JURUSAN TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN PROGRAM SARJANA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA

JURUSAN TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN – PROGRAM SARJANA FAKULTAS TEKNIK – UNIVERSITAS GADJAH MADA

Mata Kuliah/Kode MK/SKS : Bangunan Tenaga Air/TKS 4106/2 SKS Semester : 7 (Tujuh)

CATATAN KEGIATAN PROSES PEMBELAJARAN (JMFT‐PEMB 01)

Prasyarat dari Mata kuliah : 1. ..................................................................... : 2. .....................................................................

Dosen dan Paraf dosen : 1. Ir. Djoko Luknanto, M.Sc., Ph.D. : 2. Prof. Dr. Ir. Bambang Triatmodjo, CES., DEA. Jml Mahasiswa Peserta : ......................................................................................

Nomor (1)

Keaktifan Mahasiswa

Proses Pembelajaran

Tanggal

Jam

Materi/Kegiatan

Rerata Penyiapan Makalah/ Bahan (Menit)

(3)

(4)

(5)

(6)

(2)

(......................)

Pelaksanaan Rencana Program (Sesuai GBPP/RPKPS)

(......................)

Rerata Penyajian (Menit)

Diskusi Kelompok (Menit)

Penyelesaian Tugas/PR (Jam)

Kesan Dosen

Jml Mhs Hadir

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

Paraf Dosen (12)

Pendahuluan a.

1

b. c.

d.

Ilustrasi bangunan tenaga air di lapangan, contoh BTA besar di negara maju dan contoh BTA sederhana Siklus hidrologi, konsep kincir, konsep BTA Pengenalan konsep turbin dan penggunaannya, turbin ramah lingkungan. Proyek serbaguna dan mikrohidro.

D:\My Stuffs\Kuliah\Bangunan Tenaga Air\JMFT Bangunan Tenaga Air.docx (40 Kb)

Last saved: Tuesday, 07 October 2014, halaman 1

Nomor


(1)

Tanggal

Jam

Materi/Kegiatan


(3)

(4)

(5)

(6)

(2)

Keaktifan Mahasiswa

Proses Pembelajaran Rerata Penyajian (Menit)



Kesan Dosen

Jml Mhs Hadir

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

Paraf Dosen (12)

Persamaan dasar BTA a. b.

2 c. d.

Prediksi kebutuhan tenaga listrik Perbedaan konsep penanganan energi pada irigasi dan BTA. Jenis turbin: impuls(TA24) dan reaksi (TA1, TA38) Energi dan daya: konversi dari tenaga air menjadi listrik. Skema bangunan tenaga air (TA7, hal.8).

Efisiensi BTA a. b. c.

3 d.

e. f.

Efisiensi: definisi, jenis dan efisiensi turbin (TA40, TA41) Efisiensi hidraulika: efisiensi hf Darcy Weisbach dan Q Penentuan diameter pipa ekonomis ditinjau dari efisiensi gesekan Darcy Weisbach dan biaya pembangunan. Aspek perancangan pipa dalam kaitannya dengan hf Darcy Weisbach Memperbesar efisiensi debit: mengurangi bocoran (TA27), menambah debit dengan suplesi (TA18) Terjun: bruto, neto, efektif, rancangan. Contoh soal: Rancangan awal BTA



Nomor


(1)

Tanggal

Jam

Materi/Kegiatan


(3)

(4)

(5)

(6)

(2)

Keaktifan Mahasiswa

Proses Pembelajaran Rerata Penyajian (Menit)



Kesan Dosen

Jml Mhs Hadir

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

Paraf Dosen (12)

Hitungan kapasitas waduk a.

b.

4

c.

d.

Konsep penyediaan air dari input dan output yang tidak sama. Fungsi waduk, karakteristik waduk, zona tampungan waduk. (TA14) Hitungan volume tampungan: cara lebih‐kurang, contoh reservoir air minum dan kasus khusus TA6. Hitungan volume tampungan: algoritma urutan puncak dan kurva massa

Perancangan KTT dan KTH e.

5

f. g.

Input: debit dan output: diagram beban harian. Contoh diagram beban harian (TA3, TA4). Perancangan KTT dan KTH dengan ke tiga cara di atas. Skema BTA dihubungkan dengan kapasitas salurannya.

Analisis debit sungai untuk BTA a. b.

6 c.

Pengukuran debit sungai (TA9) Kurva debit harian, bulanan, tahunan. Karakteristik kurva debit tahunan, kriterium praktis untuk BTA. Garis masa debit (GMD): cara analisis secara grafis (TA10), cara analisis secara tabel (TA11).



Nomor


(1)

(2)

Keaktifan Mahasiswa

Proses Pembelajaran

Tanggal

Jam

Materi/Kegiatan


(3)

(4)

(5)

(6)




Kesan Dosen

Jml Mhs Hadir

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

Paraf Dosen (12)

Debit Andalan untuk perancangan

a.

b.

7

c.

GMD tahunan dan GMD Rancangan. Ilustrasi halaman 20. Penggunaan analisis frekuensi untuk menghitung debit andalan. Contoh soal dengan Anafrek.

Bendungan a. b.

10 11

Fungsi dan tujuan Jenis ditinjau dari aspek: maksud penggunaan, terjun tersedia (TA36‐39), letak rumah mesin (TA1, TA16, TA15), letak generatornya, suplai airnya (TA16‐17, TA19‐20, TA21).

8 9

Ujian Tengah Semester (UTS) Pipa Pesat 1 a. Fungsi, jenis dan cara b. c.

mendimensinya (TA29, TA30) Pipa pesat kayu Pipa pesat baja

Pipa Pesat 2 d. Pipa pesat beton bertulang e. Pipa pesat Golang (Sedijatmo) Blok anker pipa pesat f. Gaya‐gaya yang bekerja dan g.

cara mendimensi (TA29, TA30) Syarat kestabilan blok anker



Nomor


(1)

(2)

Keaktifan Mahasiswa

Proses Pembelajaran

Tanggal

Jam

Materi/Kegiatan


(3)

(4)

(5)

(6)




Kesan Dosen

Jml Mhs Hadir

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

Paraf Dosen (12)

Penangkap Sedimen

a.

12

b.

Mendimensi kolam pasir jenis Buchi Penyaring sampah: dimensi (jarak antar kisi a tergantung jenis turbin TA 36, TA37, TA38) dan kehilangan energi (rumus Kirschmer)

Turbin Air

a.

13

b. c.

d.

Macam turbin, Bilangan Putar Spesifik Turbin (Ns) Turbin impuls (Pelton TA36) Turbin reaksi (Francis TA37, Nagler TA37, Kaplan TA38, Bulb TA39) Diameter turbin (Pelton TA36, Francis TA27, Propeler TA37)

Perancangan rumah turbin

14 15 16

e. f. g.

Kavitasi (TA41) Perancangan elevasi turbin Dimensi pipa isap

BTA Mikrohidro a. Perbedaan dan persamaan b. Perancangan mikrohidro

Ujian Akhir Semester (UAS)



Mengetahui Rencana program Ketua Program Studi

Dosen

Mengetahui pelaksanaan kegiatan Ketua Jurusan

Dosen

Prof. Ir. Bambang Suhendro, M.Sc., Ph.D.

Ir. Djoko Luknanto, M.Sc., Ph.D.

Prof. Ir. Bambang Suhendro, M.Sc., Ph.D.

Ir. Djoko Luknanto, M.Sc., Ph.D.

Prof. Dr. Ir. Bambang Triatmodjo, CES., DEA.

Prof. Dr. Ir. Bambang Triatmodjo, CES., DEA.



JURUSAN TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN PROGRAM SARJANA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA

Recommend Documents