Laporan Hasil Prakerin Kerja Industri Berlangsung di RADIO REPOBLIK INDONESIA dengan mengambil materi kompetensi “editing suara”
DISUSUN OLEH: NAMA SISWA : NIS
:
PROGRAM KEAHLIAN MULTIMEDIA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGRI 7 PEKANBARU 2011
LEMBAR PENGUJIAN Laporan hasil praktek kerja industri telah diujikan didepan pihak sekolah dengan penguji:
Penguji 1
Penguji 2
Tanggal ujian : ………………………………………………. Catatan : (diisi jika ada revisi dan jika sudah revisi maka ditandatangan ulang oleh penguji dan dicatat telah direvisi) …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………… ………………………....................... KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas berkah dan rahmatNya saya dapat menyelesaikan Laporan prakerin ini. Laporan ini saya buat berdasarkan pengalaman yang saya dapatkan selama saya prakerin di Radio repoblik Indonesia(RRI) tersebut selama 4 bulan 15 hari periode 12 januari-21 april 2011. Laporan ini dapat diselesaikan dengan bantuan beberapa pihak, karena itu dalam kesempatan ini saya ingin berterima kasih kepada , 1. Bpk. Muchtarom Suprihartono, selaku Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah Ponjong 2.Ust. Abu Nida’ CS,Lc, selaku Pimpinan Yayasan At-Turots Al-Islamy 3. Bpk. Anang Supadi , selaku pembimbing di SMK Muhammadiyah 2 Ponjong. 4. Ust.Rinto Adi Saputra dan Ust.Rulli Indrawan, selaku pembimbing di Dunia Industri. 5. Bapak dan Ibu Guru SMK Muhammadiyah 2 Ponjong yang telah memberikan bimbingan. 6. Kedua orangtua penulis yang telah memberi dorongan dan semangat. 7. Seluruh teman-temanku di SMK Muhammadiyah 2 Ponjong. 8. Semua pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satu persatu yang senantiasa selalu membantu baik moral maupun materi, sehingga penulis dapat melanjutkan penyusunan lapo0ran ini hingga selesai pada akhirnya. Saya pelau penulis mengakui bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, dengan dasar itu saya mohon kritik dan saran yang sifatnya positif. Semoga laporan ini berguna untuk penyusun,masyarakat pada umumnya serta pembaca nya.
Tak lupa pula saya ucap kan terima kasi yang sebanyak-banyak nya kepada pembimbing selama saya pak.sudaryanto kasno yang telah meberada di tempat prakerin yaitu di Radio republic indonnesia (RRI).
Pekanbaru, Penulis
Fitri yani sumbari
DAFTAR ISI Kata Pengantar …………………………………………………………………………… ii Daftar isi …………………………………………………………………………………. iii BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………………….. 1 1.1. Latar Belakang ……………………………………………………………………… 2 1.2.Sejarah Singkat Perusahaan …………………………………………………………. 3 1.3.Maksud dan Tujuan ………………………………………………………………….. 4 BAB II PROSES PEKERJAAN ………………………………………………………… 5 2.1. Waktu dan tempat pelaksanaan ……………………………………………………... 6 2.2. Alat dan Bahan ……………………………………………………………………… 7 2.3. Proses pengerjaan ( Desain Sampul Majalah ) ……………………………………… 8 2.4. Hasil yang dicapai …………………………………………………………………... 9 BAB III. TEMUAN ……………………………………………………………………… 10 3.1. Keterlaksanaan ( Faktor pendukung dan penghambat ) ……………………………... 11 3.2. Manfa’at yang dirasakan …………………………………………………………….. 12 BAB IV. PENUTUP ……………………………………………………………………... 13 4.1. Kesimpulan ………………………………………………………………………….. 14 4.2. Saran – saran ………………………………………………………………………… 15
BAB. I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Pada saat ini rata-rata didalam sebuah dunia usaha/industri lulusan SMK belum bisa d terima secara utuh oleh sebuah dunia usaha/industri tetapi d dalam dunia usaha atau industry lebih mementingkan lulusan yg berpendidikan tinggi daripada lulusan SMK. Biasanya sebelum menentukan diterima atau tidak d terimanya sebuah karyawan perusahaan akan mengadakan pendidikan atu pelatihan rata-rata 2 bulan bagi yg suda lulus baru akan di terima sebagai karyawan. Hal tersebut menunjuk kan bahwa keterampilan atau skil lulusan SMK belum terlalu diakui oleh pihak dunia udaha/industry.jika kita bahas dalamkta tidak bisa begitu saja menyalahkan pihak dunia usaha atau industry
Hal ini menunjukan bahwa keterampilan yang dimiliki lulusan SMK belum diakui oleh pihak dunia usaha/ industri. Jika kita kaji secara seksama, kita tidak dapat menyalahkan pihak dunia usaha/ industri. Memang pada kenyataannya masih banyak SMK yang sangat minim peralatan praktik. Sehingga peserta diklat yang harusnya porsi pembelajaran praktik idealnya 70% hanya dapat dilaksanakan 30% saja. Bahkan ada beberapa SMK yang tidak memiliki sama sekali peralatan praktik, dalam pelaksanaan peserta diklat hanya dapat berangan-angan dengan teori saja tidak dengan peralatan kenyataan yang sebenarnya.SMK yang peralatan praktik cukup memadai, belum tentu peralatan itu sesuai dengan yang ada di industri/ usaha. Sekarang peralatan di dunia usaha/ industri sudah serba otomatis sedangkan peralatan yang ada sdi SMK-SMK masih manual. Sehingga pelaksanaan praktik hanya sekedar mengenal peralatan yang ada, kurang memperhatikan kebutuhan didunia industri/ usaha, itu pun tidak semuanya dapat memanfaatkan secara maksimal.Sesuai dengan hasil pengamatan dan penelitian Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, pola penyelenggaraan di SMK belum secara tegas dapat menghasilkan tamatan sebagaimana yang diharapkan. Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi pembelajaran yang belum kondusif untuk menghasilkan tenaga kerja yang professional, karena keahlian professional seseorang tidak semata-matadiukur oleh penguasaan unsur pengetahuan dan teknik bekerja, tetapi harus dilengkapi dengan penguasaan kiat (arts) bekerja yang baik. Penggunaan unsur ilmu pengetahuan dan teknik bekerja dapat dipelajari di sekolah, namun untuk kiat adalah sesuatu yang tidak dapat
diajarkan tetapi harus dikuasai melalui pembiasaan dan internalisasi.Untuk kiat yang menjadi factor utama penentu kadar keahlian professional seseorang, hanya dapat dikuasai melalui cara mengerjakan pekerjaan pada bidang profesi itu sendiri. Karena itulah tumbuh suatu aturan keahlian professional berdasarkan jumlah pengalaman kerja. Misalnya tingkat keahlian seorang pilot diukur dari jumlah jam terbangnya, tingkat keahlian seorang montir diukur dari jumlah tahun kerjanya sebagai seorang montir, dan sertifikat seorang “wekder” bias batal apabila lebih dari satu tahun tidak lagi mrngerjakan mengelas. Mata diklat praktik kejuruan yang disajikan di sekolah biarpun menggunakan peralatan yang lengkap dan modern, pada dasarnya hanya mampu menyajikan proses dan situasi peniruan (simulasi), karena bukan situasi yang sesungguhnya, oleh karena itu sulit diharapkan untuk mampu memberikan keahlian sebagaimana yang diharapkan.Melihat kenyataan diatas, Dikmenjur menetapkan strategi operasional yang berdasarkan kepada kebijakan “Link and Match” (kesesuaian dan kesepadanan) Departemen Pendidikan dan kebudayaan dalam model penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda. Pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam Undang-undang Nomor 2 tahun 1989 tentang system Pendidikan Nasional, PP Nomor 20 tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah, PP Nomor 39 1992 tentang Peran serta Masyarakat dalam Pendidikan Nasional, Kepmendikbud Nomor 080/U/1992 tentang Seklah Menengah Kejuruan dan Kepmendikbud Nomor 080/U/1993 tentang kurikulum SMK. 1.2. Sejarah Singkat Perusahaan Yayasan Majelis AT-Turots Al-Islamy yang beralamat Jl.Wonosari KM.10, Karanggayam, Sitimulyo, Piyungan, Bantul, DIY, berdiri sejak tahun 1994, dengan ketua (sekarang) Abu Nida’ CS, Lc. Adapun sekarang, mengingat semakin kompleksnya lingkup kegiatan dakwah yang digarap, maka di bawah naungan Yayasan Majelis AtTurots Al-Islamy dibentuk beberapa unit kegiatan, yakni dengan membentuk unit-unit kerja, meliputi: Pondok Pesantren Islamic Center Bin Baz, Pondok Pesantren Jamilurrahman As-Salafy, Lajnah Dakwah, Lajnah Fisik, Penerbitan Majalah , Rumah Sakit At-Turots, Perumahan Islami, dan STIKES Madani, semua ini berhasil berkat usaha yang maksimal dan berbagai kendala/rintangan tak pernah putus asa. Adapun tempat yang digunakan untuk kegiatan PRAKERIN oleh penulis adalah bagian Penerbitan Majalah. 1.3. Maksud dan Tujuan 1.3.1 Maksud Sistem Ganda adalah suatu bentuk penyelenggaraan penddidkan keahlian kejuruan, yang memadukan secara sistematik dan sinkron programg pendidikan di sekolah dan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung pada bidang pekerjaan yang relevan, terarah dan mencapai kemampuan keahlian tertentu. Dalam pengertian tersebut tersirat, bahwa ada dua pihak yaitu lembaga pendidikan dan Industri kerja (industri/ perusahaan atau instansi tertentu) yang secara bersama-sama
a. b. c. d. e.
menyelenggarakan suatu program keahlian kejuruan. Dengan demikian kedua belah pihak seharusnya terlibat dan bertangguang jawab mulai dari tahap perencanaan program, tahap penyelenggaraan, sampai pada tahap penilaian dan penentuan kelulusan peserta diklat, serta pemasarannya. 1.3.2.Tujuan Penyelenggaraan pendidikan dengan Sistem Ganda pada SMK bertujuan untuk: Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan, etos kerja yang sesuai dengan tuntutan Industri pekerjaan. Memperkokoh link and match antara SMK dan dunia kerja. Meningkatkan efektifitas dan efesiensi proses pendidikan dan pelatihan kerja berkualitas. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan. BAB II PROSES PEKERJAAN 2.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Adapun waktu untuk melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) adalah mulai dari tanggal 8 Maret s/d 8 Mei 2010 bertempat di Yayasan Majelis At-Turots Al-Islamy bagian Redaksi Majalah FATAWA. 2.2 Alat dan bahan Alat yang tersedia dan biasa digunakan adalah PC dengan software Corel Draw X3. Untuk mencetak majalah, pihak Yayasan menggunakan fasilitas percetakan di luar Kantor Redaksi Majalah FATAWA yaitu di Surabaya. 2.3. Proses pengerjaan ( Desain Brosur )
1. Buka program CorelDraw X4 2. Atur halaman dengan layout booklet dan secara otomatis terbagi menjadi 4 halaman, caranya klik menu Layout > Page setup dan atur layoutnya seperti gambar di bawah ini
3. Untuk mengganti warna background kertas, klik menu Layout > Page setup > Background
Maka tampilan kertas akan menjadi seperti gambar di bawah ini
4. Sekarang kita kerjakan halaman pertama, import gambar klik menu file > import, misalnya gambar seperti di bawah ini
5. Letakkan gambar tersebut pada lembar kerja
6. Untuk efek transparent seperti gambar di atas, kita gunakan Interaktif Tranparency Tool, dan kita atur sesuai keinginan.
7. Masukkan teks “Majalah anak Islam usia Playgroup/TK” dengan font Comic sans dengan warna biru 8. Copy teks tersebut {tekan + adalah langkah cepat untuk Copy-Paste}, dan salah satu teks di berikan outline 8pt, dan jadikan satu teks tersebut dan di Group
Hasilnya setelah di Group, dan letakkan pada bagian atas lembar kerja sebagai judul 9. Masukkan teks “ disusun sebagai panduan belajar berdasar kempetensi standar TK/RA dan Psikologi perkembangan Islam “ dengan font Comic sans dengan warna merah, dan lakukan sepertilangkah diatas. Dan berikan efek Transparent 10. Masukkan teks “diterbitkan oleh pustaka At-Turots komplek Islamic Centre Bin Baz Jl Wonosari Km 10 Karanggayam Sitimulyo Piyungan Yogyakarta” dengan font Arial.
11. Susun semua objek diatas pada lembar kerja dan di tambah logo Ababil sehingga tampak seperti gambar di bawah ini
12. Selesai halaman pertama, dan masuk halaman kedua dan ketiga. Ketik-kan teks –teks dibawah ini :
13. Letakkan gambar-gambar dan teks-teks sehingga tampak seperti gambar di bawah ini.
14. Untuk kemiringan gambar, kita tinggal kli objeknya dan kita atur Rotationnya 15. Buat segi empat dengan dengan warna merah dengan rotasi 77.8 derajat, dan hasilnya
16. Buat teks “ untuk PAUD/TK yang ingin berlangganan secara kolektif ada diskon hingga 40%*” dengan warna merah dan rotasi 77.8 derajat, dan hasilnya
17. Group {Ctrl+G} segi empat dan teks diatas sehingga menjadi seperti gambar di bawah ini
18. Tulis teks “*Syarat dan ketentuan berlaku” dengan font Arial dan berwarna putih. 19. Gabungkan objek-objek yang baru di buat, sehingga tampak seperti gambar di bawah ini
teks “*Syarat dan ketentuan berlaku” 20. Selesai halaman 2 da 3, sekarang desain halaman ke 4. Import gambar-gambar sampul kemudian beri efek bayangan menggunakan tool Drop Shadow,
21. Kemudian pilih objek dan atur efek shadow, lakukan pada semua objek gambar sampul
22. Copy-Paste objek teks : “Majalah anak Islam usia Playgroup/TK” dan “diterbitkan oleh pustaka At-Turots komplek Islamic Centre Bin Baz Jl Wonosari Km 10 Karanggayam Sitimulyo Piyungan Yogyakarta” yang telah dibuat 23. Gabung kan objek yang dibuat untuk halaman 4 menjadi satu, seperti gambar di bawah ini,
24. Jika sudah selesai simpan, klik menu File > Save/Save AS . 25. Jika di gabungkan menjadi satu semua objek yang dibuat, akan terlihat seperti gambar di bawah ini :
2.4. Hasil yang dicapai Setelah selesai beberapa aktivitas/kegiatan sesuai yang telah direncanakan dan yang telah penulis susun untuk mendukung tercapainya tujuan, maka hasil yang penulis capai telah selesai danberjalan lancar, meskipun terdapat kendala yang dihadapi Penulis berharap dengan adanya PRAKERIN akan memiliki keahlian profesional sesuai kurikulum dari pihak sekolah, sehingga tamatan SMK diharapkan mempunyai keterampilan untuk terjun kedunia kerja dan mampu bersaing di era globalisasi ini. Roda gigi helix yang telah penulis buat sesuai dengan job dan sesuai dengan pesanan konsumen dan dapat digunakan/difungsikan . Terimakasih penulis ucapkan kepada seluruh Instruktor SMK Muhammadiyah 2 Ponjong, yang telah membimbing di sekolah, sehingga penulis dapat mengerjakan job sesuai dengan tuntutan dari Yayasan Majelis At-Turots Al-Islamy bagian Penerbitan.
BAB III TEMUAN 3.1. Keterlaksanaan ( Faktor Pendukung dan Penghambat ) Dalam suatu kegiatan baik yang diadakan di dalam (intern) maupun yang di luar (ekstern) maka tak akan lepas dari segala faktor baik penghambat ataupun
1. 2. 3. 1. 2. 1. 2. 3.
pendukungnya, karena bagaimanapun juga kedua hal tersebut akan selalu ditemukan dan dihadapi. Berikut ini faktor pendukung dalam pelaksanaan Prakerin di Yayasan Majelis AT-Turots Al-Islamy bagian Penerbitan : Fasilitas peralatan sangat mendukung Pembimbingan kepada peserta prakerin baik yang dari pihak sekolah maupun dari pihak industri sangat penuh perhatian Dari Pihak Industri memberikan penuh kepercayaan Faktor penghambat : Fasilitas PC yang dipakai terbatas Ruang kerja terlalu sempit, dan cukup kurang lebar 3.2. Manfa'at yang dirasakan Menambah wawasan dalam dunia kerja Menambah wawasan dalam cara desain brosur dan sampul majalah dengan baik Menambah tali persaudaraan antar pelajar atau sekolah dengan Perusahaan
BAB IV PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Pembelajaran di dunia kerja adalah suatu strategi yang memberi peluang peserta mengalami proses belajar melalui bekerja langsung ( Learning by doing ) pada pekerjaan sesungguhnya. Dengan adanya PRAKERIN penulis dapat merasakan bagaimana pelaksanaan praktek langsung di lingkungan dunia kerja yang langsung dibimbing langsung oleh pihak industri, dan bahkan penulis dapat mengukur sejauh mana penguasaan ilmu praktek multimedia, ternyata belum apa-apanya dibanding dengan para karyawan dari Yayasan Majelis At-turots Al-Islamy.Akhirnya kami bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, bahwa penulis telah menyelesaikan Praktek Kerja Industri. 4.2. Saran-Saran 1. Fasilitas PC hendaknya di tingkatkan kwalitasnya dan kwantitasnya 2. Ruang kerja hendaknya dipeluas 3. Untuk Sekolah hendaknya lebih meningkatkan sosialisasi ke dunia industri, untuk lebih mengetahui kemajuan teknologi dewasa ini
para pembaca boleh bajak setelah akhir bulan mei 2010, ini juga belum selesai semuanya, terimakasih
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBerbagi ke Google Buzz