BOOKLET INFORMASI
FESTIVAL HAM 2016 MERAYAKAN PRAKTIK PANCASILA DI TINGKAT LOKAL BOJONEGORO
30 NOVEMBER – 2 DESEMBER 2016
Merayakan Praktik Pancasila di Tingkat Lokal Bojonegoro, 30 November – 2 Desember 2016
Sekapur Sirih Suyoto, Bupati Bojonegoro Selamat datang di Bojonegoro dan selamat datang di Festival HAM 2016. Sebuah kebanggaan bagi kami segenap warga Bojonegoro, menjadi tuan rumah sebuah perhelatan yang menjadi simbol perjuangan kami dalam mengimplementasikan nilai-nilai hak asasi kemanusiaan dan pancasila dalam setiap gerak langkah kami. Kami berharap pengalaman anda selama berada di sini dapat memberikan cerita dan kesan yang baik bagi kita semua. Mengapa Bojonegoro ? Membangun kehidupan yang menjunjung tinggi HAM bukan hanya tentang hari ini, tetapi juga bagaimana melupakan pengalaman buruk di masa lalu, mengambil hal yang menguatkan dan bertekad
2
untuk meraih hidup yang lebih baik. Sejarah Bojonegoro adalah sejarah kemiskinan dan konflik. Kondisi alamnya keras, tetapi juga tempat dimana ada 20% cadangan minyak nasional. Apabila kami tidak melakukan sesuatu, maka ancaman disintegrasi, radikalisasi, dan tidak terpenuhinya HAM adalah nyata dan dekat. Ditengah keterbatasan itu, kami memilih untuk melakukan sinergi dalam usaha kami untuk merubah nasib bersama dan mengusahakan terpenuhinya hak asasi setiap individu. Inilah yang mendorong kami untuk menegaskan tekad yang kami tuangkan dalam bentuk peraturan bupati nomor 7 tahun 2015. HAM adalah tentang bagaimana manusia berhak untuk merdeka dalam beragama, menyampaikan
pendapat, berkumpul, memperoleh pendidikan, pekerjaan, dan kesehatan. Pemerintah disini berperan sebagai fasilitator, katalis, dan trigger untuk penegakan HAM. Berangkat dari niat itu, maka kami menerapkan pemerintahan yang “from selfish to service” dan “from ego to eco”. Dan kami wujudkan dengan mengadakan pemerintahan yang transparan, inklusif, dialogis, inovatif, dan humanis. Melalui pembiayaan pendidikan untuk seluruh anak SLTA sebesar dua juta per tahun per anak, program upah minimum pedesaan dan insentif industri untuk menarik investasi padat karya di daerah-daerah kantong kemiskinan, Gerakan Desa Sehat Cerdas Produktif dan Bahagia, dan menyisihkan sebagian penghasilan dari sektor migas sebagai dana abadi untuk generasi berikutnya. Bahkan kami berani
mendeklarasikan Bojonegoro sebagai kabupaten welas asih, kota ramah HAM dan ramah anak. Tentu, jalan yang kami pilih bukanlah jalan yang mudah, melainkan jalan yang terjal dan menanjak. Banyak hal yang harus kami benahi terus-menerus. Tetapi kami percaya, Bojonegoro dengan segenap sejarah dan kompleksitasnya adalah representasi Indonesia dalam skala kecil. Memberi solusi bagi permasalahan Bojonegoro adalah usaha kami untuk menjawab tantangan nasional dalam skala lokal.
Dari Bojonegoro untuk Indonesia
3
Ide Utama Festival HAM 2016 adalah Forum ke-3 yang diadakan oleh INFID bersama lembaga-lembaga yang berkomitmen untuk memajukan Kota/kabupaten HAM di Indonesia. Kali ini, forum yang berbentuk Festival ini diadakan di Bojonegoro, Jawa Timur, 30 November – 2 Desember 2016. Kegiatan ini berangkat dari ide bahwa Tanggung Jawab Pemenuhan, Perlindungan dan Penghormatan HAM bukan hanya dipegang oleh Pemerintah Pusat, namun juga Pemerintah Daerah. Di Indonesia, beberapa daerah telah menyatakan komitmennya untuk menjadi Kabupaten/Kota HAM (Human Rights Cities), antara lain Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Bojonegoro, Kota Palu, Kota Bandung, Kabupaten Lampung Timur dan lain-lain. Pada bulan Desember 2015, Kementerian Hukum dan HAM juga memberikan penghargaan kepada sekitar 132 Kabupaten/Kota yang masuk dalam kategori Kabupaten/Kota Peduli HAM dengan kriteria yang diatur oleh Permenkumham No. 25 tahun 2013
4
Mengapa “Merayakan Praktik Pancasila di Tingkat Lokal”?
Tujuan Kegiatan
Pada hakikatnya, usaha untuk memajukan, melindungi dan memenuhi hak asasi manusia (HAM) adalah usaha untuk mengejawantahkan praktik Pancasila sebagaimana dirumuskan oleh para pendiri bangsa yang mencakup nilai-nilai Ketuhanan, kemanusiaan, kebersamaan dan gotong-royong, musyawarah dan mufakat serta keadilan sosial. Merayakan praktik-praktik baik yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten dan Kota di Indonesia perlu dan penting dilakukan. Tanpa menafikkan masih adanya praktik-praktik yang belum sejalan dengan semangat Pancasila dan nilai-nilai HAM, baik itu oleh warga, sektor swasta maupun negara, kami bermaksud untuk mengidentifikasi, mengapresiasi dan merayakan beberapa praktik yang baik yang telah dan akan dilakukan oleh Pemerintah Daerah terkait Pancasila dan HAM melalui Festival ini.
Festival ini diharapkan dapat menjadi tempat berbagi pengalaman, ide, inovasi, praktik-praktik yang telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah bersama-sama dengan pemangku kepentingan lain dalam rangka penghormatan dan perlindungan hak asasi manusia. Kegiatan ini akan menghadirkan pembicara dari kalangan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Komunitas, Akademisi, Anak Muda, Masyarakat, Pelajar, baik dalam maupun luar negeri untuk saling berbagi pengalaman dan membangun jaringan dan pengetahuan melalui berbagai metode seperti diskusi pleno, diskusi paralel, pameran, kunjungan lokasi, dan pertunjukan kebudayaan.
5
6
Agenda Kegiatan Gedung Pemerintah Kabupaten Bojonegoro Jl. P. Mas Tumapel No. 1, Bojonegoro - Jawa Timur 2 Desember
WAKTU
30 November
08.00 – 08.30
Registrasi
08.30 – 09.00
Seremoni Pembukaan
09.00 – 09.45
Pidato Pembukaan oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo
10.00 – 12.00
Sesi Pleno I
Sesi Pleno III
13.00 – 14.45
Parallel Events
Parallel Events
- Pleno – Pidato (13.30 – 14.00)
15.00 – 17.00
Sesi Pleno II
Sesi Pleno IV
Forum Dialog Seremoni Penutup (14.00 – 17.00)
19.00 – 20.30
Makan Malam (di Pendopo Bupati)
Makan Malam (di Go-Fun Bojonengoro)
Pentas Kebudayaan (Sepanjang jalan Kantor DPRD)
08.00 – 18.00
1 Desember
Show Case Pleno - Pidato
Field Visit
Museum Rekoleksi Memori Universitas Bojonegoro 7
PROGRAM DETAIL HARI I Rabu, 30 November 2016 07.30-08.15
Pendaftaran
08.30-09.00
Seremoni Pembukaan – Lokasi : Pendopo Bupati Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya Konduktor: Perwakilan Pemkab Bojonegoro Kata Sambutan Sugeng Bahagijo, Direktur Eksekutif INFID Suyoto, Bupati Bojonegoro M. Imdadun Rahmat, Ketua KOMNAS HAM Pembacaan Doa Pemutaran Video Bojonegoro & Launching Buku Panduan Human Rights Cities
09.00-09.45
Keynote Speech I Yasonna H. Laoly, Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia. “Rencana Aksi Nasiona Hak Asasi Manusia dan Kabupaten/Kota Peduli HAM” Keynote Speech II Ir. H. Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia
09.45–10.00
8
Rehat Kopi
10.00-12.00
Sesi Pleno I : Ruang Partnership Lt.4 Gedung Pemda “Pemerintah dan Pelaksanaan HAM di Daerah” Pembicara : 1. Sidarto Danusubroto, Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia. 2. Jaleswari Pramodawardhani, Deputi V bidang Kajian dan Pengelolaan Isu Politik, Hukum, Pertahanan, Keamanan dan HAM, Kantor Staf Presiden Republik Indonesia 3. Mualimin Abdi, Dirjen HAM, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia 4. Roichatul Aswidah, Komisioner KOMNAS HAM 5. Suyoto, Bupati Bojonegoro Moderator: Anis Hidayah, Migrant Care
12.00–13.00
Lunch Break – Lobby Gedung Baru PemKab Bojonegoro
13.00-14.45
Pararel Event I
14.45-15.00
Rehat Kopi
15.00-17.00
Sesi Pleno II – Ruang Partnership Lt.4 Gedung Pemda “Gerakan Global Kota HAM” Pembicara : 1. Dicky Komar, Direktur Urusan HAM dan Kemanusiaan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia 2. Kim Soo-A, Direktur HAM & Kerjasama Internasional Gwangju Metropolitan City 3. Elin Gustafsson, Konselor Pemerintah Kota Lund, Swedia 4. Helena Olsson, Raoul Wallenberg Institute 5. Mugiyanto, Senior Program Officer INFID untuk HAM & Demokrasi 6. Changrok Soh, Anggota Komite Penasehat Dewan HAM PBB Moderator: Nancy Sunarno (Penterjemahan disediakan)
19.00–20.30
Welcome Dinner – Pendopo Bupati Bojonegoro Diisi dengan pertunjukan kebudayaan 9
HARI II Kamis, 1 Desember 2016 07.30-08.30
Registrasi
08.30-09.00
Keynote Speech I – Ruang Partnership Lt.4 Gedung Pemda Hanif Dhakiri, Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia “Indeks Pembangunan Manusia dan Pemerintah Daerah”
09.15-09.45
Keynote Speech II Asman Abnur, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia “Memastikan Aparatur Negara yang Berperspektif HAM ”
09.45–10.00
Rehat Kopi
10.00-12.00
Sesi Pleno III – Ruang Partnership Lt.4 Gedung Pemda Paparan Hasil Survey Human Rights City Index, Sahat K. Panggabean "Praktik Pancasila dan Pemerintahan Daerah”
Pembicara : 1. Dedi Mulyadi, Bupati Purwakarta 2. Abdullah Azwar Anas, Bupati Banyuwangi 3. Chusnunia Chalim, Bupati Lampung Timur 4. Hasto Wardoyo, Bupati Kabupaten Kulonprogo 5. Amin Said Husni, Bupati Bondowoso 6. Yenny Wahid, Wahid Foundation 7. Risnawati Utami – OHANA 8. Halili Hasan, Setara Institute Moderator: Irine Gayatri (P2P LIPI) 10
12.30–13.30
Rehat
13.30-14.45
Paralel Event II
14.45-15.00
Rehat Kopi
15.00-17.00
Sesi Pleno IV – Ruang Partnership Lt.4 Gedung Pemda “Menangani Ekstrimisme dan Merawat Toleransi di Indonesia” Pembicara : 1. Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Agama Republik Indonesia 2. Eko Sulistyo, Deputi IV Kantor Staff Presiden 3. Jonas Salean, Walikota Kupang 4. Abdul Mu’ti, Sekretaris Jenderal Muhammadiyah 5. Jayadi Damanik, Komnas HAM 6. Maxmilian Lomban, Walikota Bitung (Presentasi hasil research/survey di enam (6) kota oleh Koordinator Survey; Eko Bambang Subiyantoro dan Mutiara Pasaribu). Moderator: Haidar Bagir, Compassionate Action Indonesia
19.00-21.00
Dinner dan Malam Solidaritas (Terbuka untuk Umum) – Go-Fun Bojonegoro Pembacaan Deklarasi Bojonegoro Pentas Budaya
11
HARI III Jumat, 2 Desember 2016
12
08.00-08.30
Persiapan Field Visit
08.30-11.00
Field Visit
11.30–13.30
Rehat (Makan siang & Sholat Jum’at)
13.30–14.00
Pidato Refleksi Rocky Gerung – Dosen Filsafat Universitas Indonesia
14.00-14.30
Keynote Speech Pratikno, Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia “Inisiatif Lokal untuk Pemerintahan yang ramah HAM”
14.30–16.30
Forum Dialog Bupati Bojonegoro “Bupati Bojonegoro Menjawab” Lokasi: Pendopo Bupati
16.30-17.00
Seremoni Penutupan Lokasi: Pendopo Bupati
19.00-selesai
Pertunjukan Kebudayaan Lokasi: Sepanjang Jalan Kantor DPRD
Field Visit Waktu
Destinasi I
Destinasi II
Destinasi III
Destinasi IV
Destinasi V
08.30 – 11.00
Pondok Pesantren Al Rosyid
Desa Jono Temayang (Sentra Batik Bojonegoro)
Desa Ngringin Rejo (Agrowisata Belimbing)
Desa Pejambon Sumberrejo (Desa Pelopor OGP)
SMAN 1 Bojonegoro
Pondok Pesantren Al-Rosyid adalah sebuah pondok pesantren di Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur terletak di Jln. K.H.R Moh Rosyid Desa Ngumpakdalem Dander Bojonegoro. yang merupakan salah satu pondok Alumni Gontor Ponorogo. Pondok ini mengkombinasikan pesantren dan metode pengajaran klasik berkurikulum seperti sekolah Para santri yang menuntut ilmu di Pondok Pesantren Al-Rosyid sampai saat ini (2014) sebanyak 1300 santri, mereka tersebar dalam berbagai jenjang pendidikan yakni: RA, MI, MTs dan MA.
Sentra Batik Bojonegoro desa ini terdapat sentra kerajinan batik jonegoroan salah satu batik khas Bojonegoro. Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menetapkan desa Jono sebagai salah satu desa produsen batik khas Bojonegoro. Meski disana belum banyak terdapat tempat - tempat perajinan batik, namun bukan tidak mungkin jika sedikit ada sentuhan dan insentif bantuan dari pemkab dan warga Bojonegoro, desa Jono akan menjadi layaknya kampung batik Kauman di Solo.
13
Agrowisata Kebun Belimbing Ngringinrejo Bojonegoro adalah wisata perkebunan yang berlokasi Desa Ngeringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Kebun ini memiliki luas ± 19.3 hektar, dikelola oleh 80 pekebun. Di agrowisata ini pengunjung dibolehkan memetik buah belimbing dan mencicipinya secara gratis. Varietas belimbing yang dikembangkan adalah belimbing madu. Untuk harga perkilonya berkisar Rp. 3.000 sampai Rp. 4.000,- untuk ukuran kecil dan 5.000,- sampai 8.000,- untuk ukuran besar/jumbo. Selain buah belimbing, pengunjung juga dapat menikmati oleholeh kerupuk belimbing dan aneka olahan berbahan dasar belimbing. Desa Pejambon Desa Tertib Administrasi Komitmen bahwa administrasi harus selalu tertib dan rapi sesuai tata laksana administrasi Pemerintah Kabupaten Bojonegoro merupakan komitmen bersama bagi Pemerintahan Desa baik perangkat Desa dan Lembaga Desa semua harus tertib administrasi.
14
Kepala Desa Pejambon, ABD. ROKHMAN mengatakan bahwa tertib administrasi merupakan cermin dari pem rintahan yang baik ( Good Goverment ) sehingga beliau selalu menekankan pada semua perangkat Desa untuk melakukan tertib administrasi dan kearsipan pada bidang masing-masing agar nantinya memudahkan dalam pencarian data pada saat dibutuhkan. SMA Negeri 1 Bojonegoro, merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri yang ada di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Sama dengan SMA pada umumnya di Indonesia masa pendidikan sekolah di SMAN 1 Bojonegoro ditempuh dalam waktu tiga tahun pelajaran, mulai dari Kelas X sampai Kelas XII. Sampai saat ini, SMAN 1 Bojonegoro telah meraih berbagai prestasi diantaranya Juara 1 dan 2 OSN Kimia se-provinsi Jawa Timur tahun 2012.
PARALLEL-EVENT 30 November 2016
13.00- 14.45
Diskusi I Rg. Co-Creating Lt.2
Pembicara: 1. Suyoto, Bupati Bojonegoro 2. Yanuar Nugroho , Kantor Staff Presiden Republik Indonesia Open Government dan 3. Sugeng Bahagijo, Direktur INFID & SC OGP (2014-2016) Pemerintah Daerah 4. Siti Noor Laila, Komnas HAM 5. Fajri Siregar, Direktur CIPG 6. Sulastio, LSPP Moderator: Mujtaba Hamdi (Sekretariat Nasional Open Government Indonesia) Penyelenggara: INFID Diskusi II Rg. Synergi Lt.6 Kota HAM dan Perlindungan Kel. Rentan
Pembicara: 1. M. Nurkhoiron, Komnas HAM 2. Sunarman, PPRBM Solo 3. Aldhiana Kusumawati, HRC Task Force Wonosobo 4. Faida, Bupati Jember
Moderator: Muhammad Hafiz, HRWG Penyelenggara: KONAS Difabel
15
Diskusi III Rg. Creative Lt.6 New Urban Agenda
Pembicara: 1. Nelson Saule, Global Platform Right to the City 2. Fahmi Hidayat, Human Rights Task Force Wonosobo 3. Ahmad Rifai, Kota Kita Moderator: Aloysia Vira, PUSHAM Ubaya Penyelenggara: KotaKita / GPR2C Indonesia
Diskusi IV Rg. Productive Lt. 7 Workshop Penyusunan Peraturan Daerah
Pembicara: 1. Sandra Moniaga, KOMNAS HAM 2. Azriana (KOMNAS Perempuan) 3. Hidayat, Walikota Palu 4. Afif Nur Hidayat, Ketua DPRD Wonosobo Moderator: Agnes Gurning, IKOHI Penyelenggara: INFID
Diskusi V Rg. Partnership Lt.4 Pengembangan DESBUMI sebagai instrument Perlindungan HAM bagi Buruh Migran
16
Pembicara : 1. Mohamad Yahya Fuad, Bupati Kebumen 2. Ilham Saenong, Transparency Internasional Indonesia 3. Halwati, PPK Mataram 4. Anis Hidayah, Migrant Care 5. Sugeng Priyadi, Kepala Desa Wonoasri Jember Moderator : Wahyu Susilo Penyelenggara : Migrant Care
1 Desember 2016
13.00-14.45
Diskusi I Rg. Co-Creating Lt.2
Pembicara: 1. Helmi Elisabeth, Kabag Perekonomian, Setda Pemkab Bojonegoro 2. Nur Kholis, Komnas HAM 3. Hotman Siahaan, Guru Besar Fisip Universitas Airlangga
Praktik Bisnis dan HAM dan Upaya Pemerintah Daerah dalam Pemenuhan Hak atas Pemulihan
4. Y.W. Junardi, Presiden Insonesia Global Compact Network (IGCN) 5. Dini Widiastuti, Oxfam di Indonesia Moderator: Khairani Arifin, Perwakilan INFID di Aceh Penyelenggara: Oxfam
Diskusi II Rg. Synergi Lt.6 HRC, Budaya, dan Sejarah Lokal
Pembicara: 1. Dedi Mulyadi, Bupati Purwakarta 2. Dr. (Hc) Ki Enthus Susmono, Bupati Tegal 3. Syaiful Sodiq, PCNU Batang 4. Wahyudi Djafar, ELSAM
Moderator: Virlian Nurkristi, IKa Penyelenggara: Indonesia untuk Kemanusiaan / KKPK
17
Diskusi III Rg. Creative Lt.6 Pencegahan Korupsi dan Pemenuhan HAM
Pembicara: 1. Dadang Trisasongko, TII 2. Koko Srimulyo, Sekretaris Rektor Unair 3. Yoyok Riyo Sudibyo, Bupati Batang 4. M. Ramdhan Pomanto, Walikota Makasar Moderator: Lalola Easter (ICW) Penyelenggara: INFID
Universitas Bojonegoro Partisipasi Anak Muda dan Media dalam Human Rights Cities
Pembicara: 1. Faisal Abdullah Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia 2. Edwin Pranata, Real Food Bojonegoro 3. Tyovan Ari Widagdo, Bahaso.com 4. Ainun Chomsun, Akademi Berbagi 5. Bowo Leksono (CLC Purbalingga) Moderator: Sri Rahayu – KOMNAS HAM Penyelenggara: KOMNAS HAM
Sesi Khusus Undangan Ruang Produktif Lantai 7 Roundtable Meeting of Indonesian Human Rights Cities with Gwangju Human Rights City, Establishing Network of Human Rights Cities in Korea and
18
Pembicara: 1. Mr. Sugeng Bahagijo, Executive Director of INFID 2. Ms. Kim Soo-A, Director of Human Rights of Gwangju Metropolitan City 3. Mr. Suyoto, Head of District of Bojonegoro 4. Mr. Afif Nurhidayat, Head of Local Parliament of Wonosobo
INFORMASI LOGISTIK LOKASI KEGIATAN Kompleks Pemerintahan Kabupaten Bojonegoro Jalan P. MAS Tumapel No. 1, Bojonegoro, Kadipaten, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur
INFORMASI UMUM CUACA Di bulan Oktober Indonesia telah memasukki musim hujan, dihimbau bagi para peserta untuk membawa perlengkapan yang diperlukan saat hujan seperti payung, jaket/baju hangat, jas hujan masing-masing. Sementara temperatur suhu rata-rata di Bojonegoro adalah 26 – 33c dengan kelembaban 61% – 93%.
19
AKOMODASI
Peserta/partisipan diupayakan untuk dapat mengatur akomodasinya masing-masing. Berikut beberapa rekomendasi hotel yang berjarak dekat dari lokasi acara: Aston Bojonegoro City Hotel Alamat : Jalan Mh. Thamrin 100, Kec. Bojonegoro, Jawa Timur 62112 No telp : (0353) 571777 Harga : mulai dari Rp. 750.000 Website : https://www.aston-international.com 4 menit
12 menit
Hotel Dewarna Alamat : Jalan Veteran No.55, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Indonesia Telepon : +62 353 3412222 harga : mulai Rp. 275.000 website : http://www.dewarnahotels.com
Favehotel Sudirman Bojonegoro Alamat : Jl. Panglima Sudirman No.151, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur 62113 Email :
[email protected] No telp : (0353) 5254777 Harga : mulai dari Rp 350.000 Website : https://www.favehotels.com 5 menit
Hotel Griya Dharma Kusuma Alamat : Jalan Trunojoyo Nomor 2 – 4, Kelurahan Kepatihan Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro Provinsi Jawa Timur, Postal code: 62111 No telp : (0353) 886100 / 886114 Harga : mulai dari Rp 300.000 Website : http://griyadharmakusumabojonegoro.com 3 menit
10 menit 20
40 menit
13 menit
4 menit
Hotel MCM Bojonegoro Alamat : Jalan Pemuda No. 5A Bojonegoro No. Telp : 0353-891610, 7702106 Harga : mulai dari Rp 175.000 website : https://hotelgriyamcm.blogspot.co.id/ 12 menit
Niaga Travel Rute : Bandara Juanda -Bojonegoro No. telp : 0813 3133 9866 Harga : 140.000 Alamat : Medokan Semampir, Blok H25, Kota Surabaya, Jawa Timur 60119
40 menit
TRANSPORTASI MENUJU BOJONEGORO a. Melalui Udara Perjalanan ke Bojonegoro dari Jakarta melalui udara bisa melalui Bandara Halim Perdana Kusuma maupun Soekarno-Hatta. Biaya penerbangan mulai dari Rp 450.000* dengan lama perjalanan 1-2 jam. Bandara terdekat dari Bojonegoro adalah Bandara Internasional Juanda. Jarak dari bandara terdekat menuju ke lokasi acara kurang lebih 134km. Perjalanan itu bisa ditempuh melalui beberapa pilihan:
Travel Wisata Jawa Timur Rute : Bandara Juanda-Bojonegoro No. telp : 082145534000 Harga : 125.000 Alamat : Ruko graha tirta raya 1 no, 4, Waru, Bungurasih. AA travel Rute : Bandara Juanda-Bojonegoro No. telp : 081216468668 Harga : 170.000 Alamat : Bandara Juanda Notes : Sms 1 hari sebelumnya info tanggal, jam mendarat, nama, nomor penerbangan, tujuan.
21
b. Melalui Darat Bus Terdapat banyak bus yang melayani rute Jakarta Bojonegoro atau Surabaya - Bojonegoro. Bus-bus tersebut berangkat dari beberapa terminal besar di Jakarta dan Surabaya antara lain: ll Terminal Kampung Rambutan (Jakarta Timur) ll Terminal Pulogadung (Jakarta Timur) ll Terminal Lebak Bulus (Jakarta Selatan) ll Terminal Bungurasih (Surabaya) Kereta Api Kereta Api yang melayani rute Jakarta - Bojonegoro berangkat dari Stasiun Gambir dan Senen. Keretakereta tersebut antara lain: ll KA Sembrani ll KA Gumarang ll KA Kertajaya Tarif kereta api mulai dari Rp 165.000* dengan lama perjalanan 8-10 jam.
22
DI DALAM BOJONEGORO Di Kabupaten Bojonegoro tersedia jasa transportasi publik yang bisa dipilih seperti angkutan umum dan becak, sedangkan transportasi untuk pribadi bisa menggunakan jasa sewa mobil. Berikut jasa rental mobil yang bisa menjadi pilihan: Rental Mobil Bojonegoro Ariva Trans Alamat : Jl. lisman, gang subingan, rt 30 rw 03, bojonegoro jawa timur indonesia bojonegoro, Kec. Bojonegoro, Jawa Timur 62119 No telp : 0822-3055-5734 Website : sewamobilbojonegoro.com Tarif mulai dari Rp 275.000* per hari (belum termasuk supir) *harga bersifat perkiraan dan bisa berubah sewaktu-waktu
SHUTTLE BUS Panitia menyediakan penjemputan sebagai berikut : Hotel menuju gedung pertemuan Pagi : Jam 08.00 & 08.30 Sore : Jam 18.00 & 18.30 Gedung Pertemuan menuju Hotel Jam 17.00 & 17.30 selain jemputan bus yang disediakan oleh panitia. peserta bisa juga menggunakan jasa transportasi Becak atau Ojek dengan biaya sendiri-sendiri
23
Penutup Festival ini terbuka untuk partisipasi berbagai pihak, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Lembaga Swadaya Masyarakat, Kelompok Masyarakat Sipil, Akademisi, Pelajar, untuk berpartisipasi, baik sebagai peserta maupun sebagai penyelenggara kegiatan. Apresiasi juga disampaikan untuk para penggiat Kabupaten/Kota Ramah HAM yang terus berkomitmen untuk memajukan penghormatan, perlindungan HAM di level pemerintah daerah. Sampai jumpa di Bojonegoro!
24
Penyelenggara:
Mitra dan Pendukung:
Media Partner: