ISOLASI DAN UJI ANTAGONIS Fusarim sp. PADA TANAMAN ANGGREK MENGGUNAKAN BAKTERI KITINOLITIK LOKAL
SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjan Sains
SITI MAIMUNAH 060805001
DEPARTEMEN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
Universitas Sumatera Utara
PERSETUJUAN
Judul
: ISOLASI DAN UJI ANTAGONIS Fusarim sp. PADA TANAMAN ANGGREK MENGGUNAKAN BAKTERI KITINOLITIK LOKAL : SKRIPSI : SITI MAIMUNAH : 060805001
Kategori Nama Nomor Induk Mahasiswa Program Studi Departemen Fakultas
: SARJANA (S1) BIOLOGI : BIOLOGI : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Diluluskan di Medan, Januari 2010 Komisi Pembimbing
:
Pembimbing II
Drs. Kiki Nurtjahja, M.Sc. NIP.196212111998031001
Pembimbing I
Prof. Dr. Dwi Suryanto, M.Sc NIP. 196404091994031003
Diketahui / Disetujui oleh Departemen Biologi FMIPA USU
Prof. Dr. Dwi Suryanto, M.Sc NIP. 196404091994031003
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN
ISOLASI DAN UJI ANTAGONIS Fusarim sp. PADA TANAMAN ANGGREK MENGGUNAKAN BAKTERI KITINOLITIK LOKAL
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Desember 2010
SITI MAIMUNAH 060805001
Universitas Sumatera Utara
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang atas rahmat, kekuatan dan kemurahan-Nya sehingga penulis dimampukan menyelesaikan skripsi yang berjudul, ”ISOLASI DAN UJI ANTAGONIS FUNGI PATOGEN TANAMAN ANGGREK MENGGUNAKAN BAKTERI KITINOLITIK LOKAL” dalam waktu yang ditetapkan. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Prof. Dr. Dwi Suryanto, M.Sc selaku Dosen Pembimbing I dan kepada Bapak Drs. Kiki Nurtjahja, M.Sc sebagai Dosen Pembimbing II yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan, waktu dan perhatiannya yang besar terutama saat memulai penulisan hingga penyusunan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada Ibu Dra. Nunuk priyani, M.Sc dan Ibu Dra. Suci Rahayu, M.Sc sebagai Ketua dan Sekretaris Penguji yang telah banyak memberikan arahan dan saran dalam penyempurnaan penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga saya tunjukkan kepada Bapak Prof. Dr. H. Erman Munir, M.Sc. selaku Dosen Akademik saya dan juga kepada Bapak Prof. Dr. Dwi Suryanto, M.Sc Ketua Deapartemen Biologi FMIPA USU dan Ibu Dra. Nunuk Priyani, M.Sc selaku Sekretaris Departemen Biologi FMIPA USU. Dr. Sutarman, M.Sc selaku Dekan FMIPA USU. Bapak Prof. Dr. H. Erman Munir, M.Sc. selaku kepala Laboratorium Mikrobiologi. Staf pengajar di Departemen Biologi FMIPA USU. Bapak Alm. Sukirmanto, Ibu Nurhasni Muluk, Ibu Roslina Ginting, dan Bang Erwin selaku Staf Pegawai Departemen BIOLOGI FMIPA USU. Ungkapan terima kasih yang tidak ternilai juga penulis ucapkan kepada keluargaku yang saya sayangi, kedua orang tua (Ayahanda Supri dan Ibunda Arsih) yang sudah memberikan banyak dukungan baik dari segi moril maupun materiil sehingga penulis bisa menyelesaikan perkuliahan ini, dan kepada yang paling saya sayangi saudara kandung saya Abangda Mhd. Syafi’i, Mhd. Jupri dan Kakanda Siti Laila, Siti Zaleha, Siti Patimah serta kepada Adindaku Siti Sarah, Siti Hamidah, Siti Nurjanah, Nining dan Mhd Irmam penulis ucapkan ribuan terima kasih atas segala cinta, kasih sayang, pengorbanan moril maupun materil, motivasi, kesabaran serta do’a yang tidak akan pernah bisa penulis balas sampai kapanpun. Ucapan terima kasih juga penulis ucapkan kepada Abangda Imam Bagus Sumantri. S.Si. Apt. M.Farm dan sahabat-sahabatku sejak masuk perkuliahan (Jane, Rivo, Nikmah, Ami, Sari, Nana, Yayan, Ika, Adi, Yanti, Zulfan, Kasbi, Eva, Leni, Dian, Lena, Frida, Grisa, Zulfa, Umri, Zuki, Santi, Teti, Indah, Ramah, Hilda, Desmina, Dwi, Helen, Rudi, Dola, Cristin, Andre, Sutrisno, Reni, Vita, Tari, Lia dan K’Dini) serta adikku (Affan, Asril, Mirza, Resti, Dwi, Yanti, Anti, Mishel, Nila, Alex, Laura, Maria, Risma dll). Untuk teman-teman PM Wirausaha 2009 USU (Irfan, Dian, Suci, Kiki, Dika, Hanafi, Ikhwan, Dian M), serta teman-teman AW (Yuli, Yuni, Afandi, Pahmi, Rahmat, Dani, Zahara, Elfi, Mislia). Saudariku Mahasiswa S2 (Bu Rita, Bu Siti, Bu Sari, Yuni, Bang Feri) yang selalu bersemangat memotivasi penulis terima kasih atas semua do’a, dukungan dan semangat yang selalu diberikan kepada penulis. Seluruh Senior dan Junior di Departemen Biologi serta semua pihak yang
Universitas Sumatera Utara
terlibat langsung maupun tidak langsung yang tidak dapat disebutkan satu persatu atas dukungan, perhatian, dan bantuannya kepada penulis. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dalam melengkapi kekurangan serta penyempurnaan laporan hasil penelitian ini. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.
Universitas Sumatera Utara
ISOLASI DAN UJI ANTAGONIS Fusarim sp. PADA TANAMAN ANGGREK MENGGUNAKAN BAKTERI KITINOLITIK LOKAL
SITI MAIMUNAH 060805001
ABSTRAK
Penelitian mengenai Isolasi dan Uji Antagonis Fusarium sp. pada Tanaman Anggrek Menggunakan Bakteri Kitinolitik Lokal, telah dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sumatera Utara, Medan dari Bulan Mei sampai Desember 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi bakteri kitinolitik yang berasal dari Bangka, Langkat dan Deli Serdang, hasil penelitian sebelumnya, dalam menghambat pertumbuhan Fusarium sp 1., yang terdapat pada tanaman anggrek Cattelya sp, Fusarium sp 2 yang terdapat pada tanaman anggrek Vanda sp., Fusarium sp 3., Fusarium sp 4., dan Fusarium sp 5., yang terdapat pada tanaman Phalaenopsis sp yang diisolasi dari Perkebunan anggrek di Tiga Dolok, Kabupaten Simalungun, Kecamatan Dolok Panribuan, dan untuk memastikan adanya fungi patogen dengan mencatat simptomnya. Isolasi dilakukan dengan teknik direct plating dengan meletakkan irisan akar, daun, dan batang sepanjang 3 cm dari tanaman anggrek yang sakit pada medium PDA steril yang telah ditambah kloramfenikol dan yeast ekstrak dalam cawan Petri steril, kemudian diinkubasi pada suhu ruangan selama 72 jam. Koloni-koloni diambil dan dikultur dengan menggunakan cawan Petri steril. Fungi yang diperoleh kemudian dibiakkan dalam media PDA miring dan disimpan untuk uji berikutnya. Identifikasi fungi yang diduga patogen dilakukan secara makroskopis dan mikroskopis. Hasil isolasi fungi, diambil gambarnya dan dideterminasi dengan menggunakan kunci determinasi. Hasil penelitian menunjukkan efektivitas paling tinggi dalam menghambat pertumbuhan Fusarium sp. 5, adalah isolat KM15, dengan jari-jari zona hambat sebesar 2,82 cm. Sedangkan efektifitas terendah ditunjukkan oleh isolat KM13, dengan jari-jari zona hambat sebesar 0,42 cm. Hifa abnormal dicirikan pada Fusarium sp. 1, Fusarium sp. 2, Fusarium sp. 3, Fusarium sp. 4, dan Fusarium sp. 5, mengalami lisis, menggulung dan melilit setelah dilakukan uji antagonis. Kata Kunci: Bakteri Kitinolitik, Fusarium sp., Tanaman Anggrek.
Universitas Sumatera Utara
ISOLATION AND THE ANTAGONISTIC TEST OF Fusarium sp. ISOLATED FROM SOME ORCHID PLANTS AGAINST LOCAL CHITINOLITIC BACTERIA
SITI MAIMUNAH 060805001 ABSTRAK
An Assay On Isolation And The Antagonistic Test Of Fusarium sp. Isolated From Some Orchid Plants Against Local Chitinolitic Bacteria, has been conducted in Laboratory of Microbiology, Department of Biology, Faculty of Matematics and Natural Sciences, Sumatera Utara University, Medan from May to December 2010. The purpose of the research was to study the ability of bacteria isolated from Bangka, Langkat and Deli Serdang (from previous study) to inhibit the growth of Fusarium sp 1., isolased from Cattelya sp; Fusarium sp. 2 from Vanda sp.; Fusarium sp. 3, Fusarium sp. 4, and Fusarium sp. 5, from Phalaenopsis sp on isolation from orchid plantation Tiga Dolok, District Simalungun, Sub-District Dolok Panribuan, and the existence of fungal pathogens by noting the simptom. Isolation of pathogenic fungi was conducted by direct plating method placing 3 cm slices of diseased orchid of roots, leaves and stems on sterile PDA medium containing chloramphenicol and yeast extract. The isolates then were incubated at room temperature for 72 hours. Colonies were cultured on sterile Petri dishes to ensure the existence of fungal pathogens. The obtained fungi were isolated and identified using identifiction book of fungi. Based on the antaonistic test, it was shown that the most effective bacteria in inhibiting the growth of Fusarium sp. 5, was BK15, with inhibition zone radius of 2.82 cm. Whereas, the least effective bacteria was BK13, with inhibition zone radius of 0,42 cm.. And for abnormal hyphae Fusarium sp. 1, Fusarium sp. 2, Fusarium sp. 3, Fusarium sp. 4, dan Fusarium sp. 5, in experienced lysis, rolled and twisted after the test antagonistic. Key words: Chitinolitic Bacteria, Fusarium sp., Orchid Plants.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Halaman Persetujuan Pernyataan Penghargaan Abstrak Daftar isi Daftar Gambar Daftar Lampiran
ii iii iv v viii ix x
Bab 1
Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Permasalahan penelitian 1.3 Tujuan Penelitian 1.4 Hipotesis Penelitian 1.5 Manfaat Penelitian
1 1 5 5 5 5
Bab 2
Bahan dan Metode 2.1 Waktu dan Tempat 2.2 Alat dan Bahan 2.3 Isolat Bakteri dan Fungi 2.4 Isolasi dan Identifikasi Fungi Mikroskopik dari Tanaman Anggrek 2.5 Uji Patogenitas Dengan Bakteri Kitinolitik 2.6 Pengamatan Struktur Hifa Fungi Setelah Uji Patogenitas
6 6 6 6 7
Hasil dan Pembahasan 3.1 Karakteristik Fusarium sp., yang terdapat pada Tanaman Anggrek Cattelya sp, Vanda sp., dan Phalaenopsis sp. 3.2 Uji Antagonisme In Vitro Bakteri Kitinolitik dengan Fusarium sp., pada Tanaman Anggrek Jenis Cattelya sp., Vanda sp., dan Phalaenopsis sp . 3.3 Pengamatan Struktur Hifa Abnormal Fusarium sp., pada Tanaman Anggrek setelah Uji Patogenitas.
9 9
12
Kesimpulan dan Saran 4.1 Kesimpulan 4.2 Saran
18 18 18
Daftar Pustaka Lampiran
19 23
Bab 3
Bab 4
7 8
16
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 1.
Tiga genus anggrek yang terserang Fusarium sp. (a) Cattelya sp. (b) Vanda sp. dan (c) Phalaenopsis sp.
9
Gambar 2.
Hasil isolasi fungi patogen pada tanaman anggrek yang terkena penyakit, masing-masing berasal dari (a) Fusarium sp. 1, (C2) yang menyerang batang Cattelya sp., (b) Fusarium sp. 2, (V1) yang menyerang daun Van da sp., (c) Fusarium sp. 3, (P7) dan Fusarium sp. 4, (P5) yang menyerang daun Phalaenopsis sp., dan (d) Fusarium sp. 5, (P8) yang menyerang pada daun Phala enopsis sp. Dengan masa inkubasi 2 X 24 jam pada suhu 30oC.
10
Gambar 3.
Biakan murni dan mikroskopik (a) Fusarium sp. 1, (b) Fusarium sp. 2, (c) Fusarium sp. 3, (d) Fusarium sp. 4 (e) Fusarium sp. 5, pada media PDA suhu 30oC, beru mur 3 hari (perbesaran 400).
11
Gambar 4.
Uji Antagonis Bakteri Kitinolitik (a) PP01 sp. 2, terha dap Fusarium sp. 4, dari Phalaenopsis sp., dan (b) LK 08 terhadap Fusarium sp. 1, pada Vanda sp., dengan masa inkubasi 10 hari pada suhu 30oC.
16
Gambar 5.
Bentuk hifa abnormal Fusarium sp. 1, Fusarium sp. 2, Fusarium sp. 3, Fusarium sp. 4, dan Fusarium sp. 5 (a) menggulung, (b) lisis, (c) menyatu, (d) melilit masa inkubasi 10 hari (Perbesaran 400).
17
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1. Komposisi Medium Lampiran 2. Alur Kerja Karakterisasi Sifat Morfologi Dan Biokimia Isolat Lampiran 3. Isolasi dan Identifikasi Mikroskopis Jamur Patogen Tanaman Anggrek Lampiran 4. Alur Kerja Asai Antagonime in vitro Lampiran 5. Pembuatan Koloidal Kitin dengan Cara hidrolisis Parsial (Rodriquez-Kabana et al, 1983).
22 24 25 26 27
Universitas Sumatera Utara