Buku Pedoman FMIPA UNS

Buku Pedoman FMIPA UNS

2


KATA PENGANTAR Dengan Memanjatkan Puji Syukur keahdirat Tuhan Yang Maha Esa, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta telah menerbitkan Buku Pedoman Pendidikan tahun 2013/2014 yang didalamnya berisi berbagai informasi tentang peraturan akademik. Keberadaan Buku Pedoman ini di harapkan dapat memenuhi fungsinya dan memberikan manfaat bagi berbagai pihak terutama mahasiswa, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, khususnya dalam menunjang kelancaran proses belajar mengajar. Meskipun segenap tenaga dan pikiran telah tercurahkan untuk mewujudkan tersusunnya Buku Pedoman ini ternyata masih banyak kekurangan dan kelemahan. Oleh karena itu, kritik dan syaran bagi penyempurnaan Buku Pedoman Fakultas MIPA di masa mendatang sangat di harapkan

Surakarta, Dekan,

Prof. Ir Ari Handono Ramelan, M.Sc.,PhD NIP 196102231986011001

3


BAB I. PERKEMBANGAN FMIPA UNS 1.1. Sejarah Lahir dan Perkembangan FMIPA UNS Sebelum FMIPA resmi didirikan, kelompok tenaga pengajar ilmu dasar di UNS yang didukung oleh Pimpinan Universitas telah cukup lama mengadakan hubungan kerjasama antara lain dengan International Development Program (IDP) Australia. Hubungan kerjasama ini adalah berbentuk workshop maupun konsultasi yang berlangsung dari tahun 1986 hingga tahun 1994. Pendirian FMIPA dengan Jurusan Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi ini didukung oleh tenaga pengajar ahli berasal dari berbagai fakultas yang mempunyai latar belakang lulusan “basic sciences” dengan 90% sudah S-2 dan S-3. Mereka berasal dari Fakultas Teknik, Fakultas Kedokteran, Fakultas Pertanian maupun FKIP. Disamping tenaga pengajar ahli yang berasal dari fakultas-fakultas tersebut di atas, dilakukan pula penerimaan tenaga dosen baru dari sistem karya siswa dan penambahan melalui penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS). Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sebelas Maret (UNS) di Surakarta berdiri berdasarkan Surat Keputusan Mendikbud tertanggal 1 Oktober 1996 No : 0297/O/1996 dan diresmikan pada tanggal 2 Mei 1997 yang terdiri dari empat jurusan, yaitu Matematika, Kimia, Biologi dan Fisika. Jurusan Matematika FMIPA UNS merupakan embrio berdirinya FMIPA UNS yang mulai dirintis sejak tahun 1982. Pada tahun 1986-1994 dirintis pula kerjasama antara UNS dengan International Development Project (IDP)-Australia dalam pengembangan ilmu-ilmu dasar khususnya Matematika, bentuk kerjasama yang pada waktu itu diberikan antara lain kegiatan technical assistance untuk proses belajar mengajar serta materi dan kurikulum untuk bidang matematika. Rintisan kerjasama inilah yang pada akhirnya dapat menjembatani berdirinya Program Studi Matematika di Jurusan Teknik Sipil UNS berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Nomor: 206/D2/1989 tanggal 26 Januari 1989. Selanjutnya pada tgl 12 Juli 1995 diusulkan kepada Dirjen Dikti tentang pendirian FMIPA UNS, yang pada akhirnya Mendikbud menerbitkan SK berdirinya FMIPA UNS tersebut. Pada tahun 1996 UNS memenangkan hibah DUE selama 5 tahun salah satunya untuk pengembangan FMIPA UNS. Program yang dilakukan adalah “staff development” atau studi lanjut (degree program), pengembangan laboratorium, program pengembangan kurikulum dan PBM. Faktor yang mendorong berdirinya FMIPA UNS adalah adanya kenyataan bahwa dalam rangka peningkatan pelaksanaan pembangunan nasional diperlukan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (IPTEKS), yang berbasis pada ilmu-ilmu dasar (Basic Sciences) yang menjadi dasar pengembangan teknologi.

Adanya dukungan dana SP4, DUE-like dan PHK A2, serta dana-dana lain baik yang berasal dari dana rutin maupun kompetitif, selama lima tahun terakhir FMIPA telah berkembang pesat. Untuk pengembangan jangka panjang, masing-masing jurusan di Fakultas MIPA mengembangkan konsentrasi-konsentrasi khusus, seperti di Jurusan Matematika dikembangkan 3 (tiga) bidang konsentrasi, yaitu matematika, statistika. Biologi konsentrasi diarahkan pada biologi perairan tawar, Jurusan Kimia dengan konsentrasi diarahkan kepada kimia bahan alam, Jurusan Fisika dengan konsentrasi bidang material elektronik dan sumber energi terbarukan, sedangkan Jurusan Informatika dengan konsentrasi pada sistem teknologi informasi. Selain itu melalui Surat Keputusan Dirjen Pendidikan Tinggi No. 630/D/T2002 tanggal 3 April 2002, FMIPA telah mendapatkan ijin untuk pembukaan program D3 Ilmu Komputer dengan bidang keminatan Sistem Informatika, Manajemen Informatika dan Teknik Komputer. Meskipun FMIPA UNS umurnya paling muda dibandingkan dengan Fakultas lainnya di lingkungan UNS, namum dalam berbagai hibah penelitian kompetitif telah dimenangkan oleh para peneliti MIPA, meskipun prosentasenya masih kurang optimal. Di bidang penelitian telah dimenangkan hibah penelitian seperti Hibah Bersaing, Pekerti, Fundamental, Penelitian Dosen Muda, RUT (Riset Unggulan Terpadu) dan Hibah Insentif dari Menristek, TWAS, IPTEKDA, dan DCRG. 1.2. Sistem Pengelolaan

1.2.1. Perencanaan Strategis Sistem pengelolaan (manajemen) yang dilakukan di FMIPA UNS mengacu pada beberapa hal yakni: 1) Tujuan Pendidikan Nasional; 2) Kaidah moral dan etika ilmu pengetahuan; 3) Kepentingan masyarakat dan memperhatikan minat, kemampuan dan prakarsa pribadi, hak asasi manusia dan pelestarian lingkungan.; 4) Master Plan Pembangunan Solo sekitarnya Berbasis Daerah Aliran Sungai dijadikan keunggulan UNS dalam pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi guna mencapai Visi Universitas Sebelas Maret 2015. Dengan mengacu kepada empat hal tersebut diatas, UNS mengawali langkah penyusunan evaluasi diri, untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan internal dan eksternal. Dari evaluasi diri selanjutnya disusun rencana strategis jangka panjang (5-10 tahun). Renstra UNS disusun bersama dengan metode bottom up, hal ini dilakukan agar seluruh sivitas akademika merasa terlibat dan dilibatkan dalam merancang UNS ke depan. Renstra yang disusun disosialisasikan secara rutin oleh pimpinan universtas melalui berbagai pertemuan formal dan nonformal serta melalui media cetak dan elektronik. Masing-masing fakultas dan unit selanjutnya menyusun Renstra dengan mengacu kepada Renstra UNS sebagai payungnya.

4


Dengan mekanisme ini, harapan terwujudnya satu visi yaitu menjadi universitas berbasis riset dapat segera diwujudkan.

1.2.2. Pembagian Tugas dan Wewenang Sistem pengelolaan sumberdaya manusia di FMIPA UNS dimulai dengan menyusun rancangan dan analisis jabatan, uraian tugas, prosedur kerja, program peningkatan manajemen pengelolaan yang menuntun unit-unit kerja berjalan sesuai dengan fungsi masing-masing secara efisien dan efektif mulai dari fakultas, jurusan dan program studi. Disamping memberikan tugas, diberikan wewenang kepada setiap unit untuk mengelola sesuai standar fungsi masingmasing unit kerja. Dalam mendukung terlaksananya kinerja yang baik dari masing-masing jurusan/program studi, fakultas menyediakan fasilitas, antara lain perpustakaan, lab komputer dan IT, kebun/lahan praktek, laboratorium riset dan praktikum, fasilitas olahraga seperti lapangan basket, futsal, volley ball. Selain itu, di lingkungan FMIPA UNS juga tersedia fasilitas kafetaria, Fotokopi, warung yang menyediakan berbagai keperluan ATK yang umumnya dikelola swasta dan koperasi. Sedangkan ATM, Warung Telefon dan Kantor Pos terdapat di lingkungan Universitas Sebelas Maret (UNS).

fisik maupun keilmuan. Secara fisik FMIPA membangun berbagai fasilitas terbaru, seperti gedung B dan Pembangunan gedung C, pembangunan sarana PBM dan berbagai fasilitas fisik lainnya. Sedangkan secara keilmuan di FMIPA berkembang pusat kajian/kelompok bidang keilmuan yang berfokus pada keunggulan lokal dan mengacu kepada visi dan misi UNS. Dalam mendukung pengembangan pengelolaan program agar dapat berjalan secara berkesinambungan dan terintegrasi ke depan, dilakukan kerjasama dengan berbagai pihak, baik dalam maupun luar negeri. Kerjasama yang telah dilakukan menyangkut pada pengajaran dan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Diantaranya kerjasama dengan Batan, ITB, Majalah Orbit, Kementrian Ristek RI, TWAS, Direktorat Dikmenum dan Pemerintah Daerah.

1.2.3. Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Monitoring dan evaluasi dilakukan oleh Tim Monevin UNS terhadap setiap unit kerja dengan kriteria dan instrumen penilaian berbasis kompetensi untuk mengukur kinerja unit proses pembelajaran, mengevaluasi program hibah kompetisi yang dilaksanakan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Ditingkat fakultas dan jurusan telah dilakukan pengelolaan yang terintegrasi dengan baik yang dapat menjadi gambaran bahwa sistem pengelolaan program studi telah dilaksanakan dengan baik. Program Studi di FMIPA UNS telah terakreditasi A dan B, sedangkan untuk D3 Ilmu Komputer telah terakreditasi C dan sedang mengajukan reakreditasi.

1.2.4. Rancangan Pengembangan Dalam rangka menuju pengembangan FMIPA UNS dalam berbagai bidang ke depan, FMIPA melakukan perubahan strategi 2011-2015. FMIPA melakukan pengembangan secara

5


BAB II. VISI, MISI DAN TUJUAN PENDIDIKAN 2.1. Visi FMIPA sebagai lembaga pendidikan yang unggul dalam bidang ilmu dasar dan terapan di tingkat nasional maupun internasional . 2.2. Misi Dengan berlandaskan pada visi tersebut maka misi FMIPA UNS dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas untuk menghasilkan sarjana dan ahli madya di bidang ilmu dasar dan terapan yang profesional, yang bermoral tinggi, dan mampu menghadapi persaingan pada era global. 2. Melaksanakan penelitian dalam pengembangan ilmu dasar dan terapan sesuai dengan kebutuhan IPTEKS masa kini dan masa depan. 3. Melaksanakan pengabdian pada masyarakat sesuai dengan kompetensi dalam bidang ilmu dasar dan terapan. 2.3. Tujuan Untuk melaksanakan misinya, FMIPA UNS menetapkan arah tujuan pengembangan sebagai berikut : 1. Menghasilkan sarjana dan ahli madya ilmu dasar dan terapan yang memiliki integritas, kemandirian, kepribadian, dan kejujuran, serta tanggap terhadap kemajuan IPTEKS. 2. Menghasilkan sarjana dan ahli madya ilmu dasar dan terapan yang berkualitas dan mampu mengembangkan IPTEKS. 3. Menghasilkan produk penelitian ilmu dasar dan terapan yang bermanfaat bagi pengembangan IPTEKS. 4. Meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama dalam bidang ilmu dasar dan terapan dengan lembaga pemerintah, dunia usaha dan industri baik nasional maupun internasional.

Sarjana MIPA memiliki keinginan yang sangat kuat untuk menjadi embrio fakultas dengan unggulan lokal dan nasional serta dalam konteks global, dengan misi pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang memiliki kontribusi pada pembangunan daerah dan nasional, serta bermuara pada peningkatan daya saing global. Selain itu, visi dan misi yang telah dipilih dan ditetapkan juga merupakan orientasi ke depan menuju arah yang lebih baik. Untuk dapat mewujudkan cita-cita luhur yang tertuang dalam visi, misi serta tujuan Program Sarjana MIPA Universitas Sebelas Maret (UNS), maka diupayakan setiap bentuk perencanaan baik di tingkat Fakultas, Jurusan, Program Studi maupun laboratorium selalu disusun dengan berpedoman pada visi, misi dan tujuan Program Sarjana MIPA. Sebuah upaya untuk menjadikan visi misi sebagai arahan perencanaan kerja adalah penyusunan Rencana Strategis Program Sarjana MIPA UNS tahun 2008-2012. Rencana Strategis yang telah disusun tersebut kemudian akan dijabarkan menjadi Rencana Operasional (Renop) Program Sarjana MIPA. Selain hal tersebut di atas agar visi, misi dan tujuan dapat terwujud, melembaga dan menjadi bagian integral dalam aktivitas seluruh keluarga besar Program Sarjana MIPA, maka internalisasi menjadi sangat penting. Upaya ini telah dilakukan secara lisan pada saat rapat maupun pertemuan lainnya, tertulis dalam buku pedoman akademik Program Sarjana MIPA, leaflet dan website. Dengan sosialisasi ini diharapkan seluruh civitas akademika dapat memahami dan mempunyai kesamaan visi dan misi sehingga secara bersama sama melaksanakan berbagai kegiatan untuk mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan demi meningkatkan keunggulan kompetitif dari lembaga. Salah satu langkah yang terpenting dalam rangka menjadikan visi 2012 sebagai acuan setiap program termasuk program pembelajaran adalah telah dilakukannya evaluasi kurikulum Program Studi. Evaluasi kurikulum dilakukan dalam rangka langkah awal reorientasi kompetensi sarjana MIPA yang diinginkan. Pembahasan tentang kompetensi lulusan Program Sarjana MIPA UNS ini dilakukan oleh Tim Jurusan dengan dibantu TA. Pemahaman visi-misi baik oleh pimpinan maupun sivitas akademika Program Sarjana MIPA tersebut juga ditunjukkan dengan adanya kebijakan Program Sarjana MIPA untuk mengalokasikan dana penelitian dari DIPA untuk penelitian yang mengarah pada perwujudan visi-misi.

Visi, misi dan tujuan fakultas MIPA ditetapkan berdasarkan pertimbangan yang sangat realistis dengan mempertimbangkan visi, misi universitas dan visi, misi Fakultas. Program

6


BAB III. TATA PAMONG Dalam mewujudkan visi, misi, dan tujuan FMIPA UNS diperlukan beberapa langkah strategi yang terencana yang harus disiapkan. Strategi tersebut terdiri dari 4 (empat) bidang yaitu bidang pendidikan, bidang penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, bidang pengabdian kepada masyarakat, dan bidang manajemen fakultas. Strategi dari masing– masing bidang memiliki penekanan–penekanan yang spesifik. Rencana strategi yang baik, tapi jika tidak dapat diimplementasikan, maka rencana tersebut bisa berbalik menjadi suatu rencana kegagalan. Untuk melaksanakan strategi–strategi yang telah disusun maka diperlukan unit–unit tata pamong yang baik. 3.1. Sistem Penyelenggaraan Penyelenggaraan institusi FMIPA Universitas Sebelas Maret menggunakan Sistem Organisasi dan mekanisme sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 yang ditetapkan dalam statuta, dan Organisasi Tata Kerja Universitas Sebelas Maret. Fakulatas MIPA UNS memiliki 5 jurusan, yaitu : Biologi, Fisika, Kimia, Matematika, Informatika yang berdiri pada tahun 2007,dan S1 Farmasi berdiri pada Tahun 2013 serta Program Studi Diploma Ilmu Komputer (D3) serta D3 Farmasi 3.2. Struktur Organisasi Struktur organisasi pada FMIPA UNS didasarkan pada PP Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi dan Statuta UNS Tahun 2004. Organisasi fakultas terdiri dari unsur pimpinan : Dekan dan Pembantu Dekan; Senat Fakultas; unsur pelaksana akademik : jurusan, laboratorium, dan kelompok dosen; dan unsur pelaksana administratif : bagian tata-usaha. Dekan memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga edukatif, mahasiswa, tenaga administrasi dan administrasi fakultas, serta bertanggung jawab kepada Rektor. Dalam pelaksanaan tugasnya, Dekan dibantu oleh tiga Pembantu Dekan bertanggung jawab kepada Dekan yang terdiri atas Pembantu Dekan Bidang Akademik (PD-1), Pembantu Dekan Bidang Administrasi Umum dan Keuangan (PD-2), dan Pembantu Dekan Bidang Kemahasiswaan (PD-3). Senat fakultas merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi di lingkungan fakultas yang memiliki wewenang untuk menjabarkan kebijakan dan peraturan universitas/institut untuk fakultas yang bersangkutan. Tugas pokok senat fakultas adalah: merumuskan kebijakan akademik fakultas; merumuskan kebijakan penilaian prestasi akademik dan kecakapan serta kepribadian dosen; merumuskan norma dan tolok ukur pelaksanaan penyelenggaraan fakultas; menilai pertanggungjawaban pimpinan fakultas atas pelaksanaan

kebijakan pimpinan universitas/institut mengenai calon yang diusulkan untuk diangkat menjadi pimpinan fakultas. Senat fakultas terdiri atas guru besar, pimpinan fakultas, ketua jurusan dan wakil dosen. Senat fakultas diketuai oleh Dekan yang dibantu oleh seorang sekretaris senat yang dipilih di antara anggotanya. Jurusan merupakan unit pelaksana akademik yang melaksanakan pendidikan akademik dan bila memenuhi syarat dapat melaksanakan pendidikan program pasca sarjana dalam sebagian atau satu cabang ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian tertentu. Jurusan terdiri atas unsur pimpinan: Ketua dan Sekretaris Jurusan; dan unsur pelaksana akademik : para dosen. Jurusan dipimpin oleh Ketua yang dibantu oleh Sekretaris. Ketua Jurusan bertanggung jawab kepada Dekan fakultas yang membawahinya. Unsur pelaksana administratif terdiri atas Kepala Tata Usaha, Kepala Sub Bagian Administrasi Akademik yang menangani urusan administrasi akademik, Kepala Sub Bagian Administrasi Umum dan Keuangan yang menangani urusan administrasi umum dan keuangan, dan Kepala Sub Bagian Administrasi Kemahasiswaan yang menangani urusan administrasi kemahasiswaan. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1990 dan Statuta Universitas Sebelas Maret Tahun 2004, FMIPA berserta program studi di dalamnya merupakan salah satu pelaksana akademik di bidang pendidikan. FMIPA mengkoordinasikan dan/atau melaksanakan pendidikan akademik dalam satu atau seperangkat cabang ilmu kependidikan dan keguruan. Jurusan melaksanakan pendidikan akademik dalam satu atau seperangkat cabang ilmu pengetahuan, yaitu Jurusan Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Informatika dan Farmasi . Laboratorium Komputer dan Statistika, dan Laboratorium MIPA dan Laboratorium Pusat MIPA menunjang pelaksanaan pendidikan pada program studi yang ada. Satuan pelaksana administrasi pada FMIPA UNS dikoordinir oleh seorang Kepala Bagian Tata Usaha untuk menyelenggarakan pelayanan teknis dan administrasi yang meliputi administrasi akademik (dilaksanakan oleh seorang Kepala Sub Bagian Akademik), administrasi keuangan dan umum (dilaksanakan oleh seorang Kepala Sub Bagian Keuangan dan Umum), serta administrasi kemahasiswaan (dilaksanakan oleh seorang Kepala Sub Bagian Kemahasiswaan). Pimpinan satuan pelaksana administrasi sebagaimana dimaksud bertanggung jawab langsung kepada Dekan melalui Pembantu Dekan yang membidanginya. Struktur diatas merupakan sistem penyelenggaraan FMIPA UNS yang juga memuat tugas dan fungsi masing-masing bagian. Keseluruhan bagian tersebut membentuk suatu sistem yang harus dipahami oleh seluruh staf sehingga tidak terjadi ”malfungsi” antar sub-sub sistem. Visi, Misi dan Tujuan FMIPA UNS dijadikan dasar bagi penyelenggaraan mekanisme yang lebih kecil cakupannya, sehingga diharapkan kesepahaman yang ada akan menciptakan suasana akademis yang kondusif. Sistem yang ada diciptakan untuk mendukung visi, misi dan tujuan FMIPA UNS yang mekanismenya dikreasikan secara terbuka sehingga kendali dan kontrol terhadap masing-masing sub sistem berjalan dengan baik.

7


3.3. Pelaksanaan Organisasi Pelaksanaan organisasi fakultas MIPA dan jurusan-jurusan yang berada di bawahnya telah menerapkan azas transparasi baik dalam perencanaan kegiatan/program, pelaksanaan, maupun pelaporannya. Saat ini baik fakultas dan jurusan semuanya telah membuat Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) yang dapat diketahui oleh pihak-pihak terkait. Dalam pelaksanaannya RKAT tersebut masih dimungkinkan adanya masukan ataupun kritik yang membangun dari pihak lain, dan juga tetap memperhatikan skala prioritas. Pelaporan kegiatan yang dilakukan mengikuti mekanisme laporan tengah tahunan dan laporan tahunan. Laporan tersebut dibuat masing-masing bidang, lalu dikompilasi oleh fakultas, diperbanyak dan dikirimkan ke pimpinan Universitas, pimpinan fakultas dan jurusan sebagai masukan dan untuk bahan evaluasi. 3.4. Peraturan Yang Mendukung Terkait dengan Visi/Misi Universitas Sebelas Maret (UNS) untuk menjadi ”Research University” dan ”World Class University”, banyak dilakukan pembenahan di bidang akademik maupun non-akademik, diantaranya adalah perangkat kurikulum program studi dan peraturan akademik. Universitas secara konsisten telah menghasilkan berbagai peraturan sebagai rujukan utama, baik berupa ketetapan Rektor atau keputusan Rektor yang tertuang dalam dokumen cetakan. Di bidang akademik universitas telah melakukan revisi Sistem Kredit Semester untuk program studi S1 dan Diploma. Revisi Sistem Kredit Semester ini dilakukan dengan merujuk pada keputusan Rektor nomor : 459/H27/PP/2007, tentang peraturan Sistem Kredit Semester Universitas Sebelas Maret. Bersamaan dengan SKS juga dilakukan revisi terhadap peraturan akademik yang berlaku, terutama yang berkaitan dengan evaluasi mahasiswa dengan merujuk pada Keputusan Rektor UNS No. 669/H27/PP/2007, tentang perbaikan peraturan tentang sistem kredit semester yang didalamnya memuat tentang evaluasi keberhasilan studi mahasiswa Universitas Sebelas Maret. Dan direvisi lagi dengan peraturan Rektor No 553/H27/PP/2009 tentang Pembelajaran Berbasis Kompetensi dalam Kridit Semester Dengan adanya berbagai bentuk penyelenggaraan program studi Magister dan diploma yang berbeda-beda di lingkungan UNS yang kadang-kadang menyulitkan dalam koordinasi, timbul keinginan pimpinan universitas untuk membuat suatu peraturan penyelenggaraan program studi. Setelah melalui proses yang cukup lama, akhirnya keluar Keputusan Rektor yang mengatur Pedoman Penyelenggaraan Program Studi Magister (S2) dan Doktor (S3) melalui Peraturan Rektor No. 778/H27/PP/2007 tentang Pengelolaan Program Studi Magister dan Doktor (S3) dan Diploma yaitu Peraturan Rektor No. 543/H27/PP/2007 tentang Pedoman Penyelenggaran Pendidikan Program Diploma UNS.

BAB IV. KURIKULUM

Penyelenggaraan pendidikan di jurusan/program studi yang berada di lingkungan FMIPA UNS dilaksanakan atas dasar kurikulum pendidikan tinggi seperti yang tercantum dalam Statuta UNS sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Kurikulum disusun dan dikembangkan oleh staf pengajar di jurusan atau program studi masing-masing sesuai dengan visi dan misi jurusan ataupun prodi tersebut sebagai pedoman umum penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi (SK Mendiknas No. 232/U/2000 Ps. 1 butir 6). Sementara itu, Lembaga Pengembangan Pendidikan UNS yang berdiri sejak tahun 2003, bertugas sebagai unit pembelajaran kurikulum bagi seluruh staf edukatif dan selain itu LPP juga bertugas menentukan kriteria, strategi dan mekanisme penyusunan dan pengembangan kurikulum di UNS. Penerapan kurikulum tersebut dilakukan dengan sistem kredit semester (SKS) yaitu proses belajar mengajar yang dibagi kedalam beberapa kelompok kegiatan berupa: kegiatan tatap muka, kegiatan terstruktur, dan kegiatan mandiri, yang juga tercantum dalam SK Mendikbud RI No. 0211/V/1982 dan No. 212/V/1982 serta SK Dirjen DIKTI No. 048/DJ/Kep/1982. Beban dan masa studi untuk setiap program serta penilaian hasil belajar mahasiswa juga mengacu pada pedoman penyusunan kurikulum pendidikan tinggi, dimana pedoman tersebut mengharuskan setiap program studi untuk dapat mengeksplorasi dan mengeksploitasi seluruh potensi dirinya agar menjadi yang terbaik, melampaui suatu standar minimal. Komitmen pimpinan Universitas Sebelas Maret untuk dapat menyelenggarakan proses pembelajaran bermutu yang serasi dengan tuntutan masyarakat dapat dilihat dengan dibentuknya Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) UNS, dengan Tupoksi peningkatan dan pengembangan aktifitas instruksional serta perencanaan penilaian, pengawasan dan penilaian pelaksanaan pendidikan. LPP dalam melaksanakan tupoksinya dipimpin oleh seorang ketua dibantu oleh sekretaris, ketua pusat kajian dan staff administrasi. Kegiatan rutin yang telah dilakukan LPP dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan kualitas melalui rancangan kurikulum antara lain adalah pelatihan dan workshop kurikulum berbasis kompetensi, pelatihan peningkatan Keterampilan dasar teknik Instruksional (PEKERTI), workshop penulisan buku ajar, dan lain-lain bagi dosen-dosen di lingkungan UNS. Salah satu hasil yang diperoleh dari pelatihan kurikulum LPP adalah peserta diwajibkan untuk membuat silabi dan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) untuk mata kuliah yang diajarnya, serta pembuatan buku ajar untuk dosen yang berminat membuat buku ajar. Sesuai dengan perkembangan dan tuntutan masyarakat, staf pengajar didorong untuk memanfaatkan fasilitas ICT dalam proses pembelajaran melalui Puskom (Pusat Komunikasi) UNS. Disamping memiliki tugas-tugas yang secara umum terkait dengan pengembangan dan peningkatan

8


kualitas pembelajaran, LPP UNS juga secara khusus telah ditugaskan untuk memfasilitasi pengembangan bahan ajar yang berbasis ICT untuk pengembangan e-learning di UNS. Bentuk lainnya dari komitmen pimpinan FMIPA UNS untuk pelaksanaan pengembangan kurikulum jurusan/program studi dan pengembangan metode pembelajaran dituangkan dalam alokasi anggaran/dana rutin. Dari pelatihan-pelatihan kurikulum yang telah diikuti oleh tenaga-tenaga edukatif yang ada di lingkungan FMIPA UNS dan sumber daya yang ada baik dipihak universitas dapat dilihat bahwa umumnya jurusan atau program studi yang ada di FMIPA UNS telah bekerja untuk melakukan penyempurnaan dan peninjauan kurikulum, juga adanya dokumen kurikulum baru tiap program studi yang sudah memasukkan elemen-elemen kompetensinya. Untuk mengetahui relevansi kurikulum tersebut dapat dipakai beberapa indikator antara lain yaitu dengan mendapatkan umpan balik dari dunia usaha, kajian dan lokakarya oleh dosen dan pengguna lulusan, serta umpan balik dari alumni (lulusan) dan mahasiswa yang sedang kuliah. Dengan adanya pengembangan kurikulum baru berbasis kompetensi tersebut, diharapkan mahasiswa yang menamatkan kuliahnya di FMIPA UNS dapat mempunyai daya saing yang lebih baik.

tanggungjawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan tertentu (Kepmen Diknas 045/U/2002). Kompetensi lulusan merupakan kualifikasi lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan dan keterampilan (Pasal 1 Ayat 4, PP Nomor 19 tahun 2005). Kedalaman muatan kurikulum pada setiap satuan pendidikan dituangkan dalam kompetensi pada setiap tingkat dan/atau semester sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan. Kompetensi sebagaimana dimaksud di atas terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi dasar.Untuk mengimplementasikan Kepmendiknas tersebut diatas maka Universitas menerbiatkan Peraturan Rektor No 553/H27/PP/2009 tentang Kurikulum berbasis Kompetensi yang telah diimplementasikan sejak tahun akademik 2010/2011 di FMIPA UNS. 4.2. Mata Kuliah dan Kualifikasi Dosen Berdasarkan substansinya mata kuliah dalam kurikulum terdiri atas mata kuliah pengembang kepribadian (MPK), mata kuliah keilmuan dan ketrampilan (MKK), mata kuliah keahlian berkarya (MKB) dan mata kuliah kehidupan bermasyarakat (MBB).

4.1. Kurikulum Berbasis Kompetensi Dalam perjalanannya, jurusan atau program studi yang ada dilingkungan FMIPA UNS umumnya telah beberapa kali melakukan penyesuaian kurikulum seiring dengan perkembangan sistem pendidikan nasional, sebagai upaya memenuhi kebutuhan dan perkembangan pasar tenaga kerja. Seperti model Kurikulum Nasional surat keputusan Mendikbud No.111/Dikti/Kep/1989 dan Kurikulum Nasional (Kurnas) dan Kurikulum Lokal (Kurlok) sesuai dengan SK No. 0311/U/1994, serta kurikulum inti dan kurikulum institusional yang dikelompokkan atas kelompok mata kuliah pengembangan kepribadian (MPK), mata kuliah keilmuan dan keterampilan (MKK), mata kuliah keahlian berkarya (MKB) dan mata kuliah perilaku berkarya (MPB), sesuai dengan keputusan Mendiknas RI no.232/U/2000. Pada SK Mendiknas No. 045/U/2002 ditegaskan lagi bahwa pengelompokan mata kuliah diatas disebutkan bukan sebagai kelompok mata kuliah akan tetapi sebagai elemen-elemen kompetensi dimana disebut dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Meskipun secara garis besar pedoman universitas mengenai perencanaan, penyusunan dan evaluasi kurikulum (tiap semester atau lima tahun)/KBK dengan pengembangan “softskills” telah ada, namun masih perlu dibuatnya pedoman atau panduan khusus kurikulum universitas yang lebih rinci agar terjadinya keseragaman pemahaman KBK yang dimulai dari perubahan paradigma para dosen tentang proses belajar mengajar di perguruan tinggi. Kurikulum berbasis kompetensi dirancang oleh program studi untuk mencapai proses pembelajaran dalam bentuk kompetensi atau kemampuan melaksanakan tugas-tugas atau berkarya di bidang keahlian tertentu. Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh

9


JURUSAN MATEMATIKA

1. Pendahuluan Program Studi Matematika FMIPA UNS merupakan embrio berdirinya FMIPA UNS yang mulai dirintis sejak tahun 1982. Diawali dengan merintis kerjasama antara UNS dengan International Development Project (IDP) Australia pada tahun 1986-1994 dalam pengembangan ilmu-ilmu dasar khususnya Matematika. Bentuk kerjasama antara lain berupa kegiatan technical assistance untuk proses belajar mengajar serta materi dan rancangan kurikulum untuk bidang riset operasi. Rintisan kerjasama inilah yang pada akhirnya dapat menjembatani berdirinya Program Studi Matematika di Program Studi Teknik Sipil UNS berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Nomor 206/D2/1989 tanggal 26 Januari 1989. Selanjutnya pada tanggal 12 Juli 1995 diusulkan kepada Dirjen Dikti tentang pendirian FMIPA UNS, yang pada akhirnya Mendikbud menerbitkan SK berdirinya FMIPA UNS dengan Program Studi Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tanggal 1 Oktober 1996 Nomor 0297/0/1996. Adapun faktor yang mendorong dibukanya Program Studi Matematika FMIPA UNS adalah adanya kenyataan bahwa dalam rangka peningkatan pelaksanaan pembangunan nasional diperlukan pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya ilmu-ilmu dasar, yang menunjang perkembangan teknologi serta sumber daya manusia yang potensial.

2. Visi dan Misi Program Studi Matematika Sebagai salah satu program studi di FMIPA UNS maka visi, misi, tujuan serta arah pengembangan Program Studi Matematika mengacu kepada Renstra yang telah digariskan oleh FMIPA UNS. Adapun dalam proses penyelenggaraan pembelajaran, sistem pengembangan sumber daya manusia beserta sarana dan prasarana berikut mekanisme kerja Program Studi mengacu pada visi, misi dan tujuan Program Studi Matematika FMIPA UNS. Visi : Program Studi Matematika bercita-cita menjadikan Program Studi Matematika FMIPA UNS sebagai pusat kajian dan pengembangan matematika terapan dan statistika yang mampu berperan aktif di tingkat nasional maupun internasional Misi : a. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan dan penelitian dalam bidang Matematika Terapan dan Statistika.

10


b. c.

Meningkatkan tanggung jawab sosial dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam bidang Matematika Terapan dan Statistika. Meningkatkan kerja sama dalam bidang matematika terapan dan statistika di tingkat nasional maupun internasional.

Tujuan: Tujuan pembelajaran Program Studi Matematika adalah menciptakan sarjana strata 1 yang: 1. Menghasilkan sarjana matematika yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Menghasilkan sarjana matematika yang mandiri dan mempunyai daya saing tinggi. 3. Menghasilkan sarjana matematika yang mampu berfikir logis dan sistematis dalam mengidentifikasi dan menyelesaikan permasalahan, mampu berkomunikasi ilmiah baik secara lisan maupun tulisan, mampu melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi, serta kompeten di bidang matematika terapan dan statisitika. Dengan dilandasi Renstra UNS dan Renstra FMIPA UNS 2011-2015 yang mencakup empat program induk Penataan Perguruan Tinggi (Penataan Sistem Perguruan Tinggi, Peningkatan Relevansi dan Kualitas, Pemerataan Pendidikan Tinggi dan Peran Serta Masyarakat dalam Pengembangan Pendidikan Tinggi) serta memperhatikan perkembangan kondisi internal dan eksternal yang ada maka guna mencapai visi dan misi, Program Studi Matematika FMIPA UNS menentukan strategi kebijakan pengembangan sebagai berikut. Strategi : a. Pelaksanaan paradigma baru dalam manajemen program studi yakni otonomi, akuntabilitas, akreditasi dan evaluasi diharapkan bisa tercapai pada tahun 2010. b. Peningkatan kualitas dan pengembangan staf akademik dengan cara : mengupayakan kesempatan peningkatan kemampuan berbahasa Inggris, meningkatkan proporsi staf akademik yang menyandang gelar S3, yang pada saat sekarang berjumlah 8,6% maka pada tahun 2010 diharapkan tercapai proporsi lebih kurang 25% dari jumlah staf yang ada. c. Peraihan dana-dana hibah kompetisi.

Jaminan Mutu Komisi

Kajur

Komisi

Komisi

Sekreta ris Admin Komisi

>Pendidika >Penelitian >KMM >Kerjasama dan n >Pengabdi >TA Kemahasiswaan Pembelajar an >Pembinaa >Pembinaan an >Akreditasi Lab.Anal Lab.Aljn Lab.Stati >Kurikulu Masyaraka Olimpiade isis abar stika m t

Lab.Tera pan Gambar : Bagan Organisasi Program Studi Matematika Struktur organisasi Program Studi Matematika ditetapkan oleh rapat dewan dosen berdasarkan kebutuhan. Program Studi Matematika dipimpin oleh Ketua Program Studi dibantu oleh Sekretaris Program Studi dan 2 orang tenaga kependidikan serta berbagai komisi antara lain : Komisi Pendidikan dan Pengajaran,Komisi Kurikulum, Komisi Tugas Akhir, Komisi Pengabdian Masyarakat, Komisi Penelitian, Komisi Kerjasama dan Kemahasiswaan, Tim Penjaminan Mutu, Koordinator Kuliah Magang Mahasiswa,Komisi Akreditasi, Pembinaan Olimpiade, Perencanaan Program dan Koordinator Sublab serta bendahara Program Studi. Disamping itu semua bidang minat dosen sudah terwadahi dalam 5 sub lab, yaitu aljabar, analisis, terapan dan statistik. Dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Program Studi Matematika didukung oleh beberapa laboratorium diantaranya : Laboratorium Komputasi, Sublab Statistik, Sublab Analisis, Sublab Aljabar dan Sublab Matematika Terapan.

4. Perencanaan program jangka panjang dan monitoring pelaksanaan 3. Tata Pamong dan Kepemimpinan Skema bagan organisasi Program Studi Matematika dilihat di bawah ini.

Berdasarkan tujuan yang tclah ditetapkan, maka pengembangan yang dilakukan difokuskan pada pengembangan sumberdaya, baik sumberdaya fisik maupun sumberdaya manusia. Berikut diberikan tahapan arah pengembangan Program Studi Matematika FMIPA UNS.  Tahun 2005- 2010 : PBM berbasis teknologi informasi (TI), lulusan berkompetensi tinggi, penelitian bersifat interdisipliner.

11


 Tahun 2010-2015 : Riset Center, PBM berbasis teknologi informasi, penelitian bersifat interdisipliner.  Setelah Tahun 2015 : Riset Center, PBM berbasis teknologi informasi, penelitian bersifat interdisipliner. Program Studi bekerjasama lintas universitas dalam dan luar negeri Monitoring kegiatan dan program dilakukan secara periodik tiap minggu, awal dan akhir semester, dan audiensi dengan mahasiswa dengan memantau perkembangan pencapaian indikator pencapaian program.

5. Sumber Daya Manusia Sumber daya manusia yang dimiliki Program Studi berkualifikasi baik dan memiliki variasi bidang keahlian yang beragam dengan 85,2 % bergelar S2 dan 14,8 % bergelar S3. Lima (5) orang sedang menempuh program Doktor atau S-3 di dalam dan luar negeri. Staf pendukung Program Studi sebanyak tiga orang, masing-masing berpendidikan D1, D3 dan S1 . Kualitas sumber daya tersebut terus ditingkatkan melalui kegiatan pelatihan dan pendidikan lanjut. Rasio dosen:mahasiswa sebesar 1:15. Pengembangan sumber daya di Program Studi Matematika dilakukan dengan berbagai cara, yaitu : a. Mengirimkan staf untuk studi lanjut. Saat ini tercatat 5 staf sedang mengikuti program doktor. b. Mengirim staf untuk mengikuti pelatihan/training SQL, magang penelitian dan sebagainya\.  Magang penelitian interdisipliner di University of Ballarat, Australia sebanyak 2 orang, di UGM, ITB, ITS, dan IPB masing-masing 1 orang.  Pelatihan pembelajaran berbasis web  Training penjaminan kualitas di Universitas la Rochelle Perancis sebanyak 4 orang, di Kantor Jaminan Mutu ITS dan UGM masing-masing 2 orang. c. Mengirim staf untuk berperan serta dalam seminar baik tingkat lokal, nasional maupun internasional d. Mengundang pakar dari dalam institusi (LPP UNS) untuk memberikan Technical Assistance dalam bidang pembelajaran berbasis Student Centered Learning (SCL). e. Mengundang pakar dari IPB untuk memberikan Technical Assistance dalam bidang Kurikulum Berbasis Kompetensi. f. Mengundang pakar dari luar institusi yaitu dari ITS, UGM dan ITB untuk memberikan Technical Assistance dalam bidang pemodelan matematika di bidang industri.

g. Mengundang pakar dari Universitas Jember untuk memberikan workshop proses pembelajaran berbahasa Inggris. h. Mengundang pakar dari UGM untuk memberikan Technical Assistance dalam bidang pengelolaan Self Acces Terminal (SAT). i. Pelatihan Bahasa Inggris untuk persiapan presentasi ilmiah di forum internasional dan peningkatan skor TOEFL untuk persiapan studi lanjut. Disamping melalui bentuk pengembangan di atas, staf program studi diberi kesempatan yang luas untuk meningkatkan kemampuan manajerial dengan cara memberi kewenangan untuk mengorganisasikan dan mengelola aktivitas yang diadakan baik oleh sublab maupun divisi yang ada secara otonomi.

6. Pembelajaran 6.1 Misi Pembelajaran Untuk mewujudkan tercapainya misi pembelajaran, telah diselenggarakan workshop peninjauan kurikulum dan silabi, Technical Assistance KBK, dan pelatihan active learning. Selain itu juga sudah diterapkan beberapa inovasi pembelajaran yang bersifat student centered learning melalui kegiatan teaching grant, dan problem based learning melalui research grant yang didanai oleh PHK A2. Dengan adanya kegiatan tersebut, maka terjadi efisiensi masa studi mahasiswa, penyelesaian tugas akhir semakin pendek, IPK meningkat dan jumlah mahasiswa yang DO menurun. Masa tunggu mahasiswa semakin pendek, dengan adanya Kuliah Magang Mahasiswa atau KMM, karena sudah terjalin hubungan antara Program Studi Matematika dengan instansi tempat magang mahasiswa. 6.2 Mengajar Semua mata kuliah di Program Studi Matematika telah tersusun silabusnya, yang dimaksudkan agar tercapai kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan perkuliahan. Dalam rangka peningkatan efisensi dan produktifitas pengajaran diberikan beberapa inovasi: pembelajaran yang bersifat SCL, metode, bahan ajar dan media. Tersedia media OHP, komputer, laptop dan LCD serta pantauan mengajar untuk setiap mata kuliah. Inovasi pembelajaran dilakukan melalui kegiatan teaching grant yang didanai oleh proyek PHK A2 dengan harapan selanjutnya disosialisasikan untuk mata kuliah lain. Kegiatan mengajar setiap semester minimal 16 minggu pertemuan, dengan empat kali ujian Kelompok Kompetensi

12


Dasar(KKD) dan diberi kesempatan ujian remidi bagi yang belum memenuhi standar minimal kompetensi. Terdapat 28 mata kuliah yang disertai praktikum dengan memanfaatkan komputer atau teknologi informasi. Bagi mahasiswa yang sedang mengerjakan tugas akhir diberikan fasilitas komputer yang terkoneksi dengan internet dan juga tersedia SAT. 6.3 Belajar Untuk membuka peluang bagi mahasiswa dalam mengembangkan pengetahuan dan pemahaman materi sesuai dengan bidangnya, ketrampilan umum yang dapat ditransfer, pemahaman dan pemanfaatan kemampuan, kemampuan belajar mandiri, nilai motivasi dan sikap diberikan tugas-tugas untuk mengunjungi perusahaan-perusahaan. Bagi mahasiswa semester VI diberikan KMM, sehingga mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah. Program Studi juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk magang di lab komputasi sebagai asisten, sehingga akan meningkatkan keahlian mahasiswa di bidang teknologi informasi. Ada beberapa mata kuliah statistika yang didukung dengan praktikum menggunakan software Minitab, SPSS dan S-Plus, sehingga nantinya bisa menjadi bekal bagi mahasiswa untuk menjadi konsultan statistik. 6.4 Penilaian kemajuan dan keberhasilan belajar Penilaian akhir mengacu pada aturan PAP yang ada pada POS evaluasi pembelajaran. Unsur-unsur yang dinilai meliputi tugas, keaktifan, quiz, ujian KKD. Yudisium diberikan melalui KHS oleh Pembimbing Akademik atau PA setiap akhir semester. Dalam setiap penilaian dosen, kadang-kadang terjadi ketidakpuasan mahasiswa. Untuk mengatasi hal tersebut dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menanyakan tentang hasil pekerjaannya. Proses pembelajaran dilaksanakan berdasarkan metode, media dan bahan ajar yang merupakan hasil penelitian atau pelatihan dosen. Hasil pembelajaran dari berbagai mata kuliah didokumentasi, untuk dapat dikembangkan atau disosialisasikan ke mata kuliah lain. Kelangsungan mahasiswa untuk mengikuti proses pembelajaran ditentukan oleh evaluasi setiap dua tahun dan empat tahun. Telah dijelaskan di atas bahwa yudisium setiap mata kuliah yang diambil per semester setiap mahasiswa diberikan oleh PA tiap akhir semester. Untuk yudisium menjelang kelulusan mahasiswa diadakan minimal sekali per periode wisuda tergantung kebutuhan.

Untuk menjamin kepuasan mahasiswa dalam setiap perkuliahan diberi kesempatan kepadanya untuk menanyakan apabila ada terjadi ketidakpuasan tentang hasil penilaian. Pada setiap akhir semester mahasiswa diharuskan mengisi angket tentang evaluasi proses belajar mengajar dari setiap mata kuliah yang diambil melalui internet.

7. Sistem Penjaminan Mutu Pengelolaan mutu secara internal pada tingkat program studi Program Studi matematika telah melakukan upaya–upaya penjaminan mutu, ini ditunjukkan dengan telah tersusunnya beberapa Standar Operasional Prosedur (SOP). Pengelolaan mutu dengan menerapkan SOP ini telah dilakukan secara berkala walaupun masih terbatas pada kurikulum dan proses belajar mengajar. Evaluasi kurikulum berupa peninjauan kembali kurikulum dalam kurun waktu lima tahun ini mengalami sekali perubahan yaitu pada pertengahan tahun 2011 dengan menerapkan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Penerapan KBK ini sebagai tindak lanjut dari keinginan pengguna terhadap lulusan matematika agar dapat mengaplikasikan ilmunya dan kompeten di bidangnya. Evaluasi proses belajar mengajar mengajar melalui kuesioner pembelajaran juga telah dilakukan rutin setiap akhir semester. Sistem monitoring ini pada awalnya masih bersifat manual dengan membagikan kuesioner pada mahasiswa pada akhir perkuliahan atau pada saat ujian akhir semester. Tetapi pada akhir tahun 2007 sistem monitoring sudah bersifat on line melalui SIAKAD dan pengisian kuesioner menjadi prasyarat keluarnya nilai akhir mata kuliah tersebut. Evaluasi sistem penyusunan skripsi oleh mahasiswa juga telah dilakukan dengan terbentuknya SOP Penyusunan Tugas Akhir. Selanjutnya pada akhir semester, tim penjaminan mutu program studi mengevaluasi nilai indeks pembelajaran untuk dosen sebagai hasil kuesioner, nilai indeks semester dosen yang diperoleh dari nilai rata-rata hasil perkuliahan seluruh mata kuliah yang diajarkan oleh setiap dosen dan presentasi kehadiran dosen dalam perkuliahan selama satu semester. Hasil evaluasi dilaporkan ke pihak program studi dan oleh tingkat program studi ditindaklanjuti dengan melakukan sosialisasi hasil pembelajaran pada

13


dosen dan mahasiswa. Selain itu hasil jaminan mutu juga disampaikan pada saat monitoring evaluasi internal dari universitas.

6 7

8. Kompetensi Lulusan

8 0913123301 Jumlah

Kompetensi Utama : 1. Mampu berpikir logis dan sistematis dalam mengidentifikasi permasalahan 2. Mampu berkomunikasi ilmiah secara lisan maupun tulisan. 3. Mampu bersaing dengan etos kerja dan disiplin tinggi. 4. Mampu melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. 5. Mampu mengembangkan dan mengaplikasikan konsep-konsep matematika. 6. Mampu memformulasikan masalah ke model matematika dan menyelesaikannya serta menginterpretasikan ke masalah nyata. Kompetensi Pendukung : 1. Mampu berbahasa Inggris baik secara pasif dan atau aktif. 2. Menguasai teknologi informasi dan komunikasi . 3. Mampu mengembangkan potensi secara mandiri dalam kearifan lokal ke tingkat nasional maupun internasional.

Semester II N o Kode

Kompetensi Lainnya : 1. Mampu berinteraksi dengan lingkungan global. 2. Mampu berwirausaha.

9. Pengelompokan Mata kuliah Wajib dan Pilihan 9.1 Bidang Konsentrasi Matematika Semester I N o Kode 1 0913112001 2 0913122002 3 0913122003 4 0913123004 5 0913123005

Nama Mata Kuliah Pendidikan Agama Bahasa Inggris Biologi Umum Fisika Dasar Kimia Dasar

SKS 2 2 2 3 3

Prasyarat

0913123101 0913123102

1 0913212006 2 0913212007 3 0913223103 4 0913222104 5 0913224105 6 0913223201 7 0913223302 Jumlah Semester III N o Kode 1 0913122106 2 0913123107 3 0913123108 4 0913123202 5 0913133112 6 0913133203 7 0913112016

Kalkulus I Logika dan Himpunan Pengantar Teknologi Informasi

3 3

Nama Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Kalkulus II Geometri I Aljabar Linear Statistik Elementer Pemrograman Komputer

SKS

Nama Mata Kuliah Kalkulus III Pers. Diferensial Biasa Metode Numerik Probabilitas Program Linear Metode Statistik Pancasila

SKS 2 3 3 3 3 3 2

Jumlah

Pilihan N o Kode

3 21

Prasyarat

2 2 3 2 4 3 3 19

Prasyarat 0913223103 0913223103 0913223201 0913223105 0913223201

19

Nama Mata Kuliah

SKS

Prasyarat

14


1 0913122110 2 0913122111 3 0913132113 Jumlah Semester IV N o Kode 1 0913222114 2 0913222115 3 0913223206 4 0913232118 5 0913233119 6 0913123109 Jumlah Pilihan N o Kode 1 0913222117

Geometri II Teori Himpunan Aljabar Linear Terapan

2 3

0913223116 0913223304

4 0913223305 5 0913123211 Jumlah Semester V N o Kode 1 2 3 4 5

0913123120 0913122121 0913122212 0913132009 0913152010

Nama Mata Kuliah Struktur Aljabar I Teori Graf Statistika Matematika I Riset Operasi Deterministik Analisis Numerik I Kalkulus Peubah Banyak

2 2 2 6

0913222104 0913123102 0913223105

SKS 2 2 3 2 3 3 15

Prasyarat 0913123102

Nama Mata Kuliah Fungsi Khas

SKS 2

Program Tak Linear Pengantar Teknik Simulasi Algoritma dan Struktur Data Pengantar Proses Stokastik

3 3

Prasyarat 0913123107 0913223105, 0913123108

0913123202 0913133112 0913123108 0913223103

3 3 14

0913123102 0913123202

Nama Mata Kuliah

SKS

Analisis Real I Matematika Diskrit I Statistika Matematika II Metodologi Penelitian Kewirausahaan

3 2 2 2 2

Prasyarat 0913123101, 0913123102 0913223206 0913223201

6 0913152011 7 0913122123 Jumlah Pilihan N o Kode 1 0913122125 2 0913122308 3 0913133214 4 0913222131 5 0913123122 6 0913122149

Ilmu Sosial Budaya Dasar Struktur Aljabar II

2 2 15

Nama Mata Kuliah Teori Graf Lanjut Logika Samar Metode Peramalan Analisis Numerik II Masalah Syarat Batas Aljabar Max Plus

SKS 2 2 3 2 3 2

7 0913233312 Jumlah Semester VI N o Kode 1 0913222126 2 0913222127 3 0913223128

Jaringan Syaraf Tiruan

3 16

Nama Mata Kuliah Analisis Real II Matematika Diskrit II Fungsi Kompleks

SKS 2 2 3

4

Riset Operasi Probabilistik Kegiatan Magang Mahasiswa *)

2 2 12

0913132009

Pers. Dif. Parsial Numerik Teori Persamaan Diferensial Pengantar Teori Modul Optimasi Kombinatorik Matematika Asuransi Kriptografi

2

0913123122 0913123107, 0913123120 0913223114 0913122121 0913223206 0913223114

0913232135

5 0913052012 Jumlah Pilihan 1 0913222130 2 3 4 5 6

0913223132 0913222133 0913223134 0913223218 0913223303

3 2 3 3 3

0913223114

Prasyarat 0913222115 0913123102 0913133203 0913123108 0913123107 0913222114 0913224105, 0913223304

Prasyarat 0913123120 0913122121 0913123109 0913123202, 0913133112

15


7 0913122124 8 0913222129 9 0913222224 Jumlah Semester VII N o. Kode 1 0913124136 2 0913122017 Jumlah Pilihan

Aljabar Linear Numerik Pengantar Teori Kontrol Matematika Ekonomi

Nama Mata Kuliah Pemodelan Matematika KKN

2 2 2 22

SKS 4 2 6

1 2 3

0913123137 0913123138 0913122139

Peng.Metode Elemen Hingga Analisis Fungsional Teori Integral

4 5 6

0913122140 0913122141 0913123142

Geometri Diferensial Sistem Linear Topologi

2 2 3

Sistem Dinamik Struktur Aljabar Lanjut

2 2 20

7 0913132143 8 0913122148 Jumlah Semester VIII N o Kode 1 0913036014 Jumlah Pilihan 1 0913223144 2 0913223145 3 0913222146 4 0913223147 6 0913022013

3 3 3

0913223105 0913223206 0913223103


0913123122, 0913123120 0913222126 0913222126 0913123109, 0913222126 0913222129 0913222126 0913223114, 0913222126 0913122123

Nama Mata Kuliah Tugas Akhir *)

SKS 6 6

Prasyarat

Kalkulus Variasional Aljabar Linear Lanjut Pengantar Teori Ukuran Kontrol Optimal Kapita Selekta *)

3 3 2 3 2

0913123138 0913222133 0913222126 0913222129 0913132009

Jumlah

13

9.2 Bidang Konsentrasi Statistika Semester I No Kode 091311200 1 1 091312200 2 2 091312200 3 3 091312300 4 4 091312300 5 5 091312310 6 1 091312310 7 2 091312330 8 1 Semester II No Kode 091321200 1 6 091321200 2 7 091322310 3 3 091322210 4 4 091322410 5 5 6 091322320

Nama Mata Kuliah

SKS

Pendidikan Agama

2

Bahasa Inggris

2

Biologi Umum

2

Fisika Dasar

3

Kimia Dasar

3

Kalkulus I

3

Logika dan Himpunan

3

Peng. Teknologi Informasi Jumlah

3 21

Nama Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan

SKS

Bahasa Indonesia

2

Kalkulus II

3

Geometri I

2

Aljabar Linear Statistik Elementer

4 3

Prasyarat

Prasyarat

2

16


7

1 091322330 2

Semester III No Kode 091312210 1 6 091312310 2 7 091312310 3 8 091312320 4 2 091313311 5 2 091313320 6 3 091311201 7 6

Pilihan 1 0913132113 2 0913132204 3

0913133205

Semester IV No. Kode 091322211 1 4 091322320 2 6

3 Pemrograman Komputer Jumlah

3 19

Nama Mata Kuliah

SKS

Prasyarat

Kalkulus III Persamaan Biasa

2

0913223103

3

0913223103

4

Deferensial

5 6

Metode Numerik

3

Probabilitas

3

0913223201

2

Program Linear

3

0913223105

3

Metode Statistika

3

0913223201

4

Pancasila Jumlah

2 19

5 6

2 2

0913223105

3 7

0913223201

Nama Mata Kuliah

SKS

Prasyarat

Struktur Aljabar I

2

0913123102

Statistika Matematika I

3

0913123202

Metode Survei Sampel

3

0913133203

Rancangan Percobaan

3

0913223201

Kalkulus Peubah Banyak Pengantar Proses Stokastik Jumlah

3

0913223103

3 17

0913123202

Teori Graf

2

Statistik Nonparametrik Pengantar Teknik Simulasi Riset Operasi Deterministik

3

2

0913133112

Analisis Numerik I

3

0913123108

Analisis Regresi Jumlah

3 16

0913223201

Nama Mata Kuliah

SKS

Analisis Real I

3

Prasyarat 0913123101, 0913123102

Struktur Aljabar II

2

0913223114

Statistika Matematika II

2

0913223022

Metodologi Penelitian Kewirausahaan

2 2

0913223201

Pilihan 1

Aljabar Linear Terapan Eksplorasi Data Pengendalian Kualitas Stat. Jumlah

091323320 8 091323320 9 091312310 9 091312321 1

091322211 5 091322320 7 091322330 4 091323211 8 091323311 9 091323321 0

Semester V No. Kode 091312312 1 0 091312212 2 3 091312221 3 2 091313200 4 9 5 091315201

0913223201

3

17


6 7

0 091315201 1 091312212 1

Ilmu Sosial Budaya Dasar

2

5

Matematika Diskrit I

2

6

Jumlah

15

Pilihan 1 2 3

091312321 3 091313321 4 091313321 7

Semester VI No. Kode 091322212 1 6 091305201 2 2 091322312 3 8 091322212 4 7

Inferensi Bayesian

3

0913223206

Metode Peramalan

3

0913133203

Biometri Jumlah

3 9

0913133203

1 2

3 4

Semester VII No. Kode 091312201 1 7

Nama Mata Kuliah

SKS

Prasyarat

2

Analisis Real II Kegiatan Magang Mahasiswa *)

2

0913123120

3

2

0913132009

4

Fungsi Kompleks

3

0913123109

5

Matematika Diskrit II Jumlah

2 10

0913122121

091322321 8 091323213 5

Matematika Asuransi Riset Operasi Probabilistik

3 2

0913223206 0913123202,09131331 12, 0913232118

091323321 9 091323322

Analisis Runtun Waktu Ekonometri

3 3

0913133203 0913233210

Komputasi Statistik

3

0913133203

Analisis Keputusan Jumlah

2 16

0913223201

Nama Mata Kuliah

SKS

Prasyarat

KKN Jumlah

2 2

Kapita Selekta *)

2

0913132009

Pemodelan Matematika

4

Sistem Dinamik

2

Riset Pemasaran

3

0913123107 0913223114, 0913222126 0913223105, 0913223201

Metode Multivariat Jumlah

3 14

Pilihan 1

Pilihan

0 091323322 1 091323222 2

091302201 3 091312413 6 091313214 3 091313321 5 091313321 6

Semester VIII No. Kode 1 0913036014

Nama Mata Kuliah Tugas Akhir *) Jumlah

0913223206

SKS 6 6

Prasyarat

18


10. DESKRIPSI MATA KULIAH Kelompok UMUM 1. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi

: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka 2. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi

:

Prasyarat Materi

: :

: : : :

Daftar pustaka

:

3. Mata kuliah Bobot

: :

Pendidikan Agama (0913112001) 2 SKS 1 Menjadi ilmuwan dan profesional yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, dan memiliki etos kerja, serta menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan kehidupan. Membahas pengertian agama dalam berbagai bentuk, masalah makhluk dan pencipta, iman, akhlak, memahami tentang agama untuk disiplin ilmu dalam sudut pandang psikologi, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta beberapa masalah hukum dan sosial. Buku keagamaan Bahasa Inggris (0913122002) 2 SKS I Memahami terminologi dasar matematika serta mampu bercakap, menulis, dan membaca secara sederhana dalam bahasa Inggris Properties and shapes, location, structure, revision, measurement 1, process 1, function and ability, process 2, actions in sequence, revision, measure-ment 2, quantity, process 3, cause and effect, mea-surement 3, ratio and proportion, revision, measurement 4, frequency, probability, tendency, process 4, method, consolidation. Hall, D. and T. Bowyer, Nucleus : English for Science and Technology (Mathe-matics), Longman Group Limited, England, 1980. Biologi umum (0913122003) 2 SKS

Semester Standar Kompetensi Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

4. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi

: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

: :

I Menerapkan konsep biologi dalam pemecahan masalah Dalam kehidupan sehari-hari. Prinsip Prinsip Biologi, Metode Ilmiah, Glikolisis, Siklus Krebs, Rantai Respirasi, Genetika Mendel & Molekuler, Dasar-Dasar Klasifikasi, Evolusi, Zoolgi Dasar (Keanekaragaman, Strktur, Embriologi, isiologi), Botani Dasar (Keanekaragaman, Struktur, Embriologi, Fotosintesis), Mikrobiologi dasar (Keanekaragaman, Struktur, Fisiologi), Ekologi Dasar, Aplikasi Biologi (Makanan Terfermentasi, Bioteknologi, Rekayasa Genetika) [1] Kimbal, J.W., Biologi, i(terjemahan dari Biology), Penerbit Erlangga, Jakarta, 1998. [2] Purwoko,T, Fisiologi Mikroba, Bumi Aksara, Jakarta, 2007 [3] Radiopoetro, Zoologi, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1990 [4] Prentis, S., Bioteknologi (terjemahan dari Biotechnology), Penerbit Erlangga,Jakarta, 1990 Fisika Dasar (0913123004) 3 SKS I Menerapkan prinsip tentang fisika dan pengukuran, getaran, gelombang, mekanika fluida, termodinamika dan optik geometri. Fisika dan pengukuran, getaran atau gerak osilasi hukum gravitasi, gelombang, mekanika fluida, termodinamika, optik geometri dan interverensi gelombang cahaya. [1] Nolan, Peter J. 1993. Fundamentals of College Physics. Melbourne: Wm. C. Brown Publishers. [2] Serway Reymond A. 1986. Physics for Scientists and engineers with Modern Pysics, Saunders. [3] Giancoli, Douglas C. 1988. Physics for Scientists and Engineers, Prentice Hall. [4] Ohanian, Hans C. 1989. Physics, Norton.

19



: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

Pendidikan kewarganegaraan (0913212006) 2 SKS II Mampu menguasai pengetahuan tentang kewarganegaraan dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari, memiliki kepribadian yang mantap; berpikir kritis; bersikap rasional; berpandangan luas; dan bersikap demokratis yang berkeadaban. Pendahuluan meliputi pengantar, bangsa, negara, hak dan kewajiban warga Negara, HAM, demokrasi, bela negara, wawasan nusantara, ketahanan nasional, Politik dan Strategi Nasional ( Polstranas). [1] Mudiyo, Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi, UPT MKU, UNS Press, 2005. [2] Kumpulan Makalah pada Pelatihan Dosen Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi, UPT MKU-UNS tanggal 21 Juli 2005. [3] Kumpulan Mata Kuliah Pentaloka Didodik Bela Negara, Rindana I Diponegoro Magelang. [4] Kumpulan Makalah pada Seminar Dosen MPK di MKU UNS tanggal 20 juli 2006. Metodologi Penelitian (0913132009) 2 SKS V Memahami konsep metodologi penelitian, mengidentifikasi unsur-unsur penelitian, mengidentifikasi cara pengumpulan data, dan mengidentifikasi cara proses analisa data serta menyusun proposal penelitian. 0913223201 Konsep penelitian, langkah-langkah penyelenggaraan penelitian, macam penelitian di perguruan tinggi, unsurunsur penelitian ilmiah, populasi dan sampel, cara pengambilan sampel, koesioner, proses analisa data, cara penyusunan proposal penelitian. [1] Masri Singarimbun dan Sofyan Efendi, Metode Penelitian Survey, Pusat Penelitian dan Studi

7. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi Prasyarat Materi

: : : :


:

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka 9. Mata kuliah Bobot Semester

: :

: : : :

Kependudukan UGM, Yogyakarta, 1981. [2] Muslich, Metode Riset, University Sebelas Maret Press,Surakarta, 1989. [3] Sutrisno Hadi, Metodologi Research, Yayasan Penerbitan Fakultas Psikologi UGM, Yogyakarta, 1978. Kewirausahaan (0913152010) 2 SKS V Memliki pemahaman tentang hakekat kewirausahaan dan dapat menjadi wirausahawan. Beberapa istilah dalam kewiraushaan, ciri-ciri wirausaha sukses dan wirausaha gagal, urgensi pengembangan kewirausahaan dan pendidikan dan budaya Kwu, analisis pengenalan diri, artii potensi diri, kreatifitas, motivasi dan komunikasi Ekplorasi disesuaikan dengan kompetensi dasar.

:

Ilmu Sosial Budaya Dasar(0913152011) 2 SKS V Menjadi ilmuwan dan proffesional yang berpikir kritis, kreatif, sistemik dan ilmiah, berwawasan luas, etis, memiliki kepekaan dan empati sosial, bersikap demokratis, berkeadaban, serta dapat ikut berperan mencari solusi pemecahan masalah sosial, dan budaya secara arif. Pengantar ISBD; manusia sebagai makhluk budaya; manusia sebagai individu dan makhluk sosial; manusi dan peradaban; manusia, keragaman, dan kesetaraan; manusia, nilai, moral, dan hukum; manusia sains, teknologi dan seni; manusia dan lingkungan -

: : :

Kegiatan Magang Mahasiswa (0913052012) 2 SKS VI

20


Standar Kompetensi Prasyarat Materi

:

Daftar pustaka 10. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi Prasyarat Materi

:

Mengenalkan dunia kerja dan memberikan ketrampilan dan pengalaman kerja 0913132009 Pembekalan dan materi kerja dari institusi atau perusahaan mitra -

: : : :

Kapita Selekta (0913022013) 2 SKS VIII -

: :


:

0913132009 Topik-topik tertentu dalam matematika yang relatif baru atau pendalaman topik khusus suatu mata kuliah yang pernah diberikan sebelumnya Tergantung pada topik yang dipilih.


:

Prasyarat Materi

: :

: :

: : : : : :

: : : :

Tugas Akhir (0913036014) 6 SKS VIII Memiliki kemampuan berpkir ilmiah dan keterampilan menulis karya ilmiah. 110 SKS Sesuai minat mahasiswa dengan persetujuan dosen pembimbing. Sesuai materi tugas akhir. Pengantar Teknologi Informasi (0913123301) 3 SKS I Memahami perkembangan dan penerapan teknologi informasi meliputi hardware, software, jaringan, dan internet, memahami sistem bilangan dan sistem file, mengoperasikan beberapa software sistem dan aplikasi. Pengertian teknologi informasi, perkembangan teknologi hardware, perkembangan teknologi, penyimpanan

Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

penerapan teknologi informasi, perkembangan teknologi software, sistem bilangan, sistem file, perkembangan teknologi jaringan komputer, internet, Microsoft Office meliputi Microsoft Word, Microsoft Exell dan Microsoft Powerpoint. [1] Abdul Kadir dan Terra Triwahyuni, Pengenalan Teknologi Informasi, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 2003. [2] Schneider, The principles of Computer Organisation, John Wiley and Sons, 1987. [3] Sri Hartanti Wiyono, Kuliah Pengantar Ilmu Komputer, FMIPA USD Yogjakarta, 2003. [4] Yogiyanto, H. M., Pengenalan Komputer, Penerbit Andi Offset Yogjakarta, 1995.

Pemrograman Komputer (0913223302) 3 SKS II Menganalisa, menentukan atau membuat algoritma dan flowchart untuk menyelesaikan suatu permasalahan dan mampu mengimplementasikan algoritma dan flowchart tersebut dalam bahasa pemrograman Pascal. Algoritma dan flowchart, struktur program Pascal, statement input dan output, statement kondisi, statement perulangan, procedure dan function, tipe data, pascal environment. [1] Abdul Kadir, Pemrograman Turbo Pascal, Elex Media Komputindo, Jakarta, 1992. [2] Alwin Sanjaya, Cepat Mahir Bahasa Pascal, IlmuKomputer.com, 2004. [3] Behforooz. A. and O. H. Martin, Problem Solving And Structured Programming With Pasca, Brooks Cole Publishing Company, 1986. [4] Insap Santoso, Dasar-dasar Pemrograman Pascal, Teori dan Program Terapan, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 1987.

21


Kelompok Matematika 1. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi

: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:


: : : :

Daftar pustaka

:

: :

Kalkulus 1 (0913123101) 3 SKS I Menjelaskan konsep, definisi, teorema, dan menggunakannya untuk menyelesaikan soal-soal tentang sis-tem bilangan, limit, turunan, dan menggambar grafik fungsi. Sistem bilangan, harga mutlak, pertidaksamaan, fungsi dan grafiknya, limit fungsi, turunan (derivatif), aplikasi turunan (derivatif) pada kelengkungan, aturan l’hospital, bentuk-bentuk tak tentu, ekstrem suatu fungsi dan deret, aplikasi ekstrem, maksima dan ninima. [1] Purcell, E.J. and D. Valberg, Kalkulus dan Geometri Analitis, (Terjemahan oleh I Nyoman Susila, Bana Karta Sasmita dan Rawuh), Edisi Keempat, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1989. [2] Martono, K., Kalkulus, Edisi Ketiga, Institut Teknologi Bandung, Bandung, 1992. [3] Muslich, Matematika I, Edisi Kesatu, UNS Press, Surakarta, 1989. Logika dan Himpunan(0913123102) 3 SKS I Berfikir secara logis dan sistematis menurut kaidah matematika. Bahasa matematika, kuantor universal, kuantor eksistensial, pembuktian matematika, himpunan berhing-ga, himpunan kartesius, himpunan kuasa, relasi, fungsi. [1] Devlin, K., Sets, Function and Logic: An Introduction to Abstract Mathematics,second edition, Chapman and Hill, London, 1992. [2] Soehakso, Aljabar Abstrak, FMIPA UGM, Yogyakarta, 1978. [3] Soehakso, Himpunan, Relasi dan Fungsi, FMIPA UGM, Yogyakarta, 1984

3. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi Prasyarat Materi Daftar pustaka


Prasyarat Materi

Daftar pustaka

: : : :

Kalkulus II (0913223103) 3 SKS II Menjelaskan konsep, definisi, teorema, dan menggunakannya untuk menyelesaikan soal-soal tentang in-tegral tak tentu, integral tertentu, dan aplikasinya. : : Integral tak tertentu, integral tertentu, penerapan integral tertentu. : [1] Purcell, E.J. and D. Valberg, Kalkulus dan Geometri Analitik, Edisi Keempat,(Terjemahan oleh I Nyoman Susila, Bana Karta Sasmita dan Rawuh), Penerbit Erlangga, Jakarta, 1989. [2] Martono, K., Kalkulus, Edisi Ketiga, Institut Teknologi Bandung, Bandung, 1992. [3] Muslich, Matematika I, Edisi Kesatu, UNS Press, Surakarta, 1989.

: : : :

Geometri I (091322104) 2 SKS II Menggunakan sistem koordinat pada bidang maupun ruang dalam pemecahan masalah, menyusun dan menggunakan persamaan garis dan persamaan bidang pada ruang, persamaan lingkaran dan bola, serta persamaan irisan kerucut dalam pemecahan masalah, menyederhanakan dan menggunakan persamaan umum derajat dua dalam pemecahan masalah, me-nyusun dan menggunakan persamaan luasan putaran dan luasan derajat dua dalam pemecahan masalah. : : Sistem Koordinat, vektor, garis dan bidang, lingkaran dan bola, irisan kerucut, persamaan umum derajat dua, ellipsoida, hiperboloida, dan paraboloida. : [1] Purcell E. J., D. Varberg, E. R. Steven, Kalkulus dan GeometriAnalitikJilid 2, Edisi Kedelapan, (Terjemahan oleh Julian Gressando), 2003.

22



: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka


:

[2] Sharma G.S., IJS Sarna, Engineering Mathematics, Edisi Kedua, 1982. [3] Douglas, F. R., Analytic Geometry, 1992. Aljabar Linear (0913223105) 4 SKS II Menggunakan matrik dan determinan , konsep ruang vektor, konsep transformasi linear dan konsep nilai eigen dan vektor eigen dalam memecahkan masalah. Matrik, determinan dan sistem persamaan linear, ru-ang vektor dan basis orthogoral, transformasi linear, nilai eigen dan vektor eigen. [1] Anton H., Elementary Linear Algebra, John Wiley and Sons, New York, 1994. [2] Leon, S. J., Aljabar Linear dan Aplikasinya, (Terjemahan oleh Alit Bondan), Edisi Kelima, PenerbitErlangga, Surabaya, 1998. [3] Mathews, J. H., Numerical Methode: For Mathematics, Science, and Engineering,Second Edition, PrenticeHall International, Inc., London, 1992. [4] Anton H., Elementary Linear Algebra, John Wiley and Sons, New York, 1994. [5] Leon, S. J., Aljabar Linear dan Aplikasinya, (Terjemahan oleh Alit Bondan), Edisi Kelima, PenerbitErlangga, Surabaya, 1998. [6] Mathews, J. H., Numerical Methode: For Mathematics, Science, and Engineering,Second Edition, PrenticeHall International, Inc., London, 1992. [7] Sigmon K., MATLAB Primer, Third Edition, Department of Mathematics, University of Florida , Gainesville, 1993. [8] _______________, The Student Edition of MATLABTM, For MS-DOS Personal Computers , Prentice-Hall , Inc., Englewood Cliffs, New Jersey, 1992.

: Kalkulus III (0913122106) : 2 SKS


Daftar pustaka


Prasyarat Materi

Daftar pustaka

: III : Menjelaskan konsep, definisi, teorema dan menerapkannya untuk menyelesaikan soal-soal tentang barisan bilangan dan deret. : Kalkulus II (0913223103) : Barisan bilangan, limit barisan bilangan, barisan bilangan konvergen dan divergen, barisan Bilangan Cauchy, deret suku Integral Fourier suku positif, deret suku-suku alternating, deret Fourier, deret cosinus Fourier dan deret sinus Fourier, konvergensi deret Fourier, identitas parseval dalam ntegral Fourier. : [1] Sarjono, Kalkulus II, Modul 1, UT., Edisi I, Penerbit Karunika, Jakarta, 1984. [2] Spiegel, M.R., Theory and Problems of Advanced Calculus, Mc Graw-Hill International Company, New York, 1982. [3] Purcell, Kalkulus dan Geometri Analitis, Jilid 2, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1984. : Persamaan Diferensial Biasa (0913123107) : 3 SKS : III : Menyelesaikan masalah matematika yang berkaitan dengan persamaan diferensial biasa dan menerapkan transformasi Laplace dalam menyelesaiakan persamaan diferensial biasa : Kalkulus II (0913223103) : Persamaan diferensial orde satu derajat satu, persamaan diferensial eksak, persamaan diferensial linier orde dua dengan koefisien konstan, persamaan diferensial orde satu berderajat -, persamaan diferensial simultan, ransformasi Laplace. : [1] De Barra G., Measure Theory and Integrations, Ellis Harwood Ltd., London, 1981. [2] Rudin W., Principles of Mathematical Analysis, Third Edition, Mc Graw-Hill International Book Company, Singapore, 1976. [3] Royden H.L., Real Analysis, Second Edition, Mac Millan Publishingh Co. Inc., New York, 1968.

23



: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:


: : : : : :

Metode Numerik (0913123108) 3 SKS III Menentukan penyelesaian persamaan nonlinear, persamaan differensial biasa, sistem persamaan li-near, dan menentukan pendekatan fungsi meng-gunakan teknik numerik dan memahami pentingnya analisis eror. Eror dalam perhitungan numerik, penyelesaian per-samaan nonlinear, penyelesaian persamaan differen-sial biasa, penyelesaian sistem persamaan linear, dan pendekatan fungsi. [1] B. F. Plybon, An Introduction to Applied Numerical Analysis, PWS Kent, Boston, 1992 [2] K. Atkinson, An Elementary Numerical Analysis, John Wiley & Sons, New York, 1985. [3] R. L. May, Numerical Methods For Engineers and Scientist, Royal Melbourne Institute of Technology Ltd., Melbourne, 1997. [4] W. F. Blyth, Analysis of Numerical Methods, Royal Melbourne Institute of Technology Ltd., Melbourne, 1993. [5] P. Widyaningsih, Praktikum Metode Numerik, Jurusan Matematika, FMIPA UNS, Surakarta, 2006. Kalkulus Peubah Banyak (0913123109) 3 SKS IV Menerapkan turunan fungsi beberapa peubah, integral lipat dan kalkulus vektor. 0913223103 dan 0913122106 Fungsi beberapa peubah, limit dan kekontinuan, turunan parsial, bidang singgung, aturan rantai, turunan berarah dan vektor gradien, nilai maksimum dan minimum, pengali Lagrange, integral lipat dua pada persegi panjang, integral berulang, integral lipat dua pd daerah umum, integral berulang dalam koordinat kutub, penerapan integral lipat dua, luas permukaan, integral lipat tiga, integral lipat tiga dalam koordinat silinder dan bola, penggantian peubah

Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:


: : : : : :

dalam integral lipat, medan vektor, integral garis, teorema dasar untuk integral garis, teorema Green, Curl dan divergensi, integral permukaan, Teorema Stokes, Teorema Divergensi [1] James Stewart. (2003). Kalkulus. Edisi Keempat. Jilid 2. (terjemahan : I Nyoman Susila dan Hendra Gunawan), Erlangga, Jakarta. [2] Leitold, L. (1991). Kalkulus dan Ilmu Ukur Analitik. Edisi Kelima, Jilid 3.(terjemahan : S.M. Nababan), Erlangga, Jakarta. [3] Purcell, E.J Varberg, D. (2003). Kalkulus dan Geometri Analitis. Edisi Kedelapan. Jilid 2. (terjemahan : I Nyoman Susila, Bana Kartasasmita dan Rawuh), Erlangga, Jakarta. Geometri II (0913122110 ) 2 SKS III Mengetahui konsep geometri secara konkrit maupun secara aksiomatik, mengetahui transformasi ge-ometri semilaritas, afinitas dan proyektifitas, dan mengenal grup transformasi. Geometri I (0913222104) Penggolongan geometri, transformasi geometri dan isometri, semilaritas , afinitas dan proyektifitas, grup transformasi. [1] Atlor C. F., Modern Geometry, Mc Graw-Hill, 1967. [2] Rawuh, Geometri Transformasi, Matematika FMIPA ITB, 1993. [3] Susanto B., Geometri Transformasi, Matematika FMIPA UGM, 1990. Teori Himpunan (0913122111) 2 sks III Dapat menjelaskan pengertian himpunan tak berhingga dan sifat-sifatnya, serta menghitung kardinalitasnya. Logika dan Himpunan (0913123102) Pengertian relasi dan jenis-jenisnya: refleksif, non refleksif, irrefleksif, simetris, non simetris, simetris,

24


Daftar pustaka


Daftar pustaka

:

: : : : : :

:

transitif, non transitif, intransitif, ekuivalensi, relasi sebagai himpunan: komplemen, relasi antar himpunan, sifat-sifat relasi, pengertian fungsi dan jenis-jenisnya, invers fungsi, fungsi-fungsi khusus, fungsi himpunan dan invers fungsi himpunan, sifat-sifat fungsi himpunan dan inversnya, sifat-sifat komposisi (pergandaan) fungsi, pengertian himpunan tak berhingga: infinite set, non inductive set, ekuivalensi dua himpunan, himpunan denumerable, non denumerable, countable dan sifatsifatnya, kardinalitas: Aleph Null, Aleph, relasi antar bilangan kardinal, teorema Schroder-Bernstein, teorema Cantor [1] Devlin, K., Sets, Functions and Logic: An Introduction to Abstract Mathematics, 2nd. ed., Chapman & Hall, London, 1992. [2] Kamke, E., Theory of Sets, Dover Publication Inc., New York, 1950. [3] Soehakso, RMJT., Aljabar Abstrak, Bagian Ilmu Pasti FMIPA UGM, Jogjakarta, 1978. Program Linear (0913133112) 3 SKS III Menyelesaikan masalah optimasi untuk fungsi obyektif dan fungsi kendala berbentuk linear. Aljabar Linear (0913223105) Pemodelan masalah program linear (PL), peng-gambaran secara grafik untuk masalah PL, penentuan penyelesaian optimal, analisis sensitivitas, bentuk standar PL, algoritma simpleks, metode simpleks, ke-jadian khusus dalam metode simpleks, bentuk dual masalah PL, hubungan primal – dual, komputasi pri-mal-dual, metode simpleks dual, analisis sensitivitas masalah PL. [1] Taha, Hamdy A., Operations Research: An Introduction, 4th. ed., Mac millan Publ. Co, New York, 1987. [2] Bazaraa, Jarvis and Sherali, Linear Programing and Network Flows, 2 nd. ed., John Wiley & Sons, New York, 1990.


: : : :

Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

: :

[3] Winston, Wayne L. , Operations Research: Applications and Algorithms, 3 rd. ed., Duxbury Press, Wads worth Publ. Co, California, 1994. Aljabar Linear Terapan (0913132113) 3 SKS III Menerapkan prinsip-prinsip aljabar linier pada kasus di beberapa bidang Aljabar Linier Elementer (0913223105) Geometri: pengkonstruksian kurva dan luasan melalui titik-titik tertentu, fisika: jaringan listrik, distribusi temperatur seimbang, riset operasi: strategi permainan, ekonomi: model ekonomi leontif, biologi: managemen hutan, genetika, pertumbuhan populasi umur tertentu, panen populasi binatang. Anton, H. and C. Rorres, Elementary Linier Algebra Application version, 7ed., John Wiley and Sons Inc, New York, 1994. Struktur Aljabar I (0913223114) 2 SKS IV Mengenal definisi grup, subgrup dengan sifat-sifatnya, membuktikan teorema-teorema terkait, mengkonstruksikan pengembangan grup dengan dua operasi, mendefinisikan gelanggang, daerah integral dan lapangan, mengenal sifat-sifatnya, mengidentifi-kasikan homomorfisma dalam gelanggang. Logika dan Himpunan (0913123102) Grup dan subgrup, grup siklis, koset, subgrup normal dan grup kosien, homomorfisma grup, gelanggang, daerah integral, lapangan, teorema hasil bagi dan ideal, gelanggang kosien, homomorfisma gelanggang dan teori dasar homomorfisma gelanggang. [1] Fraileigh, J. B., A First Course In Abstract Algebra, fifth edition, Addison Wesley Publishing Company, Inc, New York ,1994. [2] Gallian A, J., Contemporary Abstract Álgebra, second edition, D.C. Heath and Company, Toronto, 1990.

25



: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:


: : : : : :

[3] Herstain, I.N, Topics in Álgebra, John Wiley & Sons, New York, 1975. [4] Nurul Muchlisah, Aljabar I, Jurusan Matematika FMIPA UNS Surakarta, 2005. [5] Nurul Muchlisah, Aljabar II, Jurusan Matematika FMIPA UNS Surakarta, 2005. Teori graf (0913222115) 2 SKS IV Menerapkan konsep dasar teori graf untuk merepresentasikan masalah dunia nyata. Materi : Daftar Pustaka : Non mathematical models, mathematical models, graphs, graphs as mathematical models, the degree of a vertex, isomorphic graphs, connected graphs, cut vertices, degree sequence, The Konigsberg Bridge problem: an introduction to Eulerian graphs, the salesman’s problem : in introduction to Hamiltonian graphs, party problems. [1] Chartrand, G., Introductory Graph Theory, Dover Publications, Inc, New York, 1977. [2] Chartran, G. and Lesniak, L., Graphs and Digraphs, Wadsworth & Brooks, Pacific Grove, California, 1986. [3] Gross, J. and Yellen, J., Graph Theory and Its Application, CRC Press, New York, 1999. Program Tak Linear (0913223116) 3 SKS IV Menyelesaikan masalah optimasi untuk fungsi obyektif atau fungsi kendala berbentuk tak linear ( 0913123108) dan 091323105) Pengertian masalah Program Tak Linear (PTL) dan kedudukannya dalam masalah riset operasi (OR), Pemodelan masalah PTL : contoh untuk masalah optimasi fungsi tanpa kendala, contoh untuk masalah optimasi fungsi dengan kendala, teori Pendukung: fungsi unimodal, fungsi konveks/ konkaf dan sifat- sifatnya, minimum/

Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

18. Mata kuliah

:

maksimum relatif/ mutlak, Metode Penyelidikan: metode Fibonacci, metode Golden Mean (Golden Section/ Ratio), Metode Pendekatan: metode DSC, metode pendekatan kuadratis melalui 3 titik berjarak sama/ tidak sama, metode Newton., teori pendukung: vector gradien, matriks Hess, matriks definit/ semi definit positif/ negatif, fungsi konveks/ konkaf, sifat-sifat fungsi konveks, minimum relatif/ mutlak, metode penyelidikan langsung: metode univariate (one at a time), metode-metode gradien: metode steepest descent, metode Newton, metode Fletcher-Reeves, teori pendukung: kriteria keoptimalan, lemma farcas, syarat Kuhn-Tucker,fungsi Lagrange, masalah dengan kendala ketidak samaan linear: syarat Kuhn-Tucker, metode fisibel direction, masalah dengan kendala kesamaan linear: metode pengali Lagrange. [1] Adby, P.R. and Dempster, M.A.H. 1974. Introduction to Optimization Methods. Chapman and Hall Ltd., London. [2] Gray, J.W. 1994. Mastering Mathematica: Programming Methods and Applications. 2nd. Ed. Academic Press, San Diego. [3] Rao, S.S. 1984. Optimization: Theory & Applications. John Wiley & Sons, New York. [4] Salzborn, F.J.M. 1995. Optimization Lecture Notes. The University of Adelaide, Adelaide. Fungsi Khas (0913222117) 2 sks IV Menyelesaikan masalah matematika yang berkaitan dengan persamaan diferensial kuasa dengan menerapkan fungsi khusus Persamaan Diferensial Biasa (0913123107) Penyelesaian persamaan diferensial dengan deret, fungsi hipergeometrik, fungsi Bessel, fungsi Legendre. [1] Kreyszig, Advanced Enginering Mathematics, 1979. [2] Sastry, Enginering Mathematics: Ordinary Diferensial Equations with Modern Application, 1986. Riset Operasi Deterministik ( 0913232118)

26


Bobot Semester Standar Kompetensi Prasyarat Materi

Daftar pustaka


: 3 SKS : IV : Menyelesaikan masalah-masalah optimasi yang bersifat deterministik. : Program Linear (0913133112) : Pengenalan teori graf, teori masalah arus maksimum, algoritma arus maksimum dan aplikasi algoritma, teori masalah transportasi, teori dan algoritma primal dual masalah transportasi, aplikasi algoritma primal dual, teori dan contoh kasus masalah penugasan sebagai kasus khusus masalah transportasi, teori masalah transshipment: masalah primal dual, algoritma Out-of kilter dan aplikasinya, teori masalah rute terpendek/terpanjang, algoritma rute terpendek pada graf acyclic, algoritma Dijkstra, aplikasi algo-ritma, teori masalah minimum spanning tree, algoritma penentuan minimum spanning tree, aplikasi algoritma, teori masalah programm integer: kasus PL murni, kasus PL campuran, teori masalah program dinamik, penyelesaian masalah meng-gunakan prosedur maju/ mundur, contoh penye-lesaian masalah program dinamik. : [1] Salzborn, FJR., Note of Operations Research, (Diterjemahkan oleh Diari Indriati, Diktat kuliah), University of Adelaide, Australia, 1992. [2] Taha, H.A., Operations Research An Introduction, 4th Ed., Mc Millan Publ. Co., New York, 1987. : Analisis Numerik I (0913233119) : 3 SKS : IV : Menyelesaikan masalah persamaan nonlinear, sistem persamaan nonlinear serta pendekatan fungsi dan data secara numerik. : Metode Numerik (0913123108) : Algoritma Newton, algoritma sekan, algoritma pembagian sintetik dengan pembagi linear, algoritma pembagian sintetik dengan pembagi kuadrat, faktor kuadrat dengan iterasi sederhana, metode Bairstow, interpolasi Hermite, polinomial Hermite & selisih terbagi Newton, pendekatan

Daftar pustaka

:

20. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi Prasyarat

: : : :

Materi

:

Daftar pustaka

:

:

kuadrat terkecil, kasus kontinu, polinomial ortogonal, pendekatan minimaks, pendekatan near minimaks, ekonomisasi Chebyshev. [1] B. F. Plybon, An Introduction to Applied Numerical Analysis, PWS Kent, Boston, 1992. [2] W. F. Blyth, Analysis of Numerical Methods, RMIT Ltd, Melbourne, 1993. [3] K. Atkinson, An Introduction to Numerical Analysis, John Wiley, New York, 1978. [4] L. May, Approximation and Quadrature, RMIT Ltd, Melbourne, 1991. [5] P. Widyaningsih, Praktikum Analisis Numerik I, Jurusan Matematika FMIPA UNS, Surakarta, 2005. Analisis Real I (0913123120) 3 sks V Menerapkan sistem bilangan real, kekonvergenan barisan bilangan real, kekontinuan dan turunan fungsi. Logika dan Himpunan (0913123102), Kalkulus I (0913123101) Sifat-sifat aljabar dari R, sifat-sifat urutan dari R, sifat-sifat nilai mutlak, supremum dan infimum, kekonvergenan barisan, teorema limit barisan, kekonvergenan barisan monoton, teorema Bolzano-Weierstrass, barisan Cauchy, barisan divergen sejati, limit fungsi, kriteria barisan untuk limit fungsi, teorema limit fungsi, fungsi Kontinu, kriteria barisan untuk kekontinuan fungsi, kombinasi fungsi kontinu, fungsi kontinu pada interval, kontinu seragam, fungsi monoton, turunan fungsi, teorema Rolle, teorema nilai rerata, aturan L’Hospital, teorema Taylor. [1] Bartle, R.G dan Sherbert, D.R., Introduction to Real Analysis, John Wiley & Sons, Inc., Singapura, 1992. [2] Bartle, R.G., The Element of Real Analysis. John Wiley & Sons, Inc., Singapura, 1976. [3] Parzynski, W.R dan Zipse, P.W., Introduction to Mathematical Analysis,. Mc Graw-Hill International Editions, Singapura, 1987.

27


[4] Apostol, T.M., Mathematical Analysis. Second Edition. Addison-Wesley Publishing Company, California, 1974.


: : : :

Daftar pustaka

:

: :


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Matematika Diskrit I(0913122121) 2 sks V Menerapkan metode perhitungan dan relasi rekurensi pada teori graf elementer. Tidak ada Prinsip perkalian dan penjumlahan, permutasi dan kombinasi, koefisien binomial dan identitas kombinatorial, pigeonhole principle, path dan cycle, algoritma shortestPath (Dijkstra’s algorithm), isomorphism graf, planar graph (Kuratowski’s theorem, Euler’s formula, dual graph), teka-teki instant insanity, tree. [1] Richard Johnsonbaugh, Discrete Mathematics, Second Edition, Mac Millan Publishing Company, New York, 1990. [2] Susanna S. Epp., Discrete Mathematics with Applications, Second Edition, PWS Publishing Company, Boston, 1995. Masalah Syarat Batas(0913123122) 3 sks V Menerapkan sistem fungsi orthogonal dalam pemecahan masalah dan menyelesaikan masalah sya-rat batas pada persamaan diferensial biasa. Persamaan Diferensial Biasa (0913123107) Sistem fungsi orthogonal, masalah syarat batas pada persamaan diferensial biasa, pendahuluan persamaan diferensial parsial, Persamaan diferensial parsial order satu linier dan quasi linier, persamaan diferensial parsial order dua linier dan quasi linier, persamaan diferensial parsial order tinggi linier dengan metode separasi variabel, persamaan panas, persamaan gelombang, masalah syarat

batas Sturm Liouville. Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

24. Mata kuliah

:

[1] Bambang Sudiyono, Fisika Matematik, FMIPA UGM, 1970. [2] Boyce Di Prima, Elementary Differential Equations and Boundary Value Problems, John Wiley, New York, 1986. [3] Finizio, Ladas., Persamaan Diferensial Biasa, (Terjemahan Widiarti Santoso),Erlangga, Jakarta, 1982. [4] Ross, S.L., Dfferential Equations, John Wiley, New York,1984. Struktur Aljabar II (0913123123) 2 sks V Menganalisis permasalahan mengenai gelanggang dan sifat-sifatnya dengan membuktikan teorema-teorema terkait dan menerapkan dalam masalah-masalah riil, menganalisis permasalahan mengenai ideal, gelanggang koisien dan membuktikan teorema-teorema terkait, menganalisis permasalahan mengenai ideal dalam DIU dan DFT serta membuktikan teorema-teorema terkait. Aljabar I (0913223114) Gelanggang dan jenis-jenis gelanggang, sub gelang-gang, daerah integral, lapangan, pemetaan Homo-morphisma gelanggang, lapangan hasil bagi, ideal dan elanggang kuosien, teori dasar homomorphisma gelanggang, ideal prima dan ideal maksimal, gelanggang polinomial, akar suatu polinomial atas lapangan, homomorphisma evaluasi, algoritma pembagian untuk polinomial, ideal dalam DIU dan DFT, hubungan DIU dan DFT. [1] Enrlich G., Foundamental Concept of abstact Algebra, PWS-KENT Publishing Company , Boston, 1991. [2] Fraileigh J.B., A First Course In Abstract Algebra , fifth edition , Addison Wesley Publishing Company, Inc, New york, 1994. [3] Gallian A,J., Contenporary Abstract Algebra, Second Edition , D.C. Heath and Company, Toronto, 1990. Aljabar Linear Numerik(0913122124)

28



Daftar pustaka


Daftar pustaka

26. Mata kuliah Bobot Semester Standar

: 2 sks : V : Menyelesaikan sistem persamaan linear secara numerik. : Metode numerik (0913223108) : Metode-metode langsung, sratategi pivoting dan scaling, norm vektor dan matriks, ill-conditioning, metode koreksi residual, teknik-teknik penyelesaian iteratif, laju konvergensi, dan perbandingan metode-metode tersebut. : [1] Atkinson, K. E., An Introduction to Numerical Analysis, Wiley & Sons, New York, 1978. [2] May, R. L., Numerical Linear Algebra, RMIT Ltd., Melbourne, 1992. [3] Plybon, B. F., An Introduction to Applied Numerical Analysis, PWS Kent, Boston, 1992. : Teori Graf Lanjut (0913122125) : 2 sks : V : Menyelesaikan sistem persamaan linear secara numerik. : Teori Graf ( 0913222115 ) : A traffic system problem: an introduction to orientable graphs, tournaments, paired comparison and how to fix election, the problem of balance, the problem of clustering, graphs and transactional analysis, a scheduling problems: an antroduction to chromatic number, the four colour problem. : [1] Chartrand, G., Introductory Graph Theory, Dover Publications, Inc., New York, 1977. [2] Chartran, G. and Lesniak, L., Graphs and Digraphs, Wadsworth & Brooks, Pacific Grove, California, 1986. [3] Bondy, J. A. and Murty, U.S.R., Graph Theory with Applications, The Mac Milliam Press, Ltd., New York, 1976. : Analisis Real II(0913222126) : 2 sks : VI : Menerapkan integral Riemann, barisan fungsi,dan ruang

Kompetensi Prasyarat Materi

Daftar pustaka


Prasyarat Materi

metrik. : Analisis Real I (0913123120) : Integral Riemann, kriteria Riemann untuk keterintegralan, sifat-sifat integral Riemann, teo-rema fundamental, kalkulus integral sebagai limit, kekonvergenan barisan fungsi, kekonvergenan sera-gam, pertukaran limit dengan sifat kalkulus, definsi dan contoh ruang metrik persekitaran, titik dalam, titik limit, titik terasing, titik batas, himpunan: terbuka, tertutup, sempurna, closure, kompak, teorema Heine-Borel, barisan titik dalam ruang metrik, barisan Cauchy dan kelengkapan, teorema kekontinuan global. : [1] Apostol, T.M., Mathematical Analysis, Second Edition, Addison-Wesley Publishing Company, California, 1974. [2] Bartle, R.G. dan Sherbert, D.R., Introduction to Real Analysis, John Wiley & Sons, Inc., Singapura, 1992. [3] Bartle, R.G., The Element of Real Analysis, John Wiley & Sons, Inc., Singapura, 1976. [4] Bruckner et al., Real Analysis, Prentice-Hall Inc., New Jersey, 1997. [5] Parzynski, W.R. dan Zipse, P.W., Introduction to Mathematical Analysis, Mc Graw-Hill International Editions, Singapura, 1987. : Matematika Diskrit II(0913222127) : 2 sks : VI : Menerapkan konsep teori graf pada MST dan Matching, mengkonstruksikan suatu circuit design dengan boolean expression, menerapkan induksi matematika untuk membuktikan teori-reori mate-matika dan sistem bilangan bulat, menerapkan prinsip inklusi, eksklusi dan prinsip perhitungan, serta mene-rapkan fungsi pembangkit. : Matematika Diskrit I ('0913122121) : MST, algoritma prim, algoritma Dijkstra, bipartite graph, matching, matching dalam bipartite graph, Hungarian algorithm untuk mencari matching, black boxes and gates, the boolean expression corres-ponding to a circuit, the

29


Daftar pustaka

:


: : : :

Materi

:

Daftar pustaka

:


:

: :

circuit corresponding to a boolean expression, finding a circuit that corresponds to a given input/output table, simplifying combina-torial circuits, the system of integers, the principle of Inclusion and exclusion, generating function. [1] Bondy, J.A. and Murty, U.S.R., Graph Theory with Applications, The Macmilliam Press Ltd., New York, 1976. [2] Richard Johnsonbaugh, Discrete Mathematics, Second Edition, MacMillan Publishing Company, New York, 1990. [3] Susanna S. Epp., Discrete Mathematics with Applications, Second Edition, PWS Publishing Company, Boston, 1995. [4] Grimaldi, R.P. Discrete and Combinatorial Mathematics, An Applied Introduction, Addison Wesley Publishing Company, Indiana, 1987. Fungsi Kompleks (0913223128) 3 SKS VI Kalkulus Peubah Banyak (0913123109) Mengenal dan menggunakan bilangan kompleks, fungsi analitik, fungsi sederhana, integral kompleks, dan menyusun deret pangkat, residu, dan kutub untuk memecahkan masalah. Bilangan kompleks, fungsi analitik, fungsi sederhana, integral kompleks, deret pangkat, residu dan kutub. [1] Marsden, J.E. dan Hoffman, M.J., Basic Complex Analysis, W. H. Freeman Company, New York, 1987. [2] Spiegel, M.R., Theory and Problem of Complex Variables, Mc Graw-Hill, Inc., 1964. [3] Sumantri ,R., Fungsi Variabel Kompleks. [4] Wunsch,A.D., Complex Variables with Applications, Addison-Wesley Publishing Company, Inc., New York, 1994. Pengantar Teori Kontrol(0913222129) 2 SKS


Daftar pustaka

: VI : Mahasiswa dapat mengetahui pengaruh kontrol pada sistem dan menganalisis kestabilannya. : Persamaan Diferensial Biasa (0913123107) : Pengatar kontrol, transformasi Laplace, fungsi transfer, diagram blok, kontrol orde satu dan dua, prinsip dasar kontrol, analisis kestabilan. : [1] Gopal, M., Control System Principles and Design Second Edition, Mc Graw Hill Co, Singapore, 2002. [2] Ogata, K., Teknik Kontrol Automatik, Erlangga, Surabaya, 1997


: : : :

Daftar pustaka

:


: : : :

: :

: :

Persaman Diferensial Parsial Numerik (0913222130) 2 SKS VI Menyelesaikan persamaan diferensial parsial secara numerik. Masalah Syarat Batas (0913123122) Metode-metode langsung, strategi pivoting dan scaling, norm vektor dan matriks, ill-conditioning, metode koreksi residual, teknik-teknik penyelesaian iteratif, laju konvergensi, dan perbandingan metode-metode tersebut. [1] Asmar, N. H., Partial Differential Equations and Boundary Value Problems, Prentice Hall Inc, New Jersey, 2000. [2] Smith, G. D., Numerical Solution of Partial Differential Equations: Finite Difference Methods, Claredon Press, New York, 1978. [3] Yu, Ernest, Numerical Solution of Partial Differential Equations, RMIT Ltd., Melbourne, 1989. Analisis Numerik II (0913222131) : 3 SKS VI Menentukan nilai integral dan menyelesaikan persamaan diferensial biasa secara numerik. Metode Numerik (0913123108) Formula Newton-Cotes, aturan komposit, batas eror, integrasi Romberg, Gaussian quadrature, metode-metode

30


Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat

:

Materi

:

Daftar pustaka

:


: : : : : :

Taylor, metode-metode Runge-Kutta, metode-metode multistep. [1] Atkinson, K. E., An Introduction to Numerical Analysis, Wiley & Sons, New York, 1978. [2] Gear, J. A., Ordinary Differential Equations 1: Numerical Solution of Ordinary Differential Equations, RMIT Ltd., Melbourne, 1992. [3] May, R. L., Approximation & Quadrature, RMIT Ltd., Melbourne, 1991. [4] Plybon, B. F., An Introduction to Applied Numerical Analysis, PWS Kent, Boston, 1992. Teori Persamaan Diferensial(0913223132) 2 SKS VI Mahasiswa dapat menerapkan teorema eksistensi dan ketunggalan penyelesaian, dan teori persamaan diferensial baik linear maupan persamaan diferensial non linear dalam pemecahan masalah. Persamaan Diferensial Biasa (0913123107), Analisis Real I (0913123120) Eksistensi dan ketunggalan penyelesaian, teori persamaan diferensial linear, persamaan diferensial non linear. [1] Ross, S.L., Dfferential Equations, John Wiley, New York, 1984. [2] Ricard E. Williamson, Introduction to Differential Equations and Dynamics Systems, The Mcgraw-Hill Companies, Inc, 1996. [3] Robert L Borrelli and Courtney S. Coleman, Differential Equations A Modelling Perspective, John Wiley, New York, 1996. Pengantar Teori Modul(0913222133) 2 SKS VI Mahasiswa dapat membangun struktur modul dan membuktikan sifat-sifatnya. Aljabar I (0913223114) Modul dan submodul, Modul Faktor dan Teorema isomorfisma Modul, Modul torsi, Jumlah Langsung,

Daftar pustaka



Daftar pustaka

36. Mata kuliah Bobot Semester

Barisan eksak, Modul bebas, Modul proyektif : [1] Adkins, W. A., and S. H. Weintraub, 1992, Algebra an Approach via Module Theory, Springer-Verlag, New York. [2] Hartley, B., T.O., Hawkes, 1994, Rings, Modules and Linear Algebra, Chapman and Hall, London. : Optimasi Kombinatorik(0913222134) : 2 SKS : VI : Mahasiswa dapat mencari penyelesaian masalah kontrol optimal pada sistem linier. : Matematika Diskrit I (0913122121) : Optimasi statis, kontrol optimal pada sistem waktu diskrit, kontrol optimal pada sistem waktu kontinu, tracking, waktu minumum. : Lewis, F. L., and V. L. Syrmos, Control Optimal, John Wiley and Sons Inc., New York, 1995. : Riset Operasi Probabilistik(0913232135) : 2 sks : VII : Mencari penyelesaian optimal dari model permainan berjumlah nol, beberapa model antrian, analisis markov dan model program dinamik probabilistik. : Probabilitas (0913123202), Program Linier (0913133112) : Konsep teori permainan berjumlah nol untuk dua pihak atau n pihak, konsep teori antrian, analisis Markov, program dinamik probabilistik. : [1] Bronson,R., Teori dan Soal-soal Operasi Riset, (Ditej. Hans J.Wospakrik), Penerbit Erlangga, Jakarta, 1988. [2] Hillier dan Lieberman, Introduction to Operations Research, Mc Graw-Hill Pub. Co., New York, 1990. [3] N. Soemartojo, Riset Operasional I, Penerbit Karunika UT, Jakarta, 1989. [4] Taha, H.A., Operation Research, MacMillan Publishing Co., New York, 1987. : Pemodelan Matematika (0913124136) : 4 sks : VII

31


Standar Kompetensi Prasyarat Materi

Daftar pustaka


Daftar pustaka

: Menyusun model matematika dari suatu permasalahan, kemudian menyelesaikan dan menginterpretasikannya dalam permasalahan real. : Persamaan Diferensial Biasa (0913123107) : Pengantar pemodelan matematika, model matema-tika di bidang fisika (vibrasi mekanik), model mate-matika di bidang biologi (dinamika populasi). : [1] Clements, D., Mathematical Modelling, A Case Study Approach, Cambridge University Press, Cambridge, 1989 [2] Haberman, R., Mathematical Models: Mechanical Vibrations, Population Dynamics, and Traffic Flow, Pretice Hall, Inc., New Jersey, 1977. [3] Heck, A., Introduction to Maple, Springer-Verlag, Inc., New York, 1993. : : : :

Pengantar Metode Elemen Hingga (0913123137) 3 sks VII Menerapkan metode elemen hingga untuk menyelesaikan masalah kontinu dimensi satu. : Masalah Syarat Batas (0913123122), Analisis Real I (0913123120) : Pendahuluan, contoh motivasi, konsep dasar MEH, formulasi variasional dan aproksimasi, konsep pendukung dan formula formulasi variasional dari masalah syarat batas, metode variasional aprok-simasi, analisis elemen hingga dari masalah dimensi satu, persamaan order dua, persamaan order empat, eror aproksimasi dalam MEH, elemen isoparametrik dan integral numerik, implementasi, komputer. : [1] Reddy, J.N., An Introduction to The Finite Element Method, Mc Graw-Hill Inc., New York, 1984. [2] Reddy, J.N., Applied Functional Analysis and Variational Methods in Engineering, Mc Graw-Hill Inc., Singapura, 1986. [3] Shaidurov, V.V., Multigrid Methods for Finite Elements, Kluwer Academic Publishers, Dordrecht,


: : : :

Materi

:

Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

:

The Netherlands, 1995. Analisis Fungsional(0913123138) 3 sks VII Menerapkan konsep ruang bernorma, ruang hasil kali dalam dan fungsional linear terhadap masalah praktis. Analisis Real I (0913123120) dan Analisis Real II (0913222126) Ruang vektor, ruang bernorma/ruang Banach, sifat-sifat ruang bernorma, operator linear kontinu dan terbatas, fungsional Linear, operator dan fungsional linear pada ruang dimensi hingga, ruang dual, ruang hasil kali dalam/ruang Hilbert, sifat-sifat ruang hasil kali dalam, komplemen ortogonal dan jumlah lang-sung, himpunan dan barisan ortonormal, representasi fungsional pada ruang Hilbert, operator adjoin dan self-adjoit, teori spektral dalam ruang dimensi hingga, konsep dasar teori spektral pada ruang ber-norma, sifat spektral dari operator linear terbatas, sifat spektrum dan resolvent. [1] Kreyszig, E., Introductory Functional Analysis with Applications, John Wiley & Sons, Inc., Singapura, 1978. [2] Conway, J.B., A Course in Functional Analysis, Springer-Verlag, New York,1990. [3] Hutson, V and Pym, J.S., Applications of Functional Analysisand Operator Theory, Academic Press, London, 1980. [4] Berberian, S.K., Introduction to HilbertSpace, Oxford University Press, New York, 1961. Teori Integral (0913122139) 2 SKS VII Menyusun konsep integral deskriptif, integral konstruktif, membuktikan sifat-sifat integral Henstok dan membuktikan teorema kekonvergenan. Analisis Real II (0913222126) Definisi integral Newton, sifat-sifat integral Newton, definisi integral J, sifat-sifat integral J, derivatif kuat,

32


Daftar pustaka

40. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi Prasyarat Materi Daftar pustaka 41. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi Prasyarat Materi

Daftar pustaka

42. Mata kuliah

:

: : : :

definisi Integral Z, sifat-sifat integral Z, definisi integral Riemann, sifat-sifat Integral Riemann, teorema fundamental partisi δ-fine, definisi integral Henstock, sifatsifat integral Henstock, teorema kekonvergenan. [1] Gordon R,A., The Integrals of Lebesgue, Denjoy, Perron and Henstock, Graduate Studies in Mathematics, American Mathematical Society, USA, 1994. [2] Lee Peng Yee, Lanzhou Lectures on Henstock Integration, World Scientific Publishing, Singapore, 1989. [3] Ralp Henstok, Lectures on The Theory of Integration, World Scientific Publishing, Singapore, 1988. Geometri Diferensial(091312214) 2 SKS VII Mengenal tentang konsep kurva

: Kalkulus Peubah Banyak (0913123109) dan Analisis Real II (0913222126) : Konsep kurva, kelengkungan dan puntiran, teori tentang kurva, fungsi vektor dari variabel vektor, deret pangkat. : [1] Lipschutz, M.M., Differential Geometry, Mc Graw-Hill Publishing Company, 1969. : Sistem Linier (0913222141) : 2 SKS : VII : Mengidentifikasi beberapa sifat dari sistem linier melalui sifat-sifatnya. : Kalkulus III (0913222129) : Model sistem linier, pelinieran, solusi sistem persamaan diferensial linier, respons impuls dan step, sifat-sifat sistem linier: kontrolabilitas, obser-vabilitas, dan stabilitas : [1] Kailath, T., Linear Systems, Prentice Hall Inc., London, 1980 [2] Olsder, G. J., Mathematical System Theory, Delftse Uitgevers, Maatschappij b.v., Delft, 1994. : Topologi (0913123142)


Daftar pustaka


Daftar pustaka 44. Mata kuliah Bobot Semester Standar

: 3 SKS : VII : Mengenal konsep topologi, konsep ruang topologi, konsep basis, dan sub basis. : Analisis Real I (0913123120) : Definisi topologi, contoh-contoh topologi, ruang topologi, himpunan terbuka, tertutup, penutupan dan interior, titik limit, titik interior, titik eksterior, titik batas dan frontier, persekitaran, basis, sub basis. : [1] G.F. Simmons, Topologi and Modern Analysis, Mc Graw Hill Kogakusha, Ltd., Tokyo, 1963. [2] J.N Sharma, Topologi, Published by Krishna Prakashan Mandir, 1990. [3] Soehakso, RMYT, Topologi, FMIPA UGM, Yogyakarta. : Sistem Dinamik (0913132143) : 2 SKS : VII : Menganalisis perilaku system dinamik diskret dan fenomena chaos untuk fungsi-fungsi sederhana. : Analisis Real II, Aljabar II (0913223114, 0913222126) : Pengertian system dinamik, system dinamik diskret., Contoh-contoh system dinamik: bidang finance, bidang ekologi, menentukan akar bilangan, Orbit: pengertian, macam-macamnya, Analisis grafis: analisis grafis, analisis orbit, phase portrait, Bifurkasi, Keluarga fungsi kuadratis, Itinerary, The Sequence Space, The Shift Map, Konjugasi., Itinerary, The Sequence Space, The Shift Map, Konjugasi., Sifat-sifat system chaotic, Contoh-contoh system chaotic, Sifat-sifat system chaotic, Contoh-contoh system chaotic. : [1] Devaney, Robert, L. 1992. A First Course in Chaotic Dynamical Systems. Addison-Wesley Publishing Company, Inc., Massachusetts. : Kalkulus Variasional (0913223144) : 3 sks : VIII : Menerapkan kalkulus variasional dalam menyelesaikan

33


Kompetensi Prasyarat Materi

Daftar pustaka

45. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi Prasyarat Materi Daftar pustaka 46. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi

Prasyarat Materi

Daftar pustaka

masalah kontrol optimal. : Analisis Real II (0913222126) dan Analisis Fungsional (0913123138) : Ruang Linear dan variasi gâteaux, minimisasi dari fungsi konvek, ekstrim lokal dalam ruang bernorma, persamaan Euler-Lagrange. : [1] Gregory, J and Cantian Lin., Constrained Optimization in The Calculus of Variation and Optimal Control Theory, Van Nostrand Reinhold, New York, 1992. [2] Reddy, J.N., Applied Functional Analysis and Variational Methods in Engineering. McGraw-Hill Inc., Singapura, 1986. [3] Troutman, J. L., Variational Calculus and Optimal Control, Springer, New York, 1996. : Aljabar Linear Lanjut (0913223145) : 3 SKS : VIII : Menyelesaikan masalah matematika yang berkaitan dengan aljabar linier dengan struktur teori modul. : Pengantar Teori Modul (0913222133) : Transformasi linier, pemetaan multilinear, pemetaan bilinier, bentuk linear, bentuk spektral, bentuk simetris. : [1] Lang, S, Algebra, Third Edition. [2] Jacob, B., Linier Algebra , 1990 : Pengantar Teori Ukuran(0913222146) : B2 SKS : VIII : Mengenal konsep aljabar himpunan, konsep himpunan Borel, konsep ukuran Lebesgue pada garis bilangan real, konsep ukuran luar, konsep himpunan terukur, konsep fungsi terukur, dan konsep integral Lebesgue. : Analisis Real II (0913222126) : Aljabar himpunan, himpunan terukur, himpunan Borel, fungsi terukur, integral Lebesgue, integral Lebesgue fungsi terbatas dengan ukuran finite, integral Lebesgue fungsi non negatif, integral Lebesgue umum. : [1] De Barra G., Measure Theory and Integrations, Ellis Harwood Ltd., London, 1981.


: : : :

Daftar pustaka

:

[2] Rudin W., Principles of Mathematical Analysis, Third Edition, Mc Graw Hill International Book Company, Singapore, 1976. [3] Royden H.L., Real Analysis, Second Edition, Mac Millan Publishingh Co. Inc., New York, 1968. Kontrol Optimal (0913223147) 3 SKS VII Mahasiswa dapat mencari penyelesaian masalah kontrol optimal pada sistem linier. Pengantar Teori Kontrol (0913222129) Optimasi statis, kontrol optimal pada sistem waktu diskrit, kontrol optimal pada sistem waktu kontinu, tracking, waktu minimum. [1] Lewis, F. L., and V. L. Syrmos, Control Optimal, John Wiley and Sons Inc., New York, 1995.

: :

KELOMPOK STATISTIKA 1. Mata kuliah Bobot Semester Standar Kompetensi

: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

Statistika Elementer (0913223201) 3 SKS II Menjelaskan, menganalisa data dengan paket program SPSS, membuat interpretasi, menerapkan dalam tugas lapangan mengenai statistik deskriptif, probabilitas dan statistik inferensi dan menulis laporan tugas lapangan secara kelompok. Pendahuluan, statistik deskriptif, pengantar probabilitas, variabel random, distribusi probabilitas, distribusi normal, statistik inferensi: estimasi dan uji hipotesis untuk satu dan dua populasi. [1] Bhattachryya, G. K., R.A. Johnson, Statistical Concepts and Methods, John Wiley and Sons, Inc., New York, 1977. [2] Freund, J., Modern Elementary Statistics, Prentice-

34



Daftar pustaka

: : : : : :

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

Hall, 1979. [3] Modul Praktikum, Paket Program SPSS. Probabilitas (0913123202) 3 SKS III Merumuskan dan menggunakan model probabilitas yang diturunkan dari suatu penomena. Statistika Elementer (0913223201) Pendahuluan, notasi dan hal-hal yang terkait dengan probabilitas, definisi probabilitas, beberapa sifat probabilitas, probabilitas bersyarat, teknik perhitung, variabel random diskrit, Variabel random kontinu, sifatsifat harga harapan, fungsi pembangkit momen, distribusi-distribusi variabel random diskrit, distri-busidistribusi variabel random kontinu, parameter lokasi dan parameter skala, distribusi bersama vari-abel random diskrit dan variabel random kontinu, va-riabel random independen, distribusi bersyarat. [1] Bain, L,J Engelhard. M, Introduction to Probability and Mathematical Statistics 2nd, Duxbury press, 1991. [2] Ross, S., A First Course in Probability, 2 nd ed. Mac Millan, New York, 1984. [3] Hogg and Craig, Introduction to Mathematical Statistics, Mac Millan, 1978. Metode Statistika (0913133203) 3 SKS III Menerapkan beberapa teknik khusus analisis data statistik dan menganalisis data baik secara manual maupun dengan paket program SPSS. Statistik Elementer (0913223201) Uji goodness of fit distribusi multinomial dan distribusi normal, teknik analisis regresi dan korelasi, analisis data kategorik, analisis variansi satu arah dan pembandingan ganda, analisis variansi dua arah, inferensi non parametrik, nalisis runtun waktu. [1] Johnson, R.A. and G.K. Bhattacharryya, Statistical


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:


: : : : : :

Concepts and Methods, John Wiley, New York, 1993. [2] Neter,J.,W.Wasserman & M.Kutner, Applied Linear Statistical Model, Richard D.Irwin.Inc, Singapore, 1990. [3] Sri Sulistijowati H. dkk., Modul Praktikum Mandiri, 2006. [4] Zanzawi S., Metode Statistika II, Penerbit Karunika UT, Jakarta,1986. Eksplorasi Data (0913132204) 2 SKS III Meringkas suatu angkatan dalam bentuk tally dan diagram batang dan daun, menghitung ringkasan numerik dari suatu angkatan dan menggunakannya untuk menggambar diagram kotak dan titik dan menghitung standardisasi, menentukan transformasi yang sesuai terhadap suatu angkatan, menghitung regresi estimasi dengan cara eksplorasi. Menyusun angka, angkatan, diagram batang dan daun, ringkasan numerik, pusat angkatan, median, sebaran data, penggunaan ringkasan numerik, diagram kotak dan titik, standardisasi, transformasi angkatan, transformasi logaritma, memilih trans-formasi yang unggul, analisis regresi cara eksplorasi, meluruskan. Daftar Pustaka : [1] Sri Haryatmi, Analisis Data Statistik, UT, 1986. [2] Erickson dan Nosanchuk, (Alih bahasa : Sembiring dan Manase Malo), LP3ES, 1987. Pengendalian Kualitas Statistik (0913133205) 3 sks III Menerapkan teknik pengendalian kualitas statistik dalam industri. Statistik Elementer (0913223201) Jaminan kualitas dalam lingkungan bisnis modern pemodelan kualitas proses, inferensi tentang kualitas

35


Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

proses, bagaimana bekerjanya grafik pengendali, grafik pengendali sifat, grafik pengendali variabel, penerapan pengendalian kualitas statistik di lapangan., [1] Montgomery,D.C., Pengantar Pengendalian Kualitas Statistik, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 1990. Statistika Matematika I (0913223206) 3 SKS IV Mengkonstruksikan dan menerapkan limit distribusi, statistik dan menurunkan distribusi sampling, estimasi titik, statistik cukup dan komplit, estimasi interval dan konsep tes hipotesa. Probabilitas ( 0913123202) Limit distribusi, statistik dan distribusi sampling, estmasi titik, statistik cukup dan komplit, timasi interval, estimasi interval, tes hipotesa. [1] Bain, L. J and Engelhardt, M., Introduction to Probability and Mathematical Statistics, 1992. Statistik Nonparametrik (0913223207) 3 SKS IV Menerapkan teknik nonparametrik untuk menganalisis data baik secara manual maupun dengan paket program SPSS. Statistik Elementer (0913223201) Uji hipotesis dan selang kepercayaan, tabel kate-gorik, uji hipotesis untuk median, ukuran dependensi, uji hipotesis untuk dua dan beberapa sampel independen, uji hipotesis untuk kesamaan variansi, ukuran korelasi rank, uji hipotesis untuk kasus satu sampel atau dua sampel berpasangan, uji kecocokan Kolmogorov, uji hipotesis fungsi distribusi untuk dua sampel independen dengan uji Smirnov. [1] Conover, W.J., Practical Nonparametric Statistics,


Daftar pustaka

: : : : : :

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

2nd ed., John Wiley and Sons, New York, 1980. [2] Singgih S., SPSS versi 10: Mengolah Data Statistik

10. Mata kuliah

:

Secara Profesional, Penerbit PT Elex Media Koputindo, Jakarta, 2001. [3] Drs. Praptono, MA, Statistk Nonparametrik, Penerbit Karunika Universitas Terbuka, Jakarta, 1986. Metode Survei Sampel (0913233208) 3 SKS IV Menerapkan beberapa teknik sampling serta menganalisis karakteristik populasi dan estimatornya. Metode Statistik (0913133203) Konsep dasar teori sampling, sampling random sederhana, sampling random stratifikasi, sampling sistematik, sampling kluster sederhana, estimasi rasio. [1] Yamane, T, Elementary Sampling Theory, PrenticeHall, Inc., New York. [2] Thompson, S.K., Sampling, John Wiley & Sons, Singapore, 1992. Rancangan Percobaan (0913233209) 3 SKS IV Mengkonstruksi rancangan dan menganalisis data percobaan faktor tunggal serta percobaan faktorial baik secara manual maupun dengan paket program Minitab. Statistik Elementer (0913223201) Konsep dasar rancangan percobaan, percobaan faktor tunggal, rancangan random lengkap, rancangan blok random lengkap, rancangan bujur sangkar latin, rancangan bujur sangkar Graeco-Latin, rancangan blok random tak lengkap seimbang simetris, rancangan bujur sangkar Youden, rancangan faktorial, aturan jumlah kuadrat dan harga harapan kuadrat rata-rata, rangcangan faktorial 2k. [1] Montgomery, D.C., Design and Analysis of Experiments, 3rd ed., John Wiley & Sons., Singapore, 1991. [2] Widasari, S, Rancangan Percobaan, Karunika Jakarta, UT, 1986. Analisis Regresi (0913233210)

36



: : :

Daftar pustaka

:

: :

3 SKS IV Menerapkan teknik regresi untuk menganalisis data baik secara manual maupun dengan paket program SPSS. Statistik Elementer (0913223201) Regresi linear sederhana, korelasi, regresi dengan dua variabel random, regresi dalam notasi matriks, pemeriksaan sisa dan data berpengaruh, pemilihan persamaan terbaik. [1] Draper,N.and H.Smith, Applied Regression Analysis,

Semester Standar Kompetensi

: :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:

2nd ed., John Wiley & Sons, Inc., New York, 1985.


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:


: :

[2] Neter,J.,W.Wasserman & M.Kutner, Applied Linear Statistical Model, Richard D.Irwin. Inc., Singapore, 1990. [3] Sembiring, Analisis Regresi ITB Bandung, 1995. [4] Singgih S., SPSS versi 11.5: Mengolah Data Statistik Secara Profesional, Penerbit PT Elex Media Komputindo, Jakarta, 2001. Pengantar Proses Stokastik (0913123211) 3 SKS IV Menerapkan pendekatan proses stokastik, khususnya rantai Markov, proses Poisson, proses stokastik waktu kontinu, serta proses kelahiran dan kematian, untuk memecahkan permasalahan. Probabilitas (0913123202) Pengertian proses stokastik, rantai Markov, proses Poisson, proses stokastik waktu kontinu, proses kelahiran. [1] Howard M. Taylor & Samuel Karlin, An Introduction to Stochastic Modeling, Academic Press Inc., California, 1994. [2] Roe Goodman, Introduction to Stochastic Models, The Benjamin/Cummings Pub. Company, Inc., California, 1988. Statistika Matematika II (0913122212) 2 SKS


Daftar pustaka

: : : : : :

:

V Mengkonstruksi uji-uji hipotesis, menerapkan tabel kontingensi dan goodness of fit, mengkonstruksi uji-uji pada kasus non parametrik. Statistika Matematika I (0913223206) Uji-uji paling kuasa, uji-uji rasio likelihood yang diperumum, uji-uji Bersyarat, barisan uji, uji chi-square untuk kejadian binomial 1-sampel, uji chi-square untuk kejadian binomial r-sampel, uji chi-square untuk kejadian multinomial 1-sampel, uji chi-square untuk kejadian multinomial r-sampel, uji Indenpendensi pada tabel kontingensi r x c, uji Chi-square untuk goodness-of-fit, uji -uji goodness-of-Fit yang lain, pengertian nonparametrik, uji tanda 1-sampel, uji tanda 2-sampel, uji Peringkat Wilcoxon untuk sampel berpasangan, uji Randomisasi Sampel Berpasangan, uji Wilcoxon dan Mann-Whitney, korelasi uji-uji independensi, uji WaldWolfowitz. [1] Bain, L.J and Engelhardt, M., Introduction to Probability and Mathematical Statistics, Duxbury press, 1992. Inferensi Bayesian (0913123213) 3 sks V Mengkonstruksikan model pengambilan keputusan atas dasar Inferensi Bayesian. Statistika Matematika I (0913223206) Probabilitas sebagai ukuran ketidakpastian, variabel random dan distribusi probabilitas, inferensi Bayesian untuk model probabilitas diskrit, inferensi Bayesian untuk model probabilitas kontinu, distribusi prior sekawan untuk proses normal, teori keputusan, teori kegunaan. [1] Moris HD, Optimal Stasistical Decisions, Mc GrowHill Book Company, New York, 1990. [2] Soejoeti, Z dan Soebanar, Materi Pokok Inferensi Bayesian, UT, Karunika, Jakarta, 1988.\ [3] Winkler , R . L., An Introduction to Bayesian

37



Daftar pustaka


: : : :

Inference and Decision, Holt Rinehart and Winston, Inc., 1972. Metode Peramalan (0913133214) 3 sks V Mengenal dan menerapkan konsep statistika untuk peramalan. Metode Statistika (0913133203) Arti dan manfaat peramalan, metode regresi dalam peramalan, metode rata-rata bergerak, metode penghalusan eksponensial, metode penghalusan langsung, beberapa model untuk data musiman, interval prediksi. [1] Makridakis & Whellwright, Forecasting Time Series in Management Science Vol. 12, Amsterdam North, Holland, 1979. [2] Untung S.A., Metode dan Aplikasi Peramalan, 1992. [3] Djauhari, M., Materi Pokok Metode Peramalan, UT, Depdikbud, 1986. Riset Pemasaran (0913133215) 3 SKS VII -

: : : : : : :

0913223105 dan 0913223201 Metode Multivariat (0913133216) 3 sks VII Mengkonstruksi model statistik multivariat.

: :

Statistik Matematik I (0913223206). Aspek-aspek dari multivariat: pendahuluan, aplikasi teknik multivariat, organisasi data, jarak, geometri sampel dan sampling random: pendahuluan, geometri sampel, sampel random dan nilai ekpektasi nilai mean sampel dan matrik kovarian, variansi ter-generalisir,

: : : : : :

:

Daftar pustaka

:


: : : :

Daftar pustaka

:

: : : : : : : : :

operasi matriks untuk mean sampel, kovarian, dan korelasi, nilai sampel dari kombinasi linear variabel, distribusi normal multivariat: penda-huluan, densitas normal multivariat dan sifat-sifat-nya, sampling untuk distribusi normal multivariat dan estimasi maksimum likelihood, perbandingan bebe-rapa Mean multivariat: pendahuluan, perban-dingan berpasangan dan rancangan pengukuran berulang, membandingkan vektor mean dari dua populasi, MANOVA satu arah dan dua arah, model regresi multi-variat: regresi multivariat ganda, Model regresi multi-variat: pendahuluan, analogi regresi multivariat dari regresi univariat, regresi multivariat ganda, faktor analisis: pendahuluan, model faktor orthogonal, metode estimasi, perspektif dan strategi untuk faktor analisis. [1] Johnson, R.A., and Wincern, D.A., Applied Multivariate Statistical Analysis, Prentice Hall, Inc., Engelwood Cliffs, New Jersey, 1982. Biometri (0913133217) 3 SKS V Metode Statistik (0913133203) Matematika Asuransi (0913223218) 3 sks VI Mengenal dan mengkonstruksi model matematika untuk asuransi. Statistik Matematik I (0913223206). Peranan matematika dalam bidang asuransi, permenghitungan nilai dan formulasi matematika untuk fungsi utilitas, model resiko individu, distribusi tahan hidup untuk asuransi jiwa, anuitas dan premi. [1] Bowers, Jr. N.L., Gerber, H.U., Hickman, J.C., Jones, D. A., and Nesbitt, C. J., Actuarial

38



Daftar pustaka

: : : : : :

:


: : : :

Prasyarat Materi

: :

Daftar pustaka

:


: : : :

Prasyarat

:

Mathematics, The Society of Actuaries, Schaumburg, Illionis, 1997. Analisis Runtun Waktu (0913233219) 3 sks VI Mengkonstruksikan dan menerapkan konsep statistika untuk data runtun waktu. Metode Statistika (0913133203). Pengertian dan konsep runtun waktu, proses AR, MA, dan ARMA, runtun waktu nonstasioner I dan II, identifikasi model, estimasi dan verifikasi, proses ARIMA. [1] Brockwell, P. J and Davis, R., A Time Series: Theory and Methods, New York, Springer – Verlag, 1991. [2] Soejoeti, Z., Analisis Runtun Waktu, UT, Karunika Jakarta, 1987. [3] Wei, W. W. S., Time Series Analysis: Univariate and Multivariate Methods, 1990. Ekonometri (0913233220) 3 SKS VI Memahami perbedaanantaravariabel dependendanvariabelindependen, istilahrandomvariable, e xpectedvalue, variance,covariance,coefficientof correlation,dancoefficientofdetermination, lingkupRegressionAnalysis. Analisis Regresi (0913233210) Dasar – dasar ekonometrika, metode kuadrat terkecil, simple regression analysis, multikolinearitas, heterokedastisitas, autokorelasi. [1] Damodar,GujaratiN.,BasicEconometrics,ThirdEdition ,McGraw-HillBook, Singapore, 2003. Komputasi Statistika (0913233221) 3 SKS VI Menyusun program makro Minitab untuk menyelesaikan masalah di bidang statistika dan mengenal software SPLUS Metode Statistik (0913133203)

Materi

:

Daftar pustaka

:


Daftar pustaka

23. Mata kuliah

: : : : : :

:

:

Pendahuluan Minitab, pendahuluan makro Minitab, perbedaan makro global dan lokal, menulis dan menjalankan file makro global, struktur makro global, contoh sederhana makro global, menjalankan makro global, aturan sintak makro global, struktur makro lokal, contoh sederhana makro lokal, menjalankan makro lokal, Makro lokal dengan subcommand, aturan sintak makro lokal, variabel pada makro lokal, worksheet lokal, getting started, Simulasi Monte Carlo, membuat grafik fungsi probabilitas dan fungsi istribusi, membuat fungsi dalam S-PLUS, membuat plot distribusi empiris, [1] Anonim, Manual Referrence Minitab. [2] Slamet,I., Komputasi Statistika, 2005. Analisis Keputusan (0913232222) 2 SKS VI Menggunakan dan merancang teknik tata cara kerja pada peta kerja. Statistik elementer (0913223201) Pendahuluan meliputi pengertian, ruang lingkup penggunaan teknik tata cara kerja, peta-peta kerja, petapeta untuk analisis kerja keseluruhan, peta-peta untuk analisis kerja setempat, manusia dan pekerjaannya, studi gerakan, ekonomi gerakan, pengukuran waktu jam henti, penyesuaian dan kelonggaran, sampling pekerjaan, data waktu baku. [1] Iftiharz,dkk, Teknik Tata Cara Kerja, ITB, 1974. [2] Ralp M, A Motion and Time Study Design and Measurment of Work 7th Edition, John Wiley&Sons, 1980. [3] Bridger,R.S., Introduction to Ergonomic, Mc GrowHill, 1991. [4] Pulat, B.M., Industrial Ergonomic Case Studies, Mc Grow-Hill, 1991. [5] Galer, I. A. R., Applied Ergonomics Hard Book Butterworths Co., 1989. Pengukuran Kinerja (0913223223)

39


Bobot Semester Standar Kompetensi Prasyarat Materi Daftar pustaka

: : :

3 SKS VIII -

: : :

Statistk elementer (0913223201) -

STAF PENGAJAR TETAP JURUSAN MATEMATIKA DAFTAR ALAMAT DOSEN MATEMATIKA FMIPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA KD_ Dosen M01/ MUS00 2

M02/ MAN 002 M03/ SRI046

M04/ KAR00 6

M05/ PUR00 2

Dra. Purnami Widyaningsih, M.App.Sc. 19620815 198703 2 003

M06/ YUL00 3

Dra. Yuliana Susanti, M.Si. 19611219 198703 2 001

M07/ DIA01 3

Dra. Diari Indriati. M.Si. 19610102 198811 2 001

NAMA DOSEN

ALAMAT & NO TELP

Alumni

Drs. Muslich, M.Si 19521118 197903 1 001

Perum UNS Jl. Tehnologi 138 Jaten Kra. Telp. (0271) 494035 /08562503113 Jl. Sriwijaya Tengah II/16 Surakarta

S1 UGM, S2 UGM

M008/ TRI008

Drs.Tri Atmojo K, M.Sc., Ph.D 19630826 198803 1 002

S1 UGM, S2 UGM

M09/ SAN00 3

Jl. Penyu II, C-7 Perum Sebantengan Baru Ungaran. Telp. (024)6 921820 / 08156674901 Jl. Waringin No 212 Bendo Bantul, Yk Telp.

S1 UNDIP, S2 UGM

M10/ PAN00 2

Drs. Santosa B.W, M.Si 19620203 199103 1 001 Drs. Pangadi, M.Si. 19571012 199103 1 001

S1 UGM, S2 UGM

M11/ ISN002

Dra. Mania Roswitha, M.Si. 19520628 198303 2 001 Dra. Sri Subanti, M.Si. 19581031 198601 2 001

Drs. Kartiko, M.Si. 19500715 198601 1 001

Drs. Isnandar Slamet, MSc. 19660328 199203 1 001

081548507188/(0274)4889 03 1. Petoran RT 03/IX No 39 Jebres, Surakarta 57126. Telp. 637933 2. Ngabean Rt 03/06 Margorejo Tempel Sleman Yk

Jl. Garuda 17 Perum Dosen UNS Triyagan Mojolaban, Sukoharjo. Telp. 826273/085867014141 Jl. Kutilang 129 Perum Dosen UNS Triyagan Mojolaban, Sukoharjo. Telp. 827870/081548507220 Jl. Wijayakusuma 25 B Kauman Ska. Telp. 661534/08156747800

Gendingan RT 02/16 Jebres Surakarta

Perumahan Griyan Baru No 153 H Baturan, Colomadu, Karanganyar. Telp. 08164272280 Tlobongan, Bentak , Sidoharjo, Sragen. Telp.08156739953

S1 UGM, S2 Master Of Aplied Science Australia (RMIT Melbourne Australi) S1 UGM, S2 UGM

S1 UGM, S2 UGM

S1 UGM, S2 & S3 Curtin University Of Technology Australia S1 UNRI PEKANBAR U, S2 UGM S1 UGM, S2 ITB

S1 UGM, S2 Curtin University Of Tech

40


M12/ ETI001

M13/ SUG01 1 M14/ SIS004 M15/ SUT02 7 M16/ RES00 1

M17/ RRS00 1 M18/ IRW00 2

M19/ SUP02 3 M20/ HAS00 4

Australia S1 UGM, S2 IPB Bogor

Dra. Etik Zukhronah, M.Si. 19661213 199203 2 001 Drs. Sugiyanto, M.Si. 19611224 199203 1 003

Jln. Paedagogi No 9 Perum Jati Jaten Karanganyar. Telp. 085229165990 Candirejo Wonokerso, Kedawung, Sragen. Telp. 081393706265

S1 UGM, S2 ITB Bogor

Drs. Siswanto, M.Si. 19670813 199203 1 002 Drs. Sutrima, M.Si. 19661001 199302 1 001

Jongkang Rt 4/5 Buran Tasikmadu, Karanganyar. Telp. 081548507199 Jongkang Rt 4/5 Buran Tasikmadu, Karanganyar. Telp. 081329342384

S1 FMIPA UGM S2 PPS UGM S1 UNS, S2 UGM

Dra. Respatiwulan, M.Si. 19680611 199302 2 001

Perumahan Mojosongo Jl Pelangi Utara GG 7 No 4 Mojosongo Surakarta Telp. 081548507210

S1 ITS, S2 UGM

Dra. Sri Sulistijowati H, M.Si. 19690116 199402 2 001 Irwan Susanto, S.Si, DEA. 19710511 199512 1 001

Jl. Asoka 5 Perum Jaten Permai Kra. Telp. 08172843563/825121

S1 UNIBRAW, S2 UGM

Jl. Saptoargo AV-1 Perum Gading Permai Solo Baru. Telp. 625501/08562825701

S1 UNS, S2 Perancis

Supriyadi Wibowo, M.Si. 19681110 199512 1 001 Hasih Pratiwi, M.Si. 19700228 199512 2 001

Plososkerep No 133 Rt03/XI Jaten Karanganyar. Telp. 081329278295 Jl. Jayawijaya 232 Mojosongo Surakarta. Telp.853107/0811258810

S1 UNS, S2 UGM

M21/ SUT00 4 M22/ DEW0 10 M23/ SRI027

M24/ WIN00 5 M25/ TIT004

M26/ BOW0 02

M27/ NUG00 1 M28/ PUT00 5

Dr.Sutanto, DEA 19710302 199603 1 001

Jl. Angsana 14 Jaten Permai, Karanganyar. Telp. 08562819147

S1 UNS, S2 & S3 Perancis

Dewi Retno S.S, S.Si., M.Kom 19700720 199702 2 001 Sri Kuntari, M.Si 19730225 199903 2 001

Jl. Mawar I/63 Perumnas Palur Karanganyar. Telp.825587/08122624401

S1 UNS, S2 UGM

Jl. Kenari 48 Perum Bumi Graha Indah, Jaten, Kra. Telp. (0271) 827183

S1 UGM, S2 UGM

Winita Sulandari, MSi 19780814 200501 2 002

Ngemplak Rt 02/ 04 Kartasura Telp. 788838/08122609717

S1 UNS, S2 UGM

Titin Sri Martini, M.Kom 19750120 200812 2 001 Bowo Winarno, M.Kom 19810430 200812 1 001

Perum CD Gebang Permai G-1 Wedomartani Yogyakarta Hp. 085643705060 Tegal Terik Rt. 04/01 Trangsan, Gatak, Sukoharjo. HP. 0856 4232 4474

S1 UNS, S2 UGM

Nughthoh Arfawi Khurdi, M.Sc 19850717 201012 1 003 Putranto Hadi Utomo S.Si, M.Si 198609072012121002

Jl. Sawi No. 8 Pulisen Boyolali

S1 UNS, S2 UGM

S1 UNS, S2 UGM

S1 UGM, S2 Matematika ITB

41


JURUSAN FISIKA A. Pendahuluan Jurusan Fisika dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta didirikan berdasarkan SK Mendikbud tertanggal 1 Oktober 1996, No. 0297/O/ 1996. Pada tahun 2003 Jurusan Fisika mendapat status Terakreditasi B oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT) Departemen Pendidikan Nasional Nomor: 05910/ Ak-VII-S1-029/ USFFGA/ IX/ 2003. Karena kinerjanya semakin baik maka pada tahun 2009 Jurusan Fisika mendapat status Terakreditasi A (Surat Keputusan BANPT No. 001/BAN-PT/Ak-XII/S1/III/2009 tentang Status, Peringkat, dan Hasil Akreditasi Program Sarjana di Perguruan Tinggi). B. Visi dan Misi Jurusan Fisika Selaras dengan visi UNS yaitu UNS menjadi World Class University (UNS menjadi Pusat Pengembangan Ilmu, Teknologi dan Seni yang diakui di tingkat internasional) maka visi Jurusan Fisika adalah menjadi Jurusan Fisika yang mampu menyelenggarakan proses pembelajaran dan penelitian berstandar internasional. Untuk mewujudkan visi tersebut di atas maka misi jurusan fisika adalah: 1. 2. 3.

Menyelenggarakan proses pembelajaran fisika dengan standar internasional. Menyelenggarakan kegiatan penelitian bidang fisika dengan standar internasional. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat berbasiskan hasil pembelajaran dan penelitian bidang fisika.

C. Profil dan Kompetensi Sarjana Fisika FMIPA UNS Profil seorang Sarjana Fisika lulusan dari Jurusan Fisika FMIPA UNS adalah menjadi seorang Peneliti, Tenaga Ahli, Pendidik dan Pelayan Publik. Agar profil ini tercapai maka serangkaian kompetensi harus dimiliki oleh lulusan. Kompetensi ini terbagi atas kompetensi utama yang mengandung 40-80% kompetensi penciri program studi Fisika, 20-40 %

42


kompetensi pendukung dan 0-30 % kompetensi lainnya yang merupakan penciri dari UNS maupun FMIPA UNS. Kompetensi Utama seorang Sarjana Fisika FMIPA UNS adalah sbb : 1. Mampu menerapkan perangkat keilmuan fisika untukmenjelaskan fenomena fisika, 2. Mampu berpikir kritis untuk mengembangkan pengetahuan (wawasan kefisikaan). 3. Mampu merangkai dan mengoperasikan berbagai alat ukur dan perangkat percobaan fisika, 4. Mampu melakukan akuisisi, mengolah, menyajikan dan interprestasi data percobaan, 5. Mampu menerapkan perangkat keilmuan fisika dan ketrampilan teknis percobaan untuk melakukan kajian ilmiah, 6. Mampu membuat karya ilmiah dan mengkomunikasikannyasecara lesan maupun tertulis, Kompetensi Pendukung adalah sbb : 1. Mampu memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi 2. Mampu berbahasa Inggris dalam komunikasi ilmiah, 3. Menguasai bidang fisika tertentu 4. Mampu mengkomunikasikan hasil analisis kepada masyarakat umum 5. Mempunyai kemampuan pedagogis untuk mentransfer ilmu Fisika 6. Adaptif terhadap peluang kerja Kompetensi Lainnya adalah 1. Mampu mengembangkan potensi secara mandiri dalam kearifan lokal ke tingkat nasional/international, 2. Mampu mengembang-kan jiwa wirausaha

diperlihatkan oleh Gambar 1. Sekitar separoh awal waktu kuliah mahasiswa akan digunakan untuk memahami perangkat utama keilmuan fisika (deskripsi kedaan dan interaksi) dan juga teknik-teknik experimental yang terkait dan dilanjutkan dengan kajian keilmuan dasar yang antara lain meliputi struktur materi, sistem alam dan gejala alam.

Disamping kompetensi umum di atas, lulusan mahasiswa akan diberi pilihan untuk mendapatkan kompetensi khusus (berupa mata kuliah pilihan yang diadakan oleh kelompok bidang keminatan dosen). Kompetensi khusus yang dimaksud adalah kompetensi yang berhubungan dengan bidang elektronika & instrumentasi, geofisika, fisika material, Fisika Teori, Komputasi & Atom-Inti dan akustik. D. Struktur Materi Perkulihan Untuk menjadi sarjana fisika yang kompeten maka perkulihan di Jurusan Fisika didesain untuk membentuk sarjana yang menguasai perangkat keilmuan fisika dan teknik-teknik eksperimen/observasi. Struktur kurikulum/keilmuan Fisika di Jurusan Fisika secara sistematis

Dengan bekal keilmuan seperti tersebut di atas, pada bagian akhir studinya,

43


mahasiswa akan diarahkan untuk mengembangkan bahan kajian fisikanya sesuai dengan bidang keminatan yang dikembangkan di Jurusan. Bidang-bidang kajian yang dimaksud adalah 1. Elektronika & Instrumentasi  Pengembangan dan pengaplikasian elektronika dan instrumentasi fisika untuk recording, measuring dan monitoring fenomena fisika  Desain sistem instrumentasi  Pengolahan sinyal 2.

3.

4.

Geofisika  Penentuan Lokasi Gempa  Penurunan Muka Tanah  Pemodelan Struktur Bawah Tanah  Pencarian Air Tanah  Sumber Panas Bumi  Minyak dan Gas Bumi

Fisika material  Memahami material beserta sifat-sifatnya secara makroscopik dan mikroskopik.  Melakukan karakterisasi material.  Mengaplikasikan ilmu fisika untuk memprediksi dan mengendalikan sifat material.  Melakukan sintesa dan modifikasi sederhana Material Fisika Teori, Komputasi & Atom-Inti  Memanfaatkan model matematik dan abstraksi fisika untuk merasionalisasi, menerangkan dan memprediksi fenomena fisika.  Mengimplementasikan algoritma numerik untuk memecahkan masalahmasalah fisika berdasar theori fisika yang telah ada.  Mempelajari komponen dan interaksi dalam atom dan inti atom serta

kemanfaatannya dalam berbagai bidang kehidupan 5.

Akustik  Model teoritik gelombang susra: absorption, scattering, transmission loss, dsb.  Analisis kebisingan lingkungan dan ruang akustik.  Uji material akustik.  Desain dan simulasi sound absorber, diffuser, and exhaust muffler .  Analisis dan pengukuran getaran..

Dalam semua tahap pembelajaran seperti telah diurakan di atas, jurusan fisika sebagai bagian dari UNS juga menambahkan komponen Penciri Institusi, yaitu 1.

Pemanfaatan Teknologi Informatika dan Komputer (TIK)

2.

Bahasa Inggris

3.

Kemandirian dan Kearifan Lokal

4.

Berinteraksi dengan Budaya Berbeda

5.

Jiwa Wirausaha

E. Softskill Yang Dikembangkan Dalam Perkuliahan Softskill sangat menentukan keberhasilan seorang Sarjana Fisika ketika hidup di tengah masyarakat umum maupun komunitas Fisika. Oleh karena itu, Jurusan Fisika mengintegrasikan softskill dalam kegiatan proses belajar mengajar. Softskill-softskill yang dimaksud adalah

1. 2. 3.

Mampu berpikir analitis Mampu berfikir kritis Terbiasa bekerja keras

44


4. 5. 6. 7. 8. 9.

Percaya diri Bisa bekerja sama dalam tim Mudah beradaptasi Mampu bekerja dalam tekanan Mempunyai visi Memiliki jiwa kepemimpinan

F. Sistem perkuliahan Dengan memprhatikan hal-hal pokok yang harus diberikan kepada mahasiswa maka perkuliahan di Jurusan Fisika dilakukan dalam tiga tahap, yaitu :

4. 5. 6. 7. 8. 9.

Kepribadian yang jujur, terbuka dan bertanggung jawab dalam melakukan praktikum Kemampuan bekerja dalam suatu tim. Mempunyai kemampuan yang baik dalam menjelaskan konsep-konsep fisika. Mampu merancang eksperimen/penelitian bidang fisika. Meningkatkan penguasaan konsep melalui pengukuran langsung di Laboratorium Adaptif terhadap pengembangan ilmu dan teknologi.

Untuk mencapai tujuan akhir tersebut, praktikum fisika tersebut dikelompokkan dalam empat tahap dan sistem praktikum disatukan dengan mata kuliah. Tahapan-tahapan yang dimaksud adalah:

Perkuliahan di Jurusan Fisika dilakukan dalam dua bentuk kegiatan pokok: tatap muka di kelas dan praktikum. Seperti telah diuraikan di bagian softskill, system perkuliahan di jurusan ini dilakukan dengan memadukan muatan materi keilmuan fisika dengan pembentukan sikap. Dengan pertimbangan ini, tujuan akhir yang diharapkan dari kegiatan praktikum adalah:

Tahap I : 1. Mampu mengoperasikan dan melakukan pengukuran dengan baik dan benar 2. Memahami konsep-konsep dasar 3. Mampu menyajikan data dan menganalisis data dengan benar 4. Melatih kemandirian mahasiswa dalam mengoperasikan peralatan praktikum. Tahap II : 1. Pemahaman konsep-konsep mekanika, listrik-magnet, thermodinamika dan optik 2. Mempunyai kemampuan yang baik dalam menganalisis data 3. Peningkatan ketrampilan teknik pengukuran. Tahap III : 1. Pemahaman konsep-konsep atom-inti dan zat padat 2. Mempunyai kemampuan berkomunikasi secara ilmiah. Tahap IV : 1. Kemandirian dalam mengoperasikan alat dan melakukan pengukuran 2. Mampu merancang eksperimen/praktikum fisika. 3. Mempunyai kemampuan beradaptasi dengan lapangan kerja yang digeluti.

1.

G. Group Riset

Pada tahap I

:

memberikan konsep dasar pada bidang matematika dan fisika secara umum, kemudian menggunakannya sebagai bekal landasan cara dan pola berfikir.

Pada tahap II

:

memberikan konsep yang mantap tentang fisika dan pemantapan serta penguasaan materi lanjut dan ketrampilan dalam bereksperimen di Laboratorium.

Pada tahap III

:

memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk berkreasi dan mengembangkan ilmu dan ketrampilannya sesuai dengan bakat dan kemampuannya untuk menghasilkan karya ilmiah di bidang fisika.

2. 3.

Kemandirian mahasiswa mengoperasikan/mengelola/merawat alat serta melakukan pengukuran secara baik dan benar. Kemampuan mahasiswa dalam menganalisis data. Kemampuan dalam menyajikan hasil praktikum dalam bentuk lisan dan tulisan (mempunyai kemampuan dalam mengkomunikasikan bahan ilmiah).

Dengan tujuan untuk pemberdayaan kegiatan penelitian serta untuk mendukung pengembangan bidang keminatan di Jurusan fisika maka kegiatan penelitian di jurusan diwadahi dalam 4 Group riset utama yaitu ;

45


1. Group Riset Material 2. Group Riset Fisika Teori, Atom-Inti dan komputasi 3. Group Riset Geofisika dan Akustik 4. Group Riset Elektronika dan Instrumentasi Arah pengembangan dari ke-4 group ini adalah ke arah pemgembangan Energi dari sudut pandang Fisika. Untuk mengambil kemanfaatan yang lebih besar dari adanya group-group ini mahasiswa diharapkan dapat bergabung dalam kelompok-kelompok studi di masing-masingnya, termasuk di dalamnya adalah lewat kegiatan PKM

F03/

Drs. Cari, M.A., Ph.D.

Sidomulyo Rt 01/II Makam Material :

CAR001 NIP. 19610306 198503 1 Haji, Pabelan, Surakarta. 001

Polycapiler X Ray

(0271) 715378 [email protected]

F04/

Prof. Ir. Ari Handono R, Anggur I No.6 RT.003/

ARI011 M.Sc., Ph.D.

RW 001 Jajar, Laweyan,

Material

Semi

Konduktor

NIP. 19610223 198601 1 Surakarta 57144

H. Sarana Akademik

001

1. Staff Dosen :


Hingga saat ini staff Dosen tetap di Jurusan Fisika FMIPA UNS berjumlah 29 orang dengan kualifikasi: 7 orang Doktor, 11 orang kandidat Doktor (4 luar negeri (*) dan 7 dalam

F05/

Drs. Harjana, M.Si, Ph.D.

Mageru RT 02/01 Sragen

Fisika Material

HAR019 NIP. 19590725 198601 1

negeri (**)); dan 10 orang Master dan 1 orang proses menyelesaikan Master (***), yaitu :

001

Tengah ((0271) 890446 [email protected]

KODE

NAMA/ NIP/ PANGKAT

ALAMAT

F06/

BIDANG

JABATAN

Drs. Hery Purwanto, M.Sc.

Jl.

MaLab.ar

HER020 NIP. 19590518 198703 1 Mojosongo,

F01/

Drs. Usman Santosa, M.S. Jl. Rajawali No. 3 Rt.01/08 Material Perum Triyagan, USM0 NIP. 19510407 197503 1 MojoLab.an, Sukoharjo Superkonduktor 01 003 57554 Telp. (0271) 826232 [email protected] c.id F02/ Dra. Suparmi, M.A., Ph.D. Sidomulyo Rt 01/II Makam Fisika Teori

002

:

Timur Solo

24

Material : Polimer

Telp.


F07/

Drs. Syamsurizal (***)

Jl.

Moh

SYA005 NIP. 19561212 198803 1 Kratonan 001

Yamin Solo,

103

Instrumentasi Fisika

(0271)

630541 [email protected]

SOE038 NIP. 19520915 197603 2 Haji, Pabelan, Surakarta. 001


F08/

Drs. Darmanto, M.Si.

Butulan Rt.23/03, Makam Fisika Teori

DAR002 NIP. 19610614 198803 1 Haji, Kartosuro, Sukoharjo

46


002

[email protected]

NIP. 19711227 199702 2 KarangAnyar 001

F09/

Drs. Suharyana, M.Sc.

Jl. Munggur 39 Yogyakarta Material : Magnetik

SUH012 NIP. 19611217 198903 1 55222 003

F18/

(0274) 549535/589185

Drs. Iwan Yahya, M.Si.

IWA002 NIP. 19670730 199302 1 001

001

Telukan

Ottawa

Dra. Riyatun, M.Si.

Solo 57552

Darsono, S.Si., M.Si.

Jl. Rajawali no.4 Rt.01/08

DAR004 NIP. 19700727 199702 1

F20/

Graha Komputasi Fisika

Adriyanto,

S.Si., Tugas

Belajar

(S3

) Material :

diTaiwan

Semi Konduktor

NIP. 19680116 199903 1 [email protected]

Kalimantan

10,

001

Geofisika

Sukoharjo. F21/ [email protected]

F16/

Khairuddin, S.Si, M.Phil., Tugas Ph.D KHA001 Inggris NIP. 19701018 199702 1 001

Belajar (S3) di Material Polimer

Murai

Perumahan

Bumi

Graha

Geofisika

BUD009 NIP. 19730510 199903 1 Indah Jl. Gelatik 38 Jaten, 002 Karanganyar

F22/ Jl.

Budi Legowo, S.Si., M.Si.

[email protected]

Dr. Yofentina Iriani, S.Si., Perum Bumi Graha Indah

YOF001 M.Si.

Feri

FER001 M.Si.(*)

001

F17/

Bumi

Fisika Atom-Inti

Mojolaban Sukoharjo 57554

Jl.

Perumahan

Indah Jl Kenari Jaten, NIP. 19720617 199702 2 Karanganyar 001 [email protected]

[email protected] F14/

Viska Inda Variani, S.Si.,

VIS001 M.Si.

RIY004 NIP. 19680226 199402 2 Perum UNS IV Triyagan, 001

Gagak Optik dan Fotonik


Grogol,

Gejigan,

Sipat, Ngemplak, Boyolali.

Jl. Jalak Blok A No.1 Perum Acoustics


Ahmad Marzuki, S.Si, Ph.D. Perum Tiara Ardi Jl. Kenikir Material :

AHM010 NIP. 19680508 199702 1 I/B-16


[email protected]

40

Jaten

Material feroelectrik

Dr. Agus Supriyanto, S.Si., Perum UNS IV Triyagan

AGU032 M.Si.

Jl.

Parkit Triyagan,

Material

:

Organic

Solar Cell

NIP. 19690826 199903 1 Sukoharjo

47


001

[email protected]

NIP. 19710831 200003 1 Pasar Kliwon Surakarta [email protected] 005

Artono Dwijo Sutomo, S.Si,  Tugas Belajar (S3) di M.Si. (**) F23/

NIP. 19700128 199903 1  Perumnas Wonorejo Jl. 001

Durian No.36, Surakarta

ART002

Instrumentasi, Komputasi

57773 Telp. 8500137 [email protected] Sorja

Koesuma,

F24/

F28/

S.Si.,  Tugas Belajar (S3) di

M.Si.(*)

 Tugas Belajar (S3) di Australia F27/ NIP. 19690303 200003 1  Jl. Tengger 25 Perum Instrumentasi Fisika NUR012 001 Josroyo Indah, Jaten Karanganyar [email protected] Dr.Eng.Budi Purnama, S.Si., Nuryani, S.Si., M.Si.(*)

UGM

BUD010

Jepang

NIP. 19720801 200003 1  Perum

SOR001 001

Josroyo

Indah

Nurosyid,

S.Si.,

M.Si.(**) F25/

NIP. 19721013 200003 1

FAH001 002

001

Geofisika

F29/

 Tugas Belajar (S3) di

FUA001 001

UGM CT

VI/97, Superkonduktor

Catur Tunggal, Depok, Sleman HP. 08179453417

 Perum Tiara Ardi Blok

Sipat,

Permai

Jaten Karanganyar

NIP. 19700610 200003 1  Samirono

UGM

C-14

Jaten

 Tugas Belajar (S3) di Fuad Anwar, S.Si., M.Si.(**)

[email protected]

Perumahan

NIP. 19731109 200003 1 Indah, Jl. Cempaka No.10 Material Magnetik

C13, Jaten, Karanganyar 57771

Fahru

M.Si.

Gejigan

Gagak Material

Ngemplak

,

Boyolali 57375

Utari, S.Si, M.Si.

Tanjungsari, RT 04/ Rw 07 Sukoharjo 57512 F30/ NIP. 19701206 200003 2 [email protected] Fisika Material UTA001 001


Dr. Eng. Risa Suryana, S.Si., Kusumodilagan RT05 RW Material 10 Jl. Cipunegara RIS001 M.Si. Semikonduktor III/26 Kel. Joyosuran Kec.

F31/ MOH013

Mohtar Yunianto, S.Si, M.Si. Wonorejo 02 / III Polokarto NIP. 19800630 200501 1 Sukoharjo 57555 No. HP: 001

08562814634

Fisika

Material

&

Komputasi

48


a.

[email protected]

Laboratorium : Laboratorium yang mendukung Jurusan Fisika meliputi :

Kusumandari, S.Si., M.Si.(*)  Tugas NIP. 19810518 200501 2 002 F32/

Belajar(S3)

Elektronika & instrumentasi, Lab. Mikro Kontroller, Lab. Optik & Fotonika,

Jepang

Lab. Akustik, Lab. Geofisika)

 Tanjung Rt 02 Rw IX Bakalan

KUS001

a. Lab. Jurusan Fisika FMIPA UNS (Lab Material, Lab. Komputasi, Lab.

di

Polokarto

b. Lab. Terpadu FMIPA UNS (Beberapa alat penting yang ada antara lain: SEM, Fisika Material

Sukoharjo 57555 (0271) 610756 [email protected] o

XRD, XRF, UV-VIS-NIR Spectrophotometer, FTIR, DTA/DSC dan Solar simulator). c. UPT Lab. MIPA Pusat UNS Lab ini mempunyai fasilatas yang lengkap yang dapat digunakan untuk mendukung kegiatan penelitian, praktikum fisika dasar dan modern, pengujian dan kalibrasi. Lab ini telah terakreditasi KAN.

b. Komputer :

2. Daftar staf administrasi dan laboran:

Untuk mendukung kegiatan belajar mengajar, disamping fasilitas komputer yang

No.

Nama

Keterangan

1.

Dwi Murti Asih S., A.Md

Administrasi

2.

Usodo Jati

Administrasi

diakses secara mudah. Dengan fasilatas ini mahasiswa akan sangat terbantu dalam

3.

David Harjanto, ST

Teknisi/laboran

memperoleh sumber belajar, mengembangkan skill komputer, melakukan kegiatan

telah dimiliki oleh UPT Pusat Komputer UNS, Jurusan Fisika juga telah mempunyai Laboratorium Komputasi Fisika yang sudah terkoneksi jaringan internet dan dapat

penelitian dan 2. Sarana Pendukung :

memperoleh informasi-informasi dari jurusan (lewat

situs:

http://www.fisika.uns.ac.id).

Sarana pendukung kegiatan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dapat digunakan oleh dosen dan mahasiswa di Jurusan Fisika meliputi :

49


c. Kerjasama antar lembaga / instansi : Untuk kegiatan magang dan tugas akhir, Jurusan Fisika telah menjalin kerjasama dengan beberapa instansi Pemerintah (BATAN, LIPI,

Kurikulum 2011

BMKG, RS Dr Moewardi Surakarta), BUMN (PT Telkom, Semen Gresik), Universitas (ITB, UGM), dan beberapa perusahaan swasta.

NAMA MATA

NO

KULIAH

T

P

JML SKS

Prasyarat

Semester 1 : I. Kurikulum Jurusan Fisika

Jurusan Fisika merancang kurikulum berbasis kompetensi (KBK). Perkuliahan sebagian besar dilaksanakan dalam kelas kecil dengan menggunakan metode pendekatan Student Center Learning. (SCL) Untuk dapat dinyatakan lulus sebagai sarjana S-1 Jurusan Fisika, mahasiswa diwajibkan menempuh 144 -160 SKS dengan perincian 122 SKS mata kuliah wajib dan paling sedikit 22 SKS mata kuliah pilihan. Beban tersebut diharapkan dapat diselesaikan dalam kurun

1

0923142005

Bahasa Inggris

2

2

-

2

0923125056

Matematika Dasar

4

4

-

3

0923124013

Fisika Dasar I

3

1

4

-

4

0923123008

Kimia Dasar I

2

1

3

-

5

0923122054

Biologi Umum

2

2

-

6

0923112001

Pendidikan Agama

2

2

-

7

0923122046

2

2

-

waktu sekitar 8 (delapan) semester dan paling lama 14 (empat belas) semester.

Dasar-Dasar Pengukuran Fisika

Mata kuliah pilihan disajikan agar mahasiswa dapat lulus sebagai sarjana fisika sesuai dengan standar dan dengan tambahan ilmu fisika dengan spesifikasi khusus (minor). Mata

Semester 2

kuliah dengan spesifikasi khusus ini adalah mata kuliah pilihan yang disediakan oleh

1

0923224014

Fisika Dasar II

3

1

4

kelompok-kelompok bidang keminatan dosen (group riset) Sebagai mata kuliah tambahan, mata

2

0923223009

Kimia Dasar II

2

1

3

kuliah-mata kuliah ini secara umum hanya dapat diambil oleh mahasiswa pada tahun-tahun

3

0923222044

Bahasa Indonesia

2

2

terakhir masa studinya.

4

0923223037

Statistik Dasar

3

3

5

0923224020

6

0923223051

7

0923223047

1. Sebaran mata kuliah Per Semester. Tabel berikut adalah sebaran mata kuliah (wajib dan pilihan) di Jurusan Fisika. Dengan pertimbangan tertentu, mahasiswa dapat mengambil mata kuliah dengan tidak mengikuti saran paket-paket mata kuliah per semester di bawah ini.

Elektronika & Instrumentasi I Matematika Fisika I Optik

-

3

1

4

3

0

3

Matematika dasar

2

1

3

-

50


4

0923223040

5

0923222039

Semester 3 1

0923123029

2

0923123051

3

0923123021

Mekanika I Matematika Fisika II Elektronika & Instrumentsi II

3

3

3

3

3

1

4

4

0923123035

Fisika Modern

3

3

5

0923124055

Listrik Magnet

4

4

6

0923123031

7

0923122060

8

0923122125

9

0923123135

Thermodinamika

3

Eksperimen Fisika

2

I Fisika Lingkungan Dasar-Dasar Geofisika

3 2

2

2

3

3

Fisika

dasar

I,

Matematika Fisika I

Pemrograman Komputer

2

Eksperimen Fisika II

1

3

2

2 Fisika Dasar I,

Matematika Fisika I 6 Elektronika

0923223032

Gelombang

3

3

dan II, Listrik Magnet

&

Instrumentsi I

3

Fisika Dasar II

0923223041

Fisika Zat Padat

3

8

0923222061

Mekanika II

2

9

0923223108

Mikrokomputer dan Antarmuka

3

3

10

0923222112

Geologi Fisis

2

2

Fisika Dasar I & II

11

0923223102

3

3

Optik, Fisika zat Padat

12

0923222133

Spektroskopi

2

2

Fisika Atom

Metodologi Penelitian Fisika I Matematika Fisika III

1

1

SKS 70

2

2

Matematika Fisika II

3

Fisika Dasar I -

Fisika Dasar I, Fisika

Fisika Atom, Fisika

7

Fisika dasar I & Fisika Dasar II

Matematika Fisika I

Pengantar Optoelektronika

0

2

kuantum I Mekanika I Elektronika & Instrumentasi I dan II

Dasar II Semester 5

Semester 4 1

0923252004

2

0923222036

Ilmu Sosial dan Budaya Dasar Fisika Atom

2

2

-

2

2

Fisika Modern Fisika

3

0923123038

Fisika Kuantum I

3

3

modern,

1

0923131063

2

0923122053

3

0923123037

Fisika Statistik

3

4

0923124040

Fisika inti

3

Matematika Fisika I dan II

1

4

Statistik Dasar, Fisika Modern Fisika Atom, Fisika Kuantum I

51


5

0923122039

6

0923222061

Fisika Kuantum II

2

Eksperimen Fisika

2

2

II

Fisika Atom, Fisika Kuantum I

2

7

0923112067

Pancasila

2

2

8

0923112065

Kewarganegaraan

2

2

9

0923123049

Komputasi Fisika

2

10

0923123100

Fisika Material I

3

3

Fisika zat padat

11

0923123126

Sensor & Actuator

3

3

Fisika zat padat

12

0923122127

13

0923123114

14

0923222121

Bengkel

1

3


Elektronika &

2

2

Seismologi

3

3

Gelombang

Fisika Medis

2

2

Fisika Atom

Elektronik

Instrumentasi I dan II

Semester 6 1

0923223059

Elektrodinamika

3

3

2

0923223064

Fisika Energi

3

3

Listrik magnet,

7

0923223119

8

0923223123

9

0923223117

10

0923232124

Semester 7 1 0923142042

Fabrikasi dan karakterisasi Material Fisika Akustik

3

3

Fisika Zat Padat

3

3

Gelombang

Mekanika Medium Kontinu

2

2

Pemrograman Lanjut

2

2

Komputasi Fisika

KMM

2

2

Min capaian 100 sks

Mekanika, Matematika Fisika III

Metodologi penelitian

2

0923142042

Metodologi Penelitian II

2

2

3

0923253068

KKN

3

3

Min 100 sks

4

0923223101

Fisika material II

3

3

Fisika material I

4

0923223110

Sistem Kontrol

3

3

5

0923224113

6

0923322213

Metode Survey Geofisika

3

1

I & Min 100 sks

Elektronika dan instrumentasi I,II

4

Dasar-dasar geofisika -

Teori Relativitas

3

3

Skripsi

6

6

matematika Fisika III Elektronika dan

3

0923222066

Instrumentasi

2

2

4

0923222006

2

2

-

5

0923223118

2

2

Matematika Fisika III

6

0923222120

Kewirausahaan Matematika Fisika IV Fisika Reaktor

2

2

Fisika Inti

Semester 8 1

0923136043

2

-

instrumentasi II

Mata kuliah Pilihan

52


2. Deskripsi Mata Kuliah

Pustaka

:

-

4. Mata Kuliah

:

Kewirausahaan / Enterpreneurship

1. Mata Kuliah

:

Pendidikan Agama / Religion

Beban Studi

:

2 SKS

Materi

:

Membahas pengertian agama dalam berbagai bentuk,

Beban Studi

:

2 SKS

makhluk dan pencipta alam semesta, iman, akhlak,

Materi

:

Motivasi berprestasi, kreatif, kewirausahaan, hubungan

2. Mata Kuliah

:

memahami agama menurut sudut pandang ilmu alam,

inter personal dan komunikasi. Memulai suatu usaha

psikologi serta beberapa masalah hukum dan sosial.

dengan analisis yang matang, dasar-dasar marketing dan

Ilmu Sosial dan Budaya Dasar / Fundamental of Social

advertaising

Sciences

Prasyarat

:

-

Pustaka

:

Wasty Soemanto, 1989, Sekuncup Ide Operasional

Beban Studi

:

2 SKS

Materi

:

Pendahuluan

filsafat

ilmu

social

;

kependudukan;

Pendidikan Wiraswasta, Jakarta, penerbit PT. Bina

individu, keluarga dan masyarakat,pemuda dan sosialisasi. Unsur-unsur budaya, mencari keluhuran budaya, kaitan

Aksara. 5. Mata Kuliah

:

Matematika Dasar / Fundamental Mathematics

ilmu social, budaya dengan ilmu eksakta

Beban Studi

:

4 SKS

Materi

:

Fungsi satu peubah, limit dan kekontinuan, asimtot tegak,

Prasyarat

:

-

Pustaka

:

-

garis singgung, turunan, diferensiasi fungsi aljabar, fungsi trigonometri,

aturan

rantai,

nilai

maksimum

dan

3. Mata Kuliah

:

Bahasa Inggris / English

minimum, fungsi naik dan turun, kecekungan dan titik

Beban Studi

:

2 SKS

belok, vector, system koordinat kutub, silinder dan bola,

Materi

:

Pengenalan dan pemakaian kosa kata, struktur dan

integral dan terapannya

gramatika bahasa Inggris untuk sains dan teknologi. Membaca, menulis serta mendengar percakapan bahasa

Prasyarat

:

-

Inggris sehingga mencapai Nilai TOEFL 400. Prasyarat

:

-

53


Pustaka

:

1.

2.

3.

James Stewart. (2003). Kalkulus. Edisi Keempat.

Materi

Penjelasan guna pemrograman dan bahasa pemrograman

Jilid 2. (terjemahan : I Nyoman Susila dan Hendra

computer, Sintak dalam bahasa pemrogramn Pascal.

Gunawan), Erlangga, Jakarta.

Struktur dasar program dan aturan pendeklarasian unit,

Leitold, L. (1991). Kalkulus dan Ilmu Ukur Analitik.

konstanta, tipe, variabel, label, prosedur dan fungsi dalam

Edisi Kelima, Jilid 1, 2 dan 3(terjemahan : S.M.

Pascal, Operator dan Operand dalam Pascal, Tipe-tipe

Nababan), Erlangga, Jakarta.

data dalam Pascal, Pemasukan input, Penampilan output,

Purcell, E.J Varberg, D. (2003). Kalkulus dan

Perulangan for....to.....do dan perulangan for....downto...

Geometri Analitis. Edisi Kedelapan. Jilid 1 dan 2.

do,

(terjemahan : I Nyoman Susila, Bana Kartasasmita

while.....do, Perulangan bersarang, Penyeleksian kondisi

dan Rawuh), Erlangga, Jakarta.

if...then...

Perulangan

repeat....until...

dan

perulangan

dan penyeleksian kondisi if.....then....else..,

6. Mata Kuliah

:

Statistika Dasar / Fundamental Statistics

Penyeleksian kondisi case....of..., Penyeleksian Kondisi

Beban Studi

:

3 SKS

bersarang, Tipe data skalar, Tipe data subrange, Deklarasi

Materi

:

Jalan acak, distribusi probabilitas serta sifat-sifatnya,

larik, Larik 1 dimensi, Larik dimensi banyak, Parameter

distribusi binomial, distribusi poison, distribusi normal,

dalam prosedur, Prosedur memanggil prosedur, Prosedur

distribusi sampling, inferensi statistik, estimasi interval,

bersarang, Prosedur memanggil dirinya sendiri, Acuan

uji hipotesis untuk satu populasi dan dua populasi

Forward, Prosedur standar, Parameter dalam fungsi,

Prasyarat

:

-

Fungsi memanggil fungsi, Fungsi bersarang, Fungsi

Pustaka

:

1. Bhattachryya, G.K. and Johnson, R.A, 1977, Statiscal

memanggil dirinya sendiri, Acuan Forward, Fungsi

Concepts and Methods New York : John Willey and Sons, 2.

standar, Deklarasi record, Penggunaan tipe data record, Prasyarat

:

-

Freund, J, 1997, Modern Elementary Stastitics,

Prentice Hall 7. Mata Kuliah

:

Pemrograman Komputer / Computer Programming

Beban Studi

:

3/1 SKS

54


Pustaka

:

1. Behforooz, A. Holoien, M.O. (1986), Problem

Pustaka

:

1. Brady J.E. dan JR Holum, (1988), Fundamental of

Solving and Structured Programming with PASCAL,

Chemistry, John Willey and Sons Inc.

Brook/Cole Publishing Co. California,

2. Mahan B.M. and R.J. Myers, (1987), University

2. Elder, J. Welsh, J. 1979. Introduction To PASCAL,

Chemistry.

Prentice Hall International Series in Computer

Benyamin

Cumming

Publishing

Company, Inc.

Science, London.

3. Brady J.E., (1990), General Chemistry Principles and

3. Ledin G.J (1982) : PASCAL , Alfred Publishing Co, Inc. California.

The

Structure, John Willey and Sons. 9. Mata Kuliah

:

Kimia Dasar II / Fundamental Chemistry II (0923223009)

4. Jogiyanto HM, Turbo Pascal versi 5, jilid 1

Beban Studi

:

3/1 SKS

5. Abdul Kadir, Pemrograman Turbo Pascal untuk IBM

Prasyarat

:

-

Pustaka

:

1. Brandy JE dan JR Holum, 1988, Fundamental of

PC, PT Elex Media Komputindo, Jakarta 8. Mata Kuliah

:

Kimia Dasar I / Fundamental Chemistry I

Beban Studi

:

3/1SKS

Materi

:

Atom, sistem periodik unsur-unsur, stoikiometri, struktur

Chemistry.

molekul, ikatan kimia, ikatan ion, ikatan kovalen, energi

Company, Inc, Brady JE, 1990, General Chemistry

ikatan, keelektronegatifan berbagai macam ikatan yang

Principles and Structure, John Willey and Sons

lain. Wujud zat dan sifat-sifatnya, Energitika Kimia,

Chemistry, John Willey and Sons, Inc. 2. Mahan B.M and R.J. Myers, 1987. University

Materi

Kenetika

kesetimbangan kimia. Prasyarat

:

-

The

kimia,

Benyamin

Kimia

inti,

Cumming

Senyawa

Publishing

karbon,

Thermokimia. 10. Mata Kuliah

:

Biologi / Biology

Beban Studi

:

3 SKS

55


Materi

Biologi sebagai sain, teori asal-usul kehidupan dan konsep

:

Getaran

selaras,

gerak

gelombang,

termodinamika,

hidup. Sel sebagai satuan struktur dan fungsi, transfer

elektrostatis, arus dan hambatan, rangkaian arus searah,

melalui membran (difusi, osmosi) asas reproduksi,

kapasitansi dan dielektrik, magnetostatis, hukum Faraday,

mitosis, meiosis, daur sel, respirasi dan fermentasi,

induktansi,

fotosintesis dan kemosintesis, dasar-dasar genetika,

elektromagnetik.

evolusi, konsep ekosistem, dan sistem syaraf.

Prasyarat Pustaka

Prasyarat

:

-

Pustaka

:

-

11. Mata Kuliah

:

Fisika Dasar I/ Fundamental Physics I

Beban Studi

:

4 /1 SKS

Materi

Materi

rangkaian

arus

bolak-balik,

gelombang

:

1. Nolan, Peter J, (1993), Fundamentals of College Physics, Melbourne : Wm. C Brown Publishers, 2. Serway Reymond A (1986), Physics for Scientiststs and engineers with Modern Physics, Saunders,

Fisika dan pengukuran, dasar-dasar vector, kinematika,

3. Giancoli, Douglas C, (1988), Physics for Scientiststs

dinamika, usaha, energi, momentum linier, tumbukan,

and Engineers, Prentice Hall, Ohanian, Hans C, (1989),

gerak melingkar, rotasi benda tegar, momentum sudut dan

Physics, Norton

momen gaya, kesetimbangan benda tegar,

hukum

13. Mata Kuliah

:

Dasar-dasar Pengukuran Fisika

gravitasi semesta, mekanika fluida dan zat padat.

Beban Studi

:

2 sks

Materi

:

Prinsip dasar pengukuran, pengukuran langsung/kontak

Prasyarat

:

-

Pustaka

:

1. Nolan Peter J, (1993), Fundamentals of College

dan non kontak. Akurasi dan ketelitian, nonius, aneka

Physics, Melbourne : Wm. C. Brown Publishers,

macam ralat dan teknik mengurangi ralat. Sistem sensor

2. Serway Reymond A (1986), Physics for Scientiststs andEngineers with Modern Physics, Saunders, 3. Giancoli, Douglas C. (1988), Physics for Scientiststs and Engineers, Prentice Hall, 12. Mata Kuliah

:

Fisika Dasar II / Fundamental Physics II

Beban Studi

:

4/1 SKS

sehingga besaran dapat terukur. Prasyarat

:

-

Pustaka

:

-

14. Mata Kuliah

:

Matematika Fisika I / Physical Mathematic I

Beban Studi

:

3 SKS

56


Materi

:

Deret, Bilangan kompleks, aljabar vektor, diferensial dan

Prasyarat

:

Matematika Fisika I,II,III

integral medan scalar, analisis vector, matriks dan

Pustaka

:

1. G.Arfken, Mathematical Methods for Physicits 3rd ed,

determinan.

Academic Press.

Prasyarat

:

Matematika Dasar

2. J. Matews & RL. Walker. Mathematical Methods of

Pustaka

:

1. Boas M.L, 1983, Mathematical Methods in The Physical Science, New York : John Willey & Sons

Physics, Addison Wesley Pa.Co.Inc. Massachusetts 18. Mata Kuliah

:

:

Matematika Fisika II / Physical Mathematic II

Beban Studi

:

3 SKS

Materi

:

Deret Fourier, persamaan diferensial biasa, kalkulus

Beban Studi

:

3/1 SKS

Materi

:

Arus dan tegangan serah, gaya gerak listrik, hukum Ohm. Diagram rangkaian, hukum Kirchhoff, rangkaian ekivalen

variasi, fungsi gamma dan beta.

Thevenin dan Norton. Arus bolak-balik, rangkaian RLC,

Prasyarat

:

Matematika Fisika I

Pustaka

:

1. Boas M.L, 1983, Mathematical Methods in The

Diferensiator

16. Mata Kuliah

:

Matematika Fisika III / Physical Mathematic III

Beban Studi

:

2 SKS Fungsi peubah kompleks, Fungsi khas suku-banyak Bessel,

Hermit,

Laguerre,

Matematika Fisika I, II

Pustaka

:

1. Boas M.L. 1983, Mathematical Methods in The

:

Matematika Fisika IV / Physical Mathematic IV

Beban Studi

:

3 SKS ( MK Pilihan )

Materi

Aksioma ruang vektor, ruang matrik, ruang Hilbert, transformasi linier dan penampilan matriknya,

rangkaian

:

Fisika Dasar II

Pustaka

:

1. Brophy, James J, 1990, Basic Electrics for Scientists, New York : Mc Graw Hill, 2. Fortney, Lkoyt R, 1987, Principles of Electronic : Analog and Digital, Florida : Academic Press, 3. Milman J & A Grabel, 1988, Microelectronics, New York : Mc Graw Hill,

Physical Sciense, New York: John Willey & Sons 17. Mata Kuliah

impedansi,

Prasyarat

diferensial parsial. :

integrator,

bipolar, FET, IC, dan Op-amp.

persamaan

Prasyarat

dan

ekivalen, filter, amplifier, semikonduktor, dioda, transistor

Physical Science, New York, John Willey & Sons

Legendre,

Electronics and

Instrumentation I (

15. Mata Kuliah

Materi

Elektronika dan Instrumentasi I /

4. Sutrisno 1986, Elektronika, Teori dan penerapannya, Jilid I, Bandung, penerbit ITB 19. Mata Kuliah

:

Elektronika dan Instrumentasi II /

Electronics and

Instrumentation II

57


Beban Studi

:

3/1 SKS

Materi

:

Transistor sebagai saklar, sistem bilangan biner, oktal,

21. Mata Kuliah

:

Mekanika / Mechanics

Beban Studi

:

3 SKS

Materi

:

Matrik dan vektor, Mekanika Newton-Single Partikel,

heksa, aljabar Boole, gerbang lojik, multiplexer dan decode, flip-flop, register dan diagram keadaan. Oscilator, digital to analog conversion, analog to digital conversion, time

to

digital conversion,

voltage

to

frequency

Osilasi, Osilasi Non Linier dan Pendulum, Gravitasi,

conversion. Antar muka dan antar piranti.

Variasi Kalkulus.

Prasyarat

:

Elektronika dan Instrumentasi I

Prinsip Hamiltonian dan Lagrangian, Gerak Gaya Pusat,

Pustaka

:

1. Brophy, James J, 1990, Basic Electrics for Scientists,

dinamika sistem partikel, gerak di dalam sistem kerangka

New York : Mc Graw Hill,

acuan tidak inersia, dinamika benda tegar, Sistem

2. Fortney, Lloyt R, 1987, Principles of Electronics :

Kontinu, Gelombang, Teori Relativitas.

Analog and Digital. Florida : Academic Press, 3. Milman J & A Grabel, 1988, Microelectronics, New

Prasyarat

:

Fisika Dasar, Fisika Matematika I, II dan III

Pustaka

:

1. J.B. Marian & S.T. Thomton (1988) : Classical

York : Mc Graw Hill, 4. Sutrisno, 1986, Elektronika, Teori dan Penerapannya, Jilid 1, Bandung Penerbit ITB 20. Mata Kuliah

:

Metode Penelitian Fisika I / Research Methodology I

Beban Studi

:

1 SKS

Materi

:

Etika Penelitian, rancangan penelitian dan menyusun suatu rencana/proposal kegiatan penelitian

Prasyarat

:

-

Pustaka

:

-

Dinamics of Particles Systems 3rd, New York : Harcourt Prece Jovanovich Publisher Academic Press. 2. H. Goldstein, (1965) : Classical Mechanics, Reading, M.A : Addison Wesley Publisher Co, 3. K.R. Symon (1960), Mechanics, Reading, MA. Addison Wesley Publisher, 4. G.R. Foweles , Analytical Mechanics, 4th, Sounder College

58


22. Mata Kuliah

:

Fisika Lingkungan / Environmental Physics

23. Mata Kuliah

:

Mekanika Medium Kontinu / Continuum Mechanics

Beban Studi

:

2 sks (Mata Kuliah Pilihan)

Beban Studi

:

3 SKS (Mata kuliah Pilihan)

Materi

:

Aspek-aspek fisis dan matematis yang berhubungan

Materi

:

Skalar, vektor dan tensor, deformasi, tensor strain dan

dengan konsep-konsep : Pengantar mengenai teori

tensor ekspansi thermal, tensor stress dan konstanta-

lingkungan

dan dampak

konstanta elastik, persamaan kesetimbangan, persamaan

pencemaran terhadap keseimbangan alam. Dampak

dan perambatan gelombang, Hukum-hukum konstanta

radiasi atom-inti terhadap alam, dampak kebocoran

elastik dan efek simetrik kristal, thermodinamika zat

reaktor nuklir terhadap lingkungan dan radiasi gelombang

padat, persamaan kesetimbangan pada fluida, hukum

EM terhadap manusia dan makhluk hidup lainnya.

Navier – Stokes.

termasuk

sistem ekologi

Dampak pemanasan global (global warming) terhadap

Prasyarat

:

Mekanika, Gelombang

alam serta terjadinya efek rumah kaca. Penipisan lapisan

Pustaka

:

Goldstein, Herbert, 1980: Classical Mechanics 2nd :

ozone, siklus hidrologi. Sumber-sumber energi alternatif :

Addison Wesley

energi air, biomassa, energi angin, energi surya dan

24. Mata Kuliah

:

Listrik Magnet / Electricity and Magnetism

geothermal. Geofisika : geofisika lingkungan. Akustika :

Beban Studi

:

4 SKS

sifat- sifat bunyi dan dampak kebisingan. Cahaya dan

Materi

:

Review analisis vektor, medan listrik, hukum Coulomb,

sinar : sifat-sifat cahaya.

hukum Gauss, potensial listrik, dipole dan multipole

Prasyarat

:

-

Listrik, energi listrik, persamaan Laplace dan Poisson,

Pustaka

:

1. Gabriel, J.F, Fisika Lingkungan, Penerbit Hipokrates,

metode bayangan, metode pemisahan variabel. Dilektrik.

Jakarta, 1999.

Arus Listrik, pergeseran listrik. Persamaan Maxwell.

2. Buku-buku acuan lain yang relevan Prasyarat

:

Fisika Dasar II

59


Pustaka

:

1. J.R. Reitz & F.J. Milford. (1967), Fundamentals of

Pustaka

:

Electromagnetic Theory Reading, MA : Addison

1. Sutrisno (1986), Fisika Modern, Bandung, Penerbit ITB,

Wesley,

2. K.S. Krane (1983), Modern Physics, New York : John

2. A.F.Kip. (1962) Electricity and Magnetism, New York

Willey & Sons,

: Mcgraw Hill inc,

3. A. Beiser. (1981). Konsep Fisika Modern. Jakarta :

3. Griffiths, 91989), Introduction to Electromagentics, Prentice Hall, nd

4. Wangness, R.K. (1986). Electromagnetic Field, 2 ed New York : John Willey & Sons

Penerbit Erlangga, 26. Mata Kuliah

:

Termodinamika / Thermodynamics

Beban Studi

:

3 SKS

Materi

:

Kesetimbangan thermodinamika, Persamaan keadaan,

25. Mata Kuliah

:

Fisika Modern / Modern Physics

Usaha dan Hukum I Thermodinamika, Konsekuensi

Beban Studi

:

3/1 SKS

Hukum I Thermodinamika, Entropy dan Hukum II

Materi

:

Relativitas Khusus Einstein, kesetaraan massa dan energi

Thermodinamika,

untuk memahami partikel tak bermassa, radiasi benda

Thermodinamika,

hitam, efek fotolistrik, efek Compton, dualisme partikel

thermodinamika pada proses reaksi kimia, Penerapan

gelombang,

hukum-hukum thermodinamika pada sistem sederhana.

gelombang

prinsip

Penerapan

I

dan

II

hukum-hukum

Prasyarat

:

Fisika Dasar II

zat padat, pengetahuan tentang material/bahan yang

Pustaka

:

Sears, FW dan GL Salinger, 1982, Thermodinamics

topic

perkembangannya.

:

Broglie,

Hukum

ketidakpastian. Pengantar tentang system atom, struktur

dijadikan

Prasyarat

de

Kombinasi

riset,

smart

material

dan

Kinetics, Theory and Statistical Thermodinamics, New York : Mc Graw Hill

Fisika Dasar I,II

60


27. Mata Kuliah

:

Gelombang / Waves

Beban Studi

:

3 SKS

Materi

:

Gelombang dalam medium berdimensi lebih dari satu:

Pustaka

:

Wave Phenomena, John Willey and Sons. 2. Pain, H.J, 1989: The Physics of Vibration and Waves,

gelombang datar, gelombang air, persamaan gelombang

Prasyarat

:

1. Hirose,A. dan K.E. Longren, 1985 : Introduction to

John Willey and Sons.

dan penyelesaiannya dalam koordinat Cartesian, bola dan

3. Zahara, M. 1994 : Gelombang dan Optika, Proyek

silinder, refleksi dan refraksi, gelombang stasioner.

Pembinaan Tenaga Kependidikan , Ditjen Dikti

Gelombang mekanik transversal, impedansi, refleksi dan

Depdikbud.

transmisi, gelombang diam, dispersi, polarisasi, teknik

28. Mata Kuliah

:

Fisika Statistik / Statistical Physics

Fourier, modulasi. Gelombang mekanik longitudinal:

Beban Studi

:

3 SKS

gelombang bunyi dalam padatan dan fluida. Gelombang

Materi

Radiasi thermal: radiasi benda hitam, hokum Kirchoff,

elektromagnet (EM): sistem persamaan Maxwell untuk

hokum

medan EM dalam medium, gelombang EM, impedansi

Rayleigh-Jean dan hukum Planck. Mekanika statistic

medium, kinematika dan energetika gelombang, kaitan

klasik: ruang fase, spesifikasi keadaan system, rapat

dispersi, efek Doppler. Perambatan di perbatasan dua

keadaan, teorema Liouville, postulate mekanika statistic

medium, pada pemandu gelombang, serat optik dan

klasik,

medium tak isotrop. Koherensi, interferensi, difraksi

makrostate, ensemble, statistic dan thermodinamik,

(Fraunhofer dan Fresnel), pola difraksi celah dan kisi,

entropi, Maxwell-Boltzmann Statistik dan aplikasinya.

interferometri.

Mekanika statistic kuantum: Fermi Dirac statistic dan

Fisika Modern, Matematika Fisika I,II

bose-einstein statistic, Mekanika quantum system gas. Prasyarat

:

Stefan-Botlzmann,

peluang

hokum

thermodinamik,

Wein,

hukum

microstate

dan

Statistika Dasar, Thermodinamika, Fisika Modern

61


Pustaka

:

1. Sears dan Salinger, Thermodinamics, Kinetics Theory

Pustaka

:

1.

and Statistical Physics Addison Wesley 1976

Mechanics. Reading : Addison Wesley

2. Points, An Introduction to Statistical Physics for

2.

Student, Longman, 1967 3.

1990

Course (vol.5). New York: Mc Graw Hill

30. Mata Kuliah

:

Fisika Kuantum II / Quantum Physics II

Beban Studi

:

3 SKS

Materi 29. Mata Kuliah

:

Fisika Kuantum I / Quantum Physics I

Beban Studi

:

3 SKS

Teori hamburan, partikel identik, teori gangguan, probrabilitas transisi

Prasyarat

:

Fisika Kuantum I

Pustaka

:

1.

Dualitas gelombang-partikel: relasi de Broglie, prinsip

S. Barndt dan H. Dieter. The Picture Book of Quantum Mechanics, John Willey 1991

Heisenberg, fungsi gelombang, interprestasi Born,

2.

D.Bohm, Quantum Mechanics, Maruzen

gelombang datar, fungsi distribusi momentum. Dasar-

3.

Powell

dasar fisika kuantum: operator untuk variabel dinamis,

dan

Crasemen,

Quantum

Mechanics,

Addison Wesley, 1961

postulat kuantuisasi, massalah nilai eigen, distribusi

31. Mata Kuliah

:

Fisika Inti / Nuclear Physics

peluang, persamaan Schrodinger satu dimensi: sumur

Beban Studi

:

3 SKS

potensial, halangan potensial, osilator harmonis,

Materi

Struktur dan sifat-sifat inti, energi ikat, model tetes zat

problema tiga dimensi, sistem N partikel. Momentum

cair, rumus massa Weizsacker. Radioaktivitas, detektor

sudut:

nuklir. Reaksi nuklir, fisi, fusi, reactor nuklir, aplikasi

sifat-sifat

umum,

masalah

gaya

sentral,

spektrum energy. Fungsi gelombang atom hydrogen, atom helium, prinsip Pauli, susunan berkala. :

M. Alonso & E.J. Finn. 1981. Fundamentals of Physics (Vol. 3). Reading Addison Wesley

4. F. Reif. (1972). Statistical Physics-Berkeley Physics

Prasyarat

R.H. Dicke & J.P. Wittke. 1960. Introduction to Quantum Mechanics. Reading : Addison Wesley

3. C. Kittel, Elementary Statistical Physics , John Wiley,

Materi

J.L. Powell & B. Craseman. 1961. Quantum

nuklir di kehidupan sehari-hari. Prasyarat

:

Fisika Modern

Fisika Modern

62


Pustaka

:

1.

Arya, Atam H, 1966 : Fundamentals of Nuclear

33. Mata Kuliah

:

Fisika Zat Padat I / Solid State Physics I

Beban Studi

:

4 SKS

Physics , Allen and Bacon Inc 2.

Evans, R.D. 1967 : The Atomic Nucleus, cetakan 11, Mc Graw Hill, Inc. New York

3.

Materi

Kristalografi, ikatan antara atom, dinamika kisi Kristal,

Meyerhof, W.E. 1967 : Elements of Nuclear

kalor jenis Einstein dan Debye, fonon, teori logam model

Physics, Mc Graw Hill Book Co, New York 4.

Addison Wesley Publisher Co. 32. Mata Kuliah

:

Fisika Atom / Atomic Physics

Beban Studi

:

3/1 SKS

Materi

Kronig-Penney, teori elektron bebas, teori elektron

I. Kaplan, 1962 : Nuclear Physics. Reading :

hampir bebas, teori pita, superkonduktor. Prasyarat

:

Fisika Modern, Fisika Atom

Pustaka

:

1.

7th ed, John Willey and Sons, New York

Perkembangan teori atom dan model-model atom. Penyelesaian persamaan Schrodinger atom hidrogen,

2.

momentum sudut, aturan seleksi. 3.

- Spektrum Sinar-X - Efek Zeeman - Pengukuran (e/m) elektron

J.S. Blakemore, 1977. Solid State Physics, 2nd ed, San Fransisco: Sauder Co

Efek Zeeman, sinar-X, Molekul dan Zat Padat Eksperimen :

Kittle, C. 1996 : Introduction to Solid State Physics.

Omar, M.A. 1975 Elementary Solid State Physics, Addison Wesley. Reading Massachusetts

34. Mata Kuliah

:

Komputasi Fisika / Computation for Physics

Beban Studi

:

3/1 SKS

- Tabung Thompson - Eksperimen Franck-Hertz

Prasyarat

:

0923123015

Pustaka

:

-

63


Materi

Konsep pemrograman serta pendekatan dan kesalahan,

Beban Studi

:

2 SKS

Metode bisection, metode

Prasyarat

:

Pemrograman Komputer, Komputasi Fisika, Matematika

interasi 1 titik, metode

Newton Raphson, metode Secant. Akar-akar riel dari persamaan polynomial. Penyelesaian persamaan linear

Fisika I,II Pustaka

:

dan matrik menggunakan metode Cramer , metode

1. Giordano, Nicholas J., 1997, Computational Physics, Prentice-Hall New Jersey

eliminasi Gauss naïf. Perbedaan antara metode Cramer

2. Gould, Harvey and Tobochnik, Jan, 1996, An

dan metode eliminasi Gauss naïf. Regresi linier, regresi

Introduction to Computer Simulation Methods:

polinomial, regresi polinomial dan contoh aplikasinya.

Applications to Physical System, Second Edition,

Interpolasi Newton dan contoh aplikasinya.

Addison-Wesley Inc.

Aturan

trapesium dan aturan Trapesium segmen berganda, Metode Simpson 1/3 dan Metode Simpson 1/3 segmen berganda, Metode Simpson 3/8, Metode Kuadratur Gauss, Metode Euler, Metode Runge Kutta orde 1, orde 2,orde 3 dan orde 4. Prasyarat

:


Pustaka

:

1. Capra, Steven C and Canale, Raymod P., 1991,

Simulasi dengan Komputer: balap sepeda, peluru,

Metode Numerik untuk Teknik, UI Press, Jakarta

baseball, golf. Gerak osilasi dan chaos, Model Lorenz,

2. Conte, S.D. and de Boor, Carl, 1993, Dasar-Dasar

Sistem mekanik koatik, Tata Surya: Hukum Kepler dan

Analisis Numerik: Suatu Pendekatan Algoritma,

kestabilan orbit planet, efek Yupiter terhadap bumi.

Edisi Ketiga, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Potensial dan Medan listrik serta magnet. Gelombang,

3. R. Soegeng, 1993, Komputasi Numerik dengan Turbo Pascal, Andi Offset, Yogyakarta. 4. Sumartono Prawirosusanto, 1997, Pengantar Metode Numerik, Aditya Media, Yogyakarta 35. Mata Kuliah

:

Pemrograman Lanjut / Advanced Programmed

Materi

:

Pendahuluan:

Pentingnya

komputer

dalam

Fisika,

Mekanika Statistik. Model Ising dan mekanika statistik, Teori medan rata-rata, Metode Monte Carlo, Model Ising dan transisi fase orde dua, transisi Fase orde pertama. Mekanika Kuantum: Pers. Schrodinger tak gayut waktu, Pers. Schrodinger gayut waktu.

64


36. Mata Kuliah

Beban Studi

:

:

Materi

Mikro Komputer dan Antarmuka / Microcomputer and

Beban Studi

Interface

Materi

tentang

mikroprosesor

tampilan, laser, foto detektor, serat optis, system

mikrokomputer

dan

mikrokontroler

:

0923124020, 0923224021

Pustaka

:

a.

b.

komunikasi optis dan optika terpadu, Sensor optic.

khususnya dan

teknik

antarmukanya. Prasyarat

Prasyarat

:

0923124032

Pustaka

:

Wilson, J. and J.F.B. Hawk, 1983: Optoelectronics: An Introduction, Prentice Hall

39. Mata Kuliah

:

Optika / Optics

Interfacing

Beban Studi

:

3/1 SKS

Rodnay Zaks, Dari Chip Ke System, 1986

Materi

:

Pengantar pada sifat-sifat optik dari cahaya, pengamatan

Douglas V. Hall, Microprocessor, Programming &

37. Mata Kuliah

:

Instrumentasi Fisika / Intrumentation for Physics

Beban Studi

:

2 SKS

terhadap fenomena cahaya, alat optik, optika geometri, Optika fisika, pengantar optika fourir dan optika nonlinear.

Alat ukur kumparan putar. Metode jembatan: jembatan arus searah, jembatan arus bolak-balik. Potensiometer, pengaturan daya. Pengukuran tekanan dan suara. Pengukuran

kecepatan

alir

(flow

Prasyarat

:

-

Pustaka

:

1.

Flux-panas. Data acquisitions dan processing system. Interfacing dan Computer-Aided Experimentation. Prasyarat

:

0923222024, 0923223027

Pustaka

:

1.

Figliale-besley.

Theory

and

Application

of

38. Mata Kuliah

:

2.

M.O. Tjia, Diklat gelombang

3.

E. Hecht, Optics, 2nd ed, Addison Wesley

40. Mata Kuliah

:

Fisika Material I / Material Physics I

Beban Studi

:

3 SKS

Materi

Struktur kristal dan non kristal, diagram fase, perlakuan panas dan kinetik pada bahan.

Mechanical Measurement Doebetin. Measurements System 4th ed

Alonso Finn, Fundamentals University Physics vol II, Addison Wesley, 1967

measurement).

Pengukuran gaya, torka. Pengukuran temperatur dan

2.

3 SKS Pengantar fisika zat padat, modulasi cahaya, piranti

3 SKS (Mata kuliah Pilihan) Pengetahuan

Materi

:

Prasyarat

:

0923224041

Optoelektronika / Optoelectronics

65


Pustaka

:

1. Callister Jr, William D, Materials Science and

Materi

Magnetostatik makroskopik: parameter makroskopik,

Engineering, an Introduction, Sixth Edition, John

bahan magnetik. Elektrodinamika: gaya elektromotif,

Willey & Sons Ltd., Singapore, 2003.

persamaan dasar elektromagnetik, perumusan Maxwell,

2. Shakelford, James F, Introduction to Material Science

syarat

for Engineers, Fourth edition, Prentice Hall, New Jersey Inc, 1996. 41. Mata Kuliah

:

Fisika Material II /Material Physics II

Beban Studi

:

3 SKS

Materi

potensial

Prasyarat

:

0923123033, 0923222039, 0923124032

Pustaka

:

1. Porits, A.M. 1978 : Electromagnetic Field, Sources

2. DJ.

bahan

magnetik, beserta

semikonduktor,

aplikasi

dan

Griffiths,

Introduction

to

Electrodynamics,

Prentice Hall, Inc. New Jersey, 1989

dan

3. Griffiths,

proses

D.

J.

(1989),

Introduction

to

Electrodynamics, Prentice-Hall.

pembuatannya. :

formulasi

and Media, John Willey & Sons

superkonduktor,

Prasyarat

elektrodinamika,

elektrodinamika, energi dan momentum elektrodinamika.

Bahan logam, keramik, gelas, polimer, komposit elektronik,

batas

4. Duffin, W. J., (1990),Electricity and Magnetism,

0923224041

McGraw-Hill Book. 5. Jackson, J. D. (1975),Classical Electrodynamic, JohnPustaka

:

Willey and Sons.

1. Callister Jr, William D, Materials Science and Engineering, an Introduction, Sixth Edition, John Willey & Sons Ltd., Singapore, 2003. 2. Shakelford, James F, Introduction to Material Science

43. Mata Kuliah

:

Pengolahan Sinyal Digital / Digital Signal Processing

Beban Studi

:

3 SKS

Materi

Teknik-teknik pengolahan sinyal

digital yang sangat

for Engineers, Fourth edition, Prentice Hall, New

diperlukan dalam interpretasi data secara offline maupun

Jersey Inc, 1996.

perolehan data secara online

42. Mata Kuliah

:

Elektrodinamika / Electrodynamics

Beban Studi

:

3 SKS

Prasyarat

:

0923124032, 0923223107

66


Pustaka

:

1.

2.

Grigham, O.E., 1988, The Fast Fourier Transform

Pustaka

:

1.

and its Applications, Prentice-Hall Singapore

Crust, George D. Garland, 1971, W.B. Saunders

Proakis, J.G. and Monolakis, D.G., 1996, Digital

Company.

Signal Processing: Principles, Algorithms and

2.

rd

Applications, 3 Ed. Prentice-Hall New Jersey. 44. Mata Kuliah

:

Dasar-dasar Geofisika/ IFundamental to Geophysics

Beban Studi

:

2 SKS

Materi

Fundamentals of Geophysics, William Lowrie, 1997, Cambridge University Press.

3.

Penentuan Posisi dengan GPS dan aplikasinya, 1995, PT Pradnya Paramita Jakarta.

4.

Metode Geolistrik meliputi Resistivity, Self-Potential

Applied

Geophysics,

Telford

et.

Al.,

1976,

Cambridge University Press.

(SP) dan Induced Polarization (IP), Metode Magnetik, 5.

Metode Gravity dan pengenalan Metode Seismic. Pada

Prasyarat

Introduction to Geophysics – Mantle, Core and

Pengolahan dan Penampilan Data dengan Surfer  –

awal kuliah diberikan pengantar mengenai Global

Pegangan Kuliah, 2002, Sorja Koesuma, Fisika

Positioning System (GPS) dan perangkat lunak Surfer.

FMIPA UNS

Fisika dasar I,II

45. Mata Kuliah

:

Method for Geophysics Survey / Metode Survai Geofisika

Beban Studi

:

3 SKS

Materi

:

Metode

georesistivitas,

gravitasi,

geo-magnetik,

elektromagnetik, dan georadioaktivitas. Setiap metode akan dibahas tentang dasar teori yang melandasi metode tersebut, Peralatan yang digunakan, Pengambilan data di lapangan, pengolahan data dan interpretasi data. Prasyarat

:

0923222111

Pustaka

:

1. F.S. Grant dan G.F. West, 1965, Interpretation Theory in Applied Geophysics. 2. Lilik H, Idam Arif, 1990, Geolistrik Tahanan Jenis. 3. Robert J. Lillie, 1999, Whole Earth Geophysics: An Introductory Textbook for Geologists and Geophysics

67


46. Mata Kuliah

:

Seismologi / Seismology (0923123114)

48. Mata Kuliah

:

Kegiatan Magang Mahasiswa/ Internship

Beban Studi

:

3 SKS

Beban Studi

:

2 SKS

Materi

:

Teori elastisitas, gelombang seismik (gelombang elastik,

Materi

:

Kegiatan

magang

ditujukan

untuk

memberikan

perambatan gelombang bodi, kecepatan gelombang bodi,

pengalaman kepada mahasiswa di lembaga penelitian,

pergerakan gelombang permukaan, kurva travel time),

instansi pemerintah dan swasta.

mekanisme gempa, parameter dan penentuannya, plate

ditujukan untuk mempertajam dan mengkaitkan konsep-

tektonik, penggunaan gelombang seismik dalam metode

konsep Fisika yang didapat di Perguruan Tinggi dengan

survai geofisika. Peralatan survai dan aplikasinya

kegiatan yang dilaksanakan ditempat dimana mahasiswa

(seimik refraksi dan seismik refleksi).

melakukan magang. Lama waktu magang selama kurang

Kegiatan magang juga

Prasyarat

:

0923124032

lebih 3 minggu dibawah bimbingan 1 orang dosen

Pustaka

:

1. K.E. Bullen dan Bruce A. Bolt,1987, An introduction

pembimbing dari Jurusan Fisika FMIPA UNS dan

to the theory of seismology

orang

2. F.S. Grant dan G.F. West, 1965, Interpretation Theory in Applied Geophysics. 3. Robert J. Lillie, 1999, Whole Earth Geophysics: An Introductory Textbook for Geologists and Geophysics

pembimbing

dari

instansi

tempat

1

magang

mahasiswa. Prasyarat

:

0923133022, 0923242006

Pustaka

:

49. Mata Kuliah

:

Skripsi/ Research Work (0923136043)

Beban Studi

:

6/6 SKS

. 47. Mata Kuliah

:

Spektroskopi/Spectroscopy

Beban Studi

:

2 SKS

Materi

:

Prinsip kerja alat spektroskopi, pembacaan data dan penyusunan grafik, analisis spectral, mempresentasikan hasil spektroskopi.

Prasyarat

:

Fisika Atom

Pustaka

:

-

68


Materi

:

Menanamkan kemampuan menerapkan ilmu yang telah

Kegiatan belajar tugas akhir ini dilakukan secara

dimiliki mahasiswa guna memecahkan berbagai masalah

bertahap. Perumusan masalah: dalam hal ini mahasiswa

yang dijumpai dalam pengembangan dan penerapan

mendalami

bidang

ilmu secara terpadu. Melatih kemampuan

menguasai teknik-teknik khusus seperti instrumentasi

tersebut dalam masalah praktis. Membekali mahasiswa

untuk penelitian ilmiah, komputasi atau rangkaian

pengalaman/latihan menguasai suatu bidang khusus

elektronika yang harus dikembangkan untuk penelitian

dalam ilmu mulai dari membuat perumusan masalah,

tersebut. Tahap ini diakhiri dengan perumusan masalah

menyusun usulan penelitian sampai dengan menulis

yang hendak dipecahkan dan dilaporkan dalam presentasi

skripsi. Pendalaman latar belakang teori dilakukan

laporan kemajuan di kelompok bidang dan pembuatan

dengan telaah pustaka, diikuti penguasaan teknik-teknik

usulan tentang masalah dan rencana kerja.

masalah

dengan

membaca

pustaka,

khusus seperti komputasi dan instrumentasi komunikasi ilmiah baik secara lisan dalam bentuk seminar dan presentasi, maupun membuat makalah ilmiah. Dengan demikian apabila nanti bekerja sebagai ilmuwan, mahasiswa telah dibekali pengalaman dalam melatih diri menguasai bidang khusus sesuai dengan tugasnya dan cepat beradaptasi dengan Lingkungan kerjanya. Tugas akhir disesuaikan dengan pengembangan ilmu dalam kelompok bidang atau Lab.oratorium.

69


Pemecahan masalah-masalah yang dihadapi. Membuat perumusan model melakukan

matematika dan pemecahannya,

perhitungan,

menggunakan

peralatan,

50. Mata Kuliah

:

Fisika Energi /Physics of Energy

Beban Studi

:

3 SKS

Materi

:

Konsumsi dan kebutuhan energy dunia da Indonesia,

membuat program komputer, atau membuat rangkaian

kebijakan energy nasional, jenis-jenis energy, sumber-

elektronik. Tahap ini diakhiri dengan seminar kelompok

sumber energy tak terbarukan dan baru terbarukan,

dan karya tulis sebagai laporan kemajuan. Penyimpulan

desain system energy terbarukan kan konversi energy.

hasil tugas mahasiswa: Menggabungkan bagian-bagian

Prasyarat

:

yang telah dikembangkan, pengolahan data dengan

Pustaka

:

-1.

Martin A. Green, Solar Cell: Operating principles,

berbagai teknik statistik atau pengujian dan kalibrasi alat

Technology and System Applications, Prentice-

yang dibuat dalam bentuk skripsi menurut format yang

Hall, New Jersy, 1982.

baku lengkap dengan ringkasannya. Tahap terakhir ini

2.

Ted

J.

Jansen,

Teknologi

Rekayasa

Surya

diakhiri dengan Pendadaran dan Penyajian skripsi

(Terjemahan oleh Wiranto Arismunandar, Pradnya

dihadapan suatu panitia Penguji yang ditunjuk oleh

Paramita, 1995).

Ketua Jurusan pada akhir studi mahasiswa.

3.

Penilaian tugas akhir dibuat berdasarkan nilai-nilai

John A. Dufie and William Beckman, Solar Engineering of Thermal Processes, John Wiley and

tahapan pelaksanaan tugas akhir, yaitu nilai presentasi

Sons, 1980.

seminar dan nilai skripsi. Penilaian hendaknya bertitik berat pada nilai hasil kegiatan belajar sebagai suatu

3. Mata kuliah dengan keterangan khusus :

proses formatif menuju kemampuan seperti diungkapkan dalam sasaran mata kuliah ini. Sudah barang tentu nilai sebagai produk ilmu juga harus diperhitungkan.

1. Magang Magang merupakan mata kuliah wajib, yang dalam pelaksanaanya mahasiswa

Prasyarat

:

Telah menyelesaikan paling sedikit 120 SKS

diwajibkan magang kerja di suatu iinstansi/tempat kerja yang memiliki kesesuaian dengan

Pustaka

:

Buku Panduan Fakultas dan Jurusan mengenai Penulisan

bidang Fisika selama kurang lebih 1 bulan. Dalam kegiatan magang ini, tempat magang

Proposal Penelitian dan Skripsi

ditentukan dan dicari sendiri oleh mahasiswa. Softskill utama yang sangat diperlukan dalam tahap ini adalah kemampuan dalam berkomunikasi.

70


Kuliah magang berbeda dengan kuliah skripsi. Kuliah magang adalah kuliah yang akan

adalah beasiswa dari Gudang Garam, Supersemar, Salim, Tifiko, Bank Indonesia, BRI, BNI,

melatih mahasiswa mengenai kegiatan kerja bidang fisika di tempat kerja yang mensyratkan

Pertamina, Jarum, dsb. Beberapa beasiswa-beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa dengan

adanya skill yang berkaitan dengan ilmu fisika. Di tempat ini mahasiswa akan dibimbing oleh

kedaan khusus dan beberapa lainnya dikompetisikan (diseleksi) secara terbuka. Satu hal yang

satu dosen pembimbing lapangan dari tempat magang dan satu dosen dari Jurusan fisika. Di

menjadi catatan penting adalah bagaimanapun keadaan mahasiswa, indeks prestasi mahasiswa

akhir kegiatan magang mahasiswa harus membuat laporan magang dengan format yang telah

yang tinggi adalah syarat pokok yang harus dipenuhi bila seorang mahasiswa ingin

ditentukan jurusan. Laporan magang harus diseminarkan dalam forum yang diatur oleh Dosen

mendapatkan beasiswa.

Koordinator Magang.

2. Skripsi

K. Kegiatan Kemahasiswaan

Skripsi merupakan mata kuliah wajib dalam bentuk penelitian dengan bobot 6 SKS

Seabagai bagian untuk memperbaiki softskill dan sekaligus untuk penyaluran minat

yang harus ditempuh oleh mahasiswa tingkat akhir yang merupakan syarat dapat diperolehnya

dan bakat mahasiswa, Jurusan Fisika mendorong semua mahasiswanya untuk mengikuti

gelar sarjana fisika. Mata kuliah skripsi didesain untuk dapat diselesaikan dalam satu semester.

kegiatan kemahasiswaan di luar jam kuliah. Dalam kaitan ini, HIMAFIS (Himpunan

Kegiatn pembelajaran dalam mata kuliah ini meliputi: pembuatan dan seminar proposal skripsi,

Mahasiswa Jurusan Fisika) telah membentuk berbagai kegiatan kemahsiswaan mulai dari

pelaksanaan kegiatan penelitian (pengumpulan data pengolahan data), pembuatan makalah dan

bidang seni, olah raga, kepemimpinan, keagamaan, bahasa inggris, lingkungan, sain,

laporan skripsi, seminar hasil dan akhirnya ujian akhir skripsi. Untuk memperlancar

kewirausahaan, dsb. Lewat kegiatan-kegiatan ini, berbagai prestasi baik di tingkat lokal hingga

pelaksanaan mata kuliah skripsi ini, Jurusan Fisika telah membentuk suatu tim yang disebut

ke tingkat internasinal telah dicapai. Catatan penting yang harus diberikan di sini adalah aktif di

Komisi Skripsi. Tim ini yang terdiri dari beberapa dosen yang bertugas memantau kegiatan

kegiatan kemahasiswaan tidak berarti prestasi akademik menjadi jeblok. Mahasiswa harus

skripssi mahasiswa. Pantauan dilakukan sejak dari awal mahasiswa mencantumkan Skripsi di

berlatih mengorganisasi diri sebelum mengorganisasi orang lain.

KRS yaitu

mulai dari pendaftaran judul, pantauan bulanan hingga ke pelaksanaan ujian

skripsinya.

J. Beasiswa Sebagai hasil kerjasama UNS dengan banyak industri dan juga karena semakin meningkatnya kepedulian kalangan industri/yayasan terhadap dunia pendidikan tinggi, saat ini tawaran beasiswa yang diperuntukkan bagi mahasiswa UNS sangatlah banyak. Beberapa diantaranya

71


JURUSAN KIMIA

1. TUJUAN PENDIDIKAN Penyelenggaraan pendidikan nasional, termasuk pendidikan tinggi yang merupakan bagian dari pendidikan nasional, pada hakikatnya merupakan interaksi terpadu antara pembangunan sumber daya manusia dan pengembangan sumber daya alam, untuk mencapai tujuan nasional, yaitu masyarakat adil dan makmur. Sejarah menunjukkan terdapat kaitan yang erat antara penguasaan ilmu pengetahuan dengan kemajuan suatu bangsa. Dengan demikian, hanya bangsa yang memiliki daya saing tinggi dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat bertahan dan sejajar dengan bangsa lain. Lebih jauh, hanya melalui komitmen dan usaha keras dalam pengembangan dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, eksistensi suatu bangsa akan terus dapat dipertahankan. Ilmu Kimia merupakan bagian ilmu pengetahuan alam yang pada hakikatnya mempelajari sifat, struktur komposisi materi dan energi serta perubahannya, yang terus berkembang hingga saat ini memegang peranan penting dan meluas di dalam hampir semua aspek kehidupan manusia. Ilmu kimia diperlukan dan terlibat dalam kegiatan industri dan perdagangan, kesehatan, dan berbagai bidang lain. Ke depan, Ilmu Kimia sangat berperan dalam penemuan dan pengembangan material dan sumber energi baru yang lebih bermanfaat, bernilai ekonomis tinggi, dan lebih ramah lingkungan. Hal tersebut memperlihatkan peran strategis Ilmu Kimia dan pentingnya penguasaan Ilmu Kimia tersebut dalam era globalisasi yang dikaitkan dengan pembangunan bangsa. Jurusan Kimia Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret (FMIPA UNS) Surakarta merupakan salah satu institusi pendidikan tinggi di Indonesia yang menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran jenjang program Sarjana (S1) yang bertumpu pada Undang-undang Republik Indonesia No. 2 tahun 1989 pasal 38 (1), pasal 39 ayat (1) (2) dan pasal 13 ayat (1) serta Peraturan Pemerintah No. 30 tahun 1990. Jurusan Kimia FMIPA UNS melalui Program Studi Kimia turut memikul tanggung jawab dalam pembudayaan ilmu Kimia di Indonesia serta mengemban fungsi dan tugas untuk menyiapkan sumber daya manusia dengan keahlian khusus di bidang Kimia yang diharapkan mampu berperan aktif dalam berbagai bidang kegiatan. Jurusan Kimia FMIPA UNS bertujuan untuk menghasilkan Sarjana Kimia yang memiliki : 1. Jiwa, semangat, dan integritas kepribadian nasional yang tinggi. 2. Sifat terbuka dan tanggap baik terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi maupun masalah yang timbul dalam masyarakat yang berkaitan dengan keahliannya.

72


3. 4.

Kemampuan dan kemauan untuk menerapkan keahlian yang dimiliki untuk kepentingan masyarakat. Kemampuan mandiri untuk mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta mau mengembangkan diri.

2. VISI DAN MISI

4. STAF PENGAJAR Kegiatan pendidikan dan pengajaran di Jurusan Kimia FMIPA UNS didukung oleh 30 tenaga edukatif tetap dan beberapa tenaga edukatif tidak tetap dengan perincian sebagai berikut : Pengajar Tetap

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Jurusan Kimia FMIPA UNS mempunyai visi,

No

Kode

Nama/NIP

Alamat Rumah

“Menjadi lembaga yang menyiapkan tenaga terdidik di bidang Kimia yang mampu bersaing pada tingkat Nasional maupun Internasional dan menghasilkan produk penelitian Ilmu Kimia yang berguna bagi pengembangan iptek dan pembangunan nasional khususnya pengembangan potensi wilayah Surakarta dan sekitarnya”

1

K02/ NEN00 1 K03/ PAT001

Prof. Dra Neng Sri Suharty, MS, PhD NIP. 19490816 198103 2001 Drs Patiha, MS NIP. 19490131 198103 1001

Jl Adi Sucipto 25 Salatiga Telp. 08164256805

3

K05/ PRA008

Drs Pranoto, MSc NIP. 19541030 198403 1002

4

K06/ TRI012

Dra Tri Martini, M.Si NIP. 19581029 198503 2002

5

K07/ SEN002

6

K08/ MUD00 4 K09/ ABU00 1

Prof. Drs Sentot Budi Rahardjo, Ph.D NIP.19560507 198601 1001 Drs Mudjijono, Ph.D. NIP. 19540418 198601 1001

yaitu :

2

Sedangkan misi yang diemban oleh Jurusan Kimia yaitu : 1.

2. 3. 4.

Menyelenggarakan pendidikan yang menghasilkan lulusan dengan kemampuan akademik bertaraf Nasional dan Internasional dalam menerapkan dan mengembangkan ilmu kimia Menyelenggarakan penelitian ilmu kimia yang berkualitas untuk mendukung Pembangunan Nasional Mendeseminasikan hasil-hasil penelitian kepada masyarakat Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya peran ilmu kimia di dalam pengembangan potensi wilayah Surakarta dan sekitarnya.

3. PENGELOLA JURUSAN Personalia Pengelola Jurusan Kimia FMIPA UNS adalah sebagai berikut : Ketua Sekretaris Kepala Laboratorium Kimia Koordinator P2M Koordinator KMM Anggota Senat Fakultas

: : : :

: Dr. Eddy Heraldy, M.Si Yuniawan Hidayat, M.Si. Edi Pramono, M.Si. Yuniawan Hidayat, M.Si Candra Purnawan, MSc : Dr. Sayekti Wahyuningsih, M.Si. Dr. rer.nat Fajar Rakhman Wibowo, M.Si

7

8

K10/ SAY001

9

K11/ VEN00 1

Abu Masykur, M.Si. NIP. 19710426 199702 1001 Dr. Sayekti Wahyuningsih, M.Si. NIP. 19711211 199702 2001 Venty Suryanti, M.Si. NIP. 19720817 199702 2001

Perum UNS 192 Rt 3/VI Jati Jaten Karanganyar. Telp. 08179493920 Jl Malabar Tengah No 1 Mojosongo Surakarta. Telp. 081225581006 Jetak Rt 2/II Wonorejo, Gondangrejo Karangayar. Telp. 08122645043 Jl Pakis 39 Cemani Sukoharjo. Telp. 081329102262 Perum Griya Yasa Blok C/50 Gentan Surakarta. Telp. 08122600366 Perum. Tekad Makmur II Joho RT 05/XIII Mojolaban Sukoharjo. Telp. 08170443071 Jebugan Rt 06 Rw 33 No 169, Bantul Yogyakarta. Telp. 081568455281 Gulon Rt 01/XXI Jebres Surakarta. Telp. 081548738526

73


10

11

12

K12/ SOE042 K13/ SRI019 K14/ TRIA00 2

13

K15/ DES002

14

K17/ KHO00 1

15

K18/ DIA009

16

K19/ ATM00 2

17

K20/ FIT002

18

K21/ FAT001

19

K22/ EDD00 1

20

K23/ WIT001

21

K24/ IFN001

Soerya Dewi Marliyana, M.Si. NIP. 19690313 199702 2001 Sri Hastuti, M.Si. NIP. 19710408 199702 2001 Dr. Triana Kusumaningsih, M.Si. NIP. 19730124 199903 2001

Plumbon Rt 02/II Mojolaban Sukoharjo Telp. 085229298003 Jl Bone Timur III/34C Banyuanyar Rt 01/II Banjarsari Surakarta. Telp. 02717058119 Perum Cemara Hijau 10 Kertonatan Kartasura, Sukoharjo. Telp. 08164223170

Dr. Desi Suci Handayani, M.Si. NIP. 19721207 199903 2001 Dr. Khoirina Dwi Nugrahaningtyas, M.Si NIP. 19740419 200003 2001

Jl Kabor 40 Perum RC Palur , Ngringo Karanganyar. Telp. 081802583743 Perum Griya Adi Blok C11 Jaten Kra. Telp. 081567892015

Dian Maruto Widjonarko, M.Si. NIP. 19700330 200003 2001 Dr.rer.nat. Atmanto Heru Wibowo, M.Si. NIP. 19740813 200003 1001

Jl Banteng Utama Yogyakarta Telp. 08164224680 Pemukti Baru 549 Prambanan, Klaten 57454. Telp. 085878677541

Dr. Fitria Rahmawati, M.Si. NIP. 19751010 200003 2 001

Jl Perkutut D I/14 Perum UNS V Ngringo, Jaten ,Kra. Telp. 081572976225 / 08156704432 Perum Griya Wonorejo L.06 Wonorejo, Gondangrejo, Kra. Telp. 0817253377 Perum Wiromulyo Indah 23 Wirosaban Yogyakarta. Telp. 08164266324

Dr rer. nat. Fajar Rakhman W, M.Si. NIP. 19730605 200003 1001 Dr. Eddy Heraldy, M.Si. NIP. 19640305 200003 1002

III/42

Tlogo

Witri Wahyu Lestari, M.Sc. NIP. 19801222 200312 2003

Perum Griya Adi Blok C 14 Jaten Karanganyar. Telp. 085229156584

I.F. Nurcahyo, M.Si. NIP. 19780617 200501 1001

Donohudan Rt 04 Rw 7 Ngemplak Boyolali.

22

K25/ YUN00 4

23

K26/ MAU00 1

24

K27/ AHM00 3

25

K28/ SAP004

26

K29/ MUH02 5

27

K30/ TEG001

28

K31/ CAN00 1

29

K32/ NES001

30

K33/ EDI002

Yuniawan Hidayat, M.Si. NIP. 19790605 200501 1001 Maulidan Firdaus, M.Sc. NIP. 19790205 200501 1001

Ahmad Ainurofiq, M.Si, Apt NIP. 19780319 200501 1003

Saptono Hadi, M.Si, Apt NIP. 19760403 200501 1001 M Widyo Wartono, M.Si. NIP. 19760822 200501 1001

Telp. 02715841694 Jl Ade Irma 17 Wonogiri 57616 Telp. 085229245110 Perum Dalem Asri Jaten Karanganyar Jl. Sunan Kalijogo No 150 Lamongan. Telp. 081330767673 Jl. Gelatik No 44 Rt 05/XI Perum Bumi Graha Indah (BGI) Jaten Karangayar Telp. 08156672276 Singopuran Rt 04/I Kartosura Sukoharjo Telp. 081328735673 Malangan Rt 01 Rw 17 Makamhaji Kartasura Sukoharjo. Telp. 081395296891

Dr. Teguh Endah Saraswati, M.Sc NIP. 19790326 20051 2001 Candra Purnawan, M.Sc. NIP. 19781228 200501 1001

Jl KHR Asnawi 11 Kudus 59316 Telp. 08562678449

Nestri Handayani, M.Si, Apt NIP. 19701211 200501 2001

Jl KS Tubun 34 Lama Yogyakarta 55261 Telp. 081802518285 Tegal Telp. 085860848699

Edi Pramono, M.Si. NIP. 19830918 200812 1003

Jl Surya III Kentingan Jebres Surakarta Telp. 08562678449

Pengajar Tidak Tetap No. 1. 2.

Nama/NIP Drs. Muslich, M.Si., dkk. Winita Sulandari, Msi, dkk

Mata Kuliah Tim Matematika Dasar II Tim Matematika I

74


3.

Drs. Siswanto, M.Si., dkk

4. 5. 6. 7. 8. 9.

Dra. Yuliana Susanti, M.Si. Drs. Syamsurizal, dkk. Drs. Darmanto, Msi., dkk Drs. Usman Santosa, MS., dkk. Umi Salamah, M.Kom. Tjahyadi Purwoko, MSi., dkk.

Matematika III / Persamaan Differensial Elementer Metode Statistik Tim Fisika Dasar I Tim Fisika Dasar II Fisika III / Fisika Modern Pemrograman Komputer Biologi Umum

4.

Hantisa Oksinata.,S.Pd -

Administrasi Kimia

Jurusan

Gerjen RT02/03,Pucangan,Ka rtasura,Sukoharjo

6. KURIKULUM Kurikulum yang berlaku di Jurusan Kimia adalah Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Mulai semester Gasal Agustus 2012-Januari 2013, untuk mahasiswa Angkatan 2011 dan 2012 mengikuti Kurikulum 2012 sedangkan mahasiswa di bawah angkatan 2011 tetap mengikuti Kurikulum 2007 dengan adanya penyesuaian-penyesuaian yang diatur kemudian. KURIKULUM 2007 Daftar Mata Kuliah Wajib

5. SARANA AKADEMIK Dalam menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, Jurusan Kimia FMIPA UNS dilengkapi dengan berbagai sarana dan prasarana akademik, antara lain : a. Sarana perkuliahan, yang pengelolaannya ditangani oleh bagian akademik FMIPA UNS Jurusan Kimia. b. Laboratorium, yang terdiri atas : 1. Laboratorium yang dikelola Jurusan Kimia 2. Laboratorium Pusat MIPA-Kimia UNS 3. Laboratorium yang dikelola Jurusan lain seperti Fisika, Biologi, dan Komputer c. Perpustakaan, baik perpustakaan Jurusan, Fakultas, maupun Pusat.

SMT No. I

Disamping sarana prasarana fisik, tenaga adminstrasi dan penunjang akademik untuk pelayanan kepada mahasiswa yang dimiliki Jurusan Kimia FMIPA UNS adalah sebagai berikut : No. 1.

2. 3.

Nama/NIP

Jabatan

Alamat

Anang Kuncoro R.S., S.Si., Apt. NIP. 1976 200403 1001 Nanik Subekti, A.Md. NIP. 1977 200503 2001 Ponimah, S.Pt. NIP. 1971 199803 1010

Laboran Kimia

Jurusan

Laboran Kimia Administrasi Kimia

Jurusan Jurusan

Bibis Baru Rt 4/24 Nusukan Banjarsari Surakarta Palur Mojolaban Sukoharjo Ngiri Rt 05/07 Sapen Mojolaban Sukoharjo

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10 .

Mata Kuliah

Kode

Pendidikan Agama Bahasa Inggris Kimia Dasar I Prak. Kimia Dasar I Fisika Dasar I Prak. Fisika Dasar I Biologi Umum Matematika Dasar I Pend. Kewarganegaraan Manajemen Lab.

0933112501 0933122005 0933123001 0933121002 0933122511 0933121512 0933122516 0933123506 0933112518 0933122006

Jumlah I Total I II

11 . 12 .

SKS N

L

2 2 3 1 2 1 2 3 2 2 18 20

Prasyarat -

2


0933223510

2

-

Ilmu Sosial Budaya Dsr.

0933212519

2

-

75


13 . 14 .

Kimia Dasar II

0933223003

3

0933123001

Prak. Kimia Dasar II

0933221004

1

15 . 16 .

Fisika Dasar II

0933223513

2

Diambil bersama dgn 0933223003 0933123511

Prak. Fisika Dasar II

0933221514

1

17 . 18 . 19 . 20 .

Matematika Dasar II

0933223507

3

Diambil bersama dgn093322351 3 0933123506

Metode Statistik

0933223509

3

0933223507

Kewirausahaan

2 0933212504

Bahasa Indonesia

2

-

0933212520 Jumlah II Total II

III

-

19 21

2

21 . 22 . 23 . 24 .

Termodinamika Kimia

0933132101

2

0933223003 0933123511 0933223003 0933123511 0933123001

Kesetimbangan Kimia

0933132102

2

Kimia Organik Dasar I

0933133401

3

Prak. Kimia Organik Dasar I

0933131402

1

25 . 26 .

Struktur Syw. Anorganik

0933133201

3


Prak. Kimia Anorganik I

0933131202

1

0933221004

IV

27 . 28 .

Kimia Analitik Dasar

0933133301

3

0933223003

Prak. Kimia Analitik Dasar.

0933131302

1

29 .

Persamaan Elementer Jumlah III Total III

0933123508

3


Diferensial

19 19

0

30 . 31 . 32 . 33 . 34 .

Kinetika Kimia

0933233104

3

Kimia Lingkungan

0933232308

2

Prak. Kimia Fisika I

0933231103

1

Kimia Organik Dasar II

0933233403

3

Prak. Kimia Organik Dasar II

0933231404

1

35 . 36 . 37 . 38 .

Dasar Reaksi Anorganik

0933232203

2


Prak. Kimia Anorganik II

0933231204

1

0933133202

Dasar-Dasar Analisis Spektrofotometri Prak. Dasar-Dasar Analisis Spektrofotometri

0933233301

3

0933133301

0933231304

1

39 .

Fisika Modern

0933222515

2


Jumlah IV Total IV

19 19

0933223003 0933123508 0933233303 0933132101 0933132102 0933133401

0

76


V

40 . 41 . 42 . 43 .

Kimia Unsur

0933133205

3

0933223003

Kimia Pemisahan dan Kromatografi Elektrometri dan Spektrometri Sinar-X Prak. Kimia Pemisahan dan Elektrometri

0933132305

2

0933133301

0933132306

2

0933133301

0933131307

1

44 . 45 . 46 . 47 . 48 .

Ikatan Kimia dan Struktur Molekul Prak. Kimia Fisika II

0933233105

3

0933131106

1

Diambil bersama dgn 0933132305 0933132306 0933223515 0933123508 0933233104

Biokimia I

0933132405

2

0933233403

Stereokimia

0933133406

3

0933233403

Kimia Bahan Alam Hayati

0933232410

49 . 50 . 51 . 52 . 53 . 54 .

Karakteristik Mikroskopi

0933133107

Jumlah VI Total VI VII

56 .

3 11 15

Skripsi

09331460 10

Jumlah VII Jumlah VII

6

0933132101 0933123508 4

≥ 110 SKS

6 6

Keterangan : Mata kuliah prasyarat = sudah pernah atau sedang diambil pada semester yang sama Daftar Mata Kuliah Pilihan 1. SEMESTER GASAL

2

0933233403 No.

Jumlah V Total V VI

55 .

17 19

2

Elusidasi Struktur Senyawa Organik Biokimia II

0933233409

3

0933233403

0933232407

2

0933132405

Prak. Biokimia

0933231408

1

0933232407

Elusidasi Struktur Senyawa Anorganik Metodologi Penelitian

0933232207

2

0933133201

0933232008

2

0933223507

Kuliah Magang Mahasiswa

0933252009

2

≥ 90 SKS

Prasyarat

57.

Mata Kuliah Elektrokimia

SKS 2

Kode 0933142108

58. 59. 60. 61.

Komputasi Kimia Kimia Katalis Fotokimia Spektroskopi Kimia Adsorbsi

2 2 2 2

0933142109 0933142110 0933142111 0933142112

62. 63. 64. 65.

Simulasi Kimia Kimia Enzim Kimia Polimer Kim Analisis Bahan Alam Hayati Kimia Bahan Pangan Kromatografi Senyawa Organik

2 2 2 2

0933142118 0933142411 0933142412 0933142413

0933132101 0933132102 0933223510 0933233104 0933223303 0933132101 0933132102 0933133107 0933132405 0933133403 0933132410

2 2

0933142414 0933142415

0933133403 0933133403

66. 67.

77


68. 69. 70. 71. 72. 73.

Kimia Anorganik Sintesis Polimer Anorganik Mekanisme Reaksi Anorganik Geokimia Teknik Preparasi Sampel Kimia Bahan Industri

2 2 2 2 2 2

0933142207 0933142209 0933142210 0933142213 0933142309 0933142310

74.

Kimia Pemisahan Lanjut

2

0933142312

75.

Toksikologi Lingkungan

2

0933142313

76. 77. 78. 79.

Kemometri Sistem Managemen Mutu Mikrobiologi Teknologi dan Formulasi Obat Tradisional Kimia Hijau Instrumen Lanjut

2 2 2 2

0933142318 0933142007 0933142517 0933142023

2 2

0933142424 0933142327

82. 83.

Mata Kuliah Radiokimia Kimia Koloid dan Permukaan

SKS 2 2

Kode 0933242113 0933242114

84.

Kimia Zat Padat

2

0933242115

85. 86.

Dinamika Kimia Kimia Fisika Polimer

2 2

0933242116 0933242117

87. 88. 89.

Bioteknologi Bioorganik Polimer Lanjut

2 2 2

0933242416 0933242417 0933242418

80. 81.

0933133206 0933223003 0933133203 0933133201 0933133301 0933132305 0933132306 0933132305 0933132306 0933132305 0933132306 0933223509 0933122006 0933222407 0933132305

2. SEMESTER GENAP No.

90. 91. 92. 93. 94. 95. 96. 97. 98. 99.

Kimia Organik Fisik Sintesis Senyawa Organik Kimia Farmasi Permodelan Molekuler Kimia Koordinasi Bio Anorganik Kimia Organologam Kimia Material Anorganik Analisis Elektrometri Analisis Spesiasi Ion

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

0933242419 0933242420 0933242421 0933242022 0933242208 0933242212 0933242211 0933242214 0933242311 0933242314

100 . 101 . 102 . 103 104 105

Analisis Limbah Industri

2

0933242315

Statistik Kimia

2

0933242316

Analisis Instrumentasi

2

0933242317

Oleokimia Kimia Adsorsbi Lanjut Pemisahan Lanjut

2 2 2

0933242325 0933242326 0933242328

0933233403 0933233403 0933233403 0933233403 0933133201 0933133201 0933133201 0933133201 0933132305 0933132305 0933132306 0933132305 0933132306 0933223509 0933132305 0933132306

Prasyarat 0933223003 0933132101 0933132102 0933132101 0933132102 0933133107 0933132101 0933132102 0933232405 0933233403 0933241412

Kurikulum 2012 Mata kuliah wajib SMT No Mata kuliah Wajib 1 1 Pendidikan Agama 2 Bahasa Inggris 3 Kimia Dasar I 4 Prak. Kimia Dasar I

5

Fisika dasar I

SKS 2 2 3 1

Kode 0933112501 0933122005 0933123001 0933121002

2

0933122511

Sarat Diambil bersama dgn 0933123001 -

78


6

Prak. Fisika Dasar I

1

0933121512

7 8 9

2 3 2

0933112520 0933123506 0933112502

2 20 2

0933122006 0933222510

0933222510

2

0933212519

-

13 14

Bahasa Indonesia Matematika Dasar I Pend. Kewarganegaraan Manajemen Lab. Jumlah Pemrograman Komputer Ilmu Sosial Budaya Dsr. Kimia Dasar II Prak. Kimia Dasar II

3 1

0933223003 0933221004

15 16

Fisika Dasar II Prak. Fisika Dasar II

2 1

0933222513 0933221515

17 18 19 20

Matematika Dasar II Metode Statistik Kewirausahaan Pancasila Jumlah Termodinamika Kimia

3 3 2 2 21 2

0933223507 0933223509 0933212504 0933222518

0933123001 Diambil bersama dgn 0933223003 0933122511 Diambil bersama dgn 0933222513 0933123506 0933223507 -

Fisika Modern Kimia Organik Dasar I Prak. Kimia Organik Dasar I

2 3 1

0933122515 0933133401 0933131402

Struktur Syw. Anorganik Prak. Kimia Anorganik I

3

0933133201

0933223003 0933122511 0933222513 0933123001 Diambil bersama dgn 0933133401 0933223003

1

0933131202

0933221004

10 2

11 12

3

21 22 23 24

25 26

0933132101

Diambil bersama dgn 0933122511

4

27 28

Kimia Analitik Dasar Prak. Kimia Analitik Dasar.

3 1

0933133301 0933131302

29

Persamaan Diferensial Elementer Jumlah

3

0933123508

30

Kesetimbangan Kimia

2

0933232102

31 32

Kimia Lingkungan Prak. Kimia Fisika I

2 1

0933232308 0933231103

33 34

Kimia Organik Dasar II Prak. Kimia Organik Dasar II

3 1

0933233403 0933231404

35

Dasar Reaksi Anorganik Prak. Kimia Anorganik II Dasar-Dasar Analisis Spektrometri Prak. Dasar-Dasar Analisis Spektroskopi

3

0933233203

0933223003 0933122511 0933223003 0933132101 0933232102 0933133401 Diambil bersama dgn 0933233403 0933133201

1

0933231204

0933131202

3

0933233301

0933133301

1

0933231303

Kimia Unsur Jumlah Kinetika Kimia

3 20 3

0933233205


Kimia Pemisahan dan Kromatografi Elektrometri dan Spektroskopi Sinar-X Prak. Kimia Pemisahan dan Elektrometri

2

0933132305

0933223003 0933123508 0933133301

2

0933132306

0933133301

1

0933131307

Diambil bersama

36 37 38

39 5

40 41 42 43

0933223003 Diambil bersama dgn 0933133301 0933223507

19

0933133104

dgn

79


44 45 46 47 48

6

49 50 51 52 53 54 55 56

7

57 58

Ikatan Kimia dan Struktur Molekul Prak. Kimia Fisika II Biokimia Stereokimia Elusidasi Struktur Senyawa Organik Jumlah Kimia Bahan Alam Hayati Kimia organik fisik Prak. Biokimia Elusidasi Struktur Senyawa Anorganik Metodologi Penelitian Pral. Analisa org II Kuliah Magang Mahasiswa Karakteristik Mikroskopi

3

0933133105

1 2 3 3

0933131106 0933132409 0933133406 0933133409

Jumlah Kuliah Kerja Nyata (*)

15 2

Skripsi Jumlah

6 6

Mata kuliah Pilihan Semester Gasal No Mata kuliah Wajib

0933132305 0933132306 0933122515 0933123508 0933133104 0933233403 0933233403 0933233403

0933232102 60 61 62

Fotokimia Spektroskopi Jaminan Mutu Hasil Analisis Kim Analisis Bahan Alam Hayati

2 2 2

0933142111 0933242328 0933142413

0933133105 0933233301 0933232410 0933133409

63

Kimia Adsorbsi

2

0933142112

64 65 66 67 68

Kimia Anorganik Sintesis Kimia Bahan Pangan Kimia Katalis Kimia Komputasi Kimia material polimer (kimia polimer) Kimia Membran

2 2 2 2 2

0933142207 0933142414 0933142110 0933142409 0933142412

0933132101 0933232102 0933133201 0933233403 0933133104 0933222510 0933133401

2

0933142229

Kromatografi Organik Mekanisme Anorganik Nanoteknologi nanomaterial

Senyawa

2

0933142415

0933232102 0933132101 0933233403

Reaksi

2

0933142210

0933233203

dan

2

0933142230

0933223003 0933133201

Oleokimia Lanjut Polimer Anorganik Sistem Manajemen Mutu Teknologi dan Formulasi Obat Tradisional Toksikologi Lingkungan Kimia Koloid dan Permukaan

2 2 2 2

0933142425 0933142209 0933142407 0933142423

0933133401 0933223003 0933122006 0933132305

2 2

0933142313 0933142114

0933232308 0933132101 0933232102

Analisis Elektrometri Lanjut

2

0933242311

0933132305

20 2

0933232410

0933233403

2 1 2

0933232419 0933231408 0933232207

0933233403 0933132409 0933133201

2 1 2

0933232008 933231409 0933252009

0933223507 0933231404 ≥ 90 SKS

70

3

0933233107

0933132101 0933123508

72

0933146010

Sesuai Rektor ≥ 110 SKS

69

71

SK

73 74 75 76 77 78

SKS

Kode

Sarat

58


2

0933142315

59

Elektrokimia

2

0933142108

0933132305 0933132306 0933132101

79

80


102

Semester Genap No Mata kuliah Wajib 80 Analisis Spesiasi Ion

SKS 2

Kode 0933242314

Sarat 0933132305 0933132306 0933232308 0933133104 0933132101 0933232102 0933223003 0933222513 0933233403 0933142112 0933133301 0933132101 0933232102

81 82

Dinamika Kimia Elektrokimia zat padat

2 2

0933242116 0933242118

83

Karbon Nano Struktur

2

0933242231

84 85 86 87

Kimia Hijau Kimia Adsorsbi Lanjut Kimia Bahan Industri Kimia Energi Baru Terbarukan

2 2 2 2

0933242424 0933242117 0933242310 0933242119

88 89

Kimia Farmasi Kimia Fisika Polimer

2 2

0933242421 0933242217

90 91 92 93 94 95 96 97 98

Kimia Koordinasi Kimia Organologam Kimia Pemisahan Lanjut Kimia Zat Padat Konversi biomassa Oleokimia Pemodelan Molekuler Polimer Lanjut Radiokimia

2 2 2 2 2 2 2 2 2

0933242208 0933242211 0933242312 0933242115 0933242329 0933242425 0933242422 0933242418 0933242113

99 100

Simulasi Kimia Sintesis Senyawa Organik Statistik Kimia

2 2

0933242418 0933242420

0933133401 0933133401 0933142412 0933223003 0933133105 0933233107 0933233403

2

0933242316

0933223509

101

Teknik sampling Preparasi Sampel

dan

2

0933242309

0933223003

2. 3. SILABUS MATA KULIAH Silabus 1

0933233403 0933132101 0933232102 0933133201 0933133201 0933133301 0933132101

2

Nama Mata Kuliah Kode SKS Kompete nsi Dasar

:

Pendidikan Agama

: : :

Referensi

:

0933112501 2 Dapat menjelaskan : 1. Hubungan manusia dan agama 2. Agama Islam dalam Alquran, serta perbedaan dengan agama lain 3. Sumber agama Islam dan aspek-aspek dalam islam: Alquran dan AlHadis, Ijmak dan Ijtihad, Filsafat dan Tasawuf, Politik dan Kebudayaan 4. Akidah, syariat, Ibadah dan muamalah, Akhlak dan Takwa 5. Islam, ilmu pengetahuan, teknologi dan seni 1. Ali, H. Mohammad Daud. 1989. Pendidikan Agama Islam.Jakarta: Raja Grafindo Persada. 2. Nurdin, Muslim, dkk. 1995. Moral dan Kognisi Islam: Buku Teks Agama Islam untuk Perguruan Tinggi Umum. Bandung: Alfabeta. 3. Suryana Af, Toto. dkk. 1996. Pendidikan Agama Islam: untuk Perguruan Tinggi. Bandung: Tiga Mutiara. 4. Shihab, M. Quraish. 1996. Wawasan Al-Quran. Bandung : Mizan. 5. Taufiq, Ahmad. 2002. Pendidikan Agama Islam: untuk Perguruan Tinggi. Surakarta:BPSI 6. Tim Penyususn. 1999-2000. Buku Teks Pendidkan Agama Islam pada Perguruan Tinggi Umum.Jakarta: Dirjen Pembinaan Kelembagaan Agama Islam.

Nama Mata Kuliah

:

Bahasa Inggris

81


3

4

Kode

:

0933122005

SKS Standar Kompete nsi

: :

2 Struktur kalimat, kata benda, artikel, kuantitas, kata sifat, kata keterangan, preposisi dan pertikel sebagai dasar untuk pemahaman, penerjemahan dan penulisan teks berbahasa Inggris untuk bidang kimia.

Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Kimia Dasar I

: : :

0933123001 3 Mampu mengenal konsep dasar materi dan perubahannnya

Referensi

:

1. Menjelaskan struktur atom dan sistemperiodik unsur 2. Menganalisis ikatan kimia, struktur molekul,wujud zat 3. Menyelesaikan perhitungan stoikiometri dan energitika kimia 4. Menggunakan kinetika kimia dan Kesetimbangan kimia Brady, General chemistry


:

Prak. Kimia Dasar I

: : :

0933121002 1 Mampu mengkontruksi peralatan percobaan, mengidentifikasi reaksi kimia, serta menggunakan metode analisis kimia


:

Fisika Dasar I

: : :

0933122511 2 Mahasiswa mampu menjelaskan dan menggunakan rumusan hukumhukum dasar fisika tentang mekanika, mekanik fluida dan kalor

:

1. 2. 3.

:

:

1. 2. 3.

Referensi

5

:

4. 5. 1. 2.

Menjelaskan fungsi alat gelas serta menyusun peralatan analisis kimia (destilasi dan titrasi) Melakukan teknik dasar pemisahan dan pemurnian Menjelaskan dan melakukan metode analisis larutan dengan metode titrasi asam-basa Menentukan dan menganalisis variabel termodinamika dan kinetika Menentukan faktor penentu kesetimbangan kimia The Golden Book of Chemistry Experiments Vogel: Analisa Kuantitatif

4. 5. 6.

Referensi

:

1. 2. 3. 4.

6

Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete

Mampu menjelaskan pengukuran, dasar- dasar vektor gerak dalam satu, dua dan tiga dimensi, Mampu menjelaskan hukum-hukum Newton tentang gerak dan pemakaiannya, usaha dan energi, Mampu menjelaskan dan menghitung momentum linier dan tumbukan, rotasi benda tegar terhadap sumbu tetap, momentum sudut dan momen gaya, kesetimbangan benda tegar, Mampu menjelaskan dan menyelesaikan masalah terkait getaran selaras, hukum gravitasi semesta, mekanika fluida dan zat padat, Mampu menjelaskan dan menyelesaikan masalah gerak gelombang, gelombang bunyi, super posisi dan gelombang berdiri, Mampu menjelaskan terkait suhu, pemuaian dan gas ideal, panas dan hukum termodinamika I, teori kinetik gas, mesin panas, entropi dan hukum termodinamika. Nolan, Peter J., 1993, Fundamentals of College Physics, Melbourne : Wm. C. Brown Publishers. Serway Reymond A, 1986, Physics for Scientists and engineers with Modern Physics, Saunders. Giancoli, Douglas C, 1988, Physics for Scientists and Engineers, Prentice Hall. Ohanian, Hans C, 1989, Physics, Norton.

:

Prak. Fisika Dasar I

: : :

0933121512 1 Mahasiswa mampu melakukan pengukuran terkait masalah presisi dan validasi

82


nsi Kompete nsi Dasar

:

Referensi

:

Mahasiswa mampu menjelaskan teori ralat dan penerapannya pada berbagai alat ukur Untuk percobaan gerak lurus, hukum Newton, kekekalan energi, gerak harmonik, tumbukan, gaya sentripetal, elastisitas bahan, momen kelembaman, koefisien muai panjang, tegangan permukaan, kalorimeter. Anonim, ___, Laboratory Experiments, RMIT Melbourne, Australia


:

Bahasa Indonesia

: : :

0933112520 2 Mahasiswa dapat menyampaikan ide yang disampaikan dengan Bahasa Indonesia tertulis dengan baik dan sistematis

:

1.

3.

9 7

2. 3. 4. 5.

8

Menjabarkan hakikat, fungsi, manfaat dan hubungan antara keterampilan menyimak, berbicara, membaca dan menulis Menjabarkan konsep dan implikasi menulis sebagai proses Menjabarkan kategorisasi penalaran dan salah nalar dalam berbahasa Indonesia Menggunakan diksi dan kalimat efektif dalam tulisan Menuangkan gagasan dan menggunakan EYD serta Menyusun makalah

Referensi

:

-


:

Matematika Dasar I

: : :

:

0933123506 3 Mahasiswa dapat mendeskripsikan dan mengimplementasikan sistem pertidaksamaan, sistem persamaan linear dan matriks, konsep fungsi, dan turunan/derivative dalam pemecahan masalah. 1. Dapat menyelesaikan sistem persamaan linear dengan metode invers matrik, Operasi Baris Elementer, Eliminasi Gauss Jordan dan Aturan Cramer 2. Dapat mendeskripsikan sistem bilangan dan menyelesaikan

pertidaksamaan Dapat mendeskripsikan konsep fungsi dan penerapannya, limit fungsi di suatu titik dan di tak terhingga serta arti dan syarat kontinuitas fungsi Dapat menentukan turunan fungsi dan menyelesaikan

Referensi

:

4. -

Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi

:

Pendidikan Kewarganegaraan

: : :

Kompete nsi Dasar

:

Referensi

:

0933112502 2 Menjadi ilmuwan dan profesional yang memiiki rasa kebangsaan dan cinta tanah air; demokratis yang berkeadaban; menjadi warga negara yang memiliki daya saing; berdisiplin, dan berpartisipasi akitif dalam membangun kehidupan yang damai berdasarkan sistem nilai Pancasila 1. Bersedia melaksanakan norma etik dan hukum yang berdasarkan Pancasila sesuai dengan profesi 2. Mahasiswa mampu menampilkan perilaku yang mencerminkan hak dan kewajiban warga negara 3. Mahasiswa mampu menunjukkan sikap dan perilaku konstitusional, demokratis serta mendukung pemajuan dan perlindungan HAM di negara hukum Indonesia 4. Mampu menjelaskan pentingnya wilayah Indonesia sebagai ruang hidup bangsa serta mampu menganalisis ketahanan bangsa di tengah masyarakat global 1. Andeng Muchtar Ghazali. 2004. Civics Education; Pendidikan Kewarganegaraan perspektif Islam. Bandung; Benang Press 2. Asykuri Ibn Chamim, dkk. 2003. Civic Education, Pendidikan Kewarganegaraan . Yogyakarta; Ditlitbang Muhammadiyah dan LPP UMY 3. Badri Yatim. 1999. Soekarno, Islam dan Nasionalisme. Jakarta Logos Wacana Ilmu

10 Nama Mata Kuliah

:

Manajemen Laboratrium.

83


Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

: : :

:

0933122006 2 Mengerti dan memahami manajemen laboratorium agar aman dan selamat dalam pengelolaan laboratorium 1. 2. 3.

4.

5.

6.

Referensi

:

1. 2. 3.

4.

11 Nama Mata Kuliah Kode SKS

:

Menjelaskan pengertian dasar manajemen laboratorium. Menjelaskan sumber-sumber daya yg terdapat di laboratorium serta Mendeskripsikan fungsi managemen laboratorium. Menggambarkan perencanaan kerja, pelaksanaan kerja dan pengendalian kerja di laboratorium, pola dokumentasi di laboratorium dan Menjelaskan model pengadministrasian bahan kimia dan instrumentasi di laboratorium serta menjelaskan tugas-tugas yang harus dilakukan sumberdaya manusia di laboratorium. Menjelaskan dan mengklasifikasikan bahan bahan kimia berbahaya, sistem pelabelan bahan kimia dan menjelaskan penanganan dan penyimpanan bahan bahan kimia berbahaya. Membaca dan menganalisis data monitoring dan pengendalian keterpaan dari bahan kimia berbahaya serta mampu membuat keputusan yang harus diambil berdasarkan data tersebut. Melakukan tindakan preventip serta kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium serta Menjelaskan pencegahan dan penanggulangan kebakaran, dan menerapkan alat pelindung diri dari paparan bahan kimia. Milos Nedved and Soemanto Imamkhasani,1991, Fundamentals Chemical Safety And Major Hazard Control, ILO, Jakarta. Ronald M. Scott, 1989, Chemical Hazards In the Workplace, Lewis Publishers. Inc. Rump, H.H. and Krist,H., 1992, Laboratory Manual for the Examination of Water, Waste Water and Soil, 2nd edition, VCH Publishers Inc., New York. R. Scott Sfricoff, Douglas B. Walters, 1990, Laboratory Health and Safety Handbook JohnWiley & Sons, Inc.

Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Referensi

:

12 Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi

:

Kompete nsi Dasar

Pemrograman Komputer Referensi

: :

0933222510 2

:

Problem solving, algoritma dan pengembangannya, konsep pemrograman : pengantar pemrograman PASCAL, struktur program PASCAL, konsep kontrol dan struktur, logic dan syntax error, sub program function dan procedure, menciptakan dan mendeklarasikan variabel dan tipe data baru; struktur kontrol, sub program dan tipe data terstruktur dan akhirnya pengantar ke struktur data. 1. Behforooz, A, Holoien, M.O., 1986, Problem Solvingand Structured Programming with PASCAL, Brook/Cole Publishing Co. California. 2. Elder, J., Welsh. J., 1979, Introduction to PASCAL, Printice Hall International Series in Computer Science, London. Ilmu Sosial Budaya Dasar

: : :

0933212519 2 Menguasai wawasan pengetahuan keragaman, kesetaraan, kesederajatan, dan kemartabatan manusia dalam memahami nilai estetika, etika dan nilai budaya untuk dijadikan pedoman mewujudkan keteraturan dan kesejahteraan dalam hidup kebersamaan dalam masyarakat. : 1. Mahasiswa mampu memahami manusia sebagai makhluk berbudaya sebagai dasar menyikapi problema kebudayaan dalam masyarakat 2. Mahasiswa mampu memahami dirinya sebagai manusia beradab 3. Mahasiswa menyadari dirinya posisinya sebagai individu dan social dalam berkehidupan masyarakat dalam sistem social. 4. Mahasiswa memiliki sikap arif terhadap keragaman dan kesetaraan manusia dan kepekaan moral serta ketaatan hukum yang berlaku dalam masyarakat. 5. Mahasiswa mampu memahami peran nilai moral dalam pengembangan IPTEK dan memahami peran manusia dalam mengembangkan lingkungan berdasarkan nilai mora : 1. Dirjen DIKTI (2003), Acuan Proses Pembelajaran Mata kuliah Berkehidupan Bermasyarakat ISBD, Jakarta, DIKTI 2. Tim dosen (2008), Ilmu Sosial Budaya Dasar, Surakarta, UNS Press. 3. Oto Soemarwoto (1986). Dampak Ekologi terhadap Manusia, Jakarta:

84


Jambatan. 13 Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi

:

Kimia Dasar II

: : :

0933223003 3 Mengenal sistem larutan, kelarutan, dan kesetimbangan di dalam larutan, logam transisi dan senyawa kompleks serta Mengenal sistem koloid dan konsep redoks dan elektrokimia serta Mengenal kimia organik

Kompete nsi Dasar

:

1.

Referensi

:

2. 3. 4. -

14 Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Prak. Kimia Dasar II

: : :

0933221004 1 Melakukan teknik dasar analisis dan sintesis kimia

:

1. Melakukan sintesis kimia sederhana (pembuatan koloid, sabun, dan lem) 2. Menerapkan teknik volumetri dalam analisis larutan 3. Melakukan teknik dasar analisis instrumen pada sampel larutan (UVVIS) 1. Skoog: Analytical Chemistry 2. The Golden Book of Chemistry Experiments

Referensi

15 Nama Mata Kuliah Kode

:

Menjelaskan sistem larutan, kelarutan,kestimbangan dalam larutan, dan kesetimbangan senyawa kompleks Menjelaskan sistem koloid Menyelesaikan persamaan redoks dan elektrokimia Mengidentifikasi senyawa-senyawa organik

:

Fisika Dasar II

:

0933222513

SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

: :

2 Mahasiswa mampu menjelaskan dan menggunakan rumusan hukumhukum dasar fisika tentang atom, listrik dan optik.

:

1.

2. 3. Referensi

:

1. 2. 3.

Mahasiswa mampu menjelaskan dan menyelesaikan masalah terkait Medan listrik, hukum Gauss, potensial listrik, kapasitansi dan dielektrik, arus dan hambatan, rangkaian arus searah, medan magnet sumber medan magnet, hukum Faraday, induktansi, rangkaian arus bolak-balik, gelombang elek tromagnetik, Mahasiswa mampu menjelaskan terkait optika geometri, interferensi gelombang cahaya, difraksi dan polarisasi, Mahasiswa mampu menjelaskan hal-hal terkait fisika atom, molekul dan zat padat, struktur inti, pemakaian fisika inti dan fisika partikel. Nolan, Peter J., 1993, Fundamentals of College Physics, Melbourne: Wm. C. Brown Publishers. Serway Reymond A, 1986, Physics for Scientists and engineers with Modern Physics, Saunders. Giancoli, Douglas C., 1988, Physics for Scientists and Engineers, Prentice Hall.


:

Prak. Fisika Dasar II

: : :

0933221515 1 -

:

Sonometer, gelombang mekanik, Cincin Newton, Interferometer Michelsson, variasi resistor terhadap beban dan hambatan dalam, polarimeter larutan, Rangkaian R,L dan C, Interferensi Young, Difraksi, Penggunaaan Osci-loscope, lensa

Referensi

:

Anonim, ____, Laboratory Experiments Manual, School of Physics, Macquarie University.

:

Matematika Dasar II

17 Nama Mata

85


Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

: : :

Referensi

:

0933223507 3 Mahasiswa memiliki ketrampilan menyelesaikan masalah-masalah yang berkaitan dengan konsep-konsep: integral, derivative parsial dan integral lipat 1. Dapat menjelaskan konsep integral dan mencari integral untuk fungsi riil 2. Dapat menerapkan integral dalam masalah nyata khususnya masalah menghitung Luas, Volume, Pusat masa dan usaha 3. Dapat menjelaskan dan menerapkan konsep fungsi dengan dua variable riil dalam masalah nyata. Khususnya masalah maksimum dan minimum 4. Dapat menerapkan konsep derivative parsial dan integral lipat dalam menyelesaikan masalah nyata. Khusunya masalah Luas. Volume dan pusat masa -

Nama 18 Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Metode Statistik

: : :

0933223509 3 Mahasiswa mampu menerapkan berbagai konsep statistika dalam kegiatan pembelajaran di kelas maupun dalam penelitian

:

1.

:

2. 3. 4. 5. 6. 7.

Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dasar dalam statistika dan teknik penyajian data dalam bent tabel Mampu menjelaskan konsep dasar teknik penyajian data dalam bentuk diagram Mampu menjelaskan arti dan kegunaan ukuran pemustan atau ukuran gejala pusat Mampu menjelaskan arti dan kegunaan ukuran-ukuran duspersi dan ukuran-ukuran lokasi lainnya Mampu menggunakan kurankemiringan ukuran kruncingan dan kurva normal Mampu menjelaskan arti dan kegunaan kurva normal Mampu menggunakan tabel kurva kai kuadrat dan tebel kurva

distribusi F 8. Mampu menjelaskan arti dan kegunaan distribusi sampling 9. Mampu menjelaskan dan mengaplikasikan uji hipotesis 10. Mampu menjelaskan dan menggunakan analisis regresi linier sederhana maupun ganda Referensi 19 Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi

: : :

-

: : :

0933212504 2 Mahasiswa memiliki semangat, jiwa, dan karakter kewirausahaan, profesional, dan bermoral sebagai insan akademik dananggota masyarakat, serta mampu menjadi mahasiswa wirausaha baru, untuk selanjutnya menjadi alumni yang mandiri. 1. Dapat menjelaskanspirit wirausaha 2. Dapat menjelaskan cara-cara melakukan pengembangan diri 3. Dapat menjelaskan hakikat kepemimpinan 4. Dapat menjelaskan aspek-aspek studi kelayakan usaha dan isi proposal usaha Buku Wajib: Rhenald Kasali, dkk. Modul Kewirausahaan untuk Program Strata 1, Hikmah, Jakarta, 2010 (Bab 1). Asri Laksmi Riani, dkk.Dasar-dasar Kewirausahaan. UPT MKU dan UNS Press. Surakarta. 2005. (Bab II hal. 20) Buku tambahan: 1. Mas’ud Machfoedz dan Mahmud Machfoedz. Kewirausahaan: Metode, Manajemen dan Implementasi. BP FE UGM. Yogyakarta. 2005. 2. Justin G. Longenecker, Carlos W. Moore, J. William Petty. Kewirausahaan Manajemen Usaha Kecil. Salemba Empat. Jakarta. 2001. 3. Dll.

Kompete nsi Dasar

:

Referensi

:

20 Nama Mata

:

Kewirausahaan

Pancasila

86


Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar Referensi

: : :

0933222518 2 Referensi

:


:

Fisika Modern

: : :

0933122515 2 Mahasiswa mampu menjelaskan sifat-sifat mikroskopis atom sebagai benda dan fungsi gelombang

:

1.

: :


:

Termodinamika Kimia

: : :

Kompete nsi Dasar

:

0933132101 2 Mahasiswa kompeten dalam pemahaman tentang konsep Hukum Thermodinamika dan siklusnya dalam hubungannya dengan proses reaksi kimia termasuk prediksi ukuran kesetimbangan dan proses spontan melalui perhitungan matematis menggunakan besaran2 termodinamika 1. Menjelaskan proses metamorfosa (perubahan wujud) energi dengan hukum I termodinamika dalam berbagai jenis sistem (reaktor termasuk perhitungan matematis dari jensi dan sifat2 perubahannya, terutama perubahan energi-dalam (U) ke dalam bentuk energi lainnya termasuk enthalpi (H), kerja (W), kalor (q), tekanan (p) dan volkume (V) dan temperatur (T). 2. Menjelaskan proses perubahan kuantitas energi dalam suatu tahapan proses kimia terdapat besaran thermodinamika yang mana perubahan energi tersebut tidak dipengaruhi oleh banyaknya tahap tetapi hanya pada keadaan awal dan keadaan akhir sebagai dasar perhitungan besarnya enerrgi proses antara yang tidak (sulit).bisa diukur secara terpisah. 3. Menjelaskan konsep Hukum II termodinamika terutama perubahan entropi sistem dalam proses kimia dan yang menyertai maupun keadaannya pada proses2 reversibel spontan termasuk hubungannya dengan hukum I termodinamika dan dalam perhitungan energitikannya. 4. Menjelaskan konsep Hukum III termodinamika terutama perubahan energi bebas sistem dalam proses kimia dan yang menyertai maupun

keadaannya pada proses2 reversibel spontan termasuk hubungannya dengan hukum I dan ke II termodinamika dan dalam perhitungan potensial kimia dan energitikannya. 1. Crow, D.R., 1979, Principles and Application of Electrochemistry, John Wiley & Sons. 2. Bruce, P.G., 1995, Solid State Electrochemistry, Cambridge University Press. 3. Rieger, P.H., 1994, Electrochemistry, second edition, Chapmann & Hall.

2. 3. 4.

Referensi

:

1. 2. 3. 4. 5.

23 Nama Mata

:

Mahasiswa mampu menjelaskan Teori relativitas khusus : Prinsip relativitas Galileo, percobaan Michelson-Morley, prinsip relativitas khusus Enstein, transformasi Lorents, transformasi kecepatan, kontraksi Lorenz, dilatasi waktu, Mahasiswa mampu menjelaskan hukum kekekalan momentum, hukum kekekalan energi total, prinsip kesetaraan massa-energi. Mahasiswa mampu menjelaskan Gejala-gejala kuantum : Mahasiswa mampu menjelaskan Model-model atom, dan fungsi gelombang elektron dalam atom hidrogen momentum sudut orbital dan spin, prinsip Pauli, susunan berkala, spektrum molekul, orbital molekul. Sutrisno, 1986, Fisika Modern, Penerbit ITB, Bandung K.S. Krane, 1983, Modern Physics, John Wiley & Sons, New York A. Beiser, 1983, Konsep Fisika Modern, Penerbit Erlangga, Jakarta Atam P. Arya, 1970, Elementary Modern Physiscs Addison Wesley, Massachusetts Eisberg, R dan R. Resnich, 1985, Quantum Physics of Atoms

Kimia Organik Dasar I

87


Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

Referensi

: : :

0933133401 3 Mempelajari dasar-dasar reaksi organik serta mengenal struktur, sifat kimia dan fisika, reaksi dari senyawa hidrokarbon alifatis dan aromatis

6. 7.

Referensi :

:

:

1. Menjelaskan Teori Atom Orbital 2. Menjelaskan Hibridisasi 3. Menjelaskan dasar reaksi substitusi, eliminasi, dan adisi pada senyawa organik 4. Menggambarkan struktur serta menjelaskan sifat kimia dan fisika, serta reaksi dari alkena, alkena, alkuna, alkohol, aldehida, eter, asam karboksilat, ester dan benzen 5. Menjelaskan reaksi mono dan di substitusi dari senyawa aromatis 1. Fessenden, R.J. dan Fessenden, J.S. 1986, Organic Chemistry, edisi ke-3, Wadsworth Inc., Belmomt, California. 2. Morrison R.T. dan Boyd R.N., 1983, Organic Chemistry, 4th edition, Allyn & Bacon, Boston 3. Carey, F.A., 2000, Organic Chemistry, 4thedition, MC-Graw Hill Higher Education.


:

Prak. Kimia Organik Dasar I

: : :

Kompete nsi Dasar

:

0933131402 1 Meningkatkan ketrampilan teknik pemisahan senyawa: ekstraksi, distilasi, maserasi, kromatografi kolom dan lapis tipis, pemurniansenyawa seperti kristalisasi, serta menganalisis data spektroskopi UV & IR dan data fisik senyawa yang hasil isolasi 1. Melakukan metode pemurnian senyawa dari suatu campuran dengan cara rekristaalisai. 2. Mengisolasi minyak atsiri dengan metode destilasi Stahl 3. Melakukan pemisahan senyawa kimia berdasarkan perbedaan titik didih dengan cara destilasi fraksinasi. 4. Memisahkan senyawa di dalam bahan padat tertentu dengan pelarut menggunakan metode maserasi atau ekstraksi soxlet. 5. Melakukan isolasi dan memurnikan senyawa bahan alam dan uji

8. 1. 2. 3. 4. 5.

6.

7. 8. 9.


kromatografi lapis tipis Melakukan isolasi dengan cara perkolasi Menganalisis data spektroskopi UV & IR dan data fisik senyawa yang hasil isolasi dibandingkan standar Membuat dan penggunaan kromatografi kolom untuk pemisahan Anderson, A.M., Mitchell, M.S., and Mohan, R.S., Isolation of Curcumin from Turmeric, J.Chem.Ed., 77 (3), 2000 Anwar, C, dkk.,1994, Pengantar Praktikum Kimia Organik, Jurusan Kimia, FMIPA, UGM, Yogyakarta Furniss, B.S., 1978, Vogel’s Textbook Practical Chemistry, edisi ke4, Longman Ikan,R ,1991, Natural Products: A Laboratory Guide, second edition, Academic Press, New York, p26-27 Mayo, D.W., Pike, R.M., Trumper, P.K., Microscale Organik Laboratory, 3rd edition, John Wiley & Sons, New York, 1994, p.97104 Pasto, D., Johnson, C., Miller, M., Experiments and Techniques in Organik Chemisty, Prentice Hall Inc., New Jersey, 1992, p. 60 – 81; 404 – 406 Skripsi, Tesis, Disertasi mengenai isolasi senyawa dari Curcuma longa atau genus curcuma lainnya. Staf Lab Kimia Organik, Petunjuk Praktikum Kimia Organik I untuk kimia, Jurusan Kimia FMIPA, ITB Bandung, hlm 24-1-24-5 Williamson, Macroscale and Microscale Organik Experiments, 3 rd edition, Boston, 1999, p. 160 -166; 704 – 706

:

Struktur Syw. Anorganik

: : :

0933133201 3 Mengetahui struktur dasar senyawa anorganik

:

1. 2. 3.

Menjelaskan struktur atom berdasar pers. Schrodinger Menjelaskan energi transisi elektronik kaitannya dengan system periodik unsur Menjelaskan spectra uv-vis, khususnya ion-ion logam transisi (Term

88


4. 5.

Referensi

:

1. 2.

3. 4.

26 Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar Referensi


symbol, diagram Orgel) Mampu menjelaskan sifat-sifat zat padat (sifat kemagnetan, energy kisi Born Lande, Kapustinski, siklus Born Haber, jari-jari ionic) Mampu menjelaskan teori ikatan kimia (teori ikatan valensi, teori medan Kristal dan teori orbital molekul) terutama yang berkaitan dengan ion kompleks Housecroft, Chatherine E and Sharpe, Alan G; 2008, Inorganic Chemistry, third edition, Pearson Education Limited Huheey,James E; Keiter, Ellen A; Keiter, Richard L; 1993, Inorganic Chemistry, Principles of Structure and Reactivity, Harper Collins College Publishers. Lee, J.D.; 1994, Concise Inorganic Chemistry, Chapman & Hall, London Miesler, Gary L; Tarr Donald A; 2011, Inorganic Chemistry, fourth edition, Prentice Hall.

: :

Prak. Kimia Anorganik

: : :

0933131202 1 Trampil mensistesis senyawa Anorganik

:

1. Mensintesis senyawa-senyawa anorganik 2. Memurnikan senyawa-senyawa anorganik Angelici, R.J., 1971, Syntesis and Tecnique in InorganicChemistry, W.B. Saunders.

Kompete nsi Dasar

:

1.

2.

3. 4.

Referensi

:

5. 6. 7.

:

:

Kimia Analitik Dasar

: : :

0933133301 3 Setelah mempelajari Kimia Analitik Dasar mahasiswa mengetahui aspek dan konsep dasar kimia analitik, dapat menerapkan konsep dasar kimia analisis tersebut dalam melakukan analisis baik secara kualitatip maupun kuantitatip dengan metode konvensional.

8.


Menjelaskan langkah - langkah analisis yang harus dilakukan dalam melakukan analisis termasuk a. Melakukan sampling dengan benar dan dapat melakukan preparasi sampel b. Menjelaskan sumber-sumber kesalahan analisa, bisa meminimalkan kesalahan , bisa melakukan analisis data dan dapat menyajikan hasil analisis dengan benar c. Menjelaskan , membedakan larutan asam dan basa, menentukan pH berbagai larutan, membuat larutan buffer Menjelaskan reaksi pengendapan, pembentukan kompleks, dan dapat memisahkan senyawa ber dasarkan reaksi pengendapan termasuk menentukan koefisien aktifitas dan perhitungannya Mengklasifikasi dan melakukan identifikasi kation ,anion serta dapat memisahkan kation dan anion yang berada dalam suatu sistem. Menjelaskan konsep dasar analisis gravimetri dan volumetri yang meliputi netralisasi, pengendapan, pembentukan kompleks dan redoks, menggambarkan kurva titrasi , memilih indikator dan mahasiswa dapat melakukan analisis kuantitativ secara gravimetri maupun volumetri Skoog DA; West DM; Holler FJ,1996, Fundamental of Analytical Chemistry,7th edd,ISBN;0-03-005938-0. Saunders College Publishing Lagoswsky,JJ, 1977, Semi Macro Quantitative Analysis, 4th edd, Prentice Hall . S New Jersey Vogel AL, 1982, Texbook of Macro and Semimicro Quantitative Inorganic Analysis, 5th, Longman, London Vogel AL, 1982, Texbook of Macro and Semimicro Qualititative Inorganic Analysis, 5th, Longman, London

:

Prak. Kimia Analitik Dsr.

: : :

0933131302 1 Mahasiswa dapat melakukan identifikasi dan analisa kualitatif maupun kuantitatif suatu senyawa/ion menggunakan metode titrasi 1. Mengidentifikasi dan analisa kation 2. Mengidentifikasi dan analisa anion

:

89


3. 4. 5. 6. 7. 8. Referensi

:

1. 2. 3.


Persamaan Diferensial Elementer

: : :

0933123508 3 Mahasiswa mampu menerapkan teori persamaan differensial dalam menyelesaikan masalah di bidang ilmu kimia

:

1.

3.

30 Nama Mata Kuliah

Bishop,C.B, 1992, Experiments in General Chemistry, second edition, Saunders CollegePublishing, New York Vogel, Text Book of Macro and Semimacro Qualitative Inorganic Chemistry” Vogel, Text Book of Macro and Semimacro Quantitative Inorganic Chemistry”

:

2.

Referensi

Menganalisa senyawa/ion menggunakan metode asidimetri/alkalimetri Menganalisa senyawa/ion menggunakan metode pengendapan dan pembentukan kompleks Menganalisa senyawa/ion menggunakan metode permanganometri Menganalisa senyawa/ion menggunakan metode bikromometri Menganalisa senyawa/ion menggunakan metode iodo/iodimetri Menganalisa senyawa/ion menggunakan metode gravimetri

: : :

4. -

Mampu menjelaskan pengertian dan klasifikasi dari persamaan diferensial serta beberapa hal terkait Mampu menggunakan teori persamaan a. diferensial tingkat satu b. diferensial tingkat tinggi c. diferensial dan aplikasinya Mampu menggunakan transformasi laplace dan beberapa polynomial khusus Mampu menjelaskan persamaan diferensial parsial

Kode Standar Kompete nsi

: :

0933232102 Mampu memahami konsep dasar proses elektroda, termodinamika dan kinetika sel elektrokimia, serta aplikasinya dalam elektrolisis, sel volta serta studi proses korosi.

Kompete nsi Dasar

:

1. 2. 3. 4.

Referensi

:

31 Nama Mata Kuliah Kode Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Kimia Lingkungan/ 2 sks

: :

0933232308 Mengetahui aspek fundamental terjadinya perilaku kimia di lingkungan

:

1. 2. 3.

Menjelaskan konsep dasar hukum kesetimbangan Menjelaskan tentang aturan fasa Menjelaskan kesetimbangan fasa Menerapkan prinsip kesetimbangan fasa pada sistem larutan ideal dan non ideal 5. Menerapkan prinsip hukum kesetimbangan pada reaksi dalam sel elektrokimia 1. Castellan, G.W., 1983, Physical Chemistry, 3rd edition, The Benjamin/Cumming Publishing Company, Inc. 2. Denbigh, K., 1981, The Principles of Chemical Equilibrium, Cambridge Unversity Press. 3. Atkins, P.W., 1998, Physical Chemistry, 6th edition, W.H. Freeman & Co., New York

4. 5. Referensi

:

1.

Kesetimbangan Kimia 2.

Menjelaskan tentang dinamika lingkungan Menjelaskan tentang modifikasi kimia lingkungan Menjelaskan tentang pecemaran : air, tanah, udara dan masing-masing interaksinya Menjelaskan tentang pencemaran di badan makhluk hidup dan metaboliknya, sumber, efek, dan pencegahannya Menjelaskan interaksi Hidrosfer, litosfer beserta interkasinya masingmasing. Tinsley, IJ, 1979, Chemical Concept in Pollutan Behaviour. Jhon Wiley & Sons, Inc. New York. Horne, RA, 1978,The Chemistry of Environment . Jhon Wiley & Sons, Inc. New York

90


3. Stanley, EM,1985, Environmental Chemistry, Edisi 3, Ann Arbor. 4. Andrews, JE etc, 1996. An Introduction to Environmental Chemistry, Blackwell science Ltd 32 Nama Mata Kuliah Kode Sks Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Prak. Kimia Fisika I

: : :

0933231103 1 Memahami dan termodinamika

:

Referensi

1. 2. 3.

menjelaskan

properties

larutan

melalui

aspek

1. Menentukan tegangan muka larutan 2. Menentukan viskositas larutan 3. Menentukan Kesetimbangan uap cair pada sistem larutan biner 4. Menentukan kelarutan suatu zat sebagai fungsi temperatur 5. Menentukan Konsentrasi kritis misel 6. Menentukan jumlah zat teradsorp pada proses adsorbsi isoterm larutan 7. Menentukan distribusi solut antara dua pelarut tidak bercampur 8. Menentukan volume molal parsial Tim KF, 2012, Buku petunjuk praktikum Kimia Fisika I, Jurusan kimia fmipa UNS

Referensi

:

33 Nama Mata Kuliah Kode Sks Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Kimia Organik Dasar II

: : :

0933233403 3 Mempelajari struktur, sifat kimia dan fisika, reaksi , pembuatan dan kegunaan dari turunan asam karboksilat, amina, karbohidrat, protein dan lemak Menggambarkan struktur serta menjelaskan sifat kimia dan fisika, reaksi , pembuatan serta kegunaan dari : 1. Turunan asam karboksilat 2. Amina 3. Karbohidrat 4. Protein 5. Lemak


Prak. Kimia Organik Dasar II

: : :

0933231404 1 Meningkatkan ketrampilan teknik sintesis senyawa organik

:

1.

3. 4. 5. 6. :

1.

2.

35 Nama Mata Kuliah Kode Sks

Fessenden, R.J. dan Fessenden, J.S. 1986, Organic Chemistry, edisi ke-3, Wadsworth Inc., Belmomt, California. Morrison R.T. dan Boyd R.N., 1983, Organic Chemistry, 4th edition, Allyn & Bacon, Boston Carey, F.A., 2000, Organic Chemistry, 4thedition, MC-Graw Hill Higher Education.

:

2.

Referensi

:

:

Melakukan reaksi esterifikasi khususyna esterifikasi amil alkohol dengan asam asetat Melakukan sintesis amida alifatis dengan reaksi dehidrasi garam ammonium asetat Melakukan reaksi oksidasi alkohol primer menjadi aldehid Melakukan reaksi substitusi nukleofilik yaitu substitusi gugus amina oleh gugus hidroksil melalui reaksi diazotasi. Melakukan sintesis turunan asetil amina aromatis Melakukan reaksi pembentukan Iodoform Furniss, B.S., et all. (rev), 1986, Vogel’s Textbook of Practical Organic Chemistry : Including Qualitative Organic Analysis, Fourt edition, English Language Book Society/Longman, Great Britain, p. 737-739 Fessenden, R.J., Fessenden, J.S., 1999, Kimia Organik, Jilid 2, Edisi ketiga, Erlangga, Jakarta, h. 135-143.

:

Dasar Reaksi Anorganik

: :

0933233203 3

91


Standar Kompete nsi

:

Kompete nsi Dasar

:

Referensi

Mengenal prinsip dasar reaksi anorganik,reaksi dalam medium air (reaksi asam-basa & reaksi redoks) dan reaksi dalam medium non air

:

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 1. 2.

Menjelaskan prinsip dasar reaksi anorganik Menggunakan prinsip dasar reaksi anorganik dalam reaksi Mengidentifikasi reaksi asam basa Mengidentifikasi reaksi redoks Menunjukkan hubungan reaksi asam basa dan reaksi redoks. Mengenal sifat sifat pelarut non air Mengenal reaksi anorganik dalam medium non air Bowser, J.R., Inorganic Chemistry, 1993, Brooks/Cole Publishing Company, California. Huheey, J.E., E.A., Keiter, and R.L.,Keiter, 1993, Inorganic Chemistry, : Principle of structure and reactivity, Harper Collins College Publishers, New York.

Kompete nsi Kompete nsi Dasar

berdasar spektroskopi beserta analisisnya. :

1. 2. 3. 4. 5.

Referensi

:

1. 2. 3.


:

Referensi

:

37 Nama Mata Kuliah Kode Sks Standar

Prak. Kimia Anorganik II 4.

: : :

0933231204 1 Trampil mengidentifikasi hasil sintesis senyawa Anorganik

:

1.

Mengidentifikasi hasil sintesis senyawa anorganik berdasar data spektroskopy UV-VIS dan IR, daya hantar listrik, momen magnet, TG-DTA, X-ray, NMR, SEM 2. Mengintepretasi data-data tersebut Angelici, R.J., 1971, Syntesis and Tecnique in InorganicChemistry, W.B. Saunders.

:

Dasar-Dasar Analisis Spektrometri

: : :

0933233301 3 Mengetahui konsep dan prinsip-prinsip dasar spektroskopi dan instrumen

Menjelaskan teori, prinsip dasar dan analisis data dari UV/UV-Vis beserta contoh aplikasinya. Menjelaskan teori, prinsip dasar dan analisis data dari spektroskopi serapan atom (AAS) beserta contoh aplikasinya. Menjelaskan teori, prinsip dasar dan analisis data dari spektroskopi (H dan C) NMR beserta contoh aplikasinya. Menjelaskan teori, prinsip dasar dan analisis data dari spektroskopi IR beserta contoh aplikasinya. Menjelaskan teori, prinsip dasar dan analisis data dari spektroskopi masa (MS) beserta contoh aplikasinya. Skoog, D.A., 1992, Fundamental of Analytical Chemistry, Saunders college publishing. Pecsok, R.L. and L.D. Shiel, 1985, Modern Methods of Chemical Analysis, 5th edition, Longman, London Willard, H.H., Merit, L.L. Jr., Dean, J.A. dan Settle, F.A. Jr., 1988, Instrumental Methods of Analysis, 7th edition, Wadsworth Skoog, D.A., 1985, Principle of Instrumental Analysis, 3rd ed., Saunders College Publishing

38 Nama Mata Kuliah Kode Sks Standar Kompete nsi

:

Prak. Dasar-Dasar Analisis Spektroskopi

: : :

Kompete nsi Dasar

:

0933231303 1 Setelah melakukanPraktikum Dasar-Dasar Analisis Spektroskopi mahasiswa bisa melakukan analisisbaik secara kualitatip maupun kuantitatip dengan menggunakan peralatan : AAS, FES, UV-Vis, IR, NMR maupun MS dengan benar 1. Melakukan preparasi sampel sebelum dilakukan analisis baik kualitatp maupun kuantitatip dengan instrumen 2. Melakukan analisis kuantitatip dengan AAS dan FES baik dengan metode standart kalibrasi maupun standard adisi 3. Melakukan preparasi dengan pembentukan senyawa kompleks untuk dilakukan analisis dengan UV-Vis dengan metode standart kalibrasi 4. Menentukan 2 komponen yang ada dalam satu sistem dengan UV-Vis menggunakan metode simultan

92


5.

Menentukan 2 komponen yang ada dalam satu sistem dengan UV-Vis menggunakan metode titrasi spektrofotometri 6. Menjelaskan adanya pergeseran panjang gelombang yang diakibatkan karena pengaruh solven 7. Melakukan preparasi, pengukuran, dan intepretasi data sampel dengan menggunakan NMR 8. Melakukan preparasi, pengukuran, dan intepretasi data sampel dengan menggunakan IR 9. Melakukan preparasi, pengukuran, dan intepretasi data sampel dengan menggunakan MS 1. Pecsok, RL and L.D.Shield, 1985, ModernMethods of Chemical Analysis, 5th ed, Longman, London 2. Willard,H.H., Merit,L.L.Jr., J.A dan Settle,F.A.Jr, 1988, Instrumental Methods of Analysis, 7th edition, Wadsworth 3. Skoog DA,1985,Principleof Instrumental Analysis, 3th ed, Saunders College Publishing.

Referensi

:


:

Kimia Unsur

: : :

0933233205 3 Mampu memahami dan menjelaskan sifat unsur-unsur kimia

Referensi

:

:

1. 2. 3. 4. 5. 1. 2. 3.

memahami konsep dasar sistem periodik unsur menjelaskan sifat unsur golongan utama serta proses isolasinya menjelaskan sifat unsur golongan transisi serta proses isolasinya memanfaatkan teknologi informasi dalam eksplorasi informasi unsurunsur kimia menjelaskan aplikasi unsur-unsur golongan utama dan transisi Lee, J.D., 1991, Concise Inorganic Chemistry, Kin Keong Printing Co. Pte. Ltd., Singapore Cotton, F.A. 1988, Advanced Inorganic Chemistry, John Wiley & Sons, Inc, New York. Canham, Yarner G.1999.Descriptive Inorganic Chemistry 2nd Ed.


:

Kinetika Kimia

: : :

Kompete nsi Dasar

:

Referensi

:

0933133104 3 Mengetahui secara makro dan mikro pengaruh kondisi reaksi yang berbeda terhadap laju reaksi dan keterangan mengenai mekanisme reaksi dan, secara mikro, hal-hal yang memungkinkan terjadinya reaksi pada tingkat molekuler. 1. Mampu menjelaskan cakupan dan kemanfaatan studi kinetika reaksi serta menjelaskan konsep-konsep dasar kinetika kimia. 2. Mampu menjelaskan teknik dalam a. melakukan eksperimen kinetika reaksi. b. melakukan eksperimen kinetika reaksi. c. menentukan hukum laju berdasarkan data eksperimen untuk reaksi sederhana dan rumit. 3. Mampu menjelaskan laju reaksi dalam hal a. Pengaruh temperature terhadap laju dan menghitung eneri pengaktivan. b. Menjelaskan teori tentang terjadinya reaksi. c. Perubahan entalpi dan entropi pengaktivan standar. 4. Mampu membuktikan dan mendeduksi mekanisme reaksi. 5. Mampu menjelaskan reaksi dalam larutan serta menjelaskan konsep katalisis dan reaksi terkatalisis. 1. Wilkinson, F. 1980. Chemical Kinetics and Reaction Mechanism. Van Nostrand Reinhold, Co., New York. 2. Levine, I.N. 2009. Phisycal Chemistry. 4th Ed. McGraw Hill: New York 3. Espenson, J H. 1995. Chemical Kinetics and Reaction Mechanism, 2 nd Ed., McGrawHill, Inc., New York. 4. Laidler, K.J. 1987. Chemical Kinetics. 3rd Harper Colling Publishers Inc: New York 5. Atkins, P. W. 1998. Physical Chemistry. 6 rd Ed. W.H. Freeman&Co: New York

41 Nama Mata Kuliah

:

Kimia Pemisahan dan Kromatografi

93


Kode Sks Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

: : :

0933132305 2 Mengetahui prinsip-prinsip dasar dan metode pemisahan kimia dan kromatografi dan instrument yang berdasarkan prinsip kromatografi

:

1. 2. 3. 4. 5.

Referensi


Kompete nsi Dasar

:

Menjelaskan proses-proses pengendapan dan penyaringan dan contoh aplikasinya Menjelaskan teori dan prinsip dasar dari proses-proses destilasi Menjelaskan proses-proses ekstraksi cair-cair dan contoh aplikasinya Menjelaskan prinsip dan teori dasar dari proses-proses kromatografi kolom, kromatografi pertukaran ion/resin dan contoh aplikasinya Menjelaskan prinsip analisis dan inteprestasi data dengan TLC, GC dan HPLC

1. Skoog, D.A., 1992, Fundamental of Analytical Chemistry, Saunders college publishing. 2. Pecsok, R.L. and L.D. Shiel, 1985, Modern Methods of Chemical Analysis, 5th edition, Longman, London 3. Willard, H.H., Merit, L.L. Jr., Dean, J.A. dan Settle, F.A. Jr., 1988, Instrumental Methods of Analysis, 7th edition, Wadsworth 4. Skoog, D.A., 1985, Principle of Instrumental Analysis, 3rd ed., Saunders College Publishing

:

Elektrometri dan Spektroskopi Sinar-X

: : :

0933132306 2 Setelah mempelajari elektrometri dan spektroskopi sinar X mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan, memahami dan menerapkan teori-teori yang mendasari analisis elektrometri dan spektroskopi sinar X dalam analisis kualitatif maupun analisis kuantitatif menggunakan metode elektrometri dan spektroskopi sinar X. 1. Menjelaskan metode analisis spektroskopi sinar X secara umum, pembentukan sinar X, tipe, kegunaan, dan karakter sinar X termasuk : a. Menjelaskan dan memahami prinsip XRD, fungsi/kegunaan, kelebihan dan kelemahan XRD, rangkaian dan fungsi alat XRD,

2.

3.

4.

Referensi

:

1. 2. 3.

:

menganalisa sampel menggunakan data XRD baik secara kualitatif maupun semikuantitatif. b. Menjelaskan dan memahami prinsip XRF, fungsi/kegunaan, kelebihan dan kelemahan XRF, rangkaian dan fungsi alat XRF, menganalisa sampel menggunakan data XRF baik secara kualitatif, semikuantitatif maupun kuantitatif. c. Menjelaskan dan memahami prinsip XRA, fungsi/kegunaan, kelebihan dan kelemahan XRA, rangkaian dan fungsi alat XRA, menganalisa sampel menggunakan data XRA baik secara kualitatif, semikuantitatif maupun kuantitatif. Menjelaskan dan memahami hubungan konsentrasi dengan sifat kelistrikan, reaksi reduksi oksidasi dalam analisis elektrokimia, reaksi dalam sel elektrolisis dan sel volta, menghitung potensial sel dalam sel elektrolisis dan sel volta. Menjelaskan dan memahami prinsip metode analisis potensiometri, jenis-jenis elektroda, komponen potensiometer, serta menganalisis dengan menggunakan metode potensiometri. Menjelaskan dan memahami prinsip metode analisis, coulometri, elektrogravimetri, voltametri, jenis-jenis elektroda, komponen voltametri, serta menganalisis dengan menggunakan metode voltametri. Sibilia, J. P., 1996, Material Characterization and Chemical Analysis, 2nd edition, VCH Publisher, Inc., New York Christian, D. G., Instrumental Analysis, 2nd edition, Allyn and Bacon, Inc., Boston Doglas a Skoog, West, Holletr, 1992, Fundamental of Analytical Chemistry, 6th, Sounders College Publishing


:

Prak. Kimia Pemisahan dan Elektrometri

: : :

Kompete

:

0933131307 1 Mahasiswa bisa mempraktekkan di laboratorium yang berkaitan dengan pemisahan dengan metode ekstraksi, destilasi, kolom kromatografi,pertukaran ion, dan preparasi sampel untuk analisis dengan menggunakan GC, HPLC, voltametri, XRF, XRD dsb. 1. Melakukan ekstraksi logam dengan menggunakan ligan dan pengaruh

94


nsi Dasar 2. 3. 4. Referensi

:

1. 2. 3. 4.


pH terhadap ekstraksi Melakukan pemisahan dan analisis dengan mengguankan kromatografi kolom, TLC, HPLC dan GC, Melakukan pemisahan dengan menggunakan metode destilasi Melakukan analisis dengan menggunakan alat voltametri dan XRD/XRF Christian, G.D., 1980, Analytical Chemistry, 3rd edition, John Wiley & Sons Christian, G.D. & O’Reilly 1978, Instrumental Analysis, 2nd edition, Allyn and Bacon, Inc. related actual Journals e books dari internet

:

Ikatan Kimia dan Struktur Molekul

:

0933133105

Sks Standar Kompete nsi

: :

Kompete nsi Dasar

:

3 Mahasiswa kompeten dalam pemahaman tentang ikatan kimia dan struktur molekul sederhana meliputi teori ikatan, energi ikatan bentuk molekul dengan sudut dan jarak ikatannya secara pendekatan mekanika gelombang menggunakan dasar teori dan empirik spektroskopi sederhana. 1. Menjelaskan dengan didukung perhitungan matematis hubungan spektrum atom mirip-hidrogen dan atom berelektron banyak, maupun kedudukan elektron menggunakan model semi klasik (Bohr) dan menggunakan pendekatan mekanika kuantum. 2. Menjelaskan dengan didukung perhitungan matematis hubungan spektrum molekul dari molekul hidrogen (H2 +) dan molekul miriphidrogen menggunakan pendekatan mekanika kuantum dalam model teori ikatan valensi dan orbital molekul. 3. Menjelaskan dengan didukung perhitungan matematis hubungan energi ikatan dari molekul diatomik homonuklir dan heteronuklir periode 2 dalam menggunakan pendekatan mekanika kuantum dalam model teori ikatan valensi dan orbital molekul. 4. Menjelaskan dengan didukung perhitungan matematis hubungan energi ikatan, kedudukan orbital ikatan dan bentuk molekul termasuk simitrinya dari molekul triatomik dalam menggunakan pendekatan

mekanika kuantum Menjelaskan dengan didukung perhitungan matematis hubungan energi ikatan (resonasi) dan adanya delokalisasi elektron, pendekatan Huckel baik dalam logam maupun dalam ikatan terkonyugasi. Atkins, P.W., 1998, Physical Chemistry, 6thedition, W.H. Freeman & Co., New York 5.

Referensi

:


:

Prak. Kimia Fisika II

: : :

Referensi

:

0933131106 1 Mampu menentukan dan menjelaskan properties bahan melalui aspek termodinamika, serta menentukan kinetika dan mekanisme reaksi dalam berbagai keadaan 1. Menentukan kalor pembakaran suatu bahan 2. Mampu menentukan kesetimbangan kimia didalam larutan 3. Menentukan konstanta laju suatu reaksi 4. Menentukan kinetika reaksi (orde reaksi, hukum laju reaksi, konstanta reaksi dan energi aktivasi) dan mekanisme reaksi non isotermal 5. Menentukan kinetika adsorbsi 6. Menentukan kinetika reaksi dengan metode konduktometri Tim KF, 2012, Buku petunjuk praktikum Kimia Fisika II, Jurusan kimia fmipa UNS


:

Biokimia

: : :

0933132409 2 Mengetahui tentang proses biokimia yang sangat terkait dengan struktur kimia materi penyusun.

:

1. Menjelaskan beberapa konsep tentang organisme dan sel penyusunnya. 2. Menjelaskan asam amino dan ikatan peptide, fungsi, golongan, sifat

:

dan pemisahan protein

95


3. Menjelaskan mengenai klasifikasi spesifikasi dan beberapa reaksi kinetika enzim.

4. Menjelaskan tentang konsep metabolisme :

Referensi

:


:

a. Menjelaskan metabolisme karbohidrat b. Menjelaskan lemak dan metabolisme lemak c. Menjelaskan metabolisme asam amino dan siklus urea. 5. Menjelaskan karakteristik asam nukleat dan pembentukan asam urat serta Menjelaskan biosintesis protein 1. Lehninger, A.L., 1993, Principles of Biochemistry, 2nd ed., Worth 2. Murray, R.K., Harper’s Biochemistry, 1996, 24th ed.,Appleton and Lange 3. Stryer L., 1995, Biochemistry, 4th ed., Freeman 4. Alberts B., 1994, Molecular Biology of The Cell, 3rd Ed., Garland

: : :

0933133409 3 Dapat menentukan struktur senyawa organik berdasarkan spektroskopi NMR, MS, IR dan UV

: 1. 2. 3. 4.

: 1.

0933133406 3 Mengenal stereokimia statis dan stereokimia dinamis dari senyawasenyawa organik

: 1.

:

Elusidasi Struktur Senyawa Organik

5. Referensi

: : :

:

Stereokimia

2. 3. 4. 5. Referensi


1. 2. 3. 4.

Menentukan kiralitas struktur dengan menggambarkan dalam beberapa macam proyeksi dan konformasi Menunjukkan stereokimia dari senyawa siklis dan asiklis Menjelaskan rasemat dan tehnik pemisahan Menjelaskan perbedaan stereokimia statis dan dinamis Mengidentifikasi stereokimia dinamik dari reaksi substitusi, eliminasi dan adisi Bruice, P., 2004, Organic Chemistry, 4th edition, Pergamon Press, London Carey, F.A., 2000, Organic Chemistry, 4th edition, Mc Graw Hill, Inc., New York. Clayden, J., 2005, Advanced Organic Chemistry, Prentice Hall, Boston. Juaristi, E., 1991, Introductionto Stereochemistry and Conformational Analysis, John Wiley & Sons Inc., New York

2.

3. 4.

5.

6.

49 Nama Mata Kuliah Kode Sks

Mengelusidasi struktur senyawa organik berdasarkan spektra UV Mengelusidasi struktur senyawa organik berdasarkan spektra IR Mengelusidasi struktur senyawa organik berdasarkan spektra Massa Mengelusidasi struktur senyawa organik berdasarkan spektra 1H dan 13 C NMR dan data 2D NMR Mengelusidasi struktur senyawa organik tidak dikenal berdasarkan semua data spektra Robert M. Silverstein, Francis X. Webster and David J. Kiemle (2005), Spectrometric Identification of organic compounds, 6th ed., John Wiley and Sons inc, New Jersey USA E. Pretsch, P. Buhlmann, C. Affolter (2000) Structure Determination of Organic Compounds Tables of Spectral Data Springer-Verlag Berlin Heidelberg New York R. Martin Smith (2004) UNDERSTANDING MASS SPECTRA: A Basic Approach, John Wiley & Sons, Inc., Hoboken, New Jersey. TIMOTHY D W CLARIDGE (2009) High-Resolution NMR Techniques in Organic Chemistry, Second Edition Elsevier, Linacre House, Jordan Hill, Oxford OX2 8DP, UK. Eberhard Breitmaier (2002)Structure Elucidation By NMR In Organic Chemistry: A Practical Guide. John Wiley & Sons, Ltd. West Sussex, England Barbara Stuart (2004) Infrared Spectroscopy: Fundamentals and Applications, John Wiley & Sons, Ltd

:

Kimia Bahan Alam Hayati

: :

0933232410 2

96



:

Dapat menentukan definisi dan asal-usul biosintesis senyawa bahan alam 2.

: 1. 2. 3. 4.

Referensi

: 1. 2. 3.

4. 5.

Menentukan definisi senyawa poliketida dan asal biosintesis seyawa turunan asetat-malonat Menentukan definisi dan asal biosintesis senyawa turunan sikimat dan senyawa turunannya Menentukan definisi dan biosintesis senyawa turunan sikimat Menentukan definisi dan biosintesis senyawa turunan asam amino (alkaloid) Paul M. Dewick (2009) Medicinal NaturalProducts: A Biosynthetic Approach, 3rd Edition. John Wiley & Sons, Ltd. D.S. Bhakuni and D.S. Rawat (2005),Bioactive Marine Natural Products Springer co Prod Anamaya Publishers, New Delhi, India. Øyvind M. Andersen danKenneth R. Markham (Editor) (2006) FLAVONOIDS Chemistry, Biochemistry and Applications CRC Press Taylor & Francis Group 6000 Broken Sound Parkway NW, Suite 300 Boca Raton, FL 33487-2742 Eberhard Breitmaier(2006) Terpenes, WILEY-VCH Verlag GmbH & Co. KGaA, Weinheim. Ernesto Fattorusso and Orazio Taglialatela-Scafati (Editor) (2008) Modern Alkaloids: Structure, Isolation, Synthesis and Biology WILEYVCH Verlag GmbH & Co. KGaA, Weinheim

3.

4. 51 Nama Mata Kuliah Kode Sks Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Referensi

:

:

Prak. Biokimia

: : :

0933231408 1 Mampu menerapkan metode isolasi dan analisis senyawa-senyawa biomolekul

: 1. 2. 3. 4.

Referensi 50 Nama Mata Kuliah Kode Sks Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

1.

Kimia organik fisik 2.

: : :

:

0933232419 2 Menjelaskan fenomena reaksi senyawa organik berdasarkan data fisik yang bersifat kuantitatif 1. 2. 3. 4. 5. 1.

Menjelaskan ruang lingkup kimia organik fisik Menjelaskan korelasi kuantitatif struktur dan reaktivitas Menjelaskan pengaruh pelarut dalam reaksi senyawa organik Menjelaskan peranan katalis Menjelaskan penentuan mekanisme reaksi organik Issacs, N.S., 1990, Physical Organic Chemistry, English Language

3.


Book Society, Great Britain Hine, J., 1962, Physical Organic Chemistry, 2nd Edition, McGraw-Hill Book Company, Inc., Tokyo March, J., 1992, Advanced Organic Chemistry : Reactions, Mechanisms, and Structure, 4th Edition, John Wiley & Sons, New York Drent, 1999, Glossary in Physical Organic

Menganalisis senyawa-senyawa turunan karbohydrat. Mengisolasi dan menganalisis senyawa-senyawa protein dan asam amino Menganalisis senyawa-senyawa turunan lipid Menganalisis kandungan senyawa biomolekul dalam darah, urine dan air liur. Soedigdo P., Muliawati S. dan M. Wirahadikusumah, 1980, Penuntun Praktikum Biokimia Dasar,Bagian I dan II, ITB. Clark, J.M. and R.L. Switzer, 1978, Experimental Biochemistry, W.H. Freeman and Co. Plummer, A., 1978, An Introduction to Practical Biochemistry, McGraw-Hill.

:

Elusidasi Struktur Senyawa Anorganik

: : :

0933232207 2 Dapat mengelusidasi struktur senyawa anorganik berdasar data : analisis unsur, kristalografi , spectra 13C NMR, 1H NMR, IR, UV-Vis, daya hantar listrik, momen magnet.

97


Kompete nsi Dasar

:

1. 2.

3.

Referensi

:

1. 2. 3.

4. 5. 6. 7. 53 Nama Mata Kuliah Kode Sks Standar Kompete nsi

:

Kompete nsi Dasar

:

: : :

Menjelaskan teori kristal dan simetri Menjelaskan struktur senyawa anorganik dengan sudut ikatan dan panjang ikatan berdasar data kristalografi (XRD) yang telah dilaporkan dalam jurnal internasional. Menjelaskan struktur senyawa anorganik (ligan dan kompleks) berdasar data spektroskopi resonansi magnetic inti ( 1H NMR, 13C NMR spektrometri infra merah (IR) spektrometri UV/VIS, momen magnet dan daya hantar larutan. Ladd M.F.C. and R.A. Palmer, 1988, Structure Determination by Xray Crystallography, Pelnum Press, New York. Kemp, W., 1987, Organik Spectroscopy, MacMi-llan Publishers LTD, London. Ebsworth E.A.V., David WHR and Stephen C., 1987, Structural Methods in Inorganic Chemistry, Blehwell Scientific Publications London. Inorganic Chemistry,TheInternational Journal. Inorganica Chimica Acta, TheInternational Journal. Tetrahedron, TheInternational Journal Polyhedron, TheInternational Journal.

Metodologi Penelitian

0933232008 2 Mahasiswa kompeten dalam pemahaman tentang jenis2 penelitian dengan langkah2nya berdasarkan kaidah dan metode ilmiah dengan menentukan kemampuan membuat rmasalah penelitian pengajian teoritik hipotesisnya, pengumpulan data dan melalui analisis data untuk pembuktian hipotesis termasuk kompeten dalam membuat proposal penelitian dan membuat laporan penelitiannya.

1.

Menjelaskan hubungan dari bermacam2 jenis penelitian melalui perbedaan dan persamaan sifat, langkah2, keuntungan dan kerugiannya berdasarkan pemikiran logis teoritis dan logis empiris dan azas2 ilmiah

2.

Menjelaskan hubungan antara tema dan topik , masalah penelitian, perumusan masalah, hipotesis dalam rangkaian langkah penelitian 3. Menjelaskan dan memilih jenis metode penelitian yang sesuai melalui serangkaian analisis termasuk jenis maupun desain penelitian dan langkahnya terutama penetapan populasi, tehnik sampling, tehnik pengumpulan datan dan analisis data. 4. Mampu membuat proposal penelitian dalam hal ini dikhususkan untuk skripsi dalam bidang ilmu kimia. Termasuk sinergisnya dalam menulis laporan penelitian (skripsi) Crance, E.J. et al., 1957, A Guide to The Literature of Chemistry, 2nd edition, John Willey & Sons.

Referensi

:

54 Nama Mata Kuliah Kode Sks Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar Referensi

:

Prak. Analisa organik II

: : :

933231409 1

55 Nama Mata Kuliah Kode Sks Kompete nsi Dasar

:

Kuliah Magang Mahasiswa

: : :

0933252009 2 Mengindentifikasi proses perpaduan antara teori dan praktek yang terjadi baik di dalam industri dan atau laboratorium atau di lapangan. Secara klasikal mahasiswa melihat secara dekat proses-proses kimia yang terjadi di dalam industri dan atau laboratorium atau di lapangan baik dalam skala kecil atau dalam skala besar yang berkaitan antara teori dengan praktek. Petunjuk Pelaksanaan : Mahasiswa mencatat proses-proses yang terjadi di dalam industri dan atau di laboratorium

56 Nama

:

Karakteristik Mikroskopi

: :

98


Mata Kuliah Kode

jawaban sementara terhadap permasalahan kimia

4. Menyusun argumentasi atas pemecahan masalah kimia berdasarkan :

Sks Standar Kompete nsi

: :

Kompete nsi Dasar

:

0933233107 3

1. 2. 3.

4.

Mahasiswa kompeten dalam pemahaman tentang konsep karakter molekuler energi (termo, potensial listrik, magnit, gaya antar moleukul) dalam memprediksikan karakter makroskopik pada kasus energitika maupun kinetika kimia dan memahami sistem2 pengindraan karakter mikroskpik dengan pendekatan spektroskopi dan mikroskopi modern. Menjelaskan konsep statistika molekuler untuk menghitung kareakter energitika alam sistem bulki Menjelaskan konsep statistika molekuler untuk menghitung karakter kinetika dan fenomena transport dalam sistem bulki Menjelaskan konsep pengindraan karakter mikroskopi molekuler menggunakan metode spektroskopi seperti spektroskopi raman, LIF dan perkembangannya. Menjelaskan konsep pengindraan karakter mikroskopi molekuler menggunakan metode mikroskopi seperti mikroskop elektron (SEM) dan TEM.

Referensi

:

Atkins, P.W., 1998, Physical Chemistry, 6thedition, W.H. Freeman & Co., New York


:

Skripsi

: : :

0933146010 6 Menerapkan pola berfikir ilmiah dengan landasan Ilmu Kimia

:

data percobaan

5. Menyajikan hasil proses berfikir Ilmiah

1. Mengidentifikasi dan merumuskan permasalahan secara faktual dari sudut padang kimia


:


: : :

0933142315 2 Mengetahui penerapan teori dan aplikasi penyusunan metode analisis pada limbah industri

:

Dapat menjelaskan : 1. Menjelaskan tentang penerapan teori dan peralatan pada penyusunan metode analisis limbah industri 2. Menjelaskan tentang identifikasi masalah dan faktor-faktor yang menunjang analisis limbah industri meliputi cara pengambilan sampel pada limbah cair, dan udara.

Referensi

:


:

APWA,AWWA, WPCF. 1983, Standard Methods of Water and Waste Water, New York Elektrokimia

: : :

0933142108 2 Mahasiswa kompeten dalam pemahaman tentang konsep lanjut dari proses elektroda, termodinamika dan kinetika sel elektrokimia, serta aplikasinya dalam elektrolisis, sel volta serta studi proses korosi

Kompete nsi Dasar

:

1.

2.

2. Memformulasikan jawaban sementara terhadap permasalahan kimia berdasarkan referensi

3. Menyusun metodologi dan menerapkannya untuk membuktikan

3.

Menjelaskan konsep dasar didukung dengan perhitungan matematis dari elektrokimia terutama fenomena elektro-interface junction (elektro-sambungan antarmuka) Menjelaskan konsep lanjut didukung dengan perhitungan matematis dari sistem energy storage elektrokimia terutama pada proses dan pengembangan baterai Menjelaskan konsep lanjut didukung dengan perhitungan matematis

99


Referensi


dari sistem elektrolisis elektrokimia terutama pada proses dan pengembangan elektrokimia disposisii, elektrolisis dan elektro sintesis 4. Menjelaskan konsep lanjut didukung dengan perhitungan matematis dari sistem korosi terutama pada sistem pengukuran dan pencegahannya : 1. Crow, D.R., 1979, Principles and Application of Electrochemistry, John Wiley & Sons. 2. Bruce, P.G., 1995, Solid State Electrochemistry, Cambridge University Press. 3. Rieger, P.H., 1994, Electrochemistry, second edition, Chapmann & Hall. : Fotokimia Spektroskopi

: : :

:

Referensi 61 Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi

: :

Kompete

:

: : :

0933142111 2 Mahasiswa kompeten dalam pemahaman tentang aspek kimia fisika fotokimia terutama reaksi fotosinesis, fotodisosiasi dan fostokatalitik melalui manipulasi proses fotoreaksi dan pemantauannya dengan tehnik spektroskopi 1. Menjelaskan proses interaksi cahaya dengan senyawa kimia dan membaca spektrum spektroskopi cahaya menggunakan istilah2 spektroskopi 2. Menjelaskan aspek2 fotokimia termasuk konstante dan ukuran2 maupun perubahan yang terjadi baik dalam senyawa maupun fenomenanya 3. Menjelaskan materi dalam artikel2 ilmiah seperti yang diperoleh dari journal, review atau publikasi ilmiah yang lain Hollas, 1986, Spectroscopy Jaminan Mutu Hasil Analisis

0933242328 2 Setelah mempelajari “ Jaminan Mutu Hasil Analisis” mahasiswa mengetahui bahwa didalam melakukan analisis tidak hanya sekedar mendapatkan data tetapi harus mendapatkan data yang valid dan data tersebut tertelusur. 1. Menjelaskan arti penjaminan mutu dan pengendalian mutu hasil

nsi Dasar 2. 3. 4. 5. 6. Referensi

:

1.

2.

analisis Menjelaskan pentingnya penjaminan mutu hasil analisis Merencanakan, monitoring dan mengevaluasi semua keperluan didalam melakukan analisis Menjelaskan dan melakukan , Internal quality Control” dalam analisis Menghitung ketidakpastian pengukuran setiap pekerjaan analisis yang dilakukan . Membuat dan mengevaluasi Control Chart , serta dapat melakukan tindakan perbaikan dan pencegahannya Andrew D.Eaton, AWWA; lenore S.C, WEF, Eugene W.R, APHA, Arnold E.G, APHA , 2005, “Standard Methods for the Examination of water & wastewater”, 21 st edition, American Public Health Association, Washington SNI ISO/IEC 19025, 2008 “ Persyaratan umum kompetensi Laboratorium Pengujian dan Laboratorium Kalibrasi, Badan Standarisasi Nasional ( BSN)


:

Kim Analisis Bahan Alam Hayati

: : :

0933142413 2 Dapat menganalisis struktur senyawa bahan alam secara fisik-kimia dan spektroskopi NMR, MS, IR dan UV

:

Referensi

:

1. Menganalisis struktur senyawa alfifatik bahan alam (terpen dan poliketida) berdasarkan data spektroskopi 2. Menganalisis struktur senyawa aromatik bahan alam (Turunan sikimat: Flavon, santon) berdasarkan data spektroskopi 3. Menganalisis struktur senyawa gaungan turunan mevalonat, asetat, dan sikimat berdasarkan data spektroskopi 4. Menganalisis struktur senyawa alkaloid berdasarkan data spektroskopi 1. Corrado Tringali (Editor by) 2001, Bioactive Compounds from Natural Sources: Isolation, characterisation and biological properties, by Taylor & Francis Inc. 11 New Fetter Lane, London EC4P 4EE 2. Lutz Roth and Gabriele Rupp (Edited by) (1995) Roth Collection of

100


3. 4.

5. 6.

Natural Products DataPublished jointly by VCH Verlagsgesellschaft, Weinheim (Federal Republic of Germany) and VCH Publishers, New York, NY (USA) Ulrike Holzgrabe, Bernd Diehl and Iwona Wawer (2008) NMR Spectroscopy in Pharmaceutical Analysis, Elsevier E. Pretsch, P. Buhlmann, C. Affolter (2000) Structure Determination of Organic Compounds Tables of Spectral Data Springer-Verlag Berlin Heidelberg New York Mike S. Lee (2005) Integrated Strategies For Drug Discovery Using Mass SpectrometryJohn Wiley & Sons, Inc., Hoboken, New Jersey. Jurnal: Phytochemistry (Science Direct), Journal of Natural Product (ACS), Natural Product Report.


:

Kimia Adsorbsi

: : :

0933142112 2 Mampu Memahami dan menjelaskan aspek fundamental terjadinya proses adsorpsi

:

Referensi

:

1. Menjelaskan definisi adsorpsi dari aspek termodinamikanya 2. Menjelaskan Proses adsorpsi sorbat/sorben yaitu gas/cair; gas/padat, cair/padat dan cair/cair 3. Menginterpretasi tipe-tipe adsorpsi berdasarkan data adsorpsi 4. Menjelaskan interaksi adsorpsi alamiah pada molekul 1. J. Oscik, 1982, Adsorpstion, Ellis Horward Li, John Wiley & Sons, NY. 2. Suzuki, M., 1989, Adsorption Engineering, Tokyo Pub.*


: :

: : :

Kimia Anorganik Sintesis

0933142207 2 Dapat mensistesis senyawa ligan dan kompleksnya

Kompete nsi Dasar

:

Referensi

:


:

Kimia Bahan Pangan

: : :

0933142414 2 Mempelajari proses kimia dan interaksi komponen pangan dengan komponen biologis dan non-biologis bahan pangan

:

1.

Referensi

:


:

Kimia Katalis

: : :

0933142110 2 Mahasiswa mampu memahami konsep, fungsi, mekanisme, dan jenis-jenis katalis, sifat-sifat katalis, metode karakterisasi katalis, serta aplikasinya di industri 1. Membedakan reaksi non katalisis dan reaksi katalisis 2. Menjelaskan definisi katalis dan konsep dasar katalis

:

1.

Mensistesis senyawa ligan dan kompleksnya sebagaimana yang yang telah dilaporkan dalam jurnal internasional. 2. Mampu mengidentifikasi hasil sintesis berdasar data kristalografi, spektroskopi dan sifat fisik yang lain. Ebsworth E.A.V., David WHR and Stephen C., 1987, Structural Methods in Inorganic Chemistry, Blehwell Scientific Publications London.

Menjelaskan aktifitas air dan perubahan karakteristik air pada bahan pangan maupun produknya. 2. Menjelaskan potensi, kandungan, manfaat dan perubahan karbohidrat dalam aneka bahan pangan . 3. Menjelaskan potensi dan fungsi lipida, protein, enzim, vitamin pada bahan pangan dan produk pangan. 4. Menjelaskan sumber mineral pada bahan pangan dan karakteristik serat pangan pada bahan pangan dan perubahan serat produk pangan. 5. Menjelaskan struktur, karakteristik dan manfaat bahan tambahan makanan. Ebsworth E.A.V., David WHR and Stephen C., 1987, Structural Methods in Inorganic Chemistry, Blehwell Scientific Publications London.

101


3.

Referensi

:

4. 1. 2. 3. 4.


Referensi

:

Menjelaskan tentang mekanisme katalis homogen, katalis heterogen dan reaksi fotokatalitik Menentukan karakter katalis dan contoh aplikasi katalis. Atkins, P.W., 1990, Physical Chemistry, Oxford University Press, New York Agustine, Robert L., 1996, Heterogeneous Catalysis for the Synthetic Chemist, Marcel Dekker Inc., New York. Gasser, R.P.H., 1985, An Introduction to Chemi-sorption and Catalysis by Metals, Clarendon Press Oxford, New York. Gates, B.C, 1992, Catalytic Chemistry, John Wiley and Sons, New York.


:

Kimia material polimer (kimia polimer)

: : :

0933142412 2 Mengetahui tentang senyawa makro molekul senyawa polimer.

:

1. 2.

Kimia Komputasi Referensi

: : :

0933142409 2 Menerapkan model matematis menyelesaikan masalah kimia

:

1. 2. 3. 4.

:

3. 4. 1. 2.

dengan

bantuan

komputer

3.

untuk

4.

:

1. 2.

3. 4. 5.

Menggunakan metode-metode mekanika kuantum Menggunakan metode-metode optimasi geometri Menyelesaikan masalah eksperimental kimia dengan khemometri Menterjemahkan kode program perangkat lunak untuk menyelesaikan masalah kimia Cramer, C. J., 2004, Essentials of Computational Chemistry, Theories and Models, John Wiley & Sons Ltd Frisch M. J., Trucks G. W., Schlegel H. B., Scuseria G. E., Robb M. A. et al., 1995, Gaussian98 (Revision A.1), Gaussian, Inc., Pittsburgh PA Leach, A. R., 2001, Molecular Modelling, Principles and Applications, Pearson Education Ltd., Essex Rogers, D. W., 2003, Computational Chemistry Using the PC, John Wiley & Sons, Inc. Young, D. C., 2001, Computational Chemistry, A Practical Guide for Applying Techniques to Real Worlds Problems, Wiley-Interscience, New York

Menjelaskan senyawa polimer Menjelaskan berbagai material yang terbuat dari bahan-bahan utama polimer Menggambarkan secara struktural reaksi-reaksi antar polimer Menjelaskan cara mengkarakterisasi polimer Bilmeyer Jr., F. W., 1984, Text Book of Polymer Science, 3rd ed., John Willey & Sons Inc., New York Flory, P. J., 1953, Principles of Polymer Chemistry, Cornell University Press, New York Odian, G., 1981, Principles of Polymerisation, 2nd ed., John Willey & Sons Inc., New York Seymour, R. B., 1971, Introduction to Polymer Chemistry, McGrawHill Kogakusha Ltd., Tokyo


:

Kimia Membran

: : :

0933142229 2 Standar kompetensi : Mampu memahami dan menerapkan teknologi membran dalam menyelesaikan permasalah pemisahan dan sel bahan bakar

:

Referensi

:

1. 2. 3. 4. 5. 1. 2. 3.

Menjelaskan proses transportasi melalui membran Mengidentifikasikan dan memilih material membran Menjelaskan dan menentukan teknik pembuatan membran Menerapkan teknlogi memran dalam proses pemisahan dan pemurnian Menerapkan teknlogi memran dalam sel bahan bakar (fuel cells) Mulder, 1996, Basic Principles of Membrane Technology Atkins, 1994, Physical Chemistry Sperling, Introduction of Physical Polymer

102


3. 70 Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

Referensi


:

Kromatografi Senyawa Organik 4.

: : :

:

:

0933142415 2 Menyusun Prosedur pemisahan senyawa organik menggunakan teknik kromatografi yang paling tepat dan melakukan interpretasi terhadap kromatogram hasil pemisahan senyawa organik 1. Menyusun Prosedur dan interpretasi kromatogram pemisahan senyawa organik menggunakan teknik kromatografi kolom 2. Menyusun Prosedur dan interpretasi kromatogram pemisahan senyawa organik menggunakan teknik kromatografi lapis tipis 3. Menyusun Prosedur dan interpretasi kromatogram pemisahan senyawa organik menggunakan teknik kromatografi gas 4. Menyusun Prosedur dan interpretasi kromatogram pemisahan senyawa organik menggunakan teknik kromatografi cair kinerja tinggi 1. Touchstone, J. C. dan Roger, D., 1980, Thin Layer Chromatography, Quantitative, Environmental and Clinical Applications, John Wiley & Sons, New York 2. Touchstone, J. C. dan Sherma, J., 1979, Densitometry in Thin Layer Chromatography, Practice and Applications, John Wiley & Sons, New York 3. Journal of Natural Product 4. Braithwite, A and Smith, F. J., 1999 Chromatographic Methods, 5 th , Kluwer Academic Publisher, Dordrecht

:

Mekanisme Reaksi Anorganik

: : :

0933142210 2 Memahami mekanisme reaksi senyawa kompleks.

:

1. 2.

Menjelaskan hubungan persamaan laju reaksi dengan mekanisme reaksi Membedakan antara kompleks inert dan kompleks labil

Referensi

:

1. 2.

3.

Mengidentifikasi mekanisme reaksi substitusi ligan dan mekanisme reaksi perpindahan elektron pada senyawa kompleks. Mengenal mekanisme reaksi adisi oksidatif dan eliminasi reduktif.,mekanisme reaksi fotokimia redoks, proses redoks ion logam sebagai katalis, mekanisme reaksi kompleks binuklear. Bowser, J.R., 1993, Inorganic Chemistry, Brooks/Cole Publishing Company, California. Huheey, J.E., E.A., Keiter, and R.L.,Keiter, 1993, Inorganic Chemistry, : Principle of structure and reactivity, Harper Collins College Publishers, New York. Benson, J.R., 1968, Mechanisms ofInorganic Reactions in Solution An Introduction, Mc Graw-Hill, London.


:

Nanoteknologi dan nanomaterial

: : :

Referensi

:

0933142230 2 Mengetahui, memahami dan menjelaskan berbagai aspek terkait nanoteknologi, nanomaterial dan nanostruktur beserta aplikasinya diberbagai bidang kehidupan 1. Menjelaskan pengertian dan essensi dari nanosains, nanoteknologi, nanomaterial, dan nanostruktur diberbagai bidang kehidupan 2. Mengetahui berbagai macam teknik-teknik fundamental dalam bidang nanoteknologi 3. Menjelaskan berbagai macam dan contoh-contoh nanomaterial beserta siat-sifat fisis, kimia, dan mekaniknya 4. Mengetahui berbagai macam teknik preparasi nanomaterial dan karakterisasi nanomaterial 5. Menjelaskan aplikasi dari nanoteknologi dan nanomaterial di berbagai bidang serta mereview dan memahami beberapa artikel riset terkait 1. M. Kohler, W. Fritzsche, 2004, Nanotechnology : An Introduction to Nanostructruring Techniques, John Wiley& Sons 2. M.J.d. Andrade, 2011 Nanostructrured Materials for Engineering Applications, Springer, Berlin 3. J. Ramsden, 2009, Essentials of Nanotechnology, Jeremy Ramsden & Ventus Publishing ApS

:

103



:

Oleokimia Lanjut

: : :

0933142425 2 Mengetahui tentang berbagai derivate oleokimia

Referensi

:

:

1. 2. 3. 1.

2.

3.

Menjelaskan pembuatan sabun, batter dari bahan oleokimia Menjelaskan pembuatan biodiesel dari berbagai jenis oleokimia Menjelaskan pembuatan biodiesel dengan berbagai metode Frank D. Gunstone and Richard J. Hamilton, 2001 “Oleochemical Manufacture and Application”, Sheffield Academic Press, Ltd. Sheffield S11 9AS, England. ISBN 1-84127-219-1 J.X.Wang, K.T.Chen, S.T.Huang, K.T.Chen, C.C.Chen, 2012 ”BiodieselProductionFromSoybean OilCatalyzed By Li2CO3” JAmOilChemSoc Umer Rashid,FarooqAnwar,Bryan R.Moser,SamiaAshraf, 2008 “Production of sunflower oil methyl esters by optimized AlkaliCatalyzedmethanolysis” BiomassAnd Bioenergy

3.


:

Sistem Manajemen Mutu

: : :

0933142407 2 Mengetahui prinsip-prinsip manajemen mutu Laboratorium

:

1. 2. 3.

Referensi

:

4. 1. 2.


Referensi

:

Polimer Anorganik

: : :

0933142209 2 Mengenal jenis-jenis polimer anorganik, sintesis dan karakterisasi polimer anorganik

:

1.

:

2. 3. 4. 1. 2.

Menjelaskan pengertian polimer anorganik, katenasi dan alterasi, polimerisasi dan depolimerisasi Menjelaskan hubungan sistem periodik unsur dan bahan polimer Mengenal jenis jenis homopolimer dan heteropolimer Merancang sintesis polimer anorganik James E. Mark, Harry R. Allcock, Robert West, 2005, Inorganic polymer, Oxford University Press,Inc., New York. Ronald D. Archer, 2001, Inorganic and organometallic Polymer, John Wiley and ons, Inc., New York


John R. Shapley, 2004, Inorganic Synthesis, John Wiley and Sons, Inc., Canada.

Menjelaskan perkembangan standar sistem mutu dan konsep mutu laboratorium. Mendefinisikan dan menjelaskan dokumentasi sistem manajemen mutu. Menjelaskan cara pemenuhan persyaratan yang diperlukan baik persyaratan manajemen maupun persyaratan teknis. Menjelaskan pendekatan, program dan proses audit internal Hadi, A, 2000, Sistem Manajemen Mutu Laboratorium, cetakan pertama, Gramedia, Jakarta. Hadi A., 2007, Pemahaman dan Penerapan ISO/IEC 17025: 2005 persyaratan umum kompetensi laboratorium pengujian dan laboratorium kalibrasi, Gramedia, Jakarta.

:

Teknologi dan Formulasi Obat Tradisional

: : :

0933142423 2 Mengetahui dasar pengertian obat tradisional, macam-macam sediaan obat tradisional, komponen penyusunnya, proses formulasinya, analisa kualitatif dan kuantitatif dari komponen maupun bentuk sediaannya 1 Mampu menjelaskan komponen obat tradisional, indikasi, kontra indikasi, sinergis 2 Mampu menjelaskan metode ekstraksi,teknologi formulasi, pulverisasi, pencampuran bahan padatan dan cairan, proses pengeringan serta menjelaskan metabolit sekunder dalam tanaman dan metode analisanya

:

104


3 Mampu menjelaskan sediaan farmasi dan macam-macam bentuk 4 Referensi

:

1. 2. 3. 4.


:

Referensi


sediaan obat tradisional dan menjelaskan Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik (CPOTB) Mampu menjelaskan komposisi di obat tradisional, dosis bahan alami, formula sediaan bahan alam serta menjelaskan pembuatan sediaan obat tradisional Harbone, J.B., 1987, Metode Fitokimia, Penerbit ITB, Bandung. Lachman, L., Lieberman, H.A., Kanig, J.L., 1976, The Theory and Practice of Industrial Pharmacy, 2nd Ed., Lea & Febiger, Philadelphia. Stahl, E., 1985, Analisis Obat secara Kromatografi dan Mikroskopi, penerbit ITB, Bandung. Wijesekera, R.B., 1991, The Medicinal Plant Industry, CRC Press Inc., Florida

SKS Standar Kompete nsi

: :

2 Mahasiswa mampu memahami konsep antarmuka 2 fasa, energetika daerah antarmuka, mampu menentukan tegangan antarmuka

Kompete nsi Dasar

:

Referensi

:

1. Menjelaskan konsep daerah antarmuka dan fenomena elektrik pada antar muka 2. Menjelaskan dan menentukan energetika pembentukan antarmuka 3. Mendesain percobaan pengukuran tegangan antarmuka dan efek elektrokinetik. 4. Memilih surfaktan yang sesuai dengan produk yang akan diproduksi berdasarkan sistem HLB 5. Menjelaskan konsenp detergensi dan wettability dan menjelaskan kaitannya pada beberapa aplikasi terkait. 6. Memberi contoh dan menjelaskan tentang aplikasi kimia permukaan koloid dalam beberapa bidang. 1. BourrelM., and Schechter, R.S., 1988, Microemulsion and Related Systems, formulation, solvency and physical properties, marcel Dekker, Inc., New York. 2. Castellan, G.W., 1983, Physical Chemistry, 3rd edition, AddisonWesley Publishing Company, London. 3. Moroi, Y., 1992, Micelles: Theoretical and Applied Aspects, Plenum Press, New York. 4. Sukardjo, 1985, Kimia Fisika, Bina Aksara, Jakarta. 5. Shaw, D.J., 2003, Introduction to Colloid and Surface Chemistry, fourth edition, Butterworth-Heineman, an imprint of Elsevier Science, Burlington.


:

Analisis Elektrometri Lanjut

: : :

Kompete

:

0933242311 2 Mahasiswa memahami prinsip dasar analisis elektrometri, metode analisis elektrometri, langkah-langkah analisis elektrometri dan perkembangan metode analisis elektrometri. Analisis elektrometri yang dipelajari meliputi potensiometri, kulometri, konduktometri dan voltametri 1. Menjelaskan proses-proses yang terjadi dalam sistem sel elektrokimia

Toksikologi Lingkungan

: : :

0933142313 2 Mengetahui nasib zat racun dalam organisme dan lingkungan

:

1. 2. 3.

:

1. Basic toxsicology Fundamental, Target organ and Risk Assisment. Hemisphere Corporation, New York. 1987. 2. Pengantar Umum Toksikologi. Gajah Mada University Press. 3. Tokikologi Umum Pengantar. Gajah Mada University Press. 4. Mukono HJ. 2005.Toksikologi Lingkungan. Airlangga University Press.

Menjelaskan tentang kinetika zat racun dalam organisme. Menjelaskan tentang kinetika zat racun dalam lingkungan. Melakukan tindakan umum pada keacunan.

:

Kimia Koloid dan Permukaan

:

0933142114

105


nsi Dasar 2.

3.

4. 5.

Referensi

:

1.

2. 3. 4. 5.

secara benar. Menjelaskan prinsip dasar analisis potensiometri, mengetahui jenisjenis elektroda yang digunakan, melakukan karakterisasi ESI, melakukan analisis secara potensiometri, melakukan perencanaan untuk membuat ESI baru. Menjelaskan prinsip dasar analisis coulometri/elektrogravimetri, syarat-syarat reaksi dalam analisis coulometri/elektrogravimetri , pemilihan potensial, elektroda dan melakukan analisis coulometri/elektrogravimetri secara tepat. Menjelaskan prinsip dasar analisis konduktometri dan melakukan analisis konduktometri Menjelaskan prinsip dasar hubungan arus-potensial, hubungan arus dengan konsentrasi, pengaruh larutan elektrolit, system pengukuran dengan voltametri, melakukan analisis dengan voltametri, pemilihan elektroda dan scan potensial, mampu melakukan penelitian dalam bidang voltametri Skoog, West and Houller, (1994) “Analytical Chemistry, An Introduction”, sixth edition, Saunders College Publishing, Philadelphia. Wang J., (1990) “Electroanalytical Chemistry” VCH Publisher, New York. Skoog, West and Houller, (1997) “Instrumental Analytical Chemistry”, sixth edition, Saunders College Publishing, Philadelphia. Bailey P.L., (1976) “Analysis with Ion Selective Electrodes”, Heyden & Sons, London. Monk P.M.S., 2001, “Fundamentals of Electroanalytical Chemistry”, John Wiley & Sons Ltd, New York


:

Analisis Spesiasi Ion

: : :

Kompete

:

0933242314 2 Setelah mempelajari mengenai “Analisis Spesiasi Ion” mahasiswa mengetahui konsep terjadinya spesies dari suatu senyawa, sehingga mampu mengkondisikan sistem untuk keperluan tertentu serta dapat menghitung besarnya masing-masing spesiasi yang terjadi . 1. Menjelaskan siklus beberapa senyawa jika berada pada suatu sistem.

nsi Dasar

2. 3. 4.

5.

Referensi

:

1. 2. 3.

Menjelaskan faktor-fakor yang mempengaruhi terjadinya spesiasi ion Mengkondisikan suatu sistem untuk mendapatkan sistem yang optimum untuk suatu keperluan tertentu Menghitung besarnya masing-masing fraksi setiap spesies yang yang terjadi, membuat kurva masing-masing fraksi spesies yang terjadi Vs faktor yang mempengaruhinya. Menganalisis hasil perhitungan secara analit dengan profil spektrum yang diperoleh dari spesiasi ion, menganalisis spektrum fraksi spesies Vs Variabel yang mempengaruhi serta menjelaskan mengapa pada analisis diperlukan kondisi yang tertentu Fernando,Q , ----- , Calculation in AnalyticalChemisry Stanly,E. Manahan, 1994, Environmental Chemisry, Lewis Publisher, London Craig,P.J, 1986, Organomealic Compound in he environmental, Longman, England.


:

Dinamika Kimia

: : :

Referensi

:

933242116 2 Mahasiswa kompeten dalam pemahaman tentang aspek fundamental dinamika fisis reaksi kimia termasuk model pengukuran dan perkembangannya. 1. Menjelaskan teori laju tumbukan, konstanta laju teori tumbukan, termasuk di dalamnya model reaksi “Harpoon”, Reaksi difusiterkontrol danteori komplek teraktivasi sebagai model reaksi2 ultra cepat (sifat molekul terektivasi berumur pendek) dan pengunaan persamaan Eyring 2. Memformulasikan aspek termodinamika pada dinamika reaksi melipti perhitungan potensial dan laju reaksi melalui ukuran dan karakter termodimika 3. Menjelaskan dinamika molekular energy storage dan molekular energy transfer, dan hubungan antar vektor korelasi dalam menganalisis dinamika reaksi. 4. Menjelaskan materi dalam artikel2 ilmiah kimia dinamika seperti yang diperoleh dari journal, review atau publikasi ilmiah yang lain 1. Levine R.D and R.B Bersnstein, 1987, Molecular Reaction Dynamics

:

106


2.


Kompete nsi Dasar

Referensi

83 Nama Mata Kuliah Kode SKS Standar Kompete nsi Kompete

: :

And Chemical Reactivity. Oxford. Atkin, P.W., 1990, Physical Chemistry. Edisi 1-4, Oxford University Press

nsi Dasar 2.

Elektrokimia zat padat 3.

: : :

0933242118 2 Mahasiswa mampu memahami konsep hubungan antara struktur kristal dan defek dalam kristal dengan konduktivitas ionik, Energetika konduksi ionik, perbedaan mekanisme konduksi dalam elektroda dan elektrolit, kinetika reaksi elektrode serta mampu menjelaskan teori dasar tersebut dalam beberapa aplikasi. : 1. Menjelaskan hubungan antara struktur kristal dan defek kristal dengan konduksi ionik dan elektronik. 2. Menjelaskan Reaksi dalam padatan dan reaksi pembentukan defek/cacat kristal. 3. Menjelaskan energetika reaksi dalam elektrolit fasa padatan. 4. Menjelaskan tentang fenomena antarmuka elektroda-elektrolit. 5. Menjelaskan kinetika reaksi elektroda. 6. Memberikan contoh aplikasielektrokimia fasa padatan. : 1. Bruce, P.G., 1995, Solid State Electrochemistry, Cambridge University Press. 2. Hannay, N.B., 1967, Solid State Chemistry, Prentice Hall International. 3. Moulson, A.J. and Herbert, J.M., 2003, Electroceramics, second edition John Wiley & Sons. :

Karbon Nano Struktur

: : :

0933242231 2 Mengetahui, memahami dan menjelaskan hal-hal terkait dengan material karbon dengan struktur nano beserta teknik-teknik preparasi, sifat-sifat, karakterisasi dan aplikasinya 1. Mengetahui histori penemuan material karbon nanostruktur dan tren

:

4.

Referensi

:

1. 2.

riset terkait karbon saat ini Menyebutkan dan menjelaskan material karbon nanostruktur (fullerene, carbon nanotubes, carbon nanoparticles, nanodiamond, carbon nanofiber, carbon nanorods, carbon nanoonions, carbon nanocones, nanocapsules, dll) beserta masing-masing struktur dan morfologinya Menyebutkan berbagai teknik sintesis material karbon serta menjelaskan sifat-sifat fisis, kimia dan mekanik dengan teknik-teknik karakterisasinya Menyebutkan dan menjelaskan berbagai bentuk-bentuk aplikasinya saat ini dan masa depan serta mampu mereview dan memahami beberapa artikel riset terkait Peter J. F. Harris, 1999, Carbon Nantubes and Related Structures, Cambridge Univbersity Press E. Yasuda et al., 2003, Carbon alloys, Elsevier


:

Kimia Hijau

: : :

0933242424 2 Mengerti dan memahami prinsip-prinsip Green Chemistry dan konsepkonsep sustainability

:

1. 2. 3. 4.

Referensi

:

1. 2. 3. 4.

Menjelaskan pengertian green chemistry Menjelaskan konsep dasar sustainability Menjelaskan 12 prinsip green chemistry Menjelaskan atom ekonomi, waste minimization, efisiensi energy, renewable raw material Clark,J.andMacquarrie,D.,2002,HandbookofGreenChemistryandTechn ology,Blackwell Science Ltd. London Doble,M.andKruthiventi,A.K.,2007,GreenChemistryandEngineering,El sevierScience& Technology Books, New Delhi. Sheldon,R.A.,Arends,I,andHanefeld,U.,2007,GreenChemistryandCatal ysist,WILEY-VCH Verlag GmbH & Co. KGaA, Weinheim. Eissen,M.,Metzger,J.O.,Schmidt,E,Schneidewind,U.,2002,10Yearsafte rRio-Conceptson theContributionsofChemistrytoaSustainableDevelopment,Angew.

107


Chem.Int.Ed.,41(3), 414-436. 5. Cacciatore,K.L.,andSevian,H.,2006,TeachingLabReportWritingthroug hInquiry:AGreen ChemistryStoichiometry Experiment forGeneralChemistry,J.Chem. Educ.Supplementary Material, 83, 7, 1039 – 1040. 6. 6.Metzger,J.O.,1998,SolventFreeOrganicSynthesis,Angew.Chem.Int.Ed.,37(21),2975– 2978.

nsi Kompete nsi Dasar

:

1. 2. 3. 4. 5.


:

Kimia Adsorsbi Lanjut 6.

: : :

0933242117 2 Mampu menjelaskan bagaimana mendesain adsorben berdasar kebutuhan dan kesesuaian sifat antara adsorbat dan adsorben

:

1. 2. 3. 4.

5. Referensi

:

1. 2. 3.

Menjelaskan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam mendesain suatu adsorben Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja adsorben berdasar pada proses dan teknik adsorpsinya Menjelaskan logika pengukuran pori adsorben serta dapat membedakan metode-metode perhitungan ukuran apori adsorben Menjelaskan bagaimana mendesain dan mensintesis berbagai jenis adsorben dan dapat menjelaskan bagaimana interaksi adsorbat adsorben terjadi Menjelaskan berbagai aplikasi adsorpsi komersial dalam kehidupan sehari-hari Yang, T., 2003, Adsorbent, John Wiley and Sons, Inc., Canada Greg, S. J. and Sing, K. S. W., 1982, Adsorption : Surface Area and Porosity, Academic Press Inc., New York Motoyuki Suzuki, 1990, Adsorption Engineering, Kodansha Ltd., Japan

Referensi

:

1. Shreve, N., 1979, Chemical Process Industries, McGraw Hill. 2. Debussi, J.H., ____, Materials and Technology, Vol. 6, Longman 3. Austin, G.T., 1996, alih bahasa Ir. E. Jasjfi M.Sc, Industri Proses Kimia, edisi 5,

87 Mata kuliah Kode Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Kimia Energi Baru Terbarukan

: :

0933242119 Mengetahui aspek dasar hubungan antara struktur kimia obat dengan aktivitas biologis dalam makkhluk hidup

:

1.

2. 3. 4. 5.

86 Mata kuliah Kode Standar Kompete

:

Kimia Bahan Industri

: :

0933242310 Mengetahui Metode untuk Analisis Bahan dan Produk IndustriSemen, ,Plastik, Cat, Keramik, Sabun /detergen, Tekstil, pupuk Jamu,

Menjelaskan proses produksi untuk industri Semen, Plastik, Cat, Menjelaskan proses produksi untuk industri Keramik, Sabun /detergen,Tekstil Menjelaskan proses produksi untuk industri pupuk Jamu Menjelaskan Metode untuk Analisis Bahan dan Produk untuk industri Semen, Plastik, Cat, Menjelaskan Metode untuk Analisis Bahan dan Produk untuk industri Keramik, Sabun /detergen,Tekstil Dapat Menjelaskan Metode untuk Analisis Bahan dan Produk untuk industri pupuk Jamu

Referensi

:

1. 2.

Menjelaskan tentang pengertian biodiesel, faktor yang mempengaruhi produksi biodiesel, mekanisme reaksi transesterifikasi, proses pembuatan biuiodiesel, analisa-analisa dalam biodiesel, karakter biodiesel. Menjelaskan teknologi pembuatan bioetanol, pemurniaan bioetanol, analisa dan karakterisasi, dan aplikasi bioetanol sebagai bahan bakar. Menjelaskan teknologi pembuatan, pemurniaan, dan pencairan biogas. Menjelaskan tipe fuel cell berdasarkan jenis elektrolit dan elektroda, reaksi yang terjadi, dan reaktor fuel cell. Menjelaskan teori band gab, membedakan isolator-semikonduktorkonduktor, tipe semikonduktor, proses timbulnya listrik pada sel surya, dan sel surya organik. Maximino, M., 2011, Alternative Fuel, InTech, Croatia. Basu, S., 2007, Recent Trends in Fuel Cell Science and Technology, edisi 1, Springer, India.

108


3. 4.


:

Kimia Farmasi

: :

0933242421 Mengetahui aspek dasar hubungan antara struktur kimia obat dengan aktivitas biologis dalam makkhluk hidup

:

1. 2.

3.

4. 5.

Referensi

Sun, S., Sariciftci, N.S., 2005, Organic Photovoltaics: Mechanisms, Materials, and Devices, Taylor & Francis Group, Boca Raton. Goetzberger, A., Hoffmann V.U., 2005, Photovoltaic Solar Energy Generation, Springer-Verlag, Berlin Heidelberg.

:

1.

2. 3.

Mampu menjelaskan pengembangan obat Mampu menjelaskan hubungan struktur, kelarutan dan aktivitas biologis obat dan menjelaskan hubungan struktur, aspek stereokimia dan aktivitas biologis obat Mampu menjelaskan hubungan struktur, sifat kimia fisika dan aktivitas biologis obat serta mampu menjelaskan hubungan struktur, ikatan kimia dan aktivitas biologis obat Mampu menjelaskan hubungan kualitatif struktur-aktivitas serta menjelaskan metode modifikasi struktur molekul obat Mampu menjelaskan hubungan struktur aktifitas pada obat-obat jenis antibiotika, antibakteri, analgetik, dan antikanker Doerge, R.F. (editor), 1982, Wilson and Gisvold’s, Textbook of Organic Medicinal and Pharmaceutical Chemistry, Edisi 8, J.B. Lippicott. Siswandono dan Soekardjo,B., 2000, Kimia Medisinal, edisi 2, Airlangga University Press, Surabaya William O.F., Kimia Medisinal, Airlangga University Press, Surabaya

nsi Dasar

Referensi

:

2. 3. 4.

Mampu menjelaskan fenomena transisi glass polimer Mampu menguraikan proses transisi fasa polimer Mampu menguraikan data karakterisasi polimer (FTIR, NMR, X-ray, tensile-strenght, dan data termal) terhadap sifat polimer

2.

A. Tager. Physical Chemistry of Polymer. 1972. MIR Publisher Moscow David I. Bower. An Introduction to Polymer Physics. 2002. Cambridge Uiversity Press Sperling, L.H. Introduction to Physical Polymer Science. 2006

3. 4. 90 Mata kuliah Kode Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Kimia Koordinasi

: :

0933242208 Dapat menjelaskan teori kimia koordinasi , struktur dan reaksi-reaksinya.

:

1.

2. 3.

Referensi

:

1. 2.

3. 89 Mata kuliah Kode Standar Kompete nsi

:

Kimia Fisika Polimer

: :

Kompete

:

0933242217 Mahasiswa mampu menganalisa dan memahami fenomena mikroskopi polimer yang mampu mempengaruhi sifat makroskopi polimer dalam menyelesaikan permasalahan polimer . 1. Memahami sifat mikroskopi polimer

91 Mata kuliah Kode

Memberi nama senyawa kompleks Mampu menjelaskan teori kimia koordinasi berdasar teori ikatan valensi, teori medan Kristal dan teori orbital molekul. Menjelaskan reaksi-reaksi pada senyawa kimia koordinasi Menjelasskan berbagai macam struktur yang dapat terjadi pada senyawa koordinasi Housecroft, Chatherine E and Sharpe, Alan G; 2008, Inorganic Chemistry, third edition, Pearson Education Limited Huheey,James E; Keiter, Ellen A; Keiter, Richard L; 1993, Inorganic Chemistry, Principles of Structure and Reactivity, Harper Collins College Publishers. Lee, J.D.; 1994, Concise Inorganic Chemistry, Chapman & Hall, London Miesler, Gary L; Tarr Donald A; 2011, Inorganic Chemistry, fourth edition, Prentice Hall.

:

Kimia Organologam

:

0933242211

109



:

Mampu memahami sifat umum, reaksi, dan katalis kompleks organologam

:

1. 2. 3. 4.

Referensi

:

1. 2. 3.

Menjelaskan pengertian kompleks organologam, ikatan balik dan elektronetralitas dan mengenal sifat umum kompleks organologam. Mengenal model ikatan kompleks organologam Memahami reaksi-reaksi kompleks organologam serta mengkarakterisasi kompleks organologam Mengenal katalis kompleks organologam Sharpe, A.G., 1992, Inorganic Chemistry, 3th edition, John Wiley and Sons, Inc., New York. Ronald D. Archer, 2001, Inorganic and organometallic Polymer, John Wiley and ons, Inc., New York. Robert H., Crabtree, 2005, The organometallic Chemistry of the Transition Metals, Fourth edition, John Wiley and sons, Inc., Canada.

4.


:

Kimia Zat Padat

: :

0933242115 Mengetahui sifat, sintesis, karakterisasi dan aplikasi kimia zat padat.

:

1.

2. 3. 4.


Referensi

:

Kimia Pemisahan Lanjut

: :

0933242312 Mengetahui prinsip-prinsip dan aplikas beserta contohnya pemisahan kimia dengan menggunakan medan listrik, flotasi, membran, teknik misel, gaya centrifugal. 1. Menjelaskan teori, prinsip dasar dan konsep electrodialisis, hemodialisis, desalinasi, osmosis dan RO beserta contoh aplikasinya. 2. Menjelaskan teori, prinsip dasar dan konsep pertukakaran ion, mikrofiltrasi, ultrafiltrasi,membranfiltrasi, beserta contoh aplikasinya 3. Menjelaskan teori, prinsip dasar dan konsep solid phase extraction, supercritical fluid extraction, supercritical carbon dioxide extraction, sentrifugasi dll beserta contoh aplikasinya 4. Menjelaskan teori, prinsip dasar dan konsep flotasi, elektroforesis, kapiler elektroforesis beserta contoh aplikasinya 1. Clifton E. Meloan, ____, Chemical Separation, Principle, Technique, and Experiment, Willey Interscience. 2. James M Miller, ____, Separation Methods In Chemical Analysis, Drew University, Madison, New Jersey. 3. R. Kuhn, ____, Capillary Electrophoresis, Principle and Practice, Springer Laboratory.

5.

:

:

6.

Referensi

:

1.

2. 3. 4.

94 Mata kuliah

Skoog, West, Holler, ____, International Edition Analytical Chemistry : An Introduction, Sounders College Publishing

:

Menjelaskan sifat kimia, geometri dan struktur elektronik, distribusi elektron dan ikatan kimia padatan, ikatan logam, semikonduktor dan struktur pita insulator. Menjelaskan metode fisik untuk karakterisasi padatan dan metode preparasi sintesis zat padat. Menjelaskan penentuan struktur kristal, unit sel dan sel sederhana (primitif), susunan atom-atom, bidang kisi dan arahnya. Menjelaskan sinar X dan Difraksi Sinar X, menginterpretasikan struktur tajam sinar X yang karakteristik dan aplikasinya Menjelaskan ketidaksempurnaan (imperfect) keadaan padatan : point defects; line defects dan interfacial dan Menjelaskan sifat dan keadaan gelas (glasses) serta teori dan mekanisme difusi. Menjelaskan sifat-sifat optis padatan, Menjelaskan sifat-sifat magnetik dan dielektris padatan, perkembangan superkonduktor dan menjelaskan perkembangan nanosains dan nanoteknologi Smart, L. and Moore, E., 2005, Solid State Chemistry : An Introduction, 3nd edition, Tailor & Francis Group, Boca Raton, London. Atkins, P. W., 1992, Physical Chemistry, 7th ed., Oxford University Press, Oxford. Shriver, D. F., Atkins, P. W. and Langford, C. H., 1990, Inorganic Chemistry, 1st ed., Oxford University Press, Oxford. Surdia, N. M., 1993, Ikatan dan Struktur Molekul, 1st ed., Dept. Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta. West, A.R., 1984, Solid State Chemistry and its Applications, John Wiley & Sons Ltd., Chichester.

Konversi biomassa

110


Kode Standar Kompete nsi

: :

0933242329 Mengetahui metode-metode konversi, bahan baku (chitosan, alginat, karaginan, selulosa, dll), produk yang dihasilkan dan analisis di pada konversi biomassa

Kompete nsi Dasar

:

1.

4.

5.

Referensi


:

Mengetahui prinsip dan konsep konversi dengan menggunakan metode fermentasi 2. Mengetahui konsep dan prinsip dan konsep dasar dari konversi dengan menggunakan sintesis dan atau polimerisasi 3. Mengetahui prinsip dan konsep konversi dengan menggunakan metode blending/fisika 4. Mengetahui prinsip dan konsep konversi dengan menggunakan metode grafting dan hibrid Se-Kwon Kim, 2011, Chitin, Chitosan,Oligosaccharides, and Their Derivatives: Biological Activities and Applications, CRC Press, Taylor & Francis Group, 6000 Broken, Sound Parkway NW, Suite 300

:

Oleokimia

: :

0933242425 Mengetahui tentang senyawa oleokimia

:

1.

:

4. 1.

2.

3.

Menjelaskan pentingnya eksplorasi oleokimia sebagai bahan energy terbarukan Menjelaskan produksi oleokimia secara nasional dan internasional Menjelaskan kandungan/karakterisasi senyawa kimia pada berbagai jenis oleokimia Menjelaskan cara pembuatan dan karakterisasi boleokimia Frank D. Gunstone and Richard J. Hamilton, 2001 “Oleochemical Manufacture and Application”, Sheffield Academic Press, Ltd. Sheffield S11 9AS, England. ISBN 1-84127-219-1 lknurDemiral, Alper Eryazıcı,Sevgi S ‚enso¨z, 2012 ”BioOilProduction FromPyrolysisOfCorncob(ZeaMaysL.)”, SciverseScienceDirect G.El Diwani,N. K. Attia,S.I. Hawash, 2009 “DevelopmentAnd Evaluation OfBiodieselFuelAnd By-ProductsFromJatrophaOil” J.

:

Pemodelan Molekuler

: :

0933242422 Menggunakan beberapa metode yang tersedia dalam pemodelan molekular untuk membantu memecahkan permasalahan di bidang kimia

:

1. 2. 3. 4. 5.

Referensi 2. 3.

Referensi


:

1.

2. 3. 4.

5.

97 Mata kuliah

Environ. Sci.Tech. VeraL.P.Soares, ReginaS.V.Nascimento, Sandra R.Albinante, 2009 ”Ester-AdditivesAsInhibitorsOfThe Gelification Of Soybean OilMethylEstersIn Biodiesel“JThermAnalCalorim J.X.Wang, K.T.Chen, S.T.Huang, K.T.Chen, C.C.Chen, 2012 ”BiodieselProductionFromSoybean OilCatalyzed By Li2CO3” JAmOilChemSoc

:

Menjelaskan pengertian dan prinsip-prinsip dasar pemodelan molekuler Melakukan parameterisasi untuk melengkapi deskripsi medan gaya Mengenal Pemodelan Homologi Menjelaskan pemodelan (Quantitaive Structure Activity Relationship) QSAR Menggunakan metode docking untuk menentukan tempat interaksi ligan dengan makromolekul Frisch M. J., Trucks G. W., Schlegel H. B., Scuseria G. E., Robb M. A. et al., 1995, Gaussian98 (Revision A.1), Gaussian, Inc., Pittsburgh PA Leach, A. R., 2001, Molecular Modelling, Principles and Applications, Pearson Education Ltd., Essex Morris, G. M., Goodsell, D. S., Huey, R., Hart, W. E., Halliday, S. et al., 2000, Autodock 3.0.5, The Scripps Research Institute Rainer Franke dan Andreas Gruska, 2003, Quantitative structureactivity relationship (QSAR) models of mutagens and carcinogens, CRC Press LLC Young, D. C., 2001, Computational Chemistry, A Practical Guide for Applying Techniques to Real Worlds Problems, Wiley-Interscience, New York

Polimer Lanjut

111


Kode Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

Referensi

: :

0933242418 Mengetahui pengujiannya.

:

1. 2.

5. tentang berbagai jenis komposit, karakterisasi dan Referensi

:

3. 4. 5. 1. 2.

3. 4.

Menjelaskan senyawa komposit Menjelaskan berbagai material yang terbuat dari bahan-bahan utama komposit Menggambarkan secara struktural reaksi-reaksi antar komposit Menjelaskan proses pembuatan material komposit Menjelaskan cara karakterisasi dan pengijian komposit L.H. Sperling, Introduction to Physical Polymer Science, John Wiley & Sons, Inc, ISBN 0-471-70606-X (2006) Martin E. Rogers and E. Long, Synthetic Methods In Step-Growth Polymers, Wiley-Interscience A John Wiley & Sons, Inc., Publications (2003) R.J. Crawford, Plastics Engineering, 3rd. ed, Butterworth-Heinemann An Imprint of Elsevier Science, Oxford (1998) Suharty, N.S, Reactive Processing Of Polyolefins Using Antioxidant Systems,. Disertasi PhD Chemical Engineering of Applied Chemistry, The University of ASTON in Birmingham (1993)

98 Mata kuliah Kode Standar Kompete nsi

:

Radiokimia

: :

0933242113 Mahasiswa kompeten dalam pemahaman tentang teori inti dan penomena keradioaktifan, meliputi teori reaksi inti, reaksi peluruhan alam dan buatan dalam fisi dan fusi serta, reaksi pemurnian bahan bakar nuklir (pengayaan uranium), reaksi2 manipulasi senyawa bertanda dan kegunaannya

Kompete nsi Dasar

:

:

1. 2. 3.

99 Mata kuliah Kode Standar Kompete nsi

:

Simulasi Kimia

: :

0933242418 Menyusun dan menganalisis sistem mikroskopis yang mewakili sistem makroskopis dengan bantuan komputer untuk menyelesaikan masalah kimia

Kompete nsi Dasar

:

1. 2. 3.

Referensi

:

4. 5. 6. 1. 2. 3.

1. 2. 3.

4.

Menjelaskan teori inti dan penomena keradioaktifan, meliputi teori reaksi inti, reaksi peluruhan alam dan buatan dalam fisi dan fusi Menjelaskan tehnik reaksi dalam laboratroium radiokimia dan reaktor inti (nuklir) serta komponen2 reaktor nuklir Menjelaskan tehnik analisis kimia menggunakan metode radiasi meliptui spektroskopi gama dan turunannya, pengeraman netron dan perkembangannya Menjelaskan reaksi dalam laboratroium radiokimia dan reaktor inti (nuklir) serta komponen2 reaktor nuklir

Menjelaskan reaksi2 penting maupun mekanismenya dalam pengayaan uranium dan reaksi2 manipulasi senyawa bertanda maupun kegunaannya McKay, 1977, Principles of Radiochemistry, Butter-worths, London Friendlander et al, 1981, Nuclear and Radiochemistry, 3rd ed, John Wiley & Sons, New York G.D.Chase & J.L. Rabinowitz., 1966, Principles of Radioisotope Methodology. 3rd ed. Burgess.

10 Mata 0 kuliah Kode Standar Kompete nsi

Menjelaskan prinsip-prinsip dasar simulasi kimia Memilih batasan-batasan fisis termodinamik untuk menyusun suatu sistem yang disimulasikan Menjelaskan implementasi hukum newton ke dua dalam simulasi dinamika molekuler Menjelaskan konsep simulasi dengan metode monte carlo Mengenal implementasi persyaratan praktis dalam simulasi kimia Melakukan simulasi dinamika molekuler Cramer, C. J., 2004, Essentials of Computational Chemistry, Theories and Models, John Wiley & Sons Ltd Leach, A. R., 2001, Molecular Modelling, Principles and Applications, Pearson Education Ltd., Essex Young, D. C., 2001, Computational Chemistry, A Practical Guide for Applying Techniques to Real Worlds Problems, Wiley-Interscience, New York

:

Sintesis Senyawa Organik

: :

0933242420 Mempelajari dasar-dasar reaksi organik serta mengenal struktur, sifat kimia dan fisika, reaksi dari senyawa hidrokarbon alifatis dan aromatis

112


Kompete nsi Dasar

Referensi

:

:

a. Menjelaskan Teori Atom Orbital 1. Menjelaskan Hibridisasi 2. Menjelaskan dasar reaksi substitusi, eliminasi, dan adisi pada senyawa organik 3. Menggambarkan struktur serta menjelaskan sifat kimia dan fisika, serta reaksi dari alkena, alkena, alkuna, alkohol, aldehida, eter, asam karboksilat, ester dan benzen 4. Menjelaskan reaksi mono dan di substitusi dari senyawa aromatis 3. Fessenden, R.J. dan Fessenden, J.S. 1986, Organic Chemistry, edisi ke3, Wadsworth Inc., Belmomt, California. 4. Morrison R.T. dan Boyd R.N., 1983, Organic Chemistry, 4th edition, Allyn & Bacon, Boston 5. Carey, F.A., 2000, Organic Chemistry, 4thedition, MC-Graw Hill Higher Education.

10 Mata 1 kuliah Kode Standar Kompete nsi

:

Statistik Kimia

: :

Kompete nsi Dasar

:

0933242316 Mahasiswa memiliki keterampilan dalam menerapkan konsep-konsep statistika yang meliputi pengumpulan, klasifikasi, ringkasan, penyusunan, analisis dan interpretasi data khususnya data-data yang terkait dengan masalah kimia. 1. Menjelaskan jenis dan kegunaan analisis statistik dalam menganalisa data-data permasalahan kimia 2. Menghitung ketidakpastian dan rentang kepercayaan data-data permasalahan kimia 3. Menganalisa distribusi data (normalitas), homogenitas dan linieritas suatu data kimia 4. Memahami dan menerapkan analisis regresi linear sederhana dan korelasi dalam ilmu kimia misalnya penentuan LOD dan LOQ 5. Menjelaskan dan menerapkan jenis-jenis uji signifikasi dalam analisis data-data permasalahan kimia seperti uji t, uji Duncan, dan analisis varians (ANOVA). 1. Ating Somantri, dkk, 2006, aplikasi Statistika dalam Penelitian, edisis pertama, Pustaka Setia Press, Bandung. 2. Miller, J.C&Miller, J.N, 1991, Statistika untuk Kimia Analit, edisi kedua, ITB Press, Bandung.

Referensi

:

3. 4. 5. 6.

Reksoatmojo, T.N, 2007, Statistika untuk Psikologi dan Pendidikan, edisi pertama, refika Aditama press, Bandung. Mendenhall,W,Statistics: for engineering and the science, adisi keempat, Prentice Hall International,Inc, New Jersey. Peter C. Meier and Richard E. Zund, Methode in Analytical Chemistry, John Wilet and son’s, Inc. Neil T. Crosby, John A. Day, William A. Hardcastle, David G. Holcombe, and Ric D. Treble, 1995, Quality in The Analytical Chemistry Laboratory, Wilet and son’s, Inc

10 Nama 2 Mata Kuliah Kode Standar Kompete nsi Kompete nsi Dasar

:

Teknik sampling dan Preparasi Sampel

: :

0933242309 Mahasiswa memiliki keterampilan dalam menerapkan konsep-konsep teknik sampling dan preparasi sampel untuk analisis kimia yang berhubungan dengan lingkungan. 1. Menjelaskan jenis dan kegunaan teknik sampling dan preparasi sampel 2. Menjelaskan dan menerapkan teknik sampling dan preparasi sampel organik dalam analisis kimia 3. Menjelaskan dan menerapkan teknik sampling dan preparasi sampel tanah/batuan dalam analisis kimia 4. Menjelaskan dan menerapkan teknik sampling dan preparasi sampel air (permukaan, tanah, limbah) dalam analisis kimia 5. Menjelaskan dan menerapkan teknik sampling dan preparasi sampel udara (ambient, emisi bergerak dan tak bergerak) dalam analisis kimia

Referensi

:

:

1. 2.

3. 4. 5.

Miroslav Radojevic, Vladimir N. Bashkin, 1998, Practical Environmental Analysis, Royal Society of Chemistry (RS.C) Neil T.Crosby, John A.Day, William A.Hardcastle, David G.Holcombe, Ric D.Treble, 1995, Quality in Analytical Chemistry Laboratory, John Willey&Sons Noel De Nevers, 1995, Air Pollution Control Engineering, McgrawHill International Editions Roger Reeve, 2002, Introduction to Environmental Analysis, John Willey&Sons Stanley E. Manahan, 2000, Environmental Chemistry, seventh edition, Lewis Publisher

113


114


JURUSAN BIOLOGI A. PENDAHULUAN Jurusan Biologi merupakan salah satu jurusan pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), Universitas Sebelas Maret Surakarta. FMIPA didirikan berdasarkan SK Mendikbud No. 0297/0/1996 tanggal 1 Oktober 1996 dan diresmikan pada tanggal 2 Mei 1997 oleh Rektor UNS atas nama Mendikbud RI. Jurusan Biologi mulai menerima mahasiswa baru pada tahun ajaran 1997/1998 dan sejak tahun 2004, jurusan Biologi FMIPA UNS mendapatkan Akreditasi peringkat B dari Badan Akreditasi Nasional, berdasarkan SK No:021/BAN_PT/Ak-VII/S1/VI/2004. Kemudian sejak tahun 2010 berhasil mendapatkan Akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional, berdasarkan SK No.021/BAN-PT/AkXIII/S1/X/2010. Pendidikan Tinggi Biologi pada Universitas Sebelas Maret didirikan dengan pertimbangan bahwa Indonesia kaya keanekaragaman hayati, baik flora maupun fauna. Untuk itu perlu jurusan Biologi sebagai wadah pengembangan ilmu Hayati yang selanjutnya menjadi pijakan bagi pengembangan ilmu-ilmu terapan. Lulusan Jurusan Biologi dapat terserap di berbagai lapangan pekerjaan antara lain di bidang pendidikan, penelitian, dan industri yang berbasis biologi, seperti pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan, peternakan, kedokteran, kesehatan, farmasi, lingkungan, konservasi dan lain-lain ataupun di luar bidang biologi seperti perbankan, HANKAM. B . VI SI D AN MI SI Visi dibangunnya Jurusan Biologi FMIPA UNS adalah untuk Menjadi lembaga pendidikan tinggi dalam bidang biologi yang berdaya saing pada tingkat nasional maupun internasional. Misi pendidikan tinggi biologi ini adalah untuk: 1. Menyelenggarakan pendidikan di bidang Biologi yang mendorong pengembangan diri dan kemandirian mahasiswa dalam memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap. 2. Menyelenggarakan penelitian yang mengarah pada pengembangan bioproduk. 3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian pada masyarakat berbasis penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat luas. C. TUJUAN 1. Menciptakan lingkungan yang mendorong mengembangkan kemampuan diri secara optimal

setiap

sivitas

akademika

untuk

115


2. Menghasilkan sarjana biologi yang memiliki integritas, kemandirian, kepribadian, dan tanggap terhadap kemajuan serta mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. 3. Menghasilkan penelitian biologi yang bermanfaat bagi pengembangan bioproduk berupa biomateri, bioenergi, dan bioinformasi. (catatan : bisa bermanfaat untuk pengembangan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat). 4. Meningkatkan kuantitas dan kualitas pengabdian dan kerjasama dalam bidang biologi dengan lembaga pemerintah, dunia usaha dan industri baik nasional maupun internasional. 5. Menjadikan Jurusan Biologi FMIPA UNS yang terkemuka di tingkat internasional pada tahun 2025.

Sistem Informasi Ketua Kelompok Kerja Penjaminan Mutu Ketua Kelompok Kerja Penurunan dan Pertanggung jawaban Keuangan Ketua Kelompok Kerja Perencanaan Anggaran Ketua Kelompok Kerja Kesejahteraan

14 15. 16. 17.

: Dr. Agung Budiharjo, M.Si. : Estu Retnaningtyas N., S.TP, M.Si. : Dr. Artini Pangastuti, M.Si. : Dra. Noor Soesanti H., M.Si.

D. ORGANISASI, SARANA DAN PRASARANA JURUSAN 1. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.

2. Sarana Akademik

Pengelola Jurusan Ketua Jurusan Sekretaris Jurusan Ketua Laboratorium Koordinator Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Koordinator Kegiatan Magang Mahasiswa (KMM) Ketua Kelompok Kerja Kurikulum & Silabi Ketua Kelompok Kerja Karya Ilmiah Ketua Kelompok Kerja Pembinaan Pegawai. Ketua Kelompok Kerja Kerjasama, Pengembangan/ Usaha Ketua Kelompok Kerja Akreditasi Ketua Kelompok Kerja Tugas Akhir dan PBM Ketua Kelompok Kerja Kemahasiswaan Ketua Kelompok Kerja Database dan

a. Staf Pengajar Jurusan Biologi FMIPA UNS memiliki 33 dosen tetap. Tiga belas (13) orang lulusan S-3 dari dalam dan luar negeri, 20 orang magister (10 orang sedang menempuh S-3). Jurusan Biologi juga memiliki empat orang guru besar untuk bidang Biologi Molekuler, Genetika Molekuler, Sruktur dan Perkembangan Hewan, serta Biologi Konservasi. Berikut ini adalah nama-nama staf pengajar di Jurusan Biologi FMIPA UNS.

: Dr. Agung Budiharjo, M.Si. : Dra. Marti Harini, M.Si. : Dr. Ratna Setyaningsih, M.Si. : Dr. Tetri Widyantini, M.Si. : Purin Candra Purnama, S.Si.,

M.Sc.

: Dr. Agung Budiharjo, M.Si. No : Rita Rakhmawati.S.Farm, M.Si.Apt. : Dra. Marti Harini, M.Si.

1.

: Drs.Marsusi, MS., Ph.D.

2.

: Dra. Endang Anggarwulan, M.Si. : Siti Lusi Arum Sari, S.Si., M. Biotech.

Kode B01/ END003

B02/ MAR01 9 3. B03/ WIR005

Nama /NIP.

Alamat & No. Telp.

Dra. Endang Anggarwulan,M.Si. NIP. 19500320 197803 2001 Drs. Marsusi, M.S., Ph.D NIP. 19500701 198103 1003

Jl. Adi Sucipto 184 G Solo Telp. 714417 / 0816670669

Drs. Wiryanto, M.Si. NIP. 19530801 198203 1005

:Suratman S.Si., M.Si. : Ari Pitoyo, S.Si.,M.Sc.

4.

B04/

Prof. Drs. Suranto, M.Sc.,

Kr. Geneng Rt. 01/ 02, Boyolali, Telp. 0276 321702 / Hp. 081215329241 Perum Madu Asri A-35 Colomadu, Kr. Anyar. Telp. 711740 / Hp 08562823951 Komplang Rt. 08 /01, Kadipiro,

116


SUR007 5.

B05/ MAR02 0 6. B06/ OKI001 7.

B07/ SUT010

8.

B08/ SUN009

9.

B10/ SUG013 10. B11/ NIT001 11.

B12/ SOL001 12. B13/ AHM00 4 13. B14/ EDW00 1 14. B15/ ARI019 15. B16/ SHA002 16.

B17/ PRA001

Ph.D. NIP. 19570820 198503 1004 Dra. Marti Harini, M.Si. NIP. 19540323 198503 2001 Prof. Dr. Okid Parama Astirin, M.S. NIP. 19630327 198601 2002 Prof. Drs. Sutarno, M.Sc., Ph.D. NIP. 19600809 198612 1 001 Dr. Sunarto, M.S NIP. 19540605 199103 1 002 Prof.Dr. Sugiyarto, M.Si. NIP. 19670430 199203 1002 Nita Etikawati, M.Si. NIP. 19710426 199702 2001 Solichatun, M.Si. NIP. 19710221 199702 2001 Ahmad Dwi Setyawan, M.Si. NIP. 19690517 199702 1005 Dr. Edwi Mahajoeno, M.Si. NIP. 19601025 199702 1 001 Dr. Ari Susilowati, M.Si. NIP.19690428 199702 2 006 Shanti Listyawati, M.Si. NIP. 19690608 199702 2 001 Dr. Prabang Setyono, M.Si. NIP. 19720524 199903 1 002

skaTelp.726551 / Hp 081329437637 Perumahan UNS IV Triyagan Jl. Perkutut 78, Sukoharjo, Ska. Hp. 08122642742 Jl. Kaliurang Km 5 Gg. Grompol Yogyakarta. Telp. 0274 561858 / Hp081 56860149 Gawanan, Colomadu, Kra. Hp. 08122981192

Teguhan RT 008 RW 002 Papringan, Kaliwungu Semarang. HP. 0817250945 Kadilaju Rt. 13 / 4. Kr. Nongko, Klaten. Hp. 081 56858469 Jl. Malabar Selatan III No3 Perumnas Mojosongo. Hp. 081 22809857 Tompak, Ampel - Boyolali Hp. 08562834745 Sroyo Rt 03 / 10 Jaten, Kra. Hp. 081 22989467 Demakan Rt. 03 / 02 Mojolaban Sukoharjo, Telp. 0271 611988 / Hp 081380074372 Jl. Jambu 7 B Solo Telp.714450 / 081329059997 Nyutran MG II / 1603 Yogyakarta Telp. 0274-383094 / Hp 08122961166 Ganjuran 10 Condongcatur Depok, Sleman. Telp.0274-882592/ Hp 081328423 455

17.

B18/ WID019

18.

B19/ RAT006

19.

B20/ NOO00 4

20

B21/ AGU00 1 B22/ MUH01 0 B23/ TET001

21

22

23

B24/ TJA001

24

B25/ ART001

25

B26/ SUR009

26

B27/ PUR001

27

B28/ ELI001

Widya Mudyantini, M.Si. NIP. 19730505 199903 2 001 Dr. Ratna Setyaningsih, M.Si. NIP. 19660714 199903 2 001 Dra. Noor Soesanti Handajani, M.Si. NIP. 19540326 198103 2 001 Dr. Agung Budiharjo, M.Si. NIP. 19680823 200003 1 001 Muhammad Indrawan, M.Si. NIP. 19710404 200003 1 002 Dr. Tetri Widiyani, M.Si. NIP.19711224 200003 2 001 Tjahjadi Purwoko, M.Si. NIP. 19701130 200003 1 002 Dr. Artini Pangastuti, M.Si NIP. 19750531 200003 2 001 Suratman, S.Si. , M.Si NIP. 19800705 200212 1 002 Purin Candra Purnama, S.Si., M.Sc. NIP. 19791029 200212 2 002 Elisa Herawati, S.Si. M.Eng. NIP. 19811018 200312 2 002

Jl. Anggur No. 28 Perum Dalem Asri, Jaten, Kra. Hp 081329 015 915 Jl. Babar Layar No. 4 Danukusuman Surakarta Telp. 642254 / 0812150 0272 Jl. Empu Barada No. 2 Songgolangit Surakarta Telp. 744449 / Hp. 08121512492 Puri Potorono Asri Blok E/11 Jl. Wonosari KM 8,3 Yogyakarta. Hp. 081328252219 Jl. Markisa No.3 Perum. Dalem Asri – Jaten, Kra. Hp. 08156816152 Banteng Baru IDI No. 39, Yogyakarta.Telp. 0274 885167 / Hp. 08122841260 Jl. Puntodewo 19 Perum Ngringo Indah, Ngringo Kr. Anyar.Hp. 08179497059 Jl. Adisucipto 111, Surakarta, Telp 57144 / 081393932529 Jl. Nila No. 26, Gambiran RT 4 RW 1, Cemani, Grogol, Sukoharjo Telp. (0271) 711819 / Hp. 085229150440 Jl. Monjali No. 228 Rt. 12 Rw. 34 Yogyakarta 55284. Hp. 085228838499 Jl. Nosido Raya 11 Rt 9 RW 9 Nosido Ngringo –Kra.Hp. 081548315625

117


28

B28/ SIT008

29

B29/ ARI014

30

B30/ EST003

31

B31/ DIN001

32

B32/ RIT002

33

b.

B33/ IRF001

Siti Lusi Arum Sari, S.Si., M.Biotech. NIP. 19760812 200501 2 001 Ari Pitoyo, S.Si, M.Sc. NIP. 19780129 200501 1 001 Estu Retnaningtyas Nugraheni, S.TP, M.Si NIP. 19680709 200501 2 001 Dinar Sari Cahyaningrum Wahyuni, S.Farm.,M.Si. Apt NIP. 19800520 200501 2 002 Rita Rakhmawati, S. Farm.,M.Si. Apt NIP. 19800510 200501 2 002 Irfan Abu Nazar, M.Ag. NIP. 19750423 200801 1 009

Jl. Dlapan, Pucanganom Rt. 01 Rw. V, Pucanganom Srumbung Magelang.Hp. 081393071669

2. 3.

Jl. Anggur I-25Perumahan Dalem Asri Jaten, Kra Hp. 08123310167 Jl. Manggis B-19 Perumahan Dalem Asri, Jaten. Hp. 081568 98264 Sanggrahan RT 01/02 Pucangan Kartosura. HP. 081 393 203 349

NIP

Alamat

PNS

.

Honorer

Gedongan Rt 01/V Colomadu ,Karanganyar. Baledalem, Rt 04 Rw 10 Sukosari Jumantono Karanganyar.

19740811200910 1001

honorer

5

Nina Astreani, M.Si.

honorer

Jl. Jayawijaya VI/07 Rt 03 Rw 24, Mojosongo, Jebres, Surakarta. Puspan, Rt 03/VII Blulukan, Colomadu, Karanganyar.

B. Jl. Prof. Dr Soeharso 41 Surakarta 57144. Telp 711268 / Hp. 081227150599

Staf Administrasi dan Laboran

Nama Asri Sumiyati, S.Sos Agus Listriyono, S.T. Adenan Suryani, SP.d

Atik Dwiningsih, A.Md.

Purwosari RT 002/ RW 14, Ska. Hp. 02713021140

Pelaksanaan kegiatan akademik di jurusan Biologi juga dibantu oleh dua orang karyawan administrasi jurusan dan tiga orang laboran, yaitu: No 1.

4

Sarana Penunjang Dalam pelaksanaan Tridarma perguruan tinggi, jurusan Biologi F MIPA UNS, dilengkapi berbagai sarana antara lain :  Sarana perkuliahan, pengelolaannya di bawah koordinasi Fakultas MIPA UNS dengan sistem “resource sharing” dengan jurusan –jurusan lain.  Laboratorium Kegiatan praktikum & penelitian dilaksanakan di:  Laboratorium Biologi FMIPA ,  Sub Laboratorium Biologi , Lab MIPA Pusat UNS  Laboratorium yang dikelola oleh jurusan lain (Fisika,Kimia,Komputer) C.

Perpustakaan Tersedia perpustakaan di tingkat fakultas dan universitas yang dapat diakses oleh sivitas akademika untuk memperlancar studinya D.

KURIKULUM Mahasiswa jurusan Biologi diwajibkan menempuh semua mata kuliah wajib dan beberapa mata kuliah pilihan sesuai minat dan kebutuhan mahasiswa. Mahasiswa dinyatakan lulus apabila: a. Sudah menempuh minimal 144 SKS yang terdiri dari 87 SKS mata kuliah wajib dan 57 SKS mata kuliah pilihan. b. Jumlah SKS Mata Kuliah Pilihan (MKP) yang disediakan 133 c. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal yang dicapai adalah 2,00 d. Tidak ada nilai D/E. Jumlah SKS maksimal yang boleh diambil adalah 160 SKS, kelebihan SKS yang boleh dibuang adalah SKS dari mata kuliah pilihan. 1. Mata Kuliah Wajib No

Nama Mata Kuliah

Kode Kuliah

Mata

SKS

Prasyarat

118


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32.

Biologi Umum Kimia Dasar Matematika dasar Fisika Dasar Bahasa Inggris Bahasa Indonesia Pendidikan Kewarganegaraan Ilmu Sosial Dasar Pendidikan Pancasila Metodologi Penelitian Kewirausahaan Fisiologi Hewan Biologi Sel Fisiologi Tumbuhan Genetika Bioetika Bioinformatika Mikrobiologi Industri Mikrobiologi Biokimia Struktur dan Perkembangan Hewan Struktur dan Perkembangan Tumbuhan Pendidikan Agama Biosistematika Evolusi Ekologi Biologi Molekuler Kultur Sel dan Jaringan Kuliah Kerja Nyata Kegiatan Magang Mahasiswa Seminar Skripsi

0943123013 0943123016 0943123017 0943123018 0943142101 0943142102 0943112002 0943142103 0943112104 0943142105 0943132106 0943124032 0943122107 0943124108 0943123109 0943111110 0943121111 0943122112 0943224113 0943223114 0943224115 0943224116

3/1 3/1 3/1 3/1 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 4/1 2/0 4/1 3/1 1/0 1/1 2/0 4/1 3/1 4/1 4/1

0943212001 0943224117 0943222030 0943224027 0943232118 0943223119 0943052121 0943052120 0943052034 0943056036

2/0 4/1 2/0 4/1 2/1 3/1 2/0 2/0 2/0 2/0

2. MATA KULIAH PILIHAN (MKP) a. Semester Ganjil No.

0943123013 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013

0943123013 0943123013 0943123013 0943123013

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28.

Nama Mata Kuliah

Kode Mata Kuliah

Sistematika Tumbuhan Tinggi Fikologi Karsinologi Teknologi Fermentasi Ornitologi Biologi Arthropoda Sistematika Molekuler Fitogeografi Ekologi Terestrial Taksonomi Numerik Biodiversitas Mikrobiologi Lingkungan Genetika Mikroba Patogensis Bakteri Embriologi Hewan Teratologi Mikroteknik Hewan Keanekaragaman Molekuler Prokariot Reproduksi Tumbuhan MikroteknikTumbuhan Arsitektur Tumbuhan Biokimia Bahan Alam Enzimologi Imunologi Fitohormon Toksikologi Lingkungan Teknik Laboratorium Fisiologi Biji

SKS

Prasyarat

0943122122 0943122048 0943122055 0943122123 0943122124 0943122125 0943122126 0943122051 0943122127 0943122062 0943123039 0943122057 0943122129 0943122060 0943122130 0943122131 0943123058 0943122133

3/1 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/1 2/0 2/1

0943224117 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013 0943224117 0943123013 0943224027 0943123013 0943123013 0943224113 0943224113 0943224113 0943224115

0943122134 0943122059 0943122134 0943122041 0943122136 0943122054 0943122052 0943122137 0943232012 0943122140

2/1 2/1 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/1 2/0

0943224116 0943224116 0943224116 0943223114 0943223114 0943124032 0943124108 0943123013 0943123013 0943124108

0943224115

119


29. 30. 31. 32. 33.

c.

Genetika Tumbuhan Biologi Virus Tumbuhan Bioteknologi Ilmu Pengetahuan Lingkungan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Ligkungan

0943222076 0943122 0943222070 0943122142 0943122143

2/0 2/0 2/0 2/0 2/0

0943123109 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013

Kode 0943222144 0943222069 0943223077 0943223083 0943222147 0943222148 0943222149 0943222150 0943022049 0943222152 0943222153 0943222154 0943222155 0943222067 0943222065 0943222156 0943222074 0943222071 0943222157 0943222158 0943222159 0943222160 0943222161

SKS 2/0 2/1 2/1 2/1 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0

Prasyarat

24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32.

Semester Genap No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.

Nama Mata Kuliah Entomologi Briologi Ikhtiologi Pteridologi Biosintesis Serangga Orchidologi Taksonomi Invertebrata Mikrobiologi Pangan Fisiologi Mikrobia Senyawa Antimikrobia Anatomi Perbandingan Vertebrata Anatomi Eksperimental Bioantropologi Biologi Radiasi Biokimia Adaptasi Biokimia Nutrisi Endokrinologi Ekofisiologi Hewan Neurofisiologi Ekofisiologi Tumbuhan Botani Ekonomi Fisiologi Perkembangan Tumbuhan Genetika Molekuler

2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0

2.

Pencemaran Lingkungan Biologi Tumbuhan Akuatik Limnologi Ilmu Hara Ekomorfologi Hewan Ekologi Pariwisata Biologi Tanah Biokontrol Keanekaragaman Tumbuhan Endemik

2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0 2/0

0943222162 0943222163 0943222164 0943222165 0943222166 0943222167 0943222168 0943222066 0943222169

0943123013 0943124108 0943123013 0943124108 0943224115 0943224027 0943123013 0943224027 0943123013

SEBARAN MATA KULIAH WAJIB

Semester I

0943224113 0943224113 0943224113 0943224115 0943224115 0943224115 0943123013 0943223114 0943223114 0943124032 0943124032 0943124032 0943224027 0943123013 0943124108 0943232118

No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Mata Kuliah Biologi Umum Kimia Dasar Matematika Dasar Bahasa Inggris Fisika Dasar Ilmu Sosial Dasar Pendidikan Kewarganegaraan Pendidikan Pancasila Bahasa Indonesia

Kode 0943123013 0943123016 0943123017 0943142101 0943123018 0943142103 0943112002 0943112104 0943142102 Jumlah SKS :

SKS 3/1 3/1 3 2 3/1 2 2 2 2 22

Prasyarat -

Semester II No 1. 2. 3. 4. 5.

Mata Kuliah Struktur dan Perkembangan Tumbuhan Struktur dan Perkembangan Hewan Mikrobiologi Biokimia Pendidikan Agama

Kode 0943224116

SKS 4/1


0943224115

4/1

0943123013

0934224113 0943223114 0943212001

4/1 3/1 2

0943123013 0943123013 -

120


Jumlah SKS :

17

MKP ( mak 24 SKS )

Semester III No. Mata Kuliah 1. Metodologi Penelitian 2. Kewirausahaan 3. Fisiologi Hewan 4. Fisiologi Tumbuhan 5. Biologi Sel 6. Genetika 6. Mata Kuliah Pilihan Jumlah SKS :

Kode 0943142105 0943132106 0943124032 0943124108 0943122107 0943123109

SKS 2 2/1 4/1 4/1 2 3/1

Prasyarat 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013 0943123013

17 SKS + MKP (maksimal 24 SKS)

Semester IV No. Mata Kuliah 1. Biosistematika 2. Evolusi 3. Ekologi 4. Kultur Sel dan Jaringan 5. Biologi Molekuler 6. Mata kuliah pilihan Jumlah SKS :

No. 1. 2. 3. 4.

Mata Kuliah Seminar Kegiatan Magang Mahasiswa Mata Kuliah Pilihan

Kode 0943052034 0943052120

SKS 2 2

Prasyarat 100 SKS 100 SKS

Jumlah SKS :

4 SKS Wajib + MKP ( maksimal 24 SKS )

Kode 0943052121 Jumlah SKS :

SKS Prasyarat 2 2 SKS Wajib + MKP

Kode 0943056036

SKS 6

Semester VII No. 1. 2.

Mata Kuliah Kuliah Kerja Nyata Mata Kuliah Pilihan

Semester VIII Kode 0943224117 0943222030 0943224027 0943223119 0943232118

SKS 4 2 4/1 3/1 2

Prasyarat

15 SKS Wajib + MKP. (maksimal 24 SKS)

Kode 0943111110 0943121111 0943122112

SKS 1 1/1 2

4 SKS

No. 1.

Mata Kuliah Skripsi

Jumlah SKS :

Semester V No. Mata Kuliah 1. Bioetika 2. Bioinformatika 3. Mikrobiologi industri 5. Mata Kuliah Pilihan 6. Jumlah SKS :

Semester VI

Prasyarat 0943123013 0943123013 0934224113

Wajib +

Prasyarat Minimal 120 SKS 6 SKS + MKP

DESKRIPSI MATA KULIAH 1.

Mata kuliah Pengampu Materi

: : :

Biologi Umum (Wajib 3/1 SKS) (0943123013) Prof Drs. Suranto M.Sc. Ph.D., Dr. Edwi Mahajoeno, M.Si. Pengertian biologi & hubungan biologi dengan ilmu lain, metode ilmiah dalam biologi, sel sebagai dasar kehidupan, struktur sel hewan vs tumbuhan, substansi kimia sel & metabolisme sel, keanekaragaman organisme, dasar klasifikasi organisme, sistem hewan dan tumbuhan, reproduksi: mitosis, meiosis, amitosis. reproduksi pada tumbuhan dan hewan, genetika Mendel, ekosistem, interaksi intra & antar spesies, evolusi.

121


2.

3.

4.

5.

Matakuliah Pengampu Materi



: : :

: : :

: : :

Matakuliah

:

Pengampu

:

Materi

:

Ilmu Pengetahuan Lingkungan(Pilihan2/1 SKS) (0943122142) Dr. Sunarto M.S, Dr. Prabang Setyono M.Si.,Dr.Edwi Mahajoeno, M.Si. Ekologi sebagai ilmu lingkungan,komponen ekosistem lingkungan hidup,lingkungan sbg sumber daya, manfaat & resiko, manusia & etika dlm lingkungan, pencemaran lingkungan, pencemaran air, udara dan penanggulangannya; pengelolaan & pengawetan lingkungan, AMDAL, pencagaralaman, keanekaragaman di lingkungan alami, keanekaragaman di lingkungan budidaya, arus gen dan pengelolaan keanekaan gen Biologi Sel (Wajib 2/0 SKS) (0943122107) Dra Endang A. M.Si., Prof.Dr.Okid Parama A. ,M.S. Perkembangan teori sel dan struktur sel, selaput sel, sitosol dan sitoskleton; nukleus: materi genetik, definisi genom, gen & sistron; ribosom dan sintesis protein; organela pembangkit tenaga: mitokondria & kloroplas; sistem selaput sitoplasmik, retikulum endoplasmik, kompleks Golgi, lisosoma, peroksisoma, sel dan jaringan, Metodologi Penelitian (Wajib 2/0) (0943142105) Prof.Dr.Okid Parama Astirin , M.S., Dr. Agung Budiharjo, M.S. Pendahuluan: ilmu pengetahuan, peranan & jenis penelitian, metode ilmiah, metode penelitian; desain penelitian, perumusan masalah, memilih variable & teknik pengukuran, merumuskan & menguji hipotesis, mengumpulkan data, desain percobaan, teknik membuat plot lapangan, beberapa teknik sampling, teknik membuat skala, analisis & penafsiran data, beberapa teknik statistik dlm analisis, menulis rancangan penelitian. Struktur dan Perkembangan Hewan /SPH (Wajib 4/1)(0943224115) Dra.Marti Harini, M.Si., Prof.Dr. Okid Parama Astirin, M.S, Dra Noor Soesanti M.Si.., Struktur histologis 4 jaringan dasar: epitel,pengikat (tulang&darah), otot, saraf; struktur anatomi sistema otot, struktur anatomi sistema tulang/rangka, struktur anatomi

6.

7.

8.

9.

Matakuliah Pengampu

: :

Materi

:

Matakuliah

:

Pengampu Materi

: :

Mata kuliah Pengampu

: :

Materi

:


: : :

sistema saraf, struktur anatomi & histologi jar lymfatika, struktur anatomi & histologi sistema endokrin, struktur anatomi & histologi sistema digesti, struktur anatomi & histologi sistema respirasi, struktur anatomi & histologi sistema integumentum, struktur anatomi & histologi sistema genitalia, struktur anatomi & histologi sistema uropoetica. Embriologi Hewan (Pilihan 2/1 SKS)(0943122130) Prof.Dr.Okid Parama Astirin, M.Si., Dra.Noor Soesanti , M.Si, Dra. Marti Harini, M.Si. gametogenesis, fertilisasi, pembelahan zigot, diferensiasi 3 lapisan dasar embrional (ektoderm, mesoderm, endoderm), organogenesis, selaput ekstra embrional, pengantar embriologi molekuler, Struktur dan Perkembangan Tumbuhan ( Wajib 4/1 SKS) (0943224116) Drs. Marsusi, M.S.Ph.D., Ari Pitoyo, S.Si., M.Sc. Struktur morfologi & anatomi akar, struktur morfologi & anatomi batang, struktur morfologi & anatomi daun, struktur morfologi & anatomi bunga, struktur morfologi & anatomi buah, struktur morfologi & anatomi biji, struktur morfologi & anatomi kuncup. Reproduksi Tumbuhan (Pilihan 2/1 SKS) (0943122134) Drs. Marsusi, M.S, Ph.D., Ari Pitoyo, S.Si, M.Sc., Purin Candra Purnama, S.Si., M.Sc. Struktur & perkembangan alat kelamin; embriogenesis pada: Algae, Bryophyta, Pteridophyta, Gymnospermae, Angiospermae. Ontogeni & organogenesis bunga, struktur & perkembangan stamen & polen (mikrosporogenesis &mikrogametogenesis), struktur & perkembangan karpela & ovarium(mikrosporogenesis & mikrogametogenesis), tipe ovarium, pembuahan, struktur & perkembangan embrio, struktur & perkembangan endosperm. Sistematika Tumbuhan Tinggi (Pilihan2/1) (0943122122) Drs. Marsusi, M.S., Ph.D., Suratman, S.Si., M.Si. Dunia tumbuhan, filogeni & dasar klasifikasi, cara koleksi & pengawetan, determinasi & identifikasi, dasar dasar taksonomi, Konsep takson, hirarki takson, tatanama

122


tumbuhan, kekerabatan antar takson, kaitan taksonomi dengan ilmu lain, Lichenes, briophyta, pteridophyta, gymnospermeae: fitogeografi, ciri umum, contoh species yg mewakili, angiospermae : fitogeografi, ciri umum, contoh species yang mewakili. 10.

11.

12.


: :

Materi

:


: :

Materi

:


: : :

Biokimia (Wajib 3/1 SKS) (0943223114) Dr. Artini Pangastuti, M.Si., Siti Lusi Arum Sari, S.Si., M. Biotech. Pendahuluan, biomolekul, protein & asam amino, karbohidrat, lipida & struktur membran, metabolisme, metabolisme karbohidrat, metabolisme lemak, metabolisme protein & senyawa N lain, enzim, vitamin dan mineral, metabolit sekunder. Mikrobiologi (Wajib 4/1 SKS)( 0943224113) Dr.Ari Susilowati, M.Si., Dr. Ratna Setyaningsih. M.Si., Tjahjadi Purwoko, M.Si. a. Kuliah: Sejarah mikrobiologi, klasifikasi mikroorganisme (5 kerajaan vs 3 kerajaan), struktur & organela mikroorganisme (bakteri), pengenalan metabolisme: glikolisis & pembentukanenergi, metabolisme lemak & protein, kurva pertumbuhan, pengenalan genetika mikroorganisme, pengenalan aplikasi mikroorganisme dalam industri, pengenalan virus, b. Praktikum : Pengenalan alat & mikroorganisme, pembuatan medium & sterilisasi, Isolasi mikroorganisme, pewarnaan bakteri (gram), mikrobiologi air, fermentasi tempe & tape, bintil akar. Genetika (Wajib 3/1 SKS) (0943123109) Prof. Drs. Sutarno, M.Sc., Ph.D., Nita Etikawati, M.Si. Pendahuluan, pembelahan sel, mitosis, meiosis, genetika mendel: mono, di, trihibrid, modifikasi mendel, interaksi gen, sex linkage, pautan, genetika kuantitatif, pindah silang, mapping kromosom, nonmendelian inheritance, variasi kromoson & determinasi sex, materi genetik (DNA RNA), replikasi, transkripsi & sintesis, mutasi & perbaikan, ekspresi informasi genetic, genetika & kanker, genetika populasi, genetika & evolusi.

13.


: :

Materi

:

14.


: : :

15.


: : :

16.


: : :

17.

Mata kuliah

:

Ekologi (Wajib 4/1 SKS)( 0943224027) Prof.Dr.Sugiyarto, M.Si, Dr.Sunarto, M.S, Dr. Prabang Setyono, M.Si., Dr. Edwi Mahajoeno, M.Si. Batasan & ruang lingkup ekologi, biota & lingkungannya, habitat & relung ekologi, adaptasi, populasi: konsep populasi, pertumbuhan populasi, interaksi populasi, komunitas: konsep komunitas, dinamika komunitas, konsep keanekaragaman, ekologi & lingkungan tropik, ekoenergitika, kapita selekta, produktivitas primer & sekunder, model & metode eksperimental dlm ekologi, resources partitioning & teori equilibrium, adaptasi kompensatorik, dinamika ekologi berskala spatial & temporal, sukses, pengenalan & pemusnahan, konsep biogeokimiawi, ekoenergitika & efisiensi, dimensi ekologi manusia. Fisiologi Hewan (Wajib 4/1SKS)( 0943124032) Siti Lusi Arum Sari, S.Si., M. Biotech. Homeostatis, transport melalui membrane, mekanisme kerja organ tubuh dalam: sistem saraf, sistem hormone, sistem pencernaan, sistem sirkulasi, sistem pernafasan, sistem otot, sistem reproduksi, sistem ekskresi, osmoregulasi, hematologi, thermoregulasi. Fisiologi Tumbuhan (Wajib 4/1 SKS)( 0943124108) Dra Endang Anggarwulan, M.Si,, Widya Mudyantini, M.Si. Pendahuluan, molekul organik dalam tumbuhan, hubungan tumbuhan & air, tanah & nutrisi tumbuhan, enzim dlm tumbuhan, fotosintesis, respirasi, peran respirasi dalam pembentukan senyawa esensial, asimilasi nitrogen dan sulfur, pertumbuhan & perkembangan, hormon & zat pengatur tumbuh, gerak pada tumbuhan & fotoperiodisme, dormansi & proses penuaan, fisiologi cekaman. Evolusi (Wajib 2 SKS)( 0943222030) Dr. Agung Budiharjo, M.Si. Hakekat evolusi, evolusi adaptif, evolusi netral, mikroevolusi, asal usul & pemeliharaan, variasi genetik, variasi dalam populasi, makroevolusi, spesiasi, pola & kecenderungan evolusioner, implikasi filosofis & etis. Biologi Molekuler (Wajib 3/1)( 0943232118)

123


Pengampu Materi

: :

18.


: : :

19.


: : :

20.


: : :

21.


: :

Prof. Drs. Suranto, M.Sc., Ph.D., Prof. Drs. Sutarno, M.Sc., Ph.D. Pendahuluan, meiosis & segregasi, gen dlm kromosom, struktur makromolekul, susunan molekuler dari genom, replikasi DNA, mutagenesis & repair DNA, rekombinasi & ekspresi gen, transkripsi & translasi, sintesis & transport protein, rekayasa genetic, DNA marker Limnologi (Wajib 3/1 SKS)( 0943222164) Dr, Sunarto,M.S., Dr. Prabang Setyono, M.Si Lingkungan air tawar, pengertian tentang keairan tawar, ekosistem perairan tawar, hubungan timbal balik & korelasional antara unsur hayati & non hayati ekosistem perairan tawar, organisme perairan tawar, daya dukung, daya lenting, purifikasi ekosistem air tawar, perubahan ekosistem perairan tawar, DAS, daerah aliran sungai, perairan danau, waduk & telaga, produktivitas air tawar, nilai ekonomi perairan tawar. Biodiversitas (Pilihan 3/1 SKS)( 0943122128) Prof. Drs. Sutarno M.Sc., Ph.D.,Prof.Dr. Sugiyarto, M.Si., Pendahuluan, lingkungan & diversitas genetic, sistemati & diversitas, konsep spesies, diversitas spesies, diversitas ekosistem, pengunaan & nilai keanekaragaman hayati, hilangnya keanekaragaman hayati, strategi pelestarian keanekaragaman hayati, kebijakan nasional bagi pelestarian keanekaragaman hayati, kebijakan lingkungan global, pengelolaah keanekaragaman hayati seluruh lingkungan hidup manusia, pelestarian spesies, populasi & keanekaragaman genetik, peningkatan kapasitas manusia dalam pelestarian keanekaragaman Hayati Bioinformatika (Wajib 2/1 SKS)( 0943121111) Dr. Artini Pangastuti, M.Si. Akses data ke NCBI dan Bank Data molekuler lainnya, Pemanfaatan dan pengolahan data molekuler untuk berbagai tujuan: penentuan kekerabatan, konstruksi primer dan plasmid, studi populasi, dll. Pemanfaatan aplikasi dan software bioinformatika untuk beragam tujuan. Biologi Radiasi (Pilihan 2/0 SKS)( 0943122067) Dra. Noor Soesanti H., M.Si., Siti Lusi Arum Sari, S.Si.,

Materi

:

22.


: : :

23.


: : :

24.


: : :

25.


: :

M.Biotech. Dasar dasar radiasi, radiasi alam, radiasi buatan, radiasi & lingkungan, interaksi radiasi dengan materi biologi, aplikasi radiasi di bidang:kesehatan, pertanian, pangan,peternakan. Botani Ekonomi (Pilihan 2/0 SKS)( 0943222159) Widya Mudyantini, M.Si. Pendahuluan:arti penting & hubungan dengang cabangcabang botani,tanaman penghasil serat: sejarah, syarat tumbuh, jenis serat, kegunaan; tanaman sumber hutan: kayu & gabus, destilasi kayu & hasilnya, pembuatan pulp kayu, tanin & bhn pewarna: sifat fisika & kimia, sumber tanin (kulit, kayu, daun, buah, akar), gom & resin, karet & lateks, minyak esensial: contoh tanaman & syarat tumbuh, lemak & lilin: jenis minyak & lemak tumbuhan, contoh tanaman; gula & tepung, tanaman berkhasiat obat, tumbuhan penghasil makanan. Mikroteknik Hewan (Pilihan 2/1 SKS)( 0943122132) Dra Noor Soesanti H., M.Si. , Dra. Marti Harini, M.Si. Berbagai macam mikroskop & penggunaannya, macammacam sediaan: fiksasi, dehidrasi & clearing, sediaan utuh (wholemount), sediaan irisan (metode parafin), sediaan rentang (spread prep.), sediaan apus (smear prep.), sediaan pencet (squash prep.), zat warna & pewarnaan, sediaan khusus utk gigi & tulang, metode histokimia untuk mempelajari penyusun sel & jaringan; sediaan khusus untuk jaringan pengikat, kulit,& saraf, sediaan khusus untuk organ khusus, sediaan khusus untuk bakteri, fungi,& parasit, identifikasi mineral & pigmen dlm jaringan. Anatomi Eksperimental (Pilihan 2/1 SKS)(0943222154) Prof. Dr. Okid Parama Astirin, M.S., Dra. Marti Harini, M.Si. Pendahuluan, penggunaan hewan uji, metode perlakuan, organ sasaran, asas umum uji toksikologi, patoanatomi & histopatologi, teratologi, distribusi dan metabolisme zat kimia dalam tubuh, jenis-jenis zat kimia toksik dalam tubuh. Anatomi Perbandingan Vertebrata (Pilihan 2/1 SKS)(0943222153)

124


Materi

26.


:

: : :

27.


: : :

28.


: : :


: : :

29.

Dra. Noor Soesanti H., M.Si., Dra. Marti Harini, M.Si. Sistem intergumentum, sistem skeleton, sistem musculus, sistem digestoria, sistem respirasi, sistem sirkulasi, sistem eksresi, sistem reproduksi, sistem nervosum. Mikroteknik Tumbuhan (Pilihan 2/1 SKS)( 0943122059) Purin Chandra Purnama, S.Si.,M.Sc., Ari Pitoyo, S.Si., M.Sc. Pendahuluan, Mikroskop, Kamera lucida, Mikrometri, Mikrokimia, cara koleksi bahan & fiksasi tumbuhan, dehidrasi, infiltrasi, mounting, pembuatan preparat: wholemount. Smear, squash, polen, pembuatan preparat: maserasi & section. Pteridologi (Pilihan 2/1 SKS)(0943222146) Drs. Marsusi, M.S., Suratman, S.Si. M.Si. Morfologi tumbuhan paku, reproduksi dan siklus hidup tumbuhan paku, klasifikasi tumbuhan paku, asal dan distribusi geografis, ekologi tumbuhan paku, kegunaan/nilai ekonomis, kandungan zat/bahan kimia, pertumbuhan dan perkembangan (perbanyakan, budidaya dan pemanenan), plasma nutfah dan pemuliaan, prospek pengembangan, cara koleksi, teknik identifikasi, pengelolaan herbarium. Briologi (Pilihan 2/1SKS)(0943222069) Drs. Marsusi, M.S., Suratman, S.Si.M.Si. Morfologi tumbuhan lumut, reproduksi dan siklus hidup tumbuhan lumut, klasifikasi tumbuhan lumut, asal dan distribusi geografis, ekologi tumbuhan lumut, kegunaan/nilai ekonomis, kandungan zat/bahan kimia, pertumbuhan dan perkembangan (perbanyakan, budidaya dan pemanenan), plasma nutfah dan pemuliaan, prospek pengembangan, cara koleksi, teknik identifikasi, pengelolaan herbarium. Fikologi (Pilihan 2/1)(0943122048) Suratman, S.Si.M.Si. Sifat umum, organisasi seluler dan morfologi Alga, pigmen pengumpul sinar dan cadangan makanan, reproduksi dan daur hidup Alg, klasifikasi, identifikasi dan tata nama Alga, Chlorophyta : struktur talus, reproduksi, habitat, nilai ekonomi, Phaeophyta : struktur talus, reproduksi, habitat,

30.


: : :

31.


: : :

32.


: : :

33.


: : :

nilai ekonomi, Rhodophyta : struktur talus, reproduksi, habitat, nilai ekonomi. Fitogeografi (Pilihan 2/0)( 0943122051) Drs. Marsusi, M.S. Definisi geografi tumbuhan, golongan tumbuhan dan tingkat hidupnya, reaksi fisiologis dan adaptasi tumbuhan, pencemaran dan perpindahan tumbuhan, dasar-dasar agihan modern, modifikasi dan agihan tanaman budidaya dan gulma, tipe-tipe vegetasi Biokontrol (Pilihan 2/0 SKS)0943222066) Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si. Definisi, konsep dan sejarah pengendalian hayati, ruang lingkup dan nilai penting pengendalian hayati, klasifikasi sistem pengendalian hayati, ekologi sebagai dasar pengembangan sistem pengendalian hayati, organisme target dalam sistem pengendalian hayati, agen pengendalian hayati : predator, parasitoid,patogen, pengendalian hayati sistem geneti, pengendalian hayati sistem manipulasi lingkungan biologis, metode pengendalian hayati, eksplorasi dan pemeliharaan, augmentasi dan pengelolaan musuh alami, teknik konservasi musuh alami, biopestisida dan pestisida sintesis, pengendalian hayati & PHT, pengembangan hayati di Indonesia. Kesehatan Lingkungan (2/0 SKS)(0943123056) Dr. Sunarto, M.S. Pendahuluan, konsep terjadinya penyakit, pengertian lingkungan hidup, hubungan sakit/sehat dan lingkungan hidup, pencemaran lingkungan, toksikologi, penilaian resiko lingkungan, AMDAL, ANDAL, dan ADKL, Pencemaran B3, penelitian kesehatan lingkungan, sanitasi & hygiene Ekologi Pariwisata (Pilihan 3/0 SKS)( 0943222167) Dr. Sunarto, M.S. Hubungan ekologi, lingkungan, dan pariwisata, daya dukung lingkungan pariwisata & faktor2 yang mempengaruhinya, tujuan wisata, faktor biofisik yang mempengaruhi kuat/rapuhnya suatu ekosistem, sarana Pariwisata, keanekaragaman flora & fauna di kawasan

125


34.


: : :

35.


: : :

36.

37.



: : :

: : :

wisata, bentuk-bentuk pariwisata, prinsip & karakteristik ekowisata, pembangunan ekowisata, pengelolaan taman satwa, penelitian dan pengembangan ekowisata Pencemaran Lingkungan (Pilihan 2/1 SKS)( 0943222162) Dr. Prabang Setyono, M.Si. Dasar dasar evaluasi sumber daya, lahan, hayati & buatan, evaluasi dampak & akibat perubahan sumber daya, pengelolaan sumber daya berdasarkan sumber daya yang ada, model model site-plan& pengelolaan limbah, site-plan ipal dan metode pengolahan limbah. Toksikologi Lingkungan (Pilihan 2/1 SKS)( 0943122137) Dr. Prabang Setyono, M.Si. Pendahuluan, uptake & distribusi B-3, detoksifikasi, ekskresi & faktor toksid yang terukur, detoksifikasi hayati, toksikologi bhn makanan tambahan, toksikologi klinik & forensik, toksikologi lingkungan, toksikologi bahan xenobiotik, uji toksisitas LC-50, LD-50, toksikologi eksperimental Mikologi (Pilihan 3/0 SKS)( 0943223079) Tjahjadi Purwoko, M.Si. Pendahuluan: fungi sbg sahabat & musuh, sistemati fungi: pohon evolusi, fosil fungi, tatanama, Filum Chytridiomycota: ciri umum, klasifikasi, Filum Zygomycota: Zygomycota: Mucorales, Filum ascomycota: Ascomycetes, Filum Ascomycota: Deuteromycetes, Filum Ascomycota: Saccharomycetales, Filum Basidiomycota: Agaricales (mushroom), Filum Basidiomycota: Gasteromycetes (puffball), Filum Basidiomycota: Uredinales (Rust fungi), Filum Basidiomycota:Ustilaginales (Smut fungi), genetika fungi: seksual & parasexual, sporulasi fungi: sexual & asexual, manfaat fungi dlm industri: industri asam organik; mikotoksin: biologi molekuler mikotoksin, patogenitas fungi pada manusia: aspergilosis, ekologi: tanah & sampah organik. Fisiologi Mikrobia (Pilihan 3/0 SKS)(0943222151) Tjahjadi Purwoko, M.Si. Filogeni mikroba: eukariota, bakteria, archaea, struktur permukaan sel mikroba: appendages, dinding sel, membran

38.


: : :

39.


: : :

sel & organel, pertumbuhan mikroba: adaptasi pada kelaparan, potensial membran: teori kemiosmosis, proton motive force, transfer elektron, respirasi pd E coli, P denitrificans & W succinogens, fotosintesis sianobakteri & bakteri belerang, regulasi metabolisme nonkovalen & modifikasi kovalen, metabolisme sentral: glikolisis, siklus TCA, modifikasi siklus TCA, siklus glioksilat, metabolisme asam amino, asam lemak, nukleotida, fermentasi etanol, laktat, asetat, butirat, propionat asam organik (mix-acid), biosintesis dinding sel: peptidoglikan, LPS, metabolisme senyawa C-1: metanol, metana, CO2, metabolisme senyawa anorganik, homeostatis terhadap perubahan pH & osmosis, transportasi molekul: transportasi primer dan sekunder, transportasi protein sistem sec. Mikrobiologi Lingkungan (Pilihan 2/0SKS)( 0943122057) Dr. Ratna Setyaningsih, M.Si. Komunitas mikroorganisme dalam ekosistem, metode penelitian mikrobiologi lingkungan, pengaruh faktor lingkungan terhadap mikroorganisme, dan adaptasi mikroorganisme terhadap lingkungan ekstrim, siklus biogeokimia: C, H, O, N, S, P, Fe, interaksi antara mikroorganisme dengan xenobiotik, interaksi antara mikroorganisme dengan polutan anorganik, biodegradasi, bioremediasi, peran mikroorganisme dalam pengendalian hayati, peran mikroorganisme dalam penemuan mineral &energi. Mikrobiologi pangan (Pilihan 2/1SKS)(0943222150) Dr. Ari Susilowati, M.Si., Dr. Ratna Setyaningsih, M.Si. Pendahuluan, bahan Makanan sebagai Substrat, mikroorganisme penting dalam bahan makanan, kontaminasi bahan makanan oleh mikroorganisme, kerusakan mikrobiologis bahan makanan, indikator kualitas & keamanan bahan makanan, metode pemeriksaan mikrobiologis bahan makanan, pengawetan bahan makanan, penyakit yang ditimbulkan oleh mikroorganisme dalam bahan makanan, infeksi, penyakit yang ditimbulkan oleh mikroorganisme dalam bahan makanan, peran mikroorganisme dlm pembuatan mkn: fermentasi dan

126


40.


: : :


: : :

42.


: : :

43.


: : :

41.

produk fermentasi, agen kemoterapeutik dari mikroorganisme, disinfektan dan antiseptic Mikrobiologi Industri (Wajib 2/0 SKS)( 0943122112) Dr.Ari Susilowati, M.Si. Prospek industri bioproses, bahan baku, mikroorganisme & pengembangan strain, kinetika pertumbuhan sel & pembentukan produk, dasar bioreactor, pengendalian proses, sistem proses hilir, produksi protein sel tunggal, produksi asam organik, produksi asam amino, produksi vitamin, prosuksi enzim, produksi antibiotik Patogenesis Bakteri (Pilihan 2/0 SKS)( 0943122060) Dr. Artini Pangastuti, M.Si., Dr. Ratna Setyaningsih, M.Si. Pendahuluan:pengertian patogen, virulensi, infeksi, tahapan dalam pathogenesis, faktor virulensi bakteri, mekanisme kerja antibiotik dan mekanisme resistensi, mikroflora normal, beberapa patogen yang umum di Indonesia dan mekanisme patogenesisnya : Mycobacterium tuberculosis, Escherichia coli, Salmonella, Pseudomonas aeruginosa, Clostridium dll. Topik khusus Biokimia Bahan Alam (Pilihan 2/0 SKS)( 0943122041) Rita Rakhmawati, M.Si. Apt., Estu Retnaningtyas N., STP., M.Si. Pendahuluan, Terpenoid: klasifikasi, jalur metabolisme terpenoid, Sintesis IPP, preniltransferase, terpene sintetase, bioteknologi pada sintesis terpenoid & modifikasi kerangka terpenoid, Alkaloid & biosintesis alkaloid, bioteknologi pd biosintesis alkaloid, biosintesis fenilpropanoid & fenilpropanoidasetat, biosintesis lignan, lignin & suberin, Koumarin. Stilbene, stirilpiron & arilpiron, Flavonoid, rekayasa metabolisme pada pembentukan fenilpropanoid, kultur jaringan tumbuhan, Spektrofotometer, Kromatografi Biokimia Adaptasi (Pilihan 2/0 SKS)( 0943222065) Ahmad Dwi Setyawan, M.Si Pendahuluan, Adaptasi biokimia terhadap iklim, tanah & mekanisme detoksifikasi, biokimia dalam proses penyerbukan tumbuhan, pengaruh toksin pada makhluk hidup, interaksi hormonal antar hewan & antartumbuhan,interaksi hormonal antar tumbuhan tingkat

44.


: : :

45.


: : :

46.


: : :

47.

Mata kuliah

:

tinggi,fitoaleksin & fitotoksin,preferensi pangan serangga,preferensi pangan vertebrata,feromon,biokimia adaptasi tingkat spesies,biokimia adaptasi tingkat molekuler. Enzimologi (Pilihan 2/1 SKS)( 0943122136) Dr. Artini Pangastuti, M.Si., Siti Lusi Arum Sari, S.Si., M.Biotech. Pendahuluan: reaksi kimia, pengertian enzim, mekanisme katalitik,struktur enzim,klasifikasi enzim, Kinetika enzim,spesifikasi enzim,mekanisme enzim,penghambatan & aktivasi,kofaktor,metode penelitian enzim: isolasi, purifikasi, produksi,kapita selekta,topik khusus. Genetika Molekuler (2/0 SKS)( 0943222161) Prof. Drs. Sutarno, M.Sc. Ph.D. Pendahuluan,struktur asam nukleat, DNA &RNA,fungsi DNA sebagai materi genetik,replikasi DNA, model semikonservatif,kontrol replikasi,Sintesis & rekombinasi DNA, konversi gen, DNA mitokondria & kloroplas, susunan DNA dalam kromosom banding,susunan genom & struktur gen eukariot, klasifikasi mutasi, deteksi mutasi, dasar molekuler mutasi, DNA repairing, transposable element, kode genetik, promoter & enhancer, inisiasi & terminasi, transkripsi RNA, transkripsi pada eukariot, splicing, translasi: struktur ribosom & tRNA, inisiasi, elongasi, terminasi, translasi, rekombinasi DNA, cloning vector PCR, elektroforesis, sekuensig DNA, teknik deteksi variasi gen: RAPD, RFLP, PCRRFLP, VNTR/mikrosatelit, mapping gen & QTL, transfer gen, Gen & Kanker, aplikasi: Human genom project, DNA finger printing, diversitas genetik, genetic modified crop, kelainan gen tunggal. Genetika Tumbuhan (Pilihan 2/0 SKS)( 0943122140) Nita Etikawati, M.Si. Pendahuluan, genetika Mendel, kromosom, gen, dan biokimia hereditas, aberasi kromosom, variasi kuantitatif, resistensi terhad hama dan penyakit, genetika perkembangan, seleksi, pemuliaan. Fitohormon (Pilihan 2/1 SKS)( 0943122052)

127


Pengampu Materi

48.

49.

50.




: :

: : :

: : :

: : :

Dra. Endang Anggarwulan, M.Si., Widya Mudyantini, M.Si. Pendahuluan, Auxin, Giberellin, Sitokinin, Etilen, ABA, zat pengatur tumbuh lain: brasinosteroid, poliamin, asam jasmoat, asam salisilat. aplikasi hormon & ZPT: kultur jaringan, pertanian, kehutanan dll. Kultur Sel dan Jaringan (Pilihan 3/1 SKS)( 0943223119) Dra. Endang Anggarwulan, M.Si., Widya Mudyantini, M.Si. Prof. Okid Parama Astirin, M.S. Pendahuluan: sejarah & terminologi kultur in vitro tumbuhan dan hewan, laboratorium kultur in vitro tumbuhan dan hewan, teknik aseptis, media & lingkungan tumbuh kultur in vitro tumbuhan, peranan zat pengatur tumbuh dalam kultur in vitro, kultur organ: pucuk & akar, kultur meristem & embrio, kultur kalus & suspensi sel, kultur protoplas, produksi tanaman haploid: kultur anther, kultur polen & ovul, aklimatisasi, aspek praktis kultur in vitro tumbuhan: perbanyakan mikro, produksi metabolit sekunder. Biologi Tumbuhan Akuatik (Pilihan 2/0 SKS)( 0943222163) Dra. Endang Anggarwulan, M.Si, Widya Mudyantini, M.Si. Pendahuluan: air sebagai tempat tumbuh, hara tumbuhan di lingkungan akuatik, metode eksplorasi & analisis lingkungan vegetasi akuatik, zonasi vegetasi akuatik & jenis-jenis tumb akuatik, aerasi dan metabolisme pada organ di dalam air, tumbuhan akuatik di lingkungan ekstrem, gulma akuatik dan pengendaliaannya, arti ekonomis tumbuhan akuatik: obat, industri, bahan pangan dll. Ekofisologi Tumbuhan (Pilihan 2/0 SKS)( 0943222158) Dra. Endang Anggarwulan, M.Si., Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si. Biosfer sbg tempat tumbuh, dasar dasar mekanisme respon & adaptasi, adaptasi morfologi & fisiologi, peranan cahaya, temperatur ekstrim (rendah & tinggi), cekaman air (kekeringan & pengenangan), toksisitas gas, cekaman nutrisi & hara mineral, toksisitas ion, cekaman

51.


: : :

52.


: : :

53.


: : :

54.

Mata kuliah

:

antropogenik, interaksi antarorganisme: kompetisi & predasi, asosiasi & alelopati. Bioteknologi (pilihan 2/0 SKS)( 0943122141) Prof. Drs. Suranto, M.Sc. Ph.D., Prof. Drs. Sutarno, M.Sc., Ph.D. Pendahuluan, perkembangan & aplikasi bioteknologi, genetika terapan, teknologi DNA, peranan teknologi DNA terapan pada masa depan, teknologi fermentasi, kultur sel hewan & tumbuhan, enzim & teknologi imobilisasi enzim & sel, bioteknologi produksi livestock, keuntungan ekonomis bioteknologi, peran bioteknologi tumbuhan dalam masalah pangan, resiko & manfaat dalam aplikasi bioteknologi, managemen & monitoring bioteknologi, pertimbangan lingkungan dalam pelepasan organisme transgenik. Biologi Virus Tumbuhan (Pilihan 2/1 SKS)( 0943122 ) Prof. Drs. Suranto, M. Sc. Ph.D. Sejarah perkembangan virologi tumbuhan, eksperimen awal virologi sebagai dasar biologi molekuler, tata cara pemberian nama virus tumbuhan, dasar pengelompokan virus tumbuhan, penularan virus, infeksi & replikasi virus, teknik inokulasi mekanik, proteksi silang, movement protein dari sel ke sel, coat protein model, sintesis protein virus, struktur genom virus tumbuhan, fungsi gen-gen virus tumbuhan, manfaat rekayasa genetik virus dalam agrobisnis. Imunologi (Pilihan 2/0 SKS)( 0943122054) Dr. Artini Pangastuti, M.Si., Dr. Ari Susilowati, M.Si. Sejarah & tinjauan umum,imunogenesitas & spesifitas antigen limfoid & jaringan limfoid, respon imun dan interaksi sel-sel imunokompeten, struktur & fungsi immunoglobulin, sintesis & pengendalian genetik immunoglobulin, reaksi antigen & antibody, sistem imun kelenjar, kompleks histokompabilitas & pengaturan genetic, sel fagosit, sistem komplemen, interleukin & interferon, toleransi imunologi, hipersensitifitas & kerusakan jaringan,metode pemeriksaan imunologi. Endokrinologi (Pilihan 2/0 SKS)( 0943222074)

128


Pengampu Materi

55.


: :

: : :

56.


: : :

57.


: : :

58.


: : :

Shanti Listyawati, M.Si., Elisa Herawati, M.Eng. Ruang lingkup endokrinologi, klasifikasi & mekanisme kerja hormone, aksis hipotalamus-hipofisis, kelenjar adrenalin, kelenjar tiroid, endokrinologi reproduksi, regulasi kalsium, hormon pancreas, hormon gastrointestinal, teknik pengukuran kadar hormon dalam darah. Ekofisiologi Hewan (Pilihan 2/0 SKS)( 0943222071) Shanti Listyawati, M.Si., Elisa Herawati, M.Eng Aspek-aspek evolusi, lingkungan akuatik & osmoregulasi hewan akuatik, lingkungan teresterial, keseimbangan air & ekskresi, lokomosi, pertukaran gas, reproduksi, thermoregulasi, adaptasi: aklimatisasi, adaptasi seluler, suhu,ketinggian & perubahan musim, respon organisme terhadap perubahan lingkungan: perubahan warna, bouyancy. Ikhtiologi (Pilihan 3/1 SKS)( 0943222145) Agung Budiharjo, M.Si. Ikhtiologi sebagai studi tentang ikan, bentuk tubuh & gerakan ikan, pengaturan suhu, respirasi & peredaran darah, presepsi indra, tingkah laku komunikasi, pola makan & pertumbuhan, zoogeografi, sistematika ikan, ekologi ikan, reproduksi, budidaya, konservasi. Ornitologi (Pilihan 2/0 SKS)( 0943122124) Agung Budiharjo, M.Si. Ornitologi sbg sebuah studi, morfologi burung, bulu & fungsinya, ciri struktural eksternal, anatomi & fisiologi, klasifikasi, interaksi dengan lingkungan, distribusi & perilaku migrasi, komunitas burung, perilaku bernyanyi pra-kawin, perteluran & perkembangan, asuhan induk,identifikasi burung Karsinologi (Pilihan 2/0 SKS)( 0943122055) Agung Budiharjo, M.Si Ruang lingkup karsinologi & potensi ilmiah dan ekonomi, sistematika crustacea: umum, perbedaan udang & kepiting,ekologi: habitat, syarat hidup, pakan&pola makan interaksi, fungsi ekologi, distribusi, morfologi & anatomi udang & kepiting, siklus hidup & pertumbuhan, reproduksi:

59.


: : :

60.


: : :

61.

Mata kuliah

:

mekanisme, fekunditas, faktor pendukung, budidaya: potensi & metode budidaya, faktor pendukung budidaya, peningkatan produksi. Entomologi (Pilihan 2/0 SKS)( 0943222144) Muhammad Indrawan, M.Si. Pendahuluan, morfoligi insekta, fisiologi serangga, ekologi serangga, ethiologi serangga, serangga & lingkungan, serangga hama pertanian, serangga kesehatan, pengantar insektisida, pengelolaan hama terpadu, sistematika serangga, pengelolaan koleksi serangga, diskusi serangga terapan. Fisiologi Biji (Pilihan 2/0 SKS)( 0943122139) Solichatun, M.Si.; Dra. Endang Anggarwulan, M.Si.; Widya Mudyantini, M.Si. Perubahan biokimia dan fisiologis biji selama umur hidup biji yang mencakup: Perkembangan biji (seed development); Struktur biji (seed structure); Penyimpanan, penuaan dan kerusakan biji (seed storage, aging and deterioration); Perkecambahan biji (definisi, urutan, perubahan metabolism selama perkecambahan, faktor– faktor yang mempengaruhi perkecambahan); Dormanasi biji (tipe dormansi, penyebab dormansi biji, metode pematahan dormansi); Faktor-faktor pra panen dan pasca panen yang mempengaruhi viabilitas biji Referensi: 1. Bewley JD and Black M. 1983. Physiology and Biochemistry of Seeds. Springer-Verlag, New York. 2. Bewley JD and Black M. 1994. Seeds, Physiology of development and germination. Plenum Press, New York. 3. Black MJ, Bradford KJ, and Vasquez-Ramos J. 2000. Seed Biology, Advances and applications. CABI Publishing. 4. Bradford KJ and Nonogaki H. 2007. Seed development, dormancy and development. Annual Plant Reviews, Volume 27. Oxford : Wiley-Blackwell. Fisiologi Perkembangan Tumbuhan (Pilihan 2/0 SKS) (0943222160)

129


Pengampu

:

Materi

:

62.


: : :

63.


: : :

Solichatun, M.Si.; Dra. Endang Anggarwulan, M.Si.; Widya Mudyantini, M.Si. Pendidikan Agama (Wajib 2/0SKS)( 0943212001) Irfan Abu Nazar, M.Ag Pengertian agama dalam berbagai bentuk, masalah mahkluk dan pencipta, iman & ahkla, pemahaman tentang agama untuk disiplin ilmu dalam sudut pandang psikologi, ilmu pengetahuan & teknologi. beberapa masalah hukum agama & sosial. Kimia Dasar (Wajib 3/1 SKS)( 0943123016) Tim Kimia Struktur atom : partikel dasar, spektrum atom hidrogen, teori atom, struktur molekul : peranan elektron dalam ikatan kimia, ikatan ion, energi kisi dan siklus bour-Harber, ikatan kovalen, energi ikatan, USPERR, teori orbital molekul, hibridisasi, kepolaran ikatan, keelektronegatifan, berbagai macam ikatan yang lain; energitika kimia : beberapa terminologi, hukum pertama termodinamika, aplikasi hukum pertama termodinamika pada reaksi kimia, hukum kedua termodinamika, hukum ketiga termodinamika, energi bebas gibbs; kesetimbangan kimia : keadaan kesetimbangan, tetapan antara kp dan kc. kesetimbangan heterogen, aries he Chatelier, perhitungan kesetimbangan – kesetimbangan kimia dalam industri. larutan : larutan dan komponennya, proses pelarutan, panas pelarutan, konsentrasi larutan, hukum roult dan sifat koligatif larutan, teori asam-basa, kesetimbangan ion, tetapan ionisasi air, pH larutan, perhitungan pH larutan asam, basa, garam (hidrolisis dan larutan buffer/indikator), koloid : macammacam sistem koloid, sifat-sifat koloid, kesetabilan koloid, penggunaan koloid; kinetika kimia : kecepatan reaksi, orde reaksi, hukum laju reaksi, faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan reaksi, energi aktivasi, teori tumbukan dan keadaan transisi, zat antara, mekanisme reaksi. redoks dan elektrokimia : konsep redoks, potensial elektrode, potensial sel. kimia inti : peluruhan radio aktif, transmutasi inti,

64.


: : :

65.


: : :

66.


: : :

67.

Mata kuliah

:

kesetabilan inti, reaksi fisi dan fusi dan energi ikat inti; senyawa karbon: hidrokarbon alifatik, tata nama, isomer, hidrokarbonromatik dan gugus-gugus fungsi, karbohidrat, lemak dan protein. Fisika Dasar (Wajib 3/1 SKS)( 0943123018) Tim Fisika Fisika dan pengukuran, dasar-dasar vektor gerak dalam satu, dua dan tiga dimensi, hukum-hukum newton tentang gerak dan pemakaiannya, usaha dan energi, momentum linier dan tumbukan, rotasi benda tegar terhadap sumbu tetap, momentum sudut dan momen gaya, kesetimbangan benda tegar, getaran selaras, hukum gravitasi semesta, mekanika fluida dan zat padat, gerak gelombang, gelombang bunyi, super posisi dan gelombang berdiri suhu, pemuaian dan gas ideal, panas, hukum termodinamika I, teori kinetik gas, mesin panas, entropi dan hukum termodinamika II, medan listrik, hukum gauss, potesial listrik, kapasitansi dan dielektrik, arus dan hambatan, rangkaian arus searah, medan magnet sumber medan magnet, hukum faraday, induktansi, rangkaian arus bolakbalik, gelombang elektromagnetik, optika geometri, interferensi gelombang cahaya, difraksi dan polarisasi, fisika atom, melekul dan zat padat, struktur inti, pemakaian fisika inti dan fisika partikel. Matematika Dasar (Wajib 3/0 SKS)( 0943123017) Tim Matematika Himpunan; sistim bilangan; fungsi; limit fungsi; kontinuitas; derivatif; diferensial; garis singgung dan garis normal; derivatif orde tinggi; ekstrim fungsi; melukis grafik; integral tak tentu; integral tertentu; penggunaan integral tertentu; vektor;matriks; determinan,sistim persamaan linear Pancasila (Wajib 2/0 SKS) (0943212003) Tim MKU Nilai-nilai pancasila, tata laksana dalam lembaga negara, pengkajian sejarah perjuangan bangsa, GBHN, repelita dan penekanannya. Ilmu Sosial/Budaya Dasar (Wajib 2/0 SKS)( 0943242005)

130


Pengampu Materi

: :

Tim MKU Sekelumit tentang filsafat Keilmuan ; ciri, ruang lingkup tujuan, teknik pendekatan; kependudukan: faktor-faktor dasar kependudukan, kebijaksanaan kependudukan; individu, keluarga dan masyarakat : pelapisan masyarakat:pengertian pelapisan masyarakat ciri tetap kelompok sosial, proses terjadinya pelapisan masyarakat, pembedaan menurut sifatnya, beberapa teori tentang pelapisan masyarakat, persamaan derajat, elit masa pemuda dan sosialisasi : pemuda / generasi muda, sosialisasi, peranan pemuda dalam masyarakat, pemuda dan perkembangan pendidikan penyesuaian diri dengan lingkungan. warga negara dan negara : asas-asas kewarganegaraan, bipartied dan dipartied, sejarah kewarganegaraan sejak proklamasi kemerdekaan; pertentangan sosial dan integrasi: pengertian, faktor-faktor yang menyebabkan pertentangan sosial, pertentanganpertentangan yang dapat menimbulkan ketegangan sosial, bentuk-bentuk pertentangan, integrasi sosial dan berbagai golongan yang berbeda, integrasi nasional, modernisasi;ilmu pengetahuan, dan peradaban manusia, teknologi dan peradaban manusia, teknologi dan kemiskinan.

131


JURUSAN INFORMATIKA

Teknologi informasi dan komunikasi telah dan akan selalu mengalami perkembangan dengan cepat. Kehadirannya memiliki peran yang sangat penting dan dominan dalam segala aspek kehidupan, baik dalam skala individu, komunitas maupun organisasi. Kebutuhan masyarakat terhadap sistem informasi berbasis komputer semakin hari semakin besar, sehingga beberapa institusi terdorong untuk melakukan riset dan pengembangan berbagai produk sistem manajemen basis data yang handal dalam mengelola jumlah data yang besar. Terjadinya ledakan penggunaan sarana komunikasi seluler (cellular phone) dan jaringan nirkabel (wireless) semakin mempercepat munculnya berbagai inovasi baru. Perpaduan pertumbuhan yang cepat tersebut mendorong kalangan pengembang perangkat lunak untuk membangun berbagai aplikasi yang semakin bervariasi sesuai dengan kebutuhan. Dari gambaran di atas muncul tantangan sekaligus peluang yang besar, yaitu perlunya penyediaan sumber daya manusia (SDM) terdidik yang memiliki kompetensi bidang teknologi informasi dan komunikasi berbasis komputer. Tantangan dan peluang tersebut harus dijawab oleh institusi pendidikan tinggi dengan cara menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pengajaran bidang ilmu komputer. Hal ini diperkuat dengan adanya kebijakan dari pemerintah untuk mengembangkan dan memanfaatkan teknologi informasi melalui Keputusan Presiden No. 50 Tahun 2000 dan Instruksi Presiden Nomor 6/2001. Universitas Sebelas Maret (UNS) sudah melakukan persiapan yang panjang untuk bisa mendirikan dan mengelola jurusan / program studi Ilmu Komputer baik dari aspek sarana prasarana, infastruktur maupun sumber daya manusia. Pada tanggal 29 Januari 2007 pemerintah melalui Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional menerbitkan surat nomor 163/D/T/2007 tentang ijin penyelenggaraan jurusan / program studi S1 Ilmu Komputer pada Universitas Sebelas Maret sehingga pada tahun 2007 diijinkan menerima mahasiswa baru melalui jalur SPMB Nusantara. Dan dengan adanya SK Dirjen DIKTI No. 163/KEP/DIKTI/2007 tentang Penataan dan Kodifikasi Program Studi maka mulai tahun 2009 nama Jurusan Ilmu Komputer berubah menjadi Jurusan Informatika. 5.1. Visi dan Misi Jurusan  Visi Sebagai pusat kajian dan penyelenggaraan pendidikan bidang ilmu komputer untuk menghasilkan sarjana ilmu komputer yang berkualitas, profesional dan mandiri, mampu bersaing di tingkat regional, nasional, dan internasional  Misi

132


1.

Menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pengajaran untuk menghasilkan lulusan sarjana ilmu komputer yang berkualitas 2. Menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pengajaran untuk menghasilkan tenaga profesional bidang teknologi informasi yang mandiri dan bertanggung jawab 3. Melakukan kajian dan penelitian di bidang ilmu komputer untuk pengembangan disiplin ilmu komputer yang bermanfaat dan bermartabat 4. Melakukan pengabdian pada masyarakat melalui berbagai aplikasi teknologi informasi untuk membantu menciptakan nilai tambah dalam kehidupan masyarakat 5.2 PENGELOLA JURUSAN Personalia Pengelola Jurusan Informatika FMIPA UNS periode 2009-2011 adalah sebagai berikut: Ketua : Umi Salamah, S.Si, M.Kom Sekretaris : Wiharto, ST.,M.Kom Kepala Lab. Komputer : Didiek Sri Wiyono, S.T.,M.T Anggota Senat Fakultas : Didiek Sri Wiyono, S.T., M.T Ristu Saptono, S.Si, M.T. Ketua Divisi P2M : Wisnu Widiarto, S.Si, M.T Ketua Divisi TA : Esti Suryani, S.Si, MKom Ketua Divisi KMM : Wiharto, ST, MKom 5.3. Staf Dosen tetap dan Dosen tidak tetap

4.

IF04/ UMI003

5.

IF05/ DID001

6

IF06/ DEW014

7

8

IF09/ WIS002

9

IF10/ WIH001

Mahasiswa Jurusan Informatika FMIPA UNS diasuh oleh dosen-dosen 14 dosen berpendidikan S2 dengan 2 kandidat doctor dalam dan luar negri. No.

KODE

1.

IF01/ SAR009

2.

IF02/ BAM005

3.

IF03 / WIR002

Dosen Tetap Drs. YS. Palgunadi, M.Sc NIP. 195604071983011004 Drs. Bambang Harjito, M.App.Sc NIP. 196211301991031002 Drs. Wiranto, M.Kom, M.CS NIP. 196612301993021001

IF07/ ABD004

10

IF011/ RIS005

[email protected]

Algoritma dan Komputasi

11

IF012/ EST001

[email protected]

Cryptography

12

IF013/ RIN003

[email protected]

Sistem Informasi

13

IF015/ SAR004

14

IF16/

email

Bidang Keahlian

Umi Salamah S.Si M.Kom NIP. 197002171997022001 Didiek Sri Wiyono, ST, MT. NIP 197503312005011001 Dewi Wisnu W., S.Kom, M.Sc NIP 197810262005012002 Abdul Aziz, SKom, MCS NIP 198104132005011001 Wisnu Widiarto, MT NIP 197006012008011009 Wiharto, ST, M.Kom NIP 197502102008011005 Ristu Saptono, SSi, MT NIP 197902102002121001 Esti Suryani, S.Si, M.Kom NIP 197611292008122001 Rini Anggrainingsih, MT NIP 197809092008122002 Sari Widya Sihwi, Skom, MTI NIP 198304122009122003 Meiyanto Eko S, ST,

[email protected] m

fuzzy logic

[email protected] m [email protected]

Sistim Informasi, Network

[email protected]

Sistim Informasi

[email protected] om

Jaringan

[email protected] c.id bethoro_wisnu@yaho o.co.id

Sistim Informasi

[email protected] [email protected]

Sistem Terdistribusi

[email protected]

RPL

[email protected] om

Kriptografi

[email protected] m

RPL

Sari.widya.sihwi@gm ail.com

RPL

meiyantoekosulistyo@

Informatika

133


MEI002

15

IF17/ AFR001

Meng NIP 197705132009121004 AFRIZAL DOEWES S.Kom., M.Sc NIP 198508312012121004

gmail.com

a. Sebagai tenaga professional dalam pengembangan layanan berbasis teknologi informasi { Pengelolaan Lembaga Penyedia jasa Teknologi Informasi, Pengembang Sistem/Aplikasi Digital} b. sebagai tenaga professional dalam pelatihan teknologi informasi {Pengelolaan Lembaga Pelatihan teknologi Informasi, Instruktur} Kompetensi Lainnya. a. Sebagai tenaga professional dalam pengembangan keilmuan bidang ilmu computer {Asisten Peneliti, Asisten Dosen, Laboran} b. Sebagai tenaga pendukung bidang prosfesi lain non komputer {Operator PDE pada Instansi negeri/swasta}

Kedokteran

5.4. Profil Lulusan dan lapangan Kerja Sarjana Informatika A. Profil Lulusan Lulusan S1 Informatika diharapkan mempunyai kemampuan, perilaku dan kepribadian yang:  Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berwawasan global, mandiri dan bertanggung jawab serta mampu bekerja secara professional dan transdisipliner.  mengembangkan aplikasi sistem informasi  mengelola sistem basis data  mengelola sistem jaringan komputer dan internet  mengembangkan layanan berbasis teknologi informasi.  mengembangkan pelatihan teknologi informasi.  melakukan penelitian dan melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi dalam bidang teknologi informasi. Lebih khusus, lulusan akan diarahkan pada 4 bidang akademik:  Ilmu Rekayasa dan komputasi  Sistem Informasi  Jaringan dan sistem terdistribusi  Rekayasa perangkat lunak Yang mempunyai berbagai kompetensi-kompetensi Kompetensi Utama a. Sebagai tenaga professional dalam pengembangan aplikasi system informasi {Programer, Analisis Sistem (System Analyst), Konsultan, Manajer (CIO : Chief Information Officer]} b. Sebagai tenaga professional dalam bidang system basis data {Administrator Basis Data, Tenaga Teknis} c. Sebagai tenaga professional dalam bidang jaringan computer {Administrasi Jaringan, Manajer Jaringan, Web Master} Kompetisi Pendukung

B. Lapangan pekerjaan Lapangan kerja yang tersedia bagi para sarjana Informatika masih sangat luas dan tidak akan pernah surut, baik di sektor pemerintahan maupun swasta. Hasil survai yang dilakukan IPKIN bekerja sama dengan SEARCC (South East Asia Regional Computer Confederation) pada tahun 1999 – 2000 menunjukkan bahwa jenis lapangan kerja bidang teknologi informasi yang paling dibutuhkan adalah software research & development. Secara lengkap, hasil survai bisa dilihat dalam tabel berikut : No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. Total

Jenis Pekerjaan Software Research & Development Hardware Design & Development Multimedia Development Internet Development E-Commerce Development Data Communication & Telecommunication Networking (LAN Administrator) IT Consultancy / Business Analysis Technical Support / Helpdesk Education & Training IT Sales & Marketing Specialist Support (IT Security, IT Audit, Database Administration, Quality Assurance) IT Management Others

Prosentase 21,70% 9,99% 3,58% 7,03% 6,17% 9,37% 4,81% 4,69% 7,15% 3,33% 7,77% 3,58% 5,92% 4,93% 100%

134


Sumber :National SEARCC)

ICT Manpower & Skill Survey Year 1999-2000

(IPKIN &

Sebaran Mata Kuliah Tiap Semester MATA KULIAH WAJIB

Semester I No 1 2 3 4 5 6 7

Kode 0953112010 0953134803 0953123200 0953123001 0953123012 0953143007 0953112011

Mata Kuliah Pendidikan Agama Konsep Pemrograman Pengantar Sistem Digital Kalkulus Fisika Bahasa Inggris I Bahasa Indonesia

SK S 2 4 3 3 3 3 2 20

T, P

Prasyarat

Kode

Mata Kuliah

1 2 3 4

0953223600 0953223004 0953223201 0953234100

5

0953212009

6 7

0953323002 0953352006

Matematika Diskrit I Kalkulus II Pengantar Org. Komputer Struktur Data & Algoritma Pend. Pancasila & Kewarganegaraan Statistika Ilmu Sosial Budaya Dasar

SK S 3 3 3 4

T, P

No

Kode

Mata Kuliah

1 1 2 3 4

0953312013 0953322608 0953334400 0953423603 0953333203

5

0953333202

6

0953333801

Pendidikan Pancasila Matematika Diskrit II Basis Data Probabilitas Sistem Operasi Organisasi Sistem Komputer Pemrograman Berorientasi Objek

SK S 2 2 4 3 3

Prasyarat 0953223600 0953234100

(2, 1)

3

(2, 1)

0953223201

3

(2, 1)

0953234100

T, P

Prasyarat

(2, 1) (3, 1) (3, 1)

0953333801

Semester IV No

Kode

Mata Kuliah

1 2 3 4

0953423602 0953433802 0953433204 0953434705

Aljabar Linier Pemrograman Web Jaringan Komputer Rekayasa Perangkat Lunak

5

0953433300

Jatingan (ANN)

Syaraf

Tiruan

SK S 3 3 4 4 3

(3, 0)

0953234100 0953234100, 0953133800 /0953134803

17


Semester V No Kode 1 0953523604 2 0953722608

2

3

0953533701

3 2 20

4

0953533702

Mata Kuliah Teori Bahasa & Automata Metode Numerik Analisis & Perancangan Sistem Proyek Perangkat Lunak

5

0953533102

Kriptografi

3

6

0953543008

Bahasa Inggris II

3

(2, 1) (3, 1)

T, P

18

(3, 1) (2, 1)

Semester II No

Semester III

SKS 3 3

T, P (2, 1)

Prasyarat 0953322608 0953223004

3

(2, 1)

0953334400

3

(2, 1)

0953433700 0953323601 /0933322608 0953143007

135


18 Semester VI No Kode 1

0953633101

2

0953643005

3

0953633407

4

0953633503

5

0953632703

Mata Kuliah Desain & Analisis Algoritma Metodologi Penelitian Manajemen Sistem Informasi Teknik Multimedia Jaminan Mutu Perangkat Lunak

SKS

3

Prasyarat 0953323601 /0953322608 0953423603

3

0953533701

3

T, P

3 2

Semester VII Kode

1

0953742502

2

0953733901

Mata Kuliah Interaksi Manusia & Komputer Kerja Praktek

SK S

Prasyarat

3

-

Kuliah Kerja Nyata(*)

2

3

0953736902

Tugas Akhir

6 11

Sesuai SK Rektor 110 sks

Semester VIII No

Kode

Mata Kuliah

SK S

Prasyarat

Prasyarat

2

0953632703

0953423602

2 3

Semester VI No Kode 1 0953622302

Mata Kuliah Logika Samar

SKS 2

2

0953633205

Sistem Terdistribusi

3

3 4

0953633501 0953633206

Pengolahan Citra Manajemen Jaringan

3 3 11

Mata Kuliah Sistem Informasi Geografis Wireless & Mobile Computing

SKS

Prasyarat

3

0953633503

2 3

SKS 3 3

13

0953533702

14

No

MATA KULIAH PILIHAN Semester V No Kode Mata Kuliah 1 0953533401 Manajemen Proyek 2 0953533500 Komputer Grafik Pengujian Perangkat 3 0953732704 Lunak 4 0953722607 Metode Formal Kapita Selekta Ilmu 5 0953733900 Komputer

Semester VII No Kode 1

0953733406

2

0953833207

3

0953733606

Simulasi & Pemodelan

3

4

0953833409

E-Commerce

3 12

Prasyarat 0953333203, 0953433204 0953234100 0953433204

3 0953333203, 0953423603 0953633407

136


Semester VIII No

Mata Kuliah

1

0953643403

2

0953833301

Komunikasi Bisnis Sistem Penunjang Keputusan

SK S 3 3

Prasyarat 0953433700, 0953433204

6

3.

SiLabi Mata Kuliah 1.

2.

Mata Kuliah Bobot Prasyarat Materi

: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

Aljabar Linier 3 SKS Topik-topik yang akan dibahas meliputi Sistem persamaan linier dan matriks; Determinan; Ruang vektor; Ruang hasil kali dalam; Nilai eigen dan vektor eigen; Transformasi linier; Ruang vektor kompleks. Howard, A. Dan Rorres, C., Elementary Linear Algebra, Edisi 8, John Wiley & Sons, 2000 Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data, Rekayasa Perangkat Lunak 3 sks Perkuliahan ini membahas secara mendalam aspek dan teknik yang diperlukan dalam menganalisis dan merancang sebuah sistem informasi. Materi yang akan diberikan meliputi dasar-dasar analisis dan perancangan sistem: bentuk sebuah sistem informasi modern, peran seorang analis sistem, metodologi pengembangan sistem, manajemen proyek pengembangan sistem; Perencanaan strategis sistem informasi; menyusun model fungsi pada organisasi, analisis sasaran dan masalah organisasi, analisis critical success factor, analisis dampak teknologi informasi; Analisis sistem informasi; kegiatan analisis, kemampuan analis dalam berkomunikasi, fact-finding techniques, menyusun model sistem proses & data, merumuskan spesifikasi sistem; Perancangan sistem informasi dan prototipe; joint application

4.

5.

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

development (JAD), sistem berkas dan basis data, masukan dan keluaran sistem, antar muka pemakai dan dialog, metoda prosedur dan kendali sistem, implementasi rancangan & evaluasi. Yourdon, E., Modern Structured Analysis, Prentice-Hall, Inc., 1990 Bahasa Inggris I 3 sks Mahasiswa diharapkan mampu menguasai aspek listening, structure, writing dan mendapatkan nilai TOEFL 450. Sharpe, Pamela J, Baron’s How To Prepare For The TOEFL, Edisi 11, Binarupa Aksara, Jakarta, 2005. Bahasa Inggris II 3 sks Bahasa Inggris I Mahasiswa diharapkan mampu untuk menganalisa suatu wacana (teks) dengan menyebutkan gagasan utamanya dan gagasan pendukungnya, dan mampu menulis Laporan Teknis (report writing) dengan mempergunakan bahasa Inggris yang baik dan benar. Topik yang akan dibahas meliputi: Reading strategies, Basic writing techniques, Latihan yang berupa developing an effective style, planning and organizing essay, outlining and diagramming, paragraph analysis and referencing skills Basis Data 4 sks Struktur Data dan Algoritma Kuliah ini membahas konsep dasar dari manajemen basis data yang menyangkut aspek pemodelan dan perancangan, bahasa dan fasilitas, implementasi dan penggunaan suatu basis data. Topik-topik yang akan dibahas: Arsitektur dan konsep dari sistem manajemen basis data (SMBD); Penyimpanan dan organisasi berkas; Indexing; Data modeling menggunakan model entity-relationship; Data modeling menggunakan model relasional; Bahasa query

137


6.

7.

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

formal; Aljabar relasional; Kalkulus relasional; SQL dan QBE; Functional dependencies, dan normalisasi untuk basis data relasional; Algoritma dan proses desain basis data relasional; Pemrosesan dan optimisasi query; Transaksi, concurrency control; recovery, security; Basis data ClientServer. Elmasri, R. Dan Navathe, S., Fundamental of Database Systems, Edisi 3, Addison-Wesley, 2000. Desain dan Analisis Algoritma 3 sks Data dan Algoritma, Matematika Diskret II Kuliah ini membahas beberapa metode perancangan algoritma untuk menyelesaikan masalah-masalah seperti metode iterative, divide and conquer, dynamic programming, greedy, backtracking, branch and bound. Pembahasan setiap algoritma disertai dengan dua aspek yang terpenting yaitu correctness dan complexity. Topik-topik yang akan dibahas meliputi Mesin Turing; struktur data dasar: priority queue, heap, linked lists; Notasi big Oh, big theta, big omega, recursion, Master's Theorem; Algoritma-algoritma sorting: insertionSort, selectionSort, Bose-Nelson Sort, HeapSort, QuickSort, MergeSort, RadixSort, CountingSort, order statistik; Dynamic programming: matrix chain multiplication, LCS; Algoritmaalgoritma Greedy: Knapsack problem, TSP, Huffman codes; Algoritma-algoritma pada graphs: BFS, DFS, connectivity, MST, shortest path, topological sort, maximum flow; Operasi-operasi pada matriks; Computational geometry; NPcompleteness, approximation algorithms Cormen, T.H., C.E, Leiserson dan Rivest, R.L., Introduction to Algorithms, MIT Press, 1994 Electronic Commerce 3 sks Analisis & Perancangan Sistem Kuliah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai cara-cara baru dalam commerce & bisnis di dunia maya, khususnya di Internet. Fokusnya adalah transaksi antarperusahaan, dan antara perusahaan dengan konsumen.

8.

9.

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

Dibahas materi mengenai B2C e-commerce, toko elektronik, B2B e-commerce, sistem pembayaran, search engines, logistik (inbound & outbound), intermediaries (perantara), ecommerce business model, konsep marketplace, agregasi & aliansi dalam e-commerce, perilaku konsumen di Internet, transportasi, customer relationship management (CRM), supply chain management (SCM), perdagangan global, dll. Turban, E., E-Commerce : Managerial Approach, PrenticeHall, 2002 Kalakota, R., Marcia Robinson, E-Business 2.0 : Roadmap for Success, Addison-Wesley Information Technology Series, 2000. Fisika 3 sks Mahasiswa diharapkan mampu menafsirkan dan menjelaskan pengertian, fenomena, bagan, grafik, dan lain-lain yang berhubungan dengan Listrik dan mekanika. Resnick, R. Dan Halliday, D., Fisika Jilid I (Terjemahan oleh Pantur Silaban dan E. Sucipto), Erlangga, Jakarta. 1987 Giancoli, D.C, Physics : Principles with Application, Prentice-Hall, Inc., 1991 Jaminan Mutu Perangkat Lunak Tujuan Umum Tujuan umum dari penyampaian mata kuliah ini adalah untuk membentuk dan menumbuhkan: pengetahuan mengenai semua komponen dan atribut dari kualitas perangkat lunak ,kemampuan menerapkan metode dan kakas yang dibutuhkan sehingga pemahaman yang dimiliki dapat meningkatkan kualitas perangkat lunak Tujuan Khusus Pada akhir kuliah ini peserta kuliah diharapkan mampu mengelola dan mengukur Perangkat Lunak dari sisi kualitasnya. Lingkup Pembahasan Kuliah ini membahas tentang pengelolaan kualitas

138


Buku Acuan

10.

11.


:

: : : :

Buku Acuan

:

Mata Kuliah Bobot Prasyarat

: : :

Perangkat Lunak.Hal ini berkaitan dengan bagaimana mengelola dan mengukur kualitas suatu Perangkat Lunak yang dibangun. Topik2 utama yang diberikan : Validasi& verifikasi termasuk uji perangkat lunak, evolusi perangkat lunak, reliabilitas perangkat lunak, kualitas perangkat lunak, kakas dan lingkungan pembangunan perangkat lunak Gillies, A.C. “Software Quality: Theory and Management”, Chapman & Hall, 1992. Frank P.Ginac. “Software Quality Assurance”, NEW JERSEY,1998 G.Gordon S., James I.Mc Manus, “Handbook of software quality assurance”, 3rd ed, Prentice Hall, NEW JERSEY, 1999 Jaringan Komputer 4 sks Pengantar Organisasi Komputer Pengenalan model referensi ISO-OSI untuk perancangan ketiga lapisan terbawah jaringan komputer: physical layer, data link layer, network layer. Topik- topik yang akan dibahas meliputi: Arsitektur jaringan dan protokol hirarkis; Referensi model OSI dan model pelayanan; Contoh realisasi jaringan komputer; Lapisan fisik: prinsip dasar komunikasi data dan media transmisi, transmisi analog dan dijital, data encoding, multiplexing dan polling; Lapisan data link: konfigurasi dan manajemen link, deteksi dan koreksi kesalahan; Pengaturan flow data link: protokol stop/wait dan sliding window; Jaringan radio dan satelit; Lapisan Jaringan: algoritma routing, X.25, dan internetworking; Jaringan lokal: teknologi dan topologi jaringan, Ethernet dan bakuan IEEE 802.3, Token Ring dan bakuan IEEE 802.4. Stallings, W., Data and Computer Communications, Edisi 6, Macmillan, 2000 Tanenbaum, A.S, Computer Network, Edisi 3, Prentice-Hall, Inc, 1996 Kalkulus I 3 sks -

12.

13.

Materi

:

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:

Topik-topik yang akan dibahas pada kuliah ini meliputi: Fungsi, Grafik, Limit, Kalkulus diferensial, Penerapan turunan, Fungsi Transenden, Integral, Teknik pengintegralan, Aplikasi integral. Varberg, D.dan Purcell, E.J, Calculus, Edisi 8, Prentice-Hall, Inc., 2000 Thomas Jr., G.B dan Finney, R.L. et.al, Thomas’ Calculus, Edisi 10, Addison-Wesley, 2001 Edwards & Penney,Calculus with Analytic Geometry, Edisi 5,Prentice-Hall, 1998. Kalkulus II 3 sks Kalkulus 1 Topik-topik yang akan dibahas meliputi: Barisan dan deret tak hingga, Irisan kerucut, Sistem-sistem koordinat, Vektor dan geometri analitik ruang, Fungsi dengan dua atau tiga peubah, Turunan parsial, Turunan berarah, Integral lipat, Aplikasi integral lipat. Varberg, D.dan Purcell, E.J, Calculus, Edisi 8, Prentice-Hall, Inc., 2000 Thomas Jr., G.B dan Finney, R.L. et.al, Thomas’ Calculus, Edisi 10, Addison-Wesley, 2001 Edwards & Penney,Calculus with Analytic Geometry, Edisi 5,Prentice-Hall, 1998. Komputer Grafik 3 sks Struktur Data dan Algoritma, Aljabar Linier Topik-topik yang akan dibahas: Pengantar grafika komputer; Primitif keluaran : algoritma dan metoda pembuatan primitif; Transformasi; Windowing dan Clipping; Kurva: Bezier, Bspline; Realism: Hidden line elimination, hidden surface removal, model Illuminasi, Gouroud Shading, Phong Shading, dithering, fractal objects, model-model warna; Geometric Modeling; Ray Tracing; Pengantar Antarmuka Grafika. Heam, D.D dan Baker, P., Computer Graphics and Application, Edisi 2, Prentice-Hall, Inc.,1993 Foley, J.D, et.al., Computer Graphics : Principle and

139


14.

15.


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:

Practice, Addison-Wesley, 1992. Konsep Pemrograman 4 sks Mata kuliah ini mengajarkan konsep-konsep dan teknikteknik dasar OOP (Object-Oriented Programming), dalam konteks pengenalan Ilmu Komputer. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Java. Topik-topik yang akan dibahas meliputi: Pengenalan komputer dan pemrograman. Elemen-elemen dasar bahasa Java, termasuk: ekspresi, variabel, statement, method, tipe-tipe data primitif, dan pengenalan konsep class. Struktur decision: if, switch, ekspresi Boolean. Struktur iterasi: while, for, do, nested loop. Method: parameter passing, static methods, return statement, static variables, recursion, scope, variable lifetime. Testing dan debugging. Inheritance, konstruksi subclass, polimorfisme, overloading, overriding. Interface dan abstract-class. Access control. Event handling. Array dan Vector. GUI (graphical user interface): Java Swing package. Stream dan file. Exception handling. Pengenalan Software Life Cycle dan ObjectOriented Design dengan UML (Unified Modeling Language). Algoritma untuk searching: linear search, binary search. Algoritma untuk sorting: selection sort, merge sort, quick sort. Struktur data sederhana: linked-list, stack, queue. Setiap peserta mata kuliah ini akan dilatih dengan 6 sampai 8 tugas pemrograman. Cay Horstman, Computing Concept with Java Essentials, Edisi 3, John Wiley & Son, 2003. David Flanagan, Java in a Nutshell, Edisi 4, O’Reilly, 2002. Kriptografi 3 sks Matematika Diskret, Probabilitas, Jaringan Komputer Dasar-dasar kriptografi meliputi: block ciphers and DES (Data Encryption Standard), AES (Advanced Encryption Standard), public-key cryptosystems, key management, digital signatures, authentication protocols. Aplikasi kriptografi untuk berbagai aspek information security. William Stallings, Chryptography and Network Security,

16.

17.

18.


: : : :

Buku Acuan Mata Kuliah Bobot Prasyarat Materi

: : : : :

Buku Acuan Mata Kuliah

: :

Edisi 3, Prentice-Hall, 2003. Kuliah Magang Mahasiswa 3 sks Kuliah Magang Mahasiswamerupakan suatu proyek praktis yang harus dikerjakan oleh mahasiswa sendiri dengan petunjuk seorang pembimbing. Bila proyek tersebut telah selesai maka mahasiswa yang bersangkutan harus menulis laporan pekerjaannya dan memberikan presentasi di depan tim penguji yang ditunjuk oleh pimpinan program studi. Kemudian tim penguji memberikan nilai akhir untuk mata kuliah kerja praktek tersebut berdasarkan laporan dan hasil yang dicapai oleh mahasiswa tersebut. Jangka waktu untuk menyelesaikan kerja praktek tersebut adalah 1 (satu) semester. Kerja praktek ini dapat dilakukan dalam lingkungan Universitas Sebelas Maret, universitas lain, instansi pemerintah atau swasta. Interaksi Manusia dan Komputer 2 sks Mata ajaran ini membahas isu-isu yang berkaitan dengan masalah sosial, etika dan profesi. Dari mata kuliah ini diharapkan mahasiswa memiliki wawasan dan pengetahuan tentang isu-isu di atas. Kuliah ini diasuh oleh suatu tim pengajar. Topik yang akan dibahas antara lain konteks sejarah dan konteks sosial Ilmu Komputer, tanggungjawab profesi. Juga akan dibahas hukum komputer yang mencakup: hak atas karya intelektual, hak cipta, pembajakan, masalah privacy, transaksi elektronik, digital signature, watermarking, hukum Internet. Diperkenalkan juga konsep hukum di Indonesia yang mencakup: makna dari hukum, tujuan hukum, jenis-jenis hukum; sistem hukum Indonesia; hukum perdata, hukum perikatan, sengketa, surat-surat bernilai hukum, pengadilan, arbitrase, bentuk kegiatan usaha, merk. Kapita Selekta Ilmu Kompute Kapita Selekta Ilmu Komputer

140


19.

Bobot Prasyarat Materi

: : :


: : : : :

Buku Acuan

20.


:

: : : :

3 sks Kuliah-kuliah ini berisi topik-topik dalam Ilmu Komputer atau Teknologi Informasi yang belum menjadi materi kuliah baku. Topik yang ditawarkan bergantung pada keahlian dan minat pengajar yang bersangkutan. Topik yang akan diberikan akan diumumkan di awal semester. Komunikasi Bisnis 3 sks Manajemen Proyek Dalam kuliah ini diajarkan jenis komunikasi bisnis dan teknis yang dibutuhkan oleh mahasiswa Ssitem Informasi dan Ilmu Komputer, yang meliputi keahlian berbicara dan memulis. Komunikasi teknis lebih diberatkan pada pembuatan dokumentasi, menulis user manual and instructions, dan proses proposal. Setelah mendapatkan materi kuliah, mahasiswa akan mempraktekkannya langsung dengan model prsentasi. Bahan kuliah juga meliputi teori komunikasi, komunikasi interpersonal, komunikasi lisan, written communication, job process dan technical communication. Dan B. Curtis, James J. Floyd & Jerry L., Winsor, Komunikasi Bisnis dan Professional (Business and Professional Communication), PT. Rosda Jayaputra, November 1996. Cullinan, Mary Cullinan, Business Communications : Principles and Processes, International Thomson Publishing, Edisi 2, November 1997. Paul V., Anderson, Technical Communications : A ReaderCentered Approach, Heinle & Heinle Publishing, Edisi 4, Agustus 1998. Manajemen Proyek 3 sks Kuliah ini meliputi introduction to software requirements, manajemen dari suatu proyek, project life cycle, project task and deliverables, menentukan proyek dan menyusun kontrak

21.

22.

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

proyek, requirement analysis, cost estimation and cost/benefit analysis, project scheduling, activity network, critical path analysis, tingkat sumber daya, manajemen resiko, quality assurance, tahapan manajemen proyek dan sumber daya proyek, testing dan pengiriman proyek, post implementation review, aspek manusia, communication, teamwork, kepemimpinan proyek Forsberg, Kevin, Howard Cotterman, Hal Mooz, Visualizing Project Management : A Model for Business and Technical Success, John Wiley & Sons, Mei 2000. Murch, Richard, Project Management : Best Practices for IT Professionals, Prentice-Halls, Oktober 2000. Manajemen Sistem Informasi 3 sks Manajemen Proyek Tujuan mata kuliah ini adalah untuk mengetahui bagaimana mengelola divisi sistem informasi / teknologi informasi di sebuah organisasi. Topik mencakup: perencanaan sistem informasi, manajemen pengembangan sistem, manajemen pemeliharaan, manajemen implementasi, help desk, user support service, operasi data centre, manajemen infrastruktur, manajemen inventori, kontrol dan evaluasi sistem informasi, akuisisi dan procurement sumber daya sistem informasi, manajemen personalia sistem informasi, end-user computing. Barbara C. McNurlin (Editor), Ralph H. Sprague (Editor)., Information Systems Management in Practice, Edisi 5, Prentice-Hall, Juni 2001 Bill Holtsnider, Brian D., Jaffe, IT Manager’s Handbook : Getting Your New Job Done, Morgan Kauffman Publishers, Edisi 1, Oktober 2000. Matematika Diskret I 3 sks Topik-topik yang akan dibahas meliputi: Logika proposisi, Logika predikat, Teori himpunan, Fungsi, Barisan, Deret, Pertumbuhan fungsi, Algoritma, Kompleksitas algoritma, Teori bilangan, Metode pembuktian, Induksi Matematik,

141


23.

24.

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

Prinsip kandang burung, Permutasi, Kombinasi. Relasi beserta sifat-sifat dan aplikasinya, Penutup relasi, Relasi ekivalen, Terurut parsial, Terurut total, Relasi rekurensi, fungsi Pembangkit Kenneth H. Rosen, Discrete Mathematics and Its Application, Edisi 4, Mc Graw-Hill International Ed, 1999. Gries, D., dan Schnieder, F.B., A Logical Apprach to Discrete Mathematics, Springer-Verlag, 1993. Matematika Diskret II (KOM1061000) 2 sks Matematika Dikrit I Topik-topik yang akan dibahas meliputi: Relasi beserta sifatsifat dan aplikasinya, Penutup relasi, Relasi ekivalen, Terurut parsial, Terurut total, Relasi rekurensi, fungsi Pembangkit, Graf, Isomorfisma graf, Keterhubungan graf, Komponen, Lintasan, Sirkuit, Lintasan dan Sirkuit Euler, Lintas dan Sirkuit Hamilton, Lintasan Terpendek, Graf Planar, Pewarnaan graf, Pohon, Hutan, Pohon perentang, Pohon perentang minimum, cut set. Kenneth H. Rosen, Discrete Mathematics and Its Application, Edisi 4, Mc Graw-Hill International Ed, 1999. Gries, D., dan Schnieder, F.B., A Logical Apprach to Discrete Mathematics, Springer-Verlag, 1993. Metode Formal Tujuan Umum Memberi gambaran pengembangan perangkat lunak menggunakan metode formal, khususnya RAISE (Rigorous Approach to Industrial Software Engineering) dengan fokus pada pembuatan spesifikasi kebutuhan perangkat lunak dan desain Tujuan Khusus Diharapkan pada akhir kuliah mahasiswa paham akan kepentingan metoda formal dalam membuat analisis dan desain suatu Perangkat Lunak dengan menggunakan RAISE Lingkup Pembahasan

25.

26.

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

Mencakup analisis kebutuhan,RAISE( Rigorous Approach to Industrial Software Engineering ), Raise Specification Language ( RSL ),Semantic RSL, Desain menggunakan RSL Roger S. Pressman, Software Engineering A Practitioner’s Approach RAISE Language group, The RAISE Specification Language, Prentice-Hall 1995 Metode Numerik 3 sks Kalkulus II, Aljabar Linier Kuliah ini memperkenalkan metoda-metoda numerik untuk penyelesaian persoalan yang diformulasikan dalam bentuk model matematika. Topik-topik yang akan dibahas meliputi: Peranan metoda numerik dalam fenomena alam dan industri; Bahasa Pemrograman Fortran-77; Perhitungan dengan sistem titik ambang; Pendekatan fungsi dengan polinom Lagrange, Power, dan Newton; Solusi sistem persamaan linier: eliminasi Gauss, strategi pivot, faktorisasi segitiga; Solusi persamaan tidak linier; Solusi sistem persamaan tidak linier; Pendekatan turunan dan integral; Solusi persamaan diferensial biasa: Taylor, Euler, Runge-Kutta, Prediktor korektor. Mahasiswa diharapkan mampu mengimplementasikan metoda-metoda tersebut dalam program, dan mampu memecahkan persoalan yang diberikan baik memakai program karyanya maupun memakai paket standar. Mathews, J. H., Numerical Methods : For Mathematics, Science and Engineering, Edisi 2, Prentice-Hall, Inc., 1987. Metodologi Penelitian 3 sks Statistika, Probabilitas Kuliah ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep-konsep dalam melakukan penelitian, terutama pada penelitian sosial, yang mencakup pembuatan rancangan penelitian, perumusan masalah, jenis data, metode pengukuran, teknik penggalian informasi/elisitasi, cara melakukan sampling, teknik uji coba, teknik pembuatan kuesioner, probabilitas, teknik-teknik

142


Buku Acuan

27.

28.

:


: : : :

Buku Acuan

:

Mata Kuliah Bobot

: :

penelitian kualitatif & kuantitatif yang mencakup survey, polling, focus group discussion, metode delphi, wawancara mendalam, juga aneka teknik pengolahan data, etika dalam penelitian, dsb. Penekanan akan diberikan pada pentingnya teori dan metodologi dalam penelitian sistem informasi, misalnya dalam bidang interaksi manusia komputer, e-commerce, ekonomi informasi, manajemen/perencanaan sistem informasi, audit sistem informasi, proses requirement dalam software engineering, dsb. Uma Sekaran, Research Methods for Business : A Skill Building Approcah, Agustus 1999. Nachmias, D.C. Frankfort-Nachmias, Research Methods in the Social Sciences, Edisi 4, St. Martin’s. New York 1992. Babbie, E., The Practice of Social Research, Edisi 6, Wadsworth Publishing Company, Belmont, 1992 Organisasi Sistem Komputer 3 sks Pengantar Organisasi Komputer Kuliah ini berisi pembahasan rinci komponen utama sistem komputer: prosesor, memory dan masukan/keluaran. Sebagai patokan diadakan studi perbandingan sistem yang telah mapan. Penekanan ditujukan pada analisa dan teknik peningkatan kinerja (performance) dari sistem komputer. Topik-topik yang akan dibahas meliputi pengantar rancangan komputer; perspektif historis; Komponen dari sistem komputer, organisasi dasar mesin komputer; Kinerja dan biaya, pilihan dalam rancangan; Realisasi organisasi sistem komputer: RISC; Implementasi dan analisa perangkat instruksi pada contoh-contoh organisasi sistem komputer yang diberikan; Rancangan prosesor: data path dan unit pengendali prosesor, microprogramming dan hardwired control; Rancangan memory: Cache memory; Pipelining; Masukan / Keluaran (I/O). Henessy, J.L dan Peterson, D.A, Computer Architecture : A Quantitative Approach, Edisi 2, Morgan Kaufmann, 1996. Pendidikan Agama 3 sks

29.

30.

31.

Prasyarat Materi

: :


: : : : :

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:

Mata Kuliah

:

Mata ajaran ini bertujuan memberikan pemahaman mengenai pokok-pokok ajaran agama masing-masing mahasiswa, agar mereka dapat mengamalkannya dalam kehidupan. Pengantar Organisasi Komputer 3 sks Pengantar Sistem Digital, Konsep Pemrograman Mata kuliah ini mengajarkan dasar-dasar organisasi komputer sekuensial, yang menitik beratkan pada cara kerja Central Processing Unit (CPU) dan bagaimana komponen input, output, memori, dirangkai dengan CPU. Pemahaman akan dibantu dengan fasilitas lab dimana mahasiswa akan melakukan pemrograman dengan bahasa assembly. Hamacher, V. Carl, dkk, Computer Organization, Edisi 4, Mc Graw-Hill, 1996. Patterson, D.A dan Henessy, J.L, Computer Organization & Design : The hardware / Software Interface, Edisi 2, Morgan Kaufmann, 1998. Pengantar Sistem Digital 3 sks (termasuk praktikum) Kuliah ini memperkenalkan rancangan perangkat keras sistem digital dan komputer digital. Topik-topik yang akan dibahas meliputi: Sistem bilangan biner; dasar rangkaian digital: logika biner, gerbang logika, aljabar Boolean, bentuk standar fungsi Boolean, representasi, penyederhanaan dan manipulasi fungsi Boolean dengan Karnaugh-Map; Rangkaian kombinasi: prosedur analisis & perancangan rangkaian kombinasi, rangkaian aritmatika, decoder, multiplexer; Rangkaian sekuensial: latch, flip-flop, characteristic table, excitation table, state table, state diagram, propagation delay, analisis dan perancangan rangkaian sekuensial; Rangkaian register dan counter; Memori & Programmable Logic. Gajski, Daniel D., Principles of Digital Design, PrenticeHall, 1997 Pengolahan Citra

143


Bobot Prasyarat Materi

32.

33.

: : :

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : :

Struktur Data dan Algoritma, Kalkulus II 3 sks Kuliah ini memberikan teori dan teknik-teknik dalam pengolahan citra digital yang bisa digunakan di berbagai bidang aplikasi seperti: penginderaan jauh, diagnosa medis, pengolahan dokumen, pengolahan dan pengenalan suara, dan publishing. Topik-topik yang akan dibahas: Konsep Dasar Citra Digital; Transformasi Citra; Enhancement Citra; Image restoration; Image Compression; Segmentasi Citra; Klasifikasi Citra Gonzales, R. C, dan Woods, R.E, Digital Image Processing, Addison-Wesley, 1992. Murni, A. dan Setiawan, S., Pengantar Pengolahan Citra, Elex Media Komputindo, 1992. Pengujian Perangkat Lunak 2 sks Tujuan Umum Memberikan pengatar tentang pengujian pada siklus hidup perangkat lunak,strategi,metode,teknik dan alat bantu pengujian,serta dokumentasi aktivitas pengujian Tujuan Khusus Membekali mahasiswa dengan metode pengujian white box,black box serta Object Oriented Testing sehingga mampu meningkatkan kualitas perangkat lunak yang dibangun. Lingkup Pembahasan Kualitas Perangkat Lunak, kriteria kualitas, pengukuran, metoda black-box, metoda white-box, latihan2, pengujian pada tahap-tahap daur hidup perangkat lunak, pengujian pada Objek Oriented software Perry,William, Effective Method for Software Testing, John Wiley & Sons,1995 Pressman,Software Engineering :A Practitioner's Approach ( 4 th Edition),McGraw Hill,1997 Probabilitas 3 sks Statistika

34.

35.

Materi

:

Buku Acuan

:


: : : :


: : : : :

Kuliah ini akan membahas teori probabilitas dan aplikasinya dalam Ilmu Komputer. Topik-topik yang akan diberikan meliputi Pendahuluan: review probability, transformasi; Proses Stochastic: definisi dan klasifikasi, proses Poisson, proses Birth-and-Death, rantai Markov; Queueing systems: solusi equilibrium, Little's Theorem, M/M/1, M/M/Y, M/M/m, M/M/m/m, M/G/1, dan lain-lain; Aplikasi pada sistem operasi; Aplikasi pada jaringan komputer. Feldman, Richard M. And Valdez-Flores, Ciriaco, Applied Probability & Stochastic Processes, PWS Publishing Co, Boston, 1996. Kao, Edward PC, An Introduction to Stochastic Processes, Duxbury Press, Belmont, 1997. Proyek Perangkat Lunak 3 sks Mata kuliah ini melatih mahasiswa untuk mengerjakan largescale software project. Dalam kuliah ini, diharapkan mahasiswa dapat menggabungkan pengetahuan yang telah diperoleh pada mata kuliah-mata kuliah sebelumnya dan mengimplementasikannya dalam suatu proyek pengembangan perangkat lunak. Mahasiswa diharuskan bekerja kelompok untuk mengerjakan large-scale software project dengan menggunakan Systems Development Life Cycle yang lengkap. Beban kuliah ini setara dengan 2 bulan kerja penuh waktu. Penilaian diberikan berdasarkan (1) Kualitas perangkat lunak yang dihasilkan, (2) Dokumentasi proses pengembangan perangkat lunak tersebut. Rekayasa Perangkat Lunak 3 sks Struktur Data dan Algoritma Pembahasan mengacu pada siklus pengembangan perangkat lunak yang terdiri atas tahapan perencanaan, analisa, perancangan, pembuatan program, pengujian dan pemeliharaan. Bentuk perkuliahan dipadukan dengan proyek semester yang sederhana (proyek yang lebih ekstensif akan diberikan pada mata kuliah Proyek perangkat Lunak). Setiap

144


36.

37.

Buku Acuan

:


: : :

Materi

:


: : : : :

kelompok peserta diharuskan membangun sebuah perangkat lunak, yang telah didefinisikan pada awal semester. Materi yang akan diberikan meliputi Metodologi pengembangan perangkat lunak; Computer Aided Software Engineering (CASE) tools; UML; Perencanaan proyek pengembangan perangkat lunak; Analisis permasalahan dan kebutuhan pemakai; Penyusunan spesifikasi perangkat lunak; Prinsip dasar perancangan perangkat lunak; Teknik perancangan berorientasikan pada proses, data, obyek; Permasalahan dalam penulisan program; Software quality assurance; Ukuran mutu perangkat lunak; Pengujian perangkat lunak; Pemeliharaan perangkat lunak. Pressman, R.S, Software Engineering : A Practitioner’s Approach, Edisi 3, McGraw- Hill, 1992. Jaringan Syaraf Tiruan 3 sks Pemrograman,Matematika Diskret II, Struktur Data & Algoritma Mata kuliah ini bertujuan untuk memperkenalkan dasar-dasar bidang artificial intelligence (AI) / kecerdasan buatan dan beberapa teknik dasar pemrograman AI. Topik-topik yang dibahas meliputi: 1. Pengenalan AI: apa itu AI, state of the art AI; 2. problem solving: state space, basic search, heuristic search; 3. dasar-dasar knowledge representation dalam komputer: propositional logic, first order logic, resolution; 4. dasar-dasar machine learning: model umum, inductive learning: decision trees. Peserta mata kuliah ini akan dilatih dengan 4 sampai 5 tugas pemrograman. Sistem Informasi Geografis 3 sks Komputer Grafik Mata kuliah ini bertujuan memberikan pemahaman tentang sistem informasi, model dan perkembangannya serta tahapan pembangunannya. Topik-topik yang akan dibahas meliputi pembahasan mengenai perbedaan antara Sistem Informasi Geografis dengan sistem informasi lainnya; memberikan pemahaman teknik pengumpulan data spasial, pengelolan

38.

39.

Buku Acuan

:


: : :

Materi

:

Buku Acuan

:


: : : :

data dasar, serta penyajian informasi dalam bentuk laporan dan grafis; pembahasan mengenai rancangan Sistem Informasi Geografis dengan pendekatan vektor maupun raster; mengenali perangkat lunak dan perangkat keras yang dibutuhkan; pembahasan mengenai pemanfaatan teknologi Sistem Informasi Geografis untuk keperluan perencanaan dan pengelolaan wilayah, termasuk analisis data multilayer, penggunaan data potensial wilayah serta data lingkungan maupun data sosial ekonomi. DeMars, M.N, Fundamental of Geographic Information System, John Wiley and Sons, Inc, 1997. Maguire, D.J, Goodchild, M.F dan Rhind, D.W, Geographical Information Systems : Principles and Applications, Vol 1, Longman Scientific and Technical, 1991 Sistem Operasi 4 sks Struktur Data dan Algoritma, Pengantar Organisasi Komputer Dalam kuliah ini akan dibahas organisasi, struktur dan konsep-konsep dari sistem pengoperasian komputer. Topiktopik yang akan dibahas meliputi Pendahuluan: sejarah, konsep dasar, dan struktur; Proses: model, interprocess communication, schedulling; Memory Management: swapping, virtual memory, page replacement, paging, working set model, segmentation; File System: file and directory, implementation, security, protection; Input/Output; Deadlock; Distributed Systems. Tanenbaum, A.S, Modern Operating Systems, Prentice-Hall, Inc, 1992 Sistem Penunjang Keputusan 3 sks Rekayasa Perangkat Lunak, Basis Data, Kuliah ini membahas teknologi untuk mengembangkan aplikasi Sistem Penunjang Keputusan (SPK), dimana pengambilan keputusan tidak hanya ditunjang oleh intuisi dari pimpinan melainkan juga ditunjang oleh hasil analisis dari kumpulan data-data yang ada. Topik-topik yang akan dibahas meliputi: Pembahasan teori-teori pengambilan

145


40.

41.

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :

keputusan (decision theory) dan operations research, yang bermanfaat bagi manajemen untuk membantu mengambil keputusan. Kemudian dilanjutkan dengan pembahasan konsep SPK, karakterisitik, komponen dan arsitektur SPK. Selanjutnya dibahas bagaimana membangun suatu SPK. Kemudian dibahas topik-topik khusus pada SPK seperti: Sistem Penunjang Keputusan Berkelompok dan Data Warehouse. Turban, E., Decision Support Systems and Expert Systems, Prentice-Hall, Inc., 1995. Sprague, R.H dan Watson, H.J, Decision Support for Management, Prentice-Hall, Inc., 1996. Poe, V., Building A Data Warehouse, Prentice-Hall, Inc., 1996. Statistika 3 sks Dalam kuliah ini akan diberikan dasar-dasar statistik yang dapat membantu peserta kuliah untuk menyimpulkan hasil interpretasi data dan mengambil keputusan. Topik-topik yang akan dibahas antara lain pendahuluan yang mencakup pengenalan beberapa elemen statistik; Interpretasi data; Konsep peluang: eksperimen acak, peubah acak, kejadian bebas, peluang bersyarat, teorema Bayes; Sebaran diskrit dan kontinyu; Sebaran sampling; Uji hipotesa statistik; Analisis varian; Regresi sederhana. Dalam perkuliahan paket program statistik akan dipergunakan sebagai pendukung. Hogg, R.V dan Tannis, E.A, Probability and Statistical Inference, Edisi 2, MacMillan Publishing Co, Inc. Hinkle, Dennis dan Wiersma, William, Applied Statistics for the Behavioral Sciences, Houghton Mifflin Company, Boston, 2002. Struktur Data dan Algoritma 4 sks Konsep Pemrograman Mata kuliah ini mengajarkan teknik-teknik dasar untuk abstraksi data, algoritma-algoritma akses dan manipulasi struktur-struktur abstraksi tersebut; serta pengantar analisis

42.

Buku Acuan

:


: : : :

kompleksitas pemakaian storage dan waktu dalam eksekusi algoritme-algoritme tersebut. Topik-topik yang akan dibahas meliputi: Pengenalan struktur data. Konsep ADT (Abstract Data Type) dan contoh-contoh penggunaannya dalam perancangan struktur data sederhana dengan memperhitungkan efisiensi. Abstraksi dan representasi dari tipe data, meliputi: tree dan graph. Operasioperasi pada Set dalam bentuk ADT Dictionary. Teknikteknik hashing, meliputi: linear probing, double hashing, dan separate chaining. Search tree, meliputi: BST (binary search tree), balancing, B-tree. Algoritme-algoritme untuk internal sorting, meliputi: Quicksort, Mergesort, Heapsort dan Radix sort. External sorting. Lower-bounds untuk sorting. Heap dan implementation dari priority queue. Aplikasi dari priority queue. String-matching dan kompresi data: algoritme KnuthMorris-Pratt, algoritme Boyer-Moore, trie, Huffman coding, Lempel-Ziv coding. Setiap peserta mata kuliah ini akan dilatih dengan 6 sampai 8 tugas pemrograman dalam bahasa Java. Mark A. Weiss, Data Structure and Algorithm Analysis in Java, Addison-Wesley, 1999. David Flanagan, Java in a Nutshell, Edisi 3, O’Reilly, 1999. Simulasi dan Pemodelan 3 sks Sistem Operasi, Probabilitas Kuliah ini membahas teknik-teknik simulasi dan pemodelan suatu sistem dengan menggunakan komputer. Aspek-aspek simulasi dan pemodelan baik untuk sistem-sistem yang sinambung maupun yang diskrit akan ditinjau mulai dari landasan teoritisnya sampai dengan penerapannya. Topiktopik yang akan dibahas meliputi Pendahuluan: prinsipprinsip simulasi dan pemodelan berbasis komputer, karakteristik proses simulasi dan pemodelan berbasis komputer, keterbatasan simulasi dan pemodelan berbasis komputer; Sistem, Model, dan Validasi Model: pendekatan berorientasi sistem, metodologi pemodelan, teknik-teknik validasi model; Probabilitas, Statistika, dan Bilangan acak: sebaran dan jenis-jenis sebaran, teori antrian; Simulasi sistem

146


43.

44.

45.

Buku Acuan

:


: : : :

Buku Acuan

:


: : : :


: : : : :

diskrit: konsep peristiwa, keadaan dan proses, strategi simulasi; Lingkungan pemrograman: awesime; Studi kasus. Neelamkavil, F, Computer Simulation and Modelling, John Wiley & Sons, 1987 Teori Bahasa dan Automata 3 sks Matematika Diskret II Dalam kuliah ini akan dibicarakan keempat tipe grammar dan mesin-mesin untuk mengenal masing-masing grammar. Kuliah ini juga mencakup masalah-masalah kompleksitas komputasi, termasuk persoalan NP dan P. Topik-topik yang akan dibahas meliputi Automata berhingga (NFA dan DFA); Ekspresi regular; Himpunan regular dan sifat-sifatnya; Minimisasi automata berhingga; Decision problems untuk bahasa regular; Context-free grammars dan bentuk-bentuk normal; Pushdown automata; Bahasa context-free dan sifatsifatnya; Decision problems untuk bahasa context free; Mesin Turing standar dan modifikasi-nya; Bahasa contextsensitive; Undecidability. Lewis, H.E dam Papadimitrou, C.H, Elements of Theory of Computation, Prentice-Hall, Inc., 1981. Teknik Multimedia 3 sks Sistem Operasi Topik-topi yang dibahas meliputi: Sound and audio, image and graphics, animation and video. Multimedia standards (audio, music, graphics, image, telephony, video, TV); Capacity planning and performance issues; Input and output devices (scanners, digital camera, touch-screens, voiceactivated); MIDI keyboards, synthesizers; Storage standards (Magneto Optical disk, CD-ROM, DVD); Multimedia servers and file systems; Tools to support multimedia development. Tugas Akhir 6 sks Telah memiliki minimum 130 sks Tugas akhir pada dasarnya hampir sama dengan kerja

46.


: : : : :

praktek hanya saja proyek tugas akhir yang diberikan mempunyai skala dan ruang lingkup yang lebih luas dan dalam serta dapat dikerjakan lebih lama dari 1 (satu) semester tetapi tidak lebih dari 2 (dua) semester. Dalam melaksanakan tugas akhir seorang mahasiswa akan dibantu oleh satu atau dua orang pembimbing yang ditunjuk. Dosen pembimbing berhak untuk menolak pembimbingan mahasiswa yang bersangkutan, apabila pengerjaan tugas akhir mahasiswa melebihi dari 2 (dua) semester. Hasil penelitian pada tugas akhir akan dinilai oleh tim penguji yang sekaligus akan menentukan lulus atau tidaknya mahasiswa tersebut. Wireless dan Mobile Computing Tujuan Umum  membentuk dan menumbuhkan pengetahuan dan pemahaman mengenai konsep dasar komunikasi mobile dan wireless, yang mencakup teknologi jaringan, protokol, dan aplikasi;  membentuk dan menumbuhkan kemampuan dalam mengimplementasikan protokol maupun mengembangkan aplikasi-aplikasi mobile dan wireless sederhana Tujuan Khusus  mahasiswa mengetahui dan mampu memahami dasardasar teknologi mobile dan wireless;  mahasiswa mampu memahami konsep yang melatarbelakangi perancangan protokol mobile dan wireless;  mahasiswa mampu mengembangkan aplikasi-aplikasi mobile dan wireless Lingkup Pembahasan Overview Transmisi Wireless:, memberikan overview tentang frekuensi, transmisi radio, sinyal dan propagasi, multiplexing, modulasi, dan medium access control pada

147


jaringan mobile dan wireless, spread spectrum, dan sistem seluler; Sistem Komunikasi Mobile: memberikan uraian mengenai arsitektur dan protokol beberapa teknologi komunikasi mobile Wireless LAN: menguraikan tentang arsitektur dan protokol beberapa teknologi wireless LAN Protokol Network & Transport Layer: memberikan uraian mengenai beberapa protokol pada layer network dan transport yang mendukung komunikasi mobile dan wireless Aplikasi Internet Mobile memberikan uraian mengenai beberapa implementasi dan tools untuk mendukung pengaksesan internet melalui perangkat mobile dan wireless Buku Acuan

:

-

148


JURUSAN FARMASI A.

PENDAHULUAN

Jurusan S1 Farmasi merupakan salah satu program studi di lingkungan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang didirikan pada tanggal 22 Mei 2013 sesuai SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 209/E/O/2013 Tahun 2013. Jurusan S1 Farmasi didirikan dalam rangka memenuhi kebutuhan pasar akan tenaga farmasis yang unggul dan berdaya guna, serta atas dorongan kemampuan UNS baik sarana maupun prasarana seperti SDM (tenaga pengajar) yang dimiliki, fasilitas perkuliahan, dan manajemen. JurusanFarmasi mempunyai posisi yang sangat penting terhadap bidang ilmu yanglain, baik untuk ilmu-ilmu basic science untuk memperkuat riset tentang obat-obatan maupun untuk ilmu terapan seperti dunia kesehatan dan kedokteran yang sangat tergantung pada pengkajian dan pengembangan dunia pengobatan. Pelayanan kesehatan dan pengobatan menjadi begitu sangat penting dimana kehadiran pelayanan kesehatan terutama pengobatan merupakan sebuah keniscayaan, bahkan sampai pada titik tertentu sudah berfungi sebagai urat nadi yang menentukan hidup matinya manusia. Pada posisi ini, peran pelayanan kesehatan tentang pengobatan bergeser menjadi salah satu unsur yang menentukan keunggulan kompetitif (competitive advantage). Jurusan Farmasi yang bernaung dalam pengelolaan Fakultas MIPA berfokus pada bahan kajian di bidang bidang sains murni yang dikaitkan langsung dengan aspek pengobatan ilmiah untuk penerapan ke arah pelayanan kesehatan dan kedokteran. Berangkat dari fokus bahan kajian di bidang sains, kurikulum jurusanfarmasi disusun dengan dasar Ilmu kimia, fisika, dan biologi. Fondasi ilmu sains diberikan melalui mata kuliah dasar tersebut hanya sekitar 10%, selebihnya adalah mata kuliah spesifik yang tidak dipunyai oleh jurusan manapun karena farmasi adalah sebuah ilmu yang mencetak tenaga profesi di bidang kesehatan yang berbeda juga dengan ilmu kedokteran ataupun ilmu kesehatan yang lain. JURUSAN FARMASI JURUSAN FARMASI

149


B. VISI DAN MISI 1. Visi Jurusan Farmasi Sesuai dengan visi FMIPA UNS sebagai lembaga pendidikan yang mempunyai visi menyiapkan tenaga terdidik yang unggul dalam bidang ilmu dasar dan terapan di tingkat nasional maupun internasional, maka dalam penyelenggaraannya Jurusan Farmasi FMIPA UNS mengemban visi :“Menjadi program studi yang menghasilkan tenaga farmasi yang mampu menghadapi persaingan serta tantangan global” 2. Misi Jurusan Farmasi Sedangkan misi yang dijalankan oleh Jurusan Farmasi FMIPA UNS adalah : a. Menyelenggarakan pendidikan, pembelajaran, dan bimbingan secara efektif untuk menghasilkan tenaga farmasi yang unggul, berdaya saing tinggi, mandiri, dan berkepribadian; b. Melaksanakan penelitian dan pengembangan yang mendukung pelaksanaan pendidikan dan pembelajaran serta mampu menghasilkan berbagai inovasi dalam bidang Farmasi; c. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang Farmasi yang bermanfaat bagi masyarakat; d. Mengembangkan ilmu, teknologi, dan seni/kemampuan berinovasi dalam memunculkan peluang kerja di bidang farmasi yang menunjang pengembangan bidang Farmasi. C.

TUJUAN Untuk melaksanakan misinya, jurusan farmasi mengikuti FMIPA UNS menetapkan arah tujuan pengembangan sebagai berikut : 1. Menghasilkan sarjana farmasi yang memiliki integritas, kemandirian, kepribadian, dan kejujuran, serta tanggap terhadap kemajuan IPTEKS. 2. Menghasilkan sarjana farmasi yang berkualitas dan mampu mengembangkan IPTEKS. 3. Menghasilkan produk penelitian ilmu farmasi yang bermanfaat bagi pengembangan IPTEKS. 4. Meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama dalam bidang ilmu farmasi dengan lembaga pemerintah, dunia usaha dan industri baik nasional maupun internasional.

D.

PENGELOLA JURUSAN Personalia Pengelola Jurusan S1 Farmasi FMIPA UNS periode 2013-2015 adalah sebagai berikut : Ketua Jurusan Sekretaris Jurusan Ketua Laboratorium

: Ahmad Ainurofiq, S.Si., M.Si, Apt. : Estu Retnaningtyas N., STP., M.Si. : Fea Prihapsara, S.Farm., M.Sc., Apt.

Struktur organisasi Jurusan S1 Farmasi berada di bawah struktur organisasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Dalam pelaksanaannya, rektor bertindak sebagai pembina, sedangkan dekan bertanggung jawab penuh terhadap penyelenggaraan pendidikan Jurusan S1 Farmasi. Struktur Organisasi Jurusan S1 Farmasi FMIPA UNS

KETUA JURUSAN SEKRETARIS JURUSAN

KETUA LABORATORIUM

STAF PENUNJANG ADMINiSTRASI/TEKNISI

DEWAN DOSEN

MAHASISWA

150


E.

STAF PENGAJAR Kegiatan pendidikan dan pengajaran di Jurusan S1 Farmasi FMIPA UNS didukung tenaga edukatif dengan perincian sebagai berikut : Pengajar Tetap No.

KODE

Nama/NIP

1.

B33/ RIT002

2.

B31/ DIN001

3.

7

K27/ AHM003 K28/ SAP004 K32/ NES001 B29/ EST003 WIS004

Rita Rakhmawati, S.Farm., M.Si., Apt. 19800510 200501 2 002 Dinar Sari C.W., S.Farm., M.Si., Apt. 19800520 200501 2 002 Ahmad Ainurofiq, S.Si., M.Si., Apt. 19780319 200501 1 003 Saptono Hadi, S.Si., M.Si., Apt. 19760403 200501 1 001 Nestri Handayani, S.Si., M.Si., Apt. 19701211 200501 2 001 Estu Retnaningtyas N., STP., M.Si. 19680709 200501 2 001 Wisnu Kundarto, S.Farm., Apt.

8

ANI008

Anif Nur Artanti, S.Farm.,Apt.

9

FEA001

Fea Prihapsara, S.Farm., M.Sc.,Apt.

10

HER025

Heru Sasongko, S.Farm.,Apt.

11

YEN002

Yeni Farida, S.Farm.,Apt.

12

VIN002

Vinci Mizranita, S.Farm.,M.Pharm., Apt.

13

SHO003

Sholichah Rohmani, S.Far, M.Sc. Apt

4. 5. 6.

ALAMAT

14

ZUL002

Zulfa Wahyundari, S.Farm, MSc, Apt.

F. SARANA PRASARANA AKADEMIK/ PENUNJANG Dalam menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, Jurusan S1 Farmasi FMIPA UNS dilengkapi dengan berbagai sarana dan prasarana akademik, antara lain : a. Sarana perkuliahan, yang pengelolaannya ditangani oleh bagian akademik FMIPA UNS. b. Laboratorium, yang terdiri atas : 1. Laboratorium Farmasetika, Ilmu Resep, Teknologi Farmasi, Farmakologi, Farmasi Sosial yang dikelola Jurusan S1 Farmasi 2. Laboratorium yang dikelola Jurusan lain seperti Kimia, Biologi, dan Ilmu Komputer 3. Laboratorium Pusat MIPA UNS 4. Laboratorium MIPA Terpadu FMIPA UNS 5. Laboratorium Fakultas Kedokteran UNS d. Perpustakaan, baik perpustakaan Fakultas maupun Pusat. Disamping sarana prasarana fisik, tenaga administrasi dan penunjang akademik untuk pelayanan kepada mahasiswa yang dimiliki Jurusan S1 Farmasi FMIPA UNS adalah sebagai berikut : No. 1. 2. 3. G.

Nama Wiji Utama, SE Siti Baroroh Z.I., A.Md. Indah Ratnaningsih

Pangkat/Golongan Pengatur Tk.I/IId PBL PBL

Jabatan Staf TU Laboran Laboran

KOMPETENSI LULUSAN Posisi dan kualifikasi lulusan Jurusan S1 Farmasi diproyeksikan sebagai farmasis yang kompeten di bidang klinik, komunitas, industri farmasi dan industri bahan alam, juga mampu berkarya di lembaga pemerintahan seperti Dinas Kesehatan, Badan POM dan lain sebagainya.

151


Karakteristik Lulusan Jurusan S1 Farmasi FMIPA UNS 1. Memiliki kompetensi di bidang farmasi klinik dan komunitas. Profesi farmasi saat ini yang didasarkan pada filosofi “Pharmaceutical Care” atau “Asuhan kefarmasian” mendorong terjadinya perubahan peran farmasis. Peran farmasis semula berorientasi drug oriented menjadi patient oriented. Peran farmasis tidak hanya berorientasi pada obat akan tetapi lebih menjamin tersedianya obat yang berkualitas dengan pelayanan profesionalitas yang paripurna. 2. Kompeten di bidang Industri Farmasi. Industri farmasi sangat pesat pertumbuhannya di Indonesia. Untuk mengimbangi perkembangan teknologi industri farmasi yang terus berkembang, dibutuhkan farmasis yang handal di bidang teknologi industri farmasi 3. Memiliki kompetensi di bidang industri dan riset bahan alam. Industri Obat Tradisional (IOT) dan IKOT saat ini sedang marak pertumbuhannya dan bahkan Obat Tradisonal Indonesia dicanangkan menjadi produk unggulan ekspor. Bidang ini jelas sangat membutuhkan keahlian seorang farmasis, baik dari segi legalitasnya (sebagai penanggung jawab teknis industri) maupun dari sisi pengelolaan dan teknologinya. Kompetensi peserta didik yang ingin dihasilkan Jurusan Farmasi FMIPA UNS mengacu kepada kompetensi farmasis yang disusun oleh Asosiasi Pendidikan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI) tahun 2003 sebagaimana yang dijabarkan dalam Tabel I berikut.

utama

obat dan perbekalan kesehatan lainnya

Kompetensi utama

3.Pelayanan konsulatsi, informasi, dan edukasi

Kompetensi utama

4.Pencatatan dan

Tabel I. Kompetensi farmasis di apotek, rumah sakit, industri farmasi, dan pemerintahan 1.

Kompetensi farmasis di apotek JENIS KOMPETENS I Kompetensi utama

Kompetensi

FUNGSI /TUGAS 1.Pengelolaan obat dan perbekalan kesehatan lain 2.Pelayanan

KOMPETENSI

Mampu melaksanakan pengelolaan obat dan perbekalan kesehatan sesuai ketentuan yang berlaku Mampu memberikan

pelayanan obat kepada/untuk penderita secara profesional dengan jaminan bahwa obat yang diberikan kepada penderita akan tepat, aman, dan efektif. Termasuk didalamnya adalah pelayanan obat bebas dan pelayanan obat dengan resep dokter yang obatnya dibuat langsung oleh apotek Mampu melaksanakan fungsi pelayanan konsultasi, informasi dan edukasi yang berkaitan dengan obat dan perbekalan kesehatan lainnya kepada penderita, tenaga kesehatan lain atau pihak lain yang membutuhkan

PENGETAHUAN KEMAMPUAN AKADEMIK o Peraturan perundangan tentang obat o Stabilitas obat o Manajemen produk o Patologi/patofisiologi

Mampu melaksanakan

o Farmakologi o Antaraksi obat o Biofarmasi dan farmakokinetika o Formulasi sediaan obat o Cara/teknik pencampuran obat o Cara/teknik pembuatan sediaan obat

o Berbagai pengetahuan kefarmasian seperti: farmakologi, toksikologi, biofarmasi, farmakokinetik, stabilitas obat, dll. o Pengetahuan tentang berbagai sumber data dan informasi o Kemampuan mencari data dan informasi tentang obat ke berbagai sumber (termasuk melalui internet) : aplikasi komputer dalam farmasi o Kemampuan berbahasa dengan baik o Ilmu komunikasi dan psikologi. o Peraturan perundangundangan

152


pelaporan

Kompetensi utama

5.Partisipasi monitoring obat

Kompetensi pendukung

6. Partisipasi promosi kesehatan

Kompetnsi lain-lain

7. Fungsi/tugas lain (pengelolaan keuangan, SDM, dll)

pencatatan dan pelaporan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku Mampu berpartisipasi secara aktif dalam program monitoring keamanan penggunaan obat Mampu berpartisipasi secara aktif dalam program monitoring keamanan penggunaan obat Mampu melaksanakan tugas dan fungsi lain sebagai pimpinan di apotek, seperti pengelolaan keuangan dan SDM

Kompetensi utama

2.Penyimpanan obat dan perbekalan kesehatan lainnya

Kompetensi utama

3.Distribusi obat dan perbekalan kesehatan lainnya

Kompetensi utama

4.Pelayanan konsultasi, informasi, dan edukasi yang berkaitan dengan penggunaan obat untuk penderita dan keluarganya 5.Farmasi klinik (ward pharmacy)

o Ilmu-ilmu kerfarmasian

o Ilmu-ilmu kefarmasian o Ilmu-ilmu komunikasi o Psikologi o Manajemen kepegawaian o Manajemen keuangan o Farmako-ekonomi

2. Kompetensi farmasis di rumah sakit JENIS KOMPETENS I Kompetensi utama

FUNGSI/TUGA S

KOMPETENSI

1.Pengendalian kualitas obat dan perbekalan kesehatan lainnya

Mampu melaksanakan fungsi pengendalian kualitas obat dan perbekalan kesehatan lainnya sesuai dengan cara

PENGETAHUAN KEMAMPUAN AKADEMIK o Peraturan perundangundangan/farmakope o Farmasi analisis

Kompetensi utama

laboratorium yang baik Mampu melakukan penyimpanan obat dan perbekalan kesehatan lainnya secara baik sesuai sifat bahan Mampu melaksanakan fungsi distribusi obat dan perbekalan kesehatan lain di rumah sakit dengan suatu sistem distribusi yang tepat sesuai dengan situasi dan kondisi rumah sakit Mampu melaksanakan fungsi konsultasi, informasi, dan edukasi yang berkaitan dengan penggunaan obat untuk penderita dan keluarganya Mampu melaksanakan fungsi farmasi klinik yang akan mencakup fungsifungsi : partisipasi dalam

o Stabilitas obat o Manajemen logisitik

o Manajemen distribusi obat

sistem

o Farmakoterapi o Ilmu komunikasi o Psikologi

o o o o o o o

Farmakoterapi Toksikologi klinik Biofarmasi Farmakokinetik klinis Patofisiologi Ilmu komunikasi Psikologi

153


Kompetensi utama

Kompetensi utama

Kompetensi utama Kompetensi utama


6.Pusat informsi obat

7.Peranan dalam penelitian

8. Peranan dalam komite farmasi dan terapi 9. Partisipasi dalam penanggulanga n keracunan 10.Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan

pengambilan keputusan pemberian obat pada penderita, pemilihan obat yang tepat, pemberian dan penyediaan obat, pemantauan efek obat, dan pendidikan penderita Mampu memberikan pelayanan obat kepada berbagai pihak yang membutuhkan Mampu berpartisipasi dan berkontribusi dalam penelitian yang dilakukan di rumah sakit, a.l.: uji klinis Mampu berperan dalam komite farmasi dan terapi Mampu berpartisipasi dalam penanggulangan keracunan Mampu melaksanakan fungsi pengadaan obat dan

lainnya melalui pembelian dari luar atau membuat/ memproduksi sendiri

Kompetensi pendukung o Manajemen informasi o Sistem informasi o Ilmu komunikasi 3. o Ilmu-ilmu kefarmasian o Metodologi penelitian o Statistik

11.Peranan dalam pendidikan kesehatan

o Farmasetika

o Ilmu-ilmu kefarmasian o Ilmu komunikasi/pedagogic

Kompetensi farmasis di industri farmasi JENIS KOMPETEN SI Kompetensi utama

FUNGSI/TUGA S 1.

Mampu melaksanakan fungsi pendaftaran obat jadi secara efektif, terutama dalam hala pengisian formulir kelengkapan pendaftaran

2.Pengadaan/pen -ciptaan senyawa/ bahan aktif terapeutik atau

Mampu berpartisipasi dalam mengembangkan senyawa/bahan aktif terapeutik atau

o Toksikologi klinik o Toksikologi analitik

Kompetensi utama

KOMPETENSI

Pendaftaran obat jadi

o Farmasi klinik o Ilmu komunikasi

o Perturan perundangundangan/farmakope o Manajemen logistik o Farmako-ekonomi

perbekalan kesehatan lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sarana yang dimiliki dan sesuai dengan kebutuhan rumah sakit Mampu berpartisipasi dalam program pendidikan

PENGETAHUAN KEMAMPUAN AKADEMIK o Perundang-undangan o Formulasi teknologi farmasi o Farmakologi dan toksikologi o Farmasi fisika o Pengetahuan tentan sumber informsi dan cara mengaksesnya, khususnya melalui internet o Kemampuan komunkasi o Farmakologi/toksikolog i o Kimia medisinal o Bioteknologi o Farmakognosi/

154


eksipien baru yang lebih baik

Komponen utama

3.

Menentukan formula dan teknik pembuatan sediaan obat

Komponen utama

4.

Menentukan spesifikasi bahan/produk yang dibutuhkan dan metode analisis untuk memeriksanya

Kompetensi utama

5.Pembuatan/pro -duksi sediaan obat dan bahan baku dan pengendalian proses produksi

eksipien baru yang lebih baik/aktif

Mampu berpartisipasi dan berkontribusi dalam pengembangan formula sediaan obat, pilot plant dan up-scaling Mampu berpartisipasi dalam pengembangan spesifikasi bahan (bahan awal maupun sediaan jadi), metode analisis, prosedur pengujian untuk bahan awal, obat jadi dan kemasan Mampu melaksanakan produksi sediaan obat sesuai dengan CPOB dan ketentuan lain dalam rangka menghasilkan produk yang baik/bermutu tinggi. Mampu melakukan pengendalian secara teknis operasi/proses

fitokimia Farmasi fisika Biofarmasi Farmakokinetik Farmakoekonomi Farmsi fisika Formulasi/teknologi farmasi o Metodologi penelitian o o o o o o

Kompetensi utama

6.Pengawasan mutu produk

Kompetensi utama

7.Pengemasan produk

Kompetensi utama

8.Menetapkan kondisi penyimpanan produk dan waktu kadaluarsa produk

o Peraturan perundangundangan/farmakope o Farmasi fisika o Biofarmasi o Analisis kimia, fisika, fisikokimia, mikrobiologi, biologi

o Teknologi farmasi o Pengetahuan tentang peralatan produksi o Pengetahuan tentang CPOB o Pengetahuan tentang peralatan produksi o Unit proses

manufaktur atau pembuatan sediaan obat Mampu melaksanakan fungsi pengawasan mutu bahan awal dan sediaan obat sesuai dengan cara laboratorium yang baik dan CPOB untuk menjamin mutu produk yang akan dipasarkan serta untuk CPOB untuk menjamin mutu produk yang akan dipasarkan serta untuk menjamin kesehatan dan keselamatan kerja Mampu melakukan pengemasan produk dengan bahan pengemas yang sesuai

Mampu merancang dan melakukan uji stabilitas dan berbagai perhitungan untuk menentukan kondisi penyimpanan produk yang tepat

o Peraturan perundangundangan/farmakope o Farmasi analisis (analisis kimia, fisika, fisikokimia, mikrobiologi, biologi) o Pengetahuan tentang berbagai peralatan analisis serta keterampilan untuk menjalankannya o Statistik

o Pengetahuan tentang formulasi/teknologi farmasi o Pengetahuan tentang bahan pengemas o Pengetahuan tentang peralatan pengemasan o Stabilitas obat/farmasi fisika o Pengetahuan tentang sifat bahan/produk

155


Kompetensi utama

9.Partisipasi dalam klinik

Kompetensi utama

10.Inspeksi diri

Kompetensi utama

11.Validasi

uji

serta waktu kadaluwarsa produk Mampu berpartisipasi dan berkontrobusi dalam uji klinik obat baru Mampu melaksanakan pemeriksaan/ pengujian yang sesuai untuk keperluan perbaikan mutu produk dan proses yang sudah ada Mampu berpartisipasi dalam pelaksanaan validasi proses

Kompetensi utama

12.Promosi dan penyampaian informasi obat kepada tenaga profesional kesehatan lain

Mampu melaksanakan promosi dan penyampaian informasi kepada tenaga profesional kesehatan lain


13.Pengelolaan barang khususnya pengelolaan bahan awal obat dan obat jadi

Mampu melaksanakan pengelolaan inventory yang efektif dan efisien untuk memenuhi kebutuhan rutin industri dan yang menjamin

o o o o o

Farmakologi Toksikologi Farmakokinetik Metodologi penelitian Farmasi analisis (analisis kimia, fisika, fisikokimia, mikrobiologi, biologi) o Teknologi farmasi o Farmasi fisika o Biofarmasi o Berbagai pengetahuan kefarmasian o Pengetahuan tentang validasi o Statistik o Berbagai pengetahuan kefarmasian terutama : farmakologi, toksikologi, teknologi farmasi, biofarmasi, farmakokinetik, komunikasi o Psikologi o Manajemen barang/material o Stabilits produk o Peraturan perundangundangan


14.Promosi/kont ri-busi dalam menghasilkan dan diseminasi pengetahuan baru

pemeliharaan kualitas bahan selama penyimpanan sesuai dengan sifat bahan yang ada Mampu berpartisipasi/ berkontribusi dalam menghasilkan dan mendiseminasi pengetahuan baru

o Berbagai pengetahuan kefarmasian o Metodologi penelitian

4. Kompetensi farmasis di lembaga pemerintahan JENIS FUNGSI/TUGA KOMPETEN S SI Kompetensi 1.Penyusunan utama kebijakan dalam bidang obat dan kesehatan

KOMPETENSI

Mampu melakukan koordinasi dan berkontribusi dalam penyusunan kebijakan dalam bidang obat dan kesehatan, seperti dalam hal pemilihan, pengadaan dan distribusi obat untuk kebutuhan nasional

PENGETAHUAN KEMAMPUAN AKADEMIK o Peraturan perundangundangan (termasuk hukum-hukum internasional dan tata cara/prosedur untuk menerbitkan suatu peraturan) o Ilmu-ilmu kefarmasian seperti : farmakologi, toksikologi, stabilitas obat, teknologi farmasi, biofarmasi, farmakokinetik, bioteknologi o Manajemen o Bahasa Inggris o Statistik

156


o Farmako-epidemiologi Kompetensi utama

Kompetensi utama



2.Pengelolaan obat secara nasional (pemilihan Obat Esensial Nasional, persyaratan obat, distribusi dll.)

3.Pengawasan dan pengaturan

4.Kebijakan pendidikan

5.Kewenangan pendaftaran/

Mampu mengelola obat secara nasional (pemilihan Obat Esensial Nasional, persyaratan obat, distribusi, dll. Termasuk pengumpulan data untuk kebutuhan nasional maupun kebutuhan internasional Mampu melaksanakan fungsi pengawasan dan pengaturan obat dan perbekalan kesehatan lainnya secara nasional seperti pengawasan pembuatan/produksi, impor, distribusi, dan penjualan Mampu berkontribusi dalam penetapan berbagai kebijakan nasional dalam hal pendidikan dalam bidang farmasi (kurikulum nasional, kerja praktek, pendidikan berkelanjutan, dll.) Mampu melaksanakan fungsi

perijinan profesi


6.Badan resmi untuk hubungan internacional

Kompetensi lain-lain

7. Administrasi

untuk pendaftaran/perijina n profesi (ijin kerja apopteker, ijin praktek, dll.) Mampu melaksanakan fungsi sebagai badan resmi untuk hubungan internasional seperti dengan WHO Mampu melaksanakan fungsi administrasi obat seperti prosedur untuk pelaksanaan tender, dll.

International Pharmaceutical Federation mengidentifikasikan profesi adalah kemauan individu farmasis untuk melakukan praktek kefarmasian sesuai syarat legal minimum yang berlaku serta mematuhi standar profesi dan etika kefarmasian. Peran farmasis yang digariskan oleh WHO dikenal dengan istilah “eight star pharmacist”, meliputi : care-giver, decision-maker, communicator, leader, manager, life-long learner, teacher, dan researcher. Agar tujuan tersebut dapat dilaksanakan secara sempurna, maka perlu adanya suatu Perguruan Tinggi yang memadai baik dalam penggunaan sarana prasarana maupun penerapannya. Oleh karena itu, Jurusan S1 Farmasi dengan dasar ilmu kefarmasian yang kuat melalui suatu penyusunan kurikulum total sebanyak 144 sks dengan porsi teoretik ilmu kefarmasian (113 sks) dan praktikum (31 sks).

157


H. KURIKULUM

4

0973122004

Matematika-Statistika

2

0

Kurikulum yang digunakan Jurusan Farmasi FMIPA UNS untuk menghasilkan Sarjana

5

0973122005

Biologi Farmasi

2

0

Farmasi dirancang sedemikian rupa untuk dijadikan dasar kegiatan belajar mengajar sehingga

6

0973122006

Farmasi Fisika 1

2

0

mahasiswa dapat menguasai pengetahuan kemampuan, keterampilan dan sikap yang harus

7

0973123007

Kimia Dasar Farmasi

2

1

dimiliki oleh Sarjana Farmasi.

8

0973123008

Farmasetika I

2

1

9

0973123009

Anatomi Fisiologi Manusia

2

1

Jumlah S K S

18

3

Struktur kurikulum yang dikembangkan dan digunakan pada Jurusan S1 Farmasi adalah Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) yang berpijak pada Keputusan Mendiknas RI No.

SEMESTER II

232/U/2000 dan No. 045/U/2002. Sesuai dengan keputusan Mendiknas tersebut, kurikulum yang dikembangkan dan digunakan terdiri dari kurikulum inti dan kurikulum institusional.

1

0973212010

Kewarganegaraan

2

0

Kurikulum inti terdiri atas kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK),

2

0973232011

Farmakognosi I

2

0

kelompok Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK), kelompok Mata Kuliah Keahlian

3

0973222012

Kimia Organik I

2

0

4

0973223013

Kimia Analisis I

2

1

5

0973223014

Farmasi Fisika II

2

1

Pendidikan Pancasila Biologi Farmasi Kimia Dasar Farmasi Kimia Dasar Farmasi Farmasi Fisika 1

6

0973223015

Farmasetika II

2

1

Farmasetika I

7

0973222016

Patofisiologi

2

0

8

0973223017

Biokimia

2

1

An. Fis. Manusia Kimia Dasar Farmasi

Jumlah S K S

16

4

Bahasa Indonesia

2

0

Ilmu Sosial Budaya Dasar

2

0

Kewirausahaan

2

0

Berkarya (MKB), kelompok Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB), dan kelompok Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB). Kurikulum Jurusan Farmasi FMIPA UNS disusun untuk mencapai kompetensi seperti dijabarkan di atas. Aturan tersebut juga menggariskan beban studi adalah sekurangnya 144 SKS yang dijadwalkan ditempuh dalam 8 semester. Kurikulum inti harus berkisar 40-80% dari jumlah SKS kurikulum Program Sarjana.

SEMESTER III

KURIKULUM S1 FARMASI FMIPA UNS 1

SKS No.

KODE

MATA KULIAH

TEORI

PRAK .

SEMESTER I

PRASYARAT

2

0973112018

3

0973112019 0973142020

Pendidikan Agama

1

0973112001

Pendidikan Agama

2

0

4

0973123021

Kimia Organik II

2

1

Kimia Organik I

2

0973112002

Pendidikan Pancasila

2

0

5

0973123022

Kimia Analisis II

2

1

Kimia Analisis I

3

0973112003

Bahasa Inggris

2

0

6

0973133023

Farmakognosi II

2

1

Farmakognosi I

158


7

0973133024

8

0973133025

Farmakologi Dasar Formulasi Teknologi Sediaan Padat Jumlah S K S

2

1

Patofisiologi

2

1

Farmasetika II

16

5

SEMESTER IV 1

0973223026

Mikrobiologi Farmasi

2

1

2

0973232027

Farmakologi Molekuler

2

0

3

0973233028

2

1

4

0973233029

2

1

Farmasetika II

5

0973223030

Kromatografi Formulasi Teknologi Sediaan Cair-Semi Padat Biologi Molekuler

Biologi Farmasi Farmakologi Dasar Kimia Analisis II

2

1

Biokimia

6

0973233031

Fitokimia

2

1

Farmakognosi II

7

0973232032

Kimia Medisinal I

2

0

Kimia Organik II

Jumlah S K S

14

5

SEMESTER VI 1

0973232040

Sistem Penghantaran obat

2

0

Farmakokinetika

2

0973232041

2

0

Kromatografi

3

0973233042

2

1

Kimia Analisis II

4

0973233043

Analisis Kimia Bahan alam Analisis Makanan dan Kosmetika Biofarmasetika

2

1

Farmakokinetika

5

0973232044

Farmakoterapi II

2

0

Farmakoterapi I

6

0973242045

Manajemen Farmasi

2

0

Kewirausahaan

7

0973232046

Interprestasi Data Klinik

2

0

Farmakoterapi I

Mata Kuliah Pilihan

2

0

Menyesuaikan

Jumlah S K S

16

2

SEMESTER VII Cara Pembuatan Obat yang 0973132047 Baik

2

0

8

1

SEMESTER V

Biofarmasetika

Desain Sintesis Obat Formulasi Teknologi Sediaan Steril

2

1

Kimia Organik II

2

0973132048

Farmasi Klinik

2

2

2

1

Farmasetika II

3

0973132049

Toksikologi

2

0

0973133035

Farmakokinetika

2

1

4

0973132050

Elusidasi Struktur

2

0

4

0973132036

Bioteknologi Farmasi

2

0

Farmakologi Dasar Biologi Molekuler

Interprestasi Data Klinik Farmakologi Dasar Kromatografi

5

0973142051

1

1

Farmakoterapi II

5

0973132037

Kimia Medisinal II

2

0

6

0973142052

2

0

ISBD

6

0973132038

Farmakoterapi I

2

0

7

0973132053

Imunologi

2

0

7

0973142039

Metodologi Penelitian

2

0

8

0973132054

Stabilitas Obat

2

0

8

-

Mata Kuliah Pilihan

2

0

Kimia Medisinal I Farmakologi Dasar MatematikaStatistika Menyesuaikan

Perilaku Farmasi Etika dan Yurisprudensi Farmasi

Mata Kuliah Pilihan

16

3

0 3

Menyesuaikan

Jumlah S K S

2 17 0

2

sesuai SK Rektor

1

0973133033

2

0973133034

3

9

Jumlah S K S

Farmakologi Molekuler Biofarmasetika

SEMESTER VIII 1

0973052055

Kuliah Kerja Nyata

159


2

0973044056

Skripsi

0

4

Jumlah S K S

0

6

TOTAL SKS

113

31

>/=110

Mata kuliah SKS Prasyarat

: Pendidikan Agama : 2 : -

Diskripsi Mata Kuliah

: Mata kuliah ini mempelajari tentang Ke-Tuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan, pembinaan pribadi umat beragama dalam segi moral dan etika, pembinaan keagamaan dibidang akademik, etos kerja dan sikap : Setelah mengikuti mata kuliah ini, peserta didik mampu memahami dan menjelaskan tentang Ke-Tuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan, pembinaan pribadi umat beragama dalam segi moral dan etika, pembinaan keagamaan dibidang akademik, etos kerja dan sikap : Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individual/kelompok, presentasi

Tujuan umum

Pilihan 0973032057

SILABUS 1.

144

1

I.

2

0

2

0

Biokimia

2

0973032058

Nutrasetikal Farmakoterapi khusus

3

0973032059

Psikiatri Farmasi

2

0

Farmakoterapi II

4

0973032060

2

0

5

0973032061

2

0

Farmakoterapi I FTS Cair-Semi Padat

6

0973032062

2

0

7

0973032063

Dermatologi Formulasi Teknologi Sediaan Kosmetika Formulasi Teknologi Sediaan Bahan Alam Disolusi dan Disintegrasi Obat

2

0

8

0973032064

Nanoteknologi

2

0

Biofarmasetika

9

0973032065

Eksipien Obat

2

0

10

0973032066

2

0

penyakit

Farmakoterapi I

FTS Padat

Substansi kajian

1.: Materi tentang Ke-Tuhanan dan kemanusiaan (peningkatan iman, ketaqwaan, hubungan baik manusia dengan sesamanya dan mahluk sekitarnya) 2. pembinaan pribadi umat beragama dalam segi moral dan etika sebagai anggota keluarga, masyarakat, bangsa dan negara serta dalam proses pembelajaran, pengembangan dan pengaplikasian dari ilmu pengetahuan. 3. Pembinaan keagamaan dibidang akademik, etos kerja, sikap terbuka, jujur dan adil serta kontribusi agama dalam kehidupan berpolitik dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa. 4. Pembinaan keagamaan untuk memperkuat keimanan dan ketakwaan serta menjadikan agama sebagai landasan berfikir dan berperilaku dalam pengembangan profesi

Penilaian Hasil Belajar

: Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu, presentasi tugas, observasi kinerja mahasiswa melalui tampilan lisan, tertulis atau praktek, ujian kompetensi 1.: Ali, Mohamad Daud, Pendidikan Agama Islam, Jakarta: PT.

FTS Padat

11

0973032067

Teknologi Fermentasi Mikrobiologi Pangan Obat

2

0

12

0973032068

Standarisasi Bahan Alam

2

0

Farmasetika II Mikrobiologi Farmasi Mikrobiologi Farmasi Farmakognosi I

13

0973032069

2

0

Farmakognosi I

14

0973032070

Fitoterapi Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik

2

0

dan

Kegiatan belajar mengajar

Biofarmasetika

Daftar pustaka

160


Raja GrafindoPersada, 1998 Departemen Agama Republik Indonesia, al-Quran dan Terjemahnya, Jakarta : 1984 3. Nurdin, Muslim, KH., et. Al, Moral dan Kognisi Islam (Buku Teks Agama Islam untuk Perguruan Tinggi Umum), Bandung: PT Alfabeta, 1995 4. Suryana, Af, A. Toto, et. al., Pendidikan Agama Islam, Bandung: Tiga Mutiara, 1996 5. Ali, H.A. Mukti, Memahami Beberapa Aspek Ajaran Islam, Bandung: Mizan, 1990 6. Al-Qardawi, Yusuf, Berinteraksi dengan al-Qur’an, Jakarta: Gema Insani Press, 1999 Kitab- kitab hadist sohihah : Pendidikan Pancasila

Demokrasi Indonesia, Hak azasi manusia dan rule of law, hak dan kewajiban warganegara, geopolitik dan geostrategi Indonesia. 3. Materi tentang pengembangan kepribadian mahasiswa selaku warganegaradalam menerapkan ilmunya secara bertanggung jawab. Materi tentang pengembangan kepribadian mahasiswa selaku warganegara yang berpandangan luas sebagai intelektual yang memiliki : wawasan kesadaran negara untuk bela negara dengan perilaku cinta tanah air, kebangsaan, kesadaran berbangsa demi Penilaian hasil 4.: ketahanan nasional, pola pikir dan sikap yang komprehensif belajar integral pada seluruh aspek kehidupan nasional Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu, presentasi tugas, observasi kinerja mahasiswa melalui tampilan lisan, tertulis atau praktek, ujian kompetensi

2.

2.

Mata Kuliah SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah

Tujuan umum

Kegiatan Belajar mengajar Substansi

: 2 : Mata kuliah ini mempelajari tentang landasan dan tujuan Pendidikan Pancasila, Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa Indonesia, sistem filsafat, etika politik dan ideologi nasional, Pancasila dalam konteks ketatanegaraan R.I dan Pancasila sebagai paradigma kehidupan dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta mengantarkan dan mengembangkan kepribadian mahasiswa selaku warganegara. : Setelah mengikuti mata kuliah ini, peserta didik mampu memahami dan menjelaskan tentang landasan dan tujuan Pendidikan Pancasila, Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa Indonesia, sistem filsafat, etika politik dan ideologi nasional, Pancasila dalam konteks ketatanegaraan R.I dan Pancasila sebagai paradigma kehidupan dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta mengantarkan dan mengembangkan kepribadian mahasiswa selaku warganegara. : Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individual/kelompok, presentasi 1.: Filsafat Pancasila

Kajian

2.

Daftar Pustaka

1.: Heru Santosa, dkk. 2002. Sari Pendidikan Pancasila, 2. 3. 4.

3.

Mata Kuliah SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah Tujuan Umum

Kegiatan belajar

: : : :

Yogyakarta: Penerbit Tiara Wacana Kaelan. 2003. Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Penerbit Paradigma. Magnis Suseno. 1997. Etika Politik, Jakarta: Gramedia. Syafrudin Bahar, dkk. (ed.). 1995. Risalah Sidang-sidang BPUPKI – PPKI 28 Mei – 22 Agustus 1945, Jakarta: Sekretariat Negara R.I. Undang-Undang Dasar R. I Tahun 1945 (Setelah Amandemen I-IV Bahasa Inggris 2 Mata kuliah di arahkan kepada bahasa inggris bidang Farmasi

: Setelah mengikuti mata kuliah ini, peserta didik mampu memahami konsep dasar statistic untuk mengolah, menyajikan, dan menganalisis data di bidang farmasi dan penerapannya : Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individual,/kelompok, presentasi

161


mengajar Substansi kajian

Penilaian hasil belajar Daftar Pustaka

4.


Tujuan Umum


: a. b. : c. : d.

Dasar-dasar tata bahasa Inggris yang umum dan baku. Teknik membaca textbook, literatur dan menerjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia dan sebaliknya. Metode penerjemahan topik/makalah/buku ajar bidang ilmu farmasi. Menerjemahkan topik/makalah/buku ajar yang relevan di bidang farmasi. e. Mempelajari tentang structure, essay dengan tema kefarmasian yang meliputi reading comprehensif, journal and article reading serta listening comprehensif. f. Mahasiswa mampu membuat essay, membaca dan memahami isi artikel dalam bahasa Inggris. g. Melakukan percakapan dalam bahasa Inggris baik dalam forum ilmiah dan forum non ilmiah serta melakukan presentasi dalam bahasa Inggris.

Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu, presentasi tugas, observasi kinerja mahasiswa melalui tampilan lisan, tertulis atau praktek, ujian kompetensi 1. Purcell, E.J., dan Varberg, D., 1993, Kalkulus dan Geometri Analitik, Jilid I, Ed. 4, Erlangga, Jakarta. Sugiyono, 2010, Statistika untuk Penelitian, Alfabeta-Bandung : : : :

:

Matematika-Statistika 2 Sistem bilangan, fungsi grafik, limit, kekontinuan, pendiferensian, sifat turunan, nilai ekstrim, nilai aproksimasi, integral, penggunaan integral, luas daerah, matriks, macam-macam persamaan kurva dan aplikasinya. Mata kuliah ini mempelajari konsep dasar statistika dan penerapannya dalam penelitian farmasi dengan menekankan pada pengolahan data, analisa, interpretasi, dan penyajian data. Setelah mengikuti mata kuliah ini, peserta didik mampu memahami konsep dasar statistic untuk mengolah, menyajikan,

:

dan menganalisis data di bidang farmasi dan penerapannya Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individual,/kelompok, presentasi

:

a.

Substansi kajian

b. c. d. e.


5.

Pendahuluan (kegunaan basic science Matematika dalam farmasi); membicarakanpokok bahasan masalah himpunan fungsi, grafik fungsi, limit dan kontinuitas, derivatif, integral tak tentu, integral tertentu, matrik. Pengenalan jenis statistik dan pembagiannya Populasi, sampel, pengujian normalitas Pengujian hipotesis Analisis regresi

Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu, presentasi tugas, observasi kinerja mahasiswa melalui tampilan lisan, tertulis atau praktek, ujian kompetensi 2. Purcell, E.J., dan Varberg, D., 1993, Kalkulus dan Geometri Analitik, Jilid I, Ed. 4, Erlangga, Jakarta. Sugiyono, 2010, Statistika untuk Penelitian, Alfabeta-Bandung


: : : :

Tujuan Umum

:

Biologi Farmasi 2 Mata kuliah biologi farmasi berisi pokok bahasan tentang tentang tumbuhan sebagai sumber bahan baku obat, pengertian, ruang lingkup dan arti penting pasca panen; Good collection practice; pembuatan simplisia yang meliputi: pengumpulan bahan, sortasi basah, pencucian, perajangan dan pengupasan, pengeringan, sortasi kering, pengepakan, dan penyimpanan, serta kontrol kualitas simplisia. Mahasiswa dapat mengenal dan mengerti mengenali, mengetahui dan mengerti seluk beluk dan ruang lingkup pasca panen, dengan tujuan dapat mengetahui cara panen yang baik, serta mengolah bahan alami menjadi bahan dasar obat herbal dan kontrol kualitas simplisia yang dihasilkan.

162



:

Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individu maupun kelompok dan presentasi

:

a.

Substansi kajian

b.

c. d. e.

f. g. Penilaian hasil belajar : Daftar Pustaka

h.

Pengertian dan ruang lingkup, dan arti penting pasca panen, pengertian simplisia, simplisia nabati, hewani, dan mineral Tahapan proses pembuatan simplisia dan cara pengumpulan bahan baku obat alami yang baik (Good Collection Practice) dan sortasi Tujuan pencucian, jenis air pencuci, kelemahan /kelebihannya, penambahan desinfektan Tujuan pencucian, jenis air pencuci, kelemahan /kelebihannya, penambahan desinfektan Perajangan dan peralatannya, pengupasan dan peralatannya berikut tujuan pengeringan, pengeringan pada suhu kamar, pengeringan dengan sinar matahari, pengeringan dengan pengasapan, pengeringan dengan oven serta sortasi kering, pengaruh faktor luar pada kerusakan simplisia. Sampling untuk pemeriksaan mutu simplisia, pemeriksaan organoleptis, makroskopis dan mikroskopis Teknologi pengepakan dan penyimpanan, FIFO, persyaratan gudang simplisia, fumigasi dan penggunaan insektisida Analisa kualitas simplisia meliputi : kadar air dan susut pengeringan, kadar abu, penetapan sari larut air dan sari larut etanol dan profil kromatogram.

GenevaAnonim, 1998, Quality Control Methods for Medicinal Plant Materials, WHO Library Cataloguing in Publication Data, Geneva List, P.H., Schmidt, P.C., 1989, Phytopharmaceutical Technology, CRC Press. Boston. Anonim, 2000, Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat, Dep Kes RI, Jakarta.

: Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu ataukelompok, presentasi tugas, observasi kinerja mahasiswa melalui tampilan lisan, tertulis atau praktik serta ujian Anonim, Materia Medika, semua jilid, Departemen Kesehatan RI Anonim, 1985, Cara Pembuatan Simplisia, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta Anonim, 2003, WHO Guidelines On Good Agricultural And Collection Practices (GACP) For Medicinal Plants, WHO,

163


6.


Tujuan Umum

Kegiatan belajar mengajar Substansi kajian

: : : :

:

:

1.: 2. 3. 4. 5. 6.

Farmasi Fisika I 2 Mata kuliah Farmasi Fisika 1 berisi pokok-pokok bahasan meliputi dasar-dasar fisika dan matematika, wujud zat dan kesetimbangan fase, termodinamika, larutan nonelektrolit, larutan dapar dan larutan isotonis, serta kelarutan dan gejala distribusi. Mampu memahami teori dasar fisika dan matematika, serta mampu memahami teori, metode dan peralatan yang digunakan dalam wujud zat dan kesetimbangan fase, termodinamika, larutan nonelektrolit, larutan dapar dan larutan isotonis, kelarutan dan gejala distribusi, serta aplikasinya dalam bidang farmasi. Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individual,/kelompok, presentasi Memahami dasar-dasar fisika dan matematika. Memahami prinsip dasar wujud zat dan kesetimbangan fase Memahami aturan termodinamika Memahami tentang larutan nonelektrolit Memahami larutan dapar dan larutan isotonis Memahami kelarutan dan gejala distribusi

Nama Mata Kuliah Jumlah SKS Mata Kuliah Prasyarat Deskripsi Mata Kuliah

:

Farmasetika I

: :

2 -

:

Tujuan

:

Kegiatan Belajar Mengajar Substansi Kajian

:

Mata kuliah Farmasetika Dasar berisi pokok-pokok bahasan yang memberi pengetahuan tentang perkembangan obat dari masa kemasa,berbagai istilah yang tercantum dalam Ketentuan Umum Farmakope Indonesia; menterjemahkan resep,menentukan nama-nama bahan obat dan bahan tambahan serta bentuk sediaan farmasi; mengerti bentuk-bentuk sediaan obat , beberapa sediaan galenik dan cara pembuatannya Mahasiswa mengetahui sejarah kefarmasian, mengetahui bentuk-bentuk sediaan farmasi dan penggolongan obat, memahami cara membaca resep dokter, serta memahami sediaan galenik Kuliah tatap muka/Ceramah, Diskusi interaktif, Kuis/tugas rumah. a. b. c.

:


Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu, presentasi tugas, observasi kinerja mahasiswa melalui tampilan lisan, tertulis atau praktek, ujian : kompetensi 3. Martin, A.W., et.al., 1993, Physical Pharmacy, Physical Chemistry, Principles in The Pharmaceutical Science, Ed. 3, Philadelphia 4. Shargel, L., et al., 2001, Comprehensive Pharmacy Review, Ed. 4 5. Amiji, M.M., et al., 2003, Applied Physical Pharmacy, Ed.1

7..

d.

e.

f.

Memahami tentang sejarah kefarmasian dan ketentuan umum dalam Farmakope Indonesia Memahami kelengkapan Resep, copy resep dan Bahasa Latin dalam resep Memahami bentuk-bentuk sediaan obat padat (pulvis, pulveres, kapsul, pil dan tablet), persyaratan umum, cara pembuatan dan keunggulan serta kelemahan masing-masing bentuk sediaan Memahami bentuk-bentuk sediaan obat semi padat (salep, krim, dan suppositoria), persyaratan umum, cara pembuatan dan keunggulan serta kelemahan masing-masing bentuk sediaan Memahami bentuk-bentuk sediaan cair (larutan, suspensi, dan emulsi), persyaratan umum, cara pembuatan dan keunggulan serta kelemahan masing-masing bentuk sediaan Memahami bentuk-bentuk sediaan obat tetes, persyaratan umum, cara pembuatan dan keunggulan serta kelemahan masing-masing bentuk sediaan

164


g.

Penilaian Hasil Belajar Daftar Pustaka

8.

Nama Mata Kuliah

Memahami bentuk-bentuk sediaan galenik, cara pembuatan, dan penggunaannya dalam resep racikan dari masingmasing bentuk sediaan. : Berdasarkan keaktifan mahasiswa dalam kegiatan diskusi, kuis, penugasan dan ujian tulis. : 1. Anonim, 1979, Farmakope Indonesia Edisi III, Depkes RI, Jakarta. 2. Anonim, 1995, Farmakope Indonesia Edisi IV, Depkes RI, Jakarta. 3. Anief, M., 1987, Ilmu Meracik Obat, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. 4. Ansel, H. C., Popovich,N.G.,Allen, L.V., 1999 , Pharmaceutical Dosage Forms and Drug Delivery Systems, 7th Ed.,Williams & Wilkins, Philadelphia. : Praktikum Farmasetika I

Jumlah SKS Mata Kuliah Prasyarat Deskripsi Mata Kuliah

: :

1 (satu) -

:

Tujuan

:

Kegiatan Belajar Mengajar Substansi Kajian

:

Materi praktikum ini merupakan penerapan materi kuliah Farmasetika I yang meliputi metoda peracikan dan pencampuran perbekalan farmasi (khususnya bahan obat) berdasarkan formula resep menjadi macam-macam bentuk sediaan farmasi (padat, semi-padat, dan cair), termasuk informasi yang berkaitan dengan bentuk sediaan tersebut. Mahasiswa mampu membaca resep, membuat sediaan obat dengan baik menjadi macam-macam sediaan farmasi (padat, semi padat dan cair). Praktikum di laboratorium

:

1. 2.

Memahami isi resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan pulvis Memahami isi Resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan pulveres

3.

Penilaian Hasil Belajar Daftar Pustaka

9.

Memahami isi Resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan pil 4. Memahami isi Resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan kapsul 5. Memahami isi Resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan salep 6. Memahami isi Resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan suppositoria 7. Memahami isi Resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan larutan 8. Memahami isi Resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan suspense 9. Memahami isi Resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan emulsi 10. Memahami isi Resep, mampu meracik obat dalam resep, serta mampu membuat copy resep dalam sediaan galenik pretes, keaktifan dan hasil praktikum,, laporan praktikum, response. 1. Anief, M., 1987, Ilmu Meracik Obat, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. 2. Anonim, 1979, Farmakope Indonesia Edisi III, Depkes RI, Jakarta. 3. Anonim, 1995, Farmakope Indonesia Edisi IV, Depkes RI, Jakarta. 4. Sprowis, J.B., Praescription Pharmacy, Second Edition, J.B Lpincott, Philadelpia.

:

Mata kuliah SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah

: : ; :

Anatomi dan Fisiologi manusia 2 Mata kuliah ini mempelajari tentang posisi dan bagian-bagian tubuh manusia, konsep tubuh sebagai kesatuan,dan proses fisiologi pada masing-masing sistem organ.

Tujuan Umum

:

Setelah mengikuti mata kuliah ini, peserta didik mampu memahami dan menjelaskan tentang posisi dan bagian-bagian

165



:

Substansi Kajian

1.: 2.

tubuh manusia, konsep tubuh sebagai kesatuan,dan proses fisiologi pada masing-masing sistem organ. Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individual/kelompok, presentasi

Istilah-istilah umum kedokteran posisi dan bagian-bagian tubuh manusia, konsep tubuh sebagai kesatuan dasar-dasar embriologi sel dan jaringan mekanisme transpor dalam tubuh, otot, saraf, panca indera dan endokrin, struktur, fungsi dan penyimpangan fungsi sistem kardiovaskuler, darah sistem respirasi sistem ekskresi sistem saluran cerna sistem reproduksi

3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Penilaian belajar

:

hasil

Daftar Pustaka

Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu, presentasi tugas, observasi kinerja mahasiswa melalui tampilan lisan, tertulis atau praktek, ujian kompetensi Nurul Mahmudati, Sri Wahyuni, 2002, Anatomi dan Fisiologi Manusia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang Evelyn C, pearce, 1999, Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis.PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Ganong, W. F. 1996, Review Of Medical Physiology.Aplleton and ILinc incorp. Di terjemahkan oleh Adji Dharma Guyton A. C. And Hall J.E. 1996, Texbook Of Medical Physiology.Philadelphia, W. B Sauders Company Sobotta, 1996 Atlas Anatomy Manusia, WB Saunders

1.: 2. 3. 4.

Penilaian hasil belajar

:

-

Daftar Pustaka

:

1.

2.

3.

4.

10.

Lieberman HA, Lachman, Schwartz, 1989, Pharmaceutical Dosage Form: Tablet, Volume 1 and 2, Marcel Dekker, New York Marshall and Rudnic, 1990, Tablet Dosage Form, in Modern Pharmaceutics, Banker G.S, Rhodes C.T (Editors), 2nd Edition, Marcel Dekker, New York. Alderborn B, 2002, Tablet and Compaction, in Pharmaceutics: The Science of Dosage Form Design, Aulton M.E (Editor), 2nd edition,, Harcourt Publisher, London Rowe R.C., Sheskey P.J., and Owen., 2006, Handbook of Pharmaceutical Excipients, 5th Edition, Pharmaceutical Press, London


: : : :

Pendidikan Kewarganegaraan 2 Pendahuluan, filsafat pancasila (pancasila sebagai sistem filsafat dan sebagai ideologi bangsa dan negara, identitas nasional, politik dan strategi, demokrasi Indonesia, hak azasi manusia dan rule of law, hak dan kewajiban warganegara, geopolitik dan geostrategi Indonesia.

Tujuan Umum

:

Mengantarkan dan mengembangkan kepribadian mahasiswa selaku warganegara yang harus berperan aktif menegakkan demokrasi menuju masyarakat madani, membantu mahasiswa selaku warganegara, agar mampu mewujudkan nilai-nilai dasar perjuangan bangsa Indonesia serta kesadaran berbangsa dan bernegara dalam menerapkan ilmunya secara bertanggung jawab terhadap kemanusiaan dengan kompetensi menguasai kemampuan berfikir, bersikap rasional, dinamis dan berpandangan luas sebagai intelektual yang memiliki : wawasan kesadaran negara untuk bela negara dengan perilaku cinta tanah air, kebangsaan, kesadaran berbangsa demi ketahanan nasional, pola pikir dan sikap

166


yang komprehensif integral pada seluruh aspek kehidupan nasional. Kegiatan : belajar mengajar

:

Substansi kajian

:

Penilaian belajar

:

hasil

Daftar Pustaka 11 .

:

Mata Kuliah

:

Farmakognosi I

SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah

: : :

2 Mata kuliah farmakognosi I berisi pokok bahasan tentang sumber bahan alami (tumbuhan, hewan, mineral yang digunakan sebagai obat, bahan alami dan pengobatan konvensional, produksi obat dari bahan alami, peranan obat alami dalam penemuan obat baru.

Tujuan Umum

:


:

Substansi kajian

:

Mahasiswa dapat mengenal dan mengerti dasar-dasar dalam mengetahui, memahami dan mengerti ruang lingkup farmakognosi yaitu untuk tujuan mengidentifikasi, mengolah bahan alami menjadi bahan dasar obat herbal dan peranan obat alami dalam penemuan obat herbal. Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individu maupun kelompok danpresentasi

a. Pendahuluan : definisi, sejarah singkat, ruang lingkup, produk obat berbasis bahan alami, peran bahan alami dalam penemuan obat baru serta peranan obat herbal dalam pengobatan yang terintegrasi. b. Obat gubal / simplisia (crude drugs) meliputi tata nama

Penilaian belajar

12 .

hasil

:

dan produksi simplisia (budidaya, pengumpulan atau pemanenan,pengeringan, penyimpanan serta QC) c. Pengenalan, penggolongan dan pemanfaatan alkaloid seperti : aspek umum,alkaloid amino, piridindan piperidin, tropana, pirolozidina, kuinolozidina, isokuinolizidina, indol, kinolina, imidazol, steroidal, purina, dll d. Pengenalan dan penggolongan metabolit sekunder seperti : tannin, saponin, flavonoid, terpenoid, dll Biosintesis kandungan senyawa kimia aktif dalam tumbuhan meliputi fotosintesis, fotorespirasi, jalur biosintesis dan penggolongan bahan alami, bahasan mengenai karbohidrat, senyawa kimia yang berasal dari jalur asam sikimat dan jalur asam asetat, terpenoid, isoprenoid serta jalur asam amino. Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu ataukelompok, presentasi tugas, observasi kinerja mahasiswa melalui tampilan lisan, tertulis atau praktik serta ujian kompetensi. Evans, W.C., 2002, Trease and Evans Pharmacognosy, 15 th Edition, W.B.Saunders, Edinburg-London-New YorkPhiladelphia- St. Loui-Sydney-Toronto Samuelsson, G., 1999, Drugs of NaturalOrigin, A Textbook og Pharmacognosy, 4th revised edition, Apotekarsocieteten, Swedish Pharmaceutical Press, Stockholm, Sweden.

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

Praktikum Farmakognosi I


: : :

Tujuan Umum

:

2 Mata kuliah praktikum farmakognosi berisi pokok bahasan tentang sumber bahan alami (tumbuhan, hewan, mineral yang digunakan sebagai obat, bahan alami dan pengobatan konvensional, produksi obat dari bahan alami, peranan obat alami dalam penemuan obat baru. Mahasiswa dapat mengenal dan mengerti dasar-dasar dalam mengetahui, memahami dan mengerti ruang lingkup farmakognosi yaitu untuk tujuan mengidentifikasi, mengolah

167



:

Substansi kajian

:

Penilaian belajar

hasil

Daftar Pustaka

:

:

bahan alami menjadi bahan dasar obat herbal dan peranan obat alami dalam penemuan obat herbal. Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individu maupun kelompok danpresentasi.

og Pharmacognosy, 4th revised edition, Apotekarsocieteten, Swedish Pharmaceutical Press, Stockholm, Sweden 13 .

a. Tahapan proses pembuatan simplisia dan cara pengumpulan bahan baku obat alami yang baik (Good Collection Practice) dan sortasi. b. Tujuan pencucian, jenis air pencuci, kelemahan /kelebihannya, penambahan desinfektan c. Teknik pencucian, pencucian simplisia kering dan tujuan pengecilan bahan, hubungan ketebalan bahan dengan mutu simplisia d. Perajangan dan peralatannya, pengupasan dan peralatannya berikut tujuan pengeringan, pengeringan pada suhu kamar, pengeringan dengan sinar matahari, pengeringan dengan pengasapan, pengeringan dengan oven serta sortasi kering, pengaruh faktor luar pada kerusakan simplisia. e. Sampling untuk pemeriksaan mutu simplisia, pemeriksaan organoleptis, makroskopis dan mikroskopis f. Teknologi pengepakan dan penyimpanan, FIFO, persyaratan gudang simplisia, fumigasi dan penggunaan insektisida g. Analisa kualitas simplisia meliputi : kadar air dan susut pengeringan, kadar abu, penetapan sari larut air dan sari larut etanol dan profil kromatogram. Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu atau kelompok, aktifitas mahasiswa saat praktikum serta ujian responsi. Evans, W.C., 2002, Trease and Evans Pharmacognosy, 15 th Edition, W.B.Saunders, Edinburg-London-New YorkPhiladelphia- St. Loui-Sydney-Toronto Samuelsson, G., 1999, Drugs of NaturalOrigin, A Textbook

14 .

Mata Kuliah

:

Kimia Organik I


: : :

2 Pendahuluan; membicarakan struktur dan ikatan kimia; nomenklatur dan sifat molekul organik; mekanisme reaksi organik dan pengenal stereokimia; reaksi substitusi dan eliminasi (alifatik dan siklik); senyawa karbonil (aldehida dan keton). Tatanama hidrokarbon, gugus fungsi, sifat-sifat senyawa alifatik dan aromatik

Tujuan Umum

:


:

Substansi kajian

:


:

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

Kimia Analisis I (Kualitatif)


: : :

2 Ruang lingkup kimia analitik senyawa anorganik di dalam bidang farmasi, reaksi identifikasi kation dan anion, identifikasi garam anorganik, perhitungan konsentrasi larutan dan kadar senyawa, kesetimbangan asam basa,

Tujuan Umum

:

168


15 .

16 .


:

Substansi kajian

:


:

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

Praktikum Kimia Analisis I (Kualitatif)


: : :

1 tata-tertib dan teknik penggunaan alat-alat analisis kualitatif, Analisis cepat senyawa anorganik meliputi kation, anion toksik juga yang bermanfaat.

Tujuan Umum

:


:

Substansi kajian

:


:

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

Farmasi Fisika 2


: : :

Tujuan Umum

:


:

2 Farmasi Fisika 1 Mata kuliah Farmasi Fisika 2 membahas kinetika, difusi dan disolusi, rheology, fenomena antar muka, sistem dispersi, dan mikromeritik, aplikasinya dalam bidang farmasi, serta metode dan peralatan yang digunakan untuk pengukurannya. Mampu memahami teori, metode dan peralatan yang digunakan dalam kinetika, rheology, sistem dispersi, difusi dan disolusi, mikromeritik dan fenomena antarmuka, serta aplikasinya dalam bidang farmasi. Kuliah tatap muka/Ceramah, Diskusi interaktif, Kuis/tugas rumah.

Substansi kajian

:

1. 2. 3. 4. 5. 6.


:

Daftar Pustaka

:

Memahami prinsp dasar kinetika Memahami teori difusi dan disolusi Memahami prinsip dasar rheology. Memahami prinsip dasar fenomena pada permukaan zat. Memahami prinsip dasar sistem dispersi koloid dan aplikasinya dalam bidang farmasetis Memahami teori mikromeritika

Berdasarkan keaktifan mahasiswa dalam kegiatan diskusi, kuis, penugasan dan ujian tulis. 1.

Sinko, P.J., 2006, Martin’sPhysical Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, Lippincott Williams & Wilkins, Philadelphia.

2.

Amiji, M.M., Sandmann,

B.J., 2003,

Applied

169


Physical Pharmacy, McGraw Hill, New York. 17 .

Mata Kuliah

:

Praktikum Farmasi Fisika 2

SKS

:

1

Prasyarat

:

Farmasi Fisika 1

Deskripsi Mata kuliah

:

Mata kuliah Praktikum Farmasi Fisika meliputi analisa sifat fisikokimiawi zat, yaitu kelarutan, rheology, sistem dispersi koloid, mikromeritik dan tegangan permukaan, dan bobot jenis zat.

Tujuan Umum

:


:

Mampu memilih peralatan, mengukur dan menganalisa hasil pengukuranberbagai sifat fisikokimiawi zat, yaitu dalam hal kelarutan, rheology, sistem dispersi koloid, mikromeritik dan tegangan permukaan,dan bobot jenis zat Praktikum di laboratorium

Substansi kajian

:

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Memahami kelarutan intrinsik obat Menentukan kerapatan dan bobot jenis berbagai zat Menentukan viskositas larutan Newton dan Non Newton. Memahami prinsip dasar sistem dispersi koloid dan aplikasinya dalam bidang farmasetis. Menentukan tegangan permukaan berbagai zat Mengukur partikel zat dengan metode mikroskopi dan pengayakan

18 .

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

Martin’sPhysical Pharmacy Pharmaceutical Sciences, Lippincott Williams & Wilkins, Philadelphia Farmasetika 2

SKS

:

2

Prasyarat

:

Farmasetika 1

Deskripsi Mata Kuliah

:

Tujuan Umum

:

Farmasetika 2 merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Farmasetika 1. Mata kuliah ini membicarakan mengenai inkompatibilitas dan interaksi obat yang terjadi dalam pencampuran/ pembuatan obat dan penggunaan obat. Inkompatibilitas yang terjadi dalam pembuatan berbagai bentuk sediaan meliputi interaksi fisika dan kimia, sedangkan interaksi yang terjadi adalah interaksi obat dengan makanan. Pengetahuan mengenai inkompatibilitas ini akan digunakan untuk penyiapan sediaan farmasi yang baik dan stabil serta memberikan informasi kepada pasien mengenai aturan pemakaian obat dan efek samping yang mungkin timbul dalam menggunakan obat. Mahasiswa mampu menyelesaikan masalah inkompatibilitas dalam pembuatan sediaan dan penggunaan obat.


:

Kuliah tatap muka/Ceramah, Diskusi interaktif, Kuis/tugas rumah

Substansi kajian

:

1.

Sinko,

2. 3.


:

pretes, kerja praktikum dan hasil praktikum,, laporan praktikum, responsi

4.

P.J.,

2006,

and

Memahami Dosis Maksimal dan penyesuaian dosis untuk anak dan dewasa. Memahami bentuk sediaan aerosol persyaratan umum, dan keunggulan serta kelemahannya Memahami bentuk-bentuk sediaan biologi dan injeksi, persyaratan umum, cara pembuatan dan keunggulan serta kelemahan masing-masing bentuk sediaan Menjelaskan cakupan peristiwa inkompatibilitas dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas obat

170


5.

6.

Memahami dan menyelesaikan masalah inkompatibilitas fisika dan kimia pada sediaan serbuk, kapsul, pil, larutan, suppositoria dan salep. Mengidentifikasi dan memahami interaksi obat dengan makanan


:

1.

2. Penilaian hasil belajar

:

Berdasarkan keaktifan mahasiswa dalam kegiatan diskusi, kuis, penugasan dan ujian tulis.

Daftar Pustaka

:

1. 2.

19 .

Hansten, P.D,1998, Managing Clinically Important Drug Interactions, Applied Therapeutics , USA Stockley, IH, 1999, Drug Interaction, Fifth edition, Pharmaceutical Press

Mata Kuliah

:

Praktikum Farmasetika 2

SKS

:

1

Prasyarat

:

Farmasetika 1


:

Praktikum Farmasetika 2 merupakan penunjang dari mata kuliah Farmasetika 2. Praktikum ini membahas inkompatibilitas dan interaksi obat yang terjadi dalam pencampuran/ pembuatan obat dan penggunaan obat. Inkompatibilitas yang terjadi dalam pembuatan berbagai bentuk sediaan meliputi interaksi fisika dan kimia, sedangkan interaksi yang terjadi dalam penggunaan obat meliputi interaksi farmakokinetik, farmakodinamik dan interaksi obat dengan makanan. Pengetahuan mengenai inkompatibilitas ini akan digunakan untuk penyiapan sediaan farmasi yang baik dan stabil serta memberikan informasi kepada pasien (patient counseling) mengenai aturan pemakaian obat dan efek samping yang mungkin timbul dalam menggunakan obat. Mahasiswa mampu menyelesaikan masalah interaksi dalam pembuatan sediaan dan penggunaan obat dari sisi fisikokimia.

Tujuan Umum

:

Kegiatan belajar

:

Praktikum di laboratorium

20 .

Memahami dan menyelesaikan masalah inkompatibilitas fisika dan kimia pada sediaan serbuk, kapsul, pil, larutan, suppositoria dan salep. Memahami dan menyelesaikan masalah inkompatibilitas obat baik antara obat dengan obat atau obat dengan makanan


:

pretes, kerja praktikum dan hasil praktikum,, laporan praktikum, responsi

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

1. Hansten, P.D,1998, Managing Clinically Important Drug Interactions, Applied Therapeutics , USA 2. Stockley, IH, 1999, Drug Interaction, Fifth edition, Pharmaceutical Press, UK. 3. American Society of Health System Pharmacists, 2002, American Hospital Formulary Services (AHFS), American Society of Health System Pharmacists Inc., Bethesda 4. Martin J (Editor), 2008, British National Formulary, RPS Publishing, London Patofisiologi

SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah Tujuan Umum

: : :

2 Anatomi dan Fisiologi Manusia

:

a. b.

c.

Kegiatan belajar

Mampu memahami konsep patofisiologi Mampu memahami kelainan sel dan adaptasi sel, proses neoplasma, proses inflamasi, dankelainan pada sistem respirasi Memahami kelainan pada sistem kardiovaskuler, ginjal, sistem endokrin Memahami kelainan pada sistem gastrointestinal dan sistem saraf

:

171


mengajar

mengajar

Substansi kajian

:


:

Daftar Pustaka

:

Konsep fisiologis Kelainan dan adaptasi sel Proses neoplasma Proses inflamasi Kelainan pada sistem respirasi Kardiovaskuler Ginjal Sistem endokrin Sistem gastrointestinal Gastritis Sistem saraf

1. 2. 3. 4.

21 .

Price,S.,2005,Patofisiologi, Konsep klins-prose proses penyakited 6, vol 1&2, EGC, Jakarta Sodeman, 1995, Patofisiologi, Hipokrates, Jakarta Underwood, 1999, Patologiumum&sistemik, EGC,Jakarta Ganong;, W.F., 1995, Review of Medical Physiology Ed. 17, a Lange Medical Book. Presstice - Hall International Inc.

Mata Kuliah

:

Praktikum Biokimia


: : :

1

Kegiatan belajar

:

:

22 .

Substansi kajian

:


:

Pustaka

:

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:


:

Reaksi uji protein Isolasi protein Pembuatan protein konsentrat Protein isolat Reaksi uji karbohidrat Penetapan kadar karbohidrat Isolasi lipida Hidrolisis lemak Sifat lemak,isolasi dan penentuan aktivitas enzim serta peragian dan pemisahan pigmen.

Bahasa Indonesia

Pendahuluan mata kuliah ini membicarakan pokok bahasan masalah analisis teks tentang pola kalimat, hubungan antar kalimat, frase, bentuk tulisan, narasi, deskripsi, ekspresi, argumentasi, asas-asas penyusunan gagasan dalam karangan, gaya bahasa dan latihan transformasi ke bahasa ilmiah, dan latihan mengarang dalam bahasa ilmiah Mempelajari penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, baik lisan maupun tertulis, termasuk lafal, ejaan, morfologi, tata cara penulisan karya tulis ilmiah, bahasa baku dan non baku.

172


23 .

Substansi kajian

:


:

Mata Kuliah

:

Kewirausahaan


: : :

2 Pendahuluan: arti kewirausahaan dan menjadi wiraswasta yang tangguh dengan cara hidup dan berpikir positip; sifatsifat yang perlu dimiliki oleh wirausaha; berfikir maju sebagai sumber kesuksesan; kraetivitas dan inovasi dan memperkuat daya juang; meningkatkan produktivitas usaha melalui motivasi; manajemen dan organisasi; sistem informasi dan manajemen; manajemen: produksi, pemasaran, personalia, akuntasi, SDM dan kelayakan usaha. Mahasiswa memiliki visi kewirausahaan dan mampu menerapkannya

Tujuan Umum

24 .

:

25 .

Prasyarat Deskripsi Mata kuliah Tujuan Umum

: :


:

Substansi kajian

:


: :

-

Mata Kuliah

:

Praktikum Kimia Organik II


: : :

:

:


:

Substansi kajian

:


:

-


:

-

Substansi kajian

:

Daftar Pustaka Mata Kuliah

:

Kimia Organik II

SKS

:

Penilaian hasil

:

Dasar kewirausahaan, kemampuan manajerial dan kaitannya dengan usaha kefarmasian.

Reaksi addisi nukleofilik dan elektrofilik; asam karboksilat (turunan asam karboksilat seperti turunan asil halida, ester, amida, anhidrida); reaksi substitusi karbonil alpha, reaksi kondensasi karbonil; karbohidrat; senyawa heterosiklik; polimerisasi

:

Distelisasi; Rekristalisasi; Oksidasi pada senyawa organik; Esterifikasi asam benzoat; Sulfonasi toluen (substitusi elektrofilik); Perbandingan kecepatan hidrolisis amilum antara saliva dan asam klorida 0,1N; Reaksi Cannizaro dari benzaldehida; Sintesis iodoform; Esterifikasi asam lemak

173


26 .

belajar Daftar Pustaka

:

-

Mata Kuliah

:

Kimia Analisis II (Kuantitatif)


: : :

2 Pendahuluan; membicarakan metode-metode analisis kuantitatif dengan mengaitkan terjadinya interaksi radiasi elektromagnetik dengan molekul menggunakan instrumentasi spektrometri (spektrofotometer uv-vis, infra merah, spektroflurometri; pemisahan senyawa dari campurannya menggunakan system kromatografi (gas, cair kinerja tinggi); dan analisis elektrokimia (potensiometri, kolorimetri, dan polarografi); volumetri; gravimetri.

Tujuan Umum

:


:

28 .

27 .

Substansi kajian

:


:

-

Daftar Pustaka

:

-

Mata Kuliah

:

Praktikum Kimia Analisis II (Kuantitatif)


: : :

-

Tujuan Umum

:


:

Substansi kajian

:


:

Titrasi semi bebas air; Titrasi bebas air sebagai basa; Titrasi bebas air sebagai asam; Titrasi kompleksometri (Titrasi langsung); Titrasi kompleksometri (Titrasi tidak langsung); Titrasi nitrimetri (Indikator dalam); Titrasi nitrimetri (Indikator luar); Titrasi iodometri (Titrasi langsung); Titrasi iodometri (Titrasi tidak langsung); Titrasi bromometri (Titrasi langsung); Titrasi bromometri (Titrasi tidak langsung);Titrasi argentometri (Titrasi pengendapan); Titrasi formol. -

Daftar Pustaka

:

-

Mata Kuliah

:

Praktikum Farmakognosi


: : :

Tujuan Umum

:

Kegiatan belajar

:

2 Mata kuliah praktikum farmakognosi berisi pokok bahasan tentang sumber bahan alami (tumbuhan, hewan, mineral yang digunakan sebagai obat, bahan alami dan pengobatan konvensional, produksi obat dari bahan alami, peranan obat alami dalam penemuan obat baru. Mahasiswa dapat mengenal dan mengerti dasar-dasar dalam mengetahui, memahami dan mengerti ruang lingkup farmakognosi yaitu untuk tujuan mengidentifikasi, mengolah bahan alami menjadi bahan dasar obat herbal dan peranan obat alami dalam penemuan obat herbal. Kuliah tatap muka, diskusi interaktif, kuis, penugasan individu maupun kelompok dan presentasi.

174



29 .

:


:

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

Tahapan proses pembuatan simplisia dan cara pengumpulan bahan baku obat alami yang baik (Good Collection Practice) dan sortasi. b. Tujuan pencucian, jenis air pencuci, kelemahan /kelebihannya, penambahan desinfektan c. Teknik pencucian, pencucian simplisia kering dan tujuan pengecilan bahan, hubungan ketebalan bahan dengan mutu simplisia d. Perajangan dan peralatannya, pengupasan dan peralatannya berikut tujuan pengeringan, pengeringan pada suhu kamar, pengeringan dengan sinar matahari, pengeringan dengan pengasapan, pengeringan dengan oven serta sortasi kering, pengaruh faktor luar pada kerusakan simplisia. e. Sampling untuk pemeriksaan mutu simplisia, pemeriksaan organoleptis, makroskopis dan mikroskopis f. Teknologi pengepakan dan penyimpanan, FIFO, persyaratan gudang simplisia, fumigasi dan penggunaan insektisida g. Analisa kualitas simplisia meliputi : kadar air dan susut pengeringan, kadar abu, penetapan sari larut air dan sari larut etanol dan profil kromatogram. Penilaian dilakukan berdasarkan data yang diperoleh melalui penugasan individu atau kelompok, aktifitas mahasiswa saat praktikum serta ujian responsi. a. Evans, W.C., 2002, Trease and Evans Pharmacognosy, 15th Edition, W.B.Saunders, Edinburg-London-New York- Philadelphia- St. Loui-Sydney-Toronto b. Samuelsson, G., 1999, Drugs of NaturalOrigin, A Textbook og Pharmacognosy, 4th revised edition, Apotekarsocieteten, Swedish Pharmaceutical Press, Stockholm, Sweden. Farmakologi Dasar

SKS Prasyarat

: :

2 -


:

Tujuan Umum

:


:

Substansi kajian

:


:

1. Pendahuluan (pengantar Farmakologi dan cabang ilmu yang terkait) 2. Nasib obat dalam tubuh dari aspek farmakokinetika (proses ADME) 3. Sedatif Hipnotik 4. Konsep Interaksi Obat, interaksi obat dengan obat 5. Interaksi obat dengan makanan minuman dan obat-data lab 6. Analisis sampel hayati 7. Mekanisme obat obat yang bekerja pada sistem saraf otonom 8. Mekanisme kerja obat antibiotic 9. Mekanisme kerja obat antijamur 10. Mekanisme kerja analgesic 11. Mekanisme kerja antiinflamasi 12. Mekanisme kerja antihistamin Ujian kompetensi, tugas, keaktifan, kehadiran

:

1.

a.

Mata kuliah Farmakologi Dasar terutama mempelajari aspek obat terkait mekanisme aksi, tempat aksi, nasib obat di dalam tubuh, interaksi obat dengan obat lain, dengan makanan, dengan minuman dan dengan data laboratorium. Selain itu juga mempelajari aksi farmakologi obat-obat yang yang umum digunakan pada terapi. Mahasiswa mampu menjelaskan dan memahami mengenai definisi farmakologi, nasib obat dalam tubuh meliputi proses absorbsi, distribusi, metabolisme dan ekskresi. Mampu memahami konsep interaksi obat-obat, obatmakanan/minuman dan obat-data laboratorium. Memahami proses dalam menganalisis sampel hayati. Mengenal macam obat obat yang bekerja pada sistem saraf otonom, sedatif hipnotik, antimikroba (antibiotik, antijamur, antivirus), analgesik, antiinflamasi, dan antihistamin serta memahami mekanismenya. 1. Kuliah tatap muka 2. Diskusi interaktif 3. Pemberian tugas

Brody, T.M., Larner, J.L., Minneman, K.P., and Neu,

175


30 .

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:


:

Substansi kajian

:

H.C. (Ed.), 1994, Human Pharmacology,2nd Ed., Mosby, Sydney. 2. Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells BG., Posey LM. 2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford. 3. Gilman, A.G., Rall, T.W., Nies, A.S., Taylor, P., (Eds.), 1996, The Pharmacological Basic of Therapeutics, 9th Ed., McGraw-Hill Inc., Singapore. 4. Pratt, W.B. and Taylor, P., 1990, Principles of Drug Action, Churchill Livingstone, New York. 5. Rang, H.P., Dale, M.M., and Ritter, J.M., 1999, Pharmacology, 4th Ed., Churchill Livingstone,Melbourne. 6. Ritschel, 1992, Handbook of Basic Pharmacokinetics, Hamilton, Illinois. 7. Smith, C.M., and Reynard, A.M., 1995, Essential of Pharmacology, W.B. Saunders & Co., Philadelphia. Stringer, J.L., 2001, Basic Concepts in Pharmacology, 2nd Ed., McGraw-Hill International, Singapore. Praktikum Farmakologi Dasar 1 Farmakologi Dasar Mata praktikum ini mempelajari pengaruh cara pemberian terhadap absorbsi obat, uji farmakologi meliputi uji analgesic, uji antiinflamasi, uji sedatif, serta pengambilan sampel hayati. Mahasiswa mampu melakukan cara pemberian obat/senyawa ke hewan uji, mampu melakukan uji analgesik, uji antiinflamasi, uji sedatif, dan mengambil sampel darah hewan uji. Praktek secara kelompok, diskusi

a. b. c.

Pengaruh cara pemberian terhadap absorbsi obat Uji daya analgesic Uji daya antiinflamasi

31 .


:

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

:

d. Uji sedative e. Pengambilan sampel darah hewan uji pretest, keaktifan, laporan, dan responsi tulis a.

Brody, T.M., Larner, J.L., Minneman, K.P., and Neu, H.C. (Ed.), 1994, Human Pharmacology,2nd Ed., Mosby, Sydney. b. Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells BG., Posey LM. 2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford. c. Gilman, A.G., Rall, T.W., Nies, A.S., Taylor, P., (Eds.), 1996, The Pharmacological Basic of Therapeutics, 9th Ed., McGraw-Hill Inc., Singapore. d. Pratt, W.B. and Taylor, P., 1990, Principles of Drug Action, Churchill Livingstone, New York. e. Rang, H.P., Dale, M.M., and Ritter, J.M., 1999, Pharmacology, 4th Ed., Churchill Livingstone,Melbourne. f. Ritschel, 1992, Handbook of Basic Pharmacokinetics, Hamilton, Illinois. g. Smith, C.M., and Reynard, A.M., 1995, Essential of Pharmacology, W.B. Saunders & Co., Philadelphia. h. Stringer, J.L., 2001, Basic Concepts in Pharmacology, 2nd Ed., McGraw-Hill International, Singapore. Farmakologi Dasar 2 Mata kuliah Farmakologi Dasar terutama mempelajari aspek obat terkait mekanisme aksi, tempat aksi, nasib obat di dalam tubuh, interaksi obat dengan obat lain, dengan makanan, dengan minuman dan dengan data laboratorium. Selain itu juga mempelajari aksi farmakologi obat-obat yang yang umum digunakan pada terapi. Mahasiswa mampu menjelaskan dan memahami mengenai definisi farmakologi, nasib obat dalam tubuh meliputi proses absorbsi, distribusi, metabolisme dan ekskresi. Mampu

176



:

Substansi kajian

:


memahami konsep interaksi obat-obat, obatmakanan/minuman dan obat-data laboratorium. Memahami proses dalam menganalisis sampel hayati. Mengenal macam obat obat yang bekerja pada sistem saraf otonom, sedatif hipnotik, antimikroba (antibiotik, antijamur, antivirus), analgesik, antiinflamasi, dan antihistamin serta memahami mekanismenya. 1. Kuliah tatap muka 2. Diskusi interaktif 3. Pemberian tugas

:

1. Pendahuluan (pengantar Farmakologi dan cabang ilmu yang terkait) 2. Nasib obat dalam tubuh dari aspek farmakokinetika (proses ADME) 3. Sedatif Hipnotik 4. Konsep Interaksi Obat, interaksi obat dengan obat 5. Interaksi obat dengan makanan minuman dan obat-data lab 6. Analisis sampel hayati 7. Mekanisme obat obat yang bekerja pada sistem saraf otonom 8. Mekanisme kerja obat antibiotic 9. Mekanisme kerja obat antijamur 10. Mekanisme kerja analgesic 11. Mekanisme kerja antiinflamasi 12. Mekanisme kerja antihistamin Ujian kompetensi, tugas, keaktifan, kehadiran

:

1.

Brody, T.M., Larner, J.L., Minneman, K.P., and Neu, H.C. (Ed.), 1994, Human Pharmacology,2nd Ed., Mosby, Sydney. 2. Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells BG., Posey LM. 2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford. 3. Gilman, A.G., Rall, T.W., Nies, A.S., Taylor, P., (Eds.), 1996, The Pharmacological Basic of Therapeutics, 9th Ed., McGraw-Hill Inc., Singapore.

4. 5.

6. 7.

32 .

Pratt, W.B. and Taylor, P., 1990, Principles of Drug Action, Churchill Livingstone, New York. Rang, H.P., Dale, M.M., and Ritter, J.M., 1999, Pharmacology, 4th Ed., Churchill Livingstone,Melbourne. Ritschel, 1992, Handbook of Basic Pharmacokinetics, Hamilton, Illinois. Smith, C.M., and Reynard, A.M., 1995, Essential of Pharmacology, W.B. Saunders & Co., Philadelphia. Stringer, J.L., 2001, Basic Concepts in Pharmacology, 2nd Ed., McGraw-Hill International, Singapore.

Mata Kuliah

:

Formulasi dan Teknologi Sediaan Padat


: : :

Tujuan Umum

:


:

3 Farmasetika II Formulasi dan Teknologi Sediaan Padat merupakan mata kuliah yang lebih menekankan pada bentuk sediaan solid yang meliputi: teori dan metode evaluasi serbuk/partikel, proses pengeringan, proses pencampuran, metode pembuatan tablet, studi formulasi (formula, metode, proses, peralatan dan pengemasan) sediaan tablet, problema dalam proses pentabletan dan kontrol kualitas sediaan tablet, studi formulasi (formula, metode, proses, peralatan dan pengemasan) sediaan kapsul, problema dalam proses dan kontrol kualitas sediaan kapsul, tablet salut (teori dan macam penyalutan), metode pembuatan tablet salut gula, problema serta evaluasi tablet salut gula, dan teori disolusi tablet. Mahasiswa mampu menyiapkan formula sediaan padat dan kontrol kualitasnya dengan benar Praktek secara kelompok, diskusi

177


Substansi kajian

: a.

b. c. d. e. f. g. h. i.


33 .

Mahasiswa mampu menjelaskan definisi sediaan padat, dan teori fluiditas serta kontrol kualitasnya serbuk dengan benar Mahasiswa mampu menjelaskan proses pengeringan (drying) dan peristiwa migrasi dengan benar Mahasiswa mampu menjelaskan proses pencampuran campuran acak dan interaktif dengan benar Mahasiswa mampu menyusun formula sediaan tablet beserta kontrol kualitasnya dengan benar Mahasiswa mampu menyusun formula sediaan tablet salut beserta kontrol kualitasnya dnegan benar Mahasiswa mampu menyusun formula sediaan kapsul beserta kontrol kualitasnya dnegan benar Mahasiswa mampu menginterpretasi data disolusi untuk sediaan padat dengan benar Mahasiswa mampu menyusun formula sediaan Tablet Effervescent dan kontrol kualitasnya dengan benar Mahasiswa mampu merancang desain optimasi formula sediaan tablet dengan model simplex lattices design

Prasyarat Deskripsi Mata kuliah

: :

Tujuan Umum

:


:

Farmasetika 2 Praktikum Formulasi dan Teknologi Sediaan Padat membahas tentang prinsip Kurva laju pengeringan, Pengaruh kandungan lembab terhadap sifat alir, Pengaruh ukuran partikel terhadap fluiditas granul, Pencampuran, Pengaruh kadar bahan pengikat pada migrasi obat selama waktu pengeringan, Pembuatan tablet dan tablet salut gula serta kontrol sifat fisisnya yang meliputi keseragaman bobot, kekerasan, kerapuhan, dan waktu hancur. Mahasiswa dapat membuat sediaan padat dan kontrol kualitasnya dengan baik sesuai dengan persyaratan standar. Praktikum di laboratorium

:

a. b. c.

: :

d. e.

Mata Kuliah

:

a. Lieberman HA, Lachman, Schwartz, 1989, Pharmaceutical Dosage Form: Tablet, Volume 1 and 2, Marcel Dekker, New York b. Marshall and Rudnic, 1990, Tablet Dosage Form, in Modern Pharmaceutics, Banker G.S, Rhodes C.T (Editors), 2nd Edition, Marcel Dekker, New York. c. Alderborn B, 2002, Tablet and Compaction, in Pharmaceutics: The Science of Dosage Form Design, Aulton M.E (Editor), 2nd edition,, Harcourt Publisher, London d. Rowe R.C., Sheskey P.J., and Owen., 2006, Handbook of Pharmaceutical Excipients, 5th Edition, Pharmaceutical Press, London Praktikum Formulasi dan Teknologi Sediaan Padat

SKS

:

1

f. g. Penilaian hasil belajar

:

Daftar Pustaka

:

Mahasiswa dapat memahami prinsip kurva laju pengeringan Mahasiswa dapat memahami pengaruh kandungan lembab granul terhadap kecepatan alir Mahasiswa dapat memahami pengaruh ukuran partikel pada fluiditas granul Mahasiswa dapat memahami prinsip dasar pencampuran Mahasiswa dapat mengetahui pengaruh kadar bahan pengikat pada migrasi obat selama waktu pengeringan Mahasiswa dapat membuat sediaan tablet dan kontrol sifat fisis tablet Mahasiswa dapat membuat sediaan tablet salut gula dan kontrol sifat fisis tablet

-

5.

6.

7.

Lieberman HA, Lachman, Schwartz, 1989, Pharmaceutical Dosage Form: Tablet, Volume 1 and 2, Marcel Dekker, New York Marshall and Rudnic, 1990, Tablet Dosage Form, in Modern Pharmaceutics, Banker G.S, Rhodes C.T (Editors), 2nd Edition, Marcel Dekker, New York. Alderborn B, 2002, Tablet and Compaction, in Pharmaceutics: The Science of Dosage Form Design,

178


8.

34


Tujuan Umum

Substansi kajian

Daftar Pustaka

: :

:

:

Aulton M.E (Editor), 2nd edition,, Harcourt Publisher, London Rowe R.C., Sheskey P.J., and Owen., 2006, Handbook of Pharmaceutical Excipients, 5th Edition, Pharmaceutical Press, London

Mikrobiologi Farmasi 3 Mata kuliah ini mempelajari mikrobiologi yang memiliki kaitan khusus dengan farmasi dan aspek-aspeknya, yang meliputi sejarah, morfologi, fisiologi, genetika mikroorganisme, mikrobiologi bakteri, jamur dan virus penyebab infeksi pada manusia ditinjau dari aspek fisiologi, patogenesis dan terapi, kinetika pertumbuhan dan metabolit yang dihasilkan termasuk antibiotik dan mekanisme resistensinya, sterilisasi, antiseptik dan desinfektan serta produk mikrobiologi dalam bidang farmasi. Setelah mengikuti mata kuliah mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang patogenesis bakteri, jamur dan virus, antibiotik dan mekanisme kerjanya, resistensi dan sterilisasi, dan kinetika pertumbuhan mikroorganisme dan metabolit yang dihasilkan. a. Sejarah, morfologi, fisiologi dan genetika mikroorganisme b. Mikrobiologi bakteri, jamur dan virus penyebab infeksi pada manusia ditinjau dari aspek fisiologi, patogenesis dan terapi, kinetika pertumbuhan c. Antibiotik dan mekanisme resistensinya, sterilisasi, antiseptik dan desinfektan serta produk mikrobiologi dalam bidang farmasi. a. Madigan M.T., Martinko, J.M., Parker J., 1977. Brock Biology of Microorganisms. Prentice Hall International, Inc. USA. b. Pelczar, M.J.., Chan, E.C.S., Krieg, N.R., 1993. Microbiology- Concepts and Applications. McGraw-Hill, Inc. New York. c. Tortora G.J., Funke, B.R., Case C.L., 1995. Microbiology

35 .

36 .

Mata Kuliah

:


: : :

Substansi kajian

:


: :


: : :

An Introduction 5th edition. Benjamin/Cummings Publishing Company, Inc. New York. d. Cappuccino, J.G., Sherman N., 1987. Microbiology : A Laboratory Manual, Second edition. The Benjamin/Cummnings Publishing Company, Inc. New York. e. Freifelder, D., 1987. Microbial Genetic. Jones & Bartlett Publisher, Inc. Boston. f. Atlas, R.M., Bartha R., 1993. Microbial Ecology. Fundamental and Application, 3th editin. The Benjamin/Cummnings Inc.Canada. g. Frazier, W.C., Westhoff, D. C., 1978. Food Microbiology. Tata McGraw-Hill Publishing Company Limited. New Delhi. Praktikum Kromatografi

-

:

penggolongan obat berdasarkan gugus fungsi, identifikasi obat dalam bentuk senyawa tunggal atau campuran berdasarkan sifat fisikokimia suatu senyawa, dengan metode kimia, kromatografi (kertas/lapis tipis), spektrofotometri uv-vis, spektrofotometri infra merah dan KCKT.

Formulasi Dan Teknologi Sediaan Cair Semi Padat 2 Farmasetika 2 Mata kuliah teknologi dan formulasi sediaan cair-semipadat berisi materi tentang: pendahuluan, emulsi, emulgator

179


Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

Daftar Pustaka

37 .

:

Mata Kuliah

:


: : :

golongan surfaktan, golongan hidrokoloid dan zat padat yang terdispersi, pembuatan emulsi, suspensi, sirup dan eliksir, kulit dan absorpsi perkutan, formulasi salep, pembuatan dan pengemasan, desain protocol untuk pengembangan dan pengujian sediaan salep dan suppositoria. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi dan kontrol kualitas sediaan cair semi padat yang terdiri atas sediaan liquid (suspensi,emulsi, dan sirup) dan sediaan semi solid (salep dan suppositoria) dengan baik. a. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan salep dan kontrol kualitasnya dengan baik. b. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan emulsi dan kontrol kualitasnya dengan baik c. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan suspensi dan kontrol kualitasnya dengan baik. d. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan sirup dan eliksir dan kontrol kualitasnya dengan baik. e. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan suppositoria dan kontrol kualitasnya dengan baik. Lieberman HA, MM Rieger, GS Banker (Eds.), 1996, Pharmaceutical Dosage Forms: Disperse system, Volume 1, 2 dan 3, Marcell Dekker, NY. g. Martin, A., Bustamante, P. and Chun, A.H.C., 1993, Physical Pharmacy, Fourth Edition, Lea & Febiger, Philadelphia, London. h. Rowe, R.C., Sheskey, P.J., and Owen, S.C., 2006, Handbook of Pharmaceutical Excipients, 5th Edition, Pharmaceutical Press, London. i. Voigt, R., 1984, Buku Pelajaran Teknologi Farmasi, Diterjemahkan oleh Suwandi, S.N., UI Press, Jakarta Praktikum Kromatografi

38 .

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:


: :


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

f.

: Daftar Pustaka

penggolongan obat berdasarkan gugus fungsi, identifikasi obat dalam bentuk senyawa tunggal atau campuran berdasarkan sifat fisikokimia suatu senyawa, dengan metode kimia, kromatografi (kertas/lapis tipis), spektrofotometri uv-vis, spektrofotometri infra merah dan KCKT.

Formulasi Dan Teknologi Sediaan Cair Semi Padat 2 Farmasetika 2 Mata kuliah teknologi dan formulasi sediaan cair-semipadat berisi materi tentang: pendahuluan, emulsi, emulgator golongan surfaktan, golongan hidrokoloid dan zat padat yang terdispersi, pembuatan emulsi, suspensi, sirup dan eliksir, kulit dan absorpsi perkutan, formulasi salep, pembuatan dan pengemasan, desain protocol untuk pengembangan dan pengujian sediaan salep dan suppositoria. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi dan kontrol kualitas sediaan cair semi padat yang terdiri atas sediaan liquid (suspensi,emulsi, dan sirup) dan sediaan semi solid (salep dan suppositoria) dengan baik. j. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan salep dan kontrol kualitasnya dengan baik. k. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan emulsi dan kontrol kualitasnya dengan baik l. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan suspensi dan kontrol kualitasnya dengan baik. m. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan sirup dan eliksir dan kontrol kualitasnya dengan baik. n. Mahasiswa mampu menjelaskan teori formulasi sediaan suppositoria dan kontrol kualitasnya dengan baik. o. Lieberman HA, MM Rieger, GS Banker (Eds.), 1996, Pharmaceutical Dosage Forms: Disperse system, Volume

180


1, 2 dan 3, Marcell Dekker, NY. Martin, A., Bustamante, P. and Chun, A.H.C., 1993, Physical Pharmacy, Fourth Edition, Lea & Febiger, Philadelphia, London. q. Rowe, R.C., Sheskey, P.J., and Owen, S.C., 2006, Handbook of Pharmaceutical Excipients, 5th Edition, Pharmaceutical Press, London. r. Voigt, R., 1984, Buku Pelajaran Teknologi Farmasi, Diterjemahkan oleh Suwandi, S.N., UI Press, Jakarta Biologi Molekuler

j.

p.

39 .

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

2 Mata kuliah biologi molekuler berisi pokok bahasan tentang pengenalan konsep dasar dogma sentral ekspresi suatu gen, struktur gen dan genom, polimorfism, penjelasan mengenai replikasi gen, ekspresi gen menjadi RNA dan kemudian menjadi protein yang dijelaskan tentang proses terjadinya mutasi dan repairnya serta tentang proses pembelahan sel dan regulasinya yang terkait dengan karsinogenesis. Mahasiswa dapat mengenal dan mengerti sistem biologi pada aras molekuler, dengan harapan pengetahuan ini dapat menjadi dasar dari ilmu terkait lainnya seperti farmakologi molekuler, karsinogenesis dan dasar penemuan obat. a. Dogma sentral dalam sistem biologi b. Metode-metode yang diperlukan dalam teknik biologi molekuler c. Struktur asam nukleat, perbandingan struktur DNA dengan RNA dan sifat-sifatnya d. Proses replikasi dengan menyebutkan enzim yang berperan dalam proses replikasi e. Penjelasan mengenai proses mutasi dan reparasi DNA f. Proses transkripsi pada eukariot dan prokariot serta proses regulasi pada transkripsi inisiasi hingga proses translasi g. Konsep transmisi dignal interseluler h. Regulasi daur sel pada sistem eukariot i. Jenis-jnis transponson dan penjelasan mengenai transposisi genetik oleh retrovirusdan retroposon

Daftar Pustaka

1. 2.

3.

4.

40 .

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

Konsep rekombinasi genetik dan aplikasi biologi molekulerdalam sistem terapi dengan adanya polimorfism pada masing-masing individu dengan metode dasar molekuler Alberts, B., et al., 2008, Molecular Biology ofthe cells, 5 th Edition, Garland Publishing, USA Becker, W.M., Kleinsmith, L.J., and Hardin, J., 2000,The World of The Cell, 4th Edition,The Benjamin/Cummings Publishing Co., San Fransisco Elliot W.H., andElliot D.C., 1996, Biochemistry and Molecular Biology Praktikum Biologi Molekuler : perancangan primer, isolasi DNA, PCR, analisis restriksi DNA hasil PCR, karakterisasi protein.

Fitokimia

Mata kuliah ini mencakup dasar pengetahuan yang berperan di dalam pemisahan, Isolasi, pemurnian. Mengajarkan pemahaman konsep separasi solid- liquid, liquid-liquid, teknik pemisahan berdasarkan kromatografi Lapis Tipis, dan fraksinasi. Mata kuliah fitokimia ditujukkan untuk mencapai standar kompetensi pemahaman konsep pemisahan bahan alam sehingga mahasiswa mampu memilih pelarut yang sesuai untuk pendahuluan, metode pemisahan kasar, penghilangan unwanted substances, metode pengeringan, pemilihan fase gerak untuk analisis kromatografi lapis tipis, serta mampu mengisolasi senyawa aktif dan memurnikannya. a. Mengkaji dan mendiskusikan konsep polaritas, kelarutan dan faktor konsentrasi. faktor sinergisme antar komponen kandungan kimia. b. Metode separasi solid-liquid dan liquid-liquid c. Mengkaji dan mendiskusikan KLT dalam pemilihan fase gerak berdasarkan pertimbangan polaritas yang umum

181


d. e. f. Daftar pustaka

41 .

:

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

(berdasarkan gradien, serta metode pendekatan berdasarkan segitiga terner.) serta identifikasi kromatogram hasil KLT. Analisis kualitatif dan kuantitatif dengan Kromatografi Lapis Tipis Karakter kimiawi metabolit sekunder dan metode pemisahan metabolit sekunder tersebut Metode pemurnian senyawa hasil isolasi

Laboratory Handbook for the fractionation of Natural Extracts, Houghton, P.J. and Raman, A., Chapman & Hall, 1998, 1st edition 2. Harborne, Metode Fitokimia, Penerbit ITB, Bandung 3. Natural Product Isolation, Sarker, SD., Latif, Z., and Gray, A.I., Humana Press, 2006, 2nd edition Farmakope Indonesia, Ekstra Farmakope Indonesia, Materia Medika Indonesia Praktikum Fitokimia

5. 6. 7.

Daftar pustaka

:

Mata Kuliah

:


: : :

Substansi kajian

:

Daftar pustaka

:

1.

Mata praktikum ini akan mempraktekkan mengenai metode isolasi dan analisa kualitatif hasil isolasi kandungan senyawa kimia dalam tumbuhan. Praktikum ini diharapkan melatih mahasiswa agar mampu melakukan isolasi dan analisis kualitatif hasil isolasi senyawa secara benar dan memberikan pengertian fundamental bahwa tidak ada satu metode pemisahan yang bisa diterapkan secara general untuk semua material alam dan kreatifitas merupakan kunci keberhasilan pemisahan. 1. Substansi Kajian 2. Melakukan isolasi berbagai senyawa aktif dalam tumbuhan 3. Analisis isolat dengan sifat fisik dan Kromatografi Lapis Tipis 4. Laboratory Handbook for the fractionation of Natural Extracts, Houghton, P.J. and Raman, A., Chapman & Hall, 1998, 1st edition

42 .

Harborne, Metode Fitokimia, Penerbit ITB, Bandung Natural Product Isolation, Sarker, SD., Latif, Z., and Gray, A.I., Humana Press, 2006, 2nd edition Farmakope Indonesia, Ekstra Farmakope Indonesia, Materia Medika Indonesia.

a.

Laboratory Handbook for the fractionation of Natural Extracts, Houghton, P.J. and Raman, A., Chapman & Hall, 1998, 1st edition b. Natural Product Isolation, Sarker, SD., Latif, Z., and Gray, A.I., Humana Press, 2006, 2nd edition Farmakope Indonesia, Ekstra Farmakope Indonesia, Materia Medika Indonesia. Kimia Medisinal I

-

:

Pengertian, sejarah, dan kaitan kimia medisinal dengan ilmuilmu lainnya, hubungan struktur kimia dengan aktivitas biologi obat, faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas biologi obat, metabolisme obat yang meliputi ADMET (absorpsi, distribusi, metabolism, ekskresi, dan toksisitas), hubungan kelarutan dan stereokimia obat dengan aktivitas, teori interaksi obatreseptor, hubungan kuantitatif struktur dengan aktivitas biologi obat (HKSA), teori reseptor, interaksi obat-reseptor, modifikasi molekul dan rancangan obat rasional. serta masalah-masalah dalam penemuan obat baru. Pada intinya, mata kuliah ini mempelajari sifat-sifat molekular senyawa ligan, makromolekul target, serta interaksi antara keduanya, yang aplikasinya digunakan sebagai acuan untuk merancang dan mengembangkan obat baru

182


43 .

Mata Kuliah

:

Desain Sintesis Obat


: : :

-

Substansi kajian

:

Daftar Pustaka 44 .

:

:

Pendahuluan. Kelarutan dan Aktivitas Biologi. Sifat Fisika dan Aktivitas Biologis. Ikatan Kimia Dan Aktivitas Biologis. Stereokimia dan Aktivitas Biologi, Langkah-langkah Merancang Obat. Modifikasi Molekul Dan Rancangan Rasional. Metode Optimisi Senyawa Penuntun. Dasar-dasar sintesis senyawa obat (alkilasi, asetilasi, esterifikasi, substitusi elektrofilik, substitusi nukleofilik), stereokimia, enansiomer dan diastereomer. Konsep-konsep di dalam pemodelan molekul yang meliputi sistem koordinat, energi potensial molekul, grafik molekul; mekanika kuantum yang meliputi perhitungan orbital molekul, persamaan Hartree-Fock, basis set, perhitungan sifat molekul dengan metode ab-initio, metode semi empirik, teori Huckel; model medan gaya empirik, mekanika molekul; metode minimisasi energi meliputi metode minimisasi derivatif, non derivatif, metode minimisasi orde pertama, metode Newton-Raphson, metode Quasi-Newton, analisis konformasi, penerapan pemodelan molekul untuk penemuan dan perancangan obat baru. Pengertian sintesis bahan obat: a. Pemurnian hasil reaksi; b. Karakterisasi hasil reaksi berdasarkan sifat fisika; c. Karekaterisasi hasil reaksi berdasarkan sifat fisikokimi. Strategi rancangan sintesis: a. Pemilihan bahan baku; b. Reaksi konstruksi: reaksi paruh nukleofilik dan elektrofilik; c. Aplikasi dalam sintesis antibiotika dan vitamin. Retrosintesis: a. Diskoneksi; b. IGF; c. Sinton; d.Molekul target. Sintesis beberapa bahan obat, antara lain: a. Asam barbiturat dan beberapa turunannya, b. Sulfa dan turunannya, c. Sakarin, d. Metil salisilat, e. Aspirin, f. Parasetamol, g. Mefenamat, h. Sabun, i. Deterjen, k. Asam azelat, l. Feromon.

45 .

Mata Kuliah

:

Praktikum Desain Sintesis Obat


: : :

-

Substansi kajian

:

Daftar pustaka Mata Kuliah

: :


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

: Sintesis parasetamol; Isolasi minyak atsiri; Saponifikasi; Sintesis metil salisilat; Pembuatan saccharas ferricus; Ekstrasi kafein dari daun teh. Reaksi-reaksi identifikasi gugus-gugus fungsional, sintesis beberapa senyawa organik farmasi yang sederhana.

Formulasi dan Teknologi Sediaan Steril (teori) 2 Mempelajari dasar formulasi sediaan steril (dasar pertimbangan formulasi, konsep aseptis dan sterilisasi, pirogen, dan depirogenisasi) Preformulasi (isotonis, ukuran dan jenis partikel, pH, viskositas) Rancangan produksi (area produksi, pengolahan air, kendali lingkungan, media fill, sterillity test) Pengemasan sediaan steril (dasar pertimbangan, jenis, proses) Mahasiswa mengerti, memahami formulasi sediaan steril dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip formulasi dan teknologi sediaan steril a. Memahami rute-rute, prinsip-prinsip, sistem dan permasalahan pada pemberian obat secara parenteral dan aspek biofarmasetika sediaan injeksi. b. Memahami definisi dan prinsip-prinsip formulasi sediaan parenteral volume kecil (Small Volume Parenterals, SVP) dan sediaan parenteral volume besar (Large Volume

183


Parenterals) c. Memahami teori, konsep dan prinsip-prinsip sterilitas, sterilisasi dan pengolahan air untuk sediaan parenteral/steril. d. Memahami prinsip-prinsip penggunaan elektrolit dan adjuvant dalam formulasi sediaan parenteral. e. Memahami prinsip-prinsip pemastian/penjaminan sterilitas. f. Memahami pengertian, cara uji dan metode penghilangan pirogen g. Memahami karakteristik dan persyaratan berbagai tipe pengemas (wadah dan tutup) sediaan parenteral h. Memahami prinsip-prinsip pengendalian ruangan aseptik dalam produksi steril.

46 .

Daftar pustaka

:

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

: Daftar Pustaka

47

Mata Kuliah

:


: : :

2 Farmakologi dasar -

:

a.

Substansi kajian

1. :

a. Troy, David, 2005, Remington: The Science and Practice of Pharmacy b. Parenteral Technology Manual, Martin’s Physical Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, 5 th ed., Praktikum Formulasi dan Teknologi Sediaan Steril 1 Praktikum formulasi sediaan steril (dasar pertimbangan formulasi, konsep aseptis dan sterilisasi, pirogen, dan depirogenisasi), sampai menghasilkan sediaan steril, kontrol kualitas dan evaluasi sediaan steril. Mahasiswa mampu merancang formula, membuat, dan mengevaluasi sediaan steril. Proses sterilisasi berbagai bahan dan tipe gelas dan karet, teknik aseptis, pembuatan produk steril injeksi, infus, tetes mata, cuci mata, salep mata dan uji sterilitas. 1. Ansel, H.A,1989 , Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi, Edisi IV, UI Press, 2. Voigt, R., 1994, Buku Pelajaran Teknologi Farmasi, diterjemahkan Soendani Soerono, UGM Press, Yogyakarta Farmakokinetika

: Daftar Pustaka

48


: : : : :

Mahasiswa memahami dan menguasai konsep dasar farmakokinetika beserta aplikasi secara klinik b. Mampu memahami model kompartemen dan analisis farmakokinetika menggunakan non model kompartemen c. Mampu memahami analisis farmakokinetika menggunakan model satu kompartemen terbuka d. Mampu memahami analisis farmakokinetika menggunakan model dua kompartemen terbuka Definisi farmakokinetika, Keterkaitan farmakokinetika dengan bidang ilmu lain, Manfaat farmakokinetika, Orde kinetika, Aplikasi farmakokinetika secara klinis, Model kompartemen, Model fisiologik, Analisis farmakokinetika setelah pemberian intravaskular dan ekstravaskular, Analisis farmakokinetika setelah pemberian intravaskular menggunakan data darah, Analisis farmakokinetika setelah pemberian intravascular menggunakan data urin, Analisis farmakokinetika setelah pemberian ekstravaskular, Analisis farmakokinetika setelah pemberian intravaskular 1. Shargel, L., Pong, W. dan Yu, A.B.C., 2005, Applied biopharmaceutics andPharmacokinetics, 5th ed., Appleton & Lane, Connecticut. 2. Ritschel, W.A., 1992, Handbook of Basic pharmacokinetics, Including Clinical Applications,4th ed., Drug Intelligence Publication Inc. Hamilton Praktikum Farmakokinetika 1 Farmakologi dasar Mahasiswa dapat memahami dan mempraktikkan cara melakukan analisis obat dalam darah dan urin dan memvalidasinya; melakukan penetapan waktu pengambilan cuplikan, asumsi model kompartemen dan pemilihan dosis obat; melakukan penetapan parameter

184


:

farmakokinetika obat setelah pemberian dosis tunggal menggunakan data kadar obat dalam darah terhadap waktu; dan melakukan penetapan parameter farmakokinetika obat setelah pemberian dosis tunggal mengggunakan data ekskresi obat lewat urin Teknik pengambilan cuplikan darah pada hewan uji, Teknik pengumpulan urin pada probandus, Cara melakukan analisis obat dalam darah dan urin, Cara memvalidasi metode analisis obat dalam darah dan urin, Pemberian obat dosis tunggal secara oral dan injeksi intravena, Pengambilan cuplikan darah pada waktu-waktu tertentu untuk menetapkan kadar obatnya, Penentuan model kompartemen berdasarkan data kadar obat terhadap waktu yang telah diplotkan pada kertas semilog, Pemilihan dosis obat berdasarkan berdasarkan sensitivitas metode analisis yang digunakan, Analisis parameter-parameter farmakokinetika setelah pemberian dosis tunggal menggunakan data kadar obat dalam darah terhadap waktu, Penetapan kadar obat dari hasil pencuplikan urin, Analisis parameter-parameter farmakokinetika obat menggunakan metode kecepatan ekskresi obat lewat urin

:

Bioteknologi Farmasi


: : :

-

Substansi kajian

:

Substansi kajian

49 .


1. :


: : : :

Substansi kajian

:

Pendahuluan, teknik kloning, pemotongan gen, pembuatan sediaan farmasi secara teknik kloning, rekombinan dalam bidang farmasi, rekayasa genetika, aplikasi klon DNA, PCR, aplikasi teknik PCR, isolasi, pemurnian dan karakterisasi protein, protein rekombinan untuk diagnostik, protein rekombinan untuk terapi, vaksin rekombinan, terapi gen, regenerative medicine serta tanaman dan hewan transgenik.

Kimia Medisinal II -

: Metabolisme obat dan senyawa organik lain, hubungan metabolisme dan aktivitas obat dan rancangan obat, modifikasi molekul dan rancangan obat yang rasional, macam macam obat seperti: obat anti-infeksi, antibiotika, diuretika, penekan dan perangsang susunan syaraf pusat, obat anti tumor, dsb. Pada intinya, mata kuliah ini mempelajari sifat-sifat molekular senyawa ligan, makromolekul target, serta interaksi antara keduanya, yang aplikasinya digunakan sebagai acuan untuk merancang dan mengembangkan obat baru.

: 51 .


:

Farmakoterapi I


: : :

2 Farmakologi

:

Substansi kajian

1. : 2. 3. 4.

Mahasiswa dapat menjelaskan dan memahami definisi farmakoterapi, penatalaksanaan, mekanisme aksi obat, Adverse Drug Action ( ADR ), interaksi obat yang merujuk pada Evidence Based Pharmacy ( EBP ) dari penyakit pada saluran pencernaan, pernafasan, ginjal dan liver. Pendahuluan Mekanisme aksi obat Efek terapi dan Adverse Drug Action ( ADR ) obat Membicarakan pokok bahasan tentang Evidence Based Pharmacy (EBP) Membicarakan pokok bahasan sistem pencernaan Membicarakan pokok bahasan sistem pernafasan Membicarakan pokok bahasan penyakit ginjal Membicarakan pokok bahasan penyakit liver

:

: Daftar Pustaka

50

1. 2. 3. 4.

185


1. 2. 3. 4.

: Daftar Pustaka

52 .

Mata Kuliah

:

SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah Tujuan Umum Substansi kajian

: : : : :

Membicarakan pokok bahasan tentang penggunaan obat pada penyakit sistem pencernaan Membicarakan pokok bahasan tentang penggunaan obat pada penyakit sistem pernafasan Membicarakan pokok bahasan tentang penggunaan obat pada penyakit ginjal Membicarakan pokok bahasan tentang penggunaan obat pada penyakit liver Membicarakan evaluasi obat pada sistem pencernaan Membicarakan evaluasi obat pada sistem pernafasan Membicarakan evaluasi obat pada peyakit ginjal Membicarakan evaluasi obat pada penyakit liver 1. Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells BG., Posey LM.2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford.Related Clinical Guidelines 2. Artikel-artikel dalam berbagai journal kefarmasian (The Lancet, The New England of Journal Medicine) Metodologi Penelitian

53 .

:

: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

2 -

Pendahuluan, meliputi definisi penelitian, ilmu, proses berfikir dan kebenaranilmiah. Metode ilmiah. Metode dan macam penelitian. Cara-cara mendapatkan informasi penelitian di bidang farmasi, cara melakukan suatu eksperimen, mengkomunikasikan hasil epksperimen dalam bentuk makalah dan skripsi. Cara cara membuat intisari karangan karya ilmiah orang lain (referat). Proses penelitian. Desain percobaan. Tatacara penulisan proposal, seminar dan skripsi.

: Daftar Pustaka Mata Kuliah


SistemPenghantaranObat

: Daftar Pustaka

2 Mata kuliahiniakanmembahastentangSistemPenghantaranObat (SPO), Klasifikasi SPO, Penghantaranmelaluimembranepolimer, Aktifitasmodulasisecarafisika, Aktifitasmodulasisecarakimia, Aktifitasmodulasisecarabiokimia, Pengaruhbalikterkendali, Penghantaranobatketempatspesifik, penghantaranobatsecaraoral dan SPO secara transdermal. Aerosol sebagaisystempenghantaranobat. Terapi gen. Penghantaranobatkeparu-paru (MDIs dan DPIs). Penghantaranobatmelaluihidung, telingadansecara parenteral. Setelahmengikutimata kuliahini, pesertadidikmampumemahamitentangsystempenghantaranobat Penghantaranmelalui membrane polimer Aktifitasmodulasisecarafisika, kimia, biokimia Pengaruhbalikterkendali Penghantaranobatketempatspesifik Penghantaranobatsecara oral Penghantaranobatlepasterkendali oral Penghantaranobatsecara transdermal Penghantaranobatlepasterkendali transdermal Aerosol sebagaisistempenghantaranobat Penghantaranobatkeparu-paru (MDIs) Penghantaranobatkeparu-paru (DPIs) Penghantaranobatketelinga PenghantaranObatmelaluihidung Penghantaranobatsecara parenteral 1. Howard, C., and Nicholas, G. P., (1990), Pharmaceutical Dosage Forms and Drug Delivery Systems, 5th Ed., Lea &Febiger, Philadelphia, London. 2. Johnson, P., and Lloyd-Jones, J.G., (1992), Drug Delivery System, Fundamentals and Techniques, VCH Publishers, Cambridge. 3. Leon, S., and Yu, Andrew, B.C., (1993), Applied Biopharmaceutics and Pharmacokinetics, 3rd Ed., Appletion& Lange, Norwalk, Connecticut. 4. Wise, D. L., (2000), Handbook of Pharmaceutical

186


Controlled Release Technology, Cambridge Scientific, Inc, New York, Basel. 54 .

Mata Kuliah

:

Analisis Kimia Bahan Alam


: : :

Mata Kuliah

:

2 Mata kuliah analisis kandungan tanaman obat berisi pokok bahasan tentang cara memperoleh bahan aktif dari bahan alam, proses pemisahan senyawa aktif maupun pemurniannya dari bahan alam serta analisa kandungan bahan aktif tersebut baik secara kualitatif (uji pendahuluan) maupun secara kuantitatif. Mahasiswa dapat mengenal dan mengerti dasar-dasar dalam proses pemisahan dan pemurnian bahan alam untuk memperoleh ekstrak maupun senyawa aktif baik berupa fraksi maupun isolat aktif dari bahan alam serta mengetahui cara menganalisa kandungan kimia senyawa aktif bahan alam (metabolit sekunder). a. Isolasi senyawa kimia aktif dari tumbuhan meliputi senyawa kimia yang telah diketahui sifatnya b. Bioassay-guided isolation dan High-throughput screening ekstrak tumbuhan serta isue mutakhir seputar bahan alam maupun biofarmaka dan pemanfaatannya dalam dunia farmasi. c. Analisis metabolit sekunder yang meliputi uji pendahuluan (kualitatif), ujia kuantitatif dan profil kromatografi. a. Evans, W.C., 2002, Trease and Evans Pharmacognosy, 15th Edition, W.B.Saunders, Edinburg-London-New York- Philadelphia- St. Loui-Sydney-Toronto. b. Samuelsson, G., 1999, Drugs of NaturalOrigin, A Textbook og Pharmacognosy, 4th revised edition, Apotekarsocieteten, Swedish Pharmaceutical Press, Stockholm, Sweden. Analisis Makanan Dan Kosmetika

SKS Prasyarat

: :

2 -

Tujuan Umum

Substansi kajian

:

:

: Daftar Pustaka

55 .

Deskripsi Mata kuliah Tujuan Umum Substansi kajian

56 .

Daftar Pustaka Mata Kuliah SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah Tujuan Umum Substansi kajian

57 .

Daftar Pustaka Mata Kuliah SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah

: : :

:

Kosmetik, teknologi pengolahan makanan sesuai GMP/HACCP/TQM, metode analisis kualitatif dan kuantitatif makronutrien, mikronutrien, bahan tambahan dan kontaminan dalam sediaan kosmetik dan makanan. Analisis kosmetik dengan metode spektrofotometri, fluorometri, TLC, GC, GCMS, HPLC, GCMSMS, LCMS, LCMSMS, CE, dan elektrokimia; validasi metode analisis sesuai yang tercantum dalam farmakope

:

Praktikum Analisis Makanan Dan Kosmetika

: : :

-

: :

:

Penetapan kadar vitamin C; Bilangan penyabunan; Penetapan total asam tertitasi; Analisis zat pewarna sintetis; Sifat-sifat polisakarida; Bilangan formol (Formol value); Penentuan kadar casein; Susu dan hasil olahannya. Analisis kosmetik dengan metode spektrofotometri, fluorometri, TLC, GC, GCMS, HPLC, GCMSMS, LCMS, LCMSMS, CE dan elektrokimia; validasi metode analisis sesuai yang tercantum dalam farmakope.

:

Biofarmasetika (teori)

: : :

2 Mata kuliah ini mempelajari ruang lingkup biofarmasetika, faktor-faktor yang mempengaruhi profil ketersediaan hayati suatu zat aktif dan atau metabolitnya. Dasar-dasar fisiologi perjalanan dan nasib obat dalam tubuh meliputi transport melewati membran, absorpsi, Biopharmacetical Class System, Korelasi in Vitro-in Vivo dan Pengaturan dosis, pemilihan,

187


Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

: Daftar Pustaka

58 .

Mata Kuliah

:

pengembangan dan pemakaian sediaan obat dan faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas obat. Mahasiswa mengerti, memahami dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip ketersediaan hayati suatu zat aktif dan atau metabolitnya, perjalanan dan nasib obat dalam tubuh meliputi transport melewati membran, absorpsi dan faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas obat. a. Memahami cakupan biofarmasetika dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas obat. b. Mengidentifikasi dan memahami perjalanan dan nasib obat dalam tubuh, mekanisme absorpsi dan faktor lingkungan yang mempengaruhi absorpsi obat dari tempat pemberian c. Memahami dan memiliki wawasan mengenai Biopharmaceutical classification system (BCS) dan prosedur pengujian bioavailabilitas dan bioekuivalensi sediaan obat d. Memahami hubungan antara faktor fisiologi, faktor farmasetik dan upaya peningkatan ketersediaan hayati pada sediaan yang diberikan melalui rute oral, kulit (topical, transdermal), melalui rectal, mata dan paru e. Mengidentifikasi dan memahami mengenai profil pelepasan sediaan, faktor-faktor yang mempengaruhi ketersediaan hayati sediaan sustained/ controlled release delivery system f. Memahami teori dan konsep farmakokinetik pada kondisi fisiologi pasien yang berbeda 1. Banker. GS, Rhodes. CT, 1990, Modern Pharmaceutics, Marcel Dekker, New York. 2. Shargel, L., Yu, Andrew, B.C., 2005, Applied Biopharmaceutics and Pharmacokinetics 5 th Ed., McGraw Hill, New York. 3. Sinko, P.J.,2006, Martin’s Physical Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, 5 th Ed., Lippincott William & Wilkins, Philadelphia. Praktikum Biofarmasetika


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

: Daftar Pustaka

59 .

1 Dasar-dasar fisiologi perjalanan dan nasib obat dalam tubuh meliputi transport melewati membran, absorpsi, difusi, membran biologis dan mekanisme absorbsi, berbagai faktor yang mempengaruhi absorpsi obat dan bioavailabilitas, serta evaluasi ketersediaan hayati sediaan farmasi. Mahasiswa diharapkan mampu untuk melakukan uji absorbsi obat secara in vitro, in vivo, dan menganalisa hasilnya. Analisis obat dalam cairan hayati, kecepatan disolusi intrinsik, absorpsi obat in vitro, absorpsi perkutan, BABE, bioavailabilitas, bioekivalen 1. Banker. GS, Rhodes. CT, 1990, Modern Pharmaceutics, Marcel Dekker, New York. 2. Shargel, L., Yu, Andrew, B.C., 2005, Applied Biopharmaceutics and Pharmacokinetics 5 th Ed., McGraw Hill, New York. 3. Lachman, L., Lieberman, H.A. and Kanig, J.L.,1986, The Theory and Practice on Industrial Pharmacy, Lea & Febiger, Philadelphia.

Mata Kuliah

:

Farmakoterapi II


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

2 Farmakoterapi I Mata kuliah ini terutama mempelajari mengenal beberapa penyakit yang umum yaitu hipertensi, hiperlipidemia, gagal jantung, stroke, diabetes mellitus, gangguan kelenjar tiroid, sakit kepala, terkait epidemiologi, patofisiologi dan tata laksana terapinya meliputi terapi non farmakologi dan terapi farmakologi. Selain itu juga mengenal tentang kontrasepsi. Mahasiswa mampu memahami tentang konsep penting berbagai penyakit yang telah disebutkan di atas beserta tata laksana terapinya. Mahasiswa juga mampu memahami mengenai kontrasepsi. a. Hipertensi dan tata laksana terapinya b. Hiperlipidemia dan tata laksana terapinya c. Stroke dan tata laksana terapinya

188


: Daftar Pustaka

60 .

Mata Kuliah

:

SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah Tujuan Umum Substansi kajian

: : : : :

d. e. f. g. h. 1.

Gagal jantung dan tata laksana terapinya Diabetes mellitus dan tata laksana terapinya Gangguan Tiroid dan tata laksana terapinya Sakit Kepala dan tata laksana terapinya Kontrasepsi Brody, T.M., Larner, J.L., Minneman, K.P., and Neu, H.C. (Ed.), 1994, Human Pharmacology,2nd Ed., Mosby, Sydney. 2. Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells BG., Posey LM. 2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford. 3. Gilman, A.G., Rall, T.W., Nies, A.S., Taylor, P., (Eds.), 1996, The Pharmacological Basic of Therapeutics, 9th Ed., McGraw-Hill Inc., Singapore. 4. Pratt, W.B. and Taylor, P., 1990, Principles of Drug Action, Churchill Livingstone, New York. 5. Rang, H.P., Dale, M.M., and Ritter, J.M., 1999, Pharmacology, 4th Ed., Churchill Livingstone,Melbourne. 6. Smith, C.M., and Reynard, A.M., 1995, Essential of Pharmacology, W.B. Saunders & Co., Philadelphia. 7. Stringer, J.L., 2001, Basic Concepts in Pharmacology, 2nd Ed., McGraw-Hill International, Singapore. Manajemen Farmasi 2

Teori dasar manajemen, Manajemen diri, definisi manajemen, pentingnya ilmu manajemen, manajer dan persyaratan seorang manajer, tingkatan manajemen, fungsifungsi manajemen, organisasi dan struktur organisasi, tipetipe organisasi, prinsip-prinsip organisasi, planning and decision making, manajemen kualitas serta manajemen produktivitas. Total Quality Management (Manajemen Mutu

: 61 .


Terpadu), manajemen standarisasi ISO 9000, manajemen waktu dan teknik supervisi, teknik pemecahan masalah. Pendahuluan entrepreuneurship, pengertian wiraswasta dan wirausaha, ciri dan watak seorang entrepreuneur (wirausahawa) serta modal awal seorang entrepreuneur. Ffungsi-fungsi manajemen, manajemen apotik, keuangan, pemasaran, penjualan dan distribusi, inventori, SDM, studi kelayakan apotik, peraturan perundangan dibidang perapotikan dan hal yang berkaitan, organisasi apotik, pengadaan, manajemen pelayanan dan informasi obat, pengendalian operasi apotik, analisis keuangan, dan strategi pengembangan.

:

Interpretasi Data Klinis


: : :

2 Farmakoterapi I dan Anatomi Fisiologi Manusia

:

Substansi kajian

:

Mahasiswa mampu menjelaskan dan mengevaluasi data laboratorium pada berbagai kelainan dan penyakit serta memahami potential drug related problem pada assessment terkait terapi pengobatan dan aplikasinya dalam Pharmaceutical Care a. Pendahuluan b. Membicarakan pokok kegunaan data laboratorium c. Faktor-faktor yang memengaruhi hasil tes laboratorium d. Interpretasi data laboratoriu untuk pasien lanjut usia e. Membicarakan pokok bahasan tentang Peran Albumin, Bilirubin, Glukosa, As.Urat, Enzym f. Membicarakan pokok bahasan tentang komponenkomponen serum/plasma g. Membicarakan pokok bahasan tentang Renal Function Tests h. Membicarakan hasil data laboratorium pada gagal ginjal akut dan kronis i. Membicarakan pokok bahasan tentang kalkulasi Creatinine Clearance

189


j.

:

Membicarakan pokok bahasan tentang faktor yang mempengaruhi serum level urea, BUN, Creatinine, urea k. Pendahuluan tentang liver l. Membicarakan pokok bahasan tentang tes fungsi liver dan konsekuensi dari disfungsi tes tersebut m. Membicarakan pokok bahasan tentang enzym di dalam liver n. Membicarakan pokok bahasan tentang screening tes liver disease o. Membicarakan pokok bahasan Cholestatic jaundice dan Alcoholic liver Disease

3.

63 .

Mata Kuliah

:

Farmasi Klinis


: : :

2 Interpretasi Data Klinik

:

Substansi kajian

5. :

Mahasiswa memahami farmasi klinik dan aplikasinya dalam pharmaceutical care berdasarkan Evidence Based Pharmacy (EBP) Sejarah farmasi klinik, Batasan farmasi klinik,Tahap-tahap dan perkembangan farmasi klinik di Indonesia dan seluruh dunia, Aktifitas dan ketrampilan yang dibutuhkan pada farmasi klinik DRP (Drug Related Problem), Pengenalan dan klasifikasi efek samping obat dan DRP (Drug Related Problem), Pencegahan dan penatalaksanaan efek samping obat, Pengenalan rekam medis, Fungsi rekam medis, Pharmacy worksheet di rumah sakit, Intervensi dan rekomendasi farmasi, Pentingnya pengetahuan tentang physical examination, Membicarakan pokok bahasan tentang vital sign, Membicarakan pokok bahasan tentang fungsi sejarah pasien dan sejarah penggunaan obat, Membicarakan pokok bahasan tentang riwayat penyakit dahulu dan sekarang, Membicarkan pokok bahasan tentang demografi, riwayat penyakit keluarga dan riwayat alergi

Daftar Pustaka

1. Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells

62 .

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

: :

Daftar Pustaka

BG., Posey LM. 2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford. 2. Koda-Kimble, A.M., Lee Young, L., Kradjan, W.A., Guglielmo,B.J.,2005, Applied therapeutics : The Clinical Use of Drugs,Eighth Ed., Lippincot William & Wilkins, Philadelphia. 3. Related Clinical Guidelines. CPOB 2 Mata kuliah ini membahas tentang cara pembuatan obat yang baik (CPOB) yang meliputi dua belas aspek, CPOB merupakan aturan standard untuk sediaan farmasi. Persyaratan dan pendaftaran produk ke BPOM. Mahasiswa dapat mengerti dan memahami aspek-aspek dalam CPOB dengan benar Pengantar tentang CPOB: beberapa istilah dalam CPOB penjelasan tentang aspek-aspek di dalam CPOB 1. Anonim, 2001, Pedoman & Petunjuk Operasinal Cara Pembuatan Obat Yang Baik (CPOB), BPOM RI, Jakarta 2. Anonim, 2006, Pedoman Cara Pembuatan Obat Yang Baik (CPOB), BPOM RI, Jakarta

:

1.

Daftar Pustaka 2. 3.

64 .

Keputusan Kepala BPOM RI Nomor : Hk.00.05.3.1950 Tentang Kriteria Dan Tata Laksana Registrasi Obat

Wiffen,P, et al, Oxford Handbook of Clinical Pharmacy, 1 th edition, University Press, Uk, 2007Related Clinical Guidelines Walker, Roger, Whittlesea, Kate, Clinical Pharmacy and Therapeutics, 4th Ed., Churcill Livingtone Press Artikel-artikel dalam berbagai journal kefarmasian (The Lancet, The New England of Journal Medicine)

Mata Kuliah

:

Praktikum Farmasi Klinis

SKS

:

2

190


Prasyarat Deskripsi Mata kuliah Tujuan Umum

: :

Interpretasi Data Klinik

:

Substansi kajian

:

Mahasiswa memahami aplikasi farmasi klinik dan aplikasinya di dunia klinik a. Aktifitas dan ketrampilan yang dibutuhkan pada farmasi klinik b. DRP (Drug Related Problem) yang berhubungan dengan hasil laboratorium c. Pencegahan dan penatalaksanaan efek samping obat pada rekam medis d. Intervensi dan rekomendasi farmasi di klinik e. Mampu memahami kegunaan vital sign pada pasien f. Mampu membedakan berbagai macam vital sign dan examination pada berbagai kondisi pasien g. Membicarakan hasil laboratorium dari pasien yang memoengaruhi gejala klinik dan pilihan terapi pada masing-masing penyakit. h. Mengkonfirmasi dengan data laboratorium 1. Wiffen,P, et al, Oxford Handbook of Clinical Pharmacy, 1 th edition, University Press, Uk, 2007 2. Related Clinical Guidelines 3. Walker, Roger, Whittlesea, Kate, Clinical Pharmacy and Therapeutics, 4th Ed., Churcill Livingtone Press 4. Artikel-artikel dalam berbagai journal kefarmasian (The Lancet, The New England of Journal Medicine)

: Daftar Pustaka

65 .

Mata Kuliah

:

Toksikologi


: : :

Tujuan Umum

:

2 Mata kuliah ini membahas tentang pengertian dan ruang lingkup toksikologi, nasib zat beracun di dalam tubuh, aneka kondisi efek toksik, mekanisme aksi, wujud dan sifat efek toksik, tolok ukur toksisitas secara kualitatif dan kuantitatif, dasar terapi antidot dan ragam uji toksisitas, penatalaksanaan keracunan makanan, minuman dan obat. Mahasiswa mampu memahami tentang pengertian dan ruang

Substansi kajian

Daftar Pustaka

lingkup toksikologi, nasib zat beracun di dalam tubuh, aneka kondisi efek toksik, mekanisme aksi, wujud dan sifat efek toksik, tolok ukur toksisitas secara kualitatif dan kuantitatif, dasar terapi antidot dan ragam uji toksisitas, penatalaksanaan keracunan makanan, minuman dan obat. :1. Sejarah Toksikologi, Arti penting Toksikologi, Ruang lingkup toksikologi, Nasib obat dalam badan dan kondisi efek toksik, Mekanisme luka intrasel dan ekstrasel, Wujud efek toksik: gangguan fungsional, biokimia dan structural, Sifat efek toksik terbalikkan dan tak terbalikkan, Faktor intrinsik zat beracun, Faktor intrinsik makhluk hidup, Tolok ukur kualitatif, Tolok ukur kuantitatif, Hubungan kekerabatan dosis-respon, Penerapan, Takrif dan Makna, Sasaran terapi, Strategi terapi, Tata cara pelaksanaan terapi antidote, Konsep penelitian, Takrif dan makna 1. Sistem uji toksikologi, Penentu kesahihan uji toksikologi, Jenis uji ketoksikan, Evaluasi keamanan, Penilaian Resiko, Keracunan akut, Keracunan yang tak disengaja : pada anakanak, kecelakaan 1. Keracunan yang disengaja :pembunuhan, bunuh diri, penya, Keracunan kronis : keracunan kerja, polusi lingkungan, Identifikasi racun, Diagnosis keracunan, Prinsip terapi keracunan, Botulinum, Tempe bongkrek, Sianida dalam makanan, Gol. Ikan 1. : Zat tambahan makanan, Minuman beralkohol, Asetaminofena 1. OAINS, Teofilina, Digitalis, Antibiotika, Sedatif hipnotika, Amfetamin & turunannya, Obat psikotropika 1. Loomis, T.A. 1978. Essentials of Toxicology. 3rd Ed. Lea & Febiger: Philadelphia 2. Klaasen, C.D. & Watkins, J.B., 2003. Casarett and Doull’s : Essentials Toxicology Mc Graw-Hill: New York 3. Klaasen, C.D. (Ed)2001. Casarett and Doull’s Toxicology : The Basic Science of Poisons. 6rd Ed. Mc graw-Hill: New York 4. Glaister, JR. 1986. Principles of Toxicological Pathology, Taylor & Francis, London 5. Goldfrank, L.R., Flomenbaum, N.E., Lewin, N.A., Weisman, R.S., Howland, M.A. (Eds). Goldfranks’s

191


66 .

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

Toxicologic Emergencies. 4th Ed. Prantice-Hall International Inc. : London 6. Donatus, I.A. 2005, Toksikologi Dasar. Edisi II. Bagian Farmakologi dan Farmasi Klinik, Fakultas farmasi UGM, Yogyakarta Perilaku Farmasi 2 Interpretasi Data Klinik Mata kuliah ini membahas tentang cara berkomunikasi , cara belajar, berfikir dan memecahkan masalah calon sarjana farmasi untuk mengambil keputusan terkait dengan obatobatan dan profesi kesehatan yang lain. Mahasiswa mampu memahami tentang perilaku manusia cara berkomunikasi, cara belajar, berfikir dan memecahkan masalah untuk mengambil keputusan serta membahas hubungan sosial kultur dan sikap, komunikasi farmasi dengan pasien dantenaga kesehatan serta mampu memproduksi drug bulletin terkait pemberian informasi obat kepada tenaga kesehatan yang lain a. Komunikasi verbal dan non verbal b. Hak dan Kewajiban Farmasi berperilaku pada pasien dan tenaga kesehatan lainnya c. Presentation skills- Health professional presentation d. Academic detailing e. Pemahaman Sosial, Daya tarik interpersonal, Psikolog/perilaku dan kesehatan f. Praktik pembuatan drug bulletin secara individu

: 67 .

Daftar Pustaka Mata Kuliah SKS Prasyarat Deskripsi Mata kuliah

:

Etika dan Yurisprodensi Farmasi

: : :

2 Mata kuliah ini membahas tentangprofesi farmasi, hak dan tanggung jawab serta bagaimana mengembangkan sikap professional, mengetahui tugas dan pekerjaan kefarmasian

Tujuan Umum

Substansi kajian

Daftar Pustaka

sesuai etika kefarmasian serta mampumenganalisaputusan hakim terkait perundang – undangan kefarmasian. : Mahasiswa memahami tentang profesi farmasi, hak dan tanggung jawab serta bagaimana mengembangkan sikap professional, mengetahui tugas dan pekerjaan kefarmasian sesuai etika kefarmasian serta mampumenganalisaputusan hakim terkait perundang – undangan kefarmasian. : a. Farmasi di Masyarakat b. Etika Profesi dan Standart Kompetensi profesi c. Pekerjaan Kefarmasian d. Registrasi, Izin Praktik dan Izin Kerja Tenaga kefarmasian e. UU Kesehatan f. UU Narkotika &Psikotropika g. UU Perlindungan Konsumen h. Pengamanan sediaan farmasi dan alat kesehatan i. Registrasi Obat j. Produksi Obat Tradisional k. Etika Pemasaran Farmasi l. Penggunakan obat generic di Fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah. m. Kriteria obat yang dapat diserahkan tanpa resep : n. Obat Wajib Apotek Kode Etika AA dan Standart Kompetensi profesi PP 51 Th 2010 Pekerjaan Kefarmasian Permenkes No. 889 Th 2011 Registrasi, Izin Praktik dan Izin Kerja Tenaga kefarmasian 1. UU Narkotika No 35 Th 2009 2. UU Psikotropika No. 5 Th 1997 3. UU Kesehatan No. 36 Th 2009 4. UU Perlindungan Konsumen No.8 Th.1999 Permenkes No.28 Th 1978 Penyimpanan Narkotika PP No.72 Th 1998 Pengamanan sediaan farmasi dan alat kesehatan Permenkes No.10101 Registrasi Obat CPOTB 1. Permenkes No. 085 Th 1989 Kewajiban menuliskan resep dan/atau menggunakan obat generic di Fasilitas pelayanan

192


68 .

Mata Kuliah

kesehatan pemerintah. 2. Permenkes No. 919 Th 1993 Kriteria obat yang dapat diserahkan tanpa resep Obat Wajib Apotek 1, 2, 3 : Imunologi


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

2 Mata kuliah imunologi membahas tentang mekanisme respon imun, antibodi, antigen, mekanisme eliminasi agen infeksi (bakteri, virus, tumor) dengan sistem imun, penyakit autoimun, pembuatan antibodi monoklonal dan aplikasinya, macammacam vaksin dan aplikasi vaksin dalam pencegahan dan terapi penyakit infeksi dan kanker. Mahasiswa mampu memahami tentang mekanisme respon imun, antibodi, antigen, mekanisme eliminasi agen infeksi (bakteri, virus, tumor) dengan sistem imun, penyakit autoimun, pembuatan antibodi monoklonal dan aplikasinya, macammacam vaksin dan aplikasi vaksin dalam pencegahan dan terapi penyakit infeksi dan kanker. Definisi imunologi, Ruang lingkup imunologi , Konsep dasar pertahanan tubuh, Definisi dan peran antigen, Interaksi antara antigen dan antibodi, Molekul reseptor antigen, Struktur molekul MHC kelas I dan II, Mekanisme inisisasi respon imun, Pengenalan, pemrosesan dan presentasi antigen, Presentasi antigen pada sel T, Mekanisme maturasi dan aktivasi sel B dan sel T, Defini sistem komplemen, Pengaturan fungsi komplemen, Fungsi biologis protein-protein komplemen, Definisi imunomodulator, Definisi sitokin dan sifat umumnya, Peran sitokin dam aimunitas innate dan adaptif,Peran sitokin dalam pembentukan sel homeopotik, Mekanisme imunitas seluler dan humoral, Respon imun terhadap agen patogen bakteri, virus, tumor dan terhadap transplantasi organ, Autoimunitas, Hipersensitivitas, Penyakit imun spesifik organ, Penyakit imun sistemik, Proses pembuatan antibodi monoclonal, Antibodi monoklonal sebagai agen diagnostik dan agen terapi, Definisi imunoterapi, Imunoterapi pada penyakit kanker dan degenerative, Definisi

: Daftar Pustaka

69 .

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

: Daftar Pustaka

70 .

Mata Kuliah

:

SKS

:

vaksin, Karakterisasi dan penggolongan vaksin, Produksi vaksin, Adjuvant, Imunisasi 1. Roitt I., 1997, Essential Immunology, 9th Ed, Blackwell Co., London 2. Roitt I., Brostof J., and Male D., 1998, Immunology, 5th Ed., Mosby, London Stabilitas Obat 2 Membahas konsep tentang degradasi obat secara fisika, kimia, dan mikrobiologi; persamaan kecepatan/kinetika reaksi kimia dan penentuan orde reaksi degradasi; penentuan waktu paruh (t1/2) dan waktu kadaluwarsa (T90); pengaruh suhu terhadap degradasi obat; pengaruh pH terhadap stabilitas dan penggunan profil pH-kecepatan dan energi aktivasi terhadap stabilitas obat serta reaksi kompleks. Membahas juga rute-rute degradasi obat dan/atau sediaan obat: dan pengujian stabilitas. Mahasiswa dapat mengerti dan memahami dasar-dasar degradasi obat dan/atau sediaan obat dan faktor-faktor yang mempengaruhi stabilitas suatu obat. 1. 2. Dasar-dasar degradasi obat dan/atau sediaan obat dan faktor-faktor yang mempengaruhi stabilitas suatu obat 3. Kinetika orde reaksi, waktu paruh (t1/2), waktu kadaluwarsa (t90) dan harga Q10 dengan benar 4. Pengaruh pH, profil pH-kecepatan dan energi aktivasi terhadap stabilitas obat 5. Pengujian stabilitas obat Banker, G.S. dan Rhodes, C.T., 1996, Modern Pharmaceutics, Marcel Dekker, Inc., New York Connors, K.A., Amidon, G.L., Stella, V.J., 1986, Chemical Stability Of Pharmaceutical 2nd Ed., John Willey and Sons< New York Kuliah Kerja Nyata

193


Prasyarat Deskripsi Mata kuliah Tujuan Umum Substansi kajian

71 .

: : : :

-

:

Penyuluhan dan peningkatan kualitas hidup manusia di desa, kebersihan lingkungan, kesehatan, penerangan makanan bergizi, pemakaian obat generik, pemanfaatan tanaman obat keluarga, jamu keluarga berencana dan lain-lain kegiatan kemasyarakatan.

:

Nutrasetikal


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

2 Biokimia Secara keseluruhan mata kuliah Nutrisi dan Nutrasetika berisi materi tentang arti penting nutrisi dan nutrasetika, kebutuhan nutrisi manusia, vitamin mineral, kebutuhan nutrisi pada pasien dengan penyakit tertentu meliputi pasien DM, gangguan ginjal dan hati,; penyakit mendeplesi nutrisi, obat dapat mendeplesi nutrisi, nutrisi parenteral, nutrisi enteral, obesitas. Mahasiswa mampu memahami mengenai nutrisi dan peran pentingnya dalam tubuh, penyakit dan obat yang dapat mendeplesi nutrisi, serta konsep interaksi obat dengan nutrient. Selain itu juga mengetahui kebutuhan nutrisi pada penyakit tertentu, nutrisi parenteral dan enteral, dan obesitas a. Pendahuluan : nutrisi dan nutrasetikal, kebutuhan nutrisi manusia, vitamin mineral b. Penyakit yang mendeplesi nutrisi c. Obat obat yang dapat mendeplesi nutrisi d. kebutuhan nutrisi pada pasien DM e. Kebutuhan nutrisi pada pasien gangguan hati f. Kebutuhan nutrisi pada pasien gangguan ginjal g. Nutrisi parenteral h. Nutrisi enteral i. Obesitas j. Nutrisi peningkat system imun 1. Anonim, 2005, PDR Nutritional Supplements Guide.


:

Daftar Pustaka

72

2.


: : : :

Substansi kajian

6. : 7.

:

8. 5. 6. 1. 2. 3. 1. 2.

Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells BG., Posey LM. 2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford. 3. Frost, G., Dornhorst, A., and Moses, R., 2003, Nutritional Mnagement of Diabetes Mellitus, John Wiley &Sons, Chichester. 4. Talbott, S.M, 2003, A Guide to Understanding Dietary Supplements, The Haworth Press, New York. 5. Truswell, A.S., 2003, ABC of Nutrition, 4th Edition, BMJ Publishing, London. 6. Watson, R.R. and Preedy, V.R., 2004, Nutrition and Heart Disease Causation and Prevention, CRC Press, Boca raton. 7. Berbagai jurnal mengenai nutrisi Farmakoterapi Penyakit Khusus 2 Farmakologi Dasar Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengevaluasi pemberian terapi pada penyakit khusus serta memahami aplikasi penggunaan obat dalam proses terapi penyakit sepsis, pneumonia, meningitis, CDAD, HIV/AIDS, COPD, bermacam-macam influenza, Lupus dan Vasculitis Pendahuluan Membicarakan pokok bahasan terjadinya sepsis dan pneumonia di dalam tubuh Penggunaan obat-obatan pada sepsis dan pneumonia Membicarakan pokok bahasan tentang terjadinya HIV?AIDS Membicarakan pokok bahasan tentang terapi yang digunakan pada penyakit HIV/AIDS Membicarakan pokok bahasan tentang pneumonia Membicarakan pokok bahasan tentang penyebab pneumonia Membicarakan pokok bahasan terapi pneumonia Membicarakan pokok bahasan terjadinya CDAD, Lupus dan Vasculitis Membicarakan pokok bahasan tentang penggunaan obat-

194


: Daftar Pustaka

73


: : : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

obatan pada CDAD, Lupus dan Vasculitis Membicarakan pokok bahasan tentang obat-obatan penyakit influenza dan COPD Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells BG., Posey LM. 2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford. Herfindal, E.T., and Gourley, D.R., 2000, Textbook of Therapeutics, Drug and Disease Management, 7th. ed.,Lippincot & Williams, Philadelphia Schwinghammer, T.L., Koehler JM., 2009, Pharmacotherapy Casebook: APatient Focused Approach, 7th. Ed., McGraw-Hill Companies,New York. Koda-Kimble, A.M., Lee Young, L., Kradjan, W.A.,Guglielmo,B.J.,2005, Applied therapeutics : The Clinical Use of Drugs,Eighth Ed., Lippincot William & Wilkins, Philadelphia Psikiatri Farmasi 2 Farmakoterapi II Mata kuliah ini terutama membahas mengenai dasar dasar pengobatan terkait sistem saraf pusat, obat depresan stimulan, sedatif, dan halusinogen, penyakit yang berkaitan dengan sistem saraf pusat dan perubahan mood beserta tata laksana terapinya. Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai konsep terkait sistem saraf pusat, mengenai obat depresan, sedatif, stimulant, dan halusinogen, Epilepsy, Parkinson’s disease, Alzheimer’s disease, ansietas, bipolar, depresi, , schizophrenia, eating disorders, sleep disorders Dasar-dasar sistem saraf pusat: sawar darah-otak, neurotransmitter, penghantaran impuls saraf Depresan dan stimulan Sedatif dan halusinogen Ansietas dan tata laksana terapinya Bipolar dan tata laksana terapinya Depresi dan tata laksana terapinya Schizophrenia dan tata laksana terapinya

: Daftar Pustaka

74 .

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

Penyakit Alzheimer’s dan tata laksana terapinya Penyakit Parkinson dan tata laksana terapinya Epilepsi dan tata laksana terapinya Eating disorders dan tata laksana terapinya Sleep disorders dan tata laksana terapinya a. Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells BG., Posey LM. 2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford. b. Gilman, A.G., Rall, T.W., Nies, A.S., Taylor, P., (Eds.), 1996, The Pharmacological Basic of Therapeutics, 9th Ed., McGraw-Hill Inc., Singapore. c. Berbagai jurnal farmasi internasional Dermatologi 2 Farmakoterapi I Mata kuliah ini terutama membahas mengenai kulit dan bagiannya, rambut dan bagiannya, permasalahan yang biasa terjadi pada kulit dan rambut beserta penanganannya meliputi jerawat, dermatitis, penuaan dini, psoriasis, penebalan kulit, alopesia, infeksi jamur kulit, dan kanker kulit. Selain itu juga disinggung mengenai tabir surya, serta kelainan kulit akibat obat/penyakit Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai bagian bagian kulit dan rambut, memahami mengenai berbagai permasalahan kulit dan rambut di atas dan tata laksana terapinya. Mahasiswa juga mampu memahami mengenai tabir surya dan berbagai kelainan kulit akibat obat/penyakit. Dasar-dasar sistem saraf pusat: sawar darah-otak, neurotransmitter, penghantaran impuls saraf Depresan dan stimulan Sedatif dan halusinogen Ansietas dan tata laksana terapinya Bipolar dan tata laksana terapinya Depresi dan tata laksana terapinya Schizophrenia dan tata laksana terapinya

195


: Daftar Pustaka

75 .

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

Substansi kajian

Daftar Pustaka

:

:

:

Penyakit Alzheimer’s dan tata laksana terapinya Penyakit Parkinson dan tata laksana terapinya Epilepsi dan tata laksana terapinya Eating disorders dan tata laksana terapinya Sleep disorders dan tata laksana terapinya a. Dipiro, J.T., Talbert, RI., Yee, G.C., Matzke GR., Wells BG., Posey LM. 2008,Pharmacotherapy:A Pathophysiologic Approach, 7th. ed.,Appleton & Lange, Stamford. b. Gilman, A.G., Rall, T.W., Nies, A.S., Taylor, P., (Eds.), 1996, The Pharmacological Basic of Therapeutics, 9th Ed., McGraw-Hill Inc., Singapore. c. Berbagai jurnal farmasi internasional FTS Kosmetika 2 Farmakoterapi I Mata kuliah kosmetologi membahas perbedaan kosmetik dan obat, anatomi rambut dan kulit, dan berbagai macam sediaan kosmetik (shampo, waveset preparation, hairgrooming aids, bedak, pembersih kulit, tabir surya, pemutih kulit, emolient, kosmetik dekoratif, pasta gigi, mouthwash, deodorant, anti repellant, pewarna rambut, baby product) berdasarkan pada prinsip dasar sediaan, formulasi, dan evaluasi produk. Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai bagian bagian kulit dan rambut, memahami mengenai berbagai permasalahan kulit dan rambut di atas dan tata laksana terapinya. Mahasiswa juga mampu memahami mengenai tabir surya dan berbagai kelainan kulit akibat obat/penyakit. Memahami perbedaan antara kosmetik dan obat, memahami struktur anatomi kulit dan anatomi rambut, dan penggunaan surfaktan dalam kosmetika. Memahami dan merancang formula sediaan yang termasuk dalam kosmetika beserta evaluasi sediaan a. Paye M, Barel AO, Maibach HI, 2006, , in Handbook of Cosmetic Science and Technology, Second edition,

Taylor and Francis, New York. b.

Lachman, L., Lieberman, H.A. and Kanig, J.L.,1986, The Theory and Practice on Industrial Pharmacy, Lea & Febiger, Philadelphia.

76

77 .


: : : :

Formulasi Teknologi Sediaan Bahan Alam 2 Matakuliahinimempelajaripemanfaatanobattradisionalsecarate pat, teknologipembuatansediaanfarmasidaribahanalam,formulasise diaanbahanalam, CPOTBdantingkatkeamananprodukbahanalam. Setelah mengikuti mata kuliah ini, peserta didik mampu memahamipemanfaatanobat tradisional secara tepat, prinsipprinsip CPOTB, tingkat keamanan produk bahan alam, serta mampu melakukan formulasi sediaan bahan alam dan mengatasi permasalahan-permasalahan dalam formulasi Paradigma penggunaan obat bahan alam Pemanfaatan obat tradisional secara tepat Tahapan pembuatan produk bahan alam Formulasi sediaan bahan alam Permasalahan-permasalahan dalam formulasi Prinsip-prinsip CPOTB Desainkemasanproduk bahan alam Tingkat keamanan produk bahan alam a. Phytopharmaceutical Technology. PH List and PC Schmidt, Institute for Pharmaceutical Technology, Univercity of Marburg, Germany CRC Press, Inc., 1989 b. Pedoman CPOTB

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

1. : 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

Disolusi dan Disintegrasi Obat


: : :

2 Membicarakan tentang teori dasar disolusi, mekanisme disolusi, alat-alat yang digunakan dalam uji disolusi, macam-

196


Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

Daftar Pustaka

:

macam medium disolusi, aspek maternalis uji disolusi, teknik penyajian dan analisis data, dan korelasi antara uji in vitro- in vivo Setelahmengikutimata kuliahini, pesertadidikmampumemahamitentang disolusi dan disintegrasi Membicarakan tentang teori dasar disolusi, mekanisme disolusi, alat-alat yang digunakan dalam uji disolusi, macammacam medium disolusi, aspek maternalis uji disolusi, teknik penyajian dan analisis data, dan korelasi antara uji in vitro- in vivo a. Hanson, W.A., 1982, Handbook of dissolution testing, Pharmaceutical Technology Publications, Springfield, Organon b. Swarbrick,J.,Boylan,J.C., 1991, Encyclopedia of Pharmaceutical Technology, Vol.4, Marcel Dekker, New York. c. Wagner,J.G., 1972, Biopharmaceutics and Relevant

6. Daftar Pustaka

Introduction to the Next Big Idea, Prentice Hall, New Jersey 79 .

Mata Kuliah

:


: : :

Pharmacokinetics, 1st Ed, Drug Intellligence Publication, Hamilton, Illinois. 78 .

Mata Kuliah

:

Nanoteknologi


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

1. : 2. 3.

2 Mata kuliah ini mempelajari pengenalan tentang nanoteknologi, nanostructure, dan aplikasi nanoteknologi dalam bidang kesehatan Setelah mengikuti mata kuliah ini, peserta didik mampumenjelaskan tentangpengetahuan dasar mengenai nanoteknologi, pengukuran dan pembuatanstrukturnano dan aplikasi nanoteknologi dalam bidang kesehatan Pengenalan tentang Nano teknologi Pembahasan mengenai ukuran partikel Ilmu dasar tentang electron, atom, ion, molekul, metal, dan material-material. Pengukuran struktur nano Pembuatan struktur nano

4. 5.

:

Aplikasi nano teknologi dalam bidang kesehatan (obat, system penghantar anobat, terapi foto dinamik, protein engineering) a. Johnson, R.L., 2006, Nanotechnology, Lerner Publication Company, Minneapolis USA b. Ratner, A.M., and Ratner, D., Nanotechnology: A Gentle

Substansi kajian

Eksipien Obat

Mata kuliah Eksipien Obat membahas bahan (substansi) yang terdapat dalam proses pembuatan sediaan : Mahasiswa mengetahui bermacam-macam bahan tambahan, fungsi, manfaat dan konsentrasi yang dipersyaratkan dalam pembuatan sediaan, regulasi dan persyaratan mutu eksipien untuk sediaan farmasi : Mata kuliah ini membahas tentang berbagai bahan tambahan yang digunakan dalam formulasi sediaan farmasi yang meliputi: pelarut farmasetika (diantaranya adalah air, alkohol, gol. glikol, keton, minyak); pengawet (meliputi pengawet antimicrobial, pengawet untuk sediaan oral, pengawet untuk sediaan topikal, pengawet untuk sediaan mata); antioksidan dan bahan pengkelat (meliputi antioksidan untuk system aqueous maupun system minyak); buffer dan bahan pengatur pH; zat peningkat kekentalan (meliputi zat peningkat kekentalan dari turunan selulosa semisintetik, polimer alam, polimer sintetik, particulate association 7. colloid seperti bentonite, colloidal silicone dioxide, dan sebagainya); flavor, bahan pemanis, pewarna, dan scents; surfaktan dan bahan pengemulsi (meliputi diantaranya sabun dan detergen anionic,surfaktan kationik, padatan terbagi halus, surfaktan alami non-ionik, surfaktan non-ionik sintetis); bahan pembawa untuk sediaan cair (meliputi pembawa untuk sediaan cair oral dan topikal); basis salep (meliputi basis salep yang bersifat minyak, basis absorpsi, basis yang tercucikan

197


80 .

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

: 1. 2. 3. 4.

oleh air; pasta dna gel); basis supositoria (meliputi lemak coklat maupun substitusinya, basis gelatin-gliserin, PEG, surfaktan, maupun water dispersible bases); diluting agents; serta zat pengemulsi dan pensuspensi. a. RICHARD J. PRANKERD, Profil of drug substance, excipients, and related methodology. Vol 33, Victorian College of Pharmacy, A Faculty of Monash University Parkville VIC 3052, Australia b. Raymond C Rowe, Handbook of Pharmaceutical Excipients, SIXTH EDITION, c. Sean C Sweetman, Martindale The Complete Drug Reference, Thirty-sixth edition d. Anwar, E. Eksipien dalam sediaan farmasi, karakterisasi dan aplikasi,Dian Rakyat Teknologi Fermentasi 2 Mata kuliah ini mempelajari prinsip dan peranan teknologi fermentasi, Perilaku agen biologi dalam fermentasi, Metabolisme agen biologi dalam fermentasi, Regulasi induksi dan inhibisi ekpresi gen (produksi metabolit), perbaikan genetik agen biologi, Metode dan kinetika fermentasi, Medium dan inokulum fermentasi, Fermentor. Setelah mengikuti mata kuliah mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang prinsip dan peranan teknologi fermentasi, Perilaku agen biologi dalam fermentasi, Metabolisme agen biologi dalam fermentasi, Regulasi induksi dan inhibisi ekpresi gen (produksi metabolit), perbaikan genetik agen biologi, Metode dan kinetika fermentasi, Medium dan inokulum fermentasi, Fermentor. laboratory dan keselamatan kerja. prinsip dan peranan teknologi fermentasi, Perilaku agen biologi dalam fermentasi Metabolisme agen biologi dalam fermentasi Regulasi induksi dan inhibisi ekpresi gen (produksi metabolit) Perbaikan genetik agen biologi

81 .

Daftar Pustaka

5. 6. 7. :

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Metode dan kinetika fermentasi Medium dan inokulum fermentasi Fermentor. a. Peter F. Stanbury, Allan Whitaker & Stephen J. Hall, 1995,Principles of Fermentation Technology, 2nded,Butterworth-HeinemannOxford. b. Charles W. Bamforth, 2005, Food Fermentation and Microorganisms, Blackwell Science Oxford c. Martin R. Adams & M.J. Robert Nout (eds), 2001, Fermentation and Food Safety, Aspen Publisher Inc,Gaithersburg d. Badal C. Saha (ed), 2003, Fermentation Biotechnology, American chemical Society, Washington DC e. Lisbeth Meunier-Goddik, Ase Solvejg Hansen, Jytte Josephsen, Wai-Kit Nip, Peggy S. Stanfield & Fidel Toldra(eds), 2004, Handbook of Food and Beverage Fermentaion Technology, Marcel Dekker Inc New York f. Brian McNeil & Linda M. Harvey (eds), 2008, PracticalFermentation Technology, Joh weley & SonsChicheste Mikrobiologi Obat dan Makanan 2 Mata kuliah ini mempelajari produk obat dan makanan yang dihasilkan mikroba, kerusakan obat dan makanan oleh aktivitas mikroba, pengawetan dan metodenya, sanitasi dalam produksi, standar kualitas mikrobiologi obat dan makanan, Metode sampling, uji mikrobiologi obat dan makanan, laboratory dan keselamatan kerja. Setelah mengikuti mata kuliah mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang produk obat dan makanan yang dihasilkan mikroba, kerusakan obat dan makanan oleh aktivitas mikroba, pengawetan dan metodenya, sanitasi dalam produksi, standar kualitas mikrobiologi obat dan makanan, Metode sampling, uji mikrobiologi obat dan makanan,

198


Substansi kajian

Daftar Pustaka

82

:

:


: : : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

Daftar Pustaka

:

laboratory dan keselamatan kerja.  Produk obat dan makanan yang dihasilkan mikroba  Kerusakan obat dan makanan oleh aktivitas mikroba  Sistem dan metode pengawetan obat dan makanan  Sistem sanitasi dalam produksi obat dan makanan  Standar kualitas mikrobiologi obat dan makanan  Metode sampling dan uji mikrobiologi obat dan makanan,  Laboratory dan keselamatan kerja. a. FarmakopeIndonesiaedisiIV,1995 b. USPedisiterakhir:34,2011 c. TGAAustralia,2002,2009 d. Aszalos,A.,ModernAnalysisofAntibiotics,MarcelDekkerI nc.,NewYork,1986 e. DenyerSP,BairdRM,GuidetoMicrobiologicalControlinPha rmaceuticals,EllisHorwood,NewYork,1990 f. Barnett,Microbiology LaboratoryExercise,WmC.BrownPubl.,Dubuque,1992 g. BairdRM.,etal.(Eds.),HandbookofMicrobiologicalQuality Control:PharmaceuticalandMedicalDevices,CRCPress,Bo caRaton,2000 Standarisasi Bahan Alam Mata kuliah ini mencakup dasar pengetahuan yang berperan di dalam standarisasi bahan baku, proses ekstraksi dan standarisasi ekstrak. Mata kuliah fitokimia ditujukan untuk mencapai standar kompetensi pemahaman konsep dan cara standardidasi bahan alam secara lebih luas untuk menhasilkan produk bahan alam yang terjamin kualitasnya.  Teori tentang penyiapan bahan baku terstandar  Metode pengolahan bahan baku terstandar  Standar Kontrol kualitas ekstrak  Standarisasi ekstrak spesifik dan non spesifik a. Anonim, 2000, Parameter Stándar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat, Depkes RI, Jakarta. b. Farmakope Indonesia, Ekstra Farmakope Indonesia,

Materia Medika Indonesia. List, P.H., and Schmidt, P.C., 1989, Phytopharmaceutical Technology, Heyden & Son Ltd, London d. Anonim, Materia Medika Indoneia, Jilid I-V, Depkes RI,Jakarta FITOTERAPI c.

83 .

84 .

Mata Kuliah

:


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian

:

Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

2 Mata kuliah analisis kandungan tanaman obat berisi pokok bahasan tentang efek sinergis dalam pengobatan herbal, keamanan obat herbal, interaksi dan dosis aman untuk obat herbal. Prinsip dalam herbal-farmakalogi serta perbedaan pengobatan herbal dengan pengobatan konvensional. Mahasiswa dapat mengenal dan mengerti dasar-dasar dalam kaitan antara pengobatan herbal dan efek farmakologi yang ditimbulkan berikut dosis pengobatan dan interaksinya dalam tubuh manusia.  Prinsip herbal-farmakologi seperti adanya efek sinergis, dosis dan interaksi dalan pengobatan herbal serta efek samping yang ditimbulkan oleh penggunaan obat alami.  Pengobatan herbal untuk penyakit cardiovaskuler, serta disfungi pencernaan  Pengobatan herbal dalam penyakit alergi dan imunologi  Pengobatan herbal dalam terapi kanker. a. Lam, Y.W.F, Huang, S.-M., and Hall, S.D. (Eds.), 2006, Herbal Supplements-Drug Interactions: Scientific and Regulation Prespectives, Taylor and Francis, New York b. Barnes, J., Anderson, L.A., and David, P.J., 2007, Herbal Medicines, 3rd Ed. Pharmaceutical Press, UK c. Simon Mills & Kerry Bone, 2000, Principles and Practice of Phytotherapy: Modern Herbal Medicine, Churchill Livingstone, Edinburgh CPOTB

199


85 .


: : :

Tujuan Umum

:

Substansi kajian Daftar Pustaka

:

Mata Kuliah

:

SKS Prasyarat Deskripsi Mata Kuliah

: : :

:

2 Mata kuliah analisis kandungan tanaman obat berisi pokok bahasan tentang pedoman yang tertuang dalam panduan cara pembuatan obat tradisional yang baik. Mahasiswa dapat mengenal dan mengerti dasar-dasar dalam kaitan antara pengobatan herbal dan efek farmakologi yang ditimbulkan berikut dosis pengobatan dan interaksinya dalam tubuh manusia. Acuan CPOTB dan penerapannya pada IOT, IKOT, dan IRTOT Anonim, 2006, Pedoman Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik, Badan Pengawas Obat dan Makanan, Jakarta. SKRIPSI

Identifikasi dan perumusan masalah yang akan dijadikan obyek penelitian, penelusuran pustaka, penyusunan usulan penelitian dalam bentuk makalah, yang disertai pembuatan Bab 1, Bab 2 dan Bab 3 dari Skripsi. Usulan penelitian disusun di bawah bimbingan pembimbing utama dan pembimbing pendamping pada Kelompok Bidang Ilmu : Farmasetika, Farmakognosi, Farmakokimia Farmasi atau FarmakologiFarmasi Klinik. Usulan penelitian ini akan dipresentasikan dalam Seminar Usulan Penelitian di hadapan tim evaluator dan tim pembimbing. Melaksanakan pengamatan, pengolahan dan analisis data penelitian, penyusunan hasil penelitian dalam bentuk skripsi, makalah dan poster. Hasil penelitian dipresentasikan dan dipertahankan dalam suatu kolokium di hadapan tim evaluator dan tim pembimbing.Setelah mahasiswa menyelesaikan penelitian Skripsi diwajibkan menyampaikan hasil penelitian dihadapan panitia penguji yang dihadiri oleh dosen dan mahasiswa. Setelah mahasiswa dinyatakan lulus dalam seminar hasil penelitian, untukselanjutnya mahasiswa tersebut diuji oleh tim penguji dalam ujian skripsi.

200


Mengingat

:

1.

2. PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SEBELAS MARET NOMOR: 311/UN27/PP/2012

TENTANG

3.

PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

REKTOR UNIVERSITAS SEBELAS MARET 4. Menimbang

:

a. bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Universitas Sebelas Maret yang memberikan kesempatan luas kepada mahasiswa untuk mencapai prestasi akademik tinggi, penyelesaian studi tepat waktu, berdaya saing tinggi, dan memiliki kompetensi sesuai bidang ilmu pada jenjang pendidikannya, perlu pengaturan pembelajaran yang integral dan komprehensif; b. Bahwa dengan ditetapkannya kebijakan dasar bidang pendidikan maka perlu ditindaklanjuti dengan regulasi di bidang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan; c. Bahwa berdasarkan pada pertimbangkan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan b di atas, perlu ditetapkan Peraturan Rektor Universitas Sebelas Maret tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan.

5.

6.

7.

8. 9.

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496); Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105), yang telah diubah oleh Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; Keputusan Presiden Nomor 10 Tahun 1976 tentang Pendirian Universitas Negeri Surakarta Sebelas Maret; Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0201/O/1995 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Sebelas Maret; Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa; Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi ; Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 112/O/2004 tentang Statuta Universitas Sebelas Maret ; Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 118/MPN.A4/KP/2011 Tentang Pengangkatan Prof.Dr. R. Karsidi, M.S sebagai Rektor Universitas Sebelas Maret, masa

201


jabatan tahun 2011-2015. MEMUTUSKAN Menetapkan

:

PERATURAN REKTOR TENTANG PENGELOLAAN PENDIDIKAN DAN PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN

9.

Kurikulum berbasis kompetensi, selanjutnya disingkat KBK, adalah kurikulum yang disusun berdasarkan atas elemen-elemen kompetensi yang dapat mengantarkan mahasiswa untuk mencapai kompetensi utama, kompetensi pendukung dan kompetensi lainnya. BAB II JENIS, PROGRAM, DAN TUJUAN PENDIDIKAN

BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan rektor ini yang dimaksud dengan : 1. Universitas adalah Universitas Sebelas Maret. 2. Rektor adalah pemimpin sebagai penanggung jawab utama universitas. 3. Pendidikan akademik adalah pendidikan program sarjana dan pascasarjana yang diarahkan terutama pada penguasaan ilmu pengetahuan. 4. Pendidikan profesi adalah pendidikan setelah program sarjana yang diarahkan terutama pada kesiapan peserta didik untuk memiliki pekerjaan dengan persyaratan keahlian tertentu. 5. Pendidikan vokasi adalah pendidikan yang diarahkan terutama untuk mempersiapkan peserta didik memiliki pekerjaan dengan keahlian terapan tertentu maksimal setara dengan program sarjana. 6. Sistem kredit semester yang selanjutnya disebut SKS adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester untuk menyatakan beban studi mahasiswa, beban kerja dosen, pengalaman belajar, dan beban penyelenggaraan program. 7. Satuan kredit semester, yang selanjutnya disebut sks, adalah beban belajar mahasiswa dan beban kerja dosen dalam sistem kredit semester. 8. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan.

Pasal 2 Pendidikan diselenggarakan dalam jenis: a. pendidikan akademik; b. pendidikan profesi; dan/atau c. pendidikan vokasi. Pasal 3 (1) Pendidikan akademik diselenggarakan dalam program pendidikan sarjana, magister, dan doktor. (2) Pendidikan profesi diselenggarakan dalam satu atau lebih program pendidikan spesialis. (3) pendidikan vokasi diselenggarakan dalam program pendidikan diploma-3 dan diploma-4. Pasal 4 (1) Pendidikan akademik bertujuan menyiapkan mahasiswa untuk menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan dan kompetensi akademik dalam menerapkan, mengembangkan, dan/atau memperkaya khasanah ilmu, teknologi, seni dan/atau olah raga, serta menyebarluaskan dan mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional. (2) Pendidikan profesi bertujuan menyiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat yang mempunyai keahlian, kompetensi, dan profesionalitas, serta mampu menerapkan dan mengembangkan keahlian profesi guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

202


(3) Pendidikan vokasi bertujuan menyiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat yang mempunyai kemampuan, ketrampilan, dan kompetensi vokasi dalam menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan teknologi dan/atau seni, serta mengupayakannya untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional.

Pasal 7 (1) Struktur kurikulum berbasis kompetensi dalam SKS, model dan pendekatan/strategi pembelajaran diatur lebih lanjut dengan peraturan tersendiri. (2) Struktur kurikulum berbasis kompetensi dalam SKS, model dan pendekatan/strategi pembelajaran dapat mendasarkan pada standar pendidikan profesi atau selain dimaksud pada pasal 6 ayat (1), yang diatur lebih lanjut dalam peraturan tersendiri.

BAB II SISTEM KREDIT SEMESTER DAN KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI Pasal 5 (1) Pendidikan diselenggarakan dengan menerapkan SKS yang bobot belajarnya dinyatakan dalam sks. (2) Tahun akademik dibagi dalam 2 (dua) semester, yaitu semester gasal dan semester genap yang masing-masing terdiri atas 14 (empat belas) sampai dengan 16 (enam belas) minggu. Pasal 6 (1) Kurikulum dikembangkan dan dilaksanakan berbasis kompetensi. (2) Kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), setidak-tidaknya meliputi elemen kompetensi sebagai berikut : a. landasan kepribadian; b. penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan/atau olah raga; c. kemampuan dan ketrampilan berkarya; d. sikap dan perilaku dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan ketrampilan yang dikuasai; e. penguasaan kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.

BAB III KETENTUAN PENUTUP Pasal 8 (1) Dengan diberlakukannya peraturan ini, keputusan rektor no. 553/H.27/PP/2009 dinyatakan tidak berlaku lagi. (2) Ketentuan lebih lanjut yang berkaitan dengan pengelolaan pendidikan dan penyelenggaraan pembelajaran untuk masing-masing jenjang yang belum diatur dalam peraturan ini akan diatur dalam peraturan tersendiri.

203


Pasal 9 Peraturan Rektor ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Surakarta Pada tanggal Agustus 2012

: :

9

Rektor,

Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S. NIP. 19570707 198103 1 006

Salinan peraturan ini disampaikan kepada Yth. : a. Menteri Pendidikan Nasional RI b. Sekretaris Senat Universitas Sebelas Maret c. Para Dekan di lingkungan Universitas Sebelas Maret d. Ketua Jurusan/Program studi di lingkungan Universitas Sebelas Maret

204


dan b di atas, maka perlu ditetapkan Peraturan Rektor Universitas Sebelas

Maret

tentang

Pengelolaan

Pendidikan

dan

Penyelenggaraan Pembelajaran Jenjang Akademik S-1. Mengingat

:

10. Undang-Undang

Nomor 20 Tahun 2003 tentang

Sistem

Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Nomor 4301);

NOMOR: 316/UN27/PP/2012

11. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

TENTANG

Nomor 4496); PENGELOLAAN PENDIDIKAN DAN PENYELENGGARAANPEMBELAJARAN

12. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan

JENJANG AKADEMIK S-1

dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Republik Indonesia Nomor 5105), yang telah diubah oleh Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan

REKTOR UNIVERSITAS SEBELAS MARET

atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;

Menimbang

:

d. bahwa dalam rangka meningkatkan Universitas Sebelas Maret kepada

kualitas pendidikan

di

yang memberikan kesempatan luas

mahasiswa untuk mencapai prestasi akademik

tinggi,

13. Keputusan Presiden Nomor 10 Tahun 1976 tentang Pendirian Universitas Negeri Surakarta Sebelas Maret; 14. Keputusan

Menteri

Pendidikan

dan

KebudayaanNomor

penyelesaian studi tepat waktu, berdaya saing tinggi, dan memiliki

0201/O/1995 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas

kompetensi sesuai bidang ilmu pada jenjang pendidikannya, perlu

Sebelas Maret;

pengaturan pembelajaran yang integral dan komprehensif; e. Bahwa dengan ditetapkannya kebijakan dasar bidang pendidikan

15. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000

maka perlu ditindaklanjuti dengan regulasi di bidang pengelolaan

tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan

pendidikan dan penyelenggaraan pembelajaran;

Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa;

f.

Bahwa berdasar pertimbangkan sebagaimana dimaksud huruf a

16. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor

045/U/2002

205


tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi ; 17. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor

112/O/2004

6.

Mahasiswa adalah peserta didik terdaftar dan belajar di universitas.

7.

Sistem kredit semester, yang selanjutnya disebut SKS adalah suatu sistem penyelenggaraan

tentang Statuta Universitas Sebelas Maret ;

pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester untuk menyatakan beban studi

18. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 118/MPN.A4/KP/2011 Tentang Pengangkatan Prof.Dr. R. Karsidi, M.S sebagai Rektor Universitas

mahasiswa, beban kerja dosen, pengalaman belajar, dan beban penyelenggaraan program. 8.

Sebelas Maret, masa

Semester adalah satuan waktu kegiatan yang terdiri atas 16 sampai dengan 19 minggu kuliah atau kegiatan terjadwal lainnya, berikut kegiatan iringannya, termasuk 2 sampai

jabatan tahun 2011-2015

dengan 3 minggu kegiatan penilaian.

19. Peraturan Rektor Nomor 311/UN27/PP/2012 tentang Pengelolaan Pendidikan dan Penyelenggaraan Pembelajaran.

9.

Satuan kredit semester, selanjutnya disingkat sks, adalah waktu yang dibutuhkan oleh mahasiswa untuk mencapai kompetensi tertentu, dengan melalui suatu bentuk pembelajaran dan bahan kajian tertentu.

MEMUTUSKAN

10. 10 Pendidikan akademik adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni yang diselenggarakan di universitas.

Menetapkan

:

PERATURAN

REKTOR

TENTANG

PENGELOLAAN

11. Pendidikan vokasi adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada kesiapan penerapan

PENDIDIKAN DAN PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN

keahlian tertentu yang diselenggarakan di universitas. 12. Pendidikan profesi adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada penguasaan dan penerapan keahlian ilmu pengetahuan tertentu dan diselenggarakan di universitas. 13. Kurikulum berbasis kompetensi, selanjutnya disingkat KBK, adalah kurikulum yang disusun berdasarkan atas elemen-elemen kompetensi yang dapat mengantarkan mahasiswa untuk mencapai kompetensi utama, kompetensi pendukung dan kompetensi lainnya. 14. Standar Kompetensi, selanjutnya disigkat SK, adalah rumusan tentang kemampuan yang harus dimiliki mahasiswa untuk melakukan suatu tugas/pekerjaan yang meliputi pengetahuan, sikap, dan ketrampilan sesuai dengan unjuk kerja yang dipersyaratkan. 15. Kompetensi dasar, selanjutnya disingkat KD, adalah rincian SK dalam setiap bahan kuliah yang harus dipelajari mahasiswa sebagai kompetensi yang diharapkan dapat dicapai pada suatu jenjang studi dan dalam kurun waktu satu semester. 16. Kelompok kompetensi dasar, selanjutnya disingkat KKD, adalah beberapa KD yang dihimpun menjadi KKD pada mata kuliah yang harus dipelajari mahasiswa sebagai kompetensi sesuai jenjang studi dan dalam kurun waktu satu semester.

JENJANG AKADEMIK S-1 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan rektor ini yang dimaksud dengan: 1.

Universitas adalah Universitas Sebelas Maret.

2.

Rektor adalah pemimpin sebagai penanggung jawab utama universitas.

3.

Dekan adalah pimpinan sebagai penanggung jawab utama fakultas di lingkungan universitas.

4.

Ketua program studi adalah pemimpin sebagai penanggung jawab setiap program studi di lingkungan universitas;

5.

Dosen adalah tenaga pendidik di universitas.

206


17. Bahan Kajian adalah bangunan ilmu, teknologi dan/atau seni yang menunjukkan cabang ilmu tertentu/bidang kajian program studi/jurusan atau inti keilmuan yang dipilih oleh program studi/jurusan. 18. Pembelajaran berbasis kompetensi adalah pembelajaran yang mengacu pada prinsip belajar tuntas sesuai KD/KKD pada suatu mata kuliah yang dilakukan selama proses pembelajaran dengan mempertimbangkan SKS. 19. Pembelajaran remedial adalah pembelajaran yang dilaksanakan oleh dosen selama proses pembelajaran berlangsung berdasarkan hasil analisis kesulitan belajar mahasiswa untuk membantu mahasiswa mengatasi kesulitan belajar dan mencapai KD. 20. Uji kompetensi adalah tindakan mengukur dan menilai ketercapaian penguasaan kompetensi dasar dari suatu dan/atau kelompok mata kuliah. 21. Penilaian hasil belajar adalah penilaian terhadap penguasaan kompetensi suatu mata kuliah dan/atau kelompok mata kuliah. 22. Skor adalah angka hasil pengukuran/pengujian, yang menunjukkan tingkat keberhasilan mahasiswa dalam suatu uji KD/KKD pada mata kuliah. 23. Nilai adalah keputusan yang diambil oleh dosen berdasarkan skor hasil pengukuran, yang menunjukkan tingkat kompetensi mahasiswa dalam suatu mata kuliah tertentu dengan menggunakan aturan tertentu dan bersifat kualitatif yakni huruf A, B, C, D, dan E. 24. Indeks prestasi kumulatif (IPK) adalah tingkat keberhasilan mahasiswa dalam suatu satuan waktu tertentu yang merupakan rata-rata tertimbang dari capaian indeks prestasi (IP) mata kuliah dikalikan bobot kredit masing-masing mata kuliah dibagi keseluruhan (total) kredit yang ditempuh pada satuan waktu tertentu tersebut. 25. Pembimbing akademik adalah dosen yang ditunjuk oleh dekan dengan tugas untuk membimbing mahasiswa di bidang akademik. BAB II TUJUAN PENDIDIKAN Pasal 2

a.

Pendidikan akademik bertujuan menyiapkan mahasiswa untuk menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan dan kompetensi akademik dalam menerapkan, mengembangkan dan/atau memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan/atau olah raga serta menyebarluaskan dan mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional;

b.

Pendidikan vokasi bertujuan menyiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat yang mempunyai kemampuan, ketrampilan dan kompetensi vokasi dalam menerapkan, mengembangkan dan menyebarluaskan teknologi dan/atau seni, serta mengupayakannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional;

c.

Pendidikan profesi bertujuan menyiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat yang mempunyai kemampuan keahlian, kompetensi dan profesionalitas, dan menerapkan serta mengembangkan keahlian profesi guna meningkatkan taraf kehidupan masyarakat. Pasal 3

Tujuan pembelajaran berbasis kompetensi adalah: a.

meningkatkan kualitas proses pembelajaran; dan

b.

menghasilkan lulusan yang kompeten di bidang masing-masing sesuai jenjang pendidikan. BAB III PROGRAM DAN ARAH PENDIDIKAN Pasal 4

(2) Pendidikan akademik terdiri atas program sarjana, program magister, dan program doctor. (3) Program sarjana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diarahkan pada hasil lulusan yang memiliki kualifikasi sebagai berikut.

Tujuan pendidikan akademik, pendidikan vokasi dan pendidikan profesi:

207


a.

menguasai dasar-dasar ilmiah dan ketrampilan dalam bidang keahlian tertentu

c.

sehingga mampu menemukan, memahami, menjelaskan dan merumuskan cara

mempunyai kemampuan pendekatan interdisipliner dalam berkarya di bidang keahliannya.

penyelesaian masalah yang ada di dalam kawasan keahliannya; b.

dengan bidang keahliannya dalam kegiatan produktif dan pelayanan kepada masyarakat dengan sikap dan perilaku yang sesuai dengan tata kehidupan bersama; c.

Pasal 5

mampu menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimilikinya sesuai Program pendidikan akademik jenjang magister (S-2), doktor (S-3) dan program pendidikan vokasi (diploma) serta pendidikan profesi diatur dengan peraturan tersendiri.

mampu bersikap dan berperilaku dalam membawakan diri berkarya di bidang keahliannya maupun dalam berkehidupan bersama di masyarakat;

d.

BAB IV

mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan atau seni yang

PERSYARATAN PENDIDIKAN TAHAP SARJANA

merupakan keahliannya. (4) Program magister sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diarahkan pada hasil lulusan yang

Pasal 6

memiliki ciri-ciri sebagai berikut. a.

b. c.

mempunyai kemampuan mengembangkan dan memutakhirkan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian dengan cara menguasai dan memahami, pendekatan,

Persyaratan untuk dapat mengikuti pendidikan tahap sarjana adalah sebgai berikut.

metode, kaidah ilmu disertai keterampilan penerapannya;

1.

Memiliki ijazah atau surat keterangan lulus pendidikan jenjang sekolah menengah umum

mempunyai kemampuan memecahkan permasalahan di bidang keahliannya melalui

atau yang setara atau memperoleh pengakuan setingkat atas hasil prestasi belajar melalui

kegiatan penelitian dan pengembangan berdasarkan kaidah ilmiah;

pengalaman;

mempunyai kemampuan mengembangkan kinerja profesionalnya yang ditunjukkan

2.

Lulus seleksi penerimaan mahasiswa; dan

dengan ketajaman analisis permasalahan, keserbacakupan tinjauan, kepaduan

3.

Bagi warga negara asing sesuai dengan peraturan yang berlaku.

pemecahan masalah atau profesi yang serupa. BAB V (5) Progam doktor sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diarahkan pada hasil lulusan yang

BEBAN DAN MASA STUDI

memiliki kualifikasi sebagai berikut. a.

mempunyai kemampuan mengembangkan konsep ilmu, teknologi, dan atau seni baru

Pasal 7

di dalam bidang keahliannya melalui penelitian; b.

mempunyai kemampuan mengelola, memimpin, dan mengembangkan program penelitian;

Beban studi program sarjana sekurang-kurangnya 144 (seratus empat puluh empat ) sks dan sebanyak-banyaknya 160 (seratus enam puluh ) sks yang dijadwalkan untuk 8

(delapan)

208


semester dan dapat ditempuh dalam waktu kurang dari 8 (delapan) semester dan selamalamanya 14 (empat belas ) semester setelah pendidikan menengah.

b.

Untuk dosen: 50 menit acara tatap muka/kegiatan pembelajaran terjadwal dengan mahasiswa, 60 menit acara perencanaan dan penilaian kegiatan akademik terstruktur dan 60 menit pengembangan materi pembelajaran.

BAB VI

(3) Nilai kredit

NILAI KREDIT

pada mata kuliah yang menggunakan sistem lain, beban studi 1 sks

disetarakan dengan beban studi 1 sks sebagaimana dimaksud pada ayat (2). (4) Bobot sks setiap mata kuliah diatur lebih lanjut oleh dekan.

Pasal 8 BAB VII (1) Nilai satuan kredit semester untuk setiap mata kuliah pada jenjang sarjana ditentukan

PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPETENSI

dengan mempertimbangkan beberapa variable sebagai berikut. a.

tingkat kemampuan/kompetensi yang ingin dicapai;

Bagian Kesatu

b.

tingkat keluasan dan kedalaman bahan kajian yang dipelajari;

c.

cara/strategi pembelajaran yang akan diterapkan;

d.

posisi (letak semester) suatu kegiatan pembelajaran dilakukan;

e.

perbandingan terhadap keseluruhan beban studi di satu semester.

Kompetensi Dasar dan Kelompok Kompetensi Dasar Pasal 9

(2) Nilai kredit pada mata kuliah yang penyelenggaraan pembelajarannya menggunakan tatap muka, tugas terstruktur dan tugas mandiri, beban studi 1 sks tiap minggu mengikuti ketentuan sebagai berikut. a.

tenaga pengajar, 60 menit acara kegiatan akademik terstruktur yaitu kegiatan studi tidak

terjadwal

untuk setiap mata kuliah pada kurun waktu satu semester. (2) Setiap mata kuliah sekurang-kurangnya mempunyai 4 KD yang seimbang bobot dan

Untuk mahasiswa: 50 menit tatap muka/kegiatan pembelajaran terjadwal dengan yang

(1) Pembelajaran berbasis kompetensi mengacu pada pencapaian penguasaan KD atau KKD

tetapi

direncanakan

pengajar/pembimbing akademik (PA), dan

dan

dipantau

oleh

tenaga

60 menit acara kegiatan akademik

mandiri, yaitu kegiatan yang harus dilakukan mahasiswa atas dasar kemampuannya untuk mendalami, mempersiapkan, atau tujuan lain dari suatu tugas akademik dan dipantau oleh tenaga pengajar (PA);

cakupannya. (3) Mata kuliah yang mempunyai lebih dari 4 KD dikelompokkan menjadi 4 KKD yang seimbang kompetensi dan cakupannya. (4) Penguasaan seluruh KD atau KKD oleh mahasiswa dicek ulang untuk mengetahui penguasaan standar kompetensi yang ditetapkan. (5) Dalam hal ketidaktuntasan penguasaan KD atau KKD, mahasiswa diberi kesempatan mengikuti pembelajaran remedial.

209


BAB VIII

Pasal 10

RENCANA STUDI (1) Ketentuan tentang pembelajaran berbasis kompetensi dan pembelajaran remedial diatur Pasal 12

tersendiri. (2) Pembelajaran berbasis kompetensi menggunakan pendekatan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student-centered learning) guna memberikan keleluasaan bagi

(1) Rencana studi mahasiswa berupa mata kuliah yang akan ditempuh oleh mahasiswa yang ditulis dalam kartu rencana studi (KRS), dan harus mendapat persetujuan pembimbing

mahasiswa untuk mengembangkan potensi akademik yang dimiliki.

akademik (PA); (2) Dengan pertimbangan tertentu, KRS yang telah disetujui oleh PA dapat diubah atau dibatalkan

Bagian Kedua Pembelajaran

oleh PA dan atau mahasiswa dalam jangka waktu yang ditentukan

sebagaimana tercantum dalam kalender akademik. (3) Mata kuliah yang tercantum dalam KRS, diperhitungkan dalam jumlah beban studi maksimum tiap semester.

Pasal 11

(4) Mahasiswa yang memperoleh nilai D untuk mata kuliah prasyarat dapat menempuh mata kuliah lanjutan.

(1)

Mahasiswa diwajibkan mengikuti pembelajaran dan kegiatan akademik lainnya sesuai

(5) Dalam keadaan tertentu pimpinan fakultas dapat mengambil kebijakan khusus tentang

dengan rencana studinya secara tertib dan teratur sesuai ketentuan yang berlaku. (2)

pengambilan mata kuliah demi kepentingan kemajuan mahasiswa.

Pelaksanaan pembelajaran mengikuti ketentuan sebagaimana dimaksud dalam BAB VII pasal 9 dan 10.

(3)

BAB IX

Dosen atau tim dosen yang mengampu mata kuliah bertanggung jawab penuh atas

PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA

keberjalanan proses pembelajaran, ujian-ujian dan penilaian. (4)

Mahasiswa diperbolehkan mengikuti uji kompetensi untuk setiap KD/KKD dengan

Bagian Kesatu

ketentuan mahasiswa dimaksud mengikuti pembelajaran sekurang-kurangnya 50% dari

Dasar Penilaian

pembelajaran terjadwal untuk setiap KD/KKD pada semester yang bersangkutan, serta ketentuan lain yang ditetapkan.

Pasal 13 (1)

Penilaian dilakukan secara menyeluruh dan berkesinambungan terhadap proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata kuliah/program studi yang bersangkutan sehingga diperoleh informasi yang lengkap.

210


(2)

(3)

Prinsip penilaian didasarkan pada penilaian sistem belajar tuntas (mastery learning) yang mengharuskan mahasiswa menguasai kompetensi (kompeten/lulus) pada setiap KD atau

Bagian Ketiga

KKD yang ada pada suatu mata kuliah, dengan memperhatikan sistem kredit semester.

Skor Penilaian

Penilaian terhadap suatu KD atau KKD dilaksanakan setelah pembelajaran mengenai KD atau KKD yang bersangkutan selesai dilakukan.

(4)

(5) (6)

Pasal 15

Mata kuliah yang dinilai dapat berupa mata kuliah yang bersifat pengetahuan (knowledge) yang tidak memerlukan kegiatan praktikum, mata kuliah yang memerlukan praktikum,

(1) Skor penilaian KD atau KKD diberikan dengan skala 100.

praktik lapangan, atau gabungan di antaranya, atau skripsi/tesis/disertasi/pendadaran.

(2) Batas penguasaan minimal ketuntasan atau kriteria ketuntasan minimal (KKM) suatu KD

Penilaian terhadap pembelajaran dilakukan dengan memberikan jenis penilaian formatif

atau KKD adalah 60 atau lebih disesuaikan dengan karakteristik KD atau KKD yang di uji

selama proses pelaksanaan pembelajaran (assessment for learning).

atau karakteristik program studi/jurusan/fakultas dengan ketentuan KKM untuk mata

Penilaian terhadap hasil belajar (uji kompetensi) dilakukan dengan memberikan jenis

kuliah harus lebih tinggi dari KKM untuk suatu KD atau KKD.

penilaian sumatif atau penilaian kompetensi (assessment of learning) untuk setiap KD atau KKD.

(3) Untuk menentukan penguasaan kompetensi mahasiswa dalam suatu mata kuliah diperlukan skor akhir yang merupakan rerata dari skor masing-masing KD atau KKD yang ada pada mata kuliah yang bersangkutan.

Bagian Kedua Uji Kompetensi

(4) Skor akhir mata kuliah dan bobot masing-masing komponen pada ujian skripsi/pendadaran merupakan rerata tertimbang dari komponen masing-masing untuk menyatakan tingkat kompetensi mahasiswa.

Pasal 14

(5) Jenis komponen dan bobot masing-masing komponen pada ujian skripsi/pendadaran diserahkan kepada masing-masing program studi/jurusan/fakultas.

(1) Uji kompetensi berdasarkan sistem penilaian acuan patokan (PAP). (2) Uji kompetensi dikenakan terhadap setiap KD atau KKD yang telah ditentukan. (3) Uji kompetensi dapat berupa tes dan/atau non-tes. (4) Tes sebagaimana dimaksud ayat (3) adalah tes tulis, tes lisan, tes kinerja atau penilaian jenis lain, misalnya penilaian portofolio, penilaian presentasi, penilaian tugas, penilaian terhadap karya tulis, atau penilaian jenis lainnya, sesuai dengan karakteristik KD atau KKD yang diuji.

(6) Mahasiswa dinyatakan kompeten pada suatu mata kuliah jika skor akhir mahasiswa pada mata kuliah tersebut adalah 60 atau lebih disesuaikan dengan karakteristik mata kuliah/program studi/jurusan/fakultas. (7) Mahasiswa yang belum kompeten pada suatu KD atau KKD tertentu wajib diberikan uji kompetensi ulang, maksimum 2 (dua) kali, setelah diberikan pembelajaran remedial sesuai dengan kelemahan/kekurangan mahasiswa yang bersangkutan dalam penguasaan KD atau KKD yang ditentukan.

(5) Non-tes sebagaimana dimaksud ayat (3) adalah bagan partisipasi (participation charts), daftar cek (check lists), skala lajuan (rating scale), atau skala sikap (attitude scales).

211


Bagian Keempat Penilaian Pasal 16 (1) Untuk keperluan pembandingan tingkat penguasaan kompetensi antar mahasiswa, diperlukan tingkatan (grade) dan tingkatan tersebut merupakan nilai mahasiswa untuk suatu mata kuliah. (2) Nilai untuk mahasiswa yang kompeten dalam suatu mata kuliah adalah A, B dan C; sedangkan nilai untuk mahasiswa yang tidak kompeten dalam suatu mata kuliah adalah D dan E. (3) Nilai suatu mata kuliah dan skripsi/pendadaran diperoleh dari hasil konversi skor dengan ketentuan sebagai berikut. Rentang skor (Skala 100)

Rentang Nilai (skala 5) Nilai

Bobot

Arti

80-100

A

4

Sangat baik

70-79

B

3

Baik

60-69

C

2

Cukup

40-59

D

1

Kurang

0-39

E

0

Gagal

(2) Uji kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan satu kali. (3) Skor akhir mata kuliah bagi mahasiswa yang menempuh uji kompetensi akhir dihitung ulang dengan menggunakan skor baru untuk KD atau KKD yang dilakukan uji kompetensi ulang. (4) Mahasiswa yang tidak lulus setelah menempuh uji kompetensi akhir dinyatakan tidak lulus mata kuliah tersebut dan wajib mengikuti perkuliahan tahun berikutnya dengan ketentuan bahwa semua skor KD atau KKD yang telah berhasil ditempuhnya dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 18 (1) Hasil pembelajaran dan penilaian seperti skor untuk masing-masing KD atau KKD dan nilai akhir untuk setiap mata kuliah dan evaluasi manajerial mengenai pelaksanaan pembelajaran dilaporkan ke program studi/jurusan/fakultas. (2) Evaluasi manajerial sebagaimana dimaksud ayat (1) dipergunakan untuk memperbaiki kualitas pembelajaran pada tahun berikutnya.

(4) Arti nilai yang belum diatur sebagaimana dimaksud ayat (3) diatur lebih lanjut oleh dekan. Pasal 17 (1) Dalam hal mahasiswa dinyatakan belum kompeten pada suatu mata kuliah, kepada yang bersangkutan wajib diberikan uji kompetensi akhir, untuk menguji kemampuan KD atau KKD yang belum kompeten pada mata kuliah yang bersangkutan.

212


BAB X

1)

PENILAIAN KEBERHASILAN STUDI DAN INDEKS PRESTASI

Pada akhir tahun pertama, terhitung mulai saat mendaftarkan sebagai mahasiswa untuk pertama kalinya, keberhasilan studi mahasiswa dinilai untuk menentukan pemberian peringatan tertulis;

Pasal 19

2)

Mahasiswa perlu mendapat peringatan tertulis sebagaimana dimaksud angka 1), apabila mahasiswa tidak dapat mengumpulkan sekurang-kurangnya 21 SKS dengan

(1) indeks prestasi rata-rata adalah tingkat keberhasilan mahasiswa dalam suatu kurun waktu tertentu sebelum menyelesaikan seluruh program pembelajaran yang merupakan rata-rata

nilai minimal C. c.

tertimbang. Penghitungan IP rata-rata adalah nilai mata kuliah dikalikan bobot kredit mata

Penilaian keberhasilan studi akhir tahun kedua program sarjana (Semester IV) 1) Pada akhir tahun kedua keberhasilan studi mahasiswa dinilai untuk menentukan

kuliah yang telah ditempuh.

keberlanjutan studi mahasiswa;

(2) Indeks prestasi kumulatif adalah tingkat keberhasilan mahasiswa pada akhir keseluruhan

2) Keberlanjutan studi sebagaimana dimaksud angka (1) di program studi yang

program pembelajaran yang merupakan rata-rata tertimbang dari seluruh matakuliah yang

bersangkutan dengan ketentuan apabila mahasiswa dapat mengumpulkan sekurang-

ditempuh.

kurangnya 42 SKS dengan nilai minimal C. d. Pasal 20

Penilaian keberhasilan studi akhir tahun ketiga program sarjana (Semester VI) 1)

Pada akhir tahun ketiga keberhasilan studi mahasiswa dinilai untuk menentukan pemberian peringatan tertulis;

Penilaian keberhasilan studi semester ditetapkan sebagai berikut. a.

2)

Mahasiswa perlu mendapat peringatan tertulis sebagaimana dimaksud angka (1)

Penilaian keberhasilan tiap akhir semester. Penilaian keberhasilan hasil studi semester

apabila mahasiswa tidak dapat mengumpulkan sekurang-kurangnya 66 SKS dengan

dilakukan pada tiap-tiap akhir semester meliputi semua mata kuliah yang diambil semester

nilai minimal C.

yang bersangkutan.

e.

Hasil penilaian tersebut digunakan untuk menentukan beban studi semester berikutnya

Penilaian keberhasilan studi akhir tahun keempat program sarjana (Semester VIII) 1) Pada akhir tahun keempat keberhasilan studi mahasiswa dinilai untuk menentukan

dengan ketentuan sebagai berikut:

keberlanjutan studi; 2) Mahasiswa dapat melanjutkan studi di Fakultas yang bersangkutan apabila dapat

IP ≥ 3,0 2,50 - 2,99

: 18 - 21 SKS

2,00 - 2,49

: 15 - 17 SKS

1,61 -1,99

: 12 - 14 SKS

≤ 1,60 b.

: 22 - 24 SKS

: < 12 SKS

mengumpulkan sekurang-kurangnya 90 SKS dengan nilai minimal C dengan IPK ≥ 2,00. f.

Penilaian keberhasilan studi akhir tahun ketujuh program sarjana ( Semester XIV ) 1) Pada akhir tahun ketujuh keberhasilan studi mahasiswa dinilai untuk menentukan penyelesaian dan pemberhentian studi (drop out);

Penilaian keberhasilan studi akhir tahun pertama program sarjana (Semester II)

213


2) Penyelesaian studi sebagaimana dimaksud angka (1) apabila mahasiswa telah

BAB XII

mengumpulkan sejumlah kredit, minimum 144 SKS termasuk skripsi dan sejenisnya,

PEMBIMBING AKADEMIK

serta memenuhi ketentuan sebagai berikut. a)

IPK ≥ 2,00;

Pasal 22

b) Tidak ada nilai D dan E ; c)

Telah lulus ujian pendadaran (komprehensif) bila ada;

d) Telah lulus ujian skripsi atau sejenisnya bila ada. 1) Pemberhentian studi (drop out) sebagaimana dimaksud angka (1) dilakukan apabila mahasiswa tidak memenuhi ketentuan angka (2). g.

(1) Dalam upaya membantu mahasiswa mengembangkan potensinya sehingga

memperoleh

hasil/prestasi akademik yang optimal dan dapat menyelesaikan studi tepat waktu, dekan menunjuk dosen sebagai PA. (2) Ketentuan tentang PA diatur lebih lanjut oleh rektor.

Penilaian keberhasilan studi semester pada program studi/jurusan yang memberlakukan BAB XIII

sistem yang belum diatur pada peraturan ini diatur dalam peraturan tersendiri.

SELANG STUDI BAB XI Pasal 23

PREDIKAT KELULUSAN Pasal 21 Mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan jenjang sarjana mendapat predikat kelulusan atas dasar prestasi yang dicapai dengan ketentuan sebagai berikut.

(1) Mahasiswa selang studi adalah mahasiswa yang berhenti mengikuti kegiatan akademik sebelum program studi selesai, kemudian kembali mengikuti kegiatan akademik dengan seijin rektor atas usul dekan. (2) Selang studi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak dimasukkan dalam perhitungan penyelesaian batas waktu studi dan hanya dapat diberikan selama 2 (dua) semester. (3) Selama masa studinya, mahasiswa hanya diperkenakan mengambil selang paling banyak 4

IP 2,00 - 2,75 : Lulus dengan memuaskan IP 2,76 - 3,50 : Lulus dengan sangat memuaskan IP 3,51 - 4,00 : Lulus dengan pujian (cumlaude), dengan masa studi maksimum yaitu n tahun (masa studi minimum) ditambah 1 tahun

(empat) semester, yakni 2 (dua) semester tidak diperhitungkan masa studinya dan 2 (dua) semester yang lain diperhitungkan masa studinya dengan kredit 0 (nol) SKS. (4) Permohonan ijin hanya dapat diajukan oleh mahasiswa yang bersangkutan setelah menempuh kuliah paling sedikit 2 (dua) semester. (5) Mahasiswa selang tetap diwajibkan membayar Beaya Pendidikan semester yang bersangkutan tanpa uang laboratorium.

214


(6) Mahasiswa yang aktif kembali, diberi kesempatan merencanakan studinya pada semester

BAB XV

tersebut dengan beban sekurang-kurangnya 18 (delapan belas) kredit.

MAHASISWA PINDAHAN

(7) Petunjuk pelaksanaan selang studi diatur lebih lanjut oleh rektor. Pasal 25 BAB XIV TIDAK AKTIF STUDI Pasal 24

(1) Universitas dapat menerima pindahan dari perguruan tinggi negeri lain dengan ketentuan sebagai berikut. a.

program studi di universitas dengan peringkat akreditasi dari badan akreditasi nasional

(1) Mahasiswa tidak aktif studi adalah mahasiswa yang berhenti mengikuti kegiatan akademik di luar ketentuan yang diatur dalam Pasal 25 dinyatakan sebagai yang mengambil program studi untuk semester yang bersangkutan dengan kredit 0 (nol), dan wajib membayar beaya

perguruan tinggi minimal sama. b.

Mahasiswa yang bersangkutan telah menyelesaikan beban kredit paling sedikit 40 SKS dan maksimal 60 sks, dengan IPK minimal 3,0,

pendidikan serta uang laboratorium. (2) Mahasiswa yang meninggalkan kegiatan akademik sampai 3 (tiga) semester diperkenakan

Jurusan/program studi dari mahasiswa yang bersangkutan sesuai dengan jurusan/

c.

Dengan tidak mengurangi ketentuan tersebut butir b di atas, mahasiswa yang

mengikuti kegiatan akademik kembali setelah melalui penilaian kelayakan sesuai dengan

bersangkutan masih harus menempuh mata kuliah-mata kuliah yang diwajibkan oleh

peraturan fakultas yang bersangkutan, dengan catatan bahwa batas waktu studi tidak

jurusan/program studi di universitas.

bertentangan dengan ketentuan BAB IV Pasal 7.

d.

berwenang.

(3) Ketentuan sebagaimana dimaksud ayat (2), tidak berlaku bagi mahasiswa yang sejak semester 1 (satu) tidak melakukan kegiatan akademik.

Alasan permohonan pindah cukup kuat dengan disertai keterangan dari instansi yang

e.

(4) Mahasiswa yang berhenti mengikuti kegiatan akademik lebih dari 3 (tiga) semester tidak

Lama studi mahasiswa yang bersangkutan yang telah ditempuh di perguruan tinggi asal tetap diperhitungkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

diperkenankan mengikuti kegiatan akademik kembali dan dinyatakan keluar (berhenti) dari

f.

Daya tampung jurusan/program studi yang bersangkutan masih memungkinkan.

statusnya sebagai mahasiswa.

g.

Mahasiswa yang bersangkutan harus mendapat surat rekomendasi baik dari pimpinan perguruan tinggi asal.

h.

Mahasiswa yang bersangkutan mengajukan permohonan pindah secara tertulis kepada rektor universitas dan tembusan kepada dekan fakultas yang dituju, dengan dilampiri semua persyaratan yang diperlukan.

i.

Rektor dapat menerima mahasiswa pindahan atas persetujuan dekan, ketua jurusan/program studi.

215


(2) Lulusan pendidikan program vokasi non kependidikan dapat melanjutkan ke pendidikan

(2) Ketentuan lebih lanjut yang berkaitan dengan pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan

sarjana non kependidikan setelah memenuhi persyaratan yang ditentukan.

yang belum diatur dalam peraturan ini akan diatur dalam peraturan tersendiri. Pasal 28 Peraturan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian hari

BAB XVI

ternyata terdapat kekeliruan dalam peraturan ini akan diperbaiki sebagaimana mestinya

KETENTUAN PERALIHAN Ditetapkan di

:

Surakarta

PASAL 26

Pada tanggal (1) Khusus mahasiswa angkatan tahun 2004 dan sebelumnya diberlakukan Keputusan Rektor

:

Rektor,

Nomor 177/HPT40.H/I/1992 tentang Peraturan Sistem Kredit Semester beserta peraturan pelaksanaannya. (2) Ketentuan lebih lanjut yang berkaitan dengan pembelajaran dan penilaian bagi mahasiswa angkatan 2004 dan sebelumnya sebagaimana dimaksud ayat (1) diatur oleh dekan. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S. NIP. 19570707 198103 1 BAB XVII

006

PENUTUP Pasal 27 (1) Dengan diberlakukannya peraturan ini, semua peraturan yang bertentangan dengan peraturan ini dinyatakan tidak berlaku lagi.

Salinan peraturan ini disampaikan kepada Yth. : a.

Menteri Pendidikan Nasional RI

b.

Sekretaris Senat Universitas Sebelas Maret

c.

Para Dekan di lingkungan Universitas Sebelas Maret

d.

Ketua Jurusan/Program studi di lingkungan Universitas Sebelas Maret

216

Buku Pedoman FMIPA UNS

Recommend Documents