INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA BIDANG PELAYANAN KESEHATAN TUGAS : Melaksanakan urusan pelayanan kesehatan perorangan dan masyarakat yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan bidang pelayanan kesehatan FUNGSI :
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
KINERJA PROGRAM Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
Penyusunan program dan kegiatan di bidang pelayanan kesehatan Pengelolaan pelayanan kesehatan dasar, khusus dan rujukan sekunder skala kabupaten Penyelenggaran pelayanan kesehatan haji skala kabupaten Penyelenggaraan upaya kesehatan pada daerah perbatasan, terpencil, rawan dan kepulauan skala kabupaten Pemberian rekomendasi izin usaha pemulihan kesehatan tertentu Pemberian perizinan usaha pemulihan kesehatan, laboratorium, apotik dan toko obat Pelaksanaan bimbingan teknis dan atau pembinaan dalam pemantauan dan pengawasan peningkatan dan pengembangan mutu pelayanan kesehatan Pengendalian dan pengawasan kualitas makanan dan minuman Penetapan tarif pelayanan kesehatan di puskesmas dan jaringannya serta tarif pelayanan laboratorium kesehatan Pengusulan penelitian dan pengembangan peningkatan mutu pelayanan kesehatan dasar, khusus dan rujukan serta pelayanan farmasi, makanan dan minuman Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya.
INDIKATOR KINERJA PROGRAM Persentase puskesmas terakreditasi
FORMULASI PERHITUNGAN Jumlah Puskesmas terakreditasi dibagi dengan jumlah seluruh Puskesmas x 100
Persentase Ponkesdes sesuai standar
Puskesmas pembantu sesuai standar dibagi dengan jumlah seluruh puskesmas pembantu x 100 Jumlah Ponkesdes sesuai standar dibagi dengan jumlah seluruh ponkesdes x 100
Program Upaya Kesehatan Masyarakat
Persentase kasus pemasungan yang ditangani
Jumlah kasus pemasungan yang ditangani dibagi dengan jumlah seluruh kasus pemasungan x 100
Program Obat dan Perbekalan Kesehatan
Persentase ketersediaan obat dan perbekalan kesehatan sesuai dengan kebutuhan Persentase kefarmasian sesuai standar Persentase pemenuhan alat kesehatan puskesmas dan jaringannya sesuai standar Persentase sarana pengelolaan makanan minuman memenuhi syarat
Jumlah Item Obat dan Perbekalan Kesehatan yang ketersediaannya ≥ 100 % dibagi dengan jumlah total item obat dan perbekalan kesehatan yang ada x 100 jumlah sarana kefarmasian yang sesuai standar dibagi dengan jumlah seluruh sarana kefarmasian x 100
Persentase Pustu sesuai standar
Program Pengawasan Obat dan Makanan
SUMBER DATA Bidang Pelayanan Kesehatan Bidang Pelayanan Kesehatan Bidang Pelayanan Kesehatan Bidang Pelayanan Kesehatan
Bidang Pelayanan Kesehatan Bidang Pelayanan Kesehatan
Alkes Puskesmas dan jaringannya sesuai standar dibagi dengan Jumlah puskesmas dan jaringannya x 100
Bidang Pelayanan Kesehatan
Sarana pengelolaan makanan minuman memenuhi syarat dibagi dengan Jumlah sarana pengelolaan makanan minuman yang ada x 100
Bidang Pelayanan Kesehatan
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI PELAYANAN KESEHATAN DASAR, KHUSUS, DAN RUJUKAN TUGAS : 1 Menyusun perencanaan program dan kegiatan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dasar, khusus, dan rujukan; 2 Menyelenggarakan upaya kesehatan dasar pada daerah perbatasan, terpencil, rawan, dan kepulauan skala kabupaten; 3 Mengelola dan mengkoordinasikan sistem dan prosedur pelayanan kesehatan dasar, khusus dan rujukan skala kabupaten; 4 Mengumpulkan dan mengevaluasi data kegiatan pelayanan kesehatan pada pusat pelayanan kesehatan dasar, khusus, dan rujukan skala kabupaten; 5 Melaksanaan pembinaan guna peningkatan mutu pelayanan kesehatan pada tingkat pelayanan kesehatan rujukan baik di Rumah Sakit Umum maupun Rumah Sakit Khusus serta pemanfaatan alat kesehatan; 6 Melaksanakan pembinaan guna peningkatan mutu pelayanan kesehatan dasar, khusus dan rujukan serta pemahaman terhadap alat kesehatan; 7 Melaksanakan pengawasan terhadap pusat pelayanan kesehatan dasar, khusus dan rujukan kepada masyarakat; 8 Mengusulkan dan mengevaluasi data kegiatan pelayanan kesehatan khusus penyakit jiwa, mata, gigi, dan penyakit khusus sejenisnya; 9 Melaksanakan pembinaan usaha kesehatan khusus guna peningkatan mutu pelayanan kesehatan khusus serta pemahaman terhadap alat kesehatan; 10 Melaksanakan koordinasi dalam penilaian Kesehatan Cepat (Rapid Health Assesment) dan tindakan darurat di bidang pelayanan kesehatan bila terjadi bencana baik bencana alam maupun bencana oleh ulah manusia; 11 Melaksanakan pembinaan guna peningkatan kegiatan laboratorium milik pemerintah dan 12 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan sesuai dengan bidang tugasnya. FUNGSI : Melaksanakan upaya pelayanan kesehatan dasar, Khusus, dan Rujukan
KINERJA KEGIATAN Peningkatan kesehatan Masyarakat
Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
Puskesmas dengan penilaian kinerja baik
Jumlah Puskesmas dengan penilaian kinerja baik dibagi dengan Jumlah seluruh Puskesmas x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Persentase programer yang kinerjanya baik
Jumlah programer (perkesmas, laboratorium, pengobatan, IGD, rawat inap, gilut) yang kinerjanya meningkat dibagi dengan seluruh jumlah progamer x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Pembinaan pustu
Jumlah Puskesmas pembantu yang dibina dibagi jumlah seluruh Pustu yang ada x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Pembinaan ponkesdes
Jumlah Ponkesdes yang dibina dibagi dengan seluruh jumlah Ponskesdesx 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Persentase pasien gangguan jiwa yang dipasung
Jumlah pasien pasung yang ditemukan - jumlah pasien pasung Bidang Pelayanan yang dilepas dibagi dengan Jumlah orang dengan gangguan jiwa Kesehatan (ODGJ) dalam periode tertentu x 100%
Pembinaan Klinik
Kilinik yang dibina dibagi dengan jumlah klinik yang mengajukan ijin x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Pembinaan dan pengawasan RS
Jumlah Rumah sakit yang dibina dan diawasi dibagi dengan jumlah seluruh Rumah Sakit x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Pelayanan kesehatan tim P3K
Jumlah kegiatan yang mendapat pelayanan kesehatan tim P3K dibagi dengan jumlah kegiatan yang ada x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Persentase honor pelayanan kesehatan subsidi Persentase honor pelayanan kesehatan non subsidi
Pelayanan kesehatan subsidi yang mendapatkan honor dibagi dengan pelayanan kesehatan subsidi yang dilaksanakan x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Pelayanan kesehatan non subsidi yang mendapatkan honor dibagi dengan pelayanan kesehatan non subsidi yang dilaksanakan x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
KINERJA KEGIATAN Pengadaan Alat Kesehatan
Monitoring dan Surveilans Standar Pelayanan Kesehatan
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN Alkes di Puskesmas yang sesuai standar Alkes di Pustu yang sesuai standar
Alkes Puskesmas yang sesuai standar dibagi dengan jumlah Puskesmas yang ada x 100% Alkes Pustu yang sesuai standar dibagi dengan Jumlah Pustu yang ada x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan Bidang Pelayanan Kesehatan
Alkes di ponkesdes yang sesuai standar
Alkes Ponkesdes yang sesuai standar dibagi dengan jumlah Ponkesdes yang ada x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Persentase pelatihan akreditasi puskesmas Pendampingan akreditasi puskesmas Survey akreditasi puskesmas
Jumlah pelatihan tim akreditasi Puskesmas dibagi dengan Jumlah seluruh Puskesmas x 100% Puskesmas yang di dampingi dibagi dengan jumlah seluruh Puskesmas x 100% Jumlah Puskesmas yang disurvey dibagi dengan jumlah seluruh Puskesmas x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan Bidang Pelayanan Kesehatan Bidang Pelayanan Kesehatan
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
TUGAS :
1 2 3 4
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI REGULASI, AKREDITASI DAN SERTIFIKASI Mengumpulkan dan mengevaluasi data kegiatan pada tingkat pelayanan kesehatan rujukan; Memberikan pelayanan registrasi, akreditasi, sertifikasi sarana kesehatan dasar, khusus, dan rujukan sesuai peraturan perundang-undangan; Memberikan rekomendasi izin sarana kesehatan tertentu yang diberikan oleh pemerintah & provinsi; Memberikan perijinan usaha pemulihan kesehatan, laboratorium, apotik, dan toko obat;
5 Melaksanakan pelaksanaan izin sarana kesehatan meliputi rumah sakit pemerintah kelas C, kelas D, rumah sakit swasta yang setara, praktek berkelompok, klinik umum/spesialis, rumah bersalin, klinik dokter keluarga/ dokter gigi keluarga, kedokteran komplementer, dan pengobatan tradisional, serta sarana penunjang yang setara; 6 Melaksanakan pemeriksaan proses perizinan di bidanmg kesehatan; 7 Pelayanan registrasi, akreditasi dan sertifikasi tenaga kesehatan tertentu skala Kabupaten sesuai peraturan perundang-undangan; 8 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan sesuai dengan bidang tugasnya. FUNGSI : Melaksanakan urusan regulasi, akreditasi, dan sertifikasi KINERJA PROGRAM
INDIKATOR KINERJA PROGRAM
FORMULASI PERHITUNGAN
Pelaksanaan perijinan Penerbitan Ijin rekomendasi klinik yang diterbitkan dibagi dengan klinik yang bidang kesehatan rekomendasi ijin klinik mengajukan ijin x 100%
SUMBER DATA Bidang Pelayanan Kesehatan
Visitasi Klinik
Jumlah klinik yang divisitasi dibagi dengan jumlah seluruh klinik yang mengajukan ijin x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Visitasi RS
Jumlah RS yang divisitasi dibagi dengan jumlah seluruh RS yang mengajukan ijin x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Penerbitan rekomendasi izin RS
Ijin rekomendasi RS yang diterbitkan dibagi dengan RS yang mengajukan ijin x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI FARMASI, MAKANAN, DAN MINUMAN TUGAS : 1 Menyusun rencana program dan kegiatan di lingkup Seksi Farmasi, Makanan, dan Minuman; 2 Melaksanakan pemeriksaan setempat sarana produksi dan distribusi sediaan farmasi dan alat kesehatan; 3 Melaksanakan pembinaan dan pengawasan pemakaian serta pendistribusian obat-obatan pada tingkat pelayanan kesehatan; 4 Melaksanakan pengawasan penjualan obat-obatan pada toko obat dan apotik serta penjulana kosmetika pada sarana penjualan kosmetika; 5 Melaksanakan proses perizinan dan sertifikasi distribusi sediaan farmasi dan distribusi kosmetika; 6 Melaksanakan evaluasi program, pembinaan dan pengendalian obat, alat kesehatan, narkotika, psikotropika, zat aditif lainnya, perbekalan kesehatan rumah tangga, obat tradisional, dan kosmetika; 7 Menghimpun data perusahaan produsen makanan dan minuman, restoran dan atau rumah makan serta pusat perbelanjaan; 8 Melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap industri makanan dan minuman, restoran dan/atau rumah makan, pusat perbelanjaan laik sehat terhadap usaha makanan dan minuman sesuai pedoman dan peraturan 9 Melaksanakan pembinaan higyne lingkungan industri makanan dan minuman, restoran dan/atau rumah makan serta pengambilan sampel untuk pemeriksaan 10 Melaksanakan koordinasi lintas program, lintas sektor, organisasi profesi dan pihak-pihak terkait Program Farmasi Makanan dan Minuman; 11 Melaksanakan koordinasi lintas program sesuai fungsinya, terutama pada kejadian luar biasa; 12 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan sesuai dengan bidang tugasnya. FUNGSI : Melaksanakan urusan farmasi, makanan, dan minuman
INDIKATOR KINERJA Persentase sarana Peningkatan pengawasan keamanan pengelolaan makanan jajanan pangan dan bahan memenuhi syarat berbahaya kesehatan Persentase sarana pengelolaan makanan olahan memenuhi syarat kesehatan KINERJA PROGRAM
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
Sarana Pengelolaan makanan jajanan yang memenuhi syarat dibagi dengan jumlah sarana pengelolaan makanan jajanan yang ada x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Sarana Pengelolaan makanan olahan yang memenuhi syarat dibagi dengan jumlah sarana pengelolaan makanan olahan yang ada x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
Persentase sarana Sarana Pengelolaan makanan siap saji yang memenuhi pengelolaan makanan Bidang Pelayanan syarat dibagi dengan jumlah sarana pengelolaan siap saji memenuhi Kesehatan makanan siap saji yang ada x 100% syarat kesehatan Penyuluhan keamanan pangan Pengelola industri rumah tangga pangan yang memiliki bagi pengelola sertifikat penyuluhan keamanan pangan dibagi dengan industri rumah tangga jumlah industri rumah tangga pangan yang ada x 100% pangan Peningkatan mutu pelayanan farmasi komunitas dan rumah sakit
Bidang Pelayanan Kesehatan
Persentase sarana pelayanan kefarmasian memenuhi standar
Jumlah sarana kefarmasian yang sesuai standar dibagi Bidang Pelayanan dengan jumlah sarana kefarmasian x 100% Kesehatan
Visitasi perijinan sarana pelayanan kefarmasian
Jumlah sarana pelayanan kefarmasian yang divisitasi dibagi dengan jumlah sarana kefarmasian yang mengajukan ijin x 100%
Bidang Pelayanan Kesehatan
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA BIDANG KESEHATAN KELUARGA TUGAS :
1 Melaksanakan Upaya kesehatan ibu, balita dan keluarga berencana, upaya perbaikan gizi masyarakat, serta upaya kesehatan anak usia sekolah dan usia lanjut
FUNGSI :
1 Penyusunan dan pelaksanaan program peningkatan kesehatan ibu, balita dan keluarga berencana, upaya perbaikan gizi masyarakat, serta upaya kesehatan anak usia sekolah dan usia lanjut Pelaksanaan koordinasi dalam menyusun perencanaan, pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan program peningkatan kesehatan ibu, balita dan keluarga berencana, upaya perbaikan gizi masyarakat, serta upaya kesehatan anak usia sekolah dan usia lanjut 3 Pengusulan penelitian, pengembangan peningkatan kesehatan ibu, balita dan keluarga berencana, 4 Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya 2
KINERJA PROGRAM
1
2
Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak
Program Upaya Kesehatan Masyarakat
INDIKATOR PROGRAM
FORMULASI PERHITUNGAN
Jumlah ibu nifas yang telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar oleh tenaga kesehatan di suatu Cakupan pelayanan nifaswilayah kerja pada kurun waktu tertentu dibagi jumlah sasaran ibu nifas di suatu wilayah kerja dalam 1 tahun X 100 Jumlah neonatus yang telah memperoleh 3 kali pelayanan Cakupan pelayanan KN kunjungan neonatal sesuai standar di suatu wilayah kerja lengkap pada kurun waktu tertentu dibagi jumlah seluruh sasaran bayi di suatu wilayah kerja dalam 1 tahun kali X 100 Angka Kematian Ibu per Jumlah kematian ibu pada tahap kehamilan dan kelahiran 100.000 Kelahiran dibagi Jumlah Kelahiran Hidup x 100.000 KH Angka Kematian Bayi Jumlah kasus kematian bayi pada usia 0-1 tahun dibagi per 1000 Kelahiran Jumlah Kelahiran Hidup pada tahun tertentu x 100.000 KH Hidup
SUMBER DATA
Bidang kesga
Bidang kesga
Bidang kesga Bidang kesga
2
Program Upaya Kesehatan Masyarakat
Cakupan pelayanan kesehatan terhadap anak dan remaja Persentase kader UKS
3 4
Program Perbaikan Gizi Masyarakat Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia
Persentase kasus pemasungan yang ditangani Persentase balita gizi kurang Cakupan Pelayanan kesehatan lansia
Jumlah puskesmas PKPR dibagi Jumlah seluruh puskesmas X 100 Jumlah seluruh puskesmas dibagi Jumlah seluruh puskesmas X 100 Jumlah pasien pasung yang ditemukan - jumlah pasien pasung yang dilepas dibagi Jumlah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dalam periode tertentu X 100 Jumlah balita dengan BB sangat kurang + BB kurang dibagi Jumlah balita yang ditimbang X 100 Jumlah lansia yg mendapatkan yankes dibagi Jumlah seluruh lansia X 100
Bidang kesga Bidang kesga Bidang kesga Bidang kesga Bidang kesga
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI KESEHATAN IBU DAN KELUARGA BERENCANA TUGAS
:
1
FUNGSI :
2 3 4 5 1
KINERJA KEGIATAN
1 Pelaksanaan GSI
2
Kesehatan Ibu, Anak dan KB
Menyiapkan bahan Penyusunan program peningkatan kesehatan ibu, balita dan keluarga berencana Melaksanakan pembinaan dalam upaya peningkatan kesehatan ibu, balita dan keluarga berencana Melaksanakan koordinasi dalam menyusun perencanaan, pemantauan dan evaluasi terhadap Mengusulkan penelitian dan pengembangan kesehatan ibu, balita dan keluarga berencana Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang kesatan Keluarga sesuai Melaksanakan Upaya Kesehatan Ibu dan Keluarga Berencana INDIKATOR KEGIATAN
FORMULASI PERHITUNGAN
Jumlah neonatus dengan komplikasi tertangani dibagi Cakupan neonatus dengan komplikasi yang jumlah seluruh neonatus dengan komplikasi yang ada X 100 ditangani Jumlah anak balita yang memperoleh pelayanan pemantauan 8 kali di satu wilayah kerja pada waktu Cakupan pelayanan tertentu dibagi jumlah seluruh anak balita di satu wilayah anak balita kerja dalam waktu yang sama X 100 Jumlah ibu hamil yang memperoleh pelayanan antenatal Cakupan kunjungan ibu K4 di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu dibagi hamil K4 jumlah sasaran ibu hamil di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama X 100 Jumlah komplikasi kebidanan yang mendapat penanganan Cakupan komplikasi definitif di satu wilayah kerja dibagi jumlah ibu dengan kebidanan yang komplikasi kebidanan di satu wilayah kerja pada kurun ditangani waktu yang sama X 100
SUMBER DATA Bidang kesga Seksi KIA Bidang kesga Seksi KIA
Bidang kesga Seksi KIA
Bidang kesga Seksi KIA
2
Kesehatan Ibu, Anak dan KB
Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan Cakupan kunjungan bayi
Cakupan Peserta KB Aktif
Jumlah ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu dibagi jumlah seluruh sasaran ibu bersalin di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama X 100 Jumlah bayi memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu dibagi jumlah seluruh bayi lahir di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama X 100 Jumlah PUS yang menggunakan kontrasepsi di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu dibagi jumlah seluruh PUS di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama X 100
Bidang kesga Seksi KIA
Bidang kesga Seksi KIA
Bidang kesga Seksi KIA
TUGAS
1 2 3 :
FUNGSI
:
KINERJA KEGIATAN
4 5 6 1
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI GIZI Menyiapkan bahan penyusunan program perbaikan gizi masyarakat Melaksanakan program perbaikan gizi masyarakat Melaksankan koordinasi dalam menyusun perencanaan, pemantauan dan evaluasi perbaikan gizi Melaksanakan penyuluhan dan Menyusun daftar menu makanan bagi usaha perbaikan gizi masyarakat Menyelenggarakan surveilans gizi buruk skala kabupaten Melaksanakan tugas Kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kesehatan keluarga sesuai Melaksanakan Upaya Perbaikan Gizi INDIKATOR KEGIATAN
Persentase bayi usia kurang dari 6 bulan yang mendapat ASI Penyusunan Peta Eksklusif Informasi 1 Persentase Ibu Hamil Masyarakat Kurang KEK ditemukan Gizi Persentase balita gizi buruk yang mendapat perawatan Persentase pemberian Pemberian MP-ASI pada balita 2 Tambahan Makanan BGM 6-24 bulan dari dan Vitamin keluarga miskin Persentase Balita kurus yang mendapat makanan tambahan
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
Jumlah bayi mencapai umur 5 bulan 29 hari mendapat ASI Eksklusif dibagi Jumlah bayi mencapai umur 5 bulan 29 hari yang datang tercatat X 100 Jumlah ibu hamil dengan LILA < 23,5 dibagi Jumlah ibu hamil yang diukur LILA X 100 Jumlah balita gizi buruk yang mendapat perawatan dibagi Jumlah balita gizi buruk yang ditemukan X 100
Bidang kesga Seksi Gizi
Jumlah balita BGM 6-24 dari keluarga miskin mendapat MP-ASI dibagi Jumlah balita BGM 6-24 dari keluarga miskin X 100 Jumlah balita kurus yang mendapat makanan tambahan dibagi Jumlah balita kurus X 100
Bidang kesga Seksi Gizi Bidang kesga Seksi Gizi Bidang kesga Seksi Gizi Bidang kesga Seksi Gizi
Penanggulangan KEP, Anemia Gizi Persentase ibu Hamil Besi, GAKY, Kurang 3 KEK mendapatkan Vit. A dan makanan tambahan Kekurangan Zat Gizi Mikro Lainnya Presentasi ibu hamil mendapatkan tablet tambah darah (Fe) 90 tablet Prsentase balita 6-59 bulan mendapatkan Vit A
Jml ibu hamil yang mendapat makanan tambahan dibagi Jumlah sasaran ibu hamil KEK X 100 Bidang kesga Seksi Gizi
Jml ibu hamil yang mendapat 90 TTD dibagi Jumlah ibu hamil yang ada X 100
Jml bayi 6-11 bln + balita 12-59 bln yang mendapat kapsul vitamin A dibagi Jumlah balita 6-59 bulan X 100
Jumlah remaja putri mendapat TTD 1 tablet setiap minggu Persentase remaja putri selama 1 tahun dibagi Jumlah remaja putri umur 12-18 mendapat tablet tambah tahun (SLTP dan SLTA) X 100 darah 1 tablet setiap minggu selama 1 tahun Pemberdayaan Masyarakat untuk 4 Pencapaian Keluarga Sadar Gizi
Penanggulangan 5 Gizi Lebih
Persentase rumah tangga yang mengkonsumsi garam beryodium cukup Persentase bayi baru lahir mendapat Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Persentase balita yang ditimbang berat badannya
Jumlah rumah tangga yang mengonsumsi garam beriodium cukup dibagi Jumlah rumah tangga yang yang diperiksa X 100 Jumlah rumah tangga yang mengonsumsi garam beriodium cukup dibagi Jumlah rumah tangga yang yang diperiksa X 100 Jumlah balita yang ditimbang berat badannya dibagi Jumlah seluruh balita yang ada X 100
Bidang kesga Seksi Gizi Bidang kesga Seksi Gizi
Bidang kesga Seksi Gizi
Bidang kesga Seksi Gizi Bidang kesga Seksi Gizi Bidang kesga Seksi Gizi
TUGAS
1 2 3 :
4 5
FUNGSI KINERJA KEGIATAN
:
1
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI ANAK, REMAJA DAN USILA Menyiapkan bahan penyusunan program kesehatan anak sekolah dan usia lanjut Melaksanakan Program kesehatan anak usia sekolah dan usia lanjut Melaksanakan koordinasi dalam menyusun perencanaan, pemantauan dan evaluasi terhadap Mengusulkan penelitian dan pengembangan peningkatan kesehatan anak usia sekolah dan usia lanjut Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kesehatan Keluarga sesuai dengan bidang tugasnya. Melaksanakan Upaya Kesehatan Anak, Remaja dan Usila INDIKATOR KEGIATAN
Pemeriksaan berkala pada anak sekolah Pelayanan kesehatan remaja 1 Kesehatan Remaja Pelatihan kader kesehatan Peningkatan jumlah puskesmas PKPR Pendidikan dan Pelatihan Jumlah posyandu 2 Perawat Kesehatan lansia Cakupan pelayanan kesehatan pra lansia
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
Jumlah siswa yg diperiksa berkala dalam 1 tahun dibagi Jumlah seluruh siswa X 100 Jumlah remaja yg mendapatkan yankes dibagi Jumlah seluruh remaja X 100 Jumlah kader kesehatan di sekolah dibagi Jumlah seluruh siswa X 100 Jumlah puskesmas PKPR dibagi Jumlah puskesmas X 100 Jumlah posyandu lansia puri dibagi Jumlah posyandu lansia X 100 Jumlah pra lansia yg mendapatkan yankes dibagi Jumlah seluruh pra lansia X 100
Bidang kesga Seksi ARU Bidang kesga Seksi ARU Bidang kesga Seksi ARU Bidang kesga Seksi ARU Bidang kesga Seksi ARU Bidang kesga Seksi ARU
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU P3KESLING
KINERJA KEGIATAN
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
FORMULASI PERHITUNGAN
Penyelenggaraan penyehatan lingkungan
Persentase sarana air bersih Jumlah rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan limbah , air minum yang diinspeksi cair RT dibagi Jumlah rumah tangga yang ada x 100% memenuhi syarat kesehatan
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular dan Tidak Menular
Jumlah Bayi umur 0-11 bulan yang mendapatkan imunisasi dasar Persentase bayi yamg mendapatkan IDL (Imunisasi lengkap (IDL) dibagi Jumlah seluruh Bayi 0-11 Bulan x 100% Dasar lengkap)
Persentase penyakit potensi Jumlah penyakit potensi wabah yang dilakukan penyelidikan wabah yang dilakukan epidemiologi dibagi Jumlah penyakit potensi wabah x 100% Penyelidikan Epidemiologi Persentase penduduk >15 Jumlah penduduk usia >15 tahun yang dilakukan screening tahun yang dilakukan faktor risiko PTM dibagi Jumlah penduduk usia > 15 tahun x screening faktor resiko PTM 100%
Penyemprotan/fogging sarang nyamuk
Notifikasi Kasus TB yang diobati (Case Notification Rate = CNR ) Insiden / Angka kesakitan DBD Angka bebas jentik Jumlah desa dengan jumantik terlantih
Jumlah pasien TB (semua kasus) yang diobati dan dilaporkan selama setahun dibagi Jumlah penduduk x 100% Jumlah Penderita baru DBD dibagi Jumlah orang yang berisiko x 100% Jumlah Rumah/bangunan yang tidak ditemukan jentik dibagi Jumlah rumah/bangunan yang diperiksa x 100% Jumlah desa dengan jumatik terlatih dibagi Jumlah desa yang ada di suatu wilayah x 100%
SUMBER DATA
Bidang Kesmas Seksi Kesling
Bidang P3
Bidang P3
Bidang P3
Bidang P3 Bidang P3 Bidang P3 Seksi P3M Bidang P3 Seksi P3M
Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular
Persentase ODHA yang mendapat ARV
Jumlah komulatif ODHA yang mendapatkan ART dibagi Jumlah komulatif ODHA yang memenuhi syarat untuk mendaparkan ART x 100% RFT Rate penderita kusta Jumlah seluruh kasus baru kusta yang menyelesaikan sesuai dosis waktu dibagi Jumlah seluruh kasus baru kusta yang mulai pengobatan pada periode yang sama x 100% Persentase penemuan Penderita pneumonia balita yang ditemukan dan diobati dalam penderita pneumonia balita satu tahun dibagi Jumlah balita pada satu wilayah dalam satu tahun x 100% Prensentase penderita diare Jumlah penderita diare dalam suatu waktu dibagi 10% x semua umur 270/1000 Jumlah penduduk x 100% Presentase Pasien TB yang Jumlah Pasien TB yang mempunyai hasil HIV dibagi Jumlah mengetahui status HIV seluruh pasien TB terdaftar x 100%
Peningkatan Imunisasi
Persentase anak usia 0-11 bulan yang mendapat imunisasi campak Peningkatan surveillance Persentase penanggulangan epidemiologi dan KLB < 24 jam penanggulagan wabah Persentase terlaksananya penaggulangan krisis kesehatan dan bencana pada wilayah kondisi matra Persentase pembinaan kesehatan jamaah haji
Jumlah anak usia 0-11 bulan yang mendapat imunisasi campak dibagi Jumlah anak usia 0-11 bulan x 100% Jumlah Kejadian Luar Biasa yang ditanggulangi dalam waktu <24 jam dibagi Jumlah Kejadian Luar Biasa x 100%
Jumlah Krisis kesehatan dan bencana pada wilayah kondisi matra yang ditanggulangi dibagi Jumlah krisis kesehatan dan bencana pada wilayah kondisi matra x 100%
Jumlah jemaah haji yang dilakukan pembinaan kesehatan dibagi Jumlah jemaah haji yang dilakukan pembinaan kesehatan x 100% Proporsi perempuan usia 30 - Perempuan usia 30-50 tahun yang dideteksi dini kanker serviks 50 tahun yang dideteksi dini dan payudara dibagi Jumlah perempuan usia 30-50 tahun kanker serviks dan payudara
Bidang P3 Seksi P3M Bidang P3 Seksi P3M Bidang P3 Seksi P3M Bidang P3 Seksi P3M Bidang P3 Seksi P3M Bidang P3 Seksi Survailans dan Imunisasi Bidang P3 Seksi Survailans dan Imunisasi Bidang P3 Seksi Survailans dan Imunisasi Bidang P3 Seksi Survailans dan Imunisasi Bidang P3 Seksi P3TM dan Keswa
Proporsi kelompok khusus yang melaksanakan posbindu PTM Program Pengembangan Persentase keluarga yang lingkungan Sehat ber STBM
Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat
Sosialisasi Kebijakan Lingkungan Sehat Pengembangan Gresik Kabupaten Sehat
Jumlah kelompok khusus yang melaksanakan kegiatan Posbindu PTM dibagi Jumlah posbindu PTM x 100% Jumlah Desa / Kelurahan Yang di picu 5 pilar STBM dibagi Jumlah Desa / Kelurahan Yang ada x 100%
Bidang P3 Seksi P3TM dan Keswa Bidang Kesehatan Masyarakat
Persentase TTU yang bersanitasi dasar
Jumlah TTU yang di periksa/ diinspeksi penyehatan lingkungan Bidang Kesehatan Masyarakat dibagi Jumlah TTU yang ada x 100%
Persentase TTU yang memenuhi syarat kesehatan lingkungan Persentase rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan sampah rumah tangga Persentase Peningkatan desa/Kelurahan ODF Persentase rumah tangga yang melaksanakan CTPS Persentase rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan limbah cair rumah tangga
Jumlah TTU yang memnuhi syarat kesehatan lingkungan dibagi Jumlah TTU yang di inspeksi kesehatan lingkungan x 100% Jumlah rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan sampah RT dibagi Jumlah rumah tangga yang ada x 100%
Jumlah desa / kelurahan ODF dibagi Jumlah desa / kelurahan yang ada x 100% Jumlah rumah tangga yang melaksanakan CTPS dibagi Jumlah rumah tangga yang ada x 100% Jumlah rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan limbah cair RT dibagi Jumlah rumah tangga yang ada x 100%
Bidang Kesmas Seksi Kesling Bidang Kesmas Seksi Kesling Bidang Kesmas Seksi Kesling Bidang Kesmas Seksi Kesling Bidang Kesmas Seksi Kesling
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA BIDANG PENCEGAHAN PEMBERANTASAN PENYAKIT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN TUGAS FUNGSI
Melaksanakan urusan bidang kesehatan yang meliputi pencegahan dan pemberantasan penyakit serta upaya penyehatan lingkungan dan kualitas air Penyusunan usulan rencana program dan kegiatan penyelenggaraan surveilans epidemiologi, penyelidikan kejadian luar biasa skala : 1 kabupaten 2 Penyelenggaraan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular skala kabupaten 3 Penyelenggaraan pencegahan dan penanggulangan penyakit tidak menular tertentu skala kabupaten 4 Penyelenggaraan operasional penanggulangan masalah kesehatan akibat bencana dan wabah skala kabupaten 5 Penyelenggaraan upaya kesehatan lingkungan 6 Pemberian ijin upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit Pemantauan terhadap kebersihan dan kesehatan tempat-tempat umum, kualitas air dan lingkungan, serta pembuatan, penyaluran, 7 penggunaan dan pengamanan pestisida 8 Penyelenggaraan pencegahan dan penanggulangan pencemaran lingkungan skala kabupaten 9 Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya :
KINERJA PROGRAM Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular dan Tidak Menular
Program Pengembangan lingkungan Sehat
INDIKATOR KINERJA PROGRAM Persentase bayi yamg mendapatkan IDL (Imunisasi Dasar lengkap) Persentase penyakit potensi wabah yang dilakukan Penyelidikan Epidemiologi
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
Jumlah Bayi umur 0-11 bulan yang mendapatkan imunisasi dasar lengkap (IDL) dibagi Jumlah seluruh Bayi 0-11 Bulan x 100%
Bidang P3Kesling
Jumlah penyakit potensi wabah yang dilakukan penyelidikan epidemiologi dibagi Jumlah penyakit potensi wabah x 100% Persentase penduduk >15 Jumlah penduduk usia >15 tahun yang dilakukan tahun yang dilakukan screening faktor risiko PTM dibagi Jumlah penduduk screening faktor resiko PTM usia > 15 tahun x 100% Notifikasi Kasus TB yang Jumlah pasien TB (semua kasus) yang diobati dan diobati (Case Notification dilaporkan selama setahun dibagi Jumlah penduduk x Rate = CNR ) 100% Insiden / Angka kesakitan Jumlah Penderita baru DBD dibagi Jumlah orang yang DBD berisiko x 100% Persentase keluarga yang Jumlah Desa / Kelurahan Yang di picu 5 pilar STBM ber STBM dibagi Jumlah Desa / Kelurahan Yang ada x 100% Persentase TTU yang bersanitasi dasar
Jumlah TTU yang di periksa/ diinspeksi penyehatan lingkungan dibagi Jumlah TTU yang ada x 100%
Bidang P3Kesling
Bidang P3Kesling
Bidang P3Kesling Bidang P3Kesling Bidang P3Kesling Bidang P3Kesling
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI PENGAWASAN DAN PENCEGAHAN PENYAKIT 1 Menyusun rencana program dan kegiatan pengawasan dan pencegahan penyakit
TUGAS
:
FUNGSI
Melaksanakan survailans epidemiologi, penyelidikan kejadian luar biasa skala kabupaten Melaksanakan pengawasan dan pencegahan penyakit menular skala kabupaten Melaksanakan pengawasan dan pencegahan dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan matra skala kabupaten Mempersiapkan materi pengawasan, pencegahan penyakit dan penyelidikan kejadian luar biasa skala kabupaten Menyelenggarakan pencegahan penyakit tidak menular tertentu skala kabupaten Melaksanakan epidemiologi terhadap suatu daerah yang menunjukkan tanda-tanda adanya kejadian luar biasa berupa wabah penyakit 7 maupun peristiwa yang bersifat massal Membuat laporan hasil penelitian terhadap pengamatan penyakit, wabah penyakit serta menyusun petunjuk pencegahan dan 8 pemberantasan penyakit Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pencegahan, Pemberantasan Penyakit dan Kesehatan Lingkungan 9 sesuai dengan bidang tugasnya : Melaksanakan upaya pengawasan dan pencegahan penyakit 2 3 4 5 6
KINERJA KEGIATAN
Peningkatan Imunisasi
Peningkatan surveillance epidemiologi dan penanggulagan wabah
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
Persentase anak usia 0-11 bulan yang mendapat imunisasi campak Persentase penanggulangan KLB < 24 jam Persentase terlaksananya penaggulangan krisis kesehatan dan bencana pada wilayah kondisi matra
Jumlah anak usia 0-11 bulan yang mendapat imunisasi Seksi Pengawasan dan Pencegahan Penyakit campak dibagi Jumlah anak usia 0-11 bulan x 100% Jumlah Kejadian Luar Biasa yang ditanggulangi dalam waktu <24 jam dibagi Jumlah Kejadian Luar Biasa x 100% Jumlah Krisis kesehatan dan bencana pada wilayah kondisi matra yang ditanggulangi dibagi Jumlah krisis kesehatan dan bencana pada wilayah kondisi matra x 100%
Seksi Pengawasan dan Pencegahan Penyakit
Persentase pembinaan kesehatan jamaah haji
Jumlah jemaah haji yang dilakukan pembinaan kesehatan dibagi Jumlah jemaah haji yang dilakukan pembinaan kesehatan x 100% Perempuan usia 30-50 tahun yang dideteksi dini kanker serviks dan payudara dibagi Jumlah perempuan usia 30-50 tahun
Seksi Pengawasan dan Pencegahan Penyakit
Seksi Pengawasan dan Pencegahan Penyakit
Seksi Pengawasan dan Proporsi perempuan usia Pencegahan Penyakit 30 -50 tahun yang dideteksi dini kanker serviks dan payudara Proporsi kelompok khusus Jumlah kelompok khusus yang melaksanakan kegiatan Seksi Pengawasan dan Pencegahan Penyakit yang melaksanakan Posbindu PTM dibagi Jumlah posbindu PTM x 100% posbindu PTM
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI PEMBERANTASAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT TUGAS
:
1 Menyusun rencana program dan kegiatan pemberantasan dan pengendalian penyakit Melaksanakan pemberantasan dan pengendalian penyakit, wabah penyakit termasuk penyakit yang timbul akibat perpindahan penduduk 2 antar daerah maupun antar negara 3 4 5 6 7
FUNGSI
Melaksanakan pemberantasan dan pengendalian penyakit menular dan tidak menular tertentu skala kabupaten
Melaksanakan pemberantasan dan pengendalian kejadian luar biasa skala kabupaten Melaksanakan kegiatan pemberantasan penyakit, wabah penyakit dan penyakit menular yang bersumber binatang Melaksanakan pembinaan dan monitoring terhadap tata cara pemberantasan penyakit, wabah penyakit dan penyakit menular Melaksanakan evaluasi hasil pemberantasan dan pengendalian wabah penyakit dan penyakit Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pencegahan, Pemberantasan Penyakit dan Kesehatan Lingkungan 8 sesuai dengan bidang tugasnya : Melaksanakan upaya pemberantasan dan pengendalian penyakit
KINERJA KEGIATAN
Penyemprotan/ fogging sarang nyamuk
Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
Angka bebas jentik
Jumlah desa dengan jumantik terlantih Persentase ODHA yang mendapat ARV RFT Rate penderita kusta
Persentase penemuan penderita pneumonia balita Prensentase penderita diare semua umur Presentase Pasien TB yang mengetahui status HIV
FORMULASI PERHITUNGAN
Jumlah Rumah/bangunan yang tidak ditemukan jentik dibagi Jumlah rumah/bangunan yang diperiksa x 100% Jumlah desa dengan jumatik terlatih dibagi Jumlah desa yang ada di suatu wilayah x 100% Jumlah komulatif ODHA yang mendapatkan ART dibagi Jumlah komulatif ODHA yang memenuhi syarat untuk mendaparkan ART x 100% Jumlah seluruh kasus baru kusta yang menyelesaikan sesuai dosis waktu dibagi Jumlah seluruh kasus baru kusta yang mulai pengobatan pada periode yang sama x 100% Penderita pneumonia balita yang ditemukan dan diobati dalam satu tahun dibagi Jumlah balita pada satu wilayah dalam satu tahun x 100% Jumlah penderita diare dalam suatu waktu dibagi 10% x 270/1000 Jumlah penduduk x 100% Jumlah Pasien TB yang mempunyai hasil HIV dibagi Jumlah seluruh pasien TB terdaftar x 100%
SUMBER DATA Seksi P3 Seksi P3 Seksi P3
Seksi P3
Seksi P3 Seksi P3 Seksi P3
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI KESEHATAN LINGKUNGAN TUGAS
:
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Menyusun, melaksanakan dan mengevaluasi program dan kegiatan kesehatan lingkungan pemukiman dan tempat-tempat umum Menyusun rumusan kebijakan dalam rangka penyehatan lingkungan pemukiman dan tempat - tempat umum Melaksanakan pencegahan dan penanggulangan pencemaran lingkungan dan tempat-tempat umum Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka pengendalian vektor dan pengelolaan limbah Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka meningkatkan fasilitas sarana kesehatan masyarakat pada tempat-tempat umum Melaksanakan pembinaan terhadap pembuatan, penyaluran, penggunaan dan pengamanan pestisida Melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam pengendalian krisis kesehatan Melaksanakan analisis dampak kesehatan lingkungan (ADKL) Melaksanakan pembinaan dan kerjasama dengan instansi terkait dalam pemantauan dan pengawasan limbah cair dan bahan lain yang dapat menimbulkan pencemaran air dan lingkungan Melaksanakan pembinaan klinik sanitasi Melaksanakan pemberian izin pada usaha pest kontrol Melaksanakan akreditasi, bimbingan dan pengendalian upaya kesehatan lingkungan dan tempat-tempat umum Melaksanakan pendataan, pengamatan, analisis dan pengawasan upaya kualitas air dan lingkungan Melaksanakan bimbingan teknis penyehatan kualitas air kepada masyarakat
15
FUNGSI
Menyiapkan bahan pembinaan dan petunjuk teknis pembangunan sarana air bersih, jamban keluarga dan Mandi Cuci dan Kakus (MCK) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pencegahan, Pemberantasan Penyakit dan Kesehatan Lingkungan 16 masyarakat sesuai dengan bidang tugasnya : Melaksanakan upaya kesehatan lingkungan
KINERJA KEGIATAN
Penyelenggaraan penyehatan lingkungan
Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat
Sosialisasi Kebijakan Lingkungan Sehat Pengembangan Gresik Kabupaten Sehat
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
FORMULASI PERHITUNGAN
Persentase sarana air bersih , air minum yang diinspeksi memenuhi syarat kesehatan Persentase TTU yang memenuhi syarat kesehatan lingkungan Persentase rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan sampah rumah tangga
Jumlah rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan limbah cair RT dibagi Jumlah rumah tangga yang ada x 100%
Persentase Peningkatan desa/Kelurahan ODF Persentase rumah tangga yang melaksanakan CTPS
Jumlah desa / kelurahan ODF dibagi Jumlah desa / kelurahan yang ada x 100% Jumlah rumah tangga yang melaksanakan CTPS dibagi Jumlah rumah tangga yang ada x 100%
Persentase rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan limbah cair rumah tangga
Jumlah rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan limbah cair RT dibagi Jumlah rumah tangga yang ada x 100%
Jumlah TTU yang memnuhi syarat kesehatan lingkungan dibagi Jumlah TTU yang di inspeksi kesehatan lingkungan x 100% Jumlah rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan sampah RT dibagi Jumlah rumah tangga yang ada x 100%
SUMBER DATA
Seksi Kesling
Seksi Kesling
Seksi Kesling
Seksi Kesling Seksi Kesling
Seksi Kesling
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU PSD
KINERJA KEGIATAN
Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan Media Promosi & Info Sadar Hidup Sehat
Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat
Pengembangan Posyandu & UKBM dalam pengembangan Desa Siaga
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
Persentase rumah tangga ber PHBS
FORMULASI PERHITUNGAN
Jumlah Rumah Tangga Ber-PHBS dibagi Jumlah Seluruh Rumah Tangga x 100%
SUMBER DATA Bidang Kesmas
Peningkatan Pembentukan Poskestren di Pondok Pesantren Peningkatan Pembentukan Saka Bakti Husdada Pengembangan Media Promosi Kesehatan Cakupan PHBS di institusi pendidikan
Jumlah Poskestren dibagi Jumlah Seluruh Pondok Pesantren x 100%
Cakupan PHBS di institusi kesehatan Cakupan PHBS di TTU Cakupan PHBS di tempat kerja Cakupan PHBS di pondok pesantren Peningkatan Jumlah Posyandu PURI
Jumlah Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Jumlah Institusi Kesehatan x 100% Jumlah Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Jumlah tempat-tempat umum/TTU x 100% Jumlah Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Jumlah sarana tempat kerja x 100% Jumlah Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Jumlah pondok pesantren x 100% Jumlah posyandu PURI dibagi Jumlah seluruh Posyandu x 100%
Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat
Pelaksanaan MMD di Desa
Jumlah MMD Di Desa dibagi Jumlah Desa x 100%
Peningkatan Jumlah Poskesdes PURI
Jumlah Poskesdes PURI dibagi Jumlah seluruh Poskesdes x 100%
Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat
Jumlah SBH terbentuk dibagi Jumlah Seluruh Kwaran x 100% Jumlah media yang dilaksanakan dibagi Jumlah media yang direncanakan x 100% Jumlah Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Jumlah sarana pendidikan x 100%
Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat
Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat
TUGAS
:
FUNGSI
:
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA BIDANG PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA 1 Menyusun dan melaksanakan program peningkatan jumlah, mutu dan penyebaran tenaga kesehatan, Penyusunan dan pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan serta 1 pengembangan lembaga swadaya kesehatan masyarakat Pelaksanaan Pembinaan, pengembangan potensi dan peran serta masyarakat di bidang kesehatan 2 3 4 5 6 7
KINERJA PROGRAM Program Promosi Kesehatan dan 1 Pemberdayaan Masyarakat Program Kemitraan 2 Peningkatan Pelayanan Kesehatan
Penyelenggaraan pembinaan, peningkatan pengetahuan serta keterampilan aparatur kesehatan dalam memanfaatkan media bimbingan Pelaksanaan bimbingan penyebarluasan informasi di bidang kesehatan masyarakat Pemberian izin, bimbingan dan pengendalian penyelenggaraan Jaminan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JPKM) dan sistem pembiayaan kesehatan lainnya Pemberian izin praktik tenaga kesehatan tertentu Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan Kepala Dinas sesuai dengan bidangnya INDIKATOR PROGRAM Persentase rumah tangga ber PHBS
Cakupan pelayanan kesehatan pasien masyarakat miskin
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
Jumlah Rumah Tangga Ber-PHBS dibagi Jumlah Seluruh Rumah Tangga x 100%
Bidang Pemberdayaan Sumber daya
Jumlah kunjungan pasien masyarakat miskin di FKTP pemerintah dibagi Jumlah masyarakat miskin yang ada di Kabupaten Gresik X 100
Bidang Pemberdayaan Sumber daya
TUGAS
FUNGSI KINERJA KEGIATAN
:
1 2 3 4 5 6 1
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI PERAN SERTA MASYARAKAT Menyiapkan bahan penyusunan program peningkatan peran serta masyarakat di bidang kesehatan Melaksanakan pembinaan pengembangan potensi dan peranserta masyarakat di biang kesehatan Melaksanakan koordinasi dalam pembinaan peningkatan kemampuan aparat/tenaga kesehatan Mendayagunakan tenaga kesehatan masyarakt skala kabupaten Menyelenggarakan pelatihan teknis tenaga kesehatan masyarakat skala kabupaten Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Sumber Melaksanakan Upaya Peningkatan Peran Serta Masyarakat di Bidang Kesehatan INDIKATOR KEGIATAN
Pengembangan Posyandu Peningkatan Jumlah Posyandu PURI 1 & UKBM dalam pengembangan Desa Siaga Pelaksanaan MMD di Desa Peningkatan Jumlah Poskesdes PURI
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
Jumlah posyandu PURI dibagi Jumlah seluruh Posyandu x 100%
Bidang Pemberdayaan Sumber daya Seksi PSM Bidang Pemberdayaan Sumber daya Seksi PSM Bidang Pemberdayaan Sumber daya Seksi PSM
Jumlah MMD Di Desa dibagi Jumlah Desa x 100%
Jumlah Poskesdes PURI dibagi Jumlah seluruh Poskesdes x 100%
TUGAS
1 2 3 :
4 5
FUNGSI
:
KINERJA KEGIATAN
1
Pengembangan Media Promosi & Info Sadar Hidup Sehat
6 7 8 1
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI KESEHATAN INSTITUSI DAN INFORMASI Menyusun dan melaksanakan program kesehatan dan informasi kesehatan Menyusun materi pembinaan dan pedoman penyelenggaraan pelatihan tenaga kesehatan masyarakat menyelenggarakan penelitian dan pengembangan kesehatan yang mendukung perumusan kebijakan kabupaten bidang kesehatan masyarakat Melaksanakan pengelolaan surkesda skala kabupaten, memantau dan mengevaluasi tenaga Menyelenggarakan pengelolaan sistem informasi kesehatan dan penyebarluasan informasi bidang kesehatan masyarakat Mengimplemasikan penapisan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pelayanan kesehatan skala menyelenggarakan promosi kesehatan skala kabupaten Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Sumber Melaksanakan Upaya kesehatan Institusi dan penyebarluasan Informasi Kesehatan INDIKATOR KEGIATAN Peningkatan Pembentukan Poskestren di Pondok Pesantren Peningkatan Pembentukan Saka Bakti Husdada
FORMULASI PERHITUNGAN
SUMBER DATA
Jumlah Poskestren dibagi Jumlah Seluruh Pondok Pesantren x 100%
Bidang Pemberdayaan Sumber daya Seksi KII Bidang Pemberdayaan Sumber daya Seksi KII Bidang Pemberdayaan Sumber daya Seksi KII
Jumlah SBH terbentuk dibagi Jumlah Seluruh Kwaran x 100%
Pengembangan Media Jumlah media yang dilaksanakan dibagi Jumlah media Promosi Kesehatan yang direncanakan x 100%
Cakupan PHBS di institusi pendidikan Cakupan PHBS di institusi kesehatan
2
Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat
Bidang Jumlah Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Pemberdayaan Jumlah sarana pendidikan x 100% daya Seksi Bidang Jumlah Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Sumber Pemberdayaan Jumlah Institusi Kesehatan x 100%
Cakupan PHBS di TTU Jumlah Jumlah Cakupan PHBS di tempat kerja
Jumlah Jumlah
Cakupan PHBS di pondok pesantren
Jumlah Jumlah
Sumber daya Seksi KII Bidang Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Pemberdayaan tempat-tempat umum/TTU x 100% Sumber daya Seksi KII Bidang Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Pemberdayaan sarana tempat kerja x 100% Sumber daya Seksi KII Bidang Kegiatan penyuluhan/bentuk intervesi lain dibagi Pemberdayaan pondok pesantren x 100% Sumber daya Seksi KII
TUGAS
:
1 2 3 4 5 6 7
FUNGSI
KINERJA KEGIATAN Kemitraan asuransi kesehatan masyarakat
1
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU KEPALA SEKSI JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN MASYARAKAT Menyusun Program kegiatan penyelenggaraan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat Melaksanakan pembinaan penyelenggaraan jaminan pemelihraan kesehatan masyarakat Melaksanakan pengendalian pelaksanaan jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat dan pembiayaan kesehatan lainnya Melaksanakan proses pemberian izin menyelenggarakan jaminan pemeliharaan kesehatan Melaksanakan pengendalian dan bimbingan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat dan pembiayaan kesehatan lainnya Melaksanakan validasi data jaminan pemelihaaan kesehatan masyarakat Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala bidang pemberdayaan Sumber Daya Melaksanakan Program Penyelenggaraan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM) dan sistem pembiayaan kesehatan lainnya
INDIKATOR KEGIATAN Cakupan rujukan pasien masyarakat miskin
FORMULASI PERHITUNGAN Jumlah masyarakat miskin yang dirujuk dibagi Jumlah kunjungan pasien masyarakat miskin di FKTP x 100
SUMBER DATA Bidang Pemberdayaan Sumber daya Seksi JPKM