SKRIPSI
GUGATAN PEMBATALAN PERKAWINAN OLEH ISTRI PERTAMA TERHADAP PERKAWINAN KEDUA SUAMINYA
NI NYOMAN WAHYUNI NIM. 1116051092
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
ii
SKRIPSI
GUGATAN PEMBATALAN PERKAWINAN OLEH ISTRI PERTAMA TERHADAP PERKAWINAN KEDUA SUAMINYA
SkripsiinidibuatuntukmemperolehGelarSarjanaHukum padaFakultasHukumUniversitasUdayana
NI NYOMAN WAHYUNI NIM. 1116051092
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
iii
SKRIPSI INI TELAH DISETUJUI PADA HARI RABU TANGGAL 9 JULI 2015
PEMBIMBING I
DEWA NYOMAN RAI ASMARA PUTRA, SH.,MH NIP. 195604101983031002
PEMBIMBING II
I GUSTI AYU AGUNG ARI KRISNAWATI, SH.,MH NIP. 198108142003122001
iv
SKRIPSI INI TELAH DIUJI PADA TANGGAL 7 AGUSTUS 2015 PanitiaPengujiSkripsi BerdasarkanSuratKeputusanDekanFakultasHukumUniversitasUdayana Nomor : 0707/UN14.4E/IV/PP2015Tanggal : 30 Juli 2015
Penguji I
:
(DEWA NYOMAN RAI ASMARA PUTRA, SH.,MH) NIP. 195604101983031002
Penguji II
:
(I KETUT TJUKUP, SH., MH) NIP. 195212311980031020
Penguji III
:
(NYOMAN A. MARTANA, SH., MH) NIP. 195505101986101001
v
KATA PENGANTAR Puji Syukur Penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa/ Ida Shang Hyang Widhi Wasa, karena atas tuntunan dan rahmatNya lah, maka Skripsi yang berjudul GUGATAN PEMBATALAN PERKAWINAN OLEH ISTRI PERTAMA TERHADAP PERKAWINAN KEDUA SUAMINYA dapat terselesaikan dengan baik. Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum di Universitas Udayana. Terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak, sehingga pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa hormat penulis menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya bagi semua pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun materil baik langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan skripsi ini hingga selesai, terutama kepada yang saya hormati: Bapak Prof. Dr. I Gusti Ngurah Wairocana, SH., MH., Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah 1. Bapak I KetutSudiartha, SH, MH.,Pembantu Dekan I FakultasHukum Universitas Udayana. 2. Bapak I Wayan BelaSiki Layang, SH, MH., PembantuDekan II Fakultas Hukum Universitas Udayana 3. Bapak I Wayan Suardana, SH, MH.,Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Udayana.
vi
4. Bapak A.A. Gede Oka Parwata, SH., MH Selaku Ketua Program Ekstensi yang senantiasa memberikan masukan serta membantu penulis apabila menemui kesulitan di bagian administrasi maupun akademik 5. Bapak A.A. Ketut Sukranatha, SH.,MH Selaku Sekertaris Program Ekstensi yang pernah mengajar penulis dalam beberapa mata kuliah serta membantu dalam bidang akademik 6. Bapak Nyoman A. Martana, SH., MH Selaku Ketua Bagian Hukum Acara yang juga sebagai salah satu penguji dalam melaksanakan ujian skripsi penulis 7. BapakSatyayudha Dananjaya, SH.,MH Selaku Sekertaris Bagian Hukum Acara yang senantiasa membantu penulis dalam mempercepat proses administrasi 8. Bapak Dewa Nyoman Rai Asmara Putra, SH.,MH Sebagai Pembimbing I yang
telahbanyakmembimbing
serta
membantu
penulisdalammenyelesaikan penulisanskripsiini. 9. Ibu I Gusti Ayu Agung Ari Krisnawati, SH.,MH Sebagai Pembimbing II yang sudah memberikan banyak bimbingan serta masukan terhadap penulisan skripsi ini. 10. Bapak
I
Gusti
Ngurah
Dharma
Laksana,
SH.,M.Kn
sebagai
PembimbingAkademik yang telah memberikan bimbingan dan menuntun semenjak awal penulis kuliah di Fakultas Hukum UniversitasUdayana
vii
11. Seluruhstaf Laboratorium Hukum dan Fakultas Hukum Universitas Udayana yang memberikan bantuan pelayanan administrati fselama penulis menempuh kuliah di Fakultas Hukum Universitas Udayana. 12. Teristimewa kepada Orang Tuapenulis I KetutSuwinda dan Ni Made Kasning
yang
selalu
mendoakan,
memberikan
motivasi
dan
pengorbanannya baik dari segi moril maupun materiil kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik tanpa menemui hambatan yang berarti 13. Teman- teman penulis dian rositi, denitanian, mettacu dan yuncek serta laki-laki spesial eddy yang selalu menemani dan memberikan dukungan agar penulis mampu segera menyelesaikan penulisan skripsi ini, serta teman- teman mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Udayana lainnya, serta 14. Pihak-
pihak
lain
yang
tidakdapatdisebutkansatupersatu
yang
telahbanyakmemberikanbantuandandukunganselamapenulisberkuliah
di
fakultashukumuniversitasudayana. Meskipun penulisan skripsi ini telah selesai, namunisi yang termuat di dalammya
belum
dapat
dikatakansempurna
yang
disebabkanolehketerbatasankemampuandanpengetahuan
yang
penulismiliki.Olehkarenaituenulisharapkanadanyakritik,
saran,
bimbingansertapetunjukdarisemuapihakuntukdapatmelengkapidanmenyempurnak anskripsi yang penulistulisini.
viii
Akhirnyadengansegalakerendahanhati, penulisucapkanterimakasihkepadasemuapihakdansemogakripsiinidapatditerimaser tabermanfaatbagisetiap orang yang berkenanmembacanya. Denpasar, Juli 2015
Penulis
ix
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN DenganinipenulismenyatakanbahwaKaryaIlmiah/ PenulisanSkripsi yang berjudulGUGATAN PERTAMA
PEMBATALAN TERHADAP
PERKAWINAN
OLEH
PERKAWINAN
SUAMINYAinimerupakanhasilkaryaaslipenulis,
ISTRI KEDUA
tidakterdapatkarya
pernahdiajukanuntukmemperolehgelarkesarjanaan
yang di
suatuperguruantinggimanapun, dansepanjangsepengetahuanpenulisjugatidakterdapatkaryaataupendapat
yang
pernahditulisatauditerbitkanolhepenulislain,
yang
kecuali
secaratertulisdiacudalamnaskahinidandisebutkandalamdaftarpustaka. ApabilaKaryaIlmiah/
PenulisanHukum/
Skripsiiniterbuktimerupakanduplikasimaupunplagiasidarihasilkaryapenulis lain dan/ataudengansengajamengajukankaryaataupendapat yang merupakanhasillain, makapenulisbersediamenerimasanksiakademikdan/atausanksihukum
yang
berlaku. DemikianSuratPernyataaninisayabuatsebagaipertanggungjawabanilmiahta npaadapaksaanmaupuntekanandaripihakmanapunjuga. Denpasar, Yang menyatakan,
(NI NYOMAN WAHYUNI) NIM. 1116051092
x
DAFTAR ISI JUDUL .......................................................................................................
i
PRASYARAT GELAR SARJANA HUKUM .............................................
ii
PENGESAHAN PEMBIMBING ................................................................
iii
PENGESAHAN PANITIA PENGUJI SKRIPSI .........................................
iv
KATA PENGANTAR ................................................................................
v
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN .......................................................
ix
DAFTAR ISI ..............................................................................................
x
ABSTRAK .................................................................................................
xiii
BAB. I. PENDAHULUAN 1.1. LatarBelakangMasalah .........................................................
1
1.2. RumusanMasalah .................................................................
6
1.3. RuangLingkupMasalah ........................................................
6
1.4. OrisinalitasPenelitian ...........................................................
6
1.5. TujuanPenelitian ..................................................................
8
1. TujuanUmum ...................................................................
8
2.TujuanKhusus ...................................................................
8
1.6. ManfaatPenelitian ................................................................
8
1. ManfaatTeoritis ................................................................
8
2. ManfaatPraktis .................................................................
8
1.7. LandasanTeoritis ..................................................................
9
1. TeoriKepastianHukum .....................................................
9
2. Asas-AsasDalamPerkawinan ............................................
11
xi
3. EsensiKeadilanDalamPoligami .........................................
12
1.8. MetodePenelitian .................................................................
15
1. JenisPenelitian..................................................................
15
2. JenisPendekatan ...............................................................
15
3. SumberBahanHukum .......................................................
16
4. TeknikPengumpulanBahanHukum ...................................
17
5. TeknikAnalisisBahanHukum ............................................
18
BAB.II. TINJAUAN UMUM TENTANG PERKAWINAN DAN PEMBATALAN PERKAWINAN 2.1. PengertianPerkawinan Dan Dasar Hukumnya .......................
19
2.2. SyaratSahnyaPerkawinan .....................................................
23
1. SyaratMateriil..................................................................
23
2. SyaratFormil ...................................................................
30
2.3. Dasar HukumPembatalanPerkawinan Dan Yang Dapat MengajukanPembatalanPerkawinan ..................................... BAB.III.
35
SYARAT DAN PROSEDUR PENGAJUAN GUGATAN PEMBATALAN
PERKAWINAN
TERHADAP
PERKAWINAN POLIGAMI 3.1. PengaturanPoligamiDalamUndang-UndangPerkawinanDan PeraturanPelaksanaannya .....................................................
39
3.2. SyaratPembatalanPerkawinan ...............................................
42
3.3. Latar Belakang Norma Dan Mengatasi Kekaburan Norma DalamPembatalanPerkawinanPoligami ................................ xii
43
3.4.SistemBeracaraDalamGugatanPembatalanPerkawinanPoligam i BAB.IV.
..........................................................................
47
AKIBAT HUKUM PEMBATALAN PERKAWINAN TERHADAP
HAK
WARIS
ANAK
DARI
PERKAWINAN POLIGAMI 4.1. KedudukanAnakDalamSistemPerkawinanPoligami ..............
52
4.2. HakWarisAnakDalamPerkawinanPoligami Yang Dibatalkan ............................................................................ BAB. V.
55
PENUTUP 5.1. Simpulan ..............................................................................
58
5.2. Saran-Saran ..........................................................................
59
DAFTAR PUSTAKA DAFTAR INFORMAN RINGKASAN SKRIPSI
xiii
ABSTRAK
Perkawinan merupakan ikatan lahir batin antara seorang pria dan seorang wanita sebagai suami isteri dengan tujuan membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Adapun ketentuan mengenai perkawinan diatur dalam Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan. Dalam Undang-undang Perkawinan pada dasarnya menganut asas monogami dan bukan poligami. Berkaitan dengan perkawinan poligami, apabila ketentuan dan syarat berpoligami tidak dipenuhi maka perkawinan poligami yang telah dilangsungkan dapat dibatalkan. Dengan tujuan untuk memberikan keadilan pada orang-orang yang merasa dirugikan atas perkawinan poligami tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian Hukum Normatif. Penelitian kepustkaan dengan data utama yang digunakan yaitu data sekunder yang diperoleh daribahan-bahan kepustakaan berupa bahan hukum primer, bahan hukum sekunderdan bahan hukum tersier. Penelitian ini menunjukan bahwa perkawinan poligami yang dilakukan tanpa ijin dari istri pertama merupakan perkawinan yang tidak sah. Perkawinan yang tidak sah dapat diajukan pembatalan perkawinan. Namun perkawinan poligami yang tidak sah yang telah berlangsung bertahun-tahun lamanya dapat diajukan ke pengadilan di daerah hukum dimana perkawinan tersebut dilangsungkan tanpa menggugurkan gugatan karena hakim dapat melakukan tindakan hukum progresif dengan mendengarkan keterangan para saksi baik dari penggugat maupun tergugat.
Kata Kunci : Perkawinan, Poligami, Pembatalan Perkawinan
xiv
ABSTRACT Marriage is an inner and outer bond between a man and a woman as husband and wife with the aim of forming a family (household) are happy and everlasting based on God. The provisions on marriage stipulated in Law No. 1 Year 1974 on Marriage. In the Marriage Law basically adhere to the principle of monogamy and not polygamy. Associated with polygamous marriage, if the terms and conditions are not met then the polygamous polygamous marriages that have been conducted can be canceled. With the aim to provide justice to the people who feel aggrieved over the polygamous marriage. This research was conducted with Normative Legal research methods. Research kepustkaan with key data used is secondary data obtained from the literature materials in the form of primary legal materials, secondary law and tertiary legal materials. This study shows that polygamy marriages are done without permission of the first wife is an invalid marriage. Invalid marriage can be proposed cancellation of the marriage. However, polygamous marriages are not valid that has lasted for many years can be submitted to the court in the jurisdiction where the marriage took place without aborting the lawsuit because the judge may take legal action progressively to listen to the testimony of witnesses from both plaintiff and defendant.
Keywords: Marriage, Polygamy, Cancellation of Marriage
xv