EVATUASI KINERJA PELA.YANAN ANGKUTAN ANTAR KOTA DALAI{ PROPINSI ( Studi Kasus : Angkutan TRANEX Padang Bukittinggi PP )
SXRIPSI
WIDYA Hf,RYIINITA 03 g?2 039
SPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ANDALAS PADANC
JURUSAN TEKNIX
2008
ABSTRAK
, algru
Pdda 5a"r sekdr,ng rni .e.ar
a
I
d
ar (or, rdrg
diFr
brldk er..J; oL.^Jrr nJ!.I
mLl3hubungkar kord pada;r ae rJ,n
ko'o i'ord h:11)dd sLrnirJ.d Ba d' \4oJJ\rr! bri.adigrl*;r,dar bu. d(nsa1 kap^rdr rdrj oe\aJ. J(dn..i"i *""^," t",mroad,1 ernrk'1 r '' drop
karena biaya operasionat yang dibutuikan makjn ridak rerpenuhi. Iinrencu bc-fl1rLtJnn)rrm\..t rr.rvLt )dd berot ".,.r .Jlp, Hal ,,, De"r.fl tah U1t.rt TelghirJdri Derni.ihrn nodJ rdlc trJdh uirr,grr"r 'epeni d ara'. )adl ,eka-ang r diooera .,ar t.r ,n;,,.,- .":.rr.,
I'dre\ d\nrrn :,,in nemeriir.rt-. SrJdi oc..l-iudr Lntu,
rrrelr :n.1,,.r". frd ,er .n dJLn
B rl;rrine'r.
pe,aJ.ran
Jr
rnelge\drL"si
r"rko,r pdJa,rc d-i
.1l, d"rd ditdtr-r deng"n dLa Ja-i \Jtu pr1c. J-, , vkLrder. \u^er f.rm oi.a\L"an,
na libur dan hari ke.ja. Sunei sckunrter ditakukan
r.d"4'fl. (rc
^er. rlrlr.n,'rrn.rad rbe.'ll t0d.8 Lm hri. unLr (e,.o.r.ar,:i,,n r.: 1hon. ,ead&y rala,mta pada hari tjbur selama t3 85 menii. untuk hari 't. '8.01 Ten,r .ecepz J I r-rd-rirJ .rl.- kJr,dr, , L^ td ibLr .e pLr dn 4-.J5 krn i"n pdJd h"ri (erja.$ I ra 1r..,., \ Jdn -n-tu unn.k hari lib.r.. I ,"n io rncn, Lrll rk ni. ke ir \"k rrnaoL ^1 ara'rata untuk hari tibur 13,:6 n€nit, untuk hari ke.;.i:,: I n,"n;t NTi; elayakan .ata-rata yang didapar yairu 0,94. Dari indikaror,indikabr ,er i oeL\: r., '
.h(br,r .cb.rgi.n bc.Jr r.ren rn L ,1r bdtq" , g" IdI T'dre\ Pbd.m9-Bux r:nrgr r,p rcr!o or! b'll, .ata kxnci endararn
: fakor mual. headt ay. waktt lempuh, biala
opcmsioDal
BAB I PENDAHULUAN
r.l Lrtar
Belakang
Trdnsportasi merupakan bagian yang penring dalam kehidupan masyarakat- liansportasi
ini sendin tumbuh dan
be.kenrbang sening
dengan perk€mbangan peradaban manusia. Keinginan orang untuk berpindah dan kebutuban nereka akan sesuatu hal yang lain retah menciptakan suatu kebxtuhan akan rransponasi. Karcna itu, kebutuhan
akan lransportasi disebut juga sebagai kebut han turunan (deriled demand). Ia ada karena adanya kcbutuban orang lerhadap sesualu yang
tidak dapat dipen$i ditempatn),a be.ada. Dengan adanya transponasi orang akan dapat berpindah dari satD tata guna lahan ke tata guna lahan
yang
hft
seperii melalui suatujaringan nansportasi.
Dengan semakin meningkahrya kebutuhan manusia yang senrakin giat d€ngan berbagai macam aktifitasnla, maka senrdk;n berk€'nbang pulalah jenis moda tansPorrasi yans mcnawarkan berbagai macam p€layanan )rang bisa dimanfaatkan agar dapat meDdukung dan nenlperlancar kegialan tersebut.
Untuk kola-kota di negara berkembang seperti kota-koia di Indonesia. alapat dilihal dari sebahagian besar masvarakahva vane sangat terganlung pada angkutan umutn bagi p€rnenuhan kebutuhan
mobilitasnya, karena pengaruh ekonomi
ataqun keridak
punyaan
angktrlan pribadi. Banyakrya kelompok yang sangat tergartung kepada
ini tampaknya 6dak diimbangi dengan ketersediaan angkutan ulnunl yans nle.nadai. terutama ditinjau da.j ,cgi
angkulan umum
pelalranannya.
IIal ini
merupakan sebagian refieksi dari p€nnasalahan
angkrlan rllruln yang dihadapi oleh kota-kola dilndonesia.
Untuk kota Padaq sendi.i relah banyak lersedia berbagai macam angkutan anlar kota yang dapat meDghubxngkan kota Padang dengan kota kota lainnya
di Sumatera Rarat. Sebclumnya noda
yang
biasa digunakan adalah bus Angkutan Kota Dalam Propinsi (AKDP) yang bermuatan besar, akan tetapi semakin lama noda ini semak;n sulit dioperasikan disebabkan olch beberapa fakior. anlara lain ineninld€tnya harga Bahan Bakar Mjryak atau BBM. Kenajkan harga BBM ini ini menyebabkan faktor muai untuk bus sendiri nrcnladi seinakin kecil. Karena bjaya operasional yang dibutuhkan makin lidak lerpenuhi, maka bus semakin se.jng tidak diopcrasikan.
Ilal ini memicu belmmculannya
travel-travel yang beropcrasi tanpa izin pemerintah. Oleh karena itu untuk menghindari pemiliban moda yang tidatri djinginkan sepeti di
atas. saai sekarang
ini
djoperaijkanlah angkuran antarkota'r.ane\
Mandid dengan izin penerintah yang melayani 3 kola di Sumaiera Barai yaitu, Padang, Bukittinggi dan Payakumbuh.
1.2
Tujuan Pcnelitirn Adapun tujuan dari penelitian
ini
adalah untuk meninjau
kinerja dari pelayanan angkulan amarkota Iranex lrayek
Padang
BukiftinggiPP.
1.3 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai rckomcndasi pada sislem operasi yaDg didasarkan pada perbaikan pola pelayaran. sehingsa
BAA V
KISIMPULAN DAN SARAN 5.1K€sinpulan Dar; hasil pengolahan data diperoleh beb€rapa kesjmpulan sebagai
berikut: Evaluasi kinerja angkutan Tranex trayek Padang-Bukittinggi
.
Untuk jarak sepanjang
9l
km angkutan tranex
membutuhkan
waktu tenpuh .ala-.ala 2 jam 12 menit pada hari libur. S€menlam
unluk ha.i kerja menbutuhkan waktu tempuh rata-rata 1 jam 59
menit. Dilihal dari waktu
iempuh Padang Bukitti.rggi yang
biasanya di.empuh dalam waktu 2 jam. maka dinilai dari indikator
ini
pelayanan angkutan Tranex jurusan Pada.g Bdkittinggi PP
cukup baik. Unhik hari ljbur, kelebjhan waktu yang terjadi bisa disebabkan oleh kemacehn lalu lintas.
.
Nilai Head ,dt rdta-Iata yang didapat pada ha.i libur yaitu
13 85
menit- Untuk hari kerja sebesar i8.0.1 menit. Apabila dibandinekan d€ngan peraturan yang diberjkan oleh perusahaan bahwa interval
kehrangkatan selama 15 me.it, maka headway pada ha.i kerja iidak memenuhi nilai te.sebut. Hal ini dikarenakan kesibukan pada lalu lintas yang mengharibal kedatangan angkutan ke pool di kota
.
waktu tunggu .ata-.ata pada hari libu. yaitu I3,26 men;t. Sementara
u.tuk han keda 15.31 me.;i. Nilai waktu lunggu ;n; sebaikrya lebih kecil dar; nllai hedd\'ay. Dari nilai yang d;dapat temyaia I
-t i.i'iii':: '79
DAFTAR PUSTAKA
;imposium
VII
FSTPT, Sumami Hamid, MT, 9aludsi Kineria
lnglaltan t-tn1tn Bur Ddnri dalan Pelayonan Angkutm Antff Kota di 'ropinsi Sulcqa'i Sealatan, 2OM tiece Yolanda Rosthq,'trdrrtr Bi6ya Operci Kendarct A gkutdn
l
un non Bu' (Anelot) (Studi Katus: Ttayek Pasat Rdvd Pe'dt
3dlrr, Universitas Andalas, Padang, 2004
lice Komala Sari, Analisis Biaya operasi
Kendaraan Angl.:ulan Bus
limposiurn FST?T Tjindrayani, Veronjka A.S, Kajian Angtutan 4 taienput Antat Kota Tr@el ditinjau dati Karukterttik, Kinetja dan S
iaya Operusional KendMtan, Bali 2O0l
'erangin Angin. D. )000. K€).nole spee(h ddldrn S?hth$ Angkutrn
:lnun
ddn Pernasalahan di sekitanra, 6 mei 2000
Depadener Pekerjaan Umum dan Direklo.at B;na Marea, .luni 1997 ieraturan Pemerintah, No. 41, 1993
Vuchic,
V.&
Urban Ptbtic Ttanspotuation (Systern an lechnolog),
Prentice Hall, New Jersey,
i98l