1
Industri Keuangan Non Bank • •
•
•
•
Perusahaan Pembiayaan: Badan usaha yang melakukan kegiatan pembiayaan untuk pengadaan barang dan/atau jasa; Asuransi Jiwa: Usaha yang menyelenggarakan jasa penanggulangan risiko yang memberikan pembayaran kepada pemegang polis dst... dalam hal tertanggung meninggal dunia dst...; Asuransi Umum: Usaha jasa pertanggungan risiko yang memberikan penggantian kepada tertanggung atau pemegang polis karena kerugian, kerusakan, dst... karena terjadinya suatu peristiwa yang tidak pasti; Perusahaan Modal Ventura: Badan usaha yang melakukan usaha pembiayaan/penyertaan modal kedalam suatu perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan untuk jangka waktu tertentu dalam bentuk penyertaan saham, obligasi konversi, dan/atau pembiayaan bagi hasil; Perusahaan Penjaminan: Badan hukum yang bergerak di bidang keuangan dengan kegiatan usaha melakukan penjaminan. 2
Kerjasama Industri Keuangan Non Bank dengan Industri Kelautan dan Perikanan Untuk meningkatkan akses IKNB kepada Industri Kelautan dan Perikanan, OJK Pengawas IKNB telah membentuk Kelompok Kerja Sinergi IKNB dengan Industri Kelautan dan Perikanan (Pokja Maritim); Dalam rangka pelaksanaan program kerja Pokja Maritim, OJK Pengawas IKNB telah memfasilitasi pertemuan dengan para pelaku Kelautan dan Perikanan maupun dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Dalam pembahasan antara Pokja Maritim dan KKP yang difasilitasi oleh OJK tersebut, disepakati pelaksanaan tugas yaitu: • Merumuskan Mekanisme Pembiayaan, Modal Ventura, Produk Asuransi, dan Penjaminan yang ditujukan untuk sektor Maritim dan Perikanan; • Melakukan Analisa Potensi Pasar dan Persaingan Usaha disektor Maritim; • Melaksanakan Assesment Kelayakan Usaha disektor maritim yaitu dengan melakukan survey ke beberapa tempat yang telah direkomendasikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan; • Menyusun Database Kelayakan usaha di Sektor Maritim serta membantu dalam penyusunan proses bisnis dan kelayakan usaha bagi Para Pelaku Industri Keuangan Non Bank yang akan berperan di sektor Maritim; 3
Kerjasama Industri Keuangan Non Bank dengan Industri Kelautan dan Perikanan Sebagai bagian dari pencapaian tugas tersebut, pihak KKP secara formal telah meminta OJK agar Pokja Maritim dapat melakukan survey pada lokasi yang dinilai potensial untuk dijadikan Pilot Project Sinergi IKNB dengan Industri Maritim sekaligus diminta untuk melakukan sosialisasi kepada pelaku maritim di daerah tersebut. Adapun daerah yang direkomendasi KKP untuk pilot project tersebut adalah Klungkung, Yogyakarta, Batam, Kendari, Makassar, Pelabuhan Ratu, dan Sibolga.
4
Sosialisasi IKNB dan Survey Potensi Usaha Industri Kelautan dan Perikanan LOKASI SURVEY POTENSI USAHA & SOSIALISASI KOTA
TEMPAT
INDUSTRI
KETERANGAN
KLUNGKUNG
SENTRALISASI PEMINDANGAN IKAN
Pemindangan Ikan
JOGYA
BANTUL & PELABUHAN SADENG
Pengolahan Ikan & TPI
BATAM
KUB & PELABUHAN SWASTA BARELANG
Koperasi Nelayan & Sarana Pelabuhan Terpadu Swasta
Koperasi Syariah
MAKASSAR
PENDARATAN IKAN & IKI - PAOTERE
Penjualan Ikan & Industri Galangan Kapal
Non Lelang
KENDARI
PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA
PENDARATAN IKAN & KAWASAN INDUSTRI TERPADU
HUB SLIN
SUKABUMI
PELABUHAN RATU
PELELANGAN IKAN
HARI NELAYAN NASIONAL
SIBOLGA
PELABUHAN SIBOLGA
Industri Pengolahan Ikan dan Pelelangan Ikan
Rata-rata jumlah peserta sosialisasi 100 – 150 orang
Sosialisasi IKNB dan Survey Potensi Usaha Industri Kelautan dan Perikanan
EKSPEKTASI PELAKU INDUSTRI MARITIM TERHADAP IKNB: Pembiayaan untuk Modal Kerja : Solar, Ikan, Bibit / Budidaya, Es, Alat Pengolahan hingga packaging produk ikan olahan Pembiayaan Investasi untuk Kapal (baik buatan galangan kapal maupun buatan sendiri) dengan ukuran mulai dari 5 GT hingga >30 GT Pembiayaan penggantian Alat Tangkap Ramah Lingkungan Pembiayaan pengadaan alat angkut kendaraan bermotor Pembiayaan Mesin Tempel dan Peralatan Tangkap Pembiayaan Investasi untuk SPBU Nelayan dan SPBU Terapung Pembiayaan Investasi untuk Pembangunan pabrik mini pengolahan ikan
Rekomendasi Strategis Hasil Sosialisasi dan Survey Potensi Usaha Kelautan dan Perikanan Dalam rangka mengakselerasi akses IKNB pada bidang maritim berdasarkan hasil survey Pokja Sinergi IKNB dengan Industri maritim (POKJA) dibutuhkan tindak lanjut kegiatan: Pembentukan Konsorsium Perusahaan Pembiayaan dan Konsorsium Asuransi khusus utk Pembiayaan Maritim dengan kegiatan utama: Merealisasikan hasil Pokja Menetapkan pilihan tarif bundling product IKNB kepada sektor maritim melaksanakan Expo IKNB kepada sektor maritim yang melibatkan pelaku konsorsium Meningkatkan fungsi Koperasi melalui kemitraan dengan Konsorsium
Mengkaji dan mengusulkan bantuan program pemerintah yang diberikan kepada sektor maritim melalui IKNB: Mengkaji dan mengusulkan kemungkinan Pengelolaan Dana Kementerian Kelautan dan Perikanan kepada Kelompok Usaha Bersama (KUB) yang selama ini disalurkan langsung kepada KUB untuk dapat disalurkan melalui Perusahaan Pembiayaan, baik melalui skema pendampingan maupun skema pembayaran imbal jasa penjaminan Mengkaji kemungkinan pembiayaan penggantian alat tangkap nelayan yang ramah lingkungan sesuai Permen KKP melalui perusahaan pembiayaan
Memperluas jaringan pemasaran IKNB dengan mendorong terciptanya “Sahabat Keuangan Nelayan” yang akan menjadi agen IKNB di sektor maritim
Tindak Lanjut Hasil Sosialisasi dan Survey Potensi Usaha Kelautan dan Perikanan
Langkah Jangka Pendek: Menyusun standarisasi Proposal Permohonan Pembiayaan, Formulir Identitas Pemohon, Kelengkapan Dokumen Permohonan, serta Matriks Paket Pembiayaan IKNB; Percepatan Perjanjian Notariil untuk Mekanisme Konsorsium Perusahaan Pembiayaan, Perusahaan Asuransi, dan Perusahaan Penjaminan Mendorong Konsorsium mencari sumber pendanaan melalui Pasar Modal, melalui pembentukan Reksadana Penyertaan Terbatas atau Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset Melaksanakan training singkat dan bersertifikasi bagi KKMB dan Penyuluh Perikanan sebagai “Sahabat Keuangan Nelayan” yang akan menjadi agen IKNB di sektor maritim bertempat di 7 kota