I.
DAFTAR PUSTAKA
Al-Sultan, S. I. 2003. The effect of Curcuma longa(Turmeric) on overal performace of broiler chickens. International Journal Of Poultry Science 2: 351-353. Amrullah, I.K. 2004. Nutrisi Ayam Broiler. Cetakan III. Lembaga Satu
Gunung Budi. Bogor.
Anggorodi, 1990. Ilmu Makanan Ternak Umum, Gramedia, Jakarta. Anggorodi, R. 1994. Ilmu Makanan Ternak Umum. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Anggorodi, R. 1995. Nutrisi Aneka Ternak Unggas. Penerbit Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Aviagen. Arbor Acres Plus (Efficient Meat Production Plus Excellent Breeder Performance).http://www.aviagen.com//ayam/%20/broiler//files/brosur .efficient//meat//p roduction_/plus/exellent//breeder//performance_//html”. Tanggal Akses :24 Juli 2006. Becker W. A, J.V. Spencer, L.W. Minishand and J.A. Werstate. 1979. Abdominal and carcas fat in five broiler strain. Poult. Sci.60: 692-697 Cahyono, B., 2001. Cara Meningkatkan Budidaya Ayam Ras Pedaging (Broiler). Pustaka Nusatama,Yogyakarta. Cahyono, B., 2004. Cara Meningkatkan BudidayaAyam Ras Pedaging (Broiler). Pustaka Nusatama,Yogyakarta. Church, D.C. and W.G.Pond. 1980. Basic Animal Nutrition and Feeding. 3 rd ed Jhon Willey and Sons. New York. Dwiyanto, K. A., Sabrani, dan B. Sitorus. 1977. Perfoma Ayam Pedaging (Broiler). Yayasan Pustaka Nusantara. Yogyakarta. Fadilah, R. 2004. Ayam Broiler Komersial. Agromedia Pustaka Utama, Jakarta. Gaman, P.M. 1992. Ilmu Pangan Pengantar Ilmu Pangan Nutrisi dan Mikrobiologi. Edisi Kedua. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Hanifiasti, W., Shanti, L. Sutarno. (2006). Daya Cerna Protein Pakan, Kandungan Protein Daging, dan Pertambahan Berat Badan Ayam Broiler setelah Pemberian Pakan yang Difermentasi dengan Effective Microorganisms-4 (EM-4). Bioteknologi 3 (1): 17-18. Hardjosworo, P.S. dan Rukmiasih. 2000. Meningkatkan Produksi Daging Unggas. Penebar Swadaya, Jakarta. Ichwan. 2005. Membuat Pakan Ayam Ras Pedaging. Cetakan II. PT Agromedia Pustaka Utama. Jakarta.
Iqbal, F., Atmomarsono, U. Dan Muryani, R. 2012. Pengaruh Berbagai Frekuensi Pemberian Pakan dan Pembatasan Pakan terhadap Efisiensi Penggunaan Protein Ayam Broiler. Animal Agricultural 1 no 2: 4-8.Kartasudjana, R dan E. Suprijatna, 2006. Manajemen Ternak Unggas. Penebar Swadaya. Jakarta. Jaffa Comfeed. 2012. Grade Broiler. Industri Perunggasan. Kartasudjana, R dan E. Suprijatna, 2006. Manajemen Ternak Unggas. Penebar Swadaya. Jakarta. Mahfudz, L. D., T. A. Sarjana dan W. Sarengat. 2009. Efisiensi Penggunaan Protein Ransum yang Mengandung Limbah Distilasi Minuman Beralkohol (LDMB) oleh Burung Puyuh (Coturnix coturnix japonica) Jantan. Dalam: Prosiding Seminar Nasional Kebangkitan Peternakan. Fakultas Peternakan. Maynard, L. A. Loosly, J. K. Hintz, H. F. and Warner, R. G., 1979, Animal Nutrition. Mc GrawHill Publishing Press, Bombay, New Delhi. Mc Donald, P., R.A. Edward, and J.F.D. Greenhalgh. 2002. Animal Nutrition. Fourth Edition. Longman Scientific and Technical. London. Murray,R.K. dkk. 2003. BiokimiaKlinikEdisi4. Jakarta:EGC. Murtidjo, B. A. 2003. Pedoman Beternak Ayam Broiler. Kanisius, Yogyakarta. Murtidjo, B.A. 1987. Pedoman Beternak Ayam Broiler.Kanisius Jakarta. North and Bell. 1990. Commercial Chicken Production Manual, New York. North, M. O. 1984. Commercial Chicken Production Manual. 3rd Ed. The Avi Publishing Company, Inc. Wesport, Connecticut.\ NRC. 1994. Nutrient Requirement of Poultry. 9 th Ed. Nation Academy of Science, Washington DC. Nuraini. 2009. Penformans Broiler dengan Ransum Mengandung Campuran Ampas Sagu dan Ampas Tahu yang Difermentasi dengan Neurospora Crassa. Media Peternakan 32 No 3: 3-5. Nuraini, Sabrina and S.A. Latif, 2012. Fermented product by Monascus purpureusin poultry diet: Effects on laying performance and egg quality. Pak. J. Nutr.,11: 605-608 Parakkasi, A. 1990. Ilmu Gizi dan Makanan Ternak Monogastrik. Angkasa, Bandung. Pratikno, H. 2011. Lemak Abdominal Ayam Broiler (Gallus sp.) karena Pengaruh Ekstrak Kunyit (Curcuma domestica). Jurnal Bioma. Vol. 13, No. 1. 17-24
Prawitasari, R. H., V. D. Yunianto, B. Ismadi dan I. Estiningdriati. 2012. Kecernaan protein kasar dan serat kasar serta laju digesta pada ayam arab yang diberi ransum dengan berbagai level Azolla microphylla. Animal Agriculture Journal. 1: 471- 483. Rasyaf, M. 1995. Pengelolaan Usaha Peternakan Ayam Pedaging. Gramedia Pustaka Utama. Bogor. Rasyaf, M., 2003. Beternak Ayam Pedaging. Penebar Swadaya, Jakarta. Utama,
Jakarta.
Resnawati dan Dwiyanto. 1977. Perfomans Ayam Pedaging pada Berbagai Tingkat Kepadatan Kandang. Lembaran Lembaga Penelitian Peternakan Tahun IX, Bogor Saleh, E.A./ Watkins, S.E./ Waldroup, A.L./ Waldroup, P.W. 2004. Effect of Dietary Nutrient Densiti on performance and Carcass quality of Male Broilers Grown for Further Processing. International Journal of Poultry Science, 3 1:1–10. Scott, M.L., et. al.(1976). Nutrition of The Chicken. Associates Publisher. Scott, M. L., M.C, Nesheim and R.J.Young. 1982. Nutritions of The Chickens. Second Ed. M. L. Scott and Associates Ithaca, New York. Sibbald, I. R. dan M. S. Wolynetz. 1985. Estimates of Retained Nitrogen used to Correct Estimates of Bioavailable Energy. PoultrySci., 64 : 1506-1513. Sidadolog, J. H. P. dan T. Yuwanta. 2011. Pengaruh konsentrasi protein-energi pakan terhadap pertambahan berat badan, efisiensi energi dan efisiensi protein pada masa pertumbuhan ayam Merawang. Anim. Prod. 11: 15-22. Siregar, A. P. Dan M. Sabrani. 1980. Tehnik Modern Beternak Ayam. Penerbit PT. Yasaguna, Jakarta. Siregar, A. P., M. Sabrani & P. Suprawiro. 1980. Teknik Beternak Ayam Pedaging di Indonesia. Margie Group, Jakarta. Soeparno. 1992. Ilmu dan Teknologi Daging. Gajah Mada University, Yogyakarta. Soeparno, 1994. Ilmu dan Teknoligi Daginf. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Soeparno, 2005. Ilmu dan Teknologi Daging. Cetakan Ke-Empat. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Steel, .G.D, dan Torrie, T.H. 1995. Prinsip dan Prosedur Statistik. Suatu Pendekatan Biometric P.T Gramedia Pustaka Utama Jakarta.
Steel, R. G. D., dan Torrie, T. H. 1995. Prinsip dan Prosedur Statistik Suatu Pendekatan Statistik Biometrik. P.T Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Suharsono, H. 1997. Probiotik alternative pengganti antibiotik. Dalam: Buletin PPSKI No. 9. X/Oktober-Desember. Hal:3-5. Tillman, A.D., H. Hartadi, S. Reksohadiprodjo, S. PrawirokusumoLebdosoekojo., 1991. Ilmu Makanan Ternak Dasar. Gadjah MadaUniversity Press.Yogyakarta. Wahju, J. 1985. Ilmu Nutrisi Unggas. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Wahju, J. 1992. Ilmu Nutrisi Unggas. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Wahju, J. 1997. Ilmu Nutrisi Unggas. Cetakan IV. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Wahju. 2004. Ilmu Nutrisi Unggas. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada Press. Williamson, G., and W. J. A. Payne. 1993. Pengantar Peternakan di Daerah Tropis. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Young, L. L., Northcutt, J. K., Buhr, R. J.,Lyon, C. E. and Ware. G. O., 2001. Effects of Age, Sex, and Duration of Postmortem aging on Percentage Yield f Parts from Broiler Chicken Carcasses. Poultry Sci 80(3). Hlm. 376- 379. Yuniastuti, A., 2002. Efek Pakan Berserat Pada Ransum Ayam terhadap Kadar Lemak Dan kolesterol Daging Ayam Broiler, Jurnal Ilmiah Sainteks, Vol IX No. 3 hal 175. Semarang. Yuniza, A. 2002. Respon ayam broiler di daerah tropik terhadap kelebihan asupan energi dalam upaya menurunkan kandungan lemak abdominal. Disertasi Program Pascasarjana IPB. Bogor. Zhang. X, Roland, D. A. and S. K. Roat. 1994. Effect of naturphos phytase supllementation to feed on performance and ileal digestibility of protein and amino acid of broiler. Poultry Sci. 78;1567-1572. Zuheid, N., 1990. Biokimia Nutrisi Pangan dan Gizi. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.