Mata Kuliah - Markom Industry AnalysisModul ke:
09
Research & Business Development Marcom Industries 1
Fakultas
FIKOM Program Studi
Marketing Communication and Advertising
Ardhariksa Z, M.Med.Kom
Riset Pasar
Riset Pemasaran
2
Riset Pasar Riset pasar merupakan faktor kunci untuk mendapatkan keuntungan lebih dari pesaing. Riset pasar menyediakan informasi penting untuk mengidentifikasi dan menganalisis kebutuhan pasar, ukuran pasar dan persaingan.
Manfaat Riset Pasar • Riset pasar yang baik dan keputusan yang berkualitas membuat fakta-fakta dari penelitian pemasaran memastikan bertahan hidup dari bisnis di pasar. • Dengan penelitian kualitas pasar, Anda dapat mengidentifikasi peluang untuk bisnis Anda dan dalam waktu yang sama untuk mencegah benang yang akan datang dari pasar. • Anda akan selalu tahu dan terus-menerus belajar tentang pelanggan Anda, pesaing Anda dan upaya pemasaran Anda.
4
Proses Riset Pasar Identifikasi tujuan penelitian; Mengumpulkan data dari pasar; Evaluasi data yang dikumpulkan; Analisis data yang dikumpulkan; Interpretasi data dianalisis; Penyebaran produk akhir dari penelitian untuk pengambil keputusan. 5
What is Marketing Research?? 6
Riset Pemasaran (Marketing Research) Identifikasi yang sistematik dan obyektif dalam mengumpulkan, mengkoleksi, menganalisis dan memutuskan berdasarkan suatu informasi untuk tujuan mengembangkan pembuatan keputusan dalam hubungannya dengan identifikasi dan penyelesaian masalah-masalah dan kesempatan-kesempatan yang ada dalam pemasaran 7
Peran Riset Pemasaran • Merupakan cara yang efektif untuk menentukan produk atau layanan (baru) yang laku jual. • Merupakan sarana manajemen yang efektif dan efisien.
8
• Merupakan sarana yang baik secara metodologi dan statistik. • Merupakan proses ilmiah yang bersifat netral dan memberikan hasil yang tidak bias/valid. • Merupakan sarana mendekatkan perusahaan dengan konsumen atau promosi secara halus.
9
3 Peran Fungsional Riset Pemasaran • Fungsi deskriptif : pengumpulan dan penyajian pernyataan tentang fakta • Fungsi diagnostik : penjelasan tentang data/tindakan • Fungsi prediktif : spesifikasi tentang bagaimana menggunakan riset deskriptif dan diagnostik untuk memperkirakan hasil keputusan pemasaran yang direncanakan 10
Kriteria Riset Pemasaran • Relevan Menghasilkan informasi dibutuhkan untuk merespon atau menyelesaikan pemasaran yang dihadapi • Tepat Waktu Hasil penelitian selesai tepat
yang tantangan masalah
waktunya
11
• Efisiensi setiap riset pemasaran harus memberikan nilai tambah lebih besar daripada biaya yang telah dikeluarkan • Obyektif agar hasil penelitian berkualitas baik, sehingga kesalahan interpretasi dapat dihindari. 12
Klasifikasi Riset Pemasaran Marketing Research
Problem Identification Research
Problem Solving Research
•Market Potential Research •Market Share Research •Image Research •Market Characteristic Research •Sales Analysis Research •Forecasting Research •Business Trends Research
•Segmentation Research •Product research •Pricing Research •Promotion Research •Distribution Research 13
• RISET IDENTIFIKASI MASALAH Mengidentifikasi masalah yang belum muncul atau diperkirakan berpotensi muncul di masa depan Contoh: Riset Potensi Pasar, Riset Citra Merk
• RISET PEMECAHAN MASALAH Memecahkan masalah pemasaran secara spesifik Contoh: Riset Segmentasi, Riset Produk 14
Proses Marketing Research
15
Proses Riset Pemasalahan Perumusan masalah riset Penentuan desain riset Metode pengumpulan data Membuat rancangan & metode pengambilan sampel • Analisis dan interpretasi hasil riset • Penulisan dan penyampaian laporan akhir • • • •
16
1. Perumusan Masalah Riset Riset hanya dapat dirancang secara sistematis untuk memberikan informasi berharga jika masalah yang dihadapi telah dirumuskan secara jelas dan akurat.
17
2. Penentuan Desain Riset • Desain riset merupakan kerangka untuk melaksanakan proyek riset pemasaran, yang menjabarkan prosedur untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam memecahkan masalah riset pemasaran.
18
Tiga Jenis Desain Riset Pemasaran a. Riset Deskriptif Riset untuk menggambarkan karakteristik/ gejala/ fungsi suatu populasi. Karakteristik: • Didahului dengan perumusan hipotesis. • Desain dirancang secara terstruktur dan terencana serta tidak fleksibel. • Mengutamakan akurasi dan didasarkan pada pemahaman masalah sebelumnya. Metode: : Survei, observasi, analisis data sekunder 19
b. Riset Eksploratori Riset awal yang dilakukan untuk mengklarifikasi dan mendefinisikan suatu masalah. Riset ini bersifat fleksibel dan tidak bertujuan untuk mencari kesimpulan akhir Metode: Survei yang dilakukan para ahli, studi kasus, analisis data sekunder 20
c. Riset Kausal Riset yang bertujuan untuk menentukan hubungan dari suatu sebab akibat / causal dari suatu hal Karakteristik: • Desain terstruktur dan terencana dengan baik. • Adanya manipulasi variabel bebas (pemberian perlakuan). •Adanya kelompok pengontrol. • Dikenakan pendekatan acak atau random dalam menentukan sampel yang akan diteliti. Metode: Eksperimen. 21
3. Metode Pengumpulan Data Menurut jenisnya : 1. Data Kualitatif Data kualitatif dikumpulkan melalui pertanyaanpertanyaan yang tidak terstruktur. 2. Data Kuantitatif Dalam pengumpulan data kuantitatif, karena sifat datanya terstruktur, periset akan berusaha melakukan proses membuat data menjadi data kuantitatif yaitu mengubah data semula menjadi data berwujud angka.
22
Menurut sumbernya : 1. Data Internal Data yang tersedia di dalam perusahaan biasanya berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan yang dicatat secara rutin, seperti data keuangan dan penjualan perusahaan 2. Data Eksternal Data yang berasal dari luar perusahaan, artinya yang mengumpulkan atau mempublikasikan data tersebut bukanah perusahaan yang bersangkutan melainkan organisasi lain seperti pemerintah, organisasi nirlaba atau yayasan, asosiasi dagang, perusahaan investasi atau perusahaan riset 23
Menurut cara memperoleh data : 1. Data primer data asli yang dikumpulkan langsung oleh periset untuk menjawab masalah risetnya secara khusus 2. Data sekunder data yang telah dikumpulkan oleh pihak lain, bukan oleh periset sendiri.
24
Data Primer Terdiri dari : • Observasi : mengamati dan mencatat pola perilaku orang, obyek atau kejadiankejadian yang diteliti • Eksperimen : menangkap hubungan sebabakibat dengan menghilangkan berbagai penjelasan tentang temuan yang diteliti. • Kuesioner : terdiri dari sekelompok pertanyaan yang diajukan kepada responden. 25
Data Sekunder Sumber data sekunder : • Data internal : data yang berasal dari dalam organisasi dimana riset sedang dilakukan. • Data eksternal : data yang berasal dari luar organisasi dimana riset sedang dilakukan.
26
4. Membuat rancangan & metode pengambilan sampel Metode Sampling : • probability sampling teknik sampling yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi sampel, atau pengambilan sempel secara random atau acak. Teknik ini meliputi : Sampling Acak Sederhana ( Simple Random Sampling) Sampling Sistematik Sampling Acak Stratifikasi ( Proportoinate Stratified Random Sampling ) Sampling Acak Tak Berstrata ( Disproportioner Stratified Random Sampling ) Sampling Klaster ( Cluster Sampling ) 27
• non probability sampling teknik sampling yang memberi peluang atau kesempatan tidak sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Teknik sampling non peluang meliputi : Sampling Kuota Sampling Aksidental Judgement Sampling Pruposive Sampling Sampling Jenuh Snowball Sampling 28
5. Analisis Data •
Editing : proses pengecekan untuk memastikan bahwa data yang akan diolah tidak asal isi (asal jawab), konsisten dan dapatdipertanggungjawabkan. Editing dilakukan bertahap, yakni : a. Editing Lapangan (Field Editing) kegiatan dimana supervisor mengadakan pengecekan ulang terhadap beberapa pertanyaan yang penting kepada 10% responden b. Editing Menyeluruh (Control Editing) Proses editing yang dilakukan secara menyeluruh terhadap jawaban responden, sehingga dapat diperoleh konsistensi jawaban.
29
• Pengodean (Coding) : proses memberikan simbol pada pertanyaan maupun jawaban. • Analisis data dengan alat analisis tertentu. Alat Analisis bisa dibagi menjadi : Metode Statistik : Menggunakan angka-angka yang bersifat eksak 1. Statistik Deskriptif : menggambarkan berbagai karakteristik data 2. Statistik Induktif (Inferensi) : inferensi terhadap sekumpulan data dari satu sample, misalnya : prediksi, estimasi, pengambilan keputusan, dsb.
30
Metode non-Statistik : • Data kualitatif, yaitu data-data yang tidak bisa dilakukan operasi Matematika. contoh : Data Nominal , Data Ordinal. • Data kualitatif, data yang bisa dilakukan
operasi Matematika. contoh : Data Interval , Data Rasio
31
6. Penulisan dan penyampaian laporan akhir Laporan riset merupakan rangkuman hasil, kesimpulan, dan rekomendasi penelitian yang diserahkan ke pihak manajemen untuk mendukung pengambilan keputusan
32
Sistematika laporan riset: a. Judul Laporan b. Daftar Isi c. Ringkasan (Executive Summary) d. Latar Belakang Masalah e. Metodologi dan Analisis Data f. Kesimpulan dan Saran g. Lampiran (Appendix) 33
Terima Kasih Ardhariksa Z., M.Med.Kom