BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1
Perancangan Alat Pada BAB pembuatan alat ini akan dibahas perencanaan dan realisasi
pemrograman. Pemrogramannya akan di deskripsikan berupa flowchart yang akan dibuat. Adapun realisasinya adalah pembuatan software Pemrograman CC-LINK agar bekerja sesuai program yang diinginkan.
3.1.1 Deskripsi alat Rancang bangun Kontrol LED berbasis
CC-LINK terdiri dari PC untuk
monitoring input, output dan memberi input digital, PLC sebagai processor & sistem kendali, CC-LINK master untuk modul master penghubung remote, remote untuk saluran semua input data switch dan LED, yang mana LED sebagai simulasi output dan Switch sebagai simulasi input pada remote. 3.1.2 Cara kerja alat CC-LINK (Control and Comunication-Link) adalah jaringan industri terbuka yang memungkinkan perangkat dari berbagai produsen untuk berkomunikasi. Pada Rancang Bangun Kontrol LED Berbasis CC-LINK, LED adalah indikator output, dan switch sebagai input analog pada CC-LINK dan digital input dari PC. Saluran input dan output akan di hubungkan pada remote CC-LINK yang berperan sebagai I/O device. remote CC-LINK akan di komunikasi kan dengan modul master CC-LINK dengan kabel transmisi yang panjang dengan kecepatan tinggi. PLC sebagai prosesor akan menerima data input dan mengirim data output dengan modul master CC-LINK sesuai program yang telah dibuat berdasarkan Flowchart . PLC akan berkomunikasi 19
http://digilib.mercubuana.ac.id/
dengan PC untuk mengirim data input dan output . PC akan menampilkan data input output dengan software GX-Developer yang berfungsi untuk monitoring. 3.1.3 Diagram blok
Gambar 3.1 Diagram Blok Rancang bangun Kontrol LED Berbasis CC-Link Berikut Penjelasan Pada gamabr 3.1 berikut 1. Master blok adalah Master CC-Link(QJ61BT11N) remote I/O module terdiri module input(AJ65SBTB1-16D) dan module output (AJ65SBTB116T) untuk input dengan menggunakan switch dan output menggunakan LED 2. Switch adalah input dari remote I/O module 3. LED adalah output dari remote I/O module 4. Remote I/O module adalah module untuk akses input dan output pada sistem 5. PLC berperan sebagai processor dan tempat semua instruksi tersimpan sesuai flowchart yang telah dibuat 6. Stabilized Power Supply adalah sumber tegangan 24VDC yang stabil untuk memberi tegangan pada remote I/O module 7. PC berfungsi untuk monitoring sistem dengan software GX-Developer 20
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.2
Perancangan Program Aplikasi Perancangan Program aplikasi terdiri dari 1. Deskripsi Program Aplikasi 2. Cara Kerja Program Aplikasi Berupa Flowchart 3. Rancangan Program Aplikasi Berupa Storyboard
3.2.1 Deskripsi program aplikasi GX Works2 adalah software yang berperan untuk monitoring setiap input dan output pada remote CC-Link. selain berfungsi sebagai monitoring, software ini juga berfungsi untuk membuat program PLC (Ladder diagram) sesuai flowchart yang kita buat dan dapat di simulasikan program tersebut sebelum di aplikasi kan ke PLC langsung. 3.2.2 Cara kerja program aplikasi berupa flow chart 3.2.2.1 Flow chart digital mode START
Switch X103 ON?
Off
On Otomatis Digital Mode 1,2,3
Manual Digital Mode 1,2,3
A
B
START
Switch X107 ON?
Off
On Otomatis Analog
Manual Analog
E
F
Gambar 3.2 Flowchart cara kerja aplikasi 21
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Pada Flowchart di gambar 3.2 flowchart digital mode terbagi 2 yaitu: 1.pengaturan digital mode manual dan otomatis 2. Pengaturan mode analog manual dan otomatis Pembahasan akan di fokuskan pada Otomatos Digital Mode 1,2,3 dan Otomatis Analog
3.2.2.2 Rancangan program aplikasi dapat berupa storyboard a) Kondisi Digital Otomatis Mode 1
Gambar 3.3 Kondisi Digital Otomatis Mode 1 Berikut penjelasan gambar 3.3: Ketika switch X103 ON dan switch X100 ON (kondisi otomatis) maka output Y110 ON 1 detik kemudian output Y111 ON 1 detik kemudian Y112 ON 1 detik kemudian Y113 ON 1 detik kemudian Y114 ON 1 detik kemudian Y115 ON 1 detik kemudian Y116 ON 1 detik kemudian Y117 ON dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X100 OFF
22
http://digilib.mercubuana.ac.id/
b) Kondisi Digital Otomatis Mode 2
Gambar 3.4 Kondisi Digital Otomatis Mode 2 Berikut penjelasan gambar 3.4: Ketika X103 ON kondisi otomatis X101 di ON kan Y117 ON 3 detik kemudian Y116 ON 3 detik kemudian Y115 ON 3 detik kemudian Y114 ON 3 detik kemudian Y113 ON 3 detik kemudian Y112 ON 3 detik kemudian Y111 ON 3 detik kemudian Y110 ON dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X101 OFF
c) Kondisi Digital Otomatis Mode 3
Gambar 3.5 Kondisi Digital Otomatis Mode 3
23
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Berikut penjelasan gambar 3.5: X103 ON kondisi otomatis X102 di ON kan Y110 dan Y114 ON 5 detik kemudian Y111 dan Y115 ON 5 detik kemudian Y112 dan Y116 ON 5 detik kemudian Y113 ON 5 detik kemudian Y117 ON dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X102 OFF
d) Kondisi Analog Otomatis
Gambar 3.6 Kondisi Analog Otomatis Berikut penjelasan gambar 3.6: X107 ON kondisi otomatis dan x106 ON keluaran analog 2 VDC Y110 ON keluaran 4 VDC Y111 ON keluaran 5VDC Y112 ON keluaran 6 VDC Y113 ON keluaran 7 VDC Y114 keluaran 8 VDC Y115 on keluaran 9 VDC Y116 on keluaran Y117 on dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X106 OFF
24
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3
Realisasi Alat/Program Aplikasi Pada tahap perancangan alat ini akan dibahas algoritma pemograman untuk
realisasi alat/program aplikasi, tampilan aplikasi perangkat lunak. berikut adalah hasil dan tampilan software Tugas akhir yang dibuat.
3.3.1 Algoritma pemrograman A. Algoritma Testing Lampu START
Module PLC Standby
Switch X104 ON
No
Switch X105 ON
Yes
No
Yes
Lampu Y110 ON Lampu Y111 ON Lampu Y113 ON Lampu Y114 ON
Lampu Y115 ON Lampu Y116 ON Lampu Y117 ON Lampu Y118 ON
END
END
Gambar 3.7 Flowchart Testing Lampu Penjelasan Flowchart 3.7: Jika hanya switch X104 ON maka output Y110 sampai Y103 Aktif. Jika hanya switch X105 ON maka output Y114 sampai Y117 ON
25
http://digilib.mercubuana.ac.id/
B. Algoritma Digital Otomatis Mode 1 START A Switch X100 ON?
No
Yes
D
Lampu Y110 ON
Lampu Y114 ON
Delay 2 Detik
Delay 2 Detik
Lampu Y111 ON
Lampu Y115 ON
Delay 2 Detik
Delay 2 Detik
LED Y110,Y111,Y112, Y113, Y114,Y115, Y116,Y117 OFF
Switch X100 ON?
Lampu Y112 ON
Lampu Y116 ON
Delay 2 Detik
Delay 2 Detik
Lampu Y113 ON
Lampu Y117 ON
Delay 2 Detik
Delay 2 5 Detik
Yes D
No STOP
Gambar 3.8 Flowchart Digital Otomatis Mode 1 Penjelasan Flowchart 3.8: Ketika switch X103 ON dan switch X100 ON (kondisi otomatis) maka output Y110 ON 1 detik kemudian output Y111 ON 1 detik kemudian Y112 ON 1 detik kemudian Y113 ON 1 detik kemudian Y114 ON 1 detik kemudian Y115 ON 1 detik kemudian Y116 ON 1 detik kemudian Y117 ON dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X100 OFF
26
http://digilib.mercubuana.ac.id/
C. Algoritma Digital Otomatis Mode 2 START A Switch X101 ON?
No
Yes
E
Lampu Y117 ON
Lampu Y113 ON
Delay 4 Detik
Delay 4 Detik
Lampu Y116 ON
Lampu Y112 ON
Delay 4 Detik
Delay 4 Detik
Lampu Y115 ON
Lampu Y111 ON
Delay 4 Detik
Delay 4 Detik
Lampu Y114 ON
Lampu Y110 ON
Delay 4 Detik
5 Detik Delay 4
LED Y110,Y111,Y112, Y113, Y114,Y115, Y116,Y117 OFF
Switch X101 ON?
Yes E
No STOP
Gambar 3.9 Flowchart Digital Otomatis Mode 2 Penjelasan Flowchart 3.9: Ketika X103 ON kondisi otomatis X101 di ON kan Y117 ON 3 detik kemudian Y116 ON 3 detik kemudian Y115 ON 3 detik kemudian Y114 ON 3 detik kemudian Y113 ON 3 detik kemudian Y112 ON 3 detik kemudian Y111 ON 3 detik kemudian Y110 ON dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X101 OFF
27
http://digilib.mercubuana.ac.id/
D. Algoritma Digital Otomatis Mode 3 START E
Switch X102 ON?
Off
On Lampu Y110 ON Lampu Y114 ON
Delay 6 Detik Lampu Y111 ON Lampu Y115 ON Delay 6 Detik
Lampu Y112 ON Lampu Y116 ON Delay 6 Detik Lampu Y113 ON Lampu Y117 ON
LED Y110,Y111,Y112, Y113, Y114,Y115, Y116,Y117 OFF
Switch X102 ON?
yes
no STOP
Gambar 3.10 Flowchart Digital Otomatis Mode 3 Penjelasan Flowchart 3.10: X103 ON kondisi otomatis X102 di ON kan Y110 dan Y114 ON 5 detik kemudian Y111 dan Y115 ON 5 detik kemudian Y112 dan Y116 ON 5 detik 28
http://digilib.mercubuana.ac.id/
kemudian Y113 ON 5 detik kemudian Y117 ON dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X102 OFF
E. Algoritma Analog Otomatis START
Switch X106 ON?
No
Yes Analog : 1V Analog : 2V Y110 Analog : 3V Analog : 4V Y111 Analog : 5V Y112 Analog : 6V Y113
Analog : 7V Y114 Analog : 8V Y115 Analog : 9V Y116 Analog : 10V Y117
LED Y110,Y111,Y112, Y113, Y114,Y115, Y116,Y117 OFF STOP
29
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.11 Flowchart Analog Otomatis Berikut penjelasan gambar 3.11: X107 ON kondisi otomatis X106 on keluaran analog 2 VDC Y110 ON keluaran 4 VDC Y111 ON keluaran VDC Y112 ON keluaran 6 VDC Y113 ON keluaran 7 VDC Y114 keluaran 8 VDC Y115 on keluaran 9 VDC Y116 on keluaran Y117 on dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X106 OFF
30
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3.2 Aplikasi Pemrograman PLC Ladder Diagram A. Program Testing Lampu
Gambar 3.12 Program Testing Lampu Penjelasan Flowchart 3.12: Jika hanya switch X104 ON maka output Y110 sampai Y103 Aktif. Jika hanya switch X105 ON maka output Y114 sampai Y117 ON
B. Program Digital Otomatos Mode 1
Gambar 3.13 Program Digital Otomatos Mode 1
31
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Penjelasan Flowchart 3.13: Ketika switch X103 ON dan switch X100 ON (kondisi otomatis) maka output Y110 ON 1 detik kemudian output Y111 ON 1 detik kemudian Y112 ON 1 detik kemudian Y113 ON 1 detik kemudian Y114 ON 1 detik kemudian Y115 ON 1 detik kemudian Y116 ON 1 detik kemudian Y117 ON dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X100 ON
C. Program Digital Otomatos Mode 2
Gambar 3.14 Program Digital Otomatos Mode 2 Penjelasan Flowchart 3.14: Ketika X103 ON kondisi otomatis X101 di ON kan Y117 ON 3 detik kemudian Y116 ON 3 detik kemudian Y115 ON 3 detik kemudian Y114 ON 3 detik kemudian Y113 ON 3
32
http://digilib.mercubuana.ac.id/
detik kemudian Y112 ON 3 detik kemudian Y111 ON 3 detik kemudian Y110 ON dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X101 ON
D. Program Digital Otomatis Mode 3
Gambar 3.15 Program Digital Otomatos Mode 3 Penjelasan Flowchart 3.15: X103 ON kondisi otomatis X102 di ON kan Y110 dan Y114 ON 5 detik kemudian Y111 dan Y115 ON 5 detik kemudian Y112 dan Y116 ON 5 detik kemudian Y113 ON 5 detik kemudian Y117 ON dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X102 ON
33
http://digilib.mercubuana.ac.id/
E. Program Analog Otomatis
Gambar 3.16 Program Analog Otomatos Berikut penjelasan gambar 3.16: X103 ON kondisi otomatis X105 keluaran analog 2 VDC Y110 ON keluaran 4 VDC Y111 ON keluaran VDC Y112 ON keluaran 6 VDC Y113 ON keluaran 7 VDC Y114 keluaran 8 VDC Y115 on keluaran 9 VDC Y116
34
http://digilib.mercubuana.ac.id/
on keluaran Y117 on dan siklus akan terus kembali ke siklus awal dan untuk meng non aktif kan switch X106 ON
35
http://digilib.mercubuana.ac.id/