DAFTAR PUSTAKA Adam, M., Y.R. Wati, dan Budiman. (2015). Hubungan Karakteristik Antenatal Care (ANC) dengan Kematian Ibu. Prosiding Pendidikan Dokter:787-792 Aikawa R., Jimba, M., Nguen, K.C., dan Binns, C.W. (2007). Prenatal Iron Suplementation in Rural Vietnam. Eur. J. Clin. Nutr 62(8):946-952 Almatsier, S. (2004). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta Arai, L. (2009). What a Difference a Decade Makes : Rethinking Teenage Pregnancy as a Problem. Social Policy & Society 8(2): 171-183 Ardiansyah, A. (2006). Stigma dan Diskriminasi terhadap Orang dengan HIV/AIDS pada Kelompok Pelajar dan Mahasiswa di Kota Yogyakarta. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta. Jakarta Arisman. (2008). Gizi dalam Daur Kehidupan. Edisi 2. EGC. Jakarta Ausa, ES., Jafar, N., dan Indriasari, R. (2013).. Hubungan Pola Makan dan Status Sosial Ekonomi dengan Kejadian KEK pada Ibu Hamil di Kabupaten Gowa Tahun 2013. http://repository.unhas.ac.id. 2 Januari 2015 (11:32) BKKBN. 2012. Laporan Tahunan Mini Survei Tahun 2012. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. Jakarta Brown, J.E. (2011). Nutrition through the Life Cycle 4th Edition. Wadsworth. USA Budianto, A.K. (2009). Dasar-Dasar Ilmu Gizi. UMM Press. Jakarta Burchett, H., dan Seely, A. (2003).. Good Enough to Eat? The Diet of Pregnant Teenagers. The Maternity Alliance. The Food Commission Burns, N. dan Grove, SK. (2003). The Practice of Nursing Research: Conduct, Critique and Utilization. WB Saunders. Toronto Chaibva, CN., Roos, JH., Ehlers, VJ. (2009). Adolescent Mothers’s nonUtilisation of Antenatal Care Services in Bulawayo, Zimbabwe. Journal Curationis 32(3):14-21 Cheng, D., Schwarz, E.B., Douglas, E., Horon, I. (2009). Unintended Pregnancy and Associated Maternal Preconception, Prenatal and Postpartum Behaviors. Contraception 79: 194-198 Chomitz, VR., Cheung, LW., Lieberman, E. (1995). The Role of Lifestyle in Preventing Low Birth Weight. The Future of Children 5(1):121-138 Cresswell, JW. (2008). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Third Edition. Sage Publication. California. Terjemahan A. Fawaid. 2010. Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Cetakan 1. Pustaka Pelajar. Yogyakarta DEPKES. (2000). Gizi Seimbang Menuju Hidup Sehat bagi Ibu Hamil dan Ibu Menyusui : Pedoman Petugas Puskesmas. Departemen Kesehatan. Jakarta Dinas Kesehatan Provinsi DIY. (2013). Profil Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta. Dinkes DIY. Yogyakarta Devi, M. (2010). Analisa Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Status Gizi Balita di Pedesaan. Jurnal Teknologi dan Kejuruan 33(2):183-192
141
142
De Villiers dan Kekesi. (2004). Social Interaction of Teenage Mothers during anda after Their Pregnancy. SA Fam Pract 46(2):21-24 DeVito, J. (2007). Self-Perceptions of Parenting Among Adolescent Mothers. Journal Perinatal Education 16(1):16-23 Diani, L.P.P. dan Susilawati, L.K.P.A (2013). Pengaruh Dukungan Suami terhadap Istri yang Mengalami Kecemasan pada Kehamilan Trimester Ketiga di Kabupaten Gianyar. Jurnal Psikologi Udayana 1(1):1-11 Dinarohmayanti, F. Keintjem dan Losu, F.N. (2014). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Motivasi Ibu Hamil Melakukan Kunjungan Antenatal Care di Puskesmas Kauditan Kecamatan Kauditan Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Ilmiah Bidan 2(2):34-40 Domenico, D.M dan Jones, K.H. (2007). Adolescent Pregnancy in America : Causes and Responses. The Journal of Vocational Special Needs Education 30(1):4-12 Ekayani, N.P.K. (2014). Faktor Sosiodemografi, Medis Maternal, Status Gizi dan Pemeriksaan Antenatal yang Rendah Meningkatkan Risiko Kejadian Berat Badan Lahir Rendah di Kota Mataram Propinsi Nusa Tenggara Barat. Media Bina Ilmiah 8(4) 24-32 Elfian. (2007). Penerimaan Dokter dan Perawat terhadap Sistem Pelayanan Gratis di Puskesmas Kabupaten Kampar. Tesis. Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Emilia, E. (2009). Pengetahuan, Sikap dan Praktek Gizi pada Remaja dan Implikasinya pada Sosialisasi Perilaku Hidup Sehat. Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner 1(1):1-5 Eryando, T. (2007). Aksesibilitas Kesehatan Maternal di Kabupaten Tangerang, 2006. Makara Kesehatan 11(2):76-83 Evi, I. (2012). Mari Makan Rujak. http://www.eviindrawanto.com/2012/05/marimakan-rujak/ . 3 Juni 2016 (13:34) Fadlyana, E. dan Larasaty, S. (2009). Pernikahan Usia Dini dan Permasalahannya. Sari Pediatri 11(2):136-140 Fatimah, S. VH. Burhanuddin, B., Zulkifli, A. (2011). Pola Konsumsi dan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Makara, Kesehatan 15(1):31-36 Febriana, R., dan Sulaeman, A. (2014). Kebiasaan Makan Sayur dan Buah Ibu saat Kehamilan Kaitannya dengan Konsumsi Sayur dan Buah Anak Usia Pra Sekolah. Jurnal Gizi dan Pangan 9(2):133-138 Fishbein, M. (2000). The Role of Theory in HIV Prevention. AIDS Care 92:273278 Fishbein, M., dan Yzer, MC. (2003). Using Theory to Design Effective Health Behavior Interventions. International Communication Association:164-183 Fithri, A. (2015). Intensi Bidan Melakukan Konseling Kehamilan Tidak Diinginkan pada Remaja di Kota Malang. Maternity 2(1):30-43 Gamelia, E., Sistiarani, C., dan Masfiah, S. (2013). Determinan Perilaku Perawatan Kehamilan. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional 8(3):109114
143
Gibson, R.S. (2005). Principles of Nutritional Assessment. Oxford University Press. New York Gibson, E.L. (2006). Emotional influences on food choice: Sensory, physiological and psychological pathways. Psychology and Behavior 89:53-61 Gubhaju, B.B. (2002). Adolescent Reproductive Health in Asia. Asia Pacific Population Journal,17(4) : 97-119 Ginting, C.N. (2004). Hubungan Fungsi Keluarga dengan Kejadian Kehamilan Tidak Diinginkan pada Remaja di Yogyakarta. Tesis. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Ginting, R., Nasution, E., dan Ardiani, F. (2012). Gambaran Perilaku Gizi Primigravida Muda di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Tinggi Kecamatan Binjai Timur Kota Binjai Tahun 2012. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Sumatera Utara Glanz, K., Rimer, B.K., dan Viswanath, K. (2008). Health Behavior and Health Education 4th Edition. Jossey-Bass. San Fransisco Hadi, H., Lestariana, W. & Widagdo, D. (2005). Pengaruh Suplementasi Tablet Fe dengan Supervisi Suami pada Ibu Hamil terhadap Umur Kehamilan di Kabupaten Bantul. Jurnal Gizi Klinik Indonesia II (1):22-27 Hafidz, E. (2007). Hubungan Peran Suami dan Orangtua dengan Perilaku Ibu Hamil dalam Pelayanan Antenatal dan Persalinan di Wilayah Puskesmas Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia 2(2) Hakim, M.L. dan Sinduwiatmo, K. (2013). Pengaruh Komunikasi Terapeutik Bidan terhadap Kepuasaan Pasien Bersalin di Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek Gempol Pasuruan. Kanal 2(1):65-76 Haningrum, R.D., Lilik, S., dan Agustin, R.W. (2014). Resiliensi pada Remaja yang Hamil di Luar Nikah. Candra Jiwa 3(1):23-37 Hanum, S.H. (1997). Perkawinan Usia Belia. Kerjasama Pusat Penelitian Kependudukan Universitas Gadjah Mada dengan Ford Foundation Hardiani, R.S. dan Purwanti, A. (2012). Motivasi dan Kepatuhan Kunjungan Antenatal Care (ANC) pada Ibu Hamil Trimester III. Jurnal Keperawatan 3(2) :183-188 Hardinsyah dan Aries, M. (2012). Jenis Pangan Sarapan dan Perannya dalam Asupan Gizi Harian Anak Usia 6-12 Tahun di Indonesia. Jurnal Gizi dan Pangan 7(2):89-86 Harnany, AS. (2006). Pengaruh Tabu Makanan Tingkat Kecukupan Gizi, Konsumsi Tablet Besi dan Teh terhadap Kadar Hemoglobin Ibu Hamil di Kota Pekalongan Tahun 2006. Tesis. Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro. Semarang Hidayana, I.M. dkk. (2004). Seksualitas : Teori dan Realitas. Program Gender dan Seksualitas FISIP UI. Jakarta Hidayaningsih, P.S. (2014). Perilaku Berisiko dan Permasalahan Kesehatan Reproduksi pada Remaja. Diakses pada tanggal 3 Juni 2016 dari http://download.portalgaruda.org . 3 Juni 2016 (21:23) Hidayati, F. (2011). Hubungan antara Pola Konsumsi, Penyakit Infeksi dan Pantang Makanan terhadap Risiko Kurang Energi Kronis (KEK) pada Ibu
144
Hamil di Puskesmas Ciputat Kota Tangerang Selatan Tahun 2011. Skripsi. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta Hodgkinson, S.C., Colantuoni, E., Roberts, D., Bergcross, L., dan Belcher, H.M.E. (2010). Depressive Symptoms and Birth Outcomes among Pregnant Teenagers. J Pediatr Adolesc Gynecol 23 (1):16-22 Husaeni, L. (2010). Depresi pada Remaja yang Hamil di Luar Nikah. http://www.gunadarma.ac.id. 3 Juli 2016 (23:30) Imtihani, T.R., dan Noer, ER. (2013). Hubungan Pengetahuan, Uang Saku, dan Peer Group dengan Frekuensi Konsumsi Makanan Cepat Saji pada Remaja Putri. Journal of Nutrition College 2(1):162-169 Irawati, A., dan Prihatini, S. (2010). Karakteristik Remaja Hamil Umur 10-21 Tahun di Indonesia. Puslitbang Gizi dan Makanan Kemenkes RI 33(2):110116 Indreswari M., Hardinsyah, dan Damanik, M.R.M. (2008). Hubungan antara Intensitas Pemeriksaan Kehamilan, Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan Konsumsi Tablet Besi dengan Tingkat Keluhan Selama Kehamilan. Jurnal Gizi dan Pangan 3(1):12-21 Istiqomah, A. (2014). Studi Kasus Pernikahan Dini di Desa Wukirsari Imogiri Bantul Yogyakarta. Jurnal Kesehatan “Samodra Ilmu” 5(2):82-93 Itares, M. (2015). Fenomena Pernikahan di Usia Muda di Kecamatan Pontianak Barat Kota Pontianak. Sociologique 3(1):1-15 Itriyati, F. dan Asriani, D.D. (2014). Agensi dan Negosiasi Remaja Hamil dalam Menghadapi Stigma dan Hambatan-hambatan dalam Kehidupannya di Kota Yogyakarta. Jurnal Studi Pemuda 3(2):73-88 Jones, R.L., Cederberg, H.M.S. Wheeler, S.J., Poston, L., Hutchinson, C.J., Seed, P.T., Oliver, R.L., dan Baker, P.N. (2009). Relationship between Maternal Growth, Infant Birthweight and Nutrient Partitioning in Teenage Pregnancies. BJOG 117:200-211 Kader, M., dan Perera, N. (2014). Socio-Economic and Nutritional Determinants of Low Birth Weight in India. North American Journal of Medical Sciences 6(7):302-308 Kaparang, M.J., Widjanarko, B., dan Purnami, C.T. (2015). Mutu Pelayanan Asuhan Antenatal Care oleh Bidan Pasca Pelatihan Terpadu di Propinsi Sulawesi Tengah. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia 3(2):114-121 Kasnodihardjo dan Kristiana, L. (2013). Praktek Budaya Perawatan Kehamilan di Desa Gadingsari Yogyakarta. Jurnal Kesehatan Reproduksi 3(3):113-123 Kavle J., Mehanna, S., Khan, G., Hassan, M., Saleh, G., dan Galloway, R. (2014). Cultural Beliefs and Perceptions of Maternal Diet and Weight Gain during Pregnancy and Postpartum Family Planning in Egypt. Maternal and Child Health Integrated Program. USAID Kementerian Agama. (2013). Laporan Data Pernikahan, Rujuk, Talak, dan Cerai Menurut Umurnya Tahun 2013. Kemenag. Yogyakarta Kementerian Agama. (2014). Laporan Data Pernikahan, Rujuk, Talak, dan Cerai Menurut Umurnya Tahun 2013. Kemenag. Yogyakarta
145
Kloeblen, A.S., dan Sonali S.B. (1999). Understanding the Intention to Permanently Follow a High Folate Diet among a Sample of Low-Income Pregnant Women According to the Health Belief Model. Healt Education Research 14(3): 327-338 Kral, T.V.E., Whiteford, L.M., Heo, M., dan Faith, M.S. (2011). Effects of eating breakfast compared with skipping breakfast on ratings of appetite and intake at subsequent meals in 8- to 10-y-old children. Am J Clin Nutr 93:284-91 Krolner, R., Rasmussen, M., Brug, J., Klepp, K.I., Wind, M., dan Due, P. (2011). Determinants of Fruit and Vegetable Consumption among Children and Adolescents : a Review of the Literature. Part II: Qualitative Studies. International Journal of Behavior Nutrition and Physical Activity 8(112):138 Kusmiyati, dkk. (2008). Paduan Lengkap Perawatan Kehamilan. Fitramaya. Yogyakarta Landung, J., Thaha, R., Abdullah, AZ. (2009). Studi Kasus Kebiasaan Pernikahan Usia Dini pada Masyarakat Kecamatan Sanggalangi Kabupaten Tanah Toraja. Jurnal MKMI 5(4):89-94 Loy, S.L., Marhazlina, M., Azwany, Y.N., dan Jan, J.M.H. (2011). Higher Intake of Fruits and Vegetables in Pregnancy is Associated with Birth Size. Southeast Asian Journal of Tropical Medicine & Public Health 42:12141223 Loy S.L., M. Marhazlina, Y.N. Azwany, dan J.M.H. Jan. (2013). Association between Maternal Food Group Intake and Birth Size. Sains Malaysiana 42(11):1633-1640 Maharani, R.S., Hadju, V dan Zakaria. (2012). Gambaran Antenatal Care dan Status Gizi Ibu Hamil di Pesisir Tallo Kecamatan Tallo Kota Makassar. Malek, L., Umberger, W., Zhou, SJ., dan Makrides, M. (2011). Understanding Drivers of Dietary Behavior Before and During Pregnancy in Industrialized Countries. Women’s & Children Health Research Institute Nort Adelaide. Austalia Mansur, H. (2011). Psikologi Ibu dan Anak untuk Kebidanan. Salemba Medika. Jakarta Masri, D.P. (2007). Asupan Gizi Ibu Hamil di Lima Kecamatan di Kabupaten Sleman. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Mawaddah, N. dan Hardinsyah. (2008). Pengetahuan, Sikap, dan Praktek Gizi serta Tingkat Konsumsi Ibu Hamil di Kelurahan Kramat Jati dan Kelurahan Ragunan Propinsi DKI Jakarta. Jurnal Gizi dan Pangan 3(1):30-42 Melati, R., dan Raudatussalamah. (2012). Hubungan Dukungan Sosial Suami dengan Motivasi dalam Menjaga Kesehatan Selama Kehamilan. Jurnal Psikologi 8(2):111-118 Miller, B.C. (2002). Family Influences on Adolescent Sexual and Contraceptive Behavior. The Journal of Sex Research 39(1), 22-26 Moehji. (2003). Pemeliharaan Gizi Bayi dan Balita. Bharata Karya Aksara. Jakarta
146
Mursyida R.F., Mawarni, A., dan Agushybana, F. (2012). Kepuasan Ibu Hamil dan Persepsi Kualitas Pelayanan Antenatal Care di Puskesmas Tanjung Kabupaten Sampang Madura. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 11(2):174-181 Mutahar, R. (2010). Analisis Determinan Pemanfaatan Layanan Antenatal di Sumatera Selatan. Jurnal Pembangunan Manusia 4(12):1-8 Mutia N., Hartini, T.N.S. dan Hakimi, M. (2010). Kurang Asupan Vitamin A, C, E dan Beta Caroten Meningkatkan Kejadian Preeklampsia di RSUP dr. Sardjito Yogyakarta. Gizi Indonesia 33(2):136-142 Nadesul, H. (2005). Makanan Sehat untuk Ibu Hamil. Puspa Swara. Jakarta Nash, DM., Gilliland, A., Evers, SE., Wilk, P., dan Campbell, MK. (2013). Determinants of Diet Quality in Pregnancy: Sociodemographic, Pregnancyspecific, and Food Environment Influences. Journal Nutrition Education Behavior 45(6):627-634 Northstone, K., Emmett, P., and Rogers, I. (2008). Dietary Patterns in Pregnancy and Associations with Socio-demographic and Lifestyle Factors. Eur J Clin Nutr. 2008 April ; 62(4):471-479 Notoatmodjo, S. (2003). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Rineka Cipta. Jakarta Nurhajati, L. dan Wardyaningrum, D. (2012). Komunikasi Keluarga dalam Pengambilan Keputusan Perkawinan di Usia Remaja. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Pranata Sosial 1(4):236-248 Nurmalasari, Y. (2007). Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Harga Diri pada Remaja Penderita Penyakit Lupus. http://www.gunadarma.ac.id. 4 Juni 2016 (08:31) Octavia, D. (2014). Penyesuaian Diri pada Remaja Putri yang Menikah Muda. eJournal Psikologi 2(1):115-122 Pedrosa AA., Pires, R., Carvalho, P., Canavarro, M.C., dan Dattilio, F. (2011). Ecological Contexts in Adolescent Pregnancy : The Role of Individual, Sociodemographic, Familial and Relational Variables in Understanding Risk of Occurrence and Adjustment Patterns. Contemp Fam Ther 33: 107127 Permana, W. (2011). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Sikap Permisif terhadap Aborsi pada Remaja Tidak Kawin Usia 15-24 Tahun (Analisis Data SKRRI 2007). Tesis. Universitas Indonesia Peters, L.W., Kok, G., Dam, G.T.T., Buijs, G.J., dan Paulussen, T.GWM. (2009). Effective Elements of School Health Promotion Across Behavioral Domains: a Systematic Review of Reviews. BMC Public Health 9(182):114 Pope, JE., Skinner, JD., Carruth, BB. (1997). Adolescents’ Self-reported Motivations for Dietary Changes during Pregnancy. Journal of Nutrition Education 29:137-144 Pratikno, H. (2008). Stigma dan Diskriminasi oleh Petuhas Kesehatan terhadap ODHA (Orang dengan HIV/AIDS) di Kabupaten Bengkalis Propinsi Riau. Tesis. Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta
147
Pratiwi, A.T. (2013). Coping Remaja Perempuan yang Hamil di Luar Nikah. http://psikologi.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/10/jurnal-3-2-12-2013revisi.pdf . 4 Juni 2016 (23:03)
Prawirohardjo, S. dkk. (2008). Ilmu Kebidanan. Cetakan ke-8. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta Priyadi, S. (2006). Makna Simbolis Pantangan pada Wanita Hamil di Pedesaan Banyumas. Jurnal Pembangunan Pedesaan 6(3):183-191 Priyoto. (2014). Teori Sikap & Perilaku dalam Kesehatan. Nuha Medika. Yogyakarta Purnamawati, D. dan Ariawan, I. (2012). Konsumsi Jamu Ibu Hamil sebagai Faktor Risiko Asfiksia Bayi Baru Lahir. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional 6(6):267-272 Rachmadahniar. (2005). Dukungan Sosial Suami terhadap Partisipasi Wanita dalam Program Skrining Kanker Leher Rahim di Biro Konsultasi Kanker Yayasan Kucala Yogyakarta. Tesis. Universitas Gadjah Mada Rachmawati, E. (2004). Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil dan Bersalin : antara Harapan Hidup dan Kenyataan Kematian. Eja Insani. Bandung Rafidah., Emilia, O., dan Wahyuni, B. (2009). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pernikahan Usia Dini di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah. Berita Kedokteran Masyarakat 25(2):51-58 Rahim, M., Citrakesumasari, dan Alhairini, S. (2013). Gambaran Perilaku Ibu Hamil terhadap Pantangan Makan Suku Toraja di Kota Makassar Tahun 2013. http://repository.unhas.ac.id. 25 Desember 2014 (23:38) Rahmawati D, Musriyam, Sejati, W. (2008). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Ibu Hamil dalam Mengonsumsi Tablet Besi di Desa Sokaraja Tengah. Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas. Jurnal Keperawatan Soedirman 3(3):114-124 Rahyani, N.K.Y. (2014). Intensitas Komunikasi tentang Seks dengan Teman Sebaya sebagai Faktor Risiko Perilaku Inisiasi Seks Pranikah Remaja di Bali. Disertasi. Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Rasmun. (2004). Koping dan Adaptasi: Teori dan Pohon Masalah Keperawatan. Edisi Pertama. Sagung Seto: Jakarta Ratnawati, V., dan Diah, S. (2012). Percaya Diri, Body Image dan Kecenderungan Anorexia Nervosa pada Remaja Putri. Persona Jurnal Psikologi Indonesia 1(2):130-142 Ratnaningsih, E., dan Astuti, NT. (2010). Gambaran Karakteristik Ibu Hamil, Tingkat Pengetahuan serta Sikap terhadap Asupan Gizi Ibu Hamil di Rumah Sakit Panti Wilasa “Citarum” Semarang. Jurnal Kebidanan Panti Wilasa 1(2):1-5 Reynolds, HW, Wong, E.L. dan Tucker, H. (2006). Adolescents’ Use of Maternal and Child Health Service in Developing Countries. International Perspectives on Sexual and Reproductive Health 32(1):6-16 Roifah, N.E. dan Rihardini, T. (2013). Sikap Primigravida Pranikah terhadap Kehamilannya di Wilayah Kerja Puskesmas Taman-Sidoarjo. Embrio Jurnal Kebidanan 3:23-30
148
Romauli, S dan Vindari, A.V. 2011. Kesehatan Reproduksi. Nuha Medika. Yogyakarta Rostiati, E. (2011). Evaluasi Kinerja Bidan Puskesmas dalam Pelayanan Antenatal Care (ANC) di Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta. Tesis. Universitas Sebelas Maret Surakarta Russel, S. 2007. Caffeine Consumption in Pregnant Women and Its Effects on Infant Health. http://healthpsych.psy.vanderbilt.edu/Web2007/caffeinePregnant.htm. 26 Mei 2016 (08:33) Sa’diah, H. (2014). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Ibu Hamil terhadap Anemia di Puskesmas Simpang Jaya Kecamatan Tadu Raya Kabupaten Nagan Raya. Skripsi. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan U’Budiyah. Banda Aceh Saimi. (2005). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pelayanan Persalinan Gratis di Puskesmas Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Tesis. Universitas Gadjah Mada.Yogyakarta Sari, Y. (2010). Hubungan Dukungan Suami dengan Perilaku Kesehatan Ibu Selama Menjalani Kehamilan di Puskesmas Imogiri I. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Sari, GN., Fitriana, S., Anggraini, DH. (2015). Faktor Pendidikan, Pengetahuan, Paritas, Dukungan Keluarga dan Penghasilan Keluarga yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Antenatal. J. Ilmu dan Teknologi Kesehatan 2(2):77-82. Saimi. (2005). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pelayanan Persalinan Gratis di Puskesmas Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Tesis. Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Sarwono. (2005). Psikologi Remaja. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta Setianingrum, VE. (2013). Kehamilan Remaja, Tantangan Kesehatan Reproduksi Remaja. Jendela Husada Edisi V: 5-6. Yogyakarta Sharlin, J dan Sari, E. (2011). Essentials of Life Cycle Nutrition. Jones and Batrlett Publishers. Massachusetts Sholihah, L.A. dan Sartika, R.A.D. (2014). Makanan Tabu pada Ibu Hamil Suku Tengger. Jurnal Kesehatan Masyarakat 8(7):319-324 Simbolon, D., dan Aini, N. (2013). Kehamilan Usia Remaja Prakondisi Dampak Status Gizi Terhadap Berat Lahir Bayi di Kabupaten Rejang Lebong Propinsi Bengkulu. Prosiding Seminar Nasional Kependudukan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember:31-49 Simon, CS., dan McAnarney, ER. (1988). Adolescent Maternal Weight Gain and Low Birth Weight: a Multifactorial Model. Am J Clin Nutr 1988;47:948-53 Smith, K.J., Gall, S.L., McNaughton, S.A., Blizzard, L., Dwyer, T., dan Venn, A.J. (2010). Skipping Breakfast : Longitudinal Associations with Cardiometabolic Risk Factors in the Childhood Determinants of Adult Health Study. American Journal of Clinical Nutrition 92:1316-25 Solang, L., Sisca, P., Anastance, dan Atik. (2012). Hubungan Kepuasan Pelayanan Antenatal Care dengan Frekuensi Kunjungan Ibu Hamil di
149
Puskesmas Kombos Kecamatan Singkil Kota Manado. GIZIDO 4(1):349357 Sonata, M.I. (2014). Aku Bertahan karena Dukungan : Peran Keluarga terhadap Subjective Well-Being Pernikahan Dini Akibat Kehamilan di Luar Nikah. Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya 3(2) 1-20 Sungkowo, B., Setiawan dan Madanijah, S. (2008). Intervensi Pengayaan Pengetahuan Pangan dan Gizi pada Muatan Lokal untuk Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Lampung Barat. Jurnal Gizi dan Pangan 3(3):156166 Suryaningrum, MA. (2009). Analisis Status Ekonomi sebagai Salah Satu Faktor Risiko Pengambilan Keputusan Menikah Usia Dini Remaja Puteri di Kecamatan Nglipar Kabupaten Gunungkidul. Tesis. Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Utama Kesehatan Ibu dan Anak Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Susanti, A., Rusnoto, dan Aisyah, N. (2013). Budaya Pantang Makan, Status Ekonomi, dan Pengetahuan Zat Gizi Ibu Hamil pada Ibu Hamil Trimester III dengan Status Gizi. JIKK 4(1):1-9 Tambun, E. dan Hasanbasri, M. (2013). Evaluasi Implementasi Kebijakan Persalinan bagi Masyarakat Miskin oleh Bidan Praktek Swasta di Kota Tanjungpinang. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia 2(2):61-70 Taslim R.W.R., Kundre, R., dan Masi, G. (2016). Hubungan Pola Makan dan Stress dengan Kejadian Hipertensi Grade 1 dan 2 pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Kamonji Kecamatan Palu Barat. E-Jounal Keperawatan (ekp) 4(1):1-8 Tubung Y, Hariani, dan Suhartatik. (2013). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kehamilan di Usia Muda di Rumah Sakit Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar. 2(3), 1-9. Tumaji. (2014). Pemberian Tablet Zat Besi Oleh Tenaga Kesehatan dan Kepatuhan Ibu Hamil Mengonsumsi Tablet Besi Lebih dari 90 Tablet yang Diperoleh dari Tenaga Kesehatan, di Daerah Kumuh Perkotaan, di Provinsi Jawa Barat dan Yogyakarta. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan 17(3):241248 UNICEF. (2000). Early Marriage, Facsheet, The United Nations Children’s Fund (UNICEF) Wahyuni, S. dan Kadariyah, Y. (2011). Hubungan Peningkatan Berat Badan Ibu Hamil dengan Berat Badan Bayi Baru Lahir di BPS Bekti Sayekti Tarubasan Karanganom Klaten. Jurnal Involusi Kebidanan 1(1):20-31 Wallis, D.J., dan Hetherington, M.M. (2009). Emotions and Eating. Self-reported and Experimentally Induced Changes in Food Intake Under Stress. Appetite 52(2009):355-362 Wandasari, N. (2014). Hubungan Pengetahuan Ibu tentang Mie Instan dan Perilaku Konsumsi Mie Instan pada Balita di RW 04 Perumahan Villa Balaraja Kabupaten Tangerang. Forum Ilmiah 11(03):386-401. Wardlaw, G.M., Smith, A.M., dan Lindeman, A.K. (2012). Contemporary Nutrition : A Functional Approach 2nd Edition. The McGraw-Hill Companies. New York
150
Wen, L.M., Flood, V.M., Simpson, J.M., Rissel, C., dan Baur, L.A. (2010). Dietary Behaviours during Pregnancy: Findings from First-Time Mothers in Southwest Sydney, Australia. International Journal of Behavioral Nutrition and Physical Activity 7(13) Weng X., Odouli, R., dan Li, D-K. (2008). Maternal Caffeine Consumption during Pregnancy and the Risk of Miscarriage : a Prospective Cohor Study. Am J Obstet Gynecol 198:279.e1-279.e8 Widajanti, L. (2014). Survei Konsumsi Gizi Cetakan Kedua. BP UNDIP. Semarang Widianti, N., dan Kusumastuti, A.C. (2012). Hubungan antara Body Image dan Perilaku Makan dengan Status Gizi Remaja Putri di SMA Theresiana Semarang. J. Nutrition College 1(1):398-404 Wilkinson, R. dan Marmot, M. (2003). Social Determinants of Health : the Solid Facts: 2nd Edition. WHO. 2003 Wilopo, S.A. (2006). Kita Selamatkan Remaja dan Aborsi dalam Rangka Pemantapan Keluarga Berkualitas 2015. BKKBN. Medan,11 Februari 2005 Zellner, D. A., Loaiza, S., Gonzalez, Z., Pita, J., Morales, J., Pecora, D., dan Wolf, A. (2006). Food selection changes under stress. Physiology and Behavior 87:789–793