INSPEKTORAT DAERAH KOTA AUDITA JALAN JENDERAL SUDIRMAN NO 123, KOTA AUDITA
Kota Audita, 25 Maret 2011 Yth. Direksi Rumah Sakit Santosa Di Kota Audita Sesuai dengan Surat Tugas Walikota Audita, Nomor .......tanggal ........, kami telah melakukan audit operasional atas Kegiatan Pelayanan Rumah Sakit Santosa, tahun anggaran 2010. Audit bertujuan untuk memberikan rekomendasi kepada Direksi Rumah Sakit agar kegiatan pelayanan secara efektif, efisien dan ekonomis. Audit kami laksanakan sesuai dengan Standar Audit APIP dan dilaksanakan selama 20 (dua puluh) hari kerja, mulai tanggal 14 Februari 2011 sampai dengan 18 Maret 2011. Sehubungan dengan hal tersebut, kami sampaikan hasil audit sebagai berikut : Terdapat pelanggaran terhadap prosedur baku pelayanan yang mengakibatkan cakupan pelayanan yang sangat rendah (sekitar 50 %), potensi PAD yang tidak terrealisasikan serta menimbulkan kerugian keuangan daerah sebesar Rp25.500.000,00. Kondisi tersebut disebabkan kelemahan administarsi loket pendaftaran dan tingkat kompetensi petugas loket yang tidak memadai, serta kurangnya pengawasan atasan langsung dari Kabag Pelayanan, sebagai atasan langsung petugas loket pendaftaran. Sehubungan dengan temuan audit tersebut, kami telah merekomendasikan kepada Kabag Pelayanan untuk : a. b. c. d. e. f.
Melakukan penambahan personel di loket pendaftaran Penertiban penataan arsip data pasien Mengirimkan petugas loket untuk mengikuti pelatihan administrasi rumah sakit dan pelayanan prima Membuat usulan penambahan sarana komputer dan filling kabiner Mempertanggungjawabkan kerugian keuangan derah Rp 25.500.000,00, dan Melakukan supervisi ke bagian loket pendaftaran secara periodik.
Terhadap permasalahan tersebut, Kabag Pelayanan membenarkan dan sanggup untuk menindaklanjuti rekomendasi Tim Audit. Oleh karena itu, kami mengharapkan direksi rumah sakit untuk memantau pekaksanaan tindaklanjut hasil audit tersebut. Demikian kami sampaiakan untuk ditindaklanjuti pada kesempatan pertama
Inspektur Daerah Kota Audita
Drs. ABDUL HARRIS, M.Si. BAGIAN PERTAMA: RINGKASAN HASIL AUDIT Sesuai dengan Surat Tugas Walikota Audita, Nomor .......tanggal ........, kami telah melakukan audit operasional atas Kegiatan Pelayanan Rumah Sakit Santosa, tahun anggaran 2010. Audit bertujuan untuk memberikan rekomendasi kepada Direksi Rumah Sakit agar kegiatan pelayanan secara efektif, efisien dan ekonomis. Audit kami laksanakan sesuai dengan Standar Audit APIP dan dilaksanakan selama 20 (dua puluh) hari kerja, mulai tanggal 14 Februari 2011 sampai dengan 18 Maret 2011. Sehubungan dengan hal tersebut, kami sampaikan hasil audit sebagai berikut : 1. Efektivitas Pelayanan Rumah Sakit Sangat Rendah yaitu cakupan layanan hanya rata-rata 50 % dan Target PAD dari retribusi pelayanan Rumah sakit tidak tercapai Berdasarkan hasil uji petik terhadap 40 hari pelayanan rumah sakit (11,11 % dari 360 hari pelayanan) di peroleh data bahwa cakupan pelayanan yang sangat rendah (sekitar 50 %), serta realisasai perolehan PAD masih jauh dari target yang ditetapkan dalam Perda APBD. Selain itu, ditemukan penyimpangan yang mengakibatkan kerugian kerugian keuangan daerah sebesar Rp25.500.000,00. Kondisi tersebut disebabkan kelemahan administarsi loket pendaftaran dan tingkat kompetensi petugas loket yang tidak memadai, serta kurangnya pengawasan atasan langsung dari Kabag Pelayanan, sebagai atasan langsung petugas loket pendaftaran. Sehubungan dengan temuan audit tersebut, kami telah merekomendasikan kepada Kabag Pelayanan untuk : a. b. c. d. e. f.
Melakukan penambahan personel di loket pendaftaran Penertiban penataan arsip data pasien Mengirimkan petugas loket untuk mengikuti pelatihan administrasi rumah sakit dan pelayanan prima Membuat usulan penambahan sarana komputer dan filling kabiner Mempertanggungjawabkan kerugian keuangan derah Rp 25.500.000,00, dan Melakukan supervisi ke bagian loket pendaftaran secara periodik.
2. Pelayanan kegiatan rumah sakit tidak pemborosan sebesar Rp.............. ....................................(simpulan dari ketidakefisienan)......................
efisien beberapa
menimbulkan temuan
3. Pelaksanaan pelayaanan tidak ekonomis, sehingga mengakibatkan pemborosan keuangan derah sebesar Rp...... ..................................(simpulan dari beberapa temuan ketidakekonomisan)...................... Demikian laporan ini disampaikan untuk dapat ditindaklanjuti pada kesempatan pertama Inspektur Daerah Kota Audita Drs. ABDUL HARRIS, M.Si. BAGIAN KEDUA : URAIAN HASIL AUDIT
Bab I : Pendahuluan A. Informasi Umum Audit 1. Dasar Audit 2. Tujuan Audit
4. Ruang Lingkup Audit
: Surat Tugas walikota Audita No.... : Menilai efektivitas, Efisiensi dan keekonomisan kegiatan pelayanan rumah sakir serta memberikan rekomendasikan perbaikan kinerja di masa yang akan datang : Kegiatan Pelayanan Rumah sakit Santosa, Kota Audita : Penilaian atas aspek fisik, keuangan, administrasi dan fungsional kegiatan pelayanan rumah sakit. Periode yang diaudit tahun anggaran 2010 (Januari – Desember 2010) Audit lapangan dilaksnakan selama 20 hari kerja mulai tanggal 14 Febriari 2011 sampai dengan 18 Maret 2011)
5. Metodologi Audit
: Audit Operasional
3. Sasaran Audit
B. Informasi Umum Auditan 1. Organisasi & Manajemen 2. Kegiatan Auditan 3. Target, Realisasi dan Hambatan 4. Keuangan 5. Sistem Pengendalian Manajemen 6. Informasi Lainnya
: : : : : :
Bab II : Uraian Hasil Audit 1. Pelanggaran terhadap Prosedur Baku Pelayanan Rumah sakit sehingga mengakibatkan cakupan layanan kesehatan masyarat tidak tercapai. Berdasarkan hasil uji petik atas kegiatan pelayanan rumah sakit selama 40 hari atau 11,11 % dari 360 hari pelayanan, ditemukan beberapa penyimpangan terhadap Prosedur Baku pelayaann sebagai berikut:
Pendaftaran tidak diberikan nomor urut antrian 55 % pasien yang mendaftar ( 110.000 dari 200.000 pasien yang mendafta) tidak dapat dilayani 85 % waktu pelayanan 170.000 dari 200.000 pasien) mendaptkan pelayanan administrasi pendaftaran rata-rata selama lebih dari 1 jam 28,3 % (25.500 dari 90.000 pasien) tidak melakukan penyetoran retribusi pelayanan kesehatan ke kasir namun langsung kepada petugas loket
Prosedur Baku pelayanan mengatur bahwa seluruh pasien yang mendaftar pada jam buka pendaftaran sd9 jam 11.00) diberikan nomor urut kehadiran (Bab III butir 5.1) dan wajib dilayani (Bab IV Butir 22) dalam waktu pelayanan oendaftaran maksimal selama 10 menit (Bab IV butir 3.2). Selain itu, pasien wajib membayar retribusi pelayanan kesehatan sebesar Rp1.000 ke kasir dan mendapatkan bukti pembayaran). Pelanggaran terhadap prosedur tersebut disebabkan karena :
Petugas loket merangkap sebagai petugas arsip data pasien Penyimpanan arsip data pasien tidak tertib dan tidak teratur Petugas loket belum pernah ikut diklat administrasi rumah sakit maupun pelayanan prima Pengajuan sarana pendaftaran berupa komputer dan filling cabinet belum dipenuhi Tidak ada supervisi dari atasan langsung (kabag Pelayanan)
Hal tersebut di atas mengakibatkan Cakupan layanan rumah sakit sangat rendah yaitu hanya sekitar 50 % dari target.
Potensi penerimaan daerah menjadi tidak terealisasi. Dari pengujian uji petik selama 30 hari, potensi yang tidak terealisasi sebesar Rp55.800.000,00 Kerugian keuangan ddaerah sekurang-kurangnya sebesar Rp25.500.000,00
Kabag Pelayanan mengakui kondisi kelemahan kinerja pelayanan di loket pendaftaran tersebut, kecuali untuk masalah kerugian keuangan daerah sebesar Rp25.500.0000,00. Hal ini dikarenakan bahwa tidak mungkin pasien akan diberikan Surat Rujukan Poliklinik jika tidak melampirkan bukti setor retribusi ke kasir. Untuk itu, Kabag Pelayanan akan melakukan penelitian lebih lanjut terhadap petugas loket.
Atas keberatan Kabag Pelayanan terhadap kerugian keuangan daerah tersebut, Tim Audit telah memberikan rekapitulasi data-data yang menunjukkan adanya kerugian keuangan daerah tersebut.
Sehubungan dengan hal tersebvut, kami merekomendasikan kepada kabag pelayanan agar : a. b. c. d. e. f.
Melakukan penambahan personel di loket pendaftaran Penertiban penataan arsip data pasien Mengirimkan petugas loket untuk mengikuti pelatihan administrasi rumah sakit dan pelayanan prima Membuat usulan penambahan sarana komputer dan filling kabiner Mempertanggungjawabkan kerugian keuangan derah Rp 25.500.000,00 Melakukan supervisi ke bagian loket pendaftaran secara periodik.
2. Temuan 2 : Judul Temuan 2............. Kondisi Kriteria Sebab Akibat Tanggapan Auditan Komentar Auditor atas Tanggapan Auditan Rekomendasi