Duo favorit. Papandayan-Gede Pangrango. naya anindita. Cantik Fun-tastic. Gloob! MAGAZINE

Duo favorit

Papandayan-Gede Pangrango

naya anindita Cantik Fun-tastic

Gloob! MAGAZINE

GLOOB! Memberikan kesempatan bagi kamu yang suka fotografi untuk ikut kompetisi foto di Instagram. Cukup upload foto TRAVELING kamu, tambahkan sedikit cerita, dan berikan hastag #GLOOBMAGZ. Setiap bulannya, 2 foto terpilih beserta profil kamu bakal mengisi ruang di majalah GLOOB! Para pemenang juga akan mendapatkan Free Merchandise. Don’t miss it, guys!

HIGHLIGHT Editorial Faizal “Abud” Satrio Waktu kecil, kita udah sering disuguhin sama kata-kata naik gunung dan keindahannya, diantaranya adalah lagu Naik-naik ke Puncak Gunung dan lagu dari serial animasi Ninja Hatori. Dari lagunya aja kita udah bisa ngebayangin keindahan yang disajikan dari masing-masing gunung yang ada. Buat sebagian orang mungkin mendaki gunung adalah hal yang buang-buang waktu dan buang-buang tenaga. Ibarat makanan, kita gak bakal tau makanan itu lezat apa eggak, kalo kita gak nyicipin makanan itu dulu. Urusan capenya, gak ada perjuangan yang gak membuahkan hasil.

03

05

Usik asik ke Curug Pangeran

11

naya anindita super fun-tastic woman

most romantic destination in indonesia

21

duo favorit: papandayan-gede pangrango

PHOTO EDITOR Cahya Nugraha [email protected]

CONTENT DIRECTOR Dewa Aji Panggalih [email protected]

MARKETING & PARTNERSHIP Fikri Ardiansyah [email protected]

CV. Midea Kreatif Beji, Depok Jawa Barat Indonesia E-mail: [email protected] [email protected] www.gloob-online.com

ABOUT COVER Foto ini diambil dari kawasan Hutan Mati, Gunung Papandayan. Lewat foto ini, ada kesan yang ingin Gloob! tekankan kepada kalian, yakni betapa kecilnya kita sebagai umat manusia. Mungkin nggak cuma dilihat dari ukuran, tapi juga dari kemampuan. Kita emang mampu merusak hutan dan mengotori laut, tapi kalo mereka marah dan membalaskan dendamnya untuk merusak balik kita, emang bisa kita lawan? Bukan cuma satu orang yang kena imbasnya, bisa ribuan bahkan jutaan jiwa. Lewat foto ini juga Gloob! mencoba memberikan pemahaman bahwa apa yang kita lihat belum sama dengan apa yang sebenarnya ada. Kita nggak punya kemampuan khusus untuk melihat kemegahan suatu tempat secara menyeluruh, tapi kita bisa menikmati dengan menjaga apa yang telah rasakan rasakan.

GLOOB! MAGZ volume ii

The Color of Indonesia

Culture

Pada akhir 31 Oktober lalu, sejumlah negara kehadiran perayaan atau festival yang mendunia, yaitu Halloween. Perayaan tersebut didedikasikan untuk mengenang orang-orang yang telah meninggal dunia, termasuk para kudus atau santa (saints, hallows), hingga semua arwah umat beriman. Tapi. Indonesia sendiri ternyata juga memiliki beberapa festival yang nggak kalah kerennya dengan Halloween ini yang bisa kita banggakan.

1

WWW.GLOOB-ONLINE.COM

TRAVEL INFO duo favorit issue

Festival Karapan Sapi dari Madura Festival yang satu ini nggak menggunakan kostum serem seperti Halloween, tapi lebih seperti Drag Race, hanya saja yang dipacu kecepatannya bukanlah mobil-mobil yang dimodifikasi seperti di Film Fast and Furious, melainkan adalah sapi-sapi yang memiliki kualitas tinggi dan sudah mendapatkan perlakuan khusus. Festival ini diselenggarakan setiap tahun juga, beberapa kota di Madura melangsungkan festival ini pada bulan Agustus dan September. Pada awal diadakannya karavan sapi ini adalah agar mendapatkan sapi-sapi yang kuat untuk membajak sawah, dan pada akhirnya dijadikanlah ajang perlombaan karapan sapi. Nggak tanggung-tanggung, sapi yang menjadi pemenang dari karapan ini bisa mencapai harga kisaran 75 juta rupiah per ekornya, sedangkan untuk perlombaan karavan sapi membutuhkan setidaknya dua ekor sapi untuk ditunggangi satu joki

Festival Budaya Nias Pulau Nias ternyata nggak cuma terkenal dengan ombaknya yang menjadi primadona para peselancar, Nias juga memiliki beberapa budaya yang sangatlah menarik. Hal tersebut dikarenakan masyarakat Nias yang masih memegang teguh budaya mereka. Cara masyarakat Nias mempertahankan kebudayaan mereka adalah dengan mengadakan festival Budaya Nias. Untuk generasi 90an pasti masih ingat pecahan uang 1.000 rupiah lama yang berawarna biru? Yap, di salah satu sisinya terdapat gambar orang yang melompat di atas batu yang lumayan tinggi, Itu adalah salah satu kebudayaan Nias yang disebut Lompat Batu. Festival ini biasanya berlangsung sekitar bulan Agustus setiap tahunnya. Nggak hanya Lompat Batu aja yang terkenal, salah satu Desa yang menjadi lokasi diadakannya festival tersebut, yaitu Desa Bawomatulo, telah didaftarkan World Heritage di UNESCO sejak tahun 2009 sebagai warisan budaya dari Indonesia.

Festival Adat Pemakaman Toraja Kalo umunya pemakaman itu biasa, tapi yang satu ini tuh luar biasa alias beda daripada yang lainnya. Yup, Upacara Kematian unik itu berada di Tanah Toraja, dan disebut dengan Rambu Solo. Proses pemakaman Rambu Solo ini sendiri memiliki makna mengantarkan arwah orang yang sudah meninggal ke alam roh. Waktu yang dibutuhkan untuk upacara pemakaman ini berbeda dengan pemakaman umumnya. Kalau secara umum hanya dilakukan 1 hari, tapi kalau dalam upacara Pemakaman Toraja bisa berhari-hari dan juga mengeluarkan banyak biaya, jadi biasanya yang dapat melakukan upacara pemakaman ini hanya masyarakat yang tergolong mampu saja atau bahkan keturunan dari raja.

Festival Omed-omedan (Ciuman Massal, Bali) Mungkin festival yang satu ini bisa bikin para pria tertarik untuk ikut, tapi para perempuannya, gimana? Bali emang punya segudang daya tarik, salah satunya adalah festival unik yang disebut dengan Omed-omedan atau ciuman massal. Yap, benar saja, festival ini dilakukan dengan mengangkat pria dan wanita yang nantinya akan dipertemukan untuk melakukan ciuman. Tapi jangan ngeres dulu, festival ini bukan sengaja dilakukan untuk mengumbar pornografi, melainkan maksud diadakannya festival ini adalah peringatan setelah hari raya Nyepi, sekaligus untuk memohon keselamatan dan kesehatan bagi para peserta yang ikut. Selain itu, tradisi ini juga dilakukan sebagai penolak bala bagi desa setempat. Tapi, gak jarang juga peserta yang ikut festival ini sebagai ajang pencarian jodoh bagi peserta yang jomblo. Berminat?

Festival Bulu Gila, Maluku Festival yang satu ini berasal dari tanah bagian timur Indonesia, Maluku. Bulu Gila atau yang bisa di sebut sebagai Bambu Gila ini tergolong festival yang unik dan mistis. Jika hanya dilihat sekilas, festival ini terlihat mudah, dimana 1 batang bambu sepanjang 2,5 meter yang didiadu kekuatannya dengan 7 orang. Tapi, sebelum pertunjukan tersebut dimulai terdapat pawang yang membaca-bacakan mantra dan membakar kemenyan untuk memanggil roh para leluhur yang nantinya akan mengisi bambu tersebut. Barulah setelah bambu tersebut bisa dibilang sudah terisi, ketujuh pemuda tersebut mulai beradu kekuatan. Festival ini berlangsung pada bulan April setiap tahunnya di dua desa, yaitu Desa Mamala, kecamatan Leihitu dan Desa Liang, Kecamatan Salahatu, Kabupaten Maluku Tengah. Berani mencoba?


2


USIK ASIK KE

CURUG PANGERAN

Ibaratnya wanita, Curug Pangeran adalah renkarnasinya Kendall Jenner. Wajar dong kalo kita usik. Hal penting yang mau Gloob! kasih adalah se-umum apapun suatu tempat, pasti ada sisi asik yang belum kita ketahui.

3


Gloob! selalu mendasarkan pemikiran ke anak muda yang suka jalan-jalan. Jadi, kebanyakan konten yang ada disini tuh didasari sama keluh kesah dan rasa kepo kalian. Maka dari itu, kami coba kasih solusi-solusi enak yang bisa bikin hidup kalian lebih nikmat. Perihal jalan-jalan alias traveling emang ribet, banyak yang harus disiapin, apalagi kalo durasi perginya tergolong lama. Nggak semua orang bisa dan punya waktu, juga uang. Yap, masalah waktu belum kelar, dateng lagi

masalah uang. Namanya juga jalan-jalan, perlu modal dan nggak bisa tuh asal jalan aja. Oke, basa-basinya udah lumayan makan space artikel. Straight to the info aja deh, ya. Tim Gloob! pernah ditanya gini, “gimana caranya jalan-jalan kalo punya uang terbatas banget, bahkan nggak lebih dari 100 ribu, dan waktu yang super singkat banget, sekitar 1 hari doang, tapi bisa bercinta dengan alam yang hyper menyenangkan?” Dengan gamblang dan tanpa ragu tim menjawab,


“Curug, cuy!”. Nggak pernah ada penyesalan kalo dateng ke curug, terutama curug di daerah Bogor. Nggak cuma banyak, curug-curug itu juga fantastis dan mudah dijangkau. Salah satu langganan tim saat ingin mandi-mandi lucu di alam adalah Curug Pangeran. Curug ini terletak di Bogor, lebih tepatnya di Kawasan Wisata Gunung Bunder. Kayaknya semua juga udah tau dimana Gunung Bunder itu, ya. Kalo mau tau cara sederhananya sih tinggal liat map.

GIMANA KESANANYA? Kalo ngomongin soal akses, emang agak susah buat kalian yang nggak punya kendaraan pribadi, karena belum ada transportasi umum yang melintas disana. Nah, jika kalian pengendara motor, dana yang bakal keluar nggak begitu gede kok, Sekitar 50 ribu aja buat bensin. Beda ceritanya kalo naik mobil, bisa lebih dari 150 ribu. Saran sih bawa motor aja, kalo mobil ribet dan bisa ngerusak mesin banget. Usahakan cek mesin kalo kalian

bawa kendaraan sendiri, terutama yang masih kredit, karena treknya tergolong menantang. Semisalnya kalian lagi dalam mode traveler macho, sehingga kalian berani jalan sendiri, utamakan keselamatan. Jangan balik terlalu larut, dan bawa sesuatu yang bisa bikin kalian fresh selama perjalanan.

yang tim rekomendasikan. Eits, satu lagi, bayar parkir seharga 5 ribu rupiah. Jadi, jika di total biaya yang harus dikeluarkan berapa, maka jawabannya adalah 77.500 rupiah. Tapi, kalo kalian mau jajan-jajan gitu, bawa aja 100 ribu, biar bisa dijadiin pegangan untuk hal tak terduga juga.

MAHAL KAH?

HARUS BANGET?

Biar nggak bingung dan terlalu nebak-nebak berapa uang yang bakal keluar, nih tim Gloob! coba kasih perhitungannya. Pada awal jalan (naik motor), kalian harus menyediakan sedikitnya 50 ribu untuk bensin. Itu untuk pengguna bahan bakar jenis premium, ya. Lalu, harga tiket masuk kawasan wisata Gunung Bunder itu 5 ribu rupiah untuk pengunjung, dan 10 ribu rupiah untuk kendaraannya, jadi totalnya 15 ribu rupiah. Setelah masuk, sekitar 2 km ke depan kalian bakal nemuin belokan yang langsung berpapasan dengan pertigaan. Ke kanan adalah jalur utama, ke kiri itulah yang menuju curug Pangeran. Saat sampai di lokasi, kalian harus bayar lagi tiket masuk ke curug sebesar 7.500 rupiah, maka sampailah kalian ke tempat menakjubkan

Disana, kalian nggak cuma bisa berenang aja di air yang beningnya bukan main, tapi kalian juga bisa selusur aliran airnya tersebut. Kalian bakal temuin spotspot unik yang ada di kawasan Curug Pangeran. Baru-baru ini, warga sekitar Curug Pangeran juga sudah menemukan curug baru yang nggak kalah keren dengan curug Pangeran, yakni Curug Kondang. Akses untuk berjalan dan menyusuri beragam keindahan Curug Pangeran juga udah ditata rapih banget. Ibarat pepatah mengatakan, “sambil menyelam minum air.” Banyak yang bisa kalian jelajahi dalam satu lokasi, jadi nggak cepet bosen kalo datang kesana. Tapi, kalian harus bayar lagi kalo mau masuk ke teritorinya Curug Kondang, yaitu 7.500 rupiah aja.


4


Most Romantic

Destination in

Indonesia Traveling emang menyenangkan, apalagi kalo dilakukannya bareng pasangan yang kita cintai. indonesia sendiri punya segudang destinasi wisata yang bisa kalian kunjungi. Tapi, kilo urusannya bawa pasangan pasti tempat-tempat yang pengen di datengin juga gak sembarangan. selain buat melepas penat dari hiruk-pikuk kota yang ngebosenin, macet, kerjaan, dan tugas kuliah yang menggunung, traveling bersama pasangan juga buat harihari kita lebih berarti. Cie, gitu. Supaya perjalanan kalian jadi lebih romantis dan gak bisa dilupain, Gloob! bakal kasih refrensi destinasi traveling yang amazing buat kalian, dua sejoli yang lagi dimabuk asmara. Check this out!

5



Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Salah satu primadona dari berbagai pulau yang ada di Kepulauan seribu ini punya nuansa romantis yang bener-bener amazing. Kalian dan pasangan bisa menikmati air laut yang jernih, snorkling alias melihat-lihat kehidupan bawah air, dan memandangi sunset yang bikin suasana romantis jadi makin permanen di otak. Nggak cuma sampe situ aja, di Pulau ini terdapat satu jembatan yang memiliki beberapa mitos buat kalian para pasangan, yaitu Jembatan Cinta. Namanya aja udah ada kata cintanya, berat banget, Bos. Mitosnya, kalo kalian dan pasangan melewati jembatan ini bersamaan sampai ke ujung, dan pasangan kalian nggak berniat untuk melihat kebelakang, maka pasangan kalian itu adalah orang yang setia dan hubungan kalian bisa menjadi langgeng. Pas bangetkan, jalan-jalan sambil nge-check, abis ini putus atau nggak.

Pulau Bintan, Riau Pulau yang berada di Provinsi Kepulauan Riau ini memiliki nuansa romantis yang absolute. Banyak pasangan yang ingin datang kesini untuk berbulan madu. Nilai romantis yang terdapat di pulau ini ada pada suasananya. Kalian bisa menikmati pantai berpasir putih yang langsung menghadap ke laut Cina Selatan, keindahan alam bawah lautnya yang super awesome, dan kalian bisa menginap di resort-resort sekitar pulau yang bombastis. Selain itu, kalian juga bisa menikmati kelezatan masakan-masakan daerah sekitar pualu, apalagi kalo makannya bergaya candle light dinner, dijamin pasangan kalian bakal makin lengket, karena moment yang pengalamannya mustahil untuk dilupain.

Kampung Sampireun, Garut Kalo dari tadi kita udah bahas romantis-romantisan di pantai, sekarang kita beralih ke daerah yang berhawa dingin. Nggak sedikit orang yang jauh-jauh dateng ke sini buat menikmati suasana eksotis tradisional Sunda. Berada di atas danau, terdapat bungalou-bungalou yang memiliki desain tradisional dan bikin suasana romantis kalian jadi makin unforgettable, ditambah udara sejuk pegunungan yang bikin asik buat bercengkrama dengan pasangan. Selain itu, kalian bakal diberikan soundtrack alunan musik Sunda yang merdunya bikin kuping ikut goyang. Kalo kalian pikir romantisnya cuma sampe di situ, kalian salah, kalian juga bisa menaiki perahu-perahu sampan yang disediakan di atas danau dekat kalian menginap. Jadi, kalo diibaratkan film, bisa mirip-mirip film The Notebook lah.

Desa Ubud, Bali Bali ternyata gak cuma menawarkan keindahan pantai dan suasana malam aja, tapi juga ada suasana pegunangan yang romantis dan menyegarkan pikirian. Hamparan luas sawah yang hijau dan berbentuk terasering, serta dikelilingi oleh hutan-hutan dan pegunungan yang bikin udaranya sejuk juga tersedia disana. Ada juga destinasi-destinasi lain yang bisa kalian dan pasangan kunjungi di sini, seperti merasakan sensasi jalan-jalan di Monkey Forest, melihat-lihat sambil berfoto ria di bangunan bersejarah Pura Taman Saraswati, dan Menyaksikan pertunjukan tarian tradisional bali seperti Kecak juga Barong.

Raja Ampat, Papua Kalo buat yang satu ini, siapa yang nggak mau ke sana. Banyak banget pasangan yang bela-belain datang dari daerah yang jauh cuma buat Honeymoon. Nggak cuma dari dalam negri, nama Raja Ampat sudah tersiar hingga ke Mancanegara. Banyak banget suasana yang ditawarkan di sini, seperti keindahan bawah lautnya yang bikin mata nggak pengen kedip, masakan daerah sekitar yang yummy abis, resort-resort yang bikin gak pengen pulang, dan gugusan batu karang yang bikin keindahan panorama lautnya makin lengkap. Meskipun jaraknya yang cukup jauh, biaya yang lumayan menghabiskan gaji, tapi buat keindahan yang didapat di sana, bisa dibilang melebihi lagu Kunto Aji yang “Ekspektasi”.


6


SELFIE BOMBASTIS TIPS FOR TRIP

Pilih Warna

Perhatikan Komposisi

Mobile Lamp

Jangan Lebay

Background Unik

Permasalahan ini kerap terjadi di foto selfie cowok, yaitu serba gelap. Gimana nggak? Baju hitam, background gelap, warna kulit kaya oli, ya sama aja foto dengan kamera tertutup lens cap. Kritis terhadap warna itu perlu, karena warna merupakan salah satu elemen terpenting dalam foto. Semakin berantakan warnanya, maka semakin buruk juga kualitas fotonya. Pilihlah warna baju yang paling kontras dengan background, atau buatlah background yang kontras dengan warna baju yang digunakan. Lalu, sesuaikan dengan terangnya cahaya yang ada guna mengoptimalkan hasil foto tersebut.

Agak krusial permasalahan ini. Kalau kalian sudah punya backgroud foto yang bagus, komposisinya juga harus diperhatikan. Jangan menempatkan diri terlalu dekat atau terlalu samping dari frame foto, manfaatkan fitur garis panduan/grid yang tersedia di setiap kamera sebagai pedoman kalian menempatkan diri saat berfoto. Perhatikan juga penggunaan lensanya. kalau kalian menggunakan lensa fish eye, jangan mengambil foto dengan sudut pandang rendah, itu akan membuat kalian terlihat gemuk.

Tentu saja cahaya yang ada menunjang kualitas hasil foto. Banyak kasus foto selfie tapi nggak kelihatan wajah orangnya. Biasanya itu karena ia melawan cahaya yang datang sehingga foto pun terlihat over exposure atau cahaya yang masuk terlalu berlebihan. Kalau berfoto dirumah, kalian cukup bermodalkan 20 ribu untuk membeli kabel, lampu, dan fitting atau rumah lampu agar bisa dijadikan mobile lamp. Jika sudah membuat mobile lamp, kalian dapat mengkreasikan arah datangnya cahaya agar foto terlihat lebih menawan.

Bingung sama judul diatas? Maksudnya tuh jangan lebay sama editan fotonya. Banyak banget yang ngedit foto sampai warna kulitnya putih, seputih kertas HVS. Bagaimanapun, yang namanya editan pasti kelihatan bedanya dengan foto asli. Kalau mau mengedit foto ya secukupnya aja, jangan berlebihan, itu malah membuat foto kalian terlihat aneh.

Background unik disini

7


bukan berarti kalian harus berfoto diatas gedung tinggi atau dipantai yang indah tapi jauh, melainkan kalian harus cermat memilih background yang akan dijadikan tempat berfoto selfie. Tembok rumah yang polos bisa menjadi pilihan background foto kalian. Jika ingin lebih unik, kreasikan tembok rumah dengan menempelkan koran bekas, kertas asturo yang berwarna warni, atau buatlah sebuah typography menggunakan kapur.


COCOKIN WARNA TIPS FOR TRIP

Fungsi warna memang beragam, mulai dari media pengingat hingga digunakan sebagai pemberi kesan. Menurut Darwis Triadi, seorang fotografer profesional, menegaskan bahwa Warna dapat menciptakan keselarasan dalam hidup. Dengan warna kita bisa menciptakan suasana teduh dan damai, Dengan warna pula kita dapat menciptakan kebencian dan kekacauan. Warna juga memiliki banyak arti. Sebagai contoh, warna merah pada bendera yang sering kita lihat ditepi pantai menandakan bahwa pengunjung dilarang berenang karena cuaca tidak mendukung. Penggunaan warna dalam kehidupan sehari-hari dapat kita lihat dari pakaian yang kita gunakan. Kesesuaian warna pakaian dengan tempat atau acara yang kita datangi menentukan baik buruknya kesan kita di mata orang lain. Untuk itu, tim Gloob! memiliki beberapa pemaparan mengenai kecocokan warna dengan acara yang dihadiri.

ungu Bagi kalian yang akan menghadiri undangan pesta bersifat formal, warna ini merupakan warna yang cocok untuk kalian gunakan dalam menghadiri acara tersebut. Kesan keagungan, keindahan, dan kelembutan yang timbul akibat warna pakaian yang kalian gunakan membuat kalian semakin terlihat anggun dan menarik perhatian tamu lainnya.

orange Warna ini memiliki daya tarik yang kuat, karena mampu merangsang pandangan mata secara cepat. Menggunakan pakaian berwarna orange lebih cocok pada acara yang berkaitan dengan orang terdekat, seperti keluarga dan sahabat. Kesan optimisme yang keluar dari warna ini membuat suasana acara yang kita datangi dapat menjadi lebih ceria.

Krem Saat candle light dinner bersama pasangan merupakan momen yang spesial bagi kalian. Dalam acara seperti itu, warna krem merupakan warna yang tepat untuk digunakan sebagai warna yang mendominasi pakaian kalian. warna krem yang kalian terapkan pada pakaian yang kalian gunakan pada acara candle light dinner tersebut akan membuat kalian terlihat lembut dan indah dimata pasangan. Adapun kesan klasik yang dihasilkan dari warna pakaian guna menambah romantisme momen kalian bersama orang tersayang.

Merah Biru Sebagai warna yang memiliki kesan sejuk dan menenangkan, menggunakan pakaian berwarna biru lebih cocok kalian terapkan saat kalian mendatangi acara formal seperti rapat. Kesan damai yang keluar dari warna biru tak hanya memiliki dampak positif bagi kita, tapi juga bagi orang lain yang melihatnya.

Gunakan lah pakaian berwarna merah saat kalian akan datang pada acara yang memiliki konsep outdoor, seperti beach party. Kesan warna merah itu sendiri menggambarkan tentang kebahagian, semangat, dan kegairahan. Dengan menggunakan pakaian berwarna merah, kalian akan menciptakan kesan semangat dan bahagia pada orang yang melihat kalian. WWW.GLOOB-ONLINE.COM

8

GLOOB! MAGZ volume i

7



NGAMBANG DI BALEKAMBANG

Pantai yang udah menjadi andalan pariwisata kota Malang dari tahun 80-an ini nggak cuma indah, tapi juga bikin tenang.Nggak cuma mata yang seger, hati juga ikut seger.

M

ungkin beberapa dari kalian bosen banget sama suasana pantai yang selalu riuh, banyak orang ribet yang ngebuat sense of traveling kalian terganggu. Nah, Pantai Balekambang adalah jawabannya. Ibarat bumi kebelah dua, Pantai Balekambang adalah Borobudur versi airnya. Ada semacem perasaan unik yang kita nggak dapet di pantai-pantai lain. Pantai Balekambang mempunyai aura-aura religius yang kental banget. Selain karena ada Pura Amarta Jaya yang terletak di Pulau Ismoyo, yakni pulau yang berjarak 70 meter dari bibir pantai Balekambang, ada pula makam Syaikh Abdul Jalil yang merupakan salah satu tokoh terkemuka asal Jogjakarta. Dengan kata lain, Pantai Balekambang nggak cuma menyuguhkan wisata alam untuk kalian, tapi juga wisata religi yang bisa membawa kalian lebih mengerti tentang makna-makna kehidupan. Uh, bombastis lah pokoknya. Di samping itu,

sebagai destinasi wisata yang mempunyai pamor tinggi dan kebersihan yang terjaga, akses menuju pantai ini juga nggak ribet. Jika kalian meluncur dari pusat Kota Malang, dibutuhkan waktu sekitar 3 jam untuk sampai di Pantai Balekambang. Ada 2 jalur yang bisa kalian tempuh untuk menuju ke tempat tersebut: Jalur Kepanjen dan Jalur Gondanglegi. Tenang aja, seperti yang tadi dibilang, aksesnya mudah dijangkau. Selain karena jalanannya yang lumayan mulus, papan jalan yang menunjukan ke arah Pantai Balekambang juga banyak dan jelas. Nggak mungkin nyasar kok. Oh, iya. Ada salah satu hal yang perlu kalian perhatiin, yakni Jurang Mayit. Jurang Mayit itu bukan berarti ada jurang yang banyak mayatnya, tapi lebih ke istilah yang orang sekitar sebut aja tentang sebuah jalur yang tergolong ekstrem, karena konturnya menanjak dan menikung tajam. Ah, kayaknya kalian cukup handal lah soal tikung-menikung.

Nah, kalo ngomongin soal biaya, pantai Balekambang emang jagonya buat traveler yang lagi ngirit pengeluaran. Biaya masuknya cuma 20 ribu, dan kalian udah bisa langsung selusur pantai tersebut. Kerennya lagi, di Pantai Balekambang, kita nggak cuma main air aja, tapi juga bisa memacu adrenalin dengan bermain flying fox. Murah bingit, cuma 25 ribu rupiah. Santai, ada yang lebih gokil dan substansial dari itu, yakni penginapannya. Harga penginapan di kawasan Pantai Balekambang bener-bener cocok buat kita yang punya budget terbatas, yaitu berkisar 150 ribu sampai 250 ribu rupiah. Murah bukan berarti murahan. Kebanyakan penginapan disana tergolong nyaman dan bersih, jadi bikin kita makin betah berlama-lama tinggal. Eits, harganya masih bisa ditawar lho. So, bawa teman kalian yang jago nego, biar dompet kalian makin seneng.


10


17


AYA ANINDIT

duo favorit issue

INFRAME

Naya anindita: cantik fun-tastic Jujur aja sih, waktu art director Gloob! ngelihat materi foto yang dikasih sama tim redaksi buat profil Naya ini, beliau langsung bilang, “Allahuakbar! Subhanallah! rezeki tengari bolong”. Maklum, jomblo karatan. Emang seorang Naya Anindita tuh punya potensi yang besar buat bikin cowok-cowok kalang-kabut. Bukan cuma bikin mata kedap-kedip, Naya juga punya segudang talenta yang nempel didirinya. Pribadinya yang ramah dan supel juga menjadi salah satu virus buat cowok-cowok yang ada disekitarnya. Banyak banget pertanyaan yang Gloob! kasih ke wanita cantik kelahiran 9 November 1988 ini. Mungkinkah pertanyaan kalian masuk dalam list kami? atau mungkinkah art director kami berhasil menikung Naya dari Petra Gabriel A.K.A Jebraw? Eits, udah kepo? simak deh wawancara Gloob! dengan bidadari nyasar ini, Naya Anindita.


12

GLOOB! MAGZ volume ii GLOOB!: Kita mulai dari hal yang banyak dikepoin. Aslinya sejak kapan Naya kenal sama Jebraw? Gimana proses ketemunya? Dan siapa diantara berdua yang coba jadi asik duluan? N: Petra duluan lah, ketemu mcd kemang, buat ngobrolin project jalan jalan men pertama kali

G!: Jebraw di mata seorang Naya Anindita adalah ... N: sosok yg absurd, t-rex dinosaurus rawr rawr! Superpositive, megaAWESOME hati nya baik kayak malaikat G!: Hal yang nggak ada di orang lain yang dimilikin Jebraw? N: Imajinasi nya! G!: Nempuh pendidikan sma dan kuliah dari luar negeri, terus pernah kepikiran untuk berkarir di luar negeri juga? N: Pengen banget suatu hari nanti bisa kerja bareng sama PH luar negeri :D G!: Kuliah ambil jurusan komunikasi massa, pertimbangannya? N: Karena dulu masih bingung pengen jadi apa, aku tau dari dulu udah suka ngayal, cerewet, suka art, jd masuk masscomm buat cobain semua jurusan nya :) G!: Dalam film “Sundul Gan” Naya terlibat as a director dan juga di film pendek lainnya. Apa sih yang bikin tertarik jadi orang di balik layar film? Dan abis ini mau garap apa lagi? N: Aku suka banget the idea of audio visual.. imagine if the picture worth a thousand words.. apalagi moving pictures with sounds! Sekarang lagi garap feature film bareng MVP, doain yaa :D G!: Role model dalam industri film adalah? N: Edgar wright, wes anderson, Tina Fey, stanley kubrick, tim burton, riddley scott, joko anwar, banyaaakk!!

13


INFRAME

duo favorit issue

G!: Apa genre dan film terfavorit Naya? N: Sci-fi dan Fantasy! G!: Tiap orang sih punya selera dan sense masing-masing, tapi menurut Naya film apa yang nggak banget tapi unik yang pernah ditonton? N: Serbian Film judulnya.. nonton deh menurut kalian gimana? Tapi 21+ film nya, karena sadis nya.. G!: Kedepannya, kalo ada kesempatan jadi aktris, peran apa yang paling pengen Naya lakonin? N: Jadi orang yg bisa time-traveling ato orang yg nyasar di mars hahaha G!: Kritik dan sarannya dong buat perfilman indonesia? N: SEMANGAAAT TEMAN2! We’ve done a great job :) yuukk berkarya lagi! G!: Kita lanjut tentang traveling. perlengkapan apa yang wajib Naya bawa kalo lagi melancong ke suatu tempat? N: HP, dompet, mind, body, and soul. G!: Traveling buat naya adalah ... N: to witness the fingerprints of God. G!: Hal yang paling nggak mau naya alamin kalo traveling? N: Diare :( G!: Traveling terencana atau dadakan? N: Both! G!: Flashpacker or backpacker? N: Backpacker! G!: Sendiri atau rame-rame? N: Sama jebraw G!: Wisata perkotaan atau alam? N: Alam G!: Dataran tinggi atau dataran rendah? N: Both!


14

GLOOB! MAGZ volume ii G!: Wisata dataran rendah terkeren? N: Flores G!: Wisata dataran tinggi ter-pecah? N: Kawah Ijen G!: Pengalaman terunik di wisata dataran rendah? N: Makan bulu babi mentah di Wakatobi G!: Pengalaman terunik di wisata dataran tinggi? N: Liat blue fire nya Kawah Ijen dari deket! G!: Bizarre foods tapi menurut Naya itu enak banget yang pernah dimakan? N: Bulu babi di Wakatobi G!: Naya bakal berhenti traveling kalo ... N: Mati G!: Dan Naya pengin banget ke? N: keliling dunia G!: Sekarang kita coba ke pertanyaan ngayal. kalo alam bisa ngomong, naya mau nanya apa? N: Mau minta maaf, mau peluk, maaf ya manusia pada gila semua ngerusak alam seenaknya :( G!: Kalo pohon duit itu beneran ada, dan Naya punya, digunain buat traveling atau bikin film? N: Buat bikin bibit baru terus nanem lagi, duitnya buat bikin film, bikin sekolah, bikin rumah sakit, bikin pembangkit listrik, bikinin rumah buat mama papa G!: If you have one super power, what would it be? N: Teleportation. G!: Last question. Khususnya dalam dunia pariwisata, andai Naya diberi kepercayaan untuk nge-manage-nya, apa yang bakal dilakuin untuk pariwisata Indonesia? N: Bikin transportasi yg lebih baik lagi, mengedukasigkan para wisatawan khususnya yg lokal untuk leave only footprints and take only pictures! Jangan buang sampah di tempat wisata pleasee :)

15


INFRAME

duo favorit issue

Foto/JakartaCoconut


16

FOCUS

panorama anggun

foto: dicky ramadhani (@dickybims) Foto ini di ambil di Bukit Batu, Jonggol. Awalnya sih pengen ngeliat matahari yang bulet, kayak ceplok telor terbit. Apa sih. Tapi, alhasil ketutup sama kabut tipis gitu. Ya, dengan kata lain, yang di incer sih emang nggak dapet. Eits, bukannya sedih, gue malah girang-girang nggak jelas gitu. Meskipun yang gue incer nggak dapet, pemandangan kece lain yang gue nggak duga ternyata tetep se-menarik harapan gue.

17


FOCUS

beach hopping issue


18

FOCUS

Pesona semesta foto: Dicky ramadhani (@dickybims) Foto ini di ambil dalam perjalanan pos 2 ke pos 3 pintu masuk pendakian Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Lombok. Kita tuh disuguhin pemaandangan bukit-bukit dan padang savana yang luas gitu. Bisa dibayangin dong gimana pecah-nya, apalagi pas sunset. lo bisa ngeliat kota Sembalun sambil ditutupin awan tipis-tipis yang imut manja. 19


beach hopping issue


18


21


CHECKPOINT duo favorit issue

PAPANDAYAN:

Tantangan sesungguhnya Sebuah perjalanan diukur bukan dari seberapa jauh dan hebatnya suatu tempat, tapi lebih ke pengalaman yang ada di dalamnya. Kayak jargon Gloob! aja, The Journey not The Destination. Sayangnya, nggak semua orang beranggapan sama, malah lebih pada pencarian status “udah pernah” doang. Demi menuai status tersebut, banyak orang yang terlalu santai menganggap suatu hal. Mentang-mentang sering didatengin, terus bisa gampang ditempuh, gitu? Ya, nggak lah. Setiap hasil itu butuh proses, dan proses itu punya sensasi yang berbeda-beda. Nggak akan mungkin sama. Maka dari itu, Gloob! mau cerita tentang pengalaman tim yang pastinya bisa dijadiin pembelajaran buat kita semua, khususnya pecinta traveling, saat kami melakukan perjalanan mendaki ke puncak Gunung Papandayan. WWW.GLOOB-ONLINE.COM

22


19


CHECKPOINT duo favorit issue Sebagai manusia, kita sering banget meremehkan hal-hal kecil. Ini dibilang gampang, itu dibilang biasa. Kalo keterusan kayak gitu, bisa bahaya banget. Beberapa waktu lalu, tim Gloob! menjelajah lagi ke tempat wisata terkenal, yaitu gunung Papandayan, buat nyari cerita baru tentang jalan-jalan. Alhasil, dapatlah sebuah cerita yang sebenernya nggak enak buat jadi pengalaman tim. Salah satu gunung yang terletak di Kabupaten Garut, Jawa Barat, ini memang udah punya popularitas yang melejit bak aktris Hollywood. Selain karena keindahannya, Gunung Papandayan juga disebut sebagai gunung yang mudah untuk didaki. Pendakian menuju puncak gunung tersebut memang nggak makan waktu lama, sekitar 3-4 jam kita udah bisa nikmatin keanggunan yang dikasih Gunung Papandayan. Gunung yang terletak didaerah tenggara Kota Bandung ini tuh sering banget dibilang gunung untuk pemula, untuk orang yang nggak mau cape-cape nikmatin pesona yang ada di puncak gunung. Gara-gara julukan ini, banyak orang yang nganggap Gunung Papandayan ini enteng. “Gunung akan terus jadi gunung. Ia punya keindahan, tapi Ia juga menyimpan misteri dan bahaya didalamnya,” kalimat satir dari Aki (sebutan Gloob! untuk salah satu penjaga Gunung Papandayan). Jauh sebelum tim memulai pendakian, Bang Bars, salah satu rekan Gloob! sering banget ngucapin julukan itu. Ia bener-bener nganggap bahwa Papandayan mudah untuk ditaklukin. Bang Bars keliatan optimis banget lah buat ngedaki Gunung Papandayan. Soalnya, dia juga belom pernah naik gunung itu. Sampai di lokasi, tim bersiap untuk melakukan pendakian. Semua diatur dengan cermat dan sesempurna mungkin, baik itu logistik maupun fisik. Bang Bars menjadi pemimpin regu. Ia memimpin pendakian yang dilakukan tim. Emang nggak bisa diraguin, saking tingginya antusias Bang Bars, dia jalan cepet banget. Sampai beberapa kali harus dipanggil untuk ngatur jarak. Pendakian pun tergolong aman, dan kami sampai camping ground kurang lebih setelah tiga jam kami melakukan pendakian. Apes-nya adalah, kami membangun tenda disaat gelap datang dan hujan turun. Dingin yang terus menusuk tulang harus kami tahan. Sampai akhirnya, hanya dua dari tiga tenda yang bisa dipasang, karena lebih dari setengah pendaki udah basah dan kedinginan. Air yang masuk kedalam tenda membuat tim semakin menggigil. Hal itu disebabkan karena belum dibuatnya saluran air untuk tenda.


24


25


CHECKPOINT duo favorit issue Lalu, dua rekan tim lainnya, Jack dan Bal, berinisiatif untuk melawan dingin dan membangun tenda. Sampai akhirnya, seluruh tenda telah berdiri dan siap untuk menjadi tempat beristirahat. Hujan mulai berhenti dan tim mulai membagi tugas. Ada yang menyiapkan makanan dan ada yang merapihkan tenda. Namun, ada rekan tim lainnya yang tiba-tiba meminta ekstra jaket, karena Ia merasa akan terkena hipotermia, yaitu penurunan kemampuan tubuh untuk mengatur suhu pada zona termonetral, sehingga bisa menyebabkan tidak sadar diri, bahkan kematian. Suasana menjadi agak panik. Lalu, beberapa waktu kemudian, saat para pendaki melihat keadaannya, dia udah cukup membaik. Setelah keadaan sedikit tenang, Jack menghampiri salah satu tenda untuk menawarkan kopi, dimana didalamnya ada Bang Bars. Dengan muka panik, Jack keluar dari tirati jendela sambil teriak “Bang Bars Hipo!” dan semua pendakipun menghampiri tenda tersebut. Bang Bars udah menggigil parah, badannya kaku, kulitnya pucat, dan nggak

sedikitpun nanggepin seruan yang kami beri. Semua orang panik dan semua orang membuka bajunya untuk segera diberikan ke Bang Bars. Gosokan demi gosokan kami lakukan ke tubuh Bang Bars, dengan harapan nggak ada hal buruk yang akan terjadi padanya. Capek, sumpek, dan perih karena wewangian obat penghangat kami rasakan, namun belum ada kemjuan sedikitpun dari keadannya. Segala trik yang kami tau udah kami laksanakan, tapi tetep gagal. Bal yang tiba-tiba keluar ternyata memiliki ide, yaitu memasak air. Bal memasak air, lalu memasukannya kedalam kantong plastik. Sambil mengigil dan diselimuti rasa takut, bal memberikan kantong plastik yang berisi air hangat itu dan bilang, “totol-totolin ke badannya”. Kamipun melakukan apa yang dipintanya, dan ternyata berhasil. Setelah badan Bang Bars ditempelkan beberapa kantong plastik tersebut, Ia mulai merespon seruan rekan-rekan lainnya. Hal itu terus dilakukan hingga Bang Bars kembali sadar. Nggak lama berselang, Bang Bars-pun bangkit dari kritis yang dialaminya. Ternyata, dingin yang dirasakan Bang Bars itu disebabkan karena Ia menggunakan celana dalam yang basah dan kondisi tenda juga masih tergolong berair. Tentunya situasi ini mengajarkan bahwa jangan pernah meremehkan sesuatu hal, sekecil apapun itu. Saat mendaki kemarin juga tim memperhatikan, ada tiga barang penting yang jarang dibawa, yaitu oksigen portable, matras khusus, dan penghangat ekstra. Hal ini dianggap perlu, karena traveling bukan hanya tentang tujuan, tapi juga tentang persiapan. WWW.GLOOB-ONLINE.COM

26


27



GUNUNG GEDE PANGRANGO:

cerita mata & rasa Nggak akan ada yang pernah ngerti tentang apa yang bakal kita dapet saat kita hendak traveling. Pengalaman, Pemandangan, hingga perasaan merupakan sesuatu yang mustahil bisa diprediksi. Kayak pacaran aja, ada susah, ada seneng, ada sedih, ada juga yang seneng padahal belom pacaran. Itu tuh cuma mind trick aja sih. Semakin besar rasa syukur atas apa yang kita alami, maka akan semakin hikmat hasill yang akan kita tuai. Berawal dari situ, Gloob! mencoba melakukan perjalanan dengan memupuk rasa baper yang berlebihan. Bukan berlagak cengeng, tapi berusaha lebih peka aja sama sekitar. Ibarat para traveler tuh back to nature. Gunung Gede Pangrango adalah pilihan tepat dimana tim bisa meluapkan apa yang tim pikir-pikirkan selama ini. Gloob! percaya, ada lebih dari sekedar indah di gunung ini. Ada sesuatu yang nggak bisa diketahui dengan melihat, tapi harus dirasakan dengan tulus.


28


29



T

im Gloob! memulai perjalanan menuju Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango dengan beragam harapan untuk bisa mendapatkan pengalaman unik disana. Semangat membara bak api neraka jahanam terlihat dari raut wajah nan suram rekan tim saat diajak jalan pada akhir bulan. Gitu tuh nasib orang-orang KTP, Kelompok Takut Pacar. Nah, untuk mendaki, Gloob! memilih jalur Cibodas, yang katanya banyak pemandangannya, dan ternyata bener banget. Sepanjang perjalanan, kalian bisa istirahat sambil nikmatin suguhan keindahan alam berupa pemandangan mempesona dari Telaga Warna, curug, sampe semacem sungai yang airnya tuh hangat. Mungkin bisa buat nyeduh kopi atau ngerebus mie instant. Pokoknya nggak mungkin nyesel. Perjalanan untuk mencapai Kandang Badak, yaitu camping area-nya Gunung Gede Pangrango, membutuhkan waktu sekitar 5 sampai 7 jam. Itu semua tergantung kecepatan kalian dalam mendaki. Dari Kandang Badak untuk lanjut ke puncak Gunung Gede Pangrango, kalian harus ninggalin barang-barang kalian di tenda. Nggak usah ikut orang-orang yang mungkin kalian bakal liat disana, yang bawa perabotannya sampe ke puncak. Sebenernya sih bebas mau bawa atau nggak, tapi yang disaranin “kuncen” gunung tersebut ya begitu. Sesampainya kami di puncak Gede, ada perasaan syahdu yang nempel entah dari mana. Beberapa saat kemudian Gloob! sadar bahwa ada sebuah cerita yang berbeda tentang gunung ini. Mungkin bisa dibilang Gunung Gede Pangrango adalah spot pendakian yang paling rapih manajemennya. Selain karena dapat perhatian dari banyak pihak, Gunung Gede Pangrango kayak jadi tempat sakral bagi pendaki “sejati” karena ada lokasi favorit sang pejuang muda, Soe Hok Gie. Semacem bentuk apresiasinya gitu. Bahkan, saat tim ngobrol dengan pendaki yang bernama Nugie, salah satu mahasiswa di Universitas Swasta di Jakarta Selatan, yang lebih dari 5 kali melanglangbuana di dalam Gunung ini bilang, “Sebagai pendaki, ngejaga kebersihan itu kewajiban mutlak. Tapi, kalo di Gunung Gede, gue sih ngerasa kayak bales jasanya Gie. Idola gue banget deh itu orang”.


30


17


CHECKPOINT duo favorit issue Soe Hok Gie yang terkenal karena predikatnya sebagai aktivis muda emang salah satu fans berat Gunung Gede Pangrango. Gunung aja punya fans, kalian apa kabar? Ha-ha-ha. Tempat “bersemedinya” aktivis tersebut adalah Mandalawengi, sebuah lembah yang terbuka dan punya pemandangan yang nggak bisa dibercandain. Buat beberapa orang yang pernah baca bukunya Gie, pasti nggak asing sama kutipan yang berkaitan dengan Mandalawengi ini,

“Malam itu ketika dingin dan kebisuan Menyelimuti Mandalawangi, Kau datang kembali Dan bicara padaku tentang kehampaan”. Duh, nggak perlu banyak-banyak, kita udah cukup meleleh sama kata-kata Gie barusan. Gie emang punya puisi yang berisi tentang keanggunan gunung tersebut. Judulnya Mandalawangi-Pangrango. Ada lagi kata-kata super dalem yang dapat menyentuh kita,

“Senja ini, ketika matahari turun Ke dalam jurang-jurangmu, Aku datang kembali Ke dalam ribaanmu, dalam sepimu Dan dalam dinginmu. Walaupun setiap orang berbicara tentang manfaat dan guna, Aku bicara padamu tentang cinta dan keindahan, Dan aku terima kau dalam keberadaanmu, Seperti kau terima daku“ Simple, plus ngena banget. Melalui puisi itu, kita bisa paham kalo Gie adalah orang yang bijaksana terhadap alam, meskipun dalam puisi itu nggak menyebut satu katapun untuk menunjukan rasa kepeduliannya terhadap alam. Gunung Gede Pangrango itu sebenernya punya dua puncak, yaitu puncak Gede dan Puncak Pangrango. Masing-masing puncak punya ketinggian yang berbeda. Puncak Gede berada pada 2.958 MDPL, dan Puncak Pangrango pada 3.019 MDPL. Banyak yang bingung, kenapa Gunung Gede Pangrango banyak didatengin pendaki. Jawabannya sederhana, yaitu karena jalurnya enak dan banyak “wisata”-nya. Kita nggak perlu ngelewatin sungai yang pasang kalo lagi ujan kayak di Papandayan; Kita nggak perlu berdebu-debuan kayak di Prau; Kita juga nggak perlu ngeraba-raba rumput kayak di Guntur. Semua udah ditata rapih, dan jalurnyapun jelas banget. Sayangnya, masih lumayan banyak sampah yang ada disana. Padahal, pengawasan dari tim penjaga udah ketat abis. So, buat kalian yang bakal manjat ini gunung, jaga kebersihannya, ya. Nggak cuma demi menjaga keindahannya, tapi juga demi menjaga sejarah yang ada di dalamnya. WWW.GLOOB-ONLINE.COM

32


KERATON KASEPUHAN

Keraton yang terletak di kota Cirebon ini nggak cuma asik buat dijelajah karena tampilan arsitekturnya yang apik, tapi juga segudang sejarah yang berasal dari tokoh-tokoh ternama yang mungkin kalian udah pernah denger. Ada beragam cerita dengan nilai sejarahnya yang kentel, dan mungkin agak susah buat kalian cerna secara keseluruhan. Nah, disini Gloob! mau ngasih salah satu cerita yang berasal dari tokoh popular yang udah pasti kalian kenal, yaitu Sunan Gunung Jati. Beberapa dari kalian pasti bingung, gimana ceritanya anggota Walisongo bisa punya andil di keraton termegah Indonesia ini?

A

walnya, nama Keraton ini bukanlah Kasepuhan, melinkan Pakung Wati. Nama Keraton Pakungwati berubah menjadi Keraton Kasepuhan, setelah masuknya kesultanan Kanoman pada tahun 1679. Hal itu merupakan bentuk rasa hormat keraton Pakungwati atas kerjasama yang disetujui Keraton Kanoman. Perkembangan dari segi kesejahteraan atau kekuatan keraton Kasepuhan terus meningkat. Bahkan, keraton Kasepuhan memiliki andil besar dalam mengusir Portugis kala mereka masih menjajah kuat di tanah Jakarta. Tau kah kalian kalo ternyata Keraton Kasepuhan ini adalah salah satu Keraton terbesar dan termegah yang ada di Indonesia? Gimana nggak, luasnya aja sampe 25 hektar. Salah satu tokoh yang namanya paling terkenal, nggak cuma di tanah sunda aja, bahkan sampe ke seluruh pelosok Indonesia adalah Sunan Gunung Jati. Siapa sih yang nggak tau

33


beliau? Sunan Gunung Jati adalah pengganti Sunan Ampel yang merupakan pemimpin para Walisongo. Pergeseran kepemimpinan wali itu dilaksanakan melalui musyawarah yang diadakan pada tahun 1478 di kabupaten Tuban, Jawa Timur. Dari situ juga kegiatan para wali berpindah tempat ke Cirebon, lebih tepatnya di kecamatan Gunung Jati. Wajar dong kalo Cirebon emang punya daya tarik tersendiri. Nah, Sunan Gunung Jati punya peran yang besar di keraton ini. Sebenernya, nama Sunan Gunung Jati adalah Syarif Hidayatullah. Beliau adalah anak dari saudaranya pangeran Cakrabuana, yaitu Nyai Rarasantang yang menikah dengan pangeran Syarif Abdullah dari Mesir. Tapi, dobrakan apa yang dimainkan Sunan Gunung Jati hingga namanya begitu besar di tanah Cirebon? Nah, Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah adalah salah satu pemimpin yang berani untuk membuat mak-

lumat kepada Raja Pakuan Pajajaran yang tidak lain adalah keluarganya sendiri, yakni prabu Siliwangi. Maklumat itu berbicara tentang pemberhentian pengiriman upeti, dan hal tersebut juga diikuti oleh pembesar-pembesar Cirebon lainnya. Berawal dari pemberhentian upeti itulah perkembangan Cirebon semakin pesat. Setelah itu, Sunan Gunung Jati mempertajam kejayaan Cirebon dengan memperkuat hubungannya denga kesultanan Demak. Di luar itu, Sunan Gunung Jati juga dibesarkan namanya karena telah sukses menyebarkan agama islam diberbagai daerah, seperti Majalengka, kuningan, Kawali, Sunda Kelapa, hingga Banten.

HERITAGE

duo favorit issue


34


LUKISAN PRABU SILIH WANGI Gambar di samping (kiri) merupakan salah satu lukisan asli sang raja tanah Sunda, Prabu Silih Wangi. Jika kalian melihat langsung lukisan ini, terdapat beberapa keanehan yang akan kalian rasakan. Salah satu hal yang paling menarik dari lukisan ini adalah setiap sudut pandang mempunyai efek yang berbeda terhadap gambar. Yap, apabila kalian melihat lukisan ini dari samping, kalian akan melihat sosok yang memiliki badan langsing dan kekar, sangat berbeda dengan apa yang kalian lihat pada gambar ini.

35


HERITAGE

duo favorit issue

KERETA SINGA BARONG Kereta Singa Barong merupakan kereta kencananya Sunan Gunung Jati. Menurut pengakuan abdi dalem, kereta ini tuh ada penjaganya. Semacem makhluk ghoib gitu. Katanya sih rupanya kayak cewek cantik. Di samping itu, kendaraan maha sakral asal keraton Kasepuhan Cirebon ini udah nggak dipakai lagi. Jadi, dibuatlah duplikatnya. Foto di samping (kanan) merupakan kereta duplikat. Nah, bukan berarti kereta yang aslinya nggak dikeluarin sama sekali, ya. kereta yang asli tetap dikeluarin, tapi pas 1 syawal aja, yaitu untuk dimandikan.


36


20.000 relawan membersihkan kota Jakarta di Clean Up Jakarta Day 2016 20.000 relawan melakukan misi sosial dengan aksi gotong-royong membersihkan kota Jakarta, Minggu, 16 Oktober 2016. Aksi ini merupakan acara Clean Up Jakarta Day 2016. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengedukasi masyarakat tentang dampak negatif dari buang sampah sembarangan, serta bentuk tanggung jawab dan kepedulian masyarakat dalam menjaga kebersihan kota Jakarta. Perlu diketahui, Jakarta memproduksi 6.700 ton sampah setiap hari. Sebagian besar sampah-sampah ini berujung di tepi jalanan,

37


sungai Ciliwung dan berujung ke laut. Banyaknya sampah dalam dua hari di kota Jakarta adalah sebesar satu Candi Borobudur! “Clean Up Jakarta Day merupakan platform bagi komunitas untuk bergabung bersama-sama dalam hari spesial ini,” kata Angela Richardson, Pendiri dan Ketua Koordinator Clean Up Jakarta Day. “Banyak komunitas dan organisasi yang telah menjalankan aksi bersih-bersih mereka sepanjang tahun, kami undang mereka semua termasuk sekolah dan perusahaan, untuk turut bergabung dalam 16 Oktober ini yang bersatu membersihkan kota

Jakarta.” Di tahun ke 4-nya, Clean Up Jakarta Day yang diadakan oleh Indonesia Expat, mengerahkan berbagai komunitas, sekolah, dan warga di Jakarta sebagai bukti nyata kesadaran masyarakat tentang kebersihan kota adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya petugas pembersih jalan, pemulung atau pemungut sampah. Melalui kegiatan ini, masyarakat Jakarta bisa lebih menyadari betapa merugikannya membuang sampah sembarangan sekaligus menanamkan kepekaan terhadap pentingnya proses daur ulang

EVENT

duo favorit issue

sampah. “Saya tidak pernah berfikir bahwa saya akan merasa berharga dengan melakukan sesuatu hal yang kecil seperti ini,” ungkap Ratna Sivitri, salah satu relawan coba mengekspresikan pengalamannya. Setiap lokasi dipimpin oleh Team Leader, menjadi penghubung untuk Clean Up Jakarta Day, bertanggung jawab mengajak serta mengarahkan relawan dan memastikan sampah yang terkumpul berada di titik yang telah ditentukan, untuk kemudian diangkut oleh Dinas Kebersihan DKI Jakarta.

Sampah yang terkumpul dari kegiatan Clean Up Jakarta Day akan disortir dalam wadah daur ulang dan non-daur ulang. Materi-materi yang dapat didaur ulang akan dikirim ke bank-bank sampah yang dikelola oleh Dinas Kebersihan DKI Jakarta. Untuk daerah Tangerang, sampah akan lebih lanjut disortir, diolah, dan diinsinerasi oleh Abu&Co., sebuah badan swasta yang bergerak di bidang pengelolaan sampah terpadu. PT Adaro Energy, Lamudi, PT. Coca-Cola Amatil, PT. Trakindo Utama, Danone Aqua dan Grandkemang Hotel, komunitas Kita-

bisa.com, Indorelawan, Waste4change dan Indonesia Diet Kantong Plastik menjadi pihak pendukung sekaligus terlibat langsung saat pengumpulan sampah. Clean Up Jakarta Day memiliki banyak Duta Ambasador, diantaranya adalah Band Rock Indonesia Slank, Pembaca Berita Marissa Anita dan artis Mike Lewis. “Ayo cintai kota kita karena dengan mencintai Kota Jakarta, maka Jakarta akan mencintai kita,” ungkap Marissa Anita, selaku Duta Ambasador.


38

NEXT ISSUE CLUE

Edisi berikutnya, Gloob! bakal ngebahas tempat sejenis yang punya pemandangan dan cerita maha kece. Nggak cuma bikin kalian mau berkunjung, tapi juga ngebuat kalian senyam-senyum gitu.

GET OUR LATEST MERCHANDISE! VISIT WWW.GLOOB-ONLINE.COM FOR MORE INFORMATION

Duo favorit. Papandayan-Gede Pangrango. naya anindita. Cantik Fun-tastic. Gloob! MAGAZINE

Recommend Documents