HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA
12 HUKUM ALKOHOL DALAM MINUMAN
Muzakarah Nasional tentang Alkohol dalam Produk Minuman yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika (LP. POM) Majelis Ulama Indonesia pada tanggal 1314 Rabiul Akhir 1414 Hijriah bertepatan dengan tanggal 30 September 1993 di Jakarta, setelah : Menimbang :
1.
2.
3.
Mengingat :
Bahwa Islam adalah agama Allah yang memberi tuntutan dan pedoman hidup secara menyeluruh dan mengantarkan umat manusia untuk memperoleh kesejahteraan hidup di dunia dan kebahagiaan di akhirat; Bahwa ajaran Islam bertujuan memelihara keselamatan agama, jiwa, akal, keturunan dan harta. Segala sesuatu yang memberi manfaat bagi tercapainya tujuan tersebut diperintahkan, dianjurkan atau diizinkan untuk dilakukan, sedang yang merugikan bagi tercapainya tujuan tersebut dilarang atau dianjurkan untuk dijauhi; Bahwa dipandang perlu meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia dalam rangka mencapai tujuan nasional
1. Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945; 2. Garis-garis Besar Haluan Negara 1993; 3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor: 86/ MENKES/PER/IV/77 tentang Minuman Keras. 4. Pedoman Dasar, Pedoman Rumah Tangga, dan Program Kerja Majelis Ulama Indonesia
577
BIDANG POM DAN IPTEK
Mendengar :
1. Pengarahan Menko Kesra, H. Azwar Anas; 2. Pengarahan Menteri Agama, Dr. H. Tarmizi Taher; 3. Sambutan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia, K. H. Hasan Basri; 4. Laporan Ketua LP. POM Majelis Ulama Indonesia, Prof. DR. Hj. Aisyah Girindra 5. Makalah tentang Alkohol: Proses Terjadi. Kandungan dan Kadarnya, oleh Dr. Ir. Aziz Darwis, dan Dr. Ir. Tri Susanto; 6. Makalah tentang Manfaat dan Mudarat Alkohol, oleh Brigjen Pol. Toni Sugiarto, Prof. K.H.M. Ali Yafie dan dr. H. Kartono Muhammad; 7. Makalah tentang status Hukum Alkohol. Oleh K.H. Ahmad Azhar Basyir, MA., Prof. K.H. Ibrahim Hosen, LML,. Dr. H.S. Aqil Munawwar, MA., dan K.H. Latief Muchtar, MA.
Memperhatikan : 1. Laporan Komisi A dan Komisi Muzakarah Nasional tentang Alkohol Dalam Produk Minuman; 2. Pendapat, saran, dan usul peserta Muzakarah Nasional tentang Alkohol Dalam Produk Minuman Dengan memohon taufiq dan hidayah Allah SWT, MEMUTUSKAN Merumuskan hal-hal sebagai berikut : I. Alkohol dan Dampaknya a. Alkohol yang dimaksud dalam pembahasan di sini ialah etil alkonol atau etanol, suatu senyawa kimia dengan rumus C2H5OH. b. Minuman beralkohol adalah minuman yang mengandung alkohol (etanol) yang dibuat secara fermentasi dari berbagai jenis bahan baku nabati yang mengandung karbohidrat, misalnya biji-bijian, buah-buahan, nira dan lain sebagainya, atau yang dibuat dengan cara distilasi hasil fermentasi yang termasuk di dalamnya adalah minuman keras klasifikasi A, B dan C (Per. Menkes No. 86/1977)
578
HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA
c.
Anggur obat, anggur kolesom, arak obat dan minumminuman sejenis yang mengandung alkohol termasuk ke dalam minuman beralkohol d. Khamar adalah minuman yang memabukkan, termasuk di dalam minuman beralkohol e. Berapa pun kadar alkohol pada minuman beralkohol tetap dinamakan minuman beralkohol f. Dampak negatif dari minuman beralkohol lebih besar dari efek positifnya, seperti, misalnya: pengaruh buruk terhadap kesehatan jasmani dan rohani, kriminalitas, kenakalan remaja, ganguan kamtibmas dan ketahanan sosial. g. Dampak positif alkohol sebagai obat yang diminum sudah dapat diganti dengan bahan yang lain. Namun pada obat luar/obat oles masih digunakan. II. Status Hukum Minuman Beralkohol Meminum minuman beralkohol, sedikit atau banyak, hukumnya haram. Demikian pula dengan kegiatan memproduksi, mengedarkan, memperdagangkan, membeli dan menikmati hasil/keuntungan dari perdagangan minuman beralkohol. Kesepakatan tersebut didasarkan atas : 1. Meminum minuman beralkohol adalah muskir (memabukkan). Setiap yang memabukkan adalah khamar dan khamar hukumnya haram. Oleh karena itu meminum minuman beralkohol adalah haram hukumnya. Dalil tentang hal ini, antara lain sebagai berikut :
ﻞﹺﻤﻋ ﻦﻣ ﺲﺭﹺﺟ ﻟﹶﺎﻡﺍﻟﹾﺄﹶﺯﻭ ﺎﺏﺼﺍﻟﹾﺄﹶﻧﻭ ﺴِﺮﻴﺍﻟﹾﻤﻭ ﺮﻤﺍﻟﹾﺨ ﺎﻤﺇﹺﻧ ﻮﺍﻨﺁَﻣ ﻳﻦﺍﻟﱠﺬ ﺎﻬﺃﹶﻳ ﺎﻳ
(:)ﺍﳌﺎﺋﺪﺓﻮﻥﺤﻔﹾﻠﺗﻠﱠﻜﹸﻢﻟﹶﻌﻮﻩﻨﹺﺒﺘﻓﹶﺎﺟﻄﹶﺎﻥﻴﺍﻟﺸ “Hai oang yang beriman! Sesungguhnya (meminum) khamar, ﻞﹺﻤﻋ ﻦﻣ ﺲ ﺭﹺﺟ ﻟﹶﺎﻡﺍﻟﹾﺄﹶﺯﻭ ﺏ ﺎﺼﺍﻟﹾﺄﹶﻧﻭ berhala, ﺴِﺮﻴﺍﻟﹾﻤﻭ ﺮﻤﺨdan ﺍﻟﹾ ﺎﻤﻧmengundi ﺇﹺ ﻮﺍﻨﺁَﻣ ﻳﻦﺍﻟﱠﺬ nasib ﺎﻬﺃﹶﻳ ﺎﻳ berjudi. (berkorban untuk) dengan ﺎﻠﹶﻬﺎﻣﺣﻭﺎpanah ﻫﺮﺼﺘﻌﻣﻭadalah ﺎﺣﺮﺎﺻﻋperbuatan ﻭﺎﻬﻌﺎﺋﺑﻭﺎﻬﺎﻋkeji ﺘﺒﻣﻭﺎdan ﻬﻴﺎﻗﺳtermasuk ﻭﺎﻬﺎﺭﹺﺑﺷﻭﺮﻤﺍﻟﹾﺨُﺍﷲﻦﻟﹶﻌ (:)ﺍﳌﺎﺋﺪﺓﻮﻥ ﺤﻔﹾﻠﺗﻠﱠﻜﹸﻢﻟﹶﻌﻮﻩﻨﹺﺒperbuatan ﺘﻓﹶﺎﺟﻄﹶﺎﻥﻴﺍﻟﺸ syetan. Maka, jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu ( ﻋﻤﺮ ﺍﺑﻦ ﻋﻦ ﻣﺎﺟﻪ ﻭﺍﺑﻦ ﺃﺑﻮﺩﺍﻭﺩ ﺭﻭﺍﻩ ) ﻬﺎ ﻴ ﺇﹺﻟﹶﻟﹶﺔﹶﻮﻤﺤﺍﻟﹾﻤﻭ mendapat keberuntungan.”(QS.al-Maidah[5]: 90) ﺎﻠﹶﻬﺎﻣﺣﻭﺎﻫﺮﺼﺘﻌﻣﻭﺎﺣﺮﺎﺻﻋﻭﺎﻬﻌﺎﺋﺑﻭﺎﻬﺎﻋﺘﺒﻣﻭﺎﻬﻴﺎﻗﺳﻭﺎﻬﺎﺭﹺﺑﺷﻭﺮﻤﺍﻟﹾﺨُﺍﷲﻦﻟﹶﻌ ﺍﻡﺮﺮﹴﺣﻤﺧﻛﹸﻞﱡﻭﺮﻤﺮﹴﺧﻜﺴﻣﻛﹸﻞﱡ (ﻋﻤﺮﺍﺑﻦﻋﻦﻣﺎﺟﻪﻭﺍﺑﻦﺃﺑﻮﺩﺍﻭﺩ)ﺭﻭﺍﻩﻬﺎﺇﹺﻟﹶﻴﻟﹶﺔﹶﻮﻤﺤﺍﻟﹾﻤﻭ “Allah melaknat (mengutuk) khamar, peminumnya, penyajinya, pedagangnya, pembelinya, pemeras bahannya, ﺍﻡﺮﺣﻠﹸﻪﻴﻠpenahan ﻓﹶﻘﹶﻩﲑﻛﹶﺜﻜﹶﺮatau ﺃﹶﺳﺎﻣ ﻛﹸﻞﱡ ﺍﻡﺮﺮﹴﺣﻤﺧﻛﹸﻞﱡﻭﺮﻤ(ﺧHR ﺮﹴﻜﺴﻣAbu penyimpannya, pembawanya, dan penerimanya.” Daud dan Ibnu Majah dari Ibnu Umar). ﺷﺮﻛﻞﻣﻔﺘﺎﺡﺎﻓﺎ,ﺍﳋﻤﺮﺍﺟﺘﻨﺒﻮﺍ ﺍﻡﺮﺣﻠﹸﻪﻴﻓﹶﻘﹶﻠﻩﲑﻛﹶﺜﻜﹶﺮﺃﹶﺳﺎﻣ ﻻﹶﻭ (:ﺀﻟﻨﺴﺎﺎ)ﺍﻤﻴﺣﺭﺑﹺﻜﹸﻢﻛﹶﺎﻥﹶﺍﷲﺇﹺﻥﱠ،ﻜﹸﻢﻔﹸﺴﺃﹶﻧﻠﹸﻮﺍﻘﹾﺘﺗ579 ﺷﺮﻛﻞﻣﻔﺘﺎﺡﺎﻓﺎ,ﺍﳋﻤﺮﺍﺟﺘﻨﺒﻮﺍ ﺍﺭﺮﺿﻻﹶﻭﺭﺮﺿﻻﹶ
ﺎﻠﹶﻬﺎﻣﺣﻭﺎﻫﺮﺼﺘﻌﻣﻭﺎﺣﺮﺎﺻﻋﻭﺎﻬﻌﺎﺋﺑﻭﺎﻬﺎﻋﺘﺒﻣﻭﺎﻬﻴﺎﻗﺳﻭﺎﻬﺎﺭﹺﺑﺷﻭﺮﻤﺍﻟﹾﺨُﺍﷲﻦﻟﹶﻌ ﺎﻠﹶﻬﺎﻣﺣﻭﺎﻫﺮﺼﺘﻌﻣﻭﺎﺣﺮﺎﺻﻋﻭﺎﻬﻌﺎﺋﺑﻭﺎﻬﺎﻋﺘﺒﻣﻭﺎﻬﻴﺎﻗﺳﻭﺎﻬﺎﺭﹺﺑﺷﻭﺮﻤﺍﻟﹾﺨُﺍﷲﻦﻟﹶﻌ (ﻋﻤﺮﺍﺑﻦﻋﻦﻣﺎﺟﻪﻭﺍﺑﻦﺃﺑﻮﺩﺍﻭﺩ)ﺭﻭﺍﻩﻬﺎﺇﹺﻟﹶﻴﻟﹶﺔﹶﻮﻤﺤﺍﻟﹾﻤﻭ ﻞﹺﻤDAN ﻋ ﻦIPTEK ﻣ ﺲﺭﹺﺟ ﻟﹶﺎﻡﺄﹶﺯﺍﻟﹾ(ﻭﻋﻤﺮ ﺎﺏﺍﺑﻦﺼﺄﹶﻧﻋﻦﻟﹾ ﺍﻭ ﻣﺎﺟﻪﺮ ِﺴﻴﻤﺍﻟﹾﻭﺍﺑﻦ ﻭ ﺮﺃﺑﻮﺩﺍﻭﺩﻤ ﺍﻟﹾﺨ ﺎﻤﺭﻭﺍﻩﻧ ﺇﹺ ﻮﺍ)ﻨﻬﺎﻣ َﺁ ﻴﺇﹺﻟﹶﻦﻳﻟﱠﻟﹶﺔﹶﺬﺍﻮﺎﻤﻬﺤﻳﺃﹶﻤﺍﻟﹾﺎﻳﻭ BIDANG POM (:)ﺍﳌﺎﺋﺪﺓﻮﻥﺤﻔﹾﻠﺗﻠﱠﻜﹸﻢﻟﹶﻌﻮﻩﻨﹺﺒﺘﻓﹶﺎﺟﻄﹶﺎﻥﻴﺸﺍﻟ ﺍﻡﺮﺮﹴﺣﻤﺧﻛﹸﻞﱡﻭﺮﻤﺮﹴﺧﻜﺴﻣﻛﹸﻞﱡ ﺍﻡﺮﺮﹴﺣﻤﺧﻛﹸﻞﱡﻭﺮﻤﺮﹴﺧﻜﺴﻣﻛﹸﻞﱡ “Semua yang memabukkan adalah khamar dan semua khamar ﺎﻬﻞﹺﻠﹶﻤﻣﺎﻋﺣﻦﻭﻣﺎﻫﺲ ﺮﺼﺟﺭﹺﺘﻌﻣﻭﻡﺎﻟﹶﺎﻟﹾﺄﹶﺣﺯﺍﺮﻭﺻﺎﺏ ﻋﺎﻭﺎﺼﻬﻧﻟﹾﺄﹶﻌﺍﺋﺎﺑﻭﻭﺎﺮِﺴ ﻬﻋﻴﺎﻤﻟﹾﺘﺍﺒﻭﻣﻭﺎﺮﻬﻤﻴﺨﺎﻗﺍﻟﹾﺳﺎﻭﺎﻤﻬﺇﹺﻧﺑﻮﺍﺭﹺ ﺎﻨﺷﻣﺁَﻭﺮﻦﻳﻤﺍﺍﻟﱠﻟﹾﺬﺨُﺎﷲﺍﻬﺃﹶﻳﻦ ﻌﺎﻟﹶﻳ adalah haram.” (HR Muslim dari Ibnu Umar). ﺍﻡﺮﺣﻠﹸﻪﻴﻓﹶﻘﹶﻠﻩﲑﻛﹶﺜﻜﹶﺮﺃﹶﺳﺎﻣ ﻠﹸﻠﱠﻪﻌﻟﹶﻴﻠ)ﻘﹶﻮﻓﹶﻩﻬﺎ ﺒﻨﹺﻩﻴﲑﻟﹶﺘﺇﹺﺟﺜﻟﹶﻓﹶﺎﺔﹶﻛﹶﻮﺮﻥﹶﺎﻜﹶﻤﻄﺤﺳﻤﺃﹶﻴﺸﺎﻟﹾﺍﻣﺍﻟﻭ (ﻋﻤﺮ(ﺍﺑﻦ ﻋﻦ: ﻣﺎﺟﻪ ﺃﺑﻮﺩﺍﻭﺩ ﺍﳌﺎﺋﺪﺓﻭﺍﺑﻦ )ﻮﻥ ﺤ ﻔﹾﻠﺍﻡﺮﺗﻢﺣﺭﻭﺍﻩﻜﹸ “Sesuatu yang jika banyak memabukkan, maka meskipun ﺍﻟﹾﺷﺮﻭ ﻛﻞ ﻣﻔﺘﺎﺡ ﻮﺍﺎﻓﺎ , ﺍﳋﻤﺮ ﺍﺟﺘﻨﺒﻮﺍ ﻞ ﹺ ﻤ ﻋ ﻦ ﻣ ﺲ ﺟ ﺭ ﹺ ﻡ ﹶﺎ ﻟ ﺯ ﺄ ﹶ ﻟ ﹾ ﺍ ﻭ ﺏ ﺎ ﺼ ﻧ ﺄ ﹶ ﻟ ﹾ ﺍ ﻭ ﺮ ﺴ ِ ﻴ ﻤ ﺮ ﻤ ﺨ ﻟ ﹾ ﺍ ﺎ ﻤ ﻧ ﺇ ﹺ ﻨ ﻣ ﺁ َ ﻦ ﻳ ﺬ ﻟ ﱠ ﺍ ﺎ ﻬ ﻳ ﺃ ﹶ ﺎﻳ ﺎﻓﺎ ﺍﳋﻤﺮ sedikit adalah haram.” (HR Ahmad, Ibnu ﺷﺮ ﻬﻡﺍﻛﻞ ﺮﻗﺣMajah, ﺮﹴﻣﻔﺘﺎﺡﻭ ﻤﺎﺧﻬﺭﹺﻞﱡﺑﺎﻛﹸdan ﻭﻭﺮ,ﺮﻤDaraqutni ﺧﺮﹴﺨﺍﻟﹾﻜﺴُﺍﺟﺘﻨﺒﻮﺍﷲ ﺍﻣﻞﱡﻦﻛﹸﻟﹶﻌ ﺎ ﻬ ﻠ ﹶ ﻣ ﺎ ﺣ ﻭ ﺎ ﻫ ﺮ ﺼ ﺘ ﻌ ﻣ ﻭ ﺎ ﺣ ﺮ ﺻ ﺎ ﻋ ﻭ ﺎ ﻬ ﻌ ﺋ ﺎ ﺑ ﻭ ﺎ ﻬ ﻋ ﺎ ﺘ ﺒ ﻣ ﻭ ﺎ ﻴ ﺎ ﺳ ﺷ ﻤ dari Ibnu Umar). (:)ﺍﳌﺎﺋﺪﺓﻮﻥﺤﻔﹾﻠﺗﻠﱠﻜﹸﻢﻟﹶﻌﻮﻩﻨﹺﺒﺘﻓﹶﺎﺟﻄﹶﺎﻥﻴﺸ ﺍﻟ 2. Minuman beralkohol mengakibatkan ((: ﺀﻟﻨﺴﺎ ﺎ)ﺍﻤﻣﺎﺟﻪ ﻴﺣﺭﻭﺍﺑﻦﻢ ﺑﹺﻜﹸlupa ﻥﹶﺃﺑﻮﺩﺍﻭﺩ ﻛﹶﺎﺍﷲkepada ﺭﻭﺍﻩﻥﱠ ﺇﹺ،)ﻢﻬﺎﻜﹸﻴﺴAllah ﺗﺍﻟﹾﻻﹶﻤﻭ ﻋﻤﺮ ﺍﺑﻦﻋﻦ ﺇﹺﻔﹸﻟﹶﺔﺃﹶﻧﹸﻮﺍﻟﹶ ﻮﻠﻤﺘﻘﹾﺤdan (segala :ﺀﻟﻨﺴﺎmacam ﺎ)ﺍﻤﻴﺣﺭﻢkejahatan, ﺑﹺﻜﹸﻛﹶﺎﻥﹶﺍﷲﺇﹺﻥﱠkarena ،ﻜﹸﻢﻔﹸﺴﺃﹶﻧﹸﻮﺍ ﻠﻘﹾﺘﺗﻻﹶﻭ merupakan sumber alcohol ﺍﻡﺮkehidupan ﺣﻠﹸﻪﻴﻓﹶﻘﹶﻠﻩﲑﻛﹶﺜpribadi, ﻜﹶﺮﺃﹶﺳﺎﻣ dapat menimbulkan dampak negatif terhadap ﺎ ﻬ ﻠ ﹶ ﻣ ﺎ ﺣ ﻭ ﺎ ﻫ ﺮ ﺼ ﺘ ﻌ ﻣ ﻭ ﺎ ﺣ ﺮ ﺻ ﺎ ﻋ ﻭ ﺎ ﻬ ﻌ ﺋ ﺎ ﺑ ﻭ ﺎ ﻬ ﻋ ﺎ ﺘ ﺒ ﻣ ﻭ ﺎ ﻬ ﻴ ﻗ ﺎ ﺳ ﻭ ﺎ ﻬ ﺑ ﺭ ﹺ ﺎ ﺷ ﻭ ﺮ ﻤ ﺨ ﺍﻟﹾُﺍﷲﻦﻟﹶﻌ keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara. ﻞﱡﻻﹶﻛﹸ ﺍﻡﺮﺮﹴﺣﻤﺧﻞﱡﻛﹸﺭﺭﺍﻭﺍﺮﺮﺮﺿ ﻤﺿﺧﺮﹴﻻﹶﻻﹶﻭﻭﻜﺴﺭﺭﺮﺮﻣﺿ ﻞﹺﻤﻋ ﻦﻣ ﺲﺭﹺﺟ ﻟﹶﺎﻡﺄﹶﺯﺍﻟﹾ(ﻭﻋﻤﺮ ﺎﺏﺍﺑﻦﺼﺄﹶﻧﻋﻦﻟﹾ ﺍﻭ ﻣﺎﺟﻪﺮ ِﺴﻴﻤﺍﻟﹾﻭﺍﺑﻦ ﺷﺮﻭ ﺮﻤﺃﺑﻮﺩﺍﻭﺩ ﻛﻞ ﺍﻟﹾﺨﻣﻔﺘﺎﺡ ﺎﻤﺭﻭﺍﻩﻧ ﺇﹺ ﻮﺍﺎﻓﺎ َﺁ, ﻴﺍﳋﻤﺮﻟﹶﻦ ﺎﻬﺤﺿﻳﺃﹶﻤﺍﻟﹾﺎﻻﹶﻳﻭ )ﻨﻬﺎﻣ ﺇﹺﻳﻟﱠﻟﹶﺔﹶﺬ ﺍﻮﻤﺍﺟﺘﻨﺒﻮﺍ (iaadalah :)ﺍﳌﺎﺋﺪﺓkunci ﻮﻥﺤﻔﹾﻠﺗsegala ﻠﱠﻜﹸﻢﻟﹶﻌﻮﻩkeburukan” ﻨﹺﺒﺘﻓﹶﺎﺟﻄﹶﺎﻥﻴﺸﺍﻟ “Jauhilah khamar, karena ﻳﻦﻔﹾﺴِﺪﺍﻟﹾﻤﺐﺤﻻﹶﻳَﺍﷲﻥﱠﺇﹺﻡﺍﺽﹺﺮ ﺣﺭﺭﻠﹸﻷَﻷَﻪﺍﹾﺍﹾﻴﻠﻲﻘﹶ ﻓﹶﻓﻓﻩﲑﺩﺎﺩﺎﺴﺜ ﻛﹶﻔﹶﻔﹶﻜﹶﺍﺍﻟﹾﻟﹾﺮﻎﹺﻎﹺﺳﺒﺒﺗﻻﹶﻻﹶﺃﹶﺗﺎﻭﻣﻭ (HR. al Hakim dari Ibnu Abbas) ﻦ ﻳ ﺪ ﺴ ِ ﻔ ﹾ ﻤ ﻟ ﹾ ﺍ ﺐ ﺤ ﻳ ﻻ ﹶ ﷲ َ ﺍ ﻥ ﱠ ﺇ ﹺ ﺽ ﹺ ﻲ ﺴ ﻡ ﺍ ﺮ ﺣ ﺮ ﹴ ﻤ ﺧ ﻞ ﱡ ﻛ ﹸ ﻭ ﺮ ﻤ ﺧ (: ﺀﻟﻨﺴﺎﺎ)ﺍﻤkesehatan, ﻴﺣﺭﺑﹺﻜﹸﻢﻛﹶﺎﻥﹶkarena ﺍﷲﺇﹺﻥﱠ،ﻢalkohol ﻜﹸﻔﹸﺴﺮﹴﺃﹶﻧﹸﻮﺍﻜﻠﺴdapat ﻘﹾﺘﻣﺗﻻﹶﻞﱡﻛﹸﻭ 3. Minuman beralkohol merusak merusak ﺎﻠﹶﻬﺎﻣﺣﻭorgan ﺎﻫﺮﺼﺘﻌhati, ﻣﻭﺎﺣsaluran ﺮﺎﺻﻋﻭﺎﻬpercernaan, ﻌﺎﺋﺑﻭﺎﻬﺎﻋﺘﺒﻣﻭﺎﻬsistem ﻴﺎﻗﺳﻭﺎﻬperedaran ﺎﺭﹺﺑﺷﻭﺮﻤﺍﻝﹸﺨﺍﺰﻟﹾdarah, ﷲُﻳﺍﺭﺮﻦﻀﻌﺍﹶﻟﹶﻟﹾ ﺷﺮﻛﻞkematian. ﻣﻔﺘﺎﺡﺎﻓﺎ,Berkenaan dan pada gilirannya dapat mengakibatkan ﺍﳋﻤﺮﻟﹶ ﺔﹶﻝﹸﺍﻟﹶﻭﺰﻮﻳﻤﺭﺍﺟﺘﻨﺒﻮﺍ ﺭﺮﺍﹶﻟﹾﻀ ﻻ ﹶ ﺭ ﺍ ﺮ ﺿ ( ﻋﻤﺮ ﺍﺑﻦ ﻋﻦ ﻣﺎﺟﻪ ﻭﺍﺑﻦ ﺃﺑﻮﺩﺍﻭﺩ ﺭﻭﺍﻩ ) ﻬﺎ ﻴ ﺇ ﹺ ﻡ ﺍ ﺮ ﺣ ﻪ ﻠ ﹸ ﻴ ﻠ ﻘ ﹶ ﻓ ﹶ ﻩ ﲑ ﺜ ﻛ ﻜﹶﺮﺮﺤﺳﺿﺃﹶﻤﺎﻟﹾﺍﻻﹶﻣﻭ dengan hal ini Allah berfirman : ﻠﻔﹶﺎﻤﺍﻟﻘﹾﺘﺗُﻻﹶﺀﺭﺩﻭ (:ﺀﻟﻨﺴﺎﺎ)ﺍﻤﻴﺢﹺﺣﺭﺎﻟﻜﹸﺼﻢﺑﹺﻤﻥﹶﺍﻟﹾﺐﹺ ﻠﹾﻛﹶﺎﺍﷲﺟﺇﹺﻠﻥﱠﹶﻰﻋ،ﻢﻡﻘﹶﻜﹸﺪﺴﻣﻔﹸﺪﻧﺃﹶﺳﹸﻮﺍ ﺢ ﹺ ﻟ ﺎ ﺼ ﻤ ﻟ ﹾ ﺍ ﺐ ﹺ ﻠ ﹾ ﺟ ﹶﻰ ﻠ ﻋ ﻡ ﺪ ﻘ ﹶ ﻣ ﺪ ﺳ ﻻﹶﻳﺷﺮَﷲ ﺍﺟﺘﻨﺒﻮﺍ membunuh ﻳﻦﻔﹾﺴِﺪﺍﻟﹾﻤﺐﺤdirimu, ﺇﹺﻣﻔﺘﺎﺡ ﺍﹾﻲﻭﻓﺮ,ﻤﺍﳋﻤﺮﺩ ﺍﻤAllah ﻟﹾﻎﹺﺍﻣﺒﻻﹶﻞﱡﺀُﺗﺭﻛﹸﻭﺩ ﻡﺍﻛﻞ ﺍﺮﺮﹴﻥﱠﺣsesungguhnya ﺽﹺﻤ ﺧﻷَﻞﱡﺭﺎﻛﹸﻓﺎ ﺎﺧﺮﹴﺴﻟﹾﻔﹶﺎﻔﹶﻜﺴ “…Dan janganlah kamu adalah Maha Penyayang kepadamu.” (QS an-Nisa’ [4]:29) (:ﻟﺒﻘﺮﺓ)ﺍ...potensi ﻠﹸﻜﹶﺔﻬﺍﻟﺘﹶﻰsosial ﻟﺇﹺﺭﺍﻢﻜﹸﺮﺿﻳﺪekonomi, ﺑﹺﺄﻻﹶﻳﻭﺍﹾﹸﻮﻘﺭﻠﹾﺮﺿ ﺗﻻﹶﻻﹶﻭ 4. Minuman beralkohol menghancurkan ﺀ(ﻟﻨﺴﺎ : ﻟﺒﻘﺮﺓ )ﺍ... ﻠﹸﻛﻜﹶﹶﺎﺔﺍﷲﻬﺍﻟﺘﹶﻰ ﻟ،ﺇﹺﻢﻜﹸﻜﹸﻢﺴﻳﻔﹸﺪﻳﺑﹺﺃﹶﻝﹸﺄﹶﻧﺍﹸﻮﺍ ﹸﻮﺍﺰﹾﻠﻳﻘﺘﻠﹾﻘﹾﺭﺗﺮﺗﻻﹶﻻﹶﻀﻭﺍﹶﻟﹾﻭ ( : ﺍ ) ﺎ ﻤ ﻴ ﺣ ﺭ ﻢ ﻜ ﹸ ﺑ ﹺ ﻥ ﹶ ﻥ ﱠ ﺇ ﹺ karena peminum alkohol produktivitasnya akan ﺍﻡﺮﺣﻠﹸﻪmenurun, ﻴﻓﹶﻘﹶﻠﻩﲑﻛﹶﺜﻜﹶﺮNabi ﺃﹶﺳﺎﻣ SAW bersabda : ﻠﹾﻟﺔﹰﺭﻷَﻤﺍﹾﺣﻲﺭ ﻓﻻﱠﺇﹺﺩﺎﺎﺴﻙﻟﹾﻠﹾﻔﹶﻨﺍﺳﺃﹶﻎﹺﺭﺒﺎﺗﻣﻻﹶﻭ ﻦﻳﺴِ(ﺪ ﻔﹾﻟﹾﻤ: ﺍﺍﻷﻧﺒﻴﺎﺀﺐ ﺤ)ﻻﹶﻳ َﷲﺍﻦﻴﺇﹺﻠﹶﻥﱠﻤﻌﺽﹺ (: ﻠﹾﹶﻰﻟ ﻠﺔﹰﻤﻋﺣﺎﻓﺎ ﺭﺍﻟﹾﺮﺿ ﺃﹶُﺎﺀﻣﻻﹶﺭﻭﺩ ﺪﻻﹶﻙﺎﺳﻠﹾﹶﺎﻨﻭﻔﺳﺭﺍﺟﺘﻨﺒﻮﺍﻤ ﺍﻷﻧﺒﻴﺎﺀﺢﹺ ﺎﻟﺷﺮﺼ )ﻤﺍﻟﹾﻛﻞﻦ ﺐﹺﻴﻠﹶﻠﹾﻤﺟﻣﻔﺘﺎﺡﻌ ﻡﺭﺍﺪﻻﱠﻘﹶﺮ,ﺿ ﺇﹺﻣﺍﳋﻤﺮ “Janganlah membuat mudarat pada diri sendiri dan pada orang lain” (HR Ibnu ﺍﺰﻠﻳﻘﹾﺘﺗﺭﺮﻻﹶﻀﺍﹶﻟﹾﻭ : ﺀMajah ﻟﻨﺴﺎ )ﺍdan ﺎﻤﻴﺣﺭDaraqutni). ﻢ ﺑﹺﻜﹸ ﻛﹶﺎﻥﹶ ﺍﷲ ﺇﹺﻥﱠ ،ﻜﹸﻢﺴﻔﹸﻝﹸﺃﹶﻧ ﹸﻮﺍ :: ﺀﻟﻨﺴﺎ ﻳ)ﺍﺪِﺴmerusak ﻤﻴﺍﻟﹾﺣﻴﺣﺭﺐﺭﻢﺍ)ﺤ... ﺑﹺﹶﺎﻥﹶﷲَﻥﹶﻜﹶﺍﹶﺎﻛﺔﻛﺍﷲﻠﹸﻥﱠ ﺃﹶﺄﺃﹶﺑﹺﹸﻮﺍ 5. Minuman beralkohol dapat ﺽﹺﺘ ﹸﻮﺍﻔﹶ ﺍﻟﹶﻰﻥﱠ ﻠﺍﻠﹸﻮﻟﹾﺍﹾﻘﺘﻠﹾﻘﹾﻎﹺﻘﹾﺘﺗﺗﺒﻻﹶﺗﻭ ( ﺀ(ﻟﻨﺴﺎﻦ : ﺎﺍﻤ)ﻔﹾﺎﻤﻟﺒﻘﺮﺓ ﻜﹸﻢﺑﹺﻻﹶﻜﹸﻳkeamanan ﺍﷲﺇﹺﻬ ﻥﱠﺇﹺﺭﻷَﻟﺇﹺ،dan ،ﻢﺍﹾﻢﺇﹺﻲﻜﹸﻢ ﻜﹸﻜﹸﻓﺴﺴﻳﺩﻔﹸﺪketertiban ﺎﻔﹸﻳﻧﺴﻧ ( masyarakat, karena para peminum minuman beralkohol sering ( melakukan perbuatan kriminalitas meresahkan ُﺀﺭﺩ ﺢﹺﺎﻟﺼﻤyang ﺍﻟﹾﻠﹾﺐﹺﺟﹶﻰ ﻠﻋﻡﻘﹶﺪﻣﺪﻔﹶﺎﺳﺍﻟﹾﻤdan menggelisahkan masyarakat serta sring terjadi kecelakaan ﻀ ﺎﻣﻻﹶﺍﹶﻟﹾﻭ (:)ﺍﻷﻧﺒﻴﺎﺀﻦﻴﻠﹶﻤﻠﹾﻌﻟﺔﹰﻤﺣﺍﺭﻻﱠﺮﺇﹺﺿﺎﻝﹸﻻﹶﻙﺍﻨﻭﻠﹾﺰﺳﻳﺭﺭﺮﺿﺭ ﺃﹶﺮlalu lintas karena mengendarai mobil dalam keadaan mabuk. Allah berfirman : (:ﻟﺒﻘﺮﺓ)ﺍ...ﻠﹸﻜﹶﺔﻬﺍﻟﺘﻟﹶﻰﺇﹺﻜﹸﻢﻳﺪﺑﹺﺄﹶﻳﻠﹾﻘﹸﻮﺍﹾﺗﻻﹶﻭ ﺢﹺ ﻢﺎﺤﻟﺼﻜﹸﺑﹺﻻﹶﻳﻤﹶﺎﺍﷲَﻟﹾﻥﹶﺐﹺﻛ ﺇﹺﺟﺽﹺ ﻦﻳ)ﺍﺪِﺎﺴﻤﻔﹾﻤﻴﻟﹾﺣﺍﺭﺐ ﺍﺍﷲﻠﹾﻥﱠ ﺍﻠﻟﹾﻔﹶﺎﻔﹶﻤﺍﻟﹾﻎﹺﻘﹾﺘﺗﺒﻻﹶﺀُﺗﺭﻭﺩ : ﺀﻟﻨﺴﺎ ﹶﻰ ﻥﱠﻠﺇﹺﺭﻷَﻋ،ﺍﹾﻢﻡﻲﻜﹸﺪﻘﹶﻓﺴﻣﻔﹸﺩﺎﺪﺴﻧ ﺃﹶﺳ ﹸﻮﺍ “… Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. ﻣ ﻭ menyukai (:ﺍﻷﻧﺒﻴﺎﺀ )ﻦﻴﻠﹶﻤﻠﹾﻌﻟﺔﹰﻤﺣﺭyang ﺇﹺﻻﱠﺎﻙberbuat ﻠﹾﻨﺳﺃﹶﺭ(ﺎ Sesungguhnya Allah tidak orang-orang (:ﻟﺒﻘﺮﺓ)ﺍ...ﻠﹸﻜﹶﺔﻬﺍﻟﺘﻟﹶﻰﺇﹺﻜﹸﻢﻳﺪﺑﹺﻝﹸﺄﹶﻳﺍﹸﻮﺍﹾﺰﻳﻘﻠﹾﺭﺗﺮﻻﹶﻀﺍﹶﻟﹾﻭ kerusakan. (QS al-Qashash [28]:77) 6. Minuman beralkohol membahayakan kehidupan bangsa dan : ﺀberalkohol ﻟﻨﺴﺎ )ﺍ ﺎﻤﻴﺣﺭdapat ﻢ ﺑﹺﻜﹸ ﻥﹶmengakibatkan ﻛﹶﺎ ﺍﷲ ﺇﹺﻥﱠ ،ﻜﹸﻢﻔﹸﺴﻧrusaknya ﺃﹶ ﻠﹸﻮﺍﻘﹾﺘﺗ ﻻﹶﻭ Negara karena minuman (: ﻠﺔﹰﻤﻋﺣﻡﺭﺪﻻﱠﻘﹶﺇﹺﻣﺪﻙﺎﺳﻔﻠﹾﹶﺎﻨﺳﻤﺃﹶﺍﻟﹾﺭُﺎﺀﻣﺭﻭﺩ ﺍﻷﻧﺒﻴﺎﺀﺢﹺ ﺎﻟﺼ)ﻤﺍﻟﹾﺐﹺﻦﻴﻠﹶﻠﹾﻤﺟﻠﹾﻌﹶﻰﻟ ( 580 ﻬﺍﻟﺘﺇﹺﹶﻰﻥﱠﻟ،ﻢﺇﹺﻜﹸﻜﹸﻢﺴﻳﻧﻔﹸﺪﺄﹶﺃﻳﺑﹺﻠﹸﻮﺍﹾﹸﻮﺍﻠﹾﻘﹾﻘﺘﺗﻻﹶﻭ ( : ﺀﻟﻨﺴﺎ )ﺍ: ﺎﻟﺒﻘﺮﺓﻤ ﻴﺣﺭﻢ)ﺍ... ﺑﹺﻜﹸ ﹶﺎﻥﹶﻜﹶﻛﺔﺍﷲﻠﹸ (
(( :ﺀﻟﻨﺴﺎﺎ)ﺍﻤﻴﺣﺭﺑﹺﻜﹸﻢﻛﹶﺎﻥﹶﺍﷲﺇﹺﻥﱠ،ﻜﹸﻢﻔﹸﺴﺃﹶﻧﻠﹸﻮﺍﻘﹾﺘﺗﻻﹶﻭ :ﺀﻟﻨﺴﺎﺎ)ﺍﻤﻴﺣﺭﺑﹺﻜﹸﻢﻛﹶﺎﻥﹶﺍﷲﺇﹺﻥﱠ،ﻜﹸﻢﻔﹸﺴﺃﹶﻧﻠﹸﻮﺍﻘﹾﺘﺗﻻﹶﻭ ﻭﻭﺭﺭﺮﺮﺿ ﺭﺍﺭﺍﺮﺮﺿ ﺿﻻﹶﻻﹶ ﺿﻻﹶﻻﹶINDONESIA HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA persatuan dan kesatuan yang pada gilirannya merusak stabilitas ﺴِﺪﺪ َﷲ َﺍﹾﺍﹾﻷَﻷﻲ ﻎﹺﻎﹺﺒﺒﺗﻻﹶﻻﹶﺗﻭﻭ ﻦﻳﻦﻳmoralitas ِﻔﹾﻔﹾﺴﻤﺍﺍﻟﹾﻟﹾﻤﺐ ﺐﺤ ﺤﻳﻻﹶﻻﹶﻳmanusia َﺍﺍﷲﺇﹺﺇﹺﻥﱠﻥﱠﺽﹺ ﺽﹺﺭﺭIndonesia ﻲﻓﻓﺩﺎﺩﺎﺴ ﺍﺍﻟﹾﻟﹾﻔﹶﻔﹶﺴmasa nasional, mentalitas, dan depan. Berkenaan dengan hal ini, kaidah fiqhiyah menegaskan: ﺍﻝﹸﻝﹸﺍﺰﺰﻳﻳﺭﺭﺮﺮﻀ ﺍﹶﺍﹶﻟﹾﻟﹾﻀ
ﺢﹺﺢﹺﺎﻟﻟﺎﺼ ﺼﻤﺍﺍﻟﹾﻟﹾﻤﺐﹺ ﻠﹾﻠﹾﺐﹺﺟﺟﹶﻰ ﻠﻠﹶﻰﻋﻋﻡﻡﺪﻘﹶﻘﹶﺪﻣﻣﺪﺪﺳﻔﻔﹶﺎﹶﺎﺳﻤﺍﺍﻟﹾﻟﹾﻤُﺀُﺀﺭﺭﺩﺩ “Mencegah mafsadat (kerusakan) lebih didahulukan daripada mengambil kemaslahatan.” :ﻟﺒﻘﺮﺓ)ﺍ...ﻠﹸﻜﹶﺔﻬﺍﻟﺘﻟﹶﻰﺇﹺﻜﹸﻢﻳﺪﺑﹺﺄﹶﻳﻠﹾﻘﹸﻮﺍﹾﺗﻻﹶﻭ (( :ﻟﺒﻘﺮﺓ)ﺍ...ﻠﹸﻜﹶﺔﻬﺍﻟﺘﻟﹶﻰﺇﹺﻜﹸﻢﻳﺪﺑﹺﺄﹶﻳﻠﹾﻘﹸﻮﺍﹾﺗﻻﹶﻭ Rekomendasi : Dalam upaya penanggulangan minuman beralkohol muzakarah (( :)ﺍﻷﻧﺒﻴﺎﺀﻦﻴﻠﹶﻤﻠﹾﻌﻟﺔﹰﻤﺣﺭﺇﹺﻻﱠﺎﻙﻠﹾﻨﺳﺃﹶﺭﺎﻣﻭ merekomendasikan sebagai berikut : :)ﺍﻷﻧﺒﻴﺎﺀﻦﻴﻠﹶﻤﻠﹾﻌﻟﺔﹰﻤﺣﺭﺇﹺﻻﱠﺎﻙﻠﹾﻨﺳﺃﹶﺭﺎﻣﻭ 1. Kepada Pemerintah : a. Pemerintah hendaknya : )ﺍﺍ ﺍﷲ ﻜﹸﻜﹸﺴ : ﻟﻨﺴﺎﺀﺀ ﻟﻨﺴﺎ meningkatkan ) ﺎﺎﻤﻤﻴﻴﺣﺣﺭﺭ ﻢﺑﹺﺑﹺﻜﹸﻜﹸﻢ ﻛﻛﹶﺎﹶﺎﻥﹶﻥﹶusaha ﺍﷲ ﺇﹺﺇﹺﻥﱠﻥﱠ ،،ﻢﻢmembebaskan ﻔﹸﻔﹸﺴﻧﺃﹶﺃﹶﻧ ﹸﻮﺍ ﻠﻠﹸﻮﺍﺘﻘﹾﻘﹾﺘﺗﺗ ﻻﹶﻻﹶﻭﻭ masyarakat, terutama kaum remaja, dari pengaruh minuman (( beralkohol dengan membentuk badan penanggulangan alkoholisme dan menjadikan pembebasan minuman beralkohol “Kemudaratan itu harus dihilangkan”
sebagai gerakan nasional.
b. Departemen Perindustrian hendaknya memberhentikan pemberian izin untuk mendirikan pabrik yang memproduk minuman beralkohol dan secara berangsur mengurangi produksinya. c. Departemen Perdagangan hendaknya memberhentikan pemberian izin untuk memperdagangkan minuman beralkohol dan memperketat pengedarannya. d. Departemen Kesehatan hendaknya : 1) Mengeluarkan Peraturan Pemerintah untuk membatasi produksi dan perdagangan minuman beralkohol sebagaimana pasal 44 dan pasal 82 Undang-Undang tentang Kesehatan. 2) Mengurangi penggunaan alkohol dalam produksi obatobatan. 3) Mempersiapkan peraturan pencantuman pernyataan bahwa “ALKOHOL BERBAHAYA BAGI KESEHATAN DAN MASA DEPAN ANDA” pada kemasan minuman beralkohol. a. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan hendaknya memperketat aturan, pengawasan, mengambil tindakan tegas terhadap siswa yang minum dan atau mengedarkan minuman beralkohol.
581
BIDANG POM DAN IPTEK
b. Departemen Agama hendaknya meningkatkan pendidikan agama di sekolah-sekolah dengan memasukkan bahaya minuman beralkohol dalam materi pengajaran agama. c. Departemen Kehakiman agar memasukkan sanksi yang cukup berat terhadap pelanggaran perundang-undangan yang menyangkut minuman beralkohol dalam penyusunan KUHP. d. Departemen Penerangan agar membatasi iklan-iklan mengenai perdagangan minuman beralkohol e. Kepolisian dan petugas hukum lainnya agar berusaha meningkatkan pengawasan terhadap peredaran dan penggunaan minuman beralkohol serta mengambil tindakan yang tegas terhadap pelakunya. 2.
3.
582
Menghimbau : a.
Para cendekiawan untuk mengembangkan ilmu dan teknologi sehingga penggunaan alkohol sebagai pelarut obat dalam dan luar, essence, pewarna, dan pewangi dapat digantikan dengan bahan alternatif lain. Penemuan ilmu dan teknologi yang semakin maju ternyata dapat mendukung ketentuan agama tentang penggunaan alkohol.
b.
Instansi pemerintah untuk mencarikan jalan keluar pada industri alkohol dan minuman beralkohol yang bersifat rumah tangga agar usaha ekonomi mereka tetap berjalan.
Kepada pimpinan menghimbau :
ormas,
ulama,
mubaligh,
dan
khatib,
a.
Ormas-ormas Islam dan lembaga-lembaga Islam untuk berperan aktif dalam memasyarakatkan bahaya minumanminuman beralkohol dan mempelopori gerakan nasional dalam menyelematkan masyarakat dari bahaya minuman beralkohol.
b.
Para ulama, mubaligh, dan khatib untuk meningkatkan dakwah Islamiyah dengan menekan bahaya minuman beralkohol terhadap kehidupan agama, kehidupan pribadi, keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara.
c.
Masyarakat, khususnya umat Islam, agar menjauhi minumanminuman beralkohol, demi keselamatan pribadi, keluarga, dan masyarakat.
d.
Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia agar mendorong pemerintah untuk segera membentuk badan penanggulangan alkoholisme.
HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA
Jakarta, 14 Rabi’ul Akhir 1414 H 01 Oktober 1993 M
MUZAKARAH NASIONAL TENTANG ALKOHOL DALAM PRODUK MINUMAN Pimpinan Sidang
Ketua
Sekretaris
ttd
ttd
K.H. Hasan Basri
DR. IR. H. Amin Aziz
583