.t:.1uuuem renu Aurmawall&
r A. Kallar(llan l!.'ka Permadi
PENERAPAN ENTERPRISE RESOURCE PLANNING SYSTEMPADA PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Elisabeth Penti Kumiawati FX. Rahardian Eka Pennadi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Waclilla :1 Divonefloro 52-liO Salatiga 'i071'
e-mai .. bet@,staff.rtksw.ed!i
ABSTRACT Information technology gives more support in achieving company's objectives, esspecially for companies who rely on high information technology. Information technology supports company's information system in processing data in order to become reliable information. Therefore, company management should mair.:ain their information reliability. The implementation of Enterprise Resource Planning system (ERP system) can help company management in maintaining information reliability. The aim ofthis research is assessing the implementation of Enterprise Resource PIanning system (ERP system) at PT Garuda Indonesia (Persero). The arrangement of the research is how PT Garuda Indonesia -(Persero) runs the preparation of ERP system's implementation and the ERP system's implementation. This research is done at PT Garuda Indonesia (Persero) information system division. The analysis technique applied in this research is qualitative analysis using descriptive method. Generally, it can be conclude that PT Garuda Indonesia (Persero) has successfully runs the preparation of ERP system 's implementation and so does with the ERP system 's implememation. Keywords: information system, information technology, Enterprise Resource Planning system (ERP system) ·
ABSTRAK Peran teknologi informasi kini menjadi semakin penting dalam rangka mencapai tujuan perusahaan, khususnya bagi perusahaan yang mengandalkan teknologi informasi tinggi. Teknologi informasi mendukung sistem informasi perusahaan dalam mengolah data menjadi informasi yang berkualitas. Oleh karena itu, manajemen perusahaan harus dapat menjaga kehandalan informasi yang dimilikinya. Penerapan Enterprise Resource Planning system (ERP system) dapat membantu manajemen perusahaan dalam menjaga kehandalan informasi. Tujuan penelitian ini adalah menilai penerapan Enterprise Resource Planning system (ERP system) pada PT Garuda Indonesia (Persero). Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah penerapan ERP system dilihat dari persiapan penerapan ERP system dan penerapan ERP system. J>enelitian dilakukan pada divisi sistem informasi PT Gmuda Indonesia (Persero). Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis kualitatif dengan metode deskriptif. Secara urnum dapat ditarik · kesimpulan bahwa PT Garuda Indonesia (Persero) telah melakukan persiapan penerapan ER/l system dengan baik dan juga telah melaksanakan penerapan ERP system dengan baik pula.
Kata kunci : sistem informasi, teknologi informasi, Enterprise Resource Planning system (ERP system)
88
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardian Eka Permadi
PENDAHULUAN Dalam
era
teknologi
sekarang ini, menjadi
'Menurut Leon (2000), ERP system
kekuatan
kunci
memenangkan
informasi
adalah sebuah teknik dan konsep
informasi
yang
untuk
diterapkan
utama
dalam
pengintegrasian manajemen dalam
persaingan
bisnis,
bisnis secara keseluruhan melalui
Banyak
perusahaan
menyadari
bahwa
penerapan
teknologi
efektif dalam manajemen sumber
informasi dalam aktivitas perusahaan
daya untuk meningkatkan efisiensi
dapat meningkatkan keunggulan dan
perusahaan. Tujuan penerapan ERP
daya saing.
system
Dalam
rangka
kehandalan dapat
informasi,
menerapkan
informasi
perusahaan
suatu
yang
mengintegrasikan dan
mewujudkan
fungsi
yang
semua
perusahaan.
adalah
transparansi
yang
efisiensi sehingga
dan proses
pengkonsolidasian data tidak akan
sistem
menimbulkan
kesulitan
dalam
dapat
penggabungan
informasi
karena
aktivitas
ada di
sudut pandang penggunaan
dalam
Aktivitas
informasi yang ada telah terintegrasi.
ERP system penting untuk diterapkan di
era
informasi
sekarang
ini,
pengintegrasian proses secara lintas
khususnya
fungsi dan unit di dalam perusahaan
perusahaan
dimaksudkan agar sistem informasi
teknologi informasi tinggi.
dapat berjalan dengan lebih efisien
Manfaat
dan efektif. Ak1:ivitas pengintegrasian
dengan
dapat
dengan
dalam menjalankan proses bisnis
memanfaatkan teknologi informasi
perusahaan antara lain yaitu data
yang dapat mengintegrasikan bagian-
yang ada dalam sistem adalah data
bagian
yang akurat dan dapat dipercaya.
dilakukan
pada
perusahaan
dengan
bagi
perusahaan-
yang
mengandalkan
yang
dapat
menerapkan
diperoleh
ERP system
menggunakan data tunggal (single
Data tersebut juga relevan
data entry). Penerapan Enterprise
terintegrasi karena dimungkinkannya
Resource
real time processing. Pada saat
Planning system
(ERP
dan
system) dapat membantu perusahaan
melakukan
dalam
langsung diinput dan masuk dalam
melakukan
aktivitas
pengintegrasian data tersebut.
transaksi,
data
dapat
penyimpanan data perusahaan serta
89
.Ltt.)uuem
renu Aurntawau& r A. lC.anaratan b'ka Permadi
FENERAPAN ENTERPRISE RESOURCE PLANNING SYSTEMPADA PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Elisabeth Penti Kurniawati FX. Rahardian Eka Pennadi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UniversitaS Kristen Satya Wac&na Tl Dinonegoro 52-60 Salatir:a '5071 l e-mai ..
[email protected]
ABSTRACT Information technology gives more support in achieving company's objectives, esspecially for companies who rely on high information technology. Information technology supports company's information system in processing data in order to become reliable information. Therefore, company management should mair.:ain their information reliability. The implementation ofEnterprise Resource Planning system (ERP system) can help company management in maintaining information reliability. The aim ofthis research is assessing the implementation of Enterprise Resource Planning system (ERP system) at PT Garuda Indonesia (Persero). The arrangement of the research is how PT Garuda Indonesia ·(Persero) runs the preparation of ERP system's implementation and the ERP system's implementation. This research is done at PT Garuda Indonesia (Persero) information system division. The analysis technique applied in this research is qualitative analysis using descriptive method. Generally, it can be conclude that PT Garuda Indonesia (Persero) has successfully runs the preparation of ERP system 's implementation and so does with the ERP system 's implementation. Keywords: information system, information technology, Enterprise Resource Planning system (ERP system) ·
ABSTRAK Peran teknologi informasi kini menjadi semakin penting dalam rangka mencapai tujuan perusahaan, khususnya bagi perusahaan yang mengandalkan teknologi informasi tinggi. Teknologi informasi mendukung sistem informasi perusahaan dalam mengolah data menjadi informasi yang berkualitas. Oleh karena itu, rnanajemen perusahaan harus dapat menjaga kehandalan informasi yang dimilikinya. Penerapan Enterprise Resource Planning system (ERP system) dapat membantu rnanajemen perusahaan dalam menjaga kehandalan informasi. Tujuan penelitian ini adalah menilai penerapan Enterprise Resource Planning system (ERP system) pada PT Garuda Indonesia (Persero). Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah penerapan ERP system dilihat dari persiapan penerapan ERP system dan penerapan ERP system. .Penelitian dilakukan pada divisi sistem informasi PT Gmuda Indonesia (Persero). Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis kualitatif dengan metode deskripti£ Secara urnum dapat ditarik · kesimpulan bahwa PT Garuda Indonesia (Persero) telah mel
Kata kunci : sistem informasi, teknologi informasi, Enterprise Resource Planning system (ERP system)
88
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardian Elul Permadi
PENDAHULUAN Dalarn
'Menurut Leon (2000), ERP system
teknologi
era
sekarang ini, kekuatan kunci
menjadi
memenangkan
infonnasi
adalah sebuah teknik dan konsep
informasi
yang
diterapkan
untuk
utarna
dalarn
pengintegrasian manajemen dalarn
persaingan
bisnis.
bisnis secara keseluruhan melalui
Ban yak
perusahaan
menyadari
bahwa
penerapan
teknologi
efektif dalam manajemen sumber
infonnasi dalam aktivitas perusahaan
daya untuk meningkatkan efisiensi
dapat meningkatkan keunggulan dan
perusahaan. Tujuan penerapan ERP
daya saing.
system
Dalarn
rangka
kehandalan dapat
infonnasi,
menerapkan
infonnasi
perusahaan
suatu
yang
mengintegrasikan dan
mewujudkan
fungsi
semua
perusahaan.
adalah
efisiensi sehingga
transparansi
yang
dan proses
pengkonsolidasian data tidak akan
sistem
menimbulkan
kesulitan
dalarn
dapat
penggabungan
infonnasi
karena
aktivitas
yang ada di
sudut pandang penggunaan
dalarn
Aktivitas
informasi yang ada telah terintegrasi.
ERP system penting untuk diterapkan di
era
infonnasi
sekarang
ini,
pengintegrasian proses secara lintas
khususnya
fungsi dan unit di dalarn perusahaan
perusahaan
dimaksudkan agar sistem infonnasi
teknologi infonnasi tinggi.
dapat berjalan dengan lebih efisien
Manfaat
dan efektif. Aktivitas pengintegrasian
dengan
dapat
dengan
dalam menjalankan proses bisnis
memanfaatkan teknologi infonnasi
perusahaan antara lain yaitu data
yang dapat mengintegrasikan bagian-
yang ada dalarn sistem adalah data
bagian
yang akurat dan dapat dipercaya.
di lakukan
pada
perusahaan
dengan
bagi
perusahaan-
yang
mengandalkan
yang
dapat
menerapkan
diperoleh
ERP system
menggunakan data tunggal (single
Data tersebut juga relevan
data entry). Penerapan Enterprise
terintegrasi karena dimungkinkannya
Resource
real time processing. Pada saat
Planning system
(ERP
dan
system) dapat membantu perusahaan
melakukan
dalam
langsung diinput dan masuk dalam
melakukan
aktivitas
pengintegrasian data tersebut.
transaksi,
data
dapat
penyimpanan data perusahaan serta
89
dapat digunakan oleh bagian lain
difokuskan untuk menjadikan PT
yang membutuhkan. Dalam hal lain
Garuda Indonesia (Persero) sebagai
ERP
dapat
penyedia jasa utama dan terlengkap
proses
bagi para pelanggan yang ingin
transaksi dengan proses perencanaan
melakukan perjalanan udara atau
system
memungkinkan
'''$?"\"•
. 'de
-1
.
juga perpaquan
mengmmkan
t
bersama~n.
kargo
udaranya
(Annual Report Garuda Indonesia, kendala
utama
2007).
ERP
system
adalah
system,
sofnware
yang
(Persero) membutuhkan waktu yang
mencakup semua proses bisnis atau
lama dan biaya yang besar. Oleh
aspek dari suatu perusahaan sehingga
karena itu, penerapan ERP system di
proses penerapan menjadi sangat
PT Garuda Indonesia {Persero) harus
kompleks. Penerapan software ERP
dilakukan dengan sebaik mungkin
system dalam suatu perusahaan akan
sehingga dapat memberikan manfaat
memakan waktu yang lama dan
optimal bagi
biaya dalam jumlah besar. Investasi
penelitian ini adalah untuk menilai
yang begitu besar untuk penerapan
penerapan ERP system pada PT
ERP system harus dapat memberikan
Garuda Indonesia (Persero ), yang
benefit bagi perusahaan (Aji, 2007).
meliputi dua aspek yaitu persiapan
Pada penelitian ini dipilih PT Garuda
penerapan
Indonesia {Persero) sebagai obyek
penerapan ERP system.
penggunaan
keqa
cakupan
penelitian
karena
perusahaan
Dalam PT
penerapan
ERP
demikian
Namun
Garuda
Indonesia
perusahaan. Tujuan
ERP
system
dan
ini
telah menerapkan ERP system dalam
TINJAUAN PUSTAKA
menjalankan aktivitasnya. PT Garuda ·.
Sistem Informasi
Indonesia
Kenneth C. dan Jane P. Laudon
-
{Persero) • merupakan
maskapai penerbangan pertama dan
(2005:
9), mendefinisikan sistem
terbesar di Indonesia yang melayani
infonnasi
sebagai
seperangkat
.I
lebih dari
43_ tujuan
di dalam negeri
komponen yang saling berhubungan
dan luar negeri. Dengan menekankan
yang
fokus
memproses,
kegiatan
pada
pelayanan,
operasional
seluruh
perusahaan
berfungsi
mengumpu!kan,
menyimpan,
mendistribusikan
infonnasi
dan untuk
90
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardian Eka Permadi
mendukung pembuatan keputusan
hubungan di antaranya; (d) Jaringan
dan pengawasan dalam organisasi.
(network), yaitu sistem koneksi yang
Sedangkan Alter dalam Kadir dan
memungkinkan
Triwahyuni
(2003:
546)
mendefinisikan
sistem
informasi
sumber
adanya
berbagai
antar
berbagai
daya yang
komputer
(e)
berbeda;
sebagai kombinasi antar prosedur
Prosedur, yaitu serangkaian instruksi
kerja,'
mengenai
informasi,
teknologi
orang,
dan
informasi
diorganisasikan
yang
untuk
mencapai
bagaimana
menggabungkan berbagai komponen lainnya
agar
dapat
memproses
tujuan dalam sebuah organisasi.
informasi dan menciptakan basil
Sistem informasi adalah proses yang
yang diinginkan; dan (f) Orang, yaitu
menjalankan fungsi mengumpulkan,
berbagai
menyimpan,
memproses, menganalisis, informasi
dan
untuk
menyebarkan tujuan
tertentu
individu
yang
bekerja
dengan sistem informasi, berinteraksi dengannya,
atau
menggunakan
hasilnya.
(Turban et aL, 2006: 49). Komponen-
Sistem informasi· terdiri dari tiga
kompone~
dasar sistem informasi
aktivitas, yaitu input, pemrosesan,
menurut Turban et al. (2006) adalah
dan output (Laudon, 2005). Input
sebagai berikut: (a) Piranti kerns
merupakan aktivitas menangkap atau
(hardware),
mengumpulkan data mentah dari
yaitu
serangkaian
peralatan seperti prosesor, monitor,
dalam
dan keyboard yang secara bersama-
lingkungan ekstemal.
Pemrosesan
sama menerima data dan informasi,
merupakan
mentransfer
-
kegiatan
atau
dari
dan
baris-baris input ke dalam suatu
menampilkannya; (b) Piranti lunak
format yang lebih mengandung ·arti.
(software),
Output merupakan aktivitas dimana
kemudian
memproses
organisasi
yaitu
sekumpulan
program yang memungkinkan piranti
informasi
keras untuk memproses data; (c)
kemudian dialihkan kepada orang
Basis
atau aktivitas yang membutuhkan.
data
(database),
yaitu
yang
telah
dihasilkan
sekumpulan arsip (file), tabel, relasi, dan lainnya yang sating ·berkaitan dan menyimpan data serta berbagai
91
JL.tt~UUt:UI r t : l l t t AUrtliUHIUltiX l ' A l\.UilUrUIUn £:.1(Q
et
(2006:
al.
menyiapkan,
mengumpulkan,
Teknologi Informasi Turban
J:"ertnadl
49)
menyimpan,
memproses,
mendefinisikan teknologi informasi
mengumumkan,
secara
dan/atau menyebarkan informasi.
umum
sebagai
kumpulan
menganalisis,
sumber daya infcrmasi perusahaan, f:.nterprise
yang
menjalankannya;
meliputi
Planning
Resource
System
infrastruktur teknologi informasi dan
Enterprise Resource Planning system
semua
(ERP system) adalah suatll sistem
sistem
dalam
informasi
perusahaan.
infonnasi
memadukan
lainnya
Teknologi
yang
terintegrasi
perangkat
mengaplikasikan
untuk
proses
bisnis
-dibutuhkan
untuk
dengan cara yang dianggap terbaik
aktivitas
serta
untuk sebuah perusahaan (Olson,
perangkat lunak yang dibutuhkan
2004). ERP system adalah sistem
untuk mengorganisir dan memproses
informasi yang dapat mendukung
data. Teknologi ini menggunakan
aliran inforrnasi di berbagai aktivitas
keras
yang
menjalankan
bisnis yang
berbeda (Davenport
mengolah data, sistem jaringan untuk
2000:
Sistem
menghubungkan
komputer
disebut sebagai suatu sistem back-
dengan komputer yang lainnya sesuai
office (Wibisono, 2005). Hal ini
dengan kebutuhan, dan teknologi
mengindikasikan bahwa pelanggan
telekomunikasi digunakan agar data
dan
dapat disebar dan diakses secara
dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda
global. Menurut UU No. II Tahun
dengan Front Office System yang
2008
langsung
komputer
seperangkat
Tentang
Transaksi
satu
untuk
Informasi
Elektronik,
Dan ·
teknologi
iriforrnasi adalah suatu teknik untuk
I-2).
publik
secara
ERP sering
umum_ tidak
berurusan
dengan
pelan&_gan. Berikut disajikan gambar anatomi
ERP
pada
gambar
I
92
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardian Eka Permadi
~
Back Offic:• Front l·----~F~u_n~~-"------------------------------------~F~u~n,~F~~n~----~
Logistics AppUca.tiOQS
MAnttfActwinl!'
s.
The central ....---~bl...database of th ERP systen'l
Applications
Saviee Appllcadons
Pinandal Applications
Gambar 1 Anatomi ERP Sumber: Davenport (1998) and Cotteleer (2001) dalam Ifinedo, 2006
Menurut
(2005),
Gattiker
ERP
dan
rendah.
differentiation
system adalah sebuah software yang
Differentiation disini berarti prosedur
menggabungkan
dan
atau cara pelaksanaan di semua
mengotomatisasi data dan beberapa
fungsi atau departemen tidak jauh
proses bisnis dari suatu perusahaan
berbeda.
atau
Olson
organisasi.
Menurut
teori
(2004)
menyebutkan
informasi organisasi, kinerja dari
keuntungan-keuntungan yang dapat
suatu
diperoleh
sistem
tergantung
dari
dari
penggunaan ERP
bagaimana informasi diproses dan
system yang dapat memberikan nilai
konteks
tambah
informasi
di
dalam
bagi
sebuah
perusahaan
organisasi. Dua hal mendasar dari
adalah sebagai berikut. Pertama,
teori .ini adalah interdependence dan
integrasi data keuangan sehingga
differentiation
organisasi.
subunit
manajemen puncak bisa melihat dan
system
mengontrol
data dan proses
perusahaan
Karena
menggabungkan sekaligils,
dari
teori
ini
ERP
berpendapat
kinerja dengan
keuangan Iebih
baik.
Kedua, standarisasi proses operasi
bahwa ERP system akan sukses jika
melalui
ketergantungan antar subunit tinggi
sehingga
penerapan
best practice
terjadi
peningkatan
93
_______ - · - · ...... , .............
A ,,.
~ .. uuurtuun
.tKa F'ermadi
produktivitas, penurunan inefisiensi,
Kuisioner
dan peningk.atan kualitas produk.
berisikan
pernyataan-pernyataan
Ketiga,
menyangkut
persiapan
standarisasi
informasi
melalui
pelaporan,
data
dan
keseragaman
terutama
untuk
dan
dalam
penelitian
penerapan
ERP
penerapan
ini
system.
Kuisioner yang digunakan dalam penc!ltlan
lll!
diambii dari penelitian
terdiri d;ui banyak unit bisnis dengan
yang dilakukan oleh lfinedo pada
jumlah
yang
tahun 2006 yang berjudul Enterprise
Keempat,
Resource Planning Systems Success
dan
jenis
bisnis
berbeda-beda
An
Integrative
penghematan biaya operasi, bahkan
Assessment:
mungkin menghilangkan usaha yang
Framework. dengan 14 kriteria untuk
percuma dan duplikasi data sehingga
aspek persiapan penerapan dan 48
timbul penghematan dalam biaya
k:riteria
operasi.
sehingga total terdapat 62 kriteria. Skor
untuk
untuk
aspek
setiap
penerapan,
pertanyaan
METODE PENELITIAN
ditentukan sebagai berikut: 1 untuk
Satuan analisis penelitian ini adalah
jawaban sangat tidak setuju; 2 untuk
PT
jawaban
Garuda
Indonesia
(Persero),
tidak
setuju;
3
untuk
pengamatan
jawaban tidak setuju pada sebagian
penelitian ini adalah divisi sistem
hal; 4 untuk jawaban netral; 5 untuk
sedangkan
satuan
Garuda
Indonesia
jawaban setuju pada sebagian hal; 6
yang
digunakan
untuk jawaban setuju; dan 7 untuk
dalam penelitian ini adalah data
jawaban sangat setuju. Responden
primer dan data sekunder.
Data
yang digunakan dalam penelitian ini
primer meliputi basil wawancara dan
dipilih terkait kompetensinya dalam
hasH
bidang penerapan ERP system gada
infonnasi
PT
(Persero ).
Data
pengisian
kuisioner
yang
disertai observasi. Sedangkan data
PT Garuda Indonesia (Persero).
sekunder berupa profit perusahaan.
Peringkat
skor
penerapan
ERP
J
digunakan
System secara keseluruhan diperoleh
dalam penelitian ini adalah teknik
dari basil pengolahan yang dilakukan
analisis k:ualitatif dengan
penulis yang berasal dari ketentuan
Teknik
ami'\isis
yang
metode
deskriptif.
94
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardlan Eko. Permadi
skor menurut Ifinedo, 2006 sebagai berikut: Nilai tertinggi :
7
X
1
X
62
62
:5
Kelas
62
=434 Nilai terendah ·
434 -
Jangkauan =372.
Jangkauan
372
Kelas
5
Interval
= 62 TbllP. a e eranglkaP t enerapan ERPSiystem K ese uru h an Periogkat
Total Skor (X) 62.0 <X$136.4
Sangat buruk
136.4 <X::::.:: 210.8
Buruk
210.8 <X $285.2
Sedang
285.2 <X :S 359.6
Balk
359.6 <X :S 434.0
Sangat Balk
HASll.. DAN PEMBAHASAN
didukung oleh ERP system, kesiapan
Persiapan Penerapan ERP System
karyawan dalam · penerapan ERP
pada
system
PT
Garu' !a
Indonesia
(Persero) Aspek
nantinya,
dan
kesiapan
manajemen untuk dapat menerapkan
pertama
pada
penilaian
ERP system.
penempan ERP system pada PT
Hasil penilaian persiapan penerapan
Garuda Indonesia (Persero) adalah
ERP
persiapan dalam
penerapan ERP
system. Persiapan penerapan ERP dim~a
system
perhitungan
diperoleh
dari
analisis
yang
dan
dilakukan berdasarkan informasi dari jawaban
wawancara
serta
sebuah perusahaan dalam hal ini
sejumlah
pertanyaan
adalah
.
kuisioner.
Berdasarkan
segala
wawancara,
p~nerapan
dalam
informasi bagi PT Garuda Indonesia
system adalah suatu kondisi
PT
(Persero) sesuatu
Garuda
Indonesia
mempersiapkan yang
dibutuhkan
penerapan ERP system nantinya.
(Persero)
dapat
atas dalam
basil teknologi
mendukung
penerapan ERP
peningkatan pendapatan perusahaan,
system membahas apakah tujuan dan
misalnya dalam hal promosi produk
misi
kepada
Aspek persiapan
bisnis
perusahaan
dapat
pelanggan,
kegiatan
95
= 74,4
___ ··-· ....................,. .. ,u,urutan I::!.Jca J!ermodl
~
perusahaan.
operasional perusahaan, pengelolaan
sesuai
infonnasi
dan ekstemal,
Modul-modul yang 'tersedia dalam
maupun pemantauan semua aktivitas
aplikasi SAP yang diterapkan oleh
di semua unit dan kantor cabang baik
PT
di dalam maupun luar negeri.
adalah
internal
PT
d~lam
Garuda
Garuda
Indonesia
modul
sistem
(Persero) keuangan
modul .:;istem logistik, dan modul
penerapan ERP system
sistem sumber daya manusia PT
; ; •......,~. w.J.W
bahwa
kebutuhan
(Persero)
Garuda Indonesia (Persero) memiliki
memilih aplikasi SAP dari distributor
hubungan baik dengan distributor
SAP Indonesia (SAP singkatan dari
SAP
Systeme, Anwendungen und ProduktP
kesulitan ataupun masalah dalam
in der Datenverarbe:tung, dalam
aplikasi
Bahasa
Indonesia
Inggris
artinya
Systems,
Indonesia.
SAP
Jika
yang
terdapat
tidak dapat
diselesaikan oleh pihak internal PT
Applications And Products in Data
Garuda
Processing). PT Garuda Indonesia
konsultan SAP selalu siap membantu
(Persero) membeli aplikasi SAP pada
baik melalui e-mail maupun secara
tahun
langsung.
1997
dan
mulai
Indonesia
(Persero)
menerapkannya sejak tahun 1999. PT
Penilaian aspek persiapan penerapan
Garuda Indonesia (Persero) memilih
ERP system juga diperoleh dari
aplikasi SAP karena aplikasi tersebut
jawaban atas sejumlah pertanyaan
dinitai dapat mencakup semua proses
kuesioner
yang
bisnis
observasi.
Perolehan
dan
perusahaan
semua
secara
aktivitas
lengkap
serta
dapat dimodiflkasi dengan mudah
disertai skor
dengan untuk
masing-masing kriteria pada aspek ini dapat dilihat pada tabel 2 berikut:
.I
)
96
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardian Eka Permadi
No. 1. 2.
Kriteria Dalam perusahaan. pembuatan keputusan hanya selalu ada di manajemen puncak
Skor 2,00
Dalam perusahaan. aturan dan prosedur didokumentasikan dan diberitahukan ke semua
6,25
karyawan
6,00 6,15 615 525 6,00 6,25 Karyawan merasa senang dengan perubahan yang diputuskan oleh man..Uemen ERP ~m
ten
10.
11. 12. 13.
Ketetampilan staf7personil teknologi infonnasi dalam perusahaan tioagi
14.
ilan
Sumber..Data Primer diolah, 2008
Berdasarkan tabel 2, total skor untuk
kewenangan manajemen puncak. Hal
aspek persiapan penerapan ERP
ini dibuktikan dengan skor sebesar
system pada PT Garuda Indonesia
2,00 yang menunjukkan responden
(Persero) adalah 82,50.
tidak setuju.
masing
kriteria
Masing-
dalam
aspek
Pendokumentasian
dan
sosialisasi
persiapan penerapan ERP system
aturan dan prosedur pada PT Garuda
pada PT Garuda Indonesia (Persero)
Indonesia (Persero) mendapat skor
diuraikan sebagai berikut:
rata-rata 6,25 yang berarti para-
Pengambilan keputusan tidak hanya
responden
selalu ada di manajemen puncak.
prosedur
Kewenangan pengambilan keputusan
khususnya
pada PT Garuda Indonesia (Persero)
procedure (SOP) ERP system pada
dibagi sesuai dengan kebutuhan tiap
PT Garuda Indonesia (Persero) telah
fungsi atau direktorat. Jika keputusan
didokumentasikan dan diberitahukan
tidak
pada
kepada seluruh karyawan dengan
perusahaan secara keseluruhan dan
birokrasi yang baik dan benar. PT
dapat
direktorat
Garuda Indonesia (Persero) juga
diperlukan
telah membagi tugas organisasional
terkait,
akan
ditangani maka
berdampak
oleh tidak
setuju. yang
Aturan
telah
standard
dan
dibakukan
operational
97
menjadi pekeajaan atau tugas yang
Manajemen
terpisah dari setiap fungsi dan tingkat
Indonesia
yang diturunkan dari visi dan misi
memfokuskan perhatian pada satu
perusahaan sampai tingkat terendah
direktorat
dalam perusahaan sehingga tidak
manajemen puncak semua direktorat
PT
Garuda
(Persero)
saja
w~milik1
organis~ional.
puncak
tidak
karena
bagi
pefan yang sama pentmg
Hal ini terbukti dari
untuk mendukung pencapaian tujuan
skor 6,00 yang menunjukkan para
perusahaan. Dengan kata lain, semua
responden setuju.
direktorat adalah sama pentingnya
Terkait dengan peran ERP system
untuk manajemen puncak PT Garuda
dalam perusahaan, para responden
Indonesia
menyatakan
setuju
PT
Hal
ini
ERP
dibuktikan juga dengan kriteria yang
Garuda
mendapat skor 6,00 yang berarti para
bahwa
mendukung
system
(Persero).
Indonesia (Persero) dalam mencapai
responden menyatakan setuju.
tujuan
Pihak manajemen puncak PT Garuda
dan
melaksanakan
misi
perusahaan. Kedua kriteria tersebut
Indonesia
memperoleh skor sebesar 6,75 yang
adopsi dan penggunaan
menurtiukkan para responden sangat
dalam perusahaan karena informasi
setuju dengan pernyataan tersebut.
yang akan dihasilkan dari ERP
Sehubungan
system diharapkan dapat mertiadi
informasi,
dengan pihak
distribusi PT
manajemen
landasan
(Persero) · mendukung
ERP system
informasi
·dalam
Garuda Indonesia (Persero) tidak
pengambilan keputusan pada level
secara
manajemen puncak. Hal ini didukung
bebas
Perolehan
berbagi
skor
informasi.
sebesar
5,25
menunjukkan para responden setuju · . pada sebagian hal. Hal ini berarti
dengan perolehan skor 6,25 yang menunjukkan para responden setuju. Namun
tidak
demikian
halnya
tidak semua informasi dapat diakses
dengan para karyawan. Pada saat
oleh
awal penerapan ERP system, para
semua
informasi Sebagai
~
1
pihak,
yang contoh,
khususnya
bersifat
rahasia.
tidak
semua
karyawan merasa kurang nyaman karena
terjadi
perubahan sistern
karyawan dapat melihat informasi
secara radikal dan menyeluruh. Akan
yang ada dalam Iaporan keuangan.
tetapi seiring berjalannya waktu dan
98
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardian Eka Permadi
dengan
dukungan yang
change
memang
rendah,
mak.a
ditunjukkan dengan perolehan skor
karyawan akhimya merasa senang
6,00 yang menunjukkan persetujuan
dengan perubahan yang diputuskan
para responden.
manajemen tentang penerapan ERP
perubahan dari sistem komputer lama
system. Hai ini dibuktikan dengan
ke penerapan J:..K.t' .)ystem sangal
perolehan skor sebesar 6,50 yang
diharapkan oleh perusahaan.
menunjukkan para responden sangat
Staf atau personil unit teknologi
setuju.
informasi pada PT Garuda Indonesia
Adanya ERP system juga membantu
(Persero)
karyawan
PT
keterampilan yang tinggi untuk dapat
(Persero)
dalam
management
baik,
sebelumnya
Garuda
Indonesia
menyelesaikan
Hal
ini berarti
telah
mempersiapkan
memiliki
ERP
penerapan
pekerjaannya. Karyawan secara tidak
system. Keterampilan ini dibutuhkan
langsung
bekerja
karyawan
lain.
p~rsiapan
sama
dengan
agar
Sebagai
contoh,
dilakukan
penerapan
yang
berbasil
dan
dapat
karyawan bagian akuntansi harus
mengurangi risiko kegagalan dalam
bekerja
penerapan ERP system. Hal
sama
dengan
l'aryawan
ini
bagian lain dalam pembuatan laporan
ditunjukkan dengan perolehan skor
keuangan. Hal ini dibuktikan dengan
sebesar 6,25 yang menunjukkan para
perolehan skor sebesar 6,00 yang
responden
setuju.
menunjukkan
Indonesia
(Persero)
persetujuan
para
PT juga
Garuda telah
responden. PT Garuda Indonesia
mempersiapkan keterampilan para
(Persero) memiliki norma dan nilai-
karyawan terkait teknologi informasi
nilai yang jelas dan telah dibakukan
sehingga akan mendukung persiapan
;
ERP
,.,ara
serta disosialisasikan kepada selUruh
penerapan
karyawan.
responden memberikan skor sebesar
Perolehan
skor untuk
kriteria ini adalah sebesar 6,25
6,25
karena para responden menyatakan
persetujuannya.
untuk
system.
menunjukkan
setuju. Sehubungan kepuasan
PT
dengan
tingkat
Garuda
Indonesia
Penerapan ERP System pada PT Garuda Indonesia (Persero)
(Persero) pada sistem komputer yang
99
. ·~-~ -··· ~ ~··• ...... ,,..uwuttoo. .o~'A Aanaratan J:.ka
Aspek
kedua
pada
penilaian
Permadi
teknik yang sangat mendukung
penerapan ERP system pada PT
kegiatan
Garuda Indonesia (Persero) adalah
perusahaan.
penerapan ERP system. Penerapan
operasional
2. Fase Kedua, fase ini dimulai
ERP system memerlukan waktu,
pada awal tahun 200 I
~enaga,
fase kedua 1m, PT Garuda
dan l'>laya yang tidak sedikit
Pad a
karena p,enerapan ERP system berarti
Indonesia
mengubah sistem yang sudah ada
memfokuskan penerapan ERP
dalam perusahaan. Penerapan ERP
system pada bagian logistik
system pada PT Garuda Indonesia
yaitu
(Persero) dibagi dalam tiga fase,
engineering.
yaitu:
walaupun
pada
(Persero)
maintenance
&
Pada fase
ini,
masih
terdapat
1. Fase Pertama, fase ini dimulai
banyak sistem, sudah mulai
pada tahun 1999. Pada fase ini
terjadi integrasi sistem dan data
PT Garuda Indonesia (Persero)
dalam perusahaan.
memfokuskan penerapan ERP
3. Fase
Ketiga,
fase
ketiga
system pada bagian keuangan
dimulai pada talmo 2004 dan
dan sumber daya manusia. Pada
terns diJanjutkan sampai saat
kedua bagian ini masih terdapat
ini. Fase ini merupakan fase
banyak sistem yang tidak dapat
pengembangan
terintegrasi
baik.
penyempumaan ERP system
sistem
pada PT Garuda Indonesia
dengan
Banyaknya mengakibatkan
PT
Garuda
Indonesia (Persero) mengalami kesulitan
dalam
konsolidasi '.
dan
(Persero). Seperti halnya aspek pertama, hasil penilaian
pelaksanaan
penerapan
data dan koordinasi dengan
ERP system juga diperoleh dari
kantor-kantor cabang di dalam
jawaban atas sejumlah pertanyaan
dan ]uar negeri. Kemudian,
kuesioner
yang
pada tahun 2000 penerapan
observasi.
Perolehan
ERP system mefokuskan dalam
masing-masing kriteria pada aspek
bagian
ini dapat dilihat pada tabel 3 berikut :
disertai
dengan
)
logistik
yaitu
pada
skor untuk
100
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardian Eka Permadi
Tabel3 Aspelk Penerapan ERP ~stem No. 1. 2. 3. 4.
5. 6. 7 8. 9. 10. 11.
Kriteria
ERP mtem perusahaan • data yang akurat ERP mtem perusahaan bersifat tlcksibel ER.P sy.rtem perusahaan mudah untuk digunakan ERP system menduk:unst tuiuan bisnis ERPsysttm mudah untuk dipel!Uari ERP system 'dapat diaodalkan ERP symm perusab.aan IDiflllllmgk:inb:l in~i-~~ ERP S'fltem pentsahaan efisien ERP system l dapat diubah sesuai kebutuban ERP system perusabaan · fitur YIINt baik ERP system perusahaan memungk:ink:an pengintegrasian dengan sistem informasi yang
Skor 625 6,00 600 600 600 5 75 6,25 ~.oo 5,75 6,00 6,00
lain
16. 17. 18. 19. 20.
ERPsystem dapat memenuhi kebutuhan para pengguna • infimnasi vane; teDat waktu ERPmtem i lnformasi dalam ERP wstem ocrusahaan dapat' • adalah penting lnformasi dalam ERP qs~em disajik.an secara singkat lnformasi dalam ERP system relevan lnformasi dalam ERP mtem lnformasi dalam ERP system perusahaan dapat digunakan selalu tersedii. Informasi dalam ERP mtem Vendor atau konsultan ERP system perusab.aan menyediakan technical support yang
21. 22.
.awabdan Vendor atau konsultan ERP system Vendor atau lconsultan ERP system perusahaan mempunyai hubungan bait. da:lgan
6,00 6,00
23.
Vendor atau konsultan ERP system perusahaan berpengalaman dan ~ pelatihan dan jasa yang berirualitas berlcomunikasi baik dene;an Vendor atau konsultan ERP mtem ERPsystem meningkatlam kreativitas individu ERP system perusahaan meningkatk.an pembelaJaran organisasiooal dan daya iDgat untuk karyawan secara individual meningbtkan produktivitas individu ERPmtem bermanfBii.t bae;i tue;as-tugas individual ERPmtem ERJ' system perusahaan meningk:atkan kualitas yang lebih tinggi dalam pembualan
5,15
12.
13. 14.
15.
24.
25. 26. 27. 28. 29.
CulaJt)
.
5,15 6,25 6,25
t_2S 5,15 6,00 6,00 6.,00 6,00
600
S,1S 6,00
S,1S 6,00
5,15
I.
30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48.
ERP system perusahaan mengbemat waktu dalam penge!jaan tugas-tugas individu ERP system perusahaan membantu meningkatkan partisipasi kmyawan dalam perusahaan ERP mtem perusahaan meninldcatlam komunikasi dalam perluasan koordinasi antar departemen yang ada ERP mtem perusabaan ERP sy.rtein perusahaan menciptakan ra5a tanggungjawab ERP system perusahaan meninll:katbn efisiensi sub-unit dalam perusahaan ERPsystem :produktivitas kelompok ke!ja m ERP system perusahaan efektivitas solusi m • biaya-biava organisasional ERPmtem ERP system : produktivitas secara keseluruhan ERPsystem memungldnkan Ulltuk e-business I ecommerce ERP mtem perusahaan menghasillQm lceunruwlan komoetitifbasd ERP mtem perusahaan meningkatkan pelayanan dan kepuasan pelanggan ERP sy.rtem perusahaan memudahkan dalam perubahan business process ERP mtem perusahaan mendukung pembuatan keputusan ERP system perusab.aan mendorong penggunaan sumber data organisasional menjadi lebih baik Secara keseluruhan, dampak dari ERP system pada t (responden} adalab positif Secara keseluruhan, dampak dari ERP system pada departemen adalah positif Secara keseluruhan, dampak dari ERP system pada perusahaan adalah positif
5,15 5,75
TOTALSKOR
285,75
.
600 6,00 6,00
5,15 6,00 600 600 600
5,15 6,00 6,00
5,1$ 5,'15 __ 6,00 600 6,00
6,00
Sumber: Data Pnmer d1olah, 2008
101
_
-····
~~-·
. . . . . . ~ ........... .
n..unurutun l!.Ka Permadi
Berdasarkan tabel 3, total skor untuk
Pada
aspek penerapan ERP system pada
dapat
PT
system mudah untuk digunakan. Pada
Garuda
adalah
Indonesia
(Persero)
Masing-masing
285,00.
kriteria dalam aspek penerapan ERP
saat
awal
penerapannya,
disimpulkan·
apakah
belum
ERP
itu masih dijumpai banyak
kesulitan dalam penggunaan ERP system
karen a
pemahaman mengenai
akan sistem
(Perserq) diuraikan sebagai berikut:
konsep-konsep
ERP system PT Garuda Indonesia
tersebut belum secara menyeluruh
(Persero)
yang
diketahui oleh para pengguna. Selain
akurat karena dalam metodologi ERP
itu juga terdapat fitur-fitur baru yang
system
transaksi
berbeda dengan sistem sebelumnya.
perusahaan akan langsung diproses
Akan tetapi pada kenyataannya, ERP
dan didokumentasikan. Data yang
system pada PT Garuda Indonesia
telah diproses dan didokumentasikan
(Persero) terbukti mudah digunakan
kemudian
oleh
sehingga membantu pekerjaan para
yang
karyawan.
direktorat
mempunyai
data
data
setiap
dipergunakan atau
membutuhkan
pihak
lain
untuk
Pembuktian
ini dapat
keperluan
dilihat dari perolehan skor sebesar
direktorat ataupun untuk manajemen
6,00 yang menunjukkan responden
puncak
setuju dengan hal tersebut
dalam
pengambilan
ERP
keputusan. Hal ini dibuktikan dengan
Setelah
perolehan skor sebesar 6,25 yang
system
menunjuk.kan
setuju.
mendukung PT Garuda Indonesia
Selain data yang akurat, ERP system
(Persero) dalam mencapai tujuan
PT Garuda Indonesia (Persero) juga
bisnisnya. Hal ini sejalan dengan
memiliki
persiapan penerapan ERP system
responden
sistem
yang
fleksibel.',
diterapkan
ternyata
benar-benar
dapat
ERP system
Sistem tersebut dapat dimodifikasi
yang mengharapkan
sesuai dengan kebutuhan pengguna
dapat mendukung tujuan bisnis PT
ataupun
Garuda Indonesia (Persero). Kriteria
kondisi
PT
Garuda
J
Indonesia (Persero). Para responden
ini
menyatakan
menyatakan responden setuju dengan
setuju
memberikan skor 6,00.
dengan
memperoleh skor 6,00 yang
pernyataan tersebut. ERP system juga tergolong mudah untuk dipelajari
102
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardian Eka Permadi
karena fungsi-fungsi dalam sistem
system, sehingga nantinya data yang
lebih praktis dibandingkan dengan
terdapat
sistem
terintegrasi.
yang
sebelumnya,
dalam · sistem Hal
ini
dapat
dibuktikan
tidak
dengan perolehan skor 6,25 yang
membingungkan para pengguna. PT
menyatakan responden setuju dengan
Gamda
pemyataan tersebut.
tampilannya
Indonesia
(Persero)
manual
operations
menerbitkan untuk dalam
·
pun
mempermudah
ERP system,
mempelajari
sebagai
bagian
change
karyawan
dari
management
penerapan yang
baik.
Kriteria efisiensi ERP system pada PT
Garuda
Indonesia
(Persero)
memperoleh persetujuan responden dengan skor sebesar 6,00. PT Garuda Indonesia
(Persero)
memperoleh
Kriteria ini memperoleh skor 6,00
banyak manfaat berupa efisiensi baik
yang menyatakan responden setuju
dalam hal waktu maupun biaya.
dengan pemyataan tersebut.
Sebagai contoh, dengan ERP system
Penerapan ERP system pada PT
tidak lagi dibutuhkan banyak waktu
Garuda
dalam
Indonesia
merupakan sistem
usaha
yang
dengan
(Persero)
pengembangen
melibatkan
produk
terbaik
vendor dan
pembuatan
penyampaian
laporan
informasi
atau
keuangan
kepada pihak manajemen.
ERP system memungkinkan adanya
merupakan penerapan best practice
penambahan
perusahan yang diterapkan oleh para
fungsi menurut kebutuhan pengguna.
ahli dibidangnya. Dengan demikian
Untuk memfasilitasi hal tersebut,
ERP
penerapan dihandalkan perusahaan.
system
(reliable)
dapat oleh
Perolehan skor '5, 75
atau
pengurangan
unit Information System Solution siap
membantu
permintaan pengguna.
memenuhi Pemya~
yang menyatakan responden setuju
didukung
dengan pemyataan tersebut. Dengan
perolehan skor sebesar 5,75.
aplikasi yang terdapat didalamnya,
ERP
penera~an
dapat
Indonesia (Persero) mempunyai fitur
mengintegrasikan sistem-sistem yang
yang tidak hanya lengkap tapi juga
ada dalam PT Garuda Indonesia
dapat mencakup semua kegiatan atau
back office'
transaksi perusahaan. Fitur-fitur yang
(Persero)
ERP
system
khususnya
system
responden
ini
pada
PT
dengan
Garuda
103
_...... -· .................. ,. "" A\.ur~u.ratan JJ,Ka l:'ermadi
ada juga telah disesuaikan menun1t
Terkait infonnasi-informasi dalam
kebutuhan masing-masing direktorat
ERP system, ERP system pada PT
atau
Perolehan
skor
Garuda
menunjukkan
para
menyajikan infonnasi yang penting
responden setujn dengan pemyataan
sekaligus dapat dimengerti. Para
pengguna.
sebesar
6,00
Indonesia
(Persero)
r~sponden
Garuda
(Persero)
Indonesia
memungkinkan
pengintegrasian
menyatakan
persetujuannya dengan memberikan skor sebesar 6,25
untuk kedua
dengan sistem infonnasi perusahaan
kriteria tersebut. Selain itu, ERP
lain dengan menggunakan aplikasi
system pada PT Garuda Indonesia
dan interface yang tersedia sehingga
(Persero)
memungkinkan data yang terdapat
secara singkat. ERP system pada PT
pada dua sistem infonnasi tersebut
Garuda Indonesia (Persero) juga
dapat saling berbagi dan berintegrasi.
menyajikan infonnasi yang relevan,
Persetujuan responden ditunjukkan
dapat digunakan, serta selalu tersedia
dengan perolehan skor sebesar 6,00.
ketika dibutuhkan. Pam responden
Pengintegrasian
system
PT
data
ERP
pada
Garuda
Indonesia
menyajikan
menyatakan
informasi
setuju
dengan
memberikan skor sebesar 6,00 untuk
(Persero) dapat menjadi jawaban atas
kriteria-kriteria tersebut.
kebutuhan
Seperti yang telah disebutkan pada
para
pengguna
yang
memiliki direktorat dengan sistem
bagian
informasi yang berbeda. Hal ini juga
Indonesia
memungkinkan
software SAP untuk ERP system dari
informasi
dengan
penyampaian tepat
waktu
sebelumnya,
PT
(Persero)
Garuda membeli
distributor SAP Indonesia. Pihak
walaupun berada dalam direktorat ·,
SAP Indonesia selalu menyediakan
yang.berbeda, contohnya antarafront
technical
office system dengan back office
bertanggung jawab dan terpercaya,
system.
serta selalu menjaga hubungan baik
Pemyataan-pemyataan
ini
J
support
yang
cukup,
didukung ·ttengan perolehan skor
dengan
masing-masing sebesar 5,75 dan 6,25
(Persero). Ketiga kriteria tersebut
yang menunjukkan para responden
memperoleh persetujuan responden
setuju.
dengan skor sebesar 6,00. Sedangkan
PT
Garuda
Indonesia
104
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Rahardian Eka Permadi
skor
sebesar
5,75
menunjukkan
itu, ERP system pada PT GaruJa
bahwa konsultan ERP system dari PT
Indonesia
Garuda
meningkatkan produktivitas individu
Indonesia
berpengalaman
dan
(Persero) menyediakan
karena
(Persero)
kinerja
juga
dapat
karyawan
dapat
ataupun
dinilai
pelatihan dan jasa yang berkualitas.
langsung
Pihak
selalu
sampai pada level individu. Hal
berkori:tunikasi dengan PT Garuda
inilah yang mendorong karyawan
Indonesia (Persero) terkait penerapan
untuk bekerja sebaik mungkin agar
ERP system ditunjukkan dengan skor
dapat memperoleh penilaian kinerja
sebesar 6,00.
yang
Selain memberikan keuntungan bagi
didul-ung oleh persetujuan responden
perusahaan, penerapan ERP system
yang ditunjukk:an dengan perolehan
juga membawa manfaat bagi para
skor sebesar 5, 75. Tidak hanya itu,
SAP
Indonesia
PT
karyawan
Garuda
meningkatkan
ERP
terbaik.
system
Pernyataan
PT
pada
ini
Garuda
dapat
Indonesia (Persero) juga mendukung
kreativitas individu
langkah atau kemajuan karir para
ERP
(Persero).
Indonesia
dilihat
system
para karyawan PT Garuda Indonesia
karyawan
karen a
ERP
system
system,
membantu
karyawan dapat memberikan usulan
pengerjaan
bagaimana
sebagaimana dapat dilihat dengan
(Persero).
ERP
Dalam
memodifikasi
sistem
karyawan tugas-tugas
individual
6,00
supaya dapat berjalan lebih baik.
perolehan
Sebagai
dapat
menunjuldcan para responden setuju
dalam
dengan hal tersebut.
contoh
memberikan
karyawan usulan
skor
dalam
pembuatan report model. Kriteria ini
Sehubungan
memperoleh skor sebesar 5,75 )rang
manajerial
menyatakan responden setuju dengan
ERP
hal tersebut. Perolehan skor sebesar
Indonesia
6,00 menyatakan bahwa ERP system
meningkatkan
kualitas
PT Garuda Indonesia (Persero) juga
yang
digunakan
dapat meningkatkan
landasan
pembelajaran
dengan
kegiatan
perusahaan,
penerapan
system
akan
yang
pada
PT
(Persero)
dalam
Garuda
membantu infonnasi. sebagai pembuatan
organisasional dan daya ingat untuk
keputusan-keputusan strategis. Hal
karyawan secara individual. Selain
ini didukung dengan perolehan skor
105
_._. • ....,uut:.tt• .c c::nu AUrrllUWUlUJl r A .n.unuralan ~ka .t'ermadi
5,75
yang
menunjukkan
para
perusahaan.
Kedua
kriteria
ini
responden setuju. ERP system yang
didukung oleh persetuJuan responden
diterapkan
dengan perolehan skor sebesar 6,00.
PT Garuda Indonesia
(Persero) dapat menghemat waktu
ERP system PT Garuda Indonesia
tugas-tugas
(Persero) secara tidak langsung akan
,ndiviJu. .u..:ngan uemnaan eumens1
mencipmkan rasa tanggung jawab
waktu dapat tercapai dengan tetap
yang tinggi. Hal ini dikarenakan
memberikan basil yang memuaskan.
sistem tersebut sudah terintegrasi dan .
Penerapan ERP system juga dapat
menggunakan single data sehingga
meningkatkan partisipasi karyawan.
jika rantai proses data terputus
Sebagai contob., manajemen unit
karena suatu kesalahan karyawan di
financial analysis a.kan memeriksa
suatu direktorat, data tersebut tidak
kelengkapan input data transaksi.
dapat
Jika
digunakan
pengajaan
dalam
terdapat data
terinput,
yang
manajemen
mengkonfinnasi
belum dapat
karyawan
diproses
dan
oleh
tidak dapat
direktorat
lain.
Adanya otorisasi yang jelas di PT Garuda
Indonesia
(Persero),
bersangkutan. Konfinnasi juga akan
memungkinkan dapat diketahuinya
dilakukan
pembebanan
karyawan yang melakukan kesalahan
rekening yang tidak tennasuk dalam
di dalam sistem. Pemyataan ini
unit tersebut. Dengan ini, semua
didukung dengan perolehan skor
karyawan turut berpartisipasi dalam
6,00
pembuatan
yang
responden.setuju dengan hal tersebut.
berkualitas. Dua kriteria tersebut
ERP system meningkatkan efisiensi
didukung oleh persetujuan responden
sub-unit
dengan perolehan skor sebesar 5,75.
mendapatkan
Dengan adanya ERP system .dapat
menunjukkan responden setuju. Skor
memungkinkan perluasan perusahaan
6.00
dalam bentu}c pembukaan kantor-
meningkatkan produktivitas individu,
kantor
ERP system PT Garuda Indonesia
jika ada
., cabang
infonnasi
di
daerah-daerah
yang
menunjukkan
dalam
bahwa
perusahaan
skor
5,75
menunjukkan
yang
selain
maupun di luar negeri. ERP system
(Persero)
juga dapat meningkatkan koordinasi
produktivitas
antar direktorat yang ada dalam
contoh sebuah tim kerja dalam salah
juga
meningkatkan
kelompok.
Sebagai
106
Elisabeth Penti Kurniawati& FX Ro.hardlan Eka Permadi
satu unit dapat dinilai langsung oleh
Secara korporat,
manajemen dalam unit terkait. ERP
system
system
kompetitif bagi perusahaan karena
PT
(Persero)
Garuda
Indonesia
juga
meningkatk.an
efektivitas solusi,
karena dengan
penerapan ERP
menghasilkan
informasi
yang
meningkatkan
keunggulan
dihasilkan
dapat
pelayanan
dan
menerapkan ERP system, banyak
kepuasan pelanggan. Perolehan skor
persoalan dapat terselesaikan dengan
untuk kedua kategori ini adalah 6,00
baik. Perolehan skor untuk kriteria
yang menunjukkan responden setuju.
tersebut
ERP system memudahkan PT Garuda
ada lab
6,00
yang
responden
setuju.
Indonesia
(Persero)
dalam
Selain meningkatk.an efisiensi waktu,
melakukan
perubahan
business
ERP
system juga dapat mengurangi
processnya dan sangat mendukung
biaya biaya organisasional. Sebagai
dalam pembuatan keputusan yang
contoh sederhana, ERP system dapat
baik. Hal ini dapat dilihat dengan
mengurangi biaya pengeluaran untuk
perolehan
kertas yang sebelumnya digunakan
menunjukkan
untuk pembutan laporan. Pemyataan
Penggunaan
ini didukung dengan perolehan skor
organisasional juga menjadi lebih
6,00 yang menunjukkan responden
baik
setuju. Dengan ini, ERP system
system. Hal ini ditunjukkan dengan
perusahaan
skor
menunjukkan
tentu
akan
dapat
; 5,75
yang
responden
setuju.
skor
dengan
6,00
sumber
data
ERP
menerapkan
yang
menunjukkan
meningkatkan produktivitas secara
responden
keseluruhan yang dapat dibuktikan
keseluruhan,
dengan perolehan skor 6,00.
memberikan dampak yang positif
setuju.
Secara
ERP
system
;
Aplikasi-aplikasi dalam ERP system
bagi para pengguna, bagi semua
perusahaan
direktorat, dan pada akhirnya bagi
memungkinkan
PT
Garuda Indonesia (Persero) untuk
PT
melakukan e-business/ e-commerce
secara
yang
s~t
Garuda
Indonesia
menyeluruh.
(Persero) Hal
ini
ini masih dalam tahap
ditunjukkan dengan skor 6,00 yang
pengembangan. Hal ini didukung
menunjukk:an responden setuju untuk
dengan perolehan skor 5,75 yang
ketiga kriteria tersebut.
menunjukkan
responden
setuju.
107
,._,.,..,UU6,.4.A•
&
LIIC4- .&'-UI/U.Un-U4t4.Jl. -' .t'l 1\.UIIUIUl.U/l
KESIMPULAN DAN SARAN PT Garuda Indonesia (Persero) telah menerapkan ERP system
dengan
sangat baik. Hal ini dapat dilihat dari dua aspek pcnilaian yaitu aspck
aspek penerapan ERP system. Dari kedua aspek penilaian tersebut, total skor keseluruhan yang diperoleh sebesar 368,25 yang menunjukkan bahwa penerapan ERP system pada PT
Garuda
Indonesia
(Persero)
termasuk dalam kategori sangat baik. Penelitian
mendatang
dilakukan
pada
misalnya
perusahaan
dapat
perusahaan
lain,
perbankan,
asuransi, jasa telekomunikasi, atau lembaga
keuangan
lainnya,
khususnya pada perusahaan yang sangat
mengandalkan
teknologi
informasi yang tinggi sehingga perlu menerapkan ERP system yang baik. DAFfAR PUSTAKA Aji, Irawan Bayu, 2007, "Mengukur Kinerja ERP System". http://irawanbayuaji. word press. comfl007/08/15/mengukurkinerja-erp-system/. Diakses tanggal 19 Agustus 20 11. Davenport, T., 2000, Mission ·J Critical, MA: Harvard Business School Press, Boston. Garuda Indonesia, Annual Report, 2007. http://www.garudaindonesia.com/media/ftp/20 11/ 05/04/AR-GA-2007 .pdf.
£1\U rernuJIJ.l
Diakses tanggal 19 Agustus 2011. Gattiker, Thomas F., 2005, What Happens After ERP Implementation, MIS Quarterly, Vol. 5, No 3. Ifinedo, Princely E., 2006, Enterprise Resourc.e: Planning <.':y.-:tr~rt'' Success Assessment: An Integrative Framework, JyvliskyHi University Printing House, JyvliskyUt. Kadir, Abdul dan Terra Ch. Triwah:,1mi, 2003, Pengenalan Teknologi Informasi, Penerbit Andi, Yogyakarta. _Laudon, Kenneth J. dan Jane P. Laudon, 2005, Sistem Informasi Manajemen: Mengelola Perusahaan Digital, Penerbit Andi, Yogyakarta. Leon, Alexis, 2000, ERP Demystified,_ McGraw-Hill, New Delhi. Olson, David L., 2004, Managerial Issue of Enterprise Resource Planning System, McGrawHill, New York, International Edition. Turban, E., R. Kelly Rainer, Jr., dan Richard E. Potter, 2006, Pengantar Teknologi Informasi, Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor II Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik Wibisorro, Setyawan, 2005, "Enterprise Resource Planning Solusi Sistem Informasi Terintegrasi, Jumal Teknologi lnformasi DINAMIK, Volume X, No.3
108