BAB 3
ANALISIS DAN PERANCANGAN PANGKALAN DATA
3.1 Analisis
Ada dua analisis yang digunakan yaitu analisis permasalahn dan analisis persyaratan yang akan dijelaskan di bawah ini.
3.1.1
Analisis Permasalahan
Aplikasi bursa tenaga kerja ini dirancang dengan menggunakan metode pendekatan atas-bawah (Top-Down Approach) sehingga perancangan dimulai dari bentuk yang paling global yaitu diagram konteks, kemudian diturunkan secara bertahap menjadi bentuk yang lebih detail.
Dengan adanya aplikasi ini, alumni mahasiswa S-1 Ilmu Komputer tidak perlu lagi melihat dan mencari lowongan kerja di Biro Rektor. Aplikasi ini juga diharapkan memberikan kemudahan bagi perusahaan untuk mencari karyawan yang sesuai kriteria yang diberikan.
3.1.1
Analisis Persyaratan
Dalam perancangan sebuah perangkat lunak diperlukan rekayasa persyaratan yang merupakan sebuah proses untuk menemukan, menganalisis, mendokumentasikan, dan memeriksa layanan serta batasan sistem. Didalam rekayasa aplikasi ini, ada 4 (empat) tipe analisis yang sering digunakan, yaitu :
xxvii Universitas Sumatera Utara
A. Content Analysis
Content Analysis adalah menentukan isi dari aplikasi yang akan dibuat. Adapun content atau isi aplikasi ini untuk masing-masing komponen adalah sebagai berikut :
a. Alumni Mahasiswa: 1. Personal
: Halaman yang berisi lowongan pekerjaan yang tersedia dan lowongan pekerjaan yang sudah diikuti. Lowongan yang ingin dikuti dapat diambil dan ditambah.
2. Logout
: Keluar dari sistem
b. Perusahaan : 1. Report
: Halaman yang berisikan jumlah alumni mahasiswa yang melamar berdasarkan lowongan pekerjaan dan dapat dilihat data alumni mahasiswanya.
2. Logout
: Keluar dari sistem.
c. Administrator / Tata Usaha: 1. Personal
: Halaman yang berisi lowongan pekerjaan yang tersedia dan lowongan pekerjaan yang sudah diikuti alumni mahasiswa
2. Report
: Halaman yang berisikan jumlah alumni mahasiswa yang melamar berdasarkan lowongan pekerjaan dan dapat dilihat data alumni mahasiswanya.
3. Administrasi
: Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data alumni mahasiswa, lowongan pekerjaan dan perusahaan
4. Logout
: Keluar dari sistem.
B. Interaction Analysis Menjelaskan cara interaksi antara user dengan aplikasi yang dibuat.
Universitas Sumatera Utara
C. Functional Analysis Menentukan operasi dan fungsi yang akan diaplikasikan pada aplikasi dan termasuk di dalamnya fungsi-fungsi yang melakukan semua proses serta semua operasi dan fungsi tersebut dideskripsikan secara detil.
D. Configuration Analysis Menentukan configurasi dan spesifikasi computer yang akan dijadikan sebagai web server
3.2 Alur Kerja Aplikasi
Aplikasi berbasis web mempunyai alur kerja secara garis besar sebagai berikut : 1. Alumni mahasiswa dan perusahaan memasukkan NIM atau NIK dan password agar dapat menggunakan aplikasi ini 2. Program akan memeriksa NIM atau NIK dan password tersebut ke dalam database 3. Apabila NIM atau NIK dan password yang dimasukkan benar, maka dapat menggunakan aplikasi ini
3.3 Data Flow Diagram ( DFD )
Untuk memudahkan penjelasan alur kerja yang telah disebutkan di atas, maka digunakan DFD (Data Flow Diagram) untuk mendokumentasikan sistem secara hirarkis. DFD merupakan suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan dari mana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut.
Universitas Sumatera Utara
3.3.1
Diagram Konteks Aplikasi Bursa Tenaga Kerja
Diagram Konteks berfungsi memetakan model lingkungan (menggambarkan hubungan antara entitas luar, masukan dan keluaran sistem), yang direpresentasikan sebuah segi empat berlabel untuk mewakili keseluruhan system. Diagram konteks aplikasi yang akan dibuat dapat digambarkan sebagai berikut:
0 Pilihan Menu Alumni Mahasiswa Fasilitas Sesuai Menu
Aplikasi Bursa Tenaga Kerja
Gambar 3.1 Diagram Konteks Aplikasi Bursa Tenaga Kerja
Pada gambar di atas terlihat bahwa Mahasiswa atau Perusahaan melakukan pemilihan terhadap pilihan menu yang ada. Kemudian aplikasi akan memberikan fasilitas sesuai dengan menu yang telah dipilih.
3.3.2 DFD level 1 Aplikasi Bursa Tenaga Kerja
DFD pada level 1 untuk aplikasi bursa tenaga kerja dapat digambarkan sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
1 D1
NIM &Password
Alumni Mahasiswa
Cek Autentifikasi Login gagal
Alihkan
3
D2
Data Lowongan Pekerjaan
2
Query BasisData D3 Data Perusahaan
D4
Data Mahasiswa
D5
Data Session
Fasilitas
Gambar 3.2 DFD Level 1 aplikasi bursa tenaga kerja
Dari gambar DFD di atas terlihat bahwa aplikasi ini melibatkan tiga buah proses yang diwakili oleh tiga buah segi empat berlabel yang akan dijelaskan di bawah ini :
1. Cek Autentifikasi Proses ini sangat penting untuk memastikan bahwa fasilitas digunakan oleh pengguna yang sah. 2. Fasilitas Proses ini berkaitan dengan fasilitas yang diberikan oleh aplikasi. 3. Query Basis Data Proses ini adalah kelanjutan dari proses ke dua, yaitu menangani semua aktifitas yang berhubungan dengan query terhadap basis data.
Universitas Sumatera Utara
3.3.3
DFD level 2 Proses 1 Cek Autentifikasi
DFD pada level 2 untuk proses cek autentifikasi dapat digambarkan sebagai berikut : 1.1
Membuka Alumni Mahasiswa
Halaman Login
Penolakan Akses
D1
NIM dan Password
1.3
Buat Session
D4
1.2 Cek NIM dan Password
Login Terima
Data Session D3
Login Terima
Data Mahasiswa
2
3
Fasilitas Aplikasi
Query Basis Data
Gambar 3.3 DFD level 2 Proses 1 (Cek Autentifikasi) Aplikasi Bursa Tenaga Kerja
Proses-proses di atas dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Aplikasi menampilkan halaman login yang meminta data NIM atau NIK dan password. 2. Aplikasi akan NIM atau NIK dan password ke dalam basis data melalui proses 3. 3. Jika NIM atau NIK dan password benar, maka sistem akan membuat session untuk pengguna dan akan dialihkan ke proses 2.
Universitas Sumatera Utara
4. Jika NIM atau NIK dan password tidak benar atau session sudah kadaluarsa maka akan ditampilkan halaman login kembali
3.3.4
DFD level 2 Proses 2 (Fasilitas)
DFD pada level 2 proses 2 (fasilitas) dapat digambarkan sebagai berikut : 2.1 Alumni Mahasiswa
D3
Data Perusahaan
D2
Data Lowongan Kerja
D2
Data Lowongan Kerja
Lowongan kerja yang tersedia
3
2.2
Query Basis Data
Pengisian Lowongan Kerja
D3
D2
Data Lowongan Kerja
D3 Data Perusahaan D4
Data Perusahaan
Data Mahasiswa
2.3 Pemeriksaan validasi Lowongan Kerja
Gambar 3.4 DFD level 2 proses 2 (fasilitas) aplikasi bursa tenaga kerja
Pada gambar DFD di atas terlihat bahwa proses 2 memiliki 3 buah subproses yaitu : 1. Lowongan Kerja yang tersedia 2. Pengisian lowongan kerja oleh pengguna 3. Pemeriksaan validasi data lowongan kerja yang diikuti, yang memerlukan data lowongan kerja, data perusahaan, dan data mahasiswa.
Universitas Sumatera Utara
3.3.5
DFD level 2 Proses 3 (query pangkalan data)
DFD pada level 2 proses 3 (query pangkalan data) dapat digambarkan sebagai berikut.
1
3.1 Query Tabel Session Berdasarkan Session URL
D4
Data Mahasiswa
D5
Data Session
Cek Autentifikasi
Alihkan
3.2 Query Relasi tabel Perusahan dan Lowongan Kerja
D3
Data Perusahaan
2
D2
Data Lowongan kerja
Fasilitas
D4
Data Mahasiswa
D3 Data Mahasiswa
3.3
3.4
Query Tabel Jumlah Mahasiswa yang melamar Berdasarkan Lowongan Pekerjaan
Query tabel Mahasiswa
Gambar 3.5 DFD Level 2 Proses 3 Aplikasi Bursa Tenaga Kerja
Pada gambar DFD di atas terlihat bahwa proses 2 memiliki 3 buah subproses yaitu : 1. Query Tabel Session berdasarkan session URL Sistem akan melakukan proses 1 setiap kali pengguna mengakses suatu halaman berdasarkan parameter session yang terdapat pada URL. Jika session tidak terdaftar dalam database, atau session sudah kadaluarsa , maka sistem akan menampilkan halaman login.
Universitas Sumatera Utara
2. Query relasi tabel lowongan kerja dan perusahaan Pada proses pengisian lowongan kerja yang akan diikuti yang terdapat pada proses 2, sistem akan menampilkan data lowongan kerja dan juga data perusahaan, tentunya hal ini akan membutuhkan suatu query relasi
3. Query tabel jumlah mahasiswa berdasarkan lowongan kerja. Pada proses 2, pengguna dapat melihat jumlah mahasiswa yang melamar .
4. Query tabel KRS Pada proses pengisian lowongan kerja akan melibatkan query penyisipan terhadap tabel mahasiswa.
3.4 Perancangan Pangkalan Data
Adapun beberapa perancangan pangkalan data akan dijelaskan di bawah ini.
3.4.1 Perancangan Model Relasional Data
Salah satu metode dari perancangan model relasional data adalah normalisasi. Defenisi normalisasi adalah suatu metode yang digunakan untuk merancang himpunan relasi pangkalan data yang optimal yang dapat menghindari terjadinya anomali.
Anomali terbagi menjadi menjadi 3 yaitu anomali Insert, anomali Delete, dan anomali Update
a. Anomali Insert Terjadi ketika sebuah record ditambahkan ke sebuah tabel detail, yang tidak ada hubungannya dengan tabel master, misalnya tabel Master data perusahaan penyedia lapangan perkerjaan.
Universitas Sumatera Utara
b. Anomali Delete Terjadi ketika sebuah record dihapus dari tabel master, tanpa menghapus terlebih dahulu table semua tabel yang berhubungan di tabel detail.
c. Anomali Update Terjadi ketika sebuah record di-update dari tabel master, tanpa meng-update terlebih dahulu table semua tabel yang berhubungan di tabel detail.
Secara umum, proses normalisasi menghilangkan duplikasi dan meminimalisasi Redudansi data. Namun normalisasi tidak selalu menjadi solusi terbaik. Misalnya pada data warehouse atau gudang data, terdapat pendekatan yang berbeda yang sangat kompleks.
Adapun tahapan-tahapan normalisasi adalah sebagai berikut :
a. 1st Normal Form (1NF)
Menghilangkan Kelompok-kelompok yang berulang pada semua data yang dapat diidentifikasikan secara unik dengan primary key pada setiap tabel. Dengan kata lain, semua fields selain primary key harus bergantung pada primary key. Pada Gambar 3.1 memperlihatkan sebuah tabel dalam bentuk tidak normal.
Gambar 3.6 Tabel Lowongan Perkerjaan dalam bentuk 0 NF
Universitas Sumatera Utara
Setelah diidentifikasi berdasarkan nama perusahaan, lalu dikelompokkan berdasarkan nama perusahaan tersebut dan dijadikan menjadi 1 record dengan pemisah tanda pagar (#)
Gambar 3.7 Menggunakan pemisah pagar untuk mewakili 0 Form
Gambar 3.8 di bawah ini menunjukkan aplikasi dari normalisasi 1 NF, menghilangkan pengulangan kolom dengan membuat sebuah tabel baru dimana tabel asli dan tabel baru dihubungkan pada sebuah master-detail yaitu relasi one-to-many.
Perusahaan
perusahaan
Lowongan
posisi min_ipk date_open date_close
Gambar 3.8 Normalisasi tabel Master-Detail untuk Lowongan_Pekerjaan
Pada gambar 3.9 di bawah ini, primary key dibuat tabel master dan menjadi foreign key pada tabel detail. dimana kedua tabel dan ditambahkan field-field
Universitas Sumatera Utara
pendukung seperti alamat, nomor telepon user id dan password untuk login ke aplikasi.
Perusahaan c_pt nama_pt Alamat telp user_id password
Lowongan c_loker c_pt (FK) posisi min_ipk date_open date_close
Gambar 3.9 Diagram Lowongan_Pekerjaan dalam bentuk 1 NF
b. 2nd Normal Form (2NF)
Semua nilai non-key harus tergantung penuh kepada primary key sehingga tidak ada ketergantungan sebahagian yang diizinkan, jika terdapat ketergantungan parsial, maka ketergantungan itu harus dihilangkan.
Proses yang terjadi pada normalisasi bentuk kedua (2NF) ini adalah hampir mirip dengan 1NF, dan salah satu syarat proses 2NF adalah tabel-tabelnya harus sudah dalam bentuk 1NF. Pada proses ini, pengulangan nilai lebih baik daripada pengulangan
kolom
yang
dipindahkan
ke
tabel
baru
untuk
memisahkan
ketergantungan parsial dari primary key. Pada gambar 6 di bawah ini terlihat proses penghilangan ketergantungan parsial sehingga semua field non-key bergantung penuh kepada primary key. Jadi field POSISI, MIN_IPK, DATE_OPEN, DATE_CLOSE harus bergantung penuh ke kolom C_PT. sehingga ada tabel baru bernama “p_pt” yang menyimpan informasi tentang perusahaan penyedia lapangan pekerjaan, dengan demikian tabel lowongan pekerjaan yang pada tahap ini diberi nama t_loker mengacu penuh terhadap tabel p_pt melalui field c_pt sebagai foreign key .
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.10 Tabel dalam bentuk 2NF
c. 3rd Normal Form (3NF)
Semua ketergantungan transitif harus dihilangkan, yang berarti bahwa sebuah field secara tidak langsung ditentukan oleh primary key.
Proses 3NF digunakan untuk menyelesaikan perancangan tabel-tabel yang terlibat pada proses transaksi data alumni yang mendaftar terhadap suatu lowongan perkerjaan. Seperti pada algoritma di atas, bahwa seorang alumni dapat mendaftarkan dirinya pada lowongan perkerjaan yang tersedia. Sehingga dengan sendirinya akan memerlukan tabel transaksi untuk menampung semua data alumni yang mendaftar pada lowongan pekerjaan. diasumsikan bahwa tabel mahasiswa telah tersedia. Relasi antara mahasiswa dan lowongan adalah relasi many-to-many dengan kata lain seorang atau banyak mahasiswa dapat mengambil banyak lowongan pekerjaan. Ilustrasi relasi dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.11 Transformasi bentuk 3NF
3.4.2
Perancangan Tabel
Setelah melalui proses normalisasi seperti yang telah diuraikan di atas, maka tahap berikutnya adalah melakukan perancangan struktur tabel berdasarkan hasil normalisasi. Tabel yang sifatnya sebagai master tabel dan jarang diupdate dan jumlah datanya relatif sedikit akan diberi awalan “p” yang berarti “parameter”. Sedangkan tabel transaksi diberi awalan “t” yang berarti “transaksi”.
3.4.2.1 Struktur Tabel Mahasiswa
Pada tahap perancangan ini, tabel alumni digunakan untuk menyimpan data alumni dan diberi nama t_user. Field atau kolom yang dibuat hanya kolom yang penting-
Universitas Sumatera Utara
penting saja, sedangkan kolom-kolom lainnya seperti nama ayah, nama ibu, tidak dimasukkan kedalam desain database dan strukturnya adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1 Struktur Tabel Alumni (t_user) Field
Type
Keterangan
NIM
varchar(10)
NIM, juga untuk Login
Nama
varchar(20)
Nama lengkap
alamat
varchar(255)
Alamat Alumni
jk
char(1)
Jenis Kelamin
judul_ta
Varchar(255)
Judul Skripsi
ipk
Float
IPK(Index Prestasi Kumulatif)
Passwd
varchar(40)
Password untuk Login
3.4.2.2 Struktur Tabel Perusahaan
Tabel untuk menyimpan informasi tentang perusahaan penyedia lapangan perkerjaan, tabel ini diberi nama p_pt, dan mempunyai struktur sebagai berikut :
Tabel 3.2 Struktur Tabel Perusahaan (p_pt) Field
Type
Keterangan
c_pt
int(3)
Kode perusahaan (auto_increment)
nama_pt
varchar(30)
Nama Perusahaan
Alamat
varchar(100)
Keterangan
telp
Varchar(20)
Nomor Telepon
user_id
varchar(10)
User Id perusahaan untuk login
Passwd
Varchar(32)
Password
Universitas Sumatera Utara
3.4.2.3 Struktur Tabel Lowongan Perkerjaan
Tabel untuk menyimpan informasi lowongan perkerjaan yang diberikan oleh perusahaan, seperti informasi IPK minimal, tanggal penutupan pendaftaran, dan lainlain. Tabel 3.3 Struktur Tabel Lowongan Perkerjaan (p_loker) Field
Type
Keterangan
c_loker
int(3)
Kode Dosen
c_pt
Int(3)
Kode Perusahaan, mengacu ke tabel p_pt
l_loker
Varchar(50)
Alamat
loker_desc
Text
Informasi lowongan
date_open
date
Tanggal mulai pendaftaran
date_close
date
Tanggal tutup pendaftaran
min_ipk
float
IPK minimal
3.4.2.4 Struktur Tabel Seleksi
Tabel ini digunakan untuk menampung data alumni yang mendaftar terhadap suatu lowongan pekerjaan. Sehingga tabel ini memuat 2 foreign key yaitu NIM dan c_loker yang merupakan kode lowongan pekerjaan.
Tabel 3.4 Struktur Tabel Seleksi (t_seleksi) Field
Type
Keterangan
NIM
varchar(10)
NIM mahasiswa
c_loker
Int(3)
Kode Lowongan Pekerjaan
Status
Int(1)
Apakah lulus atau tidak
Universitas Sumatera Utara
3.5
Diagram Pangkalan Data
Pangkalan data yang telah dirancang pada subbab di atas dapat digambarkan dengan diagram seperti pada gambar di bawah ini:
p_pt
NIM Nama alamat jk judul_taipk Passwd
PK
nama_pt alamat telp user_id passwd
t_user PK
c_pt
NIM Nama Alamat JK Judul Skripsi IPK Password
t_seleksi
NIM c_loker status
admin PK
id
p_loker PK
c_loker c_pt l_loker loker_desc date_open date_close min_ipk
namaAdmin user password
Gambar 3.12 Diagram Pangkalan Data Aplikasi
Universitas Sumatera Utara
BAB 4
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
4.1 Implementasi
Aplikasi ini hanya dapat digunakan oleh mahasiswa S-1 Ilmu Komputer saja dan akan bisa diakses dari mana saja jika aplikasi ini sudah terpasang pada server web S-1 Ilmu komputer yang sebenarnya. Namun pengujian aplikasi ini dilakukan pada komputer server yang bersifat stand alone, dan pengujiannya hanya dapat dilakukan dari komputer yang terhubung dengan komputer server tersebut.
Dalam pengimplementasian, digunakan sebuah unit komputer yang akan dijadikan sebagai server, yaitu sebagai web server sekaligus MySQL server.
Gambar 4.1 Topologi Aplikasi
xliv Universitas Sumatera Utara
Dalam mengimplementasikan aplikasi ini dibutuhkan 3 buah komponen penting yaitu :
1. Hardware (Perangkat Keras) Hardware adalah komponen atau peralatan yang terdapat pada sebuah komputer yang diperlukan agar komputer tersebut dapat beroperasi. Untuk mengimplementasikan aplikasi ini sebaiknya menggunakan komputer yang memiliki spesifikasi hardware yang tinggi karena komputer ini harus menangani request dalam jumlah yang banyak. Adapun spesifikasi yang direkomendasikan adalah sebagai berikut :
a. RAM minimal 512 Mb b. Processor minimal Intel Pentium IV 3.0 GHz c. Harddisk minimal 40 Gb d. Monitor SVGA. 15” e. VGA Card 64 Mb f. Keyboard dan Mouse
2. Software (Perangkat Lunak) Software adalah program atau instruksi yang terpasang di dalam komputer yang memiliki fungsi tertentu tujuan utamanya adalah memudahkan pekerjaan manusia. Software yang dibutuhkan dalam mengimplementasikan aplikasi ini adalah sebagai berikut :
a. Sistem Operasi Windows b. Apache sebagai web server c. PHP sebagai bahasa pemrograman web d. MySQL sebagai database e. Web Browser
Software-software di atas harus sudah terpasang pada komputer yang akan dijadikan sebagai server untuk aplikasi ini. Pada saat implementasi, Apache dan MySQL harus diaktifkan terlebih dahulu.
Universitas Sumatera Utara
3. Brainware (Pengguna) Brainware mutlak diperlukan karena aplikasi ini memerlukan perawatan atau maintenance, baik perawatan hardware maupun software. Aplikasi ini tidak dapat beroperasi dengan sendirinya tanpa ada instuksi dari operator. Operator diperlukan untuk proses administrasi seperti proses update data mahasiswa, proses menjalankan service dan proses-proses administrasi lainnya.
4.2 Pengujian
Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk melakukan pengujian yang dijelaskan di bawah ini.
4.2.1
Persiapan teknis
Proses pengujian aplikasi ini dilakukan pada sebuah komputer yang bersifat lokal atau tidak terhubung dengan jaringan. Aplikasi ini dipasang pada sebuah komputer yang memiliki sistem operasi Microsoft Windows XP , dan memiliki spesifikasi hardware sebagai berikut :
1.
RAM 256 Mb
2.
Processor Intel Pentium IV 2.26 GHz
3.
Harddisk 40 Gb
4.
Monitor 15”
5.
VGA Card 64 Mb
Aplikasi ini diletakkan di partisi C dari windows yaitu di C:\xampplite\htdocs. Pada
direktori
ini
dibuat
sebuah
direktori
baru
diletakkan
di
C:\xampplite/htdocs/pjk2/, sehingga untuk menguji dapat dilakukan dengan mengetikkan http://localhost/pjk2/ pada web browser.
Universitas Sumatera Utara
Sebelum melakukan pengujian harus dipastikan terlebih dahulu bahwa Apache dan MySQL sudah aktif.
Untuk mengaktifkan Apache dan MySQL di Microsoft Windows XP digunakan perintah : “xampp_start.exe” seperti pada gambar di bawah ini.
Gambar 4.2 Ikon Perintah untuk Mengaktifkan Apache dan MySQL
Maka setelah ikon “xampp_start.exe”ditekan maka akan muncul layar seperti pada gambar dibawah ini yang menyatakan bahwa Apache dan MySQL telah aktif.
Gambar 4.3 Tampilan yang muncul ketika Apache dan MySQL telah aktif
Universitas Sumatera Utara
4.2.2
Pengujian layanan
Setelah semua persiapan teknis dilakukan, maka pengujian layanan berbasis dapat dilakukan yaitu dengan mengetikkan http://localhost/pjk2/.
4.2.2.1 Tampilan halaman login mahasiswa
Pengujian halaman login dapat dilakukan dengan mengetikkan http://localhost/pjk2/ pada web browser sehingga akan tampil halaman seperti pada gambar 4.4 di bawah ini :
Gambar 4.4 Tampilan halaman login mahasiswa
Universitas Sumatera Utara
4.2.2.2 Tampilan halaman utama mahasiswa
Jika login benar maka akan tampil halaman utama seperti pada gambar 4.5 di bawah ini.
Gambar 4.5 Tampilan halaman utama mahasiswa
Pada halaman mahasiswa terdapat menu Personal yang terdiri dari submenu Lowongan Pekerjaan yang berguna untuk melihat lowongan yang tersedia dan lowongan yang sudah diikuti. Tampilan halaman submenu ini dapat di lihat pada gambar 4.6
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.6 Tampilan halaman personal untuk mahasiswa
4.2.2.3 Tampilan halaman login perusahaan
Pengujian halaman login dapat dilakukan dengan mengetikkan http://localhost/pjk2/ pada web browser sehingga akan tampil halaman seperti pada gambar 4.7 di bawah ini.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.7 Tampilan halaman login untuk perusahaan
4.2.2.4 Tampilan halaman utama perusahaan
Jika login benar maka akan tampil halaman utama seperti pada gambar 4.8 di bawah ini.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.8 Tampilan halaman utama untuk perusahaan
Pada halaman perusahaan terdapat menu Report yang terdiri dari submenu Data Alumni dan Data Seleksi. Data Alumni berguna untuk melihat data alumni yang sudah mendaftar di PJK Online. Sedangkan Data Seleksi berguna untuk melihat jumlah mahasiswa yang melamar di perusahaan yang mengakses. Tampilan halaman ini dapat di lihat pada gambar 4.9a dan gambar 4.9b.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.9a Tampilan halaman Data Alumni untuk perusahaan
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.9a Tampilan Halaman Data Seleksi Untuk Perusahaan
Universitas Sumatera Utara
4.2.2.5 Tampilan halaman login administrator
Pengujian halaman login dapat dilakukan dengan mengetikkan http://localhost/pjk2/ pada web browser sehingga akan tampil halaman seperti pada gambar 4.10 di bawah ini.
Gambar 4.10 Tampilan Halaman Login Untuk Administrator
Universitas Sumatera Utara
4.2.2.6 Tampilan halaman utama administrator
Jika login benar maka akan tampil halaman utama seperti pada gambar 4.11 di bawah ini.
Gambar 4.11 Tampilan Halaman Utama Untuk Administrator
Pada halaman administrator terdapat menu Report dan Administrasi yang kegunaannya akan dijelaskan seperti di bawah ini.
1. Report Pada menu ini terdapat 2 submenu yaitu Data Alumni dan Data Seleksi. Data Alumni berguna untuk melihat data alumni yang sudah mendaftar di PJK Online. Sedangkan Data Seleksi berguna untuk melihat jumlah mahasiswa yang melamar berdasarkan lowongan pekerjaan. Tampilan halaman untuk submenu Data Seleksi ini dapat di lihat pada gambar 4.11a.
Universitas Sumatera Utara
2. Administrasi Pada menu ini terdapat tiga submenu Input Data Alumni, Lowongan Kerja dan Administrasi PT. Submenu Input Data Alumni berisikan Manajemen User untuk menambah dan memperbaharui data user mahasiswa dan Pencarian User untuk mencari data user mahasiswa dengan kata kunci NIM atau nama mahasiswa. Selanjutnya submenu Lowongan Kerja yang berisikan administrasi lowongan kerja untuk menjelaskan mengenai perincian pekerjaan yang ditawarkan. Terakhir adalah submenu Administrasi PT yang berisikan Manajemen User Perusahaan untuk menambah dan memperbaharui data user perusahaan. Tampilan halaman – halaman submenu ini dapat di lihat pada gambar 4.11b, gambar 4.11c, dan gambar 4.11d.
Gambar 4.11a Tampilan Halaman Data Seleksi untuk Administrator
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.11b Tampilan Halaman Input Data Alumni untuk Administrator
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.11c Tampilan Halaman LowonganPekerjaan untuk Administrator
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.11d Tampilan Halaman Input Administrasi PT untuk Administrator
Universitas Sumatera Utara
BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dan evaluasi dari bab-bab terdahulu dan teori yang ada, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Proses normalisasi sangt diperlukan dalam perancangan pangkalan data.
2. Aplikasi berbasis client-server lebih mudah dikembangkan daripada aplikasi yang bersifat stand alone
3. Aplikasi bursa tenaga kerja online lebih praktis digunakan sehingga tidak perlu ke Pusat Jasa ketenagakerjaan (PJK) USU lagi.
4. Aplikasi ini dapat membantu pengumpulan data mengenai alumni yaitu sebagai aplikasi pelacakan (tracing) alumni untuk keperluan administrasi kampus.
5.2 Saran
Berikut adalah saran-saran untuk pengembangan lebih lanjut terhadap aplikasi ini :
1. Sebaiknya layanan ini melibatkan layanan email dalam menyampaikan informasi lowongn kerja.
51 Universitas Sumatera Utara
2. Untuk penelitian dan pengembangan lebih lanjut sebaiknya digunakan database yang lain seperti Oracle, ataupun SQL Server agar diketahui kekuatan dan kelemahan masing-masing database.
Universitas Sumatera Utara