getaway
KOTA YANG HILANG
ANGKOR WAT NEGERI HARIMAU
KANCHANABURI MENYUSURI PERAIRAN
TELUK WEDA
OCTOBER 2013 ISSUE
www.getaway.co.id
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
tabl e of con ten ts
October / 2013 18 GRAND JOURNEY 36 explore
64 trAVEL NOTEs
Splendor Angkor
Silent Roar
Mencari Drakula di Transilvania
30 Adventure
46 editor’s list
70 TRIBE & CULTURE
Menikmati Halmahera dengan Kayak
5 Best Bites in Auckland
Experiencing Te Puia
ON THE COVER hal. 36
hal. 18 hal. 30 Photo: Angkor Wat Seorang biksu sedang berada di Angkor Wat. Kuil yang merupakan peninggalan Kerajaan Angkor ini kini menjadi daya tarik utama turis mancanegara ke Kamboja.
2
2
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
3 OCTOBER / 2012
getaway Advisors Gary Lilardi Jeremy Januar CEO Cicilia Sudargo
Editor’s Note
M
emenuhi undangan dari Tourism Authority of Thailand, bulan September lalu saya mengunjungi kota Siem Reap di Kamboja. Sebuah perjalanan darat melintasi perbatasan Thailand – Kamboja yang cukup seru. Saya mengunjungi Angkor Wat, sebuah situs yang sarat dengan sejarah. Tak cuma menghadirkan reruntuhan bangunan kuno, Angkor Wat menyibak sebuah sejarah besar di baliknya. Sebuah kearifan lokal yang masih menarik untuk dipelajari. Kembali ke tanah air, saya pilu mendengar berita tentang hilangnya koleksi berharga dari Museum Nasional Jakarta. Kamera pemantau pun sudah setahun tak berfungsi. Pihak museum seraya tutup mata. Lebih pilu lagi karena “kehilangan” besar ini kalah pamor dari sensasi bahasa meracau salah satu artis di social media. Untuk itulah di bulan Oktober ini, tim editorial Getaway! Ingin menghadirkan edisi tentang situssitus bersejarah yang asyik dijelajahi saat traveling. Kami menyebutnya dengan edisi “Historical”. Ada kisah petualangan menjelajahi Angkor Wat, menguak misteri Drakula dan mempelajari sejarah budaya lokal di Selandia Baru. Ini saatnya untuk berpetualang dalam dunia sejarah yang seru! It’s time for your getaway! Yudasmoro
Managing Editor
4
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Editor in Chief Cita Arsita Farani Managing Editor Yudasmoro Art Director S. Eko Andi Purnomo Editor Ivana Fedora Photo Editor Edric Rahardja Marketing Manager Wilman Anugrah (
[email protected]) Contributors Agata Filiana Fransiska Ken Kuntarini Rahsilawati
getaway! diterbitkan oleh
PT. GI Media Jl. Suryopranoto No.73A, Petojo Jakarta Pusat 10160, Indonesia T: (+62 21) 389 000 460 F: (+62 21) 389 000 460 E:
[email protected] www.getaway.co.id Getaway! Magz
getaway! menerima tulisan artikel perjalanan untuk diterbitkan. Kirimkan kisah perjalanan wisata Anda ke email:
[email protected] Untuk keperluan marketing & beriklan silahkan melalui email:
[email protected]
travel tips
AMANKAH BAGASI ANDA?
ayangkan jika Anda sudah menyiapkan sebuah liburan menarik bersama keluarga. Semua bawaan sudah disiapkan, termasuk pakaian renang, buku bacaan dan beberapa boneka kesayangan si kecil ke dalam kopor Anda. Waktu liburan yang dinantikan pun tiba. Semua barang yang sudah dipersiapkan Anda masukkan ke dalam bagasi pesawat. Tapi, bukannya keceriaan yang Anda temui. Bagasi Anda tak sampai di tujuan yang sama dengan Anda, atau mungkin sampai tapi dengan kondisi yang mengecewakan. Kopor Anda terbuka dan beberapa barang di dalamnya hilang, misalnya. Liburan ceria yang Anda impikan pun sirna. Untuk menghindarinya, apa saja yang perlu traveler perhatikan?
6
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Jangan membawa barang-barang yang mengundang perhatian pihak bandara, seperti cairan yang berlebihan (body lotion, parfum, minuman). Cukup hanya pakaian dan keperluan pribadi saja. Pastikan tidak ada tag maskapai penerbangan lain/ sebelumnya yang masih menempel di koper Anda sebelum memasukannya ke dalam bagasi. Ini bisa menyebabkan bagasi Anda nyasar ke destinasi lain. Hindari menggunakan kopor yang banyak kantong/ risletingnya. Karena ini akan membuat Anda kerepotan untuk menguncinya. Cukup satu atau dua kunci saja untuk satu kopor. Perhatikan soal travel insurance sebelum Anda bepergian. Perhatikan juga kebijakan maskapai soal resiko kerusakan/kehilangan bagasi.
Teks: yudasmoro
B
special advetorial
TIGA BELAS RUTE CITILINK GUNAKAN THROUGH CHECK IN, TRAVELING JADI MAKIN NYAMAN. C itilink sebagai maskapai penerbangan berbiaya murah atau Low Cost Carrier (LCC) akan semakin memanjakan penumpangnya saat melakukan perjalanan atau liburan khususnya bagi penumpang yang akan melakukan transit di bandara penghubung. Mulai 9 September 2013, Citilink telah menerapkan sistem penerbangan Through Check-in untuk 13 rute penerbangannya.
Kemudahan yang ditawarkan Through Check-in adalah penumpang yang harus melakukan transit dalam tiket perjalanannya, tidak perlu melakukan check-in kembali saat tiba di bandara transit/penghubung. Sistem ini sangat membantu bagi para traveler yang membawa banyak barang. Karena penumpang juga tidak perlu membawa turun barang-barangnya untuk pindah ke pesawat yang akan mengantar ke kota tujuan akhir. Sehingga tidak perlu khawatir ketika mau membeli dan membawa pulang banyak oleh-oleh pada saat liburan. Ditambah lagi Citilink juga memberikan fasilitas gratis bagasi sampai 20 kg untuk setiap penumpangnya. Dengan sistem ini, penumpang hanya perlu melakukan satu kali check-in di bandara keberangkatan awal dan akan mendapatkan dua boarding pass serta nomor
label bagasi sesuai tujuan akhir. Saat transit, boarding pass penumpang akan diperiksa oleh petugas bandara kemudian penumpang akan dipersilahkan untuk melanjutkan perjalanan menuju kota tujuan akhir. 13 rute yang menerapkan sistem penerbangan Through Check-in adalah sebagai berikut: No
Rute
Transit
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Medan - Surabaya Lombok - Batam Palembang - Padang Batam - Balikpapan Balikpapan - Batam Batam - Semarang Pangkalpinang - Surabaya Pekanbaru - Denpasar Jakarta - Lombok Lombok - Jakarta Padang - Denpasar Denpasar - Padang Medan - Denpasar
Jakarta Jakarta Batam Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Surabaya Surabaya Jakarta Jakarta Jakarta
Saat ini, Citilink memiliki 22 armada Airbus A320 terbaru untuk melayani 23 rute domestik dan 19 kota tujuan yang meliputi Jakarta, Surabaya, Balikpapan, Banjarmasin, Batam, Denpasar, Medan, Semarang, Makassar, Yogyakarta, Padang, Bengkulu, Jambi, Pangkalpinang, Tanjung Pandan, Pekanbaru, Malang, Lombok dan Palembang.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
7
coff ee talk
“B”is for BEAUTY R
oda pariwisata bergulir cepat sekali. Inovasi datang dari berbagai ide. Tak terbatas dari sekedar mengelu-elukan pantai yang cantik, slogan “visit” atau sederet “proyek” festival. Inovasi dalam industri pariwisata memang tak disangkasangka. Jangankan soal berlibur, soal kesehatan dan kecantikan pun kini dikemas sebagai bagian dari dunia plesiran ini. Bangkok, bagi saya adalah surganya street food. Ketakutan yang saya rasakan saat mengunjungi Bangkok adalah ketakutan tidak bisa berhenti makan. Soal kuliner, Bangkok memang tak diragukan. Tapi di luar urusan perut, kota ini turut menggulirkan promosi wisata yang terbilang baru, wisata kesehatan atau medical tourism. Saya mengunjungi World Medical Center (WMC) di daerah Nonthaburi. Sebuah rumah sakit baru yang berdiri megah dan menganut standar internasional yang cukup ketat. WMC memang masih tergolong baru, bangunannya berdiri megah dengan peralatan medisnya yang masih baru. Bagian dari Bangkok Chain Hospital PCL (BCH) ini terletak di
8
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Chaengwattana Road yang mudah diakses dari bandara Suvarnabhumi. Salah satu kelebihan jika Bangkok mulai masuk dalam industri medical tourism dan tampaknya Bangkok tak main-main untuk urusan ini. Tren dunia kesehatan saat ini yang mulai mengarah pada bedah kecantikan juga mendapat perhatian tersendiri. Ezree Ebrahim, Director Marketing Foreign Business, menjelaskan bahwa WMC memang belum mempersiapkan strategi khusus untuk menggaet pasien dari luar negeri, khususnya Indonesia. Tapi yang jelas WMC telah dipersiapkan untuk menjadi bagian dari tren bedah kecantikan yang kini mulai digandrungi. Piyavate Hospital yang terletak di daerah Bangkapi, Huay Kwang juga tak ketinggalan. Meski sudah terlebih dahulu berdiri, rumah sakit ini bahkan mempunyai seksi khusus untuk pasien dari Timur Tengah. Tak heran papan petunjuk di dalam rumah sakit ini juga tersedia dalam bahasa Arab. Selain menyediakan berbagai fasilitas kesehatan, Piyavate memanjakan pasiennya dengan perawatan
Teks & foto: yudasmoro
kecantikan di Tria Integrative Wellness and Medical Institute yang letaknya dekat dengan Piyavate. Tak cuma menawarkan fasilitas relaksasi, Tria juga melayani fasilitas kesehatan seperti bodywork treatment, endormologie dan metabolic test. Kecantikan dan kesehatan memang terkesan jauh dari dunia jalan-jalan. Tapi dalam industri pariwisata yang terus menggerus ide, urusan kecantikan dan kesehatan ini memang layak dipertimbangkan. complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
9
Bersiaplah untuk terpesona dengan kemegahan teatrikal yang terinspirasi tarian Bollywood. Spektakuler dan menakjubkan.
5 - 10 November 2013
Anime Festival Asia 2013 Tenggelamkan diri Anda di tengah-tengah kemeriahan para bintang J-pop dan cosplayers yang akan memamerkan aksi mereka.
Sundown Festival
Pencinta musik, bersiaplah untuk terhipnotis dengan performa bintang-bintang musik pop Asia.
8 - 10 November 2013
16 November 2013
Zouk Out 2013 Siapkan diri Anda untuk berpesta hingga pagi menjelang dengan ragam penampilan musik dance dari deretan DJ – DJ terkemuka dunia.
13 - 14 Desember 2013
Semua jadwal acara di atas sesuai dengan tanggal tayang iklan ini.
Jangan sampai terlewatkan agenda menarik lainnya di YourSingapore.com/LIVE
gran d jour ney
18
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Teks: yudasmoro foto: Yudasmoro, istimewa
SPLENDOR
ANGKOR
Sejarah panjang telah mengubur salah satu simbol kebesaran di Asia ini. Di antara reruntuhan kuil, Angkor Wat menyimpan sejuta kisah untuk dijelajahi.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
19
Angkor Thom
M
atahari baru saja terbit di kota Angkor, warga sudah memulai aktifitasnya. Ada pedagang, petani dan deretan para biksu yang akan beribadah. Puluhan perahu berlalu-lalang di sebuah danau yang mengelilingi sebuah candi yang dianggap keramat oleh warga setempat. Seorang wanita cantik membelah sungai dengan sebuah perahu kayu. Tujuannya adalah candi keramat, Angkor Wat. Itulah sebagian adegan dari film Tomb Raider (2001) dengan tokohnya Lara Croft yang dibintangi Angelina Jolie. Meski saya memiliki tujuan yang sama dengan Croft, yaitu Angkor Wat, tapi saya tetaplah bukan Lara Croft. Saya tidak datang dengan mendayung perahu kayu di tengah aktifitas warga Angkor. Kegiatan sehari-hari Angkor tak lagi tampak seperti gambaran film Tomb Raider. Saya tak menemui biksu yang berbaris, perahu warga yang berlalulalang atau senyum warga yang menyambut ramah di teras rumah apungnya. Sejauh pandangan saya hanya menemui turis, turis dan turis. Warga lokal yang menyambut saya
Patung Buddha di Angkor wat
20
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Chao Praya Bangkok selalu dibarengi dengan tawaran membeli suvenir atau buku panduan wisata kota Siem Reap. Angkor memang telah berubah. Lebih seabad lalu, Angkor adalah sebuah kekuatan yang disegani di Asia Tenggara. Kini, ia lebih sering dikenal melalui brosur wisata atau sharing perjalanan antar komunitas backpacker.
day
Saya memulai perjalanan saya dari kota Bangkok, Thailand. Sebagai pecinta traveling, saya tak pernah bosan dengan Bangkok. Selain selalu memanjakan saya dengan harga barang yang murah dan wisata kuliner yang berlimpah, Bangkok juga memiliki sisi romantis. Saya menghampiri Asiatique Riverfront. Sebuah kawasan belanja, hiburan dan kuliner yang terletak di pinggir Sungai Chao Praya dan kini menjadi incaran baru para turis.
one
Asiatique Bangkok
Dengan bermodal 300 Baht, saya sudah memborong beberapa dompet, gantungan kunci, kaos dan mencicipi sebatok kelapa muda. Untuk yang terakhir ini saya punya cara khusus untuk menikmatinya. Tentu dengan beristirahat sejenak di pinggir Sungai Chao Praya yang legendaris itu dengan diterangi cahaya dari kios-kios dan restoran. complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
21
day
Saya masih punya waktu untuk blusukan di Bangkok hari ini. Sebagai warga Negara Indonesia yang baik, tak afdol rasanya jika tak sowan ke Museum Maddame Tussaud di Siam Discovery. Apalagi jika bukan buat melihat patung lilin Bung Karno. Dengan membayar tiket seharga 800 Baht, saya tak menyia-nyiakan kesempatan ini. Setelah aktor ganteng Tom Cruise menyambut saya dengan senyum khasnya di depan loket museum, saya pun masuk ke dalam. Museum ini memiliki ciri suasananya yang bernuansa pop art.
two
Patung Bung Karno terletak tak jauh dari pintu masuk. Yang mengejutkan saya, untuk berfoto dengan patung Bung Karno saya harus mengantri cukup lama. Rupanya sosok Proklamator ini masih cukup disegani di dunia internasional. Terbukti serombongan turis asing juga ikut antri untuk berfoto.
Madame Tussaud Bangkok
22
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Selanjutnya saya menyambangi Jim Thompson House. Lokasi yang kini menjadi salah satu daerah wajib kunjung bagi para turis ini ternyata menyimpan sejarah berliku. Jim Thompson adalah seorang tentara Amerika Serikat yang datang ke Bangkok pada Perang Dunia II dan kemudian menetap di Bangkok. Museum ini berbeda dengan museum lain yang sering saya kunjungi. Tidak berupa bangunan besar yang memajang koleksi barang antik, tapi berupa rumah tradisional Thailand dengan luas tanah yang cukup besar. Para wanita mengenakan baju tradisional menyambut saya dengan tari-tarian. Di satu sisi, ada juga seorang pria yang tengah melakukan proses pengambilan serat sutra dari kepompong dengan cara direbus dalam kuali besar. Kecintaan Jim Thompson pada Thailand telah membuatnya mengambil keputusan untuk menetap
Jim Thompson House Bangkok di Bangkok. Rumahnya berdesain tradisional Thailand.
day
Perjalanan ke Siem Reap saya lalui menggunakan jalur darat. Diperlukan waktu sekitar empat jam untuk three mencapai Aranyaprathet, kota perbatasan yang menjadi titik terluar sebelum memasuki kawasan Kerajaan Kamboja. Sebelumnya, saya berhenti makan siang dulu di sebuah kafe dekat perbatasan. Di tengah sengatan matahari yang cukup terik, kafe ini sangat nyaman. Namanya Tournesol Café dan merupakan bagian dari Tournesol Hotel. Kenyang mengisi perut dengan sup Tomyam dan ayam goreng, saya melanjutkan perjalanan ke perbatasan. Di sini, saya harus mengurus beberapa dokumen dan ikut dalam antrean panjang para pelancong yang hendak melintas ke Siem Reap. Lulus dari petugas imigrasi Thailand, saya harus berjalan kaki lagi melintasi sebuah jembatan yang menjadi garis batas kedua negara. Sepuluh menit yang lalu saya masih berada di Thailand dan kini memasuki Kerajaan Kamboja.
Musisi Tradisional Thailand
Betul! Kamboja adalah negara monarki yang artinya bahwa negeri ini dipimpin oleh seorang
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
23
Tuktuk Kamboja raja. Dan sang pemegang tampuk kekuasaan itu kini adalah Raja Norodom Sihamoni. Putera tertua dari mendiang Raja Norodom Sihanouk. Untuk pemerintahan, Kamboja dipimpin oleh Perdana Menteri yang kini dijabat oleh Hun Sen. Poipet adalah nama kota kecil di perbatasan Kamboja yang langsung saya masuki selepas dari antrean imigrasi Kamboja. Salah satu ciri kota ini adalah banyaknya hotel dan kasino dengan desain bangunan yang mirip satu sama lainnya. Pemerintah setempat menyeragamkan hampir semua bentuk bangunan terutama untuk hotel (di sini sering disebut resort). Jangan bermimpi melihat hotel dengan bentuk desain modern di sini. Hampir semua bangunan terutama hotel bentuknya adalah bangunan klasik perpaduan Cina dan Eropa. Poipet adalah kota kecil yang cukup tenang dengan ruas jalannya yang lebar namun jarang dilalui mobil. Sekitar perbatasan, cukup banyak kaum pria yang menarik gerobak besar. Ternyata mereka adalah para porter, sang pembawa barang-barang yang siap melayani para pelancong yang kerepotan membawa barang bawaannya. Menurut pemandu saya, sebetulnya jarak Poipet dan Siem Reap tak terlalu jauh, namun peraturan
24
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Sop Tom Yum
Perbatasan Kamboja speed limit memaksa mobil yang saya tumpangi tak bisa seenaknya tancap gas. Peraturan setempat mewajibkan batas kecepatan tercepat kendaraan adalah 60 km/jam. Jadi sesepi apa pun jalanan, supir harus tetap menjaga nafsu untuk ngebut. Pengendalian emosi ternyata mutlak diperlukan untuk menyetir di sini.
day
Inilah saatnya saya menilik kejayaan Angkor di masa lalu. Angkor Wat tak terlalu jauh jaraknya dari lokasi saya menginap. Sampai saat ini, Angkor Wat masih menjadi tujuan utama para turis yang bertandang ke Kamboja, khususnya ke Siem Reap. Memasuki kawasan Angkor Wat, puluhan mobil dan bus yang mengangkut wisatawan sudah terlihat padat. Saya harus membayar tiket USD 20 untuk bisa menikmati kejayaan Angkor ini dalam waktu seharian. Ada beberapa jenis tiket yang dijual berdasarkan waktu berkunjung. Untuk turis harian seperti saya, tarifnya USD 20. Untuk kunjungan 3 hari tarifnya USD 40, dan untuk kunjungan satu minggu, tarifnya USD 60.
four
Night Siam Reap
Pakaian Tradisional Kamboja
Angkor Wat dibangun berdasarkan kepercayaan agama Hindu yang waktu itu menjadi sentral kepercayaan di Kerajaan Angkor. Dibangun dalam waktu 30 tahun, Angkor Wat adalah sebuah kuil utama Kerajaan Angkor yang lokasinya sangat luas. complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
25
Untuk menjelajahinya, saya harus menggunakan mobil beberapa kali selain berjalan kaki. Raja Suryavarman II adalah penggagas dibangunnya kemegahan Angkor Wat di abad 12. Di abad 13, Angkor Wat dialihkan menjadi sentral keagamaan Buddha saat agama itu mulai menggantikan kekuasaan agama Hindu. Angkor Thom adalah ibukota Kerajaan Jayawarman VII di era Khmer kuno. Sekarang, Angkor Thom adalah semacam gerbang sebelum memasuki pusat kuil Angkor Wat. Meski dipenuhi turis dan besi penyanggah untuk renovasi, tapi keagungan bangunan ini masih terasa. Menggunakan mobil, saya menuju ke Candi Bayon. Agak jauh jika berjalan kaki menuju ke sini. Maklum saja, ini kompleks reruntuhan kota tua, bukan sekedar situs candi. Jadi jarak menuju ke situs lainnya cukup jauh dan tak mungkin berjalan kaki. Candi Bayon memiliki bentuk yang khas yaitu banyaknya ukiran berupa wajah yang berukuran sangat besar. Sayangnya hingga kini tak ada yang bisa memastikan wajah siapa yang terukir di
Pemandu mengajak saya untuk menyusuri dinding-dinding Bayon. Relief memenuhi semua bagian dinding ini. Satu per satu penggalan kisah itu mulai diceritakan oleh pemandu saya. Mulai dari pertempuran dengan bangsa Champa dan Siam hingga kehidupan sehari-hari warga Angkor. Semuanya tersaji lengkap di salah satu sisi dinding Candi Bayon. Saya kembali melanjutkan perjalanan dengan mobil menuju Candi Ta Phrom. Warga lokal juga mengenalnya dengan Candi Tomb Raider. Mengacu pada film Tomb Raider yang pernah syuting di lokasi ini pada tahun 2001. Menjangkaunya, saya harus berjalan kaki lima belas menit melalui jalan tanah yang dipagari hutan. Saran untuk selalu membawa botol air dan memakai topi selama menjelajah Angkor Wat memang tak boleh dianggap remeh.
Pohon besar di Kuil
Kuil Bayon
26
bangunan-bangunan ini. Spekulasi mengatakan bahwa itu adalah wajah para raja yang pernah memerintah Angkor.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
QUICK!FACTS Angkor Wat adalah 50% alasan turis asing kunjungi Kamboja
Berbeda dengan Bayon, Ta Phrom seperti sebuah candi yang tersembunyi di tengah belantara. Wajar saja Lara Croft cocok untuk beraksi di sini. Tempat ini menyimpan aura petualangan dan misteri yang begitu kuat. Pohon-pohon besar mengitari Ta Phrom seperti ingin menyembunyikan bangunan yang masuk dalam Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1992 itu.
dan melek internet. Kontes-kontesan Keajaiban Dunia ini memang “ajaib”.
Pohon-pohon liar tak cuma tumbuh di sekitar bangunan tapi juga di dalam dan menembus dinding batu yang kokoh. Dari sekian banyak situs yang ada di kompleks Angkor Wat, Ta Phrom memang termasuk yang paling ramai dikunjungi turis. Apalagi jika bukan karena akar-akar pohon yang tumbuh liar menyeruduk tembok-tembok kokoh buatan bangsa Khmer ini. Mungkin inilah yang menjadikan Angkor Wat pernah masuk dalam nominasi 7 Keajaiban Dunia. Sayangnya, sistem voting online secara bebas justru merugikan bangsa Kamboja. Tak adanya penilaian khusus dari panitia dan hanya lomba banyak-banyakan voting membuat Angkor Wat langsung tersingkir dari persaingan yang tak adil ini. Penduduk Kamboja yang sedikit dan belum semuanya memiliki internet membuatnya kalah saing dengan kandidat lain yang memiliki jumlah warga negara yang jauh lebih besar
Angkor Wat dikelilingi oleh sebuah sungai. Untuk mencapai kuil, saya menggunakan jembatan yang cukup lebar. Bangunannya juga sangat luas. Tak cukup satu hari tampaknya untuk menjelajahinya. Bagian paling menarik adalah menggapai puncak menara yang letaknya di tengah kuil. Meski sudah dibuatkan tangga khusus untuk menaikinya, tetap saja saya kewalahan menggapainya. Tangga asli untuk menaikinya memang tak layak digunakan untuk turis karena lebih mirip memanjat daripada naik tangga. Tapi segala jerih payah itu akhirnya terbayar di puncak menara. Konon, dulu para penjaga kerajaan juga menggunakan menara ini untuk mengawasi keadaan sekitar. Buat saya, tempat ini lebih cocok untuk foto-foto, menyepi atau sekedar menarik nafas karena kelelahan menaiki tangga.
Saya melanjutkan perjalanan ke kuil utama Angkor Wat. Cukup jauh juga letaknya. Dibandingkan dengan kuil-kuil sebelumnya, Angkor Wat terlihat jauh lebih luas. Inilah kuil utama yang juga dijadikan simbol pada bendera Kerajaan Kamboja.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
27
AirAsia: Jakarta – Bangkok, mulai Rp 982.000 Bangkok – Siem Reap, mulai THB 2.320 *Harga di bulan November
Rute lain bisa ditempuh melalui jalan darat dari Bangkok, yaitu menggunakan bus atau kereta api ke Aranyaprathet untuk menyeberang ke Poipet (Kamboja). Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan bus menuju Sieam Reap.
Bangkok Hotel
! Shopping: Night Market di Siem Reap adalah tempat paling tepat untuk mencari souvenir dan bersantai menikmati kuliner. kendaraan umum di Siem Reap menggunakan tuktuk (sejenis becak motor), meski tuktuk di Siem Reap berbeda bentuknya dengan tuktuk di Bangkok. Listrik di Thailand dan Kamboja menggunakan colokan yang sama dengan di Indonesia. Mata uang Thailand: Baht *Kurs: THB 1 = Rp 375
Kamboja: transaksi lazim menggunakan US Dollar meski mata uang Kamboja sendiri (Riel/KHR) juga berlaku. *KHR 1 = Rp 2,80
Siem Reap Hotel
Grand Mercure Fortune 1 Rachadaphisek Road Fortune Town Dindaeng 10400 Tel: (66)2/6411500 Fax: (66)2/6411510 Email: grandmercurefortunebkk.com Harga mulai THB 2.160 per malam.
Apsara Angkor Resort **** National route 6, Airport road Tel: (855) 63-694 999 Email:
[email protected] Web: www.apsaraangkor.com Harga mulai Rp 655.000 per malam
Saphaipae Hostel 35 Surasak Road, Silom, Bangrak, Harga mulai Rp 227.000 per malam
Angkor Secret Garden Hotel No.104 Taphul Village, Svaydangkum Commune, Siem Reap Harga mulai Rp 150.000 per malam.
Informasi menuju Siem Reap dari Bangkok: Tourism Authority of Thailand The Plaza Office Tower, Lt. 38 Jl. M.H. Thamrin Kav.28-30 T: (+62 21) 2992 2353 E:
[email protected] Bus Bangkok-Siem Reap berangkat dari Mochit Station Kereta api Bangkok-Siem Reap berangkat dari Hualampong Station
28
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
advent ure
30
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Teks & foto: Fransiska Ken
Menik mati Halma hera Denga n Kayak Halmahera menyimpan sejuta pesona untuk dinikmati. Mengarungi lautan dengan Kayak adalah salah satu cara untuk menikmatinya.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
31
“K
amu tidak mahir berenang? Tidak usah khawatir. Laut di sini hampir sama tenangnya dengan kolam biasa” . Begitulah kira-kira bujuk rayu Rob, sang pemilik Weda Resort, Halmahera ketika melihat saya hanya tercenung memandangi perahu panjang kecil dengan hanya sedikit bagian terbuka untuk tempat duduk dan selebihnya tertutup rapat. “Kano berbeda dengan kayak“, jelas Rob, pria berkebangsaan Belanda yang sudah menjadi warga negara Indonesia dan pernah meraih penghargaan Kalpataru atas jasanya menjaga keindahan bumi Halmahera. “Seringkali orang menganggap Kano dan Kayak adalah sama terlebih karena mereka digerakan dengan dayung. Kamu tidak perlu khawatir, Kayak didesain agar bisa menyesuaikan keadaan sehingga apabila kamu terbalik bisa langsung kembali ke posisi semula dengan cepat “, jelas Rob. Lalu, kenapa harus terselip kata “terbalik ?” Sambil menerangkan, Rob memperagakan cara menggerakan dayung. Berbeda dengan kano yang hanya memiliki satu blade, kayak memiliki dua blade yang fungsinya untuk menjaga keseimbangan. Ini juga sudah diperhitungkan untuk menyesuaikan dengan bentuk kayak yang ramping. complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
33
Kurang lebih selama 15 menit mendengarkan penjelasan sang instruktur, saya mulai memberanikan diri dengan memasang baju pelampung sebagai langkah awal. Ini merupakan salah satu hal penting yang perlu diingat demi keselamatan dan mencegah hal yang tidak diinginkan. Sambil berusaha melupakan katakatanya tentang “terbalik”, saya membantu mengangkat perahu untuk membawanya ke air. Walaupun Sea Kayaking tidak terlalu merepotkan karena tidak menggunakan mesin, bahan bakar atau pun layar, tetap saja itu membutuhkan tenaga untuk membawa perahu yang kelihatan ramping dan ringan dari daratan. Mengangkat perahu tampaknya sudah satu paket dengan olahraga kayaking. Tantangan berikutnya adalah keseimbangan. Kayak oleng ke kiri dan kanan saat saya mendudukinya. Ini berarti posisi duduk saya belum benar. Setelah saya merasa seimbang dan duduk dengan nyaman, barulah saya mulai memegang dayung. Lima menit pertama adalah pelajaran penting untuk
34
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
keseimbangan dan mengarahkan dayung dengan tepat. Beberapa waktu kemudian birunya laut dan segarnya angin laut membuat saya lupa ke mana saya harus mengarahkan perahu. Di samping karena saya sedang mengagumi diri sendiri berada di tengah lautan luas yang seolah milik saya pribadi, saya mulai merasa seperti Freya Hoffmeister, seorang wanita penggila olahraga Sea Kayaking yang pernah mengarungi lautan sejauh 15.000 km mengelilingi tepi benua Australia. Berbicara keindahan laut di wilayah Indonesia Timur, rasanya tidak lengkap bila tidak menyebutkan tempat yang satu ini. Terletak di kabupaten Halmahera Tengah dan merupakan bagian dari propinsi Maluku Utara, Teluk Weda yang terletak di sebelah tenggara pulau Halmahera merupakan salah satu pintu penghubung antara Samudera Pasifik dan Laut Seram Utara. Selain memiliki 20 titik selam dengan keindahan hayati yang beraneka ragam, beningnya air di perairan Teluk Weda juga seringkali membuat saya berhenti
! mendayung karena terpukau dengan keindahan terumbu karang yang langsung bisa dilihat dari atas perahu. Inilah surga bagi para pecinta fotografi bawah laut! Saya juga berharap bisa bertemu lumba-lumba yang sering muncul di perairan ini. Saya tidak punya kata yang tepat untuk menggambarkan nikmatnya mengarungi lautan dengan menggunakan sampan kecil yang kita dayung sendiri. Saya hanya teringat perkataan Albert Einsteen, “ Look deep into nature and then you will understand better, “. Mungkin beginilah rasanya ketika alam mulai menyatu dengan kita seperti halnya saya dalam perahu kecil ini dan samudera luas yang mengitari kami. Diiringi cahaya senja Halmahera, perlahan saya mengarahkan perahu kembali menuju pantai.
Garuda Indonesia, Sriwijaya Air dan Lion Air melayani penerbangan dari Jakarta ke Ternate. Dari bandara Sultan Babullah Ternate menuju Pelabuhan Kotabaru 20 menit menggunakan ojek atau angkutan umum. Menyeberang dengan speedboat sekitar 45 menit dengan biaya perorang 50.000. Bisa juga menyewa kapal seharga 300.000. Sampai pelabuhan Sofifi melanjutkan perjalanan darat 4 - 5 jam menggunakan mobil (kisaran sewa 700.000 untuk 7 orang penumpang). Sebaiknya pergi berombongan untuk menghemat biaya transportasi. Penginapan http://www.wedaresort.com Mengingat rute yang panjang dan tentu saja dengan pemandangan yang mempesona baik ketika di laut maupun di darat, persiapkan perbekalan yang cukup selama di perjalanan. Banyak tempat- tempat cantik yang bisa disinggahi sepanjang Sofifi menuju Weda.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
35
exp lore
36
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Teks: Kuntarini Rahsilawati foto: Kuntarini Rahsilawati, Tourism Authority of Thailand
SILE NT
ROA R Kanchanaburi memiliki cara tersendiri dalam menghadapi hewan buas. Jika kata “macan” membuat Anda tunggang-langgang, di Tiger Temple, turis justru berebut untuk berfoto mesra dengan sang predator ini.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
37
B
eberapa biksu dengan jubah oranye yang melambai-lambai tertiup angin kencang berdiri di tepi lembah dengan sebilah rotan di tangan, mengawasi macan-macan bersuka ria mandi di sebuah kubangan, bercanda saling bergumul dan menampar muka macan lainnya dengan cakarnya yang besar. Para biksu tersebut sedang melakukan tugasnya : menggembala macan-macan yang ratarata sebesar empat kali tubuhnya – hanya dengan sebilah rotan panjang. Itulah yang tergambar dalam film-film dokumenter mengenai Tiger Temple (Biara Macan) yang disiarkan di beberapa TV nasional. Kedamaian di televisi ini tampaknya berbeda dengan diskusi di internet. Banyak pro kontra yang diangkat yang kemudian menjadi bahan diskusi hangat menyangkut kesejahteraan macanmacan (tiger walfare) tersebut. Sayangnya, saya mengunjungi Tiger Temple terlalu singkat untuk dapat mengambil kesimpulan akhir berpihak kepada yang pro atau kontra. Tiger Temple terletak di Kanchanaburi, Thailand dan didirikan oleh Kepala Biara Phra Achan Phusit (Chan) Kanthitharo pada tahun 1994, berdasarkan anjuran dari gurunya, Luangta Maha Bua Yannasampanno,
38
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
guru meditasi yang sangat terkenal dan paling disegani. Sejak dibuka, Tiger Temple ini sudah langsung terkenal sebagai sanctuary bagi binatangbinatang liar. Hal ini bermula ketika penduduk desa setempat menitipkan seekor burung merak hutan yang terluka kepada biara tersebut. Tertarik dengan kicauan panggilan dari burung luka tersebut, burung-burung merak lain dari hutan pun kemudian berdatangan. Anak macan (Panthera Tigris Corbetti) yang pertama kali dikirim ke biara ini pada bulan Februari 1999 datang dengan kondisi yang sangat memprihatinkan. Macan kecil itu baru berumur beberapa bulan ketika ibunya dibunuh oleh para penyelundup di perbatasan Thailand-Myanmar. Sebelumnya, bayi macan itu telah diperintahkan untuk dibunuh dan dijadikan macan off-set (pajangan di ruang tamu). Seorang penduduk setempat yang disuruh untuk mengerjakannya sudah sempat menyuntikkan formalin pengawet ke leher bayi macan tersebut. Tapi bayi kecil tersebut menolak mati dan bertahan hidup. Ketika bayi macan tersebut tiba di biara Tiger Temple, kondisinya sudah sangat lemah dan buruk, takut terhadap suara bahkan suara sepelan apa pun. complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
39
QUICK!FACTS Harimau adalah perenang handal, mampu berenang hingga 6 kilometer
Dengan asuhan dengan penuh kasih sayang dari para biksu, bayi tersebut kemudian membaik dan sembuh. Sayangnya, pada bulan Juli tahun 1999 bayi tersebut terkena penyakit serius dan mati. Karena sang kepala biara tidak memiliki pengalaman sebelumnya bagaimana memelihara binatang-binatang pemakan daging tersebut, beliau pun harus belajar sambil jalan. Hal pertama yang dilakukannya adalah membangun tembok untuk mencegah para macan yang sedang tumbuh besar membunuh binatang lainnya yang datang ke biara tersebut. Sebidang tanah yang luas pun digali hingga membentuk lembah yang dinamakan “Tiger Canyon” (Lembah Macan), dan tanah galiannya ditumpuk menjadi sebuah bukit. Di kubangan besar di dasar lembah inilah macan-macan menghabiskan waktunya di pagi hari mandi-mandi dibawah pengawasan para biksu. Para biksu cukup hanya “dipersenjatai” dengan rotan di tangannya dan macan yang mencoba melawan cukup dikontrol dengan sabetan rotan. Di Wat Pa Luangta Bua Yannasampanno Forest Monastery (Tiger Temple), Kanchanaburi, semua makhluk hidup seolah memiliki arti kemerdekaan yang sesungguhnya. Para biksu tidak memakan
40
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
daging, dan ajaran Buddha mengajari mereka untuk respek terhadap seluruh kehidupan, termasuk para macan dan kerbau. Saya pun berjalan memasuki lembah di Tiger Temple. Tali-tali dipasang untuk memisahkan turis-turis yang datang dan puluhan macan yang sedang tidur siang di sekitar kolam. Puluhan relawan mengarahkan para pengunjung yang ingin memotret macan-macan tersebut. Walaupun banyak terjadi pro dan kontra, para relawan dari penjuru dunia tetap berdatangan dan tinggal di biara. Tersebar gosip bahwa macan-macan tersebut diberi obat tidur, Untuk menampik gosip tersebut pihak Tiger Temple pun menyebarkan brosur kepada para pengunjung yang isinya menjelaskan bahwa macanmacan tersebut tampak tidur nyenyak karena macan adalah makhluk nocturnal, aktif menjelang malam dan tidur sepanjang siang hingga sore. Selain itu, macan-macan tersebut sudah terbiasa berinteraksi dengan manusia sejak mereka kecil melalui belaian lembut para biksu. Para macan pun hanya diberi makan daging rebus sejak mereka kecil, sehingga menjadi tidak buas karena tidak pernah merasakan darah segar.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
41
Untuk berfoto sambil mengelus tubuh macan, para turis tidak dipungut bayaran. Tapi jika berfoto memeluk kepala macan, para turis diminta mendonasikan sejumlah uang. Ini menimbulkan berita tak sedap bahwa para biksu mencari kekayaan dari hadirnya macan-macan jinak ini. Sejak tahun 2003 biara ini sudah memiliki rencana ambisius untuk mempunyai tanah yang lebih luas bagi macan-macan untuk berkeliaran dengan bebas. Sebentar lagi, cerita tentang macan-macan yang berkeliaran di sekitar biara dan bermain-main dengan para biksu akan segera menjadi sejarah. Begitu konstruksi ini selesai, macan-macan akan dipindahkan ke tanah yang lebih luas. Ini merupakan berita buruk bagi para turis karena tidak akan ada lagi turis yang bisa berkesempatan memeluk kepala macan untuk sebuah foto diri. Sebaliknya, ini berita istimewa bagi aktifis konservasi. Karena, walau bagaimana pun, macan akan lebih terlihat lebih gagah menjelajah di habitat aslinya dibandingkan tidur di pangkuan turis, bukan?
42
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Jakarta – Bangkok dilayani oleh maskapai AirAsia, Mandala Tiger, Garuda Indonesia, Malaysia Airlines, Jetstar. (Bus) Bangkok – Kanchanaburi, dari Southern Bus Terminal atau Northern Bus Terminal dengan harga THB 77 -122 (tergantung kelasnya) (Kereta api) Bangkok (Thoburi Station) – Kanchanaburi – Nam Tok, dengan harga THB 100.
! Tiket masuk: THB 600 berfoto dengan macan: THB 1.000 Mencari suvenir agak sulit karena Tiger Temple adalah tempat konservasi. Berfoto dengan macan harus didampingi guide. Kamera dan barang-barang harus diberikan ke guide.
Best Subway In Expensive City Transportasi subway terbaik di salah satu kota mahal di dunia.
M
Di Jepang, khususnya Tokyo, dengan mudah Anda mendapatkan transportasi umum. Selain cepat, kereta bawah tanah Tokyo terbilang paling murah di antara transportasi umum lainnya. Ini sangat membantu, mengingat tingginya biaya hidup di Tokyo. Sistem kereta bawah tanah Tokyo membawa sekitar 2,8 miliar orang per tahun atau 7,7 juta orang per hari ke 282 stasiun. Selain kereta bawah tanah, sistem transit Tokyo terdiri dari Arakawa Toden rail dan Ueno Zoo Monorail. Tak hanya nyaman, keunggulan lainnya adalah sangat bersih, kereta
datang tepat waktu dan selalu berhenti di posisi yang sama sesuai dengan markanya. Subway di Jepang juga kabarnya memiliki mall bawah tanah dengan fasilitas yang lengkap. Dengan beberapa keunggulan ini, wajar apabila subway Tokyo menjadi salah satu subway terbaik di dunia.
Teks: ivana Foto: istimewa
enurut survey Jon Copestake, pengamat ekonomi dan pakar living cost, kota Tokyo berada di posisi pertama untuk kategori kota termahal di dunia selama 14 kali dalam 20 tahun terakhir. Kota mahal ini memang bergelimang kemegahan dan kesibukan juga tentunya. Hal menarik di Tokyo adalah transportasi publiknya. Warga Tokyo cenderung memilih kereta bawah tanah (subway) sebagai sarana transportnya daripada mobil. Padahal, Jepang adalah termasuk negara industri otomotif paling masyur di dunia.
5
edit or’s list
Best Bites in
Auckland
Kota di Selandia Baru yang memiliki julukan lain “City of Sails” ini seperti senantiasa membentangkan layar demi mengembangkan cita rasa dan pengalaman kulinernya.
44
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Kerma dic
A
walnya restoran ini menjual konsep unik berupa aplikasi acara televisi live pada level yang lebih bebas dan terus-menerus. Dapur terbuka yang luas menampilkan semua perlengkapan dan peralatan serta kegiatan para koki. Di saat yang sama, kesibukan mereka ditayangkan langsung melalui sejumlah layar televisi di penjuru restoran dari beberapa kamera yang dipasang di berbagai sudut.
Namun di luar konsep tersebut, yang membuat restoran ini selalu penuh adalah kenikmatan hidangan kreatif hasil karya koki muda yang juga membintangi tiga acara kuliner di televisi, Mark Southon, serta bahan makanan yang sepenuhnya berasal dari Selandia Baru, termasuk pilihan keju dan wine yang akan menemani waktu santap Anda. Karena hanya menggunakan bahan lokal, sejumlah menu yang hanya bisa dinikmati di waktu tertentu seperti ikan pasaran dan tiram. Hidangan favorit seperti Manuka-Smoked Roast Chicken, West Coast Whitebait Fritter, dan Smoked Raukumara Venison Loin senantiasa tersedia bagi pelanggan setia. Pastikan juga cicipi salah satu hidangan steak khas negeri Kiwi seperti Hawke’s Bay Eye Fillet dan Wakanui Blue Sirlion.
Buka: Setiap hari (11.00-23.00) Alamat: Level 1, Viaduct Harbour www.kermadec.co.nz
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
45
Food Truck Garage D
i antara acara kuliner yang populer di Selandia Baru, “The Food Truck” yang ditayangkan TVNZ terbilang unik karena menampilkan perjalanan sebuah truk penjual makanan berkeliling Selandia Baru, menawarkan makanan cepat saji dengan bahan dan cara memasak yang lebih sehat. Sang koki Mike Van de Elzen akhirnya membuka restoran dengan konsep hidangan yang sama, lengkap dengan truk khas yang terparkir manis di area luar.
Dapur yang terbuka mengundang Anda melihat langsung proses memasaknya, bahkan Mike sendiri seringkali terlihat sibuk menyiapkan pesanan para pelanggan. Jangan terburu mengernyit melihat nama-nama makanan aneh dengan bahan yang didominasi sayuran di menu. Tidak seperti hidangan sehat umumnya, menu cepat saji seperti chicken arm, baked chip, dan hot dog tetap terasa gurih dan jauh dari hambar. Salah satu menu favorit di sini adalah rangkaian burger, mulai dari Beefroot, burger dengan daging yang dicampur bit, Chickette dengan ayam yang dicampur cukini, serta Spinkin yang merupakan campuran bayam dan labu untuk para vegetarian.
46
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Buka: Selasa-Kamis & Minggu (11.00-21.00) Jumat-Sabtu (11.00-22.00) Senin tutup Alamat: 90 Wellesley Street, CBD www.foodtruckgarage.co.nz
The Foodstore T
erletak di tepi pelabuhan, Kermadec Bar & Bistro menawarkan pemandangan segar ke laut dan deretan kapal berbagai ukuran yang bisa Anda nikmati langsung dari area teras atau pun dari dalam ruangan yang dikelilingi jendela tinggi. Hidangan laut yang membuat restoran ini populer disajikan dengan bahan yang segar dan berkualitas serta tampilan cantik yang mengundang selera, mulai dari hidangan pembuka hingga penutup. Pastikan memesan tiram yang disajikan dengan mignonette dan lemon jika sedang tersedia. Santapan utama seperti ikan kakap dengan kentang panggang dan sauce vierge memiliki sentuhan asam yang segar. Hidangan daging sapi, domba, dan bebek juga tidak kalah menarik jika Anda bukan pecinta makanan laut. Es krim dan sorbet buatan sendiri bisa menjadi penyegar mulut di akhir waktu santap. Namun jangan lewatkan Kermadec Crème Brûlée yang luar biasa lembut dengan kadar rasa manis yang tepat. Selain Bar & Bistro, Anda juga bisa menempati Kermadec Fine untuk pengalaman kuliner mewah, area bar terbuka Tiki Hut di lantai dasar, serta Trench Bar, Tatami Room, Ocean Dawn Room, dan Roof Garden untuk acara khusus yang bersifat tertutup.
Buka: Setiap hari (Mulai 11.30) Alamat: Market Square, Viaduct Harbour www.thefoodstore.tv
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
47
Ebisu M
eskipun sebagian orang memegang prinsip untuk tidak menyantap makanan selain hidangan khas suatu negara saat sedang berkunjung ke sana, tidak ada salahnya sesekali memanjakan lidah dengan cita rasa berkualitas tinggi meskipun dari negeri yang berbeda. Restoran Jepang yang terletak di salah satu distrik bergengsi ini mengusung nuansa kontemporer yang dinamis sekaligus berkelas, dikombinasikan dengan nilai-nilai tradisional kuliner Jepang, yaitu segar, sederhana, dan perhatian besar terhadap bahan yang digunakan. Area restoran terhitung luas dan tidak terasa sesak bahkan saat penuh pengunjung, namun pencahayaan yang digunakan membuat suasana tetap terasa intim. Di samping menu tradisional, ahli sushi Yukio Ozeki dan koki Murray Wiblin bekerja sama menciptakan rangkaian sushi dan sashimi dengan campuran unik seperti Wild Venison Roll yang juga diisi foie gras, Teriyaki Chicken yang diberi sentuhan truffle oil, serta Nigiri Sushi yang menggunakan hasil laut Selandia Baru seperti Ora King Salmon dan NZ Scampi.
48
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Buka Senin-Jumat (12.00-malam) Sabtu-Minggu (17.00-malam) Alamat 116-118 Quay Street, Britomart www.ebisu.co.nz
Hector’s Restaura nt B
Teks: cita arsita farani foto: Cita Arsita Farani, dok. Ebisu
agi vegetarian dan vegan, pilihan restoran yang menawarkan menu yang sesuai dengan cita rasa yang tinggi masih terbatas. Sebagai restoran yang mendukung gaya hidup sehat, Hector’s Restaurant yang terletak di dalam hotel Heritage Auckland menawarkan sejumlah menu khusus yang telah diakui oleh kaum penyantap hidangan tersebut. Macadamia Cheese & Poached Baby Vegetable bahkan sempat mendapatkan penghargaan hidangan vegetarian di tahun 2012. Menu lain yang banyak dipesan adalah Warm Sicilian Caponata dan Curried Laksa Bowl untuk pembuka, sementara dari departemen santapan utama, Grilled Artichoke, Organic Tofu & Peas Stuffed Potato, serta Roasted Field Mushroom & Onion Tartlet menjadi bintangnya. Tentu saja para karnivora tetap bisa memuaskan nafsu makan dengan berbagai pilihan daging dan hidangan laut, termasuk rangkaian grill special dengan saus yang Anda inginkan seperti Angus Sirloin, Hawkes Bay Lamb Rump, Harmony Free Range Pork Belly, dan Scotch Fillet.
Buka Setiap hari (6.30-10.00, 12.00-14.00, 18.00-22.00) Alamat Atrium, Heritage Auckland www.heritagehotels.co.nz
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
49
travel note s
50
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Mencari Drakula di Transilvania Percaya atau tidak, kisah-kisah mistis Transilvania berhembus di antara kabut tipis dan dinginnya udara. Mengusik rasa penasaran kepada siapa saja yang datang ke tanah ini.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
51
“T
rei bilete, va rog” (Tolong tiga tiket) kata saya kepada ibu di dalam loket penjualan tiket. Dia tersenyum mendengar bahasa Romania saya yang tidak sempurna itu lalu memberikan tiga tiket. “Mersi” (Terima kasih) saya mengambil tiket dari tangannya dan tersenyum, dia pun menjawab “cu plăcere” (Sama-sama). Senang berhasil mendapatkan tiket bis, saya pun mulai mencari nomor bis yang akan membawa saya ke terminal bis Stadionul, tempat di mana akan ada bis yang akan membawa saya ke Kastil Bran. Ini bukan sembarang tempat. Tapi di sinilah lokasi yang menjadi sasaran saya hari ini. Tempat yang melegenda dengan kisah horornya. Kastil Drakula! Cukup dengan waktu 40 menit saja perjalanan dengan bus, saya sudah tiba di lokasi. Aura mistis Transilvania langsung terasa. Kabut tipis menyambut saya begitu turun dari bus. Sudah lama saya ingin menjelajahi lokasi horor ini untuk mencari tahu kebenaran soal sang legenda penghisap darah yang masyur ini. Kagum! Hanya itu yang saya rasakan sejak pertama kali masuk melalui gerbang pintu masuk Kastil Bran. complementary AUGUST / 2012 52 Copy From traveloka.com - Not For Sale 52
QUICK!FACTS Bram Stoker adalah kawan baik dari penulis Oscar Wilde dan Sir Arthur Conan Doyle
Satu-satunya jalan yang mengarah ke kastil tersebut diapit oleh hutan kecil penuh dengan pohon yang tak berdaun akibat musim dingin ditambah dengan salju yang semakin memberi kesan indah. Kastil yang berdiri manis di bukit kecil itu memang tidak penuh dengan ornamen-ornamen atau ukiran-ukiran batu seperti kastil-kastil yang pernah saya kunjungi sebelumnya. Ukuran kastil ini pun tidak terlalu besar dan arsitekturnya sangat sederhana. Walaupun ada berbagai macam latar belakang dan sejarah yang menyelimuti kastil Bran, kastil ini tidak pernah lepas dari julukannya, “Dracula Castle. Tidak dipungkiri bahwa pedesaan Romania, terutama di daerah Transilvania, dipenuhi dengan cerita-cerita mistis, sihir dan magis yang telah diceritakan turun menurun. Namun cerita Drakula dibesarkan oleh seorang novelis terkenal, Bram Stoker. Stoker menciptakan sosok manusia kejam penghisap darah yang mencari mangsa di kegelapan malam melalui novel terkenalnya, Dracula. Banyak orang yang beranggapan bahwa Stoker membuat cerita tersebut berdasarkan seorang pemimpin Romania bernama Vlad Tepes yang terkenal dengan gaya
53
53
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale AUGUST / 2012
“T
rei bilete, va rog” (Tolong tiga tiket) kata saya kepada ibu di dalam loket penjualan tiket. Dia tersenyum mendengar bahasa Romania saya yang tidak sempurna itu lalu memberikan tiga tiket. “Mersi” (Terima kasih) saya mengambil tiket dari tangannya dan tersenyum, dia pun menjawab “cu plăcere” (Sama-sama). Senang berhasil mendapatkan tiket bis, saya pun mulai mencari nomor bis yang akan membawa saya ke terminal bis Stadionul, tempat di mana akan ada bis yang akan membawa saya ke Kastil Bran. Ini bukan sembarang tempat. Tapi di sinilah lokasi yang menjadi sasaran saya hari ini. Tempat yang melegenda dengan kisah horornya. Kastil Drakula! Cukup dengan waktu 40 menit saja perjalanan dengan bus, saya sudah tiba di lokasi. Aura mistis Transilvania langsung terasa. Kabut tipis
54
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
menyambut saya begitu turun dari bus. Sudah lama saya ingin menjelajahi lokasi horor ini untuk mencari tahu kebenaran soal sang legenda penghisap darah yang masyur ini. Kagum! Hanya itu yang saya rasakan sejak pertama kali masuk melalui gerbang pintu masuk Kastil Bran. Satu-satunya jalan yang mengarah ke kastil tersebut diapit oleh hutan kecil penuh dengan pohon yang tak berdaun akibat musim dingin ditambah dengan salju yang semakin memberi kesan indah. Kastil yang berdiri manis Agata Filiana
[email protected] getaway! menerima cerita perjalananmu. Kirim tulisan sekitar 400 kata dengan foto resolusi tinggi (300px) serta keterangannya ke
[email protected]
Hidden Romance
cou ple spo t
J
ika Anda adalah seorang pelancong yang juga berjiwa romantis, datanglah ke Turki. Dengan akses yang tak sulit dari Istanbul, menyeberanglah ke Bozcaada. Sebuah pulau kecil yang hanya dihuni sekitar 3.000 jiwa dengan luas sekitar 15 hektar. Kecil dan terkesan tersembunyi memang. Tapi justru itulah yang membuat atmosfir cinta bernaung di sini. Bozcaada adalah sebuah tempat di mana Anda akan merasakan waktu berhenti, keriuhan kota besar seperti sirna dari kepala Anda dan yang jelas, inilah tempat paling pas untuk menyatakan cinta pada pasangan Anda.
Teks: yudasmoro foto: istimewa
Pantai cantik, pasir putih dan birunya laut juga akan membuat Anda merasakan sensasi bersantai yang sesungguhnya. Belum termasuk dengan pemandangan cantik yang akan membuat pasangan Anda semakin terbuai dengan rayuan Anda.
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
55
love trib e indo & cult nesure ia
56
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
Experiencing Te Puia Mengintip budaya dan sejarah Suku Maori melalui kombinasi wisata alam dan pengalaman budaya interaktif.
M
ata terbelalak, mulut terbuka lebar dengan lidah terjulur, diiringi suara erangan serta teriakan. Bahkan para wanita pun terlihat menyeramkan dan mampu membuat gentar sebagian penonton, begitu berbeda dengan senyuman manis dan ramah yang sebelumnya mereka tunjukkan. Rupanya inilah yang disebut haka, ekspresi agresif yang dilakukan sekuat tenaga untuk mengintimidasi musuh Suku Maori di kala berperang. Tapi saya bukan sedang berada di tengah medan perang, melainkan sedang menonton pertunjukan budaya sepanjang 45 menit sebagai bagian dari kunjungan ke Te Puia. Te Puia, New Zealand Maori Arts and Crafts Institute sendiri adalah sebuah pusat budaya Maori di Rotorua, Selandia Baru. Perannya sebagai penjaga seni dan adat semakin diperkuat dengan adanya Carving (Te Wānanga Whakairo Rākau) dan Weaving School (Te Rito) yang juga dapat Anda kunjungi untuk mengetahui proses pembuatan pakaian dan aksesoris tradisional Maori serta berbagai karya pahat kayu, batu dan tulang yang dapat ditemui di seluruh penjuru Te Puia. Kunjungan saya diawali dengan tur yang dipandu seorang wanita Maori menyusuri lembah geotermal Te complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
57
Whakarewarewa, mulai dari kolam lumpur panas mendidih hingga deretan geyser yang sesekali meletus. Kebetulan saya tiba tepat saat geyser Pohutu yang paling terkenal sedang meletus tinggi. Pohutu dapat meletus hingga 20 kali sehari dan mencapai ketinggian 30 meter. Melewati Kiwi House untuk mengintip sepasang burung langka asli Selandia Baru, saya mempelajari adat dan sejarah Maori lebih lanjut di galeri pameran Ngā Waru Pūmanawa dan Te Whare Tapere. Ternyata pemandu wisata juga merupakan bagian dari tradisi suku ini sejak abad ke-19. Popularitas area kolam panas dan budaya lokal di kalangan Eropa memberikan pemasukan ekonomi yang signifikan sehingga banyak anggota suku yang mengembangkan ilmu tersendiri sebagai pemandu wisata. Saat ini di Te Puia pun banyak yang merupakan keturunan langsung dari para pemandu terkenal di masa lampau. Tak lama setelah matahari terbenam, seorang pemandu pria menyambut saya dan para pengunjung lain di Te Heketanga-a-Rangi, sebuah area terbuka yang dikelilingi 12 pilar berukir yang mewakili berbagai dewa, memberikan penjelasan
58
complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
TekS: cita arsita farani foto: Dok. Te Puia
disapa dengan saling menempelkan hidung atau hongi sebelum kami semua diundang masuk ke dalam marae.
singkat mengenai kepercayaan spiritual suku Maori sebelum melanjutkan ke rangkaian acara malam itu di marae atau sebuah bangunan umum yang biasa dijadikan tempat berkumpul. Di sana para wanita dan pria Maori yang berpakaian tradisional lengkap telah menunggu. Unik, karena pertunjukan budaya ini banyak melibatkan pengunjung secara langsung. Dimulai dengan powhiri atau upacara selamat datang untuk memastikan bahwa kami sebagai tamu yang datang memiliki maksud baik. Seorang turis asing yang ditunjuk sebagai “kepala suku” pendatang kemudian
Selain penampilan tantangan perang yang meliputi haka, saya juga melihat berbagai penampilan yang diiringi tarian dan nyanyian berbahasa Maori seperti permainan titi torea yang mengandalkan ketangkasan dan waiata-a-ringa yang menceritakan berbagai kisah dan legenda. Sejumlah penonton wanita pun diajak naik ke atas panggung untuk bersama-sama melakukan poi, tarian dengan seutas tali yang digantungi bola di kedua ujungnya, sementara para pria mencoba haka dengan penuh semangat. Makan malamnya istimewa karena kami disajikan hidangan yang dimasak dengan cara tradisional hangi, yaitu dikukus di dalam lubang besar berisi kayu api dan batu vulkanik, memberikan cita rasa hidangan asap yang unik. Usai makan malam, sebagian pengunjung kembali ke depan area geyser untuk menonton pertunjukan alam yang semakin cantik berkat lampu-lampu yang ditempatkan khusus. Sayang angin dingin mengurungkan niat saya meskipun sempat tergoda dengan minuman cokelat panas dan selimut tebal. complementary Copy From traveloka.com - Not For Sale
59