80
#
{EIGHT}
AUG’13
MUSIC ISSUE FISIK VS DIGITAL
PROVOKE! is a free monthly magazine which is distributed in more than 200 high schools in Jakarta,Bandung and Surabaya. It presents itself in a unique,direct and personal approach. Provoke! focuses on creativity, out-of-the-box thinking and diversity in society.
AGENT PROVOCATEUR Provoke! Magazine Head of Promo / Marketing & Communication Andriansyah ( @_andriansyah_ )
Editor In Chief Frederick Rheinhard (@ericktobing) Managing Director
Sebagian dari kita pasti nggak bisa lepas dari yang namanya musik. Mau ngapain aja, di mana aja, selalu dengerin musik. Dan nggak sedikit juga yang memulai harinya dengan mendengarkan musik. Bener nggak? Nah, ini juga yang dilakukan sama Provoke! Kecintaan kami yang amat sangat akan musik membuat kami merasa pas untuk memulai volume 8 ini dengan musik. Yap! It’s like a mood booster for us. Kayak kata orang bijak: awali dengan musik dan semuanya akan berjalan asyik! So, here we go. Enjoy! Erick Tobing
P! 80
Veni Duty Inovanty ( @veniestlavie ) Senior Web Editor Yudhi Arfani Senior Graphic Designer Mariken Ly Graphic Designer Pramaditya Andika Widi (@addmicro ) Web Editor Ignatius Ivan ( @ivanPDemon ) Reporter Sofyan Refliyandi ( @megalauman ) Cheppi Roma Agustiana ( @cheppiroma ) Setya Octa, SBY ( @setyaoctaa ) Intan Purnama Sari ( @uniintang ) Firman Oktaviawan ( @ironmanno )
Repro Coordinator -Jakarta Beatrice Silvia ( @JengKinanti ) Operational & Repro Coordinator Bandung Roby Nugraha ( @robynugraha ) Operational & Repro Coordinator Surabaya Hengki ( @sipenk_sky ) Head of Marketing Natasja Goldman ( @natasj ) Account Executive Rian Renato ( @rianrenato ) Wiryadi Liem ( @wiryadiliem )
Publisher : PT. Kreatif Cipta Indonesia : Jl. Panglima Polim X No.16, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Tel: (021) 722 1717 / Fax (021) 72795518
[email protected] / www.provoke-online.com @provokemagazine
Provoke! Group : Provoke! Provoke! Page : Provoke! magazine
Head of Distribution Tubagus Boris Herlambang ( @boriez_got_soul ) Distribution Dewi Aprilia Managing Director Williams Hendrawan HRD Robertus Surya Putra Finance / Accounting Ruswani ( @wuciswug ) Administration Hilda Rizky ( @hildarizki )
Founder : Angely Nuh Eunice Nuh Gundo Susiarjo
Credit Cover Photos by Pramaditya Andika Widi Design by Mariken Ly
MUSIC ISSUE.
P! kapan nih ada wawancara ekslusif sama atlet Indonesia? – 08522552xxxx
NAH! Edisi depan pas banget edisi musik tuh! Jangan sampe keabisan ya pas berebutan!
Tungguin aja ya. Kami juga lagi latihan setiap hari nih! Biar bisa bugar pas lagi wawancara eksklusif dengan salah satu dari mereka.
P! adain halaman cergam gitu dong. Temanya tentang lika-liku anak sekolah. 08778877xxxx
P! usul, kalo bisa ada halaman tips and trick dong. Biar hidup gue makin terarah. hahaha – 08124844xxxx Boleh aja sih, tapi tips and tricks tentang apa ya enaknya?
P!10 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Hai P! ayo, halaman artikel musiknya ditambah. – 08558788xxxx
Cergam apaan sih? Komik ya? Iya, nanti ya. Kami cari yang bisa bikin dulu. Atau kalau kamu bisa, coba aja kirim ke sini. P! bawain provoking artist of the month nya ke sekolah gue dong!!! Ditunggu bangettt08124540xxxx Bisa. Wani piro?
Catch us on www.catchthescoop.com or www.wayangforce.com
KIRIM SMS/EMAIL DAN DAPETIN
Buku dari Wahyu Media *Untuk pengambilan hadiah liat halaman On the Cover.
Inbox menerima apa pun yang berhubungan dengan ide cemerlang dan kritik. Yuk mari kirim e-mail ke
[email protected] atau SMS ke 0812.224.545.84 dengan format/subject Inbox (spasi) JKT (spasi) Nama (spasi) Umur (spasi) Jenis Kelamin (spasi) Isi Pesan. Jangan lupa Be A Fan + gabung ke grup Facebook: Provoke! Magazine dan Follow Twitter kita juga: @provokemagazine.
S1 Accounting . S1 Business . S1 Finance . S1 Marketing
Ide bisnis itu emang nggak harus selalu mulukmuluk. Sampah juga bisa jadi emas. Paling nggak di tangan tim mahasiswa S1 Prasetiya Mulya ini.
Yap! Tanya aja sama Ardelia Djati Safira, Bavner Donaldo, dan Christopher Kevin, tim mahasiswa S1 Prasetiya Mulya angkatan 2010, yang meraih juara pertama dalam kompetisi EntrepreneurSTAR 2013 gelaran Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) ITB, Selasa (11/6) lalu. Lewat ide bisnis pembuatan pupuk organik, tim yang bernama Panditra Nusantara ini sukses mengalahkan 3 finalis lainnya, sekaligus mempertahankan status S1 Prasetiya Mulya sebagai juara bertahan. Pada penyelenggaraan tahun 2012 lalu, Prasetiya Mulya yang diwakili oleh tim Milestone juga menorehkan prestasi gemilang sebagai juara satu.
Lebih dari itu, cewek yang sejak tahun lalu aktif ngelola bisnis media digital pertama di Indonesia Milestone ini mengaku kalo bisnis ini bisa memberikan kepuasan tersendiri baginya saat dapat memberikan penghasilan baru bagi orang lain dan bermanfaat buat masyarakat.
Uniknya, ide bisnis ini sebenernya nggak sengaja didapat. Menurut Ardelia, semuanya berawal ketika mereka mengikuti kegiatan wajib Community Development 2 untuk mengembangkan kewirausahaan atau bisnis mikro di masyarakat desa di Cianjur selama satu bulan. Saat itu doi ngeliat banyak banget sampah yang bertebaran, yang belakangan melahirkan ide kalo sampah itu bisa diolah jadi pupuk organik, yang bisa menguntungkan.
Ide ini pun mendapat apresiasi positif dari para juri. Ben Wirawan yang merupakan co-founder dan direktur dari Mahanagari Clothing Business bilang kalo dari segi teamwork dan calculation, Panditra Nusantara unggul dibandingkan tim lainnya. Dan juga bisnis ini memiliki nilai sosial yang sangat tinggi.
Doi juga bercerita kalo bisnis ini punya fokus buat pengembangan masyarakat pertanian skala kecil dan menengah. Jadi, bisnisnya nggak hanya concern pada pembuatan pupuk, tetapi juga membangun Komunitas Tani Desa buat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Intinya, sampah sebagai sesuatu yang dibuang orang lain diubah menjadi peluang emas.
Dalam kompetisi ini para finalis dikasih feedback langsung dari para juri yang merupakan entrepreneur muda ulung. Selain Ben, ada dua juri lainnya yakni Violison Martheo, pengusaha furnishing kantor Wintec, dan Benjamin Koelmann, Managing Director Lazada. Kayaknya beneran pencetak pebisnis ulung nih Prasetiya Mulya! Salut! (Adv) PMBS-BSD CAMPUS
Kalau mau bertanya karier seputar Edutown BSD City, Kavling Edu I No.1 keuangan, marketing, akuntansi Jl. BSD Raya Barat I, BSD City atau bisnis, langsung twit ke Serpong - Tangerang 15339 @prasmul. Ok?! Telp: (021) 304-50-500, 751-11-26 Fax: (021)304-50-505, 304-50-555
SMS 0815-1166-2005
[email protected] fb.com/prasmul @prasmul www.pmbs.ac.id/s1
anda bertanya sesat di jalan bersama..
Tante Pinky, kapan kita bisa kopdar? -08528509xxxx Aduh kapan ya? Tante pemalu sih orangnya. Lagian nanti kamu nggak kuat lagi ketemu tante, dengan segala pesona yang tante miliki. Nanti aja ya kalau kamu udah cukup umur, dua atau tiga tahun lagilah kalau kata Chrisye mah. Mwah. Kalo kata tante Pinky, sekolah yang asik itu yang kayak gimana? – 08998991xxxx
P!12 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Sekolah yang asik adalah sekolah yang bisa menyeimbangkan antara pelajaran dan senangsenang. Jadi, kamu bisa belajar sambil bersenangsenang. Sedap nggak tuh? Ya, utopis sih, tapi sebenarnya asik atau gak sekolahan itu adalah state of mind kamu. Karena jangan-jangan sebenernya yang gak asik itu kamu, bukan sekolahnya. Haha.
masih hapalan? Coba pake metode pemahaman, itu bakalan jauh lebih nempel daripada cuma komat kamit sampe bibir item dan keriting karena ngapalin. Tante Pinky, kalo kita sering main ke kelas lain itu sopan kan ya?– 0838886xxxx Yang gak sopan itu adalah kamu main ke kelas lain terus noyor-noyorin anak-anak yang lagi belajar. Selain gak sopan juga ada potensi kamu digebukin. Hey Tante Pinky, mengapa sekolah itu harus pagi-pagi sih? – 08989952xxxx Karena kalo sore-sore itu waktunya jalan jalan, kalau siang itu waktunya tidur, dan kalau malam waktunya begawl.
Menurut tante Pinky, mending ngapalin dalem hati atau sambil komat-kamit? – 08578912xxxx
Tante Pinky tahu, manfaatnya PR itu apa? – 085787744xxxx
Ya itu mah tergantung deh, kamu lebih cepet hapal dengan cara yang mana. Tapi hari gini
Tahu dong, supaya kamu ada kerjaan di rumah.
* Seorang janda (namun perawan) beranak 3 yang masih berjiwa daun muda, tante ini bersedia menjawab kegundahgulanaan hatimu yang tidak bisa kamu tanyakan ke siapapun apalagi ke orangtuamu (.Red)
Ada hal yang pengen kamu tanya sama tante pinky? Email ke
[email protected] atau SMS dengan subject TANTE JKT dan lo bisa dapetin Merchandise dari Bangku Taman Mwachk Ini nomer tilipun Tante yang baru! Ayo lekas simpan!!! 0812.224.545.84 Add tante pinky di Facebook dan buruan follow di twitter.com/tantepinky
Luckyta Van Decartt (via facebook): Ternyata yg gue arepin udah diembat orang.. Congrate yeee. . . -____- mending ngarepin P! Yang pasti dateng tiap bulannya..
FORMAT: SO (spasi) JKT (spasi) Jenis kelamin (spasi) Isi pesan. Kirim ke 081222454584. Atau / mention / @provokemagazine dengan #SO
Ovirani Matria (via facebook): kalo aku kangen kamu, kamu kangen aku juga gak yah? ._.
Analis Gema Witra (via facebook): Udah berjutajuta tahun lamanya gak baca P!
Lovie Priyanto: Gara2 udah lulus jadi ga bisa baca Provoke gretong lg nii!! Bete deh di kosan :(
P!14 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Dedeade Pinky's Novometska (via facebook): Isi provoke selu-selu :D Windi Apsari (via facebook): Butuh biskuti and Provoke! nih Yatyat Yammy (via facebook): P! hanya FATAMORGANA buat diriku ntar klo udah lulus, ;-(
Yurika Panjaitan (via facebook): ini majalahnya gratis?
Cindi Junika (via facebook): cara buat sekolah kita dapet Provoke! gimana sih?
Yuliana Dewi (via facebook): Tadi gue abis ngebetak Provoke! di sekolah. sorry abisnya gua ga pernah kebagian. HAHAHAHA
Robby A. Rohmant (via facebook): Provoke bikin edisi Character Vector art / Street art dong :)
Yanii Mulyani (via facebook): MUSUH BERWAJAH RAMAH Sam Ino (via facebook): kalo ngeceng adik kelas di SMP kemasuk fedofil gak yah?
P!15
Boedax Ti Tadi (via facebook): dah lama g baca Provoke! nih, tante pinky gimana kabarnya ni?
| MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Jessica Paramitha (via facebook): add, ngga, add, ngga.. gw udah kaya anak smp baru galau. #help
P!16 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Banyak yang percaya dan sepakat kalo produk utama dari seorang musisi adalah lagu. Bukan merchandise kayak kaos, topi, sticker, atau aksesoris lainnya. Meski nggak salah juga buat beli merchandise ini yah. Tapi, kayaknya akan lebih ideal kalo kita tuh membeli album atau singel orisinil dari band atau penyanyi idola kita. Entah itu album fisik ataupun album format digital yang ngetren belakangan ini.
Yap! Di era modern sekarang ini, ada banyak pilihan format album yang tersedia. Mulai dari yang berbentuk fisik, kayak cd, kaset, piringan hitam, sampai ke format digital model flash disk, atau download berbayar, semua ada. Masing-masing dengan kelebihan dan kekurangannya, tentunya. Setiap kita pun punya selera masing-masing. Ada yang sudah puas dengan kualitas CD yang bersih, ada yang ngerasa kangen ngegulung pita kaset pake pensil, ada yang merasa orgasme ketika mendengarkan bunyi kresek dari piringan hitam, dan nggak sedikit juga yang cinta sama kepraktisan mp3 yang punya portabilitas tinggi. Apa pun pilihan kita, pastikan kita mendukung artis idola kita dengan membeli karya mereka secara resmi. Ini juga demi keberlangsungan scene musik, tentunya.
Adalah salah besar kalo kita berpikir bahwa ketika kita membeli lagu atau album itu kita hanya memperkaya si artis atau pun pemilik label. Sesungguhnya ada hajat hidup orang banyak di dalam proses pembuatan sebuah lagu itu. Mulai dari pegawai di kantor label rekaman, pemilik dan penjaga studio latihan, sound engineer, pabrik cd, percetakan, toko cd, sampai sekadar tukang makanan dan minuman di sekitar studio tempat mereka berkarya. See? Hal kecil seperti mengunduh lagu secara ilegal ternyata percaya atau nggak ber-impact besar terhadap keberlangsungan -so called- industri musik. Yes, illegal download is so not cool! Jadi, mari sisihkan sedikit uang untuk membeli rilisan asli artis idola kita. Mau bentuk fisik atau digital, silakan saja. Yang penting, dukungannya. Yukk!( Erick)
Ah, tapi mereka kan udah kaya? Buat apa sih ngasih duit ke artis yang notabene udah berkecukupan? Eitss! Tunggu dulu.
FORMAT DARI MASA KE MASA
Piringan hitam mulai diperkenalkan sekitar tahun ’50-an. Format ini dipakai oleh band-band dalam merilis lagu mereka. Selama kurang lebih dua puluh tahun format ini merajai pasar. Popularitasnya sempat tergeser oleh kaset di era ’70-an. Bentuknya yang relatif besar membuat piringan hitam ini kalah praktis untuk dibawa-bawa. Meski begitu, piringan hitam yang biasa disebut plat atau vinyl ini punya fans loyal yang cinta mati sama format ini. Alasan utama mereka jelas: kualitas audio yang super.
P!17
PIRINGAN HITAM
| MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Ada banyak cara menikmati musik. Mediumnya sendiri terus berubah seiring berjalannya waktu. Semua punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Ada apa aja? Simak nih! (Refly)
“Karena keseluruhan rasanya lebih enak ketimbang digital download,” ujar Harlan, eks vokalis C’mon Lennon. Hal ini juga diamini sama Daniel, vokalis band metal Deadsquad, yang notabene merupakan kolektor piringan hitam. “Gue kecanduan beli vinyl karena emang kualitas suaranya nggak ada duanya,” sahutnya. Vinyl ini bisa dibilang kembali ngetren beberapa tahun belakangan ini. Dan band-band lokal kita pun nggak ketinggalan buat merilis album mereka dalam format ini. Sebut saja White Shoes and the Couples Company, Deadsquad, Superman is Dead, Kelelawar Malam, C’mon Lennon, dan lain sebagainya. Kelebihan: Kualitas suara lebih jernih dan lebih bagus dari format lainnya. Kelemahan: Beli player-nya relatif mahal, begitu juga harga vinyl-nya. Ini karena di Indonesia udah nggak ada tempat menduplikasi vinyl, sehingga semuanya masih harus impor dari luar.
KASET TAPE
P!18 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Cassette berasal dari bahasa Perancis yang artinya kotak kecil. Kaset sempat populer di tahun ’70-an sampai ‘90-an. Bentuknya yang kompak bikin format ini cepat merebut hati para pencinta musik saat itu. Meski belakangan keberadaannya digerus sama cd, beberapa band lokal ada yang coba merilis album mereka dalam format ini. Entah itu atas nama nostalgia, atau demi kepentingan kolektibilitas. Teenage Death Star merilis The Early Years ‘88-‘91 Backyard Tapes, ada juga 3 Way Split Album Kelab Baca Trio dari Angkasa/Serigala Jahanam/ Garna Ra, lalu album Suar Marabahaya dari Auman yang kolaborasi bareng Maternal Disaster, mini album Infinite Fracture dari SSSLOTHHH, semuanya dirilis dalam format kaset. Kelebihan: Kaset bentuknya lebih simpel dan bisa dibawa ke mana-mana, kualitas suaranya pun masih terbilang bagus. Kekurangan: Pita magnetiknya gampang kusut, tape deck atau pemutar kaset sekarang udah mulai jarang.
CAKRAM PADAT (CD) CD (Compact Disc) atau cakram padat ini bisa jadi merupakan format fisik paling populer saat ini. Kemunculannya di awal ’80-an sukses menggeser popularitas piringan hitam dan kaset. Format ini belakangan dapat serangan dari bentuk digital yang banyak beredar secara ilegal via internet. Kondisi ini membuat band-band atau label belakangan mengemas album format cd ini secara ekslusif guna menaikkan tingkat kolektibelitasnya. Seringai, misalnya. Mereka merilis album Taring dalam format deluxe dan reguler. Hal serupa juga dilakukan sama The SIGIT, Pandai besi, dan Burgerkill, yang mengemas cd-nya dengan maksimal. “Boxset yang kami keluarkan itu adalah salah satu bentuk eksklusivitas supaya jadi collectible item buat orang yang bener-bener pengen dan ngoleksi karya kita. Meskipun cukup mahal tapi sangat worth it karena ada banyak hal yang sangat limited,” ujar Agung, gitaris Burgerkill.
MP3 (MPEG, Audio Layer 3) jadi format paling populer dalam musik digital saat ini. Ukuran filenya yang kecil sifatnya yang portable bikin format ini bisa menyebar cepat bak virus. Kualitasnya pun beragam mulai dari bit rate 32 sampai 320 kbit/s. Sekarang ini nggak sedikit band lokal yang ngerilis album digital dan dijual secara online entah itu lewat Amazon, Google Play Store, ataupun iTunes. SORE adalah salah satu band yang mulai gencar menjual rilisan terbaru mereka lewat iTunes. “Gue pribadi lebih menekankan buat jualan digital. Lebih praktis,” jelas Bemby dari SORE. Kelebihan: Praktis bisa dimasukin ke MP3 player, handphone, dll. Kekurangan: Kualitas audio relatif pas-pasan, data gampang hilang.
P!19
MP3
| MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Kelebihan Bentuknya simpel, kualitas suaranya jernih, perawatannya mudah, lagu-lagu yang ada di CD bisa dipindahkan ke komputer dengan cara di rip ke dalam format digital. Kekurangan CD bisa rusak jika sisinya tergores ekstrim oleh benda tajam.
Photo Doc Provoke!
CLOSING CEREMONY ULTRA MILK SPLASH BAR
P!20 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Ultra Milk menggelar acara yang seru banget yang dikasih nama Ultra Milk Splash Bar. Ini merupakan bagian dari kampanye Make Your Move dari Ultra Milk yang mengajak anak muda kayak kita ini agar rajin minum susu cair sembari melakukan aksi positif untuk sesama. Jadi, kali ini ceritanya Ultra Milk nyulap sebuah mobil VW Combi jadi keren banget, dan dibawa keliling ke 130 tempat di Jakarta dan Bandung. Mulai dari sekolah, bimbel, sampai tongkrongan-tongkrongan anak muda yang seru-seru semua disambangi. Di sana, kita bisa menikmati sensasinya minum Ultra Milk yang dibikin jadi milkshake di dalam mobil VW Ultra Milk Splash Bar. Ada 5 rasa yang bisa dipilih: Creamyumz, Choconutz, Chococino, Mochachious, dan Oreoberry.
Sambil Nyumbang Jangan kira kalo milkshake ini bisa kita dapetin secara gratis. Kita harus merogoh kocek sebesar lima ribu perak buat bisa menikmati milkshake yang emang enak banget ini. Tapi justru di situlah aksi positifnya. Karena apa? Karena dengan membeli milkshake ini, kita sekaligus menyumbang untuk teman-teman kita di jalanan yang putus sekolah. “Selain dapat segarnya Ultra Milk, dari setiap penjualan milkshake, akan di donasikan Rp 2.000 untuk yayasan yang mengelola anak Jalanan yaitu ISCO,” ujar Pak Derry Armand Sharif, selaku Brand Manager Ultra Milk Flavor. Belakangan, terkumpul dana sebesar 30 juta rupiah untuk donasi dari hasil penjualan Milkshake ini. Duit yang terkumpul ini diberikan kepada
ISCO (Indonesian Street Children Organization) secara simbolik di penutupan acara ini, Minggu (30/6) lalu, di gelaran Car Free Day, di Jalan Dago, Bandung. Acara penutupan ini berlangsung sangat seru. Ada beberapa teman SMA Bandung yang unjuk kebolehan, dan juga penampilan spesial dari grup perkusi Tatalu yang menghibur dan memeriahkan Closing Ceremony Ultra Milk Splash Bar ini. Mantap! (adv)
P!21 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
v
v
P!22 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Concerto membawa “artis” youtube untuk merasakan panggung yang sebenarnya.
Ada yang pernah sekolahnya didatengin sama tim Campina Concerto Bold Play The Hits Singing Video Competition? Nah, Sabtu (22/6) kemarin Campina menggelar Grand Final acara ini. Keriaan yang digelar di area Campina dalam Jakcloth Summer Fest 2013 ini ramai banget bak pasar kaget. Gerombolan anak muda menyerbu area event, mulai dari kontestan, sampai para pendukung masing-masing tim. Mereka datang dari berbagai daerah kayak Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Bekasi hingga yang paling jauh dari Pekan Baru. Di keriaan grand final Campina Concerto Bold Play The Hits Singing Video Competition ini, para finalis yang terpilih dari kategori The Bold Video dan School Roadshow Video diajakin untuk unjuk kebolehan di depan Piyu (Padi), Adera, dan Lembu
(Club 80’s), yang didaulat sebagai juri. Mulai dari nyanyi bareng band, akustikan sendirian, sampe vocal group pake minus one mereka tampilkan. Semua tim tampil all out dengan keunikannya masing-masing, pastinya. Setelah panggung dihujani penampilan dari para finalis, Adera langsung mengambil alih panggung. Doi langsung menggeber lagu-lagu andalannya, termasuk satu lagu cover berjudul Cintaku dari Chrisye. Di tengah-tengah penampilan Adera, penonton dibikin dag dig dug dengan pengumuman juara kompetisi Campina Concerto Bold Play The Hits Singing Video Competition. Dari kategori School Roadshow Video, anak-anak SMAN 16 Surabaya
keluar sebagai juara utama. mereka membawa pulang uang tunai senilai 5 juta rupiah untuk fasilitas sekolah, dan 3 juta untuk pemenang. Dari kategori The Bold Video ada anak-anak SMA Cendana Pekanbaru yang dapetin juara ke 3, SMAN 30 Jakarta juara ke 2, dan SMAN 105 Jakarta yang jadi juara pertama dan berhak bawa pulang uang senilai 7 juta untuk pemenang, dan 20 juta rupiah untuk fasilitas sekolah mereka. Setelah pengumuman pemenang, Adera pun melanjutkan aksinya dengan bawain lagu jagoannya Lebih Indah. Keceriaan malam itu juga ditutup oleh penampilan dari Sabrina from Philippines. (Cheppi)
P!23 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
v
{ SORE }
“ Gereget Berempat “
P!24 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Antara Sorealist, jualan digital, dan gereget baru.
S
Photo by Refly
“Lagu kita sekarang karakternya lebih luas. Semua orang bisa dengerin, gak se-segmented dulu,” ujar Ade Paloh membuka percakapan. Saat itu waktu menunjukkan sekitar enam sore. Ketika Provoke! berkesempatan untuk menyambangi Sore yang sedang berlatih di salah satu studio di bilangan Jakarta Selatan. Kami duduk-duduk santai di ruang tunggu studio. Sambil di temani minuman dingin menemani obrolan santai sore itu bersama Ade (vokal/ gitar), Awan (bass/ vokal), Bemby (drum), Echa (gitar/vokal). Sorealist jadi topik utama sore itu. Ini merupakan rilisan paling mutakhir dari Sore. Berisi tiga lagu baru dan tujuh karya terbaik versi mereka.
e
“So far responnya sangat positif,” sambung Ade. Tiga lagu baru ini emang punya rasa yang beda dengan karya-karya mereka sebelumnya. Yang ternyata direspon dengan baik oleh para penggemarnya. Formula baru racikan mereka ini ternyata masih ampuh membuai para fans loyal yang emang udah cukup lama menunggu kehadiran mereka.
“Ternyata layak,” tambah bassist yang ngefans berat sama The Beatles ini.
“Sebenernya lewat album ini kami pengen compare 3 lagu baru sama lagu kami yang dulu,” jelas Awan. Ya, Awan mengaku kalo Sorealist ini semacam album ‘uji kelayakan’ sepeninggal Ramondo Gascaro (keyboard/ vokal) yang hengkang dari SORE 2012 silam.
“Kami go with the flow aja. Menurut kami, karya yang sekarang udah bagus dan kami puas, terbukti. Udah waktunya kita move on, yang lalu-lalu itu buang aja ke tempat sampah,” tegas Ade.
O
Ade pun mengaku kalo saat ini mereka coba menjalani semuanya dengan santai dan penuh percaya diri. Ditinggal salah satu personil nggak lantas membuat mereka jalan di tempat.
Ada yang unik dari album Sorealist ini. Berbeda dengan rilisan lainnya, album ini mereka rilis dalam bentuk usb flash disk berisi lagu dan video-video eksklusif mereka. Mereka mengaku sengaja memilih media ini karena sifatnya yang simple, efektif, dan beda, tentunya. “Kami merasa kalo kemasan flash disk ini efektif dan efisien,” cetus Ade.
R
Kembali ke panggung-panggung setelah hibernasi ternyata nggak bikin anak-anak Sore ini lantas kagok atau grogi. Sebaliknya, mereka justru merasa punya gereget baru, terutama dengan formasi mereka yang sekarang ini.
Meski tinggal berempat, mereka ngerasa lebih puas sama hasil karya mereka sendiri, dan ini yang membuat mereka sekarang lebih semangat dan percaya diri. Mereka juga mengaku sangat menikmati panggung-panggung mereka belakangan ini. Karena menurut mereka, saat ini mereka sedang merasakan kenikmatan bermain band yang seutuhnya: experience live performance yang enak, bikin lagu, dan mendapat respon positif dari publik. Well, inilah mereka saat ini. Suka atau tidak suka, mari beri jalan untuk Sore yang “baru”. (Refly)
P!25
e
“Gue pribadi lebih menekankan buat jualan digital di itunes, googgle play, atau amazon, misalnya. Karena menurut gue, mau sampai kapan pun rilisan dalam bentuk digital bakal tetap ada, nggak terbatas, dan lebih praktis” tegas Bemby.
| MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Anak-anak Sore emang sadar betul dengan kondisi saat ini yang semuanya cenderung mengarah ke digital. Itu juga salah satu alasan mereka menjual rilisan mereka ini secara digital via iTunes, yang belakangan ternyata mendapat respon yang positif.
v
P!26 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Kenalin nih: ssslothhh. Band Sludge asal bandung yang siap meramaikan scene musik lokal kita. Band yang digawangi oleh Dede (vokal/ gitar), Dinar (drum), dan Syahroni (bas) ini baru aja ngerilis album berjudul Phenomenon. Album ini cuma berjarak 5 bulan sejak mereka merilis EP mereka, Infinite Fracture. Hmmm.., produktif juga niih. “Sebenernya kami ngerjainnya album dulu. Makanya jaraknya bisa cepet gitu,” aku Dede. Hingga akhirnya album rilis, mereka mengaku merasa sangat lega. Kalo diumpamakan, seperti bisul yang pecah. “Kalo kata orang sunda mah bucat bisul,” ujar Dinar, sambil tertawa. Kalo ngomongin musik, nama-nama kayak Neurosis, Pelican, Cult of Luna dan band post metal lainnya bisa dibilang jadi band yang mempengaruhi gaya musik mereka. Penasaran sama musik Ssslothhh? Sok, dicari albumnya segera.(Dadang)
Band yang beranggotakanTeddy (vocal), Farras (drum), Sesa (bass), dan Dwiki (gitar)ini bisa dibilang lumayan unik. Kenapa? Karena mereka LDR-an. Bukaaan! Bukan LDR-an ama pacar, broo! Tapi karena personilnya lagi pada mencar, karena ada yang lagi kuliah di luar kota. Hehehe.. Nah, kesibukan masing-masing ini bikin Coltswold jarang manggung di Surabaya. Tapi jangan salah, sekalinya manggung banyak yang kangen ama penampilan mereka. Band yang mengaku beraliran agak post-punk ini udah punya mini album yang dirilis secara digital oleh YesNo Wave. Semenjak dirilis oleh YesNoWave, mereka juga sempet dapet tawaran main di luar negeri, dan lagunya diputer di radio luar negeri juga lho. Keren kan? Nah, rencananya, akhir tahun ini mereka mau bikin album penuh. Kalau mau tau lebih banyak soal musik mereka, main-main aja ke cotswoldsid.bandcamp. com atau ke twitternya @CotswoldsID.(Octa) Photo Doc Provoke!
SESUATU YANG TERTUNDA SKY NAKAYAMA Novel remaja yang bercerita tentang Aria dan Arian yang jatuh hati pada Alina. Tetangga baru mereka yang punya hati rapuh akibat kematian kakaknya. Layaknya novel remaja, alur ceritanya pun penuh konflik. Pokoknya, pas banget deh buat lo pecinta drama. Terutama, drama korea. Best part: Keterkaitan Aria pada kematian kakak Alina. ( Intan )
BASED ON A TRUE STORY, PURE SATURDAY IDHAR RESMADI Sebuah penghantar cerita perjalanan Pure Saturday (PS) band indie asal Bandung yang dikemas dalam sebuah buku biography karya Idhar Resmadi. Sembilan belas tahun perjalanan yang dilewati oleh para personil PS digambarkan secara gamblang, meskipun 19 tahun bukan waktu yang sebentar tapi lewat buku ini kita bisa tahu benar kejadiam demi kejadian yang pernah dialami PS. Best part: Sebelum Pure Saturday, nama awal band ini adalah Tambal Band
P!28 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
( Refly )
JUSTIN TIMBERLAKE
The 20/20 Experience (Sony Music Entertainment Indonesia) Enak didenger ketika: Jalan-jalan malam keliling komplek rumah (baca: siskamling) Aftertaste: Jalanan gang berasa di broadway Best track: Suit & Tie, Strawberry Bubblegum, Blue Ocean Floor For fans of: Bruno Mars, Kanye West, *NSYNC ( Refly )
THIRTY SECOND TO MARS
Love Lust Faith + Dreams (Universal Music Indonesia) Enak di dengar ketika: Sambil maen petasan atau kembang api Aftertaste: Hebring pisan euy! Best track: Conquistador, Up In The Air, Do or Die For fans of: Angels And Airwaves, Linkin Park, Placebo
MALIQ & D'ESSENTIALS
Sriwedari (Organic Records) Enak di dengar ketika: Jalan-jalan sore kehujanan Aftertaste: Cengengesan sendiri Best track: Setapak Sriwedari, Drama Romantika, Beautiful Disaster For fans of: Raisa, SoulVibe, Glenn Fredly
BUTTERFLY TWIST Setelah sukses di lebih dari 30 negara termasuk Inggris, Perancis, Korea dan jepang, Butterfly Twist kini hadir diIndonesia. Butterfly Twist merupakan solusi buat para wanita yang pengen terlihat fashionable tanpa menggunakan alas kaki berhak tinggi. Dengan bahan yang elastis dan memory foam pada sole bagian dalam akan membuat kaki terbebas dari kuman dan bakteri. Ditambah bentuknya yang portable dan sangat ringan dapat dengan mudah dilipat dan dimasukkan ke dalam tas. Butterfly Twists yang memiliki berbagai macam koleksi untuk aktivitas keseharian seperti ke kantor ataupun hangout di mall ini bisa didapatkan di Metro Pondok Indah dan Metro Gandaria City atau langsung aja follow twitter-nya di @BTwist_ID. (Refly)
LOGITECH G
P!30 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Logitech ngeluarin produk terbaru yang siap memanjakan para gamers: Logitech G. Jajaran produknya, yang meliputi laser gaming mouse, optical gaming mouse, gaming keyboard, mechanical gaming keyboard, gaming combo, sampai gaming headset, ini menggunakan material canggih yang berkualitas tinggi. Mouse Logitech G, misalnya. Produk ini menggunakan pelapis permukaan yang fingerprint –resistant, alias tahan noda sidik jari. Canggih kan? Untuk informasi lebih lanjut dari produk canggih dari Logitech G langsung aja cek di www.gaming.logitech.com/id. (Refly)
SEMBILAN RASA BARU CIMORY YOGHURT DRINK Hidup sehat emang udah jadi impian semua manusia di seluruh dunia. Jadi, nggak heran kalo sekarang kesadaran masyarakat untuk sehat makin meningkat, mulai dari rajin olahraga, sampai menjaga pola konsumsi makanan dan minuman sehat. Tapi itu aja nggak cukup, tubuh kita butuh nutrisi yang lebih lengkap. Nah, Cimory Yoghurt Drink hadir dalam 9 rasa buah ( apel, leci, jambu, jeruk, blueberry, mix fruit, mangga, stroberi, dan anggur) untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi dalam tubuh. Cobain sendiri kesegaran Cimory di gerai-gerai resmi Cimory, supermarket, minimarket dan juga berbagai kios waralaba terdekat di kota kalian. Cheers! (Refly)
CAPRICORN ( 22 Desember - 20 Januari )
(21 Januari - 19 Februari)
Keuangan: Jangan simpen uang di bawah bantal. Asmara: Friendzone aja kadang lebih baik. Kesehatan: Begadang jangan begadang.
Keuangan: Lagi banyak duit mainan monopoli. Asmara: Cinta sama sepatu beda tipis, sama-sama palsu. Kesehatan: Panas dingin, kurang pelukan.
TAURUS
GEMINI
( 21 April - 21 Mei ) Keuangan: Dompet tebel nih kayak kulit badak. Asmara: Galon (gagal move on). Kesehatan: Capek. Ngadepin si dia.
P!32 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
AQUARIUS
VIRGO (22 Agustus - 22 September) Keuangan: Nraktir dong kali-kali. Asmara: Balik kanan, jangan balikan. Kesehatan: Gigi kuning, muntah-muntah, mata merah.
(22 Mei - 21 Juni) Keuangan: Tipis. Asmara: Miris. Kesehatan: Kembang kempis
LIBRA
(22 Spetember - 23 Oktober) Keuangan : Banyak-banyak berdoa. Asmara : Banyak-banyak berdoa. Kesehatan: Banyak-banyak berdoa.
ARIES
(20 Februari - 20 Maret)
(21 Maret - 20 April)
Keuangan: Deres kayak aer bah. Asmara: Jomblo itu nasib, bukan pilihan. Kesehatan: Bisulan belakang kuping.
Keuangan: Lagi kaya. Asmara: Duit banyak pacar gak ada, sedih. Kesehatan: Bau kaki tetep gak bisa ilang..
(22 Juni - 22 Juli) Keuangan: Kanker (kantong kering). Asmara: Cintanya cuma rekayasa. Kesehatan: Rajin-rajin salsa.
SCORPIO
LEO (23 Juli - 22 Agustus) Keuangan: Tuhan maha adil. Asmara: Cinta monyet. Kesehatan: Kurangin makan jeroan.
SAGITARIUS
(24 Oktober - 22 November)
(23 November - 21 Desember)
Keuangan: Kismin. Asmara: Siaga satu. Kesehatan: Lebih baik masuk angin daripada masuk ABRI.
Keuangan: Dompetnya cakep nih, tapi kok kosong? Asmara: Nggak cape di PHP-in? Kesehatan: Diserbu jerawat batu.
| MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
CANCER
P!33
PISCES
Dalam penulisan lirik lagu, rasanya kita semua harus sepakat kalau majas Hiperbola lah yang paling sering diguna kan. Karena apa? Karena semakin lebay akan semakin membuat nempel di telinga para pendengar. Berikut ini adalah beberapa lirik lagu yang menurut kita paling lebay dunia akhirat. (Cheppi)
P!34 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Antara Anjing Laut dan Manusia Telur
I Am the Walrus - The Beatles Ok jadi ini mungkin lagu The Beatles yang paling mem bingungkan untuk diinterpretasi. Karena saking bingungnya jadilah kita masukin aja ke dalam daftar lagu paling lebay dunia akhirat ini. Perhatiin aja potongan liriknya, ‘Saya adalah manusia telur, saya adalah anjing laut’ what the hey? Lirik: “I am the eggman/ They are the eggmen/ I am the Walrus/ Coo coo ca-choo.”
Lawas juga nih lagu, OST-nya Space Jam, pada tahu gak sih? Tanya Oom Google aja ntar. Nah jadi sebetulnya lagu ini menceritakan tentang optimisme seseorang untuk menggapai apapun yang ia sedang kejar. Tapi ya gitu, saking optimisnya jadi rada lebay. Ok lo percaya lo bisa terbang, silakan, tapi menyentuh langit? Itu ada atmosphere dkk di sana, baek-baek kebakar nanti. Oh dan jangan lupa dengan istilah di atas langit masih ada langit. Kapan sampenya nanti? Lirik: “I believe I can fly.., I believe I can touch the sky..”
Monsters - Lady Gaga Huft. Kalau dalam bahasa Indonesia sih emang ada sih istilahnya makan hati. Tapi sebagai kalimat pasif, kayak ‘Dia bikin gue makan hati!’ tapi kalo ‘Dia makan hati gue’ well, well, well, nih stempel lebay silakan tempel di jidat lo. Lirik: “He ate my heart He a-a-ate my heart (You little monster), He ate my heart He a-a-ate my heart out”
A Thousand Years Christina Perri Ini lagu tentang penantian cinta paling pathetic menurut kita, well actually, semua lagu tentang penantian cinta emang mengenaskan sih. Tapi ya kali deh lo sampe mati setiap hari tapi juga hidup ribuan tahun. Situ immortal apa gimana? Etapi lagu ini OST film vampir sparkling itu ya? Oh ya jadi mungkin aja terjadi, kalau lo adalah vampir. Lirik: “I have died everyday waiting for you Darlin’ don’t be afraid, I have loved you for a Thousand years I’ll love you for a Thousand more”.
Locked Out Of Heaven Bruno Mars Mungkin ini yang dibilang generasi menolak tua. Tiap hari dilahirkan lagi. Gak tua-tua, bayi terus. Tsk ah! Lirik: “I’m born again every time you spend the night”
Photo Doc Provoke!
Speed of Sound - Coldplay Gila kenceng banget ya, F16 kalah. Burung apa ya ini? Oh mungkin dia pake teknologi WARP yang konon bahkan lebih cepat dari kecepatan cahaya. Luar biasa. Lirik: “And birds go flying at the speed of sound, to show you how it all began”
P!35 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
I Believe I Can Fly - R. Kelly
Di balik kesibukannya naik-turun panggung, vokalis Maliq & d’Essentials yang punya nama lengkap Angga Puradiredja ini ternyata punya kesibukan lain. Yap! Dia barengan temen-temen di Maliq bikin label rekaman yang ngerilis banyak bandband keren. Kayak Twenty First Night, The Upstairs, Rock n Roll Mafia, sampai Sir Dandy. Kali ini Angga berbagi cerita sama kita, soal gimana pesimisnya dia terhadap penjualan album fisik, pengalaman buruk sama label, sampai angka penjualan album Sriwedari yang merosot. Simak nih! (Cheppi)
Photo by Refly
Dulu jadi musisi emang jadi cita-cita mas Angga? Nggak juga sih sebenernya. Dari kecil emang gue udah dilesin piano. Tapi belakangan malah lebih minat sama olahraga kayak basket sama sepakbola dan berhenti les piano. Terus gue mulai ngeband pas awal masuk kuliah di 1998 dan keterusan. Sekarang malah lebih total lagi di musik, sampai bikin label segala. Nah, ceritain dong tentang labelnya, Organic Records. Kami bikin Organic tuh tahun 1998. Niat awalnya emang untuk mengakomodir temen-temen musisi yang nggak diterima sama label-label besar. Kami juga sempet ngerasain itu soalnya. Ditolak sama label-label. Haha.. Artis pertama yang kami sign itu Twenty First Night. Nah, kalo gue sendiri di Organic lebih ngurusin bisnisnya sih. Kalo The Upstairs, Sir Dandy, sama Rock N Roll Mafia musiknya bisa dibilang berbeda sama Maliq & D’Essentials atau Twentyfirst Night. Kok bisa masuk juga? Maliq kan berangkat sebagai band independen sebenernya. Nah kami juga mau ngasih pemikiran baru buat temen-temen indie kalo band indie juga bisa di-manage seperti management yang ada di major label. Kami coba jalan dengan Sir Dandy, dan alhamdulillah cukup sukses. Di saat industri musik lagi relatif lesu gini, kenapa malah nekat bikin label? Nggak takut rugi? Nggak sih. Yang penting kreatif aja. Coba cara-cara baru. Kalo emang ternyata sekarang CD udah nggak laku, misalnya, kita musti coba cari value yang lain. Kayak jualan digital, merchandise, sponsorship, atau yang lainnya. Pinter-pinter kita aja.
Rilisan fisik masih bakalan survive nggak kalo menurut mas Angga? Nggak sih kalo menurut gue. CD Maliq contohnya. Dari album pertama sampe sekarang grafik penjualannya selalu menurun. Album kami yang terakhir itu aja baru 8000 copy kejualnya. Padahal album pertama dulu 100 ribu. Jadi ya sekarang CD itu udah kayak merchandise aja, kita harus bikin CD itu semenarik mungkin biar orang beli. Bukan lagunya bagus orang lantas beli CD. Lagu bagus orang bisa download aja. Harusnya musiknya bagus, CD-nya juga menarik, jadi orang beli. Pernah punya pengalaman buruk sama major label nggak? Ada sih pastinya. Kami kan kerjasama sama Warner untuk distribusi dan marketing. Di situ kita nemuin masalah-masalah kayak laporan telat, royalti yang kita rasa nggak sepadan, nggak dipromoin, dan lain-lain. Tapi sejak bikin label sendiri, kami malah jadi lebih ngerti kenapa kayak gitu. kenapa promoin band itu sulit, kenapa kasih laporan 3 bulan sekali itu susah. Mungkin yang salah itu cara komunikasinya. Itulah yang mesti kita ubah dan jangan sampai terjadi di Organic Records. Gimana menurut mas Angga soal label yang mendikte dan sampai mengubah musik si band? Menurut gue itu standar sih. Label kan ngeluarin duit banyak tuh. Kalo misalkan artis itu nggak laku terus mesti gimana? Gue nggak bilang kalo label juga bener sih. Soalnya bisa jadi bukan musiknya yang salah, tapi target marketnya yang salah. Yang penting komunikasi sih. Biasanya yang jadi masalah kan artist pengen di kontrak terus tapi nggak mau ngikutin label, label juga gitu, lo gue kontrak terus tapi mesti ngikutin gue. Di situ makanya nggak nemu kesepakatannya, itu dia yang gue maksud komunikasi antara label dan artist itu harus berjalan dengan baik.
Rapid Question 1. Stick golf atau microphone? microphone 2. Indie atau major label? Indie label 3. Pop atau jazz? pop 4. Ayam balado atau ayam kecap? ayam kecap 5. Asin atau manis? hahaha... asin!
P!37 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Hi, Mas Angga! Lagi sibuk apa nih sekarang? Sekarang lagi sibuk promo aja paling. Maliq kan baru rilis album ke-lima Sriwedari, nah sekarang lagi jalan singel ke dua ceritanya.
DARI METALLICA KE BLUR Berawal di Amerika, pergerakan toko-toko cd/ album rekaman independen ini akhirnya menjalar ke seluruh dunia. Misinya satu: membudayakan kembali rilisan fisik. Di tengah lesunya penjualan album rekaman fisik di seluruh dunia, ada satu pergerakan keren yang berlangsung guna mengantisipasi keadaan ini. Suatu perayaan yang bertujuan untuk mengajak para penikmat musik untuk datang ke toko cd independen dan membeli album rekaman atau rilisan fisik lainnya. Yap! Kita lagi ngomongin Record Store Day!
P!38 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Sejarah Semua berawal ketika seorang pegawai toko CD Bull Moose, Amerika, bernama Chris Brown mendapat inspirasi setelah melihat Free Comic Book Day, dan mengutarakan idenya untuk membuat Record Store Day di pertemuan para pemilik toko CD di Baltimore pada 2007. Adalah Eric Levin, Michael Kurtz, Carrie Colliton, Amy Dorfman, Don Van Cleave, dan Brian Poehner yang belakangan bersekutu untuk mewujudkan gerakan ini. Tepat setahun setelahnya, pada 19 April 2008, Record Store Day untuk pertama kalinya digelar di Rasputin Music, San Francisco, Amrik. Nggak tanggung-tanggung, mereka menggaet James Hetfield, Lars Ulrich, Kirk Hammett, dan Robert Trujillo dari Metallica sebagai ambassador-nya. Dan itu adalah tonggak dari pergerakan yang belakangan menyebar ke seluruh dunia. Saat ini Record Store Day dirayakan di berbagai negara, pada Sabtu minggu ke tiga di bulan April setiap tahun. Record Store Day ini mendapat dukungan penuh dari para musisi di tiaptiap negara. Mereka kerap membuat rilisan khusus berjumlah terbatas di saat perayaan ini untuk dijual di toko-toko cd independen. Blur, misalnya. Band besar asal Inggris ini sempat merilis vinyl 7 inch berjudul Fool’s Day, yang hanya diproduksi 1000 keping, dan dijual pada saat Record Store Day, April 2010 lalu.
Photo by Cheppi
Di Indonesia
“Idenya sih sederhana, pengen jadiin momen Record Store Day ini buat band skena merilis sesuatu,” ujar Satria, dari Hey Folks!. Di tahun 2013 ini, bukan hanya Jakarta yang ikut merayakan keriaan ini. Beberapa kota di Indonesia mulai ikutan pergerakan ini. Ada anak-anak Medan yang ngadain Record Store Day di Terminal Futsal Cafe, teman-teman Bandung di Omuniuum, temanteman Yogyakarta di Slackers, dan teman-teman Bali yang merayakannya di Kopi Kultur.
“Idenya sih sederhana, pengen jadiin momen Record Store Day ini buat band skena merilis sesuatu,” ujar Satria, dari Hey Folks!.
Record Store Day bisa jadi angin segar buat keadaan sekarang, di mana penjualan rilisan fisik yang kian anjlok, tergerus oleh kebiasaan mengunduh file gratisan lewat internet. Record Store Day mengajak kita kembali untuk berkunjung ke toko cd, melihat band perform, melihat rilisan-rilisan fisik lengkap dengan artwork maksimal yang nggak bisa kita dapat di format digital, dan merangsang kita untuk membeli rilisan tersebut. Karena sesungguhnya, membeli rilisan album fisik adalah bentuk dukungan paling nyata akan keberlangsungan scene musik. So, mari kita dukung. Support your local act and movement! (Cheppi)
P!39 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Virus Record Store Day ini juga sampai ke tanah air. Di Indonesia, perayaan Record Store Day pertamakali diadakan pada 2012 lalu di Monka Magic, Jakarta. Gelaran ini merupakan kolaborasi Monka Magic bersama dengan Hey Folks!. Keduanya adalah records store independen di Jakarta. Saat itu, Bangkutaman merilis ulang debut album me reka dalam bentuk cd. Sebelumnya, album ini hanya dirilis dalam bentuk kaset.
Photo by Erick
Dengan menggaet Indosat IM3 sebagai sponsor utama, Java Festival Production kembali menggelar festival musik akbar: Java Rockin Land, 22-23 Juni lalu. Deretan nama internasional macam Sixpence None the Richer, Hellogoodbye, Sugar Ray, Collective Soul, Suicidal Tendencies, sampai band Heavy Metal gaek Steelheart jadi headline, yang sukses menyedot masyarakat ke Pantai Carnaval Ancol. Hari pertama sungguh menggugah. Penampilan Navicula, Besok Bubar, Edane, dan Gugun Blues Shelter sangat memikat. Suicidal Tendencies, yang dimotori oleh Mike Muir (vocal), juga menyajikan performance yang dahsyat, lengkap dengan adegan
Siswa Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SMB ITB) bikin pagelaran opera “Panca Kelana: The Five Journeys”, Sabtu (5/7) lalu. Pagelaran ini merupakan tugas akhir mata kuliah mereka, Manajemen Praktik. Acara yang digelar di Trans City Theatre Trans Studio Bandung ini merupakan bagian Opera and Drama Inspired by SBM for Educational Charity (ODDISEY) yang ke-sembilan. Lewat acara ini, temen-temen mahasiswa SBM ITB belajar pengelolaan sebuah produksi acara, sekaligus melatih kepercayaan diri, yang notabene jadi modal penting dalam berbisnis.
ngajak penonton naik panggung rame-rame. Ada juga Sixpence None the Richer, yang dilanjutkan oleh Hellogoodbye dan Koil yang tampil apik. Oiya, keriaan Java Rockin Land kali ini lebih istimewa, karena berbarengan dengan hari ulang tahun kota Jakarta yang ke-486. Cieee..! Nah, di hari ke dua, Sugar Ray yang jadi sorotan. Yes, band yang populer di era ’90-an akhir ini sukses membuat “karoke masal” lewat tembang-tembang hits mereka seperti Someday, Every Morning, dan When it’s Over. Oiya, Mark McGrath dkk ini juga ngebawain lagu milik Ramones, Blitzkrieg Bop. Hey Ho, Lets Gooooo..... Aih seru sangat! (Cheppi)
“Panca Kelana: The Five Journeys” ini menyajikan kisah pewayangan Pandawa Lima secara apik, dengan memadukan kesenian tradisional dan modern. Jadi, lo gak bakalan nemu cerita wayang yang biasa. Nggak percaya? Pernah ngebayangin Bima turun ke bumi untuk melawan robot jahat? Nah, ajaib kan?! Hehehe.. Oh iya, hasil dari penjualan tiket acara ini akan disumbangkan untuk kegiatan sosial lho! Jadi selain belajar menjadi pebisnis yang baik, mereka juga melakukan kegiatan amal. Kasih applause dong buat kegiatan mereka, semoga terus berjalan dengan sukses di tahun-tahun berikutnya.(Irfan)
Lagi sibuk ngapain aja om sekarang? Masih sibuk di Ruangrupa (Ruru), sebagai teknisi komputer dan website. Juga ada kerjaan-kerjaan sampingan desain grafis, dan bentar lagi gue mau ada kerjaan baru sebagai seorang pengajar desain di salah satu institusi di Jakarta. Lagi siapsiapin materi baru buat Goodnight Electric. Belakangan di Instagramnya (oomleo-red) kenapa banyak posting tentang kecoak om? ada ketertarikan khusus sama kecoak? Hahaha itu gue lagi iseng aja, karena kemarin waktu di Ruru sering ujan kecoak banyak berterbangan. Iseng aja gue tangkep-tangkepin, daripada ganggu makanan disini kan sayang. Mending jadi bahan percobaan. Gak takut gitu orang jadi sebel dan unfollow Oom leo gara-gara postingan kecoaknya? Gak lah, malahan kayaknya orang tuh emang doyan ya di blo'on-blo'on-in gitu. Lo jangan
di-maintenance. Padahal kan pergantian itu bakalan terus berganti, nanti juga pasti ada lagi yang baru dan bikin orang beralih lagi.
gue gak ada gunanya juga. Gue kan enggak me-maintenance situasi di dunia maya sebagai buzzer, gue sih gak sampai segitunya.
Padahal kan sekarang banyak juga orang dapetin duit dari twitter, dan om kan followersnya banyak. emang gak tertarik untuk dapet duit dari situ? Dulu pernah ada beberapa kali "Oom leo gue kasih lo nominal sekian, ntar tolong retweet-in gue yah". Disitu gue berfikiran emang sampai bisa segitu berpengaruhnya ya, kalo ada yang nawarin sih pasti gue terima. Bodoh aja kalo ada kesempatan kayak gitu dan gak gue ambil, karena sosial media itu menurut
Om kan orang yang kesehariannya sebagai seorang seniman, jadi seniman itu bisa jadi mata pencaharian utama gak sih? Bisa banget lah. Apapun sebenernya bisa dijadiin mata pencaharian utama di Indonesia. Gue kadang miris sama orang yang suka takut kerja atau takut jabatan, yang akhirnya membawa kebanyakan orang-orang Indonesia ke sebuah pilihan yang stereotype dimana hanya orang kerja kantoran, dokter, atau pegawai negeri aja yang
P!43 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
sekali-sekali menganggap sosial media sebagai sesuatu yang serius lah, hal itu tuh out of topic kalo lo merasa mesti cari nafkah dari sosial media. Ya namanya juga sosial media, itu kan media untuk menyampaikan personal statement. Gue masih inget dulu ada Friendster, sosial media yang berfungsi sebagai memberi testimoni ke orang lain, terus beralih ke Myspace untuk mencari teman sebanyak mungkin, dan sekarang yang lagi ramai Twitter yang isinya cuman status-status pendek gitu. Dunia sosial media kayak gini tuh bukan sesuatu yang mesti di- maintenance, dan itu biasanya kegagalan orangorang sampe nge maintenance yang sebenernya gak mesti
P!44 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
mereka pikir bisa menjadi mata pencaharian utama di Indonesia. Padahal sebenernya orang mikir kayak gitu juga tetep fiktif, gak mungkin juga kan kita semua ketika lulus langsung jadi fisikawan, atau jadi ahli biologi. Emang seharusnya kita dari kecil disuruh melakukan hal yang kita mau dan kita suka, kemudian seniman adalah sesuatu hal yang gue suka dan bisa menghasilkan uang ternyata. Gue bisa membuat karya yang mungkin menurut orang menarik dan akhirnya bikin orang itu me-reward gue dengan uang, akomodasi, atau apapun lah yang gue rasa cukup untuk menghidupi gue. Dua atau tiga tahun lalu juga sempet ada trend dimana kolektor berburu karya-karya seniman muda hingga harganya bisa melebihi karyanya Basuki Abdullah, kurang menghidupi gimana coba? Oom leo sendiri sejak kapan sih nentuin kalo seniman ini bakalan jadi jalan hidupnya? dari SMA kelas 3 gue gak pengen jadi apa-apa lagi selain seniman. Karena menurut gue selain jadi seniman itu gak ada profesi yang menarik. Pas dari SMA kelas 3 itu gue emang suka gambar, dan gue anggap kegiatan itu menyenangkan banget. Disitu gue akhirnya liat juga ada banyak prospek dan
reward yang bisa gue ambil dari ngengambar kayak jadi desainer grafis, jadi pelukis, dll. Emang saat om kelas 3 itu dan mulai suka gambar, Oom leo udah tau bakalan nantinya dapet kerjaan kayak apa, dan hasilnya kayak gimana? Pada saat itu ya gue masih blank banget lah, sama sekali belum kepikiran sampe disitu. Gue juga bahkan belum tau bakalan kayak gimana dunia institusi di atas SMA, dan akhirnya semuanya gambling saat menuju ke institusi yang lebih lanjut itu. Walaupun ada juga beberapa yang beruntung ketika memilih apa yang benerbener merka inginkan, ada yang kesasar ketika SMA nya lo IPA dan saat kuliah malah masuk ekonomi. Orang banyak yang kesasar akan hal seperti itu, tapi ketika lo kesasar dan lo merasa bahwa jalan ini cocok dengan diri lo, ya kenapa gak? Maka jalani aja. Saat itu dari kecil gue malahan gak pernah ada ketertarikan sama kursus gambar, atau les gambar. Padahal kalo boleh jujur harusnya orang-orang tuh dari SD diajarin aja komputer dong, karena banyak banget orang terkaya di dunia ini lahir dari dunia komputer kayak Bill Gates, si Mark Zuckerberg, atau Steve Jobs. Kalo emang lo udah tau bahwa ternyata jabatan yang paling
dahsyat di dunia ini bukan dokter atau ahli ekonomi, lo bisa liat itu misalnya sebagai musisi, atau bintang film, Kenapa gak dididik dari kecil aja untuk jadi bintang film atau musisi? Kita gak dididik seperti itu dari kecil. Jadi pendidikan di Indonesia itu harusnya kayak gimana ya om? Harusnya sih dari diri anakanak SMA nya sendiri. Anak yang udah mencapai titik dimana lo bisa menentukan mesti punya pertanyaan kayak "perlu gak sih gue ikutan ebtanas?" atau "perlu gak sih gue lulus SMA?" kalo misalkan itu perlu, karena orang tua lo mengharuskan sepeti itu, tanya kenapa. Nah disaat pertanyaan itulah lo bakalan tau, apa yang orang tua lo sebenernya inginkan. Alhamdulillah nya disaat masa-masa itu, orang tua gue termasuk dalam kelompok yang mendukung apa yang anaknya inginkan. Gue didukung sama orang tua yang tau siapa sebenernya anaknya. Sharing antara anak dan orang tua juga penting untuk menentukan pendidikan kita kedepannya, karena dengan sharing gini juga akhirnya orang tua bakalan tau apa yang anaknya inginkan. Kalo karya di bidang seni rupa, apa aja sih yang udah om bikin?
Dibalik karya om ada pesan khusus yang biasanya tersirat gitu? Harusnya setiap seniman punya pesan yang tersirat dari setiap karya yang dia bikin, ketika lo udah membuat sebuah karya, lo udah mesti tau kalo karya lo ini bakal dilihat oleh banyak orang. Dan lo bakal tau bahwa lo akan menyampaikan sesuatu ke orang lain yang nantinya akan mengerti terhadap apa yang lo sampaikan. Ini tuh udah jadi salah satu tugas untuk seorang yang bekerja di bidang seni visual, walaupun ada juga beberapa yang saking idealisnya si seniman itu sampai berfikiran bodo amat orang lain mau suka atau gak kek, yang penting gue bikin sesuatu yang gue suka. Sahsah aja sih mau kayak gitu juga, tapi lo mesti tau juga kalo sikap kayak gitu tuh sangat mengerikan. Kalo untuk gue pribadi, gue sebenernya tipikal orang yang berfikir gue bikin apa aja yang gue suka. Gue punya keyakinan kalo gue bikin apa yang gue suka, orang lain pasti juga suka.
Sticker-sticker yang pernah om tempel kan sarat dengan pesan sosial ya, apa Oom leo lebih suka karyakarya yang berbau kritik sosial gitu? Sebenernya itu sticker luculucuan aja sih, hidup gue terlalu nyaman untuk kritik-kritik sosial ya. Tapi bukanya gue gak perduli sama kehidupan sosial orang lain, sama keadaan bangsa ini, atau dengan kritikan sosial. Tapi intinya sih karena gue bisa bahagia dengan kondisi yang sangat buruk ini. Gue membantu orang lebih dari divisi lain, kayak misalkan orang terhibur dengan karya-karya gue itu udah cukup banget kok. Kan ada banyak pilihan dalam hidup ini, lo bisa jadi orang yang terlibat langsung, atau jadi yang cheezey-cheezy kayak gini. Membuat apa yang lo bisa dengan hasilnya yang baik untuk sendiri, baik untuk orang lain, dan tentunya akhirnya bakalan jadi baik untuk semua. Om percaya gak dengan istilah kenyataan itu pahit? Percaya lah, karena kita udah tau dan gak mau menerimanya. Contoh kongkritnya kayak indonesian idol, pesertanya banyak, pemenangnya cuman satu. Kalo lo mengetahui bahwa suara lo bagus, tapi ternyata kalah karena yang voting
cuman dikit, lo harus udah siap sama resiko itu. Ada cerita nih, kalo lo ditodong sama perampok pake pistol, berarti kemungkinannya kalo misalkan perampoknya nembak jedor lo mati, itu kenyataan pahit yang mau gak mau mesti lo terima. Kecuali lo punya kenyataan yang berbeda misalkan, gue punya kenyataan kalo gue punya ilmu kebal, atau gue bisa melengos dan menakis pistol itu. Ya silahkan aja lo lawan berarti tuh reality bites. Tergantung pola pikir kita sih, kalo lo egak punya kenyataankenyataan menyenangkan dibalik kenyataan pahit tadi, ya lo bakalan apes terus menjalani hidup ini. Pertemuan om paling gokil dengan kenyataan yang pahit kayak gimana? Dulu gue pernah ketinggalan pesawat di Dubai waktu lagi transit karena ketiduran, dan saat itu gue gak pegang duit sepeserpun. Akhirnya gue bisa pulang setelah dua malam nunggu pesawat yang gak penuh. Di bandara gue sampai makan makanan sisa orang, atau minta sama orang-orang yang ada di bandara. Disitulah lo dituntut untuk menyikapi kenyataan yang pahit dengan kenyataan yang lebih manis bahwa ada harapan lain selain ke apes-an tadi.
P!45 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Macem-macem, dari mulai lukisan, sticker-sticker, sampe nyukil kayu. Tapi gak sampe ke matung sih. Kalo dulu gue bikin semuanya rata-rata gue bikin manual, tapi lama kelamaan sekarang gue udah full bikin karya dengan digital.
BANDUNG
IRMA MELATI @irmajasmine SMAN 24 Bandung
Wardrobe by :
CAROLINE SHARON @CsharonT
SMAK Trimulia Bandung
O u va l R e s e a r c h @ o u va l re s e a rc h 9 7 Exhibition Room: Jl.Buah Batu No. 64 Bandung Jl.Sultan Agung No. 3A-B Bandung
Photo by :
D a n i Lo t t e Angin Photoschool @Anginphoto J l . C i j a g ra N o. 3 1 B Bandung
wadrobe by:
Ellesse Mall Kota Kasablanca 1st Floor – 108 Telp : 021 – 29488639 fashion stylist by Gilang C Ramadhan
Aprili karunia dana mentari Sma. Ign. Slamet riyadi @aprilidana Easy lyric
Jessica paramitha
Juanike Sfalina
Elisabeth Viona
Smak 5 penabur @jessicamitha Yang enak didenger ;)
SMA Muhammadiyah 4 @JuanikeSafalina Music Jazz
SMA Santa Ursula @eviona14 Yang punya banyak memori di dalamnya #eaaa
Photografer by
Weldy Rhadiska Putera Make up Artist by
Silvia chandra, Vivi Suyenti, Syela maria
Ashariyoso Winahyu
Dhaifina Ghassani
SMAN 2 Bogor @heruwinahyu Aransemennya gila
SMAN 105 Jakarta @devighass Easy listening!
Putri Aulia Faradina SMA Negeri 3 Bogor @auliafaradina Music yang bikin semangat \m/
Regina Angie SMA Gonzaga @angieregina Music yang teduh dan acoustic
SURABAYA
Zumrotus Sholikhah
P!50 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
SMA Giki 2 BCL - Cinta Sejati. Pengen kayak habibie ainun haha
Aathirah Valmay Priyono SMAN 5 sby justin bieber catching feelings. dagdigdug tiada henti cung
Nuraida Yulianti SMAN 19 sby sammy simorangkir - dia. pengen kayak love in paris hehe
Photo by :
SILKSCREEN Photography : Jl. Raya Panjang Jiwo Permai 40a Surabaya 0838 31186569 | 0811308563 (pin by request) www.silkscreenindonesia.com www.facebook.com/ SilkscreenPhotography @SilkscreenPhoto
Fahreza Rafsanjani
SMA 17 agustus 45 sby dmasiv - jangan menyerah hidup jangan mudah menyerah bro
Wardrobe by :
Seven Soul's De Arcade SBY : Jl. Slamet No. 11 Surabaya (Belakang Grand City) Phone : 031 - 5452209 www.facebook.com/OuvalResearchSurabaya
w FU BAR
BURGERKILL GONDOL PIALA GOLDEN GODS AWARD 2013
Daniel Mardhany
VIVA LA VINYLIAN Daniel, frontman dari band Deadsquad ini emang paling rajin banget ngoleksi piringan hitam alias vinyl dari bandband favoritnya. Kalo liat postingan koleksi vinyl doi di instagram, dijamin ngiler deh, bro! Simak nih obrolan P! sama doi. (Refly)
Burgerkill dapat penghargaan bergengsi dari Metal Hammer Golden Gods Awards 2013 di London, Inggris untuk kategori Metal As F*ck, mengalahkan pesaing mereka: Newsted (band eks- bassist Metallica, Jason Newsted), Pussy Riot (band punk rock feminis kontroversial asal Moskow), Nergal, dan Sea Shepperd. Mamprang Lur! Selamat untuk Burgerkill.
Metallica Live at Gelora Bung Karno , Jakarta. on August 25, 2013!
Kapan pertama kali lo beli album band kesukaan lo? Formatnya apa (CD, Kaset, vinyl) sama nama bandnya apa? Lupa! Soalnya dari SD udah beli kaset. Tapi kalau pertama kali beli vinyl itu Slayer box set the Vinyl Conflict. Dari situ gue kecanduan beli vinyl karena emang kualitas suaranya gak ada duanya.
P!52 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Buat lo pribadi, seberapa penting ngoleksi rilisan fisik? Penting banget! Setiap band yang gue suka, gue harus punya rilisan fisiknya. Ini buat nunjukin fanatisme kita juga buat band favorit kita. Selain itu, jadi dokumentasi sejarah juga buat anak gue kelak. Kalau ditotal dalam jumlah uang, udah berapa duit koleksi lo sekarang? Perkiraan kira-kira sekitar 130-150 jutalah. Duitnya darimana? Kalau sekarang sih budget belanja bulanan CD/kaset/vinyl dari penghasilan gue dari band gue (Deadsquad), udah selayaknya gue dapet duit dari musik dan abis di musik lagi. Ada pesan khusus buat yang tertarik ngoleksi vinyl? Duit ampe kiamat juga akan tetap dicetak, tapi vinyl-vinyl tertentu dicetak dengan sangat terbatas pada suatu periode tertentu.
ENJOY JAKARTA 2013 DI KUALA LUMPUR, MALAYSIA Dinas Pariwisata dan Budaya DKI Jakarta bekerja sama dengan AirAsia menggelar pentas musik dan tari yang bertajuk Enjoy Jakarta di Taman Tasik Perdana, Kuala Lumpur, Jumat (14/6) lalu. Acara yang dipandu sama Sarah Sechan dan Hedi Yunus ini menghadirkan Rossa dan Ungu sebagai penampil utamanya. Ada juga pentas tari tradisional kontemporer dari Denny Malik and the gank. Sebagai tuan rumah, Amy Search turut melengkingkan acara ini. Oh, Pak Jokowi juga hadir di acara ini lho. Meskipun agenda utama beliau ke KL adalah untuk mempelajari sistem transportasi dan penanggulangan banjir, tapi beliau menyempatkan hadir untuk menyapa para hadirin, terutama warga Indonesia yang bekerja di Malaysia. Overall, acara ini kayak pengen bilang ‘In your face Malaysia! Our culture is so much cooler than yours!’ Hahaha. Well, semoga lewat acara ini bisa menambah wisatawan Malaysia ke Jakarta lebih banyak lagi. Amin. (veni)
Tanggal 15 dan 29 Juni 2013 kemaren jadi hari yang sangat bersejarah buat agent Provocateur kita, Tubagus Boris Herlambang yang telah meminang pujaan hatinya Rizki Oliawati, dan Veni Duty Inovianty yang dipinang pujaan hatinya Raditya Margi. Selamat ya Kakak! Semoga jadi keluarga yang berbahagia sampai kakek dan nenek kelak.
KONSER TANPA BATAS GEISHA MUSIKKAMU Gak ada yang lebih membahagiakan selain melihat band pujaan dari jarak gak lebih dari 5 meter. Ini yang dialamin sama fans-nya Geisha yang bisa secara beruntung nonton band pujaan mereka langsung dari dekat. Konser intim yang dibuat Musikkamu ini menyuguhkan penampilan Geisha selama kurang lebih 90 menit. Fans yang kebanyakan datang dari luar kota ini tampak sumringah dan bahagia melihat penampilan dari Momo (vokal), Roby (gitar), Nard (bass), Dhann (keyboard), dan Aan (drum) yang diadakan di Soehanna Hall ini. Kira-kira siapa lagi ya yang bakal diundang Musikkamu buat tampil di acara mereka ini? Pantengin terus updatenya di www.musikkamu.com
ILL SUBMARINE Suka sama The Beatles? Suka sama Beastie Boys juga? Pernah ngebayangin kalo musik mereka di-mash up? Adalah DJ BC yang nekat mencampuradukkan lagu-lagu The Beatles yang ada di album Yellow Submarine sama Beastie Boys album Ill Comunication. Ini sebagai tribute buat MCA, salah satu personil Beastie Boys yang baru saja meninggal. Karya yang dikasih judul The Beastles ini bisa di-download di thebeastles.com. Enjoy!
Photo Doc Provoke!
SELAMAT MENEMPUH HIDUP BARU !
Single kedua band beda genre ini bisa lo download langsung via iTunes, Deezer, Spotify, Google Music, dll. The Experience Brothers dan L’Alphalpha emang dikabarkan bakal ngerilis album baru dalam waktu dekat. Nah, sebelum materi albumnya lo denger, ada baiknya dengerin dulu single terbaru mereka ini. Itung-itung pemanasan. Oh iya, The Experience Brothers dan L’Alphalpha juga akan merilis terbatas Split T-Shirt atau T-Shirt irreversible, berdesain artwork masing-masing single. Tunggu apa lagi? buruan download singlenya dan beli T-shirtnya.
SUB POP KOLABORASI BARENG TOMS SHOES Gak cuma bikin Silver Jubilee Festival, perusahaan rekaman yang berbasis di Seattle, Amerika ini kerjasama bareng Toms Shoes untuk bikin sepatu edisi Sub Pop di hari jadinya yang ke-25. Jadi kalau beli sepatu edisi khusus ini, kalian bakal dapetin download code dari Sub Pop isinya lagu-lagu dari Shabazz Palaces, Metz, Pissed Jeans, King Tuff, Father John Misty,Mudhoney, dan lainnya. Dan seperti yang udah kalian tau, dengan membali sepatu Toms itu artinya ngasih sepasang sepatu untuk anak-anak yang membutuhkan.
P!53 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
T H E E X P E R I E N C E B R O T H E R S DAN L’ALPHALPHA RILIS SINGLE BERBARENGAN !
P!54 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Kamis (13/6) lalu, murid SMAK 5 Penabur dapat kesempatan buat ikutan Workshop Cinematografi dari Rudy Soedjarwo. Para murid diajak mengenal lebih jauh tentang dunia perfilman. Mulai dari acting, directing, film making, dan masih banyak lagi. Workshop dibagi jadi 2 sesi, yaitu sesi pengenalan seluk beluk film dan sesi kedua adalah praktek. Seru banget kan! Workshop ini juga dibantu sama kakakkakak dari Underground KickAss, mereka melatih kami buat berimajinasi, ngontrol emosi dalam akting, fokus, pose dan hal-hal dasar yang dibutuhkan dalam berakting. Pelatihan selama kurang lebih lima jam ini membawa banyak manfaat bagi kami pesertanya. Pengalaman unik kali ini hanya bisa didapatkan di SMAK 5. Big thanks to Om Rudy and Underground KickAss! Maju terus dunia perfilman Indonesia! (Jessica Paramitha, SMAK 5 Penabur)
Nggak kerasa kota Jakarta tercinta umurnya udah 486 aja, semoga makin tua makin baik ke depannya, amiiin. Oiya, ngomongin Jakarta, Dinas Pendidikan ikut ambil andil lho. Mereka bikin project karnaval internasional yang bakal diikutin sama siswa/i SMA di Jakarta dan Indonesia. Kebetulan banget SMA Muhammadiyah 4 Jakarta ikut ambil andil. Sekitar 2 minggu yang lalu, kelas 10 - 11 yang kepilih ikutan karnaval Jakarta ini jadi super sibuk banget. Selain harus bagi waktu buat ulangan, mereka juga harus bagi waktu buat bikin kostumnya. Tiap Sabtu dan Minggu, mereka dijemput pake bus buat ngumpul bareng sekolahan lain buat bikin kostum juga dapat beauty class dan tari-tarian buat karnaval. Agak ribet sih tapi mereka seneng dan antusias banget. (Juanike Safalina, SMA Muhammadiyah 4 Jakarta)
Setelah melewati 2 kali showcase yang diselenggarakan ICC bulan Maret lalu, Phoenix Cheerleading Squad berhasil ikutan kompetisi cheerleading pada Cheerleading Asia International Open Championship 2013 yang diselenggarakan di Tokyo, Jepang. Tim cheers kami berangkat bersama beberapa team lainnya dari Indonesian Cheerleading Community, termasuk ICC All-star. Kompetisi ini berlangsung selama 2 hari, diikuti 2 rehearsal dan 2 kali penampilan. Peraturan perlombaan di sini sangat ketat dan tertib, berbeda dengan perlombaan di Indonesia. Cuaca dingin nambah tegang suasana di hadapan para tim Jepang dan internasional lainnya, kami belajar untuk membaur dan menyesuaikan diri. Dari sana kami belajar kedisiplinan dari orang-orang Jepang, serta budaya di sana dan mengenal Jepang lebih jauh lewat city tour. It was such a great experience! Well, we hope to see u again, Japan! (Regina Angie, SMA Kolese Gonzaga)
Horeee! Pensi perdana SMA BPI 1 berjalan dengan sukses dan meriah! Acara yang diadakan di Sabuga, 26 juni kemarin, ini berhasil menyedot tiga ribu massa. Nggak cuma para wota yang pengen nonton JKT48 aja, tapi juga fans-fans dari Tulus, Sarasvati, The Sigit pun turut berbaur. Hofers alias “heroes of teenagers” ini dipilih jadi nama acara. Pilihan ini termotivasi karena di era globalisasi sekarang, banyak anak muda yang sering dipandang melakukan pergaulan yang menyimpang, nah kita di sini membuat nama heroes of teenagers membuktikan bahwa kita berkumpul untuk hal yang positif, yang tak lain adalah menyaksikan para pahlawan remaja beraksi di atas panggung.(Ghasanni Rahmaputri, SMA BPI 1 Bandung)
Nasi Goreng Mie Khas SMA 109 Jakarta! Bingung mau makan nasi goreng apa mie goreng? Kalo di SMA 109 bisa dua-duanya, namanya nasi goreng mie. Harganya? Sama kayak sepiring mie atau nasi goring kok. Kalo mau beli ini antri banget, tapi sepadan kok sama rasanya. Sekali nyicip dijamin langsung bahagia deh. Nggak percaya? Cobain aja langsung di SMA 109 Jakarta. (Fury, SMA 109) Kirim cerita seru, gosip-gosip terhangat, berita acara sekolah atau review makanan paling mantap di kantin/tongkrongan di dekat sekolah, berikut foto-fotonya ke
[email protected]! Dengan subject: HH JKT Jangan lupa tulis biodata lengkap lo ya, karena ada hadiah cihuy menanti kalo berita lo dimuat. Untuk pengambilan hadiah, lihat halaman On the Cover!
| MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Hai, baru-baru ini SMAN 14 baru aja bikin acara prom night loh. Temanya vintage, jadi semua kakak kelas 12 yang dateng pada cantik-cantik dan ganteng-ganteng ala ’80-an gitu. Di sini acaranya intern jadi yang ngisi acaranya anak-anak SMAN 14 sendiri. Selain itu ada penampilan standup comedian local, Dono, shuffle, dll. Nah, untuk kakak-kakak yang udah lulus, selamat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi yah! (Nidya Ramadhania Sofyan, SMAN 14 Surabaya)
P!55
Setelah Ujian Kenaikan Kelas (UKK) kemarin, OSISMPK SMAN 6 Surabaya ngadain acara classmeeting. Acaranya sederhana aja sih, cuma lomba futsal antar kelas dan best supporter. Selain buat refreshing karena baru beres UKK, classmeeting juga bikin siswa tambah kompak. Serunya nih yang lolos ke babak final itu kelas XI IPS 1 melawan XI IPS 2, padahal kelas ini biasa main bareng sekarang malah jadi lawan. Dan pertandingan pun dimenangkan XI IPS 2 dengan skor 7-1, dan mereka berhasil bawa pulang hadiah sebesar 500 ribu rupiah. Makan – makan!!! (Diavita Septa – SMAN 6 Surabaya)
v
P!56 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Photo by Dadang
this event suported by :
Pestanya para Repro hadir kembali, bro! Dan kali ini bener-bener spesial dan beda sama sebelumnya. Karena apa? Karena untuk pertamakalinya Repro Jakarta dan Bandung ngumpul bareng, brohh! Mantap nggak tuh? Jadi gini ceritanya, gathering kali ini tuh diadain di SAE Institute, Jakarta, sabtu (22/6) lalu. Jadi temen-temen Repro Bandung berboyong-boyong menyambangi Mal FX Jakarta, dan seru-seruan bareng di sana. Waktu itu sekitar pukul dua siang, pas rombongan Repro Jakarta dan Bandung mulai berdatangan ke venue, yang langsung disambut ramah sama Mba Ningsih dari SAE Institute. Mba yang cantik ini ngasih sedikit penjelasan tentang apa dan bagaimana SAE itu. Dan ternyata eh ternyata, di sana tuh tempatnya orang belakang layar industri hiburan belajar, bro!
Udah sampai di sana, mubazir dong kalo kita nggak dapat ilmu. Nah, kali ini SAE Institute ngasih mini workshop, tentang industri musik dan animasi perfilman. Yang cukup mencengangkan, ternyata produk animasi dalam negeri kita itu nggak kalah keren sama animasi luar, bro. Salut. Kelar workshop singkat, acara hore-hore pun dimulai. Makan siang bareng, yang diiringi suguhan musik dari mister dj, dan selingan games cihuy bawaan MC Gilang yang hobi mengocok perut para Repro dengan lawakannya yang.., ya, lumayanlah... Hehehe... Nah, momen ini pastinya ga disia-siakan sama repro untuk saling curi-curi pandang. Ehh?! Yang paling cihuy lagi nih, sebelum pulang semua Repro dibagiin sepatu keren dari Eagle, gratis! Well, wawasan nambah, kenalan nambah, perut kenyang, plus sepatu baru. Ini baru yang namanya cihuy!(Dadang)
Putri Santa Ursula Marching Brass (PSUMB) adalah kegiatan ekskul gabungan antara SMP dan SMA Santa Ursula, yang terbentuk pada 30 September 1960. Kenapa perempuan-perempuan perkasa? Karena push up 50 kali dan lari keliling lapangan sudah biasa buat mereka. Kena marah pelatih dan senior untuk jadi lebih baik udah biasa buat mereka. “Marah itu tanda kasih sayang. Marah berarti masih ada yang peduli sama kita, kayak yang selalu terjadi di PSUMB apalagi menjelang GPMB,” kata salah satu anggotanya. Sejak 1991, PSUMB ini langganan ikutan Grand Prix Marching Band (GPMB), yaitu kompetisi marching band tingkat nasional, yang kerap menyajikan tema komposisi seru kayak The Sound of Music, Walt Disney Music Extravaganza, Les Misérables, masih banyak lagi. PSUMB kerap meraih prestasi membanggakan berkat kerja keras dan latihan mereka yang selalu total. Sukses terus PSUMB kebanggan SMA Santa Ursula! (Elisabeth Viona, SMA Santa Ursula)
Siapa bilang kalo Baseball cuma monopoli orang luar? Ya, olahraga ciptaan George Hancock yang diperkenalkan sejak 1887 silam, ini ternyata populer juga di Bandung. Terutama di SMAN 7 Bandung, yang notabene punya ekskul Baseball. Ekskul kece yang satu ini pertama didirikan 1993 oleh Edwin atau biasa dipanggil ‘kang Bonteng’. Baseball 7 sudah punya segudang prestasi yang membanggakan. Salah satunya adalah Juara Kejuaraan Baseball Se-Indonesia. Sampai-sampai Jakarta pernah bikin spanduk “MUSUH YANG PALING DITAKUTI YAITU SMA 7”. Ini bisa jadi salah satu bukti kalo tim ini emang disegani. (Indah Dwi Utari, SMAN 7)
Ini adalah salah satu ekskul kebanggannya SMA Negeri 6 Surabaya. Pertama berdiri pada tahun 2000, ekskul yang baru punya pelatih pada 2005 ini, rajin ikutan lombalomba lokal, dan berhasil memenangkan beberapa di antaranya. Salah satunya juara lomba paduan suara di DetCon. Tahun 2010 ekskul ini nyoba peruntungan ikutan lomba di Malaysia dan berhasil dapet medali emas mewakili Indonesia. Nggak Cuma itu aja, bulan November 2012 lalu mereka ikutan lomba paduan suara lagi di China dan dapet medali emas lagi untuk kategori Mix Youth Choir. Canggih! Menariknya adalah tiap tampil mereka selalu punya koreografi, dan masing-masing anggota selalu aktif nyumbang ide koreografi. Nggak cuma jago nyanyi, kayanya mereka juga ada bibit-bibit buat nari deh. Hihi... Semangat terus ya Sixersvoice Choir!
Pernah merhatiin gambar-gambar keren yang ada di setiap artwork band-band metal? Yap! Selalu ada seorang ilustrator andal yang bertanggungjawab akan artwork-artwork tersebut. Salah satunya adalah Indra Morgan. Well, buat yang ngikutin scene metal lokal, mungkin udah familiar sama ilustrator yang punya nama lain Morrg ini. Vokalis sekaligus bassist dari Rajasinga ini emang dikenal sebagai ilustrator yang kerap dipercaya band-band lokal buat bikin artwork merchandise sampai cover album. Penasaran sama orangnya? Simak nih obrolannya bareng Provoke! (Refly)
{ Dark and Timeless }
Dari kapan lo mulai bikin artwork buat band-band? Awalnya itu sekitar tahun 2005. Pertama kali ngerjain itu buat band Komunal dan band gue sendiri, Rajasinga. Udah berapa band yang artwork-nya lo buat sampai sekarang? Banyak sih. Kayak Dead Vertical, Sigmun, Jelaga, Suri, Deadsquad, The Sigit, Seringai, Komunal, Alone At Last, Payung Teduh, Melancholic Bitch, Daud, Godless Symptoms, Down For Life, Rocket Rockers, Ghaust, Speedkill, Kelelawar Malam, dll. Gak cuma merchandise sama cover, gue juga suka bikin gigs poster. Konsep/gaya dari ilustrasi lo sendiri lebih mengarah kemana? Kembali ke konsep klien atau bandnya itu sendiri sih. Tapi my personal works are meaning to dark and timeless in ourself way. Influence dalam menggambar? Spirit Raden Saleh dan Basuki Rahmat untuk lokalnya, sementara dari luar adalah Roger Dean, Arik Roper, dan Jhon Pitre.
P!60 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Teknik gambar yang lo pake? Pengerjaannya pake teknik manual cat air dan tinta sebelum akhirnya gue transform ulang dalam bentuk scan file ke komputer untuk proses edit detail. Berapa lama biasanya waktu yang dibutuhkan buat bikin sebuah artwork? Biasanya sekitar 2 minggu. Tapi kalau gue sudah nemu ide dan konsep dasarnya sih, bisa cuma 1-2 hari. Paling lama itu gue gambar untuk Komunal, pra-Gemuruh Musik Pertama. Setahun baru jadi. Band yang sampai saat ini artwork-nya pengen lo kerjain, siapa? Band yang meng-influence hidup gue kayak, Duo Kribo, Godbless, The Rollies, Slank, dan Boomerang. 5 illustrator lokal rekomendasi lo? Lima seniman muda saat ini yang gue kagumi, Mufti ‘Amenk’ Prianka, Riandy ‘Blossomdecay’ Karuniawan, Arian13, Ykha Amelz, dan Muhammad Taufik.
Photo : Doc Provoke!
INDRA MORGAN A.K.A MORRG
P!61 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Jadi Beda Gara-gara Sinema ” Musik dan film itu udah kaya pasangan lomba lari kaki tiga pas 17-an. Kalo yang satu salah langkah, yang lainnya pasti juga ikutan berantakan. Nah standarnya sih, musik itu mesti nyesuain diri sama film, jadi misalnya scene pacaran, lagunya mesti romantis, trus kalo film action, lagunya yang cocok pastinya lagu cadas, iya gak sih? Gak juga ah, buktinya ada di film-film ini:
Misirlou (Pulp Fiction) Misirlou selamanya akan dikenang sebagai “that pulp fiction song” sejak meledaknya film ini di pasaran. Ini semua gara-gara Quentin Tarantino yang masukin lagu ini setelah adegan intronya yang nendang banget. Efeknya, Misirlou kedengeran kaya theme song yang bad ass abis. Padahal sih, lagu ini adalah lagu tradisional Yunani dan populer jadi sontrek belly dancing di negara-negara Timur Tengah.
Roy Orbison - In Dreams (Blue Velvet) Kalo ada daftar sutradara yang bisa bikin lagu galau jadi makin sendu (plus nyeremin), nama David Lynch udah pasti masuk jajaran paling atas. Salah satu contohnya bisa dilihat dalam scene ikonik di film Blue Velvet. Alunan lagu In Dreams-nya Roy Orbison ini jadi terasa dingin dan mengerikan ketika masuk dalam adegan lipsync seorang penjahat kelas kakap, Ben (Dean Stockwell) yang lagi menghibur partner in crime-nya, Frank si psikopat. Abis nonton film ini, kemungkinan besar bulu kuduk lo bisa mendadak berdiri tiap kali dengerin lirik “A candy-colored clown they call the sandman, tiptoes to my room every night...”
Gene Kelly - Singin’ in the Rain (Clockwork Orange) Tengah malem. Hujan deras. Tiba-tiba di rumah tetangga ada yang nyanyi kaya gini, “I’m singin’ in the rain, just singin’ in the rain. What a glorious feeling, I’m happy again!” Apa yang ada di pikiran lo? Pastinya sih “Ah, senengnyaaaa, pasti lagi ketiban rejeki deh.” Well, pola pikir kaya gitu bakal berubah 180° kalo lo udah nonton Clockwork Orange, film kontroversial milik Stanley Kubrick. Yap! Lagu ceria ini dinyanyiin sepenuh hati oleh Alex (Malcolm MacDowell) sang pimpinan gang ketika menyiksa sepasang suami istri di rumah mereka pas hujan lebat, hiiii.
FLICK FACT
Sebelum musik bisa ditempel secara digital ke dalam film seperti sekarang, proses scoring dalam film ternyata dilakukan secara live loh. Yap! Dalam era film bisu, seorang komposer harus memainkan musik latar menggunakan organ besar atau theater organ langsung di dalam gedung teater ketika film tersebut ditayangin. Gak cuma musik, di Jepang bahkan sampai ada profesi benshi, yaitu mereka yang memberikan narasi ato dubbing ketika film berlangsung. Wuih, repot juga yah...
Siapa juga yang nggak tau Vespa? Ya, sepeda motor asal Italia ini emang cukup beken di kita-kita. Bentuknya yang unik bikin kendaraan yang satu ini punya banyak penggemar dari generasi ke generasi. Vespa ini juga jadi salah satu kendaraan yang banyak dipakai sama musisi-musisi kenamaan. Baik dalam ataupun luar negeri. Damon Albarn, misalnya. Pentolan Blur ini juga kerap tertangkap kamera berseliweran naik Vespa T5 di waktu senggangnya. Begitu juga dengan legenda Britpop Morrissey, yang punya Vespa Matic ET untuk menunjang aktivitas jarak dekat. Kalo di dalam negeri, David Naif salah satunya. Belakangan doi malah kepilih jadi ambassador Piaggio Vespa LX. Nggak cuma anak band, bintang film Hollywood juga banyak yang make Vespa. Mulai dari Gwenyth Paltrow, Leonardo DiCaprio, sampe yang agak tua macam Hugh Jackman dan George Clooney. Nah, ini ada beberapa fakta unik seputar Vespa. Yuk disimak! (Cheppi)
VESPAPEDIA The Beginning Prototype Vespa pertama MP5 dibuat pertama pada 1945. Kendaraan yang punya nickname Donald Duck ini dirancang oleh desainer pesawat terbang Corradino D’Ascanio. Dengan beberapa penyempurnaan, Vespa merilis skuter pertama mereka, MP6, setahun kemudian.
P!64 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Kendaraan Murah Untuk Anak Mods Di era ’60-an Vespa tenar di kalangan anak Mods (subkultur musik soul, R’nB, Jamaican SKA) di negara Inggris. Anak Mods yang banyak bulak-balik masuk club ini memilih Vespa se bagai kendaraan mereka karena harganya murah. Belakangan skuter ini berkembang jadi bagian dari lifestyle mereka.
Dilarang di Amerika Karena mesin 2 tak yang dianggap nggak ramah lingkungan, Vespa sempat dilarang dipasarkan di Amerika Serikat.
Mobil Vespa Ternyata oh ternyata, pada 1956 Vespa juga sempat bikin mobil mini yang dikasih nama Vespa 400. Produk bermesin mesin 2 tak 400 cc ini hanya bertahan hingga tahun 1961.
Vespa Roda Tiga Kendaraan roda tiga yang mirip bajaj ini awalnya adalah skuter dengan tambahan bak kayu di belakang. Vespa Ape dibuat untuk menunjang kegiatan ekonomi Italia yang sempat amburadul imbas perang dunia ke-2. Photo by Provoke Doc
v
Photo by Intan
POP CON ASIA 2013 { Pesta Kreatif }
Yap! Untuk kedua kalinya, KCB Convex kembali menggelar Popular Culture Convention Asia (Pop Con Asia) di Jakarta Convention Center, 5-7 Juli lalu. Yang istimewa di perayaan kreativitas dan produktivitas anak muda tahun ini adalah hadirnya Kim Jung Gi, ilustrator terbaik dunia asal Korea, yang terkenal lewat kemampuannya menggambar di media selebar 2x5 meter tanpa sketsa. Wih! Bareng para Super Popstar lain, kayak Clog Two (Jerman), Richard Danto (Prancis), dan Imaginary Friends Studios (Singapura), Kim Jung Gi membagi kisah suksesnya di dunia industri kreatif, seperti komik, animasi, dan
urban toys di Masterclass yang ada di Pop Con Hall. Dan nggak ketinggalan, dia juga mempertunjukkan aksinya di Live Show Drawing yang berlangsung di hari terakhir acara Pop Con Asia 2013.
sendiri yang nggak kalah kece, kayak Dr Vee, yang karyanya berhasil menembus pasar komik Jepang, Thunder Panda, dan Castella Natalia yang merupakan perancang dan pembuat urban toys.
Ada banyak banget karya unik yang bisa dilihat di Pop Con Asia kali ini. Salah satunya karya yang paling banyak menarik perhatian pengunjung, yakni karyanya “Bikin Bikin”, yang mendemokan proses pencetakan karakter Minion Despicable Me dari bahan plastik, lewat mesin printer 3D yang mereka rakit sendiri. Seru banget!
Ajang berkumpulnya para illustrator, animator, dan komikus ini ditutup pun sukses dengan acara Pop Auction yang melelang karya-karya original dari para artist senior, produk-produk kolektibel, dan pastinya hasil dari live drawing Show Kim Jung Gi. Sampe ketemu di Pop Con Asia tahun depan! (Intan)
Oh ya, Pop Con Asia juga mengundang Pop Star dari negeri
P!65 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
“ Bisa dibilang kalo ini adalah pestanya para ilustrator, animator dan komikus “
P!66 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Photo : Doc Provoke!
v
Acara yang berlangsung di Nusa Indah Theater, Balai Kartini, Jakarta, Minggu (30/6) lalu ini sukses bikin seisi studio penuh dengan gelak tawa.
caran, dan fenomena minta folback di Twitter, jadi materi yang paling disukai sama para Kemalicious, yang rata-rata masih remaja.
Sesuai jadwal, pintu teater baru dibuka lebar, tepat jam 3 sore. Para Kemalicious, sebutan buat fans Kemal Palevi, yang udah menunggu dari sejam sebelumnya, langsung menyerbu kursi masingmasing. Sebagai pembuka, ada comic Setiawan Yogi dan Randika Jamil yang membuka acara lewat punchline khas mereka. Begitu juga dengan Adjis doaIbu yang didaulat menjadi MC, bikin penonton dan para Kemalicious ngakak-ngakak, tapi tetep deg-degan menunggu Kemal.
Selain menonton, para Kemalicious juga dapat kesempatan buat foto bareng sama Kemal. Mereka rela ngantri panjang demi bisa satu frame dan tandatangan Kemal. Bahkan banyak juga yang minta Kemal ngerekam suara dia di voice note Acara rangkaian Absurd Tour Kemal di 22 kota, ini pun ditutup dengan sebuah pesen buat kita-kita pembaca Provoke!: “Teruslah berkarya, karena berkarya itu insyaAllah akan disenangi oleh para ustad.”
Sambil ngeluarin jeritan “scream voice”, comic yang merupakan Juara 3 Stand Up Comedy Season 2 ini, pun muncul menyapa penonton. Sekitar 1 jam, Kemal ber-stand up comedy dengan jokes absurd dan gaya hiperbolanya. Kisah seputar curhat, pa-
Tuh, beneran Absurd kan?(Intan)
P!67 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
P!68 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Photo by Arief. W
v
Ada banyak cara untuk memperingati hari buruh sedunia yang jatuh pada tanggal 1 Mei. Salah satunya adalah bersukacita dengan para mods beserta skuter mereka. Di Indonesia ada beberapa kota yang ikut meramaikan kegiatan yang biasa disebut Mods Mayday ini.(Cheppi/Octa) Jakarta Mods Mayday 2013 Di Jakarta, Mods Mayday ini udah rutin diadakan oleh Wariors Jakarta. Keriaan yang punya nama Jakarta Mods Mayday 2013 ini, digelar Sabtu (18/5) lalu. Di keriaan yang bertema Live And Loud ini, para mods yang berdandan lengkap dengan parka, boots, hingga stelan jas lengkap ala bos-bos. Mereka riding berkeliling kota dengan skuter mereka, yang sukses jadi pusat perhatian penduduk sekitar Jakarta. Oh iya, uniknya lagi di Jakarta Mods Mayday 2013 ini ada yang memakai kostum Spiderman lengkap,
dan ikut riding. Wow! Kapan lagi liat Spiderman naik Vespa? Terakhir, para mods berlabuh di Maitrin Cafe untuk melihat penampilan dari Innocenti, Djenks, Baba Masamichi dari Jepang, dan DJ-Dj keren. Surabaya Mods Weekend 2013 Teman-teman Surabaya juga punya kegiatan yang serupa. Keriaan mereka ini dikasih nama Surabaya Mods Weekend. Acara yang digagas oleh Macthbox Coffee And Friends, Sabtu (25/5) lalu, ini juga masih dalam rangka memperingati hari buruh sedunia. Keriaan yang dimulai sejak pagi hari ini dimulai dengan kegiatan Rolling Thunder mengitari kota Surabaya, dan finish di Macthbox Coffee And Friends. Di sana para mods langsung dihibur oleh penampilan dari Innocenti, Elite Monkey, dan Heavy Monster.
P!69 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
v
BODY FESTIVAL Kepala, Kaki, dan Pinggul
Menurut sang kurator, Ika Vantiani, pameran ini merupakan sebuah perayaan yang mengambil tema besar tiga bagian tubuh manusia: kepala, kaki, dan pinggul. Hal ini kemudian diterjemahkan dalam karya-karya yang interaktif. Annisa Utami, misalnya. Dia memamerkan karya nya berupa video game interaktif buat menjelaskan apa yang terjadi di otak kita saat sedang berpikir dan hubungannya dengan sistem pengendalian tubuh serta hati.
P!70 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Beda lagi dengan Rega Ayundya Putri. Karyanya, yang berupa video instalasi berjudul “Kasih Ibu Sepanjang Masa”, bercerita tentang pinggul dan
hubungannya dengan perempuan pas lagi hamil sama melahirkan. Nah, kalo Natasha Gabriella Tontey bikin karya berupa walking path gitu yang diberi judul Hypochondria. Jadi kalo kita jalan di atas karyanya Tontey, kita bisa penasaran dengan apa yang kita injak. “Karya yang kami buat merupakan sekumpulan gelitik personal mengenai tubuh yang direspon dalam 3 bagian; kepala pinggul, dan kaki,” ujar mereka. Salut untuk Annisa, Rega, dan Tontey yang udah bikin karya-karya yang keren banget. (Firman)
Photo by Intan
Photo by Firman
Pada 4 - 20 Juli lalu, ruangrupa menggelar pameran bertajuk Body Festival, di markasnya yang terletak di bilangan Tebet, jakarta. Pameran ini menghadirkan karya-karya dari 3 seniman wanita, yaitu: Annisa Utami, Natasha Gabriella Tontey, dan Rega Ayundya.
v
Photo by Refly
“19 Years After” A Concert & Book Launching Pure Saturday Nostalgia Sembilan Belas Tahun Pure Saturday
Banyak gimmick yang ditawarkan PS malam itu. Mulai dari ngerjain salah satu crew mereka di atas panggung, kolaborasi dengan keyboardis, Asra, sampai bagi-bagi kaos PS gratis. Satu yang paling seru adalah pas Ucok eks-Homicide, Gebeg, dan Idhar mengambil alih panggung dan memandu acara cuplikan foto-foto Pure Saturday dari masa ke masa. Sesi ini jelas mendapat respon yang rame banget dari para penonton. Gimana soal setlist lagu? Gak usah ditanya lagi, bro. Sedikitnya ada sekitar 20 lagu yang mereka geber malam itu. Mulai dari album pertama sampai lagu yang ada album terbaru mereka, Grey. Mereka juga sempat nge-cover lagu Morrissey berjudul The More You Ignore Me, The Closer I Get dan Ride berjudul Vapour Trail. Penonton yang asalnya duduk manis sontak berdiri ikut nyanyiin koor masal seantero venue. Hari itu Pure Saturday sukses mengajak para Pure People untuk nostalgia kembali ke masa di mana band ini mulai berdiri. Set konser mereka ini diakhiri dengan sesi meet and greet di dalam venue. Seru banget pokoknya! Sukses dan maju terus Pure Saturday, kami tunggu gebrakan berikutnya! (Refly)
P!71 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Minggu (30/6) lalu jadi hari yang spesial buat para penggemar Pure Saturday alias Pure People. Pasalnya, hari itu dedengkot indie asal Bandung itu bikin konser tunggal di Teater Tertutup, Dago Tea House Bandung, dalam rangka merayakan rilisnya buku mereka: Based on a True Story. Buku tulisan Idhar Resmadi yang dirilis sama unkl347 ini menceritakan 19 tahun perjalanan band Pure Saturday.
v
Photo by Firman
Nostalgia Dingdong ala ’90-an Sabtu (29/6) lalu ada keriaan yang amat sangat di Rolling Stone Café, Jakarta. Ya, hari itu digelar pesta peluncuran buku berjudul Mesin Waktu Generasi ’90-an, yang malah lebih mirip kayak ajang kangen-kangenan era ’90-an.
P!72 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Mesin Waktu Generasi ’90-an ini merupakan buku karya Marchella FP yang berisi soal hal-hal seru yang ngetren di era ’90-an. So, nggak heran kalo yang datang sore itu kebanyakan sepantaran abang atau kakak kita, yang notabene lumayan cukup umur. Lauching buku ini dikemas secara total, lengkap dengan segala pernakpernik era ’90-an. Mulai dari jajanan sampai mainan-mainan yang ngetren di era itu ada semua di sana. Sebut aja permen karet Yosan, konsol game Sega, Super Nintendo lengkap dengan pistol virtualnya, sampai ke mobil Tamiya terpajang di sana. Bukan cuma itu, mesin dingdong segede gaban juga nekat diboyong untuk bisa dimainkan di sana. Area ini jelas jadi pusat perhatian, dan nggak sedikit yang rela antri demi nyobain game-game yang memorable macam Street Fighter dan Tekken. Di area panggung juga nggak kalah seru. Pure Saturday didaulat untuk membuka panggung malam itu dengan barisan lagu mereka yang emang ngetren banget di era itu. Ada juga band cover version, Let’s 90, yang merupakan proyek beberapa anak Soulvibe yang menggeber panggung dengan barisan lagu hits lokal ’90-an. Mereka malahan sempet nodong Sigit dari Base Jam, yang kebetulan hadir, untuk naik ke panggung untuk nyanyiin lagu Jatuh Cinta. Puncaknya adalah pas P-Project naik panggung. Mereka sukses bikin “pecah” dan mengocok perut seluruh penonton yang datang. Salut! (Cheppi)
v
Sekali lagi XL bikin kegiatan gokil. Kali ini mereka nekat bikin olimpiade. Eits! Tunggu dulu, olimpiade yang ini beda dari biasanya. Gelaran yang dikasih nama XL Olimpiade Digital Jagoan Muda ini memperlombakan cabang-cabang ajaib, yang berbau digital, tentunya. Sebut aja nge-twit sambil angkat sebelah kaki, nge-twit dengan tangan dilurusin, dan lain sebagainya. Ajaib kan?
P!74 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Olimpiade seru ini berlangsung Sabtu (22/6) lalu di main atrium Cilandak Townsquare (Citos). Ini merupakan Grand Final dari rangkaian yang udah berjalan sebelumnya. Ada 22 finalis dari berbagai kota yang unjuk kebolehan hari itu. Sebelumnya, para finalis ini harus mengikuti kegiatan Xplor The City. Di sini, mereka harus berkeliling kota
Masih ingat ketika The Brandals meng-cover Mobil Balap-nya Naif yang rock ‘n roll itu? Atau Goodnight Electric yang nekat bikin lagu Just B jadi elektronik? Yap! Lagu itu ada di album Mesin Waktu, yang merupakan kompilasi cover dari lagu-lagu Naif yang rilis 2007 silam. Nah, Sabtu (6/7) lalu, bertempat di GOR C-tra Arena Bandung, Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung mengadakan acara napak tilas album itu. Story of Retro, begitu namanya. Band kayak 70’s Orgasm Club, Superglad, Karon n Roll, Reregean, dan (tentu saja) Naif ikut ambil bagian. Acara yang dimulai dari sore itu sudah cukup menyedot perhatian dengan penampilan beberapa band audisi yang menyanyikan lagu Naif. Penonton makin panas pas Superglad
Jakarta mengikuti panduan lewat aplikasi Kakao Talk, foto-foto landmark, hingga akhirnya sampai venue di Citos. Adalah Abi Habibi dari Bandung yang belakangan keluar jadi juara di XL Olimpiade Digital Jagoan Muda ini. Doi meraih hadiah sepeda motor dan uang tunai sebesar 6 juta rupiah. Keunikan acara ini juga diakui oleh Museum Rekor Indonesia (MURI). Acara yang dimeriahkan oleh penampilan band The Finalist dan Last Child ini, meraih pengahargaan MURI untuk kompetisi dengan pengunggah karya terbanyak di sosial media, yang diserahkan langsung oleh pak Jaya Suprana selaku ketua umum MURI. Mantap! (Cheppi)
membawakan Benci Untuk Mencinta, yang sukses membuat C-Tra Arena jadi venue paduan suara. Kelar Superglad, giliran Naif yang mengambil alih panggung. Penonton pun bersorak gembira ketika David, Emil, Jarwo, Pepeng naik panggung dan membawakan Piknik ‘72. Hits lainnya seperti Posesif, Air dan Api, Aku rela, dan Dia Adalah Pusaka Sejuta Umat Manusia yang Ada di Seluruh Dunia, turut berkumandang malam itu. Mereka pun menutup Stereo dengan encore Mobil Balap. Kecup basah buat panitia yang menggelar “Stereo” tahun ini. Muahhh... (Dadang)
PROVOKE! VOLUME 8
EDISI 81
Langganan:
P!76 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
Sayaahh mau langganan Provoke! dooonggg...
PT. Kreatif Cipta Indonesia : Jl. Panglima Polim X no.16 Jakarta Selatan 12160 Tel: (021) 7221717 | Fax: (021) 72795518
[email protected] www.provoke-online.com Susah buat ngedapetin Provoke! di sekolah? Langganan aja! Bakal dapet merchandise dan hadiah seru dari Provoke!
Nama
:
..............................
Umur
:
..............................
Sekolah
:
..............................
Telp / HP :
..............................
E-mail
..............................
:
Alamat (pengiriman) :
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..
........................................................ .. . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
6 Edisi : Rp. 50.000 12 Edisi : Rp. 90.000 24 Edisi : Rp.160.000 Langsung aja hubungi Repro yang ada di sekolah lo atau bisa langsung contact ke Provoke! di 0217221717
*Fax form ini yang dilampiri bukti transfer/setoran.
PROVOKE! Ed. 80
Rekening: No Rek: 6500305035 BCA – KCP: Sunrise Garden a/n: PT Simple Media Fax : 021 727 955 18
P!78 | MUSIC ISSUE | WWW.PROVOKE-ONLINE.COM
v
v
Belanja produk clothing lokal ternama dengan diskon gila-gilaan menjelang tengah malem? Cuman Ouval Research, yang udah seusia anak SMA, dan Gummo Footwear, yang beranjak ABG, yang bisa bikin keriaan sekaligus bikin antrean pengunjung kayak di loket Bantuan Langsung Sementara! Hehehe... Gimana nggak bikin ngiler pengen belanja, bro? Program yang dikasih nama Midnight Sale dan Anniversary Sale ini bikin lo bisa dapet double discount, giveaway, fun games, dan lucky draw. Bahkan, diskonnya bisa sampe 70 persen! Wajar aja, kalo gelaran ini sukses bikin antrean pengunjung yang panjang banget di setiap daerah. Gokil! Midnight Sale pertama kali digelar waktu ulang tahun Ouval Research yang ke-10. Dulu namanya Decade 2007. “Tiap tahun, emang dapet apresiasi yang besar dari konsumen. Mereka rela antre dan memadati ruas jalan utama demi merasakan kemeriahan yang berlangsung kurang dari lima
jam,” kata PR & Promotion Supervisor, Jimmy Muhammad. Tuh, kan, emang pecah abis, bro! Eits, tapi buat yang konsentrasi nahan pegelnya ngantre, tenang aja. Mereka semua dihibur sama live music performances dari band-band kayak Dialog Dini Hari, Senandung Sore, Bangku Taman, Morfem, Lazy Room, Backwood Sun, dan Funny Little Dream. Bahkan, bisa sambil cengar-cengir baca-baca Provoke! yang juga bagi-bagiin majalah di keriaan itu. Eventnya sendiri digelar sejak 31 Mei 2013 - 7 Juli 2013 di delapan Exhibition Room di Bandung, Makassar, Surabaya, Jakarta, Yogyakarta, Bali; Ambience Room di Padang; dan Gummo Shop di Bandung dan Jakarta. Dan semuanya direspon dengan sangat oke. Hmm, kira-kira, bakal ada kejutan apa lagi yah dari mereka? Makanya, buruan gih follow @ouvalresearch97.(Roby)