Ii
2..001-
Ore; PENGENDALIAN KUALITAS PADA PROSES PRODUKSI KERTAS MEDIUM DI PT INDAH KIAT PULP & PAPER SERANGMILL
Oleh
ADILIANA
F03498050
2002 JURUSAN, TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN mSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR
K~ ~
Du,
Iuvup w
~
~-~
Ixzpa (aim),
/Ina, /lCU1- c£an
~, '1~
Adi Liana. F03498050. Pengendalian Kualitas Pada Proses Produksi Kertas Medium di PT Indah Kiat Pulp & Paper, Serang Mill. Dibawah bimbingan Dr. Ir. Yaudra Arkemau, M.Eug RINGKASAN
Kertas dengan berbagai bentuknya memegang peranan penting dalam kehidupan manusia terutama pada masyarakat modem. Kertas menjadi salah satu kebutuhan pada saat ini dan dipakai dalam berbagai bentuk penggunaan. Seiring dengan berjalannya waktu, konsumsi kertas dapat dipastikan akan terus meningkat, mengingat sifat kertas yang mudah digunakan, praktis, ringan, murah dan bersahabat dengan lingkungan karena kertas lebih mudah terurai dan dapat di daur ulang. Dengan meningkatnya kebutuhan akan kertas, merupakan suatu tantangan bagi pabrik dan pengusaha kertas untuk rneningkatkan kualitas, kapasitas dan teknologi dalam pembuatan kertas. Produk berkualitas dipengaruhi oleh tahapan produksi yang dilalui dengan cara mengawasi dan mengendalikan setiap tahapan proses produksi. Teknik manajemen kualitas dapat digunakan sebagai alat untuk pengendalian kualitas, sehingga dapat meminimisasi produk cacat. Penelitian ini dilakukan di PT Indah Kiat Pulp & Paper Serang mill liengan tujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor tahapan proses produksi yang mempengaruhi kualitas produk akhir, menganalisis kinerja proses produksi serta menganalisis parameter utama kualitas produk akhir menggunakan teknik manajemen knalitas yaitu diagram sebab akibat dan bagan kendali, mengidentifikasi gejala ketidakstabilan proses dan menganalisis tindakan perbaikan proses berdasarkan hasil pengamatan lapang, studi pustaka dan pendapat para ahli di tempat penelitian. Pengamatan langsung pada setiap tahapan proses produksi dilakukan lmtuk mengetahui faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap kualitas kertas medium. Hasil analisa dengan menggunakan diagram sebab akibat menunjukkan bahwa faktor-faktor tahapan proses produksi yang mempengaruhi kualitas kertas medium adalah proses penyaringan, pembersihan, pengilinggan, pencampuran dan pembentukan. Teknik pengendalian kualitas menggunakan bagan kendali X-R. Parameter proses yang dianalisis wi.tuk proses penyaringan meliputi parameter kualitas persen kotoran, konsistensi coarse screen dan konsistensi fine screen, proses pembersihan meliputi parameter kualitas persen kotoran dan konsistensi, proses pengilinggan meliputi parameter kualitas derajat giling CSF dan konsistensi, proses pencampuran meliputi parameter kualitas derajat giling CSF dan konsistensi, proses pembentukan meliputi parameter kualitas konsistensi di headbox dan nilai FPR (First Pass Retention). Pengukuran kinerja proses produksi dititik beratkan pada tahapan proses yang mempengaruhi kualitas kertas medium. Di PT IKPP Serang mill, bahan baku keltas medium adalah kertas bekas, sehingga agar dihasilkan produk yang lebih berkualitas perlu pengawasan yang lebih ketat dalam setiap tahapan proses produksinya. Hasil pengukuran kinerja proses produksi menunjukkan tahapan proses produksi keltas medium telah terkendali pada rentang 3-sigma. Hal ini menunj ukkan bahwa data pengukuran terhadap parameter kualitas proses produksi keltas medium berada dalam kelonggaran sebesar 99,73% dan kemungkinan
menghasilkan produk cacat sebesar 0,27%. ApabiIa rentang dipersempit menjadi 2-sigma dan I -sigma terlihat bahwa keadaan yang tidak terkendali sehingga periu dilakukan perbaikan proses dengan mengurangi faktor kesalahan yang disebabkan oleh pekerja, mesin/peralatan dan metode kerja. Analisis terhadap kualitas produk akhir dengan parameter kualitas ketahanan tekan datm', ketahanan tekan lingkar, kekuatan ikatan antar lapisan dan daya serap air menggunakan bagan kendali X -R. Hasil analisa kualitas produk akhir menunjukkml keadaan yang terkendali pada rentang 3-sigma. Hal ini menunjukkan bahwa data pengukuran terhadap parameter kualitas kertas medium berada dalam kelonggaran sebesar 99,73% dan kemungkinan sebesar 0,27% kertas medium yang cacat yang diterima oleh konsumen. Apabila rentang kendali dipersempit menjadi 2-sigma dan I-sigma menunjukkan keadaan yang belum terkendali, sehingga memerlukan perbaikan proses untuk meningkatkan kualitas ketias medium dengan mengurangi faktor kesalahan yang disebabkan oleh pekerja, mesin/peralatan dan metode ketja. Pengukuran terhadap kapabilitas proses masih menghasilkan nilai yang kurang dari 1,00. Hal itu menw,iukkan bahwa proses memiliki kapabilitas yang rendah, yang bermii bahwa proses tidak mampu menghasilkan produk yang sesuai dengan batas-batas spesifikasi, sehingga periu perbaikan pada tahapan proses produksi ketias medium dengan mengurangi faktor kesalahan yang disebabkan oleh pekerja, mesin/peralatan dan metode ketja secat'a terns menerns untuk memperoleh keseragaman produk. Identifikasi kemungkinan adanya suatu pola tak random atau sistematik pada bagan kendali X -R yang menw1iukkan adanya suatu gejala ketidakstabilan proses pada tahapan proses yang mempengaruhi kualitas kertas medium secara umum disebabkan oleh faktor manusia, mesinlperalatan dan metode kerja. Oleh karena itll, agar proses produksi dapat berjalan dengan stabil maka periu perbaikan proses dengan cara mengurangi faktor kesalahan yang disebabkan oleh manusia, mesinlperalatan dan metode keIja. HasiI analisis pada tindakan perbaikan proses, bahwa pada setiap faktor tahapan proses produksi kertas medium, pekerja harns memperhatikan faktorfaktor parameter proses setiap tahapan proses produksi kertas medium agar proses produksi dapat berjalan lancar.
Adi Liana. F034980S0. Quality Control Oil Medium Board Processing In PT Indah Kiat Pulp & Paper, Serang Mill. Supervised By Dr. Ir. Yandra Arkeman, M.Eng
SUMMARY
Paper with several sizes plays an important role in human life especially in modern society. Now paper becomes one ofhuman needs and is used in various cases. With times, the paper consumption surely increases because of paper characteristics easily used, practical, light, cheap and can be recycled. Based on rising need ofpaper, it is a challenge for thefact01Y to increase the quality, capacity, and technology in the paper production. Qualified product is affected by production level through monitoring for each level of the production process. Quality management can be used for quality control, so that it can minimize product damage. The research was conducted at PT Indah Kiat Pulp and Pap~r, Serang mill (PT IKPP). The objective of the research is to identifY level factors ofproduction process that influence final product quality, to analyze pelformance ofproduction process, and main parameter of product quality by using quality management technique namely cause and effect diagram and control chart, identifYing the process instability systems and analyzing the correction process by using information ji-om observation, literature study and expert opinion in the research plant. The research was carried out of each level production process to identifY factors, which affect the level of medium board quality. Using cause and effect diagram the result shows that factors for level of production processes were screening, cleaning, refining, mixing and composing. Process parameters analyzed for screening process covered parameter quality percent of impurity, consistency of coarse screen and fine screen. Cleaning process covered parameters quality percent of impurity and consistency. Refining process covered parameters quality ji-eeness and consistency. Mixing process covered parameter quality ji-eeness and consistency. Composing processes covered parameters quality consistency ofhead box andfirst pass retenti'Jn. Measurement ofperformance for production process is focused on process level, which effect medium board quality. At PT IKPP Serang mill, the raw material for medium board is used waste paper. To have high quality product strict control is needed. The result shows that level of production processes of medium board was controlled at 3-sigma range. It indicated that measurement for parameter of product processes quality for medium board was found within the range 99,73% and the possibility to produce damage product is only 0,27%. If the range narrowed down to be 2-sigma and I-sigma we will find uncontrolled siluation, so we need improvement for the process to minimize error due to labor, machinelY and working method. From analysis on final product quality (parameter for concora, ring crush, internal bonding and cobb size) show that the condition was controlled at 3-sigma range. It indicated that measurement for parameter of product processes quality for medium board was found within the range 99,73% and. the possibility for the customer to get damage product is on~y 0,27%. If the range narrowed down to be