JURNAL
HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN DAN KELINCAHAN DENGAN KECEPATAN MENGGIRING BOLA PADA SEPAKBOLA PEMAIN PUTRA DI SEKOLAH SEPAKBOLA MAHESA DHARMA KEDIRI
Oleh: BAGUS NUR ROKHIM NPM: 12.1.01.09.0184
Dibimbing oleh : 1. Drs. Setyo Harmono, M. Pd. 2. Nur Ahmad Muharram, M. Or.
PROGRAM STUDI PENJASKESREK FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI TAHUN 2017
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SURAT PERNYATAAN ARTIKEL SKRIPSI TAHUN 2017 Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama Lengkap
: Bagus Nur Rokhim
NPM
: 12.1.01.09.0184
Telepon/HP
: 085731139090
Alamat Email
:
[email protected]
Judul Artikel
: Hubungan Antara Kecepatan dan Kelincahan Dengan Kecepatan Menggiring Bola Pada Sepakbola Pemain Putra di Sekolah Sepakbola Mahesa Dharma Kediri.
Fakultas -Program Studi
: FKIP - Penjaskesrek
NamaPerguruan Tinggi
: Universitas Nusantara PGRI Kediri
Alamat PerguruanTinggi
: JL. K.H. Achmad Dahlan No. 76, Mojoroto, Kediri, Jawa Timur.
Dengan ini menyatakan bahwa: a. Artikel yang saya tulis merupakan karya saya pribadi (bersam atim penulis) dan bebas plagiarisme; b. artikel telah diteliti dan disetujui untuk diterbitkan oleh Dosen Pembimbing I dan II.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian data dengan pernyataan ini dan atau ada tuntutan dari pihak lain, saya bersedia bertanggungjawab dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Mengetahui Pembimbing I
Pembimbing II
Nur Ahmad Muharram, M.Or. NIDN. 0703098802 Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
Kediri, 2 Februari 2017 Penulis,
Bagus Nur Rokhim NPM. 12.1.01.09.1084 simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN DAN KELINCAHAN DENGAN KECEPATAN MENGGIRING BOLA PADA SEPAKBOLA PEMAIN PUTRA DI SEKOLAH SEPAKBOLA MAHESA DHARMA KEDIRI BAGUS NUR ROKHIM NPM : 12.1.01.09.0184 FKIP-PENJASKESREK
[email protected] Pembimbing 1: Drs. Setyo Harmono, M. Pd. Pembimbing 2: Nur Ahmad Muharram, M.Or. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK: Bagus Nur Rokhim: Hubungan Antara Kecepatan dan Kelincahan dengan Kecepatan Menggiring Bola Pada Sepakbola Pemain Putra di Sekolah Sepakbola Mahesa Dharma Kediri, Skripsi, Penjaskesrek, FKIP UN GRI Kediri, 2017. Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peleliti, bahwa sekolah sepakbola berkembang sangat pesat, dengan ditunjang pelatih yang berpengalaman dan tempat untuk berlatih yang baik. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Adakah hubungan antara kecepatan dengan kecepatan menggiring bola pada pemain putra di sekolah sepakbola Mahesa Dharma Kediri? (2) Adakah hubungan antara kelincahan dengan kecepatan menggiring bola pada pemain putra di sekolah sepakbola Mahesa Dharma Kediri? (3) Adakah hubungan antara kecepatan dan kelincahan dengan kecepatan menggiring bola pada pemain putra di sekolah sepakbola Mahesa Dharma Kediri?. Penelitian ini menggunakan Pendekatan Kuantitatif dengan subyek penelitian pemain SSB Mahesa Dharma Kediri. Penelitian ini dilaksanakan pada sore hari dengan menggunakan instrumen, tes dan pengukuran berupa pearson product moment, korelasi ganda,tes signifikan. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Ada hubungan yang signifikan antara kecepatan lari dengan ketrampilan menggiring bola. Hasil analisis korelasi antara kecepatan dengan ketrampilan menggiring bola pada pemain putra SSB Mahesa Dharma Kediri diperoleh hasil r hitung = 0,455 >r tabel = 0,361. (2) Ada hubungan yang signifikan antara kelincahan dengan ketrampilan menggiring bola. Hasil analisis korelasi antara kelincahan dengan ketrampilan menggiring bola pada pemain putra SSB Mahesa Dharma Kediri diperoleh hasil r hitung = 0, 390 > r tabel = 0,361. (3) Ada hubungan yang signifikan antara kecepatan dan kelincahan dengan ketrampilan menggiring bola. Hasil analisis korelasi antara kecepatan dan kelincahan dengan ketrampilan menggiring bola pada pemain putra SSB Mahesa Dharma Kediri diperoleh hasil r hitung = 0,453 > r tabel = 0,361. Hasil analisis korelasi ganda juga diperoleh F hitung = 4,48> F tabel = 3,35. Kata Kunci: Kecepatan, Kelincahan, Ketrampilan menggiring bola.
Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
I.
timnas
LATAR BELAKANG Sepakbola adalah permainan bola yang sangat populer dimainkan oleh dua tim, yang masing-masing beranggotakan
sebelas
orang.
Sepakbola mulanya berasal dari negeri China, Sekitar abad ke 2-3 pada masa pemerintahan Dinasti Han. Ketika itu sepakbola prajurit
telah
dimainkan
China.
Namun,
oleh sejarah
sepakbola di Indonesia pertama kali diperkenalkan oleh Belanda sewaktu jaman
penjajahan
.Ketika
itu
permainan sepakbola menjadi sebuah kelompok bergengsi yang tidak begitu saja dimainkan oleh sembarang orang. Sepakbola modern memang dilahirkan di Inggris (meski sempat prancis juga mengklaim diri sebagai negera
tempat
dilahirkannya
sepakbola modern). Terlebih bola yang
digunakannya
,konon,
merupakan kepala prajurit perang musuh. Makanya, tak heran sepakbola ketika itu kemudian dilarang oleh pemerintah Inggris. Kini
sepakbola
menjadi
sebuah olahraga yang mendunia hingga
keberadaaanya
ditunggu-tunggu
oleh
sangat para
penonton dan fans yang menggilai sebuah klub atau Negara, bahkan Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
Indonesia
pun
begitu
digandrungi. Permainan Indonesia
sepakbola
juga
di
berkembang
pesat.Ini ditandai dengan berdirinya Persatuan
Sepakbola
Seluruh
Indonesia (PSSI) pada tahun 1930 di Yogyakarta yang diketuai oleh Soeratin
Sosrosoegondo.
Untuk
menghargai jasanya, mulai tahun 1966 diadakan kejuaraan sepakbola Piala Soeratin (Soeratin Cup) yakni kejuaraan sepakbola tingkat taruna remaja. Pada saat ini permainan sepakbola digemari oleh hampir seluruh
lapisan
masyarakat
di
Indonesia.(Feri, 2011;49). Sepak cabang
bola
merupakan
olahraga
memasyarakat, hiburan,
yang baik
mulai
dari
sudah sebagai latihan
peningkatan kondisi tubuh atau sebagai prestasi untuk membela desa, daerah dan negara.Sepak bola yang
sudah
memasyarakat
merupakan persepakbolaan khususnya
itu
gambaran di negara
Indonesia maju
padaumumnya. Permainan sepakbola adalah suatu permainan yang menuntut adanya kerjasama yang baik dan simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
rapi.
Sepakbola
merupakan
sepakbola.
Keberhasilan
permainan tim, oleh karena itu
diraih
kerja
merupakan
dilakukan sesuai dan berdasarkan
sepakbola
prinsip latihan yang terencana,
yang harus dipenuhi oleh setiap
terprogram yang mempunyai tujuan
kesebelasan yang menginginkan
tertentu.
sama
kebutuhan
tim
permainan
kemenangan. Kemenangan dalam
apabila
latihan
akan
Masalah
yang
peningkatan
permainan sepakbola hanya akan
prestasi di bidang olahraga sebagai
diraih dengan melalui kerjasama
sasaran yang ingin dicapai dalam
dari tim tersebut. Kemenangan
pembinaan olahraga di Indonesia
tidak
membutuhkan waktu yang lama
dapat
diraih
secara
perseorangan dalam permainan tim,
dalam
disamping itu setiap individu atau
Pembinaan
pemain harus memiliki kondisi
partisipasi dari semua pihak demi
fisik yang bagus, teknik dasar yang
peningkatan prestasi olahraga di
baik dan mental bertanding yang
Indonesia.
baik pula.
proses
pembinaannya.
olahraga
menuntut
Manusia dapat mencapai
Tujuan olahraga bermacam-
prestasi pada berbagi usia, akan
macam sesuai dengan olahraga
tetapi
yang dilakukan, tetapi olahraga
terutama dicapai oleh mereka yang
secara umum meliputi memelihara
masih muda usianya. Pencapaian
dan
prestasi semua cabang olahraga
meningkatkan
jasmani,
kesegaran
memelihara
meningkatkan
dan
kesehatan,
meningkatkan kegemaran manusia
prestasi
khususnya
dalam
sepakbola
olahraga
dapat
ditingkatkan pula pada mereka yang masih muda usianya.
berolahraga sebagai rekreasi serta
Kondisi
fisik
pemain
menjaga dan meningkatkan prestasi
sepakbola menjadi sumber bahan
olahraga setinggi tingginya.Tujuan
untuk dibina oleh pakar sepakbola
tersebut telah menjadi bagian yang
selain teknik, taktik, mental dan
terpenting untuk dicapai secara
kematangan
umum, tetapi tujuan khusus yang
fisik yang baik dan prima serta siap
lebih penting adalah memenangkan
untuk
pertandingan
bertanding merupakan unsur yang
dalam
permainan
Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
bertanding.Kondisi
menghadapi
lawan
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
penting
dalam
permainan
sepakbola.Seorang
pemain
sepakbola ini sedini mungkin untuk mencapai
sasaran
pada
event
sepakbola dalam bertahan maupun
tertentu agar prestasi puncak dapat
menyerang
ditampilkan sebaik-baiknya.
kadang-kadang
menghadapi ataupun
benturan
harus
keras,
lari
dengan
Dalam proses latihan unsurunsur kondisi
fisik
menempati
kecepatan penuh ataupun berkelit
posisi terdepan untuk dilatih, yang
menghindari
berlanjut ke latihan teknik, taktik,
menguasai
lawan,
tiba-
mental dan kematangan bertanding
sepakbola
dalam pencapaian prestasi. Lebih
dalam mengatasi hal seperti itu
lanjut Suharno HP (1985: 24),
haruslah dibina dan dilatih sejak
menyatakan
awal.
fisik, teknik, taktik, mental dan
tiba.Seorang
bola
berhenti
dengan
pemain
bahwa
pembinaan
Kondisi fisik yang baik
kematangan bertanding merupakan
serta penguasan teknik yang baik
sasaran latihan secara keseluruhan,
dapat
sumbangan
dimana aspek yang satu tidak dapat
yang cukup besar untuk memiliki
ditinggalkan dalam program latihan
kecakapan
yang berkesinambungan sepanjang
memberikan
bermain
sepakbola.Tetapi
hal
itu
perlu
tahun.
diselidiki lebih lanjut oleh pakar
Hocke dan Nasution (1956:
sepakbola di tanah air. Kondisi
31) menyatakan manusia dapat
fisik yang baik tanpa didukung
mencapai prestasi pada berbagai
dengan penguasaan teknik bermain,
usia, akan tetapi prestasi dalam
taktik yang yang baik serta mental
olahraga terutama dicapai oleh
yang baik, maka prestasi yang akan
mereka yang muda usianya. Hal ini
dicapai
menunjukan bahwa semua cabang
tidak
dapat
seimbang.Demikian
berjalan pula
olahraga
khususnya
sepakbola
sebaliknya memiliki kondisi yang
dapat ditingkatkan pada usia muda
jelek tetapi teknik,taktik dan mental
untuk pencapaian prestasi tertinggi.
yang baik juga kurang mendukung
Latihan kondisi fisik secara
untuk pencapaian prestasi.
teratur
Untuk itu perlu pembinaan
dapat
yang baik pada cabang olahraga
yang
Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
dan
berkesinambungan
memberikan besar
bagi
sumbangan peningkatan
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
kemampuan pengembangan teknik
menggiring bola (dribbling).Yang
dalam
perlu dilatih dengan posisi yang
pertandingan.Hal
ini
ditambahkan oleh Sardjono (1981:
cukup,
1), bahwa peranan latihan untuk
menghindari dan melakukan gerak
mengembangkan
tipu untuk mengecoh lawan saat
permainan
unsur-unsur
sepak
bola
disamping
itu
untuk
guna
menguasai bola perlu memiliki
meningkatkan kecakapan bermain
kecepatan dan kelincahan tubuh
sangat menentukan.
untuk menghindari sergapan lawan.
Unsur-unsur kondisi fisik
Kecepatan dan kelincahan
yang perlu dilatih dan ditingkatkan
dibutuhkan oleh seseorang pemain
sesuai dengan cabang olahraga
sepak
masing- masing sesuai dengan
situasi
kebutuhannya
permainan
pertandingan yang menuntut unsur
pertandingan.Dalam
kecepatan dan kelincahan dalam
peningkatan kondisi fisik maka
bergerak untuk menguasai bola
perlu dilatih dengan beberapa unsur
maupun
fisik, sedangkan unsur fisik umum
menghindari
meliputi kekuatan, daya tahan,
mungkin
kecepatan
dan
kelincahan dapat dilatih secara
kelentukan.Sedangkan unsur fisik
bersama-sama, baik dengan bola
khususnya mencakup stamina, daya
maupun tanpa bola.Bagi seorang
ledak, reaksi, koordinasi, ketepatan
pemain sepakbola situasi
dan keseimbangan.
berbeda-beda selalu dihadapi dalam
maupun
dalam
Tiap-tiap cabang olahraga mempunyai
sifat
tertentu
bola
dalam
tertentu
dalam
menghadapi dan
kondisi
bertahan untuk benturan
terjadi.Kecepatan
yang dan
yang
setiap pertandingan, juga seorang
dan
pemain sepak bola menghendaki
pesertanya harus memenuhi syarat-
gerakan yang indah dan cepat
syarat tertentu. Seseorang pemain
sering dilakukan unsur kecepatan
sepak bola harus memiliki dan
dan kelincahan.
menguasai teknik bermain yang
Teknik dalam permainan
baik terutama teknik dengan bola,
sepak bola meliputi 2 macam
yang diperlukan saat menyerang
teknik yaitu: teknik dengan bola
dan menguasai bola .Untuk teknik
dan tanpa bola. Teknik dasar
yang
bermain
diperlukan
adalah
Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
teknik
sepakbola
yang
harus
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
dikuasai meliputi menendang bola,
dapat
menghentikan
dalam pertandingan.
bola,
mengontrol
bola , gerak tipu, tackling , lemparan
kedalam
dan
teknik
menjaga gawang. Mengontrol bola diantaranya adalah menjaga dan melindungi bola dengan kai untuk terus dibawa kedepan disebut juga menggiring (dribbling). Menggiring
bola
tidak
hanya membawa bola menyusuri tanah dan lurus ke depan melainkan menghadapi lawan yang jaraknya cukup dekat dan rapat. Hal ini menuntut seorang pemain untuk memiliki kemampuan menggiring bola dengan baik. Menggiring bola adalah membawa bola dengan kaki dengan
tujuan
lawan.Dribling melewati
melewati
berguna lawan,
kesempatan
untuk mencari
memberi
umpan
kepada kawan dan untuk menahan bola tetap ada dalam penguasaan .Dribling memerlukan ketrampilan
dicapai
dan
ditampilkan
II. METODE A. Identifikasi Variabel Penelitian Variabel
adalah
suatu
konsep yang memiliki variabelitas atau keragaman yang menjadi fokus penelitian. (Ali, 2009: 31). Berdasarkan
judul
penelitian,
yaitu “Hubungan antara kecepatan dan kelincahan dengan kecepatan menggiring bola pada sepakbola pemain putra di sekolah sepakbola Mahesa Dharma Kediri. Di dalam penelitian ini terdapat 3 variabel sebagai berikut: 1. Variabel
bebas
Kecepatan
(X):
(X1)
dan
Kelincahan (X2) 2. Variabel
terikat(Y):
Ketrampilan
menggiring
bola B. Teknik
danPendekatan
Penelitian
yang baik dan dukungan dari unsur-unsur kondisi fisikyang baik pula
seperti
kelincahan
kecepatan
dapat
Di dalam penelitian
dan
memberikan
kemampuangerak
1. Pendekatan Penelitian
lebih
ini
peneliti
menggunakan
pendekatan
kuantitatif.
cepat.Dengan metode ulangan yang
Pendekatan kuantitatif adalah
banyak
analisis yang menggunakan
maka
kemampuan
dribbling yang lincah dan cepat Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
alat
analisis
bersifat
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
kuantitatif, yaitu alat analisis
III. HASIL DAN KESIMPULAN
yang menggunakan modelmodel,
seperti
model
matematika(misalnya fungsi multivariate), model statistic, dan
ekonometrik.
(Misbahuddin
dan
Iqbal,
Dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan, berdasarkan rumusan masalah, analisis data dan pengujian hipotesis disimpulkan sebagai berikut: 1. Ada hubungan yang signifikan antara kecepatan lari dengan
2013: 33).
ketrampilan menggiring bola.
2. Teknik Penelitian Sesuai
Hasil analisis korelasi antara
dengan
kecepatan dengan ketrampilan
permasalahan dan hipotesis
menggiring bola pada pemain
yang diajukan maka peneliti
putra SSB Mahesa Dharma Kediri diperoleh hasil r hitung
ini menggunakan deskripsi analisa
yang
= 0,455 >r tabel = 0,361 pada
akan
taraf signifikassi 5%.
memberikan gambaran sesuai realnya, apa adanya tentang hubungan antara variabel X1,
Berdasarkan korelasi
kecepatan
ketrampilan
hasil
analisis
(X1)
dengan
menggiring
bola
(Y)
diperoleh koefisien korelasi sebesar X2, dan Y.
0,455.
Bagan atau skema tentang penelitian antara variabel X1,
Keberartian
dari
koefisien
korelasi tersebut dapat diuji dengan menggunakan uji r pada α = 5% dengan n = 30 yang diperoleh r tabel =
variabel X2, dan variabel Y.
0,361. Karena r hitung =(0,455) > r tabel = 0,361, maka dapat diputuskan bahwa
X1 Y X2
hipotesis
berbunyi kecepatan
“ada
nol
(Ho)
hubungan
dengan
yang antara
ketrampilan
menggiring bola” diterima. Gambar 3.1. Korelasi Ganda (Husaini dan Purnomo, 2006: 231).
Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
kelincahan dengan ketrampilan 2. Ada hubungan yang signifikan antara
kelincahan
dengan
ketrampilan menggiring bola. Hasil analisis korelasi antara kelincahan dengan ketrampilan menggiring bola pada pemain putra SSB Mahesa Dharma Kediri diperoleh hasil r hitung = 0, 390 > r tabel = 0,361 pada taraf signifikasi 5%.
korelasi kelincahan (X2) dengan ketrampilan menggiring bola (Y) diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,390. Keberartian dari koefisien korelasi tersebut dapat diuji dengan menggunakan uji r pada α = 5% dengan n = 30 yang diperoleh r tabel = 0,361. Karena r hitung =(0,390) > r tabel = 0,361, maka dapat diputuskan bahwa hipotesis nol (Ho) yang berbunyi “ada hubungan antara kecepatan dengan menggiring
bola”
diterima.
Kediri diperoleh hasil r hitung = 0,453 > r tabel = 0,361 pada taraf
signifikasi
5%.
Hasil
analisis korelasi ganda juga diperoleh F hitung = 4,48> F tabel = 3,35 pada signifikasi 5%.
korelasi ganda Kecepatan (X1) kelincahan
(X2)
dengan
ketrampilan menggiring bola (Y) pada tabel di atas diperoleh F hitung = 4,48 pada 5%. Keberartian dari hasil tersebut dapat diuji dengan menggunakan uji F. F tabel dapat dilihat pada tabel statistik pada tingkat signifikasi α = 5% dengan dk pembilang = 2 dan dk penyebut = 30-2-1 = 27. Hasil yang diperoleh untuk F tabel = 3,35 karena F hitung 4,48 > F tabel 3,35 pada signifikasi 5%, maka dapat disimpulkan
bahwa
hipotesis
alternatif (Ha) ditolak dan hipotesis
3. Ada hubungan yang signifikan antara
putra SSB Mahesa Dharma
Berdasarkan hasil analisis
Berdasarkan hasil analisis
ketrampilan
menggiring bola pada pemain
kecepatan
nihil (Ho) diterima.
dan
kelincahan dengan ketrampilan menggiring bola. Hasil analisis korelasi antara kecepatan dan Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
IV. DAFTAR PUSTAKA Agus Budiarto, 2012. Jurnal Skripsi. Hubungan Antara Kecepatan dan Kelincahan Terhadap Keterampilan Bermain Sepakbola Siswa Usia 14-15 Tahun di Sekolah Sepakbola Baturetno Bantul.http://eprints.uny.ac.id/ 14476/1/Agus%20Budiarto056 02241052.pdfdiunduh pada 27 Mei 2016. http://pecintahockey.blogspot.co.id/20 12/06/tes-dan-pengukuranolahraga.html http://sportaji.blogspot.co.id/p/blog page_1322.html Kurniawan F. 2011. Buku Pintar Olahraga. Jakarta: Laskar Aksara. Maksum A. 2009. Metodologi Penelitian Dalam Olahraga. Surabaya: Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Surabaya. Misbahuddin dan Hasan I. 2013.Analisis dan Penelitan dengan Statistik. Jakarta: PT Bumi Aksara. Sajoto. 1995. Peningkatan & Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik Salam Olah Raga. Semarang: Dahara Prize. Sugiyono. 2014. Statistik Untuk Penelitian. Bandung: ALFABETA, CV. Sukadiyanto. 2011. Pengantar teori dan Metodologi Melatih Fisik.
Bagus Nur Rokhim | 12.1.01.09.0184 FKIP - Penjaskesrek
Yogyakarta:Universitas Negeri Yogyakarta. Sukatamsi.1984. Teknik Dasar Bermail Sepak Bola. Solo: Tiga Serangkai. Suprapto.2013. Metodologi Penelitian Ilmu Pendidikan dan ilmu-ilmu Pengetahuan Sosial. Yogyakarta: CAPS (Center for Academic Publishing Service). Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: ALFABETA, cv. Tirto Ponco Nugroho, 2005. Jurnal Skripsi. Hubungan Antara Kecepatan dan Kelincahan Terhadap Ketrampilan Menggiring Bola Dalam Sepakbola Pada Siswa Lembaga Pendidikan Sepakbola Atlas Binatama Semarang. (online) tersedia http://lib.unnes.ac.id/748/1/129 7.pdf diunduh pada 10 Maret 2016. Usman H dan Akbar P.S. 2006.Pengantar Statistik. Jakarta: PT Bumi Aksara. Yudianto L. 2009. Teknik Bermain Sepak Bola & Futsal. Surabaya: Visi 7.
simki.unpkediri.ac.id || 10||