50
III. METODE PELAKSANAAN 3.1. Lokasi dan Waktu PKPM Kegiatan Pengalaman Kerja Praktek Mahasiswa (PKPM) ini dilaksanakan pada semester IV yaitu selama 2 ½ bulan yang dimulai dari tanggal 29 Maret 2011 sampai dengan tanggal 9 Juni 2011. Pelaksanaan PKPM bertempat di PT. Bina Pratama Sakato Jaya, Solok Selatan II, Sei. Jujuhan Estate ( PT. BPSJ. SS II). 3.2. Metoda Pelaksanaan Kegiatan Dalam pelaksanaan kegiatan PKPM DI PT. Bina Pratama Sakato Jaya, Solok Selatan II, Sei. Jujuhan Estate (PT. BPSJ. SS II) metode yang digunakan atau dilakukan untuk mendapatkan pengetahuan, wawasan dan data yang diperlukan adalah sebagai berikut : a) Bekerja sendiri Mahasiswa ikut mengerjakan lansung kegiatan di lapangan dibawah bimbingan pembimbing lapangan ( Estate Manager, Divisi Manager, Asisten, Pengawas Lapangan, Mandor dan pihak lainnya ) dimana dalam pelaksaan praktek ini mahasiswa bergabung bersama karyawan atau tersendiri tergantung kondisi dan persetujuan dari pembimbing lapangan. b) Diskusi Metode diskusi dilakukan karena ada kegiatan yang berhubungan dengan topik tidak dapat dilaksanakan lansung, atau kegiatan yang sudah lewat sehingga pelaksanaanya tidak dapat dikerjakan
lansung atau dilihat secara lansung juga
51
pengetahuan tentang manajemen dalam perusahaan. Sehingga untuk dapat memahami dan mengetahuinya dilakukan kegiatan diskusi. c) Demonstrasi Metode ini dilakukan pada kegiatan yang belum memungkinkan untuk dilaksanakan lansung dengan pertimbangan ketersediaan alat dan bahan dan juga waktu pelaksanaannya. d) Pengamatan Metode ini dilakukan apabila kondisi tidak memungkinkan untuk dikerjakan oleh
mahasiswa
secara
lansung
dengan
alasan
tertentu
misalnya
faktor
keselamatan. e) Pengumpulan data sekunder Kegiatan ini dilakukan untuk mencari bahan yang digunakan untuk bahan pelengkap atau pendukung dalam penyusunan laporan seperti data produksi, keadaan iklim dan data lainnya yang dianggap perlu.
3.3. Kondisi Lingkungan Perusahaan 3.3.1. Lokasi dan luas lahan PT. Bina
Pratama Sakato Jaya Solok Selatan II terletak di Sei. Jujuhan
Kenagarian Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Jujuhan, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat. Luas lahan yang dimiliki oleh PT. Bina Pratama Sakato Jaya SS II 13.000 ha. Secara geografis, areal perkebunan PT. BPSJ SS II berbatasan dengan:
52
-
Sebelah utara
: Sei. Jujuhan
-
Sebelah selatan
: PT. Tidar Sungai Sungkai (TSS)
-
Sebelah barat
: Plasma Sei. Kunyit
-
Sebelah timur
: Sinamar (Dhamasraya)
3.3.2. Sejarah singkat perusahaan PT. Bina Pratama Sakato Jaya Solok Selatan II merupakan salah satu anak perusahaan dari PT. Incasi Raya Group yang berkantor pusat di Padang. PT. BPSJ SS II dibuka pada tahun 1997 dengan tanam pertama pada tahun 1998. Dan sampai saat ini areal yang terbuka adalah seluas 4.820,64 ha dengan perincian tahun tanam sebagai berikut: -
Tahun tanam 1998
= 251,807 ha
-
Tahun tanam 1999
= 125,032 ha
-
Tahun tanam 2000
= 653,810 ha
-
Tahun tanam 2001
= 886,698 ha
-
Tahun tanam 2002
= 1.552,851 ha
-
Tahun tanam 2003
= 566,012 ha
-
Tahun tanam 2004
= 724,784 ha
-
Tahun tanam 2005
= 58,101 ha
Total >>>
= 4.819,095 ha
Ket: TM = 1.927,906 ha & TBM = 2.891,189 ha Namun 120,130 ha diantaranya merupakan areal yang tidak bisa ditanami, 23,402 ha adalah percadangan lahan untuk areal pabrik, dan seluas 210,994 ha adalah lahan masyarakat yang belum dibebaskan. Selain itu sebagai wujud
53
komitmen perusahaan terhadap pemberdayaan masyarakat, PT. BPSJ SS II telah membuat kebun plasma seluas 741, 252 ha dari 800 ha yang direncanakan. Pada tanggal 14 September 1999 Bupati kabupaten Solok mengeluarkan Surat No. 100/322/Thn 1999 berupa surat perintah tugas kepada Tim Pemda Kab. Solok untuk peninjauan lapangan areal ex. HPH PT. Inkappa seluas ± 800 ha diluar HGU PT. BPSJ, dari hasil pengecekan itu keluar berita acara pemeriksaan tersebut yang memerintahkan PT. BPSJ segera membuat kebun Plasma Sei. Kunyit tanggal 1 Oktober 1999. Sampai saat ini kebun Plasma sudah terbuka seluas 741,252 ha dan sudah tertanam 662,308 ha, sementara ± 60 ha lagi masih pencadangan lahan/belum dibuka. Kebun Plasma PT. BPSJ SS II tersebut dibawah naungan KUD Bina II. HGU PT. BPSJ.SS II merupakan bagian dari HGU dari PT.Bina Pratama Solok Selatan ± 13.000 Ha. PT. BPSJ-SS .II terdiri dari 2 estate, yaitu estate I dan Estate II , dan kebun Plasma yang ,masing- masing memiliki seorang pimpinan. Dan kebun inti terdiri dari 4 divisi. 3.3.3. Topografi dan ketinggian Tempat PT. PP. BPSJ.SS.II.Sei Jujuhan Estate secara administrasi areal masuk ke dalam wilayah Kecamatan Sangir Jujuhan Provinsi Sumatra Barat. kebun Sei Jujuhan Estate arealnya pada umumnya bergelombang sampai berbukit,sebagian kecil datar dengan ketinggian tempat 140-250 meter dari permukaan laut.
3.3.4. Iklim
54
Kondisi iklim PT. BPSJ.SS.II termasuk tipe iklim Atem dengan curah hujan rata-rata 3.220/tahun.Temperatur udara pada PT. BPSJ.SS.II,Sei.Jujuhan Estate antara 27 0C – 30 0C, lama penyinaran 5-7 jam/hari, sedangkan kelembaban udara 80 %. 3.3.5. Jenis tanah Jenis tanah di areal perkebunan PT. BPSJ SS II Sei.Jujuhan Estate terdiri dari jenis tanah Podsolik Merah Kuning (PMK), Usaha konservasi atau pengawetan tanah yang dilakukan adalah dengan penanaman tanaman penutup tanah (LCC), untuk lahan miring dilakukan pembuatan teras individu maupun teras kontur. Untuk mengurangi erosi pada lahan yang sering tergenang air dibuat saluran drainase sehingga dapat mengalirkan air yang berlebih ketempat yang lebih rendah.