Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
Identifikasi penyakit dan gangguan kesehatan karang edy setyawan&estradivari View more PowerPoint from Yayasan TERANGI
Oleh : Edy Setyawan dan Estradivari
PENDAHULUAN Penyakit dapat diartikan sebagai setiap gangguan terhadap kesehatan yang menyebabkan gangguan secara fisiologis. Penyakit merupakan interkasi antara host, agen serta lingkungan
Penyakit bisa diartikan dengan hilangnya kesehatan yang ditandai dengan adanya luka/lesion. Luka/lession bisa muncul di awal, tengah, maupun di akhir fase dari penyakit. penyakit dapat bersifat menular ataupun tidak menular.
Penyebab munculnya penyakit yang menyerang karang masih banyak yang belum diketahui penyebabnya dengan penyebab terjadinya luka pada penyakit karang kebanyakan harus dilakukan dengan dilakukannya analisis lebih mendalam tahap laboratorium
1 / 10
Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
IDENTIFIKASI JENIS LUKA A. Pola Luka (lesion)
Merupakan banyak/konsentrasi titik luka terhadap karang INDIKATOR DESKRIPSI Focal Berupa satu titik Multifocal Berupa satu titik yang tersebar secara satuan Diffuse Berupa banyak titik-titik yang bertumpuk/berakumulasi di lokasi/tempat yang sama
B. Laju Perkembangan Luka Merupakan lama luka karang tersebut menyebar/berkembang sampai proses rekruitmen (oleh karang baru/alga). bisa diukur berdasarkan harian, mingguan atau tahunan. INDIKATOR DESKRIPSI Rapid =
Acute
, Perkembangan Cepat
Moderate =
Subacute
, Perkembangan Sedang
Not Progessing =
Chronic
, Tidak berkembang
C.Warna Luka (lesion) Identifikasi warna dari luka yang menyerang karang. bisa bewarna putih, kuning, merah muda,
2 / 10
Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
hitam dsb.
D. Garis Tepi Luka (=pita/band) Mengdeskripsikan garis tepi luka dengan 4 kategori yaitu warna, ketebalan, bentuk, dan garis pemisah
INDIKATOR DESKRIPSI Warna Ketebalan Bentuk Garis Pemisah
Deskripsikan warna garis tepi yang terlihat pada karang Deskripsikan ketebalan garis tepi yang terlihat pada karang; tipis, sedang dan te Bentuk dari garis tepi luka yang terlihat pada karang; linear, annular, dan irregul deskripsikan garis pemisah antara garis tepi luka terhadap karang yang yang ma
TIPE PENYAKIT KARANG
1. Kehilangan Jaringan (Tissue Loss) : Predasi diketahui {tab=Fish Bites}
Gigitan Ikan (Fish Bites)
3 / 10
Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
- Bekas luka/goresan (berupa gigitan) terlihat jelas dan ditandai dengan rusaknya rangka karang - Bekas gigitan berwarna putih - Beberapa bekas luka biasanya ditumbuhi alga dan beberapa bisa sembuh/pulih - Adanya ikan predator yang ditemukan di area survey (ikan kakatua, ikan buntal, ikan betok)
{tab=COT}
Predasi bulu seribu Acanthaster plancii (COT Predation) -
Hilangnya jaringan karang dengan rangka yang terlihat berwarna putih Ditemukannya CoT di sekitar area pengamatan Biasanya meliputi area yang luas tergantung dari rentang jelajah CoT Pemangsaan terhadap karang biasanya terjadi pada bagian tepi koloni (karang meja) Bekas pemangsaan biasanya juga ditemukan pada koloni di dekat koloni yang dimangsa
{tab=Drupella}
Predasi Drupella(Drupella Predation) - Siput ini berwarna putih dengan totol-totol berwarna hitam, namun kebanyakan ditutupi oleh coralline algae berwarna pink - Memakan karang dari dasar dan naik ke ujung cabang - Bekas pemangsaan biasanya lebih kecil dibandingkan dengan pemangsaan CoT - Bekas pemangsaan memiliki batas yang tidak teratur (irregular) - Drupella biasanya bersembunyi di dasar koloni pada siang hari dan baru aktif memangsa karang pada malam hari
{tab=Sedimentation}
4 / 10
Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
Kerusakan akibat sedimentasi (Sedimentation Damage) - Area yang ditutupi oleh sedimen berupa area yang tersebar (tidak beraturan) ditandai dengan hilangnya jaringan - Perairan biasanya keruh dan terlihat adanya sedimen di permukaan substrat atau karang. Ketika sedimen berakumulasi pada karang hidup, karang hidup mati dan hanya menyisakan rangka karang.
{tab=Alga}
Pertumbuhan alga secara berlebih (Alga Overgrowth) - Kolonisasi dan pertumbuhan alga yang berlebih di atas jaringan karang hidup - Dengan banyaknya alga yang tumbuh, jaringan karang yang ditutupi biasanya mati meninggalkan rangka
{/tabs}
2. Kehilangan Jaringan (Tissue Loss): Penyakit Abiotik dan Biotik {tab=Black Band}
5 / 10
Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
Black Band disease - Berupa pita/band berbentuk annular atau linear berwarna hitam atau coklat kemerahan pada batas antara jaringan karang hidup dan rangka yang terekspos. - Pita ini sebenarnya merupakan kumpulan organisme berbentuk filamen berwarna hitam-merah (cyanobacteria) - Pita menyebar keluar dari bagian yang terluka, biasanya karang masif, karang meja atau foliose, ataupun pada karang bercabang. - Pada perkembangan BBD yang moderate, rangka yang kosong biasanya akan ditumbuhi oleh alga berbentuk filamen.
{tab=White Syndromes}
White syndromes - Area dengan jaringan karang yang hilang akan menyisakan rangka yang utuh dan terbuka - Tidak ada pita antara jaringan karang yang sehat dan rangka yang terbuka; batas luka biasanya discrete atau diffuse, tapi tidak berpigmen - Laju kehilangan jaringan bersifat moderate atau cepat - Luka di belakang/dekat penyakit berwarna putih, dan secara bertahap berwarna coklat dengan rangka yang menjadi rusak. Menyerupai pemutihan, tapi jika diamati secara lebih dekat dan teliti, akan menunjukkan hilangnya jaringan karang. - Garis tepi pada luka bisa berbentuk garis, tidak teratur dan annular
{tab=Yellow Band}
Yellow Band Disease - Luka/lesion berbentuk focal, multifocal, dan menyebar (diffuse) dengan garis tepi annular atau linear berwarna kuning pucat berbatasan dengan jaringan karang sehat. - Perkembangan luka/lesion dari mm hingga cm per bulan.
6 / 10
Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
- Pita yang paling depan berwarna kuning pucat atau lemon, sementara jaringan yang sudah terinfeksi di belakangnya akan berwarna lebih gelap dengan diikuti dengan hilangnya jaringan; Laju hilangnya jaringan biasanya cepat atau sedang.
{/tabs}
3. Perubahan warna jaringan (Tissue Discoloration) {tab=Pigmentation}
Respon Pigmentasi (Pigmentation response) - Pola luka berupa multifocal atau diffuse ditunjukkan dengan perubahan warna jaringan karang menjadi berwarna pink, ungu, atau biru. - Jaringan pada dinding corallite terlihat menebal. Pigmentasi dapat berbentuk garis, titik, benjolan/tonjolan, atau berbentuk tidak teratur. - Merupakan respon karang terhadap beberapa gangguan seperti biota pengebor, kompetisi, maupun serangan alga, yang menunjukkan bahwa kesehatan karang telah terganggu.
{tab=Trematodiasis}
7 / 10
Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
Pembengkakan karen Cacing Pipih (Trematodiasis) - Pola luka biasanya multifocal, dengan jaringan karang yang membengkak/mengembang dengan ukuran 1-2 mm berwarna pink hingga putih. - Pembengkakan ini merupakan respon terhadap kehadiran trematode parasit (cacing pipih) yang hanya bisa diamati secara mikroskopis
{tab=Unusual Bleaching}
Pemutihan yang tidak umum/wajar (Unusual bleaching) - Area dengan jaringan berwarna putih biasanya memiliki bentuk yang tidak beraturan, multifocal, ataupun diffuse dengan garis tepi yang jelas. - Merupakan hilangnya atau berkurangnya alga simbion pada jaringan karang. Jaringan karang masih ada; tidak ada pigmentasi. - Berbeda dengan pemutihan karang yang berhubungan dengan suhu yang berpengaruh terhadap bagian atas ataupun seluruh permukaan karang, unsual bleaching patterns biasanya berupa garis/strip atau patch dengan batas yang jelas antara jaringan sehat dan memutih. - Tingkat pemutihan karang bervariasi dari berwarna pucat hingga putih, dan menunjukkan adanya gangguan terhadap kesehatan karang.
{/tabs}
4. Anomali Pertumbuhan (Growth Anomalies)
8 / 10
Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
{tab=Galls}
Lubang Invertebrata (Invertebrate galls)
Deformasi rangka karang berbentuk focal atau multifocal yang berhubungan dengan adanya invertebrata seperti kepiting ataupun barnacle, dan sebagainya.
Deformasi rangka karang di sekitar invertebrata biasanya berbentuk tidak beraturan dengan coenesteum yang menebal, sehingga akan terlihat lebih menonjol.
{tab=GA}
Anomali Pertumbuhan yang tidak diketahui penyebabnya (Growth Anomali of unknown causes)
Luka/lesion berbentuk focal or multifocal, circular hingga diffuse dengan bentuk yang tidak beraturan, biasanya lebih besar atau lebih kecil daripada jaringan yang sehat di sekitarnya.
Biasanya berwarna lebih muda karena berkurangnya zooxanthellae ataupun tidak sama sekali.
{/tabs}
9 / 10
Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang Ditulis oleh Ibnu Faizal
Daftar Acuan Beeden, R., B. L. Willis, L. J. Raymundo, C. A. Page & E. Weil. 2008. Underwater cards for assessing coral health on Indo-Pacific reefs. CRTR Program, Australia.
Coral diseases handbook: Guidelines for Assessment, Monitoring, and Management. CRTR Program, Australia.
10 / 10