perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
55
BAB II DESKRIPSI UMUM LOKASI PENELITIAN
A. Sejarah SMP Pelita Nusantara Kasih Sekolah Kristen Pelita Nusantara kasih, merupakan salah satu sekolah swasta yang dibilang baru di kota Solo, sekolah ini juga merupakan sekolah pertama yang mengusung pola pendidikan yang dirasa baru, yakni dengan membuka 5(lima) jenjang pendidikan sekaligus, mulai dari tingkat Kelompok Bermain, Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar (kelas 1-5), Sekolah Menengah Pertama (kelas 7), hingga Sekolah Menengah Atas (kelas 10). Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih sendiri diresmikan pada tanggal 07 Juli 2007 oleh Bapak FX. Hadi Rudiyatmo yang menjabat Wakil Wali kota saat itu. Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih (SKPNK), beralamatkan di Jl.Surya No.54-56, Jagalan, Surakarta. Sekolah ini merupakan sekolah yang didirikan oleh Yayasan Pendidikan Kristen Pelita Nusantara Kasih, sebagai kerinduan untuk memberikan pendidikan terbaik kepada anak-anak generasi penerus bangsa, dengan mengutamakan pendidikan karakter kristiani yang kokoh dan bertanggung jawab, dalam lingkup kota Solo khususnya. Pendidikan di Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih (SKPNK) saat ini berbasis
pada
PEMBENTUKAN
kurikulum
nasional,
KUALITAS
yang
mengacu
INTELEKTUAL,
pada
yang
proses
mencakup
keterampilan berpikir dan belajar, keterampilan berkomunikasi dan bekerja sama serta keterampilan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. commit to user
55
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
56
Selain pembentukan kualitas intelektual, SKPNK juga memberikan dan mengutamakan PENDIDIKAN KARAKTER bagi anak didik melalui integrasi nilai-nilai Alkitabiah dalam setiap kegiatan pembelajaran. Kami berharap bahwa setiap anak didik yang telah menuntaskan pendidikan di Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih dapat menjadi pribadi-pribadi yang takut akan Tuhan, memiliki citra diri dan dasar karakter yang baik, memiliki bekal pengetahuan, keterampilan, pola berpikir dan cara belajar yang benar, mampu berkomunikasi, bekerja sama dan bersaing di masa yang akan datang. Berbicara tentang kapasitas siswa disekolah ini, dirasa cukup berbeda dengan sekolah kebanyakan, dalam sekolah inin kapasitas siswa per kelas dibatasi dalam jumlah kecil (24 siswa perkelas), hal tersebut dilakukan agar memungkinkan bagi siswa untuk lebih bisa mengeksplor kemampuan mereka dalam hal menimba ilmu pengetahuan. Selain itu dengan melihat kapasitas siswa yang dibilang kecil, keadaan kelas akan jauh berbeda dan lebih kondusif dengan sekolah lainnya yang memiliki kapasitas siswa banyak per kelasnya, tetntu akan lebih menguntungkan apabila keadaan kelas kondusif dan tenang, sehingga membentuk rasa nyaman dalam belajar para siswa. Serta satu hal lagi yang menjadi pertimbangan dengan pengadaan kapasitas siswa perkelas yang dibatasi dengan jumlah yang kecil, yakni peran guru akan jauh lebih efektif dalam membimbing para siswanya,trlebih dengan jumlah siswa yang dibilang kecil akan mendorong guru agar lebih memperhatikan setiap siswanya. Seiring berjalannya waktu, sekolah yang dinilai masih seusia jagung ini mulai mendapat hati pagi para orang tua siswa di Kota Solo khusunya, commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
57
terbukti dengan semakin banyaknya calon siswa yang mendaftar pada sekolah ini.hal tersebut merupakan salah satu bukti bahwa sekolah ini diterima dowilayah Solo khususnya. Untuk menyikapi hal tersebut kini memasuki tahun ajaran 2012/2014, pihak Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasihsendiri mulai menambah jumlah kelas menjadi parallel dua, untuk kelas KB-a (2 years old), KB-b (3 years old), TK-a (4 years old), TK-b (5 years old) dan 1-6 SD dan 7-9 SMP serta 10 SMA. Sedangkan untuk kelas 11 dan 12 SMA untuk saat ini masing-masing baru tersedia masing-masing satu kelas, dengan total jumlah siswa keseluruhan adalah 480 siswa. Dengan langkah baru tersebut merupakan salah satu bukti keseriusan Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih dalam turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa. Hingga saat ini sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih telah berkembang dan akan terus berusa untuk memperbaiki diri untuk dapat memberikan pendidikan yang lebih baik lagi dan dapat menjadi berkat bagi banyak orang.
B. Visi dan Misi Sekolah Ktristen Pelita Nusantara Kasih Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih didirikan dengan visi untuk:
Membangun anak-anak bangsa yang berkualitas dan berkarakter. Untuk mencapai visi tersebut maka SKPNK melaksanakan misi-misi sebagai berikut yaitu :
Mempersiapkan guru-guru yang berkualitas tinggi dan memiliki hati untuk Tuhan dan anak didik.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
58
Mengembangkan program dan materi pembelajaran yang berbobot dan aplikatif
Mengajarkan budi pekerti, sikap mental yang baik dan hati yang takut akan Tuhan.
Menyediakan sarana, prasarana dan infrastruktur yang baik dan menunjang pencapaian tujuan pendidikan. SKPNK percaya bahwa visi dan misi tersebut dapat terwujud apabila
kita selalu mengutamakan dan mengandalkan Tuhan dalam segala hal. Oleh karena itu SKPNK memiliki motto : Dengan Pertolongan Tuhan Kita Belajar dan Berkarya.
C. Student Profile Sekolah Pelita Nusantara Kasih memiliki beberapa point yang menggambarkan karakter bagi para siswanya, dengan terpenuhinya poin-poin ini diharapkan siswa akan menjadi pribadi yang berkarakter dan berkompeten, diantaranya :
Memiliki hati yang takut akan Tuhan
Memiliki citra diri yang baik
Mendemontrasikan kualitas karakter dasar disiplin
Berpengetahuan luas
Memiliki semangat serta keterampilan belajar dan berpikir seorang entrepreneur commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
59
Memiliki keterampilan berkomunikasi dan literasi teknologi informasikomunikasi
D. Education Philosophy Sebagai dasar ataupun juga pedoman untuk menjadi lebih baik,dalam perjalanannya Sekolah Pelita Nsantara Kasih memiliki beberapa filosofi agar senantiasa mengingatkan apakah dasar dari sebuah pengabdian untuk pendidikan bangsa ini, diantaranya : Biblical Foundation Allah adalah sumber segala kebenar-an, pengetahuan dan hikmat (Ams 2: 6) oleh karena itu Alkitab yang adalah firman Tuhan, juga adalah sumber segala kebenaran, pengetahuan dan hikmat. Pendidikan harus didasarkan pada kebenaran ini (Yoh 1:1-3, 2 Tim 3:16-17).
Holistic Manusia adalah roh yang mempunyai jiwa (pikiran, perasaan & kehendak) dan tinggal di dalam tubuh (1 Tes 5:23). Oleh sebab itu pendidikan harus secara holistik mengembangkan semua bagian yang membentuk seorang manusia ke arah keserupaan dengan dan kedewasaan dalam Kristus (Rom 8:29; Ef 4:13-16; 2 Kor 3:17-18).
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
60
Discipleship Pendidikan adalah pemuridan (Mat 28:19-20). Artinya pendidikan harus diarahkan secara rohani untuk mengajarkan siswa hidup takut akan Tuhan (Ams 9:10) yang berarti mendemonstrasikan karakter Ilahi dan memahami panggilan mereka (Ef 2: 10), secara jiwa & tubuh untuk memperlengkapi mereka dengan pengetahuan serta keterampilan berpikir & belajar yang baik (Rom 12:2) & melatih mereka dengan keterampilan yang akan memampukan mereka mengaktualisasi diri (1 Kor 9:27) dalam panggilan mereka.
E. Discplinary Values Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih juga memiliki beberapa nilainilai kedisiplinan dalam pola pendidikannya, hal tersebut diharapkan agar menjadi pengingat bagi sekolah untuk membentuk para siswanya menjadi siswa yang berkwalitas, yakni : Penuh perhatian (attentiveness) Taat (obedience) Tertib (orderliness) Jujur (truthfulness) Rajin (diligence) Tepat waktu (punctuality) Tanggung jawab (responsibility) Dapat diandalkan (dependability) commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
61
Hormat (honor) Santun (deference) Saleh (virtue) Pengendalian diri (self control)
F. Spiritual and Character Development Dengan melihat dasar sekolah ini sendiri, yang notabene merupakan sekolah kristen, mendorong Sekolah Pelita Nusantara Kasih untuk menentukan beberapa langkah dalam membentuk karakter dan spiritual para siswanya, diantaranya:
Devotional time, chapel, retreat
Perayaanhari besar Kristiani dan kegiatan-kegiatan sosial
Pelajaran agama Kristen & character building
Kerangka perilaku & tata tertib sekolah
Atmosfer sekolah yang didesain untuk memfasilitasi pengembangan disiplin, karakter dan kerohanian
G. Learn What to Learn Mengingat tujuan utama dari sekolah ini yang berusaha untuk belajar dan menjadi lebih baik lagi, maka Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih mencoba menentukan target akan hal-hal apa saja yang perlu dilakukan agar menjadi lebih baik lagi, diantaranya: Dengan kurikulum berbasis kurikulum nasional, pembelajaran di commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
62
SKPNK menekankan pada pemahaman konsep (ide dasar) yang kemudian diiringi dengan penambahan konten (isi/informasi), penguasaan bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasi internasional serta pada literasi teknologi informasi-komunikasi (TIK).
Pembelajaran di SKPNK menekankan proses belajar yang mengembangkan keterampilan belajar dan berpikir anak didik. Pengajaran keterampilan belajar dan berpikir ini bahkan sangat signifikan, karena inilah yang akan membekali anak didik di masa yang akan datang dalam menghadapi situasi-situasi hidup di dunia nyata. Experiental Learning, Inquiry
Based
pendekatan
Learning,
pembelajaran
Cooperative yang
Learning
diterapkan
di
adalah
beberapa
SKPNK
untuk
mengembangkan keterampilan belajar dan berpikir tersebut.
Pembelajaran di SKPNK mengarahkan anak didik untuk menerapkan konsep- konsep dan informasi yang sudah dipelajari ke dalam situasi-situasi baru melalui berbagai project, product, performance atau pemecahan masalah-masalah yang nyata yang ada di seputar kehidupan anak didik.
H. Extracurricular Activities (PG/TK, SD, SMP, SMA) Untuk menunjang dan mengarahkan minat dan bakat bagi para siswa, Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih juga mengadakan program extracurricular, hal tersebut diharapkan agar para siswa mampu mengetahui diamana bakat mereka, tentunya bakat tersebut akan diasah melalui kegiatancommit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
63
kegiatan tambahan diluar jam belajar. Dari program tersebut juga tak jarang membawa prestasi bagi siswa dan tentunya menjadi suatu kebanggan untuk sekolah. Berikut beberapa macam kegiatan extracurricular yang ditawarkan oleh Sekolah Kristen Pelita Nusantara Kasih :Biola
Choir
Dance
IT club
Science club
English club
Basket
Futsal
Fotografi
Teater
I. Fasilitas Berkaitan dengan misi ke empat yaitu menyediakan sarana, prasarana dan infrastruktur yang baik dan menunjang tujuan pendidikan maka SKPNK dilengkapi
dengan ruang-ruang kelas yang modern, Laboratorium Sains,
Laboratorium Bahasa dan Laboratorium Komputer, Sistem komputer jaringan dan internet, Perpustakaan, Lapangan Olah Raga, Kolam renang untuk Playgroup dan Kindergarten, kantin, serta area parkir yang cukup luas. Dengan terpenuhinya akan hal-hal tersebut diharapkan agar para siswa commitmemenuhi to user kebutuhan penunjangng untuk merasa nyaman serta juga mampu
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
64
setiap kegiatan belajarnya, sehingga para siswa akan selalu bersemangat dalam mengejar pendidikan, dan nantinya akan menghasilkan sebuah prestasi yang membanggakan bagi diri sendiri,sekolah dan orang lain.
Gambar 1.2
J. Smartphone Pada penelitian ini peneliti menggunakan Smartphone sebagai salah satu objek yang hendak dibahas, berikut sedikit penjelasan tentang apa itu Smartphone. Dewasa ini selain internet, salah satu yang merupakan perkembangan dalam bidang teknologi komunikasi adalah meningkatnya pertumbuhan produksi handphone . Handphone saat ini menawarkan begitu commit to user perhatian masyarakat. Adanya banyak fitur-fitur baru untuk menarik
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
65
persaingan jual yang sangat kompetitif, mendorong produsen handphone untuk
membuat
inovasi
dalam
memproduksi
handphone
mereka.
Meningkatnya produksi handphone, dikarenakan adanya kesadaran bahwa handphone saat ini menjadi barang yang begitu penting bagi masyarakat. Betapa pentingnya fungsi handphone dan internet dalam kehidupan manusia, muncul suatu inovasi baru dalam teknologi komunikasi yakni smartphone yaitu suatu alat komunikasi layaknya handphone namun memiliki kegunaan yang hampir menyamai fungsi komputer. Sehingga smartphone biasa diistilahkan sebagai komputer kecil. Sejak kemunculannya smartphone begitu menarik perhatian masyarakat. Karena fungsi yang didapatkan dari smartphone memudahkan masyarakat dalam berinteraksi tidak hanya memudahkan dalam berkomunikasi juga memudahkan untuk mengakses internet. Terciptanya smartphone tidak hanya berdasar akan kebutuhan masyarakat akan internet, namun adanya kesadaran bahwa handphone saat ini menjadi barang penting bagi masyarakat bahkan menjadi kebutuhan kehidupan masyarakat yang semakin mobilitas. Mobilisasi masyarakat pun semakin praktis dengan kehadiran smartphone lebih memudahkan masyarakat dalam melakukan komunikasi atau mengakses internet. Dalam hal ini jenis handphone yang termasuk kedalam model smartphone sendiri begitu banyak, model dan merek namun disini peneliti lebih menekannkan pada dua macam handphone yang dirasa menduduki top rating penjualan untuk bidang handphone, yakni Blackberry dan Samsung Android. commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
66
K. Data Pembelian Smartphone Dalam perkembangannya dewasa ini Smartphone begitu banyak merebut hati para penggunanya, hal tersebut terbukti dengan terjualnya produk ini dengan tingkat penjualan yang terus mertambah. Berikut penyajian data dari GfK (Gesellschaft für Konsumforschung )(Society for Consumer Research). Salah satu badan survey yang meneliti tingkat penjualan Smartphone yang dimuat dalam majalah TEMPO edisi 15 Agustus 2012 yakni sebagai berikut: TEMPO.CO , Jakarta-Pasar smartphone di Indonesia terus membesar. Bahkan ponsel cerdas premium dengan harga Rp 4 juta ke atas semakin banyak pembelinya. Hal ini berdasarkan survei lembaga riset GfK di 28 kota di Indonesia pada kuartal kedua lalu. Senior Account Manager GfK Indonesia Johan Pangaribuan mengatakan pada kuartal kedua 2012 terdapat 2,5 juta unit smartphone yang terjual. Adapun secara total, penjualan smartphone bisa mencapai 3,6 juta unit. “Naik 17 persen dibanding periode yang sama tahun lalu,” katanya saat dihubungi Tempo, Rabu, 15 Agustus 2012. Menurut Johan penjualan smartphone dengan harga Rp 4 juta ke atas yang merupakan kelas premium mencapai 410 ribu unit, naik dari 300 ribu unit pada kuartal kedua tahun lalu. “Ini unik karena kelas premiumnya justru naik,” katanya. Sedangkan smartphone menengah dengan harga antara Rp 2,5 - 4 juta justru cenderung stagnan dengan penjualan mencapai 500 ribu unit. Adapun smartphone pemula dengan harga Rp 1 – 1,5 juta mengalami kenaikan dari 200 ribu pada kuartal kedua 2011 menjadi 500 ribu unit pada kuartal kedua. “Banyak konsumen yang meng-upgrade ponselnya, dari feature phone yang harganya 800-900 ribu menjadi smartphone,” katanya. Hal yang sama juga berlaku untuk kenaikan smartphone premium. Terdapat konsumen yang mempunyai dana berlebih memutuskan untuk mengganti ponsel lama mereka menjadi smartphone premium. “Ini juga dipermudah dengan adanya fasilitas kredit sehingga memudahkan pembelian,” katanya. Untuk pasar smartphone, sistem operasi Android menguasai 36 – 37 persen, selebihnya dikuasai BlackBerry, iOS dan Windows Phone. “Windows Phone mengalami kenaikan cukup pesat, karena basisnya awalnya memang kecil,” katanya. Adapun untuk pasar tablet, mengalami lonjakan hingga 2,5 kali lipat commit to user bila dibandingkan kuartal kedua tahun 2011 lalu. Pada kuartal kedua tahun
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
67
2012 penjualan tablet yang disurvei GfK mencapai 200 ribu unit atau kalau totalnya mencapai 300 ribu unit. “Sistem operasi Android menguasai hingga 78 persen,” katanya. Meningkatnya penjualan tablet ini didorong oleh semakin murahnya biaya akses internet dengan cakupan yang juga semakin meluas. “Selain karena tablet termasuk produk baru,” katanya. Diposkan oleh arief reinaldy Minggu, 20 Oktober 2013 (http://www.tempo.co/read/news/2012/08/15/072423814/PenjualanSmartphone-Mahal-Melonjak)
commit to user