Cerita Sukses BRI Indocomtech 2016 Untuk an Kalangi Sendir
Belanja ICT Indonesia Meningkat pada 2017
Edisi 01 Februari 2017
Sejarah
Apkomindo Member Gathering 2017 Sekilas Tentang Sahabat Apkomindo
APKOMINDO Apkomindo Member Gathering 2017
Melihat Kembali
Belanja ICT Indonesia 2017 Diprediksi Meningkat
Yuk Jadi Sahabat Apkomindo AXC Untuk Pendidikan Indonesia
Sejarah APKOMINDO
Kawal suara TPS kamu di PILKADA DKI 2017 dengan menggunakan aplikasi MataRakyat
IKLAN BANNER BRI INDOCOMTECH 2017
Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017 I
1
Perubahan Lebih baik Pernahkan terpikir oleh anda berapa pengerluaran perbukan tetap untuk biaya listrik? Dimana pemakaian dan kebutuhan akan listrik terus bertambah. Pemakanain listrik yang tidak terarur, akan membuat kapasitas listrik baik di rumah, kantor ataupun tempat usaha menjadi tidak stabil, termauk pemgeluaran Anda pastinya. Semanik banyak pemakain listrik Anda, semakin besar biaya yang harus Anda keluarkan, terlebih semakin banyknya kebutuhan listrik maka semakin cepat bumi kehabisan sumber energinya. Kini saatnya pakai energi pakai matahari, solar panel untuk semua kebutuhan energi usaha Anda bersama ICA solar.
ICA UPS & STABILIZER
PT. Indodaya Cipta Lestari adalah perusahaan yang memproduksi ICA UPS & Stablizier dengan standar kualitas internasional ISO 9001. Berdiri sejak 1967 dengan 3 divisi utama : ICA UPS, Metal Work dan Transfromer Division.
PT.INDODAYA CIPTA LESTARI - ICA Ups & Stabilizer 2
Glodok Plaza B-11, Jl. Pinangsia Raya, Jakarta 11120 Indonesia Telp.021.6396870, 6457451, HOTLINE 021.6008906 www.icaups.co.id, email :
[email protected] I Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017
UPS & STABILIZER
SALAM REDAKSI
CONTENT 01/2017 ---------
Melihat Kembali SEJARAH LAHIRNYA
APKOMINDO
History Apkomindo Hal 4-5
Happy Chinese New Year 2568, Gong Xi Fa Chai ! Melihat Kembali Sejarah Lahir Apkomindo, kami pergunakan sebagai tagline dan Thema utama dalam edisi perdana tabloid bulanan Apkomindo.info. Sejarah Panjang sudah dilalui, September 2016 Apkomindo memasuki seperempat abad usianya, sejak pertama kali dideklarasikan, oleh para pendiri Apkomindo, pada tanggal 20 September 1991. Tabloid Apkomindo.info diharapkan menjadi media komunikasi Teknologi Informatika, antara Apkomindo sebagai penyedia teknologi, Pemerintah sebagai regulator dan penguna TIK pada umumnya. Apkomindo dapat berperan sebagai konsultan TIK bagi Pemerintah dan masyarakat. Melalui Media ini Apkomindo diharapkan dapat memberikan informasi dan solusi terbaik bagi pengguna TIK di Indonesia. Tabloid Apkomindo.info direncanakan akan terbit disetiap awal bulan atau 12 edisi setahun, yang akan diurus oleh Tim redaksi yang telah ditunjuk, Tim ini akan mempersiapkan rencana isi dan tampilan serta produksinya, dengan dibantu oleh Tim sekretariat dan DPP Apkomindo. Anggota Apkomindo tentunya diharapkan dapat menyumbangkan informasi melalui Tulisan dan informasi mengenai perkembangan terkini industri TIK. Tabloid ini akan disebarluaskan kepada seluruh anggota Apkomindo, lembaga pemerintah, dan masyarakat seluruh Indonesia melalui jaringan yang dimiliki oleh Apkomindo. Support dari teman-teman Vendor, prinsipal, dan rekan kerja Apkomindo tentunya sangat diharapkan untuk keberlangsungan Tabloid ini. Semoga kehadiran Tabloid Apkomindo.info ini bermanfaat bagi Apkomindo, anggota apkomindo, pemerintah maupun masyarakat Indonesia pada umum. Sekali lagi, Selamat Tahun Baru Imlek, Salam Apkomindo !. Dipl. Inf. (FH) Rudy D. Muliadi, Ketua Umum Apkomindo.
CALL CENTRE/WA +62.811877879 Penanggungjawab Ketua Umum Asosiasi APKOMINDO Dipl.Inf (FH) Rudy D.Muliadi Dewan Redaksi: Rudy D Muliadi, Ir.Faaz, Adnan, Suwandi Sutikno, Suhendra Marzuki, Bambang WG. Tim Redaksi : Pemimpin Umum : RD. Muliadi Pemimpin Redaksi : Suhendra Marzuki Redaksi : Bambang WG, Sekretariat : Siddiq, Wulan
Diterbitkan oleh DPP APKOMINDO Indonesia Untuk Kalangan Sendiri Alamat Redaksi/Sekretariat
Harco Mangga Dua Blok I No. 28 Jl Mangga Dua Raya Jakarta 10730. Telephone : (021) 6123781, 6120143 Fax : (021) : 6120957 Email :
[email protected]
Pidato Penggagas Apkomindo Hal.6-7 Kilas Balik BRI Indocomtech Tahun 2016 Hal 10
Belanja ICT Indonesia 2017 meningkat Hal 13
Info Yayasan Pembagian Akte Kelahiran di Teluk Naga Hal 14
Website : www.apkomindo.info Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017 I
3
HISTORY APKOMINDO
Sejarah Berdirinya Apkomindo Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia
Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) dibentuk dari berkumpulnya lebih dari 300 pengusaha komputer baik yang berdomisili di Jakarta maupun yang secara khusus datang dari berbagai daerah di Indonesia untuk hadir dalam acara Ulang Tahun ke 5 PT. HL Enterprise di Golden Ballroom Grand Hyatt Hotel – Jakarta pada tanggal 20 September 1991. Pengusaha-pengusaha ini melihat makin luasnya pasar komputer di Indonesia dan makin cepatnya perkembangan teknologi komputer serta makin banyaknya pengusaha komputer yang bergerak diberbagai sektor dan beraneka ragam segmen, menjadikan problema yang makin hari makin kompleks, yang bisa merugikan sesama pengusaha sendiri.
Sonny Franslay sebagai pemrakarsa sekaligus founding father dari Apkomindo, mengusulkan terbentuknya Apkomindo sebagai organisasi yang berskala nasional dan bersifat non-profit. Seluruh pendapatan asosiasi yang didapatkan dari iuran anggota akan dipakai sepenuhnya untuk membiayai kegiatan asosiasi. Beberapa nama yang patut dicatat sebagai founder dari Apkomindo adalah Ir. Chris Irwan Japari, Ir. Wiriadi Tirtariyadi, Efendi Ruslim, John Franco, Agus Setiawan dan Alm. Daniel Tjahyadi. Setelah melakukan persiapan seperlunya, pada tanggal 13 Desember 1991, dilangsungkan Rapat Perdana Apkomindo bertempat di Golden Ballroom – Hotel Hilton, Jakarta - yang sekaligus menandai lahirnya Apkomindo. Rapat perdana ini dipimpin oleh Ketua Umum Apkomindo terpilih yaitu Sonny Franslay. Ketua Umum DPP Apkomindo Periode 1991-1995 : Sonny Franslay Periode 1995-1999 : Sonny Franslay Periode 1999-2002 : Ir. Hidayat Tjokrodjojo Periode 2002-2005 : Ir. Hidayat Tjokrodjojo Periode 2005-2008 : Ir. Henkyanto T.A. Periode 2008-2011 : Suhanda Wijaya Periode 2011 : Pjs Agustinus Sutandar Periode 2011-2012 : Caretaker Periode 2012-2014 : Ir. Nana Juhana Osay Peridoe 2015 : Rudi Rusdiah Peioder 2016-2019 : Rudy D Muliadi
Ketua Umum : RUDY D.Muliadi Sekjen : Ir. Faaz Bendahara : Adnan Wakil Ketua : Suwandi Sutikno Dewan Pengawas Ketua : Ir. G.Gunawan H.T Anggota : Ir. Naha Juhana O Anggota : Ir. Henkyanto, T.A Anggota : Agus Setiawan Lie
- PARA PENDIRI DAN PEJABAT KETUA UMUM APKOMINDO -
Kendala yang dihadapi saat itu antara lain : Kurangnya komunikasi antar pengusaha menyebabkan penyebaran arus informasi menjadi kurang lancar; kurangnya kerja sama sesama pengusaha menimbulkan ekonomi biaya tinggi dalam kegiatan promosi maupun pendistribusian barang; kurang lancarnya hubungan antara pengusaha komputer dengan pihak pemerintah.
4
Susunan Pengurus Asosiasi DPP Apkomindo 2016-2019
I Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017
Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017 I
5
HISTORY APKOMINDO
MELIHAT KEMBALI SEJARAH
TERBENTUKNYA APKOMINDO Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia PIDATO PERSEPAKATAN PEMBENTUKAN APKOMINDO Oleh BAPAK SONNY FRANSLAY Penggagas Apkomindo Selamat malam pengusaha sekalian yang saya hormati, Sekali lagi saya ucapkan terima kasih bila pada malam hari ini dapat berkumpul lebih dari 150 pengusaha komputer baik yang berdomisili di Jakarta maupun yang secara khusus datang dari berbagai daerah di Indonesia. Ditengah-tengah kesibukan masingmasing pengusaha untuk menangani perusahaannya maupun melebarkan sayap usahanya, saya merasakan kesempatan semacam ini adalah sangat jarang terjadi. Dengan berkumpulnya kita semua disini, membuktikan bahwa memang benarlah ada ikatan diantara kita semua pengusaha, baik yang berkaitan dengan masalah-masalah usaha maupun sebagai hubungan pribadi satu sama lain.
6
Seperti kita ketahui bersama, dengan era informasi sekarang ini, sebagian besar masyarakat sudah menyadari bahwa komputer merupakan bagian kebutuhan yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Melihat makin luasnya pangsa pasar komputer di Indonesia dan makin cepat nya perkembangan teknologi komputer serta makin banyaknya pengusaha pengusaha komputer yang bergerak di berbagai sektor dan beraneka ragam segmen, menjadikan problemaproblema yang ada, makin hari makin kompleks, mengakibatkan timbulnya kendala-kendala yang pada akhirnya akan merugikan sesama pengusaha itu sendiri. Kendala-kendala itu antara lain: 1.Informasi dan komunikasi yang tidak lancar antar pengusaha. 2.Kurang terciptanya kesempatan untuk saling bekerja-sama antar pengusaha komputer mencakup baik produk-produk yang dimiliki oleh masing-masing pengusaha maupun kesempatan perluasan niaga. 3.Penguasaan Teknologi Informasi yang tidak seimbang.
I Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017
Organisasi yang saya usulkan BER SKALA NASONAL, BERSIFAT NON PROFIT, dengan kepengurusan yang tidak menerima benefit dari asosiasi.Seluruh pendapatan asosiasi yang didapatkan dari iuran anggota akan dipakai sepenuhnya untuk membiayai kegiatan asosiasi. 4.Kurang luasnya wawasan kerja- sama antar pengusaha-pengusaha yang menjadi Distributor dengan pengusaha pengusaha yang menjadi Re-seller. Melihat kendala-kendala tersebut, saya mengambil kesimpulan, bahwa kendala tersebut dapat terjadi karena kesenjangan pertukaran informasi atau lebih tepat lagi, tidak adanya Pusat Informasi Antar Pengusaha yang dapat diandalkan untuk memberikan masukan-masukan
berharga tentang hal-hal yang berhubungan dengan komputer baik tentang iklim niaga, industri komputer, teknologi maupun pengembangan yang sifatnya memberi manfaat dan nilai tambah bagi pengusaha itu sendiri.
menyajikan dampak nyata bagi Pengusah Komputer yang menjadi anggotanya.
INILAH SAATNYA BAGI KITA SEMUA PENGUSAHA
Menyadari hal tersebut diatas, saya sebagai salah satu bagian kecil dari Lingkungan Pengusaha Komputer di Indonesia, merasa terpanggil untuk mencoba menyajikan solusi guna sedapat mungkin menghilangkan kendala-kendala yang menghambat kemajuan dari pengusaha komputer.
KOMPUTER INDONESIA
Malam hari ini, ditengah-tengah lebih dari 150 rekan pengusaha komputer yang hadir memenuhi undangan kami, saya memprakarsai dibentuknya suatu organisasi bagi Pengusaha Komputer di seluruh Indonesia, dengan salah satu tujuan utama menjadi wadah komunikasi yang efektif dan sarana pertukaran informasi yang memberikan manfaat saling menguntungkan bagi Pengusaha yang menjadi anggotanya, Organisasi tersebut, saya usulkan untuk dinamakan : ASOSIASI PENGUSAHA KOMPUTER INDONESIA
negeri, baik mencakup bidang investasi, Ahli Teknologi dan lain-lain.
Sebagai pemrakarsa, saya mencoba untuk menguraikan kerangka tujuan dari asosiasi adalah sebagai berikut: 1.Menjadi wadah komunikasi yang efektif bagi pengusaha yang menjadi anggotanya. 2.Menjadi ajang informasi yang akurat baik berkaitan dengan teknologi maupun tata niaga mencakup sumber-sumber dalam dan luar negeri. 3.Mengikat kerjasama yang lebih erat antar pengusaha komputer. 4.Menjadi katalisator didalam menjem batani hubungan antar Pengusaha Komputer dengan Pemerintah. 5.Mengupayakan adanya pemerataan kesempatan untuk mendapatkan proyek-proyek pemerintah. 6.Menjadi mitra pemerintah dalam menjalin kesempatan untuk mengadakan kerjasama dengan pihak luar
YANG BERKUMPUL PADA MALAM HARI INI UNTUK MENOREHKAN SEJARAH..
Organisasi yang saya usulkan adalah BER SKALA NASIONAL, BERSIFAT NONPROFIT dengan kepengurusan yang tidak menerima benefit dari asosiasi. Seluruh pendapatan asosiasi yang didapatkan dari iuran anggota akan dipakai sepenuhnya untuk membiayai kegiatan asosiasi. Melindungi dan memperjuangkan kepentingan anggota adalah prioritas utama dari Dedikasi asosiasi. Asosiasi diharapkan berkembang menjadi sumber akses yang penting dimana pengusaha komputer dapat memperluas pergaulan dan wawasannya untuk berkiprah dalam dunia usaha Indonesia. Rekan-rekan pengusaha yang terhormat tanpa dukungan dari para pengusaha komputer, asosiasi ini tidak akan terbentuk, tetapi dengan dukungan dari rekan-rekan pengusaha yang hadir pada malam hari ini, asosiasi ini akan tumbuh menjadi suatu organisasi yang kuat, besar, profesional serta memiliki inte gritas yang tinggi dalam memberikan manfaat yang maksimal kepada anggotanya. Program-program asosiasi akan dirancang se-efektif mungkin, praktis, berorientasi kepada kegiatan yang konkrit dan pragmatis dengan point penting
Rekan-rekan pengusaha yang terhormat, ditengah-tengah pertumbuhan iklim usaha dan ekonomi di Indonesia serta ditengah-tengah tumbuhnya berbagai organisasi yang berkaitan dengan salah satu jenis usaha, INILAH SAATNYA BAGI KITA SEMUA PENGUSAHA KOMPUTER INDONESIA YANG BERKUMPUL PADA MALAM HARI INI UNTUK MENOREHKAN SEJARAH pada catatan kehidupan dunia usaha di Indonesia yaitu dengan besama-sama mendirikan: ASOSIASI PENGUSAHA KOMPUTER INDONESIA Demikian konsep dari saya. Saya percaya, sambutan dan respon positif dari rekan-rekan pengusaha yang hadir pada malam hari ini akan merealisasikan Asosiasi tersebut. Terima kasih Jakarta, 20 September 1991 GRAND HYAT HOTTEL, GRAND BALL ROOM Tertanda, SONNY FRANSLAY PEMRAKARSA
TUJUAN DIDIRIKANNYA ASOSIASI 1.Menjadi wadah komunikasi yang efektif bagi pengusaha yang menjadi anggotanya. 2.Menjadi ajang informasi yang akurat baik berkaitan dengan teknologi maupun tata niaga mencakup sumber-sumber dalam dan luar negeri. 3.Mengikat kerjasama yang lebih erat antar pengusaha komputer. 4.Menjadi katalisator didalam menjem batani hubungan antar Pengusaha Komputer dengan Pemerintah. 5.Mengupayakan adanya pemerataaan kesempatan untuk mendapatkan proyekproyek pemerintah. 6.Menjadi mitra pemerintah dalam men jalin kesempatan untuk mengadakan kerjasa ma dengan pihak luar negeri, baik mencakup bidang investasi, Ahli Teknologi dan lain-lain.
Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017 I
7
info. Program
Apkomindo untuk Pendidikan
Untuk membantu Pemerintah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, Apkomindo Pusat DKI Jakarta, tahun 2017 ini meluncurkan : Apkomindo eXcellent Center (AXC) Sejak dicanangkannya pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di dunia pendidikan pada tahun 2000 yang lalu, sudah banyak program-program yang berkaitan dengan pemanfaatan TIK yang dicoba dengan berbagai cara*), dan sepertinya belum mendapatkan solusi serta hasil yang memuaskan. Semua ini disebabkan oleh tidak terarahnya kurikulum pemanfaatan TIK, karena dunia TIK terlalu cepat berkembang, menyebabkan birokrasi tidak mampu mengantisipasinya dengan baik, disamping itu, keterlibatan dunia usaha dan dunia industri (DU/DI) TIK untuk meningkatkan mutu pendidikan Indonesia masih sangat minim. Secara konkrit hal ini bisa dilihat melalui reaksi berupa kekhawatiran dari pihak siswa, guru maupun pengurus sekolah yang bukan disebabkan oleh materi/konten pendidikan melainkan ketidaksiapan sarana, prasarana, dan SDM yang berkaitan dengan TIK. Berlatar belakang pengalaman lebih dari sepuluh tahun dalam bidang pemanfaatan TIK di bidang pendidikan, maka dapat disimpulkan bahwa untuk keberhasilan program peningkatan pemanfaatan TIK di dunia pendidikan Indonesia, dibutuhkan Gugus Kerja yang punya konsentrasi di masing-masing bidangnya, sehingga ahli TIK Pendidikan yang bersangkutan, tidak disibukan dengan kegiatan rutin dan mengikuti perkembangan teknologi yang sangat cepat.
8
Sasaran & Tujuan Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (APKOMINDO) dapat memahami situasi dan kondisi yang terjadi serta merasa terpanggil untuk memulai kembali peran sertanya dalam peningkatan pemanfaatan TIK di bidang pendidikan, yang diawali dengan pengembangan kapasitas bagi stake holder pendidikan di Indonesia melalui program APKOMINDO UNTUK PENDIDIKAN (AuP). Sasaran dan Tujuan AuP antara lain: 1. Membantu memberikan solusi bagi institusi pendidikan dalam mempersiapkan sarana dan prasarana TIK untuk kegiatan pembelajaran berbasis digital, Ujian Sekolah, Ujian Nasional dan Uji Kompetensi Guru berbasis Komputer 2. Mempersiapkan SDM (siswa maupun pendidik) yang dapat bersaing di era globalisasi dan siap berkarya di masa Kesepakatan Masyarakat ASEAN 3. Melaksanakan visi dan misinya menjadi organisasi nirlaba yang dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi lingkungan sekitar 4. Menjadi referensi bagi institusi pendidikan maupun masyarakat pada umumnya dalam pemanfaatan TIK mulai dari yang sederhana hingga paling mutakhir
I Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017
Bentuk Kegiatan Waktu Q1
Q2
Q3
Aktivitas Setting perlengkapan dan try out UNBK langsung di alat/komputer yang sudah disiapkan oleh penyelenggara dan pendukung acara Workshop bidang IT staff, web programmer dan mobile programmer bagi siswa yang telah menyelesaikan UN SMK/SMA tahun ajaran 2016/2017 Magang guru SMK berbagai kejuruan tentang pemanfaatan TIK untuk mendukung program sekolah digital, mempersiapkan lab sekolah untuk Ujian Sekolah, Ujian Nasional dan Ujian Kompetensi Guru Online
Agenda: Q1 : UJIAN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER (Maret – Mei 2017) Q2 : PEMANTAPAN KOMPETENSI SISWA SMK UNTUK SIAP KERJA (Juli – Sep 2017) Q3 : PENINGKATAN KAPASITAS GURU BIDANG TIK (Okt – Des 2017) --------Informasi lebih lanjut hubungi www.apkomindo.net
Apkomindo adalah asosiasi komputer pertama di Indonesia dari kelompok pengusaha komputer yang dibentuk 1991 dengan target membantu anggotanya untuk mengembangkan industri komputer di Indonesia. Apkomindo X Center (dibaca Apkomindo Excellent Center, disingkat AXC) adalah program kerja Apkomindo (Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia) dalam membantu pemerintah untuk menerapkan pemanfaatan TIK diseluruh jenjang pemerintahan. Target AXC adalah mengembangkan sumber daya TIK agar mampu menjalankan roda pemerintahan dan e-Government dengan optimal. AXC dalam kegiatannya bekerja sama dengan berbagai pihak; dengan vendor dan pemegang merk, dengan perguruan tinggi nasional atau lokal, dan dengan komunitas atau Relawan TIK dari Kemkominfo. Fungsi AXC adalah mengembangkan SDM lokal dan nasional, yang berbasis TIK, sehingga dapat mengawal, mengerjakan, dan memonitor program pembangunan yang berbasis TIK secara menyeluruh.
APKOMINDO
X CENTER Oleh Michael S. Sunggiardi
Lembaga untuk melakukan sosialisasi program kerja yang berbasis TIK ataupun umum di wilayah provinsi, kota/ kabupaten, dan desa. Dari ketiga Program Kerja AXC dapat dijabarkan secara umum pekerjaan yang akan dilakukan : - AXC akan membuat pelatihan yang berkesinambungan dengan kompetensi pemanfaatan TIK agar dapat memenuhi target pengadaan SDM pelaksana pemanfaatan TIK di 34 provinsi, 514 kota/kab, dan 74.093 desa, guna men dukung operasional satker dimasingmasing wilayah agar dapat memanfaatkan TIK dengan baik dan benar.
- AXC secara berkelanjutan akan menyelenggarakan pelatihan pemanfaatan TIK untuk tingkat pengambil keputusan di setiap wilayah. - AXC akan membantu pemerintah daerah dan aparat desa untuk dapat melakukan sosialisasi berbagai bidang dengan basis TIK. - AXC akan menyelenggarakan seminar, workshop, FGD, dan demo pemanfaatan TIK di semua wilayah. - AXC dengan kompetensi pemanfaatan TIK akan membantu pemerintah dan masyarakat untuk melaksanakan sosialisasi, FGD, Uji Publik, Monitoring, Evaluasi, dan lainnya, sehubungan dengan regulasi, ketentuan, dan peraturan-peraturan.**
Karena seperti diketahui, banyak sekali program pemerintah berbasis TIK yang tidak berhasil melewati titik kritis pemanfaatannya, hanya karena kekurangan SDM diberbagai tempat diseluruh Indonesia. Program Kerja AXC untuk diseluruh wilayah Indonesia terdiri dari tiga pekerjaan : 1. AXC melakukan pro bono (memberi masukan ke Kementerian dan Lembaga sebagai volunteer) dan konsultasi untuk penerapan TIK, diseluruh tingkatan wilayah 2. AXC menyediakan pelatihan dan SDM penyelenggara program kerja dari Kementerian dan Lembaga untuk dapat dijalankan di provinsi, kota/kabupaten, dan desa 3. AXC membantu Kementerian dan Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017 I
9
info.TEKNO bulan berikutnya untuk menuju ke end of life atau dihentikannya distribusi peralatan karena sudah keluar jenis yang lebih baru lagi.
Ransomeware Hijecks
Hotel Smart Key to Lock Guest Out of Their Rooms Baru-baru ini, ratusan tamu hotel mewah di Austria terkunci didalam kamarnya, karena ransomware menyerang bagian IT hotel tersebut, dan hotel tidak punya pilihan selain membayar sejumlah uang ke peretas tersebut. Romantik Seehotel Jäegerwirt 4-Star Superior Hotel diminta membayar tebusan sebesar 1.500 Euro ke account Bitcoin dari peretas yang membongkar sistem keamanan dan jaringan sistem kunci kartu tersebut. Hotel mewah yang terletak di danau indah di Alpine Turracher Hoehe Pass, Austria, seperti halnya hotel lain yang berada diseluruh belahan dunia, menerapkan sistem IT modern, termasuk kartu untuk kunci kamar-kamarnya yang dikendalikan secara otomatis oleh program utama di hotel tersebut. Menurut manajemen hotel, sistem IT hotel sudah berkali-kali disereang oleh peretas, tetapi sekali ini peretas menyerang ke sistem kunci kartu, yang mencegah tamu hotel untuk keluar dan masuk dari kamar mereka masing-masing. Selain mengendalikan sistem elektronik kartu, peretas juga mengendalikan semua sistem komputer hotel, mematikan semua komputer yang ada di hotel, termasuk sistem reservasi dan sistem pembayaran hotel.
keluar atau masuk ke kamar mereka. Apa yang menarik terhadap kejadian ini, yaitu setelah permintaan peretas dipenuhi oleh hotel, peretas keluar dari sistem hotelnya melalu “pintu belakang” yang merupakan lubang mereka masuk, sehingga memungkinkan peretas akan dapat menyerang lagi. Kejahatan ini sebetulnya memberikan inspirasi kepada kita semua, agar dalam menyiapkan suatu sistem elektronik yang berbasis jaringan komputer, kita harus memikirkan sistem keamanan yang dapat melindungi aset kita dari serangan dari luar, karena saat ini, komputer yang kita pakai tidak berdiri sendiri, tetapi tersambung ke jaringan internet dunia. Pemanfaatan TIK berkembang bersama gaya hidup dan kemajuan jaman, perkembangannya sangat cepat, sehingga sulit untuk diantisipasi jika kita “terlambat” mengejar teknologinya. Teknologi bergerak dengan rumusan 633, 6 bulan dalam penelitian dan kajian di laboratorium, 3 bulan pertama untuk proses produksi, dan 3
Setelah hotel membayar uang tebusannya, semua sistem dikembalikan ke keadaan normal, sehingga memungkinkan pegawai hotel untuk mengendalikan jaringan komputer kembali dan
10
I Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017
Kalau melihat sejarah pemanfaatan TIK dari tahun 1950-an, maka dapat dilihat perkembangannya sebagai gambar dibawah ini; Tahun 50-an, pemanfaatan TIK dirasakan sebagai sebuah perubahan teknis yang mendasar, seperti misalnya proses perhitungan yang nyelimet dapat dilakukan oleh komputer dalam waktu yang singkat dan tanpa adanya “human error” yang akan mempersulit pengambilan keputusan. Kemudian, pada rentang sekitar tahun 60-70-an, pemanfaatan TIK ditekankan kepada sistem yang dapat mengatur suatu pekerjaan dan sifatnya manajerial, contohnya penggunaan peranti lunak akunting atau point of sale (POS) dalam satu perusahaan. Era tahun 80-90-an, pemanfaatan TIK lebih ditekankan pada pusat kebijakan institusi dan juga pusat seluruh kegiatan institusi yang bersangkutan, terlihat dari proses digitalisasi dari semua fasilitas yang tersedia, misalnya sistem pencatatan di gudang, bagian akunting, dan bagian penjualan, sampai kepada perpanjangan tangan pelayanan ke masyarakat, seperti penggunaan automated teller machine atau anjungan tunai mandiri (ATM) dari bank-bank yang beroperasi di kota-kota besar, untuk melayani gaya hidup masyarakat modern. Dengan perkembangan TIK yang lebih menggeliat, ditambah akses internet yang semakin meluas, maka era tahun 2000-2010-an merubah kebiasaan manusia modern dalam menghadapi kemajuan teknologi, sehingga seluruh data yang terdapat di jaringan internet dapat saling ditukar dan pada akhirnya dimanfaatkan oleh vendor, pelanggan, dan institusi yang berada diluar perusahaan. Paradigma ini sama sekali belum pernah terpikirkan dari awal perkembangan komputer dan teknologinya, sehingga memang membuat semua pihak menjadi bingung dan terpaksa mengikuti majunya beberapa perusahaan TIK dari Amerika yang memang sudah mempersiapkan teknologi ini untuk menunjang bisnisnya, seperti Google, Facebook, Amazon dan lainnya.*(Michael Sunggiardi, dari berbagai sumber)
RATE CARD 2017
77777777777777777 COVER PAGE
INSIDE PAGE
Cover 1 Cover 2 Cover 3 Cover 4 Banner
Full Page 1/2 Page 1/4 page Advertorial
: Rp 5.000.000 : Rp 7.000.000 : Rp 7.000.000 : Rp 8.000.000 : Rp 2.000.000
77fo7m7si 77777 d77 L77777777
Sekretariat DPP Apkomindo ooooooooooooooooooooooooo
Co7t7o So7o7d/o 7777m77 ooomm x ooomm Rp 10.000.000
OUTSIDE BACK COVER
240x310mm INSIDE PAGE
Rp 8.000.000
Rp 6.000.000
: : : :
Rp 6.000.000 Rp 3.500.000 Rp 2.000.000 Rp 5.000.000
Fullpage Full Color/240x310mm Em7i7 Wobsito
: 7o7omi7do@i7doo7otoid : wwwo7o7omi7dooi7fo
240x155mm INSIDE PAGE
120x155mm INSIDE PAGE Rp 2.000.000
Rp 3.500.000
Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017 I
11
Info.Event
Volume Transaksi Tinggi, BRI Indocomtech 2016 Sukses Diselenggarakan BRI INDOCOMTECH 2016, gelaran pameran Teknolog iInformasi dan Komunikasi yang digelar di Jakarta Convention Center dengan tema “Gadget is Everywhere” berhasil diselenggarakan sampai dengan hari Minggu (6/11) malam. Pameran yang diikuti oleh 300 eksibitor dari bidang telekomunikasi, komputer, software, games, smartphone, produk elektronik, serta aksesoris. Menurut data dari Amara Pameran Internasional (API) selaku event organizer, selama lima hari pelaksanaannya dari tanggal 2-6 November 2016, BRI INDOCOMTECH berhasil menarik 192.126 pengunjung. Seperti dikutip detik.net, BRI Indocomtech 2016 telah mencatatkan transaksi sejumlah Rp 600.898.335.400. Keberhasilan BRI Indocomtech 2016 ini tidak hanya dilihat dari nilai transaksi dan jumlah pengunjung saja. Keberhasilan BRI INDOCOMTECH juga ditandai dari adanya pertemuan lebih dari 100 produsen dari Taiwan, Hongkong dan China dengan lebih dari 70 buyers dari Indonesia dalam program business matching yang berlangsung Kamis, (3/11/2016) lalu.
Kredit BRI melalui BRI Credit Card Access dengan one day approval. Pengguna Kartu Kredit BRI juga dapat melakukan redeem point dan menikmati program cicilan 0% di semua merchant BRI INDOCOMTECH 2016 yang telah bekerjasama dengan BANK BRI, seperti Erafone dan Blibli.com. Selama gelaran BRI INDOCOMTECH 2016 berlangsung, ada pula program Crazy Deal di BRIShopOnline.com yang menawarkan diskon sampai dengan Rp1,5 juta untuk handphone Samsung Galaxy S7 Edge.
“Segala inovasi dan hal-hal baru yang ditampilkan oleh BANK BRI pada pagelaran BRI Indocomtech 2016 menjadi sebuah penegasan untuk memperkuat posisi BANK BRI sebagai bank yang hi-tech dan menggunakan teknologi terkini dalam melayani nasabah,” tutur Hari Siaga.
Selain program dari Kartu Kredit BRI, pengunjung juga mengikuti program Lelang Gadget spektakuler dengan harga terendah dan terunik hanya dengan melakukan transaksi minimal Rp 20 ribu dengan menggunakan e-Banking BRI (ATM, Top Up BRIZZI, Transaksi BRIZZI, dan KartuDebit) termasuk transaksi menggunakan BRIZZI di foodcourt. Struk transaksi tersebut dapat ditukarkan dengan 1 kode unik lelang. Hadiah lelang gadget e-Banking BRI meliputi Macbook Pro, iPhone 6S, PS4, Kamera Fuji film XA-2, dan 2 unit Samsung Galaxy S7 Edge (Supported by Prima). Di hariSabtu (5/11) dan Minggu (6/11) telah dilakukan pengumuman pemenang lelang gadget tersebut.
BANK BRI selaku sponsor utama BRI INDOCOMTECH 2016 menawarkan program-program yang menggiurkan kepada para pengunjung, seperti diskon sampai dengan Rp 1 juta dengan hadiah langsung Macbook Pro, voucher belanja Rp 2 juta, tiket pesawat, dan masih banyak lagi. Ada pula lucky wheel untuk transaksi dengan Kartu Kredit BRI serta pembukaan aplikasi Kartu
Pengunjung yang membuka Tabungan BRI BritAma dengan edisi anak muda langsung di venue BRI INDOCOMTECH 2016 mendapatkan hadiah langsung berupa gelang flashdisk dan trolley bag serta hadiah doorprize iPhone 6+, iPad Mini, dan power bank. Tak hanya itu, nasabah juga secara langsung mengikuti program BritAmaX, dimana nasabah juga
Dalam perhelatan ini, pengunjung dapat merasakan pengalaman yang berbeda, terlihat sentuhan BANK BRI di setiap sudut acara. Di entry gate, BANK BRI menyediakan fast track berupa mesin tap untuk pengguna kartu BRIZZI.
12
I Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017
mendapatkan hadiah langsung kuota internet s.d 2 GB dan berkesempatan memenangkan VW Scirocco, Yamaha N-Max, Samsung S7 Edge, serta hadiah undian menarik lainnya. Untuk dapat memenangkan hadiah undian tersebut nasabah dapat dengan mudah mengumpulkan poin undian dari setiap peningkatan saldo atau pun transaksi e-Banking BRI hingga 17 Februari 2017. Info lebih lanjut, informasi program BritAmaX dapat diakses di www.promo.bri.co.id. Bambang Setiawan, Project Director Amara Pameran Internasional selaku penyelenggara BRI INDOCOMTECH 2016 menyatakan bahwa pencapaian BRI Indocomtech 2016 adalah berkat dukungan banyak pihak. “Keberhasilan BRI INDOCOMTECH 2016 dari segala aspek merupakan pencapaian yang luar biasa dan tidak lepas dari dukungan semua pihak, termasuk dukungan penuh dari rekanrekan media yang senantiasa memberikan pemberitaan yang positif bagi BRI INDOCOMTECH 2016. Sampai jumpa di INDOCOMTECH 2017,” tutupnya.**
---------------SAMPAI KETEMU LAGI DI
BRI INDOCOMTECH 2017 JCC, Senayan Jakarta 1-5 November 2017 --------------------
AGENDA .info CommunicAsia 2017 & EnterpriseIT 2017
Belanja ICT Indonesia Meningkat pada 2017 Pertumbuhan Teknologi Informatika dan Komunikasi pada tahun 2017 diprediksi akan terus meningkat, ditinjau dari budget belanja sektor ICT (Information and Communication Technology) berdasar riset yang dilakukan oleh IDC mencapai 339 triliun rupiah. Angka ini naik dari realisasi belanja berdasar perhitungan IDC yang mencapai 320 triliun pada tahun kemarin. Mevira Munindra(Head of Consulting Department IDC Indonesia) mengungkapkan bahwa perusahaan-perusahaan akan mengalokasikan dana ICT untuk piranti keras senilai 92 triliun rupiah, layanan IT senilai 18 triliun, piranti lunak 9 triliun, mobile data 112 triliun dan mobile voice senilai 62 triliun. Ada tiga top sektor yang akan tumbuh tahun ini antara lain sektor perbankan, manufaktur dan ritel. Sektor perbankan akan tumbuh sekitar 7,49 persen, manufaktur tumbuh dikisaran 4,62 persen dan ritel 20,37 persen. Sementara menurut lembaga riset Gartner, bahwa trend belanja teknologi informasi pada tahun 2017 masih akan didominasi oleh jasa IT managed services dan jasa layanan telekomunikasi. Ditahun 2016, pertumbuhan jasa IT managed services
Pagelaran teknologi terbesar di Asia Tenggara, CommunicAsia 2017 dan EnterpriseIT 2017 akan diadakan di Marina Bay Sands, Singapura dari 23 Mei – 25 May2017. Ajang ini memamer kan seluruh ekosistem teknologi, solusi dan inovasi generasi berikutnya untuk transformasi digital dari kota, pemerintah, bisnis dan gaya hidup. Acara ini akan menyoroti tren terbaru industri teknologi digital seperti Internet of Things, Cloud, Big data, FinTech, Cyber Security, Enterprise Mobility, Boarderless Broadband, dan banyak lagi. ------------------
Pagelaran IESE 2017
Momentum Majukan Industri E-Commerce Indonesia sebesar 3,9% dan di tahun 2017 diprediksi akan naik mencapai 4,8%. Untuk keperluan hybrid data center sebagai sarana optimalisasi infrastruktur IT perusahaan, belanja software ditahun 2017 diperkirakan naik menjadi 7,2%. Sedangkan, angka belanja hardware diprediksi mengalami kenaikan sebesar 0,4% atau berkisar USD 3 Milyar. Di era digital saat ini, semua bergerak lebih cepat. Industri akan terus berinovasi menjadi perusahaan berbasis teknologi. Setiap bisnis perlu melakukan otomatisasi, inovasi dan optimalisasi. Transformasi digital akan mencapai skala ekonomi makro dalam kurun waktu dua hingga tiga tahun ke depan. BW/dbs.**
Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia (APJII) mengindikasikan ada kenaikan sekitar 51,8 persen pada industri e-commerce di Indonesia, lebih besar dibandingkan jumlah pengguna internet pada 2014. Dan momentum ini dianggap tepat dan menjadi peluang besar untuk menyelenggarakan event ‘Indonesia E-Commerce Summit & Expo (IESE) 2017’. Bekerjasama dengan Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) dengan Dyandra Promosindo, APJII mengungkapkan bahwa kesuksesan dan momentum kebangkitan ekonomi digital Indonesia menjadi celah yang baik dalam menyelenggarakan pagelaran tersebut. Industri e-commerce Indonesia dipastikan akan jadi semangat baru dan mampu menumbuhkan pertumbuhan ekonomi digital negara. IESE 2017 yang baru dengan mengusung tema ‘Empowering the Digital Energy of Asia, dikabarkan akan digelar pada tanggal 9-11 Mei 2017 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Tangerang. *** Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017 I
13
info.Yayasan
Yayasan Apkomindo
Bagikan Akte Kelahiran Gratis di Teluk Naga Yayasan Apkomindo Indonesia (YAI) bersana Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Pemkab Tangerang menggelar kegiatan Bhakti Sosial pembagian akte kelahiran gratis di kawasan Teluk Naga, Tangerang, Banten, Sabtu (7/1/2015) lalu. Kegiatan yang digelar setiap tahun tersebut merupakan bagian dari corporate social responsibility (CSR) terhadap masyarakat bawah yang terpinggirkan. Menurut Rudi Rusdiah, Ketua Umum Apkomindo, salah satu cara memberdayakan manusia di Indonesia ini adalah memberikan hak sebagai warga negara, termasuk hak mendapatkan pelayanan kesehatan, hak belajar maupun hak untuk mengikuti Pemilu.**
Kawal suara TPS kamu di PILKADA DKI 2017 dengan menggunakan aplikasi MataRakyat
MataRakyat, Solusi Quick-Real-Count Pilkada DKI Jakarta 2017 Jakarta, 18 Januari 2017 –
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta yang akan berlangsung pada tanggal 15 Februari 2017 mendatang terus menyita perhatian masyarakat Indonesia. Hasil pilihan 7,1 juta warga DKI yang tersebar di 13.000 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pun akan menjadi momen nasional yang ditunggu-tunggu masya- rakat Indonesia. Untuk membantu menjawab keingintahuan masyarakat akan hasil Pilkada DKI Jakarta dengan lebih cepat, inTouch Innovate Indonesia bekerjasama dengan beberapa mitra seperti Microsoft Indonesia untuk mengembangkan MataRakyat, sebuah aplikasi penghitungan suara yang dapat menginformasikan hasil penghitungan secara riil dan cepat (real and quick count) – beberapa menit setelah masing-masing TPS memperoleh
14
suara akhir. “Hasil resmi penghitungan suara akan disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam 12 hari setelah tanggal 15 Feb. Selama rentang waktu tersebut, sistem quick count yang mengambil sampling 2% dari total data real count biasanya masih menjadi andalan untuk memprediksi hasil Pilkada. Tahun ini, aplikasi MataRakyat yang memanfaatkan cloud service Microsoft Azure pun hadir untuk membantu memberi kan hasil survei secara riil dan cepat dengan metode Crowd Participation oleh eSaksi relawan” ujar Hendra Kendro, CEO inTouch Innovate Indonesia. eSaksi adalah relawan yang tersebar di lima wilayah DKI Jakarta dan Kepulauan Seribu yang menggunakan ponsel masing-masing untuk mengunggah hasil pemilihan ke server MataRakyat secara real time dari masing-masing TPS – tepat ketika TPS ditutup dan Formulir Plano C1 ditandatangani para saksi.
I Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017
Untuk menjamin akuntabilitas dan keabsahan hasil penghitungan cepat yang dilakukan oleh ribuan relawan di 13.000 TPS ini, MataRakyat menerapkan metode dan teknologi tepat guna sebagai berikut: • Untuk memastikan hanya warga DKI yang terdaftar di DPT yang bisa mendaftar menjadi eSaksi. Nama sesuai KTP dan NIK eSaksi akan divalidasi terhadap database KPU melalui API (Application Program Interface) • Untuk menjamin bahwa data yang diketik dan foto formulir C1 yang diunggah oleh eSaksi berasal dari TPS yang benar dan pada waktu yang tepat (saat TPS tutup), MataRakyat menggunakan teknologi GeoTagging (menvalidasi lokasi berdasarkan koordinat GPS) dan TimeStampped • Untuk memastikan angka yang diketik sama dengan bukti foto Formulir C1, MataRakyat menerapkan metode peer validation dimana data yang diunggah oleh setiap eSaksi akan divalidasi oleh eSaksi dari TPS lain yang dipilih oleh sistem secara acak sebelum direkap oleh server MataRakyat. ”Penggunaan validasi eSaksi, GeoTagging, timestampped, dan peer validation ini kami harapkan akan menjamin hasil MataRakyat yang lebih akurat, independen, dan akuntabel,” jelas Dhana Galindra, Project Manager MataRakyat.*
Ayo Jadi Sahabat Apkomindo Sekarang !
Sah@bat Apkomindo Apkomindo sebagai Perkumpulan Pengusaha Komputer di Indonesia, yang juga dipercaya sebagai tempat berkumpulnya ahli TIK, tentunya berkewajiban untuk mengayomi pengguna TIK di Indonesia. Untuk itu Apkomindo meluncurkan program Sahabat Apkomindo. Sahabat Apkomindo merupakan komunitas pengguna TIK, dapat berupa individu perorangan dari kalangan masyarakat luas, institusi maupun perusahaan, pencinta dan pengguna TIK. Semua pengguna TIK diundang menjadi Sahabat Apkomindo, Pelatihan dan seminar yang diadakan oleh Apkomindo tentunya dapat dimanfaatkan oleh Sahabat Apko-
mindo untuk aktualisasi diri, meningkatkan keterampilan dan kemampuan bersaing dalam menghadapi persaingan bebas tanpa batas. Program Sertifikasi yang dapat diberikan oleh Apkomindo, diharapkan juga dapat memberi manfaat kepada Sahabat Apkomindo. Sahabat Apkomindo juga diharapkan dapat menjadi sarana komunikasi realtime, antara Penguna TIK dan Anggota Apkomindo. Ayo bergabung dan jadi Sahabat Apkomindo sekarang !. Salam, Sah@bat Apkomindo @rdmuliadi
O M O R P LANGGANAN GRATIS ! ---------10 JAM DINDING
Kantor Pusat, DPP Apkomindo Harco Mangga Dua Blok I No. 28 Jl Mangga Dua Raya Jakarta 10730. Telephone : (021) 6123781, 6120143 Email :
[email protected] Website : www.apkomindo.info Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017 I
15
16 16
I Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017 I Tabloid APKOMINDO.info No.01/Februari 2017