UPAYA MENGATASI MASALAH PERKEMBANGAN EMOSI ANAK PRASEKOLAH MELALUI TERAPI BERMAIN PUZZLE DI TK MUSLIMAT NU IX KOTA MALANG
(Studi Kasus Observasi Partisipasif)
Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai salah satu persyaratan menyelesaikan program pendidikan Diploma III Keperawatan Malang Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang
LAILIL HANIM FITRIYAH NIM. 1401100100
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG JURUSAN KEPERAWATAN PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN MALANG 2017
i
ii
iii
iv
ABSTRAK
Fitriyah, Lailil Hanim (2017), Upaya Mengatasi Masalah Perkembangan Emosi Anak Prasekolah Melalui Terapi Bermain Puzzle di TK Muslimat NU IX Kota Malang. Studi Kasus, Program Studi D-III Keperawatan, Jurusan Keperawatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang, Pembimbing Utama Sri Mudayatiningsih,SKp,M.Kes. dan Pembimbing Pendamping Drs. H. M. Z. Rachman SST.M.Kes. Kata Kunci: Perkembangan Emosi, Usia Prasekolah, Terapi Bermain Puzzle Perkembangan emosi adalah perubahan yang terjadi pada individu dalam mengenali diri, mengenal lingkungan dan berhubungan dengan orang lain. Perkembangan emosi yang sehat juga sangat membantu bagi keberhasilan belajar, terutama bagi anak prasekolah. Apabila emosi tidak diarahkan dan distimulasi dengan tepat akan muncul masalah mental seperti stress sehingga akan menghambat perkembangan bagi anak. Aktivitas bermain juga penting untuk perkembangan anak dari segi fisik, emosi, mental, intelektual, kreativitas, dan sosial. Salah satunya dengan bermain puzzle secara bersama-sama. Manfaat dari bermain puzzle adalah membangun rasa saling percaya kepada sesama teman, membangun kerjasama antar regu, melatih komunikasi yang baik dan efektif dan membangun rasa percaya diri. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui upaya mengatasi masalah perkembangan emosi anak prasekolah melalui terapi bermain puzzle di TK Muslimat NU IX Kota Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah Studi Kasus Deskriptif Observatif Partisipatif dengan menggunakan lembar observasi. Subjek penelitian dalam studi kasus ini berjumlah tiga orang. Hasil dari penelitian menunjukkan An. A mengalami perkembaangan emosi baik dengan skor 11, An. G mengalami perkembangan emosi cukup dengan skor 8,75, An. P mengalami perkembangan emosi cukup dengan skor 9,75. Diharapkan bagi peneliti selanjutnya adalah meneliti tentang cara mengatasi masalah perkembangan emosi, sosial dan bahasa anak prasekolah dengan metode permainan yang berbeda dan menggunakan beberapa jenis permainan.
v
KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah dengan judul “Upaya Mengatasi Masalah Perkembangan Emosi Anak Prasekolah Melalui Terapi Bermain Puzzle di TK Muslimat NU IX Kota Malang” sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan di Program Studi DIII Keperawatan Malang Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Atas terselesainya Karya Tulis ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1.
Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang yang telah memberi kesempatan kepada penulis mengikuti pendidikan di Poltekkes Kemenkes Malang.
2.
Ketua Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang yang telah memfasilitasi penulis terkait dengan operasional proses belajar mengajar selama menjadi mahasiswa di Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Malang.
3.
Ketua Program Studi DIII Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang yang telah memfasilitasi peneliti terkait dengan operasional proses belajar mengajar selama menjadi mahasiswa di Progam Studi DIII Keperawatan Malang Poltekkes Kemenkes Malang.
4.
Ibu Dr. Ni Luh Putu Eka S.,SKp, M.Kes selaku penguji yang telah memberikan bimbingan, saran dan dukungan kepada penulis dalam penyusunan dan penyelesaian karya tulis ilimiah.
vi
5.
Ibu Sri Mudayatiningsih, S.Kp.M.Kes selaku pembimbing utama yang banyak memberikan bimbingan, saran dan dukungan kepada penulis dalam penyusunan dan penyelesaian karya tulis ilmiah.
6.
Bapak Drs. H. M. Z. Rachman, SST.M.Kes selaku pembimbing pendamping yang banyak memberikan bimbingan, saran dan dukungan kepada penulis dalam penyusunan dan penyelesaian karya tulis ilmiah.
7.
Dosen pengajar, Pembimbing akademik, serta seluruh Staf Administrasi di Jurusan Keperawatan, Prodi DIII Keperawatan Malang, Laboratorium, dan perpustakaan yang telah membantu dan memfasilitasi peneliti dalam proses belajar mengajar serta dalam kegiatan administrasi selama menjadi mahasiswa di Poltekkes Kemenkes Malang.
8.
Orang Tua, keluarga, serta teman-teman yang telah memberikan doa, dorongan, dan bantuan selama penyusunan karya tulis ilmiah ini. Penulis menyadari bahwa penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini masih
memiliki bnyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna perbaikan penelitian selanjutnya.
Malang, 16 Juni 2017
Penulis
vii