1
HUBUNGAN KOHESIVITAS TERHADAP PRESTASI TIM SEPAKBOLA PADA PERTANDINGAN ANTAR KELAS
Jurnal
Oleh Imam Mustopa
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2015
2
ABSTRACT
CONTRIBUTION ARM STRENGTH, LEG STRENGTH, STOMACH STRENGTH AND ABDOMINAL ON HANDSTAND ABILITY
By: Imam Mustopa Mentor: Drs. Frans Nurseto, M.Psi. Drs. Ade Jubaedi, M.Pd. This study aims to look at the contribution of the relationship between cohesion with the football team's achievements in inter-class match in SMP Negeri 11 Kotabumi North Lampung. The method used is survey data using correlational analysis. Data collection is using the questionnaire. This research is a population study with all classes in Junior High School 11 Kotabumi North Lampung, amounting to 12 class (team). The analysis showed that the cohesion factor has a significant relationship with achievement outcomes of 0,597 football team. This means that cohesion has a strong relationship with the football team's record in games between classes in Junior High School 11 Kotabumi North Lampung. Conclusion of this study shows that the cohesion team has a very strong relationship with the football team's record in games between classes in Junior High School 11 Kotabumi North Lampung. Keywords: correlation coefficient, cohesiveness, team, football achievements.
3
ABSTRAK
HUBUNGAN KOHESIVITAS TERHADAP PRESTASI TIM SEPAKBOLA PADA PERTANDINGAN ANTAR KELAS
Oleh: Imam Mustopa Pembimbing: Drs. Frans Nurseto, M.Psi. Drs. Ade Jubaedi, M.Pd.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat sumbangan atas hubungan antara kohesivitas dengan hasil prestasi tim sepakbola pada pertandingan antar kelas di SMP Negeri 11 Kotabumi Lampung Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dengan analisis data menggunakan korelasional. Pengumpulan data menggunakan angket. Penelitian ini merupakan penelitian populasi yaitu seluruh kelas yang ada di SMP Negeri 11 Kotabumi Lampung Utara yang berjumlah 12 kelas (tim). Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor kohesivitas memiliki hubungan yang cukup signifikan dengan hasil prestasi tim sepakbola sebesar 0,597. Artinya kohesivitas memiliki hubungan yang ‘kuat’ dengan prestasi tim sepakbola pada pertandingan antar kelas di SMP Negeri 11 Kotabumi Lampung Utara. Kesimpulan penelitian ini menunjukan bahwa kohesivitas tim memiliki hubungan yang sangat kuat dengan prestasi tim sepakbola pada pertandingan antar kelas di SMP Negeri 11 Kotabumi Lampung Utara. Kata kunci : koefisien korelasi, kohesivitas, prestasi sepakbola, tim.
.
4
I. PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah KOHESIVITAS atau yang secara sederhana disebut dengan KEKOMPAKAN sangatlah di butuhkan dalam olahraga beregu salah satunya dalam sepakbola. Kekompakan menjadi hal pokok bagi sebuah tim untuk mencapai prestasi maksimal. Kekompakan sendiri secara umum dapat didefinisikan sebagai tingkatan dimana anggota suatu kelompok atau tim merasa saling terikat pada kelompoknya. Agar dapat terciptanya kekompakan, kerjasama yang baik, kebersamaan, diperlukan pengertian, komitmen untuk mau berkorban oleh setiap anggota tim, guna mencapai prestasi yang terbaik.
Identifikasi Masalah Dari berbagai masalah yang muncul dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1. Kohesivitas dalam permainan sepakbola memang hal yang harus dimiliki setiap tim. 2. Kohesivitas tim ditiap-tiap kelas perlu ditingkatkan. 3. Kemampuan individu cukup berperan dalam tim sepakbola dalam memenangkan pertandingan. 4. Tingkat kohesivitas tim berpengaruh dalam tim sepakbola untuk bisa menjuarai turnamen sepakbola. 5. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kohesivitas tim.
Rumusan Masalah Seberapa besar hubungan kohesivitas tim terhadap prestasi tim pada turnamen Pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi ?
Di ajang Pertandingan antar kelas SMP N 11 kotabumi cabang sepakbola ada kelas yang diisi oleh pemain-pemain yang mempunyai skill bagus namun tidak menjadi juara diajang tersebut, tetapi kelas yang diisi oleh pemain yang biasabiasa saja yang menjadi juara.
Tujuan Penelitian
Menurut hasil pengamatan dan observasi di SMP N 11 kotabumi dengan melihat kondisi tim sepakbola kelas yang berbeda-beda maka penulis bermaksud mengadakan penelitian tentang: “Pengaruh kohesivitas tim terhadap prestasi tim sepakbola pada turnamen Pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi”
Manfaat Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini sesuai dengan masalah yang diangkat adalah : “Seberapa besar hubungan kohesivitas tim terhadap prestasi tim pada turnamen Pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi”.
Penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain: 1. Bagi atlet Meningkatkan pengetahuan atlet dalam hal kohesivitas tim.
5
2.
Bagi pelatih atau guru penjas Sebagai acuan untuk bisa meningkatkan kohesivitas pada tim sepakbola.
3.
Bagi peneliti Peneliti dapat mengetahui kohesivitas merupakan hal yang berpengaruh bagi prestasi tim dan mampu mengetahu upayaupaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kohesivitas.
4.
Bagi Program Studi Sebagai informasi dan pengembangan ilmu bagi pihak yang ingin melaksanakan penelitian.
II. TINJAUAN PUSTAKA Sepakbola Sepakbola adalah permainan beregu yang menggunakan bola sepak dari dua kelompok yang berlawanan yang masing-masing terdiri atas sebelas pemain. KBBI (2003:918). Menurut Soedjono (1985: 16 ) Pada dasarnya Sepakbola ialah suatu permainan beregu ,oleh karena itu kerjasama regu merupakan tututan permaian sepakbola yang harus dipenuhi oleh setiap kesebelasa yang menginginkan kemenangan. Seperti yang dikemukakan oleh Alan Gibbon dan John Cartwright dalam bukunya Soedjono,sepakbola adalah suatu permainan passing dan running dari pola yang sukar diramalkan dan selalu berubah-rubah,menuntut kesadaran yang tinggi dari pemain – pemain dan menuntut suatu kemampuan untuk membuat keputusan yang cepat dan bertindak cepat tanpa menunda – nunda.
Prestasi Prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan baik secara individu maupun secara kelompok (Djamarah, 1994:19). Sedangkan menurut Mas’ud Hasan Abdul Dahar dalam Djamarah (1994:21) bahwa prestasi adalah apa yang telah dapat diciptakan, hasil pekerjaan, hasil yang menyenangkan hati yang diperoleh dengan jalan keuletan kerja. Jika berdasarkan istilah atau tata bahasa yang benar atau EYD atau Menurut KBBI (2003:186) “ Definisi Prestasi adalah hasil yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan dan sebagainya)”. Kohesivitas Kohesivitas tim atau kohesi tim seperti dipaparkan R.H Cok dalam Bimo Walgito (2010)“A dinamic process that is reflected I the tendendy of a group to remain united in the persuit of its goals and objectives”. Jadi kohesi kelompok mencerminkan rasa kesatuan anggota kelompok untuk tetap terikat/menyatu atau tetap tinggal dalam kelompok, dan mencegahnya meninggalkan kelompok (Husdarta : 2010). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kohesivitas Sebagai sebuah konsep, kekompakkan dalam kehadirannya dipengaruhi oleh beberapa factor. Faktor apa saja yang mempengaruhi kekompakkan tim? Ada empat faktor utama yang mempengaruhi kekompakkan tim, yaitu (1) factor lingkungan, (2) faktor personal, (3)
6
faktor tim, dan kepemimpinan.
(4)
faktor
terhadap prestasi tim sepakbola pada pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi.
Kerangka Pikir H1 : Dengan melihat uraian dari kajian teori diatas dapat disusun kerangka pemikiran sebagai berikut: Didalam tim sepakbola tentunya ada salah seorang pemain yang mempunyai kemampuan individu yang baik, namun kemampuan individu itu tidak menjamin sebuah tim dapat memenangkan sebuah kejuaraan. Permainan kolektifitas timlah yang sangat dibutuhkan dalam olahraga beregu salah satunya adalah sepakbola. Untuk menuju permainan tim tentunya dibutuhkan yang namanya kohesivitas tim. Kohesivitas atau secara sederhana dapat diartikan sebagai kekompakan di dalam permainan sepak bola sangatlah dibutuhkan, sebab permainan sepakbola merupakan olahraga beregu yang didalamnya dibutuhkan keterpaduan satu dengan yang lainnya. Dengan demikian semakin tinggi tingkat kohesivitas tim maka semakin berpeluang dalam menjuarai sebuah kejuaraan .
Hipotesis Berdasarkan kajian teoritis yang berhubungan dengan permasalahan, maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut: H0 :
Tidak antara
terdapat pengaruh kohesivitas tim
Terdapat pengaruh antara kohesivitas tim terhadap prestasi tim sepakbola pada pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi.
III. METODOLOGI PENELITIAN Metode Penelitian Jenis metodologi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian korelasi. Menurut (Suharsimi Arikunto, 2010:4) penelitian korelasi adalah penelitian yang digunakan oleh peneliti untuk mengetahui tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih, tanpa melakukan perubahan, tambahan atau manipulasi terhadap data yang memang sudah ada. Populasi dan Sampel Populasi Populasi dalam suatu penelitian merupakan kumpulan individu atau obyek yang mempunyai sifatsifat umum. Menurut (Sujana, 1989 : 6) Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian. Maka populasi dalam penelitian ini adalah seluruh tim yang mengikuti pertandingan antar kelas cabang olahraga sepakbola di SMP Negeri 11 Kotabumi, yaitu sebanyak 12 tim.
7
Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang akn diteliti (Arikunto 2006:131). Sampel penelitian adalah sebagian dari populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi. menurut Suharsimi Arikunto di dalam pengambilan sampel apabila subyeknya kurang dari 100 diambil semua sehingga penelitian merupakan penelitian populasi. Dalam penelitian ini merupakan penilitian populasi karena seluruh objek penelitian diteliti, yaitu seluruh kelas (tim) yang mengikuti pertandingan antar kelas cabang olahraga sepakbola di SMP N 11 Kotabumi. Vabriabel Penelitian Variabel adalah objek penelitian, atau apa yang akan menjadi titik perhatian suatu penelitian (Arikunto, 2006:118). Dalam penelitian ini, menggunakan satu variabel bebas dan variabel terikat : 1. 2.
Variabel bebas (X) : Tingkat kohesivitas tim Variabel terikat (Y): Prestasi tim
Teknik Pengumpulan Data Untuk memperoleh data dalam penelitian ini digunakan metode yang sesuai dengan tujuan penelitian ini yaitu ingin melihat pengaruh kohesivitas tim terhadap prestasi tim sepakbola pada pertandingan antar kelas di SMP Negeri 11 Kotabumi. Metode observasi lebih obyektif. Metode ini dilakukan dengan cara melakukan pengamatan secara langsung terhadap fenomena yang akan diteliti. Dimana dilakukan
pengamatan atau pemusatan perhatian terhadap obyek dengan menggunakan seluruh alat indra, jadi mengobservasi dilakukan melalui penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba dan pengecap. Dalam penelitian ini diteliti secara langsung bagaimana pengaruh kohesivitas tim terhadap prestasi tim. Instrumen Penelitian Jenis angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup, yaitu telah disediakan jawabannya sehingga responden tinggal memilih Angket dalam penelitian ini menggunakan GEQ. GEQ (Group Environment Questionnaire) adalah sebuah instrumen dalam bentuk kuesioner yang mengungkap perasaan dan pendapat atlet dalam kaitannya dengan tim tempat ia bergabung (F. Nurseto, 2011 : 68) GEQ terdiri dari 18 pernyataan yang dikelompokkan ke dalam 4 subskala, yaitu: ketertarikan individu pada tim secara sosial berjumlah 5 butir, ketertarikan individu pada tim secara tugas berjumlah 4 butir, keterpaduan tim secara sosial beijumlah 4 butir, dan keterpaduan tim secara tugas berjumlah 5 butir.
Analisis Data Analisis data yang digunakan untuk melihat pengaruh kohesivitas tim terhadap prestasi tim adalah dengan menggunakan korelasi product moment dari Karl Pearson.
Rumus :
8
Uji hipotesis
rxy =
N X
N XY X Y 2
X N Y 2 Y 2
2
Keterangan : rxy = koefisien korelasi variabel x dengan variabel y. xy = jumlah hasil perkalian antara variabel x dengan variabel y. x
= nilai ariabel x
y
= nilai variabel y
N
= jumlah subyek penelitian.
IV.
HASIL PENELITIAN PEMBAHASAN
DAN
Sebelum dilakukan analisis, data mentah (row score) diubah menjadi bentuk baku (T score) kemudian diuji dengan teknik analisis korelasi product moment menguji hipotesis penelitian. a. Koefisien korelasi kohesivitas dengan prestasi tim sepakbola : Hasil korelasi antara kohesivitas dengan prestasi tim sepak bola melalui perhitungan diperoleh hasil koefisien korelasi = 0,597. Dengan hasil tersebut maka kohesivitas memiliki hubungan yang signifikan / erat terhadap prestasi tim sepakbola pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi Lampung Utara.
Hasil Penelitian
b. Mencari Besarnya sumbangan (kontribusi) variabel X terhadap Y
Hasil penelitian yang didapat selanjutnya diolah dan digambarkan dalam deskripsi data. Deskripsi data dimaksudkan untuk memperoleh gambaran tentang hasil data yang diperoleh dari proses penelitian yang telah dilaksanakan.
Dari hasil penelitian yang diperoleh maka variabel kohesivitas memberikan sumbangan atau kontribusi terhadap prestasi tim sepakbola sebesar 35,64 %, dan sisanya (64,36%) ditentukan oleh faktor lain.
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan di SMP Negeri 11 Kotabumi Lampung Utara pada pertandingan antar kelas yang diikuti 12 tim. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan Angket untuk mengukur kohesivitas pada setiap tim. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian adalah untuk mengetahui adakah hubungan yang signifikan dari kohesivitas tim terhadap prestasi tim di kompetisi sepak bola antar kelas.
Pembahasan Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti yang membahas tentang hubungan antara kohesivitas terhadap prestasi tim pada pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi Lampung Utara dengan jumlah sampel sebanyak 12 tim. Dari penelitian tersebut dapat diperoleh hasil yang menunjukan bahwa koefisien korelasi hubungan antara kohesivitas terhadap prestasi
9
tim sepak bola sebesar 0,597. Dari data tersebut variabel kohesivitas memiliki hubungan yang kuat terhadap prestasi tim pada pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi Lampung Utara. kohesivitas memberikan sumbangan yang kuat sesuai dengan perhitungan dari hasil penelitian yang dilaksanakan. Kohesivitas tim atau kohesi tim seperti dipaparkan R.H Cok dalam Husdarta (2010) “a dinamic process that is reflected I the tendendy of a group to remain united in the persuit of its goals and objectives”. Jadi kohesi kelompok mencerminkan rasa kesatuan anggota kelompok untuk tetap terikat/menyatu atau tetap tinggal dalam kelompok, dan mencegahnya meninggalkan kelompok (Husdarta : 2010). Kekompakan menjadi hal pokok bagi sebuah tim untuk mencapai prestasi maksimal. Apabila kohesivitas tim sudah sudah terjalin dengan baik maka selanjutnya akan terbentuk kekuatan kelompok dan intensitas kohesi itu sendiri mempengaruhi anggota tim, dinamika tim dan performa tim. Bagi tim, kohesivitas ini sangat penting karena dapat mempengaruhi prestasi tim, semakin besar kohesivitas tim maka akan semakin besar kesuksesan tim dalam meraih prestasinya. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan pada sepakbola kelas SMP N 11 Kotabumi Lampung Utara dapat dibenarkan bahwa tim yang memiliki kohesivitas tinggi anggotanya cenderung lebih akrab dan tidak canggung anatar sesama anggota tim. Dalam bermain sepakbola tim yang memiliki kohesivitas tinggi lebih mengedepankan permainan tim, hal ini terlihat saat turnamen
pertandaingan sepakbola antar kelas, tim yang memiliki kohesivitas tinggi bermain dominan dengan umpanumpan one two dari pada menunjukkan kemampuan individu mereka. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan kohesivitas mempunyai pengaruh terhadap prestasi tim. Uji Analisis Data Berdasarkan Uji analisis data hubungan kohesivitas tim terhadap prestasi tim sepak bola pada pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi Lampung utara, dengan jumlah 12 tim. Menunjukan rentang skor tingkat kohesivitas tim yang diperoleh mempunyai rentang nilai mulai dari 99 sampai dengan 129,6. Dari data yang tersebut dapat digambarkan tim yang memiliki kohesivitas baik sekali sebanyak 4 tim (33,33%), tim yang memiliki kohesivitas baik sebanyak 4 tim (33,33%), tim yang memiliki kohesivitas cukup sebanyak 3 tim (25%), dan tim yang memiliki kohesivitas kurang sebanyak 1 tim (8,34%). Hasil korelasi antara kohesivitas dengan prestasi tim sepak bola melalui perhitungan diperoleh hasil koefisien korelasi = 0,597. Dengan hasil tersebut maka kohesivitas memiliki hubungan yang signifikan terhadap prestasi tim sepakbola pada pertandingan antar kelas di SMP N 11 Kotabumi Lampung Utara. Uji Hipotesis Dari hasil yang diperoleh maka kohesivitas memberikan kontribusi terhadap prestasi tim sebesar 35,64 %, dan selebihnya didukung oleh faktor lainnya.
10
Dalam sepakbola tentunya bukan hanya faktor kohesivitas (mental) saja yang berkontribusi menunjang penampilan tim, tetapi masih ada faktor lainnya seperti teknik, taktik, dan fisik. Teknik-teknik dalam bermain sepakbola merupakan gerakan yang sangat kompleks. “Kompleksitas keterampilan sepakbola meliputi menendang bola, menggiring bola, menyundul bola, merampas bola, melempar, dan menangkap bola,” (Sucipto, 2000: 12). Kemampuan teknik merupakan kemampuan yang harus dilatihkan sejak para pemain masih kanakkanak karena kemampuan teknik ini merupakan kemampuan motorik yang melibatkan banyak sekali koordinasi organ-organ tubuh. proses latihan teknik yang benar akan membuat anak-anak mempunyai otomatisasi gerak sehingga gerakangerakan serta eksekusi yang akan mereka lakukan pun akan bersifat otomatis. V. KESIMPULAN DAN SARAN
Saran Berdasarkan pembahasan, kesimpulan dan implikasi hasil penelitian, maka ada beberapa pandangan penelitian yang kiranya dianggap sebagai saran yang dikemukakan sebagai berikut: 1.
2.
3.
Bagi atlet diharapkan dapat dijadikan acuan dan pengetahuan dalam memahami kohesivitas serta memahami perilaku-perilaku yang menunjang kohesivitas tim. Bagi guru penjas atau pelatih diharapkan dapat digunakan sebagai pegangan untuk memahami faktor-faktor kohesivitas untuk meningkatkan kohesivitas tim guna menunjang prestasi tim sepakbola di sekolah tersebut. Bagi para peneliti, sebaiknya dikembangkan penelitian serupa mengenai faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi kohesivitas khususnya terhadap prestasi tim.
DAFTAR PUSTAKA
Kesimpulan Berdasarkan analisa data dan pembahasan hasil penelitian, dapat ditarik kesimpulan bahwa :
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan edisi revisi 2006. Jakarta : PT.Rineka Cipta.
1. Terdapat hubungan yang signifikan antara kohesivitas dengan prestasi tim sepakbola pada pertandingan antar kelas SMP Negeri 11 Kotabumi.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan edisi revisi 2010. Jakarta : PT.Rineka Cipta.
Maka hipotesis yang peneliti ajukan diterima, yaitu terdapat hubungan antara kohesivitas dengan prestasi tim sepakbola pada pertandingan antar kelas SMP Negeri 11 Kotabumi Lampung Utara.
Djamarah. 1994. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Husdarta. 2010. Psikologi Olahraga. Bandung : Alfabeta.
11
Nurseto Frans, Oktina Dianah.2011. Psikologi Olahraga Kunci Sukses Mencapai Prestasi. Bandar Lampung: Universitas Lampung. Soedjono. 1985. Sepak Bola Taktik dan Kerja Sama. Yogyakarta : PT. Balai Pustaka. Sucipto, 2000. Sepakbola Latihan dan Strategi. Jakarta: Jaya Putra. Sudjana. 1989. Desain dan Analisis Eksperimen. Bandung: Tarsito. Walgito, Bimo. 2010. Psikologi Kelompok. Yogyakarta : Andi Offset.