Sesi III
Terkadang orang tidak tahu risiko yang dihadapi karena tidak mampu memilah dan mengukur risiko. Oleh sebab itu, diperlukan pengukuran risiko Pengukuran risiko mengacu pada dua faktor: • Kuantitas (Frekuensi) Risiko • Kualitas (Bobot) Risiko 07/08/2017
Dr. Nur Hidayat, SE, ME, Ak, CA, BKP
2
07/08/ 2017
Risiko Pajak Perusahaan Risiko Ringan Risiko Sedang
Risiko Berat Dr. Nur Hidayat, SE, ME, Ak, CA, BKP
3
07/08/ 2017
Risiko Pajak Berdasarkan Jenis Pajak PPh Ps 21
PPh Badan
PPN
Rendah
Sedang
Tinggi
Dr. Nur Hidayat, SE, ME, Ak, CA, BKP
4
07/08/ 2017
Risiko Pajak Berdasarkan Peluang SPT Diperiksa SPT Kurang Bayar
Rendah
SPT Nihil
Sedang
SPT Lebih Bayar
Tinggi
SPT Rugi & Lebih Bayar
Sangat Tinggi
Dr. Nur Hidayat, SE, ME, Ak, CA, BKP
5
07/08/ 2017
Risiko Pajak Berdasarkan Kesalahan & Sanksi
Kesalahan Administrasi
Kesalahan Pidana
Dr. Nur Hidayat, SE, ME, Ak, CA, BKP
6
07/08/ 2017
Risiko Pajak Berdasarkan Sanksi Sanksi Administrasi
Risiko Pemeriksaan Risiko Pengajuan Keberatan
Risiko Pengajuan Banding Sanksi 100% Dr. Nur Hidayat, SE, ME, Ak, CA, BKP
7
Pengelolaan Risiko Kalau
sanggup,
hadapi
Kalau
ragu-ragu,
sebar
Kalau
risiko …
risiko …
takut,
hadapi
risiko secara bersamasama …
Kalau
pasti kalah,
hindari McGraw-Hill/Irwin
risiko …
8
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
Teknik Pengelolaan Risiko 1
Penghindaran Risiko
2
Pengurangan Risiko
3
Pemindahan Risiko
4
Penanganan Risiko 9
McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
Penghindaran Risiko Perusahaan
tidak mengambil tindakan yang dapat memunculkan risiko tertentu. Contoh: Meminta Restitusi Risiko yang dihindari: Dampak sosial terlalu besar Peraturan yang tidak kondusif Total risiko melebihi ambang batas. 10 McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
07/08 /2017
Risiko yang Tidak Dapat Dihindari Self Assessment System
Menghitung
Menyetor
Melapor
Pengujian Kepatuhan
Pemeriksaan Pajak McGraw-Hill/Irwin
11
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
8/7/2 017
Menghadapi SPT Diperiksa L/K yang disajikan oleh WP sebagai lampiran SPT mempunyai peranan yang penting untuk memback-up ketika diperiksa oleh Fiskus Setiap SPT yang disampaikan oleh WP mempunyai peluang yang sama untuk diperiksa atau tidak diperiksa. WP punya keharusan untuk mengantisipasi SPT diperiksa.
12 McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
8/7/2 017
Hal Penting yang Harus Dipersiapkan
Laporan SPT harus merujuk pada aturan perundangundangan yang ada, dan jangan sekali-kali menyalahi UU atau aturan yang ada. Bila laporan SPT yang disampaikan WP termasuk dalam kategoti diperiksa, sebaiknya segera mencari informasi: “Diperiksa dalam hal apa? / Siapa pengusulnya?” WP harus mendapatkan informasi kapan pelaksanaan pemeriksaan, serta kapan batas akhir pemeriksaan Segera penuhi panggilan, agar dapat menimbulkan kesan baik (WP beritikad baik) dan koperatif kepada pemeriksa
13 McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
8/7/2 017
Hal Penting … (lanjutan)
Siapkan back-up laporan SPT sesuai dengan yang diminta oleh pemeriksa, sedapat mungkin memenuhi seluruh yang diminta oleh pemeriksa dan tentunya sesuai dengan objek yang diperiksa. Apabila ada beberapa buku dan dokumen (bukti transaksi) yang belum lengkap (tidak dimiliki) segera sampaikan terlebih dahulu yang telah ada, dan jangan lupa meminta waktu kepeda pemeriksa untuk menyiapkan buku dan dokumen lain yang belum lengkap. Dalam hal pemeriksaan lapangan, jangan menghalangi pemeriksa untuk meminjam dokumen dan untuk memasuki ruangan. 14
McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
8/7/2 017
Hal Penting … (lanjutan) Mintakan tanda terima dengan lengkap dan rinci atas buku dan dokumen yang dipinjamkan kepada pemeriksa. Mintalah hasil pemeriksaan dalam bentuk kertas kerja yang dibuat oleh pemeriksa, cermati detail isinya, bila ada hal-hal yang tidak dipahami/ dimengerti mintalah penjelasan dari pemeriksa. Teliti kembali sebelum menandatangani closing conference atas hasil pemeriksaan.
15 McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
8/7/20 17
Hal Penting … (lanjutan) Tandatangani untuk koreksi yang telah disetujui dan bila terdapat hasil pemeriksaan yang tidak disetujui nyatakan menolak untuk menandatangani (penolakan hanya apabila WP yakin memiliki bukti-bukti yang memadai untuk menyangkal temuan pemeriksa). Tunjuklah Kuasa Pajak yang kompeten, apabila WP merasa tidak memiliki pemahaman yang memadai tantang perpajakan. Akan lebih bijak apabila masalah pajak diserahkan kepada orang yang tepat, untuk diberikan kuasa mengurus dan membantu menghadapi pemeriksaan.
16 McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
Pengurangan Risiko
Menghindari penyebab timbulnya risiko
Mengambil berbagai tindakan berisiko yang saling menghilangkan secara alamiah
SPT LB, Laporan Keuangan Rugi, Pengajuan Restitusi
Pembetulan SPT, Kompensasi Kerugian, Menggeser Kerugian
Meminimalisasi dampak dari risiko seandainya terjadi
Persiapkan Back Up secara Lengkap Menyewa Konsultan yang Dapat Mendampingi
17 McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
Bentuk Pengurangan Risiko
Pencegahan risiko Mengusahakan
supaya penyebab tidak
terjadi Mengkondisikan SPT Tidak Lebih Bayar atau Tidak Mengajukan Restitusi
Pengendalian kerugian Mengusahakan
meminimalisasi kerugian seandainya risiko tersebut benar-benar terjadi Sprinkler system (menyebarkan) Stop-loss order (menghentikan kegiatan) 18 McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
Integritas, Loyalitas, Kapabilitas
Pemindahan Risiko
Pegawai yang Kompeten
Konsultan Pajak (Tertutup)
Konsultan Pajak (Terbuka)
Perlindungan Hukum/UU Creative Accounting
Tax Planning
Pelimpahan Kuasa
Ideal 19 McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
Penanganan Risiko
Penangan Risiko Terencana Sengaja menangani/menanggung risiko Berdasarkan profil cost – benefit Penanganan Risiko Tidak Terencana Ketidakmampuan mengidentifikasi risiko Kelalaian mengidentifikasi risiko Risiko yang diabaikan
20 McGraw-Hill/Irwin
© 2005 The McGraw-Hill Companies, Inc., All Rights Reserved.
curriculum vitae Nama: Dr. Nur Hidayat, SE, ME, Ak, CA, BKP NPWP: 07.477.903.4-422.000 Register Negara Akuntan: RNA 3560 Ijin Konsultan Pajak: SI-2654/PJ/2013 Ijin Kuasa Hukum di Pengadilan Pajak: 096/PP/IKH/2013 TTL: Sei. Terab (Riau), 27-Nopember-1969 Alamat: Jl.Lingga Dewata No. 7 Singgasana Pradana Bandung 40238 Tlp 022 85440152/081320102281 e-mail:
[email protected]/
[email protected] web: www.taxacconsulting.com Pendidikan Terakhir: Doktor (S3) Ilmu Ekonomi (Akuntansi Pajak) UNPAD Sertifikasi: Konsultan Pajak Brevet C (BP USKP – IKPI) Pekerjaan: Konsultan Akuntansi – Perpajakan TAXAcc Consulting Bandung Kuasa Hukum Pajak di Pengadilan Pajak, Dosen S2 Akuntansi Universitas Kristen Maranatha Bandung, Universitas Pancasila Jakarta, Dosen Perpajakan PPAk FEB UNPAD, FE UNTAR, Widyatama dan beberapa PTN/PTS di Bandung dan Jakarta Pembicara Seminar, untuk tema: perpajakan dan akuntansi. Kolomnis di beberapa media nasional, antara lain: Bisnis Indonesia, Kontan, dan Berita Pajak untuk tema perpajakan dan akuntansi. Organisasi: Ketua Korda Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Wilayah Jawa Barat 07/08/2017 dan Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI). 21
TERIMA KASIH
IKATAN AKUNTAN INDONESIA WILAYAH JAWA BARAT
Jl. Cikutra No. 204A Bandung 40125 Tel. 022-7218837, Fax. 022-7274009
[email protected] www.iaiglobal.or.id Presented by
Dr. Nur Hidayat, SE, ME, Ak, CA, BKP
[email protected] 081320102281 07/08/2017
22