IMPLEMENTASI STRATEGI NASIONAL LITERASI KEUANGAN INDONESIA Oleh: Dr. Agus Sugiarto Direktur Literasi dan Edukasi, Otoritas Jasa Keuangan
GENERIC MODEL LAYANAN SiPINTAR (Simpanan, Investasi, dan Asuransi)
AGENDA
Latar Belakang dan Tujuan Program Layanan SiPINTAR Skim Layanan SiPINTAR Risiko dan Mitigasi Kriteria Peserta Uji Coba
3
4
LATAR BELAKANG DAN TUJUAN
5 - 10
LATAR BELAKANG 1. Amanat Pilar 3 dalam Kerangka Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia.
5
LATAR BELAKANG … (2) 2. Tingkat Literasi dan tingkat Utilitas Produk dan Jasa Keuangan masyarakat Indonesia masih relatif rendah.
Sumber: SNLKI OJK, 2013
6
LATAR BELAKANG … (3) Pasar Modal
0,11%
Dana Pensiun
1,53%
Tingkat literasi dan tingkat utilitas masyarakat Indonesia dalam berbagai industri keuangan masih relatif rendah.
3,79%
Perusahaan Pembiayaan Pergadaian
Asuransi
7,13% Catatan: Khusus sektor perbankan, tingkat utilitas > tingkat literasi karena dalam kondisi tertentu masyarakat diharuskan memiliki rekening tabungan, seperti untuk payroll atau penerimaan dana bantuan pemerintah.
6,33%
9,80% 5,04% 14,85% 11,81% 17,84%
Perbankan
57,28%
21,80% Utilitas
Sumber: SNLKI OJK, 2013
Well Literate 7
LATAR LATAR BELAKANG BELAKANG … … (3) (4) Pendapatan
3. Kebutuhan masyarakat untuk produk keuangan low-cost
Masyarakat Kelas C, D dan E Well Literate 8
TUJUAN 1. Edukasi kepada masyarakat dalam mengelola keuangan khususnya menabung, berinvestasi, dan berasuransi agar masyarakat dapat mengelola keuangan sedini mungkin demi kesejahteraan di masa depan
9
TUJUAN ... (2)
Pasar Modal Dana Pensiun
0,11% Layanan SiPINTAR 1,53%
Pergadaian
5,04%
Perusahaan Pembiayaan
6,33%
Asuransi
Perbankan
2. Akses Keuangan Meningkat
11,81%
57,28% 10
11
PROGRAM LAYANAN SiPINTAR
12 - 14
DEFINISI LAYANAN SiPINTAR
INVESTASI SIMPANAN PROTEKSI
Layanan keuangan terpadu yang diberikan oleh Lembaga Jasa Keuangan (LJK) untuk dua atau lebih produk lembaga keuangan, dengan proses mudah dan cepat serta terjangkau 12
KONSEP LAYANAN SiPINTAR
1
Merupakan layanan terpadu untuk mempermudah penjualan berbagai produk keuangan existing
2
Masing-masing LJK bertanggung jawab atas produk keuangan yang diterbitkan
3
Tidak mengubah ketentuan, pengaturan, dan pengawasan terkait produk keuangan tersebut
4
Tidak mengharuskan penggunaan layanan untuk pembelian keseluruhan produk 13
SYARAT DAN KETENTUAN PRODUK • Basic Saving Account (TabunganKu/tabungan sejenis) • Lock-up period minimal 1 tahun dengan nominal Rp100.000,00 • Bebas biaya administrasi • • • •
Investasi Logam Mulia 1 gram 24 karat bersertifikat Antam Uang Muka Pembelian Emas Rp100.000,00 Angsuran berikutnya sebanyak 12 kali Bebas biaya administrasi
• Investasi berkala untuk pembelian Reksa Dana • Pembelian awal min. Rp100.000,00 • Pembelian berkala min Rp100.000,00 per bulan selama min 12 bulan • • • • •
Asuransi kecelakaan diri (meninggal dunia dan cacat tetap total) Premi/kontribusi tunggal Rp50.000,00 Jangka waktu 1 tahun sejak tanggal aktivasi dan dapat diperbarui Nilai pertanggungan/santunan Rp30 juta Polis berbentuk voucher dengan aktivasi melalui SMS
14
PELUANG DAN MANFAAT BAGI LJK
Perbankan
Meningkatkan
Perasuransian
Meningkatkan
fee based income
customer base
Meningkatkan
Memperluas
Potensi cross
Potensi cross
customer loyalty
selling
distribution channel
selling
Pergadaian
Meningkatkan
customer base Memperluas
distribution channel
Potensi cross
selling
Manajer Investasi
Meningkatkan
customer base Memperluas
distribution channel
Potensi cross
selling
15
16
SKIM LAYANAN SiPINTAR
17 - 22
SKIM BANK UMUM SYARIAH
KONSUMEN
KONSUMEN
17
ALUR TRANSAKSI
SKIM BANK UMUM SYARIAH
Asuransi Mengaktifkan asuransi mikro
KONSUMEN KONSUMEN Melakukan • Pengisian formulir aplikasi • Setoran Rp250 ribu
Bank Umum Syariah • Menerima setoran Rp250 ribu • Memindahbukukan Rp50 ribu untuk Asuransi dan Rp100 ribu untuk Pegadaian
Menerima • Voucher asuransi mikro beserta konfirmasi aktivasi • Buku/account statement tabungan • Akad pembiayaan emas
Pegadaian Syariah KETERANGAN: Pergerakan konsumen Pergerakan dokumen
• Menerima formulir aplikasi • Menandatangani akad pembiayaan emas 18
SKIM BANK UMUM KONVENSIONAL
KONSUMEN
19
ALUR TRANSAKSI ALUR TRANSAKSI
SKIM BANK UMUM KONVENSIONAL Asuransi Mengaktifkan asuransi mikro
KONSUMEN KONSUMEN
Melakukan • Pengisian formulir aplikasi • Setoran Rp250 ribu
Bank Konvensional • Menerima setoran Rp250 ribu • Memindahbukukan Rp50 ribu untuk Asuransi dan Rp100 ribu untuk Reksa Dana
Menerima • Voucher asuransi mikro beserta konfirmasi aktivasi • Buku/account statement tabungan • Bukti kepemilikan Reksa Dana
Bank Kustodian KETERANGAN: Pergerakan konsumen Pergerakan dokumen
Mengirimkan bukti kepemilikan Reksa Dana 20
SKIM PEGADAIAN (KONVENSIONAL & SYARIAH)
KONSUMEN
KONSUMEN
21
ALUR TRANSAKSI
SKIM PEGADAIAN
Asuransi Mengaktifkan asuransi mikro
Pegadaian KONSUMEN Melakukan • Pengisian formulir aplikasi • Setoran Rp250 ribu
• Menerima setoran Rp250 ribu • Rp50 ribu untuk pembelian Asuransi Mikro • Rp100 ribu untuk uang muka emas • Rp100 ribu untuk pembukaan rkg Tabungan • Menandatangani akad pembiayaan emas
KONSUMEN Menerima • Voucher asuransi mikro beserta konfirmasi aktivasi • Buku/account statement tabungan • Bukti tanda terima DP • Akad pembiayaan emas
Bank KETERANGAN: Pergerakan konsumen Pergerakan dokumen
• Menerima formulir aplikasi. • Memindahbukukan Rp50 ribu untuk Asuransi dan Rp100 ribu untuk Tabungan 22 22
23
RISIKO DAN MITIGASI
24 - 26
POTENSI RISIKO YANG MUNCUL
Risiko OPERASIONAL
Potensi RISIKO Risiko HUKUM
Risiko REPUTASI 24
IDENTIFIKASI RISIKO Risiko Operasional Kelalaian SDM
Kegagalan IT
SOP belum memadai
Risiko Hukum Tuntutan dari konsumen
Risiko Reputasi Anggapan/pemberitaan negatif dari konsumen
Hilangnya kepercayaan konsumen/stakeholders 25
MITIGASI RISIKO
Capacity building SDM
Asesment kehandalan IT
Penyesuaian SOP
26
27
KRITERIA PESERTA UJI COBA
28 - 29
KRITERIA PESERTA UJI COBA TERBATAS
Kriteria umum: Perbankan
Perasuransian
Pergadaian
Manajer Investasi
28
KRITERIA PESERTA UJI COBA TERBATAS Kriteria Khusus: Perbankan
Perasuransian
• Min kategori BUKU 2 • Tidak sedang dalam pengawasan khusus • Tidak sedang dalam proses penyehatan • Memiliki izin APERD dan WAPERD • Memiliki kemampuan utk melakukan capacity building SDM dan/atau kecukupan SDM
• Produk telah memiliki surat pencatatan produk dari OJK • Tidak sedang dikenakan sanksi pembatasan kegiatan usaha
Manajer Investasi • Reksa Dana telah mendapatkan surat pernyataan efektif dari OJK
29
TERIMA KASIH
