Lampiran VII : Peraturan Daerah Nomor : 5 Tahun 2016 Tanggal : 5 Agustus 2016
KABUPATEN NGAWI RANCANGAN PERATURAN DAERAH TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2016
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
BUPATI NGAWI PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB
Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Perubahan Saldo Anggran Lebih, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2016 sebagaimana terlampir adalah tanggung jawab kami. Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran, posisi keuangan dan catatan atas laporan keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.
Ngawi, 31 Dmber 2015 BUPATI NGAWI,
/
BUDI SULISTYONO
DAFTAR ISI
BAB
1 PENDAHULUAN 1.1 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan 1.2 Dasar Hukum Penyusunan Laporan Keuangan 1.3 Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan
1 1 2 4
BAB
2 EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN PENCAPAIAN TARGET KINERJA APBD 2.1 Ekonomi Makro 2.2 Kebijakan Keuangan 2.3 Indikator Pencapaian Target Kinerja APBD
6 6 11 14
BAB
3 IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN 3.1 Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan 3.2 Hambatan dan Kendala Dalam Pencapaian Target Kinerja Keuangan
16 16 28
BAB
4 KEBIJAKAN AKUNTANSI 4.1 Entitas Pelaporan Keuangan Daerah 4.2 Basis Akuntansi
32 32 34
BAB
5 PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN 5.1 Laporan Realisasi Anggaran ( LRA ) 5.2 Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih 5.3 Neraca 5.4 Laporan Operasional 5.5 Laporan Arus Kas 5.6 Laporan Perubahan Ekuitas
40 40 96 124
BAB
6 INFORMASI NON KEUANGAN
141
BAB
7 PENUTUP
143
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014
i
DAFTAR TABEL No 1.
Tabel Tabel b.1
2.
Tabel b.2
3. 4. 5. 6. 7.
Tabel c.1 Tabel c.2 Tabel c.3 Tabel c.4 Tabel c.5
8. 9. 10. 11. 12.
Tabel c.6 Tabel c.7 Tabel c.8 Tabel e.1 Tabel e.2
13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33.
Keterangan PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan (2000) Kabupaten Ngawi Tahun 2011-2015 ( Juta Rupiah ) Laju Pertumbuhan PDRB Sektoral Kabupaten Ngawi Tahun 2011-2015 (persen) Pendapatan Daerah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2015 dan 2016 Target dan Realisasi Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2016 Target dan Realisasi Hasil Pajak Daerah Tahun Anggaran 2016 Target dan Realisasi Hasil Retribusi Daerah Tahun Anggaran 2016 Target dan Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Tahun Anggaran 2016 Target dan Realisasi Lain-Lain PAD yang Sah Tahun Anggaran 2016 Target dan Realisasi Belanja Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 Target dan Realisasi APBD Kapubaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
Realisasi Pendapatan Hasil Pajak Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Pendapatan Hasil Retribusi Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.3 Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.4 Realisasi Lain-Lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.5 Realisasi Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.6 Realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam) Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.7 Realisasi Dana Alokasi Umum Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.8 Realisasi Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.9 Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.10 Realisasi Pendapatan Bagi Hasil Pajak-Pemerintah Provinsi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.11 Realisasi Pendapatan Hibah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e .12 Realisasi Pendapatan Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.13 Bantuan Keuangan dari Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2016 Tabel e.14 Realisasi Belanja Pegawai Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.15 Realisasi Belanja Barang Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.16 Realisasi Belanja Bunga Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.17 Realisasi Belanja Subsidi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.18 Realisasi Belanja Hibah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.19 Realisasi Belanja Bantuan Sosial Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.20 Realisasi Belanja Bantuan Keuangan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.21 Realisasi Belanja Bagi Hasil Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.22 Realisasi Belanja Modal Tanah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.23 Realisasi Belanja Peralatan Dan Mesin Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014
ii
34. 36.
Tabel e.24 Tabel e.25
Realisasi Belanja Gedung dan Bangunan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Belanja Jalan, Irigasi & Jembatan Tahun Anggaran 2016 dan 2015
37. 38. 39. 40. 41.
Table e.26 Tabel e.27 Tabel e.28 Tabel e.29 Tabel e.30
42. 43.
Tabel e.31 Tabel e.32
44. 45. 46.
Tabel e.33 Tabel e.34 Tabel e.35
47.
Tabel e.36
48.
Tabel e.37
49.
Tabel e.38
50.
Tabel e.39
51.
Tabel e.40
52.
Tabel e.41
53.
Tabel e.42
54.
Tabel e.43
55.
Tabel e.44
56.
Tabel e.45
57.
Tabel e.46
58.
Tabel e.47
59.
Tabel e.48
60. 61. 62. 63. 64.
Tabel e.49 Tabel e.50 Tabel e.51 Tabel e.52 Tabel e.53
Realisasi Belanja Asset Tetap Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Belanja Aset Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Belanja Tak Terduga Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Belanja Bagi Hasil Retribusi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Belanja Bantuan Keuangan kepada Desa Bersifat Umum Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Pencairan Dana Cadangan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Penyertaan Modal Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Pembiayaan Netto Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Kas di Kas Daerah Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas di Bendahara Pengeluaran Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Rincian Saldo Kas pada Rekening - rekening Lain Per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2016 Kas di Bendahara Penerimaan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) RSUD dr Soeroto Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Geneng Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Padas Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Karangjati Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Kwadungan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Mantingan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Ngrambe Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas di Bendahara FKTP Puskesmas Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Rincian Kas di Bendahara FKTP Puskesmas Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas Lainnya – Sisa Dana BOS Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kas Lainnya – Potongan Pajak Bendahara Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Piutang Pajak Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Penyisihan Piutang Pajak Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Piutang Pajak Netto Per 31 Desember 2016 Piutang Retribusi Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember2015 Penyisihan Piutang retribusi Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014
iii
65. 66. 67. 68. 69. 70 71
Tabel e.54 Tabel e.55 Tabel e.56 Tabel e.57 Tabel e.58 Tabel e.59 Tabel e.60
72
Tabel e.61
73
Tabel e.62
74
Tabel e.63
75
Tabel e.64
76 77 78 79 80 81 82 83 84 85
Tabel e.65 Tabel e.66 Tabel e.67 Tabel e.68 Tabel e.69 Tabel e.70 Tabel e.71 Tabel e.72 Tabel e.73 Tabel e.74
86
Tabel e.75
87
Tabel e.76
88 89 90 91 92 93
Tabel e.77 Tabel e.78 Tabel e.79 Tabel e.80 Tabel e.81 Tabel e.82
94
Tabel e.83
95
Tabel e.84
96
Tabel e.85
Piutang Retribusi Netto Per 31 Desember 2016 Rincian Piutang Lain-lain Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Piutang Lain-lain Netto Per 31 Desember 2016 Persediaan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Rincian Persediaan Per 31 Desember 2016 Investasi Jangka Panjang Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Rincian Investasi Non Permanen Lainnya Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Rincian Aging Schedule Investasi Non Permanen Lainnya Per 31 Desember 2016 Investasi Non Permanen Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Investasi Non Permanen Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Investasi Non Permanen Dinas Perikanan dan Peternakan Per 31 Desember 2016 dan Per 31 Desember 2015 Investasi Permanen Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Perhitungan Metode Ekuitas PDAM Per 31 Desember 2016 Perhitungan Metode Ekuitas PD Sumber Bhakti Per 31 Desember 2016 Aset Tetap Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tanah Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Rincian Tanah Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Rincian Mutasi Tambah Tanah Per 31 Desember 2016 Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Daftar Rincian Mutasi Tambah Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 Daftar Rincian Mutasi Tambah Belanja Modal Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 Daftar Rincian Mutasi Tambah Reklasifikasi dari Golongan Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016 Daftar Rincian Mutasi Tambah Sebab Lain dan Bangunan Per 31 Desember 2016 Daftar Rincian Mutasi Kurang Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 Daftar Rincian Penghapusan Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 Rincian Belanja Modal Barang Ekstrakompatible Per 31 Desember 2016 Rincian Penghapusan Barang Ekstrakompatable Per 31 Desember 2016 Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Daftar Rincian Mutasi Tambah Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016 Daftar Rincian Mutasi Tambah Belanja Modal Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016 Daftar Rincian Mutasi Kurang Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016 Daftar Rincian Mutasi Kurang Penghapusan Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014
iv
97
Tabel e.86
98
Tabel e.87
99 100
Tabel e.88 Tabel e.89
101
Tabel e.90
102
Tabel e.91
103
Tabel e.92
104 105 106 107 108
Tabel e.93 Tabel e.94 Tabel e.95 Tabel e.96 Tabel e.97
109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120
Tabel e.98 Tabel e.99 Tabel e.100 Tabel e.101 Tabel e.102 Tabel e.103 Tabel e.104 Tabel e.105 Tabel e.106 Tabel e.107 Tabel e.108 Tabel e.109
121 122 123
Tabel e.110 Tabel e.111 Tabel e.112
124 125 126 127 128 129 130 131
Tabel e.113 Tabel e.114 Tabel e.115 Tabel e.116 Tabel e.117 Tabel e.118 Tabel e.119 Tabel e.120
Daftar Rincian Mutasi Kurang Penghapusan Gedung dan Bangunan Reklasifikasi ke Golongan Perlatan dan MesinPer 31 Desember 2016 Daftar Rincian Mutasi Kurang Penghapusan Gedung dan Bangunan Reklasifikasi ke Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016 Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Rincian Mutasi Tambah Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016 Rincian Mutasi Tambah Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016 Rincian Mutasi Tambah Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan Reklasifiksi dari Golongan Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2016 Rincian Mutasi Kurang Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016 Aset Tetap Lainnya Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Daftar Mutasi Tambah Aset Tetap Lainnya Per 31 Desember 2016 Daftar Mutasi Kurang Aset Tetap Lainnya Per 31 Desember 2016 Daftar Mutasi Kurang Ekstrakompatible 2016 Per 31 Desember 2016 Konstruksi dalam Pengerjaan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Dana Cadangan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Aset Lainnya Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Aset Tak Berwujud Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Amortisasi Aset Tak Berwujud Tahun Anggaran 2016 Aset Lain-Lain Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kewajiban Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Kewajiban Jangka Pendek Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Utang Belanja Per 31 Desember 2016 Kewajiban Jangka Panjang Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Ekuitas Akhir Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Pendapatan LO Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Pendapatan Asli Daerah – LO Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Pajak Daerah - LO Per 31 Desember 2016 Retribusi Daerah – LO Per 31 Desember 2016 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Dipisahkan – LO Per 31 Desember 2016 Lain-Lain PAD yang Sah – LO Per 31 Desember 2016 Pendapatan Transfer – LO Per 31 Desember 2016 Dana Perimbangan – LO Per 31 Desember 2016 Bagi Hasil Pajak –LO Per 31 Desember 2016 Bagi Hasil Bukan Pajak ( Sumber Dya Alam) –LO Per 31 Desember 2016 Dana Alokasi Umum –LO Per 31 Desember 2016 Dana Alokasi Khusus –LO Per 31 Desember 2016 Transfer Pemerintah Pusat Lainnya –LO Per 31 Desember 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014
v
132
Tabel e.121 Transfer Pemerintah Provinsi Per 31 Desember 2016
133 134
Tabel e.122 Pendapatan Bagi Hasil Pajak-Pemerintah Provinsi Per 31 Desember 2016 Tabel e.123 Lain-lain Pendapatan yang Sah Per 31 Desember 2016
135 136 137 138
Tabel e.124 Tabel e.125 Tabel e.126 Tabel e.127
Pendapatan Hibah Per 31 Desember 2016 Beban Pegawai Per 31 Desember 2016 Beban Persediaan Per 31 Desember 2016 Beban Jasa Per 31 Desember 2016
139 140 141 142 143 144
Tabel e.128 Tabel e.129 Tabel e.130 Tabel e.131 Tabel e.132 Tabel e.133
Beban Pemeliharaan Per 31 Desember 2016 Beban Perjalanan Dinas Per 31 Desember 2016 Beban Hibah Per 31 Desember 2016 Beban Bantuan Sosial Per 31 Desember 2016 Beban Bantuan Keuangan Per 31 Desember 2016 Beban Penyusutan Per 31 Desember 2016
145
Tabel e.134 Beban Amortisasi Per 31 Desember 2016
146 147
Tabel e.135 Beban Penyisihan Piutang Pajak Per 31 Desember 2016 Tabel e.136 Beban Penyisihan Piutang Retribusi Per 31 Desember 2016
148
Tabel e.137 Beban Penyisihan Piutang Lain-lain Per 31 Desember 2016
149
155 156
Tabel e.138 Beban Cadangan Kerugin Piutang Investasi Non Permanen Per 31 Desember 2016 Tabel e.139 Beban Transfer Per 31 Desember 2016 Tabel e.140 Kas di Kas Daerah Awal Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.141 Pendapatan Pajak Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.142 Pendapatan Retribusi Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.143 Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.144 Lain-lain PAD yang Sah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Tabel e.145 Dana Transfer Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2015 dan 2014
157
Tabel e.146
158 159 160 161
Tabel e.147 Tabel e.148 Tabel e.149 Tabel e.150
162 163 164 165
Tabel e.151 Tabel e.152 Tabel e.153 Tabel e.154
150 151 152 153 154
Pendapatan Transfer Bagi Hasil Sumber Daya Alam Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Pendapatan Transfer Dana Alokasi Umum Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Pendapatan Transfer Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Dana Penyesuaian Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Pendapatan Bagi Hasil Pajak – Pemerintah Propinsi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Realisasi Pendapatan Hibah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Penerimaan Pendapatan Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Arus Keluar Kas dari Aktivitas Operasi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Arus Masuk Kas dari Aktivitas Investasi Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014
vi
166 167
Tabel e.155 Tabel e.156
168
Tabel e.157
169
Tabel e.158
170
Tabel e.159
171 172 173 174 175 176 177
Tabel e.160 Tabel e.161 Tabel e.162 Tabel e.163 Tabel e.164 Tabel e.165 Tabel e.166
Arus Keluar Kas dari Aktivitas Investasi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Arus Masuk Kas dari Aktivitas Pendanaan/Pembiayaan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pendanaan/Pembiayaan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Arus Masuk Kas dari Aktivitas Non Anggaran Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Kenaikan / Penurunan Bersih Kas Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Rincian Kas di BUD TA 2016 dan 2015 Ringkasan LAK BUD Tahun Anggaran 2016 Saldo Akhir Kas Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Koreksi Kesalahan Koreksi Kesalahan Aset – Sebab Lain Per 31 Desember 2016 Koreksi Kesalahan Nilai Barang ekstrakompatible Per 31 Desember 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014
vii
DAFTAR GAMBAR
No
Gambar
1. 2.
Gambar b.1 Gambar b.2
3.
Gambar b.3
Keterangan Struktur Ekonomi Kabupaten Ngawi Tahun 2015 Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ngawi Tahun 2010-2015 (Persen) PDRB Per Kapita Kabupaten Ngawi 2011-2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014
viii
N Lampiran o 1. Lampiran 1 2. Lampiran 2 3. Lampiran 3 4. Lampiran 4 5. Lampiran 5 6. Lampiran 6 7. Lampiran 7 8. Lampiran 8
DAFTAR LAMPIRAN Keterangan Laporan Realisasi Pendapatan dan Pengeluaran BLUS RSUD dr. Soeroto TA 2016 Laporan Realisasi Pendapatan dan Pengeluaran BLUD Puskesmas Padas TA 2016 Laporan Realisasi Pendapatan dan Pengeluaran BLUD Puskesmas Karangjati TA 2016 Laporan Realisasi Pendapatan dan Pengeluaran BLUD Puskesmas Geneng TA 2016 Laporan Realisasi Pendapatan dan Pengeluaran BLUD Puskesmas Mantingan TA 2016 Laporan Realisasi Pendapatan dan Pengeluaran BLUD Puskesmas Kwadungan TA 2016 Laporan Realisasi Pendapatan dan Pengeluaran BLUD Puskesmas Ngrambe TA 2016 Ikhtisar Laporan Realisasi Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa TA. 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014
ix
Bab
1
PENDAHULUAN
Catatan Atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016. Catatan atas laporan keuangan dimaksudkan agar laporan keuangan dapat dipahami oleh pemakai informasi laporan keuangan secara luas dan tidak terbatas hanya untuk pembaca tertentu ataupun manajemen entitas pelaporan Pemerintah Kabupaten Ngawi secara keseluruhan. Oleh sebab itu laporan keuangan mungkin mengandung informasi yang dapat mempunyai potensi kesalahpahaman diantara pembacanya. Untuk menghindari kesalahpahaman, laporan keuangan dilengkapi dengan catatan atas laporan keuangan yang berisi informasi untuk memudahkan pengguna dalam memahami laporan keuangan. Kesalahpahaman dapat saja disebabkan oleh persepsi dari pembaca laporan keuangan. Pembaca yang terbiasa dengan orientasi anggaran mempunyai potensi kesalahpahaman dalam memahami konsep akuntansi akrual. Pembaca yang terbiasa dengan laporan keuangan sektor komersial cenderung melihat laporan keuangan pemerintah seperti laporan keuangan perusahaan. Untuk itu catatan atas laporan keuangan manjadi sangat penting bagi pengguna laporan keuangan pemerintah. Selain itu, pengungkapan basis akuntansi dan kebijakan akuntansi yang diterapkan akan membantu pengguna laporan keuangan untuk dapat menghindari kesalahpahaman dalam membaca laporan keuangan. 1) Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 disusun untuk menyediakan informasi yang relevan mengenai posisi keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah selama Tahun Anggaran 2016, terutama digunakan untuk membandingkan realisasi pendapatan, belanja dan pembiayaan dengan anggaran yang telah ditetapkan; menilai kondisi keuangan; menilai efektivitas dan efisiensi pemerintah daerah dan membantu menentukan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 memiliki beberapa peranan, antara lain : a) Akuntabilitas. Laporan Keuangan disusun untuk mempertanggungjawabkan pengelolaan sumber daya serta pelaksanaan kebijakan yang dipercayakan kepada Pemerintah Kabupaten Ngawi oleh masyarakat dan DPRD dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara periodik. b) Manajerial. Laporan Keuangan disusun untuk membantu para pengguna laporan keuangan (user) dalam mengevaluasi pelaksanaan program dan kegiatan Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam periode pelaporan sehingga memudahkan fungsi perencanaan, pengelolaan dan pengendalian atas seluruh aset, kewajiban dan ekuitas dana pemerintah untuk kepentingan masyarakat.
c) Transparansi Laporan Keuangan disusun untuk memberikan informasi yang terbuka dan jujur kepada masyarakat berdasarkan pertimbangan bahwa masyarakat memiliki hak untuk mengetahui secara terbuka dan menyeluruh atas pertanggungjawaban pemerintah kabupaten Ngawi dalam pengelolaan sumber daya yang dipercayakan serta ketaatan pada peraturan perundang-undangan. d) Keseimbangan Antar Generasi (Intergenerational Equity) Laporan Keuangan disusun untuk membantu para pengguna laporan keuangan guna mengetahui apakah penerimaan pemerintah daerah pada periode pelaporan cukup untuk membiayai seluruh pengeluaran yang dialokasikan dan apakah generasi yang akan datang diasumsikan akan ikut menanggung beban pengeluaran tersebut. Sedangkan secara umum tujuan dari penyusunan Laporan Keuangan tahun 2016 adalah untuk menyediakan informasi tentang : a) Menyediakan informasi mengenai apakah penerimaan periode berjalan cukup untuk membiayai seluruh pengeluaran. b) Menyediakan informasi mengenai apakah cara memperoleh sumber daya ekonomi dan alokasinya telah sesuai dengan anggaran yang ditetapkan dan peraturan perundangundangan. c) Menyediakan informasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang digunakan dalam kegiatan pemerintah daerah serta hasil-hasil yang telah dicapai. d) Menyediakan informasi mengenai bagaimana pemerintah daerah mendanai seluruh kegiatannya dan mencukupi kebutuhan kasnya. e) Menyediakan informasi mengenai posisi keuangan dan kondisi pemerintah daerah berkaitan dengan sumber-sumber penerimaannya, baik jangka pendek maupun jangka panjang, termasuk yang berasal dari pungutan pajak dan pinjaman. f) Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi keuangan pemerintah daerah, apakah mengalami kenaikan atau penurunan, sebagai akibat kegiatan yang dilakukan selama periode pelaporan. 2) Dasar Hukum Penyusunan Laporan Keuangan a)
b)
c)
d)
Undang-undang Nomor 12 Tahun 1950 Tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 19, Tambahan Berita Negara Republik Indonesia Nomor 09); Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75 ,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); Undang-undang Nomor 25 Tahun 2000 tentang Program Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 206, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3952); Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
2
e)
f)
g)
h)
i)
j)
k)
l)
m)
n)
o)
p)
q) r)
s)
Undang-undang Nomor 01 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004 Nomor 66, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 4438); Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5049); Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaiman telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593); Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 202, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4022); Peraturan Pemerintah Nomor 108 Tahun 2000 tentang Tata Cara Pertanggungjawaban Kepala Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 209, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4027); Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2000 tentang Kedudukan Keuangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 210, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4028); Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4575); Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614); Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2007 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4712); Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah; Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5165); Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2010 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 110);
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
3
t)
u)
v)
w)
x)
y) z) aa)
bb)
cc) dd)
ee) ff)
gg) hh) ii)
jj) kk)
Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2011 tentang Pinjaman Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5219); Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2012 tentang Hibah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5272); Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4502); Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011; Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 24 Tahun 2009 tentang Pedoman Tatacara Perhitungan, Pengganggaran dalam APBD, Pengajuan Penyaluran dan Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Bantuan Keuangan Partai Politik; Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 52 Tahun 2012 tentang Pedoman Pengelolaan Investasi Pemerintah Daerah; Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan SAP Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah; Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri Nomor 10 Tahun 2014 dan Menteri Keuangan Nomor 15/PMK.07/ 2014 tentang Tahapan Persiapan Pengalihan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Perdesaan dan Perkotaan Sebagai Pajak Daerah; Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 7 Tahun 2007 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Ngawi Tahun 2007 Nomor 07); Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 3 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi; Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah, Staf Ahli dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah; Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 8 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah; Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah; Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 10 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja; Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 11 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan Kelurahan; Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 17 Tahun 2010 tentang Anggaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2010-2015 (Lembaran Daerah Kabupaten Ngawi Tahun 2010 Nomor 17); Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 21 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016; Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 11 Tahun 2016 tentang Modal Disetor Pemerintah Kabupaten Ngawi Kepada Perusahaan Daerah Sumber Bhakti Tahun Anggaran 2016 ( Berita Daerah Kabupaten Ngawi Tahun 2016 Nomor 11);
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
4
ll)
Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 22 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 12 Tahun 2011 tentang Penyertaan Modal Pada Perusahaan Daerah Air Minum ( Lembaran Daerah Kabupaten Ngawi Tahun 2013 Nomor 22); mm) Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016; nn) Peraturan Bupati Ngawi Nomor 36 Tahun 2009 tentang Sistem dan Prosedur Penatausahaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Ngawi Tahun 2009 Nomor 36) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Ngawi Nomor 40 Tahun 2014 tentang Sistem dan Prosedur Penatausahaan Keuangan Daerah ; oo) Peraturan Bupati Ngawi Nomor 209 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi; pp) Peraturan Bupati Ngawi Nomor 141 Tahun 2011 tentang Pedoman Batas Minimal Kapitalisasi sebagaimana telah diubah beberapa kali dengan Peraturan Bupati Nomor 45 Tahun 2015. qq) Peraturan Bupati Ngawi Nomor 42 Tahun 2014 tentang Kebijakan Akuntansi di Pemerintah Kabupaten Ngawi (Lembaran Daerah Kabupaten Ngawi Tahun 2014 Nomor 42); rr) Peraturan Bupati Ngawi Nomor 43 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah Pemerintah Kabupaten Ngawi (Lembaran Daerah Kabupaten Ngawi Tahun 2014 Nomor 43); ss) Peraturan Bupati Nomor 27 Tahun 2015 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Nomor 9 Tahun 2016 tentang penjabaran Perubahan Atas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016 ; tt) Peraturan Bupati Ngawi Nomor 21 Tahun 2016 tentang Penjabaran Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016; 1) Sistematika Penulisan Catatan Atas Laporan Keuangan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) berisi penjelasan atau daftar-daftar terinci atau analisis atas suatu pos yang disajikan di dalam laporan realisasi anggaran, neraca dan laporan arus kas. Termasuk pula dalam CaLK menyajikan informasi yang diharuskan dan dianjurkan oleh Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan (PSAP) serta pengungkapanpengungkapan lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan keuangan. Catatan atas Laporan Keuangan disusun dengan sistematika sebagai berikut : Bab I : PENDAHULUAN 1. Maksud dan tujuan penyusunan laporan keuangan 2. Landasan hukum penyusunan laporan keuangan 3. Sistematika penulisan catatan atas laporan keuangan Bab II : EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN PENCAPAIAN TARGET KINERJA APBD 1. Ekonomi makro 2. Kebijakan keuangan 3. Indikator pencapaian target kinerja APBD Bab III : IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN 1. Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja keuangan 2. Hambatan dan kendala dalam pencapaian target kinerja keuangan. Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
5
Bab IV : KEBIJAKAN AKUNTANSI 1. Entitas Pelaporan Keuangan Daerah 2. Basis Akuntansi Bab V : PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN 1. Laporan Realisasi Anggaran ( LRA ) 2. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih 3. Neraca 4. Laporan Operasional 5. Laporan Arus Kas 6. Laporan Perubahan Ekuitas Bab VI : PENJELASAN ATAS INFORMASI NON KEUANGAN Bab VII : PENUTUP
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
6
Bab
2
EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN PENCAPAIAN TARGET KINERJA APBD
1) Ekonomi Makro Kondisi perekonomian suatu wilayah dapat diamati melalui beberapa indikator makro, diantaranya nilai tambah yang dihasilkan oleh setiap sektor produksi yang dikenal dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). PDRB menurut lapangan usaha, atau menurut sektor produksi merupakan penjumlahan nilai tambah bruto yang dihasilkan oleh seluruh unit kegiatan ekonomi yang beroperasi di wilayah yang bersangkutan pada suatu periode waktu tertentu. Asumsi variabel makro ekonomi Kabupaten Ngawi pada saat penyusunan APBD dan perkembangannya tahun 2016 dapat diukur dari produk domestik regional bruto (PDRB), pertumbuhan ekonomi dan income per capita dan tingkat laju inflasi sebagaimana dijabarkan pada penjelasan berikut. Dari angka PDRB dapat diketahui struktur perekonomian, laju pertumbuhan, perkembangan harga dan PDRB perkapita sebagai pendekatan dari pendapatan perkapita. Selain itu, pendapatan regional dapat dipakai sebagai bahan evaluasi hasil pembangunan ekonomi yang telah dilaksanakan oleh berbagai pihak. Baik pihak pemerintah maupun swasta. Pihak pemerintah berkepentingan mengetahui hasil kebijaksanaan pembangunan ekonomi yang telah diambil pada masa lalu dengan segala implikasi, pihak swasta ingin mengetahui aspek-aspek dan perannya. Dengan demikian, data Statistik Pendapatan Regional diperlukan untuk memberikan gambaran tentang keadaan masa lalu dan masa kini, serta sasaran yang akan dicapai dimasa mendatang. a) Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) PDRB Kabupaten Ngawi tahun 2016 diukur berdasarkan harga berlaku menurut sembilan sektor usaha meliputi : (1) Pertanian; (2) Pertambangan dan Penggalian; (3) Industri Pengolahan; (4) Listrik, Gas dan Air Bersih; (5) Kontruksi / Bangunan; (6) Perdagangan, Hotel dan Restoran; (7) Pengangkutan dan Komunikasi; (8) Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan; (9) Jasa-jasa Kinerja ekonomi Kabupaten Ngawi tahun 2016 lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya, hal ini tercermin dari besaran PDRB baik atas dasar harga berlaku (adhb) maupun atas dasar harga konstan (adhk) menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun 2015 (lihat Tabel b.1). Besaran PDRB merupakan jumlah seluruh nilai tambah dari produk barang dan jasa yang dasar pengukurannya timbul akibat adanya berbagai aktivitas ekonomi. PDRB adhb Kabupaten Ngawi tahun 2015 mencapai 14.996.354,60
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
7
juta rupiah, meningkat sebesar 13% dibandingkan tahun 2014. Sedangkan PDRB adhk (2000) pada tahun 2015 mencapai 11.224.036,30 juta rupiah atau meningkat sebesar 5% dari tahun sebelumnya. Kenaikan PDRB adhk sebesar 5% tersebut dikenal dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2015. Tabel b.1 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan (2000) Kabupaten Ngawi Tahun 2011-2015 ( Juta Rupiah ) Tahun
Harga Berlaku
Harga Konstan
(1)
(2)
(3)
2011 2012 2013 2014
9.535.850,40 10.695.551,80 12.026.192,00 13.311.507,80
8.973.259,70 9.568.215,00 10.094.007,40 10.680.993,70
2015
14.996.354,60
11.224.036,30
Sumber: Data PDRB Kabupaten Ngawi Tahun 2011-2015 dari Bappeda.
PDRB berlaku dan konstan mempunyai pola pertumbuhan masing-masing, PDRB atas dasar harga berlaku mempunyai kecepatan pertumbuhan lebih tinggi. Hal ini karena di dalamnya masih dipengaruhi oleh faktor harga, sedangkan pertumbuhan PDRB atas dasar harga konstan lebih lambat karena angka tersebut murni menggambarkan kenaikan produksi yang terjadi dari tahun ke tahun. b) StrukturEkonomi Struktur lapangan usaha sebagian masyarakat Ngawi masih dominan pada sector pertanian, kehutanan dan perikanan. Hal ini dapat dilihat dari besarnya peranan masing-masing lapangan usaha terhadap total PDRB. Gambar b.1 Struktur Ekonomi Kabupaten Ngawi Tahun 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
8
Sumbangan terbesar pada tahun 2015 dihasilkan oleh lapangan usaha kategori Pertanian, Kehutanan dan Perikanan sebesar 39,77 persen; kemudian lapangan usaha kategori Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Motor sebesar 15,04 persen; lapangan usaha kategori Industri Pengolahan sebesar 8,59 persen; lapangan usaha kategori Konstruksi sebesar 7,5 persen; lapangan informasi dan komunikasi 6,12 persen; lapangan usaha kategori Jasa Pendidikan sebesar 5,54 dan lapangan usaha kategori Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 5,27 persen. Sementara peranan lapangan usaha kategori yang lain kontribusinya di bawah 5 persen. c) Pertumbuhan Ekonomi Laju pertumbuhan ekonomi Ngawi tahun 2015 sebesar 5,44persen, melambat dibanding tahun 2014 yang mencapai 5,86 persen. Perlambatan tersebut utamanyadisebabkan adanya perlambatan sektor perdagangan yang terjadi secara nasional. Di sisilain sektor pertanian yang mempunyai andil paling besar hanya tumbuh 0,01 persen dantidak mampu membendung perlambatan sektor lainnya. Pertumbuhan ekonomi tertinggidicapai oleh lapangan usaha Pertambangan dan Penggalian sebesar 9,1 persen. Disusullapangan usaha Penyedia Akomodasi dan Makan Minum sebesar 8,93 persen, lapanganusaha Informasi dan Komunikasi sebesar 7,79 persen dan lapangan usaha Transportasidan Pergudangan sebesar 7,27 persen. Tingginya pertumbuhan lapangan usahaPertambangan dan Penggalian yang tinggi disumbang oleh penggalian tanah urug yangdigunakan pengurukan proyek jalan tol Solo – Kertosono di wilayah Kabupaten Ngawi. Adapun lapangan usaha lainnya yang mengalami pertumbuhan di atas 5 persen ialah lapangan usaha Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 7,05 persen; Perdagangan Besar dan Eceran ; reparasi Mobil sebesar 7,04 persen; Jasa Perusahaan sebesar 6,50 persen; Jasa Pendidikan sebesar 6,10 persen; Real estat sebesar 5,75 persen dan Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah sebesar 5,59 persen dan Jasa Lainnya sebesar 5,24 persen. Sedangkan lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan rendah tahun ini adalah kategori Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial sebesar 4,21 persen, Industri Pengolahan sebesar 4,07 persen, Kontruksi sebesar 3,56 persen, Pertanian, Kehutanan dan Perikanan sebesar 3,54 persen, Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 2,72 persen dan kategori Pengadaan Listrik dan Gas yang memiliki pertumbuhan paling kecil yaitu sebesar 1,03 persen. Gambar b.2 Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ngawi Tahun 2011-2015 (Persen)
6,44
6,63 6,08
2011
2012
2013
5,86
Ngawi 5,44
2014
2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
9
Berdasarkan Gambar b.2 memperlihatkan bahwa 5 tahun terakhir pertumbuhan ekonomi Ngawi melambat. Perlambatan pertumbuhan ekonomi Ngawi seiring dengan perlambatan pertumbuhan ekonomi yang dialami oleh Jawa timur. Tabel b.2 Laju Pertumbuhan PDRB Sektoral Kabupaten Ngawi Tahun 2011– 2015 (persen) 2011
2012
2013
2014
2015
1 Pertanian
4,04
7,14
3,22
3,53
3,54
2 Pertambangan & Penggalian
3,53
1,22
2,53
3,43
9,10
3 Industri Pengolahan
5,96
5,23
5,14
5,97
4,07
4 Listrik, Gas & Air
10,18
13,12
4,70
4,21
1,03
5 Pengadaan Air, Pengolahan Sampah dan Limbah
4,68
7,36
3,35
5,91
5,59
6 Konstruksi
6,71
5,99
6,67
6,19
3,56
7 Perdagangan Besar dan Eceran
8,78
9,28
7,95
8,07
7,04
8 Transportasi dan Oergudangan
6,34
6,65
7,93
9,97
7,27
9 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
8,29
7,62
6,93
8,74
8,93
10 Informasi dan Komunikasi
10,80
8,13
10,87
10,22
7,79
11 Jasa Keuangan dan Asuransi
8,09
8,40
12,26
9,13
7,05
12 Real Estate
4,86
4,90
6,04
7,09
5,75
13 Jasa Perusahaan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan 14 Jaminan Sosial Wajib 15 Jasa Pendidikan
6,17
4,66
7,33
8,23
6,50
3,57
1,23
1,18
0,12
4,21
7,89
4,91
6,93
8,74
6,10
16 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
15,62
7,97
8,28
14,63
2,72
17 Jasa – jasa lainnya
5,81
4,33
5,67
6,26
5,24
6,11
6,63
5,50
5,82
5,08
Sektor
PDRB
Sumber: Data PDRB Kabupaten Ngawi Tahun 2011-2015 dari Bappeda.
d) PDRB per Kapita dan Pendapatan Regional per Kapita Total nilai PDRB atas dasar harga berlaku suatu daerah dibagi dengan jumlah penduduk yang tinggal di daerah tersebut, maka akan dihasilkan PDRB Per kapita. PDRB Per kapita menunjukkan nilai PDRB per kepala atau per satu orang penduduk. Pada tahun 2015 ,PDRB per kapita Ngawi mencapai Rp18.276.558,00 atau meningkat 13.23 persen dibanding tahun sebelumnya. Dari gambar b.3 di bawah tampak, bahwa PDRB per kapita Ngawi lima tahun terakhir selalu meningkat. Hal ini menunjukkan, bahwa secara umum kesejahteraan masyarakat Ngawi dari tahun ke tahun semakin membaik.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
10
Gambar b.3 PDRB per Kapita Kabupaten Ngawi Tahun 2011 – 2015
Sumber: Data PDRB Kabupaten Ngawi Tahun 2011-2015 dari Bappeda.
2) Kebijakan Keuangan Dalam rangka mencapai visi dan misi pembangunan di Kabupaten Ngawi sebagaimana yang tercantum dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Ngawi tahun 2010 – 2015, maka prioritas pembangunan daerah di Kabupaten Ngawi tahun 2016, diarahkan pada 6 (enam) kebijakan sebagai berikut: a) Penanggulangan Kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan; b) Peningkatan pelayanan dasar bidang pendidikan dan kesehatan yang berkualitas serta berdaya saing; c) Pengembangan iklim usaha dan ekonomi kerakyatan berbasis agraris; d) Pembaharuan tata kelola pemerintahan daerah dan desa serta pelayanan publik yang baik, bersih dan akuntabel; e) Peningkatan kualitas infrastruktur sesuai dengan daya dukung lingkungan dan fungsi ruang Pembangunan Kesehatan; f) Meningkatkan budaya yang berlandaskan kearifan dan keagamaan dalam suasana yang kondusif. a) Kebijakan Umum Pendapatan Daerah Pendapatan daerah sebagaimana yang dianggarkan di dalam APBD diperoleh dari tiga sumber, antara lain : - Pendapatan asli daerah (PAD) - Dana Perimbangan - Lain-lain pendapatan yang sah Pendapatan asli daerah merupakan pendapatan yang diperoleh dan di gali dari potensi yang ada di daerah, meliputi pendapatan pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain PAD yang sah. Dalam rangka merealisasikan PAD, pemerintah daerah khususnya SKPD penghasil mempunyai Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
11
peran yang sangat penting, karena target pendapatan yang sudah ditetapkan di dalam APBD akan dapat terpenuhi atau tidak sangat tergantung pada bagaimana upaya SKPD yangbersangkutan dalam merealisasikannya. Hal ini sangat berbeda dengan jenis pendapatan selain PAD yaitu pendapatan transfer dan lain-lain pendapatan yang sah. Untuk kedua jenis pendapatan tersebut, pemerintah daerah bersifat pasif, dalam arti besar kecilnya realisasi sangat tergantung pada kebijakan pihak yang memberi yaitu pemerintah pusat/propinsi atau pihak lainnya. Oleh sebab itu orientasi kebijakan pemerintah daerah terkait dengan peningkatan pendapatan lebih ditekankan pada upaya bagaimana meningkatkan perolehan PAD secara realistis dan terukur berdasarkan potensi dan kemampuan masyarakat. Namun demikian bukan berarti pemerintah daerah mengabaikan upaya peningkatan perolehan pendapatan selain PAD, seperti dana perimbangan maupun dana bagi hasil dari propinsi. Upaya pendekatan melalui komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah pusat/propinsi maupun pihak lainnya tetap dilakukan guna mendapatkan dana perimbangan maupun dana bagi hasil secara proporsional dan rasional. Realisasi PAD tahun 2016 sebesar Rp195.606.461.846,70jumlah tersebut hanya 9,89 persen dari total pendapatan daerah sebesar Rp1.977.837.459.068,70. Hal ini mengindikasikan bahwa PAD masih belum bisa diandalkan dalam menunjang pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Ngawi. Beberapa faktor yang mempengaruhi pengelolaan pendapatan daerah meliputi kemampuan aparat dalam mengelola pendapatan daerah, laju pertumbuhan penduduk, laju inflasi, laju pertumbuhan ekonomi dan tingkat suku bunga daerah, serta PDRB (produk domestik regional brutto) perkapita. Untuk mewujudkan peningkatan pendapatan daerah beberapa kebijakan pengelolaan pendapatan daerah diarahkan untuk : (1) Menggali sumber pendapatan baru disesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah; (2) Meningkatkan intensifiikasi pajak daerah dan retribusi daerah; (3) Meningkatkan intensifiikasi pajak daerah dan retribusi daerah (4) Meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memenuhi pembayaran pajak dan retribusi daerah dengan lebih mengintensifkan pembinaan dan penyuluhan; (5) Mengadakan reformasi dan restrukturisasi terhadap Peraturan Daerah tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dengan melakukan kajian, evaluasi dan perubahan yang disesuaikan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta disesuaikan dengan kemampuan potensi pendapatan; (6) Meningkatkan sarana aparatur dan kualitas sumber daya manusia dengan menyederhanakan sistem dan prosedur pelayanan masyarakat. (7) Melakukan pendataan potensi sumber-sumber pendapatan daerah (8) Melakukan pendekatan ke pemerintah yang lebih atas untuk mendapatkan kucuran (bantuan) dana pembangunan daerah; (9) Memberikan kemudahan berusaha bagi pelaku ekonomi dengan penyederhanaan sistem dan prosedur administrasi pemungutan pajak dan retribusi daerah; (10) Meningkatkan pengendalian dan pengawasan atas pungutan PAD b) Kebijakan Umum Belanja Daerah Klasifikasi belanja menurut pemerintahan terdiri dari urusan wajib dan urusan pilihan, sedangkan menurut kelompok belanja (Pasal 36 Permendagri Nomor 13 Tahun 2006) terdiri dari belanja tidak langsung dan belanja langsung. Belanja langsung merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan yang terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja modal. Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
12
Sedangkan untuk Belanja Tidak Langsung antara lain terdiri dari: belanja pegawai, bunga, subsidi, hibah, bantuan sosial, belanja bagi hasil, bantuan keuangan, dan belanja tak terduga. Dalam rangka mencapai efisiensi belanja sebagaimana diproyeksikan tersebut, perlu beberapa kebijakan belanja daerah yang diarahkan antara lain untuk : 1. Merencanakan Alokasi Belanja urusan wajib dan urusan pilihan bersifat skala prioritas yang menjadi perhatian dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). 2. Menyelaraskan keterpaduan dan sinkronisasi kebijakan program dan kegiatan yang pro poor, pro job dan pro growth dengan dilakukan upaya penyatuan persepsi terhadap tantangan, dan kebijakan pembangunan. 3. Mengidentifikasi, menganalisis dan menyusun anggaran belanja sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 4. Menyusun anggaran belanja dengan memperhatikan faktor efisiensi dan efektivitas terhadap pencapaian sasaran maupun targetnya, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta indikator kinerja yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan. 5. Menyusun anggaran belanja sesuai dengan kebutuhan pemerintah daerah untuk maju dan berkembang, namun tetap bertumpu pada kemampuan daerah dalam menyediakan sumber-sumber dana untuk penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan. 6. Menyusun anggaran belanja berdasarkan pendekatan prestasi kerja yang hendak dicapai oleh masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan pemerintah daerah. 7. Menyusun perencanaan anggaran belanja secara matang dengan mempertimbangkan sisi kebutuhan yang penting dan mendesak sesuai dengan kemampuan keuangan daerah. 8. Menggunakan anggaran belanja semaksimal mungkin dengan memperhatikan azasazas efisiensi, efektifitas dan manfaat, sehingga pada akhirnya pengukuran terhadap kinerja dari masing-masing satuan kerja dapat dilakukan secara lebih jelas. c) Kebijakan Umum Pembiayaan Daerah Munculnya pembiayaan daerah merupakan konsekuensi logis dari adanya pos pendapatan dan belanja daerah. Jika pendapatan daerah melebihi belanja daerah atau surplus, kebijakan pembiayaan daerah diarahkan untuk meningkatkan dana cadangan daerah, membayar defisit dan untuk investasi. Pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan. Penerimaan pembiayaan mencakup sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya (Silpa), Pencairan dana cadangan, hasil penjualan kekayaan daerah yang dipisahkan, penerimaan pinjaman daerah, penerimaan kembali pemberian pinjaman dan penerimaan piutang daerah. Pengeluaran pembiayaan meliputi pembentukan dana cadangan, penyertaan modal (investasi) pemerintah daerah, pembayaran pokok utang dan pemberian pinjaman daerah. d) Implikasi Kebijakan Keuangan terhadap Posisi Keuangan Implikasi dari berbagai kebijakan keuangan pemerintah daerah terhadap perubahan posisi keuangan tahun anggaran 2016 adalah sebagai berikut : Secara keseluruhan terjadi kenaikan sebesar Rp142.878.497.736,48 terhadap jumlah aset pemerintah daerah atau naik 0.06% dari tahun 2015 dimana total aset Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
13
pemerintah daerah sebesar Rp2.534.246.704.367,23 dan tahun 2016 naik menjadi sebesar Rp2.677.125.202.103,71 Secara riil pada sisi kewajiban di neraca 2016 tidak terjadi penambahan, hal ini disebabkan karena pemerintah daerah tidak membuat kebijakan melakukan penambahan pinjaman. Kebijakan ini ditempuh karena pemerintah daerah cukup realistis dengan kemampuan dan kondisi keuangan, sehingga tidak membuat program dan kegiatan yang sekiranya mengakibatkan harus melakukan pinjaman. Sebagai konsekuensi atas penurunan jumlah aset daerah, maka jumlah ekuitas dana pemerintah juga mengalami penurunan dibanding tahun 2015. penurunan tersebut sebanding dengan penurunan jumlah aset daerah yang tercermin di neraca. Jumlah ekuitas dana pemerintah daerah mencerminkan jumlah aset pemerintah daerah yang tertanam di dalam ekuitas dana lancar, dan ekuitas dana investasi. 3) Indikator Pencapaian Target Kinerja APBD Pencapaian target kinerja APBD tahun anggaran 2016 secara umum dapat dijabarkan dalam tiap urusan pemerintah, baik urusan wajib maupun urusan pilihan. Berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah yang telah sempurnakan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Daerah Ngawi Nomor 07 Tahun 2007 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah, pada tahun anggaran 2013 Pemerintah Kabupaten Ngawi melaksanakan Urusan Pemerintahan yang terdiri dari 26 Urusan wajib dan 7 urusan pilihan sebagaimana tercantum dalam Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016. Rincian urusan wajib dan urusan pilihan, diantaranya: Urusan Wajib : 1. Pendidikan 2. Kesehatan 3. Pekerjaan Umum 4. Perumahan 5. Penataan Ruang 6. Perencanaan Pembangunan 7. Perhubungan 8. Lingkungan Hidup 9. Pertanahan 10. Kependudukan dan Catatan Sipil 11. Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 12. Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera 13. Sosial 14. Ketenagakerjaan 15. Koperasi dan Usaha Kecil Menengah 16. Penanaman Modal 17. Kebudayaan 18. Pemuda dan Olah Raga 19. Kesatuan Bangsa dan Politik dalam Negeri 20. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat, Kepegawaian dan Persandian. Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
14
21. Ketahanan Pangan 22. Pemberdayaan Masyarakat Desa 23. Statistik 24. Kearsipan 25. Komunikasi dan Informatika 26. Perpustakaan Urusan Pilihan : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Pertanian Kehutanan Energi dan Sumber Daya Mineral Pariwisata Kelautan dan Perikanan Perdagangan Industri Ketransmigrasian
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
15
Bab
3
IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN
1) Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan a) Dalam Pengelolaan Pendapatan Dalam pengelolaan pendapatan daerah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 diarahkan pada peningkatan penerimaan daerah melalui optimalisasi pendapatan daerah sesuai dengan aspek legalitas dan karakteristik daerah, peningkatan ketrampilan Aparat Pengelola Pendapatan Daerah untuk mendukung tingkat produktifitas yang tinggi, meningkatkan intensitas hubungan perimbangan keuangan pusat dan daerah secara adil dan proporsional berdasarkan potensi dan pemerataan, serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memenuhi kewajibannya kepada Daerah/Negara dengan berbagai kebijakan yang terkait dengan pengelolaan pendapatan daerah. Adapun arah kebijakan pengelolaan pendapatan daerah,adalah: (1) Menggali sumber pendapatan baru disesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah; (2) Meningkatkan intensifiikasi pajak daerah dan retribusi daerah; (3) Meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memenuhi pembayaran pajak dan retribusi daerah dengan lebih mengintensifkan pembinaan dan penyuluhan; (4) Mengadakan reformasi dan restrukturisasi terhadap Peraturan Daerah tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dengan melakukan kajian, evaluasi dan perubahan yang disesuaikan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta disesuaikan dengan kemampuan potensi pendapatan; (5) Meningkatkan sarana aparatur dan kualitas sumber daya manusia dengan menyederhanakan sistem dan prosedur pelayanan masyarakat; (6) Melakukan pendataan potensi sumber-sumber pendapatan daerah; (7) Melakukan pendekatan ke pemerintah yang lebih atas untuk mendapatkan kucuran (bantuan) dana pembangunan daerah; (8) Memberikan kemudahan berusaha bagi pelaku ekonomi dengan penyederhanaan sistem dan prosedur administrasi pemungutan pajak dan retribusi daerah; (9) Meningkatkan pengendalian dan pengawasan atas pungutan PAD;
Melakukan Berbagai kebijakan yang dilakukan untuk mewujudkan penerimaan daerah yang optimal, maka kesinambungan program/ kegiatan dalam rangka penyediaan sarana dan prasarana, guna peningkatan pelayanan masyarakat dengan memperhatikan aspek kepentingan umum, tetap menjadi landasan utama dalam merealisir target pendapatan. Oleh karena itu pendapatan daerah yang dianggarkan dalam APBD merupakan perkiraan yang terukur secara rasional yang dapat dicapai untuk setiap sumber pendapatan.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
16
(1) Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Daerah Pendapatan Daerah Kabupaten Ngawi sesuai target yang telah ditetapkan pada Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016 telah ditetapkan sebesarRp1.948.686.017.697,26 dan dapat terealisasi sebesar Rp1.977.837.459.068,70 melebihi target sebesar Rp29.151.441.371,44 atau mencapai 101.50%. Apabila dibanding dengan pencapaian target periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp1.912.183.743.923,40 berarti telah mengalami kenaikan sebesar Rp65.653.715.145,30 atau 3,44%. Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaiman telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011, Sumber-sumber pendapatan daerah terdiri dari (a) Pendapatan Asli Daerah ( PAD) Pendapatan Asli Daerah yang terdiri dari penerimaan Hasil Pajak Daerah, Hasil Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan, dan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah memegang peranan penting dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dari target sebesar Rp181.759.067.619,50 realisasinya sebesar Rp195.606.461.846,70 sehingga terjadi pelampauan realisasi sebesar Rp13.847.394.227,20 atau 7,68%. Apabila dibanding dengan realisasi periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp191.166.217.182,40 berarti telah mengalami kenaikan sebesar Rp4.440.244.664,30 atau 2,38%. Untuk memaksimalkan penerimaan tersebut langkah-langkah yang ditempuh dalam mengelola Pendapatan Asli Daerah,adalah: Penetapan Produk hukum daerah tentang pajak daerah dan retribusi daerah dilakukan dengan berpedoman pada ketentuan yang diatur dalam UndangUndang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah; Upaya peningkatan penerimaan Pendapatan Asli Daerah, tidak dilakukan dengan kebijakan yang memberatkan dunia usaha dan masyarakat. Upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah ditempuh melalui kegiatan intensifikasi dan ekstensifikasi pemungutan pajak dan retribusi daerah, law enforcement dalam upaya membangun ketaatan wajib pajak dan wajib retribusi daerah serta peningkatan pengendalian dan pengawasan atas pemungutan pendapatan asli daerah untuk terciptanya efektifitas dan efisiensi yang dibarengi dengan peningkatan kualitas, kemudahan, ketepatan dan kecepatan pelayanan dengan biaya murah; Terus berupaya menggali potensi sumber-sumber pendapatan daerah; Mendorong investasi yang berdampak pada peningkatan pendapatan daerah; Melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah. (b) Pendapatan Transfer Pendapatan Transfer terdiri dari Transfer Pemerintah Pusat Dana Perimbangan,Tranfer Pemerintah Pusat Lainnya dan transfer Pemerintah Propinsi.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
17
Transfer Pemerintah Pusat Dana perimbangan sangat terkait dengan pelaksanaan desentralisasi kewenangan dan fiskal yang diserahkan kepada daerah, komponen dana perimbangan bersumber dari Bagi Hasi Pajak, Bagi Hasil Bukan Pajak/SDA, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus. Penerimaan Dana Perimbangan yang telah dicapai atas dasar formulasi bagi hasil yang telah ditetapkan dengan kemampuan optimal pemungutan yang di lakukan di daerah. Dari target sebesar Rp1.462.653.683.600,00 terealisasi sebesar Rp1.468.168.730.397,00 sehingga terjadi pelampauan realisasi sebesar Rp5.515.046.797,00 atau sebesar 0,38%. Apabila dibanding dengan pencapaian target periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp1.164.518.440.211,00 berarti telah mengalami kenaikan sebesar Rp303.650.290.186,00 atau 26,08%. Transfer Pemerintah Pusat Lainnya terdiri dari Dana Penyesuaian . Dari target sebesar Rp179.626.237.000,00 terealisasi sebesar Rp182.608.675.600,00 sehingga terjadi pelampauan realisasi sebesar Rp2.982.438.600,00 atau sebesar 1,66%. Apabila dibanding dengan pencapaian target periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp388.259.091.000,00 berarti telah mengalami penurunan sebesar Rp205.650.415.400,00 atau 52.97%. Tranfer Pemerintah Propinsi terdiri dari Pendapatan Bagi Hasil Pajak dan Pendapatan Bagi Hasil Lainnya. Dari target sebesar Rp85.776.839.854,00 terealisasi Rp92.583.401.600,00 sehingga terjadi pelampauan realisasisebesar Rp6.806.561.746,00 atau sebesar 7,94%. Apabila dibanding dengan pencapaian target periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp86.339.242.530,00, berarti telah mengalami kenaikan sebesar Rp6.244.159.070,00 atau 7,23%. Langkah-langkah yang ditempuh dalam mengelola Dana Perimbangan, adalah: Penetapan pagu dana perimbangan yang ditetapkan berdasarkan alokasi definitif yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pusat, dengan terus melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat untuk peningkatan setiap tahunnya, yang meliputi Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) , dan Dana Bagi Hasil pajak dan bukan pajak. Melakukan kerjasama dengan KPP Pratama untuk melakukan intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21. (c) Lain-Lain Pendapatan yang Sah Lain-lain Pendapatan Yang Sah dalam struktur APBD adalah merupakan jenis penerimaan yang bersumber dari Pendapatan Hibah, Pendapatan Darurat dan Pendapatan Lainnya. Dari target sebesarRp38.870.189.623,76 realisasinya sebesar Rp38.870.189.625,00 atau sebesar 100%. Apabila dibanding dengan pencapaian target periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp81.90.753.000,00 berarti telah mengalami penurunan sebesar Rp43.030.563.375,00 atau sebesar 52,54%. Secara lengkap Pendapatan Daerah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2015 dan 2016, dapat disajikan tabel sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
18
Tabel c.1 PendapatanDaerah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2015 dan 2016 TAHUN NO
URAIAN
2015 Jumlah
%
2016 Jumlah
Growth
191.166.217.182,40
10,00
195.606.461.846,70
9,90
2,33
%
1.1
PENDAPATAN ASLI DAERAH
1.1.01
HASIL PAJAK DAERAH
38.537.158.480,00
2,02
41.867.576.220,00
2,12
7,95
1.1.02
HASIL RETRIBUSI DAERAH
15.952.419.996,20
0,83
15.637.879.458,50
0,79
-2,01
HASIL PENGELOLAAN KEKAYAAN DAERAH YANG DIPISAHKAN
9.039.157.830,70
0,47
9.282.208.785,00
LAIN - LAIN PENDAPATAN ASLI DAERAH YANG SAH
127.637.480.875,50
6,67
128.818.797.383,20
6,84
1,01
1.639.116.773.741,00
85,72
1.743.360.807.597,00
88,14
5,98
1.164.518.440.211,00
60,90
1.468.168.730.397,00
74,23
1.1.03
1.1.04
1.2 1.2.01
1.2.02
1.2.03
PENDAPATAN TRANSFER TRANSFER PEMERINTAH PUSAT - DANA PERIMBANGAN
2,62
20,68 388.259.091.000,00
20,30
182.608.675.600,00
9,23
86.339.242.530,00
4,52
92.583.401.600,00
4,68
81.900.753.000,00
4,28
38.870.189.625,00
1,97
-110,70
0,00 0,00
0,00 0,00
16.872.809.625,00 0,00
0,85 0,00
100,00
PENDAPATAN LAINNYA
81.900.753.000,00
4,28
21.997.380.000,00
1,11
-272,32
JUMLAH PENDAPATAN
1.912.183.743.923,40
100
1.977.837.459.068,70
100,00
3,33
TRANSFER PEMERINTAH PUSAT - LAINNYA TRANSFER PEMERINTAH PROPINSI
1.3
LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH
1.3.01
PENDAPATAN HIBAH
1.3.02
PENDAPATAN DANA DARURAT
1.3.03
0,47
-112,62 6,74
0,00
Dari data diatas dapat dilihat bahwa berdasarkan struktur pendapatan daerah, Pendapatan Asli Daerah ( PAD) yang terdiri Hasil Pajak Daerah, Hasil Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan dan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah menyumbang yaitu sebesar 9,90% dari total Pendapatan Daerah, namun seiring dengan bertambahnya potensi yang digali dan penerapan manajemen yang terus diperbaiki dapat menghasilkan PAD pada setiap tahunnya mengalami peningkatan, dimana kenaikan tersebut dangat dipengaruhi upaya yang dilakukan dalam memacu peningkatan PAD melalui kegiatan intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan daerah, adapun kegiatan yang telah dilakukan antara lain: Kerjasama dengan pihak ketiga Menambah objek dan subjek pajak dan retribusi daerah; Perluasan basis pajak/ retribusi daerah; Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
19
Menambah jumlah wajib pajak/retribusi pajak; Meningkatkan besarnya penetapan pajak/ retribusi daerah; Meningkatnya dan memperbaiki sistem dan prosedur pemungutan; Penyuluhan wajib pajak/retribusi daerah.
Dana Perimbangan yang terdiri dari: Dana Bagi Hasil Pajak, Bagi Hasil Bukan Pajak/SDA yang merupakan pajak pemerintah pusat yang di bagikan kepada pemerintah propinsi/ kabupaten/kota. Dana Alokasi Umum (DAU) yang merupakan dana dari pemerintah pusat yang dialokasikan kepada pemerintah propinsi/ kabupaten/ kota dan dihitung berdasarkan Alokasi dasar di tambah celah fiskal, dimana dananya sebagian besar dipergunakan untuk belanja Gaji PNSD yang dalam penghitungan Dana Alokasi Umum (DAU) menjadi alokasi dasar dan sisanya digunakan untuk mendukung program dan kegiatan yang tertuang dalam APBD. Dimana Alokasi Dasar adalah jumlah belanja pegawai, sedangkan celah fiskal adalah kebutuhan fiskal dikurangi kapasitas fiskal.Kebutuhan fiskal terdiri dari luas wilayah,jumlah penduduk,jumlah penduduk miskin, Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK), Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan PDRB. Sedangkan kapasitas fiskal terdiri dari Pendapatan Asli Daerah, Dana Bagi Hasil Pajak, Bagi Hasil Bukan Pajak (SDA) dan Lain-Lain Pendapatan Yang Sah. Dana Alokasi Khusus (DAK) merupakan dana dari pemerintah pusat yang sifatnya spesifik yaitu penggunaan anggarannya sesuai dengan petunjuk teknis yang ditetapkan oleh pemerintah pusat sesuai bidangnya. Dana Perimbangan pada struktur APBD Tahun Anggaran 2016 memberikan kontribusi paling besar yaitu 74,23 % terhadap total pendapatan daerah. Dimana dari dana perimbangan sebagian besar berasal dari Dana Alokasi Umum yang setiap tahunnya mengalami kenaikan, namun kenaikan tersebut tidak seimbang dengan bertambahnya kebutuhan belanja daerah yang sebagian besar dipergunakan untuk belanja pegawai. Lain-Lain Pendapatan yang Sah yang terdiri dari Pendapatan Hibah, Pendapatan Dana Darurat, dan Pendapatan Lainnya memiliki kontribusi terhadap total pendapatan daerah sebesar 1,97% dari total pendapatan daerah. (2) Target dan Realisasi Pendapatan Realisasi pendapatan daerah kabupaten Ngawi pada tahun anggaran 2016 sebesar Rp1.977.837.459.068,70atau mencapai 101,50% dari target yang telah ditetapkan sebesar Rp1.948.686.017.697,70 sebagaimana dapat dilihat pada berikut: Tabel c.2 Target dan Realisasi Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2016 KODE
URAIAN
4
PENDAPATAN
4.1
PENDAPATAN ASLI DAERAH
4.1.1
Hasil Pajak Daerah
1.977.837.459.068,70
TAMBAH/ KURANG (Rp) (29.151.441.371,44)
CAPAIAN (%) 101,50
181.759.067.619,50
195.606.461.846,70
(13.847.394.227,20)
107,62
37.127.000.000,00
41.867.576.220,00
(4.740.576.220,00)
112,77
ANGGARAN
REALISASI
1.948.686.017.697,26
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
20
KODE
URAIAN
4.1.2
Hasil Retribusi Daerah
4.1.3
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
ANGGARAN
REALISASI
TAMBAH/ KURANG
CAPAIAN
14.778.375.950,00
15.637.879.458,50
(Rp) (859.503.508,50)
(%) 105,82
9.282.208.785,00
9.282.208.785,00
0,00
100,00
120.571.482.884,50
128.818.797.383,20
(8.247.314.498,70)
106,84
1.462.653.683.600,00
1.468.168.730.397,00
(5.515.046.797,00)
100,38
58.225.891.600,00
74.196.426.014,00
(15.970.534.414,00)
127,43
4.1.4
Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah
4.2
DANA PERIMBANGAN
4.2.1
Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak
4.2.2
Dana Alokasi Umum
1.058.208.375.000,00
1.058.208.375.000,00
0,00
100,00
4.2.3
Dana Alokasi Khusus
346.219.417.000,00
335.763.929.383,00
10.455.487.617,00
96,98
4.3
LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH
304.273.266.477,76
314.062.266.825,00
(9.789.000.347,24)
103,22
4,3,1
Pendapatan Hibah
16.872.809.625,00 92.583.401.600,00
100,00
Dana Bagi Hasil Pajak dari
16.872.809.623,76 85.776.839.854,00
(1,24)
4.3.3
(6.806.561.746,00)
107,94
(2.982.438.600,00)
101,66
0,00
100,00
(29.151.441.371,44)
101,50
Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya 4.3.4
Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus
4.3.5
179.626.237.000,00
182.608.675.600,00
Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya
21.997.380.000,00
21.997.380.000,00
JUMLAH PENDAPATAN
1.948.686.017.697,26
1.977.837.459.068,70
Dari data diatas dapat dilihat bahwa realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Ngawi pada Tahun Anggaran 2016 adalah sebesar Rp195.606.461.846,70 atau mencapai 107.68% dari target yang telah ditetapkan sebesar Rp181.759.067.619,50 Realisasi penerimaan PAD tersebut berasal dari: Hasil Pajak Daerah sebesar Rp41.867.576.220,00 Hasil Retribusi Daerah sebesar Rp15.637.879.458,50 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan sebesar Rp9.282.208.785,00 Lain-lain PAD Yang Sah sebesar Rp128.818.797.383,20 Komposisi target dan realisasi masing-masing jenis pendapatan pada tahun anggaran 2016 dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel c.3 Target dan Realisasi Hasil Pajak Daerah Tahun Anggaran 2016 KODE
URAIAN
ANGGARAN
REALISASI
CAPAIAN
37.127.000.000,00
41.867.576.220,00
112,77
140.000.000,00
163.877.730,00
117,06
1.740.000.000,00
2.942.237.040,00
169,09
4.1.1
Hasil Pajak Daerah
4.1.1.01
Pajak Hotel
4.1.1.02
Pajak Restoran
4.1.1.03
Pajak Hiburan
94.000.000,00
106.963.350,00
113,79
4.1.1.04
Pajak Reklame
616.000.000,00
675.329.017,00
109,63
4.1.1.05
Pajak Penerangan Jalan
16.833.200.000,00
17.350.349.193,00
103,07
4.1.1.07
Pajak Parkir
17.800.000,00
19.672.966,00
110,52
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
21
KODE
URAIAN
ANGGARAN
REALISASI
CAPAIAN
4.1.1.08
Pajak Air tanah
52.000.000,00
57.169.025,00
109,94
4.1.1.09
Pajak Sarang Burung Walet
16.000.000,00
14.800.000,00
92,50
4.1.1.11
Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan
818.000.000,00
729.741.380,00
89,21
4.1.1.12
Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan
13.700.000.000,00
15.759.641.569,00
115,03
4.1.1.13
Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan
3.100.000.000,00
4.047.794.950,00
130,57
37.127.000.000,00
41.867.576.220,00
112,77
JUMLAH HASIL PAJAK DAERAH
Tabel c.4 Target dan Realisasi Hasil Retribusi Daerah Tahun Anggaran 2016 KODE
URAIAN
4.1.2.01
Retribusi Jasa Umum
4.1.2.01.01
Retribusi Pelayanan Kesehatan
4.1.2.01.02
Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan
4.1.2.01.03
Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat
4.1.2.01.04
ANGGARAN
REALISASI
CAPAIAN
12.828.932.350,00
13.348.978.130,00
104,05
5.999.570.000,00
5.389.205.500,00
89,83
44.625.000,00
44.676.500,00
100,12
2.700.000,00
6.052.100,00
224,15
Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum
4.180.560.000,00
4.602.868.000,00
110,10
4.1.2.01.05
Retribusi Pelayanan Pasar
1.378.711.050,00
1.468.526.700,00
106,51
4.1.2.01.06
Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor
407.845.000,00
548.165.000,00
134,41
4.1.2.01.07
Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi
304.715.000,00
586.286.413,00
192,40
4.1.2.01.13
Retribusi Sewa Fasilitas Pasar
4.1.2.01.15
Retribusi Jasa Usaha
4.1.2.02 4.1.2.02.01
510.206.300,00
703.197.917,00
137,83
1.374.018.100,00
1.539.599.280,80
112,05
Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah
223.812.500,00
254.586.400,00
113,75
Retribusi Terminal
415.110.000,00
480.318.880,80
115,71
4.1.2.02.04
Retribusi Tempat Khusus Parkir
180.859.800,00
192.130.000,00
106,23
4.1.2.02.05
Retribusi Rumah Potong Hewan
61.350.000,00
67.545.000,00
110,10
4.1.2.02.08
Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga
327.209.800,00
370.564.000,00
113,25
4.1.2.02.10
Retribusi Penyeberangan di Air
17.000.000,00
21.624.000,00
127,20
4.1.2.02.11
Retribusi Penjualan Produksi Usaha Daerah
148.676.000,00
152.831.000,00
102,79
4.1.2.02.13
Retribusi Perizinan Tertentu
575.425.500,00
749.302.047,70
130,22
4.1.2.03
Retribusi Izin Mendirikan Bangunan
157.500.000,00
177.641.550,70
112,79
4.1.2.03.01
Retribusi Izin Gangguan
402.000.000,00
560.446.497,00
139,41
4.1.2.03.03
Retribusi Izin Trayek
15.925.500,00
11.214.000,00
70,42
14.778.375.950,00
15.637.879.458,50
105,82
JUMLAH RETRIBUSI DAERAH
Tabel c.5 Target dan Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Tahun Anggaran 2016 KODE 4.1.3.01
URAIAN Bagian Laba Atas Penyertaan Modal Pada Perusahaan Milik Daerah/BUMD
ANGGARAN
REALISASI
CAPAIAN
9.277.851.785,00
9.277.851.785,00
100,00
4.1.3.01.02
BUMD Bank Jatim
9.277.851.785,00
9.277.851.785,00
100,00
4.1.3.01.03
PD Sumber Bhakti
0,00
0,00
0,00
4.1.3.03
Bagian Laba Atas Penyertaan Modal Pada Perusahaan Patungan / Milik Swasta
4.357.000,00
4.357.000,00
100,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
22
KODE 4.1.3.03.02
URAIAN Perusahaan Milik Swasta
JUMLAH HASIL KEKAYAAN DAERAH YANG DIPISAHKAN
ANGGARAN
REALISASI
CAPAIAN
4.357.000,00
4.357.000,00
100,00
9.282.208.785,00
9.282.208.785,00
100,00
Tabel c.6 Target dan Realisasi Lain-Lain PAD yang Sah Tahun Anggaran 2016 KODE
URAIAN
4.1.4.01
Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan
4.1.4.01.07
Penjualan Drum Bekas
4.1.4.01.08
Penjualan Hasil Penebangan Pohon
4.1.4.01.10
Penjualan Bahan-bahan Bekas Bangunan
4.1.4.01.13
Penjualan Hasil Pertanian
4.1.4.01.19
Penjualan Hasil Lelang
4.1.4.02
Jasa Giro
4.1.4.02.01
Jasa Giro Kas Daerah
4.1.4.02.04
Jasa Giro Bendahara Pengeluaran
4.1.4.02.05
Jasa Giro BPJS Kesehatan
4.1.4.03
Pendapatan Bunga Deposito
4.1.4.03.01
Rekening Deposito Pada Bank JATIM
4.1.4.06
Pendapatan Denda atas Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan
4.1.4.06.03
Bidang Pekerjaan Umum
4.1.4.10
Pendapatan dari Pengembalian
4.1.4.10.03 4.1.4.10.04 4.1.4.10.05 4.1.4.10.18 4.1.4.10.19 4.1.4.10.20
Pendapatan dari Pengembalian Kelebihan pembayaran Gaji dan Tunjangan Pendapatan dari Pengembalian Kelebihan pembayaran Perjalanan Dinas Pendapatan dari Pengembalian dari Uang Muka Pendapatan dari Pengembalian Belanja Pegawai Belanja Langsung Pendapatan dari Belanja Tidak Langsung Pendapatan dari Pengembalian Belanja Barang dan Jasa
4.1.4.11
Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum
4.1.4.11.02
Fasilitas Umum
4.1.4.14
Hasil Pengelolaan Dana Bergulir
4.1.4.14.01 4.1.4.15
Hasil Pengelolaan Dana Bergulir Kelompok Masyarakat Pendapatan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
4.1.4.15.01
Pendapatan dari BLUD Rumah Sakit
4.1.4.15.02
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Geneng
ANGGARAN
REALISASI
CAPAIAN 150,49
659.334.750,00
992.258.710,00
1.200.000,00
2.100.000,00
945.000,00
945.000,00
10.000.000,00
25.782.800,00
56.250.000,00
56.250.000,00
590.939.750,00
907.180.910,00
3.227.758.246,00
3.616.032.930,08
3.145.816.315,00
3.382.001.146,31
55.051.436,00
141.565.905,39
26.890.495,00
92.465.878,38
18.161.437.978,89
23.441.575.341,57
18.161.437.978,89
23.441.575.341,57
5.271.088.934,61
1.684.937.259,64
5.271.088.934,61
1.684.937.259,64
1.388.635.787,00
3.091.641.187,26
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
65.314.496,00
1.654.235.892,89
2.532,72
1.323.321.291,00
1.437.405.294,37
108,62
82.983.788,00
87.783.788,00
82.983.788,00
87.783.788,00
1.000.000,00
138.143.653,00
1.000.000,00
138.143.653,00
65.785.040.200,00
69.665.692.013,65
49.456.030.000,00
53.228.016.924,00
3.282.648.500,00
3.304.293.882,98
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
175,00 100,00 257,83 100,00 153,52 112,03 107,51 257,15 343,86 129,07 129,07 31,97 31,97 222,64
105,78 105,78 13.814,37 13.814,37 106,08 107,87 100,66
23
KODE 4.1.4.15.03 4.1.4.15.04 4.1.4.15.05 4.1.4.15.06 4.1.4.15.07
URAIAN Pendapatan dari BLUD Puskesmas Padas Pendapatan dari BLUD Puskesmas Karangjati Pendapatan dari BLUD Puskesmas Kwadungan Pendapatan dari BLUD Puskesmas Mantingan Pendapatan dari BLUD Puskesmas Ngrambe
4.1.4.16
Dana Kapitasi JKN
4.1.4.16.01
Dana Kapitasi JKN Pada Puskesmas
JUMLAH LAIN-LAIN PAD YANG SAH
ANGGARAN
REALISASI
2.750.685.400,00
3.058.193.695,66
3.535.949.800,00
3.594.463.044,52
1.373.049.000,00
1.395.995.540,55
1.797.693.000,00
1.739.319.171,03
3.588.984.500,00
3.345.409.754,91
25.994.203.200,00
26.100.732.500,00
25.994.203.200,00
26.100.732.500,00
120.571.482.884,50
128.818.797.383,20
CAPAIAN 111,18 101,65 101,67 96,75 93,21 100,41 100,41 106,94
b) Dalam Pengelolaan Belanja Daerah Secara definif belanja daerah adalah kewajiban pemerintah daerah yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih. Belanja Daerah Kabupaten Ngawi diarahkan pada peningkatan proporsi belanja untuk memihak kepentingan publik, disamping tetap menjaga eksistensi penyelenggaraan Pemerintah. Dalam penggunaanya , belanja daerah harus tetap mengedepankan efisiensi,efektivitas dan penghematan sesuai dengan prioritas, yang diharapkan dapat memberikan dukungan program-program pembangunan daerah. Agar keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi dapat dikelola dengan baik, maka perlu dilakukan perencanaan keuangan,dengan selalu menggali potensi pendapatan, melakukan efisiensi belanja serta mengembangkan sumber pembiayaan. Pedoman pengelolaan belanja daerah yang dianggarkan dalam APBD meliputi: (1) Belanja daerah yang di prioritaskan untuk pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Kabupaten/Kota yang terdiri atas urusan wajib dan urusan pilihan yang ditetapkan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan; (2) Belanja daerah dalam rangka penyelenggaraan urusan wajib digunakan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dalam upaya memenuhi kewajiban daerah yang diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan dasar, pendidikan, kesehatan,fasilitas sosial dan fasilitas umum yang layak serta mengembangkan sistem jaminan sosial masyarakat; (3) Belanja daerah disusun berdasarkan pendekatan prestasi kerja yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input yang direncanakan. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas perencanaan anggaran serta memperjelas efektifitas dan efisiensi penggunaan anggaran baik terhadap administrasi maupun terhadap masyarakat. Kuantitas belanja daerah merupakan bagian tak terpisahkan dari bagian pendapatan maupun pembiayaan dalam sistem APBD berbasis kinerja. Struktur belanja daerah yang tercantum dalam pasal 27 Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 diklasifikasikan menurut organisasi, fungsi, program, kegiatan dan jenis belanja. Dalam pencapaian penyusunan APBD, belanja daerah harus didukung oleh adanya kepastian ketersediaan penerimaan dalam jumlah yang cukup. Hal ini didasarkan atas analisa logis dan rasional bahwa setiap kelompok belanja di biayai oleh sumber-sumber penerimaan daerah, baik dari pendapatan asli daerah maupun dari dana perimbangan.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
24
Kebijakan pengelolaan belanja daerah pada tahun 2016 diarahkan pada peningkatan proporsi daerah untuk memihak kepentingan dan kebutuhan masyarakat lokal, disamping tetap menjaga eksistensi penyelenggaraan pemerintahan. Pada tahun anggaran 2016 proporsi belanja langsung mendapat alokasi sebesar 36,10 % dari total belanja. Target dan Realisasi Belanja Daerah Target dan realisasi belanja Kabupaten Ngawi tahun anggaran 2016 sebesar Rp2.262.721.839.410,09 realisasinya mencapai Rp2.036.195.887.340,93sehingga masih terdapat penghematan sebesar Rp226.525.952.069,16 atau 10,01 % dalam bentuk sisa lebih anggaran. Komponen belanja daerah terdiri kelompok belanja tidak langsung dan belanja langsung. Dari kelompok belanja tidak langsung selain dipergunakan untuk belanja pegawai padatahun 2016, juga dialokasikan: (1) Belanja Bunga yang harus dikeluarkan untuk membayar bunga atas pinjaman kepada lembaga keuangan bukan bank (2) Belanja Hibah yang diberikan secara selektif dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah, rasional dan ditetapkan dengan keputusan kepala daerah dengan tujuan untuk meningkatkan partisipasi dalam rangka penyelenggaraan pembangunan. (3) Belanja Bantuan Sosial diberikan secara selektif , tidak terus menerus / tidak mengikat serta memiliki kejelasan peruntukan penggunaannya dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah (4) Belanja Bagi Hasil Kepada Propinsi/ Kabupaten/ Kota dan Pemerintah Desa, digunakan untuk menganggarkan dana bagi hasil yang bersumber dari pendapatan kabupaten/Kota kepada pemerintah desa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Belana bagi hasil tersebut diarahkan sebagai kompensasi pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan, Pajak Daerah dan Retribusi Daerah yang masuk ke Pemerintah Daerah; (5) Belanja Bantuan Keuangan Propinsi/ Kabupaten/ Kota, Pemerintah Desa dan Partai Politik. Belanja Bantuan Keuangan Pemerintah Desatersebut digunakan untuk menganggarkan bantuan keuangan yang bersifat umum atau khusus kabupaten kepada pemerintah desa dalam rangka pemerataan dan peningkatan kemampuan keuangan. Sedangkan belanja bantuan keuangan untuk partai politik dianggarkan untuk 11 partai politik yang duduk di DPRD Kabupaten Ngawi. (6) Belanja Tidak Terduga merupakan belanja untuk kegiatan yang sifatnya tidak biasa atau tidak diharapkan berulang-ulang seperti penanggulangan bencana alam dan bencana sosial yang tidak diperkirakan sebelumnya.
Sedangkan dari kelompok belanja langsung dialokasikan untuk : (1) Belanja Pegawai yaitu untuk pengeluaran honorarium/upah dalam melaksanakan program dan kegiatan (2) Belanja barang dan jasa digunakan untuk menganggarkan pengadaan barang dan jasa yang nilai manfaatnya kurang dari 12 (dua belas) bulan dalam melaksanakan program dan kegiatan pemerintah daerah; (3) Belanja Modal digunakan untuk pengeluaran yang dilakukan dalam rangka pengadaan aset tetap berwujud yang mempunyai nilai manfaat lebih dari 12 (dua Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
25
belas) bulan untuk digunakan dalam kegiatan pemerintah daerah dan memenuhi batas minimal kapitalisasi aset. Sebagai bentuk implementasi otonomi daerah maka kebijakan umum belanja langsung diarahkan pada: (1) Belanja Penyelenggaraan Program Pembangunan yang berdampak luas pada kepentingan publik. (2) Belanja prioritas SKPD yakni untuk membiayai kegiatan sesuai dengan tupoksi dan urusan pemerintahan. (3) Menitikberatkan pada Urusan Wajib dan Urusan Pilihan yang sesuai dengan Prioritas Pembangunan Daerah. (4) Meningkatkanalokasi anggaran pada bidang-bidang yang langsung menyentuh kepentingan masyakarat. (5) Menjalankan program partisipasi penganggaran untuk isu-isu yang dominan antara lain: pendidikan, kesehatan, kemiskinan, prasarana dasar, isolasi wilayah serta lapangan kerja. (6) Melakukan efisiensi belanja melalui: Meminimalkan belanja yang tidak langsung dirasakan pada masyarakat. Melakukan analisis cost benefit dan tingkat efektifitas setiap program dan pemetaan profil resiko atas setiap belanja kegiatan beserta perencanaan antisipasinya. Target dan realisasi belanja TahunAnggaran 2016 secara rinci diuraikan dalam tabel sebagai berikut: Tabel c.7 Target dan Realisasi Belanja Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
KODE
URAIAN
TARGET
REALISASI
(Rp)
CAPAIAN (%)
(Rp)
5.1
BELANJA TIDAK LANGSUNG
1.416.297.790.825,83
1.301.052.775.744,54
91,86
5.1.1
Belanja Pegawai
1.078.995.833.697,46
977.945.117.946,15
90,63
5.1.2
Belanja Bunga
0,00
0,00
0,00
5.1.3
Belanja Subsidi
0,00
0,00
0,00
5.1.4
Belanja Hibah
38.858.015.550,00
28.153.715.592,00
72,45
5.1.5
Belanja Bantuan Sosial
4.365.991.680,00
3.253.980.000,00
74,53
5.1.6
Belanja Bagi Hasil Kepada Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan Desa
6.514.631.749,75
6.085.514.500,00
93,41
5.1.7
Belanja Bantuan Keuangan Kepada Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan Desa
286.762.150.796,66
285.604.447.706,39
99,60
5.1.8
Belanja Tidak Terduga
5.2
BELANJA LANGSUNG
5.2.1
Belanja Pegawai
5.2.2
Belanja Barang dan Jasa
5.2.3
Belanja Modal JUMLAH BELANJA
801.167.351,96
10.000.000,00
1,25
846.424.048.584,26
735.024.724.651,39
82,86
30.417.462.600,00
27.262.973.500,00
89,63
429.869.928.766,57
352.387.080.565,00
82,00
386.136.657.217,69
355.374.670.586,39
92,03
2.262.721.839.410,09
2.036.077.500.395,93
89,99
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
26
Berdasarkan kondisi pendapatan dan belanja daerah serta pembiayaan daerah yang ada, maka target dan realisasi APBD Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dapat disajikan sebagaimana tabel berikut: Tabel c.8 Target dan Realisasi APBD Kapubaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
KODE
URAIAN
4.1
Pendapatan Asli Daerah
4.2
Dana Perimbangan
4.3
Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah
TARGET
REALISASI
(Rp)
(Rp)
CAPAIAN (%)
181.759.067.619,50
195.606.461.846,70
107,68
1.462.653.683.600,00
1.468.168.730.397,00
100,38
304.273.266.477,76
314.062.266.825,00
103,22
JUMLAH PENDAPATAN
1.948.686.017.697,26
1.977.837.459.068,70
101,50
5.1
Belanja Tidak Langsung
1.416.297.790.825,83
1.301.052.775.744,54
91,86
5.2
Belanja Langsung
846.424.048.584,26
735.024.724.651,39
86,85
JUMLAH BELANJA
2.262.721.839.410,09
2.036.077.500.395,93
89,99
SURPLUS (DEFISIT)
(314.035.821.712,83)
(58.240.041.327,23)
0,00
6
PEMBIAYAAN
314.035.821.712,83
324.035.821.712,83
102,64
6.1
Penerimaan Pembiayaan
347.308.631.336,59
347.308.631.336,59
100,00
6.2
Pengeluaran Pembiayaan
33.272.809.623,76
23.272.809.623,76
69,95
314.035.821.712,83
324.035.821.712,83
3,18
0,00
265.795.780.385,60
0,00
PEMBIAYAAN NETTO Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Berkenaan (SILPA)
c) Aset Kemitraan Pihak Ketiga Temuan Audit Badan Pemeriksa Keuangan Tahun Anggaran 2011 atas Aset Kemitraan Pihak Ketiga sebesar Rp1.676.695.000,00 yang belum masuk Neraca, telah ditindak lanjuti dengan : (1) Untuk aset Tanah Terminal d senilai Rp50.200.000,00 sudah dicatat di KIB A pada Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ngawi, sedangkan untuk Tanah Plaza Ngawi senilai Rp1.626.495.000,00 telah dicatat pada KIB pada Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi tahun 2012 sesuai dengan Berita Acara Perubahan Nilai Aset Tanah Nomor:028/13.04/404.032/2012 tanggal 29 Juni 2012 sebagai aset tetap-Kemitraan dengan Pihak Ketiga. (2) Surat dari Ketua Paguyuban Pedagang Sub Terminal Ngrambe kepada Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi tanggal 1 Agustus 2012, tentang pemberitahuan selesainya pembangunan kios Sub Terminal Ngrambe; (3) Surat Kuasa penyerahan bangunan kios dari 15 orang pengguna kios, tertanggal 26-29 September 2012, sebagai lampiran dari Surat Ketua Paguyuban Pedagang Sub Terminal Ngrambe tentang pemberitahuan selesainya pembangunan kios Sub Terminal Ngrambe; (4) Surat dari Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi kepada Kepala DPPKA No. 551/18.36/404.105/2012, tanggal 17 Oktober 2012 tentang tindak lanjut
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
27
penyerahan kios Sub Terminal Ngrambe dari Ketua Paguyuban Pedagang Sub Terminal Ngrambe; (5) Surat Kepala DPPKA kepada Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi No. 028/6481/404.108/2012 tanggal 13 November 2012 tentang Tanggapan Surat diatas agar penyerahan kios Sub Terminal Ngrambe dilakukan dengan proses Bangun Guna Serah atau Build Operate Transfer (BOT), sesuai Permendagri 17 Tahun 2007 dan rekomendasi BPK. (6) Akan segera dibentuk Tim Penyelesaian Permasalahan Aset Kemitraan Pihak Ketiga (Kios Sub Terminal Ngrambe dan Plaza Ngawi) untuk melakukan koordinasi dengan pemilik Ruko pada Plaza Ngawi dan Kios Terminal Ngrambe dan membuat perjanjian kerjasama sehingga pada masa perjanjian berakhir bisa diakui sebagai Aset Bangunan Pemerintah Kabupaten Ngawi. 2) Hambatan Dan Kendala Dalam Pencapaian Target Kinerja Keuangan a) Dalam Pengelolaan Pendapatan (1) Permasalahan Pelaksanaan pengelolaan Pendapatan Daerah terdapat beberapa kendala diantaranya: (a) Belum optimalnya pengelolaan pendapatan pada BLUD Puskesmas, karena sebagian BLUD Puskesmas baru ditetapkan sebagai Badan Layanan Umum Daerah pada tahun 2016 sehingga masih dalam tahap penyesuaian dalam pengelolaan keuangannya. (b) Sarana dan Prasarana yang kurang mendukung, khusunya akses jalan yang menghubungkan antar wilayah dalam Kabupaten Ngawi yang berdampak pada sedikitnya investor yang mau menanamkan modalnya di Kabupaten Ngawi. (c) Dengan diberlakukannya Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Pajak dan Retribusi Daerah sebagai konsekuensi pelaksanaan otonomi daerah terdapat pembatasan jenis pajak dan retribusi daerah yang dilimpahkan kepada pemerintah daerah, sehingga mengakibatkan pada: Jenis pajak maupun retribusi daerah yang sebelumnya menjadi kewenangan pemerintah kabupaten/kota banyak yang dipangkas sehingga mengakibatkan berkurangnya jenis pajak dan retribusi daerah yang dipungut pemerintah kabupaten/kota; Jenis pajak dan retribusi daerah yang dilimpahkan kepada pemerintah kabupaten/kota (khususnya Kabupaten Ngawi) ada sebagian sulit untuk dilaksanakan karena keterbatasan sumber daya manusia yang ada, disamping potensinya tidak ada juga membutuhkan biaya pengelolaan yang cukup besar. Sebagian objek wisata di Kabupaten Ngawi sebagai sumber PAD cenderung memerlukan biaya pengelolaan dan pembiayaan yang lebih besar daripada kontribusinya terhadap pendapatan daerah. Masih adanya dampak krisis keuangan global, mengakibatkan rendahnya tingkat pertumbuhan ekonomi dan pendapatan nasional, sehingga mempengaruhi rendahnya alokasi anggaran dana perimbangan dan bagi hasil pajak/bukan pajak dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah. Belum Optimalnya kegiatan investasi yang berpengaruh terhadap penerimaan pendapatan daerah. (d) Dengan diberlakukannya Peraturan Bersama Menteri Keuangan Menteri Dalam Negeri Nomor 213/PMK.07/2010 dan Nomor 58 Tahun 2010 tentang Tahapan Persiapan Pengalihan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan sebagai Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
28
Pajak Daerah dan Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-61/PJ/2010 tentang Tata Cara Persiapan Pengalihan PBB Perdesaan dan Perkotaan sebagai Pajak Daerah sebagai konsekuensi Pemerintah Kabupaten Ngawi melaksanakan pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB P2) yang dilimpahkan dari Kantor Pajak Pratama kepada Pemerintah Daerah, sehingga mengakibatkan pada Belum optimalnya kegiatan pemungutan pajak akibat dari data yang digunakan dalam penilaian NJOP masih menggunakan hasil survey yang belum di perbarui (Up to date). (2) Solusi Sebagai upaya mengatasi permasalahan peningkatan Pendapatan Daerah telah dilakukan langkah-langkah sebagai berikut: (a) Meningkatkan pengelolaan pemeliharaan secara maksimal terhadap objek-objek wisata yang diharapkan pada tahun-tahun mendatang penerimaan dari objek pariwisata menjadi andalan penerimaan PAD Kabupaten Ngawi. (b) Mengoptimalkan kinerja dan pengelolaan keuangan RSUD sebagai Badan Layanan Umum Daerah, karena pola pengelolaan keuangan ini memberikan fleksibilitas berupa keleluasan untuk menerapkan praktek-praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. (c) Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana transportasi (utamanya transportasi jalan) untuk mendukung masuknya investor ke Kabupaten Ngawi. (d) Penggalian sumber-sumber pendapatan daerah yang baru yang belum menjadi kewenangan pemerintah propinsi maupun pemerintah pusat. (e) Senantiasa terus berupaya meningkatkan penerimaan pajak dan retribusi daerah melalui inovasi terhadap sumber-sumber pendapatan yang sudah ada.Dapat berupa stimulan bagi hasil ataupun peningkatan sarana prasarana pendukung fasilitas umum. (f) Melaksanakan kerjasama pengelolaan objek pariwisata dengan pihak ketiga, sehingga kontribusi yang masuk sebagai PAD tidak terbebani dengan biaya pengelolaan dan pemeliharaan karena sudah menjadi tanggungjawab pihak ketiga (g) Memberikan kemudahan kepada wajib pajak dan insentif kepada para investor. (h) Melakukan penilaian kembali atas Objek Pajak untuk menentukan NJOP (Nilai Jual Objek Pajak). b) Dalam Pengelolaan Belanja (1) Permasalahan (a) Sering terjadinya perubahan Peraturan Perundang-undangan mengenai Pengelolaan Keuangan Daerah dari Pemerintah Pusat sangat menyulitkan bagi para pelaksanan di daerah. (b) Terbatasnya jumlah personil di Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD) yang memahami dan atau meiliki kemampuan terhadap pengelolaan keuangan daerah (c) Terbatasnya jumlah personil yang memiliki sertifikasi pengadaan barang dan jasa di masing-masing SKPD, sehingga masih ada yang sebagian besar SKPD sulit memenuhi persyaratan sesuai dengan yang diamanatkan dalam Keputusan Presiden Nomor 8 Tahun 2006 tentang Perubahan Atas Keputusan Presiden Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. (d) Bersamaan waktu berlakunya Tahun Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah menyulitkan daerah dalam penyusunan APBD sudah di mulai pada bulan Juni Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
29
sedangkan perkiraan alokasi dana perimbangan dan dana bagi hasil pajak/ bukan pajak dari pemerintah pusat baru diterima sekitar bulan Nopember. (2) Solusi (a) Mengadakan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah pusat terkait dengan perubahan peraturan perundang-undangan terkait pengelolaan keuangan dari pemerintah pusat (b) Aktif mengirimkan karyawan/ karyawati untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan, baik yang diadakan oleh pemerintah pusat maupun propinsi mengenai Pengelolaan Keuangan Daerah Maupun Pengelolaan Barang dan Jasa. (c) Sering menyelenggarakan pelatihan dan ujian sertifikasi Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Daerah di Kapubaten Ngawi. (d) Diharapkan kegiatan-kegiatan yang dibiayai dengan dana dekonsentrasi sudah dapat diinformasikan pada saat awal penyusunan agar tidak terjasi duplikasi alokasi belanja pada objek belanja daerah yang sama. Deangan demikian akan mampu mensinergikan alokasi belanja daerah dengan dana dekonsentrasi, bail lokasi, volume maupun satuan kerja yang menjadi sasaran alokasi belanja daerah. (e) Selalu aktif melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat untuk meminta informasi perkiraan alokasi dana perimbangan maupun dana bagi hasil pajak/bukan pajak dari pemerintah pusat dan propinsi sehingga angka perkiraan pendapatan yang dicantumkan dalam penyusunan APBD tidak terlalu jauh berbeda dengan pagu definitif yang ditetapkan. Secara global beberapa permasalahan yang menjadi penghambat dalam upaya pencapaian target kinerja keuangan sebagai berikut : a) Masalah Sumber Daya Manusia Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam upaya pencapaian target kinerja keuangan. Kondisi SDM yang ada pada saat ini secara umum masih terbatas jumlahnya khususnya yang memiliki kualitas atau skill sesuai kebutuhan, sehingga penerapan “ the right man on the right place” belum sepenuhnya dapat dilaksanakan. Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan mengoptimalkan SDM yang ada dengan jalan meningkatkan kemampuannya melalui pendidikan dan pelatihan, bimbingan teknis, pembinaan-pembinaan secara intensif dan lain-lain baik formal maupun non formal yang diselenggarakan sendiri maupun yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat/propinsi dan institusi lain sesuai dengan bidang kewenanggannya. b) Masalah Sarana dan Prasarana Disamping SDM, sarana dan prasarana merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam manajemen dalam upaya pencapaian target kinerja keuangan. Kondisi sarana dan prasarana pendukung pelaksanaan program dan kegiatan dalam upaya pencapaian target kinerja keuangan pada setiap bidang pemerintahan secara umum masih kurang memadai baik dari kualitas maupun kuantitas. Untuk mengatasinya pemerintah kabupaten Ngawi berusaha melakukan penambahan sarana dan prasarana sesuai kebutuhan secara bertahap mengingat kemampuan anggaran yang terbatas, dimana penambahan-penambahan tersebut disesuaikan dengan standar kualitas yang dibutuhkan. Disamping itu pemeliharan secara rutin dan berkala juga dilakukan agar Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
30
sarana dan prasarana tetap dapat dimanfaatkan sesuai fungsinya dalam upaya menunjang pelaksanaan program dan kegiatan guna mencapai target kinerja keuangan yang efektif dan efisien. c) Masalah Sistem dan Prosedur Sebagaimana diketahui bersama bahwa beberapa tahun terakhir ini telah terjadi beberapa kali perubahan terhadap peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang pengelolaan keuangan daerah. Adanya perubahan-perubahan tersebut berdampak secara langsung terhadap pelaksanaan program dan kegiatan. Pengaruh yang sangat nyata terkait dengan adanya perubahan sistem dan prosedur adalah berubahnya dari sistem UUDP ke sistem UYHD atau sistem uang persediaan. Bagi pemerintah daerah khususnya kabupaten Ngawi, sistem uang persediaan merupakan sistem baru yang mulai dilaksanakan pada tahun anggaran 2007. Untuk dapat memahami sistem tersebut memerlukan waktu secara bertahap. Adanya perbedaan dalam pemahaman sistem dan prosedur yang baru berpengaruh pada pelaksanaan program kegiatan dan pada akhirnya berpengaruh pula terhadap pencapaian target kinerja keuangan. Upaya yang telah dilakukan dalam rangka meningkatkan pemahanan terhadap sistem dan prosedur yang baru adalah dengan jalan melakukan bimbingan teknis dan pembinaan-pembinaan secara rutin dan berkala serta melakukan konsultasi-konsultasi kepada instansi yang berkompeten misalnya Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Prop. Jatim, Kementrian Dalam Negeri, Kementrian Keuangan maupun Badan Pemeriksa Keuangan. d) Masalah Sistem Pengendalian Intern Salah satu syarat untuk dapat melaksanakan program dan kegiatan guna mencapai efektifitas dan efesiensi target kinerja keuangan adalah adanya sistem pengendalian intern yang memadai. Sistem pengedalian intern yang memadai akan dapat menjamin adanya pelaksanaan program dan kegiatan sesuai dengan sistem dan prosedur yang telah ditetapkan serta terlindunginya aset-aset pemerintah daerah. Permasalahannya adalah bahwa sampai dengan saat ini peraturan pemerintah maupun peraturan menteri yang mengatur sistem pengendalian intern untuk dijadikan pedoman bagi pemerintah daerah masih belum ada. Namun demikian, dalam pelaksanaan pencapaian target kinerja keuangan pengendalian tetap dilakukan secara ketat sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sehingga efektifitas dan efisiensi pencapaian target kinerja keuangan tetap terpenuhi.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
31
Bab
4
KEBIJAKAN AKUNTANSI
KERANGKA KONSEPTUAL KEBIJAKAN AKUNTANSI PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI Akuntansi dan Pelaporan Keuangan dimaksudkan sebagai ketentuan yang harus dipahami dan ditaati oleh entitas akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah daerah dalam melakukan kegiatannya, serta oleh pengguna laporan keuangan yang disajikan. Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten Ngawi tertuang di dalam Peraturan Bupati Nomor 42 Tahun 2014 tentang Kebijakan Akuntansi di Pemerintah Kabupaten Ngawi dan Peraturan Bupati Nomor 43 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah Pemerintah Kabupaten Ngawi. 1) Entitas Akuntansi dan entitas pelaporan keuangan daerah. Entitas pelaporan merupakan Pemerintah Daerah yang terdiri dari satu atau lebih entitas akuntansi yang menurut ketentuan perundang-undangan wajib menyampaikan LAporan Pertanggungjawaban beupa Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Sedangkan entitas akuntansi Satuan Kerja Perangkat Daerah yang karena tugas dan fungsinya wajib menyelenggarakanakuntansi dan menyusun Laporan Keuangan untuk digabungkan pada entitas pelaporan. Entitas akuntansi memiliki kewajiban untuk menyusun laporan keuangan yang terdiri dari LRA, LO, LPE. Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan untuk dgabungkan pada entitas pelaporan. 2)
Basis Akuntansi yang mendasari penyusunan laporan keuangan. Berdasarkan PP Nomor 71 Tahun 2010 tentng Standar Akuntansi Pemerintahan, basis akuntansi yang digunakan dalam penyusuna Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2015 adalah basis akrual. Dimana pengakuan pendapatan, beban, aset, utang dan ekuitas dalam pelaporan financial berbasis akrual, serta pengakuan pendapatan, belanja dan pembiayaan dalam pelaksanaan anggaran berdasarkan basis yang ditetapkan dalam APBD. Berpedoman kepada Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah Nomor 10 tentang koreksi Kesalahan Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasu Akuntansi dan Operasi yang Tidak Dilanjutkan serta Interpretasi Pernyataan Satndar Akuntansi Pemerintah No.4, adapun dampak kumulatif dari perubahan Kebijakan Akuntansi dan koreksi kesalahan yang berdampak pada laporan keuangan periode sebelumnya disajikan dalam laporan perubahan ekuitas dan disajikan dalam Calk dalam rangka memberikan informasi keterbandingan atas laporan keuangan.
3)
Basis pengukuran yang mendasari penyusunan laporan keuangan. Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk setiap transaksi yang terjadi baik lewat transaksi kas maupun non kas. Pencatatan Pos-pos dalam laporan keuangan menggunakan nilai historis yaitu nilai perolehan atau nilai wajar yang diakui pada saat aset atau kewajiban diperoleh pemerintah daerah.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
32
4)
Sedangkan Basis Akrual pada nerava berarti bahwa aset, kewajiban dan ekuitas dana diakui dan dicatat pada saaat terjadinya transaksi atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan berpengaruh pada keuangan opemerintah tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar. Pengukuran aset diatur sebagai berikut: Kas dicatat sebesar nilai nominal Investasi jangka pendek dicatat sebesar nilai perolehan; Piutang dicatat sebesar nilai nominal dan nilai bersih yang dapat direalisasikan; Persediaan dinilai pada akhir periode akuntansi berdasarkan hasil inventarisasi Fisik dengan metode FIFO; Investasi Jangka Panjang dicatat sebesar biaya perolehan serta metode perolehannya menggunakan metode ekuitas; Aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan; Untuk kewajiban dicatat sebesar nilai nominal. Penerapan kebijakan akuntansi berkaitan dengan ketentuan yang ada dalam Standar Akuntansi Pemerintahan. Secara Keseluruhan, kebijakan akuntansi yang mendasari penyusunan Laporan Keuangan di lingkup Pemerintah Kabupaten Ngawi telah sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan sebagaimana termaktub dalam Peraturan Bupati Nomor 42 Tahun 2014 tentang Kebijakan Akuntansi di Pemerintah Kabupaten Ngawi dan Peraturan Bupati Nomor 43 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah Pemerintah Kabupaten Ngawi. Dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan penerapannya di Pemerintah Kabupaten Ngawi maka telah sesuai dengan Peraturan menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah. Kabupaten Ngawi baru menerapkan akuntansi berbasis akrual pada tahun 2015 untuk penyusunan LKPD TA. 2015. Standar Akuntansi Pemerintahan menyatakan bahwa perubahan kebijakan harus disajikan pada laporan perubahan ekuitas dan diungkapkan dalam Catatn atas Laporan Keuangan (CaLK).
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
33
Bab
5 I.
PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN
LAPORAN REALISASI ANGGARAN PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015
( dalam Rupiah)
KODE
URAIAN
ANGGARAN 2016
REALISASI 2016
%
REALISASI 2015
1
2
3
4
5
4
1
PENDAPATAN
1.1
Pendapatan Asli Daerah
1.1.01
1.948.686.017.697,26
1.977.837.459.068,70
101,50
1.912.183.743.923,40
181.759.067.619,50
195.606.461.846,70
107,62
191.166.217.182,40
Hasil Pajak Daerah
37.127.000.000,00
41.867.576.220,00
112,77
38.537.158.480,00
1.1.02
Hasil Retribusi Daerah
14.778.375.950,00
15.637.879.458,50
105,82
15.952.419.996,20
1.1.03
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
9.282.208.785,00
9.282.208.785,00
100,00
9.039.157.830,70
1.1.04
Lain-lain PAD yang Sah
120.571.482.884,50
128.818.797.383,20
106,84
127.637.480.875,50
1.2
Pendapatan Transfer
1.728.056.760.454,00
1.743.360.807.597,00
100,89
1.639.116.773.741,00
1.2.01
Transfer Pemerintah Pusat - Dana Perimbangan
1.462.653.683.600,00
1.468.168.730.397,00
100,38
1.164.518.440.211,00
1.2.01.1
Bagi Hasil Pajak
42.007.004.600,00
55.088.020.324,00
131,14
40.182.630.950,00
1.2.01.2
Bagi Hasil Bukan Pajak ( Sumber Daya Alam)
16.218.887.000,00
19.108.405.690,00
117,82
24.249.266.261,00
1.2.01.3
Dana Alokasi Umum
1.058.208.375.000,00
1.058.208.375.000,00
100,00
995.119.303.000,00
1.2.01.4
Dana Alokasi Khusus
346.219.417.000,00
335.763.929.383,00
96,98
104.967.240.000,00
1.2.02
Transfer pemerintah Pusat - Lainnya
179.626.237.000,00
182.608.675.600,00
101,66
388.259.091.000,00
1.2.02.1
Dana Otonomi Khusus
0,00
0,00
0,00
0,00
1.2.02.2
Dana Penyesuaian
179.626.237.000,00
182.608.675.600,00
101,66
388.259.091.000,00
1.2.02.3
Tambahan Penghasilan Bagi PNS Guru
0,00
0,00
0,00
0,00
1.2.02.4
Tunjangan Profesi Guru PNSD
0,00
0,00
0,00
0,00
1.2.03
Transfer Pemerintah Propinsi
85.776.839.854,00
92.583.401.600,00
107,94
86.339.242.530,00
1.2.03.1
Pendapatan Bagi Hasil Pajak
85.776.839.854,00
92.583.401.600,00
107,94
86.339.242.530,00
1.2.03.2
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
34
KODE
URAIAN
ANGGARAN 2016
REALISASI 2016
%
REALISASI 2015
1
2
3
4
5
4
1.3
Lain-lain Pendapatan yang Sah
38.870.189.623,76
38.870.189.625,00
100,00
81.900.753.000,00
1.3.01
Pendapatan Hibah
16.872.809.623,76
16.872.809.625,00
0,00
0,00
1.3.02
Pendapatan Dana Darurat
0,00
0,00
0,00
0,00
1.3.03
Pendapatan Lainnya
21.997.380.000,00
21.997.380.000,00
100,00
81.900.753.000,00
JUMLAH
1.948.686.017.697,26
1.977.837.459.068.70
101,50
1.912.183.743.923,40
2
BELANJA
2.262.721.839.410,09
2.036.077.500.395,93
89,98
1.836.690.671.904,77
2.1
Belanja Operasi
1.584.383.367.209,29
1.390.802.028.528,14
87,79
1.339.896.173.651,96
2.1.01
Belanja Pegawai
1.109.413.296.297,46
1.005.208.091.446,15
90,61
970.457.880.634,32
2.1.02
Belanja Barang
405.881.271.099,57
331.087.349.965,00
81,57
263.313.243.894,05
2.1.03
Belanja Bunga
0,00
0,00
0,00
0,00
2.1.04
Belanja Subsidi
0,00
0,00
0,00
0,00
49.453.446.192,00
78,69
100.571.749.589,25
3.253.980.000,00
74,53
4.333.780.000,00
1.131.785.415,26
1.081.785.324,99
95,58
1.219.519.534,34
744.349.500,00
717.375.600,00
0,00
0,00
2.1.05 2.1.06
Belanja Hibah Belanja Bantuan Sosial
62.846.673.217,00 4.365.991.680,00
2.1.07
Belanja Bantuan Keuangan
2.1.08
Belanja Bagi Hasil
2.2
Belanja Modal
386.136.657.217,69
355.374.670.586,39
92,03
313.226.242.408,56
2.2.01
Belanja Tanah
12.768.136.500,00
11.969.456.063,67
93,74
21.166.343.900,00
2.2.02
Belanja Peralatan dan Mesin
53.654.443.859,90
38.867.301.268,90
72,44
47.153.833.934,25
2.2.03
Belanja Gedung dan Bangunan
99.809.429.889,00
91.566.853.347,82
91,74
88.950.652.380,00
2.2.04
Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan
202.962.409.517,79
198.553.884.613,00
97,83
155.237.108.194,31
2.2.05
Belanja Aset Tetap Lainnya
16.551.177.451,00
14.115.184.293,00
85,28
718.304.000,00
2.2.06
Belanja Aset Lainnya
391.060.000,00
301.991.000,00
0,00
0,00
2.3
Belanja Tidak Terduga
801.167.351,96
10.000.000,00
1,25
437.160.000,00
2.3.01
Belanja Tidak Terduga
801.167.351,96
10.000.000,00
1,25
437.160.000,00
2.4
Transfer
291.400.647.631,15
289.890.801.281,40
99,48
183.131.095.844,25
2.4.01
Transfer Bagi Hasil Ke Desa
291.400.647.631,15
289.890.801.281,40
99,48
183.131.095.844,25
2.4.01.1
Bagi Hasil Pajak
4.485.635.513,50
4.137.141.100,00
0,00
2.318.806.540,50
2.4.01.2
Bagi Hasil Retribusi
1.284.646.736,25
1.230.997.800,00
95,82
1.729.810.323,75
2.4.01.3
Bagi Hasil Pendapatan Lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
2.4.01.4
Bantuan Keuangan kepada Desa Bersifat Umum
285.630.365.381,40
284.522.662.381,40
0,00
179.082.478.980,00
JUMLAH
2.262.721.839.410,09
2.036.077.500.395,93
89,98
1.836.690.671.904,77
SURPLUS (DEFISIT)
(314.035.821.712,83)
(58.240.041.327,23)
18,55
75.493.072.018,63
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
35
KODE
URAIAN
ANGGARAN 2016
REALISASI 2016
%
REALISASI 2015
2
3
4
5
4
1 3
PEMBIAYAAN
314.035.821.712,83
324.035.821.712,83
103,18
271.815.559.317,96
3.1
Penerimaan Pembiayaan
347.308.631.336,59
347.308.631.336,59
100,00
271.815.559.317,96
3.1.01
Penggunaan SILPA
347.308.631.336,59
347.308.631.336,59
100,00
247.815.559.317,96
3.1.02
Pencairan Dana Cadangan
0,00
0,00
0,00
24.000.000.000,00
3.1.03
Hasil Penjualan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.04
Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Pusat
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.05
Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Daerah Lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.06
Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Bank
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.07
Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan
0,00
0,00
0,00
0,00
Bukan Bank 3.1.08
Pinjaman Dalam Negeri - Obligasi
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.09
Pinjaman Dalam Negeri - Lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.10
Penerimaan Kembali Pinjaman kepada Perusahaan Negara
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.11
Penerimaan Kembali Pinjaman kepada Perusahaan Daerah
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.12
Penerimaan Kembali Pinjaman kepada Pemerintah Daerah Lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.13
Penerimaan Piutang Daerah
0,00
0,00
0,00
0,00
3.1.14
Penerimaan Kembali Investasi Non Permanen
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2
Pengeluaran Pembiayaan
33.272.809.623,76
23.272.809.623,76
69,95
0,00
3.2.01
Pembentukan Dana Cadangan
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.02
Penyertaan Modal Pemerintah Daerah
33.272.809.623,76
23.272.809.623,76
69,95
0,00
3.2.03
Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri Pemerintah Pusat
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.04
Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri Pemerintah Daerah Lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.05
Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri Lembaga Keuangan Bank
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.06
Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri Lembaga Keuangan Bukan Bank
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.07
Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri – Obligasi
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.08
Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri – Lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.09
Pemberian Pinjaman kepada Perusahaan Negara
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.10
Pemberian Kembali Pinjaman kepada Perusahaan Daerah
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.11
Pemberian Kembali Pinjaman kepada Pemerintah Daerah Lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
36
KODE 1
URAIAN
ANGGARAN 2016
REALISASI 2016
%
REALISASI 2015
2
3
4
5
4
3.2.12
Pembelian Kembali Obligasi Sebelum Jatuh Tempo
0,00
0,00
0,00
0,00
3.2.13
Pemberian Pinjaman Daerah
0,00
0,00
0,00
0,00
314.035.821.712,83
324.035.821.712,83
103,18
271.815.559.317,96
0,00
265.795.780.385,60
0,00
347.308.631.336,59
PEMBIAYAAN NETTO Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Berkenaan (SILPA)
Catatan Atas Laporan Keuangan Merupakan Bagian yang Tidak Terpisahkan dari Laporan Keuangan Utama
1) PENJELASAN POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN a) PENDAPATAN Rp1.977.837.459.068,70 Pendapatan adalah semua penerimaan rekening kas umum daerah yang menambah ekuitas dana lancar dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah dan tidak perlu dibayar kembali oleh pemerintah daerah. (1) Pendapatan Asli Daerah Rp195.606.461.846,70 Pendapatan Asli Daerah Tahun Anggaran 2016 ditargetkan sebesar Rp181.759.067.619,50 dan terealisasi sebesar Rp195.606.461.846,70 sehingga terjadi pelampuan realisasi Rp13.847.394.227,20 atau 107,62%. Apabila dibanding dengan pencapaian target periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp191.166.217.182,40, berarti telah mengalami kenaikan sebesar Rp4.440.244.664,30. Kenaikan Pendapatan Asli Daerah tersebut didominasi oleh Pajak Daerah mencapai Rp3.330.417.740,00 dan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah mencapai Rp1.181.316.507,70. a))
Hasil Pajak Daerah Rp41.867.576.220,00 Pendapatan Hasil Pajak Daerah pada Tahun Anggaran 2016 dianggarkan sebesar Rp37.127.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp41.867.576.220,00 atau melebihi target sebesar Rp4.740.576.220,00. Dibandingkan realisasi Pendapatan Pajak Daerah Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp38.537.158.480,00 terjadi kenaikan sebesar Rp3.330.417.740,00 atau naik sebesar 8,64%. Realisasi Pendapatan Hasil Pajak Daerah Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 terdiri dari: Tabel e.1 Realisasi Pendapatan Hasil Pajak Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
URAIAN Pajak Hotel
140.000.000,00
163.877.730,00
143.567.944,00
Hotel Melati Dua
35.000.000,00
49.071.700,00
35.365.200,00
Hotel Melati Satu
95.000.000,00
100.006.530,00
93.908.744,00
10.000.000,00
14.799.500,00
14.294.000,00
1.740.000.000,00
2.942.237.040,00
2.172.859.295,00
340.000.000,00
511.716.755,00
354.233.579,00
Losmen/Rumah Penginapan/Pesanggrahan/Hotel/Rumah Kos Pajak Restoran Restoran
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
37
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
URAIAN Rumah Makan
300.000.000,00
457.719.950,00
304.763.589,00
Katering
700.000.000,00
1.373.911.249,00
1.061.768.060,00
Warung
400.000.000,00
598.889.086,00
452.094.067,00
Pajak Hiburan
94.000.000,00
106.963.350,00
90.834.555,00
Pagelaran Kesenian/ Musik/Tari/Busana
70.000.000,00
73.541.800,00
64.754.950,00
Pertandingan Olahraga
24.000.000,00
33.421.550,00
26.079.605,00
Pajak Reklame
616.000.000,00
675.329.017,00
621.835.216,00
Reklame Papan/Bill Board/Videotron/megatron
534.000.000,00
588.575.707,00
536.718.606,00
82.000.000,00
86.753.310,00
85.116.610,00
Pajak Penerangan Jalan
16.833.200.000,00
17.350.349.193,00
16.684.448.208,00
Pajak Penerangan Jalan PLN
16.830.000.000,00
17.347.187.343,00
16.681.287.858,00
3.200.000,00
3.161.850,00
3.160.350,00
Pajak Parkir
17.800.000,00
19.672.966,00
17.884.250,00
Pajak Parkir
17.800.000,00
19.672.966,00
17.884.250,00
Pajak Air tanah
52.000.000,00
57.169.025,00
54.770.970,00
Pajak Air Tanah
52.000.000,00
57.169.025,00
54.770.970,00
Pajak Sarang Burung Walet
16.000.000,00
14.800.000,00
16.000.000,00
Pajak Sarang Burung Walet
16.000.000,00
14.800.000,00
16.000.000,00
818.000.000,00
729.741.380,00
169.855.566,00
Batu Kali / Batu Pecah
60.000.000,00
84.998.371,00
78.289.592,00
Pasir
58.000.000,00
39.363.586,00
62.040.225,00
700.000.000,00
605.379.423,00
29.525.749,00
Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan
13.700.000.000,00
15.759.641.569,00
14.863.342.171,00
Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan
13.700.000.000,00
15.759.641.569,00
14.863.342.171,00
Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan
3.100.000.000,00
4.047.794.950,00
3.701.760.305,00
Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan
3.100.000.000,00
4.047.794.950,00
3.701.760.305,00
37.127.000.000,00
41.867.576.220,00
38.537.158.480,00
Reklame Kain
Pajak Penerangan Jalan Non PLN
Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan
Tanah Urug
JUMLAH PAJAK DAERAH
b)) Hasil Retribusi Daerah Rp15.637.879.458,50 Pendapatan Hasil Retribusi Daerah pada Tahun Anggaran 2016 dianggarkan sebesar Rp14.778.375.950,00 dan terealisasi sebesar Rp15.637.879.458,50 atau melebihi target sebesar Rp859.503.508,50.Dibandingkan realisasi hasil Retribusi Daerah Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp15.952.419.996,20 terjadi penurunan sebesar Rp314.540.537,70 Realisasi Hasil Retribusi Daerah Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 terdiri dari :
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
38
Tabel e.2 Realisasi Pendapatan Hasil Retribusi Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN Retribusi Jasa Umum Retribusi Pelayanan Kesehatan Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
12.828.932.350,00
13.348.978.130,00
13.839.427.776,00
5.999.570.000,00
5.389.205.500,00
6.552.044.250,00
44.625.000,00
44.676.500,00
44.651.000,00
2.700.000,00
6.052.100,00
2.680.000,00
Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum
4.180.560.000,00
4.602.868.000,00
4.359.201.000,00
Retribusi Pelayanan Pasar
1.378.711.050,00
1.468.526.700,00
1.592.245.500,00
Bermotor
407.845.000,00
548.165.000,00
557.635.000,00
Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi
304.715.000,00
586.286.413,00
251.626.665,00
Retribusi Sewa Fasilitas Pasar
510.206.300,00
703.197.917,00
479.344.361,00
1.374.018.100,00
1.539.599.280,80
1.421.701.977,20
Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah
223.812.500,00
254.586.400,00
223.041.560,00
Retribusi Terminal
415.110.000,00
480.318.880,80
459.163.317,20
Retribusi Tempat Khusus Parkir
180.859.800,00
192.130.000,00
199.580.300,00
Retribusi Rumah Potong Hewan
Retribusi Pengujian Kendaraan
Retribusi Jasa Usaha
61.350.000,00
67.545.000,00
58.460.000,00
Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga
327.209.800,00
370.564.000,00
310.356.000,00
Retribusi Penyeberangan di Air
17.000.000,00
21.624.000,00
23.269.800,00
Usaha Daerah
148.676.000,00
152.831.000,00
147.831.000,00
Retribusi Perizinan Tertentu
575.425.500,00
749.302.047,70
691.290.243,00
Retribusi Izin Mendirikan Bangunan
157.500.000,00
177.641.550,70
177.078.058,00
Retribusi Izin Gangguan
402.000.000,00
560.446.497,00
498.197.185,00
15.925.500,00
11.214.000,00
16.015.000,00
14.778.375.950,00
15.637.879.458,50
15.952.419.996,20
Retribusi Penjualan Produksi
Retribusi Izin Trayek JUMLAH RETRIBUSI DAERAH
c)) Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Rp9.282.208.785,00 Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan pada Tahun Anggaran 2016 dianggarkan sebesar Rp9.282.208.785,00 dan terealisasi sebesar Rp9.282.208.785,00 atau kurang target sebesar Rp0,00. Dibandingkan realisasi Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp9.039.157.830.70 terjadi kenaikan sebesar Rp243.050.954,30 atau naik sebesar 2,68%. Hasil PengelolaanKekayaan Daerah yang Dipisahkan merupakan bagian laba dari Perusahaan Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
39
Tabel e.3 Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD 2016
REALISASI 2016
REALISASI 2015
Bagian Laba Atas Penyertaan Modal Pada Perusahaan Milik Daerah/BUMD
9.277.851.785,00
9.277.851.785,00
9.039.157.830,70
BUMD Bank Jatim
9.277.851.785,00
9.277.851.785,00
9.039.157.830,70
PD Sumber Bhakti
URAIAN
0,00
0
0,00
Bagian Laba Atas Penyertaan Modal pada PT BPR Jatim
4.357.000,00
4.357.000,00
0,00
Perusahaan Milik Swasta
4.357.000,00
4.357.000,00
0,00
9.282.208.785,00
9.282.208.785,00
9.039.157.830,70
JUMLAH HASIL PENGELOLAAN KEKAYAAN DAERAH YANG DIPISAHKAN
Penyertaan Modal PT Bank Jatim ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 7 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penyertaan Modal pada PT Bank Jatim. Bagian laba atas penyertaan modal pada BUMD Bank Jatim berupa dividen sebesar Rp9.277.851.785,00 dan bagian laba atas penyertaan modal pada PT BPR Jatim berupa dividen sebesar Rp4.357.000,00. d)) Lain-lain PAD yang Sah Rp128.818.797.383,20 Lain – lain PendapatanAsli Daerah yang Sah pada Tahun Anggaran 2016 dianggarkan sebesar Rp120.571.482.884,50 dan terealisasi sebesar Rp128.818.797.383,20 atau melebihi target sebesar Rp8.247.314.498,70. Dibandingkan realisasi Lain - lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp127.637.480.875,50 terjadi kenaikan sebesar Rp1.181.316.507,70 atau naik sebesar 1,02%. Saldo Lain - Lain PAD Yang Sah berupa hasil penjualan aset daerah yang tidak dipisahkan, pendapatan denda atas keterlambatan pelaksanaan pekerjaan, pendapatan dari pengembalian, bunga deposito berjangka dan jasa giro kas daerah lainnya selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.4 Realisasi Lain-Lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan Penjualan Drum Bekas Penjualan Hasil Penebangan Pohon Penjualan Bahan-bahan Bekas Bangunan
PAPBD
REALISASI
2016
2016
REALISASI 2015
659.334.750,00
992.258.710,00
1.083.816.200,00
1.200.000,00
2.100.000,00
4.860.000,00
945.000,00
945.000,00
10.000.000,00
25.782.800,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
945.000,00 163.625.000,00
40
URAIAN Penjualan Hasil Pertanian Penjualan Hasil Lelang
PAPBD
REALISASI
2016
2016
56.250.000,00
REALISASI 2015
56.250.000,00
22.500.000,00
590.939.750,00
907.180.910,00
891.886.200,00
Jasa Giro
3.227.758.246,00
3.616.032.930,08
7.459.780.863,54
Jasa Giro Kas Daerah
3.145.816.315,00
3.382.001.146,31
7.214.279.956,75
Jasa Giro Bendahara Pengeluaran
55.051.436,00
141.565.905,39
179.156.706,21
Jasa Giro BPJS Kesehatan
26.890.495,00
92.465.878,38
66.344.200,58
Pendapatan Bunga Deposito
18.161.437.978,89
23.441.575.341,57
22.399.276.410,83
Rekening Deposito Pada Bank JATIM
18.161.437.978,89
23.441.575.341,57
22.399.276.410,83
Pendapatan Denda atas Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan
5.271.088.934,61
1.684.937.259,64
5.574.855.313,59
Bidang Pekerjaan Umum
5.271.088.934,61 0,00
1.684.937.259,64 0,00
5.271.088.934,61
Bidang Pertanian Pendapatan dari Pengembalian
1.388.635.787,00
3.091.641.187,26
397.531.433,00
0,00
0,00
5.000.000,00
65.314.496,00
1.654.235.892,89
339.102.933,00
1.323.321.291,00
1.437.405.294,37
53.428.500,00
Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum
82.983.788,00
87.783.788,00
76.976.171,00
Fasilitas Umum
Pendapatan dari Pengembalian Kelebihan pembayaran Gaji dan Tunjangan Pendapatan dari Belanja Tidak Langsung Pendapatan dari Pengembalian Belanja Barang dan Jasa
303.766.378,98
82.983.788,00
87.783.788,00
76.976.171,00
Hasil Pengelolaan Dana Bergulir
1.000.000,00
138.143.653,00
312.800.096,34
Hasil Pengelolaan Dana Bergulir Kelompok Masyarakat
1.000.000,00
138.143.653,00
312.800.096,34
Pendapatan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
65.785.040.200,00
69.595.692.013,65
62.506.936.387,20
Pendapatan dari BLUD RSUD
49.456.030.000,00
53.228.016.924,00
53.843.834.647,02
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Geneng
3.282.648.500,00
3.304.293.882,98
1.680.082.270,18
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Padas
2.750.685.400,00
3.058.193.695,66
1.589.323.986,11
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Karangjati
3.535.949.800,00
3.594.463.044,52
2.031.989.587,34
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Kwadungan
1.373.049.000,00
1.395.995.540,55
787.522.060,35
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Mantingan
1.797.693.000,00
1.739.319.171,03
799.414.225,17
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Ngrambe
3.588.984.500,00
3.345.409.754,91
1.774.769.611,03
Dana Kapitasi JKN
25.994.203.200,00
26.100.732.500,00
27.825.508.000,00
Dana Kapitasi JKN Pada Puskesmas
25.994.203.200,00
26.100.732.500,00
27.825.508.000,00
120.571.482.884,50
128.818.797.383,20
127.637.480.875,50
JUMLAH LAIN-LAIN PAD YANG SAH
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
41
(2) PendapatanTransfer Rp1.743.360.807.597,00 Merupakan Penerimaan Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat berupa Dana Perimbangan dan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya serta Transfer Pemerintah Propinsi selama Tahun Anggaran 2016. Pendapatan Transfer tahun 2016 target sebesar Rp1.728.056.760.454,00 realisasinya sebesar Rp1.743.360.807.597,00 atau 100,89%. Apabila dibanding dengan pencapaian target periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp1.639.116.773.741,00 berarti telah mengalami kenaikan sebesar Rp104.244.033.856,00 atau sebesar 6,36%. Kenaikan pendapatan transfer tersebut didominasi oleh Dana Alokasi Umum yang mencapai Rp1.058.208.375.000,00 atau 60,70% dari total pendapatan transfer. (a) Transfer Pemerintah Pusat-Dana Perimbangan Rp1.468.168.730.397,00 Transfer Pemerintah Pusat-Dana Perimbangan pada Tahun Anggaran 2016 dianggarkan sebesar Rp1.462.653.683.600,00 dan terealisasi sebesar Rp1.468.168.730.397,00 atau melebihi target sebesar Rp5.515.046.797,00. Dibandingkan realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp1.164.518.440.211,00 terjadi kenaikan sebesar Rp303.650.290.186,00 atau naik sebesar 26.07%. Dana Perimbangan terdiri dari Bagi Hasil Pajak, Bagi Hasil Bukan Pajak, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus. (1)) Bagi Hasil Pajak Rp55.088.020.324,00 Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.5 Realisasi Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD URAIAN
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
11.751.714.400,00
19.509.794.435,00
15.135.098.950,00
Bagi Hasil dari Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 25 dan Pasal 29 wajib pajak orang Pribadi dalam negeri dan PPh Pasal 21
12.535.231.200,00
17.385.017.898,00
8.214.543.000,00
Bagi Hasil dari Cukai Hasil Tembakau
17.720.059.000,00
18.193.207.991,00
16.832.989.000,00
JUMLAH BAGI HASIL PAJAK
42.007.004.600,00
55.088.020.324,00
40.182.630.950,00
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
(2)) Bagi Hasil Bukan Pajak (SDA) Rp19.108.405.690,00 Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam) Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.6 Realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam) Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
42
PAPBD URAIAN
REALISASI
2016
2016
REALISASI 2015
Bagi Hasil dari Provisi Sumber Daya Hutan
334.797.600,00
360.051.914,00
457.534.072,00
Bagi Hasil dari Pungutan Pengusahaan Perikanan
871.355.200,00
452.025.539,00
703.264.033,00
Bagi Hasil dari Pertambangan Minyak Bumi
14.661.385.500,00
16.137.462.628,00
21.524.381.115,00
Bagi Hasil dari Pertambangan Gas Bumi
326.869.500,00
2.098.705.188,00
1.510.416.204,00
Bagi Hasil dari Pertambangan Panas Bumi
18.176.800,00
58.190.921,00
13.616.400,00
Bagi Hasil dari Pertambangan Umum
0,00
0,00
40.054.437,00
Bagi Hasil Sumber Daya Alam Mineral dan Batubara
6.302.400,00
1.969.500,00
0,00
16.218.887.000,00
19.108.405.690,00
24.249.266.261,00
JUMLAH BAGI HASIL BUKAN PAJAK ( SDA)
(3)) Dana Alokasi Umum Rp1.058.208.375.000,00 Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Umum Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016 sesuai Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 137 Tahun 2015 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2016. Dana Alokasi Umum Tahun Anggaran 2016 di targetkan sebesar Rp1.058.208.375.000,00 dan terealisasi sebesar Rp1.058.208.375.000,00. Perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.7 Realisasi Dana Alokasi Umum Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN Dana Alokasi Umum JUMLAH DAU
PAPBD 2016
REALISASI 2016
REALISASI 2015
1.058.208.375.000,00
1.058.208.375.000,00
995.119.303.000,00
1.058.208.375.000,00
1.058.208.375.000,00
995.119.303.000,00
(4)) Dana Alokasi Khusus Rp335.763.929.383,00 Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Khusus Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016. perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah: Tabel e.8 Realisasi Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN Dana Alokasi Khusus Fisik Bidang Pendidikan
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
130.914.300.000,00
123.311.198.383,00
104.967.240.000,00
3.559.950.000,00
2.847.961.000,00
21.109.250.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
43
URAIAN
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
Bidang Kesehatan Pelayanan Rujukan
0,00
0,00
1.189.800.000,00
Bidang Kesehatan Pelayanan Dasar
7.946.391.000,00
7.946.390.990,00
3.314.020.000,00
Bidang Kesehatan Pelayanan Farmasi
3.983.149.000,00
3.983.149.000,00
2.038.340.000,00
Bidang Infrastruktur Jalan
0,00
0,00
9.507.930.000,00
Bidang Infrastruktur Irigasi
0,00
0,00
12.271.310.000,00
646.758.713,00
2.816.770.000,00
396.354.000,00
396.354.000,00
2.690.150.000,00
Bidang Kelautan dan Perikanan
1.646.840.000,00
1.646.840.327,00
2.388.240.000,00
Bidang Pertanian
4.884.459.000,00
4.884.458.694,00
35.413.860.000,00
969.463.000,00
775.571.250,00
919.640.000,00
Bidang Kehutanan
1.229.885.000,00
983.907.750,00
1.432.380.000,00
Bidang Perdagangan
2.056.404.000,00
2.056.403.722,00
3.971.110.000,00
Bidang Keluarga Berencana
289.752.000,00
289.752.000,00
1.612.350.000,00
Bidang Transportasi Pedesaan
Bidang Infrastruktur Air Bersih bidang infrastruktur Sanitasi
Bidang Lingkungan Hidup
646.759.000,00
784.200.000,00
784.200.000,00
3.869.070.000,00
Bidang Keselamatan Transportasi Darat
0,00
0,00
423.020.000,00
Bidang Perhubungan
314.930.000,00
314.930.000,00
0,00
Bidang Industri Kecil Menengah
907.423.000,00
907.423.000,00
0,00
Bidang Infrastruktur Publik Daerah
32.256.215.000,00
25.804.972.000,00
0,00
Bidang Sarana Prasarana Penunjang Jalan
69.042.126.000,00
69.042.125.937,00
0,00
215.305.117.000,00
212.452.731.000,00
0,00
Bantuan Operasional Kesehatan
5.904.000.000,00
3.893.674.000,00
0,00
Jaminan Persalinan
1.684.120.000,00
842.060.000,00
0,00
190.538.397.000,00
190.538.397.000,00
0,00
1.390.200.000,00
1.390.200.000,00
0,00
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD
14.904.000.000,00
14.904.000.000,00
0,00
Bantuan Operasional KB
884.400.000,00
884.400.000,00
0,00
346.219.417.000,00
335.763.929.383,00
104.967.240.000,00
Dana Alokasi Khusus Non Fisik
Tunjangan Profesi Guru Tambahan Penghasilan Guru
JUMLAH DANA ALOKASI KHUSUS
(b) Transfer Pemerintah Pusat Lainnya Rp182.608.675.600,00 Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 adalah:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
44
Tabel e.9 Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
PAPBD 2016
REALISASI 2016
REALISASI 2015
0,00
0,00
0,00
Dana Penyesuaian
179.626.237.000,00
182.608.675.600,00
388.259.091.000,00
Dana Desa Bantuan APBN
139.073.307.000,00
139.073.307.000,00
61.959.247.000,00
40.552.930.000,00
43.535.368.600,00
24.340.627.000,00
Dana Tambahan Penghasilan Bagi Guru PNSD
0,00
0,00
965.900.000,00
Dana Tunjangan Profesi Guru PNSD
0,00
0,00
300.993.317.000,00
JUMLAH TRANSFER PEMERINTAH PUSAT-
179.626.237.000,00
182.608.675.600,00
388.259.091.000,00
Dana Otonomi Khusus
Dana Insentif Daerah
LAINNYA
Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp182.608.675.600,00 dibanding Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp388.259.091.000,00 terjadi penurunan sebesar Rp206.650.415.400,00 karena pada Tahun Anggaran 2016 Dana tambahan penghasilan bagi guru PNSD dan tunjangan profesi guru PNSD merupakan Dana Alokasi Khusus non fisik. (c) Transfer Pemerintah Propinsi Rp92.583.401.600,00 Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak dan Bagi Hasil Lainnya Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur selama Tahun Anggaran 2016. Transfer Pemerintah Provinsi berasal dari Bagi Hasil Pajak dan Bagi Hasil Lainnya yang ditargetkan sebesar Rp85.776.839.854,00 yang terealisasi sebesar Rp92.583.401.600,00 atau melebihi target sebesar Rp6.806.561.746,00. Dibandingkan realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp86.339.242.530,00 terjadi kenaikan sebesar Rp6.244.159.070,00 atau naik sebesar 7,23%. (1)) Pendapatan Bagi Hasil PajakRp92.583.401.600,00 Pemerintah Provinsi Transfer Pemerintah Provinsi yang berupa Pendapatan Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2016 yang ditargetkan sebesar Rp85.776.839.854,00 yang terealisasi sebesar Rp92.583.401.600,00 atau melebihi target sebesar Rp6.806.561.746,00. Dibandingkan realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp86.339.242.530,00 terjadi kenaikan sebesar Rp6.244.159.070,00 atau naik sebesar 7,23%. Adapun rincian Pendapatan Bagi Hasil Pajak Pemerintah Provinsi selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.10 Realisasi Pendapatan Bagi Hasil Pajak-Pemerintah Provinsi Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
45
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor
23.848.050.623,00
27.674.698.128,00
21.517.343.708,00
Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor
13.209.539.893,00
16.046.158.304,00
13.538.831.765,00
Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor
26.738.074.276,00
23.989.115.664,00
25.107.728.229,00
Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan
205.697.511,00
235.652.510,00
193.580.778,00
Sumbangan Pihak Ketiga Atas Pembelian Kayu (SP3)
0,00
0,00
0,00
Bagi Hasil dari Retribusi Tera Ulang
0,00
0,00
0,00
Bagi Hasil dari Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah Kesehatan Hewan
0,00
0,00
0,00
Bagi Hasil dari Pajak Rokok
21.775.477.551,00
24.637.776.994,00
25.981.758.050,00
JUMLAH PENDAPATAN BAGI HASIL PAJAK - PEMERINTAH PROPINSI
85.776.839.854,00
92.583.401.600,00
86.339.242.530,00
URAIAN
(2)) Pendapatan Bagi Hasil LainnyaRp0,00 Pemerintah Provinsi. Pendapatan Bagi Hasil Lainnya–PemerintahPropinsi pada Tahun Anggaran 2016 realisasi sebesar Rp0,00. (3) Lain-Lain Pendapatan yang Sah Rp38.870.189.625,00 Merupakan Penerimaan Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pendapatan Hibah dari pemerintah dan Pendapatan Lainnya yang berupa bantuan keuangan dari Pemerintah Propinsi Jawa timur selama Tahun Anggaran 2016. Lain-lain Pendapatan yang Sah Tahun Anggaran 2016 target sebesar Rp38.870.189.623,76 realisasinya sebesar Rp38.870.189.625,00 atau 100%. Apabila dibanding dengan pencapaian target periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp81.900.753.000,00 terjadi penurunan sebesar Rp43.030.563.375,00 atau sebesar 52,53%. (a) Pendapatan Hibah Rp16.872.809.625,00 Pendapatan Hibah Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp16.872.809.623,76 yang merupakan hibah non kas dari pemerintah pusat dalam rangka penyelesaian hutang PDAM Kabupaten Ngawi kepada pemerintah pusat, dimana Pemerintah Kabupaten Ngawi pada akhirnya memilih opsi Debt Swap To Equity. Tabel e.11 Realisasi Pendapatan Hibah Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
46
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
Hibah Non Kas dari Pemerintah Pusat
16.872.809.623,76
16.872.809.625,00
0,00
JUMLAH PENDAPATAN HIBAH
16.872.809.623,76
16.872.809.625,00
0,00
URAIAN
(b) Pendapatan Lainnya Rp21.997.380.000,00 Merupakan Pendapatan Lainnya Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.12 Realisasi Pendapatan Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
PAPBD 2016
REALISASI 2016
REALISASI 2015
Bantuan Keuangan dari Provinsi Jawa Timur
21.997.380.000,00
21.997.380.000,00
81.900.753.000,00
21.997.380.000,00
21.997.380.000,00
81.900.753.000,00
JUMLAH BANTUAN KEUANGAN DARI PROPINSI JAWA TIMUR
Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam Tahun Anggaran 2016 mendapatkan Bantuan Keuangan dari Propinsi sebesar Rp21.997.380.000,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.13 Bantuan Keuangan dari Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2016
URAIAN
REALISASI 2016
Honor 3 (tiga) dokter puskesmas rawat inap standar
90.000.000,00
Honor 1 (satu) Dokter puskesmas rawat inap plus
30.000.000,00
Seleksi dan pembinaan guru dan tenaga kependidikan PAUD dan Dikmas berprestasi
15.000.000,00
Seleksi dan Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Berprestasi dan Berdedikasi
20.000.000,00
Seleksi Kepala Sekolah Berwawasan Lingkungan
20.000.000,00
Anugerah Kontitusi bagi Guru PKn
15.000.000,00
Pelaksanaan Peningkatan Hari Aksara Internasional
10.000.000,00
Peningkatan Mutu Pendidikan SMK
300.000.000,00
Rehab Gedung untuk SMPN 1 Sine
100.000.000,00
Rehab Gedung untuk SMPN 1 Jogorogo
120.000.000,00
Bantuan Khusus Siswa Miskin (BKSM)
913.380.000,00
BOP MADIN
100.000.000,00
Program JALIN MATRA
100.000.000,00
Pengembangan Taman Posyandu
260.000.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
47
URAIAN
REALISASI 2016
Bantuan Penyelenggaraan Pendidikan Diniyah dan Guru Swasta
4.854.000.000,00
Penanganan Infrastruktur Kebinamargaan
10.000.000.000,00
Infrastruktur Kesehatan
5.000.000.000,00
Peringatan Hari Jadi Propinsi Jawa Timur
50.000.000,00
JUMLAH BANTUAN KEUANGAN
21.997.380.000,00
b) BELANJA DAN TRANSFER Rp2.036.077.500.395,93 (1) Belanja Operasi Rp1.390.802.028.528,14 Belanja Operasi adalah pengeluaran anggaran untuk kegiatan sehari-hari pemerintah daerah yang memberi manfaat jangka pendek. Belanja Operasi Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 target sebesar Rp1.584.383.367.209,29 terealisasi sebesar Rp1.390.802.028.528,14 atau 87,79%. Apabila dibanding dengan realisasi periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp1.339.896.173.651,96 berarti telah mengalami kenaikan sebesar Rp50.905.854.876,18 atau sebesar 3,80%. Belanja Operasi antara lain meliputi belanja pegawai, belanja barang, belanja bunga, belanja subsidi, belanja hibah, belanja bantuan sosial dan belanja bantuan keuangan. (a) Belanja Pegawai Rp1.005.208.091.446,15 Merupakan Belanja Pegawai seluruh Dinas/Badan/Satuan Kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi, belanja Pegawai Tahun Anggaran 2016 dianggarkan sebesar Rp1.109.413.296.297,46 yang terdiri dari belanja pegawai dari belanja langsung dan belanja pegawai dari tidak langsung, dengan realisasi sebesar Rp1.005.208.091.446,15 atau sebesar 90,61% sehingga terdapat sisa anggaran belanja sebesar Rp104.205.204.851.31. Dibandingkan realisasi Belanja Pegawai Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp970.457.880.634,32 terjadi kenaikan sebesar Rp34.750.210.811,83 atau naik sebesar 3.58%.BelanjaPegawaiselama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.14 Realisasi Belanja Pegawai Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
PAPBD
REALISASI
2016
REALISASI
2016
2015
Belanja Pegawai ( BelanjaTidak Langsung)
1.078.995.833.697,46
977.945.117.946,15
948.431.891.884,32
Gaji dan Tunjangan
1.070.768.635.150,96
970.307.237.529,00
941.260.848.075,00
Tambahan Penghasilan PNS
1.529.125.000,00
1.190.537.500,00
1.070.250.000,00
Belanja Penerimaan Lainnya Pimpinan dan Anggota DPRD serta KDH/WKDH
4.052.086.150,00
4.052.000.000,00
3.901.000.000,00
0,00
0,00
0,00
2.210.044.324,00
1.997.676.527,15
1.671.887.958,46
435.943.072,50
397.666.390,00
527.905.850,86
Biaya Pemungutan Pajak Insentif Pemungutan Pajak Daerah Insentif Pemungutan Retribusi Daerah
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
48
URAIAN Belanja Pegawai ( Belanja Langsung)
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
30.417.462.600,00
27.262.973.500,00
22.025.988.750,00
25.593.229.600,00
23.530.689.800,00
19.034.062.850,00
0,00
0,00
0,00
1.494.608.000,00
1.304.813.700,00
1.315.077.900,00
Honorarium Pengelolaan Dana BOS
0,00
0,00
0,00
Uang untuk diberikan kepada pihak ketiga/masyarakat
0,00
0,00
0,00
3.329.625.000,00
2.427.470.000,00
1.676.848.000,00
1.109.413.296.297,46
1.005.208.091.446,15
970.457.880.634,32
Honorarium PNS Honorarium Non PNS Uang Lembur
Belanja Pegawai BLUD JUMLAH BELANJA PEGAWAI
(b) Belanja Barang Rp331.087.349.965,00 Merupakan Belanja Barang dan Jasa, Belanja Pemeliharaan dan Belanja Perjalanan seluruh Dinas/Badan/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Ngawi. Belanja Barang dianggarkan sebesar Rp405.881.271.099,57 dengan realisasi sebesar Rp331.087.349.965,00 atau sebesar 81.57% sehingga terdapat sisa anggaran belanja sebesar Rp74.793.921.134,57. Dibandingkan realisasi Belanja Barang Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp263.313.243.894.05 terjadi kenaikan realisasi sebesar Rp67.774.106.070,95 naik sebesar 25,78%. Hal ini dikarenakan adanya kebijakan penghematan belanja yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Ngawi di Tahun Anggaran 2016. Belanja Barang dan Jasa selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.15 Realisasi Belanja Barang Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD URAIAN
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
Belanja Bahan Pakai Habis
19.254.518.441,16
17.359.578.569,00
13.455.873.012,00
Belanja Bahan/Material
39.773.052.978,00
35.632.483.862,00
33.199.355.604,79
Belanja Jasa Kantor
57.697.376.322,00
49.183.221.138,00
47.058.092.970,00
49.650.000,00
38.243.996,00
26.481.568,00
583.048.400,00
305.634.964,00
185.996.874,00
Belanja Cetak dan Penggandaan
9.630.481.067,00
8.342.113.160,00
9.005.664.267,00
Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir
2.955.368.000,00
2.479.471.542,00
1.550.961.729,00
Belanja Sewa Sarana Mobilitas
3.089.789.000,00
2.625.500.200,00
1.983.065.400,00
Belanja Sewa Perlengkapan Gedung Kantor
3.968.417.500,00
3.681.908.250,00
3.200.714.300,00
28.673.355.250,00
25.123.737.700,00
17.702.504.950,00
Belanja Premi Asuransi Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor
Belanja Makanan dan Minuman
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
49
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
URAIAN Belanja Pakaian Dinas dan Atributnya
1.746.449.000,00
1.571.151.100,00
867.413.500,00
42.064.000,00
29.332.000,00
14.400.000,00
1.264.198.000,00
1.049.558.000,00
1.735.077.100,00
60.108.025.480,00
49.627.876.841,00
29.287.319.862,00
751.850.000,00
751.850.000,00
1.065.700.000,00
4.429.814.000,00
3.051.039.000,00
2.625.793.750,00
Belanja Pemeliharaan
45.089.655.728,00
37.214.212.982,00
29.127.145.818,40
Belanja Jasa Konsultansi
18.864.738.536,10
17.003.840.350,00
13.446.471.700,00
Belanja Barang Yang Akan Diserahkan Kepada Masyarakat/Pihak Ketiga
0,00
0,00
0,00
Belanja Hibah Barang dan Jasa Berkenaan Kepada Pihak Ketiga/Masyarakat
0,00
0,00
0,00
Belanja Barang dan Jasa BLUD
91.224.523.397,31
61.601.786.311,00
46.526.276.588,86
Belanja Jasa Narasumber/ Tenaga ahli/Moderator/Penyaji/Instruktur
16.684.896.000,00
14.414.810.000,00
11.248.934.900,00
0,00
0,00
0,00
405.881.271.099,57
331.087.349.965,00
263.313.243.894,05
Belanja Pakaian Kerja Belanja Pakaian Khusus dan Hari-hari Tertentu Belanja Perjalanan Dinas Belanja Beasiswa Pendidikan PNS Belanja Kursus, Pelatihan, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis PNS
JUMLAH BELANJA BARANG DAN JASA
(c) Belanja Bunga Rp0,00 Merupakan Belanja Bunga seluruh Dinas/Badan/Satuan Kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut Tabel e.16 Realisasi Belanja Bunga Tahun Anggaran 2016 dan 2015 URAIAN Bunga Utang Pinjaman kepada Lembaga Keuangan Bukan Bank JUMLAH BELANJA BUNGA
PAPBD 2016
REALISASI 2016
REALISASI 2015
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
(d) Belanja Subsidi Rp0,00 Merupakan Belanja Subsidimerupakan belanja subsidi kepada Perusahaan atau Lembaga di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
50
Tabel e.17 Realisasi Belanja Subsidi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD 2016
URAIAN Belanja Subsidi kepada Perusahaan / Lembaga JUMLAH BELANJA SUBSIDI
REALISASI 2016
REALISASI 2015
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
(e) Belanja Hibah Rp49.453.446.192,00 Merupakan Belanja Hibah Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016, Belanja Hibah dianggarkan sebesar Rp62.846.673.217,00 dengan realisasi sebesar Rp49.453.446.192,00 atau sebesar 78,69% sehingga terdapat sisa anggaran belanja sebesar Rp13.393.227.025,00 Dibandingkan realisasi Belanja Hibah Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp100.571.749.589,25 terjadi penurunan realisasi sebesar Rp51.118.303.397,25 atau turun sebesar 50,83%. Belanja Hibah Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 adalah: Tabel e.18 Realisasi Belanja Hibah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 URAIAN Belanja Hibah kepada Pemerintah Pusat
PAPBD
REALISASI
2016
2016
REALISASI 2015
406.257.000,00
406.257.000,00
3.664.452.000,00
3.466.586.750,00
3.198.006.792,00
29.883.214.171,00
0,00
0,00
9.037.329.000,00
BOP PAUD Masyarakat / Swasta / Lembaga
14.798.400.000,00
11.699.400.000,00
0,00
Belanja Hibah kepada Badan /
20.141.771.800,00
12.850.051.800,00
0,00
45.000.000,00
0,00
0,00
135.070.000,00
104.780.000,00
31.450.000,00
Belanja Hibah Barang dan Jasa Berkenaan kepada Pihak Ketiga/Masyarakat
23.853.587.667,00
21.194.950.600,00
57.955.304.418,25
JUMLAH BELANJA HIBAH
62.846.673.217,00
49.453.446.192,00
100.571.749.589,25
Belanja Hibah kepada Badan/Lembaga/ Organisasi Belanja Hibah kepada Kelompok /Anggota Masyarakat
Lembaga Belanja Hibah kepada Organisasi Masyarakat Belanja Barang Yang Akan Diserahkan kepada Masyarakat/Pihak Ketiga
(f) Belanja Bantuan Sosial Rp3.253.980.000,00 Merupakan Belanja Sosial Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016, Belanja Bantuan Sosial dianggarkan sebesar Rp4.365.991.680,00 dengan realisasi sebesar Rp3.253.980.000,00 atau sebesar 74,53%. Dibandingkan realisasi Belanja Bantuan Sosial Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp4.333.780.000,00 terjadi penurunan sebesar Rp1.079.800.000,00 atau turun sebesar 24,91%.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
51
Belanja Sosial Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 adalah sebagi berikut: Tabel e.19 Realisasi Belanja Bantuan Sosial Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD
REALISASI 2016
URAIAN 2016
REALISASI 2015
Belanja Bantuan Sosial Kepada Mahasiswa Miskin Berprestasi
427.611.680,00
379.600.000,00
358.800.000,00
Belanja Bantuan Sosial Kepada Korban Bencana
0,00
0,00
87.000.000,00
Belanja Bantuan Sosial Kepada Siswa Miskin
913.380.000,00
913.380.000,00
1.065.480.000,00
Belanja Bantuan Sosial Yang Tidak Dapat Direncanakan
1.000.000.000,00
0,00
107.500.000,00
Belanja Bantuan Sosial Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni
1.900.000.000,00
1.840.000.000,00
2.565.000.000,00
Belanja Bantuan Sosial Jaminan Lanjut Usia Terlantar Non Potensial
50.000.000,00
46.000.000,00
60.000.000,00
Belanja Bantuan Sosial Jaminan Orang Cacat Berat
75.000.000,00
75.000.000,00
90.000.000,00
4.365.991.680,00
3.253.980.000,00
4.333.780.000,00
JUMLAH BANTUAN SOSIAL
(g) Belanja Bantuan Keuangan Rp1.081.785.324,99 Merupakan Belanja Bantuan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016, Belanja Bantuan Keuangan dianggarkan sebesar Rp1.131.785.415,26 dengan realisasi sebesar Rp1.081.785.324,99 atau sebesar 95,58% sehingga terdapat sisa anggaran belanja sebesar Rp50.000.090,27 Dibandingkan realisasi Belanja Bantuan Keuangan Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp1.219.519.534,34 sehingga terjadi penurunan sebesar Rp137.734.209,35. Belanja Bantuan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.20 Realisasi Belanja Bantuan Keuangan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 URAIAN
PAPBD 2016
REALISASI 2016
REALISASI 2015
Belanja Bantuan Keuangan Kepada Kabupaten/Kota
50.000.000,00
0,00
0,00
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
347.303.152,53
347.303.152,53
408.015.240,78
Partai Golkar
144.806.636,19
144.806.636,19
147.715.243,45
Partai Demokrat
67.228.054,65
67.228.054,65
67.228.054,65
Partai Hanura
52.335.600,00
52.335.600,00
52.335.641,97
Partai Amanat Nasional
69.103.538,40
69.103.538,40
72.629.447,85
Partai Persatuan Pembangunan
63.262.746,15
63.262.700,00
67.093.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
52
URAIAN
REALISASI
REALISASI
2016
2015
PAPBD
Partai Kebangkitan Bangsa
76.159.644,12
76.159.600,00
82.554.150,00
Partai Keadilan Sejahtera
86.201.519,97
86.201.519,97
98.650.445,25
Partai Gerindra
103.788.199,02
103.788.199,02
127.836.544,75
Partai Nasdem
71.596.324,23
71.596.324,23
95.461.765,64
1.131.785.415,26
1.081.785.324,99
1.219.519.534,34
JUMLAH BANTUAN KEUANGAN
(h) Belanja Bagi Hasil Rp717.375.600,00 Merupakan Belanja Bagi Hasil Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016, Belanja Bagi Hasil dianggarkan sebesar Rp744.349.500,00 dengan realisasi sebesar Rp717.375.600,00 atau sebesar 96,38% sehingga terdapat sisa anggaran belanja sebesar Rp26.973.900,00 Dibandingkan realisasi Belanja Bagi Hasil Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp0,00 sehingga terjadi kenaikan sebesar Rp717.375.600,00 karena pada Tahun Anggaran 2015, belanja bagi hasil dicatat pada akun belanja transfer bagi hasil ke desa. Belanja bagi hasil Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.21 Realisasi Belanja Bagi Hasil Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD 2016
URAIAN
REALISASI 2016
REALISASI 2015
Belanja Bagi Hasil RetribusiDaerah Kepada Provinsi Jawa Timur
537.585.750,00
518.104.600,00
0,00
Belanja Bagi Hasil Retribusi Daerah Kepada Polres
206.763.750,00
199.271.000,00
0,00
JUMLAH BELANJA BAGI HASIL
744.349.500,00
717.375.600,00
0,00
(2) BelanjaModal Rp355.374.670.586,39 (a) Belanja Modal Tanah Rp11.969.456.063,67 Merupakan Belanja Modal Tanah Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.22 Realisasi Belanja Modal Tanah Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
PAPBD 2016
REALISASI 2016
REALISASI 2015
Belanja Modal Pengadaan Tanah Kantor
5.000.000.000,00
4.719.750.000,00
1.591.172.900,00
Belanja Modal Pengadaan
5.990.716.000,00
5.787.483.663,67
0,00
1.200.000.000,00
1.109.889.900,00
0,00
468.420.500,00
252.332.500,00
2.093.028.100,00
Tanah Jalan/Jembatan Belanja Modal Pematangan Lahan Belanja Modal Pengadaan Tanah Embung
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
53
URAIAN
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
Belanja Modal Pengadaan Tanah Puskesmas
0,00
0,00
0,00
109.000.000,00
100.000.000,00
0,00
Belanja Modal Pengadaan Tanah Ruang Terbuka Hijau
0,00
0,00
229.971.400,00
Belanja Modal Pengadaan Tanah Cagar Budaya
0,00
0,00
17.252.171.500,00
12.768.136.500,00
11.969.456.063,67
21.166.343.900,00
Belanja Modal Sertifikasi Tanah
JUMLAH BELANJA MODAL TANAH
(b) Belanja Peralatan Dan Mesin Rp38.867.301.268,90 Merupakan Belanja Peralatan dan Mesin di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016, Belanja Modal Peralatan dan Mesin pada Tahun Anggaran 2016 dianggarkan sebesar Rp53.654.443.859,90 terealisasi sebesar Rp38.867.301.268,90 (72,44%) sehingga terdapat sisa lebih sebesar Rp14.787.142.591,00. Dibandingkan realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp47.153.833.934,25 terjadi kenaikan sebesar Rp8.286.532.665,35 atau naik sebesar 2,94%. Belanja Peralatan dan Mesin di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 yang terdiri: Tabel e.23 Realisasi Belanja Peralatan Dan Mesin Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
PAPBD
REALISASI
2016 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat
2016
REALISASI 2015
121.389.200,00
107.630.000,00
2.646.612.605,00
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Angkutan Darat Bermotor
8.184.099.660,00
7.424.582.360,00
15.895.496.806,25
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Angkutan Darat Tidak Bermotor
272.500.000,00
269.630.000,00
422.800.000,00
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Angkutan di Air Bermotor
0,00
0,00
463.513.000,00
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Perbengkelan
338.070.000,00
335.400.000,00
553.775.000,00
2.102.617.000,00
520.842.000,00
998.115.500,00
123.510.000,00
89.350.073,00
135.913.500,00
Belanja Modal Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
4.514.468.035,00
3.892.360.088,00
1.220.918.750,00
Belanja Modal Pengadaan Komputer
6.349.506.937,00
5.150.391.129,00
3.963.569.867,00
Belanja Modal Pengadaan Meubelair
3.896.336.200,00
3.442.144.095,00
2.318.408.220,00
45.600.000,00
26.512.000,00
0,00
Berat
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Pengolahan Pertanian dan Peternakan Belanja Modal Pengadaan Peralatan Kerja
Belanja Modal Pengadaan Peralatan/Perlengkapan Rumah Tangga Pejabat Negara
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
54
URAIAN
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
Belanja Modal Pengadaan Penghias Ruangan Rumah Tangga
10.000.000,00
7.500.000,00
65.293.000,00
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Studio
578.394.392,00
520.948.073,00
712.568.900,00
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Komunikasi
445.434.100,00
414.744.500,00
39.837.000,00
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Ukur
261.760.000,00
259.590.500,00
166.782.000,00
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Kedokteran
5.362.109.575,00
4.683.982.949,90
9.087.720.792,00
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Laboratorium
613.033.500,00
469.218.900,00
473.349.625,00
17.946.339.220,90
9.177.313.703,00
3.517.336.719,00
936.903.541,00
616.151.450,00
4.471.822.650,00
Belanja Modal Pengadaan Sarana Jaringan Internet
88.533.500,00
88.506.000,00
0,00
Belanja Modal Sarana Prasarana Gedung kantor
140.379.200,00
110.662.638,00
0,00
Belanja Modal Peralatan Pengamanan
161.400.000,00
150.532.500,00
0,00
Belanja Modal Pengadaan Alat Peraga Pendidikan
177.626.799,00
142.800.000,00
0,00
Belanja Modal Pengadaan Peralatan Pelatihan Kerja
616.933.000,00
599.140.000,00
0,00
Belanja Modal Pengadaan Peralatan Peraga Kesehatan
322.500.000,00
322.368.310,00
0,00
Belanja Modal Pemeliharaan Sarana Transportasi
45.000.000,00
45.000.000,00
0,00
JUMLAH BELANJA MODAL MESIN DAN PERALATAN
53.654.443.859,90
38.867.301.268,90
47.153.833.934,25
Belanja Modal BLUD Belanja Modal Pengadaan Peralatan Olahraga Dan Sarana Pariwisata
(c) Belanja Gedung dan Bangunan Rp91.566.853.347,82 Merupakan Belanja Gedung dan Bangunan di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016, Belanja Modal Bangunan dan Gedung pada tahun 2016 dianggarkan sebesar Rp99.809.429.889,00 terealisasi sebesar Rp91.566.853.347,82 (91,74%) sehingga terdapat sisa lebih sebesar Rp8.242.576.541,18. Dibandingkan realisasi Belanja Modal Bangunan dan Gedung Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp88.950.652.380,00 terjadi kenaikan sebesar Rp2.616.200.967,82 atau naik sebesar 2,94%. Belanja Gedung dan Bangunan di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 yang terdiri: Tabel e.24 Realisasi Belanja Gedung dan Bangunan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD URAIAN Belanja Modal Pengadaan
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
41.691.585.575,00
36.396.365.722,82
75.373.841.550,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
55
URAIAN
PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
Konstruksi / Pembelian Bangunan Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Gedung Kantor
1.621.054.000,00
1.231.393.000,00
9.336.756.350,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Gudang
1.129.228.000,00
1.109.462.000,00
298.747.000,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Tugu
90.000.000,00
89.991.000,00
30.000.000,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi/Bangunan MCK
100.000.000,00
95.080.000,00
0,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi/Bangunan Sumur Resapan
591.455.550,00
591.150.500,00
615.091.000,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Landasan Kontainer
176.000.000,00
175.400.000,00
63.200.000,00
Belanja Modal Pengadaan Sarana dan Prasarana Perhubungan
1.701.288.900,00
1.669.570.232,82
743.973.100,00
Belanja Modal Pengadaan Sarana dan Prasarana Makam
150.000.000,00
149.400.000,00
0,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Taman
3.482.211.500,00
3.383.819.400,00
2.441.343.500,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Prasarana Perikanan dan Peternakan
2.492.785.250,00
2.417.976.750,00
2.269.857.300,00
17.741.860.475,00
13.829.688.590,00
19.742.651.125,00
2.949.421.100,00
2.470.725.000,00
3.486.885.000,00
0,00
0,00
174.800.000,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Sarana Prasarana Pariwisata Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Pasar Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Bangunan Sekolah
653.496.100,00
631.044.100,00
472.731.500,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Laboratorium dan Ruang Praktikum Sekolah
0,00
0,00
7.226.875.915,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Ruang Perpustakaan
0,00
0,00
2.517.622.330,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Ruang Kelas Sekolah
0,00
0,00
17.055.753.680,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Bangunan Puskesmas dan Puskesmas Pembantu
0,00
0,00
7.272.737.000,00
150.000.000,00
147.450.000,00
149.460.000,00
35.509.700,00
29.700.000,00
625.805.000,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Bangunan TPS
1.445.500.000,00
1.436.817.150,00
849.551.750,00
Belanja Modal Pengadaan Instalasi Pengolahan Air Limbah
7.181.775.000,00
6.937.698.000,00
0,00
Belanja Modal Pavingisasi
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Bangunan Tempat Ibadah Belanja Modal Pengadaan Sarana dan Prasarana Olahraga
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
56
PAPBD
REALISASI
2016
2016
2015
58.117.844.314,00
55.170.487.625,00
13.576.810.830,00
8.338.932.000,00
8.208.360.400,00
5.306.952.230,00
646.738.400,00
620.061.400,00
2.109.835.000,00
11.938.122.400,00
10.279.411.500,00
5.285.556.600,00
Belanja Modal Rehabilitasi Taman Dinas
329.410.625,00
323.017.725,00
186.566.000,00
Belanja Modal Rehabilitasi Terminal
446.200.000,00
441.808.800,00
594.001.000,00
0,00
0,00
93.900.000,00
3.327.863.500,00
3.317.419.500,00
0,00
Belanja Modal Rehabilitasi Puskesmas, Pustu Polindes dan jaringannya
20.120.177.389,00
19.484.682.300,00
0,00
Belanja Modal Restorasi Gedung Kantor
12.970.400.000,00
12.495.726.000,00
0,00
JUMLAH BELANJA MODAL GEDUNG DAN BANGUNAN
99.809.429.889,00
91.566.853.347,82
88.950.652.380,00
URAIAN Belanja Modal Rehabilitasi / Restorasi Gedung Belanja Modal Rehabilitasi Gedung Rumah Sakit Belanja Modal Rehabilitasi Rumah Dinas Belanja Modal Rehabilitasi Gedung Kantor
Belanja Modal Rehabilitasi/Pemeliharaan Pasar Belanja Modal Rehabilitasi Ruang
REALISASI
Kelas Sekolah
(d) Belanja Jalan, Irigasi & Jembatan Rp198.553.884.613,00 Merupakan Belanja Jalan, Irigasi dan Jembatan di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016, Belanja Modal Jalan, Jaringan dan Irigasi pada Tahun Anggaran 2016 dianggarkan sebesar Rp202.962.409.517,79 terealisasi sebesar Rp198.553.884.613,00 (97,83%) sehingga terdapat sisa lebih sebesar Rp4.408.524.904,79. Dibandingkan realisasi Belanja Modal Jalan, Jaringan dan Irigasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp155.237.108.194,31 terjadi kenaikan sebesar Rp43.316.776.418,69 atau naik sebesar 27,90%. Belanja Jalan, Irigasi dan Jembatan di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten NgawiTahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 yang terdiri: Tabel e.25 Realisasi Belanja Jalan, Irigasi & Jembatan Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jalan
124.392.605.441,69
122.238.866.140,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jembatan
33.184.607.870,00
32.475.699.195,00
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jaringan Air
18.346.792.670,40
17.660.550.028,00
4.116.770.000,00
4.072.255.040,00
URAIAN
Belanja Modal Pengadaan Penerangan Jalan, Taman dan Hutan Kota
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
3.576.557.100,00 29.670.954.098,00 29.208.440.850,00 2.685.576.700,00
57
URAIAN Belanja Modal Pengadaan Instalasi Listrik dan Telepon
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
420.000.000,00
69.850.000,00
22.501.633.535,70
22.036.664.210,00
202.962.409.517,79
198.553.884.613,00
Belanja Modal Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan, irigasi dan Jembatan JUMLAH BELANJA MODAL JALAN, IRIGASI DAN JARINGAN
PAPBD
373.784.300,00 89.721.795.146,31
155.237.108.194,31
(e) Belanja Aset Tetap Lainnya Rp14.115.184.293,00 Merupakan Belanja Asset Tetap Lainnya di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 yang terdiri: Tabel e.26 Realisasi Belanja Aset Tetap Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD 2016
REALISASI 2016
13.209.911.901,00
11.212.448.793,00
0,00
Belanja modal Pengadaan buku ilmu pengetahuan umum
0,00
0,00
0,00
Belanja modal Pengadaan buku peraturan perundang-undangan
0,00
0,00
0,00
Belanja modal Pengadaan peta/atlas/globe
0,00
0,00
0,00
10.000.000,00
7.500.000,00
0,00
13.199.911.901,00
11.204.948.793,00
0,00
365.639.550,00
273.822.000,00
20.000.000,00
0,00
0,00
20.000.000,00
Belanja modal Pengadaan Peralatan Drum Band
262.852.000,00
173.992.000,00
0,00
Belanja Modal Pengadaan Seragam Kesenian
102.787.550,00
99.830.000,00
0,00
2.975.626.000,00
2.628.913.500,00
698.304.000,00
196.400.000,00
187.800.000,00
59.950.000,00
2.779.226.000,00
2.441.113.500,00
638.354.000,00
Belanja modal Pengadaan Induk Ikan
0,00
0,00
0,00
Belanja Modal Peralatan Pengamanan
0,00
0,00
0,00
Belanja modal Kamera Pengaman
0,00
0,00
0,00
16.551.177.451,00
14.115.184.293,00
718.304.000,00
URAIAN Belanja Modal Pengadaan Buku/Kepustakaan
Belanja modal Pengadaan Alat Peraga Edukasi Belanja modal pengadaan buku/kepustakaan/pengayaan/alat peraga/IT Belanja Modal Pengadaan Barang Bercorak Kesenian, Kebudayaan Belanja modal Pengadaan patung
Belanja Modal Pengadaan Hewan/Ternak dan Tanaman Belanja modal Pengadaan ternak Belanja modal Pengadaan tanaman
JUMLAH BELANJA MODAL ASET TETAP LAINNYA
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
REALISASI 2015
58
(f) Belanja Aset Lainnya Rp301.991.000,00 Merupakan Belanja Aset Lainnya di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 yang terdiri: Tabel e.27 Realisasi Belanja Aset Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD
REALISASI 2016
URAIAN 2016
REALISASI 2015
Belanja Modal Pengadaan Aplikasi
391.060.000,00
301.991.000,00
0,00
JUMLAH BELANJA MODAL ASET LAINNYA
391.060.000,00
301.991.000,00
0,00
(3) BelanjaTidakTerduga Rp10.000.000,00 Belanja Tak Terduga Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 merupakan pengeluaran anggaran untuk penanganan bencana angin puting beliung dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Ngawi dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 adalah: Tabel e.28 Realisasi Belanja Tak Terduga Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD 2016
URAIAN
REALISASI 2016
REALISASI 2015
Belanja Tidak Terduga
801.167.351,96
10.000.000,00
437.160.000,00
JUMLAH BELANJA TAK TERDUGA
801.167.351,96
10.000.000,00
437.160.000,00
(4) Transfer Rp289.890.801.281,40 (a) TransferBagiHasilKeDesa Rp289.890.801.281,40 (1)) Belanja Bagi Hasil Pajak Rp4.137.141.100,00 Belanja Bagi Hasil Pajak oleh Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp4.137.141.100,00. (2)) Belanja Bagi Hasil Retribusi Rp1.230.997.800,00 Belanja Bagi Hasil Retribusi oleh Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 dan 2015 adalah: Tabel e.29 Realisasi Belanja Bagi Hasil Retribusi Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
PAPBD 2016
REALISASI 2016
REALISASI 2015
Belanja Bagi Hasil Retribusi Daerah kepada Provinsi Jawa Timur
0,00
0,00
802.557.423,75
Belanja Bagi Hasil Retribusi Daerah
0,00
0,00
669.682.650,00
Belanja Bagi Hasil Retribusi Daerah Kepada Pemerintahan Desa
1.284.646.736,25
1.230.997.800,00
257.570.250,00
JUMLAH BAGI HASIL RETRIBUSI
1.284.646.736,25
1.230.997.800,00
1.729.810.323,75
Kepada Polres
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
59
(3)) Belanja Bagi Hasil Pendapatan Lainnya Rp0,00 Belanja Bagi Hasil Pendapatan Lainnya oleh Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 adalah sebesar Rp0,00. (4)) Belanja Bantuan Keuangan Rp284.522.662.381,40 kepada Desa Bersifat Umum Belanja Bantuan Keuangan kepada Desa Bersifat Umum oleh Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 dan 2015 adalah: Tabel e.30 Realisasi Belanja Bantuan Keuangankepada Desa Bersifat Umum Tahun Anggaran 2016 dan 2015 PAPBD
REALISASI
REALISASI
2016
2016
2015
126.038.858.381,40
125.802.045.381,40
105.183.963.980,00
0,00
0,00
203.674.000,00
16.440.000.000,00
15.820.000.000,00
7.642.194.000,00
3.355.800.000,00
3.354.000.000,00
3.353.400.000,00
722.400.000,00
722.400.000,00
720.000.000,00
0,00
0,00
20.000.000,00
Dana Desa dari APBN
139.073.307.000,00
138.824.217.000,00
61.959.247.000,00
JUMLAH BANTUAN KEUANGAN KEPADA DESA BERSIFAT UMUM
285.630.365.381,40
284.522.662.381,40
179.082.478.980,00
URAIAN Alokasi Dana Desa (ADD) Pelaksanaan Pilkades Sarana Prasarana Pedesaan Honorarium RT Honorarium RW Belanja Bantuan Kompensasi Sekdes Yang Tidak di Angkat Menjadi PNS
c) SURPLUS /(DEFISIT) (Rp58.240.041.327,23) Merupakan selisih lebih/kurang antara pendapatan dan belanja selama satu periode pelaporan Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 adalah:
Surplus/(Defisit)
TAHUN ANGGARAN 2016
TAHUN ANGGARAN 2015
(58.240.041.327,23)
75.493.072.018,63
d) PEMBIAYAAN Rp324.035.821.712,83 (1) PenerimaanPembiayaan Rp347.308.631.336,59 (a) Penggunaan SILPA Rp347.308.631.336,59 Merupakan Saldo awal dari SILPA Tahun Anggaran sebelumnya yang digunakan di Tahun Anggaran 2016 dimaksudkan untuk menutup defisit dan perbandingannya Tahun Anggaran 2015 adalah:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
60
Penggunaan SILPA
TAHUN ANGGARAN 2016 347.308.631.336,59
TAHUN ANGGARAN 2015 247.815.559.317,96
(b) Pencairan Dana Cadangan Rp0,00 Pencairan Dana Cadangan oleh Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp0,00 dibandingkan dengan realisasi pencairan dana cadangan Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp24.000.000.000,00 berarti telah mengalami penurunan hal tersebut dikarena pada Tahun Anggaran 2015 Pemerintah Kabupaten Ngawi Mengadakan PILKADA dan dibiayai oleh Dana Cadangan sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 22 Tahun 2011.
Tabel e.31 Realisasi Pencairan Dana Cadangan Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
PAPBD REALISASI 2016
2016 Pencairan Dana Cadangan Jumlah Pencairan Dana Cadangan
REALISASI 2015
0,00
0.00
24.000.000.000,00
0,00
0.00
24.000.000.000,00
(2) PengeluaranPembiayaan Rp23.272.809.623,76 (a) Pembentukan Dana Cadangan Rp0,00 Pembentukan Dana Cadangan oleh Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp0,00 (b) Penyertaan Modal Pemerintah Daerah Rp23.272.809.623,76 Merupakan Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Ngawi pada Badan Usaha Milik Daerah PDAM, BPR Syariah dan PD. Sumber Bhakti Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp23.272.809.623,76 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 yang terdiri: Tabel e.31 Realisasi Penyertaan Modal Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
PAPBD 2016
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)
REALISASI 2016
REALISASI 2015
23.272.809.623,76
23.272.809.623,76
0,00
5.400.000.000,00
5.400.000.000,00
0,00
PD. Sumber Bhakti PDAM
1.000.000.000,00 16.872.809.623,76
1.000.000.000,00 16.872.809.623,76
0,00 0,00
Badan Usaha Milik Swasta
10.000.000.000,00
0,00
0,00
BPR Syariah
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
61
PAPBD
URAIAN
REALISASI 2016
2016
REALISASI 2015
PT. BPR Jatim
5.000.000.000,00
0,00
0,00
Bank Jatim Syariah Jumlah Penyertaan Modal Pemerintah Daerah
5.000.000.000,00
0,00
0,00
33.272.809.623,76
23.272.809.623,76
0,00
Penyertaan modal pada BPR Syariah sebesar Rp5.400.000.000,00 merupakan penempatan dana di Bank Umum Syariah dan/atau Unit Usaha Syariah di Indonesia atas nama ‘Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan q.q Bupati Ngawi selaku calon pemegang saham pengendali sebagai syarat Izin Prinsip dan Izin Usaha berdasarkan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 3/POJK.03/2016 tentang Bank Pembiayan Rakyat Syariah bahwa sebelum melakukan kegitan BPR Syariah harus memiliki Izin Prinsip dan Izin Usaha. Penyertaan Modal pada PD Sumber Bhakti sebesar Rp1.000.000.000,00 merupakan penempatan modal disetor dari Pemerintah Kabupaten Ngawi kepada PD Sumber Bhakti Tahun Anggaran 2016 dengan tujuan untuk memperkuat modal PD Sumber Bhakti dan meningkatkan Produktivitas unit usaha pada PD Sumber Bhakti sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 11 Tahun 2016 tentang Modal Disetor Pemerintah Kabupaten Ngawi kepada PD Sumber Bhakti Tahun Anggaran 2016. Penyertaan modal kepada PDAM sebesar Rp16.872.809.623.76 merupakan hibah non kas dalam rangka penyelesaian piutang negara pada PDAM berdasarkan Perjanjian Hibah Daerh (PHD) Nomor PHD-198/PK/2016 tanggal 31 September 2016 dan Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 3 Tahun 2016 tentang Perubahan Ketiha Atas Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2011 tentang Penyertaan Modal pada Perusahaan Daerah Air Minum (c) Pembiayaan Neto Rp324.035.821.712,83 Pembiayaan Neto adalah selisih antara Penerimaan Pembiayaan setelah dikurangi pengeluaran pembiayaan dalam periode Tahun anggaran tertentu. Tabel e.32 Realisasi Pembiayaan Netto Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Pembiayaan Netto
PAPBD
REALISASI
REALISASI
TA.2016
TA.2016
TA.2015
314.035.821.712,83
324.035.821.712,83
271.815.559.317,96
Pembiayaan Neto adalah selisih antara Penerimaan Pembiayaan setelah dikurangi pengeluaran pembiayaan dalam periode Tahun anggaran tertentu. Pada Tahun Anggaran 2016 pada Laporan Realisasi Anggaran untuk Pembiayaan Neto sebesar Rp324.035.821.712,83 dengan penjelasan sebagai berikut.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
62
- Penerimaan Pembiayaan
TAHUN ANGGARAN 2016 347.308.631.336,59
TAHUN ANGGARAN 2015 271.815.559.317,96
- Pengeluaran Pembiayaan
23.272.809.623,76
0,00
324.035.821.712,83
271.815.559.317,96
Pembiayaan Neto
e) SISA LEBIH PERHITUNGAN ANGGARAN Rp265.795.780.385,60 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 dan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut:
SILPA
TAHUN ANGGARAN 2016
TAHUN ANGGARAN 2015
Rp265.795.780.385,60
Rp347.308.631.336,59
Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran adalah selisih lebih/kurang antara realisasi penerimaan dan pengeluaran selama satu periode pelaporan. Sisa Lebih Perhitungan Anggaran adalah Surplus/(Defisit) ditambah Pembiayaan Neto.Adapun Laporan Realisasi Anggaran pada Tahun Anggaran 2016 terdapat Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran sebesar Rp265.795.780.385,60 penjelasan sebagai berikut: - Realisasi Pendapatan Daerah - Realisasi Belanja dan Transfer Defisit - Realisasi Penerimaan Pembiayaan - Realisasi Pengeluaran Pembiayaan Pembiayaan Neto Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
Rp1.977.837.459.068,70 Rp2.036.077.500.395,93 (Rp58.240.041.327,23) Rp347.308.631.336,59 Rp23.272.809.623,76 Rp324.035.821.712,83 Rp265.795.780.385,60
63
II.
LAPORAN PERUBAHAN SALDO ANGGARAN LEBIH PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI LAPORAN PERUBAHAN SALDO ANGGARAN LEBIH 31 DESEMBER 2016 DAN 2015
NO
URAIAN
TAHUN ANGGARAN 2016
TAHUN ANGGARAN 2015
1
2
3
4
1
Saldo Anggaran Lebih Awal
347.308.631.336,59
247.815.559.317,96
2
Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan
347.308.631.336,59
247.815.559.317,96
0,00
0,00
265.795.780.385,60
347.308.631.336,59
265.795.780.385,60
347.308.631.336,59
3
4
5
Sub Total ( 1-2 )
Sisa Lebih / Kurang Pembiayaan Anggaran ( SILPA/ SIKPA)
Sub Total ( 3+4)
6
Koreksi Kesalahan Pembukuan Tahun Sebelumnya
0,00
0,00
7
Lain- Lain
0,00
0,00
265.795.780.385,60
347.308.631.336,59
8
Saldo Anggaran Lebih Akhir ( 5+6+7)
Catatan Atas Laporan Keuangan Merupakan Bagian yang Tidak Terpisahkan dari Laporan Keuangan Utama
2)
PENJELASAN PERUBAHAN SAL
Dalam Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (LP-SAL) terdapat angka Saldo Awal sebesar Rp347.308.631.336,59 merupakan Silpa tahun lalu yang digunakan untuk membiayai defisit anggaran yang dianggarkan pada Perubahan APBD. Dalam proses pelaksanaan APBD dapat dijelaskan sebagai berikut: - Realisasi Pendapatan Daerah Rp1.977.837.459.068,70 - Realisasi Belanja dan Transfer Rp2.036.077.500.395,93 Defisit (Rp58.240.041.327,23) - Realisasi Penerimaan Pembiayaan Rp347.308.631.336,59 - Realisasi Pengeluaran Pembiayaan Rp23.272.809.623,76 Pembiayaan Neto Rp324.035.821.712,83 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Rp265.795.780.385,60
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
64
III.
NERACA NERACA PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI Per 31 DESEMBER 2016 dan 2015
Uraian
NERACA 2016
NERACA 2015
ASET ASET LANCAR Kas Kas di Kas Daerah Kas di Bendahara Pengeluaran Kas di Bendahara Penerimaan Kas di Badan Layanan Umum (BLUD) RSUD dr. Soeroto
266.623.509.906,39
347.342.869.605,16
217.134.285.450,91
295.702.655.954,79
140.930,00
0,00
75.785.060,95
29.205.821,00
41.759.494.499,84
44.445.291.652,84
Kas di Badan Layanan Umum (BLUD) Puskesmas Geneng
180.889.956,16
487.742.573,18
Kas di Badan Layanan Umum (BLUD) Puskesmas Padas
424.279.417,77
487.985.045,11
Kas di Badan Layanan Umum (BLUD) Puskesmas Karangjati
540.863.398,86
590.018.237,34
Kas di Badan Layanan Umum (BLUD) Puskesmas Kwadungan
92.217.790,45
120.216.770,90
Kas di Badan Layanan Umum (BLUD) Puskesmas Mantingan
192.278.620,79
131.052.150,76
Kas di Badan Layanan Umum (BLUD) Puskesmas Ngrambe Kas di Bendahara FKTP Puskesmas Kas Lainnya Sisa Dana Bos Kas Lainnya Potongan Pajak Bendahara
102.937.150,94
453.145.460,03
5.338.994.031,21
4.861.123.424,21
781.343.598,51
29.729.168,00
0,00
4.703.347,00
43.912.558.313,49
32.125.314.629,91
Investasi Jangka Pendek Piutang Piutang Pajak
7.981.069.298,00
8.140.075.634,00
(6.079.304.520,26)
(5.709.410.142,17)
Piutang Pajak Netto
1.901.764.777,75
2.430.665.491,83
Piutang Retribusi
Penyisihan Piutang Pajak
1.044.352.475,00
223.946.040,00
Penyisihan Piutang Retribusi
(46.930.172,38)
(43.037.730,20)
Piutang Retribusi Netto
997.422.302,62
180.908.309,80
Belanja DiBayar di Muka
0,00
0,00
Bagian Lancar Pinjaman Kepada Perusahaan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
Penyisihan Bagian Lancar Pinjaman Kepada Perusahaan Bagian Lancar Pinjaman Kepada Perusahaan Netto Bagian Lancar Pinjaman Kepada Pemerintah Pusat
0,00
0,00
Penyisihan Bagian Lancar Pinjaman Kepada Pemerintah Pusat
0,00
0,00
Bagian Lancar Pinjaman Kepada Pemerintah Pusat Netto
0,00
0,00
Bagian Lancar Pinjaman Kepada Pemerintah Daerah Lainnya
0,00
0,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
65
Uraian
NERACA 2016
NERACA 2015
Penyisihan Bagian Lancar Pinjaman Kepada Pemerintah Daerah Lainnya
0,00
0,00
Bagian Lancar Pinjaman Kepada Pemerintah Daerah Lainnya Netto
0,00
0,00
Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran
0,00
0,00
Penyisihan Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran
0,00
0,00
Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran Netto
0,00
0,00
Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi
0,00
0,00
Penyisihan Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi
0,00
0,00
Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi Netto
0,00
0,00
41.290.265.526,00
29.608.702.136,99
Piutang Lain-lain Penyisihan Piutang Lain-lain Piutang Lain-Lain Netto Persediaan Jumlah Aset Lancar
(276.894.292,88)
(94.961.308,71)
41.013.371.233,12
29.513.740.828,28
14.536.697.858,22
42.711.374.363,29
325.072.766.078,09
422.179.558.598,36
INVESTASI JANGKA PANJANG Investasi Non Permanen
0,00
0,00
Pinjaman Jangka Panjang
0,00
0,00
Investasi dalan Surat Utang Negara
0,00
0,00
Investasi dalam Proyek Pembangunan
0,00
0,00
Investasi Non Permanen Lainnya
6.286.217.900,00
6.421.437.553,00
Dana Bergulir Diragukan Tertagih
(6.286.217.900,00)
(6.421.437.553,00)
0,00
0,00
80.371.062.435,76
55.354.086.917,38
0,00
0,00
80.371.062.435,76
55.354.086.917,38
2.269.042.910.795,18
2.054.456.088.810,49
Tanah
388.950.372.120,10
375.015.707.707,12
Peralatan dan Mesin
377.830.113.701,95
328.057.297.448,00
(260.529.128.463,00)
(228.444.985.673,33)
Investasi Non Permanen Lainnya (Netto) Investasi Permanen Penyertaan Modal Pemerintah Daerah Investasi Permanen Lainnya Jumlah Investasi Jangka Panjang
ASET TETAP
Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin Gedung dan Bangunan Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan Jalan, Irigasi dan Jaringan Akumulasi Penyusutan Jalan, Irigasi dan Jaringan Aset Tetap Lainnya Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya Konstruksi dalam Pengerjaan
882.984.380.490,92
800.408.887.844,19
(137.343.425.852,98)
(120.456.730.647,58)
1.459.065.812.011,85
1.232.926.397.674,77
(518.056.269.195,81)
(391.961.113.613,00)
63.614.541.137,15
30.670.018.091,32
(5.996.727.455,00)
(1.682.314.576,00)
18.523.242.300,00
29.922.924.555,00
(921.925.550.966,79)
(742.545.144.509,91)
2.269.042.910.795,18
2.054.456.088.810,49
DANA CADANGAN
0,00
0,00
Dana Cadangan
0,00
0,00
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Jumlah Aset Tetap
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
66
Uraian
NERACA 2016
Jumlah Dana Cadangan
ASET LAINNYA
NERACA 2015 0,00
0,00
2.638.462.794,68
2.256.970.041,00
Tagihan Penjualan Angsuran
0,00
0,00
Penyisihan Tagihan Penjualan Angsuran
0,00
0,00
Tagihan Penjualan Angsuran Netto
0,00
0,00
Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah
0,00
0,00
Penyisihan Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah
0,00
0,00
Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah Netto
0,00
0,00
Kemitraan dengan Pihak Ketiga
1.626.495.000,00
1.626.495.000,00
Aset Tak Berwujud
2.700.761.500,00
2.398.770.500,00
Amortisasi Aset Tak Berwujud
(2.420.218.250,00)
(2.266.095.500,00)
Aset Tak Berwujud Netto
280.543.250,00
132.675.000,00
Aset Lain-lain
731.424.544,68
497.800.041,00
Jumlah Aset Lainnya
2.638.462.794,68
2.256.970.041,00
2.677.125.202.103,71
2.534.246.704.367,23
2.954.940.080,81
3.918.577.753,29
Utang Perhitungan Pihak Ketiga
0,00
0,00
Utang Bunga
0,00
0,00
Bagian Lancar Utang Jangka Panjang
0,00
0,00
752.371.228,09
435.741.907,29
2.170.594.773,00
3.478.132.499,00
31.974.079,72
4.703.347,00
2.954.940.080,81
3.918.577.753,29
JUMLAH ASET
KEWAJIBAN KEWAJIBAN JANGKA PENDEK
Pendapatan Diterima di Muka Utang Belanja Utang Jangka Pendek Lainnya Jumlah Kewajiban Jangka Pendek KEWAJIBAN JANGKA PANJANG
0,00
0,00
Utang Dalam Negeri - Sektor Perbankan
0,00
0,00
Utang Dalam Negeri - Obligasi
0,00
0,00
Utang Dalam Negeri - Pemerintah Pusat
0,00
0,00
Premium (Diskonto) Obligasi
0,00
0,00
Utang Jangka Panjang Lainnya
0,00
0,00
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
0,00
0,00
JUMLAH KEWAJIBAN
2.954.940.080,81
3.918.577.753,29
2.674.456.354.254,39
2.530.328.126.613,94
2.674.170.262.022,90
2.530.328.126.613,94
JUMLAH EKUITAS
2.674.170.262.022,90
2.530.328.126.613,94
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
2.677.125.202.103,71
2.534.246.704.367,23
EKUITAS EKUITAS Ekuitas
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
67
3) PENJELASAN POS-POS NERACA a) ASET (1) Aset Lancar Rp266.623.509.906,39 (a) Kas di Kas Daerah Rp217.134.285.450,91 Merupakan saldo Kas Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi per 31 Desember 2016 yang berada di rekening Bank Jawa Timur (Bank Jatim) Cabang Ngawi dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut : Tabel e.32 Kas di Kas Daerah Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Keterangan
No. Rekening
Kas di Kas Daerah
101017766
Jumlah
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
217.134.285.450,91
295.702.655.954,79
217.134.285.450,91
295.702.655.954,79
(b) Kas di Bendahara Pengeluaran Rp140.930,00 Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut : Tabel e.33 Kas di Bendahara Pengeluaran Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Keterangan Kecamatan Ngawi
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
140.000,00
0,00
930,00
0,00
140.930,00
0,00
Kelurahan Ketanggi Jumlah
Pemerintah Kabupaten Ngawi mempunyai saldo kas pada rekening-rekening lain. Beberapa rekening sudah ditutup dan saldonya disetor ke kas daerah serta beberapa rekening masih aktif. Rinciannya adalah sebagai berikut: Tabel e.34 Rincian Saldo Kas pada Rekening - rekening Lain Per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2016 SALDO 2015 NO
URAIAN
(Rp) 1 2 3 4 5
Pengadaan Tanah Jalan Tol Gerdu Taskin Pengembangan Desa tahun 2006 Dana Pasca Bencana Alam Askeskin RSUD dr. Soeroto (BLUD) Askes Sosial Apotek dr. Wahidin
SALDO 2016
SETORAN
NO. REKENING
101013910
TANGGAL
SEBESAR
(Rp)
2.384.250,00
-
0,00
2.384.250,00
89.346,96
-
89.346,96
0,00
1.284.068,09
-
1.284.068,09
0,00
101011771
0,3
-
0,30
0,00
101011810
1.887.576,92
-
1.887.576,92
0,00
101011101 101011445
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
68
SALDO 2015 NO
URAIAN
(Rp) 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Askeskin Apotek dr. Wahidin Cab. Dinas P Dan K Ng Cq.Drs.J Kabag Keuangan Pemda Ppju Pln Kab. Ngawi Bendh Proyek Apbd Ii, Cq. Sura Bendh.Proyek Pemel Dam/Saluran Bend. Proyek Bantuan Pengaspalan Kpl Pdmdke Kec. Kwadungan Bendpro Rehab Gedung Pemda Ngawi Bend Peng Pnpm-Mp Kab Ngawi Belanja Hibah Hr.Ketua Rt Bendahara Pengeluaran Bendahara Pengeluaran Program Ketua Penyelenggara UN Jumlah
SALDO 2016
SETORAN
NO. REKENING
101011836
TANGGAL
SEBESAR
(Rp)
95.165,00
-
95.165,00
0,00
101000733
256.190,00
-
0,00
256.190,00
101003499
5.081.984,77
-
0,00
5.081.984,77
101007866
28588,68
-
0,00
28.588,68
101012000
75.362,58
-
0,00
75.362,58
101013455
288.274,62
-
0,00
288.274,62
101013499
-114.774,36
-
-114.774,36
0,00
101015822
510.000,00
-
0,00
510.000,00
101019022
577.439,19
-
0,00
577.439,19
101014231
0,03
-
0,03
0,00
101015408
25.427,40
-
25.427,40
0,00
101015459
17.986,22
-
17.986,22
0,00
101015483
11.483,59
-
11.483,59
0,00
101015491
461.947,13
-
0,00
461.947,13
12.960.317,12
0,00
3.296.280,15
9.664.036,97
Saldo kas pada rekening-rekening lain Pemerintah Kabupaten Ngawi per 31 Desember 2016 Sebesar Rp9.664.036,97. Rekening 101013499 atas nama Bendahara Proyek Bantuan Pengaspalan yang mempunyai saldo (Rp114.774,36), saldo minus disebabkan kelebihan setoran pada saat penutupan rekening, sehingga mengkibatkan minus dalam pencatatan, namun rekening tersebut telah ditutup. Rekening-rekening tersebut sebagian telah ditutup sesuai surat Plt Sekretaris Daerah tanggal 31 Maret 2017 tentang permohonan penutupan rekening. Rekening rekening yang telah ditutup tersebut adalah Rekening Cab. Dinas P Dan K Ng Cq.Drs.J, Kabag Keuangan Pemda, Bendh Proyek Apbd Ii, Cq. Sura, Bendh.Proyek Pemel Dam/Saluran, Kpl Pdmdke Kec. Kwadungan, dan Bendpro Rehab Gedung Pemda Ngawi. Saldo rekening yang ditutup sebesar Rp6.789.393,40, masuk ke kas daerah tanggal 7 April 2017. Sehingga masih terdapat rekening-rekening lain saldo sebesar Rp2.874.785,81 dengan rincian sebagai berikut: 1. PPJU PLN Kab. Ngawi Rp28.588,68 2. Pengadaan Tanah Jalan Tol Rp2.384.250,00milik Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi. 3. Ketua Penyelengara UN Rp461.947,13 (c) Kas di Bendahara Penerimaan Rp75.785.060,95 Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut :
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
69
Tabel e.35 Kas di Bendahara Penerimaan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Keterangan
Tahun 2016
Tahun 2015
RSUD dr. Soeroto
31.528.560,95
27.304.821,00
Dinas Kesehatan
42.305.000,00
0,00
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Jumlah
1.951.500,00
1.901.000,00
75.785.060,95,00
29.205.821,00
S Saldo Kas di Bendahara penerimaan sebesar Rp75.785.060,75 merupakan penerimaan kas di bendahara penerimaan RSUD dr. Soeroto yang disetor ke Bank Jatim karena perbedaan closing date antara Bank Jatim dan SKPD. Kasir RSUD dr. Soeroto buka selama 24 jam dalam seminggu sedangkan kasir di Bank Jatim tutup pada 31 Desember 2016 pukul 12.00WIB sebesar Rp31.524.089,00dan sudah disetor ke Kas BLUD pada tanggal 3 Januari 2017 serta sisa dana di Rekening Jamkesmas di Bank BRI sebesar Rp4.471,95. Kas di bendahara penerimaan pada Dinas Kesehatan sebesar Rp42.305.000,00 yang merupakan dana pencairan klaim non kapitasi yang masuk 31 Desember 2016 dan sudah dibayarkan di Januari 2017. Serta Retribusi Parkir Kendaraan Berlangganan yang belum disetor di Dinas Perhubungan sebesar Rp1.951.500,00 dan sudah disetor pada ke Kas BUD di Bank Jatim tanggal 3 Januari 2017. (d) Kas di BLUD RSUD dr. Soeroto Rp41.759.494.499,84 Saldo Kas di BLUD per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.36 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) RSUD dr Soeroto Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tahun 2016 (Rp)
Keterangan Kas pada BLUD RSUD dr. Soeroto
41.759.494.499,84
Tahun 2015 (Rp) 44.445.291.652,84
Saldo awal kas di BLUD RSUD dr Soeroto Rp44.445.291.652,84 dikurangi defisit tahun 2016 sebesar Rp2.685.801.624,95 sehingga menjadi Rp41.759.490.027,89 yang berupa kas di bank. (e) Kas di BLUD Puskesmas Geneng Rp180.889.956,16 Saldo Kas di BLUD Puskesmas Geneng per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.37 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Geneng Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tahun 2016 (Rp)
Keterangan Kas pada Geneng
BLUD
Puskesmas
180.889.956,16
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
Tahun 2015 (Rp) 487.742.573,18
70
Saldo awal kas di BLUD Puskesmas Geneng Rp487.742.573,18 dikurangi defisit tahun 2016 sebesar Rp306.852.617,02 sehingga menjadi Rp180.889.956,16 yang berupa kas di bank. (f) Kas di BLUD Puskesmas Padas Rp424.279.417,77 Saldo Kas di BLUD Puskesmas Padas per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.38 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Padas Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tahun 2016 (Rp)
Keterangan Kas pada BLUD Puskesmas Padas
424.279.417,77
Tahun 2015 (Rp) 487.985.045,11
Saldo awal kas di BLUD Puskesmas Padas Rp487.985.045,11 ditambah defisit tahun 2016 sebesar Rp63.705.627,34 sehingga menjadi Rp424.279.417,77 yang berupa kas di bank. (g) Kas di BLUD Puskesmas Karangjati Rp540.863.398,86 Saldo Kas di BLUD Puskesmas Karangjati per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.39 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Karangjati Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tahun 2016 (Rp)
Keterangan Kas pada Karangjati
BLUD
Puskesmas
540.863.398,86
Tahun 2015 (Rp) 590.018.237,34
Saldo awal kas di BLUD Puskesmas Karangjati Rp590.018.237,34 ditambah surplus tahun 2016 sebesar Rp49.154.838,48 sehingga menjadi Rp540.863.398,86 yang berupa kas di bank. (h) Kas di BLUD Puskesmas Kwadungan Rp92.217.790,45 Saldo Kas di BLUD Puskesmas Kwadungan per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.40 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Kwadungan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tahun 2016 (Rp)
Keterangan Kas pada kwadungan
BLUD
Puskesmas
92.217.790,45
Tahun 2015 (Rp) 120.216.770,90
Saldo awal kas di BLUD Rp120.216.770,90 ditambah defisit tahun 2016 sebesar Rp27.998.980,45 sehingga menjadi Rp92.217.790,45 yang berupa kas di bank
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
71
(i) Kas di BLUD Puskesmas Mantingan Rp192.278.620,79 Saldo Kas di BLUD Puskesmas Mantingan per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.41 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Mantingan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tahun 2016 (Rp)
Keterangan Kas pada Mantingan
BLUD
Puskesmas
192.278.620,79
Tahun 2015 (Rp) 131.052.150,76
Saldo awal kas di BLUD Rp131.052.150,76 ditambah surplus tahun 2016 sebesar Rp61.226.470,03 sehingga menjadi Rp192.278.620,79 yang berupa kas di bank. (j) Kas di BLUD Puskesmas Ngrambe Rp102.937.150,94 Saldo Kas di BLUD Puskesmas Ngrambe per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.42 Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Ngrambe Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tahun 2016 (Rp)
Keterangan Kas pada Ngrambe
BLUD
Puskesmas
102.937.150,94
Tahun 2015 (Rp) 453.145.460,03
Saldo awal kas di BLUD Rp453.145.460,03 dikurangdefisit tahun 2016 sebesar Rp350.208.309,09sehingga menjadi Rp102.937.150,94 yang berupa kas di bank (k) Kas di Bendahara FKTP Puskesmas Rp5.338.994.031,21 Saldo Kas di Bendahara FKTP Puskesmas per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.43 Kas di Bendahara FKTP Puskesmas Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Keterangan Kas di Bendahara FKTP Puskesmas
Tahun 2016 (Rp) 5.338.994.031,21
Tahun 2015 (Rp) 4.861.123.424,21
Sesuai Undang-undang No. 24 Tahun 2011 tentang tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial dan Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Milik Pemerintah Daerah, bahwa dalam rangka tertib administrasi pengelolaan keuangan daerah terkait dengan pembayaran dana kapitasi, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) melakukan pembayaran dana kapitasi langsung kepada bendahara Dana Kapitasi JKN pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
72
Tabel e.44 Rincian Kas di Bendahara FKTP Puskesmas Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
NO
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
URAIAN
1
Puskesmas
Karanganyar
323.930.231,00
261.942.235,00
2
Puskesmas
Jogorogo
301.953.575,00
348.034.575,00
3
Puskesmas
Bringin
562.485.913,00
406.959.525,00
4
Puskesmas
Ngawi
270.299,00
97.643.925,00
5
Puskesmas
Kasreman
317.555.160,00
255.580.200,00
6
Puskesmas
Padas
0,00
0,00
7
Puskesmas
Paron
718.493.350,00
396.622.350,00
8
Puskesmas
Geneng
0,00
0,00
9
Puskesmas
Kendal
473.731.973,21
481.085.981,21
10
Puskesmas
Mantingan
0,00
0,00
11
Puskesmas
Kedunggalar
172.811.600,00
212.446.300,00
12
Puskesmas
Kwadungan
0,00
0,00
13
Puskesmas
Karangjati
0,00
0,00
14
Puskesmas
Pangkur
325.593.950,00
332.940.950,00
15
Puskesmas
Pitu
111.921.082,00
129.903.145,00
16
Puskesmas
Sine
152.958.949,00
174.944.003,00
17
Puskesmas
Gemarang
386.476.461,00
364.560.521,00
18
Puskesmas
Tambakboyo
256.326,00
9.199.676,00
19
Puskesmas
Kauman
27.417.107,00
83.446.600,00
20
Puskesmas
Teguhan
690.354.882,00
587.194.910,00
21
Puskesmas
Widodaren
215.017.759,00
229.062.800,00
22
Puskesmas
Walikukun
440.362.636,00
372.114.013,00
23
Puskesmas
Ngawi Purba
117.402.778,00
117.441.715,00
5.338.994.031,21
4.861.123.424,21
Jumlah Total
(l) Kas Lainnya Sisa Dana BOS Rp781.343.598,51 Saldo Kas Lainnya – Sisa Dana BOS per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.45 Kas Lainnya – Sisa Dana BOS Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Keterangan Kas Lainnya – Sisa Dana Bos
Tahun 2016 (Rp) 781.343.598,51
Tahun 2015 (Rp) 29.729.168,00
Sisa Dana Bos per 31 Desember 2016 sebesar Rp781.343.598,51 merupakan saldo Dana BOS SD, SMP, SMA dan SMK Negeri yang masih terdapat dalam rekening lembaga/ sekolah beserta jasa giro dari rekening-rekening tersebut. Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
73
(m) Kas Lainnya Potongan Pajak Bendahara Rp0,00 Saldo Kas Lainnya – Potongan Pajak Bendahara pada Dinas Kesehatan per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.46 Kas Lainnya – Potongan Pajak Bendahara Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tahun 2016 (Rp)
Keterangan Kas Lainnya Bendahara
–
Potongan
Pajak
Tahun 2015 (Rp) 0,00
4.703.347,00
Kas Lainnya Potongan Pajak Bendahara per 31 Desember 2016 sebesar Rp0,00. (2) Piutang Rp43.912.558.313,49 (a) Piutang Pajak Rp7.981.069.298,00 Piutang pajak adalah hak Pemerintah Daerah atas pendapatan pajak tahun berkenaan, yang sudah diterbitkan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) namun sampai dengan tanggal 31 Desember 2016 belum dibayar oleh Wajib Pajak bersangkutan. Saldo Piutang Pajak per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.47 Piutang Pajak Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Keterangan
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
32.073.000,00
35.019.500,00
PBB – P2
7.948.996.298,00
8.105.056.134,00
Piutang Pajak
7.981.069.298,00
8.140.075.634,00
Pajak Daerah
(b) Penyisihan Piutang Pajak (Rp6.079.304.520,26) Saldo Penyisihan Piutang Pajak per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.48 Penyisihan Piutang Pajak Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Keterangan
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp) (160.365,00)
(175.097,50)
PBB- P2
(6.079.144.155,26 )
(5.709.235.044,67 )
Jumlah Penyisihan Pajak
( 6.079.304.520,26)
( 5.709.410.412,17)
Pajak Daerah
(c) Piutang Pajak Netto Rp1.901.764.777,75 Piutang Pajak Netto merupakan Nilai bersih dari piutang pajak setelah dikurangi dengan penyisihan piutang yang kemungkinan tidak tertagih, dengan rincian sebagai berikut: Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
74
Tabel e.49 Piutang Pajak Netto Per 31 Desember 2016 Keterangan
Piutang Pajak 2016
Penyisihan Piutang
Piutang Pajak Netto
Pajak (Rp)
(Rp)
(Rp)
32.073.000,00
(160.365,00)
31.912.635,00
PBB- P2
7.948.996.298,00
(6.079.144.155,26 )
1.869.852.142,74
NRV Piutang Pajak
7.981.069.298,00
( 6.079.304.520,26)
1.901.764.777,74
Pajak Daerah
(d) Piutang Retribusi Rp1.044.352.475,00 Piutang Retribusi adalah hak Pemerintah Daerah atas pendapatan retribusi tahun berkenaan atas dasar perjanjian dengan pihak ketiga dan Peraturan Daerah tentang Tarif Retribusi, yang sampai dengan tanggal 31 Desember 2016 dan belum dibayar oleh wajib retribusi bersangkutan. Saldo Piutang Retribusi per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.50 Piutang Retribusi Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember2015
Keterangan
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
- Piutang Retribusi Kesehatan (Klaim BPJS)
950.395.000,00
0,00
- Piutang Retribusi Menara Telekomunikasi
41.918.000,00
144.868.413,00
- Piutang Retribusi Ijin HO
26.656.775,00
1.553.200,00
- Piutang Retribusi IMB
25.108.700,00
0,00
- Piutang Retribusi Trayek
274.000,00
0,00
0,00
77.524.427,00
1.044.352.475,00
223.946.040,00
- Piutang Retribusi Sewa Fasilitas Pasar JUMLAH PIUTANG RETRIBUSI
(e) Penyisihan Piutang Retribusi (Rp46.930.172,38) Saldo Penyisihan Piutang retribusi per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.51 Penyisihan Piutang retribusi Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Keterangan
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
(4.751.975,00)
0,00
(41.918.000,00)
(42.642.342,07)
Piutang Retribusi Ijin HO
(133.283,88)
(7.766,00)
Piutang Retribusi IMB
(125.543,50)
0,00
Piutang Retribusi Kesehatan Piutang Retribusi Menara Telekomunikasi
Piutang Retribusi Ijin Trayek
(1.370,00)
Piutang Retribusi Sewa fasilitas Pasar Jumlah Penyisihan Piutang Retribusi
0,00 (387.622.14)
(46.930.172,38)
(f) Piutang Retribusi Netto Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
( 43.037.730,20)
Rp997.422.302,62
75
Piutang Retribusi Netto merupakan Nilai bersih dari piutang Retribusi setelah dikurangi dengan penyisihan piutang yang kemungkinan tidak tertagih, dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.52 Piutang Retribusi Netto Per 31 Desember 2016 Keterangan
Piutang Retribusi 2016
Penyisihan Piutang Retribusi (Rp)
(Rp) Piutang Retribusi Kesehatan
Piutang Retribusi Netto (Rp)
950.395.000,00
(4.751.975,00)
41.918.000,00
(41.918.000,00)
Piutang Retribusi Ijin HO
26.656.775,00
(133.283,88)
26.523.491,12
Piutang Retribusi IMB
25.108.700,00
(125.543,50)
24.983.156,50
274.000
(1.370,000
272.630,00
1.044.352.475,00
(46.930.172,38)
997.422.302,62
Piutang Retribusi Telekomunikasi
Menara
Piutang Retribusi Ijin Trayek NRV Piutang Pajak
945.643.025,00 0,00
(g) Piutang Lain-lain Rp41.290.265.526,00 Saldo Piutang Lain-lain per 31 Desember 2016 sebesar Rp41.290.265.526,00 dan 31 Desember 2015 sebesar Rp29.608.702.136,99 terdiri dari: Tabel e.54 Rincian Piutang Lain-lain Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
NO
1
2
SKPD
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
SALDO 2016
DINAS KESEHATAN
1.333.609.000,00
485.675.000,00
1.333.609.000,00
485.675.000,00
- Piutang BLUD
1.333.609.000,00
485.675.000,00
1.333.609.000,00
485.675.000,00
RSUD dr. SOEROTO
5.686.351.407,00
47.468.726.418,00
41.867.967.295,00
11.287.110.530,00
a. Klaim Askes/BPJS
5.419.184.488,00
43.982.133.164,00
39.511.659.987,00
9.889.657.665,00
b. Piutang Obat Hemofilia BPJS
0,00
412.732.800,00
277.147.200,00
135.585.600,00
c. Piutang Obat Keksimer
0,00
29.734.074,00
19.334.430,00
10.399.644,00
d. Klaim Jamkeskab/ SPM
0,00
39.793.568,00
39.793.568,00
0,00
e. Klaim Jamkesda
58.302.050,00
599.419.950,00
654.998.300,00
f. Ambulan Dinkes
27.918.000,00
73.039.250,00
100.957.250,00
g. Ambulan BPJS
30.000,00
59.346.600,00
40.117.250,00
19.259.350,00
180.901.869,00
2.264.172.012,00
1.215.594.310,00
1.229.479.571,00
15.000,00
8.355.000,00
8.365.000,00
5.000,00
h. Obat BPJS I. Piutang Alat Kesehatan BPJS 3
SALDO 2015
DINAS PU BINA MARGA, CIPTA KARYA DAN
9.431.571,33
0,00
9.431.571,33
2.723.700,00 0,00
0,00
KEBERSIHAN - Piutang Denda Keterlambatan 4
DINAS PERHUBUNGAN,
9.431.571,33
0,00 0,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
9.431.571,33
0,00
0,00
76
NO
SKPD KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
5
SALDO 2015
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
13.500.000,00
- Piutang Sewa Kios di Terminal Geneng
4.500.000,00
- Piutang Sewa Kios di Terminal Ngrambe
9.000.000,00
SALDO 2016 13.500.000,00
0,00
0,00
0,00
0,00
22.809.114.305,00
29.446.683.046,00
22.809.114.305,00
29.446.683.046,00
- Piutang Pajak Kendaraan Bermotor
7.251.418.729,00
7.652.126.700,00
7.251.418.729,00
7.652.126.700,00
- Piutang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor
3.783.392.896,00
2.457.006.311,00
3.783.392.896,00
2.457.006.311,00
- Piutang Pajak Bahan Bakar Kendaraan
7.270.072.201,00
4.327.285.444,00
7.270.072.201,00
4.327.285.444,00
62.052.564,00
56.809.873,00
62.052.564,00
56.809.873,00
4.442.177.915,00
14.953.454.718,00
4.442.177.915,00
14.953.454.718,00
Piutang Bunga
60.220.950,00
303.525.096,34
2.924.000,00
57.296.950,00
- Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah, dan Perindustrian
38.180.950,00
1.394.000,00
36.786.950,00
- Dinas Perikanan dan Peternakan
16.040.000,00
1.530.000,00
14.510.000,00
- Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan
6.000.000,00
DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET
4.500.000,00 9.000.000,00
Bermotor - Piutang Pajak Air Permukaan - Piutang Pajak Rokok
0,00
0,00
0,00
0,00
Koreksi BPK-RI 2016 terhadap LK TA.2015 JUMLAH
(303.525.096,34)
303.525.096,34
29.608.702.136,99
77.704.609.560,34
6.000.000,00
0,00
0,00
66.023.046.171,33
41.290.265.526,00
Selain piutang lain-lain diatas, terdapat piutang sebesar Rp95.756.147,00 yang merupakan akun timbal balik (Reciprocal Accounts)antara piutang penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan masyarakat miskin (Jamkesda) BLUD RSUD dr Soeroto dengan Hutang Penyelenggaran pemeliharaan kesehatan masyarakat miskin (Jamkesda) Dinas Kesehatan. (h) Penyisihan Piutang Lain-lain Rp276.894.292,88 Saldo Penyisihan Piutang Lain-lain per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.55 Penyisihan Piutang Lain-lain Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
77
NO 1
2
SKPD
SALDO 2016
DINAS KESEHATAN
2.428.375,00
8.347.645,00
- Piutang BLUD
2.428.375,00
8.347.645,00
RSUD dr. SOEROTO
56.435.552,65
28.431.757,04
a. Klaim Askes/BPJS
49.448.138,33
27.095.922,44
677.928,00
0,00
51.998,22
0,00
0,00
0,00
13.618,50
291.510,25
f. Ambulan Dinkes
0,00
139.590,00
g. Ambulan BPJS
96.296,75
150,00
6.147.547,86
904.509,35
25,00
75,00
0,00
47.157,86
0,00
47.157,86
13.500.000,00
13.500.000,00
- Piutang Sewa Kios di Terminal Geneng
4.500.000,00
4.500.000,00
- Piutang Sewa Kios di Terminal Ngrambe DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET
9.000.000,00
9.000.000,00
147.233.415,23
114.045.571,53
38.260.633,50
36.257.093,65
12.285.031,56
18.916.964,48
21.636.427,22
36.350.361,01
284.049,37
310.262,82
- Piutang Pajak Rokok
74.767.273,59
22.210.889,58
Piutang Bunga
57.296.950,00
60.220.950,00
- Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah, dan Perindustrian
36.786.950,00
38.180.950,00
14.510.000,00
16.040.000,00
6.000.000,00
6.000.000,00
0,00
(129.631.772,72)
b. Piutang Obat Hemofilia BPJS c. Piutang Obat Keksimer d. Klaim Jamkeskab/ SPM e. Klaim Jamkesda
h. Obat BPJS
3
I. Piutang Alat Kesehatan BPJS DINAS PU BINA MARGA, CIPTA KARYA DAN KEBERSIHAN
4
- Piutang Denda Keterlambatan DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
5
SALDO 2015
- Piutang Pajak Kendaraan Bermotor - Piutang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor - Piutang Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor - Piutang Pajak Air Permukaan
- Dinas Perikanan dan Peternakan - Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Koreksi BPK-RI 2016 terhadap LK TA.2015 JUMLAH
276.894.292,88
94.961.308,70
(i) Piutang Lain-lain Netto Rp41.013.371.233,12 Piutang Lain-lain Netto merupakan Nilai bersih dari piutang lain-lain setelah dikurangi dengan penyisihan piutang yang kemungkinan tidak tertagih, dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.56 Piutang Lain-lain Netto Per 31 Desember 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
78
NO
1
485.675.000,00
2.428.375,00
483.246.625,00
56.435.552,65
11.230.674.977,35
a. Klaim Askes/BPJS
9.889.657.665,00
49.448.138,33
9.840.209.526,67
135.585.600,00
677.928,00
134.907.672,00
10.399.644,00
51.998,22
10.347.645,78
-
0
0,00
2.723.700,00
13.618,50
2.710.081,50
f. Ambulan Dinkes
-
0
0,00
g. Ambulan BPJS
19.259.350,00
96.296,75
19.163.053,25
1.229.479.571,00
6.147.547,86
1.223.332.023,14
d. Klaim Jamkeskab/ SPM e. Klaim Jamkesda
h. Obat BPJS
5.000,00
25
4.975,00
DINAS PU BINA MARGA, CIPTA KARYA DAN KEBERSIHAN
-
0
0,00
- Piutang Denda Keterlambatan
I. Piutang Alat Kesehatan BPJS
5
483.246.625,00
11.287.110.530,00
c. Piutang Obat Keksimer
4
2.428.375,00
RSUD dr. SOEROTO
b. Piutang Obat Hemofilia BPJS
3
PIUTANG LAIN-LAIN NETTO
PIUTANG LAIN-LAIN 2016
485.675.000,00
DINAS KESEHATAN - Piutang BLUD
2
PENYISIHAN
PIUTANG LAIN-LAIN 2016
SKPD
-
0
0,00
DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
13.500.000,00
13.500.000,00
0,00
- Piutang Sewa Kios di Terminal Geneng
4.500.000,00
4.500.000,00
0,00
- Piutang Sewa Kios di Terminal Ngrambe
9.000.000,00
9.000.000,00
0,00
29.446.683.046,00
147.233.415,23
29.299.449.630,77
- Piutang Pajak Kendaraan Bermotor
7.652.126.700,00
38.260.633,50
7.613.866.066,50
- Piutang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor
2.457.006.311,00
12.285.031,56
2.444.721.279,44
- Piutang Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor
4.327.285.444,00
21.636.427,22
4.305.649.016,78
56.809.873,00
284.049,37
56.525.823,63
14.953.454.718,00
74.767.273,59
14.878.687.444,41
Piutang Bunga
57.296.950,00
57.296.950,00
0,00
- Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah, dan Perindustrian
36.786.950,00
36.786.950,00
0,00
- Dinas Perikanan dan Peternakan
14.510.000,00
14.510.000,00
0,00
6.000.000,00
6.000.000,00
0,00
0,00
0,00
0,00
41.290.265.526,00
276.894.292,88
41.013.371.233,12
DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET
- Piutang Pajak Air Permukaan - Piutang Pajak Rokok
- Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Koreksi BPK-RI 2016 terhadap LK TA.2015 JUMLAH
(j) Persediaan Rp14.536.697.858,22 Saldo Persediaan per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.57 Persediaan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
79
No
Keterangan
2016
2015
(Rp)
(Rp)
1
Dinas Pendidikan
10.350.500,00
7.852.500,00
2
Dinas Kesehatan
6.564.068.999,12
5.993.097.826,79
3
RSUD dr Soeroto
3.215.109.962,10
2.604.910.037,00
4
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
30.654.550,00
586.114.200,00
5
Dinas Pu Pengairan, Pertambangan dan Energi
1.811.000,00
2.974.000,00
6
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
1.044.800,00
912.000,00
7
98.224.612,00
67.304.409,00
8
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kantor Lingkungan Hidup
0,00
33.036.758,50
9
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
294.714.000,00
237.071.510,00
10
147.088.220,00
245.534.430,00
11
Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
400.000,00
925.875,00
12
Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian
516.725,00
176.700,00
53.282.500,00
52.647.500,00
2.529.460,00
1.403.000,00
1.271.600,00
283.000,00
474.000,00
2.232.500,00
13 14
Badan Penanaman Modal dan Palayan Perijinan Terpadu Dinas Pemuda, Pariwisata, Kebudayaan dan Olah Raga
15
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
16
Kantor Satuan Polisi Pamong Praja
17
Sekretariat Daerah
19.233.500,00
13.570.000,00
18
Sekretariat DPRD
3.900.000,00
3.211.000,00
19
Inspektorat
743.000,00
609.400,00
20
Badan Kepegawaian Daerah
852.700,00
1.740.425,00
21
Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset
133.675.985,00
118.319.050,00
22
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
786.000,00
1.040.000,00
23
Sekretariat Korpri
217.250,00
363.250,00
24
Kecamatan Ngawi
237.000,00
208.000,00
25
Kecamatan Paron
165.000,00
160.000,00
26
Kecamatan Geneng
201.500,00
106.000,00
27
Kecamatan Pitu
260.000,00
549.000,00
28
Kecamatan Gerih
380.000,00
247.000,00
29
Kecamatan Padas
580.000,00
620.000,00
30
Kecamatan Karangjati
331.000,00
226.000,00
31
Kecamatan Kwadungan
1.595.000,00
480.000,00
32
Kecamatan Pangkur
432.000,00
563.000,00
33
Kecamatan Bringin
318.000,00
657.000,00
34
Kecamatan Kasreman
0,00
216.000,00
35
Kecamatan Ngrambe
450.000,00
405.000,00
36
Kecamatan Jogorogo
620.000,00
554.000,00
37
Kecamatan Kendal
150.600,00
158.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
80
No
Keterangan
2016
2015
(Rp)
(Rp)
38
Kecamatan Sine
241.000,00
203.000,00
39
Kecamatan Widodaren
463.000,00
418.000,00
40
Kecamatan Kedunggalar
138.500,00
124.500,00
41
Kecamatan Mantingan
260.000,00
205.000,00
42
Kecamatan Karanganyar
213.000,00
120.500,00
43
Kelurahan Margomulyo
207.500,00
247.500,00
44
Kelurahan Pelem
292.500,00
375.000,00
45
Kelurahan Ketanggi
87.000,00
119.000,00
46
Kelurahan Karangtengah
520.000,00
236.200,00
47
Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan
968.000,00
815.800,00
5.785.500,00
5.645.500,00
297.229.500,00
628.500,00
2.664.374.500,00
32.715.709.100,00
902.500.000,00
1.232.000,00
6.358.905,00
5.646.000,00
70.389.490,00
-829.608,00
14.536.697.858,22
42.711.374.363,29
48
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
49
Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumen
50
Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura
51
Dinas Kehutanan dan Perkebunan
52
Dinas Perikanan dan Peternakan
53
Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar TOTAL
Tabel e.58 Rincian Persediaan Per 31 Desember 2016 URAIAN Persediaan Alat Tulis Kantor Persediaan Dokumen/ Administrasi Tender Persediaan Alat listrik dan Elektronik
JUMLAH 417.767.307,00 91.130.000,00 7.341.900,00
Persediaan Perangko, Meterai dan Benda Pos lainnya
3.789.000,00
Persediaan Peralatan Kebersihan & Bahan Pembersih
42.347.990,00
Persediaan Bahan Perlengkapan Medis Persediaan Bahan Obat-obatan
472.182.324,19 8.793.292.389,03
Persediaan Bahan Kimia
294.823.218,00
Persediaan Bahan/Bibit Tanaman
902.500.000,00
Persediaan Sarana & Prasarana Produksi
6.225.000,00
Persediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan
296.750.000,00
Persediaan Cetak
314.120.452,00
Persediaan Alat Kontrasepsi
145.528.220,00
Persediaan bahan makan pasien
30.535.623,00
Persediaan bahan dan peralatan kebutuhan dapur
19.877.125,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
81
URAIAN
JUMLAH
Persediaan Makanan dan Minuman kantor
2.105.810,00
Persediaan Cetakan rekam medis
4.148.000,00
Persediaan Aspal
28.434.500,00
persediaan jalan usaha tani
2.663.799.000,00
JUMLAH TOTAL
14.536.697.858,22
(3) Investasi Jangka Panjang Rp80.371.062.435,76 Saldo Investasi Jangka Panjang per 31 Desember 2016 sebesar Rp80.371.062.435,76 dan 31 Desember 2015 sebesar Rp55.354.086.917,38. Investasi Jangka Panjang terdiri atas Investasi Non Permanen dan Investasi Permanen yang dijelaskan sebagai berikut: Tabel e.59 Investasi Jangka Panjang Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
No
Uraian
1
Investasi Non Permanen Lainnya (Netto)
2
Investasi Permanen
31 Desember 2016 (Rp)
Jumlah
31 Desember 2015 (Rp)
0,00
0,00
80.371.062.435,76
55.354.086.917,38
80.371.062.435,76
55.354.086.917,38
(a) Investasi Non Permanen Lainnya Rp6.286.217.900,00 Saldo Investasi Non Permanen per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.60 Rincian Investasi Non Permanen Lainnya Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
NO
SALDO 2015
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
SALDO 2016
(Rp)
(Rp)
(Rp)
(Rp)
URAIAN
1
Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perindustrian
3.698.749.918,00
0,00
33.669.663,00
3.665.080.255,00
2
Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan
1.836.175.035,00
0,00
77.699.990,00
1.758.475.045,00
3
Dinas Perikanan dan Peternakan
886.512.600,00
0,00
23.850.000,00
862.662.600,00
6.421.437.553,00
0,00
135.219.653,00
6.286.217.900,00
JUMLAH
Tabel e.61 Rincian Aging Schedule Investasi Non Permanen Lainnya Per 31 Desember 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
82
Klasifikasi Tunggakan Angsuran Dana Bergulir Berdasarkan Umur Uraian Dibawah 1 tahun
1 s.d 2 Tahun
Jumlah
2 s.d 5 Thn
>5 Tahun
Investasi Jk Panjang Non Permanen 1.1 Dana Bergulir Dinas Perikanan dan Peternakan
0,00
0,00
0,00
862.662.600,00
862.662.600,00
1.2 Dana Bergulir Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan
0,00
0,00
0,00
1.758.475.045,00
1.758.475.045,00
1.3 Dana Bergulir Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perindustrian
0,00
0,00
0,00
3.665.080.255,00
3.665.080.255,00
Jumlah Tunggakan Dana Bergulir
0,00
0,00
0,00
6.286.217.900,00
6.286.217.900,00
% Tidak Tertagih
0,00%
10,00%
50,00%
100,00%
Jumlah Perkiraan Diragukan Tertagih
0,00
0,00
0,00
6.286.217.900,00
6.286.217.900,00
Net Realizable Value (NRV)
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
Revolving yang dikelola Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian berupa pemberian kredit usaha berupa Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (PER), Usaha Kecil Menengah (UKM), Koperasi sejak tahun 2002 sampai tahun 2008. Pengurangan Investasi Non Permanen selama tahun 2016 adalah Rp33.669.663,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.62 Investasi Non Permanen Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
URAIAN a. Tunggakan Koperasi Cinta Damai
SALDO 2015
PENGURANGAN
SALDO 2016
1.927.538.000,00
0,00
1.927.538.000,00
685.538.000,00
0,00
685.538.000,00
- Tahun 2003 (Pencairan melalui DINKOP)
642.000.000,00
0,00
642.000.000,00
- Tahun 2004 (Pencairan melalui DINKOP)
600.000.000,00
0,00
600.000.000,00
23.829.250,00
0,00
23.829.250,00
- PER
15.850.000,00
0,00
15.850.000,00
- UKM
7.979.250,00
0,00
7.979.250,00
115.955.875,00
400.000,00
115.555.875,00
- PER
54.394.000,00
0,00
54.394.000,00
- UKM
49.461.875,00
400.000,00
49.061.875,00
- Koperasi
12.100.000,00
0,00
12.100.000,00
105.688.800,00
1.500.000,00
104.188.800,00
- PER
27.513.000,00
0,00
27.513.000,00
- UKM
57.225.800,00
0,00
57.225.800,00
- Koperasi
20.950.000,00
1.500.000,00
19.450.000,00
- Tahun 2002 (Pencairan melalui Bappeda)
b. Tahun 2002
c. Tahun 2003
d. Tahun 2004
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
83
URAIAN
SALDO 2015
PENGURANGAN
SALDO 2016
133.900.650,00
500.000,00
133.400.650,00
- PER
81.845.900,00
0,00
81.845.900,00
- UKM
24.554.750,00
0,00
24.554.750,00
- Koperasi
27.500.000,00
500.000,00
27.000.000,00
f. Tahun 2006
441.818.500,00
2.488.000,00
439.330.500,00
- PER
307.082.000,00
1.253.000,00
305.829.000,00
- UKM
74.164.500,00
1.235.000,00
72.929.500,00
- Koperasi
52.325.000,00
0,00
52.325.000,00
8.247.000,00
0,00
8.247.000,00
g. Tahun 2007
734.628.850,00
21.115.000,00
713.513.850,00
- PER
301.761.850,00
16.375.000,00
285.386.850,00
- UKM
179.867.000,00
4.740.000,00
175.127.000,00
- Koperasi
253.000.000,00
0,00
253.000.000,00
h. Tahun 2008
215.389.993,00
7.666.663,00
207.723.330,00
- PER
74.455.000,00
0,00
74.455.000,00
- UKM
12.799.993,00
7.666.663,00
5.133.330,00
128.135.000,00
0,00
128.135.000,00
3.698.749.918,00
33.669.663,00
3.665.080.255,00
e. Tahun 2005
- PER / PAK
- Koperasi JUMLAH
Revolving yang dikelola Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan merupakan dana yang digulirkan untuk kegiatan pembelian gabah dan polowijo, stabilitasi harga pupuk, pengembangan lumbung padi, dan agribisnis padi organik sejak tahun 2002-2010. Hingga akhir tahun 2016 terdapat setoran Rp77.699.990,00 dan masih ada tunggakan yang belum terbayar sebesar Rp1.758.475.045,00. Tabel e.63 Investasi Non Permanen Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 URAIAN a. Tahun 2002 - Pembelian gabah dan polowijo petani - Stabilitas harga pupuk b. Tahun 2003 - Pembelian gabah dan polowijo petani c. Tahun 2004 - Pembelian gabah dan polowijo petani d. Tahun 2006 - Pembelian gabah dan polowijo petani - Agribisnis padi organik
SALDO 2015
PENGURANGAN
SALDO 2016
61.636.000,00
750.000,00
60.886.000,00
0,00
0,00
0,00
61.636.000,00
750.000,00
60.886.000,00
64.250.000,00
0,00
64.250.000,00
64.250.000,00
0,00
64.250.000,00
51.250.000,00
0,00
51.250.000,00
51.250.000,00
0,00
51.250.000,00
736.259.035,00
28.429.990,00
707.829.045,00
5.900.000,00
0,00
5.900.000,00
730.359.035,00
28.429.990,00
701.929.045,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
84
URAIAN e. Tahun 2007
SALDO 2015
PENGURANGAN
SALDO 2016
444.440.000,00
0,00
444.440.000,00
401.250.000,00
0,00
401.250.000,00
43.190.000,00
0,00
43.190.000,00
333.430.000,00
48.520.000,00
284.910.000,00
192.970.000,00
48.520.000,00
144.450.000,00
- Stabilitas harga pupuk
50.000.000,00
0,00
50.000.000,00
- P4K
65.460.000,00
0,00
65.460.000,00
- Peng. Lumbung Pangan Desa
25.000.000,00
0,00
25.000.000,00
144.910.000,00
0,00
144.910.000,00
136.550.000,00
0,00
136.550.000,00
760.000,00
0,00
760.000,00
7.600.000,00
0,00
7.600.000,00
1.836.175.035,00
77.699.990,00
1.758.475.045,00
- Pembelian gabah dan polowijo petani - P4K f. Tahun 2008 - Pembelian gabah dan polowijo petani
g. Tahun 2010 - Pembelian gabah dan polowijo tahun 2008 - P4K tahun 2008 - Agribisnis padi organik tahun 2008 JUMLAH
Revolving di Dinas Perikanan dan Peternakan antara lain berupa kegiatan pemberdayaan sapi kereman, ternak domba, penguatan usaha ternak sapi dan domba, budidaya kolam pekarangan, dan pengembangan usaha ternak sapi betina. Revolving digulirkan sejak tahun 2002-2008. Pada tahun 2016ada pemasukan sebesar Rp23.850.000,00 dan masih ada tunggakan sebesar Rp862.662.600,00. Tabel e.64 Investasi Non Permanen Dinas Perikanan dan Peternakan Per 31 Desember 2016 dan Per 31 Desember 2015
URAIAN
SALDO 2015
PENGURANGAN
SALDO 2016
a. Tahun 2003
63.425.000,00
200.000,00
63.225.000,00
- Sapi Kereman
30.950.000,00
0,00
30.950.000,00
- Hasil ternak domba
31.975.000,00
200.000,00
31.775.000,00
500.000,00
0,00
500.000,00
b. Tahun 2004
399.390.000,00
1.050.000,00
398.340.000,00
- Sapi Kereman
133.250.000,00
1.050.000,00
132.200.000,00
- Domba Kereman
3.410.000,00
0,00
3.410.000,00
- Populasi kambing/domba
1.770.000,00
0,00
1.770.000,00
260.960.000,00
0,00
260.960.000,00
- Budidaya kolam pekarangan
- Keramba jaring apung c. Tahun 2005
94.815.000,00
0,00
94.815.000,00
- Penguatan usaha ternak kambing/domba kereman
3.180.000,00
0,00
3.180.000,00
- Penguatan usaha ternak kambing/domba betina
2.310.000,00
0,00
2.310.000,00
89.325.000,00
0,00
89.325.000,00
- Pemberdayaan keramba jaring apung
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
85
URAIAN
SALDO 2015
d. Tahun 2006
PENGURANGAN
SALDO 2016
89.782.600,00
1.000.000,00
88.782.600,00
1.525.000,00
0,00
1.525.000,00
- Pengembangan usaha ternak sapi betina
38.757.600,00
1.000.000,00
37.757.600,00
- Penguatan modal usaha ternak sapi kereman
49.500.000,00
0,00
49.500.000,00
e. Tahun 2007
43.100.000,00
600.000,00
42.500.000,00
1.600.000,00
0,00
1.600.000,00
41.500.000,00
600.000,00
40.900.000,00
196.000.000,00
21.000.000,00
175.000.000,00
21.000.000,00
21.000.000,00
0,00
175.000.000,00
0,00
175.000.000,00
886.512.600,00
23.850.000,00
862.662.600,00
- Penguatan usaha ternak kambing/domba kereman
- Budidaya kolam pekarangan - Pengembangan usaha ternak sapi kereman f. Tahun 2008 - Penguatan usaha ternak kambing/domba kereman - Pengembangan usaha ternak sapi kereman JUMLAH
Saldo investasi non permanen netto sebesar Rp0,00 pada hakekatnya merupakan piutang yang dipersepsikan sebagai dana bergulir. Investasi Non Permanen telah disajikan sesuai dengan NRV dengan menerapkan penyisihan atas dana bergulir. (b) Investasi Permanen Rp80.371.062.435,76 Merupakan Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Ngawi yang dicatat dengan menggunakan Metode Ekuitas di mana investasi awal dicatat sebesar biaya perolehan dan ditambah atau dikurangi sebesar bagian laba atau rugi pemerintah setelah tanggal perolehan. Metode Ekuitas diterapkan mulai Tahun 2012 untuk mengakui penyertaan Pemerintah Kabupaten Ngawi di PD. Air Minum dan PD. Sumber Bhakti. Penghasilan atas investasi tersebut diakui sebesar bagian hasil yang diterima dan tidak mempengaruhi besarnya investasi pada badan usaha terkait. Saldo Investasi Permanen per 31 Desember 2016 sebesar Rp80.371.062.435,76 dan per 31 Desember 2015 sebesar Rp55.354.086.917,38 terdiri dari: Tabel e.65 Investasi Permanen Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 NO
1
URAIAN
SALDO 2015
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
SALDO 2016
a
b
c
d = (a+b)-c
Perusahaan Daerah Air Minum
984.955.413,02
18.833.572.444,38
0,00
19.818.527.857,40
2
PD Sumber Bhakti
329.832.754,36
1.000.000.000,00
216.596.926,00
1.113.235.828,36
3
BPR Jatim cab. ngawi
98.300.000,00
0,00
0,00
98.300.000,00
4
Bank Jatim cab. ngawi
53.940.998.750,00
0,00
0,00
53.940.998.750,00
5
BPR Syariah
0,00
5.400.000.000,00
0,00
5.400.000.000,00
55.354.086.917,38
25.233.572.444,38
216.596.926,00
80.371.062.435,76
JUMLAH
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
86
Penyertaan modal di Perusahaan Daerah Air Minum dan di PD Sumber Bhakti sudah didukung dengan penetapan peraturan daerah yaitu Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 11 Tahun 2016 tentang Modal Disetor Pemerintah Kabupaten Ngawi kepada PD Sumber Bhakti Tahun Anggaran 2016 dan Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Nomor 3 Tahun 2016 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2011 tentang Penyertaan Modal Pada Perusahaan Daerah Air Minum. Laporan Keuangan PD Sumber Bhakti tidak pernah di audit dan terdapat selisih pengungkapan penyertaan modal tahun 2016 dengan perhitungan metode ekuitas sebesar Rp60.312.794,48. Rincian penghitungan investasi permanen dengan metode ekuitas sebagai berikut: Tabel e.66 Perhitungan Metode Ekuitas PDAM Per 31 Desember 2016 Uraian
Penambahan Modal
Saldo Metode Cost
Laba di LK Perusahaan Daerah
Dividen Tunai
Investasi Awal - 1980
Saldo Metode Ekuitas 119.632.171,50
Tahun 1981
0,00
119.632.171,50
0,00
0,00
119.632.171,50
Tahun 1982
0,00
119.632.171,50
0,00
0,00
119.632.171,50
Tahun 1983
0,00
119.632.171,50
(51.070.067,00)
0,00
68.562.104,50
Tahun 1984
0,00
119.632.171,50
3.756.107,80
0,00
72.318.212,30
Tahun 1985
0,00
119.632.171,50
(51.070.067,00)
0,00
21.248.145,30
Tahun 1986
0,00
119.632.171,50
(44.645.720,95)
0,00
(23.397.575,65)
Tahun 1987
0,00
119.632.171,50
(49.818.951,45)
0,00
(73.216.527,10)
Tahun 1988
0,00
119.632.171,50
(34.952.410,45)
0,00
(108.168.937,55)
Tahun 1989
0,00
119.632.171,50
112.232.807,99
0,00
4.063.870,44
Tahun 1990
0,00
119.632.171,50
96.264.121,95
0,00
100.327.992,39
Tahun 1991
0,00
119.632.171,50
(468.023.067,85)
0,00
(367.695.075,46)
Tahun 1992
0,00
119.632.171,50
(198.401.686,71)
0,00
(566.096.762,17)
Tahun 1993
0,00
119.632.171,50
(98.306.831,23)
0,00
(664.403.593,40)
Tahun 1994
0,00
119.632.171,50
(87.157.975,92)
0,00
(751.561.569,32)
Tahun 1995
0,00
119.632.171,50
(350.967.256,44)
0,00
(1.102.528.825,76)
Tahun 1996
10.000.000,00
129.632.171,50
(1.091.896.926,71)
0,00
(2.184.425.752,47)
Tahun 1997
4.675.344.930,00
4.804.977.101,50
(769.548.329,38)
0,00
1.721.370.848,15
Tahun 1998
35.000.000,00
4.839.977.101,50
(536.638.169,97)
0,00
1.219.732.678,18
Tahun 1999
0,00
4.839.977.101,50
(701.536.852,39)
0,00
518.195.825,79
Tahun 2000
0,00
4.839.977.101,50
(872.423.423,42)
0,00
(354.227.597,63)
Tahun 2001
178.582.000,00
5.018.559.101,50
(703.624.370,98)
0,00
(879.269.968,61)
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
87
Uraian
Penambahan Modal
Saldo Metode Cost
Laba di LK Perusahaan Daerah
Dividen Tunai
Saldo Metode Ekuitas
Tahun 2002
202.202.000,00
5.220.761.101,50
(756.749.579,79)
0,00
(1.433.817.548,40)
Tahun 2003
0,00
5.220.761.101,50
(1.206.468.688,94)
0,00
(2.640.286.237,34)
Tahun 2004
0,00
5.220.761.101,50
(609.196.167,72)
0,00
(3.249.482.405,06)
Tahun 2005
0,00
5.220.761.101,50
(195.253.784,84)
0,00
(3.444.736.189,90)
Tahun 2006
0,00
5.220.761.101,50
(2.158.469.345,72)
0,00
(5.603.205.535,62)
Tahun 2007
0,00
5.220.761.101,50
(1.520.005.422,36)
0,00
(7.123.210.957,98)
Tahun 2008
0,00
5.220.761.101,50
1.082.818.316,48
0,00
(6.040.392.641,50)
Tahun 2009
0,00
5.220.761.101,50
(1.479.250.292,00)
0,00
(7.519.642.933,50)
Tahun 2010
0,00
5.220.761.101,50
1.482.195.607,00
0,00
(6.037.447.326,50)
Tahun 2011
1.116.993.182,95
6.337.754.284,45
308.821.258,00
0,00
(4.611.632.885,55)
6.218.122.112,95
6.337.754.284,45
(10.949.387.170,00)
0,00
(4.611.632.885,55)
0,00
6.337.754.284,45
1.582.117.328,00
0,00
31 DES 2011 AUDITED Laba 2012 Penyesuaian Reklasifikasi Laba 2011 31-Des-12 Laba 2013
301.758.646,00 926.144.978,00 6.218.122.112,95
6.337.754.284,45
(8.139.366.218,00)
0,00
0,00
6.337.754.284,45
1.389.441.493,00
0,00
Penyesuaian Reklasifikasi Laba 31-Des-13 Laba 2014
(2.644.693.728,00) 1.582.117.328,00 6.218.122.112,95
6.337.754.284,45
(7.812.501.125,00)
0,00
0,00
6.337.754.284,45
393.065.849,14
0,00
Penyesuaian Reklasifikasi Laba 31-Des-14 LABA Tahun 2015
1.389.441.493,00 6.218.122.112,95
6.337.754.284,45
1.379.544.268,30
7.717.298.552,75
(6.622.519.731,00)
0,00
(284.765.446,55)
0,00 (620.925.833,00) 393.065.849,00
7.597.666.381,25
7.717.298.552,75
(6.850.379.715,00)
0,00
1.373.078.413,69
0,00
866.918.837,75
16.872.809.623,76 1.368.525.578,20
25.958.633.754,71
Penyesuaian Reklasifikasi Laba 31-Des-16
(1.474.746.840,55)
(592.525.948,14)
Penyesuaian Reklasifikasi Laba 31-Des-15 HIBAH NON KAS LABA Tahun 2016
(1.801.611.933,55)
(1.368.525.578,00) 705.720.982,00 25.839.001.583,21
25.958.633.754,71
(6.140.105.897,31)
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
0,00
19.818.527.857,40
88
Tabel e.67 Perhitungan Metode Ekuitas PD Sumber Bhakti Per 31 Desember 2016 Penambahan Modal
Uraian
Saldo Metode Cost
Laba di LK Perusahaan Daerah *)
Dividen Tunai **)
Investasi Awal
Saldo Metode Ekuitas 59.050.000,00
Tahun 2002
0,00
59.050.000,00
22.006.538,39
6.500.000,00
74.556.538,39
Tahun 2003
100.000.000,00
159.050.000,00
6.116.319,55
8.250.000,00
172.422.857,94
Tahun 2004
159.050.000,00
9.323.304,00
11.000.000,00
170.746.161,94
Tahun 2005
159.050.000,00
30.353.922,17
11.000.000,00
190.100.084,11
559.050.000,00
12.506.650,20
23.400.000,00
579.206.734,31
Tahun 2007
559.050.000,00
15.476.404,00
20.000.000,00
574.683.138,31
Tahun 2008
559.050.000,00
(7.782.579,45)
0,00
566.900.558,86
Tahun 2009
559.050.000,00
10.031.060,00
0,00
576.931.618,86
Tahun 2006
400.000.000,00
Tahun 2010
0,00
559.050.000,00
4.011.865,70
5.517.138,00
575.426.346,56
Tahun 2011
500.000.000,00
1.059.050.000,00
6.116.319,55
2.207.000,00
1.079.335.666,11
Tahun 2012
0,00
1.059.050.000,00
6.477.118,00
3.562.414,90
1.082.250.369,21
1.059.050.000,00
0,00
0,00
1.082.250.369,21
koreksi laba 2011
1.059.050.000,00
6.895.655,45
0,00
1.089.146.024,66
koreksi tambah dividen tunai 2012
1.059.050.000,00
0,00
7.156.586,00
1.081.989.438,66
koreksi kurang dividen tunai 2012
1.059.050.000,00
0,00
(3.562.414,90)
1.085.551.853,56
koreksi laba 2013
1.059.050.000,00
3.204.997,10
0,00
1.088.756.850,66
koreksi tambah dividen tunai 2013
1.059.050.000,00
0,00
3.562.414,90
1.085.194.435,76
1.059.050.000,00
(115.605.769,41)
1.762.748,41
967.825.917,95
1.059.050.000,00
(510.086.967,59)
0,00
457.738.950,36
1.059.050.000,00
(127.906.196,00)
0,00
329.832.754,36
2.059.050.000,00
-
0,00
1.329.832.754,36
2.059.050.000,00
(216.596.926,00)
0,00
1.113.235.828,36
31-Des-13
31-Des-14 Koreksi Laba 2014 31-Des-15 1.000.000.000,00 31-Des-16
(4) Aset Tetap Rp2.269.042.910.795,18 Saldo Aset per 31 Desember 2016 sebesarRp2.269.042.910.795,18dan per 31 Desember 2015 sebesar Rp2.054.456.088.810,49 dengan rincian: Tabel e.68 Aset Tetap Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
No. 1.
Uraian Tanah
Tahun 2016 (Rp) 388.950.372.120,10
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
Tahun 2015 (Rp) 375.015.707.707,12
89
No.
Uraian
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
2.
Peralatan dan Mesin
377.830.113.701,95
328.057.297.448,00
3.
Gedung dan Bangunan
882.984.380.490,92
800.408.887.844,19
4.
Jalan, Irigasi dan Jaringan
1.459.065.812.011,85
1.232.926.397.674,77
5.
Aktiva Tetap Lainnya
63.614.541.137,15
30.670.018.091,32
6.
Konstruksi dalam Pengerjaan
18.523.242.300,00
22.922.924.555,00
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
(921.925.550.966,79)
(742.545.144.509,91)
Jumlah Aset Tetap
2.269.042.910.795,18
2.054.456.088.810,49
(a) Tanah Rp388.950.372.120,10 Saldo Tanah per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.69 Tanah Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Keterangan Tanah
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
388.950.372.120,10
375.015.707.707,12
Jumlah tersebut merupakan aset tanah milik Pemerintah Kabupaten Ngawi yang terdiri dari: Tabel e.70 Rincian Tanah Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 NO
SKPD
SALDO 2015
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
SALDO 2016
1
Dinas Pendidikan
65.535.065.195,00
0,00
0,00
65.535.065.195,00
2
Dinas Kesehatan
2.434.615.000,00
1.637.100.000,00
0,00
4.071.715.000,00
3
RSUD dr Soeroto
8.559.878.659,00
251.363.500,00
0,00
8.811.242.159,00
4
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
26.508.048.419,12
6.897.373.563,67
249.187.500,00
33.156.234.482,79
5
Dinas Pu Pengairan, Pertambangan dan Energi
3.658.112.100,00
4.010.444.600,00
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
352.332.500,00 0,00
0,00
6
222.300.000,00
0,00
222.300.000,00
7
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
0,00
16.185.900.000,00
0,00
1.000.000.000,00
0,00
75.000.000,00
0,00
722.000.000,00
0,00
32.500.000,00
0,00
354.240.000,00
8
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
9
Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
10
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
11
Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian
12
Badan Penanaman Modal dan Palayan Perijinan Terpadu
0,00 16.185.900.000,00 0,00 1.000.000.000,00 0,00 75.000.000,00 0,00 722.000.000,00
32.500.000,00
0,00 0,00
354.240.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
90
NO
SKPD
SALDO 2015
13
Dinas Pemuda, Pariwisata, Kebudayaan dan Olah Raga
14
Sekretariat Daerah
15
Sekretariat DPRD
16
DPPKA
17
PENAMBAHAN
150.254.581.500,00
PENGURANGAN
SALDO 2016
74.185.254,94
0,00
150.328.766.754,94
4.719.750.000,00 0,00
0,00
71.329.304.230,00
0,00
900.000.000,00
2.634.000,00
0,00
0,00
2.634.000,00
Kecamatan Ngawi
78.759.000,00
0,00
0,00
78.759.000,00
18
Kecamatan Paron
25.000.000,00
0,00
0,00
25.000.000,00
19
Kecamatan Geneng
28.650.000,00
0,00
0,00
28.650.000,00
20
Kecamatan Gerih
126.000.000,00
0,00
0,00
126.000.000,00
21
Kecamatan Padas
650.000.000,00
0,00
0,00
650.000.000,00
22
Kecamatan Pangkur
291.862.400,00
0,00
291.862.400,00
23
Kecamatan Bringin
280.000.000,00
0,00
0,00 0,00
24
Kecamatan Kwadungan
150.000.000,00
0,00
0,00
150.000.000,00
25
Kecamatan Kasreman
100.000.000,00
0,00
0,00
100.000.000,00
0,00
385.000.000,00
66.609.554.230,00 900.000.000,00
280.000.000,00
26
Kecamatan Ngrambe
385.000.000,00
0,00
27
Kecamatan Jogorogo
200.000.000,00
0,00
0,00
200.000.000,00
28
Kecamatan Kendal
124.882.000,00
0,00
124.882.000,00
29
Kecamatan Sine
30.000.000,00
0,00 0,00
0,00
30.000.000,00
30
Kecamatan Widodaren
383.383.200,00
0,00
0,00
383.383.200,00
31
Kecamatan Kedunggalar
600.000.000,00
0,00
0,00
600.000.000,00
32
Kecamatan Mantingan
460.000.000,00
0,00
0,00
460.000.000,00
33
Kecamatan Karanganyar
47.000.000,00
0,00
0,00
47.000.000,00
165.000.000,00
0,00
0,00
165.000.000,00
25.000.000,00
0,00
0,00
25.000.000,00
34
Kelurahan Margomulyo
35
Kelurahan Pelem
36
Kelurahan Ketanggi
550.044.104,00
0,00
0,00
550.044.104,00
37
Kelurahan Karangtengah
330.062.500,00
0,00
0,00
330.062.500,00
0,00
0,00
38
Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan
39
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
40
Kantor Perpustakaan, Arsip dan
3.284.589.400,00
3.284.589.400,00 0,00
0,00
300.000.000,00
300.000.000,00 0,00
0,00
35.200.000,00
Dokumen
35.200.000,00 0,00
0,00
41
Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura
42
Dinas Kehutanan dan Perkebunan
313.500.000,00
0,00
0,00
313.500.000,00
43
Dinas Perikanan dan Peternakan
415.750.000,00
251.747.094,37
0,00
667.497.094,37
44
Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar JUMLAH
11.144.500.000,00
11.144.500.000,00
0,00 11.437.096.000,00
0,00
375.015.707.707,12
14.183.851.912,98
11.437.096.000,00 249.187.500,00
388.950.372.120,10
Penambahan Rp14.183.851.912,98 berasal dari pengadaan Belanja Tanah selama Tahun 2016, mutasi antar SKPD dan sebab lain. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut: Tabel e.71 Rincian Mutasi Tambah Tanah Per 31 Desember 2016
Uraian Belanja Modal TA. 2016
Jumlah 11.969.456.063,67
Mutasi Antar SKPD
249.187.500,00
Reklas dari Golongan Gedung
325.932.349,31
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
91
Uraian `Sebab Lain Jumlah Penambahan Aset Tanah
Jumlah 1.639.276.000,00 14.183.851.912,98
Belanja Modal Pengadaan Tanah Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp11.969.456.063,67 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas PU. Bina Marga Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp6.897.373.563,67 merupakan penambahan belanja modal Tahun 2016yang terdiri dari pengadaan tanah Jalan/Jembatan sebesar Rp5.787.483.663,67, pematangan lahan Sarpras Jl. Trunojoyo sebesar Rp685.151.500,00 dan pematangan lahan halaman Parkir Timur RSUD Ngawi Rp424.738.400,00. (2) Dinas PU Pengairan dan Pertambangan sebesar Rp352.332.500,00 merupakan penambahan belanja modal Tahun 2016. (3) Sekretariat Daerah sebesar Rp4.719.750.000,00 merupakan penambahan belanja modal Tahun 2016. Mutasi Aset Tanah Antar SKPD sebesar Rp249.187.500,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) RSUD dr Soeroto mutasi dari Dinas PU. Bina Marga Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp249.187.500,00 berupa tanah urugpenataan halaman belakang rumah dinas. Reklasifikasi dari Golongan Aset Tetap Gedung dan Bangunan Sebesar Rp325.932.349,31 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas Pariwisata Kebudayaan, Pemuda dan Olah Ragapenambahan tanah sebesar Rp74.185.254,94 yang merupakan reklasifikasi dari Aset tetap gedung dan bangunan. (2) Dinas Perikanan dan Peternakan sebesar Rp251.747.094,37 merupakan reklasifikasi dari Aset Tetap Gedung dan Bangunan. Penambahan Aset Tanah dari sebab Lain sebesar Rp1.639.276.000,00 dengan rincian sebagai berikut (1) Dinas Kesehatan, penambahan tanah sebesar Rp1.637.100.000,00 yang merupakan kurang catat tanah puskesmas sine. (2) RSUD dr. Soeroto penambahan tanah sebesar Rp2.176.000,00 yang merupakan hibah dari gereja. Pengurangan jumlah aset tanah berasal dari mutasi antar-SKPD sebesar Rp249.187.500,00 dengan rincian : (1) Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp243.600.000,00 merupakan mutasi ke RSUD dr Soeroto. (b) Peralatan dan Mesin Rp377.830.113.701,95 Saldo Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
92
Tabel e.72 Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
377.830,113.701,95
328.057.297.448,00
Keterangan Peralatan dan Mesin
Saldo aset tetap peralatan dan mesin per 31 Desember 2016 sebesar Rp377.830,113.701,95, akumulasi penyusutan aset tetap perlatan dan mesin menjadi sebesar Rp260.529.128.463,00 sehingga nilai buku peralatan dan mesin tahun 2016 menjadi Rp117.300.985.238,95. Penambahan aset peralatan dan mesin sebesar Rp57.425.701.764,30 berasal dari Realisasi Belanja Peralatan dan Mesin selama Tahun 2016, Mutasi Antar SKPD, reklas ke golongan lainnya, sebab lain dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.73 Daftar Rincian Mutasi Tambah Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 Uraian
Jumlah
Belanja modal peralatan dan mesin selama TA. 2016
37.207.780.733,08
Mutasi Antar SKPD
20.526.360,00
Reklas dari Golongan Jalan, Irigasi dan Jaringan
1.279.170.000,00
Reklas dari Golongan Gedung dan Bangunan
2.800.715.894,09
Reklas dari Golongan Aset Tetap Lainnya
316.860.000,00
Sebab Lain
15.723.638.572,82
Jumlah Penambahan Aset Peralatan dan Mesin
57.348.691.559,99
Jika dilihat dari LRA belanja modal terealisasi sebesar Rp37.207.780.733,08 selisih pengakuan aset dan LRA sebesar Rp20.140.910.826,91. Hal ini terjadi karena adanya mutasi antar-SKPD sebesar Rp20.526.360,00, reklas dari golongan gedung dan bangunan sebesar Rp2.800.715.894,09, reklas dari golongan Jalan irigasi dan Jaringan sebesar Rp1.279.170.000,00, reklas dari golongan aset tetap lainnya sebesar Rp316.860.000,00; dan sebab lain sebesar Rp15.723.638.572,82 Rinciannya adalah sebagai berikut: Belanja Modal pengadaan aset tetap Rp37.207.780.733,08 sebagai berikut :
peralatan
dan
mesin
sebesar
Tabel e.74 Daftar Rincian Mutasi Tambah Belanja Modal Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 SKPD
PENAMBAHAN BELANJA MODAL 2016
Dinas Pendidikan
516.742.785,18
Dinas Kesehatan
8.157.489.362,90
RSUD dr Soeroto
10.546.924.274,00
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
1.228.983.273,00
93
SKPD
PENAMBAHAN BELANJA MODAL 2016
Dinas Pu Pengairan, Pertambangan dan Energi
188.398.000,00
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
169.901.693,00
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
514.000.500,00
Kantor Lingkungan Hidup Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian Badan Penanaman Modal dan Palayan Perijinan Terpadu Dinas Pemuda, Pariwisata, Kebudayaan dan Olah Raga Kantor Satuan Polisi Pamong Praja
24.120.000,00 627.341.845,00 456.595.500,00 1.455.865.000,00 331.625.000,00 78.164.500,00 1.096.433.080,00 13.500.000,00
Sekretariat Daerah
4.819.431.155,00
Sekretariat DPRD
2.211.023.000,00
Inspektorat
708.080.000,00
Badan Kepegawaian Daerah
273.983.146,00
Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset
820.804.779,00
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
355.344.138,00
Kecamatan Ngawi
24.850.000,00
Kecamatan Pitu
36.129.545,00
Kecamatan Gerih
27.986.000,00
Kecamatan Karangjati
11.550.000,00
Kecamatan Kwadungan
7.807.718,00
Kecamatan Bringin
8.000.000,00
Kecamatan Kasreman
8.000.000,00
Kecamatan Mantingan
12.550.000,00
Kecamatan Karanganyar
14.913.000,00
Kelurahan Margomulyo
15.500.000,00
Kelurahan Pelem
15.500.000,00
Kelurahan Ketanggi
16.855.000,00
Kelurahan Karangtengah
8.600.000,00
Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan
564.840.600,00
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
257.518.000,00
Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumen
346.697.994,00
Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura
178.180.000,00
Dinas Kehutanan dan Perkebunan Dinas Perikanan dan Peternakan Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar JUMLAH
87.724.670,00 641.242.269,00 328.584.906,00 37.207.780.733,08
Mutasi Aset tetap peralatan dan mesin antar SKPD sebesar Rp20.526.360,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas Pendidikan sebesar 20.526.360,00 merupakan mutasi tambah dari Kantor Lingkungan Hidup berupa kontainer sampah.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
94
Reklasifikasi dari golongan aset tetap jalan, irigasi dan jaringan sebesar Rp1.279.170.000,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp116.770.000,00 merupakan reklasifikasi dari aset tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan. (2) Dinas Pengairan sebesar Rp1.162.400.000,00 merupakan reklasifikasi jalan, irigasi dan jaringan ke mesin dan peralatan berupa pompa air. Reklasifikasi dari golongan aset tetap gedung dan bangunan sebesar Rp2.800.715.894,09 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.75 Daftar Rincian Mutasi Tambah Reklasifikasi Dari Golongan Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016 SKPD Dinas Kesehatan
NILAI 90.000.000,00
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
450.047.715,00
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
882.785.894,09
Dinas Pemuda, Pariwisata, Kebudayaan dan Olah Raga Sekretariat Daerah
1.188.131.383,40 149.547.000,00
Dinas Perikanan dan Peternakan JUMLAH
40.203.901,60 2.800.715.894,09
Reklasifikasi dari golongan aset tetap lainnya sebesar Rp316.860.000,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp309.360.000,00 merupakan reklasifikasi dari aset tetap la innya. (2) Kantor Perpustakaan, Dokumentasi dan Kearsipan sebesar Rp7.500.000,00 merupakan reklasifikasi dari aset tetap lainnya Penambahan dari sebab lain seperti Kapitalisasi dari belanja barang jasa, Hibah dari APBN dan Kurang catat atas hasil temuan pemeriksaan BPK-RI sebesar Rp15.723.638.572,82dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.76 Daftar Rincian Mutasi Tambah – Sebab Lain Per 31 Desember 2016 SKPD Dinas Pendidikan
NILAI 12.600.847.572,82
RSUD dr Soeroto
17.225.000,00
Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Dinas Perikanan dan Peternakan JUMLAH
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
229.300.000,00 21.000.000,00 256.266.000,00 2.599.000.000,00 15.723.638.572,82
95
Pengurangan aset tetap peralatan dan mesin sebesar Rp7.652.120.511,00 terdiri dari penghapusan aset, mutasi antar SKPD dan sebab lain, dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.77 Daftar Rincian Mutasi Kurang Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 Uraian
Jumlah 6.506.024.911,00
Penghapusan Intra di SKPD Mutasi antar SKPD
20.526.360,00
Reklas ke Jalan, Irigasi dan Jaringan
197.356.500,00
Reklas ke Gedung dan Bangunan
570.506.000,00
Reklas ke Aset Tetap Lainnya
197.942.500,00
BM NON ASET
44.330.000,00
Sebab Lain
115.434.240,00
Jumlah Pengurangan Aset Peralatan dan Mesin
7.652.120.511,00
Penghapusan intra di SKPD merupakan penghapusan untuk barang yang nilainya diatas kapitalisasi sebesar Rp6.506.024.911,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.78 Daftar Rincian Penghapusan Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016
SKPD
SK
NILAI
Dinas Kesehatan
028/5340/404.108/2016
1.576.425.813,00
RSUD dr Soeroto
028/7334/404.108/2016
2.914.291.077,00
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
188/49.404.012/2016
1.000.000,00
188/50/404.012/2016
2.000.000,00
188/50/404.012/2016
1.000.000,00
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
028/2550/404.108/2016
57.151.350,00
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
188/50/404.012/2016
35.000.000,00
188/202/404.012/2016
20.000.000,00
188/198/404.012/2016
50.500.000,00
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
188/1785/404.012/2016
58.833.000,00
Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian
188/1786/404.012/2016
126.046.450,00
Sekretariat Daerah
188/264/404.012/2016
303.000.000,00
Inspektorat
Badan Kepegawaian Daerah Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset
188/263/404.012/2016
2.000.000,00
188/201/404.012/2016
307.264.000,00
028/4542/404.018/2016
90.240.275,00
028/6999/404.018/2016
35.141.760,00
188/265/404.012/2016
27.700.000,00
188/3990/404.018/2016
276.335.400,00
188/266/404.012/2016
235.000.000,00
188/203/404.012/2016
35.000.000,00
188/199/404.012/2016
22.000.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
96
SKPD
SK
NILAI
Kecamatan Karangjati
028/6444/404.108/2016
12.200.000,00
Kecamatan Kwadungan
028/2552/404.108/2016
10.900.000,00
Kecamatan Bringin
028/5025/404.108/2016
10.750.000,00
Kecamatan Kendal Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
028/2549/404.108/2016
33.550.909,00
188/5792/404.018/2016
93.164.127,00
Dinas Kehutanan dan Perkebunan
188/262/404.012/2016
33.000.000,00
028/1127/404.018/2016
122.530.750,00
188/200/404.012/2016
14.000.000,00
JUMLAH
6.506.024.911,00
. Mutasi antar SKPD sebesar Rp20.526.360,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Kantor Lingkungan Hidup mutasi ke Dinas Pendidikan sebesar Rp20.526.360,00 berupa gerobak sampah. Reklasifikasi ke golongan aset tetap jalan, irigasi dan jaringan sebesar Rp197.356.500,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Badan Penanggulangan Bencana Daerah sebesar Rp197.356.500,00 merupakan reklasifikasi peralatan dan mesin ke aset tetap golongan Jalan, irigasi dan jaringan. Reklasifikasi ke golongan aset tetap gedung dan bangunan sebesar Rp570.506.000,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan sebesar Rp88.506.000,00 merupakan reklasifikasi peralatan dan mesin ke aset tetap golongan gedung dan bangunan. (2) Sekretariat Daerah sebesar Rp482.000.000,00 merupakan reklasifikasi peralatan dan mesin ke aset tetap golongan gedung dan bangunan. Reklasifikasi ke golongan aset tetap lainnya sebesar Rp197.942.500,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga sebesar Rp197.942.500,00 merupakan reklasifikasi peralatan dan mesin ke aset tetap golongan Aset Tetap lainnya. Reklasifikasi ke aset lainnya Belanja Modal Non Aset sebesar Rp44.330.000,00 : (1) Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi terdapat Belanja Modal Non Aset berupa peralatan salon Sebab Lainnya sebesar Rp115.434.240,00 dengan rincian sebagai berikut : (1) Kantor Lingkungan Hidup sebesar Rp13.684.240,00 yang terdiri dari mutasi ke skolah swasta sebesar Rp6.842.120,00 dan Mutasi ke Desa sebesar Rp6.842.120,00 berupa gerobak sampah.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
97
(2) Kecamatan Kendal penghapusan karena Tuntutan Ganti Rugi kehilangan kendaraan sebesar Rp9.000.000.00 berdasarkan Berita Acara Ganti Rugi Nomor : 028/00.80/404.307/2016 tanggal 23 Maret 2016. (3) Sekretariat Daerah sebesar Rp 92.750.000,00 yang terdiri dari Sebab lain karena reklas ke aset lainnya berupa Jasa Setting CCTV Barang yang nilainya dibawah kapitalisasi (Barang ektrakompatable) dari pengadaan aset peralatan dan mesin tahun Anggaran 2016 sebesar Rp1.659.520.535,82 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.79 Rincian Belanja Modal Barang Ekstrakompatable Per 31 Desember 2016 NO
DINAS
JUMLAH (Rp)
1
Dinas Pendidikan
1.119.554.434,82
2
Dinas Kesehatan
376.445.981,00
Badan 3 Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana 4
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
5
Dinas Pariwisata, Kebudayaan, pemuda dan Olah Raga
6
Sekretariat Daerah
7
Kelurahan Karangtengah Kota
8
Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar
3.575.000,00 92.800.000,00 8.029.120,00 51.522.000,00
Jumlah Total
7.450.000,00 144.000,00 1.659.520.535,82
Penghapusan aset tetap peralatan dan mesin sebesar Rp150.764.240,00 seperti hibah ke sekolah swasta, penghapusan karena merupakan belanja barang dan jasa dan kesalahan pencatatan, dengan rincian sebagai berikut (1) Kantor Lingkungan Hidup sebesar Rp6.842.120,00 merupakan penghapusan mesin dan peralatan yang diakibatkan hibah kepada Desa dan sebesar Rp6.842.120,00 merupakan penghapusan mesin dan peralatan yang diakibatkan hibah kepada Sekolah Swasta. (2) Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi sebesar Rp44.330.000,00 merupakan penghapusan karena tidak termasuk belanja modal tetapi belanja barang dan jasa. (3) Sekretariat Daerah sebesar Rp92.750.000,00 merupakan penghapusan karena tidak termasuk belanja modal tetapi belanja barang dan jasa. Penghapusan barang yang nilainya dibawah kapitalisasi sebesar Rp76.873.150,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.80 Rincian Penghapusan Barang Ekstrakompatable Per 31 Desember 2016
Uraian - RSUD dr Soeroto - Dinas Kesehatan
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
Jumlah 21.058.500,00 28.490.150,00
98
Uraian - Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah - Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian - Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset - Kecamatan Karangjati - BKD - Badan Pemberdayaan Masayarakat dan Pemerintahan Desa - Kecamatan Bringin - Kecamatan Kendal - Dinas Kehutanan dan Perkebunan - Kecamatan Kwadungan Penghapusan Barang Ekstralompatable
Jumlah 3.700.000,00 675.000,00 9.928.000,00 1.389.000,00 1.250.000,00 800.000,00 4.737.500,00 1.055.000,00 300.000,00 2.700.000,00 790.000,00 76.873.150,00
(c) Gedung dan Bangunan Rp882.984.380.490,92 Saldo Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.81 Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Keterangan Gedung dan Bangunan
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
882.984.380.490,92
800.408.887.844,19
Saldo aset tetap gedung dan bangunan per 31 Desember 2016 sebesar Rp882.984.380.490,92; akumulasi penyusutan aset tetap gedung dan bangunan menjadi sebesar Rp137.343.425.852,98 sehingga nilai buku gedung dan bangunan tahun 2016 menjadi Rp745.640.954.637,94. Penambahan Aset Gedung dan Bangunan sebesar Rp116.118.181.270,82berasal dari realisasi Belanja Modal Bangunan dan Gedung tahun 2016, mutasi antar SKPD, kapitalisasi belanja barang jasa pemeliharaan gedung dan karena sebab lain selama Tahun 2016 dengan rincian sebagai berikut : Tabel e.82 Daftar Rincian Mutasi Tambah Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016 No
Uraian
Nilai
1 Belanja Modal T.A 2016 2 Mutasi Antar SKPD 3 Reklas dari Golongan Mesin dan Peralatan 4 Kapitalisasi Bel. Pemeliharaan Gedung 5 Sebab Lain Jumlah Penambahan Aset Gedung dan Bangunan
Belanja Modal pengadaan aset tetap gedung Rp91.566.853.347,82 dengan rincian sebagai berikut:
91.566.853.347,82 6.442.954.700,00 482.000.000,00 953.259.900,00 16.673.113.323,00 116.118.181.270,82
dan
bangunan
sebesar
Tabel e.83 Daftar Rincian Mutasi Tambah Belanja Modal Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
99
SKPD
PENAMBAHAN BM
Dinas Pendidikan
7.191.452.125,00
Dinas Kesehatan
26.340.150.300,00
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
25.155.564.150,00
Dinas Pu Pengairan, Pertambangan dan Energi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
446.162.000,00 2.380.262.532,82
Kantor Lingkungan Hidup
685.226.500,00
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
675.802.000,00
Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
332.246.000,00
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
198.595.000,00
Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian
662.100.000,00
Badan Penanaman Modal dan Palayan Perijinan Terpadu Dinas Pemuda, Pariwisata, Kebudayaan dan Olah Raga Sekretariat Daerah
173.080.000,00 13.859.388.590,00 2.616.911.400,00
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
450.371.000,00
Kecamatan Pangkur
497.551.000,00
Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
1.475.326.000,00 98.811.000,00
Dinas Kehutanan dan Perkebunan
2.001.448.000,00
Dinas Perikanan dan Peternakan
2.758.247.750,00
Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar JUMLAH
3.568.158.000,00 91.566.853.347,82
Mutasi Antar SKPD sebesar Rp6.442.954.700,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) RSUD dr Soeroto sebesar Rp5.888.193.730,00 mutasi dari Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan ke RSUD dr Soeroto. (2) Dinas Pendidikan sebesar Rp554.760.970.00 Mutasi dari Kantor Lingkungan Hidup. Reklasifikasi dari golongan aset tetap peralatan dan mesin sebesar Rp482.000.000,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Sekretariat Daerah sebesar Rp482.000.000,00 merupakan reklasifikasi dai golongan aset tetap peralatan dan mesin. Kapitalisasi Belanja Barang dan Jasa Pemeliharaan gedung sebesar Rp953.259.900,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) RSUD dr Soeroto sebesar Rp929.809.900,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap perlatan dan mesin. (2) Kantor Perpustakaan, Dokumentasi dan Kearsipan sebesar Rp23.450.000,00 merupakan reklasifikasi dai golongan aset tetap peralatan dan mesin. Penambahan aset tetap gedung dan bangunan akibat sebab lain seperti hibah dari APBN sebesar Rp16.673.113.323,00dengan rincian sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
100
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
SD Negeri sebesar Rp4.793.819.740,00 merupakan hibah Tahun 2016. SMP Negeri sebesar Rp3.954.963.000,00 merupakan hibah Tahun 2016. SMA Negeri sebesar Rp2.831.429.583,00 merupakan hibah Tahun 2016. SMK Negeri sebesar Rp2.832.550.000,00 merupakan hibah Tahun 2016. SLDB Negeri sebesar Rp204.878.000,00 merupakan hibah Tahun 2016. SLB Negeri sebesar Rp2.055.473.000,00 merupakan hibah Tahun 2016.
dari APBN dari APBN dari APBN dari APBN dari APBN dari APBN
Pengurangan aset tetap gedung dan bangunan sebesar Rp33.573.798.897,09 merupakan penghapusan gedung kantor yang rusak berat,mutasi antar SKPD dan sebab lain dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.84 Daftar Rincian Mutasi Kurang Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016 Uraian
Jumlah
Penghapusan
5.073.740.650,00
Mutasi Antar SKPD
6.442.954.700,00
Reklas ke Golongan Peralatan dan Mesin
2.800.715.894,09
Reklas ke Golongan Tanah
325.932.349,31
Reklas ke Golongan Jalan Irigasi dan Jaringan
4.868.780.320,69
Reklas ke Golongan Aset Tetap Lainnya
1.386.964.453,00
Reklas ke Golongan KDP
12.495.726.000,00
Sebab Lain
178.984.530,00
Jumlah Pengurangan Aset Gedung dan Bangunan
33.573.798.897,09
Penghapusan aset tetap gedung dan bangunan sebesar Rp5.073.740.650,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.85 Daftar Rincian Mutasi Kurang Penghapusan Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016
SKPD Dinas Pendidikan
Dinas Kesehatan
RSUD dr Soeroto
SK
NILAI
028/2358/404.108/2016
30.000.000,00
028/1126/404.108/2016
35.000.000,00
028/2551/404.108/2016
125.000.000,00
028/1126/404.108/2016
927.000.000,00
028/5793/404.108/2016
205.000.000,00
028/5230/404.108/2016
458.000.000,00
028/7915/404.108/2016
200.000.000,00
188/61/404.012/2016
133.161.650,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
101
SKPD
NILAI
SK
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
028/2835/404.108/2016
303.830.000,00
Sekretariat Daerah
188/168/404.012/2016
686.015.000,00
Sekretariat DPRD
188/60/404.012/2016
900.000.000,00
Dinas Kehutanan dan Perkebunan
028/1127/404.018/2016
320.734.000,00
Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar
188/194/404.012/2016
750.000.000,00
JUMLAH
5.073.740.650,00
Mutasi antar SKPD sebesar Rp6.442.954.700,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp5.888.193.730,00 mutasi ke RSUD dr Soeroto. (2) Kantor Lingkungan Hidup sebesar Rp554.760.970,00 mutasi ke Dinas Pendidikan (Sekolah Negeri) berupa sumur resapan. Reklasifikasi ke golongan aset tetap peralatan Rp2.800.715.894,09 dengan rincian sebagai berikut:
dan
mesin
sebesar
Tabel e.86 Daftar Rincian Mutasi Kurang Gedung dan Bangunan Reklasifikasi ke Golongan Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2016 SKPD
NILAI
Dinas Kesehatan
90.000.000,00
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
450.047.715,00
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
882.785.807,82
Dinas Pemuda, Pariwisata, Kebudayaan dan Olah Raga
1.188.131.383,40
Sekretariat Daerah
149.547.000,00
Dinas Perikanan dan Peternakan
40.203.987,87
JUMLAH
2.800.715.894,09
Reklasifikasi ke golongan aset tetap tanah sebesar Rp325.932.349,31 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Oilah Raga sebesar Rp74.185.254,94 merupakan reklasifikasi ke golongan aset tetap tanah. (2) Dinas Peternakan dan Perikanan sebesar Rp251.747.094,37 mutasi ke Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar. Reklasifikasi ke golongan aset tetap jalan, irigasi dan jaringan sebesar Rp4.868.780.320,69 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.87 Daftar Rincian Mutasi Kurang Gedung dan Bangunan Reklasifikasi ke Golongan Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016
SKPD Dinas Pendidikan
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
NILAI 576.913.195,00
102
SKPD RSUD dr Soeroto
NILAI 1.255.460.860,00
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
142.889.815,00
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
391.751.625,00
Kantor Lingkungan Hidup
94.076.000,00
Dinas Pemuda, Pariwisata, Kebudayaan dan Olah Raga
1.457.058.431,03
Sekretariat Daerah
444.900.000,00
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
115.244.451,00
Dinas Perikanan dan Peternakan
390.485.943,66
JUMLAH
4.868.780.320,69
Reklasifikasi ke golongan aset tetap lainnya sebesar Rp1.386.964.453,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas PU Bina Mrga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp99.510.000,00 direklasifikasi ke golongan aset tetap lainnya berupa tanaman. (2) Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga sebesar Rp1.053.853.953,00 direklasifikasi ke golongan aset tetap lainnya berupa tanaman dan mainan. (3) Sekretariat Daerah sebesar Rp233.600.500,00 direklasifikasi ke golongan aset tetap lainnya berupa tanaman. Reklasifikasi ke golongan aset tetap KDP sebesar Rp12.495.726.000,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas PU Bina Mrga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp12.495.726.000,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap KDP, berupa gedung bangunan DPRD Kab. Ngawi. Pengurangan yang diakibatkan sebab lain sebesar Rp178.984.530,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Kantor Lingkungan Hidup sebesar Rp36.389.530,00 Mutasi ke Sekolah Swasta (berupa sumur resapan 10 unit). (2) Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana sebesar Rp89.991.000,00 Mutasi ke Desa Berupa Tugu Kampung KB. (3) Sekretariat Daerah sebesar Rp52.604.000,00 direklasifikasi ke belanja barang dab jasa berupa biaya umum perencanaan pembangunan kolam taman Rumdin Bupati.Dinas Pengadaan aset tetap gedung dan bangunan Tahun Anggaran 2015 yang nilainya dibawah kapitalisasi sebesar Rp96.108.855,00 terdiri dari Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan sebesar Rp88.508.000,00 dan Dinas Peternakan dan Perikanan sebesar Rp7.602.855,00. (d) Jalan, Irigasi dan Jaringan Rp1.459.065.812.011,85 Saldo Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
103
Tabel e.88 Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2016
Keterangan
31 Desember 2016
31 Desember 2015
(Rp)
(Rp)
1.459.065.812.011,85
Jalan, Irigasi dan Jaringan
1.232.926.397.674,77
Saldo aset tetap jalan, irigasi dan jaringan per 31 Desember 2016 sebesar Rp1.459.065.812.011,85; akumulasi penyusutan aset tetap jalan, irigasi dan jaringan menjadi sebesar Rp518.056.269.195,81 sehingga nilai buku jalan, irigasi dan jaringan tahun 2016 menjadi Rp941.009.542.816,04. Penambahan aset tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp233.556.108.238,69 berasal realisasi Belanja Modal Jalan, Jaringan, dan Irigasi tahun 2016, mutasi antar SKPD dan karena sebab lain dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.89 Rincian Mutasi Tambah Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016
Uraian
Jumlah
Belanja Modal 2016
198.553.884.613,00
Mutasi Antar SKPD
0
Reklas dari Golongan Mesin dan Peralatan Reklas dari Golongan Gedung dan Bangunan Reklas dari KDP
197.356.500,00 4.868.780.320,69 29.853.096.805,00
Kapitalisasi Bel. Pemeliharaan JIJ
82.990.000,00
Jumlah Penambahan Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan
233.556.108.238,69
Belanja Modal aset tetap jalan irigasi dan jaringan tahun 2016 sebesar Rp198.553.884.613,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.90 Rincian Mutasi Tambah Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016
SKPD Dinas Kesehatan
PENAMBAHAN BELANJA MODAL 2016 199.963.500,00
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan Dinas Pu Pengairan, Pertambangan dan Energi
191.378.752.013,00 5.625.229.100,00
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
314.830.000,00
Kantor Lingkungan Hidup
256.415.000,00
Sekretariat Daerah
69.850.000,00
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
98.575.000,00
Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan JUMLAH
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
610.270.000,00 198.553.884.613,00
104
Reklasifikasi dari golongan aset tetap peralatan dan mesin sebesar Rp197.356.500,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Badan Penanggulangan Bencana Daerah sebesar Rp197.356.500,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap peralatan dan mesin berupa Tandon Air Beton. Reklasifikasi dari golongan aset tetap Gedung dan bangunan sebesar Rp4.868.780.320,69 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.91 Rincian Mutasi Tambah Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan Reklasifikasi dari Golongan gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2016
SKPD
NILAI
Dinas Pendidikan
576.913.195,00
RSUD dr Soeroto
1.255.460.860,00
Dinas Pu Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
142.889.815,00
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
391.751.625,00
Kantor Lingkungan Hidup
94.076.000,00
Dinas Pemuda, Pariwisata, Kebudayaan dan Olah Raga
1.457.058.431,03
Sekretariat Daerah
444.900.000,00
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
115.244.451,00
Dinas Perikanan dan Peternakan
390.485.943,66
JUMLAH
4.868.780.320,69
Reklasifikasi dari golongan aset tetap Konstruksi Dalam Pengerjaan sebesar Rp29.853.096.805,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp29.853.096.805,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap konstruksi dalam pengerjaan berupa 5 jembatan. Kapitalisasi belanja barang dan jasa pemeliharaan jalan, irigasi dan jaringan sebesar Rp82.990.000,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) RSUD dr. Soeroto sebesar Rp82.990.000,00 merupakan Kapitalisasi belanja barang dan jasa pemeliharaan jalan, irigasi dan jaringan. Pengurangan aset tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp7.566.060.850,00 berasal realisasi Belanja Modal Jalan, Jaringan, dan Irigasi tahun 2016, mutasi antar SKPD dan karena sebab lain dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.92 Rincian Mutasi Kurang Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan Per 31 Desember 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
105
Uraian
Jumlah
Reklas ke Golongan Mesin dan Peralatan
1.279.170.000,00
Reklas ke golongan KDP
6.027.516.300,00
Sebab Lain
259.374.550,00
Jumlah Pengurangan Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan
7.566.060.850,00
Pengurangan jumlah Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan dengan rincian sebagai berikut: Reklasifikasi ke golongan aset tetap peralatan dan mesin sebesar Rp1.279.170.000,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya, dan Kebersihan sebesar Rp116.770.000,00 Reklasifikasi ke golongan aset tetap peralatan dan mesin. (2) Dinas PU Pengairan, Pertambangan dan Energi sebesar Rp1.162.400.000,00 Reklasifikasi ke golongan aset tetap peralatan dan mesin. Reklasifikasi ke golongan Konstruksi Dalam Pengerjaan sebesar Rp6.027.516.300,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya, dan Kebersihan sebesar Rp6.027.516.300,00 merupakan reklasifikasi dari golongan Konstruksi dalam pengerjaan berupa jembatan. Pengurangan karena sebab lain sebesar Rp259.374.550,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya, dan Kebersihan sebesar Rp259.374.550,00. (e) Aset Tetap Lainnya Rp63.614.541.137,15 Saldo Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.93 Aset Tetap Lainnya Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Keterangan Aset Tetap Lainnya
31 Desember 2016
31 Desember 2015
(Rp)
(Rp)
63.614.541.137,15
30.670.018.091,32
Saldo aset aset tetap lainnya per 31 Desember 2016 sebesar Rp63.614.541.137,15; akumulasi penyusutan aset tetap lainnya sebesar Rp5.996.727.455,00 sehingga nilai buku aset tetap lainnya tahun 2016 menjadi Rp57.617.813.682,15. Penambahan Aset Tetap Lainnya sebesar Rp24.567.903.171,53 merupakan penambahan dari belanja modal aset tetap lainnya tahun 2016 dan reklasifikasi dari golongan dengan rincian sebagai berikut :
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
106
Tabel e.94 Daftar Mutasi Tambah Aset Tetap Lainnya Per 31 Desember 2016 Uraian
Jumlah
Belanja Modal 2016
13.829.832.872,00
Reklas dari Golongan Aset Tetap Mesin dan Peralatan
197.942.500,00
Reklas dari Golongan Gedung dan Bangunan
1.268.283.702,00
Sebab Lain
9.271.844.097,53
Jumlah Penambahan Aset Tetap Lainnya
Belanja modal pengadaan aset tetap lainnya Rp13.829.832.872,00 dengan rincian sebagai berikut:
24.567.903.171,53
tahun
SKPD Dinas Pendidikan
2016
sebesar
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 2016 11.478.770.793,00
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan Dinas Pariwisata, Kebudayaan dan Olah Raga Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Dinas Peternakan dan Perikanan JUMLAH
1.890.691.000,00 265.071.079,00 7.500.000,00 187.800.000,00 13.829.832.872,00
Reklasifikasi dari golongan aset tetap peralatan dan mesin sebesar Rp197.942.500,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Dinas Pariwisata, Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga sebesar Rp197.942.500,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap peralatan dan mesin. Reklasifikasi dari golongan aset tetap gedung dan bangunan sebesar Rp1.268.283.702,00 dengan rincian sebagai berikut: (1) Sekretariat Daerah sebesar Rp233.600.500,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap gedung dan bangunan. (2) Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga sebesar Rp999.431.847,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap gedung dan bangunan (3) Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp 35.251.355,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap gedung dan bangunan Sebab lain sebesar Rp9.271.844.097,53 Dinas Pendidikan merupakan penambahan aset tetap lainnya yang bersumber dari Dana BOS dan APBN 2016. Tabel e.95 Daftar Mutasi Kurang Aset Tetap Lainnya Per 31 Desember 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
107
Uraian
Jumlah
Reklas dari Golongan Aset Tetap Mesin dan Peralatan
316.860.000,00
Jumlah Penambahan Aset Tetap Lainnya
316.860.000,00
PenguranganAset Tetap Lainnya sebesar Rp316.860.000,00 merupakan pengurangan dari penghapusan aset tetap lainnya dan reklasifikasi ke golongan lain dengan rincian sebagai berikut : Reklasifikasi ke golongan aset tetap peralatan dan mesin sebesar Rp309.360.000,00 di Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan berupa peralatan taman dan Kantor Perpustakaan, Dokumentasi dan Kearsipan sebesar Rp7.500.000,00, berupa alat peraga edukasi. Tabel e.96 Daftar Mutasi Kurang Ekstrakompatible 2016 Per 31 Desember 2016
Uraian
Jumlah
Ekstrakom 2016
404.032.172,00
Jumlah Penambahan Aset Tetap Lainnya
404.032.172,00
Barang Ekstrakom tahun 2016 sebesar Rp404.032.172,00 dengan rincian sebagai berikut : Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan berupa peralatan taman sebesr Rp214.333.645,00 dan Dinas Pariwisata Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga sebesar Rp 189.698.527,00. (f) Konstruksi dalam Pengerjaan Rp18.523.242.300,00 Saldo Konstruksi dalam Pengerjaan per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.97 Konstruksi dalam Pengerjaan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Keterangan Konstruksi dalam Pengerjaan
31 Desember 2016
31 Desember 2015
(Rp)
(Rp)
18.523.242.300,00
29.922.924.555,00
Penambahan Konstruksi dalam Pengerjaan sebesar Rp18.523.242.300,00 berasal dari: (1) Dinas PU. Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp12.495.726.000,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap gedung dan bangunan berupa bangunan gedung kantor DPRD Kabupaten Ngawi.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
108
(2) Dinas PU. Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp6.027.516.300,00 merupakan reklasifikasi dari golongan aset tetap Jalan irigasi dan jaringan berupa bangunan jembatan Pengurangan Konstruksi dalam Pengerjaan sebesar Rp29.922.924.555,00 berasal dari : (1) Dinas PU. Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan sebesar Rp29.853.096.805,00 merupakan reklasifikasi ke golongan aset tetap Jalan irigasi dan jaringan berupa bangunan jembatan. (2) Dinas PU Pengairan, Pertambangan dan Energi sebesar Rp69.827.750,00 direklasasifikasi ke beban lain-lain yang berupa biaya umum pengadaan tanah embung tahun 2012 tetapi sampai dengan tahun 2016 tidak terealisasi. (5) Dana Cadangan
Rp0,00
Dana Cadangan merupakan dana yang disisihkan guna mendanai kegiatan yang memerlukan dana relatif besar yang tidak dapat dipenuhi dalam satu tahun anggaran. Dana Cadangan Pemerintah Kabupaten Ngawi sebesar Rp0,00. Tabel e.98 Dana Cadangan Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Keterangan
31 Desember 2016
31 Desember 2015
(Rp)
(Rp)
Dana Cadangan
0,00
0,00
(6) Aset Lainnya Rp2.638.462.794,68 Aset Lainnya Pemerintah Kabupaten Ngawi per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.99 Aset Lainnya Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 31 Desember 2015
Penambahan
Pengurangan
(Rp)
(Rp)
(Rp)
31 Desember 2016
Keterangan Kemitraan Ketiga
dengan
(Rp)
1.626.495.000,00
0,00
0,00
1.626.495.000,00
Aset Tak Berwujud Netto
132.675.000,00
301.991.000,00
2.420.218.250,00
280.543.250,00
Aset Lain-lain
497.800.041,00
250.974.503,68
17.350.000,00
731.424.544,68
2.256.970.041,00
361.991.000,00
2.437.568.250,00
2.638.462.794,68
Jumlah
Pihak
a. Kemitraan dengan Pihak Ketiga Rp1.626.495.000,00 Kemitraan adalah perjanjian anatara dua pihak atau lebih yang mempunyai komitmen untuk melaksanakan kegiatan yang dikendalikan bersama dengan menggunakan aset atau usaha yang dimiliki. Kemitraan dengan Pihak Ketiga yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Ngawi sebesar Rp1.626.495.000,00 merupakan aset tanah yang ditempati bangunan Plaza
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
109
Ngawi. Tanah tersebut seluas 5.707m2 yang ditempati oleh bangunan-bangunan yang disewakan kepada pihak ketiga, dengan rincian sebagai berikut: (1)) Hak Pengelolaan No. 1 Tahun 1992 seluas 4.520m2 Rp1.288.200.000,00 (2)) Hak Pengelolaan No. 2 Tahun 1992 seluas 355m2 Rp101.175.000,00 (3)) Hak Pakai No. 19 Tahun 1990 seluas 832m2 Rp237.120.000,00 b. Aset Tak Berwujud Rp2.700.761.500,00 Aset Tak Berwujud sebesar Rp2.700.761.500,00 merupakan aset berupa software yang digunakan untuk mendukung kelancaran pekerjaan di SKPD-SKPD terkait, sebagaimana daftar berikut ini : Tabel e.100 Aset Tak Berwujud Tahun Anggaran 2016 dan 2015
NO 1
2
3
4
5
6
7
SKPD
SALDO 2015
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
SALDO 2016
DINAS PENDIDIKAN
7.800.000,00
0,00
0,00
7.800.000,00
SMS GETWARE
7.800.000,00
0,00
0,00
7.800.000,00
DINAS KESEHATAN
0,00
105.875.000,00
0,00
105.875.000,00
- Software Penyuluhan
0,00
29.810.000,00
0,00
29.810.000,00
- Software Sanitasi
0,00
38.885.000,00
0,00
38.885.000,00
- Software Farmasi
0,00
37.180.000,00
0,00
37.180.000,00
363.045.500,00
0,00
0,00
363.045.500,00
- Billing system
48.545.500,00
0,00
0,00
48.545.500,00
- SI-BLUD
49.500.000,00
0,00
0,00
49.500.000,00
- Billing Obat
48.800.000,00
0,00
0,00
48.800.000,00
- Software Accounting&Finance BLUD RSU - Software Pengadaan Barang dan Admiss Pasien
168.000.000,00
0,00
0,00
168.000.000,00
48.200.000,00
0,00
0,00
48.200.000,00
BAPPEDA
186.525.000,00
0,00
0,00
186.525.000,00
- Software Apilikasi Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan - Software Apilikasi Sistem Informasi Perencanaan Praswil - Software Apilikasi Pusat Data Perencanaan
93.530.000,00
0,00
0,00
93.530.000,00
9.875.000,00
0,00
0,00
9.875.000,00
48.620.000,00
0,00
0,00
48.620.000,00
- Software Website Bappeda
34.500.000,00
0,00
0,00
34.500.000,00
KANTOR LINGKUNGAN HIDUP - Data Base Lingkungan Hidup Berbasis Website
73.900.000,00
0,00
0,00
73.900.000,00
73.900.000,00
0,00
0,00
73.900.000,00
BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU
0,00
49.016.000,00
0,00
49.016.000,00
SOFTWARE BPMPPT
0,00
49.016.000,00
0,00
49.016.000,00
SEKRETARIAT DAERAH
13.000.000,00
58.500.000,00
0,00
71.500.000,00
Software penduplikasian dokumen
13.000.000,00
0,00
0,00
13.500.000,00
RSUD. dr. SOEROTO
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
110
NO
8
SKPD
SALDO 2015
SALDO 2016
0,00
58.500.000,00
0,00
58.500.000,00
DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET
1.699.500.000,00
49.500.000,00
0,00
1.749.000.000,00
49.500.000,00
0,00
0,00
49.500.000,00
750.000.000,00
0,00
0,00
750.000.000,00
900.000.000,00
0,00
0,00
900.000.000,00
0,00
49.500.000,00
0,00
49.500.000,00
55.000.000,00
0,00
0,00
55.000.000,00
0,00
39.100.000,00
0,00
39.100.000,00
0,00
39.100.000,00
0,00
39.100.000,00
2.398.770.500,00
301.991.000,00
0,00
2.700.761.500,00
- Software SISTEM INFORMASI KEUANGAN DAERAH - Software SISTEM INFORMASI MANAJEMEN GAJI - Software PERSEDIAAN
10
PENGURANGAN
Software penduplikasian dokumen
- Software SIMBADA
9
PENAMBAHAN
KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH Software Jaringan informasi Kearsipan DINAS PERDAGANGAN DAN PENGELOLAAN PASAR Software Penerbiatan Surat Perjanjian Sewa JUMLAH
c. Amortisasi Aset Tak Berwujud (Rp2.420.218.250,00) Amortisasi Aset tak berwujud merupakan penurunan nilai buku akibat dari penurunan masa manfaat dari aset tak berwujud itu sendiri.Akumulasi Amortisasi Aset Tak berujud Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp2.420.218.250,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.101 Amortisasi Aset Tak Berwujud Tahun Anggaran 2016 No
Jenis Barang/
Tahun
Harga
Urut
Nama Barang/
Pembelian
Perolehan
1
2
3
Masa Telah Dipakai
Beban Amortisasi
Akumulasi
Nilai Buku
Amortisasi
DINAS PENDIDIKAN
2010
7.800.000,00
4
4
0,00
7.800.000,00
0,00
SMS GETWARE
2010
7.800.000,00
4
4
0,00
7.800.000,00
0,00
DINAS KESEHATAN
2016
105.875.000,00
26.468.750,00
26.468.750,00
79.406.250,00
- Software Penyuluhan
2016
29.810.000,00
4
1
7.452.500,00
7.452.500,00
22.357.500,00
- Software Sanitasi
2016
38.885.000,00
4
1
9.721.250,00
9.721.250,00
29.163.750,00
- Software Farmasi
2016
37.180.000,00
4
1
9.295.000,00
9.295.000,00
27.885.000,00
78.625.000,00
308.995.500,00
54.050.000,00
RSUD. dr. SOEROTO
363.045.500,00
Software billing system
2011
48.545.500,00
4
4
0,00
48.545.500,00
0,00
Aplikasi SI-BLUD
2013
49.500.000,00
4
4
12.375.000,00
49.500.000,00
0,00
Software Billing Obat
2013
48.800.000,00
4
4
12.200.000,00
48.800.000,00
0,00
2014
168.000.000,00
4
3
42.000.000,00
126.000.000,00
42.000.000,00
2014
48.200.000,00
4
3
12.050.000,00
36.150.000,00
12.050.000,00
0,00
186.525.000,00
0,00
Software Accounting & Finance BLUD RSU Software Pengadaan Barang dan Admiss Pasien 4
Masa Manfaat (Umur)
BAPPEDA
186.525.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
111
No
Jenis Barang/
Tahun
Harga
Urut
Nama Barang/
Pembelian
Perolehan
Software aplikasi sistem monitoring dan evaluasi pembangunan Software sistem informasi perencanaan praswil Software aplikasi pusat data perencanaan Software website BAPPEDA 5
6
7
8
9
Amortisasi 0,00
4
0,00
93.530.000,00
2010
9.875.000,00
4
4
0,00
9.875.000,00
2011
48.620.000,00
4
4
0,00
48.620.000,00
2011
34.500.000,00
4
4
0,00
34.500.000,00
0,00
0,00
73.900.000,00
0,00
0,00
73.900.000,00
0,00
12.254.000,00
12.254.000,00
36.762.000,00
12.254.000,00
12.254.000,00
36.762.000,00
14.625.000,00
27.625.000,00
43.875.000,00
73.900.000,00 73.900.000,00
4
4
49.016.000,00 2016
49.016.000,00
SEKRETARIAT DAERAH
4
1
71.500.000,00
0,00 0,00
2011
13.000.000,00
4
4
0,00
13.000.000,00
0,00
2016
58.500.000,00
4
1
14.625.000,00
14.625.000,00
43.875.000,00
12.375.000,00
1.711.875.000,00
37.125.000,00
DPPKA
1.749.000.000,00
SOFTWARE SIMBADA
2008
49.500.000,00
4
4
0,00
49.500.000,00
0,00
SOFTWARE SIKD
2008
750.000.000,00
4
4
0,00
750.000.000,00
0,00
SOFTWARE SIM GAJI
2008
900.000.000,00
4
4
0,00
900.000.000,00
0,00
SOFTWARE PERSEDIAAN
2016
49.500.000,00
4
1
12.375.000,00
12.375.000,00
37.125.000,00
0,00
55.000.000,00
0,00
0,00
55.000.000,00
0,00
9.775.000,00
9.775.000,00
29.325.000,00
9.775.000,00
9.775.000,00
29.325.000,00
154.122.750,00
2.420.218.250,00
280.543.250,00
KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH Jaringan informasi Kearsipan
10
Nilai Buku
4
BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU
SOFTWARE penduplikasian dokumen SOFTWARE penduplikasian dokumen
Akumulasi
Beban Amortisasi
93.530.000,00
2011
SOFTWARE BPMPPT
Masa Telah Dipakai
2010
KANTOR LINGKUNGAN HIDUP Data Base Lingkungan Hidup Berbasis Website
Masa Manfaat (Umur)
55.000.000,00 2004
55.000.000,00
DINAS PERDAGANGAN DAN PENGELOLAAN PASAR Software Penerbiatan Surat Perjanjian Sewa
4
4
39.100.000,00 2016
JUMLAH
39.100.000,00
4
2.700.761.500,00
1
d. Aset Lain-lain Rp731.424.544,68 Aset Lain-lain merupakan aset tetap dalam proses penghapusan dan aset yang diserahkan kepada masyarakat tetapi belum ada BAST. Rincian Aset Lain-lain adalah sebagai berikut: Tabel e.102 Aset Lain-Lain Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
NO
SKPD
1
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
2
KANTOR LINGKUNGAN HIDUP
SALDO 2015
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
SALDO 2016
2.000.000,00
0,00
0,00
2.000.000,00
353.300.041,00
0,00
0,00
353.300.041,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
112
NO
SKPD
SALDO 2015
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
SALDO 2016
3
DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL
5.350.000,00
0,00
5.350.000,00
0,00
4
BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA
12.000.000,00
0,00
12.000.000,00
0,00
5
DINAS SOSIAL, TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
121.150.000,00
0,00
0,00
121.150.000,00
6
SEKRETARIAT DAERAH
0,00
60.000.000,00
0,00
60.000.000,00
7
DINAS PERIKANAN DAN PETERNAKAN
4.000.000,00
0,00
0,00
4.000.000,00
0,00
190.974.503,68
0,00
190.974.503,68
497.800.041,00
60.000.000,00
17.350.000,00
731.424.544,68
8
DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET JUMLAH
Aset Lain-lain sebesar Rp731.424.544,68 dengan rincian sebagai berikut: 1
2 3
4
5
6
SEKRETARIAT DAERAH Mobil Peugeot BAPPEDA Sepeda Motor Honda GL 100 KANTOR LINGKUNGAN HIDUP mesin dan peralatan yang akan diserahkan pada masyarakat Gedung dan Bangunan yang akan diserahkan pada masyarakat jalan, Irigasi dan Bangunan yang akan diserahkan pada masyarakat DINAS SOSIAL, TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI Alat Pemadam Kebakaran Sepeda Motor 22 Unit DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN Sepeda Motor Honda Win DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET Tuntutan Ganti Rugi yang Telah terbit SKTJM belum lunas JUMLAH
60.000.000,00 60.000.000,00 2.000.000,00 2.000.000,00 353.300.041,00 228.224.000,00 21.576.041,00 103.500.000,00 121.150.000,00 47.350.000,00 2.500.000,00 4.000.000,00 4.000.000,00 190.974.503,68 190.974.503,68 731.424.544,68
b) KEWAJIBAN Rp2.954.940.080,81 Kewajiban Pemerintah Kabupaten Ngawi per 31 Desember 2016 dan per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.103 Kewajiban Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
113
31 Desember 2016
Keterangan
31 Desember 2015
(Rp)
Kewajiban Jangka Pendek
(Rp)
2.954.940.080,81
Kewajiban Jangka Panjang Jumlah
3.918.577.753,29
0,00
0,00
2.954.940.080,81
3.918.577.753,29
(1) Kewajiban Jangka Pendek Rp2.954.940.080,81 Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.104 Kewajiban Jangka Pendek Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
No.
Tahun 2016 (Rp)
Uraian
Tahun 2015 (Rp)
1
Utang PFK
0,00
0,00
2
Utang Bunga
0,00
0,00
3
Utang Pajak
0,00
0,00
4
Bagian Lancar Utang Jangka Panjang
0,00
0,00
5
Pendapatan Diterima Dimuka
752.371.228,09
435.741.907,29
6
Utang Belanja
2.170.594.773,00
3.478.132.499,00
7
Utang Jangka Pendek Lainnya Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
31.974.079,72
4.703.347,00
2.954.940.080,81
3.918.577.753,29
(a) Pendapatan Diterima di muka Rp752.371.228,09 Pendapatan Diterima dimuka merupakan pendapatan yang telah terbayar lunas tetapi memiliki periode sampai dengan tahun anggaran 2017. Saldo Pendapatan diterima dimuka sebesar Rp752.371.228,09 dengan rincian sebagai berikut: 1 2 3
4 5
Rp31.524.089,00
RSUD dr. Soeroto Sekretariat Daerah DPPKA Pajak Reklame Alokasi Dana Desa
Rp4.800.000,00 Rp481.272.605,01 Rp232.182.605,01 Rp249.090.000,00
Kelurahan Margomulyo Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar
Rp12.225.000,00 Rp222.549.534,08
Sewa Fasilits Pasar JUMLAH
Rp222.549.534,08 Rp752.371.228,09
(b) Utang Belanja Rp2.170.594.773,00 Utang Belanja merupakan hutang belanja yang terdiri dari belanja Air, Belanja Listrik, Belanja Telepon dan Internet yang beban pemakaian atas jasa tersebut telah digunakan pada Tahun Anggaran 2016 tetapi baru di lakukan pembayaran pada bulan januari tahun 2017. Saldo Utang belanja per 31 Desember 2016 sebesar Rp2.170.594.773,00 dengan rincian sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
114
Tabel e.105 Utang Belanja Per 31 Desember 2016 NO
URAIAN
SALDO 2015
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
SALDO 2016
1
DINAS PENDIDIKAN
10.251.479,00
9.732.632,00
10.251.479,00
9.732.632,00
2
DINAS KESEHATAN
332.219.360,00
458.581.602,00
277.235.936,00
403.598.178,00
3
RSUD DR. SUROTO
317.093.584,00
271.189.742,00
317.093.584,00
271.189.742,00
4
DINAS PU BINA MARGA, CIPTA KARYA DAN KEBERSIHAN
1.213.382.075,00
1.240.835.733,00
1.213.382.075,00
1.240.835.733,00
5
DINAS PU PENGAIRAN DAN PERTAMBANGAN
2.714.863,00
2.041.670,00
2.714.863,00
2.041.670,00
6
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
7.817.623,00
5.809.337,00
7.817.623,00
5.809.337,00
7
DINAS PERHUBUNGAN DAN INFORMATIKA
84.128.913,00
46.227.385,00
84.128.913,00
46.227.385,00
8
KANTOR LINGKUNGAN HIDUP
1.568.249,00
1.010.876,00
1.568.249,00
1.010.876,00
9
DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL
2.894.506,00
4.265.987,00
2.894.506,00
4.265.987,00
10
BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA
1.273.822,00
1.027.563,00
1.273.822,00
1.027.563,00
DINAS SOSIAL, TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
2.397.066,00
2.887.527,00
2.397.066,00
2.887.527,00
12
DINAS KOPERASI USAHA MIKRO KECIL MENENGAH DAN PERINDUSTRIAN
3.490.000,00
2.329.579,00
3.490.000,00
2.329.579,00
13
BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIJINAN
5.516.917,00
4.399.977,00
5.516.917,00
4.399.977,00
14
DINAS PEMUDA, OLAH RAGA, KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
8.433.915,00
13.440.625,00
8.433.915,00
13.440.625,00
15
KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
894.322,00
428.524,00
894.322,00
428.524,00
16
KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA
809.107,00
846.760,00
809.107,00
846.760,00
17
SEKRETARIAT DAERAH
95.227.015,00
102.106.335,00
95.227.015,00
102.106.335,00
18
SEKRETARIAT DPRD
11.750.222,00
12.356.180,00
11.750.222,00
12.356.180,00
19
INSPEKTORAT
1.003.415,00
1.048.465,00
1.003.415,00
1.048.465,00
20
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
1.492.914,00
1.235.844,00
1.492.914,00
1.235.844,00
21
DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET
1.331.868.852,00
559.197,00
1.331.868.852,00
559.197,00
22
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
695.502,00
4.236.471,00
695.502,00
4.236.471,00
23
SEKRETARIAT KORPRI
323.500,00
314.709,00
323.500,00
314.709,00
24
KECAMATAN NGAWI
888.868,00
727.538,00
888.868,00
727.538,00
25
KECAMATAN PARON
1.016.291,00
668.584,00
1.016.291,00
668.584,00
26
KECAMATAN GENENG
914.913,00
894.671,00
914.913,00
894.671,00
27
KECAMATAN PITU
708.511,00
598.553,00
708.511,00
598.553,00
28
KECAMATAN GERIH
170.528,00
304.400,00
170.528,00
304.400,00
29
KECAMATAN PADAS
672.785,00
525.625,00
672.785,00
525.625,00
30
KECAMATAN KARANGJATI
542.192,00
530.360,00
542.192,00
530.360,00
31
KECAMATAN KWADUNGAN
464.541,00
552.569,00
464.541,00
552.569,00
32
KECAMATAN PANGKUR
215.312,00
367.876,00
215.312,00
367.876,00
33
KECAMATAN BRINGIN
264.368,00
257.364,00
264.368,00
257.364,00
34
KECAMATAN KASREMAN
668.640,00
551.400,00
668.640,00
551.400,00
35
KECAMATAN NGRAMBE
460.355,00
540.904,00
460.355,00
540.904,00
36
KECAMATAN JOGOROGO
407.016,00
382.174,00
407.016,00
382.174,00
37
KECAMATAN KENDAL
453.582,00
367.020,00
453.582,00
367.020,00
11
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
115
NO
URAIAN
SALDO 2015
38
KECAMATAN SINE
397.009,00
39
KECAMATAN WIDODAREN
40
KECAMATAN KEDUNGGALAR
41
PENAMBAHAN
PENGURANGAN
SALDO 2016
418.141,00
397.009,00
418.141,00
568.012,00
423.388,00
568.012,00
423.388,00
844.228,00
1.061.473,00
844.228,00
1.061.473,00
KECAMATAN MANTINGAN
821.532,00
703.849,00
821.532,00
703.849,00
42
KECAMATAN KARANGANYAR
373.760,00
383.444,00
373.760,00
383.444,00
43
KELURAHAN MARGOMULYO
377.110,00
0,00
377.110,00
0,00
44
KELURAHAN PELEM
305.910,00
296.210,00
305.910,00
296.210,00
45
KELURAHAN KETANGGI
46
KELURAHAN KARANGTENGAH
47
0,00
433.861,00
0,00
433.861,00
138.803,00
367.635,00
138.803,00
367.635,00
BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PELAKSANA PENYULUHAN
3.706.223,00
2.412.677,00
3.706.223,00
2.412.677,00
48
BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA
3.176.531,00
2.964.063,00
3.176.531,00
2.964.063,00
49
KANTOR PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMEN
722.276,00
628.278,00
722.276,00
628.278,00
50
DINAS PERTANIAN, TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA
2.888.585,00
2.610.562,00
2.888.585,00
2.610.562,00
51
DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN
5.724.205,00
6.100.502,00
5.724.205,00
6.100.502,00
52
DINAS PERIKANAN DAN PETERNAKAN
5.056.599,00
3.581.570,00
5.056.599,00
3.581.570,00
53
DINAS PERDAGANGAN DAN PENGELOLAAN PASAR
7.936.593,00
9.010.786,00
7.936.593,00
9.010.786,00
3.478.132.499,00
2.225.578.197,00
3.478.132.499,00
2.170.594.773,00
JUMLAH
Selain hutang belanja diatas, terdapat hutang sebesar Rp95.756.147,00 yang merupakan akun timbal balik (Reciprocal Accounts) antara Hutang Penyelenggaran pemeliharaan kesehatan masyarakat miskin (Jamkesda) Dinas Kesehatan dengan piutang penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan masyarakat miskin (Jamkesda) BLUD RSUD dr Soeroto. (c) Utang Jangka Pendek Lainnya Rp31.974.079,72 Utang Jangka Pendek Lainnya merupakan utang kepada PT. BRI sebesar Rp6.250.000,00 yang merupakan Kredit Pasar Tahun 1984 kepada pemerintah pusat melalui PT. BRI dan Sisa Dana Bos SMA/SMK Tahun 2016 sebesar Rp25.724.079,72 yang akan di limpahkan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
(2) Kewajiban Jangka Panjang Rp0,00 Saldo Kewajiban Jangka Panjang per 31 Desember 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.106 Kewajiban Jangka Panjang Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
No. 1
Uraian
Tahun 2016
Tahun 2015
(Rp)
(Rp)
Kewajiban Jangka Panjang
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
0,00
0,00
116
c) EKUITAS Rp2.674.170.262.022,90 Ekuitas Dana Pemerintah Kabupaten Ngawi per 31 Desember 2016 sebesar Rp2.674.170.262.022,90 terdiri dari: Tabel e.107 Ekuitas Akhir Per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Keterangan
31 Desember 2016 (Rp)
31 Desember 2015 (Rp)
Ekuitas
2.674.170.262.022,90
2.530.328.126.613,94
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
117
IV.
LAPORAN OPERASIONAL LAPORAN OPERASIONAL PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI Per 31 DESEMBER 2016 dan 2015
NO
1
1
URAIAN
2 KEGIATAN OPERASIONAL
REF
SALDO 2016
SALDO 2015
3
4
5
PENDAPATAN
2.107.436.302.061,61 1.468.168.730.397,00
2
PENDAPATAN ASLI DAERAH
189.294.596.344,61 43.535.368.600,00
3
Pajak Daerah
38.799.507.072,71 0,00
4
Retribusi daerah
16.201.911.163,87 43.535.368.600,00
5
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Dipisahkan
9.042.116.164,03
6
Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah
0,00 43.535.368.600,00
7
JUMLAH PENDAPATAN ASLI DAERAH (3 s/d 6)
91.187.369.618,00
189.294.596.344,61
91.187.369.618,00
1.652.640.651.504,00
0,00
1.164.518.440.211,00
91.187.369.618,00
40.182.630.950,00
1.602.891.468.615,00
24.249.266.261,00
8 9 10
PENDAPATAN TRANSFER TRANSFER PEMERINTAH PUSAT-DANA PERIMBANGAN Dana Bagi Hasii Pajak
125.251.061.944,00
11
Dana Bagi Hasii Bukan Pajak (Sumber Daya Alam)
12
Dana Alokasi Umum
166.388.223.690,91
995.119.303.000,00
13
Dana Alokasi Khusus
124.496.096.940,91
104.967.240.000,00
14
JUMLAH TRANSFER-DANA PERIMBANGAN (10 s/d 13)
1.164.518.440.211,00 1.468.168.730.397,00
15
TRANSFER PEMERINTAH PUSAT LAINNYA
388.259.091.000,00 43.535.368.600,00
16
Dana Otonomi Khusus
0,00 0,00
17
Dana Penyesuaian
388.259.091.000,00 43.535.368.600,00
18 19
Dana Insentif Daerah JUMLAH PENDAPATAN TRANSFER LAINNYA (16 s/d 18)
0,00 0,00 43.535.368.600,00
388.259.091.000,00
20
TRANSFER PEMERINTAH PROVINSI
91.187.369.618,00
99.863.120.293,00
21
Pendapatan Bagi Hasil Pajak/Retribusi Provinsi
91.187.369.618,00
99.863.120.293,00
22
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya
0,00
0,00
91.187.369.618,00
99.863.120.293,00
1.602.891.468.615,00
1.652.640.651.504,00
166.388.223.690,91
265.501.054.213,00
124.496.096.940,91
29.183.413.178,00
23 24
JUMLAH PEND. TRANSFER PEMERINTAH PROVINSI (21 s/d 22) JUMLAH PENDAPATAN TRANSFER (14+19+23)
25
LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH
26
Pendapatan Hibah
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
118
NO
URAIAN
REF
SALDO 2016
2
3
4
1 27
Pendapatan Dana Darurat
28
Pendapatan Lainnya
SALDO 2015
5 0,00
0,00
41.892.126.750,00
236.317.641.035,00
166.388.223.690,91
265.501.054.213,00
29
JUMLAH LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH (26 s/d 28)
30
JUMLAH PENDAPATAN
1.970.982.267.118,14
2.107.436.302.061,61
31
BEBAN
1.828.768.103.832,27
1.804.419.837.795,01
1.021.062.202.977,15
976.925.621.012,32
32
Beban Pegawai
33
Beban Persediaan
213.223.311.033,53
142.097.055.001,64
34
Beban Jasa
130.922.878.840,00
129.188.028.724,00
35
Beban Pemeliharaan
46.100.058.566,00
35.227.297.677,68
36
Beban Perjalanan Dinas
50.905.731.716,00
30.484.154.577,00
37
Beban Bunga
0,00
0,00
38
Beban Subsidi
0,00
0,00
39
Beban Hibah
46.789.647.192,00
101.419.594.615,25
40
Beban Bantuan Sosial
3.253.980.000,00
4.333.780.000,00
41
Beban Bantuan Keuangan
1.081.785.324,99
1.219.519.534,34
42
Beban Penyusutan dan Amortisasi
160.554.083.889,97
133.438.158.198,13
43
Beban Amortisasi
154.122.750,00
78.625.000,00
44
Beban Penyisihan Piutang Pajak
369.894.378,09
1.290.711.527,26
45
Beban Penyisihan Piutang Retribusi
3.892.442,18
42.618.550,21
46
Beban Penyisihan Piutang lain-lain
181.932.984,17
49.113.692,62
(133.219.653,00)
-0,00
151.809.683.961,12
246.114.042.373,25
0,00
0,00
2.488.117.430,08
2.511.517.311,32
1.828.768.103.832,27
1.804.419.837.795,01
142.214.163.285,86
303.016.464.266,60
47 48
Beban Cadangan Kerugian Piutang Investasi Non Permanen Beban Transfer
49
Beban dibayar di muka
50
Beban Lain-lain
51
JUMLAH BEBAN (32 s/d 50)
52
SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN OPERASI (30-51)
53
SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN NON OPERASI
0,00
0,00
54
Surplus Penjualan Aset Non Lancar
0,00
0,00
55
Surplus Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang
0,00
0,00
56
Defisit Penjualan Aset Non Lancar
0,00
0,00
57
Defisit Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang
0,00
0,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
119
NO
URAIAN
REF
1 58
2 Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional Lainnya
3
59
JUMLAH SURPLUS/DEFISIT DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL
60
SURPLUS/(DEFISIT) SEBELUM POS LUAR BIASA (53+59)
61
POS LUAR BIASA
SALDO 2016
SALDO 2015
4 26.939.977.406,61
5 -1.128.385.045,53
26.939.977.406,61
-1.128.385.045,53
169.154.140.692,47
301.888.079.221,07
62
Pendapatan Luar Biasa
0,00
0,00
63
Beban Luar Biasa
0,00
0,00
64
JUMLAH POS LUAR BIASA (62 s/d 63)
0,00
0,00
65
SURPLUS/(DEFISIT) LO (60+64)
169.154.140.692,47
301.888.079.221,07
4) PENJELASAN POS-POS LAPORAN OPERASIONAL Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Pada Pemerintah Daerah, pasal 9 yang menyatakan bahwa Pemerintah Daerah menyajikan kembali LRA, Neraca dan LAK tahun sebelumnya pada tahun pertama penerapan SAP berbasis akrual sehingga Pemerintah Kabupaten Ngawi tidak mengajukan LO tahun sebelumnya pada tahun 2015 sebagai tahun pertama penerapan SAP berbasis akrual. Penjelasan atas Laporan Operasional Kabupaten Ngawi disajikan sebagai berikut. a) PENDAPATAN - LO Rp1.970.982.267.118,14 Pendapatan LO merupakan pendapatan yang menjadi hak Pemerintah Kabupaten Ngawi dan telah diklasifikasikan menurut jenis pendapatan yaitu Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pendapatan Transfer , dan Lain-lain Pendapatan yang Sah, dengan realisasi tahun anggaran 2016 sebagai berikut: Tabel e.108 Pendapatan LO Per 31 Desember 2016
No
Pendapatan LO
1
Pendapatan Asli Daerah
2
Pendapatan Transfer
3
Lain lain Pendapatan yang Sah
Realisasi 2016 Rp 201.702.574.812,23 1.602.891.468.615,00
Jumlah
166.388.223.690,91 1.970.982.267.118,14
(1) Pendapatan Asli Daerah Rp201.702.574.812,23 PAD ini merupakan realisasi PAD pada Laporan Operasional untuk periode Tahun Anggaran 2016. PAD pada tahun 2016 terealisasi sebesar Rp201.702.574.812,23dengan rincian sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
120
Tabel e.109 Pendapatan Asli Daerah - LO Per 31 Desember 2016
No
Pendapatan LO
Realisasi 2016
1
Pendapatan Pajak Daerah
Rp 41.698.229.926,28
2
Pendapatan Retribusi Daerah
16.410.156.298,42
3
Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan
9.282.208.785,00
Daerah yang Dipisahkan 4
Lain lain Pendapatan yang Sah
134.311.979.802,53
Jumlah
201.702.574.812,23
(a) Pajak Daerah Rp41.698.229.926,28 Pajak Daerah merupakan Pendapatan Asli Daerah yang dipungut dan dikelola oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Ngawi yang tarifnya ditetapkan melalui Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Ngawi tentang Pajak dan Retribusi Daerah. Pendapatan pajak pada Laporan Operasional disajikan dengan basis akrual, pengakuan pendapatan terjadi pada saat timbulnya hak atas pendapatan pada tahun 2016, sehingga nilai pendapatan pajak daerah pada Laporan Operasional adalah sebesar ketetapan yang diterbitkan pada tahun 2016 ditambah dengan penerimaan pajak tanpa ketetapan tahun 2016. Pembayaran atas piutang tahun sebelumnya tidak masuk pada pendapatan Laporan Operasional melainkan masuk pada pendapatan LRA. Pendapatan Pajak Daerah pada Tahun Anggaran 2016 terealisasi sebesar Rp41.698.229.926,28 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.110 Pajak Daerah - LO Per 31 Desember 2016 REALISASI URAIAN 2016 Pajak Hotel Hotel Melati Dua Hotel Melati Satu Losmen/Rumah Penginapan/Pesanggrahan/Hotel/Rumah Kos Pajak Restoran Restoran Rumah Makan Katering Warung Pajak Hiburan Pagelaran Kesenian/ Musik/Tari/Busana Pertandingan Olahraga
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
163.877.730,00 49.071.700,00 100.006.530,00 14.799.500,00 2.942.237.040,00 511.716.755,00 457.719.950,00 1.373.911.249,00 598.889.086,00 106.963.350,00 73.541.800,00 33.421.550,00
121
URAIAN
REALISASI 2016 662.042.559,28
Pajak Reklame Reklame Papan/Bill Board/Videotron/megatron
575.289.249,28 86.753.310,00
Reklame Kain
17.350.349.193,00
Pajak Penerangan Jalan
17.347.187.343,00
Pajak Penerangan Jalan PLN Pajak Penerangan Jalan Non PLN
3.161.850,00 19.672.966,00
Pajak Parkir
19.672.966,00
Pajak Parkir
57.169.025,00
Pajak Air tanah
57.169.025,00
Pajak Air Tanah
14.800.000,00
Pajak Sarang Burung Walet
14.800.000,00
Pajak Sarang Burung Walet Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan
729.741.380,00 84.998.371,00
Batu Kali / Batu Pecah
39.363.586,00
Pasir
605.379.423,00
Tanah Urug Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan JUMLAH PAJAK DAERAH
15.603.581.733,00 15.603.581.733,00 4.047.794.950,00 4.047.794.950,00 41.698.229.926,28
(b) Retribusi Daerah Rp16.410.156.298,42 Pendapatan retribusi daerah pada Pemerintah Kabupaten Ngawi dipungut dan dikelola oleh 14 SKPD penghasil. Pendapatan Retribusi Daerah terkait langsung dengan pelayanan kepada masyarakat yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Ngawi. Pemungutan Retribusi Daerah Kabupaten Ngawi didasarkan atas Undang – Undang Republik Indonesia nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dan besarnya retribusi daerah ditetapkan melalui Perda. Pendapatan Retribusi Daerah pada Tahun 2016 terealisasi sebesar Rp16.410.156.298,42 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.111 Retribusi Daerah - LO Per 31 Desember 2016 URAIAN
REALISASI 2016
Retribusi Jasa Umum Retribusi Pelayanan Kesehatan Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
14.067.824.928,25 6.339.600.500,00 44.676.500,00
122
URAIAN
REALISASI 2016
Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat
2.925.000,00
Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum
4.602.868.000,00
Retribusi Pelayanan Pasar
1.468.526.700,00
Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor
548.165.000,00
Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi
483.386.500,00
Retribusi Sewa Fasilitas Pasar
577.676.728,25
Retribusi Jasa Usaha
1.539.490.322,47
Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah
233.009.441,67
Retribusi Terminal
480.318.880,80
Retribusi Tempat Khusus Parkir
192.130.000,00
Retribusi Rumah Potong Hewan
129.968.000,00
Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga
370.564.000,00
Retribusi Penyeberangan di Air
21.624.000,00
Retribusi Penjualan Produksi Usaha Daerah
111.876.000,00
Retribusi Perizinan Tertentu
802.841.047,70
Retribusi Izin Mendirikan Bangunan
202.024.775,70
Retribusi Izin Gangguan
589.248.272,00
Retribusi Izin Trayek
11.568.000,00
JUMLAH RETRIBUSI DAERAH
16.410.156.298,42
(c) Hasil Pengelolaan Kekayaan Rp9.282.208.785,00 Daerah Dipisahkan Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Pendapatan ini adalah PAD dari pembagian laba atas Penyertaan Modal Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi pada Perusahaan Daerah atau Badan Usaha Milik Daerah. Pendapatan ini diterima dan dikelola melalui Dinas Pendapatan pengelolaan Keuangan dan Aset dengan realisasi pada Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp9.282.208.785,00. Tabel e.112 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Dipisahkan - LO Per 31 Desember 2016
URAIAN
REALISASI 2016
Bagian Laba Atas Penyertaan Modal Pada Perusahaan Milik Daerah/BUMD
9.277.851.785,00
BUMD Bank Jatim
9.277.851.785,00
PD Sumber Bhakti
0,00
Bagian Laba Atas Penyertaan Modal Pada Perusahaan Patungan / Milik Swasta
4.357.000,00
Perusahaan Milik Swasta
4.357.000,00
JUMLAH HASIL PENGELOLAAN KEKAYAAN DAERAH YANG DIPISAHKAN
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
9.282.208.785,00
123
(d) Lain- Lain PAD yang Sah Rp134.311.979.802,53 Pendapatan tersebut merupakan pendapatan diluar pendapatan pajak, retribusi dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan realisasi penerimaan Lain-Lain PAD untuk periode Tahun Anggaran 2016 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.113 Lain-Lain PAD yang Sah – LO Per 31 Desember 2016
URAIAN
REALISASI 2016
Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan Penjualan Drum Bekas Penjualan Hasil Penebangan Pohon
992.258.710,00 2.100.000,00 945.000,00
Penjualan Bahan-bahan Bekas Bangunan
25.782.800,00
Penjualan Hasil Pertanian
56.250.000,00
Penjualan Hasil Lelang
907.180.910,00
Jasa Giro
3.616.032.930,08
Jasa Giro Kas Daerah
3.382.001.146,31
Jasa Giro Bendahara Pengeluaran
141.565.905,39
Jasa Giro BPJS Kesehatan
92.465.878,38
Jasa Giro Dana Cadangan
0,00
Pendapatan Bunga Deposito
23.441.575.341,57
Rekening Deposito Pada Bank JATIM
23.441.575.341,57
Pendapatan Denda atas Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan
1.675.505.688,31
Bidang Pekerjaan Umum
1.675.505.688,31
Bidang Pertanian Pendapatan dari Pengembalian Pendapatan dari Pengembalian Kelebihan pembayaran Gaji dan Tunjangan
0,00 1.692.685.205,26 -2.794.987.964,00
Pendapatan dari Pengembalian Kelebihan pembayaran Perjalanan Dinas
0,00
Pendapatan dari Pengembalian dari Uang Muka
0,00
Pendapatan dari Pengembalian Belanja Pegawai Belanja Langsung
0,00
Pendapatan dari Belanja Tidak Langsung
1.654.235.892,89
Pendapatan dari Pengembalian Belanja Barang dan Jasa
1.437.405.294,37
Pendapatan dari Pengembalian Penutupan Rekening Bendahara
0,00
Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum
82.983.788,00
Fasilitas Umum
82.983.788,00
Hasil Pengelolaan Dana Bergulir
-30.161.790,34
Hasil Pengelolaan Dana Bergulir Kelompok Masyarakat
-30.161.790,34
Pendapatan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
78.036.253.411,65
Pendapatan dari BLUD Rumah Sakit
61.553.958.322,00
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Geneng
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
3.327.213.882,98
124
REALISASI URAIAN
2016
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Padas
3.082.468.695,66
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Karangjati
3.588.888.044,52
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Kwadungan
1.391.000.540,55
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Mantingan
1.756.024.171,03
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Ngrambe
3.336.699.754,91
Dana Kapitasi JKN
26.200.878.500,00
Dana Kapitasi JKN Pada Puskesmas
26.200.878.500,00
JUMLAH LAIN-LAIN PAD YANG SAH
134.311.979.802,53
(2) Pendapatan Transfer Rp1.602.891.468.615,00 Pendapatan ini merupakan Pendapatan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Propinsi yang diterima dan dikelola oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Ngawi. Adapun realisasi Pendapatan Transfer untuk periode Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp1.602.891.468.615,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.114 Pendapatan Transfer - LO Per 31 Desember 2016 Realisasi 2016 Pendapatan Transfer Rp Transfer Pemerintah Pusat Dana Perimbangan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya
1.468.168.730.397,00 43.535.368.600,00
Transfer dari Pemerintah Provinsi
91.187.369.618,00
Jumlah
1.602.891.468.615,00
(a) Transfer Pemerintah Pusat Rp1.468.168.730.397,00 Dana Perimbangan Realiasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat – Dana Perimbangan Pemerintah Kabupaten Ngawi untuk periode Tahun Anggaran 2016 secara total terealisasi sebesar Rp1.468.168.730.397,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.115 Dana Perimbangan - LO Per 31 Desember 2016 Realisasi 2016 Transfer Pemerintah Pusat-Dana Perimbangan Rp Dana Bagi Hasil Pajak
55.088.020.324,00
Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Dana Alokasi Umum
19.108.405.690,00 1.058.208.375.000,00
Dana Alokasi Khusus
335.763.929.383,00 Jumlah
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
1.468.168.730.397,00
125
(1)) Dana Bagi Hasil Pajak Rp55.088.020.324,00 Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016 sebagai berikut: Tabel e.116 Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2016 REALISASI URAIAN
2016
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
19.509.794.435,00
Bagi Hasil dari Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 25 dan Pasal 29 wajib pajak orang Pribadi dalam negeri dan PPh Pasal 21
17.385.017.898,00
Bagi Hasil dari Cukai Hasil Tembakau
18.193.207.991,00
JUMLAH BAGI HASIL PAJAK
55.088.020.324,00
(2)) Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (SDA) Rp19.108.405.690,00 Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam) Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.117 Realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam) Tahun Anggaran 2016 REALISASI URAIAN
2016
Bagi Hasil dari Provisi Sumber Daya Hutan
360.051.914,00
Bagi Hasil dari Pungutan Pengusahaan Perikanan
452.025.539,00
Bagi Hasil dari Pertambangan Minyak Bumi Bagi Hasil dari Pertambangan Gas Bumi Bagi Hasil dari Pertambangan Panas Bumi Bagi Hasil dari Pertambangan Umum Bagi Hasil Sumber Daya Alam Mineral dan Batubara JUMLAH BAGI HASIL BUKAN PAJAK ( SDA)
16.137.462.628,00 2.098.705.188,00 58.190.921,00 0,00 1.969.500,00 19.108.405.690,00
(3)) Dana Alokasi Umum Rp1.058.208.375.000,00 Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Umum Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016sesuai Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 137 Tahun 2015 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2016. Dana Alokasi Umum Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp1.058.208.375.000,00. adalah sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
126
Tabel e.118 Dana Alokasi Umum Tahun Anggaran 2016
URAIAN Dana Alokasi Umum
REALISASI 2016 1.058.208.375.000,00
JUMLAH DAU
1.058.208.375.000,00
(4)) Dana Alokasi Khusus Rp335.763.929.383,00 Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Khusus Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016. adalah: Tabel e.119 Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2016
URAIAN Dana Alokasi Khusus Fisik Bidang Pendidikan Bidang Kesehatan Pelayanan Rujukan
REALISASI 2016 123.311.198.383,00 2.847.961.000,00 0,00
Bidang Kesehatan Pelayanan Dasar
7.946.390.990,00
Bidang Kesehatan Pelayanan Farmasi
3.983.149.000,00
Bidang Kesehatan Pelayanan Rujukan
0,00
Bidang Infrastruktur Jalan
0,00
Bidang Infrastruktur Irigasi
0,00
Bidang Infrastruktur Air Bersih
646.758.713,00
Bidang infrastruktur Sanitasi
396.354.000,00
Bidang Kelautan dan Perikanan
1.646.840.327,00
Bidang Pertanian
4.884.458.694,00
Bidang Lingkungan Hidup
775.571.250,00
Bidang Kehutanan
983.907.750,00
Bidang Perdagangan
2.056.403.722,00
Bidang Keluarga Berencana
289.752.000,00
Bidang Transportasi Pedesaan
784.200.000,00
Bidang Keselamatan Transportasi Darat
0,00
Bidang Perhubungan
314.930.000,00
Bidang Industri Kecil Menengah
907.423.000,00
Bidang Infrastruktur Publik Daerah
25.804.972.000,00
Bidang Sarana Prasarana Penunjang Jalan
69.042.125.937,00
Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bantuan Operasional Kesehatan Jaminan Persalinan Tunjangan Profesi Guru
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
212.452.731.000,00 3.893.674.000,00 842.060.000,00 190.538.397.000,00
127
URAIAN Tambahan Penghasilan Guru
REALISASI 2016 1.390.200.000,00
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD
14.904.000.000,00
Bantuan Operasional KB
884.400.000,00
JUMLAH DANA ALOKASI KHUSUS
335.763.929.383,00
(b) Transfer Pemerintah Pusat Lainnya Rp43.535.368.600,00 Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat – Lainnya untuk Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp43.535.368.600,00 merupakan penerimaan dari Dana Penyesuaian dan Dana Otonomi Khusus yang terealisasi rincian sebagai berikut: Tabel e.120 Transfer Pemerintah Pusat Lainnya -LO Per 31 Desember 2016
URAIAN
REALISASI 2016
Dana Otonomi Khusus
0,00
Dana Penyesuaian
43.535.368.600,00
Dana Desa Bantuan APBN Dana Insentif Daerah
0,00 43.535.368.600,00
Dana Tambahan Penghasilan Bagi Guru PNSD
0,00
Dana Tunjangan Profesi Guru PNSD
0,00
JUMLAH TRANSFER PEMERINTAH PUSAT- LAINNYA
43.535.368.600,00
(c) Transfer Pemerintah Provinsi Rp91.187.369.618,00 Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Provinsi untuk periode Tahun Anggaran 2016sebesar Rp91.187.369.618,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.121 Transfer Pemerintah Provinsi Per 31 Desember 2016 Tranfer Pemerintah Provinsi
Realisasi 2016 Rp
Pendapatan Bagi Hasil Pajak Provinsi
91.187.369.618,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya
0,00 91.187.369.618,00
Jumlah
(1)) Pendapatan Bagi Hasil PajakRp91.187.369.618,00 Pemerintah Provinsi Transfer Pemerintah Provinsi yang berupa Pendapatan Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp91.187.369.618,00 Adapun rincian Pendapatan Bagi Hasil Pajak Pemerintah Provinsi selama Tahun Anggaran 2016adalah sebagai berikut: Tabel e.122 Pendapatan Bagi Hasil Pajak-Pemerintah Provinsi Tahun Anggaran 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
128
REALISASI URAIAN
2016
Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor
26.278.666.146,00
Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor
16.046.158.304,00
Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor
23.989.115.664,00
Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan
235.652.510,00
Sumbangan Pihak Ketiga Atas Pembelian Kayu (SP3)
0,00
Bagi Hasil dari Retribusi Tera Ulang
0,00
Bagi Hasil dari Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah Kesehatan Hewan
0,00
Bagi Hasil dari Pajak Rokok
24.637.776.994,00
JUMLAH PENDAPATAN BAGI HASIL PAJAK - PEMERINTAH PROPINSI
91.187.369.618,00
(2)) Pendapatan Bagi Hasil LainnyaRp0,00 Pemerintah Provinsi Pendapatan Bagi Hasil Lainnya–PemerintahPropinsi pada Tahun Anggaran 2016 realisasi sebesar Rp0,00. (3) Lain-Lain Pendapatan yang Sah Rp166.388.223.690,91 Lain-lain Pendapatan yang Sah ini pada TahunAnggaran 2016 terealisasi sebesar Rp166.388.223.690,91 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.123 Lain-lain Pendapatan yang Sah Per 31 Desember 2016 Lain lain Pendapatan yang Sah Pendapatan Hibah
Realisasi 2016 Rp 124.496.096.940,91
Pendapatan Lainnya
41.892.126.750,00
Jumlah
166.388.223.690,91
(a) Pendapatan Hibah
Rp124.496.096.940,91
Pendapatan Hibah sebesar Rp124.496.096.940,91 merupakan pendapatan hibah dari Tahun Anggaran 2016 yang diterima Dinas Pendidikan. Tabel e.124 Lain-lain Pendapatan yang Sah Per 31 Desember 2016 Lain lain Pendapatan yang Sah
Realisasi 2016 Rp
DINAS PENDIDIKAN
105.024.287.315,91
Dana BOS 2016
90.481.114.847,79
Dana BOS 2012 – 2014
14.543.172.468,12
DPPKA
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
16.872.809.625,00
129
Lain lain Pendapatan yang Sah
Realisasi 2016 Rp
Hibah Non Kas
16.872.809.625,00
DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN Hibah dari APBN
2.599.000.000,00 2.599.000.000,00
Jumlah
124.496.096.940,91
(b) Pendapatan Lainnya
Rp41.892.126.750,00
Pendapatan Lainnya sebesar Rp41.892.126.750,00 dengan rincian sebagai berikut: Dana Non APBD Badan Pemerdayaan Perempuan dan KB Dinas Pendidikan/Sekolah-sekolah Dana APBD ( Bantuan Keuangan dari Propinsi) DPPKA
19.894.746.750,00 1.209.971.000,00 18.684.775.750,00 21.997.380.000,00 21.997.380.000,00
b) BEBAN - LO Rp1.828.768.103.832,27 Beban LO merupakan konsumsi barang dan jasa yang benar – benar sudah dimanfaatkan dalam rangka menunjang operasional pemerintah selama 1 tahun. Beban ini baik yang telah berupa kas atau tunai maupun yang masih berupa kewajiban membayar. Realiasai beban tersebut Tahun Anggaran 2016 dan dapat diuraikan sebagai berikut: (1) Beban Pegawai Rp1.021.062.202.977,15 Beban Pegawai merupakan saldo Beban Pegawai periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016 yang terealisasi sebesar Rp1.021.062.202.977,15. Beban pegawai-LO disajikan dengan basis akrual, yaitu pengakuan beban pegawai terjadi pada saat timbulnya kewajiban, sehingga nilai beban pegawai-LO sebesar belanja pegawai yang dibayarkan pada Tahun 2016 dan tidak termasuk pembayaran atas belanja pegawai tahun sebelumnya dikurangi dengan belanja pegawai yang dikapitalisasi menjadi aset tetap dan ditambah dengan utang belanja pegawai yang terjadi pada Tahun 2016 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.125 Beban Pegawai Per 31 Desember 2016 URAIAN Gaji Pokok PNS/Uang Representasi Tunjangan Keluarga Tunjangan Jabatan Tunjangan Fungsional Tunjangan Fungsional Umum Tunjangan Beras Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus Pembulatan Gaji Uang Paket
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
BEBAN PEGAWAI 588.567.498.321,00 49.848.655.179,00 9.230.227.750,00 37.369.881.000,00 9.845.793.500,00 29.212.569.958,00 6.685.406.736,00 7.952.495,00 86.058.000,00
130
URAIAN
BEBAN PEGAWAI
Tunjangan Badan Musyawarah
27.953.100,00
Tunjangan Komisi
55.906.200,00
Tunjangan Badan Anggaran
27.953.100,00
Tunjangan Badan Kehormatan
7.856.100,00
Tunjangan Perumahan
2.894.796.000,00
Tunjangan Badan Legislasi
14.433.300,00
Tunjangan Sekretaris Badan Anggaran
1.461.600,00
Tunjangan Profesi Guru PNSD
227.138.249.245,00
Tunjangan Khusus
385.370.000,00
Iuran Jaminan Kesehatan
13.613.294.466,00
Iuran Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
3.996.997.420,00
Tambahan Penghasilan Bagi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah
1.190.537.500,00
Tunjangan Komunikasi Intensif Pimpinan dan Anggota DPRD
3.402.000.000,00
Belanja Penunjang Operasional KDH/WKDH
1.042.800.000,00
Insentif Pemungutan Pajak Daerah
1.997.676.527,15
Insentif Pemungutan Retribusi Daerah
397.666.390,00
Honorarium Pengelola Pendapatan Daerah
134.550.000,00
Honorarium Pengelola Keuangan Daerah SKPKD
477.730.000,00
Honorarium Pengelola Keuangan SKPD Honorarium Pengelola Barang Milik Daerah Honorarium Pengadaan Barang / Jasa
4.463.578.400,00 856.700.000,00 1.483.101.400,00
Honorarium Staf Pelaksana Tugas Tertentu Honorarium Pelaksana Kegiatan
184.550.000,00 16.085.200.000,00
Uang Lembur PNS
1.304.813.700,00
Beban Pegawai BLUD Rumah Sakit
2.306.870.000,00
Beban Pegawai BLUD Puskesmas
120.600.000,00
belanja pegawai bos
6.595.515.590,00
JUMLAH
1.021.062.202.977,15
(2) Beban Persediaan Rp213.223.311.033,53 Beban Persediaan per 31 Desember 2016 sebesar Rp213.223.311.033,53 merupakan jumlah persediaan per 31 Desember 2016 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.126 Beban Persediaan Per 31 Desember 2016 URAIAN Beban Alat Tulis Kantor
BEBAN PERSEDIAAN 8.116.524.906,00
Beban Dokumen/ Administrasi Tender
142.512.510,00
Beban Alat listrik dan Elektronik
720.221.946,00
Beban Perangko, Meterai dan Benda Pos lainnya
710.295.990,00
Beban Bahan Bakar, Minyak dan Gas
220.825.218,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
131
URAIAN Beban Pengisian Tabung Pemadam Kebakaran Beban Peralatan Kebersihan & Bahan Pembersih Beban Perlengkapan Sosialisasi, Penyuluhan, Pelatihan, Workshop Beban Peralatan dan Perlengkapan Kantor Beban Kebutuhan Rumah Tangga Pejabat Negara Beban Bahan Perlengkapan Medis Beban Peralatan dan Perlengkapan Panti Beban Kelengkapan Komputer ( Keyboard, Mouse, Flasdisk, hardisk, Speaker) Beban Peralatan Perlengkapan Pertambangan Beban Bahan Baku Bangunan Beban Bahan/Bibit Tanaman Beban Bibit Ternak
BEBAN PERSEDIAAN 8.640.000,00 417.680.660,00 4.176.325.520,00 736.379.910,00 69.655.000,00 1.843.970.643,91 62.065.000,00 2.810.000,00 14.575.000,00 509.408.000,00 15.306.157.000,00 36.684.500,00
Beban Bahan Obat-obatan
7.936.845.477,76
Beban Bahan Kimia
3.229.841.215,00
Beban Bahan Praktek/Peraga Percontohan
2.310.225.450,00
Beban Bahan Makanan Pokok
2.247.044.500,00
Beban Sarana dan Prasarana Lomba
1.159.287.797,50
Beban Sarana & Prasarana Produksi
291.516.000,00
Beban Bahan Seni dan Budaya
451.648.000,00
Beban Perlengkapan Olahraga
77.105.500,00
Beban Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan Beban Barang Bercorak Kesenian
789.923.313,00 62.055.000,00
Beban Sarana dan Prasarana Pameran/Festival
488.020.862,00
Beban Papan Informasi
115.860.000,00
Beban Perlengkapan Ruangan Pasien
436.261.700,00
Beban Cetak
5.339.576.257,00
Beban Penggandaan
2.918.895.219,00
Beban Makanan dan Minuman Rapat
19.372.979.400,00
Beban Makanan dan Minuman Tamu
4.499.656.150,00
Beban Makanan dan Minuman Lembur
1.154.331.150,00
Beban Makanan dan Minuman Pasien
597.326.000,00
Beban Pakaian Dinas KDH dan WKDH
20.660.175,00
Beban Pakaian Sipil Harian (PSH)
109.538.975,00
Beban Pakaian Sipil Lengkap
85.072.500,00
Beban Pakaian Dinas Harian
1.159.405.650,00
Beban Pakaian Dinas Upacara (PDU)
214.473.800,00
Beban Pakaian Kerja Lapangan
29.332.000,00
Beban Pakaian KORPRI
34.640.000,00
Beban Pakaian Batik
474.251.000,00
Beban Pakaian Olahraga
522.667.000,00
Beban Barang dan Jasa BLUD Rumah Sakit
23.508.088.080,90
Beban Barang dan Jasa BLUD Puskesmas
15.450.346.404,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
132
URAIAN Beban Persediaan BOS
BEBAN PERSEDIAAN 46.523.035.843,46
Beban Persediaan Alat Kontrasepsi
1.079.742.210,00
Reklasifikasi dari Beban Pemeliharaan
4.723.676.000,00
Beban Persediaan ASPAL
2.802.080.500,00
Beban Persediaan COLDMIX
1.921.595.500,00
Reklasifikasi dari Beban Hibah
32.715.250.600,00
Beban Persediaan jalan usaha tani
32.715.250.600,00 213.223.311.033,53
JUMLAH BEBAN PERSEDIAAN
(3) Beban Jasa Rp130.922.878.840,00 Beban Jasa adalah Beban Jasa yang meliputi jasa konsultan, listrik, air, telepon, internet dan jasa jasa lainnya periode 1 Januari tahun 2016 sampai dengan 31 Desember tahun 2016 yang terealisasi sebesar Rp130.922.878.840,00 Tabel e.127 Beban Jasa Per 31 Desember 2016 URAIAN
BEBAN JASA
Dinas Pendidikan
24.734.629.468,00
Dinas Kesehatan
24.002.707.552,00
RSUD DR SOEROTO
18.188.124.866,00
Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan
18.244.946.128,00
Dinas PU Pengairan, Pertambangan dan Energi
1.780.659.636,00
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
4.989.438.079,00
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
898.460.775,00
Kantor Lingkungan Hidup
261.972.601,00
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
578.569.653,00
Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
3.294.417.792,00
Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian
2.855.149.187,00
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
1.293.704.438,00
Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga
501.506.498,00 5.590.855.474,00
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
311.182.087,00
Kantor Satuan Polisi Pamong Praja
268.445.727,00
Sekretariat Daerah
7.921.055.943,00
Sekretariat DPRD
4.452.707.031,00
INSPEKTORAT
89.378.350,00
Badan Kepegawaian Daerah
2.098.618.128,00
Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset
2.448.863.800,00
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
191.936.805,00
Sekretariat KORPRI
138.068.693,00
KEC. NGAWI
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
8.238.670,00
133
URAIAN
BEBAN JASA
KEC. PARON
61.775.993,00
KEC. GENENG
14.494.770,00
KEC. PITU
10.738.322,00
KEC. GERIH
4.187.356,00
KEC. PADAS
10.968.224,00
KEC. KARANGJATI
6.656.620,00
KEC. KWADUNGAN
7.459.419,00
KEC. PANGKUR
7.340.473,00
KEC. BRINGIN
5.665.247,00
KEC. KASREMAN
7.669.799,00
KEC. NGRAMBE
5.017.077,00
KEC. JOGOROGO
6.434.651,00
KEC. KENDAL
5.095.327,00
KEC. SINE
7.171.996,00
KEC. WIDODAREN
5.379.696,00
KEC. KEDUNGGALAR
7.532.368,00
KEC. MANTINGAN
9.776.185,00
KEC. KARANGANYAR
4.514.466,00
KEL. KETANGGI
43.530.470,00
KEL. PELEM
36.896.919,00
KEL. KARANGTENGAH KOTA
27.100.939,00 61.569.175,00
KEL. MARGOMULYO Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
241.985.650,00 1.239.888.834,00
Kantor Perpustakaan, Dokumentasi dan Arsip
551.344.930,00
Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura
299.810.486,00 1.613.323.591,00
Dinas Perkebunan dan Kehutanan Dinas Peternakan dan Perikanan
482.299.626,00
Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar
993.612.850,00
BEBAN JASA
130.922.878.840,00
(4) Beban Pemeliharaan Rp46.100.058.566,00 Beban Pemeliharaanper 31 Desember 2016 sebesar Rp46.100.058.566,00merupakan beban pemeliharaan selama Tahun 2016. Tabel e.128 Beban Pemeliharaan Per 31 Desember 2016 URAIAN
BEBAN PEMELIHARAAN
Beban Pemeliharaan Jalan
9.853.937.050,00
Beban Pemeliharaan Jembatan
1.592.341.500,00
Beban Pemeliharaan Gedung Kantor
2.995.591.490,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
134
URAIAN
BEBAN PEMELIHARAAN
Beban Pemeliharaan Peralatan Kerja
1.716.733.891,00
Beban Pemeliharaan Kendaraan Dinas/Operasional
3.901.097.659,00
Beban Pemeliharaan Rumah Dinas
289.241.500,00
Beban Pemeliharaan Perlengkapan Gedung Kantor
443.689.200,00
Beban Pemeliharaan Jaringan Intranet dan Internet
124.055.000,00
Beban Pemeliharaan Perlengkapan Lalu Lintas
121.047.800,00
Beban Pemeliharaan Alat-alat Kedokteran Beban Pemeliharaan Taman Beban Pemeliharaan Sarana Pertanian, Kehutanan dan Perkebunan Beban Pemeliharaan Saluran Irigasi Beban Pemeliharaan Sarana Peternakan dan Perikanan
1.485.000,00 1.415.021.500,00 73.915.000,00 446.663.000,00 86.350.000,00
Beban Pemeliharaan Sarana Prasarana Persampahan
1.960.637.700,00
Beban Pemeliharaan Kesehatan
3.546.646.956,00
Beban Pemeliharaan Terminal
238.180.900,00
Beban Pemeliharaan Sarana Prasarana Olahraga
211.783.500,00
Beban Pemeliharaan Penerangan Jalan
709.461.950,00
Beban Pemeliharaan Fasilitas Umum
262.846.316,00
Beban Pemeliharaan Kebersihan Beban Pemeliharaan Meubelair Beban Pemeliharaan Sarana Angkutan Sungai Beban Pemeliharaan Marka Jalan
1.211.534.945,00 122.869.000,00 22.457.350,00 577.905.000,00
Beban Pemeliharaan Peralatan Uji Beban Pemeliharaan dan Pengolahan Lahan Pertanian dan Perkebunan
752.500.000,00
Beban Pemeliharaan Alat-alat Kesehatan
238.748.800,00
Beban Pemeliharaan Peralatan Perindustrian Beban Pemeliharaan Aplikasi Beban pemeliharaan bos Biaya Pemeliharaan dan Kalibrasi Alat Medik
68.420.000,00
3.000.000,00 19.300.000,00 10.132.128.321,00 177.600.528,00
Biaya Pemeliharaan Alat-alat Kesehatan
65.503.850,00
Biaya Pemeliharaan Kendaraan Ambulance
53.722.084,00
Biaya Pemeliharaan Rumah Dinas dan Gedung Biaya Pemeliharaan Instalasi dan Jaringan Biaya Pemeliharaan Alat Transportasi dan Komunikasi
1.584.720.695,00 201.985.486,00 18.208.300,00
Biaya Pemeliharaan Tekhnologi Informasi
269.222.700,00
Biaya Pemeliharaan Alat Kantor dan Rumah Tangga
130.230.575,00
Biaya Pemeliharaan Perlengkapan Kantor Biaya Pemeliharaan jaringan Listrik BEBAN PEMELIHARAAN
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
56.829.220,00 402.444.800,00 46.100.058.566,00
135
(5) Beban Perjalanan Dinas Rp50.905.731.716,00 Beban Perjalanan Dinas per 31 Desember 2016 sebesar Rp50.905.731.716,00 merupakan beban perjalanan dinas dalam daerah dan perjalanan dinas luar daerah selama Tahun 2016. Tabel e.129 Beban Perjalanan Dinas Per 31 Desember 2016 URAIAN
BEBAN PERJALANAN DINAS
Beban Perjalanan Dinas Dalam Daerah
17.836.208.881,00
Beban Perjalanan Dinas Luar Daerah
31.830.417.760,00
Beban perjalanan dinas bos
1.239.105.075,00 50.905.731.716,00
(6) Beban Bunga Rp0,00 Beban Bunga adalah Beban Bunga pada periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016 yang terealisasi sebesar Rp0,00. (7) Beban Subsidi Rp0,00 Beban Bunga adalah Beban Bunga pada periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016 yang terealisasi sebesar Rp0,00 (8) Beban Hibah Rp46.789.647.192,00 Beban Hibah adalah Beban yang terjadi pada periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016yang terealisasi sebesar Rp46.789.647.192,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.130 Beban Hibah Per 31 Desember 2016 URAIAN Beban Hibah kepada Pemerintah Pusat Beban Hibah kepada Badan/Lembaga/ Organisasi Beban Hibah kepada Kelompok /Anggota Masyarakat
BEBAN HIBAH 406.257.000,00 3.198.006.792,00 0,00
BOP PAUD Masyarakat / Swasta / Lembaga
11.699.400.000,00
Beban Hibah Kepada Badab/ Lembaga
12.850.051.800,00
Beban Barang Yang Akan Diserahkan kepada Masyarakat/Pihak Ketiga Beban Hibah Barang dan Jasa Berkenaan kepada Pihak Ketiga/Masyarakat
104.780.000,00 18.531.151.600,00
JUMLAH BEBAN HIBAH
46.789.647.192,00
(9) Beban Bantuan Sosial Rp3.253.980.000,00 Beban Bantuan Sosial adalah Beban Bantuan Sosial periode 1 Januari 2016sampai dengan 31 Desember 2016dengan realisasi sebesar Rp3.253.980.000,00. Tabel e.131 Beban Bantuan Keuangan Per 31 Desember 2016
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
136
URAIAN Beban Bantuan Sosial Kepada Mahasiswa Miskin Berprestasi
BEBAN BANTUAN SOSIAL 379.600.000,00
Beban Bantuan Sosial Kepada Korban Bencana Beban Bantuan Sosial Kepada Siswa Miskin
0,00 913.380.000,00
Beban Bantuan Sosial Yang Tidak Dapat Direncanakan Beban Bantuan Sosial Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni
1.840.000.000,00
Beban Bantuan Sosial Jaminan Lanjut Usia Terlantar Non Potensial
46.000.000,00
Beban Bantuan Sosial Jaminan Orang Cacat Berat
75.000.000,00
JUMLAH BEBAN BANTUAN SOSIAL
(10)
0,00
3.253.980.000,00
Beban Bantuan Keuangan Rp1.081.785.324,99 Beban Bantuan Keuangan adalah Beban bantuan keuangan kepada partai politik periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016dengan realisasi sebesar Rp1.081.785.324,99 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.132 Beban Bantuan Keuangan Per 31 Desember 2016 URAIAN
BEBAN BANTUAN KEUANGAN
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
347.303.152,53
Partai Golkar
144.806.636,19
Partai Demokrat
67.228.054,65
Partai Hanura
52.335.600,00
Partai Amanat Nasional
69.103.538,40
Partai Persatuan Pembangunan
63.262.700,00
Partai Kebangkitan Bangsa
76.159.600,00
Partai Keadilan Sejahtera
86.201.519,97
Partai Gerindra
103.788.199,02
Partai Nasdem
71.596.324,23
JUMLAH BEBAN BANTUAN KEUANGAN
(11)
1.081.785.324,99
Beban Penyusutan Rp160.554.083.889,97 Beban Penyusutan Aset Tetap Tahun 2016 adalah sebesar Rp160.554.083.889,97 yang merupakan beban penyusutan aset tetap sebesar Rp160.554.083.889,97 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.133 Beban Penyusutan Per 31 Desember 2016 URAIAN
BEBAN PENYUSUTAN
Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin
38.941.712.513,00
Beban Penyusutan Gedung dan Bangunan
17.328.191.460,29
Beban Penyusutan Jalan, Irigasi dan Jaringan
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
100.428.464.776,68
137
BEBAN PENYUSUTAN
URAIAN
3.855.715.140,00
Beban Penyusutan Aset tetap lainnya
160.554.083.889,97
JUMLAH BEBAN PENYUSUTAN
(12)
Beban Amortisasi Rp154.122.750,00 Amortisasi Tahun 2016 adalah sebesar Rp154.122.750,00 yang merupakan beban Amortisasi untuk aset tak berwujud sebesar Rp154.122.750,00 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.134 Beban Amortisasi Per 31 Desember 2016
No
Jenis Barang/
Tahun
Harga
Urut
Nama Barang/
Pembelian
Perolehan
1
DINAS PENDIDIKAN SMS GETWARE
2
3
8
4
4
105.875.000,00
0,00 26.468.750,00
29.810.000,00
4
1
7.452.500,00
- Software Sanitasi
2016
38.885.000,00
4
1
9.721.250,00
- Software Farmasi
2016
37.180.000,00
4
1
9.295.000,00
RSUD. dr. SOEROTO
363.045.500,00
78.625.000,00
Software billing sistem
2011
48.545.500,00
4
4
0,00
Aplikasi SI-BLUD
2013
49.500.000,00
4
4
12.375.000,00
Software Billing Obat
2013
48.800.000,00
4
4
12.200.000,00
2014
168.000.000,00
4
3
42.000.000,00
2014
48.200.000,00
4
3
12.050.000,00
BAPPEDA
186.525.000,00
0,00
2010
93.530.000,00
4
4
0,00
2010
9.875.000,00
4
4
0,00
Software aplikasi pusat data perencanaan
2011
48.620.000,00
4
4
0,00
Software website BAPPEDA
2011
34.500.000,00
4
4
0,00
KANTOR LINGKUNGAN HIDUP
73.900.000,00 2011
BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU SOFTWARE BPMPPT
7
7.800.000,00
0,00
2016
Data Base Lingkungan Hidup Berbasis Website 6
2010
Beban Amortisasi
- Software Penyuluhan
Software aplikasi sistem monitoring dan evaluasi pembangunan Software sistem informasi perencanaan praswil
5
Masa Telah Dipakai
7.800.000,00
DINAS KESEHATAN
Software Accounting & Finance BLUD RSU (SIA Keuangan) Software Pengadaan Barang dan Admiss Pasien 4
Masa Manfaat (Umur)
73.900.000,00
0,00 4
4
49.016.000,00 2016
SEKRETARIAT DAERAH
49.016.000,00
0,00 12.254.000,00
4
1
71.500.000,00
12.254.000,00 14.625.000,00
SOFTWARE penduplikasian dokumen
2011
13.000.000,00
4
4
0,00
SOFTWARE penduplikasian dokumen
2016
58.500.000,00
4
1
14.625.000,00
DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET
1.749.000.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
12.375.000,00
138
No
Jenis Barang/
Tahun
Harga
Urut
Nama Barang/
Pembelian
Perolehan
9
Masa Telah Dipakai
Beban Amortisasi
SOFTWARE SIMBADA
2008
49.500.000,00
4
4
0,00
SOFTWARE SIKD
2008
750.000.000,00
4
4
0,00
SOFTWARE SIM GAJI
2008
900.000.000,00
4
4
0,00
SOFTWARE PERSEDIAAN
2016
49.500.000,00
4
1
12.375.000,00
KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH Software Jaringan informasi Kearsipan
10
Masa Manfaat (Umur)
55.000.000,00 2004
55.000.000,00
DINAS PERDAGANGAN DAN PENGELOLAAN PASAR Software Penerbiatan Surat Perjanjian Sewa
0,00 4
4
39.100.000,00 2016
JUMLAH
39.100.000,00
0,00 9.775.000,00
4
1
2.700.761.500,00
9.775.000,00 154.122.750,00
(1) Beban Penyisihan Piutang Pajak Rp369.894.378,09 Beban tersebut adalah Beban Penyisihan Piutang Pajak periode 1 Januari 2016 sampai dengan31 Desember 2016 yang terealisasi sebesar Rp369.894.378,09 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.135 Beban Penyisihan Piutang Pajak Per 31 Desember 2016 URAIAN
BEBAN PENYISIHAN PIUTANG PAJAK
Beban Penyisihan Piutang PBB
369.909.110,59
Beban Penyisihan Piutang Pajak reklame JUMLAH BEBAN PENYISIHAN PIUTANG PAJAK
(14.732,50) 369.894.378,09
(2) Beban Penyisihan Piutang Retribusi Rp3.892.442,18 Beban tersebut adalah Beban Penyisihan Piutang Retribusiperiode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016yang terealisasi sebesar Rp3.892.442,18 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.136 Beban Penyisihan Piutang Retribusi Per 31 Desember 2016 URAIAN
BEBAN PENYISIHAN PIUTANG RETRIBUSI
Beban Piutang Retribusi Kesehatan
4.751.975,00
Beban Piutang Retribusi Menara Telekomunikasi
(724.342,07)
Beban Piutang Retribusi Ijin HO
125.517,88
Beban Piutang Retribusi IMB
125.543,50
Beban Piutang Retribusi Ijin Trayek
1.370,00
Beban Piutang Retribusi Sewa fasilitas Pasar
(387.622.14)
Jumlah Beban Penyisihan Piutang Retribusi
3.892.442,18
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
139
(3) Beban Penyisihan Piutang Lain-Lain Rp181.932.984,17 Beban tersebut adalah Beban Penyisihan Piutang lain-lain periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016yang terealisasi sebesar Rp181.932.984,17 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.137 Beban Penyisihan Piutang Lain-lain Per 31 Desember 2016 NO 1
2
SKPD DINAS KESEHATAN
(5.919.270,00)
- Piutang BLUD
(5.919.270,00)
RSUD dr. SOEROTO
28.003.795,61
a. Klaim Askes/BPJS
22.352.215,89
b. Piutang Obat Hemofilia BPJS c. Piutang Obat Keksimer d. Klaim Jamkeskab/ SPM
5
51.998,22 (277.891,75)
f. Ambulan Dinkes
(139.590,00)
g. Ambulan BPJS
96.146,75 5.243.038,51
I. Piutang Alat Kesehatan BPJS
4
677.928,00
e. Klaim Jamkesda
h. Obat BPJS
3
BEBAN PENYISIHAN PIUTANGLAIN-LAIN
(50,00)
DINAS PU BINA MARGA, CIPTA KARYA DAN KEBERSIHAN
(47.157,86)
- Piutang Denda Keterlambatan
(47.157,86)
DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
-
- Piutang Sewa Kios di Terminal Geneng
-
- Piutang Sewa Kios di Terminal Ngrambe
-
DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET - Piutang Pajak Kendaraan Bermotor - Piutang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor - Piutang Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor - Piutang Pajak Air Permukaan
33.187.843,70 2.003.539,85 (6.631.932,92) (14.713.933,79) (26.213,45)
- Piutang Pajak Rokok
52.556.384,01
Piutang Bunga
(2.924.000,00)
- Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah, dan Perindustrian
(1.394.000,00)
- Dinas Perikanan dan Peternakan
(1.530.000,00)
- Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Koreksi BPK-RI 2016 terhadap LK TA.2015 JUMLAH
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
129.631.772,72 181.932.984,17
140
(4) Beban Cadangan Kerugian Piutang ( Rp133.219.653,00) Investasi Non Permanen Beban Cadangan Kerugian Investasi Non Permanen menggambarkan Beban Cadangan Kerugian pada periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016 sebesar defisitRp133.219.653,00. Tabel e.138 Beban Cadangan Kerugin Piutang Investasi Non Permanen Per 31 Desember 2016 Uraian
Jumlah
Investasi Jk Panjang Non Permanen 1.1 Dana Bergulir DINAS KOPERASI, UMKM
(33.669.663,00)
1.2 Dana Bergulir BADAN KETAHANAN PANGAN
(77.699.990,00)
1.3 Dana Bergulir DINAS PERIKANAN Jumlah Beban Cadangan Kerugian Piutang Investasi Non Permanen
(21.850.000,00) (133.219.653,00)
(5) Beban Transfer (Bantuan Keuangan) Rp151.809.683.961,12 Beban Bantuan Keuangan merupakan Beban Bantuan Keuangan Periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016 yang diberikan kepada pemerintah desa , bagi hasil pajak dan retribusi serta beban transfer dari pemerintah pusat dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.139 Beban Transfer Per 31 Desember 2016 URAIAN Dinas Pendidikan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Beban Transfer
BEBAN TRANSFER
25.724.079,72 151.783.959.881,40 151.809.683.961,12
(6) Beban Dibayar di Muka Rp0,00 Beban Dibayar di Muka merupakan Beban Dibayar di Muka periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016 yang Tahun 2016 tidak ada realisasinya. (7) Beban Lain-lain Rp2.488.117.430,08 Beban lain lain sebesar Rp2.488.117.430,08 terdiri dari beban tak terduga sebesar Rp10.000.000,00 dan Barang yang dicatat sebagai barang ekstrakompatable atau barang yang nilainya dibawah kapitalisasi tahun 2016 sebesar Rp2.478.117.430,00 (8) Surplus/(Defisit) dari Operasi Rp142.214.163.285,86 Surplus/Defisit dari Operasi merupakan adalah selisih antara pendapatan-LO dan beban selama satu periode pelaporan dari kegiatan operasi. Surplus/Defisit dari Operasi selama periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016 sebesar Rp142.214.163.285,86
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
141
(9) Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Rp26.939.977.406,61 Non Operasional Lainnya Kegiatan non operasional defisit sebesar Rp26.939.977.406,61 yang terdiri dari kas Lainnya Sisa Dana BOS Tahun 2016 sebesar Rp725.890.350,79 dan surplus dari kegiatan non operasional lainnya sebesar Rp26.214.087.055,82 dari mutasi tambah (kurang) aset tetap selain dari belanja modal. (10)
Pos Luar Biasa Pos luar Biasa pada tahun 2016 sebesar Rp0,00.
(11)
Surplus/(Defisit) - LO Rp169.154.145.692,47 Surplus/(Defisit )- LO merupakan adalah selisih antara pendapatan-LO dan beban selama satu periode pelaporan setelah diperhitungkan surplus/defisit dari kegiatan non operasional dan pos luar biasa. Surplus/(Defisit) pada Laporan Operasional per 31 Desember 2016 surplus sebesar Rp169.154.154.692,47
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
Rp0
142
V.
LAPORAN ARUS KAS
LAPORAN ARUS KAS PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 (dalam rupiah) URAIAN
TAHUN 2016
TAHUN 2015
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Arus Masuk Kas Penerimaan Pajak Daerah
41.867.576.220,00
38.537.158.480,00
Penerimaan Retribusi Daerah
15.637.879.458,50
15.952.419.996,20
9.282.208.785,00
9.039.157.830,70
127.911.616.471,96
127.637.480.875,50
Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak
55.088.020.324,00
40.182.630.950,00
Penerimaan Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam)
19.108.405.690,00
24.249.266.261,00
1.058.208.375.000,00
995.119.303.000,00
335.763.929.383,00
104.967.240.000,00
0,00
0,00
182.608.675.600,00
388.259.091.000,00
Penerimaan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Penerimaan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah
Penerimaan Dana Alokasi Umum Penerimaan Dana Alokasi Khusus Penerimaan Dana Otonomi Khusus Penerimaan Dana Penyesuaian Penerimaan Pendapatan Bagi Hasil Pajak
92.583.401.600,00
86.339.242.530,00
Penerimaan Pendapatan Bagi Hasil Lainnya
0,00
0,00
Penerimaan Hibah
0,00
0,00
Penerimaan Dana Darurat Penerimaan Pendapatan Lainnya
0,00
0,00
21.997.380.000,00
81.900.753.000,00
0,00
0,00
1.960.057.468.532,46
1.912.183.743.923,40
1.005.208.091.446,15
970.457.880.634,32
331.087.489.965,00
321.299.998.312,30
0,00
0,00
Penerimaan dari Pendapatan Luar Biasa Jumlah Arus Masuk Kas Arus Keluar Kas Pembayaran Pegawai Pembayaran Barang dan Jasa Pembayaran Bunga Pembayaran Subsidi
0,00
0,00
49.453.446.192,00
42.584.995.171,00
3.253.980.000,00
4.333.780.000,00
10.000.000,00
437.160.000,00
Pembayaran Bagi Hasil Pajak
4.137.141.100,00
2.318.806.540,50
Pembayaran Bagi Hasil Retribusi
1.230.997.800,00
1.729.810.323,75
0,00
0,00
284.522.662.381,40
179.082.478.980,00
1.081.785.324,99
1.219.519.534,34
717.375.600,00
0,00
0,00
0,00
Pembayaran Hibah Pembayaran Bantuan Sosial Pembayaran TakTerduga
Pembayaran Bagi Hasil Pendapatan Lainnya Pembayaran Bantuan Keuangan kepada Desa Bersifat Umum Pembayaran Belanja Bantuan Keuangan Pembayaran Bagi Hasil Pembayaran Kejadian Luar Biasa
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
143
URAIAN Jumlah Arus Kas Keluar Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi
TAHUN 2016
TAHUN 2015
1.680.702.969.809,54
1.523.464.429.496,21
279.354.498.722,92
388.719.314.427,19
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI / INVESTASI ASET NON KEUANGAN Arus Masuk Kas Pencairan Dana Cadangan
0,00
24.000.000.000,00
Penjualan atas Tanah
560.460.000,00
0,00
Penjualan atas Peralatan dan Mesin
346.720.910,00
0,00
Penjualan atas Gedung dan Bangunan
0,00
0,00
Penjualan atas jalan, Irigasi dan Jaringan
0,00
0,00
Penjualan Aset Tetap Lainnya
0,00
0,00
Penjualan Aset Lainnya
0,00
0,00
Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
0,00
0,00
Penerimaan Penjualan Investasi Non Permanen
0,00
0,00
907.180.910,00
24.000.000.000,00
Jumlah Arus Masuk Kas Arus Keluar Kas Pembentukan Dana Cadangan
0,00
0,00
PerolehanTanah
11.969.456.063,67
21.166.343.900,00
Perolehan Peralatan dan Mesin
38.867.301.268,90
47.153.833.934,25
Perolehan Gedung dan Bangunan Perolehan jalan, Irigasi dan Jaringan Perolehan Aset Tetap Lainnya Perolehan Aset Lainnya
91.566.853.347,82
88.950.652.380,00
198.553.884.613,00
155.237.108.194,31
14.115.184.293,00
718.304.000,00
301.991.000,00
0,00
6.400.000.000,00
0,00
0,00
0,00
Jumlah Arus Kas Keluar
361.774.670.586,39
313.226.242.408,56
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi / Investasi Aset Nonkeuangan
-360.867.489.676,39
-289.226.242.408,56
Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Pusat
0,00
0,00
Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Daerah Lainnya
0,00
0,00
Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Bank
0,00
0,00
Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Bukan Bank
0,00
0,00
Pinjaman Dalam Negeri - Obligasi
0,00
0,00
Pinjaman Dalam Negeri - Lainnya
0,00
0,00
Penerimaan Kembali Pinjaman Kepada Perusahaan Negara
0,00
0,00
Penerimaan Kembali Pinjaman Kepada Perusahaan Daerah
0,00
0,00
Penerimaan Kembali Pinjaman Kepada Perusahaan Daerah Lainnya
0,00
0,00
Pencairan Dana Cadangan
0,00
0,00
Hasil Penjualan Aset/Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
0,00
0,00
Penerimaan Piutang
0,00
0,00
Penyertaan Modal Pemerintah Daerah Pengeluaran Pembelian Investasi Non Permanen
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN/ PEMBIAYAAN Arus Masuk Kas
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
144
URAIAN
TAHUN 2016
Jumlah Arus Masuk Kas
TAHUN 2015 0,00
0,00
Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Pusat Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Daerah Lainnya Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Bank Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Bukan Bank
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Obligasi
0,00
0,00
Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lainnya
0,00
0,00
Pemberian Pinjaman Kepada Perusahaan Negara
0,00
0,00
Pemberian Pinjaman Kepada Perusahaan Daerah
0,00
0,00
Pemberian Pinjaman Kepada Pemerintah Daerah Lainnya
0,00
0,00
Pembentukan Dana Cadangan
0,00
0,00
Penyertaan Modal Pemerintah Daerah
0,00
0,00
Jumlah Arus Kas Keluar
0,00
0,00
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan
0,00
0,00
55.373.331.094,00
54.655.310.475,00
Arus Keluar Kas
ARUS KAS DARI AKTIVITAS TRANSITORIS/NON ANGGARAN Arus Masuk Kas Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga (PFK) IWP Taperum
1.063.354.000,00
1.077.031.946,00
PPh Pasal 21
37.752.768.849,12
42.319.587.906,77
PPh Pasal 22
1.536.748.632,67
1.488.012.023,01
39.313.707.130,62
34.734.412.124,45
318.004.308,00
82.001.577,00
135.357.914.014,41
134.356.356.052,23
55.373.331.094,00
54.655.310.475,00
1.063.354.000,00
1.077.031.946,00
37.752.768.849,12
42.319.587.906,77
PPn PPh Pusat Jumlah Arus Masuk Kas Arus Keluar Kas Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga (PFK) IWP Taperum PPh Pasal 21 PPh Pasal 22
1.536.748.632,67
1.488.012.023,01
39.313.707.130,62
34.734.412.124,45
318.004.308,00
82.001.577,00
135.357.914.014,41
134.356.356.052,23
0,00
0,00
Kenaikan /(Penurunan) Kas
-81.512.990.952,23
99.493.072.018,63
Saldo Awal Kas di BUD
295.702.655.954,79
211.934.372.272,71
44.445.291.652,84
34.905.070.976,82
PPn PPh Pusat Jumlah Arus Kas Keluar Arus Kas Bersih dari Aktivitas Transitoris / Non Anggaran
Saldo Awal Kas di BLUD RSUD dr Soeroto
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
145
URAIAN
TAHUN 2016
TAHUN 2015
Saldo Awal Kas di BLUD Puskesmas Padas
487.985.045,11
0,00
Saldo Awal Kas di BLUD Puskesmas Karangjati
590.018.237,34
0,00
Saldo Awal Kas di BLUD Puskesmas Kwadungan
120.216.770,90
Saldo Awal Kas di BLUD Puskesmas Mantingan
131.052.150,76
0,00 0,00
Saldo Awal Kas di BLUD Puskesmas Ngrambe
453.145.460,03
0,00
Saldo Awal Kas di BLUD Puskesmas Geneng
487.742.573,18
0,00
4.861.123.424,21
975.921.822,00
Saldo Awal Kas di FKTP (PUSKESMAS) Saldo Awal Kas di Bendahara Penerimaan
1.901.000,00
Saldo Awal Kas di Bendahara Penerimaan BLUD
27.304.821,00
Saldo Awal Kas di Bendahara BOS Saldo Akhir Kas di BUD / Kas Daerah
217.134.285.450,91
295.702.655.954,79
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Padas
424.279.417,77
487.985.045,11
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Karangjati
540.863.398,86
590.018.237,34
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Kwadungan
92.217.790,45
120.216.770,90
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Mantingan
192.278.620,79
131.052.150,76
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Ngrambe
102.937.150,94
453.145.460,03
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Geneng
180.889.956,16
487.742.573,18
41.759.494.499,84
44.445.291.652,84
5.338.994.031,21
4.861.123.424,21
Saldo Akhir Kas di Bendahara Penerimaan
44.256.500,00
1.901.000,00
Saldo Akhir Kas di Bendahara Penerimaan BLUD
31.528.560,95
27.304.821,00
140.930.,00
0,00
0,00
0,00
265.842.166.307,88
347.308.437.090,16
Saldo Akhir Kas di BLUD RSUD dr Soeroto Saldo Akhir Kas di FKTP (PUSKESMAS)
Saldo Akhir Kas di Bendahara Pengeluaran Saldo Akhir Kas di Bendahara BOS Saldo Akhir Kas
Catatan Atas Laporan Keuangan Merupakan Bagian yang Tidak Terpisahkan dari Laporan Keuangan Utama
5) PENJELASAN POS-POS LAPORAN ARUS KAS a) Saldo Awal Kas Rp347.308.437.090,16 Posisi saldo awal kas per 1 Januari 2016 dan perbandingannya dengan posisi per 1 Januari 2015 adalah sebagai berikut: (1) Kas di Kas BUD
Rp295.702.655.954,79 Tabel e.140 Kas di Kas Daerah Awal Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Keterangan
Rekening Bank
Giro - Bank Jatim
0101017766 Jumlah
1 Januari 2016
1 Januari 2015
295.702.655.954,79
211.934.372.272,71
295.702.655.954,79
211.934.372.272,71
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
146
(2) Kas di BLUD RSUD dr. Soeroto Rp44.445.291.652,84 Kas di BLUD sebesar Rp44.445.291.652,84 merupakan kas yang ada di BLUD RSUD dr Soeroto tahun 2015. (3) Kas di BLUD Puskesmas Padas Rp487.985.045,11 Kas di BLUD sebesar Rp487.985.045,11 merupakan kas yang ada di BLUD Puskesmas Padas tahun 2015. (4) Kas di BLUD Puskesmas Karangjati Rp590.018.237,34 Kas di BLUD sebesar Rp590.018.237,34 merupakan kas yang ada di BLUD Puskesmas Karangjati tahun 2015. (5) Kas di BLUD Puskesmas Kwadungan Rp120.216.770,90 Kas di BLUD sebesar Rp120.216.770,90 merupakan kas yang ada di BLUD Puskesmas Kwadungantahun 2015. (6) Kas di BLUD Puskesmas Mantingan Rp131.052.150,76 Kas di BLUD sebesar Rp131.052.150,76 merupakan kas yang ada di BLUD Puskesmas Mantingantahun 2015. (7) Kas di BLUD Puskesmas Ngrambe Rp453.145.460,03 Kas di BLUD sebesar Rp453.145.460,03 merupakan kas yang ada di BLUD Puskesmas Ngrambe tahun 2015. (8) Kas di BLUD Puskesmas Geneng Rp487.742.573,18 Kas di BLUD sebesar Rp487.742.573,18 merupakan kas yang ada di BLUD Puskesmas Geneng tahun 2015. (9) Kas di FKTP Rp4.861.123.424,21 Kas di FKTP ( Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama ) Puskesmas sebesar Rp4.861.123.424,21. (10) Kas di Bendahara Penerimaan Rp1.901.000,00 Kas di Bendahara Penerimaan SKPD sebesar Rp1.901.000,00 merupakan kas di bendahara penerimaan SKPD yang belum di setor ke kas daerah karena Bank Jatim pada tanggal 31 Desember 2016 tutup jam 12.00 WIB. (11) Kas diBendahara Penerimaan BLUD Rp27.304.821,00 Kas di Bendahara Penerimaan BLUD sebesar Rp27.304.821,00 merupakan kas di bendahara penerimaan BLUD yang belum di setor ke kas daerah karena Bank Jatim pada tanggal 31 Desember 2016 tutup jam 12.00 WIB. b) Arus Masuk Kas dari Aktivitas Operasi Rp1.960.057.468.532,46 Arus masuk kas dari kegiatan operasional Pemerintah Kabupaten Ngawi sebesar Rp1.960.057.468.532,46selama Tahun Anggaran 2016, diperbandingkan dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
147
(1) Pendapatan Pajak Daerah Rp41.867.576.220,00 Realisasi Pendapatan Pajak Daerah Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 terdiri dari: Tabel e.141 Pendapatan Pajak Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 REALISASI
REALISASI
URAIAN 2016 Pajak Hotel Hotel Melati Dua Hotel Melati Satu Losmen/Rumah Penginapan/Pesanggrahan/Hotel/Rumah Kos Pajak Restoran Restoran Rumah Makan Katering Warung Pajak Hiburan Pagelaran Kesenian/ Musik/Tari/Busana Pertandingan Olahraga Pajak Reklame Reklame Papan/Bill Board/Videotron/megatron Reklame Kain Pajak Penerangan Jalan Pajak Penerangan Jalan PLN Pajak Penerangan Jalan Non PLN Pajak Parkir Pajak Parkir Pajak Air tanah Pajak Air Tanah Pajak Sarang Burung Walet Pajak Sarang Burung Walet Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan Batu Kali / Batu Pecah Pasir Tanah Urug Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan
2015
163.877.730,00
143.567.944,00
49.071.700,00
35.365.200,00
100.006.530,00
93.908.744,00
14.799.500,00
14.294.000,00
2.942.237.040,00
2.172.859.295,00
511.716.755,00
354.233.579,00
457.719.950,00
304.763.589,00
1.373.911.249,00
1.061.768.060,00
598.889.086,00
452.094.067,00
106.963.350,00
90.834.555,00
73.541.800,00
64.754.950,00
33.421.550,00
26.079.605,00
675.329.017,00
621.835.216,00
588.575.707,00
536.718.606,00
86.753.310,00
85.116.610,00
17.350.349.193,00
16.684.448.208,00
17.347.187.343,00
16.681.287.858,00
3.161.850,00
3.160.350,00
19.672.966,00
17.884.250,00
19.672.966,00
17.884.250,00
57.169.025,00
54.770.970,00
57.169.025,00
54.770.970,00
14.800.000,00
16.000.000,00
14.800.000,00
16.000.000,00
729.741.380,00
169.855.566,00
84.998.371,00
78.289.592,00
39.363.586,00
62.040.225,00
605.379.423,00
29.525.749,00
15.759.641.569,00
14.863.342.171,00
15.759.641.569,00
14.863.342.171,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
148
REALISASI
REALISASI
URAIAN 2016
2015
4.047.794.950,00
3.701.760.305,00
4.047.794.950,00
3.701.760.305,00
41.867.576.220,00
38.537.158.480,00
Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan JUMLAH PAJAK DAERAH
(2) Pendapatan Retribusi Daerah Rp15.637.879.458,50 Realisasi Pendapatan Retribusi Daerah Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 terdiri dari: Tabel e.142 Pendapatan Retribusi Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
Retribusi Jasa Umum
REALISASI
REALISASI
2016
2015
13.348.978.130,00
13.839.427.776,00
5.389.205.500,00
6.552.044.250,00
44.676.500,00
44.651.000,00
6.052.100,00
2.680.000,00
Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum
4.602.868.000,00
4.359.201.000,00
Retribusi Pelayanan Pasar
1.468.526.700,00
1.592.245.500,00
Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor
548.165.000,00
557.635.000,00
Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi
586.286.413,00
251.626.665,00
Retribusi Sewa Fasilitas Pasar
703.197.917,00
479.344.361,00
Retribusi Pelayanan Kesehatan Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat
Retribusi Jasa Usaha
1.539.599.280,80
1.421.701.977,20
Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah
254.586.400,00
223.041.560,00
Retribusi Terminal
480.318.880,80
459.163.317,20
Retribusi Tempat Khusus Parkir
192.130.000,00
199.580.300,00
Retribusi Rumah Potong Hewan
67.545.000,00
58.460.000,00
370.564.000,00
310.356.000,00
21.624.000,00
23.269.800,00
Retribusi Penjualan Produksi Usaha Daerah
152.831.000,00
147.831.000,00
Retribusi Perizinan Tertentu
749.302.047,70
691.290.243,00
Retribusi Izin Mendirikan Bangunan
177.641.550,70
177.078.058,00
Retribusi Izin Gangguan
560.446.497,00
498.197.185,00
11.214.000,00
16.015.000,00
15.637.879.458,50
15.952.419.996,20
Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga Retribusi Penyeberangan di Air
Retribusi Izin Trayek JUMLAH RETRIBUSI DAERAH
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
149
(3) Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Rp9.282.208.785,00 Daerah yang Dipisahkan Realisasi Pendapatan Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan merupakan bagian laba dari Perusahaan Daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.143 Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Tahun Anggaran 2016 dan 2015
REALISASI 2016
REALISASI 2015
Bagian Laba Atas Penyertaan Modal Pada Perusahaan Milik Daerah/BUMD
9.277.851.785,00
9.039.157.830,70
BUMD Bank Jatim
9.277.851.785,00
9.039.157.830,70
PD Sumber Bhakti
0
0,00
Bagian Laba Atas Penyertaan Modal Pada Perusahaan Patungan / Milik Swasta
4.357.000,00
0,00
Perusahaan Milik Swasta
4.357.000,00
0,00
9.282.208.785,00
9.039.157.830,70
URAIAN
JUMLAH HASIL PENGELOLAAN KEKAYAAN DAERAH YANG DIPISAHKAN
(4) Lain-lain PAD yang Sah Rp127.911.616.471,96 Saldo Lain-lain PAD yang Sah berupa bunga Deposito berjangka, Jasa Giro Kas Daerah dan Lain-lain PAD yang Sah Tahun Anggaran 2016 dan perbandingan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.144 Lain-lain PAD yang Sah Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan
REALISASI
REALISASI
2016
2015
85.077.800,00
1.083.816.200,00
2.100.000,00
4.860.000,00
945.000,00
945.000,00
Penjualan Bahan-bahan Bekas Bangunan
25.782.800,00
163.625.000,00
Penjualan Hasil Pertanian
56.250.000,00
22.500.000,00
-
891.886.200,00
Jasa Giro
3.616.032.930,08
7.459.780.863,54
Jasa Giro Kas Daerah
3.382.001.146,31
7.214.279.956,75
141.565.905,39
179.156.706,21
92.465.878,38
66.344.200,58
Penjualan Drum Bekas Penjualan Hasil Penebangan Pohon
Penjualan Hasil Lelang
Jasa Giro Bendahara Pengeluaran Jasa Giro BPJS Kesehatan Jasa Giro Dana Cadangan Pendapatan Bunga Deposito
0,00 23.441.575.341,57
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
22.399.276.410,83
150
URAIAN
Rekening Deposito Pada Bank JATIM Pendapatan Denda atas Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum
REALISASI
REALISASI
2016
2015
23.441.575.341,57
22.399.276.410,83
1.684.937.259,64
5.574.855.313,59
1.684.937.259,64
5.271.088.934,61
Bidang Pertanian Pendapatan dari Pengembalian Pendapatan dari Pengembalian Kelebihan pembayaran Gaji dan Tunjangan Pendapatan dari Pengembalian Kelebihan pembayaran Perjalanan Dinas
303.766.378,98 3.091.641.187,26
397.531.433,00
0,00
5.000.000,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1.654.235.892,89
339.102.933,00
1.437.405.294,37
53.428.500,00
Pendapatan dari Pengembalian dari Uang Muka Pendapatan dari Pengembalian Belanja Pegawai Belanja Langsung Pendapatan dari Belanja Tidak Langsung Pendapatan dari Pengembalian Belanja Barang dan Jasa Pendapatan dari Pengembalian Penutupan Rekening Bendahara
0,00
Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum
87.783.788,00
76.976.171,00
Fasilitas Umum
87.783.788,00
76.976.171,00
138.143.653,00
312.800.096,34
Hasil Pengelolaan Dana Bergulir Hasil Pengelolaan Dana Bergulir Kelompok Masyarakat Pendapatan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
138.143.653,00
312.800.096,34
69.665.692.013,65
62.506.936.387,20
Pendapatan dari BLUD Rumah Sakit
53.228.016.924,00
53.843.834.647,02
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Geneng
3.304.293.882,98
1.680.082.270,18
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Padas
3.058.193.695,66
1.589.323.986,11
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Karangjati
3.594.463.044,52
2.031.989.587,34
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Kwadungan
1.395.995.540,55
787.522.060,35
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Mantingan
1.739.319.171,03
799.414.225,17
Pendapatan dari BLUD Puskesmas Ngrambe
3.345.409.754,91
1.774.769.611,03
Dana Kapitasi JKN
26.100.732.500,00
27.825.508.000,00
Dana Kapitasi JKN Pada Puskesmas
26.100.732.500,00
27.825.508.000,00
127.911.616.471,96
127.637.480.875,50
JUMLAH LAIN-LAIN PAD YANG SAH
(5) Dana Transfer Bagi Hasil Pajak Rp55.088.020.324,00 Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut:
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
151
Tabel e.145 Dana Transfer Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2015 dan 2014 REALISASI
REALISASI
2016
2015
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
19.509.794.435,00
15.135.098.950,00
Bagi Hasil dari Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 25 dan Pasal 29 wajib pajak orang Pribadi dalam negeri dan PPh Pasal 21
17.385.017.898,00
8.214.543.000,00
Bagi Hasil dari Cukai Hasil Tembakau
18.193.207.991,00
16.832.989.000,00
55.088.020.324,00
40.182.630.950,00
URAIAN
JUMLAH BAGI HASIL PAJAK
(6) Pendapatan Transfer Bagi Hasil Rp19.108.405.690,00 Sumber Daya Alam Merupakan Penerimaan Dana Bagi hasil Sumber Daya Alam Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.146 Pendapatan Transfer Bagi Hasil Sumber Daya Alam Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
REALISASI
REALISASI
2016
2015
Bagi Hasil dari Provisi Sumber Daya Hutan
360.051.914,00
457.534.072,00
Bagi Hasil dari Pungutan Pengusahaan Perikanan
452.025.539,00
703.264.033,00
16.137.462.628,00
21.524.381.115,00
2.098.705.188,00
1.510.416.204,00
58.190.921,00
13.616.400,00
0,00
40.054.437,00
1.969.500,00
0,00
19.108.405.690,00
24.249.266.261,00
Bagi Hasil dari Pertambangan Minyak Bumi Bagi Hasil dari Pertambangan Gas Bumi Bagi Hasil dari Pertambangan Panas Bumi Bagi Hasil dari Pertambangan Umum Bagi Hasil Sumber Daya Alam Mineral dan Batubara JUMLAH BAGI HASIL BUKAN PAJAK ( SDA)
(7) Pendapatan Transfer Dana Alokasi Umum Rp1.058.208.375.000,00 Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Dana Umum Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.147 Pendapatan Transfer Dana Alokasi Umum Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
Dana Alokasi Umum JUMLAH DAU
REALISASI
REALISASI
2016
2015
1.058.208.375.000,00
995.119.303.000,00
1.058.208.375.000,00
995.119.303.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
152
(8) Pendapatan Transfer Dana Alokasi Khusus Rp335.763.929.383,00 Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Dana Khusus Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Pusat selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.148 Pendapatan Transfer Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
Dana Alokasi Khusus Fisik
REALISASI
REALISASI
2016
2015
123.311.198.383,00
104.967.240.000,00
Bidang Pendidikan
2.847.961.000,00
21.109.250.000,00
Bidang Kesehatan Pelayanan Dasar
7.946.390.990,00
3.314.020.000,00
Bidang Kesehatan Pelayanan Farmasi
3.983.149.000,00
2.038.340.000,00
Bidang Kesehatan Pelayanan Rujukan
0,00
1.189.800.000,00
Bidang Infrastruktur Jalan
0,00
9.507.930.000,00
Bidang Infrastruktur Irigasi
0,00
12.271.310.000,00
46.758.713,00
2.816.770.000,00
396.354.000,00
2.690.150.000,00
Bidang Infrastruktur Air Bersih bidang infrastruktur Sanitasi Bidang Kelautan dan Perikanan Bidang Pertanian Bidang Lingkungan Hidup Bidang Kehutanan Bidang Perdagangan
1.646.840.327,00
2.388.240.000,00
4.884.458.694,00
35.413.860.000,00
775.571.250,00
919.640.000,00
983.907.750,00
1.432.380.000,00
2.056.403.722,00
3.971.110.000,00
Bidang Keluarga Berencana
289.752.000,00
1.612.350.000,00
Bidang Transportasi Pedesaan
784.200.000,00
3.869.070.000,00
0,00
423.020.000,00
Bidang Perhubungan
314.930.000,00
0,00
Bidang Industri Kecil Menengah
907.423.000,00
0,00
Bidang Infrastruktur Publik Daerah
25.804.972.000,00
0,00
Bidang Sarana Prasarana Penunjang Jalan
69.042.125.937,00
0,00
212.452.731.000,00
0,00
3.893.674.000,00
0,00
842.060.000,00
0,00
190.538.397.000,00
0,00
1.390.200.000,00
0,00
14.904.000.000,00
0,00
Bidang Keselamatan Transportasi Darat
Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bantuan Operasional Kesehatan Jaminan Persalinan Tunjangan Profesi Guru Tambahan Penghasilan Guru Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD Bantuan Operasional KB JUMLAH DANA ALOKASI KHUSUS
884.400.000,00
0,00
335.763.929.383,00
104.967.240.000,00
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
153
(9) Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya Rp182.608.675.600,00 Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 adalah: a)) Dana Penyesuaian
Rp182.608.675.600,00 Tabel e.149 Dana Penyesuaian Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
REALISASI 2016
Dana Otonomi Khusus
REALISASI 2015
0,00
0,00
Dana Penyesuaian
182.608.675.600,00
388.259.091.000,00
Dana Desa Bantuan APBN
139.073.307.000,00
61.959.247.000,00
43.535.368.600,00
24.340.627.000,00
Dana Insentif Daerah Dana Tambahan Penghasilan Bagi Guru PNSD
965.900.000,00
Dana Tunjangan Profesi Guru PNSD JUMLAH TRANSFER PEMERINTAH PUSAT- LAINNYA
300.993.317.000,00 182.608.675.600,00
388.259.091.000,00
(10) Pendapatan Bagi Hasil Pajak-Pemerintah Provinsi Rp92.583.401.600,00 Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak Pemerintah Kabupaten Ngawi yang berasal dari Pemerintah Propinsi Jawa Timur selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.150 Pendapatan Bagi Hasil Pajak – Pemerintah Propinsi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 REALISASI
REALISASI
2016
2015
Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor
27.674.698.128,00
21.517.343.708,00
Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor
16.046.158.304,00
13.538.831.765,00
Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor
23.989.115.664,00
25.107.728.229,00
Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan
235.652.510,00
193.580.778,00
Sumbangan Pihak Ketiga Atas Pembelian Kayu (SP3)
0,00
0,00
Bagi Hasil dari Retribusi Tera Ulang
0,00
0,00
URAIAN
Bagi Hasil dari Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah Kesehatan Hewan
0,00
0,00
Bagi Hasil dari Pajak Rokok
24.637.776.994,00
25.981.758.050,00
JUMLAH PENDAPATAN BAGI HASIL PAJAK PEMERINTAH PROPINSI
92.583.401.600,00
86.339.242.530,00
(11) Penerimaan Pendapatan Hibah Rp0,00 Pendapatan Hibah Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp0,00.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
154
Tabel e.151 Realisasi Pendapatan Hibah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 REALISASI URAIAN
REALISASI
2016
2015
Hibah Non Kas dari Pemerintah Pusat
0,00
0,00
JUMLAH PENDAPATAN HIBAH
0,00
0,00
(12) Penerimaan Pendapatan Lainnya Rp21.997.380.000,00 Merupakan Bantuan Keuangan dari Pemerintah Propinsi Jawa Timur kepada Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.152 Penerimaan Pendapatan Lainnya Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
REALISASI 2016
REALISASI 2015
Bantuan Keuangan dari Provinsi Jawa Timur
21.997.380.000,00
81.900.753.000,00
JUMLAH BANTUAN KEUANGAN DARI PROPINSI JAWA TIMUR
21.997.380.000,00
81.900.753.000,00
c) Arus Keluar Kas dari Aktivitas Operasi Rp1.680.702.969.809,54 Arus Keluar Kas dari kegiatan operasional Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 dipergunakan untuk: Tabel e.153 Arus Keluar Kas dari Aktivitas Operasi Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN Belanja Pegawai
REALISASI
REALISASI
TA. 2016
TA. 2015
1.005.208.091.446,15
970.457.880.634,32
331.087.489.965,00
321.299.998.312,30
Bunga
0,00
0,00
Subsidi
0,00
0,00
49.453.446.192,00
42.584.995.171,00
3.253.980.000,00
4.333.780.000,00
Belanja Barang
Hibah Bantuan Sosial
10.000.000,00
437.160.000,00
Bagi Hasil Pajak
4.137.141.100,00
2.318.806.540,50
Bagi Hasil Retribusi
1.230.997.800,00
1.729.810.323,75
Belanja Tak Terduga
0,00
0,00
284.522.662.381,40
179.082.478.980,00
Belanja Bantuan Keuangan
1.081.785.324,99
1.219.519.534,34
Belanja Bagi Hasil
717.375.600,00
0,00
1.680.702.969.809,54
1.523.464.429.496.21
Bagi Hasil Pendapatan Lainnya Bantuan Keuangan kepada Desa Bersifat Umum
JUMLAH
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
155
d) Arus Masuk Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan Rp907.180.910,00 Arus Masuk Kas Pemerintah Kabupaten Ngawi untuk kegiatan investasi selama Tahun Anggaran 2016 adalah sebagai berikut: Tabel e.154 Arus Masuk Kas dari Aktivitas Investasi Tahun Anggaran 2016 dan 2015
URAIAN
REALISASI
REALISASI
TA. 2016
Pencairan Dana Cadangan
TA. 2015 0,00
24.000.000.000,00
Tanah
560.460.000,00
0,00
Peralatan dan Mesin
346.720.910,00
0,00
Gedung dan Bangunan
0,00
0,00
Jalan/Jembatan, Irigasi dan Jaringan
0,00
0,00
Aset Tetap Lainnya
0,00
0,00
Aset Lainnya JUMLAH
0,00
0,00
907.180.910,00
24.000.000.000,00
e) Arus Keluar Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan Rp361.774.670.586,39 Arus Keluar Kas Pemerintah Kabupaten Ngawi untuk kegiatan investasi selama Tahun Anggaran 2016 adalah sebagai berikut: Tabel e.155 Arus Keluar Kas dari Aktivitas Investasi Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Belanja Modal Perolehan Tanah Perolehan Peralatan dan Mesin Perolehan Gedung dan Bangunan Perolehan Jalan/Jembatan, Irigasi dan Jaringan PerolehanAset Tetap Lainnya PerolehanAset Lainnya Penyertaan Modal Pemerintah Daerah JUMLAH
REALISASI TA.2016
REALISASI TA.2015
11.969.456.063,67 38.867.301.268,90 91.566.853.347,82 198.553.884.613,00 14.115.184.293,00 301.991.000,00
21.166.343.900,00 47.153.833.934,25 88.950.652.380,00 155.237.108.194,31 718.304.000,00 0,00
6.400.000.000,00 361.774.670.586,39
313.226.242.408,56
f) Arus Masuk Kas dari Aktivitas Pendanaan/Pembiayaan Rp0,00 Arus Masuk Kas Pemerintah Kabupaten Ngawi dari aktivitas pendanaan selama Tahun Anggaran 2016 adalah sebagai berikut: Tabel e.156 Arus Masuk Kas dari Aktivitas Pendanaan/Pembiayaan Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Penerimaan Pembiayaan
REALISASI TA.2016
Penerimaan Piutang Penerimaan Kembali Investasi Non Permanen JUMLAH
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
REALISASI TA.2015 0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
156
g) Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pendanaan/Pembiayaan Rp0,00 Arus keluar kas dari Aktivitas Pendanaan Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp0,00 dan perbandingannya di Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.157 Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pendanaan/Pembiayaan Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Pengeluaran Pembiayaan
REALISASI TA.2016
REALISASI TA.2015
Pembentukan Dana Cadangan
0,00
0,00
Penyertaan Modal Pemerintah Daerah
0,00
0,00
Pembayaran Pokok Pinjaman-Lemb. Keu. Non Bank
0,00
0,00
0,00
0,00
JUMLAH
h) Arus Masuk Kas dari Aktivitas Non Anggaran Rp135.357.914.014,41 Arus Masuk Kas dari Aktivitas Transitoris Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.158 Arus Masuk Kas dari Aktivitas Non Anggaran Tahun Anggaran 2016 dan 2015
Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga (PFK) IWP Taperum PPh 21 PPh 22 PPN PPh Pusat JUMLAH
REALISASI TA.2016
REALISASI TA.2015
55.373.331.094,00 1.063.354.000,00 37.752.768.849,12 1.536.748.632,67 39.313.707.130,62
54.655.310.475,00
318.004.308,00
82.001.577,00
135.357.914.014,41
134.356.356.052,23
1.077.031.946,00 42.319.587.906,77 1.488.012.023,01 34.734.412.124,45
i) Arus Keluar Kas dariAktivitas Non Anggaran Rp135.357.914.014,41 Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran Pemerintah Kabupaten Ngawi selama Tahun Anggaran 2016 dan perbandingannya dengan Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut: Tabel e.159 Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga (PFK) IWP Taperum PPh 21 PPh 22 PPN PPh Pusat JUMLAH
REALISASI TA.2015
55.373.331.094,00 1.063.354.000,00 37.752.768.849,12 1.536.748.632,67 39.313.707.130,62 318.004.308,00 135.357.914.014,41
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
REALISASI TA.2014 54.655.310.475,00 1.077.031.946,00 42.319.587.906,77 1.488.012.023,01 34.734.412.124,45 82.001.577,00 134.356.356.052,23
157
j) Penurunan Bersih Kas Kenaikan bersih kas selama tahun anggaran 2016 sebesar Rp81.512.990.953,47 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.160 Kenaikan / Penurunan Bersih Kas Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Uraian
2016
Aktivitas operasi Aktivitas investasi non
2015
tambah(kurang)
279.354.498.722,92
388.719.314.427,19
(92.492.006.079,27)
(360.867.489.676,39)
(289.226.242.408,56)
(65.241.247.267,83)
0,00
0,00
0,00
keuangan Aktivitas pembiayaan Aktivitas non anggaran
0,00
0,00
0,00
Kenaikan Bersih Kas
(81.512.990..953,47)
99.493.072.018,63
(181.006.062.970,86)
k) Saldo akhir kas di BUD Rp217.134.285.450,91 Saldo Akhir kas di BUD per 31 Desember 2016 sebesar Rp217.134.285.450,91 yang terdiri dari: Tabel e.161 Rincian Kas di BUD TA 2016 dan 2015 Uraian Saldo akhir kas di BUD
2016
2015
217.134.285.450,91
295.702.655.954,79
l) Saldo Akhir Kas
Tambah/Kurang (78.568.370.503,88)
Rp265.842.166.307,88
Saldo Akhir Kas pada Laporan Arus Kas Pemerintah Kabupaten Ngawi tahun 2016 sebesar Rp265.842.166.307,88 dengan penjelasan sebagai berikut: Tabel e.162 Ringkasan LAK BUD Tahun Anggaran 2016
URAIAN
JUMLAH (Rp)
a)
Aktivitas Operasi - Arus Masuk Kas dari Aktivitas Operasi
1.976.930.278.157,46
- Arus Keluar Kas dari Aktivitas Operasi
1.680.702.969.809,54
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi b)
Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan - Arus Masuk Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan
907.180.910,00
- Arus Keluar Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan
378.647.480.210,15
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi c)
296.227.308.347,92
(377.740.299.300,15)
Aktivitas Pendanaan - Arus Masuk Kas dari Aktivitas Pembiayaan
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
0,00
158
JUMLAH
URAIAN
(Rp) - Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pembiayaan
0,00
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan d)
0,00
Aktivitas Non Transitoris -Arus Masuk Kas dari Aktivitas Transitoris
135.357.914.014,41
-Arus Keluar Kas dari Aktivitas Transitoris
135.357.914.014,41
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Transitoris
0,00
Jumlah Kenaikan / (Penurunan) (a+b+c+d)
(81.512.990.952,23)
Saldo Awal Kas di BUD
295.702.655.954,79
Saldo Akhir Kas di BUD / Kas Daerah
217.134.285.450,91
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Karangjati
540.863.398,86
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Kwadungan
92.217.790,45
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Mantingan
192.278.620,79
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Ngrambe
102.937.150,94
Saldo Akhir Kas di BLUD Puskesmas Geneng
180.889.956,16
Saldo Akhir Kas di BLUD RSUD dr Soeroto
41.759.494.499,84
Saldo Akhir Kas di FKTP (PUSKESMAS)
5.338.994.031,21
Saldo Akhir Kas Tahun 2016
265.842.166.307,88
Saldo Akhir Kas Tahun 2016 sebesar Rp265.842.166.307,88 terdiri dari: Tabel e.163 Saldo Akhir Kas Tahun Anggaran 2016 dan 2015 Keterangan
Rekening Bank
Tahun Anggaran 2016
Tahun Anggaran 2015
217.134.285.450,91
295.702.655.954.79
43.292.960.834,81
46.715.451.890,16
5.338.994.031,21
4.861.123.424,21
75.785.060,95
29.205.821,00
Kas di Kas Daerah Giro - Bank Jatim
0101017766
Kas di BLUD Kas di FKTP (Puskesmas) Kas di Bendahara Penerimaan Kas di Bendahara Pengeluaran Saldo Akhir Kas
140.930,00
0,00
265.842.166.307,88
347.308.437.090,16
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
159
VI.
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI Per 31 DESEMBER 2016 dan 2015
NO
URAIAN
REF
SALDO 2015
SALDO 2014
1
2
3
4
5
1 2
EKUITAS AWAL SURPLUS/DEFISIT-LO
2.530.328.126.613,94
2.869.918.353.626,19
169.154.140.692,47
301.888.079.221,07
0,00
(603.355.979.797,33)
DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN 3
KEBIJAKAN
4
KOREKSI KESALAHAN
5
EKUITAS AKHIR
(25.312.005.283,51)
(38.122.326.436,00)
2.674.170.262.022,90
2.530.328.126.613,94
6) PENJELASAN POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Ekuitas awal pada Laporan Perubahan Ekuitas sebesar Rp2.530.328.126.613,94 berasal dari nilai ekuitas akhir Tahun Anggaran 2015.Surplus/defisit sebesar Rp169.154.140.692,47 yang timbul merupakan selisih antara jumlah pendapatan yang diterima dikurangi jumlah beban pada Laporan Operasional. Laporan Perubahan Ekuitas juga dipengaruhi faktor pengurang dan penambah yang merupakan dampak kumulatif perubahan kebijakan/kesalahan mendasar dan koreksi kesalahan. Faktor-faktor yang menjadi pengurang ekuitas adalah sebagai berikut: a) Koreksi Kesalahan ( Rp25.312.005.283,51) Koreksi Kesalahan defisit sebesar Rp25.312.005.283,51 merupakan koreksi kesalahan atas nilai aset tetap tahun 2016 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.164 Koreksi Kesalahan Per 31 Desember 2016 URAIAN Kooreksi Nilai kas di BLUD RSUD dr Soeroto Aset - Sebab Lain Koreksi Nilai Penyusutan Koreksi Nilai Ekstrakom Koreksi Nilai Kas Lainnya Kas Dana BOS 2015 Koreksi Nilai Penyisihan Piutang Lain-Lain Koreksi Nilai Penyisihan Dagulir Penyertaan Modal JUMLAH
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
JUMLAH (Rp) 4.471,95 14.564.172.468,12 (34.187.577.605,63) (7.859.187.312,30 8.725.804,00 (102.422.082,72) 303.525.096,34 1.960.762.820,62 (25.312.005.283,51)
160
(1) Koreksi Nilai Kas di BLUD RSUD dr Soeroto Rp4.471,95 Koreksi Nilai Kas di BLUD RSUD dr Soeroto sebesar Rp4.471,95merupakan koreksi atas nilas di BLUD RSUD dr Soeroto yang ada di rekening Bank BRI. (2) Koreksi Kesalahan Aset – Sebab Lain Rp14.564.172.468,12 Koreksi Kesalahan Aset _ Sebab Lain sebesar Rp15.564.172.468,12 merupakan mutasi tambah aset tetap yang diperoleh dari selain belanja modal Tahun Anggaran 2016 dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.165 Koreksi Kesalahan Aset – Sebab Lain Per 31 Desember 2016 URAIAN DINAS PENDIDIKAN
JUMLAH (Rp) 14.543.172.468,12
Peralatan dan Mesin dari dana BOS 2012
2.055.166.356,00
Peralatan dan Mesin dari dana BOS 2013
1.733.399.066,00
Peralatan dan Mesin dari dana BOS 2014
2.772.868.728,43
Aset Tetap Lainnya dari dana BOS 2012
2.060.619.217,99
Aset Tetap Lainnya dari dana BOS 2013
1.522.510.951,55
Aset Tetap Lainnya dari dana BOS 2014
4.398.608.148,15
DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET Peralatan dan Mesin karena kurang catat 2 Unit Sepeda Motor
21.000.000,00 21.000.000,00 14.564.172.468,12
JUMLAH
(3) Koreksi Kesalahan Penyusutan Aset Tetap (Rp34.187.577.605,63) Koreksi Kesalahan penyusutan aset tetap defisit sebesar Rp34.187.577.605,63 merupakan koreksi kesalahan atas penyusutan aset tetap yang dikarenakan adanya proses penghapusan, pemeliharaan, koreksi penyusutan akibat koreksi masa manfaat yang melebihi batas maksimum masa manfaat serta penyesuaian aset tetap jalan, irigasi dan jaringan sesuai kebijakan akuntansi. (4) Koreksi Kesalahan Nilai Barang Ekstrakompatible (Rp7.859.187.312,30) Koreksi Kesalahan Nilai Barang Ekstrakompatible defisit sebesar Rp7.859.187.312,30 merupakam koreksi kesalahan atas nilai barang aset tetap ekstrakompatible yang diakibatkan karena penerapan Kebijakan Akuntansi Kabupaten Ngawi dengan rincian sebagai berikut: Tabel e.166 Koreksi Kesalahan Nilai Barang Ektrakompatible Per 31 Desember 2016 URAIAN
JUMLAH (Rp)
Koreksi Kesalahan Ekstrakompatible Aset Tetap Mesin dan Peralatan Aset Tetap Gedung dan Bangunan Aset Tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
8.215.000,00 (53.918.838,00) (142.383.950,00)
161
URAIAN Aset Tetap Lainnya JUMLAH
JUMLAH (Rp) (7.671.099.524,30) (7.859.187.312,30)
(5) Koreksi Kesalahan Nilai Kas Lainnya Dana Bos Rp8.725.804,00 Koreksi Kesalahan Nilai kas lainnya dana BOS sebesar Rp8.725.804,00 merupakam koreksi kesalahan atas nilai sisa kas dana bos tahun 2015 dengan rincian sebagai berikut: - Sisa Dana Bos SMA Negeri Tahun 2015 sebesar Rp1.200.000,00 - Sisa Dana Bos SMK Negeri Tahun 2015 sebesar Rp7.525.804,00. (6) Koreksi Kesalahan Nilai Penyisihan Piutang Lain-lain (Rp102.422.082,72) Koreksi Kesalahan Nilai Penyisihan Piutang Lain-Lain Tahun 2015 defisit sebesar Rp102.422.082,72 merupakam koreksi kesalahan atas nilai penyisihan piutang lain-lain tahun 2015. (7) Koreksi Kesalahan Nilai Penyisihan Dana Bergulir Rp303.525.096,34 Koreksi Kesalahan Nilai Penyisihan Dana bergulir Tahun 2015 defisit sebesar Rp303.525.096,34 merupakam koreksi kesalahan atas nilai penyisihan Dana Bergulir tahun 2015. (8) Koreksi Kesalahan Nilai Penyertaan Modal
Rp1.960.762.820.26
Koreksi Kesalahan Nilai Penyertaan modal Tahun 2015 sebesar Rp1.960.762.820,26 merupakam koreksi kesalahan atas penyertaan modal pada PDAM yang diakibatkan karena perhitungan metode ekuitas.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
162
Bab
6
INFORMASI NON KEUANGAN
Pemerintah Kabupaten Ngawi beralamat di Jalan Teuku Umar Nomor 12 Ngawi. Pemerintah Kabupaten Ngawi didirikan mendasar Undang-Undang Nomor 12 tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam lingkup Propinsi Jawa Timur (Berita Negara Republik Indonesia tahun 1950 Nomor 19, Tambahan Berita Negara Republik Indonesia Nomor 9) . Kabupaten Ngawi terletak di wilayah barat Propinsi Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan Propinsi Jawa Tengah. Luas Wilayah Kabupaten Ngawi adalah 1.298,58 KM 2, dimana sekitar 39 persen atau sekitar 504.8 KM2 berupa lahan sawah. Sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Ngawi tahun 2004, secara administrasi wilayah ini terbagi ke dalam 19 kecamatan dan 217 desa, dimana 4 dari 217 desa tersebut adalah kelurahan. Secara geografis Topografi Kabupaten Ngawi adalah berupa dataran tinggi dan tanah datar. Tercatat ada 4 kecamatan terletak pada dataran tinggi di kaki Gunung Lawu. Batas wilayah Kabupaten Ngawi adalah sebagai berikut : - Sebelah Utara : Kabupaten Grobogan, Kabupaten Blora (Propinsi Jawa tengah) dan Kabupaten Bojonegoro. - Sebelah Timur : Kabupaten Madiun - Sebelah Selatan : Kabupaten Madiun dan Kabupaten Magetan - Sebelah Barat : Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Sragen (Propinsi Jawa Tengah) Pemerintah Kabupaten Ngawi dibentuk berdasarkan: Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2008 o Sekretariat Daerah o Sekretariat DPRD Peraturan Daerah Nomor 08 Tahun 2008 o Dinas Pendidikan o Dinas Kesehatan o Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi o Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil o Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika o Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perindustrian o Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga o Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset o Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, Cipta Karya dan Kebersihan o Dinas Pekerjaan Umum Pengairan, Pertambangan dan Energi o Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura o Dinas Kehutanan dan Perkebunan o Dinas Peternakan dan Perikanan o Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Peraturan Daerah Nomor 09 Tahun 2008 o Badan Perencanaan Pembangunan Daerah o Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
163
o Badan Kepegawaian Daerah o Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa o Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana o Badan Kesatuan Bangsa dan Politik o Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu o Inspektorat o Kantor Lingkungan Hidup o Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi o Rumah Sakit Umum Daerah dr Soeroto Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 o Satuan Polisi Pamong Praja Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2008 Terdiri dari 19 Kecamatan dan 4 Kelurahan: o Kecamatan Ngawi o Kecamatan Pitu o Kecamatan Paron o Kecamatan Geneng o Kecamatan Gerih o Kecamatan Padas o Kecamatan Pangkur o Kecamatan Kwadungan o Kecamatan Bringin o Kecamatan Karangjati o Kecamatan Kasreman o Kecamatan Kedunggalar o Kecamatan Widodaren o Kecamatan Karangnyar o Kecamatan Mantingan o Kecamatan Jogorogo o Kecamatan Ngrambe o Kecamatan Sine o Kecamatan Kendal o Kelurahan Karangtengah Kota o Kelurahan Ketanggi o Kelurahan Margomulyo o Kelurahan Pelem Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2010 o Sekretariat Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Peraturan Daerah Nomor 19 Tahun 2011 o Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Pemerintah Kabupaten Ngawi menetapkan Rumah Sakit Umum Daerah dr.Soeroto sebagai Badan Layanan Umum Daerah ( BLUD) dengan Status Penuh Berdasarkan PP nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Badan Layanan Umum Rumah Sakit dan ditindaklanjuti dengan Surat Keputusan Bupati Ngawi Nomor 188/11/404.012/2011 tanggal 3 Januri 2011.
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
164
Bab
7
PENUTUP
Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun 2016 telah selesai dibuat dengan harapan dapat menjadi acuan penjelasan atas Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2016. Semoga Catatan atas laporan keuangan yang telah dibuat dapat membantu pengguna laporan keuangan dalam memahami semua informasi laporan keuangan. Laporan keuangan tidak hanya diperuntukkan bagi pembaca tertentu namun juga manajemen entitas pelaporan Pemerintah Kabupaten Ngawi secara keseluruhan. Catatan atas Laporan Keuangan manjadi sangat penting bagi pengguna laporan keuangan pemerintah. Selain itu, pengungkapan basis akuntansi dan kebijakan akuntansi yang diterapkan akan membantu pengguna laporan keuangan untuk dapat menghindari kesalahpahaman dalam membaca laporan keuangan. Demikian Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) Pemerintah Kabupaten Ngawi, semoga dapat digunakan sebagaimana mestinya
Ngawi, 31 Desember 2015 BUPATI NGAWI,
BUDI SULISTYONO
Lampiran IV Peraturan Daerah Kabupaten Ngawi Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016
165