SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN SURAT UKUR DAN BUKU TANAH BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP FRAMEWORK DAN MySQL (Uji Coba Di Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung) E - JURNAL
Untuk Memenuhi Persyaratan
Mencapai Derajad Sarjana S-1
Program Studi Sistem Informasi
Diajukan oleh: IIN ARYANI 12100758
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA &KOMPUTER STMIK PRINGSEWU BANDAR LAMPUNG 2013
SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN SURAT UKUR DAN BUKU TANAH BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP FRAMEWORK DAN MySQL (Uji Coba Di Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung) Iin Aryani Program Studi Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Email :
[email protected]
Abstrak: Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia sebagai Lembaga Pemerintah Non Departemen mempunyai tugas melaksanakan pendaftaran tanah di seluruh wilayah Indonesia untuk menjamin kepastian dan perlindungan hukum.Salah satu kegiatan pendaftaran tanah untuk menjamin kepastian dan perlindungan hukum adalah penyimpanan daftar umum dan dokumen. Surat ukur dan buku tanah merupakan daftar umum dan dokumen yang harus dijaga dan dilindungi keberadaannya, karena sifatnya yang statis dan menjadi dokumen hidup yang selamanya akan dipergunakan dalam kegiatan pendaftaran tanah.Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Pasal 35 ayat (5) menyatakan bahwa secara bertahap data pendaftaran tanah disimpan dan disajikan dengan menggunakan peralatan elektronik dan mikrofilm.Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan atau research and development (R&D). Pengembangan dilakukan dengan membuat aplikasi pengelolaan arsip surat ukur dan buku tanah untuk visualisasi data dan informasi serta mencetak hasil scanning yang dibuat dengan Framework Agile Tool. Teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen, metode observasi (pengamatan) dan wawancara..Hasil dari penelitian ini adalah program aplikasi penataan arsip surat ukur dan buku tanah secara Onlie.Kegunaan dari aplikasi ini adalah dapat memberikan informasi dengan cepat dan mudah serta sebagai backup arsip surat ukur dan buku tanah berupa sistem informai yang sewaktu-waktu dapat digunakan maupun disimpan sebagai pengaman data fisik arsip surat ukur dan buku tanah tersebut jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada kantor pertanahan tersebut.
Kata Kunci : Sistem Informasi, Pengarsipan,Buku Tanah, Surat Ukur, PHP Framework , MySQL I.
PENDAHULUAN Tugas pemerintahan di bidang pertanahan yang diemban Badan Pertanahan Nasional (BPN) antara lain melaksanakan pendaftaran tanah di seluruh wilayah Indonesia guna menjamin kepastian dan perlindungan hukum. Pelaksanaan pendaftaran tanah di Indonesia diatur dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria pasal 19 ayat (1) yang selanjutnya diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 jo. Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1961 tentang Pendaftaran Tanah di Indonesia. Tujuan pendaftaran tanah menurut PP No. 24 tahun 1997 Pasal 3 adalah: 1. Pemberian kepastian hukum dan perlindungan hukum kepada pemegang hak atas tanah, hak milik atas satuan rumah susun dan hakhak lain yang terdaftar. 2. Penyediaan informasi kepada pihakpihak yang berkepentingan termasuk Pemerintah; dan
3. Terselenggaranya tertib administrasi pertanahan. Agar terlaksana tujuan penyelenggaraan pendaftaran tanah, maka salah satu kegiatannya adalah penyimpanan daftar umum dan dokumen. Sesuai dengan PP No. 24 tahun 1997 pasal 35 ayat (2) bahwa daftar umum dan dokumen pertanahan itu antara lain adalah peta pendaftaran, daftar tanah, surat ukur, buku tanah, daftar nama dan dokumen-dokumen lain yang digunakan sebagai dasar pendaftaran tanah. Penyimpanan daftar umum seperti buku tanah dan surat ukur saat ini masih banyak dilakukan secara manual yang dijilid per desa/tahun yang ditata di lemari warkah pada Kantor Pertanahan. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, dirumuskan suatu permasalahan yaitu diperlukan adanya program aplikasi yang spesifik mengenai pengarsipan Surat Ukur dan Buku Tanah secara online agar data arsip fisik dapat di backup ke media digital baik secara offline yaitu data disimpan dalam harddisk komputer maupun secara online melalui media cloudstorage. Dengan adanya aplikasi ini selain sebagai sarana pengamanan data yang berfungsi
sebagai langkah antisipasi jika terjadi suatu hal yang tidak di inginkan juga dapat digunakan sebagai sarana informasi yang berkaitan dengan kedua data tersebut. Program aplikasi kearsipan surat ukur dan buku tanah secara online dibuat dengan menggunakan Software dan dukungan Software PHP (Personal Home Page) dengan menggunakan Framework Agile Toolkit dan pengelolaan database berbasis MySQL (Structured Query Language).
tugas yang diberikan. Beberapa keuntungan yang diperoleh dari penggunaan framework diantaranya : a) Waktu pembuatan aplikasi jauh lebih singkat. b) Kode aplikasi lebih mudah dipahami karena sederhana dan bersifat pokok. c) Aplikasi lebih mudah diperbaiki. d) Banyaknya fungsi-fungsi dasar yang telah tersedia dalam framework. 2.5 Macromedia Dreamweaver 8
II.
LANDASAN TEORI 2.1 Surat Tanah
Adalah dokumen yang memuat data fisik suatu bidang tanah dalam bentuk peta dan uraian. 2.2 Buku Tanah
Adalah dokumen dalam bentuk daftar yang memuat data yuridis dan fisik suatu objek pendaftaran tanah. 2.3 Pengertian Web World Wide Web biasa disebut web merupakan sebuah system yang saling terhubung melalui internet. Menurut M. Shalahudin (2008 : 4), web adalah sebuah sisstem yang relinked (kumpulan link atau saluran yang terhubung), akses dokumen hypertext melalui internet.
Menurut Peter Salim dan Yenny Salim (2005 : 28 ) , dreamwaver 8 merupakan slah satu software unggulan macromedia yang dapat membantu dalam pembuatan Web. 2.6 Adobe Photoshop CS3 Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Adobe Photoshop CS2, versi sepuluh disebut Adobe Photoshop CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 , versi keduabelas adalah Adobe Photoshop CS5 , dan versi yang terakhir (ketigabelas) adalah Adobe Photoshop CS6.
2.4 PHP Framework 2.7 Wampserver Framework dapat diartikan sebagai sebuah tools atau alat yang berfungsi untuk membantu pekerjaan khususnya programming. Karena PHP adalah script untuk membuat website, maka framework PHP dalam kasus ini bisa diartikan sebagai alat yang berfungsi untuk mempermudah proses pembuatan aplikasi atau website. Tujuan utama penggunaan framework PHP untuk membuat atau mengembangkan aplikasi jauh lebih cepat dibandingkan menulis kode dari awal, dengan menyediakan sekumpulan fungsi untuk tugas-tugas yang biasanya diperlukan, serta antarmuka yang sederhana dan struktur logis untuk mengakses library. Framework memungkinkan programmer untuk lebih fokus pada proyek pembuatan dan pengembangan logika program dengan meminimalkan jumlah kode yang dibutuhkan untuk
Wamp adalah sebuah aplikasi yang dapat menjadikan komputer kita menjadi sebuah server. Kegunaan wamp server ini untuk membuat jaringan local sendiri dalam artian kita dapat membuat website secara offline untuk masa cobacoba di komputer sendiri. Jadi fungsi dari wamp server itu sendiri merupakan server website kita untuk cara memakainya. Mengapa harus menjadi server ? Karena dalam hal ini komputer yang akan kita pakai harus memberikan pelayanan untuk pengaksesan web, untuk itu komputer kita harus menjadi server. 2.6 Data Flow Diagram (DFD) Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah sistem. DFD menggambarkan
komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data di mana komponen-komponen tersebut saling bekerja sama, DFD juga menggambarkan asal, tujuan, dan penyimpanan dari data tersebut. Kita dapat menggunakan DFD untuk dua hal utama, yaitu untuk membuat dokumentasi dari sistem informasi yang ada, atau sebagai dokumentasi untuk sistem informasi yang baru. Konsep dasar sebuah Sistem Informasi terkomputerisasi dimana setiap data diproses menggunakan perangkat komputer sehingga menghasilkan suatu informasi dengan lebih cepat akurat. III. PEMBAHASAN 3.1 Perancangan Sistem
Gambar 2. DFD level 0 sistem yang diusulkan
3.2 Entity Relational Diagram (ERD) Hubungan antar tabel yang digunakan dapat dilihat pada ERD di bawah ini. 1
M
Admin
mempunyai
1 User
1 Mempunyai
Verifikator
1 DataArip
Seting
1 Mendapatkan Mendapatkan
Login
Validasi Tanggal Pinjam
Tanggal Kembali M
M
DataArsip
Gambar 1. Diagram Alir Data Masih Manual
PeminjamanBerkas
Gambar 3. Entity Relational Diagram (ERD)
Gambar 2. Diagram Konteks yang di usulkan
Gambar 4. Relasi Antar Tabel
b) User User yang mempunyai kewenangan melihat data arsip, peminjaman arsip.
3.2 User Requirement Pengolahan data dalam Sistem informasi pengarsipan surat ukur dan buku tanah berbasis web menggunakan php framework dan mysql , dilakukan oleh admin, user, verifikator. Kebutuhan masingmasing aktor terhadap sistem disajikan pada tabel kebutuhan pengguna (user requirements) di bawah ini: Tabel 1. Tabel kebutuhan (user requirements) Aktor Admin
Kebutuhan Tambah, Ubah, Hapus Tambah, Ubah, Hapus, Upload Tambah, Ubah, Hapus Tambah, Ubah, Hapus Tambah, Ubah, Hapus
Use Case Mengolah Data Arsip Mengolah Peminjaman Berkas
c)
Verifikator
Verifikator mempunyai kewenangan memverifikasi apakah data yang sudah dimasukkan oleh admin sesuai atau tidak dengan data fisiknya, hal ini bertujuan untuk mengurangi kesalahan data sewaktu memasukkan data sehingga data dapat di ubah untuk memperbaiki kesalahan, jika data sesuai dengan data sebenarnya maka verificator dapat mengklik tanda centang sebagai tanda bahwa data tersebut sesuai dengan aslinya. VI.
HASIL APLIKASI
4.1 Halaman Login
Mengolah Data Kecamatan Mengolah Data Kelurahan Mengolah Data Pegawai Gambar 5 . Halaman Login
User
Verifikator
Lihat
Data Arsip
Lihat
Data Peminjaman
Verifikasi
Data Arsip
Verifikasi
Peminjaman berkas
4.2 Halaman Data Arsip
Berdasarkan Tabel 1, diperoleh aktor-aktor yang dimungkinkan menjadi user sistem yang akan dikembangkan, yaitu : a) Admin Admin yang mempunyai kewenangan untuk melakukan pengelolaan seluruh data penunjang sistem, seperti pengelolaan data arsip, pemberian hak akses kepada sistem dan backup data.
Gambar 6 . Halaman Data Arsip
4.6 Halaman Data Seting 4.3 Halaman Input Data Arsip
Gambar 10. Halaman Data Seting Gambar 7 . Halaman Data Arsip
4.7 Input Data Kecamatan pada Data Setting
4.4 Halaman Peminjaman Berkas
Gambar 11. Halaman Data Input Kecamtan 4.8 Halaman Cetak Peminjaman Berkas Gambar 8. Halaman Data Peminjamnan Berkas 4.5 Halaman Input Data Peminjam
Gambar 12. Halaman Cetak Gambar 9. Halaman Data Input Peminjaman
4.9 Halaman Verifikator
4.12 Halaman Data Arsip
Gambar 17. Halaman Data Arsip Gambar 14. Halaman Verifikator
V.
DAFTAR PUSTAKA
4.10 Halaman Verifikasi Data Arsip Amsyah, Zulkifli. (1995). Manajemen Kearsipan. PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Hakim,Lukmanul. (2010). Jalan Pintas Menjadi Master PHP, Lokomedia,, Yogyakarta. Ibrahim, Ali, (2008). Cara Praktis Membuat Website Dinamis Menggunakan XAMPP, Neotekno, Yogyakarta Kusrini.(2007). Strategi Perancangan Pengelolaan Basis Data, Andi, Yogyakarta. Gambar 15. Halaman Verifikasi Data Arsip 4.11 Halaman Login User
dan
Pusat Data dan Informasi Pertanahan.(2008). Aspek Hukum Teknologi Digital dan Dokumentasi Pertanahan.Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia. Pusat Data dan Informasi Pertanahan. (2008). Basis Data Pertanahan Menuju E-Government
http://www.bpn.go.id/ http://www.scribd.com/
Gambar 16. Halaman Login User