KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS “Usaha Mie Ayam”
DISUSUN OLEH : NAMA
: RUT MERILENE HADY
NIM
: 10.11.4474
KELAS
: S1TI – 2M
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Dan Komputer
AMIKOM YOGYAKARTA T.A. 2010/2011
BAB I ABSTRAK
Sesuai catatan sejarah, mie pertama kali dibuat di daratan China sekitar 2000 tahun yang lalu pada masa pemerintahan Dinasti Han. Dari China, mie berkembang dan menyebar ke Jepang, Korea, Taiwan dan negara-negara di Asia Tenggara bahkan meluas sampai ke benua Eropa. Di benua Eropa, mie mulai dikenal setelah Marco Polo berkunjung ke China dan membawa oleh-oleh mie. Namun, pada perkembangannya di Eropa mie berubah menjadi pasta seperti yang kita kenal saat ini. Sesungguhnya seni menggiling gandum telah lebih dahulu berkembang di Timur Tengah, seperti di Mesir dan Persia. Logikanya, mie juga mula-mula berkembang di sana dan diajarkan sebagai sebagai lembaran-lembaran tipis menyerupai mie. Pada awalnya mie diproduksi secara manual, baru pada tahuan 700-an sejarah mencatat terciptanya mesin pembuat mie berukuran kecil dengan menggunakan alat mekanik. Evolusi pembuatan mie berkembang secara besar-besaran setelah T Masaki pada tahun 1854 berhasil membuat mesin pembuat mie mekanik yang dapat memproduksi mie secara massal. Sejak saat itu, mie mengalami banyak perkembangan, seperti di China mulai diproduksi mie instant yang dikenal dengan nama Chicken Ramen dan di Jepang muncul Saparo Ramen (1962). Dengan melihat sejarah mie di atas, dan melihat kondisi pasar saat ini, maka dapat dikatakan bahwa membuka usaha mie ayam adalah usaha yang cukup menarik untuk dijalankan di Indonesia. Hal tersebut dapat dilihat dari tingkat peminat mie ayam itu sendiri.
BAB II ISI Mi ayam dapat dijual dengan menggunakan gerobak dorong, menempati kios sederhana, ruko, hingga skala restaurant. Penambahan bahan seperti bakso, pangsit, ceker, hingga jamur akan membuat makanan ini semakin lezat dan tidak pernah berhenti digemari. Penjual mi ayam biasanya membeli mi nya di pasar tradisional atau langsung ke produsen. Mi untuk membuat mi ayam biasanya dijual dalam wadah plastik. Isinya sekitar 6 buah. Bentuknya bulat, padat, dan, kering. Beratnya sekitar ½ kg. harganya Rp 4.000,- s/d Rp 6.000,Mi yang digunakan sebaiknya sudah terbukti kualitasnya dan gunakan juga merek yang sama agar kualitas mi ayam tidak berubah-ubah. Mi ayam dapat dijual berkeliling menggunakan gerobak atau mangkal di lokasi tertentu yang strategis. Saat ini lebih banyak penjual mi ayam yang memilih mangkal atau menyewa tempat daripada berkeliling. Mereka merasa dengan cara ini, lebih banyak meraih keuntungan. Perlengkapan usaha mi ayam antara lain gerobak atau etalase alumunium, peralatan masak (kompor dan tabung gas, panci, dan saringan mi), peralatan makan (mangkuk, sendok, garpu, dan gelas), perlengkapan lain-lain (wadah saos, kecap, sambal, dan wadah tissue) seta meja dan kursi secukupnya. Usaha ini bisa dijalankan dengan atau tanpa karyawan. Karyawan bisa direkrut untuk membantu operasional usaha saat usaha sudah mulai berkembang. Biasanya pedagang mi ayam tidak melakukan aktivitas promosi. Namun, tidak ada salahnya berpromosi, terutama di awal usaha.
Beberapa promosi yang bisa dijalankan antara lain pemberian harga diskon untuk mendorong datangnya pembeli, didukung dengan kualitas dan rasa mi yang lezat, aktivitas promosi dari mulut ke mulut akan berjalan dengan sendirinya. Bentuk promosi lain tentunya dengan memasang spanduk di tempat usaha. Tidak ada salahnya untuk menyediakan juga layanan pesan antar ke daerah sekitar tempat usaha. Ini bisa menjadi nilai tambah usaha kita dibandingkan usaha kaki lima sejenis. Ada beberapa hal yang harus anda perhatihan dalam bisnis kali ini 1. Anda lebih baik membeli mie yang siap masak daripada membuat mie sendiri. Karena disamping lebih praktis, biaya membuatnya juga tidak jauh beda. 2. Perhatikan kebersihan gerobak dan peralatan anda 3. Perhatikan juga kenyamanan konsumen anda. Intinya adalah, usahakan mangkuk, baki, gelas hingga sumpit anda bersih. 4. Dan ingat, jangan biarkan konsumen anda terlalu lama menunggu.
BAB III REFERENSI
http://alvin-friendster.blogspot.com/2009/04/asal-usul-mie.html
http://www.squidoo.com/usaha-kuliner