Kalimaya, Volume 4, Nomor 2, Agustus 2016
ANALISIS UNSUR INTRINSIK DALAM ANTOLOGI CERPEN AKU SAYANG SAUDARAKU KARYA ALBYE SYAFIE SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARANMENULIS KARANGAN NARASI BAGI SISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR Dwi Drajat Subekti Ajo Sutarjo1 Deni Wardana2 Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Kampus Daerah Serang, Universitas Pendidikan Indonesia Abstrak Keterampialn menulis merupakan keterampialan bahasa yang dalam proses pembelajarannya haruslah dengan memadukan antara pengalaman dan pola pengetahuan dari seorang penulis itu sendiri. Menulis memiliki arti yang luas, menurut Tarigan (2013) menulis adalah kegiatan menggambarkan suatu bahasa yang mengandung pesan untuk dapat di pahami pembaca. Tujuan dilakukannya penelitian ini karena adanya kebutuhan untuk menemukan bahan pembelajarann yang efektif. Untuk dapat digunakan sebagai alternatif dalam pembelajaran menulis narasi. Karena keberhasilan pembelajaran kuncinya terletak pada bagaiman guru sebagai fasilitator dalam menggunkan bahan pembelajaran. Bahan pembelajaran yang didapat dalam penelitian ini dari hasil analisis pada antologi cerpen anak Aku Sayang Saudaraku. Dari data yang ada peneliti hanya menganalisis unsur intrinsik yang terkandung dalam antalogi cerpen Aku Sayang Saudaraku untuk selanjutnya diolah menjadi bahan pembelajaran. Unsur intrinsik yang di analisis yaitu. (1) tema (2) tokoh (3) latar (4) sudut pandang (5) moral. Setelah ditemukannya data temuan tersebut kemuadian peneliti mengklasifikasikan menjadi pola-pola unsur intrinsik agar lebih mudah di pahami siswa. Dengan di buatnya bahan pembelajaran ini diharapkan dapat memberikan pemahaman sehingga siswa akan lebih mudah untuk menuliskan gagasan yang ada dalam pikirannya. Kemudian peneliti menerapkan data yang sudah diolah menjadi bahan pembelajaran untuk ketrampilan menulis karangan narasi dengan teknik penyampaian pengertian, langkahlangkah menulis, lembar kerja siswa dan evaluasi pembelajaran menulis narasi di kelas V SD. Peneliti memberikan saran terhadap guru, peneliti lain dan pihak yang terkait dengan demikian diharapkan dapat berkontribusi untuk meningkatkan efektifitas pembelajaran. Memberikan inovasi dengan memanfaatkan bahan pembelajaran yang ada di lungkungan sekitar. Kata Kunci : Unsur Intrinsik, Bahan Pembelajaran, Karangan Narasi
Dwi Drajat Subekti, Ajo Sutarjo, Deni Wardana. Analisis Unsur Intrinsik Dalam Antologi Cerpen Aku Sayang Saudaraku Karya Albye Syafie Sebagai Bahan Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bagi Siswa Kelas V Di Sekolah Dasar. Penelitian ini dilakukan sebagai upaya dimanfaakan demi pembelajara. Tujuan untuk dapat membuat alternatif dari dilkaukannya penelitian ini adalah. (1) pembelajaran yang inovatif dan Diketahuinya unsur instrinsik cerpen yang memanfaatkan bahan yang ada. Pada berjudul Aku Sayang Saudaraku karya dasarnya kesuksesan pembelajaran itu Alby Syafie. (2) Diketahuinya bahan terletak pada bagaimana peran guru dalam pembelajaran menulis cerita sederhana menggunakan bahan ajar seperti yang bagi siswa kelas V SD dengan dikemukakan Dimyati dan Mudjiono memanfaatkan cerpen yang berjudul Aku (2009: 236) yang menyatakan bahwa Sayang Saudaraku karya Alby Syafie. (3) proses belajar siswa merupakan hal Diketahuinya bagaimana bahan terbesar yang memberikan pengeruh pembelajaran menulis cerita sederhana dari terhadap keberhasilan kegiatan belajar. hasil analisis antalogi cerpen Aku Sayang Proses belajar merupakan hubungan antara Saudaraku. psikis dan bahan ajar. Dengan demikian Pembelajaran tidak hanya dalam upaya dalam mengembangkan bahan konteks murid dan siswa lebih dari itu pembelajaran menjadi keharusan agar pembelajaran juga meliputi kegiatan dapat memberikann solusi untuk belajar yang tidak dihadiri guru secara mengatasi masalah-masalah yang ada. fisik. Karena pada kata pembelajaran Pada dasarnya pengembangan bahan ditekankan adanya usaha-usaha untuk pembelajaran di sekolah dasar, bertujuan kegiatan belajar siswa dengan adanya pada solusi terhadap permaslahan yang usaha serta memanipulasi sumber belajar ada di lapangan. Guru sebagai fasilitator di untuk dapat menciptkan proses belajar. arahkan agar dapat menyajikan bahan Ada tiga prinsip dalam memilih bahan pembelajaran yang sesuai dengan ajar. Tiga prinsip itu ialah. (1) Prinsip keminatan peserta didik dalam Relavansi. Artinya pemilihanbahan ajar pembelajaran dengan begitu guru dituntut harus relevan atau berkaitan dengan SK mendesain bahan pembelajaran yang dan KD (2) Prinsip konsistensi artinya jika menarik. Di gunakannya cerpen anak ini standar kmpetensi yang harus di kuasai karena dalam cerita-cerita yang ada pada siswa empat pooint maka bahan antologi cerpen anak Aku Sayang pembelajaran yang harus diajarkan juga 4 Saudaraku ini menyajikan cerita yang macam. (3) prinsip kecukupan artinya sesuai dengan dunia meraka. Atas dasar itu bahan ajar yang digunakan harus dapat peneliti berharap dapat menumbuhkan membantu siswa dalam mencapai tujuan minat dan memberikan kemudahan dalam dari standar kompetensi. memahami materi ajar tentang konsep Cerita pendek ialah karya sastra fiksi menulis cerita atau bentuk karangan narasi. yang sesuai namanya yang Karena dasar itulah penelitian ingin memperliharkan sifatnya serba pendek. membuat bahan pembelajaran dengan Baik itu dalam penggunaan katanya. memanfaatkan cerpen anak antologi Aku Pelaku yang di gunakan, isi ceritanya dan Sayang Saudaraku sebagai alternatif bahan juga peristiwa yang diceritakan. (priyatni pembelajaran menulis karangan narasi. 2010:126) Upaya pengembangan dan pemanfatan Dalam cerpen terdapat unsur intrinsik bahan pembelajaran, guru dapat yang membangun di dalamnya sehingga melakukannya dengan dua cara. (1) cerita dapat terstrutur dan hidup. UnsurResources by design, yaitu sumber-sumber unsur intrinsik itu ialah tema, latar, belajar yang dirancang dan dikembangkan amanat, alur dan sudut pandang. Berkaitan untuk kepentingana pembelajaran. (2) dengan itu maka peneliti juga Reseouces by utilization, yaitu sumbermenganalisisnya untuk di jadikan sebagai sumber belajar yang ada di lingkungan sekitar yang dapat digunakan dan
Kalimaya, Volume 4, Nomor 2, Agustus 2016 bahan pembelajaran menulis cerita sederhana di sekolah dasar. Tema sediri berarti ide pokok atau hal yang mendasari isi dalam sebuah cerita. Hal tesebut di sesuai dengan yang dikemukakan oleh Aminudin, tema ialah ide yang mendasari cerita dengan begitu tema berperan juga sebagai pangkal tolak dalam memaparkan karya fiksi yang diciptakannya, (Priyatni, 2010: 119). Penggunaan tema dapat memudahkan penulis dalam memilih lakon atau unsur intriksik yang lainnya. Tokoh adalah lakon yang berperan di dalam sebuah cerita. Tokoh sendiri bisa berupa orang maupun mahluk hidup lain yang digambarakan dalam sebuah cerita. Tokoh menurut Menurut Nurgiantoro (2005.224). Tokoh cerita dalam cerita berperan strategis untuk menyampaikan tujuan pendididkan yang dimaksud dari sebuah cerita. Oleh sebab itu tokoh juga dipengaruhi perawatakn antagonis, protagonis maupun tritagonis dengan maksud agar pembaca lebih mudah menerima pesannya. Latar/setting menjelaskan bagaimana peristiwa itu terjadi, dimana dan kapan. Nurgiantoro, (2005,249). Berpendapat Latar terdiri dari tiga unsur, yaitu lantar tempat, waktu, dan lingkungan sosial budaya. Dengan demikian latar memilki peran yang sangat penting dalam membentuk suatu cerita. Sudut pandang. Adalah cara yang di pakai oleh penulis dalam memaparkan gagasannya dalam cerita hal tersebut di benarkan oleh Nurgiantoro (2005.269). sudut pandang dibedakan menjadi tiga yaitu, orang pertama, kedua dan orang ketiga. Alur merupakan cara penyajian yang dilakukan oleh penulis alur yang banyak digunakan dalam antologi cerpen anak karya aku sayang saudaraku ini adalah alur maju. Dapat di artikan juga alur itu sebagai jalan cerita.
Moral atau amanat merupakan pesan esensial yang terdapat dapat sebuah cerita yang dapat di ambil oleh pembaca. Menurut (Nurgiantoro, 2005.265) amanat dapat dipahami sebagai sesuatu yang ingin disamapikan kepada pembaca.
METODE Metode yang digunakan dalam penlitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Menurut Sugiono (2013:15) pendekatan kualitatif digunakan untuk mendapatkan data yang mendalam dan melimiliki makna. Sedangkan metode yang digunakan adalah metode analisis isi. Analisis isi dilakukan dengan cara membaca secara telaah dari setiap cerita untuk mendapatkan data. Data yang telah ditemukan kemudian di analisis. Peneliti dlam hal ini menganalisis antologi cerpen anak Aku Sayang Saudaraku. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan melakukan anlisis dokumen untuk mendapatkan data. Data yang dimaksud adalah unsur intrinsik yang terdapat dalam cerita. Subjek pada penelitian ini ialah Yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah unsur intrinsik yang terdapat pada antologi cerpen Aku Sayang Keluargaku yang dapat dijadikan alternatif bahan pembelajaran menulis sederhana di kelas V SD. Sugiono (2014) menurut Sugiono instrumen dalam penelitian kualitaif merupakan peneliti itu sendiri. Oelh sebab itu peniliti di haruskan memiliki pengetahuan serta wawasan terhadap bidang yang akan di teliti agar dapat menemukan data yang di butuhkan juga dapat mengolah data dengan sebaikbaiknya. Data yang akan diperoleh dalam penelitian ini berupa unsur intrinsik yang terdapat pada antalogi cerpen anak aku sayang saudaraku. Setelah mendapatkan data kemudian peniliti mengolah data temuan yang kemudian akan dibuat sebagai alternatif bahan pembelajaran.
Dwi Drajat Subekti, Ajo Sutarjo, Deni Wardana. Analisis Unsur Intrinsik Dalam Antologi Cerpen Aku Sayang Saudaraku Karya Albye Syafie Sebagai Bahan Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bagi Siswa Kelas V Di Sekolah Dasar. Prosedur yang diguanakan untuk memiliki penokohan antagonis. Tokoh mengolah data dalam penelitian ini tritagonis juga ditemukan dari yaitu (1) identifikasi data, pada tahap penggalan cerita yang berjudul Obet ini peneliti mengenali dan dan Odet berikut. mengungkapkan ciri-ciri yang diperoleh Kak Lola mengajak Obet dan Odet ke dari data yang di dapat dari peternakan lebah. Tentu saja, Odet dan menganalisis dokumen. (2) klasifikasi Obet sangat heran. Tapi, keduanya data, langkah ini adalah penliti hanya diam dan mengikuti kak Lola mengglompokan data berdasarkan ciridari belakang. Kak Lola terlihat sedang ciri yang ditemuakan. (3) berbicara dengan salah satu petugas medeskripsikan data, Dalam penelitian peternakan. Dari penggalan diatas ini peneliti mendeskripsikan tentang ketahui tokoh petugas peternakan hanya penggunaan data yang terdapat dalam bersifat sebagai tokoh semu yang netral. antologi cerpen anakAku Sayang Selanjutnya penokohan protagonis atau Saudaraku menjadi bahan pembelajaran baik yang sesuai dengan yang menulis sederahana. (4) pada langkah diharapkan para pembaca di tujukan terakhir ini peneliti merumusakan hasil pada penggalan berikut. penelitian secara rinci, dari tahap-tahap “Iram, aku heran sama kamu. Kamu sebelumnya menjadiakan satu rajin banget datang kerumah pak haji. pembahasan agar menemukan makna Padahal, di sana kita tidak mendapatkan sehingga dapat menyimpulkan apakah duit. Seperti yang di jelaskan pada data yang ditemukan dari hasil analisis penggalan diatas bahwa iram memiliki dalam antalogi cerpen Anak Aku Sayang sifat yang rajin. Oleh karenanya dapat saudaraku karya Albie Syaife dapat dijadikan sebagai tokoh protagonis. dijadikanya sebagai bahan ajar. Tema dari hasil analisis ditemukan tema pada antologi cerita anak aku HASIL DAN PEMBAHASAN sayang saudarku menggunakan tema Dari hasil analisis pada antalogi cerpen kejujuran tanggung jawab dan anak Aku Sayang Saudaraku diperoleh persahabatan. Hal tersebut ditunjukan data unsur intrinsik yang ada yaitu pada penggalan cerita ketika jono tokoh, latar, sudut pandang, alur/plot, ingkar janji yang menggambarkan tema moral, dan gaya bahasa. Peneliti tanggungn jawab berikut ini. Hal menemukan data tersebut berdasarkan tersebut di tunjukan pada penggalan hasil dari analisis dokumen. berikut. Seperti tokoh dan penokohan yang “sekarang, dia kena batunya. Jono ditemukan dalam penelitian ini yaitu baru sadar bila sikapnya telah salah. tokoh antagonis, tritagonis dan Sekarang, dia harus berani protagonis. Tokoh antagonis ditunjukan mempertanggung jawabkan nantinya pada penggalan berikut dalan cerita pada bu guru.” yang berjudul Jamu Nuning. Pada cerita Nilai Tertinggi, “hei teman-teman kalo sakit lebih enak mengandung tema kejujujaran hal minum jamu apa obat? Tanya Fifi tersebut dapat dilihat dari penggalan lantang. Tentunya minum obat dong. berikut. Jamu, kan, pahit. Apalagi kita tidak “ tenang saja, aku akan berikan tahu airnya bersih atau tidak,” jawab jawabannya padamu saat ulangan Ira. Dalam penggalan tersebut jelas matematika nanti,” kata Dafa saat itu. tokoh Fifi dan ira mengejek naning Bagaimana aku bisa percaya jawaban yang menjadi anak penjual jamu. yang kamu berikan itu benar atau Karena sifat yang ditunjukan jahat tidak?” sanggahku tidak yakin. “ aku karena mengejek Naning. Maka dapat janji tidak akan bohong. Asalkan kamu di artikan bahwa tokoh Fifi dan Ira
Kalimaya, Volume 4, Nomor 2, Agustus 2016 juga berjanji tidak akan memberitahu kejadian hari ini,” pinta Dafa menyakinkan. Sedangkan pada cerita yang berjudul Kora Si Pelari Cepat. Menggambarkan tema persahabatan pada judul tersebut diketahui dari penggalan berikut. “Kora, inilah gunanya teman, kawan. Bukan saat senang saja kita bisa bersama, tapi saat sedih dan duka pun kita bagi bersama,” Dari penggalan-penggalan cerita diatas dapat diketahui tema yang ada dalam antologi cerita anak Aku Sayang Saudaraku memiliki beberapa tema tetapi semua tema yang di angkat adalah tema ringan yang dekat dengan dunia anak-anak. Sudut pandang yang digunakan pada antalogi aku sayang saudaraku penulis menggunakan sudut pandang orang ketiga maha tau. Hal tersebut di tampilkan dari beberapa penggalan cerita berikut. Cerpen Rasa Penasaran Raka. Dia tidak malu membantu saya mengusir burung-burung,” Pada cerita yang berjudul Bondi Saudaraku memiliki sudut pandang orang pertama. Hal tersebut di tunjukan pada penggalan beriku. Ibu kandungku meninggal dua hari setelah melahirkan aku. Cerita berikut ini menggunakan sudut pandang orang pertama yaitu pada penggalan cerita yang berjudul Topi Jerami Lian Lian sudah siap dengan topi jeraminya. Dari penggalan tersebut, kita ketahui sudut pandang yang di pakai penulis menggunakan sudut pandang orang ketiga dan pertama. Hal tersebut di buktikan dengan kata ganti aku untuk sudut pandang orang pertama dan penggunaan nama atau kata ganti dia ia mereka sebagai sudut padang orang ketiga. Latar yang ditemukan dari hasil analisis dalam antologi cerpen anak Aku Sayang Saudaraku ini akan di paparkan pada penggalan cerita berikut.
Tadi siang Dafa ikut Ibu ke pasar. Penggalan diatas menyebutkan latar dari cerita yang berjudul Jangan Ngambek Lagi Ya. selain latar pasar dalam cerita berikut ini menyebutkan latar cerita yang berjudul ternyata berpisah itu.. berlatar di rumah ditunjukan pada penggalan berikut. Mereka langsung berlari dan masuk ke kamar. Mata adit terus memandang ke arah tembok pembatas rumahnya (Mangga Milik Tetangga) Malam ini diam-diam aku ke dapur (tebakan untuk emak) Sore itu dirumah, jono sedang asyik dengan kegiatan barunya. (Ketika Jono Ingkar Janji) Lho, randi ngapain di kamar bang Yuda, tanya ayah yang tiba-tiba mucul di balik pintu (Permainan Gitar Randi) Kemudian latar sekolah juga ditemuakan pada judul cerita Rahasia Em latar tersebut ditunjukan pada penggalan berikut. Saat dilihatnya febi masuk kelas, em mengikutinya Di belakang sekolah aku melihat ada tanaman cocor bebek. (Jamu Naning) Bahkan satu kelas karena kami samasama kelas II di SD Nurul Hikmah (Bondi Saudaraku) Disekolah itu, kami para anak-anak pengemis bisa belajar. (Jhengkah) Selain ditemukannya ketiga tema diatas tema sawah juga banyak digunakan dalam cerpen aku sayang saudaraku. Hal tersebut di buktikan dengan penggalan berikut ini. Mereka bertiga berjalan menuju gubuk di tengah sawah. (Rasa Penasaran Raka) Sebelum ke gubuk dekat sawah, kakek menganyam jerami menjadi sebuah topi. (Topi Jerami Lian) . Alur merupakan rangkaian cerita sejak awal hingga akhir. Alur yang menonjol dalam antologi cerita anak Aku Sayang Saudaraku banyak
Dwi Drajat Subekti, Ajo Sutarjo, Deni Wardana. Analisis Unsur Intrinsik Dalam Antologi Cerpen Aku Sayang Saudaraku Karya Albye Syafie Sebagai Bahan Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bagi Siswa Kelas V Di Sekolah Dasar. menggunakan alur maju. Sedangkan Pemakaian unsur intrinsik pada antalogi plot adalah hubungan yang mengaitkan cerita anak aku sayang saudaraku kejadian satu dengan kejadian lainnya. sanngat sederhana hal itu dpat dilihat Berikut ini adalah contoh alur dan plot dari data temuan yang diatas. Penulis yang di temukan dalam cerpen anak menceritakan peristiwa yang memang yang berjudul Permainaan Gitar benar-benar dekat dunia anak. Randi.Hal ini ditunjukan pada Pengenalan unsur intrinsik pada SD penggalan cerita berikut ini. disesuaikan dengan perkembangan (1) Alur bahasa anak dan kebutuhan dari siswa Randi ingin les musik dalam proses pembelajaran. Melalui Ayah mendaftarkan randi les pembelajaran mengenai unsur intrinsik musik dapat memberikan pemahaman dan Randi tidak mau melanjutkan konsepsi untuk selanjutnya di jadiakan les dalam kegiatan menulis. Dengan proses Abang yuda mengajarkan randi meberikan pemahaman dan konsepsi bermain gitar unsur intrinsik melalui penggabungan (2) Plot dari pola-pola unsur intrinsik yang telah Randi mencoba memetik senar ditemukan dalam cerita akan gitar milik bang yuda di kamar memudahkan siswa dalam membuat abangnya. Randi akan ayah di karangan narasi sebagai bentuk leskan musik. Mau tidak? keterampilan menulis sederhana. Benar yah? Randi boleh les Dengan membaca cerita sebelumnya musik? Mau, mau! anak juga akan menambah wawasannya Hari ini bang yuda juga akan mempertipis kesalahannya mengantarkan randi ke tempat dalam menyusun karangan narasi les musik. sebagai bentuk ketrampialan menulis Dari penggalan cerita yang berjudul sederhana di SD dalam kegiatan Bakiak Super Nenek juga menunjukan pembelajaran. alur maju. Hal tersebut ditunjukan pada Setelah ditemukan ragam unsur penggalan berikut. intrinsik pada antalogi cerita pendek (1) Alur yang berjudul Aku Sayang Saudaraku Sewaktu nenek datang selanjutnya digunakan sebagai landasan berkunjung dalam membuat bahan pembelajaran Winda harus kerumah rosa menulis karangan narasi di SD. Berkemah di lapangan sekolah Teknik yang akan digunakan dalam Sendal bakiak membantu menerapkan pembelajaran berdasarakan winda. hasil anaslisis unsur intrinsik dari kumpulan cerpen anak dalam antologi (2) Plot aku sayang saudaraku karya Albye Sewaktu nenek darsih yang Syafie yaitu dengan teknik kerja dari pemekasan datang kelompok. Siswa akan dibagi menajadi berkunjung kerumah, dia 6 kelompok, kemudian setiap kelompok membawa oleh-oleh. akan di berikan amplop berisi cerita mulai ketar-ketir. pendek anak yang kemudian di analisis Sampai akhirnya aku bisa siswa bersama teman kelompoknya. berkumpul di dekat kakak sebelum membuat karangan narassi, pembina dengan aman. siswa terlebih dahulu di intrunsikan untuk menemukan unsur-unsur intrinsikl yang terdapat pada cerita yang diterimanya. Agar dapat menemukan
Kalimaya, Volume 4, Nomor 2, Agustus 2016 unsur intrinsik terlebih dahaulu guru memberikan penjelasan tentang apa saja unsur intrinsik itu dan juga memberikan contoh-contohnya yang ada dalam sebuah teks bacaan. Setelah siswa menemukann unsur intrinsik yang ada dalam cerpennya, kemudian guru menjelaskan kembali bagimana langkah-langkah membuat karangan narasi. Karang narasi sendiri berarti cerita yang ditulis berdasarkan urutan serangkaian peristiwa atau kejadian. Setelah siswa menemukan dan memahami bagaimana langkah-langkah dalam menyusun karangan narasi selanjutnya siswa akan menghubungkan dari hasil penemuannya sehingga akan membentuk suatu karangan narasi. Selanjutnya perwakilan dari masingmasing kelompok maju kedeapan kelas untuk membacakan hasil kerjanya bersama kelompok. Pada akhir pembelajaran guru memberikan soal evaluasi sebagai alat untuk mengukur keberhasilan dari kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan. Untuk lebih rincinya bagaimana penerapan hasil analisis unsur intrinsik dari antalogi cerpen anak aku sayang saudaraku dalam dijadikan bahan pembelajaran ketrampilan menulis narasi akan di jelaskan pada skenario pembelajaran berikut. No Guru 1
2
3
Guru menjelaskan pengertian unsur-unsur intrinsik Guru mempersiapkan teks bacaan berupa cerita pendek, kemudian mebacanya bersama siswa Guru
Prekdisis respon siswa Siswa memperhatikan penjelasan guru
4
5
6
7
8
9
Siswa membaca bersama teks yang guru bagaikan 10
Siswa
siswa
memberikan contoh unsur intrinsik yang ada dalam cerita Guru dan siswa bersama-sama mengidentifikasi unsur intriksik pada judul cerita lain. Guru menjalaskan tentang konsep menulis cerita sederhana dari menghubungkan unsur-unsur intrinsik Guru memberikan contoh membuat cerita sederhana dengan menghubungkan unsur-unsur intrinsik hasil dari identikasi bersama Guru membagi siswa kedalam 6 kelompok
menyimak penjelasan guru
Guru memberikan teks cerita yang berbeda kepada kepada setiap kelompok. Guru memberikan lembar kerja siswa
Siswa membaca teks yang di berikan guru
Siswa mengindentifikasi cerita
Siswa memperhatikan penjelasan guru dan menyalinnya pada buku tulis
Siswa memperhatikan guru
Siswa duduk sesuai teman kelompoknya
Siswa bekerja sama dengan kelompoknya untuk menyelesaikan lembar kerja. Guru Siswa membimbing mengajukan siswa agar dapat pertanyaan jika mengerjakan menemui lembar kerja kesulitan siwa
Dwi Drajat Subekti, Ajo Sutarjo, Deni Wardana. Analisis Unsur Intrinsik Dalam Antologi Cerpen Aku Sayang Saudaraku Karya Albye Syafie Sebagai Bahan Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bagi Siswa Kelas V Di Sekolah Dasar. 11 Guru meminta Siswa perwakilan menyampaikan setiap kelompok hasil kerjasama di untuk sepan kelas melaporkan hasil pekerjaan kelompoknya Siswa menyimak 12 Guru memberikan dan menyimak hal penguatan penting yang kembali tentang disampaikan guru. konsep menulis. Unsur intrinsik dan menghubungkan unsur intrinsik dalam membuat cerita sederhana 13
Guru Siswa memahami memberikan tugas yang tugas untuk diberikan guru. dikerjakan di rumah secara invidu, sebagai bentuk evaluasin yang di berikan guru.
Setelah peneliti merancang skenario selajutnya peneliti membuat lembar kerja siswa dan soal evaluasi. Tujuan dibuatnya lembar kerja dan soal evaluasi adalah untuk dapat menilai bagaiman keberhasilan dalam penggunaan bahan ajar dari hasil analisis unsur intriksik pada antologi cerita pendek aku sayang keluargaku sebagai landasan pembuatan bahan pembelajaran ketrampilan menulis karangan narasi di kelas V SD.
Kalimaya, Volume 4, Nomor 2, Agustus 2016 Lembar Kerja Siswa
Lembar kerja siswa Sekolah: Mata pelajaran: Kelas: Nama Anggota:
No
1 2 3 4 5 6
tema
lakon
latar
Sudut pandang
Alur dan plot
Persaha batan Liburan Kejujur an Ujian sekolah Pendidi kan
Adi Agus Sandi Boni Ayah Ibu Ibu guru Kakek
Sekolah Hutan Rumah Lapangan Sawah Kantin
Dia Kita mereka
Maju Awal an, tenga h, akhir an
Soal Evaluasi 1. uliskanlah unsur-unsur intrinsik pada cerpen yang berjudul impian yoyok 2. uliskanlah pesan moral dari cerpen yang sudah kalian baca. 3. uatlah satu cerita dengan menggunakan unsur-unsur intriksik pada tabel.
KESIMPULAN dalam menulis karang narasi siswa dapat harus memahami penggunaan unsur intrinsik untuk membangun sebuah cerita. Walaupun pembelajaran tentang unsur intrinsik sering kali terpisah, tetapi siswa perlu dikenalkan dengan pola-pola unsur intrinsik yang sesuai dengan perkembangan dan kebutuhannya. Unsur intrinsik memiliki fungsinya masingmasing seperti, tokoh, alur, sudut pandang, moral, dan latar. Proses pemahaman dan konsepsi dalam membuat karangan narasi sebagai proses pembelajaran peneliti
DAFTAR ISI menggunakan teknik kerja kelompok, dimana setiap siswa harus memahami unsur intrinsik yang ada dalam sebuah cerita kemudia mereka susun dan kembangkan lagi agar menjadi sebuah karangan narasi. Proses pembelajaran tersebut adalah dengan menghubungkan pola-pola unsus intrinsik. Dari pola-pola yang ditemukan nantinya akan mempengaruhi siswa dalam memilih pola unsur intrinsik yang akan dibuatnya. Dalam hal ini kita selaku guru di tuntut agar dapat memfasilitasi siswa dengan bahan ajar yang sesui dan ada di lingkungan sekitar. Dari hasil anailis unsur intrinsik ini dapat kita gunakan sebagai bahan pembelajaran menulis karangan narasi di SD.
Dalman. (2014). Ketrampilan Menulis. Depok: PT RAJAGFRAFINDO PERSADA. Dimyati dan Mujiono. (2009) Belajar Dan Dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta Nurgiyantoro, B (2005) Satra Anak (Pengantar Pemahaman Dunia Anak). Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Priyatni. E. (2010). Membaca Sastra Dengan Ancangan Literasi Kritis. Jakarta: Bumi Aksara Resmini, N. (2010). Membaca Dan Menulis Di SD. Bandung: Upi Press Sugiyono. (2014) Metode Penelitian Pendidikan. Badung: Alfabeta