DiBi Server 7 Modul Analisis dan Pertanyaan
MANUAL PENGGUNA (Versi 7.0.1)
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 2
Pendahuluan
Selamat datang di DiBi! Latar Belakang Jaringan Penelitian Sosial dalam Pencegahan Bencana di Amerika Latin telah dilakukan sejak 1992, melalui Badan Organisasi Internal dan Penelitian LA RED, COMECSO/ITDG, Lima Januari 1992. Salah satu premis yang penting dari DesInventar adalah sebagai berikut: Proses pertumbuhan populasi dan urbanisasi, tren dalam penggunaan tanah, meningkatnya kemiskinan yang signifikan dalam populasi, penggunaan sistem teknologi yang tidak tepat dalam pembangunan rumah dan infrastruktur dasar, dan sistem organisasi yang tidak tepat, yang merupakan faktor yang telah meningkatkan kerentanan populasi vis-a-vis terhadap berbagai kejadian fisik dan alam.
Namun, kurangnya catatan yang sistematik, homogen dan kompatibel dari tipologi bencana, dipahami sebagai efek dari munculnya kejadian berbahaya pada kerentanan masyarakat, wilayah, negara atau kota, di lain pihak, keyakinan tentang menganggap bencana sebagai efek dari kejadian dengan proporsi yang besar dan imbas yang besar, telah menghilangkan ribuan bencana kecil dan sedang yang muncul setiap tahun di daerah seperti Amerika Latin, Karabia, Asia dan Afrika. Juga, institusi dan peneliti dari berbagai negara tertarik dalam subjek ini. Namun sayangnya, mereka menggunakan alat yang lain untuk membuat sistematika informasi bencana, terutama database atau arsip fisik, yang didesain berdasarkan kriteria tertentu atau sektoral, dan menggunakan format yang berbeda. Lagipula, ada sejumlah besar informasi yang belum dikompilasi dan disistematikan, terutama dalam bentuk grafik.
Perbedaan informasi ini harus dikompilasikan, dibuat kompatibel dan dianalisis. Namun harus pula berdasarkan geografis, karena bencana (mempengaruhi masyarakat dan infrastruktur) dilihat dari efek dari setiap kejadian merupakan variabel wilayah.
Tujuan Tujuan umum di wilayah dan negara Amerika Latin dan Karabia, Asia dan Afrika adalah membuat kapasitas untuk menganalisis dan merepresentasikan bahaya, kerentanan dan resiko dalam bentuk ruang dan waktu, baik secara retrospektif dan prospektif, dan tujuan dari kemampuan ini adalah aplikasinya dalam manajemen resiko, yang aktivitasnya dimulai dari mitigasi hingga pasca bencana dan pemulihan. Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 3
Evaluasi kualitatif dan kuantitatif terhadap kerentanan dan pertumbuhan resiko membutuhkan dasar dokumen dan rekaman termasuk bencana masa lampau, saat ini dan masa depan (perkiraan). Sebagai kontribusi terhadap tujuan umum ini, LA RED mulai proyek “Inventory of Disaster in Latin America” di tahun 1993. Tahap awal terdiri dari aktivitas berikut: a) Diskusi dan definisi keriteria konseptual dan metodologi untuk perlakuan analisis bencana skala kecil, sedang dan besar; b) kompilasi informasi sejak tahun 1990 hingga 1994 dari sumber yan tersedia, didapat dari contoh beberapa negara Amerika Latin (Meksiko, Guatemala, El Savador, Kosta Rika, Kolumbia, Ekuador, Peru dan Argentina); dan c) pengembangan alat sistem yang dibutuhkan untuk tujuan ini. DesInventar lalu mensintesa sebuah proses dimana tim peneliti yang berkomitmen pada LA RED mengajukan kerangka kerja dimana konsep dan metodologi yang berhubungan dengan bencana disatukan, dan juga sebuah instrumen untuk pengembangan tujuan ditentukan. Kriteria dasar sebagai pemandu DesInventar adalah: -
semua inventori harus menggunakan variabel yang sama untuk mengukur efek dan klasifikasi yang homogendan dasar untuk setiap kejadian; informasi yang dikompilasikan dan diproses harus dimasukkan dalam skala waktu dan pada level spasial geo-referenced. Inventori harus dianalisis (dalam hal ini, dengan alat komputer), yang merupakan perlengkapan dasar dalam penelitian komparatif dan untuk mendukung proses pengambilan keputusan yang berhubungan dengan tindakan mitigasi dan manajemen resiko sebagai satu kesatuan.
Metodologi Desinventar yang menjadi dasar Data dan Informasi Bencana Indonesi (DiBi) yang merupakan instrumen yang memungkinkan untuk memvisualkan, dalam ruang dan waktu, fenomena yang telah didaftarkan, berkat instrumen tambahan ini yang dinamakan Modul Analisis dan Pertanyaan. Definisi Modul Analisis dan Pertanyaan Modul Analisis dan Pertanyaan adalah instrumen pertanyaan dan alat untuk analisis spasial-temporal tematik terhadap bencana yang secara homogen dikompilasikan oleh DiBi. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi pemahaman bencana sebagai kenyataan yang pernah terjadi dalam hubungan keseharian masyarakat (dan perkembangan teknologinya) dan Alam. Fasilitas ini diberikan untuk membuat analisis statistik dan representasi spasial terhadap pertanyaan tentang dimensi salah satu konfil modern yang paling menekan: bencana yang datang dari hubungan antar Sosial, Pembangunan dan Lingkungan.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 4
Untuk memfasilitasi kompilasi dan perlakuan terhadap informasi, semua inventori yang ada dalam DiBi menggunakan variabel yang sama untuk mengukur efek dan klasifikasi efek juga telah homogen dan mendasar. Informasi yang dimasukkan dalam sistem adalah geo-referenced sesuai dengan pembagian administratif-politik dasar pada setiap negara. Dalam peta negara lain, unit administratif-politik level kedua tersedia.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 5
Memulai Modul Analisis dan Pertanyaan dan Penjelasan Sistem Memulai DiBi biasanya dilakukan dengan memulai browser dan mengetik URL sistem DiBi: http://dibi.bnpb.go.id
Gambar 1. Layar Selamat Datang DiBi
Rasionalisasi akhir sebuah sistem informasi berlangsung hingga melebihi batas awal dan dasar yaitu untuk mencapai penyimpanan informasi yang metodologikal, homogen dan
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 6
sistematik. Infomasi ini tidak berguna jika tidak ada alat untuk menelusuri, (pertanyaan) dan analisis. Proses penelusuran informasi harus selektif, spesifik terhadap karakteristik informasi. Dalam DiBi, penelusuran dilakukan berdasarkan kriteria tematik (jenis kejadian dan penyebab), komponen spasial (geografi) dan waktu (tanggal). Jendela pertanyaan, digunakan untuk menentukan data apa yang akan ditelusuri ditampilkan di layar ini sehingga Anda akan dapat memberitahu sistem informasi apa yang ingin Anda lihat berdasarkan dimensi yang dijelaskan. Silahkan lihat penjelasan detail dari setiap pilihan di layar di bawah ini.
Gambar 2. Layar utama DiBi’s
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 7
Menu Utama Menu ini tersedia secara permanen baik dalam Jendela Pertanyaan dalam jendela Map (lihat Gambar 4) pada dasarnya terdiri dari:
(lihat Gambar 2)
dan
Gambar 3. Menu Utama
DiBi: Mengklik di sini akan membawa Anda ke modul Admin (untuk entri data atau tujuan administratif). Perhatikan bahwa modul ini dapat dilindungi dengan password dimana Anda akan diberikan jendela Login (lihat pilihan Login dan Logout di akhir bagian ini). Home: Pilihan ini disajikan disini sehingga administrator dapat mengubah sehingga dapat membawa pengguna ke halaman awal institusi Anda. Help: Menu Help memberikan Anda cara yang lain untuk memanfaatkan sistem help: Isi menu Help Sistem help biasanya dimulai dengan Daftar Isi (halaman pertama). Sangat sempurna untuk menangkap semangat dari alat, dan mencari dengan cepat sebuah subjek umum. Gunakan link dalam teks untuk mendapatkan topik lain dari sini. Mencari kata-kata Ketik kata yang ingin Anda cari dalam kotak search. Hasil akan ditampilkan sebagai halaman baru dengan link pada hasil pencarian. About: Halaman ini memberikan ucapan pada beberapa organisasi yang telah mendukung pembentukan DiBi. Admin: Pilihan ini juga dapat diakses menggunakan tool bar yang terletak di kanan map (peta), dan akan dinonaktifkan jika Anda tidak mencari jendela map
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 8
Antarmuka (interface) DiBi ‘Ber-tab’ Fitur paling penting dalam modul DiBi adalah antarmuka ‘ber-tab’:
Anda dapat berpindah dari tab manapun dalam sistem ke tab lain pada waktu tertentu. Hal ini memungkinkan Anda, pengguna, memiliki kebebasan dalam cara Anda mengerjakan tugas Anda. Misalnya, Anda dapat menentukan kartu data apa yang Anda inginkan pada tab Query, dan berpindah langsung ke tab Statistik untuk mendapatkan statistik tentang hasil dari pertanyaan yang diajukan. Anda harus ingat bahwa pengaturan pada setiap tab akan diingat oleh sistem (akan ‘diingat’). Misalnya Anda dapat memilih jenis Chart (dalam tab chart), lalu pindah ke tab query untuk mengubah pengaturan lain, dan pindah kembali ke Chart dan tetap menemukan pengaturan Anda di sana. Tab yang membentuk antarmuka adalah: Tab Permintaan. Layar utama DiBi ditampilkan dalam tab ini, dimana Anda dapat menentukan informasi apa yang ingin Anda lihat. Tab Lihat Data Tab ini akan selalu berisi formuli tabular sederhana dari hasil pertanyaan Anda. Anda dapat melihat kartu data yang sesuai spesifikasi yang diberikan dalam tab Permintaan. Tab Lihat Peta DiBi diberikan fasilitas untuk menangani peta sangat sederhana dari wilayah yang dipelajari. Tab Grafik DiBi dapat menghasilkan beberapa jenis chart yang powerful dalam tab ini dengan informasi yang Anda telusuri dari sistem.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 9
Tab Statistik Tab ini memberikan agregat dari variabel berbeda yang ditemukan dalam Database. Statistik dapat dihasilkan untuk variabel jamak dan hingga tiga level agregasi yang dapat diubah. Tab Laporan DiBi memberikan fasilitas untuk menghasilkan laporan yang dapat diubah. Laporan ini dapat diperoleh dalam layar atau sebagai lembar kerja terpisah. Tab Peta Thematic Salah satu fitur paling powerful dalam DiBi adalah pembuatan peta tematik berdasarkan informasi dalam database. Analisis spasial dapat dimungkinkan dengan peta ini. Bab berikut (satu bab penuh untuk setiap tab) menjelaskan secara detail setiap tab pada sistem.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 10
Jendela Pertanyaan (Permintaan)
Penjelasan elemen pada Jendela (Pertanyaan) Permintaan. Jenis Bencana (Disaster Type) Ini adalah daftar kejadian yang telah ditentukan. Jika Anda ingin pertanyaan (atau laporan) tentang satu atau lebih kejadian, pilih dari daftar. Setelah Anda memilih maka mereka akan tampil disoroti. Jika Anda TIDAK memilih kejadian apapun, pertanyaan (laporan) akan memasukkan SEMUA kejadian. Klik kejadian untuk memilihnya. Untuk menonaktifkannya, gunakan ctrl-klik (tekan tombol ctrl, dan tanpa melepaskannya, klik kembali).
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 11
Dengan menggunakan metodologi MS Windows sangat standar Anda dapat: -
Memilih dan membatalkan pilihan elemen individual dari daftar dengan Ctrl-Klik Pilih hanya satu elemen dengan klik tunggal Pilih Sekelompok elemen berurutan dalam daftar dengan mengklik elemen pertama dan Shift-klik elemen terakhir.
Untuk menonaktifkan semua kejadian, klik pada “Batal” Level Geografi (Provinsi, Kabupaten dan Kecamatan) Level geografi ditampilkan dalam tiga daftar (atau dua jika hanya dua level geografi yang didefinisikan) yang dapat Anda pilih wilayah mana yang Anda butuhkan informasinya. Seperti pada daftar kejadian, jika Anda tidak memilih sesuatu dari daftar, maka berarti Anda menginginkan informasi tentang semua wilayah di level ini. sehingga, jika Anda tidak memilih wilayah pada daftar level provinsi, kartu data dari semua wilayah akan ditelusuri. Jika Anda memilih wilayah dari daftar level provinsi, namun meninggalkan daftar level kabupaten tanpa pilihan, maka semua kartu data bencana yang muncul pada wilayah yang dipilih pada level provinsi akan ditelusuri. Perhatikan bahwa daftar pada level Kabupaten dan Kecamatan muncul dalam keadaan kosong. Mereka akan diisi hanya jika sebuah pilihan telah dibuat dalam level sebelumnya. Dalam contoh, tidak ada pilihan yang dilakukan dalam daftar level Provinsi, sehingga tidak ada wilayah dalam level 1 muncul pada level 1. Anda dapat memilih di sini beberapa kota dari daftar Dengan menggunakan metodologi MS Windows sangat standar anda dapat: -
Memilih dan membatalkan pilihan elemen individual dari daftar dengan Ctrl-Klik Pilih hanya satu elemen dengan klik tunggal. Pilih Sekelompok elemen berurutan dalam daftar dengan mengklik elemen pertama dan Shift-klik elemen terakhir.
Ingat jika Anda tidak melakukan pilihan, semua itu akan dipilih.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 12
Lingkup Tanggal: (YYYY MM DD) Sama dengan daftar, menggunakan mereka atau tidak menggunakan mereka akan menentukan apakah kartu data dalam lingkup tanggal akan ditampilkan. Jika Anda tidak menggunakan tanggal, kartu data akan menampilkan tanpa batasan, kecuali untuk mereka yang berasal dari tanggal HINGGA. Hal yang sama berlaku untuk tanggal “To”. Jika Anda mengetik hanya tanggal “From”, maka semua kartu dengan tanggal sama dengan atau lebih akhir dari tanggal “From” akan ditelusuri. Jika Anda hanya menggunakan tanggal “To”, kartu dengan tanggal sebelum tanggal tersebut akan ditelusuri. Jika Anda memasukkan kedua tanggal, kartu yang tanggalnya berada dalam lingkup yang ditentukan akan ditelusuri. Adalah penting untuk menjelaskan bahwa jika Anda memasukkan sebuah tahun sebagai tanggal, Anda juga harus memasukkan bulan dan hari. Jika tidak, maka tanggal 1 Januari akan dijadikan tanggal “Since” dan 31 Desember akan menjadi tanggal Until. Hal ini penting terutama dalam kasus tangga “UNTIL”. Jika Anda memasukkan hanya tahun saja, kartu yang hanya memiliki tanggal tahun ITU DAN SEBELUMNYA akan ditelusuri. Order Kolom ini berarti Order dimana kartu data ingin Anda tampilkan pada lembar tampilan kartu data (lihat Gambar 2) Klik salah satunya. PENTING: Spesifikasi order ini hanya berlaku untuk pertanyaan (menggunakan tombol “Lihat Data”). Untuk statistik, kriteria yang berlaku diambil dari level agregasi.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 13
Grafik 5. Tab tampilan Kartu data
Ketika Anda selesai melakukan pilihan, Anda dapat melihat informasinya dengan mengklik pada tombol “Lihat DataCard”. Data disajikan pada lembar kerja (lihat Grafik 5). Jendela ini dinamakan DataCard Viewing Sheet. Gunakan scroll bar vertikal dan horisontal, atau gunakan tombol untuk mengirim data ke printer atau direpresentasikan dalam grafik. Elemen lain dalam Jendela Pertanyaan adalah tombol yang mengaktifkan: -
Data Expert Tombol “New”, “Save” dan “Open Query”
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 14
Jendela Peta DiBi dilengkapi dengan fasilitas untuk menangani peta yang sangat sederhana untuk wilayah penelitian. Peta ini memberikan tiga tujuan: Menampilkan pada pengguna bentuk, ukuran dan lokasi zona yang membentuk batasan (biasanya batas administratif) yang digunakan untuk referensi geografis data. Memberikan alat untuk memilih zona tertentu yang dibutuhkan informasinya. Aplikasi ini terutama berguna untuk pengguna yang tidak memiliki pengetahuan praktis dalam wilayah penelitian. Berperan sebagai model awal untuk produksi peta tematik. Melihat lebih banyak informasi di wilayah yang diinginkan.
Grafik 6. Jendela Peta
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manu ual Pengguna a - DiBi Serve er 7 Oktober 200 08. Halaman 15
Juga, jendela j ini memungkin m kan melihatt zona yang dipilih padaa Jendela Pe ertanyaan. pat Untukk mencapaai Jendela Peta klikk pada tombol “Lihat Peta”. Anda dap mengidentifikasi zona yang dipilih d pada peta untukk penelusuraan data; petta akan tampil dalam m warna kuning (lihat Grafik 6). Dari je endela ini Anda A juga daapat memiliih area geog grafik yang diinginkan dalam d bentuk visual interaktif. Sebuah to ool bar akan ditampilkkan di sebe elah kanan peta, dengan pilihan n sebagai be erikut:
Zoom (Memperbe ( esar) Peta.. Jika Andaa memilih pilihan ini sistem akkan memp perbesar petta 25%
Reduce Peta. P Pilihan n ini mengurangi ukuran n peta sebesar 25%.
Menampilkan Nama dalam Peta a. Pilihan ini menampilkan nama area a geograffis, dan bukan kode. Tergantun ng pada kep padatan areaa geografik (atau administratif), pe eta dak terbaca karena k nama-nama saling menump puk. Dalam hal demikiaan, mungkin akan tid ntuk mempe erbesar petaa. akan lebih baik un
Menampiilkan kode dalam Pe eta. Pilihan ini menam mpilkan kode untuk arrea geogrrafis, dan bukan nama. Tergaantung pada kepadatan area geo ografik (atau u administraatif), peta mungkin m akkan tidak terbaca t kare ena kode-ko ode saling menumpuk. m Dalam hal demikian, d akan lebih baaik untukk memperbe esar peta. Daftar unit geog grafis. Anda dapat menggunakan di d sini daftarr yang mirip p pada Jende ela nyaan untukk memilih su ub-divisi pad da peta . Pertan Alat ini i ideal un ntuk mencaari dalam peta p unit ge eografis yan ng lokasinyya Anda tid dak ketahu ui. Pilih den ngan mouse satu atau le ebih unit daari daftar, daan sistem akkan mewarn nai unit yaang dipilih dengan d warna kuning (iini berarti sistem akan memilihnya) m ). nya browserr memberikkan fungsion nalitas tamb bahan klik kanan k padaa peta. Fung gsi Biasan yang biasa b ditemu ukan pada menu m klik kaanan adalah: D Dibuatt oleh Team DiBi
dengan ba antuan SC-DR RR - UNDP © Copyrig ght 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 16
Copy Peta. Jika Anda menggunakan pilihan ini salinan isi Jendela Peta akan diletakkan pada clipboard. Fungsi ini, salah satu karateristik yang paling kuat dari WINDOWS, memungkinkan Anda mempertukarkan hasil dan pada aplikasi yang berbeda, menggunakan alat “Paste”. Prosedur ini dapat digunakan dalam word processors untuk memasukkan sebuah peta teks, atau dalam program gambat (Paintbrush, misalnya), dll. Print Peta. Pilihan ini membawa peta yang telah diedit pada jendela ke printer.
Generator Statistik
Grafik 7. Statistics Generator
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 17
Statistik yang diberikan oleh alat ini dapat juga diamati dari jendela utama, menggunakan tombol “Statistik” tombol ini menampilkan sebuah jendela (lihat Grafik 5). Telah didesain untuk mendapatkan hasil global dan semi-detail dari database. Level Totalisasi. Berkaitan dengan tiga daftar yang berisi kemungkinan yang berbeda dari agregasi data, termasuk Tanggal, Kejadian, Level geografi, dll. Tiap kolom pada setiap level saling terpisah. Misalnya, jika Anda memilih Geografi Level Provinsi pada level pertama, dan TAHUN di level kedua, mereka akan terpisah dari level totalisasi ketiga. Klik pada “Lanjut” akan menampilkan lembar kerja bersisi informasi yang mirip dengan yang ada pada Grafik 5 (datacard viewing sheet) ringkasan statistik dari pertanyaan dibuat di jendela ini.
Membuat charts Semua orang tahu sebuah gambar menceritakan seribu kata. Salah satu kekuatan DiBi adalah kemampuan untuk mempresentasikan data tentang bencana dalam bentuk grafik sebagai chart. Chart adalah media yang baik untuk merepresentasikan perilaku variabel sepanjang waktu, dan dapat saling memperbandingkan variabel. Chart DiBi difokuskan pada dua jenis hasil ini. Selama Proses analisis data, banyak jenis chart yang dapat dibuat dan dihasilkan. Ada banyak alat yang mengagumkan di pasar untuk mendesain dan menghasilkan chart lebih baik dari DiBi. Namun, DiBi dapat memberikan data untuk sistem itu menggunakan fungsi yang telah dijelaskan sebelumnya dalam Pertanyaan data, Penghasilan Laporan dan Statistik. Mekanisme menghasilkan chart dalam DiBi melibatkan proses yang mirip dengan generator hasil lain: Sebuah definisi tentang sebuah pertanyaan berdasarkan pilihan unit geografis, jenis kejadian, lingkup data dan karateristik data lain. Setelah pertanyaan memuaskan, hasilnya dapat dibuat chart dalam beberapa format, yang dipilih pada layar ini:
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 18
Spesifikasi Grafik Jenis Grafik Time Histogram Menghasilkan histogram sederhana sesuai dengan variabel yang dipilih untuk membuat grafik. Frekuensi kemunculan (sumbu Y) dari variabel yang akan dibuat grafik akan ditampilkan sesuai denga periode yang dipilih dalam jendela Periode, yang akan menentukan interval waktu (sumbu X). Grafik ini dihasilkan menjadi grafik batang atau garis.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 19
Event/Time Histogram Jika pengguna memilih hinga enam jenis kejadian dalam pertanyaan, histogram ini akan merepresentasikan nilai yang berkaitan dengan variabel tersebut yang akan dibuat grafik, dalam setiap interval kelas, dibedakan setiap kejadian menurut warna. Konvensi untuk jenis kejadian akan muncul pada sebelah kanan. Perhatikan: histogram jenis ini tidak akan ditampilkan jika pengguna telah memilih lebih dari enam variabel. Hal ini akan diketahui dengan munculnya pesan. Grafik ini dihasilkan hanya sebagai grafik batang atau garis.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 20
Geographic/Time Histogram Jika pengguna memilih hingga enam unit geografi dalam pertanyaan, histogram ini akan menghasilkan representasi dari nilai vairabel yang akan dibuat grafik. Ini bekerja mirip dengan grafik histogram kejadian/waktu. Grafik ini dihasilkan hanya sebagai grafik batang atau garis.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 21
Seasonal Histogram Seasonal histogram menampilkan frekuensi kumulatif dari variabel yang akan dibuat grafiknya, pada musim yang dipilih dan pada level detail yang didefinisikan oleh Periode, Musim, dan tentunya, harus lebih panjang dari periode. Contoh paling umum (dan paling alami) adalah musim tahunan. Dalam hal ini semua nilai yang dihasilkan pada Januari akan diakumulasikan di bar pertama, nilai dari Februari di bar kedua, dan seterusnya.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 22
Disarankan bahwa pengguna pertama kali memilih jenis musim sesuai dengan lingkup tanggal pertanyaan. DiBi akan menyarankan Periode yang sesuai untuk setiap jenis musim, yang nanti dapat dimodifikasi oleh pengguna. Jika Anda membuat pilihan yang salah, peringatan akan ditampilkan menandakan bahwa “the periode must be shorter than the season”. Grafik ini secara normal dibuat dalam bentuk grafik batang atau garis. Comparative/Event Menampilkan grafik pie , yang secara proporsional dibagi menurut segmen berdasarkan nilai agregat per kejadian untuk variabel yang akan dibuat grafiknya. Di kanan, konvensi yang berhubungan dengan kejadian yang dipilih dalam pertanyaan akan muncul. Grafik ini dibuat sebagai grafik batang atau pie.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 23
Komparatif/Geografik Ini adalah chart komparatif yang mirip dengan Event Comparative, hanya saja ini merupakan agregat secara geografis wilayah dan bukan jenis kejadian. Grafik ini dibuat dalam bentuk grafik batang, line atau pie.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 24
Periode Memungkinkan memilih sebuah unit waktu untuk menampilkan informasi dalam semua histogram. • Tahunan • Bulanan • Mingguan • harian Musim Dengan pilihan ini, histogram multitemporal dapat dibuat. Ketika menggunakannya, disarankan untuk lebih dahulu memilih jenis musim dan kemudian DiBi akan menyarankan periode analisisnya. Chart jenis ini terutama berguna untuk memformulasikan hipotesis dan memverifikasi korelasi antara variabel iklim atau jenis variabel lain dan terutama dengan semua yang memberikan perilaku periodik (atau hampir periodik) dan yang memiliki variasi sekular. Untuk alasan visualisasi, interval kelas tidak dapat lebih besar dari 1000. Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 25
• Abad=100 tahun • Dekade=10 tahun • Period lima-tahun= 5 tahun • Tahun • Bulan Variabel yang dapat dibuat Grafik Terdapat daftar kemungkinan vairabel yang dapat dibuat grafik, seperti jumlah kejadian, efek yang dihasilkan bencana atau kerugian yang ditimbulkan. Berdasarkan pertanyaan saat ini, DiBi memungkinkan pembentukan chart satu per satu. Untuk Histogram Kejadian dan Geografik, memungkinkan untuk membuat grafik hingga enam jenis kejadian atau pilihan geografis. Judul Judul Utama: Memungkinkan mengidentifikasi setiap grafik (histogram dan pie) dengan judul yang akan muncul secara horisontal di atas chart. Dapat terdiri dari hingga 65 karakter (termasuk spasi) yang dapat dimasukkan. Sub judul: Memungkinkan memperbesar atau memperjelas keterangan judul, dapat terdiri dari hingga 45 karakter (termasuk spasi) yang dapat dimasukkan. Warna Pengguna dapat memilih apakah ingin menampilkan grafik berwarna atau dalam hitam putih. Jika pilihan berwarna dipilih DiBi akan memberikan warna secara otomatis. Pengguna nanti dapat mengedit warna dengan mengekspor gambar, dengan pilihan Copy, pada editor grafik. Jika pilihan adalah hitam putih, DiBi akan memberikan jenis pengisian secara otomatis Tampilan Ada dua pilihan yang dapat dipilih. Tiga dimensi (3D) dan dua dimensi (2D) untuk grafik bar dan pie, untuk garis hanya dimungkinkan tampilan 2D. untuk lebih jelas, disarankan Anda menggunakan dua dimensi jika ada lebih dari 30 inteval kelas.
Jenis Grafik Bar Membuat grafik batang, terutama dalam bentuk histogram. Line Memrepresentasikan frekuensi kemunculan nilai untuk setiap interval kelas dalam bentuk garis kontinu yang tebal. Sebagai tambahan, sistem akan membuat grafik regresi linear, nilai maksimum dan minimum dan standar deviasi superior dan inferior dengan garis titik-titik.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 26
Pie Menggambarkan hasil dalam bentuk kue atau ‘pie’, menandakan nilai yang didapat untuk setiap pilihan.
Mode Grafik Normal Dalam mode ini sistem akan menampilkan sebuah histogram, grafik garis atau pie dengan nilai tepat seperti yang ditelusuri dari database. Terakumulasi Nilai Interval kelas akan diakumulasikan berurutan untuk frekuensi kemunculannya. Jika ada database yang homogen dalam ruang dan waktunya, jenis grafik ini terutama berguna untuk mengevaluasi kecenderungan frekuensi kemunculan efek atau fenomena yang menarik. Grafik ini berlaku hanya untuk diagram bar dan line. Chart Bertumpuk Untuk histogram Kejadian dan Geografik dengan pilihan bar untuk kelas grafik, akan memungkinkan untuk menampilkan nilai unit geografik atau kejadian yang dipilih (maksimum enam) pada bar yang sama. Perbedaan dengan mode normal untuk kedua jenis histogram ini adalah bahwa dalam mode normal terdapat sejumlah grafik bar yang sama dengan jumlah kejadian atau unit geografik yang dipilih. Grafik ini berlaku hanya untuk diagram bar. Operasik Grafik Operations (Klin-kanan): Copy Memungkinkan untuk menyalin gambar di layar dan menampilkannya di aplikasi lain. Print Menampilkan dialog standar pencetakan untuk pencetakan Save Menghasilkan grafik dengan format BMP.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 27
Generator Peta Tematik Tab “Peta Tematik” menghasilkan peta berwarna yang dapat menampilkan distribusi spasial untuk data yang ditanyakan. Sebuah klik pada tombol ini akan menampilkan jendela (lihat Grafik 9) untuk menghasilkan peta; Anda dapat memilih untuk menghasilkan tampilan lengkap unit Level Provinsi (Dalam contoh, Jawa Tengah). Ini dikenal sebagai level Display. Anda juga dapat memilih bagaimana membuat detail peta: Level Provinsi, level Kabupaten/Kota atau (jika memungkinkan) Level Kecamatan. ini dikenal juga dengan level representasi.
Graphic 9. Generating a Thematic Map
Klin pada “Buat Peta” akan menampilkan sebuah jendela dimana Anda harus mendefinisikan spesifikasi peta tematik (lihat Grafik 10) jika Anda ingin peta menampilkan area yang diidentifikasi, Anda dapat memilih dari tiga presentasi: Nama, Kode atau tanpa indentifikasi. “Type of Convention” berarti bentuk bagaimana variabel akan direpresentasikan secara grafis, dapat berupa:
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 28
• Poligon warna: level geografis yang dipilih untuk ditampilkan akan muncul dengan warna yang sesuai dengan lingkup yang didefinisikan dalam kolom “Ranges, Caption dan Color.” • Lingkaran Warna/Ukuran: lingkaran dari berbagai warna dan ukuran akan muncul, sesuai dengan lingkup setiap nilai. • Sistem juga akan atau tidak akan menampilkan nilai yang sedang direpresentasikan secara grafik sebagai nomor di tengah poligon, pada satu sisi identifikasi yang dipilih, jika ada. Apapun “Variabel yang akan Direpresentasikan”, mereka akan direpresentasikan dalam daftar dengan deskriptor jumlah variabel bencana yang dapat direpresentasikan secara grafis. Diantaranya, Anda akan menemukan Efek Bencana. Untuk memilih variabel, klik pada variabel itu. Jika Anda ingin memilih yang lain, klik variabel lain dan yang pertama akan tidak aktif. Anda hanya dapat memilih satu variabel. Tentang “Lingkup, Keterangan dan warna’, mereka ditentukan dalam tiga kolom sebagai berikut: • Upper Limit: ketik di sini, untuk dari kecil ke besar, batas atas lingkup. • Caption: ketik di sini judul setiap lingkup. Jika Anda tidak ingin mengetik apapun, sistem akan menghasilkan keterangan otomatis sesuai dengan lingkup. • Color: untuk merubah warna pada setiap lengkup, klik warna yang akan Anda ganti, dan klik warna lain di palet di bawah jendela. Untuk mengganti warna palet, klik dua kali pada palet Klik pada “BUAT PETA” akan menampilkan peta tematik (lihat Grafik 9) dengan spesifikasi yang ditentukan dalam jendela yang direpresentasikan dalam Grafik 8.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 29
Grafik 9. Peta Tematik
Dalam area in Anda akan menemukan tool bar di sebelah kiri (lihat Grafik10) yang dapat Anda gunakan untuk memperbaiki aspek seperti konvensi, teks, judul, garis, dan kotak, kotak dapat didefinisikan warnanya dan untuk menyoroti peta (Lihat Grafik 9)
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 30
Tombol Permintaan Buat Permintaan Tombol ini menghapus semua pilihan yang ditandai dalam kolom Jendela Pertanyaan. Semua pertanyaan akan dihapus atau tidak akan ada konfirmasi dengan klik dua kali.
Simpan Permintaan Tombol ini memungkinkan Anda untuk menyimpan status pilihan Anda saat ini pada: - Jendela Pertanyaan • Kejadian yang dipilih • Zona Geografis (dalam tiga level) yang dipilih • Tanggal yang ditentukan • Pesanan • Jenis hubungan logis (Konjungtif - disjungtif) - Generator Peta Tematik • Teks dan judul • Variabel yang dipilih • Lingkup, batas, dan keterangan yang digunakan dalam bagaian Peta Tematik • Jenis konvensi dan “pengaturan” lain Buka Permintaan Dengan tombol ini Anda dapat melakukan operasi di atas dengan cara lain. Anda dapat menelusuri status pilihan anda dari Jendela Pertanyaan, dan judul, variabel, lingkup, batas dan keterangan akan disimpan dalam bagian Peta Tematik. . Jendela Kartu Data. Kartu Bencana atau Jendela Kartu Data (lihat Grafik 15 dan 16) adalah sama dengan yang digunakan dalam modul entri data DesInventar. Tujuan utama di sini adalah untuk pertanyaan, tombol Pencari, Pencetakan dan Akhir dimasukkan dan tombol Create dan Modify Data tidak dimasukkan) Isi kartu dibagi menjadi beberapa bagian:
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 31
Header
Graphic 14. Header Permintaan Data Card
Header Fields. • Nomor Urutan Data. Kolom ini menujukkan nomor yang mengidentifikasikan setiap kartu, yang dapat muncul dalam notasi yang berbeda, sesuai dengan kriteria orang yang menulisnya. • Tanggal Data. Menampilkan tanggal dimana kejadian didaftarkan, dalam urutan ini: Tahun, Bulan, Tanggal. Huruf YY/MM/DD mengingatkan urutan tanggalnya. • Durasi. Kolom ini memberitahu Anda durasi kejadian. • Sumber Informasi Data. Menentukan entitas, media informasi dimana sumber informasi didapat. • Bentang Geografi Level 0. Level ini berhubungan dengan level geografi (atau pembagian administratif), misalnya, level ini dinamakan Provinsi. • Bentang Geografi Level 1. Level ini berhubungan dengan klasifikasi kedua atau zona administratif, misalnya level ini dinamakan Kabupaten/Kota. • Bentang Geografi Level 2. Berhubungan dengan klasifikasi ketiga atau zona administratif, misalnya level ini dinamakan Kecamatan. • Kejadian. Berhubungan dengan jenis kejadian, apakah bencana berhubungan dengan alam atau teknologi Di bawah ini adalah jenis kejadian yang termasuk dalam database yang dihasilkan oleh DiBi, dalam urutan alfabet. Untuk tujuan analisis, disarankan untuk mengelompokkan beberapa kejadian dalam DiBi. Misalnya: “Kebakaran”, Alluvium”, dan “Tanah Longsor” dalam satu kategori, dan “Hujan” “ Angin Kencang” dan “Topan” dalam kategori lain. Secara umum, beberapa bencana (teknologi, meteorologi, dll) dapat dikelompokkan dalam wilayah dengan karakteristik yang mirip.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 32
Kata-kata dipilih oleh DiBi untuk menentukan jenis kejadian tidak “ortodok” untuk disiplin ilmu seperti geologi, meteorologi, dll; tujuannya adalah untuk mendekatkan pada penggunaan yang paling umum di Indonesia terhadap fenomena tersebut. Pilihan dibuat berdasarkan beberapa kamus dan istilah teknis, walaupun pencarian tidak cukup intensif. Intinya adalah lebih pada memberikan serangkaian istilah sehomogen mungkin, berguna untuk proyek, didapat dari sumber non-spesialisasi pada berbagai negara. Kecelakaan (Accident) Kecelakaan mobil, kereta, pesawat atau navigasi. Dibatasi hanya pada kecelakaan yang disebabkan oleh fenomena alam, seperti tanah longsor, gempa bumi, badai, hujan, dll. termasuk kecelakaan transportasi yang menyebabkan tumpahan atau kebocoran bahan berbahaya, apapun penyebabnya. Alluvion Aliran air yang deras membawa sejumlah besar material padat (kerikil, batu, blok batu) umum terjadi di daerah kering atau aliran sungai yang dihasilkan akibat hujan deras. Sama dengan istilah “Huaico” yang digunakan di Peru. Arus Deras (Flash-flood) Arus Deras. Aliran air yang keras pada tepi aliran, meluap atau sebagai aliran deras. Flash-flood biasanya membawa cabang pohon dan/atau endapan curah yang halus. Bisa disebabkan oleh hujan, jebolnya tanggul, atau tanah longsor yang banyak pada tepi aliran atau waduk. Kejadian Biologis Hancurnya spisies biologis karena sebab yang diketahui maupun tidak. Akhirnya, kejadian ini dapat dihubungkan dengan polusi atau perubahan drastis dalam parameter lingkungan. contohnya adalah “red tide” Polusi Konsentrasi bahan polusi di udara, air atau tanah, pada tingkat yang membahayakan untuk kesehatan manusia, tanaman atau spesies binatang. Longsor (Landslide) Semua pergerakan massa selain dari erosi permukaan pada kaki bukit. Kejadian ini termasuk istilah seperti hujan di bumi, settling, pergerakan tanah horisontal, pergerakan massa, perpindahan, penurunan, runtuhnya gua atau pertambangan, jatuhnya batu, lepasnya massa tanah (cepat atau lambat) atau batu pada tepi aliran air atau kaki bukit. Kejadian ini termasuk laporan “fault” pada tebing bukit atau lereng, jalan, kanal, penggalian, dll
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 33
Epidemik Penyakit yang menyerang banyak individual di komunitas yang sama selama jangka pendek (hari, minggu, maksimum bulan) seperti kolera, typoid, penyakit pes, dll. Letusan (Eruption) Letusan vulkanik dengan efek menghancurkan: letusan dan keluarnya gas dan abu, jatuhnya batu (pyroclast) aliran lava, dll. kejadian ini termasuk letusan lava dingin yang ditemukan di beberapa wilayah Karibia. Hancurnya struktur (Structural Collapse) Rusaknya atau hancurnya jenis struktur apapun karena alasan seperti berat yang berlebihan di tempat umum, jembatan, dll. kejadian ini termasuk kerusakan yang, walaupun tidak menjadikan struktur hancur, namun menjadikannya tidak dapat digunakan. Kerusakan di struktur disebabkan oleh fenomena alam dilaporkan sebagai efek dari fenomena ini. Ledakan (Explosion) Ledakan jenis apapun, namun terbatas pada yang diakibatkan atau sangat berkaitan dengan fenomena alam, seperti badai listrik, gempa bumi, kekeringan, dll. Kebakaran hutan (Forest fire) Kebakaran hutan. Kejadian ini termasuk semua kebakaran di ruang terbuka di daerah terpencil, hutan alam dan buatan, dataran, dll. Beku (Frost) Suhu yang cukup rendah untuk menyebabkan pembekuan, dengan efek merusak pada populasi, tanaman, properti dan pelayanan. Angin Topan/Puting beliung (Hurricanes/Cyclones) Anomali atmosfer yang merusak yang ditandai dengan angin berputar yang kuar yang diikuti dengan hujan. Biasanya berasai dari Laut Karibia dan area tropis di Laut Pasifik. Mereka mirip dengan puting beliung di Laut India dan Topan di Laut Pasifik Barat. Kebakaran (Fire) Kebakaran perkotaan, industrial atau terpencil, namun tidak termasuk kebakaran hutan. Terbatas hanya pada yang diakibatkan atau berhubungan erat dengan fenomena alam, seperti badai listrik, gempa bumi, kekeringan, dll. Banjir (Flood) Air yang meluap melebihi batas sungai dan bergerak dengan pelan atau cepat pada area kecil atau luas. Banjir pasang di daerah pantai akan dilaporkan sebagai “Gelombang Pasang (tidal wave)”
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 34
Erosi Pantai (Coastal erosion) Variasi zona garis pantai dan/atau maritim dekat dengan pantai. Termasuk pembentukan dan hancurnya pulau, pantai dan gunung pasir dan erosi tebing yang mempengaruhi populasi, navigasi, dll Hujan (Rain) Jatuhnya air. Termasuk hujan sesaat, lama, atau deras, atau hujan yang melebihi ratarata curah hujan untuk derah tertentu, juga, periode hujan tidak lazim yang panjang. Gelombang Pasang (Tidal Wave) Gelombang laut yang besar yang menghancurkan pesisir, termasuk laporan yang disebabkan oleh angin topan, angin kencang, badai - selain dari tsunami, atau gempa laut, dijelaskan khusus dalam “Tsunami”- oleh bertemunya arah angin dan periode pasang tinggi, atau oleh naiknya rata-rata tinggi pemukaan air laut selama fenomena yang dinamakan “El Nino”. Di beberapa tempat, pasang naik mencapai tingkat dua bulanan maksimum atau hingga tingkat maksimum tahunan dinamakan “pasang tinggi” Hama binatang (Plague) Pertambahan populasi serangga atau hama binatang yang mempengaruhi masyarakat, pertanian, ternak atau penyimpanan barang segar, misalnya, tikus belalang, lebah afrika, dll Gempa Bumi (Earthquake) Semua pergerakan permukaan bumi yang menyebabkan berbagai jenis kerusakan atau efek negatif terhadap komunitas atau properti. Kejadian ini termasuk istilah seperti earth tremor, earthquake dan vibrasi. Sedimentasi (Sedimentation) Endapan padatan material pada lereng bukit dan aliran sungai yang dihasilkan oleh pergerakam massa atau erosi permukaan dengan kerusakan pada tanaman, utilitas atau infrastruktur lain. Kekeringan (Drought) Musim kering yang tidak lazim, tanpa hujan atau defisit hujan. Sebagai keseluruhah, ini adalah periode panjang (bulan, tahun dan bahkan dekade) umum terjadi di area benua tertentu atau pada skala wilayah. Badai (Storm) Hujan yang diikuti dengan angin kencang dan/atau kilatan listrik (petir). Karena konotasi regional, terkadang tidak ada perbedaan antara “storm” dan “gale” Badai Halilintar (Thunderstorm) Badai petir: konsentrasi muatan statik atmosfer (petir), dengan efek pada manusia, ternak, properti domestik, infrastruktur (utamanya, misalnya menyebabkan Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 35
pemadaman listrik) dan industri. Ini berbeda dari “storm” (badai) karena Badai halilintar tidak disertai dengan hujan dan angin kencang. Tsunami Istilah in hanya berlakku hanya pada gelombang yang disebabkan oleh pergerakan bawah laut (disebabkan oleh gempa bumi, ledakan gunung berapi atau longsor). Gale/Tornado Semua gangguan atmosfer yang menghasilkan angin yang kuat dan merusak, biasanya tanpa hujan atau hanya sediki hujan. Istilah ini sama dengan angin jenis topan, puting beliung, squall, cylone, angin kuat, blizzard, wind-blast, gust, dan tornado Kapal terbalik (Boat Capsize) Kapal terbalik karena menghempas permukaan air atau karena gangguan laut. • Lokasi (Site). Kolom ini menunjukkan tempat dimana kejadian berlangsung. Jika tempat ini berhubungan langsung dengan level geografi terakhir yang dilaporkan, ini mungkin tidak akan muncul. Site ini secara normal menentukan tempat pasti dimana bencana terjadi dalam kota, canton, atau unit geografi yang dilaporkan.
• Penyebab (Causes). Karena terkadang sulit membedakan penyebab dan efek dari fenomena itu sendiri maka dalam pembuatan dan pengembangan kejadian yang berakhir menjadi bencana, setiap tim peneliti dapat melibatkan penyebab kejadian dalam “Comments”. Perilaku (Behavior) Biasanya merujuk pada bencana atau darurat yang disebabkan oleh panik, atau hasil karena banjir atau pergeseran tanah. Pergeseran tanah (Landslide) Sebagai penyebab penutupan jalan, kecelakaan, isolasi masyarakat atau properti, sedimentasi, flash-flood, dll Desain Kesalahan desain dan/atau konstruksi atau cacat dalam pekerjaansipil, instalasi industri, sistem infrastruktur, dll, yang menyebabkan kolaps, kecelakaan, ledakan, kobocoran, flashflood atau banjir (misalnya, jebolnya tanggul atau tanggul) El Niño Sebagai sebuah fenomena yang menyebabkan anomali iklim global atau regional, seperti hujan, kekeringan dan jenis kejadian turunannya. Banyak surat kabar melaporkan curah hujan lebih tinggi atau rendah karen aEl Nino. Entri untuk kejadian El Nino (atau “ENSO”) harus melibatkan hanya yang dilaporkan seperti tersebut. Selama dua dekade terakhir, mereka adalah 1982 hingga 1983 (sangat kuat), 1987 moderat) dan 1991 hingga 1992 (moderat?). Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 36
Fault Sebagai penyebab aktivitas seismik, retaknya pekerjaan sipil atau jaringan infrastruktur vital, dll., dalam arti yang sempit geological fault (lihat “Fault” dalam jenis Kejadian). Banjir (Flood) Sebagai penyebab sedimentasi, epidemik, dll. Hujan (Rain) Sebagai penyebab utama atau pemicu banjir, flash-flood, pergeseran tanah, kecelakaan,dll Aktivitas seismik (Seismic activity) Sebagai penyebab tsunami, pergeseran tanah, liquefaction, flash-flood, kerusakan struktur, kebakaran, ledakan, kecelakaan, perubahan garis pantai, dll. Penggundulan hutan (Deforestation) Sebagai penyebab banjir, pergeseran tanah, dll. Penyebab lain (Other Cause) Dikelaskan pada “other cause” penyebab yang belum diklasifikasikan.
Akibat
Gambar 15. Akibat
Pada Manusia Kematian (Dead) Berhubungan dengan jumlah orang yang meninggal karena penyebab langsung, apakah segera atau beberapa waktu setelah bencana. Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 37
Jika data akhir resmi tersedia, mereka harus dimasukkan dengan komentar yang relevan. Misalnya, ketika angka resmi berbeda dari sumber lain. Asumsi terhadap kematian tidak secara resmi diverifikasi harus dimasukkan pada “Comments”, menyatakan sumber informasi. Cidera (Injured) Berhubungan dengan jumlah orang dengan cidera badan. Cidera badan, dan jika penyebab adalah plague atau epidemik, orang sakit harus dimasukkan. Orang hilang (Missing people) Jumlah orang yang keberadaannya sejak efek bencana tidak diketahui. Termasuk orang yang dianggap meninggal tanpa bukti fisik. Data orang meninggal dan hilang sangat berbeda, sehingga hindari mengelompokkannya. Korban (Victims) Jumlah orang yang properti dan/atau jasa pribadi atau kolektifnya mengalami kerusakan serius langsung berhubungan dengan kejadian. Misalnya kerusakan total atau parsial rumah dan properti; kerugian tanaman dan/atau gudang, dll. Kelompok ini juga memasukkan pengungsi atau orang yang dipindahkan, apakah sementara atau tidak. Jika informasi tersedia berdasarkan keluarga, jumlah orang harus diestimasikan berdasarkan indikator yang tersedia. Pengungsi (Evacuees) Jumlah orang sementara yang dievakuasi dari rumahnya. Jika informasi tersedia berdasarkan keluarga, jumlah orang yang diestimasikan berdasarkan indikator yang tersedia. Orang yang dipindahkan (Resettled persons) Jumlah orang yang telah dipindahkan dari rumahnya ke tempat permanen baru. Jika informasi tersedia berdasarkan keluarga, jumlah orang yang diestimasikan berdasarkan indikator yang tersedia. Orang terpengaruh (Affected persons) Jumlah orang yang menderita efek sekunder atau secara tidak langsung yang berhubungan dengan bencana. Orang ini, berbeda dari: “korban” menderita imbas efek sekunder bencana untuk alasan seperti defisiensi dalam pemberian layanan publik, terhambatnya perdagangan dan pekerjaan, isolasi, atau kesehatan mentalnya dapat terpengaruh, Jika informasi tersedia berdasarkan keluarga, jumlah orang yang diestimasikan berdasarkan indikator yang tersedia.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 38
Terhadap Infrastruktur Rumah hancur (Destroyed homes) Rumah yang telah rubuh, atau telah tersapu, tenggelam atau rusak sehingga tidak dapat dihuni kembali. Rumah terpengaruh (Affected homes) Jumlah rumah yang menderita kerusakan minor selain dari struktur dan arsitekturnya, dan masih dapat dihuni, walaupun membutuhkan perbaikan dasar dan pembersihan
Efek lain terhadap infrastruktur Kuantitatif Jalan - m (Roads - Mts.) Panjang dalam meter jaringan jalan yang rusak dan/atau tidak layak digunakan. Hektar (Hectares) Tanaman, petanian atau area hutan yang rusak. Ternak (Livestock) Jumlah kerugian binatang. Pusat Pendidikan (Education Centers) Jumlah pra-sekolah, sekolah, universitas, pusat pelatihan, dll yang telah hancur dan/atau terpengaruh. Rumah sakit (Hospitals) Jumlah pusat kesehatan lokal dan regional, klinik dan rumah sakit. Indikator Jalur vital, infrastruktur publik dan produksi yang mengalami efeknya : Transportasi Jaringan jalan, kereta, terminal transportasi, airport, sungai dan dermaga. Pertanian Zona tanaman, peternakan, pertanian Komunikasi Kantor dan jaringan telepon, radio dan stasiun televisi, kantor pos dan informasi publik
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 39
Power Dam, substation, jalur transmisi, pusat pembangkit, penyimpanan bahan bakar, minyak dan jalur gas.
pabrik
pemroses,
Pendidikan Semua yang berhubungan dengan sektor ini: pra-sekolan, sekolah, universitas, pusat pelatihan, dll. Departemen Penyelamat (Rescue Departments) Kantor pemadam kebakaran, Pertahanan Sipil, Palang Merah dan entitas perintah publik. Sistem Pemasok Air (Water Supply Systems) Sumber, pabrik pengolahan, waduk dan kanal yang menyalurkan air minum Limbah (Sewerage) Jaringan pembuangan limbah dan/atau air hujan; pabrik pengolahan Industri (Industry) Industri dari berbagai ukuran dan jenis, termasuk industri pertanian dan ternak. Kesehatan (Health) Pusat kesehatan lokal dan regional, klinik, rumah sakit. Kerugian (Losses) Nilai Kerugian (Loss Value) Jumlah kerugian langsung dalam nilai saat ini (mata uang lokal) Nilai kerugian dalam US Dollar (Loss Value in US dollars) Jumlah dalam dollar yang setara dengan kerugian yang dimasukkan dalam kolom sebelumnya, berdasarkan nilai tukar pada saat bencana. Nilai ini berguna untuk membuat evaluasi komparatif. Kerugian lain (Other losses) Nilai estimasi kerugian karena efek langsung maupun tidak langsung yang mempengaruhi atau mengurangi akses terhadap pelayanan publik, terhambatnya perdagangan dan pekerjaan, dan isolasi geografis. Besaran (Magnitude) Kolom alpha-numerik ini digunakan untuk memasukkan nilai besaran untuk sesmik, letusan vulkanik, tsunami, topan – badai tropis. Untuk kasus lain, Anda dapat memasukkan variabel terkuantifikasi seperti kecepatan angin, tinggi banjir dan flashflood dalam meter; curah hujan 24 jam di Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 40
tempat tertentu; area atau volume pergeseran tanah atau endapan. Kami menyarankan untuk selalu menggunakan unit yang sama untuk setiap jenis variabel: km/jam, m, mm/hari, m2, m3, km3. Kolom ini memungkinkan penjelasan singkat (hingga 25 huruf) seperti “slight”, “medium”, “high”, “extreme”, dll. Comments. Ini adalah kolom terakhir dalam kartu data. Date and “By”: Diisi oleh operator yang bertugas memasukkan data, dengan tanggal perolehan/pemrosesan/entri data dan inisial operator.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 41
CATATAN (NOTES) (Gunakan halaman ini untuk catatan Anda)
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 42
Data Ahli/Tingkat Lanjut (Expert) Tentang tombol “Ahli/Tingkat lanjut” (digambarkan pada Gambar 2 dan 5), mereka sebenarnya adalah pintu pada bahasa umum pertanyaan database dan manajemen SQL (Structured Query Language) –lihat Gambar 8. Jendela ini harus dioperasikan oleh orang dengan pengalaman dalam komputer terutama dalam area batabase, dan akrab dengan konsep ini. Variabel akan muncul pada kotak di bawah kiri Gambar 6; untuk menggunakannya dalam SQL, temukan variabel dan lakukan klik dobel. Untuk operator, satu klik cukup untuk merangkai pertanyaan. Sebuah klik pada “OK: harus menampilkan sesuatu yang mirip dengan Gambar 3, yang kemudian akan menjadi hasil dari pertanyaan. Jika terdapat error, baca dengan seksama penjelasannya; lakukan parentesis yang relevan, dan pastikan kata-kata umum untuk SQL telah tepat (Select, from, where, order by)
Gambar 8. Expert: sebuah sistem pertanyaan mutakhir
Dengan bahasa ini, pengguna rata-rata dapat “membuat pertanyaan” pada database, terutama yang berhubungan dengan DiBi. Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 43
Jendela ini menunjukkan kotak pertanyaan SQL, yang berhubungan dengan yang ditentukan oleh pengguna pada Jendela Pertanyaan. Misalnya, jika Anda membuat pertanyaan yang memilih hanya kejadian BANJIR, pertanyaan SQL akan terlihat mirip seperti ini: select * from datacards where event='FLOOD' Ketika Anda memilih kejadian, unit geografis, tanggal dan kondisi lain yang dimungkinkan untuk penelusuran data, pertanyaan SQL akan menjadi lebih komplek. Misalnya: select * from cards where ((event='LANDSLIDE') or (event='FLASH') or (event='HURRICANE') or (event='SEDIMENTATION')) and ((level0='05') or (level0='08') or (level0='17') or (level0='23')) and (((dateyear*373)+(datemonth*31)+dateday)>= 740437) and ((deaths<>0) OR (injured<>0) OR (health<>0)) order by event, name0, name1, name2, dateyear, datemonth, dateday Pertanyaan ini menayakan tentang empat jenis kejadian, dalam empat wilayah level 0 (Dpts...), terbatas dengan tanggal, dimana orang terbunuh, atau cidera, atau sektor kesehatan terpengaruh, memerintahkan hasil berdasarkan kejadian, geografi dan tanggal.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008
Manual Pengguna - DiBi Server 7 Oktober 2008. Halaman 44
Penelitian SQL tidak berada dalam lingkup alat ini, namun sumber informasi mudah didapatkan, namun, ada beberapa peraturan dasar: Bentuk umum pertanyaan SQL adalah sebagai berikut: select {fields in the database} from {table} where {selection condition} order by {ordering fields} DiBi akan memungkinkan pengguna untuk menambahkan ekspresi matematika pada bagian {selection condition}pertanyaan SQL. Bagian yang paling penting dan menarik untuk pengguna DiBi adalah kemungkinan membuat pertanyaan yang baru dan berguna dengan mengubah klausa WHERE pada pertanyaan. Sebagai contoh, jika Anda ingin menelusuri dari kartu database kejadian dimana lebih dari 10 orang meninggal, klausa WHERE akan sebagai berikut: select * from cards where (deaths>10) Expert akan membantu Anda menghasilkan klausa yang berhubungan dengan kabanyakan variabel yang menarik. Gunakan waktu Anda, dan coba. ANDA TIDAK AKAN MERUSAK DATABASE.
Dibuat oleh Team DiBi
dengan bantuan SC-DRR - UNDP © Copyright 2008