346
4.3. Implementasi Aplikasi 4.3.1. Uji Coba Aplikasi Aplikasi ini telah diuji coba pada pada salah satu puskesmas pada Kabupaten Maros yaitu Puskesmas Alliritengae. Untuk mendukung pengoperasian
program,
digunakan
spesifikasi
perangkat
keras
(hardware) dan spesifikasi perangkat lunak (software) sebagai berikut:
Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware): 1. Server Processor
:
Intel Xeon 3.0 GHz
Memory
:
2 Gb
Harddisk
:
500 GB
Monitor
:
15”
Floppy Disk
:
3.5” 1.44MB
Keyboard
:
Ya
Mouse
:
Ya
Perangkat Jaringan
:
LAN Card 100Mbps, Kabel UTP
Processor
:
Intel Celeron 2.0 GHz
Memory
:
512 Gb
Harddisk
:
80 GB
Monitor
:
15”
2. Client
347 Floppy Disk
:
3.5” 1.44MB
Keyboard
:
Ya
Mouse
:
Ya
Perangkat Jaringan
:
LAN Card 100Mbps, Kabel UTP
Spesifikasi Perangkat Lunak (Software): 1. Server •
Operating System menggunakan Windows Server 2000
•
Microsoft SQL Server 2000 Enterprise Edition
•
Crystal Report 8.5
2. Client •
Operating System menggunakan Windows Server 2000
•
Microsoft SQL Server 2000 Enterprise Edition
•
Crystal Report 8.5
4.3.2. Jadwal Implementasi Berikut ini jadwal implementasi pada puskesmas yang dimulai setelah tahap uji coba aplikasi dilaksanakan. No 1
Aktivitas Pembentukan Tim
Bulan 1 *
Bulan 2
Bulan 3
348 2
Instalasi Aplikasi
3
Input Data
4
Training User
5
Maintenance
*
* * *
*
* *
*
*
*
*
4.2.1. Cara Pengoperasian Aplikasi 1. Form Login Program Form login merupakan form paling awal yang akan ditampilkan oleh aplikasi. User atau petugas akan diminta untuk memasukkan Login ID dan Password untuk bisa melanjutkan program. Form ini mencegah akses user yang tidak mempunyai hak untuk mengakses program. Tampilannya sebagai berikut:
2. Menu Utama Program Menu utama merupakan form utama dari aplikasi. Setiap menu dari program ditampilkan
dalam
struktur
hierarki
dengan
subprogram
didalamnya.
Subprogram dikelompokkan berdasarkan kesamaan fungsi. Tampilannya sebagai berikut:
349
3. Menu Registrasi Pada menu ini terdapat sub menu untuk pendaftaran pasien baru, pendaftaran rawat jalan, dan penanganan rawat jalan. Tampilan programnya:
a. Sub Menu Pasien Baru Sub menu ini berfungsi untuk melihat pasien yang terdaftar dalam puskesmas. Melalui form ini, petugas dapat melihat detail dari data pasien. Tampilan programnya sebagai berikut:
350
Untuk menambah pasien baru maka pilih menu File-Tambah, kemudian akan tampil form untuk registrasi. Form Registrasi Pasien Baru merupakan form untuk melakukan proses pendaftaran pasien baru Puskesmas. Pasien yang belum terdaftar sebelumnya harus didaftar terlebih dahulu sebelum melakukan kunjungan pada unit pelayanan yang berada dalam Puskesmas. Form pendaftaran ini diisi oleh petugas yang sedang bertugas pada saat tersebut. Berikut tampilan form pendaftaran pasien baru:
351
Apabila menu ViewData dipilih maka akan menampilkan form detail dari pasien tersebut. Form ini merupakan form informasi riwayat penanganan yang pernah diterima oleh pasien selama berkunjung ke puskesmas. Berisi informasi lengkap pasien beserta anamnese, diagnosa, tindakan, dan resep yang pernah diterima oleh pasien selama perawatan. Tampilan programnya sebagai berikut:
352
Untuk mencetak kartu berobat yang baru maka pilih menu Cetak. Maka akan dicetak kartu berobat baru sesuai dengan pasien yang terpilih. Tampilan layar untuk mencetak kartu pasien sebagai berikut:
b. Registrasi Rawat Jalan
353 -
Form Utama Registrasi Rawat Jalan Setelah
melakukan
registrasi,
pasien
dapat
melakukan
kunjungan pada unit-unit pelayanan dalam puskesmas. Namun, sebelum itu pasien yang ingin melakukan pemeriksaan, terlebih dahulu didaftarkan, untuk mengetahui unit pelayanan yang akan dikunjungi oleh pasien. Pada form ini petugas dapat menambahkan, mengubah atau transaksi pendaftaran rawat jalan, mencari pendaftaran rawat jalan, serta melakukan seleksi pendaftaran rawat jalan. Tampilan program:
-
Form Tambah Registrasi Rawat Jalan From ini berfungsi untuk menambahkan transaksi pendaftaran pasien baru yang akan melakukan rawat jalan pada puskesmas.
354 Pada form ini petugas juga mengisi tujuan unit pelayanan yang akan dikunjungi oleh pasien. Tampilan program:
Setelah melakukan pendaftaran rawat inap, pasien harus menunggu giliran mendapatkan pelayanan dalam puskesmas. Setelah mendapatkan giliran, petugas akan memilih menu Kirim pada form Utama agar informasi pasien dapat dikirimkan ke bagian unit pelayanan yang dituju oleh pasien.
c. Form Penanganan Pasien Rawat Jalan -
Form Utama Penanganan Pasien Rawat Jalan Setelah terkirim, informasi pasien yang akan melakukan perawatan akan tampak pada layar petugas yang akan melayani pasien. Pada form ini terdapat menu Anamnese untuk mengisi
355 keluhan pasien, Diagnosa untuk mengisi informasi diagnosa hasil pemeriksaan pasien, Tindakan untuk mencatat tindakan yang diberikan oleh petugas terhadap pasien, serta Resep yang diberikan oleh petugas kepada pasien. Petugas dalam hal ini adalah dokter yang bertugas saat itu. Tampilan program:
-
Form Anamnese Form ini berfungsi untuk mengisi keluhan dan gejala penyakit yang disampaikan oleh pasien kepada petugas. Selain itu, form ini menampilkan histori keluhan dan gejala penyakit yang diderita sebelumnya. Tampilan program:
356
-
Form Diagnosa Form ini berfungsi untuk mengisi diagnosa hasil pemeriksaan keluhan dan gejala yang diderita oleh pasien. Form ini juga menampilkan daftar riwayat penyakit yang diderita oleh pasien sebelumnya. Dalam form ini petugas dapat menambah diagnosa baru, mengubah data diagnosa sebelumnya, atau menghapus data diagnosa. Tampilan program:
357
-
Form Tindakan Form ini berfungsi untuk mengisi tindakan yang diberikan oleh petugas kepada pasien berdasarkan hasil pemeriksaan keluhan dan gejala yang diderita oleh pasien sebelumnya. Form ini juga menampilkan daftar riwayat tindakan yang pernah diberikan kepada pasien sebelumnya. Dalam form ini petugas dapat menambah tindakan baru, mengubah data tindakan sebelumnya, atau menghapus data tindakan. Tampilan program:
-
Form Resep Form ini berfungsi untuk mengisi obat yang akan diberikan oleh petugas kepada pasien berdasarkan hasil pemeriksaan keluhan dan gejala yang diderita oleh pasien sebelumnya. Form ini juga menampilkan daftar riwayat resep obat yang pernah diberikan
358 kepada pasien sebelumnya. Dalam form ini petugas dapat menambah resep obat baru, mengubah data resep obat sebelumnya, atau menghapus data resep obat. Tampilan program:
Catatan: Menu Resep tidak disertakan dalam perancangan basisdata. Resep berada diluar batasan sistem yang dirancang.
4. Menu Informasi Kunjungan Puskesmas Pada menu ini terdapat sub menu Informasi Kunjungan Puskesmas. Tampilannya sebagai berikut:
359
Apabila menu ini dipilih, maka akan menampilkan form Informasi Kunjungan Pasien. Form ini berfungsi untuk menampilkan informasi pasien yang berkunjung pada puskesmas untuk periode waktu tertentu serta status yang berbeda seperti pasien yang melakukan registrasi, pasien yang sedang ditangani, pasien yang telah ditangani, dll. Tampilan output program:
5. Menu Pencatatan Individual
360 Pencatatan individual merupakan sebuah menu yang mampu menyajikan berbagai informasi penyakit menular pada pasien di Puskesmas yang dirujuk pada Rumah Sakit Daerah. Mulai dari: Frambusia, AFP, Antraks, HIV/AIDS, IMS, Malaria, TB, Lepra, Avian, DBD, Diare, Filariasis, ISPA/Pneumonia, Pencatatan Rabies. Tampilan menunya sebagai berikut:
a. Pencatatan Malaria Individu Pada menu ini petugas menambahkan, mengubah dan menghapus header transaksi baru. Petugas juga dapat menambahkan, mengubah, dan menghapus detail transaksi baru untuk pencatatan individu penyakit Malaria. -
Form utama Form ini merupakan menu utama pada pencatatan individu untuk penyakit Malaria. Pada form ini perugas dapat menambahkan, mengubah, atau menghapus pencatatan baru, menambahkan, mengubah atau menghapus data pasien yang menderita penyakit tersebut, mencari dan melakukan seleksi
361 pencatatan individu, dan mengirimkan data. Data yang sudah terkirim tidak dapat diubah lagi. Tampilan programnya:
-
Form Tambah Header Pencatatan Form ini berfungsi untuk menambahkan header pencatatan individu
baru
programnya:
untuk
penyakit
malaria
baru.
Tampilan
362 -
Form Tambah Detail Transaksi Pencatatan Form ini berfungsi untuk menambahkan detail pencatatan individu baru untuk setiap header pencatatan individu yang telah dibuat sebelumnya. Form ini berisi detail tindakan yang diterima oleh pasien selama dirujuk pada Rumah Sakit Daerah untuk kasus penyakit Malaria. Tampilan programnya:
-
Form Cari Header Form ini berfungsi untuk mncari header pencatatan individu untuk penyakit malaria baru. Tampilan programnya:
363
-
Form Seleksi Pencatatan Malaria Individu Form ini berfungsi untuk melakukan seleksi header pencatatan individu untuk penyakit malaria baru. Tampilan programnya:
364
b. Pencatatan Frambusia Individu Pada menu ini petugas menambahkan, mengubah dan menghapus header transaksi baru. Petugas juga dapat menambahkan, mengubah, dan menghapus detail transaksi baru untuk pencatatan individu penyakit Frambusia. Tampilan programnya: -
Form utama
365
-
Form Tambah Header Pencatatan
-
Form Tambah Detail Transaksi Pencatatan
c. Pencatatan Accute Flaccid Paralysis (AFP) Individu Pada menu ini petugas menambahkan, mengubah dan menghapus header transaksi baru. Petugas juga dapat menambahkan, mengubah, dan menghapus detail transaksi baru untuk pencatatan individu penyakit Accute Flaccid Paralysis (AFP). Tampilan programnya:
366
-
Form utama
-
Form Tambah Header Pencatatan
367
-
Form Tambah Detail Transaksi Pencatatan
d. Pencatatan Antraks Individu Pada menu ini petugas menambahkan, mengubah dan menghapus header transaksi baru. Petugas juga dapat menambahkan, mengubah, dan menghapus detail transaksi baru untuk pencatatan individu penyakit Antraks. Tampilan programnya: -
Form utama
368
-
Form Tambah Header Pencatatan
-
Form Tambah Detail Transaksi Pencatatan
e. Pencatatan HIV/AIDS Individu
369 Pada menu ini petugas menambahkan, mengubah dan menghapus header transaksi baru. Petugas juga dapat menambahkan, mengubah, dan menghapus detail transaksi baru untuk pencatatan individu penyakit HIV/AIDS. Tampilan programnya: -
Form utama
-
Form Tambah Header Pencatatan
-
Form Tambah Detail Transaksi Pencatatan