MTKAMSME PERDAGANGAN EKSPORT DAN IMPORT DENGAN LETER OF CREDIT OIeh : Drs. Whinarko Juli PriyaDto
I {
Dosen Fakultas Ekonomi UniveNitas Tidar Magelang
PENDAEIJLUAII Dalam perdagangan intemasional diperlukan system pembayaran yang mudah dan menguntungkan kedua belah pihak, yaitu Penjual (eksportir) dan pembeli (importir) sGhingga perdagangan tersebut dapat berlangsung dengan aman dan pasti. Aman ierarti terjaminnya keamanan atas barang yang diperdagangkan sesuai dengan spesifikasi atau ketentuan yang telah disetujui, pasti artinya terdapat kepastian dalam pembayamn atas hansaksi yang dilakukan, tanpa adanya kekawatiran tidak terbayamya transaksi tersebut.
Dengan. demikian kepercayaan merupakan unsur terpenting dalam perdagangan
inlemasional. Terdapal beberapa cara dalam tmnsaksi perdagangan luar negeri, yaitu dengan menggunakan : Cansh in advance by the buyer (jmportir memesan barang sekalilus me.ntransfer uang), Sales on open account(pembayar dibayar setelah barang diterima dengan jangka waktu yang disepakati), Intelnational Bilt of exchange (pembayaran dengan surat tagihan) dan Le er oJCrediLPad^hal khusus dimanapenjuaidengan pembeli telah saling m€ngenal dengan baik, perdagangan dapat berlangsung haiya-dengan menggunakan kesepakatan untuk melakukan transaksi tanpa melibatkan pihak l;in, masing-masing telah saling percaya dan mengenal, sehingga transaksi cukup dengan menggunakan telepon, fax, atau surat dengan pembayamn yang disepalati bersaira, biasanya melalui transfer Bank (reinburse). Namun perdagangan d-engan cara ini mengandung banyak kelemahan, yaitu bila masiDg-masing pihak tidak konsisten denean kesepakatan yang dibuat, yang berakibat tidak d ibayamya tmnsaks i lersebul sehingga ciara inijarang dilakukan. Sesuai dengan topik yang dikemukakan, maka cara perdig-angan dengan UC akan dibicarakan lebih tanjut. Perdagangan Internasional umumnya dilak$kan dengan menggunakan L/C atau le er of crcdit. Sistem ini merupalan cara yang aman dalam berdaqa;; karena terdaoat kepastian dan keamanan anrara kedua belah pihal yang berdagangi karena lerdx;ar keterlibatan pihak ke Ill (Bank) dalam penyelesaian transiksinya,lisimping ada atuian
_
intemasional yang mengalor mengenai hal tersebul yang mengingat maiing-masing
negara. Sehingga cara ini merupakan cara yang lazim dan banyak digunakin dalam perdagangan internasional. Fungsi pihak ke III (Bank) adalah seiagai pihak penlamin dalam pembayarannya dan pembual/peDcrbit L/C.
Pengertian Letter of Credit. Secara umum Letter ofcredit (t,/C) dapat diartikan sebagai surat pernyataar bank _ _ (the issuing bank) Lepada cksporrir tbneficiary.), yung menyitukun bahwa atas nama tmpoft].r (L/C applicanr) mereka akan membayar sejumlah uang tertentu, dalam jangka waktu tertentu, termasuk penycrahan dokumen pengapalan baring yang sah dan-beiar Dengan IJC eksportir mendapatjaminan pembayaraD utus barang ya--ng mieka ekspor, dan rmportrr mendapat jnminan penerimarn barangyants mereka impor.
2t
Dari pengertian diatag perdagangan dengan UC melibatkatr empat pihak yaitu eksponb (berefcery), iInportjr (UC applic.nt , Bank rekanan ekspotti (advising ata\r conJirming bank) dan Bank rekaltan importl (issdrg atau negotiating bank). Deng;an adanya pihak-pihak yong terlibat dalam perdagangan te$ebut, maka penggunaan UC banyak dipilih oleh eksportir maupun importir. Adapun prosedur perdagangan dengan I-lC sebagaiberikut: a. Impotir dar eksportir terlebih dahulu telah membuat surat perjairjian atau kesepakatan dagang atau biasa disebnt Sales conlacl. Yaigberisi pemesananjenis barang dan cam pembayaBnlyL:Klausa didalam perjanjian termasuk oara pembayaran dengan L,/C. Berdasarkan hal lersebut, eksportir kemudian menyiapkan barang, dan set€lah barang siap dikapalkan, maka eksportb meminta kepada importir untuk membuka lettet of cfedil. b. lmportir kemudian minta pembuka L/C kepada Bank (the isi ing bank), dengall
kondisi
c. d. e.
t. g.
h.
i.
UC
(temasuk persyamtan dokumen yang diminta eksportir
sesuai
kesqpak4tan) sesuai permintaaneksporiir.
The issuing Bank, membuka UC dan mengirimkannya kep da the ad,rising bank dengan telex, dan mengirim UC asli dikirim dengan Pengiriman kilat (by c rrcr senice). The advising bankmemberitahueksportirbahwaL/C telah dibuka. Dengan diterimanya dokumen L/C'oleh €ksportir, maka eksportir mengapalkan barangnya, kemudian menyerahkan dokumen pengapalan barang kepada the advising bank. The advisihgbankmengirimkan dokumen pengapatan kepada rre /srr.l ing bankfiel^lni currerservice. Setelah dokumen diterima oleh lhe issuing dan dinyatakan syah (tanpa penyimp'angan) maka t e issuing bdnkmen:l.aItrfet d^nake the advisingbank. The ad'risihg bahkmembayarkan dana pembayaran kepada eksportir, setelah dikurangi biayaadministrasi. The issuing bank menyerahkan dokumen pengapalan kepada importir dan menagih dana pembayaran barang yang diimpor ditambah dengan komisi (/ee) L/C dan biaya adminitrasi. Dengan berbekal dokumen pengapalan bamng-barang tersebut, importir mengeluarkan bara0g yang diimpor dari pelabuhan.
,ari
Dariprosedur tersebut, bagan perdagangan dengan L/C dapat digambarkan sebagai berikut I
22
(salBcontract/sc
) IIVPORTIR
Advlsing
3.
B
NK
DOKUMXN YANG DIPERLUKAN DALAM PEMBUKAAN UC oe o'persiapkan datam perdagang* deng^n irc be*padokumen
,,--._-o":LlT:i,f ) ang orprersyaratkan datam perjanjian dan dokumen untuk pengeluaran barang dari oelabuhan. rr--oKumen-Ookumen tercebut.yang akan digunakan oleh imponir intuk mengurus Kepabeannya. tserdasarkan dokumen itu juga bank dapat menagih atas pembukuan UC. dari.eksponiidari i,np"h;, a*",i"i :"^y,."]:iiy9 flg dinrima 6anK yang melakukan nesoisasi dikenal denBan Negotiarie Bank.
diperlukan sebagai berikui:
*"gi,i".rii",i, a*
Ada;ln
dok-urnen yang
a. Bi oflading (BlL) yaitu surat keterangan yang dikeluarkan oleh perusahaan pelayaran ' barang yang diekspor, yang aikeluarkan dalam i..i-t"iii.ii*i Iyg. : (trga) Tenyangkut tembar asti aing lazim dikcnat dengan ieburan Original atau Niiiiiiiii rom oan remDar copl yang biasa disebut Non Negotiable
,b
pesawat udara dolum ennyadisebutAir Waybilil
FJrz, Bila
dia-ngkut dengan
certifrcate oJ origin (c/o) yaitu surat ietemngan yang dikeruarkan oleh -# badan eksportir (di lndonesia o"p".iia"il t"J* r'*-urJ i.rtny" l:rnetnrah^necara LnamDerot commerseyangmenyelakan "t?u asal_usul baraneyanedieksnor
doliumen yang direrbirkan arau di[etua-rkun ot'eh eksponir yang _ru(t ocnst penncran barang_barang )ang dikirim sepeni jumlah barang. jenii dan nama
" l::,:::::,t" barang. harga barangyangdirujukan kepadi importir ,, d.:llT:n,i"*
oreh eksporrir yans meneransk,n ::*j::,r,,jj,Ii:i *'n. pcngepakan diterbirkin bnrang. aprkah di(emas detam kemas. peri
i'1:::::'li.l.l',: Karxng oan:*', seblgatnla, ^dyu. e. In.urancc. rertrficarp ,aitu
" r.
f,eri
surirt. keleraDgan dari perusahaan asurarrsi
meneranglan bahwa barang)angdieksportetu"t, aiu,ur*.i|an. - --' --" - '' lang rurat keterangan klu"us. 5epeni : senifilat fumigasi. heah. vererinar) dan sanitary
L/C Secara umum dibagimeniadi2 basian
a. IMEI/OCABIE UC y;ru t/C )ang
ridal, dapat diubah atau dibatalkan tanpa
23
b.
4.
persetujuan dari pihak-pihakyang terlibat dalain l-lc tersebut. REVOCABLE Uc yaitu UC yang dapat diubah atau dibatalkan setiap waktu tanp persetujuan terlebih dahulu dari pihak lain.
PerananBankDalam Pembukaan L/C
Sist€m pembayaran transaksi dengan L/C tidak dapat dilepaskan dari peranan Ban sebagai pihak yang menjamin kepastian pembayaran dalam perdagangan tersebut. Fung Bai* selain sebagai pembuka L/C (atas permintaan nasabah)juga sebagai Advising ata
confirming bank. Seliingga importir dan eksportir dapat melakukan transaksi dagan dengan aman. Dalam lral Bank sebagai pembuka L/C maka untuk menjamin bahu transaksi yang dilakukan ol€h importir berjalan aman dan mempunyai kepastiz pembayaran. Bank menetapkan syarat sebagai berikut : l- Pembuka / penerbitL/C (Importir) wajib membuka rekening diBank bersangkutan da membayar setoran jaminan. 2. Menyerahkan jaminan minimalseb€sar L/C yang dibuka baik berupa harta letap atr cash deposit(berupadeposito)apabila importirmengajukan fasilitas kedit impor. 3. Memenuhi persyaratan lain yang ditetapkan dalam pembukaan L/C oleh Ban .
menandatangan i aksep, biaya administrasi, suratkuasadsb.
Bagibank pembukaan L/C yang diminta nasabah mengandung resiko kredit karel akan bertanggung jawab terhadap penyelcsaian kansaksi yang dilakukan oleh nasflba Bank akan membayar terlebih dahulu transaksi dengan L/C tersebut apabila seml
persyaratan telah d'penuhi oleh Eksportir, sehingga bank akan melakukan pemeriksar dokumen yang diterima dari advisirrg bank (eksportir) dan menyatakan apakah dokumt yang dipersyaratkan dalam L/c sesuai atau tidak, sehingga bank dapat mengatakan bah! dokumen memenuhi syarat dan benar (Clean Document) atau dokumen tidak memenu syarat{Unclean Dokument). Apabila terdapat ketidak sesuai dokumcn seperti persyaratr dalam L/C, maka segala perubahan yang diminta harus dikonfirmasikan terlebih dahul sampai kemungkinan terj adinya peny im pangan dokumen (discrcpenstie). Pcranan Bank PembukA LIC (IssuingBank) danBankPenerima L/C (drtr.rirg ra, adalah sebagai pihak yang mewakili kepentingan importirdan eksportir. Dimanabank akr ncnyclesaikan semua urusAD transaksi tcrscbut sampai dengan pembayaran ke Dasab masing-masiirg. Bagi Importir bank akAn melakukan pemcriksaan semua kebenar
dokumcn yang diterima sampai dengan dokumcn dinyatakan memenuhi syffat. Ba Eksportil llank akan mcnyampaikan dan memb ntu nasabah dalam mcmcn! permintaan/persyaratan L/C yang diadviskan, schingga nasabah dapat memperol kepastian pembayaran. Bila dokumen dinyatakaD InemeDuh; syarat sejumlab nilai L/C d Llank Pemblrka L/C berkewajiban menyclcsaikan pcrnbayarannya, tanpa persetLrju Nnsabah, karcna kewajiban bank Pembuka adAlah membayar L/C bila transaksi sud selesai. Disirrilah resiko kredit pembuka L/C muncul. Kemudian Bank Pembuka ba
menagihkeNasabahPembuka. Setelah nasabah pembuka L/C memenuhi kewajibannya, Bank akar menyerahk dokumen impor kepada Nasabah uituk mengeluarkan barang dari pelabuhan. Deng diterimanya Dokumen oleh Nasabah maka impor barang selesai, dan pengcluaran bara dari p€labuhan menjad i tangguDgj awab Nasabah.
24
5.
Peautup Pembayaran ierdagangan Ekspor dan Impor dengan menggunakaa I-lC merupakan
yang paling aman.dan dilakukan oleli pengu-saha. f"u1""u ua"nr"'f,"o^U* p€mbayaran. Setain iru pembalaran dengan [-/c r!.,rigg"t"v" r**l"it^i.-lriiloif it^
cara_
suaru oengan terhadap neAara lain karena menunjukkan tingkat keperciyaan suatu negara dengan negara lain. Apabila kondisi ekooomi du" p"fitit i";t, berakibar redambamya pembayaran dengan UC rriu ruinny". "iut,i".r.'tif, r"gi"piUii^'".g*" "r."" rersebut merupalan negarayang tergolong Corrrry /jjt. Karena s) arat n.g*arn.rrrpuk"n
,"i*"i""".g
sa rah
satu berlangsu ngnya perdagangan internas ional,
DAI'TARPUSTAKA Siswanlo Sutoyo, MaraJd en Terapan Banlc pust?lk^Binaman pressido pT, PPSDM A, Modut Ekspol,,i,rnpo4 bC BUN Jakart4 1990. Uniform Custohs and Pracfice For Dokunentary iredt, T€rjemahan,
199?
Trid Justisia.
p!
Jakarta.
25