BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN
III.1
Objek Penelitian Penelitian dilakukan pada Restoran TTD di Jakarta Barat. Dimana Restoran TTD ini sebagai pihak penerima konsep, sistem, penemuan proses, method atau cara, hak kekayaan intelektual, logo, merek (dagang) atas franchise (franchisee).
III.1.1 Sejarah Singkat Restoran TTD telah berdiri sejak bulan Oktober tahun 2010. Restoran TTD ini merupakan salah satu restoran franchise dari Restoran T sebagai pemilik awal (franchisor) yang awalnya bernama Soto Madura Wawan, berdiri sejak tahun 1988. Kemudian Soto Madura Wawan bekerja sama dengan Soto Ayam Lamongan Pak Rejo dan Bebek Goreng Harissa. Pada tahun 2008, Restoran TTD terbentuk dan telah merambah ke berbagai kota baik di dalam maupun di luar pulau jawa seperti Surabaya, Sidoarjo, Semarang Bandung, Jakarta, Madiun, Malang, Batu, Ponorogo, Banyuwangi, Blitar Kediri, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Bengkalis, Mataram, Samarinda, dan Bali.
III.1.2 Bidang Usaha Restoran TTD bergerak dibidang food service and beverage service. Dimana setiap menu yang disajikan menggunakan bumbu khusus dan khas yang 58
tidak akan ditemukan di restoran lain serta menggunakan bahan baku pilihan dengan standar mutu yang terjamin.Sesuai dengan moto Resoran T sebagai Restoran T Selera Nusantara, maka untuk setiap cabang Restoran T tersedia juga menu khas daerah masing-masing.
III.1.3 Produk-produk Produk-produk yang dihasilkan oleh Restoran TTD ini berupa berbagai macam makanan dan minuman. Beberapa menu makanan yang ada di Restoran TTD, yaitu: 1. Soto Madura Wawan 2. Soto Ayam Lamongan Pak Rejo 3. Berbagai jenis Nasi Goreng 4. Pojok Mie dan Bihun 5. Bebek dan Ayam Goreng Harissa 6. Sate dan Gulai Simpang Tiga 7. Lain-lain a. Nasi putih b. Nasi pecel madiun c. Lontong d. Telur mata sapi/dadar e. Telur penyet
59
Berikut adalah menu-menu minuman yang ada di Restoran TTD, yaitu: 1. Teh dan Kopi 2. Local Favorites (minuman favorit) 3. Minuman Kemasan 4. Aneka Jus 5. Dessert Beberapa jenis dessert seperti: a. Es campur b. Es sop buah
III.1.4 Struktur Organisasi Struktur organisasi sangat penting dalam tercapainya tujuan yang diinginkan oleh perusahaan, termasuk pada Restoran TTD. Pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab yang tepat pada masing-masing divisi tentunya akan semakin memudahkan perusahaan dalam mencapai tujuan yang diinginkannya. Dan yang terpenting adalah dapat terciptanya kerja sama yang mendukung kinerja masing-masing divisi dan terciptanya suasana kerja yang nyaman dan mendukung dalam meningkatkan performance kerja masing-masing divisi.
60
Gambar 3.1
Struktur Organisasi Restoran TTD
Struktur organisasi pada Restoran TTD
Direktur Utama
Marketing &HRD
Restourant Manager
Sales SPV
Kitchen Leader
Finance
Maintenance
Produksi
Service
Produksi
Kitchen
Admint
Storeman
Act. Adm.Leader
Pantry
Cashier Sumber data dari hasil dokumentasi dan wawancara.
61
Tugas dan tanggung jawab dari masing-masing divisi, antara lain: 1. Direktur Utama (Owner) Direktur memiliki tanggung jawab terhadap semua kinerja restoran dan menetapkan segala kebijaksanaan operasional serta mengembangkan restoran agar lebih cepat mencapai tujuan.
2. Marketing &HRD Marketing bertanggung jawab terhadap pemasaran secara keseluruhan, bertugas untuk : a. Menentukan strategi pemasaran, menyusun rencana, dan program kerja untuk kegiatan penjualan dan pemasaran; b. Mencari informasi mengenai pasar yang ada, daerah pemasaran yang baru, pelanggan-pelanggan yang baru, dan produk perusahaan; c. Mengatur tenaga penjual (sales) yang ada didalam restoran; d. Memelihara hubungan baik dengan para pelanggan; e. Mengamati pesaing-pesaing yang ada dan melakukan analisa pasar; f. Memberikan arahan dan evaluasi kinerja yang baik atas apa yang harus dilakukan oleh staff pemasaran (sales) untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
3. HRD bertanggung jawab atas: a. Pengembangan dan petunjuk pelaksanaan di bidang kepegawaian; b. Menentukan perencanaan kebijakan kebutuhan karyawan;
62
c. Mengkoordinasi
kegiatan
penerimaan,
pengangkatan,
pembinaan,
promosi, pemberhentian, dan pemensiunan karyawan; d. Mengkoordinasi kegiatan peningkatan kualitas karyawan.
4. Restourant Manager Restourant Manager bertanggung jawab atas: a. Memberikan laporan kepada direktur utama mengenai seluruh kegiatan yang dijalankan dalam restoran; b. Bertanggung jawab penuh atas segala sesuatu yang berhubungan dengan proses didalam restoran untuk memenuhi target restoran; c. Bertanggung jawab untuk menjaga restoran, perawatan restoran dan pengontrolan restoran.
5. Finance Finance bertanggung jawab atas bagian keuangan secara keseluruhan yaitu: a. Memberikan laporan kepada direktur utama mengenai keadaan keuangan dan harta milik restoran; b. Menyiapkan data-data dan laporan yang digunakan untuk kebutuhan restoran baik penerimaan dan pengeluaran; c. Merencanakan, mengkoordinir, mengawasi serta memberikan pengarahan dalam pembuatan anggaran serta melaporkan realisasinya kepada direktur utama.
63
6. Kitchen leader Bertanggung jawab atas: a. Mengontrol bagian dapur, menjaga kualitas makanan dan minuman yang akan disajikan kepada pelanggan; b. Memberikan laporan mengenai persediaan gudang untuk dilakukannya penambahan stok persediaan; c. Menjaga proses produksi dalam penjagaaan kualitas dan pengolahan makanan atau minuman yang akan disajikan kepada pelanggan.
III.1.5 Peredaran Bruto Restoran TTD tahun 2011 Tabel 3.1 Laporan Peredaran Bruto dari Laporan Laba Rugi Bulan
Food Sales
Beverage Sales
Other
Sales Discount
Total Net Sales
1
Rp 131.398.006
Rp 28.973.919
Rp 2.043.000
Rp 450.387
Rp 161.955.538
2
Rp 113.752.862
Rp 25.960.862
Rp 2.091.000
Rp 606.022
Rp 141.198.702
3
Rp 100.565.810
Rp 22.468.639
Rp 2.157.000
Rp 664.349
Rp 124.527.100
4
Rp 112.874.333
Rp 24.326.058
Rp 3.347.000
Rp 444.071
Rp 140.103.720
5
Rp 108.015.524
Rp 22.829.480
Rp 3.069.300
Rp 1.261.655
Rp 132.652.649
6
Rp 109.560.685
Rp 23.613.584
Rp 3.150.000
Rp 1.647.746
Rp 134.676.523
7
Rp 108.936.689
Rp 24.333.664
Rp 4.310.123
Rp 3.494.042
Rp 134.086.434
8
Rp 149.772.916
Rp 30.746.925
Rp 4.846.500
Rp 4.868.268
Rp 180.498.073
9
Rp 113.844.274
Rp 25.053.405
Rp 3.544.100
Rp 1.471.728
Rp 140.970.051
10
Rp 100.826.015
Rp 23.790.032
Rp 2.959.636
Rp 3.282.396
Rp 124.293.287
11
Rp 109.532.439
Rp 24.609.735
Rp 4.635.884
Rp 8.593.898
Rp 130.184.160
12
Rp 121.544.247
Rp 27.460.925
Rp 4.393.292
Rp 8.325.337
Rp 144.973.127
Total Sales
Rp 1.690.119.364
64
III.1.6 Laporan Laba Rugi Restoran TTD Tahun 2011 Berikut adalah laporan Laba Rugi yang ada di dalam Restoran TTD selama tahun 2011: Tabel 3.2 Laporan Laba Rugi Laporan Laba Rugi Komersial Sales COGS Gross profit
Rp 1,690,119,364 Rp 643,641,396 Rp 1,046,477,968
Expenses: Payroll & related exp. General service exp.
Rp Rp
572,258,338 153,712,556
Marketing exp.
Rp
23,728,332
Office exp. Fixed charges Operating exp: Product test Uniform exp. Utility Kitchen utensil Royalty fee Repair maintenance exp. Freight exp. Gues supplies Kitchen supplies Cleaning supplies Total expenses
Rp Rp
6,708,014 216,000,000
Other income Profit (Loss)
Rp Rp
Rp 297,500 Rp 73,900 Rp 46,457,000 Rp 6,290,825 Rp 18,447,805 Rp 14,259,963 Rp 13,532,500 Rp 9,307,179 Rp 30,404,605 Rp 5,422,000 Rp 1,116,900,517 2,666,800 (67,755,749)
Sumber data berasal dari hasil dokumentasi yang diterima oleh penulis.
65
III.1.7 Rekapitulasi Peredaran Bruto SPT 1770
Tahun 2011 Tabel 3.3 Rekapitulasi Peredaran Bruto Bulan
Dagang
Keterangan
1
Rp 25.560.000
-
2
Rp 23.260.000
-
3
Rp 21.660.000
-
4
Rp 20.660.000
-
5
Rp 23.060.000
-
6
Rp 20.660.000
-
7
Rp 19.660.000
-
8
Rp 19.660.000
-
9
Rp 18.110.000
-
10
Rp 19.570.000
-
11
Rp 18.728.000
-
12
Rp 17.600.000
-
Total
Rp 248.188.000
Tarif
25%
DPP
Rp 62.047.000
Sumber data berasal dari hasil dokumentasi yang diterima berdasarkan SPT 1770 mengenai pajak penghasilan atas orang pribadi yang melakukan usaha bebas atau pekerjaan bebas yang melakukan pencatatan.
66
III.2
Desain Penelitian III.2.1 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan adalah data kualitatif dan kuantitatif, menggunakan data primer. Data kualitatif bersifat subjektif, tergantung dari penulis sebagai peneliti terhadap objek penelitiannya. Penulis mendapatkan sumber data melalui penelitian literatur dan penelitian lapangan, seperti: Observasi, dokumentasi, wawancara, dan reperformance.
III.2.2 MetodePengumpulan Data 1. Metode Penelitian Kepatuhan (Library Research) Metode penelitian dengan cara membeli, meminjam, atau membaca bukubuku wajib yang berkitan erat dengan perpajakan khususnya mengenai Undang-Undang Perpajakan franchise, royalti, dan Pajak Penghasilan.
2. Metode Studi Lapangan (Field Research) Penelitian dilakukan berupa tinjauan langsung pada Restoran TTD dengan cara: a. Observasi (Observation) Melakukan pengamatan secara langsung dan pencatatan terhadap aktifitas perusahaan yang berhubungan dengan perpajakan. b. Dokumentasi (Documentation) Pengumpulan data-data berupa dokumen yang berhubungan dengan laporan pajak mengenai royalti yang harus disetor ke kas negara, pajak penghasilan atas karyawan dan bentuk usaha orang pribadi berupa data67
data, laporan penjualan, laporan keuangan yang berupa laporan laba rugi disertai dengan catatan-catatan penjelasan. c. Wawancara (Confirmation) Peneliti secara langsung melakukan tanya jawab dengan pihak yang bersangkutan, yakni mengenai berbagai masalah yang dibahas di dalam penelitian ini terutama mengenai perpajakan atas franchise, pajak penghasilan karyawan (PPh 21) dam pajak penghasilan atas bentuk usaha orang pribadi. d. Reperformance Proses penelitian yang dilakukan kembali atas kesalahan-kesalahan yang ada. Dilakukan dengan menghitung ulang transaksi penjualan yang diterima dan penilaian atas besarnya pajak yang harus dibayarkan ke kas negara, tujuannya untuk memberikan saran kepada pihak restoran jika memang ada kesalahan.
III.2.3 Metode Analisis Data Metode penelitian ini bersifat diskriptif kualitatif berbentuk studi kasus. Dimana
analisa
yang
dilakukan
dapat
dilakukan
dengan
cara
menganalisis/mengolah data yang diperoleh dalam penelitian ini, dimana data yang diperoleh dari dokumen restoran berupa laporan laba rugi 2011 dan laporan atas data karyawan dan gaji karyawan tetap didalam restoran dan dokumen lain yang mendukung proses penelitian penulis.
68
III.2.4 Metode Penyajian Data Data yang disajikan dalam penelitian penulis berupa kata, objek, laporan penilaian dan pelaporan, tabel laporan laba rugi tahun 2011, dan dokumen lain serta penjelasan yang mendukung proses penelitian.
69