theory
PENDAHULUAN
By : Hanung N. Prasetyo
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Komponen Teori UTS 30%
Komponen Penilaian
UAS 40 SOAL ... 30% Kehadiran 5 % Tugas (Pre Test & Post Test) 15% .. Kuis 20%
Komponen Praktikum Tes Awal Jurnal Ujian Modul Tugas Besar
10% 30% 30% 30%
Pre test 1. Jelaskan istilah berikut ini: a. Statistika b. Data c. Tabel Distribusi Frekuensi d. Grafik 2. Jelaskan macam-macam grafik dan berikan contohnya!
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
MATERI Pertemuan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
materi Teori Pendahuluan Statistika Deskriptif Konsep Dasar Probabilitas Distribusi Probabilitas Diskrit Distribusi Probabilitas Kontinu Distribusi Normal Kapita selekta + Quis 1
Materi Praktikum Pengenalan MINITAB Teknik Sampling Penyajian Data Statistika Deskriptif Peluang & Distribusi Peluang (Diskrit) Peluang & Distribusi Peluang (Normal) Uji Kenormalan UTS Uji Hipotesis Transformasi Data Uji Kenormalan Uji Hipotesis Transformasi Data Regresi & Korelasi Analisis Kecocokan (Chi Kuadrat) Pengerjaan Tugas Besar Analisis Regresi & Korelasi Pengerjaan Tugas Besar Analisis Varians Pengerjaan Tugas Besar Kapita selekta + Quis 2 Pengerjaan Tugas Besar UAS Presentasi Tugas besar TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
PUSTAKA Pengantar Analisis Statistik (Wilfrid J. Dixon dan Frank J.
Massey, Jr) Statistika dan Probabilitas (Dr. Boediono dan Dr. Ir. Wayan Koster, MM) Ronald E. Walpole , Pengantar Statistika edisi 3,PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 1997 Runyon, Haber, Pittenger, Coleman, Fundamentals of behavoral Statistics eight edition, McGraw-Hill 1996 Norman R Draper, Harry Smith , Applied Regression Analysis, John Wiley & Sons 1998 Devore, J. L., Probability and Statistics for Engineering and the Sciences, Brooks Publishing Company, California, 1991 Handbook Telkom Polytechnic
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Asal Kata Statistika Kata statistik berasal dari bahasa latin, yaitu state/status yang berarti negara atau untuk menyatakan hal-hal yang berhubungan dengan ketatanegaraan Statistik • Sekumpulan data (angka atau bukan) • Berbentuk tabel atau diagram • Menggambarkan suatu masalah tertentu Contoh :Statistik penduduk, statistik pendidikan, statistik ekonomi
Defenisi statistika Secara Sempit
Statistik diartikan dalam arti sempit yaitu keterangan ringkas berbentuk angka-angka. Secara Luas Statistik adalah ilmu yang mempelajari tentang seluk beluk data, yaitu tentang pengumpulan, penyajian, pengolahan, penganalisaan, penafsiran, dan penarikan kesimpulan dari data yang berbentuk angkaangka sehingga menjadi informasi yang efektif dalam pengambilan keputusan. TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Peranan & Perlunya Statistika Peranan statistik antara lain terlihat dalam kehidupan sehari-hari, dalam penelitian ilmiah, dan dalam ilmu pengetahuan. Perlunya Statistika Perlunya mengetahui atau mempelajari statistik adalah karena statistik berperan sebagai alat bantu dalam hal-hal berikut. § Menjelaskan hubungan antara variabel-variabel § Membuat rencana dan ramalan § Mengatasi berbagai perubahan § Membuat keputusan yang lebih baik Beberapa contoh kasus yang membutuhkan dukungan statistika: (a) Kasus tuntutan buruh tentang kenaikan gaji, bagaimana seharusnya?
(b) Perekonomian Indonesia tidak efisien, pada sektor mana? (c) Penggalakan investasi di Indonesia, sektor mana yang dipilih? (d) Setiap produsen memberikan garansi atas barangnya, berapa produksi akan ditingkatkan?
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Pembagian Statistika Statistika dapat dibagi atas beberapa macam yang didasarkan atas kriteria-kriteria tertentu,yaitu: Berdasarkan cara pengolahan data, Berdasarkan ruang lingkup penggunaan disiplin ilmu Berdasarkan bentuk parameternya.
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Berdasarkan Cara Pengolahan Datanya Statistik deskriptif atau statistik deduktif adalah bagian dari statistik yang mempelajari cara pengumpulan dan penyajian data sehingga mudah dipahami. Metode yang digunakan meliputi cara mendiskripsikan, menggambarkan, menjabarkan, atau menguraikan data
Statistik inferensi atau statistik induktif adalah bagian dari statistik yang mempelajari mengenai penafsiran dan penarikan kesimpulan yang berlaku secara umum dari data yang telah tersedia. Cara penarikan kesimpulan berdasarkan data dari sampel suatu populasi
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
SECARA BAGAN DAPAT DITUNJUKKAN SBB:
Statistika Deskriptif
STATISTIKA
1. 2. 3. 4. 5.
1.
Statistika Induktif
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
2. 3. 4. 5. 6.
Materi: Penyajian data Ukuran pemusatan Ukuran penyebaran Angka indeks Deret berkala dan peramalan Materi: Probabilitas dan teori keputusan Metode sampling Teori pendugaan Pengujian hipotesa Regresi dan korelasi Statistika nonparametrik
Berdasarkan Ruang Lingkup Penggunaannya Statistik Sosial adalah statistik yang diterapkan atau digunakan
dalam ilmu sosial. Statistik pendidikan adalah statististik yang diterapkan atau digunakan dalam ilmu dan bidang pendidikan. Statistik ekonomi adalah statistik yang diterapkan atau digunakan dalam ilmu-ilmu ekonomi. Statistik perusahaan adalah statistik yang diterapkan atau digunakan dalam bidang perusahaan. Statistik pertanian adalah statistik yang digunakan atau diterapkan dalam ilmu-ilmu pertanian. Statistik kesehatan adalah statistik yang diterapkan atau digunakan dalam bidang kesehatan.
Dan sebagainya
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Berdasarkan Bentuk Parameternya parametrik adalah bagian statistik yang parameter dari populasinya mengikuti suatu distribusi tertentu, seperti distribusi normal, dan memiliki varians yang homogen.
Statistik
Statistik nonparametrik adalah bagian statistik yang
parameter dari populasinya tidak mengikuti suatu distribusi tertentu atau memiliki distribusi tertentu atau memiliki distribusi yang bebas dari persyaratan, dan variansnya tidak perlu homogen.
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Metodologi Statistik Tahap-tahap metodologi statistik adalah sebagai berikut: 1. Identifikasi Masalah 2. Pengumpulan Data atau Fakta 3. Klasifikasi Data 4. Penyajian Data 5. Analisis Data
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Pengertian Data Data adalah bentuk jamak dari datum. Data merupakan keterangan tentang suatu hal, dapat berupa sesuatu yang diketahui atau dianggap jadi, data dapat diartikan sebagai sesuatu yang diketahui atau yang dianggap atau anggapan.
Pengumpulan Data Data statistik dapat dikumpulkan dengan menggunakan prosedur yang sistematis. Pengumpulan data dimaksudkan sebagai pencatatan peristiwa atau karakteristik dari sebagian atau seluruh elemen populasi. Pengumpulan data dibedakan atas: 1. Berdasarkan Jenis Cara Pengumpulannya 2. Berdasarkan Banyaknya Data yang Diambil
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Berdasarkan Jenis Cara Pengumpulannya Wawancara(interview) Kuesioner(angket) Pengamatan(Observasi) Tes dan Skala Obyektif Referensi/studi pustaka
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Berdasarkan Banyaknya Data yang Diambil Sensus adalah cara pengumpulan data dengan langsung mengadakan tanya jawab kepada objek yang diteliti atau kepada perantara yang mengetahui persoalan dari objek yang sedang diteliti. Dilakukan pada seluruh anggota populasi Sampling adalah cara pengumpulan data dengan mengambil sebagian dari elemen atau anggota populasi untuk diselidiki. Data yang diperoleh dari sampling disebut static (tanpa s) atau data perkiraan (estimate value).
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
POPULASI DAN SAMPEL SAMPEL
POPULASI Sebuah kumpulan dari semua kemungkinan orang-orang, benda-benda dan ukuran lain dari objek yang menjadi perhatian.
Suatu bagian dari populasi tertentu yang menjadi perhatian.
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Populasi VS Sampel Populasi Keseluruhan pengamatan yang diteliti. Ada 2 macam, populasi terbatas dan tak terbatas. Ukuran populasi : banyaknya pengamatan (N) Karakteristik : ciri atau sifat dari populasi Parameter : hasil pengukuran karakteristik (μ dan σ) Sensus : cara mengumpulkan data
Kelemahan Populasi : 1. Memerlukan biaya yang sangat mahal 2. Memerlukan waktu yang lama 3. Memerlukan tenaga dalam jumlah yang besar
Populasi VS Sampel Sampel Mengambil sebagian anggota dari populasi. Sampel ada 2, sampel besar dan sampel kecil. Fungsinya untuk menyimpulkan atau mengetahui karakteristik atau parameter dari populasi (potret / gambaran dari populasi). Ukuran sampel : banyaknya pengamatan (n) Statistik : hasil pengukuran karakteristik (X dan S) Sampling : cara mengumpulkan data
Sampling
Populasi
Sampel
Populasi
Sampel
N Parameter µ σ Terbatas / Tak terbatas
N Statistik X S Besar / Kecil
Keuntungan Sampel : 1. Biaya lebih murah 2. Waktu yang lebih singkat 3. Tenaga yang diperlukan lebih sedikit 4. Data yang diperoleh lebih akurat Sampel harus representatif dengan ciri-ciri : 1. Mempunyai ukuran tertentu yang memakai syarat 2. Mempunyai kesalahan kecil 3. Dipilih dengan prosedur yang benar berdasarkan teknik atau cara sampling tertentu.
Pembagian Data Pembagian Data Menurut Susunannya • Data acak atau data tunggal • Data Berkelompok Pembagian Data Menurut Sifatnya • Data kualitatif • Data kuantitatif (terdiri dari data diskrit & kontinu) Pembagian Data Menurut Waktu Pengumpulannya • Data berkala • Data Cross Section Pembagian Data Menurut Sumber Pengambilannya • Data primer • Data skunder Pembagian Data Menurut Skala Pengukurannya • Data nominal • Data ordinal • Data Interval • Data skala
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
JENIS DATA MENURUT SIFAT 1. 2. 3.
Data Kualitatif DATA
Jenis kelamin Warna kesayangan Asal suku, dll
Data Diskret Data Kuantitatif Data Kontinu
1. 2. 3.
Jumlah mobil Jumlah staf Jumlah TV, dll
1. 2. 3.
Berat badan Jarak kota Luas rumah, dll
JENIS DATA MENURUT SUMBER
Data Primer
1. 2. 3.
Wawancara langsung Wawancara tidak langsung Pengisian kuisioner
DATA Data Sekunder
Data dari pihak lain: 1. BPS 2. Bank Indonesia 3. World Bank, IMF 4. FAO dll
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
JENIS DATA MENURUT SUMBER
Data Primer
1. 2. 3.
Wawancara langsung Wawancara tidak langsung Pengisian kuisioner
DATA Data Sekunder
Data dari pihak lain: 1. BPS 2. Bank Indonesia 3. World Bank, IMF 4. FAO dll
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
JENIS DATA MENURUT SKALA PENGUKURAN
Skala Nominal
Skala Ordinal
Angka yang diberikan hanya sebagai label saja. Contoh: pria = 1, wanita = 2
Angka mengandung pengertian tingkatan. Contoh: ranking 1, 2, dan 3. Ranking 1 menunjukkan lebih tinggi dari ranking 2 dan 3.
Skala Interval
Skala Rasio
Angka mengandung sifat ordinal dan mempunyai jarak atau interval. Contoh: 1. Saham sangat prospektif dengan harga saham Rp736-878, 2. saham prospektif Rp592-735.
Angka mempunyai sifat nominal, ordinal dan interval serta mempunyai nilai absolut dari objek yang diukur. Contoh: bunga BCA 7% dan bunga Mandiri 14%, maka bunga Mandiri 2 kali bunga BCA.
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
PENYAJIAN DATA Data harus dapat disajikan dengan baik, agar data dapat dipahami dengan baik, Penyajian data dapat dilakukan dengan cara: Dengan Tabel
contoh : Tabel Satu, dua, dan tiga arah Dengan Grafik/Diagram
contoh: Garis, batang, lingkaran, gambar
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Cara Tabel Sebuah tabel memuat bagian-bagian sebagai berikut : Judul Tabel Judul Kolom
Badan Tabel
Judul Baris
Sumber: {wajib ditulis agar informasi tidak menyesatkan} TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
TABEL SATU ARAH Hanya terdiri atas satu kategori atau karakteristik data Golongan
Jumlah
I
703.827
II
1.917.920
III
309.337
IV
17.574
Jumlah
2.948.658
Banyak Pegawai Negeri Sipil Tahun 1990
Sumber: BAKN 1990
TABEL DUA ARAH Hanya terdiri atas dua kategori atau karakteristik data Pendidikan
Golonga n
SMA
I
703.827
0
0
703.827
II
1.430.86 4
487.056
0
1.917.920
III
21.663
211766
75.908
309.337
IV
6006
8027
3541
17.574
2162360
706849
79449
2.948.658
Jumlah
S1
Jumlah
S2
Banyak Pegawai Negeri Sipil Tahun 1990
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Cara Grafik Grafik data, disebut juga diagram data, adalah penyajian data dalam bentuk gambar-gambar. Jenis Grafik : Grafik batang atau blok Grafik garis Grafik lingkaran Piktogram Kartogram atau peta statistik
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Grafik Batang
§ Grafik batang atau blok adalah grafik data berbentuk persegi panjang yang lebarnya sama dan dilengkapi dengan skala atau ukuran sesuai dengan data yang bersangkutan. 90 80 70 60 East West North
50 40 30 20 10 0 1st Qtr
2nd Qtr
3rd Qtr
4th Qtr
Grafik Garis Grafik garis adalah grafik data berbentuk garis, diperoleh dari beberapa ruas garis yang berhubungan titik-titik pada bidang bilangan(sistem salib sumbu). 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
East West North
1st Qtr
2nd Qtr
3rd Qtr
4th Qtr
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Grafik Lingkaran Grafik lingkaran adalah grafik data berupa lingkaran yang telah dibagi menjadi juring-juring sesuai dengan data tersebut
1st Qtr 2nd Qtr 3rd Qtr 4th Qtr
Kartogram Kartogram atau peta statistik adalah grafik data berupa peta yang menunjukkan kepadatan penduduk, curah hujan, hasil pertanian, hasil pertambangan, dan sebagainya.
Piktogram
3-D Surface 3
3-D Surface 2
80-100 60-80 40-60 20-40 0-20
3-D Surface 1
Contoh : Tabel jumlah penduduk Asia tenggara
Piktogram adalah grafik data yang menggunakan gambar atau lambang dari data itu sendiri dengan skala tertentu.
Indonesia singapura Thailand
Catatan mewakili 2 juta orang
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Pengertian Distribusi Frekuensi adalah susunan data menurut kelas-kelas interval tertentu atau menurut kategori tertentu dalam sebuah daftar. Dari distribusi frekuensi, dapat diperoleh keterangan atau gambaran sederhana dan sistematis dari data yang diperoleh.
Komponen Tabel Distribusi Frekuensi 1. Kelas-kelas (class) 2. Batas kelas (class limits) 3. Tepi kelas (class boundary/ real limits/ true class limits) 4. Titik tengah kelas atau tanda kelas (class mid point, class marks) 5. Interval kelas (class interval) 6. Panjang interval kelas atau luas kelas (interval size) 7. Frekuensi kelas (class frecuency)
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Penyusunan Distribusi Frekuensi Distribusi frekuensi dapat dibuat dengan mengikuti pedoman berikut. 1. Mengurutkan data dari yang terkecil ke yang terbesar. 2. Menentukan jangkauan (range) dari data. 3. Menentukan banyak kelas (k). 4. Menentukan panjang interval kelas. 5. Menentukan batas bawah kelas pertama 6. Menuliskan frekuensi kelas secara milidi dalam kolom turus atau tally (sistem turus) sesuai banyaknya data.
Sebagai catatan: tidak ada aturan baku menyusun tabel distribusi frekuensi
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
CARA MEMBUAT TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI 1. Tentukan Range atau jangkauan data (r) r = Nilai max – Nilai min 2. Tentukan banyak kelas (k) Rumus Sturgess (Metode Sturges): k=1+3,3 log n 3. Tentukan lebar kelas (c) c=r/k 4. Tentukan limit bawah kelas pertama dan kemudian batas bawah kelasnya 5. Tambah batas bawah kelas pertama dengan lebar kelas untuk memperoleh batas atas kelas 6. Tentukan limit atas kelas 7. Tentukan nilai tengah kelas 8. Tentukan frekuensi TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
CONTOH Data hasil ujian akhir Mata Kuliah Statistika dari 60 orang mahasiswa 23
60
79
32
57
74
52
70
82
36
80
77
81
95
41
65
92
85
55
76
52
10
64
75
78
25
80
98
81
67
41
71
83
54
64
72
88
62
74
43
60
78
89
76
84
48
84
90
15
79
34
67
17
82
69
74
63
80
85
61
Susunlah data di atas dalam bentuk tabel distribusi frekuensi
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
solusi 1. Data terkecil = 10 dan Data terbesar = 98 r = 98 – 10 = 88 Jadi jangkauannya adalah sebesar 88 2. Banyak kelas (k) = 1 + 3,3 log 60 = 6,8 Jadi banyak kelas adalah sebanyak 7 kelas 3. Lebar kelas (c) = 88 / 7 = 12,5 mendekati 13 4. Limit bawah kelas pertama adalah 10, dibuat beberapa alternatif limit bawah kelas yaitu 10, 9, dan 8 Maka batas bawah kelas-nya adalah 9,5 ; 8,5 ; dan 7,5 5. Batas atas kelas pertama adalah batas bawah kelas ditambah lebar kelas, yaitu sebesar - 9,5 + 13 = 22,5 - 8,5 + 13 = 21,5 - 7,5 + 13 = 20,5 6. Limit atas kelas pertama adalah sebesar - 22,5 - 0,5 = 22 - 21,5 - 0,5 = 21 - 20,5 – 0,5 = 20 TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
Solusi(lanjutan) Alternatif 1
Alternatif 2
Alternatif 3
8-20 21-33 34-46 47-59 60-72 73-85 86-98
9-21 22-34 35-47 48-60 61-73 74-86 87-99
10-22 23-35 36-48 49-61 62-74 75-87 88-100
Misal dipilih Alternatif 2
7. Nilai tengah kelas adalah batas bawah kelas + batas atas kelas = 8,5 + 21,5 = 15 2 2 8. Frekuensi kelas pertama adalah 3 Distribusi Frekuensi Nilai Ujian Akhir Mata Kuliah Statistika Interval Kelas
Batas Kelas
Nilai Tengah
Frekuensi
9-21 22-34 35-47 48-60 61-73 74-86 87-99
8,5-21,5 21,5-34,5 34,5-47,5 47,5-60,5 60,5-73,5 73,5-86,5 86,5-99,5
15 28 41 54 67 80 93
3 4 4 8 12 23 6
Jumlah TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS
60
Post test Jelaskan Istilah berikut : a. Statistika b. Data Kualitatif c. Data Skunder d. Metode Sturges 2. Jelaskan Langkah-langkah menyusun tabel Distribusi Frekuensi menggunakan metode sturges 1.
TELKOM POLITECHNIC/STATISTICS