Hubungan status gizi..., Ratih Agustin P., FKMUI, Lampiran 3. Surat Kerjasama Pemeriksaan Osteoporosis

Hubungan status gizi..., Ratih Agustin P., FKMUI, 2009

Lampiran 3. Surat Kerjasama Pemeriksaan Osteoporosis


Lanjutan


Lanjutan


Lampiran 5. Kuesioner KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN UMUR, STATUS GIZI, GAYA HIDUP, DAN KEBIASAAN KONSUMSI KALSIUM DAN VITAMIN D DENGAN KEJADIAN OSTEOPOROSIS DAN OSTEOPENIA PADA WARGA USIA ≥ 45 TAHUN DI TAMAN WISMA ASRI BEKASI UTARA TAHUN 2009

Sebelumnya saya ingin menyampaikan terimakasih kepada Bapak/Ibu yang telah bersedia untuk diwawancara. Nama saya Ratih Agustin Prikhatina, mahasiswa semester terakhir Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Saat ini sedang melakukan penelitian mengenai Hubungan Umur, Status Gizi, Gaya Hidup dan Kebiasaan Konsumsi Kalsium dan Vitamin D dengan Kejadian Osteoporosis dan Osteopenia Pada Warga Usia ≥ 45 tahun di Taman Wisma Asri Bekasi Utara. Dan saya dibantu oleh beberapa teman saya. Oleh karena itu, saya berharap bapak/Ibu dapat menjawab kuesioner dengan jujur dan lengkap. Saya akan menjaga kerahasiaan identitas dan jawaban dari Bapak/Ibu. Saya menghargai bantuan bapak/Ibu atas terlaksananya penelitian ini. Dan sekali lagi saya mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang telah diberikan. Peneliti


Lanjutan Tanggal wawancara : Nama pewawancara : No. I. 1.01 1.02 1.03 1.04 1.05 1.06

1.07 1.08 II. 2.01 2.02 III. 3.01 3.02 3.03 3.04 IV. 4.01 4.02 4.03 4.04 4.05 4.06 V. V. A

Pertanyaan Identitas Responden No. Responden Nama Responden Jenis Kelamin : 1. Laki-laki 2. Perempuan Tanggal lahir : [ ] [ ] / [ ] [ ] / [ ] [ ] [ ] [ ] Umur Pendidikan tertinggi yang telah dicapai : 1. Tidak sekolah 4. SMP Sederajat (tamat) 2. Tidak tamat SD 5. SMU Sederajat (tamat) 3. SD sederajat (tamat) 6. Akademi/S1/S2/S3 (tamat) Alamat Rumah : No. Telp/Hp : Status Menopause Apakah Ibu sudah menopause ? 1. Sudah (lanjut ke 2.02) 2. Belum (lanjut ke 3.01) Sejak umur berapa ibu mengalami menopause ? 1. __ __ tahun 2. Tidak tahu Pengukuran BMD : ____________ 1. Normal 2. Osteopenia 3. Osteoporosis Berat Badan : ___ ___ , ___ kg Tinggi Badan : ___ ___ ___ , ___ cm IMT (Status Gizi) : 1.Kurang 2. Normal 3. Lebih 4. Obesitas Kebiasaan Merokok Apakah bapak/ibu merokok? 1. Tidak (lanjut ke 5a1) 2. Ya (lanjut ke 4.02) Sejak usia berapakah bapak/ibu merokok? _______ tahun Apakah sampai saat ini bapak/ibu masih merokok? 1. Tidak (lanjut ke 4.04) 2. Ya (lanjut ke 4.05) Sejak Usia Berapakah Bapak/Ibu berhenti merokok? Apa jenis rokok yang biasa Bapak/Ibu Hisap? 1. Kretek 3. Linting 2. Filter 4. Lain-lain Berapa batang rokok yang bapak/ibu hisap? ____ ____ batang Aktivitas fisik Indeks Waktu Kerja


Coding [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [ ]

[ ] [ ]

[ ]

[ ] [ ] [ ] [ ] [ ]

5a1.

Apa Pekerjaan Bapak/Ibu saat ini ?

5a2.

Apakah dalam melakukan pekerjaan Bapak/Ibu selalu duduk? [ ] 1. Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering 5a3 Apakah dalam melakukan pekerjaan Bapak/Ibu selalu [ ] berdiri? 1.Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering 5a4 Apakah dalam melakukan pekerjaan Bapak/Ibu selalu [ ] berjalan? 1.Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering 5a5 Apakah dalam melakukan pekerjaan Bapak/Ibu mengangkat [ ] beban berat ? 1.Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering 5a6 Apakah setelah melakukan pekerjaan Bapak/Ibu merasa [ ] lelah? 1. Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering 5a7 Apakah setelah melakukan pekerjaan Bapak/Ibu berkeringat? [ ] 1. Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering 5a8 Dibandingkan dengan orang lain yang seusia Bapak/Ibu, [ ] bagaimanakah pekerjaan fisik Bapak/Ibu? 1. Sangat ringan 3. Sedang 5. Sangat berat 2. Ringan 4. Berat V. B Indeks Waktu Olahraga 5b1 Apakah secara rutin Bapak/Ibu melakukan olahraga ? [ ] 1. Ya 2. Tidak (lanjut ke no. 5b3) 5b2 Sebutkan jenis olahraga yang biasa Bapak/Ibu lakukan dan berapa lama dalam melakukan olahraga ? Jenis Olahraga ….Jam/minggu ....Bulan/tahun (Intensitas) (waktu) (Proporsi) 1. 2. 3. 4. 5b3 5b4

Apakah disaat waktu luang Bapak/Ibu berkeringat ? 1. Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering Apakah disaat waktu luang Bapak/Ibu melakukan olahraga ? 1. Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering


[ ] [ ]

5b5

V. C 5c1 5c2 5c3 5c4

Dibandingkan dengan orang lain yang seusia Bapak/Ibu, bagaimanakah aktivitas yang dilakukan Bapak/Ibu saat waktu luang? 1. Jauh lebih sedikit 3. Sama 5. Jauh lebih banyak 2. Lebih sedikit 4. Lebih banyak Indeks Waktu Luang Apakah Bapak/Ibu menonton TV disaat waktu luang ? 1. Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering Apakah Bapak/Ibu berjalan kaki disaat waktu luang ? 1. Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering Apakah Bapak/Ibu bersepeda disaat waktu luang ? 1. Tidak pernah 3. Kadang-kadang 5. Sangat sering 2. Jarang 4. Sering Berapa menit Bapak/Ibu pergi ke tempat kerja/kepasar dengan berjalan kaki/bersepeda ? 1. < 5 menit 4. 31 – 45 menit 2. 5 – 15 menit 5. > 45 menit 3. 16 – 30 menit


[ ]

[ ] [ ] [ ] [ ]

Lanjutan Formulir Metode Frekuensi Makanan Petunjuk : Beri tanda (√) pada kolom frekuensi tiap masing-masing bahan makanan yang dikonsumsi selama 1 tahun terakhir. No. A. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26

Bahan Makanan

>1x/ hr

Sumber Kalsium Kacang hijau Kacang kedele Tempe Tahu Kacang merah Kacang tanah Bayam Daun katuk Ketimun Toge Kangkung Daun singkong Sawi Telur bebek Belut Kerang Ikan teri Udang Susu kental manis Susu penuh bubuk Susu bubuk skim Agar-agar Jeruk Pepaya Salak Nanas


1x/ hr

Frekuensi 4 – 6x/ 1 – 3x/ mgg mgg

Ket <1x/ mgg

Tidak pernah

No. B. 1 2 3 4. 5. 6. 7. C. 1. 2. 3.

Bahan Makanan

>1x/ hr

Sumber Vitamin D Susu bubuk penuh Susu bubuk skim Susu kedele Belut Telur Sarden Keju Sumber Kafein Kopi Teh Soft drink (coca cola, fanta, sprite, dll)


1x/ hr

Frekuensi 4 – 6x/ 1 – 3x/ mgg mgg

Ket <1x/ mgg

Tidak pernah

Lampiran 6 Hasil Pengolahan Data Dengan SPSS Data Hasil SPSS A. Analisis Data Univariat Statistics Jenis kelamin N Valid Missing

115 0 jenis kelamin

Valid

perempuan laki-laki Total

Frequency 84 31 115

Statistics Umur Responden N Valid Missing Mean Median Std. Deviation Minimum Maximum Statistics umur responden1 N Valid Missing

Percent 73,0 27,0 100,0

Valid Percent 73,0 27,0 100,0

Cumulative Percent 73,0 100,0

115 0 52,88 51,00 6,806 45 80

115 0

umur responden1

Valid

45-54 55-64 >=65 Total

Statistics umur responden2 N Valid Missing

Frequency 76 31 8 115

Percent 66,1 27,0 7,0 100,0

115 0


Valid Percent 66,1 27,0 7,0 100,0

Cumulative Percent 66,1 93,0 100,0

umur responden2

Valid

45-64 65-74 75-84 Total


Statistics umur responden4 N Valid Missing

Percent 93,0 6,1 ,9 100,0

Valid Percent 93,0 6,1 ,9 100,0


115 0 umur responden4

Valid

<55 >=55 Total

Cumulative Percent Valid Percent Percent 66,1 66,1 66,1 33,9 33,9 100,0 100,0 100,0 Case Processing Summary

Frequency 76 39 115

Cases Valid N umur responden4 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Statistics BMD N Valid Missing

Percent 115

N

100,0%

Missing Percent 0

Total N

,0%

Percent 115

115 0 BMD

Valid

normal osteopenia osteoporosis Total


Percent 32,2 54,8 13,0 100,0

Valid Percent 32,2 54,8 13,0 100,0


Statistics Kejadian osteoporosis dan osteopenia N Valid 115 Missing 0 Kejadian osteoporosis dan osteopenia Frequency Valid

osteoporosis dan osteopenia normal Total


Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

78

67,8

67,8

67,8

37 115

32,2 100,0

32,2 100,0

100,0

100,0%

Statistics Status Gizi N Valid Missing

115 0 Status Gizi

Valid

kurang normal lebih obesitas Total

Frequency 3 53 51 8 115

Statistics Status gizi 1 N Valid Missing

Percent 2,6 46,1 44,3 7,0 100,0

Valid Percent 2,6 46,1 44,3 7,0 100,0

Cumulative Percent 2,6 48,7 93,0 100,0

115 0

Status gizi 1

Valid

<25.00 >=25.00 Total

Frequency 56 59 115

Statistics Kebiasaan merokok 1 N Valid Missing

Percent 48,7 51,3 100,0



115 0 Kebiasaan merokok 1

Valid

merokok tidak merokok Total

Statistics Kebiasaan merokok 2 N Valid Missing

Frequency 25 90 115

115 0


Percent 21,7 78,3 100,0



Kebiasaan merokok 2

Valid


merokok pernah merokok tidak merokok Total

Statistics Aktivitas fisik N Valid Missing

Percent 21,7 4,3 73,9 100,0

Valid Percent 21,7 4,3 73,9 100,0


115 0

Aktivitas fisik

Valid

ringan sedang berat Total


Percent 11,3 73,0 15,7 100,0

Statistics Kebiasaan konsumsi kafein N Valid Missing Mean Median Std. Deviation Minimum Maximum

Valid Percent 11,3 73,0 15,7 100,0


115 0 5,19 5,00 2,672 0 12

Statistics Kebiasaan konsumsi kafein 1 N Valid 115 Missing 0 Kebiasaan konsumsi kafein 1

Valid

tinggi (> 5) rendah (<=5) Total

Frequency 49 66 115


Percent 42,6 57,4 100,0



Statistics Pola Konsumsi Kalsium N Valid Missing Mean Median Std. Deviation Minimum Maximum

115 0 35,42 34,00 8,234 19 58

Statistics Pola Konsumsi kalsium 1 N Valid 115 Missing 0

Pola Konsumsi kalsium 1

Valid

kurang (< 34) baik (>= 34) Total

Frequency 52 63 115

Percent 45,2 54,8 100,0



Statistics Pola konsumsi kalsium2 N Valid 115 Missing 0 Pola konsumsi kalsium2

Valid

kurang (< 35,42)

Frequency 62

Percent 53,9

Valid Percent 53,9

Cumulative Percent 53,9

53

46,1

46,1

100,0

115

100,0

100,0

baik (>=35,42) Total

Statistics Pola Konsumsi Vitamin D N Valid Missing Mean Median Std. Deviation Minimum Maximum


115 0 7,78 7,00 2,685 3 17

Statistics Pola Konsumsi vitamin D 1 N Valid 115 Missing 0

Pola Konsumsi vitamin D 1

Valid

Frequency 42 73 115

kurang (< 7) baik (>=7) Total

Percent 36,5 63,5 100,0



Statistics Status menopause N Valid

84

Missing

31

Status menopause

Valid

Missing

Valid Percent 45,2

Cumulative Percent 45,2

40,0

54,8

100,0

73,0

100,0

sudah

Frequency 38

Percent 33,0

belum

46

Total

84

System

Total

31

27,0

115

100,0

B. Analisis Data Bivariat Case Processing Summary Cases Valid N jenis kelami1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Percent 115


100,0%

N

Missing Percent 0

,0%

Total N

Percent 115

100,0%

jenis kelami1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation Kejadian osteoporosis dan osteopenia

jenis kelami1

Perempuan laki-laki

Total

osteoporosis dan osteopenia 53 63,1% 25 80,6% 78 67,8%

Count % within jenis kelami1 Count % within jenis kelami1 Count % within jenis kelami1

normal 31 36,9% 6 19,4% 37 32,2%

Total 84 100,0% 31 100,0% 115 100,0%

Chi-Square Tests

Pearson Chi-Square Continuity Correction(a) Likelihood Ratio Fisher's Exact Test Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

1

Asymp. Sig. (2-sided) ,074

2,442

1

,118

3,399

1

,065

Value 3,196(b)

df

3,168

1

Exact Sig. (2-sided)


,114

,056

,075

115

a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 9,97. Risk Estimate Value Lower Odds Ratio for jenis kelami1 (perempuan / laki-laki) For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal N of Valid Cases

95% Confidence Interval Upper

Lower

,410

,152

1,110

,782

,617

,992

1,907

,882

4,122

115


Case Processing Summary Cases Valid N jenis kelami1 * BMD

Missing Percent 100,0%

115

N

Total

Percent ,0%

0

N

Percent 100,0%

115

jenis kelami1 * BMD Crosstabulation

osteoporosis

31

BMD osteopen ia 44

9

84

36,9%

52,4%

10,7%

100,0%

6

19

6

31

19,4%

61,3%

19,4%

100,0%

37

63

15

115

32,2%

54,8%

13,0%

100,0%

normal jenis kelami1

perempuan

Count

laki-laki

% within jenis kelami1 Count % within jenis kelami1 Count

Total

% within jenis kelami1

Total normal

Chi-Square Tests

Pearson Chi-Square Likelihood Ratio Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

Value 3,792(a) 3,922

2 2

Asymp. Sig. (2-sided) ,150 ,141

1

,054

df

3,705 115

a 1 cells (16,7%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4,04. Risk Estimate Value Odds Ratio for jenis kelami1 (perempuan / laki-laki)

(a)

a Risk Estimate statistics cannot be computed. They are only computed for a 2*2 table without empty cells.

Case Processing Summary Cases Valid N umur responden1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Percent 115


100,0%

N

Missing Percent 0

,0%

Total N

Percent 115

100,0%

umur responden1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation Kejadian osteoporosis dan osteopenia

umur responden1

45-54

Count % within umur responden1 Count % within umur responden1 Count % within umur responden1 Count % within umur responden1

55-64

>=65

Total

osteoporosis dan osteopenia 45

normal 31

59,2%

40,8%

100,0%

26

5

31

83,9%

16,1%

100,0%

7

1

8

87,5%

12,5%

100,0%

78

37

115

67,8%

32,2%

100,0%

Total 76

Chi-Square Tests Value 7,661(a) 8,295


2 2


1

,009

df

6,843 115

a 1 cells (16,7%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2,57. Risk Estimate Value Odds Ratio for umur responden1 (45-54 / 55-64)

(a)

a Risk Estimate statistics cannot be computed. They are only computed for a 2*2 table without empty cells. Case Processing Summary Cases Valid N umur responden4 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Missing Percent

115


100,0%

N

Total

Percent 0

,0%

N

Percent 115

100,0%

umur responden4 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation

Kejadian osteoporosis dan osteopenia

umur responden4

<55

Count


normal 31

59,2%

40,8%

100,0%

33

6

39

84,6%

15,4%

100,0%

78

37

115

67,8%

32,2%

100,0%

% within umur responden4 >=55

Count % within umur responden4

Total

Count % within umur responden4

Total 76

Chi-Square Tests

Pearson Chi-Square Continuity Correction(a) Likelihood Ratio

1


6,503

1

,011

8,228

1

,004

Value 7,623(b)

df

Fisher's Exact Test



,006

Linear-by-Linear Association

7,556

N of Valid Cases

115

1

,006

a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 12,55. Risk Estimate Value Lower Odds Ratio for umur responden4 (<55 / >=55) For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal N of Valid Cases



Lower

,264

,099

,705

,700

,556

,880

2,651

1,210

5,809

115

,004

Case Processing Summary Cases Valid N Riwayat Keluarga atau keturunan * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Missing N Percent

Percent 115

100,0%

0

Total N

,0%

Percent 115

100,0%

Riwayat Keluarga atau keturunan * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation Kejadian osteoporosis dan osteopenia osteoporosis dan osteopenia Riwayat Keluarga atau keturunan

ada

Count % within Riwayat Keluarga atau keturunan Count % within Riwayat Keluarga atau keturunan Count % within Riwayat Keluarga atau keturunan

tidak ada

Total

Total

normal

4

6

10

40,0%

60,0%

100,0%

74

31

105

70,5%

29,5%

100,0%

78

37

115

67,8%

32,2%

100,0%



,074

,057

Chi-Square Tests


1


2,615

1

,106

3,597

1

,058

Value 3,886(b)

3,852

df

1

,050

115

a Computed only for a 2x2 table b 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,22.


Risk Estimate 95% Confidence Interval

Value Lower Odds Ratio for Riwayat Keluarga atau keturunan (ada / tidak ada) For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal N of Valid Cases

Upper

Lower

,279

,074

1,059

,568

,263

1,225

2,032

1,131

3,652

115

Case Processing Summary Cases Valid N Status gizi 1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Percent 115

Missing N Percent

100,0%

0

Total N

,0%

Percent 115

Status gizi 1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation Kejadian osteoporosis dan osteopenia osteoporosis dan osteopenia Status gizi 1

<=25.00

>25.00 Total

Count % within Status gizi 1 Count % within Status gizi 1 Count % within Status gizi 1


normal

Total

42

14

56

75,0% 36 61,0% 78 67,8%

25,0% 23 39,0% 37 32,2%

100,0% 59 100,0% 115 100,0%

100,0%

Chi-Square Tests


1


1,973

1

,160

2,595

1

,107

Value 2,574(b)

Df

2,552

1



,116

,080

,110

115

a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 18,02. Risk Estimate 95% Confidence Interval

Value Lower Odds Ratio for Status gizi 1 (<=25.00 / >25.00) For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal N of Valid Cases

Upper

Lower

1,917

,861

4,265

1,229

,954

1,584

,641

,368

1,117

115

Case Processing Summary Cases Valid N Kebiasaan merokok 1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Percent 115

N

100,0%

Missing Percent 0

Total N

,0%

Percent 115

100,0%

Case Processing Summary Cases Valid N Kebiasaan merokok1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia


Missing Percent

115

100,0%

N

Total

Percent 0

,0%

N

Percent 115

100,0%

Kebiasaan merokok1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation

Kejadian osteoporosis dan osteopenia osteoporosis dan osteopenia Kebiasaan merokok1

merokok

Count % within Kebiasaan merokok1

tidak merokok

Total

19

6

25

76,0%

24,0%

100,0%

59

31

90

65,6%

34,4%

100,0%

78

37

115

67,8%

32,2%

100,0%

Count % within Kebiasaan merokok1 Count % within Kebiasaan merokok1

Total

normal

Chi-Square Tests


1


,558

1

,455

1,017

1

,313

Value ,978(b)

df

Fisher's Exact Test Linear-by-Linear Association



,468 ,970

1

,325

N of Valid Cases 115 a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8,04.

Risk Estimate Value Lower Odds Ratio for Kebiasaan merokok1 (merokok / tidak merokok)


Lower

1,664

,603

4,594

1,159

,888

1,513

For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal

,697

,328

1,480

N of Valid Cases

115

For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia


,230

Case Processing Summary Cases Valid N Kebiasaan merokok 2 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Missing N Percent

Percent 115

100,0%

0

Total N

,0%

Percent 115

100,0%

Case Processing Summary Cases Valid N Aktivitas fisik * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Percent 115

100,0%

N

Missing Percent 0

Total N

,0%

Percent 115

100,0%

Chi-Square Tests


Value 4,864(a) 5,764

2 2


1

,038

df

4,289 115

a 1 cells (16,7%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4,18. Risk Estimate Value Odds Ratio for Aktivitas (a) fisik (ringan / sedang) a Risk Estimate statistics cannot be computed. They are only computed for a 2*2 table without empty cells.

Case Processing Summary Cases Valid N Kebiasaan konsumsi kafein 1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Percent 115


100,0%

Missing N Percent 0

,0%

Total N

Percent 115

100,0%

Kebiasaan konsumsi kafein 1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation Kejadian osteoporosis dan osteopenia osteoporosis dan osteopenia Kebiasaan konsumsi kafein 1

tinggi (> 5)

Count % within Kebiasaan konsumsi kafein 1 Count % within Kebiasaan konsumsi kafein 1 Count % within Kebiasaan konsumsi kafein 1

rendah (<=5)

Total

normal

30

19

49

61,2%

38,8%

100,0%

48

18

66

72,7%

27,3%

100,0%

78

37

115

67,8%

32,2%

100,0%

Chi-Square Tests


1


1,219

1

,270

1,696

1

,193

Value 1,705(b)

df

1,690

1



,228

,135

,194

115

a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 15,77. Risk Estimate Value Lower Odds Ratio for Kebiasaan konsumsi kafein 1 (tinggi (> 5) / rendah (<=5)) For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal N of Valid Cases



Lower

,592

,269

1,304

,842

,644

1,100

1,422

,838

2,411

115

Total

Case Processing Summary Cases Valid N Pola Konsumsi kalsium 1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Percent 115

Missing N Percent

100,0%

0

Total N

,0%

Percent 115

100,0%

Pola Konsumsi kalsium 1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation Kejadian osteoporosis dan osteopenia osteoporosis dan osteopenia Pola Konsumsi kalsium 1

kurang (< 34)

baik (>= 34)

Total

Count % within Pola Konsumsi kalsium 1 Count % within Pola Konsumsi kalsium 1 Count % within Pola Konsumsi kalsium 1

Total

normal

35

17

52

67,3%

32,7%

100,0%

43

20

63

68,3%

31,7%

100,0%

78

37

115

67,8%

32,2%

100,0%



1,000

,536

Chi-Square Tests


1


,000

1

1,000

,012

1

,914

Value ,012(b)

,012

df

1

,914

115

a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 16,73.


Risk Estimate 95% Confidence Interval

Value Lower Odds Ratio for Pola Konsumsi kalsium 1 (kurang (< 34) / baik (>= 34)) For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal N of Valid Cases

Upper

Lower

,958

,437

2,101

,986

,765

1,271

1,030

,605

1,753

115 Case Processing Summary Cases Valid N

Pola Konsumsi Kalsium

Missing Percent

115

N

100,0%

Total

Percent 0

N

,0%

Percent 115

100,0%

Descriptives


Statistic 35,42

Mean 95% Confidence Interval for Mean 5% Trimmed Mean Median Variance Std. Deviation

Lower Bound Upper Bound

33,90 36,94 35,33 34,00 67,807 8,234

Minimum

19

Maximum

58

Range

39

Interquartile Range Skewness Kurtosis


Std. Error ,768

11 ,243

,226

-,340

,447

Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov(a) Pola Konsumsi Kalsium

Statistic ,073

df 115

Shapiro-Wilk

Sig. ,191

Statistic ,987

df

Sig. ,353

115

a Lilliefors Significance Correction

Case Processing Summary Cases Valid N Pola konsumsi kalsium2 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Missing Percent

115

N

Total

Percent

100,0%

0

N

Percent

,0%

115

100,0%

Pola konsumsi kalsium2 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation

Kejadian osteoporosis dan osteopenia osteoporosis dan osteopenia Pola konsumsi kalsium2

kurang (< 35,42)

Count % within Pola konsumsi kalsium2

baik (>=35,42)


Total


normal

42

20

62

67,7%

32,3%

100,0%

36

17

53

67,9%

32,1%

100,0%

78

37

115

67,8%

32,2%

100,0%



Chi-Square Tests


1


,000

1

1,000

,000

1

,983

Value ,000(b)

df

Fisher's Exact Test

1,000


,000

N of Valid Cases

115

1

,983

a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 17,05.


Total

,572

Risk Estimate Value

95% Confidence Interval

Lower

Upper

Lower

Odds Ratio for Pola konsumsi kalsium2 (kurang (< 35,42) / baik (>=35,42))

,992

,452

2,174

For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia

,997

,775

1,284

For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal

1,006

,590

1,713

N of Valid Cases

115

Case Processing Summary Cases Valid N Pola Konsumsi vitamin D 1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Percent 115

Missing N Percent

100,0%

0

,0%

Total N

Percent 115

100,0%

Pola Konsumsi vitamin D 1 * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation Kejadian osteoporosis dan osteopenia osteoporosis dan osteopenia Pola Konsumsi vitamin D 1

kurang (< 7)

baik (>=7)

Total


Count % within Pola Konsumsi vitamin D 1 Count % within Pola Konsumsi vitamin D 1 Count % within Pola Konsumsi vitamin D 1

Normal

Total

32

10

42

76,2%

23,8%

100,0%

46

27

73

63,0%

37,0%

100,0%

78

37

115

67,8%

32,2%

100,0%

Chi-Square Tests


1


1,560

1

,212

2,178

1

,140

Value 2,121(b)

df

2,103

1



,213

,105

,147

115


Value Lower Odds Ratio for Pola Konsumsi vitamin D 1 (kurang (< 7) / baik (>=7)) For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal N of Valid Cases

Upper

Lower

1,878

,799

4,414

1,209

,947

1,543

,644

,347

1,195

115

Case Processing Summary Cases Valid N Status menopause * Kejadian osteoporosis dan osteopenia


Percent 84

73,0%

Missing N Percent 31

27,0%

Total N

Percent 115

100,0%

Status menopause * Kejadian osteoporosis dan osteopenia Crosstabulation Kejadian osteoporosis dan osteopenia

Status menopause

sudah

belum

Total

Count % within Status menopause Count % within Status menopause Count % within Status menopause


Total

normal 9

38

76,3%

23,7%

100,0%

24

22

46

52,2%

47,8%

100,0%

53

31

84

63,1%

36,9%

100,0%

Chi-Square Tests


1


4,223

1

,040

5,333

1

,021

Value 5,209(b)

df

5,147

1



,026

,019

,023

84


Value Lower Odds Ratio for Status menopause (sudah / belum) For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = osteoporosis dan osteopenia For cohort Kejadian osteoporosis dan osteopenia = normal N of Valid Cases

Upper

Lower

2,954

1,147

7,603

1,463

1,053

2,032

,495

,260

,944

84


Case Processing Summary Cases Valid N

Missing N Percent

Percent

umur responden4 * jenis kelami1

115

100,0%

0

Total N

,0%

Percent 115

100,0%

Jenis kelamin * umur responden4 Crosstabulation umur responden4 <55 Jenis kelamin

laki-laki

Count % within Jenis kelamin

perempuan

13

18

31

41,9%

58,1%

100,0%

63

21

84

75,0%

25,0%

100,0%


Total


Total

>=55

76

39

115

66,1%

33,9%

100,0%

Chi-Square Tests


1


9,619

1

,002

10,668

1

,001

Value 11,045(b)

df

Fisher's Exact Test



,002


10,949

N of Valid Cases

115

1

,001

a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 10,51. Risk Estimate Value Lower


Lower

Odds Ratio for Jenis kelamin (laki-laki / perempuan)

,241

,101

,573

For cohort umur responden4 = <55

,559

,363

,861

For cohort umur responden4 = >=55

2,323

1,443

3,739

N of Valid Cases

115


,001

Case Processing Summary Cases Valid N

Missing N Percent

Percent

umur responden4 * Pola Konsumsi kalsium 1

115

100,0%

0

Total N

Percent

,0%

115

umur responden4 * Pola Konsumsi kalsium 1 Crosstabulation Pola Konsumsi kalsium 1 umur responden4

<55

>=55

Total

Count % within umur responden4 Count % within umur responden4 Count % within umur responden4

Total

kurang (< 34) 38

baik (>= 34) 38

50,0%

50,0%

100,0%

14

25

39

35,9%

64,1%

100,0%

52

63

115

45,2%

54,8%

100,0%

76

Chi-Square Tests


1


1,539

1

,215

2,091

1

,148

Value 2,069(b)

df

2,051

1



,170

,107

,152

115

a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 17,63. Risk Estimate Value Lower Odds Ratio for umur responden4 (<55 / >=55) For cohort Pola Konsumsi kalsium 1 = kurang (< 34)


Lower

1,786

,807

3,950

1,393

,865

2,242

For cohort Pola Konsumsi kalsium 1 = baik (>= 34)

,780

,564

1,080

N of Valid Cases

115


100,0%

Case Processing Summary Cases Valid N umur responden4 * Kebiasaan konsumsi kafein 1

Missing N Percent

Percent 115

100,0%

0

Total N

,0%

Percent 115

100,0%

umur responden4 * Kebiasaan konsumsi kafein 1 Crosstabulation Kebiasaan konsumsi kafein 1 umur responden4

<55

>=55

Total

Count % within umur responden4 Count % within umur responden4 Count % within umur responden4

Total

tinggi (> 5) 32

rendah (<=5) 44

42,1%

57,9%

100,0%

17

22

39

43,6%

56,4%

100,0%

49

66

115

42,6%

57,4%

100,0%



1,000

,517

76

Chi-Square Tests


1


,000

1

1,000

,023

1

,879

Value ,023(b)

df

,023

1

,879

115

a Computed only for a 2x2 table b 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 16,62. Risk Estimate Value Lower Odds Ratio for umur responden4 (<55 / >=55) For cohort Kebiasaan konsumsi kafein 1 = tinggi (> 5) For cohort Kebiasaan konsumsi kafein 1 = rendah (<=5) N of Valid Cases



Lower

,941

,432

2,053

,966

,620

1,506

1,026

,733

1,436

115

Descriptives


Statistic 35,42

Mean 95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound

Std. Error ,768

33,90

Upper Bound

36,94

5% Trimmed Mean

35,33

Median

34,00

Variance

67,807

Std. Deviation

8,234

Minimum

19

Maximum

58

Range

39

Interquartile Range

11

Skewness Kurtosis

,243

,226

-,340

,447

Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov(a) Statistic Pola Konsumsi Kalsium

,073

df

Shapiro-Wilk

Sig. 115

,191

Statistic ,987


Pola Konsumsi Kalsium Stem-and-Leaf Plot Frequency

Stem &

3,00 1 6,00 2 19,00 2 30,00 3 21,00 3 18,00 4 12,00 4 5,00 5 1,00 Extremes Stem width: Each leaf:

. . . . . . . .

Leaf 999 012334 5556667778888888999 000011111222222223333333444444 555566666677788888899 000001111222234444 555666688999 01122 (>=58)

10 1 case(s)


df

Sig. 115

,353

Normal Q-Q Plot of Pola Konsumsi Kalsium

3

Expected Normal

2

1

0

-1

-2

-3 10

20

30

40

50

Observed Value

Detrended Normal Q-Q Plot of Pola Konsumsi Kalsium

0.4

Dev from Normal

0.3

0.2

0.1

0.0

-0.1

-0.2 10

20

30

40

Observed Value


50

Histogram

20

Frequency

15

10

5

M Std 0 10

20

30

40

50

60


Histogram

20

Frequency

15

10

5

M Std 0 0

5

10

15

20

Pola Konsumsi Vitamin D

Descriptives


Statistic 7,78

Mean 95% Confidence Interval for Mean 5% Trimmed Mean Median


7,29 8,28 7,64 7,00

Variance

7,207

Std. Deviation

2,685

Minimum

3

Maximum

17

Range

14

Interquartile Range

Std. Error ,250

4

Skewness

,867

,226

Kurtosis

,610

,447


Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov(a) Statistic ,163


df 115

Shapiro-Wilk

Sig. ,000

Statistic ,937

df 115


Pola Konsumsi Vitamin D Stem-and-Leaf Plot Frequency

Stem &

1,00 3 6,00 4 17,00 5 18,00 6 18,00 7 20,00 8 6,00 9 12,00 10 4,00 11 6,00 12 3,00 13 2,00 14 2,00 Extremes Stem width: Each leaf:

. . . . . . . . . . . .

Leaf 0 000000 00000000000000000 000000000000000000 000000000000000000 00000000000000000000 000000 000000000000 0000 000000 000 00 (>=15,0)

1 1 case(s)

Detrended Normal Q-Q Plot of Pola Konsumsi Vitamin D

1.2

1.0

Dev from Normal

0.8

0.6

0.4

0.2

0.0

-0.2 0

5

10

Observed Value


15

Sig. ,000

20

91

83 15

10

5

0 Pola Konsumsi Vitamin D

Histogram

25

Frequency

20

15

10

5 M Std 0 -2

0

2

4

6

8

10

12

Kebiasaan konsumsi kafein

Descriptives Kebiasaan konsumsi kafein

Statistic 5,19

Mean 95% Confidence Interval for Mean 5% Trimmed Mean Median


4,70 5,68 5,18 5,00

Variance

7,139

Std. Deviation

2,672

Minimum

0

Maximum

12

Range

12

Interquartile Range Skewness Kurtosis


Std. Error ,249

3 ,100

,226

-,277

,447

Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov(a) Statistic Kebiasaan konsumsi kafein

df

,103

Shapiro-Wilk

Sig. 115

Statistic

,005

df

,974

Sig. 115

,026


Kebiasaan konsumsi kafein Stem-and-Leaf Plot Frequency

Stem &

6,00 0 6,00 1 5,00 2 9,00 3 21,00 4 19,00 5 17,00 6 8,00 7 10,00 8 6,00 9 6,00 10 1,00 11 1,00 Extremes Stem width: Each leaf:

Leaf

. . . . . . . . . . . .

000000 000000 00000 000000000 000000000000000000000 0000000000000000000 00000000000000000 00000000 0000000000 000000 000000 0 (>=12,0)

1 1 case(s)

Normal Q-Q Plot of Kebiasaan konsumsi kafein

3

Expected Normal

2

1

0

-1

-2 0

2

4

6

Observed Value


8

10

Detrended Normal Q-Q Plot of Kebiasaan konsumsi kafei

0.2

Dev from Normal

0.1

0.0

-0.1

-0.2 0

2

4

6

Observed Value

52 12

10

8

6

4

2

0 Kebiasaan konsumsi kafein


8

10

Case Processing Summary Cases Valid N jenis kelami1 * umur responden1

Missing Percent

115

N

100,0%

Total

Percent 0

N

,0%

Percent 115

100,0%

jenis kelami1 * umur responden1 Crosstabulation Total

umur responden1 45-54 jenis kelami1

perempuan

Count % within jenis kelami1

laki-laki Total

84

75,0%

17,9%

7,1%

100,0%

13

16

2

31

41,9%

51,6%

6,5%

100,0%

76

31

8

115

66,1%

27,0%

7,0%

100,0%

Chi-Square Tests


Value 13,333(a) 12,562 6,178

2 2


1

,013

df

115

a 1 cells (16,7%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2,16. Risk Estimate Value Odds Ratio for jenis kelami1 (perempuan / laki-laki)

(a)

a Risk Estimate statistics cannot be computed. They are only computed for a 2*2 table without empty cells.


45-54 6


>=65 15


55-64 63

Hubungan status gizi..., Ratih Agustin P., FKMUI, Lampiran 3. Surat Kerjasama Pemeriksaan Osteoporosis

Recommend Documents