KAHURIPAN JANGGALA& PANJALU
P. CUNGRANG (929) = RAKYAN SRI MAHAMANTRI DAN RAKYAN SRI PRAMESWARI SRI WARDHANI PU KBI MENETAPAKAN DESA CUNGGRANG SEBAGAI SIMA DENGAN PENGHASILAN PAJAK SENILAI 15 SUWARNA (EMAS) DAN SENILAI KERJA BAKTI 2 KUPANG , DAN KATIK … ORANG DIPERSEMBAHKAN BAGI PEMUJAAN SANG HYANG PRASADA SILUNGLUNG SANG SIDHA DEWATA RAKYAN BAWANG, AYAH RAKYAN BINIHAJI SRIPAMESWARI DYAH KEBI =
P. LINGGASUTAN (929) = RAJA PU SINDOK MEMERINTAHAKAN AGAR DESA LINGGASUTAN YANG TERMASUK WILAYAH RAKYAN HUJUNG DIJADIKAN DESA SIMA YANG DIPERSEMBAHKAN KEPADA BHATRA DI WALANDIT =
P. GULUNG – GULUNG (929) = RAKRYAN HUJUNG YANG BERNAMA PU MADHURALOKARANJANA MENGAJUKAN PERMOHONAN KEPADA RAJA PU SINDOK UNTUK MENETAPKAN SAWAH DI DESA GULUNG – GULUNG DAN HUTAN DI BANTARAN SEBAGAI DAERAH SIMA YANG DIPERSEMBAHKAN KEPADA SANG HYANG KAHYANGAN DI PANGARAN =
P. JRU –JRU (930) PERMOHONAN RAKYAN HUJUNG KEPADA RAJA PU SINDOK UNTUK MEMBERIKAN STATUS SIMA PADA DESA JRU - JRU
P. WAHARU IV (931) “PENDUDUK DESA WAHARU MENDAPAT ANUGRAH DARI SRIMAHARAJA PU SINDOK ATAS JASANYA IKUT BERUSAHA MEMENANGKAN PEPERANGAN SANG RAJA MEMBUNUH MUSUH - MUSUHNYA DENGAN MENGERAHKAN SENJATA , MENGIKUTI BALATENTARA SAMBIL MEMBAWA PANJI – PANJI DAN BUNYI- BUNYIAN”
P. SUMBUT (933) = PU SINDOK TELAH MEMBERI
ANUGRAH SIMA DESA SUMBUT KEPADA SANG MAPANJI JATU IRENG , YANG TELAH BERJASA IKUT MENGHALAU MUSUH BERSAMA PENDUDUK AGAR RAJA DAPAT LANGGENG DUDUK DI SINGGASANA =
P. WULIG (935) =DIBUAT ATAS PERINTAH RAKRAN BINIHAJI RAKRYAN MANGIBIL AGAR PARA PENDUDUK DESA WULIG, PANGIKETAN, PADI,PANGIKETAN, PANGHAWARAN DAN BUSURAN MEMBUAT BENDUNGAN, DENGAN PERINGATAN BAHWA IKANNYA HANYA BOLEH DI AMBIL PADA WAKTU SIANG HARI =
P. ANJUKLADANG (937) =RAJA PU SINDOK TELAH MEMERINTAHKAN AGAR TANAH SAWAH KAKATIKAN DI ANJUKLADANG DIJADIKAN DAERAH SIMA DAN DIPERSEMBAHKAN KEPADA BHATRA DI SANG HYANG PRASADA KABHAKTYAN DI SRI JAYAMERTA, DHARMA DARI SAMGAT ANJUKLADANG = ( CASPARIS : ADANYA SERANGAN DARI NEGERI MALAYU, PU SINDOK BERHASIL MENGHALAU DAN KARENA ITU DIA DIANGKAT JADI RAJA )
KRONIK DINASTI SUNG (992) =DATANG UTUSAN DARI SHE-P`O KE CINA PADA TAHUN 992. RAJANYA DISEBUT HSIA-CHIH-MA-LO-YEH ( SRI MAHARAJA), ISTRI RAJA DISEBUT LO-CHIEN-SO-P`O-LI (RAKYAN SRI {PRAME} SWARI. DIKATAKAN PULA NEGARANYA SEDANG BERMUSUHAN DENGAN SAN FU CH`I ( SRIWIJAYA)=
SRIWIJAYA =UTUSAN SAN FU CH`I DATANG TAHUN 1988 DAN PULANG TAHUN 990. TAPI KEMUDIAN TERTAHAN DI KANTON KARENA MENDENGAR BAHWA KERAJAAN DISERANG TENTARA SHE-PO. DARI KANTON TAHUN 992 MENCOBA BERLAYAR KE CAMPA, TETAPI KARENA BELUM ADA BERITA YANG MENGGEMBIRAKAN IA KEMBALI KE CINA UNTUK MEMINTA SURAT KAISAR =
ANALISIS L.C.DAMAIS SERBUAN JAWA TERSEBUT KEMUNGKINAN BESAR PADA MASA PEMERINTAHAN DHARMAWANGSA TEGUH. DAN EKSPEDISI TERTULIS DALAM P HUJUNG LANGIT DI SUM-SEL TAHUN 997 YANG BERBAHASA JAWA KUNO
KITAB WIRATAPARWA (996) SALINAN DALAM BAHASA JAWA KUNO DARI YANG ASLI SANSEKERTA. “ … SEORANG RAJA BERNAMA SRI DHARMAWANGSA TEGUH ANANTAWIKRAMA “ NAMA TERSEBUT TIDAK DICANTUMKAN DALAM P. PUCANGAN
P SIRAH KETING (1204) =RAJA JAYAWARSA (RAJA KEDIRI) MENYEBUT DIRINYA CUCU ANAK SANG APANJI WIJAYA MERTAWARDHANA, YANG KEMUDIAN BERGELAS ABHISEKA SEBAGAI RAJA SRI ISANA
DHARMAWANGSA TEGUH ANANTAWIKRAMOTTUNGGADEWA =
I PEBRUARI 1019 PENOBATAN AIRLANGGA MENJADI RAJA KAHURIPAN DENGAN GELAR RAJA HALU SRI LOKESWARA DHARMAWANGSA AIRLANGGA ANANTAWIKRAMATTUGGADEWA
P. TURUNHYANG A (1036) PENETAPAN DESA TURUN HYANG SEBAGAI DAERAH SIMA KARENA PENDUDUK TELAH MEMBANTU RAJA AIRLANGGA DALAM MENYINGKIRKAN DAN MENAKLUKAN MUSUH - MUSUHNYA
P CANE 1037 MENYEBUTKAN PUTRI AIRLANGGA YANG BERNAMA SRI
SANGGRAMAWIJAYA DHARMAPRASADOTUNGGADEWI DENGAN GELAH RAKRYAN MAHAMANTRI I HINO ( PUTRI MAHKOTA)
P. PUCANGAN /KALKUTA/ PU GAWAT (1041) TERDIRI DARI DUA BAGIAN A. SANSEKERTA B. JAWA KUNO
SANSEKERTA
=TIDAK LAMA SETELAH PERKAWINAN AIRLANGGA DENGAN PUTRI TEGUH, IBUKOTA KERAJAAN YANG SEKIAN LAMA MELEBIHI KEINDAHAN ISTANA DEWA INDRA, HANCUR MENJADI ABU . MAKA KARENA ULAH DEWI KALI ITU IA(AIRLANGGA) MASUK HUTAN TANPA DIIRINGI HAMBA- HAMBANYA , KECUALI NAROTTAMA=
SANSEKERTA TAHUN 1032 AIRLANGGA DENGAN TIADA GENTAR BAGAIKAN ULAR NAGA YANG MENYEMBURKAN API MENAKLUKAN DAERAH KEKUASAAN YANG DIPERINTAH OLEH SEORANG WANITA YANG KEKUATANNYA BAGAI RAKSASI TAHUN 1035 MENYERANG KE SEBELAH BARAT DG TENTARA YANG TAK TERBILANG. TETAPI BARU TAHUN 1037 RAJANYA YG BERNAMA WIJAYAWARMMA DAPAT DITANGKAP. BULAN KARTIKA TAHUN 959 SAKA ( 10 NOPEMBER 1037) SETELAH DAPAT MENAKULKAN MUSUH – MUSUHNYA DI SEGALA PENJURU MAKA DIA DUDUK DISINGGASANA DAN MELETAKKAN KAKINYA DI ATAS KEPALA MUSUH – MUSU HNYA .MALAKSANAKAN NAZARNYA MENDIRIKAN PERTAPAAN DI GUNUNG PUGAWAT ( PUCANGAN)
JAWA KUNO =SEBAB-SEBAB
RAJA DHARMAWANGSA AIRLANGGA ,MENETAPKAN DESA BARAHEM, PUCANGAN DAN BAPURI MENJADI SIMA UNTUK PERTAPAAN PARA RESI. HAL ITU MERUPAKAN NAZAR SRI BAGINDA PADA WAKTU JAWA MENGALAMI PRALAYA TAHUN 1017, PADA WAKTU HAJI WURA WARI DARI LWARAM MENYERANG ISTANA. SELURUH JAWA TAMPAK BAGAI LAUTAN. BANYAK PEMBESAR MENINGGAL ANTARA LAIN SRI MAHARAJA ( DHARMAWANGSA TEGUH) YANG KEMUDIAN DICANDIKAN DI DHARMA PARAHYANGAN DI WWTAN
JAWA KUNO
WAKTU SERANGAN IA BERUSIA 16 TAHUN , MESKIPUN BELUM MAHIR BERPERANG KARENA PENJELMAAN WISNU MAKA IA TIDAK DAPAT DIBINASA OLEH KEKUASAAN MAHAPRALAYA. MAKA IA TINGGAL DI HUTAN DILERENG GUNUNG DG DITEMANI BADI SETIA NAROTTAMA. SELAMA DI HUTAN TIDAK PERNAH MELUPAKAN PEMUJAAN KEPADA DEWA- DEWA, OLEH KARENANYA PADA TAHUN 1019 IA DIRESTUI OLEH GURU PRNDETA SYIWA, BUDHA DAN MAHABRAHMNA SEBAGAI RAJA DENGAN GELAR RAJA HALU SRI LOKESWARA
DHARMAWANGSA AIRLANGGA ANANTAWIKRAMATTUGGADEWA=
JAWA KUNO
1030 AIRLANGGA MENYERANG WURATAN – RAJA WISNUPRABAWA 1030 MENYERANG LEWA -HAJI WENGKER 1030 MENAKLUKAN DAERAH HASIN ( P. BARU ) 1031 ANAKNYA (PENERUS WENGKER ) DAPAT DIKALAHKAN 1032 MENGALAHKAN HAJI WURA-WARI DAN PERISTIWA INI DIIBARATKAN MUSNAHNYA PERUSUH ( HANITU = MAKHLUK HALUS YANG JAHAT) DI TANAH JAWA. 1035 MENUMPAS PEMBERONTAKAN HAJI WENGKER
P. PANDAN (1042) MENYEBUT NAMA SRI
SAMARAWIJAYA DHARMASUPARNNAWAHANA TEGUH UTTUNGGADEWA DENGAN GELAR RAKRYAN MAHAMANTRI I HINO
P. GANDHAKUTI (24 NOPEMBER 1042) DIKELUARKAN OLEH AJI PADUKA MPUNGKU SANG PINAKACATRANING BHUWANA (GELAR AIRLANGGA SETELAH MENJADI PENDETA) YANG TELAH MEMBELI SEBIDANG TANAH DI DESA KAMBANG SRI KEMUDIAN MENEMPATKAN ANAKNYA DI BANGUNAN SUCI ATAU PERTAPAAN DENGAN TETAP MEMILIKI HAK – HAK SEBAGAI PUTRA RAJA.
P. PAMWATAN ( 19 DESEMBER 1042) AIRLANGGA YANG TELAH MENGUNDURKAN DIRI MENJADI PENDETA SEBULAN KEMUDIAN KEMBALI MEMEGANG PEMERINTAHAN
P. SINDANGREJO (1043) AIRLANGGA MENJALANKAN PEMERINTAHAN DENGAN SRI SANGGRAMAWIJAYA DHAMOPRASDOTUNGGADEWI SEBAGAI RAKRYAN MAHAMANTRI I HINO
P. TURUNHYANG B ( 1044) MENGGUNAKAN CAP GARUDAMUKHA : =MEMPERINGATI PEMBERIAN ANUGRAH KEPADA PENDUDUK DESA TURUN HYANG KARENA TELAH MEMBANTU RAJA MAPANJI GARASAKAN DALAM PEPERANGAN MEMISAHKAN DIRI DARI HAJI PANGJALU=
P. KAMBANG PUTIH CAP GARUDA MUKHA: MENYEBUT NAMA MAPANJI GARASAKAN
P. MALENGA (1052) MENGGUNAKAN CAP GARUDAMUKHA: =PENGANUGRAHAN KEPADA PENDUDUK DESA MALENG , KARENA TELAH MEMBANTU RAJA HAJI GARASAKAN DALAM PEPERANGAN MELAWAN HAJI LINGGAJAYA=
P. BANJARAN (1052) CAP GARUDAMUKHA = PENGANUGRAHAN KEPADA SAMYA HAJI DI BANJARAN KARENA TELAH MEMBANTU RAJA MAPANJI ALANJUNG AHYES MAKOPUTADHANI SRI AJNAJABHARITAMAWAKANA PASUKALA NAWANAMANNINDDHITA SASATRAHETAJNADEWATI DALAM USAHANYA MEREBUT KERAJAAN JANGGALA
P. SUMENGKA (1059 M) MENGGUNAKAN CAP GARUDAMUKHA DENGAN TAMBAHAN JANGGALANCANA :
= PENGANUGRAHAN KEPADA PENDUDUK DESA SUMENKA YANG TELAH MEMBANTU SRI MAHARAJA SRI SAMAROTSAHA KARNNAKESANA RATNASANGKHA KIRTISNGHA JAYANTAKA TUNGGADEWA MENJAGA TAKHTA JANGGALA =