Universitas Brawijaya Jurusan Teknik Sipil
TEKANAN TANAH LATERAL
Teori Tekanan Tanah Lateral Outline: • Tekanan Tanah Diam (at rest) • Teori Rankine untuk tekanan tanah aktif dan pasif • Teori Coulomb untuk tekanan tanah aktif dan pasif
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Tekanan Tanah pada keadaan Diam Koefisien tekanan tanah pada keadaan diam, Ko 'h Ko 'o
dimana ’o = z ’h = Ko( z)
Note: Ko untuk kebanyakan tanah: 0.5 - 1.0 CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Earth Pressure at Rest (Cont.) Untuk tanah berbutir kasar
K0 = 1 – sin ’
( ’ – sudut geser terdrainasi)
(Jaky, 1944)
Untuk tanah berbutir halus, terkonsonsoli dasi normal (NC Clay)
PI (%) K o 0.44 0.42 100
(Massarch, 1979) CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Earth Pressure at Rest (Cont.)
Untuk lepung terkonsolidasi berlebih (OC Clay) Ko(OC) Ko(NC) OCR dimana
OCR
p
c
'o
pc = tekanan prakonsolidasi CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Earth Pressure at Rest (Cont.) Distribusi tekanan tanah pada keadaan diam seperti gambar Gaya total per unit panjang,P0 1 P0 k 0 H 2
2
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Earth Pressure at Rest (Cont.) Tanah terendam partial Tekanan pada dinding dapat dihitung dari komponen tegangan efektif & tekanan air pori
' h
k 0 z
z ≤ H1 :
• Variasi σ’h terhadap kedalaman ditunjukkan oleh Δ ACE • tidak ada komponen tekanan air pori bila muka air di bawah z
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Earth Pressure at Rest (Cont.)
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Earth Pressure at Rest (Cont.) z ≥ H 1:
k 0 { H 1 ' ( z H 1 )} ' h
Tekanan lateral dari air
u w ( z H1 ) - Variasi σh’ terhadap kedalaman: CEGB - Variasi u terhadap kedalaman : IJK Tekanan Lateral Total
h h' u
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Tekanan tanah aktif Rankine A L A '
' a
o'
z
a'
o'
z A B 'L
B '
B
Dinding tidak ada geseran Sebelum dinding bergerak kondisi tegangan diberikan lingkaran “a” Keseimbangan Plastis ditunjukkan oleh lingkaran “b”. Ini adalah “keadaan aktif Rankine” Tekanan tanah aktif Rankine diberikan oleh CE 5331-013: a' Design of Earth Retaining Structures
Tekanan Tanah Aktif Rankine (lanjutan) Dengan manipulasi geometris didapatkan:
1 sin cos 2c' 1 sin 1 sin ' a
' o
a' z tan 2 45
2
2 c ' tan 45 2
Untuk tanah non kohesif, c’=0
a' 0' tan 2 ( 45 CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
' 2
)
Tekanan Tanah Aktif Rankine (lanjutan) Koefisien Tekanan Tanah Aktif Rankine, Ka Koefisien tekanan tanah aktif Rankine:
2 Ka tan 45 ' a ' o
2
Sudut antara bidang keruntuhan/bidang slip dan bidang utama major (horisontal) adalah:
45
2
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Tekanan Tanah Aktif Rankine (lanjutan)
Variasi terhadap kedalaman: ' a
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Bidang-bidang slip:
Tekanan Tanah Pasif Rankine L A
A’
B
' p
o'
z
B’
Dinding tidak ada geseran Lingkaran “a” memberikan kondisi tegangan mula-mula “Rankine’s passive state” ditunjukkan oleh lingkaran “b” Tekanan tanah pasif Rankine diberikan CE 5331-013: oleh 'p Design of Earth Retaining Structures
Tekanan Tanah Pasif Rankine (lanjutan) Tekanan tanah pasif Rankine:
' p
1 sin cos 2c' 1 sin 1 sin ' o
'p z tan 2 45
2
2 c ' tan 45 2
Untuk tanah non kohesif, c’=0
'p 0' tan 2 (45 CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
' 2
)
Tekanan Tanah Pasif Rankine (lanjutan) Koefisien Tekanan Tanah Pasif Rankine Kp Koefisien tekanan tanah pasif Rankine:
'p 2 K p ' tan 45 o
2
Sudut antara bidang keruntuhan/bidang slip dan bidang utama major (horisontal) adalah:
45
2
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Tekanan Tanah Pasif Rankine (lanjutan) Variasi kedalaman:
' p terhadap
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Bidang-bidang slip:
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan Ada tiga kasus berbeda yang dipertimbangkan: Timbunan horisontal Tanah non kohesif Tanah non kohesif terendam partial dengan beban/surcharge Tanah kohesif
Timbunan miring/Sloping Tanah non kohesif Tanah kohesif
Dinding dengan geseran CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan horisontal dengan tanah non kohesif
1. Case Aktif
a k az 1 p a k aH 2
2
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan horisontal dengan tanah non kohesif 2. Case Pasif
p k pz 1 p p k pH 2
2
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan horisontal tanah non kohesif terendam partial 1. Active Case
a' k a { q H 1 ' ( z H 1 )} CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan horisontal tanah non kohesif, terendam partial 1. Passive Case
'p k p { q H 1 ' ( z H 1 )} CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan horisontal dengan tanah kohesif 1. Active Case
a k az 2 c ' k a
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan horisontal dengan tanah kohesif
Kedalaman dimana tekanan aktif menjadi sama dengan nol (kedalaman retak tarik/tension crack) adalah '
2c z0 ka
Untuk kondisi undrained, = 0, ka menjadi 1 (tan245 = 1) dan c=cu . Oleh karenanya,
z0
2 cu
Retak tarik diperhitungkan bila menghitung gaya aktif total . Yaitu hanya mempertimbangkan distribusi tekanan di bawah retakan CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan horisontal dengan tanah kohesif
Gaya tekan total aktif :
Gaya tekan total aktif, bila = 0
'2 1 2 c Pa k a H 2 2 k a c ' H 2
2 2 c 1 Pa H 2 2 c u H u 2
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan horisontal dengan tanah kohesif 2. Passive Case
Tekanan
p k pz 2 c ' k p
Gaya pasif
1 Pp k p H 2 2 k p c ' H 2 Gaya pasif bila = 0
Pp
1 H 2 2 cu H 2
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan miring,tanah non kohesif Tekanan tanah bekerja pada sudut terhadap horisontal 1. Active case (c’=0)
a' k a z
1 k aH 2 2 Gaya bekerja pada H/3 dari dasar dan miring thd horisontal pa
K a cos
cos
cos 2 cos 2
cos
cos 2 cos 2
(harga ka ditabelkan untuk berbagai kombina kombinassi dan ’) CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan miring, tanah non kohesif 2. Passive case (c’=0)
'p k p z 1 p p k pH 2
2
Gaya bekerja pada H/3 dari dasar dan miring thd horisontal
K p cos
cos
cos 2 cos 2
cos
cos 2 cos 2
(Harga kp ditabelkan untuk berbagai kombina ombinassi dan ) CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan miring, tanah kohesif 1. Active case
a' zk a zk a" cos ka k cos " a
Kedalaman retak tarik/tensile crack adalah
2 c ' 1 sin ' z0 1 sin ' CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Timbunan miring, tnah kohesif 2. Passive case
'p zk p zk "p cos " p
k
kp cos
c' 1 " " 2 ka , k p * 2 cos 2 cos ' sin ' cos 2 ' z
(Variasi k a" dan
k "p
with α,
2 c' 2 c ' 2 2 2 2 4 cos cos cos ' 4 cos '8 cos sin ' cos ' z z
c' z
dan Φ’, ditabelkan)
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Dinding ada geseran Dinding penahan kasar dengan timbunan granular. Sudut geser antara dinding dan timbunan adalah δ’
1. Active case Case 1: Geseran dinding positif dalam active case (+δ’)
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Dinding ada geseran
Gerakan ke bawah dari tanah
Dinding AB A’B menyebabkan gerakan ke bawah dari tanah relatif terhadap dinding. Menyebabkan geseran ke bawah pada dinding (fig. b)
Pa akan miring δ’ terhadap normal dari sisi bagian belakang dinding penahan Bidang keruntuhan BCD : BC lengkung & CD lurus
Kondisi aktif Rankine eksis pada zona ACD
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Dinding ada geseran Case 2: Geseran dinding negatif dalam active case (-δ’) - Dinding didorong ke bawah relatif terhadap timbunan
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Dinding ada geseran 2. Passive case Case 1: Geseran dinding positif dalam passive case (+δ’)
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Dinding ada geseran
Gerakan ke bawah dari tanah
Dinding AB A’B menyebabkan gerakan ke atas dari tanah relatif terhadap dinding. Menyebabkan geseran ke atas pada dinding (fig. e)
Pp akan miring δ’ terhadap normal dari sisi bagian belakang dinding penahan Bidang keruntuhan BCD : BC lengkung & CD lurus
Kondisi pasif Rankine eksis pada zona ACD
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Distribusi Tekanan Tanah terhadap Dinding Penahan (lanjutan) Dinding ada geseran Case 2: Geseran dinding negatif dalam passive case (-δ’) - Dinding didorong ke atas relatif terhadap timbunan
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Teori Tekanan Tanah Coulomb
Permukaan keruntuhan dianggap bidang. Juga, gesean dinding diperhitungkan Active case
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Teori Tekanan Tanah Coulomb (lanjutan)
BC adalah trial bidang keruntuhan dan kemungkinan baji(wedge) keruntuhan adalah ABC
Gaya yang bekerja: W – berat efektif baji tanah; F – resultan gaya geser dan normal pada bidang runtuh BC; Pa – gaya aktif per unit panjang
Sudut geser antara tanah dan dinding adalah δ’
Segi tiga gaya untuk baji ditunjukkan gambar b Dari hukum sinus,
Pa W sin 90 ' ' sin ' CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Teori Tekanan Tanah Coulomb (lanjutan)
atau
Pa
sin ' Pa W sin 90 ' '
1 cos cos sin ' H 2 2 2 cos sin sin 90 ' '
, H, θ, , ’, dan ’ adalah konstan dan hanya β variable. menghitung harga kritis β untuk Pa maksimum
dP a 0 d CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Untuk
Teori Tekanan Tanah Coulomb (lanjutan) Setelah diselesaikan
1 p a k aH 2
2
Ka – koefisien tekanan tanah aktif Coulomb dan dinyatakan
ka
cos 2 ( ' ) 2 cos cos ' 1
sin( ' ' ) sin( ' ) cos( ' ) cos( )
2
Note: =0, θ=0, =0 maka
1 sin ' ka 1 sin ' CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Sama dengan koefisien tekanan tanah Rankine
Teori Tekanan Tanah Coulomb (lanjutan) Variasi harga ka untuk dinding penahan dengan bagian belakang vertikal (θ=0) dan timbunan horisontal (=0) dapat ditabelkan Demikian juga harga ka untuk ’ = ⅔ ’ dan ’ = ’/2 dapat ditabelkan (berguna dalam perencanaan dinding penahan)
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Teori Tekanan Tanah Coulomb (lanjutan)
Passive case
CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures
Teori Tekanan Tanah Coulomb (lanjutan)
Sama halnya dengan active case
1 p p k pH 2
2
Kp – koefisien tekanan tanah Coulomb dan dinyatakan:
kp
cos 2 ( ' )
cos cos ' 1 2
sin( ' ' ) sin( ' ) cos( ' ) cos( )
Note: =0, θ=0, =0 maka 1 sin ' kp 1 sin '
2
Sama dengan koefisien tekanan tanah Rankine
Variasi harga kp dengan ’ dan ’ (untuk θ=0 & =0) dapat ditabelkan CE 5331-013: Design of Earth Retaining Structures