BAB III TINGKAT KESESUAIAN DESKRIPSI BIBLIOGRAFI BAHAN MONOGRAF DENGAN AACR2 PADA PERPUSTAKAAN INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI TD PARDEDE MEDAN
3.1
Sejarah Singkat Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan merupakan InstitutTeknik
tertua di Sumatera Utara . Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan didirikan pada tahun 1961. Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede terbentuk pada 23September1993. Lokasi perpustakaan berada di dalam lingkungan kampus Institut Sain dan teknologi TD pardede
Jl.DR.T.D.Pardede, NO. 8 Medan.
Perpustakaan Institut Sainsdan Teknologi TD Pardede Medan terletak pada Lt 2.
3.2
Jenis dan Koleksi Perpustakaan Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan merupakan
jenis perpustakaan perguruan tinggi swasta . Koleksi yang dimiliki perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan antara lain yaitu : 1.
Koleksi buku yang terdapat pada perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede sebanyak 1250 judul buku ( bahan Monograf) dengan jumlah 8750 eksemplar untuk semua bidang ilmu sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dan dosen.
2.
Koleksi majalah sebanyak 25 judul buku dengan jumlah 150 eksemplar.
3
Koleksi referensi.
Universitas Sumatera Utara
3.3.
Struktur Organisasi rkjk REKTOR
WR. I
WR. II
WR. III
TATA USAHA
PERPUSTAKAAN
PENGOLAHAN
SIRKULASI
REFERENSI
Gambar-5: Struktur Organisasi Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede (Sumber : Laporan buku tahunan Perpustakaan ISTP) Tahun 2015
3.4
Personalia Jumlah personalia yang dimiliki perpustakaan Institut Sains dan Teknologi
Medan adalah 1 orang.
3.5
Bibliografi Bahan Monograf Pada Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Tujuan penerbitan Bibliografi adalah untuk membantu penelusuran
informasi mengenai karya cetak dan karya rekam yang di Institus Sains dan
Universitas Sumatera Utara
Teknologi TD Pardede. Oleh karena itu, selain sebagai alat bantu penelusuran informasi, Bibliografi ini juga berfungsi sebagai alat kontrol mengenai daftar terbitan koleksi yang ada pada perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan. Kemudian pada bagian akhir bibliografi dilengkapi dengan Indeks Pengarang dan Indeks Judul. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah penelusuran informasi bagi pemustaka. Penyusunan Bibliografi pada perpustakaan Institut Sains dan Teknologi Td Pardede Medan dengan menerima daftar koleksi buku yang ada. Penulisan Bibliografi didasarkan pada entry utama nama pengarang atau judul yang disusun secara acak. Bibliografi daerah ini, disusun berdasarkan golongan buku, yaitu 000-900.
3.6
Pedoman Pengatalogan Deskriptif Pada Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan Pedoman untuk pengatalogan merupakan AACR2, pedoman standar
pengatalogan deskriptif adalah ISBD atau International Standard Bibliographic Description . Pada perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan belum menggunakan pedoman katalogisasi AACR2 ataupun ISBD. Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan masih menggunakan pedoman pengatalogan yang sangat sederhana yaitu buku pedoman Peraturan katalogisasi Indonesia deskripsi Bibliorgafi, penentuan tajuk untuk entri, judul seragam.
3.6.1 Prosedur Penyusunan Deskripsi Bibliografi Pada Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede 1. Penentuan Judul / pernyataan tanggung jawab = Judul pararel : anak judul / Pernyataan tanggung jawab 2. Edisi .--Pernyataan edisi
Universitas Sumatera Utara
3. Publikasi .--Tempat terbit : Nama penerbit , Tahun terbit 4. Deskripsi fisik .--Jumlah satuan : Ukuran 5. Seri Dicatat dalam kurung 6. Catatan 7. Nomor Standard dan harga Nomor Standar (ISBN) Harga Contoh :
Organisasi dan manajemen : Perilaku struktur prose/ James L.Gibson.—ed.4.—Jakarta : Erlangga, 1987 700 p : ilus ; 24 cm
ISBN : 54-10-002-9
The Harvard librarian / issued from the office of the director, Harvard University Library.—Cambridge , Mass : The Library, 1957 350 p : jil : ilus ; 25 cm
1. Judul
Universitas Sumatera Utara
3.6.2 Sumber Informasi Deskripsi Bibliografi Pada Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede 1. Kulit buku Biasanya terdapat judul buku pada kulit buku (cover). Judul tersebut dicatat dalam katalog karena pembaca lebih sering menelusuri judul buku melalui judul di kulit buku. 2. Punggung buku Pada punggung buku biasanya terdapat judul buku, judul punggung buku kemungkinan tidak sama dengan apa yang ada pada halaman judul. 3. Halaman judul singkat Halaman judul singkat terletak setelah halaman kosong dan berisi judul singkat dari buku. Jika sebuah buku mempunyai judul pokok dan judul tambahan, maka yang tercantum pada halaman ini hanya judul pokok saja. 4. Judul seri Seri monograf adalah sejumlah karya monograf yang dikeluarkan oleh suatu badan dalam penampilan yang seragam. 5. Halaman judul Halaman judul buku merupakan halaman yang berisi keterangan yang diberikan penerbit, antara lain judul buku, nama pengarang, dan pihakpihak lain yang terlibat dalam kepengarangan seperti penerjemah editor, dan ilustrator. Halaman judul juga berisi kota tempat terbit, penerbit, dan tahun terbit. Halaman judul merupakan halaman yang sangat penting dalam proses penyusunan deskripsi bibliografi. 6. Halaman balik judul Halaman balik judul seringkali terdapat informasi penting seperti : 1.Keterangan kepengarangan; 2. Judul asli dan karya terjemahan; 3. Kota tempat terbit dan penerbit; 4. Tahun terbit dan tahun copyright; 5. Keterangan edisi. 7.
Belakang buku Sampul belakang buku sering kali terdapat nomor standard buku.
Universitas Sumatera Utara
3.5.3 Tingkat Kesesuaian Deskripsi Bibliografi Pada Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede dengan AACR2 Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan sama sekali belum
menggunakan
pedoman
pengatalogan
AACR2
ataupun
pedomanpengatalogan lainnya. Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medanmasi menggunakan buku “Peraturan katalogisasi Indonesia deskripsi bibliografi, penentuan tajuk untuk entri, judul seragam” dalam melakukan penyusunan deskriptifbibliografi. Minimnya dana dan pustakawan pada Perpustakaan Institut Sains danTeknologi TD Pardede Medan menyebabkan kurang berjalannya penyusunandeskriptif bibliografi dengan baik.
3.5.4 Kendala Penyusunan Deskripsi Bibliografi Penyusunan Deskripsi Bibliografi pada perpustakaan Institut Sains dan Teknologi Medan belum mengunakan AACR2 sebagai panduan untuk menyusun deskripsi bibliografi. Kurangnya pustakawan pada perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede merupakan salah satu kendala penyusunan deskripsi bibliografi. Kurangnya tenaga perpustakaan pada bidang ilmu perpustakaan mempengaruhi berjalannya perpustakaan dengan baik. Kurang lengkapnya DDC,AACR2,LCSH dan berbagai buku panduan lainnya menghambat berjalannya penyusunan deskripsi bibliografi dengan baik. Kekurangan dana untuk melengkapi buku panduan tersebut menjadi kendala berkembangnya perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan.
3.7
Pembahasan Hasil Penulisan Berdasarkan contoh-contoh diatas maka dapat dianalisis sesuai dengan
pedoman subjek bibliografi dari AACR2 sebagai berikut: 1. Tajuk entri yang berupa nama pengarang yang dikutip secara lengkap. Nama pengarang diurutkan berdasarkan urutan abjad. Jika tidak ada nama pengarang, judul buku yang dimasukkan dalam tajuk entri.
Universitas Sumatera Utara
2. Daerah judul buku, termasuk judul tambahannya dan pernyataan tanggung jawab. 3. Daerah publikasi: penerbit, tempat terbit, tahun terbit. 4. Daerah edisi: edisi ke berapa, cetakan ke berapa, nomor jilid buku. 5. Daerah deskripsi fisik: jumlah halaman buku, ukuran tinggi buku. 6. Daerah catatan dan nomor standar atau ISBN (International Standard Book Number) jika ada. 7.Tracing (jejakan) yang berupa subjek, judul, dan seri. 8. KodeBibliografiPerpustakaan.
Kode
bibliografi
menunjukkan
tempat
penerbitan buku yang diterbitkan di Sumatera Utara. Contohnya: SUPDMED, SUP yaitu Perpustakaan, D untuk Daerah, dan MED singkatan dari Medan. Sedangkan SUPT yaitu Perpustakaan Perguruan Tinggi. Dari hasil analisis di atas Bibliografi, Provinsi Sumatera Utara. Bibliografi Daerah Sumatera Utara No 46 Tahun 2013 menggunakan semua jenis subjek bibliografi yaitu subjek dasar, subjek sederhana, subjek majemuk, dan subjek kompleks. Jenis konsep yang digunakan bibliografi Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan yaitu: 1. Bentuk fisik yang digunakan dalam menyajikan subjek adalah dalam bentuk buku.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
4.1
Kesimpulan Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan di atas sebelumnya, maka
penulis membuat kesimpulan sebagai berikut: 1. Penyusunan deskripsi bibliografi pada Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan menggunakan buku Peraturan katalogisasi deskripsi bibliografi, penentuan tajuk untuk entri dan judul seragam. 2. Deskripsi Bibliografi pada Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan hanya menentukan 7 bagian utama buku sedangkan pada AACR2ada 11 bagian untuk deskripsi bibliografi. 3. Kendala yang dihadapi dalam melakukan penyusunan deskripsi bibliografi yaitu kurangnya pustakawan pada Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan dan tidak tersedianya AACR2 untuk penyusunan deskripsi bibliografi.
4.2
Saran Dari hasil observasi yang dilakukan oleh penulis pada Perpustakaan
Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan, penulis mengemukakan saran sebagai berikut: 1. Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan hendaknya menggunakan panduan penyusunan deskripsi bibliografi yaitu AACR2. 2. Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi TD Pardede Medan hendaknya menambah tenaga pustakawan agar lebih mudah untuk penyusunan deskripsi bibliografi.
Universitas Sumatera Utara