BAB 2.
LANDASAN TEORI
2.1. Business Intelligence Business intelligence adalah sebuah istilah yang menggabungkan arstitektur, tools, basis data, analytical tools, aplikasi, dan metodologi. Tujuan utama dari BI adalah memungkinkan akses interaktif (terkadang secara real time) kepada data, untuk memungkinkan manipulasi data dan untuk memberikan kemampuan terhadap manajer bisnis dan analis untuk melakukan analisis yang tepat. Stackowiak, Rayman and Greenwald mengartikan BI sebagai sebuah proses pengambilan data dalam jumlah yang besar, menganalisa data tersebut, dan mempresentasikan laporan tingkat tinggi yang merangkum esensi dari data tersebut menjadi dasar dari langkah bisnis yang memampukan management untuk membuat keptuusan dasar bisnis setiap harinya. (Turban, Sharda and Delen 2010)
2.2. Pengertian Perancangan Perancangan/rancang merupakan
serangkaian prosedur untuk menerjemahkan hasil
analisa dan sebuah sistem ke dalam bahasa pemograman untuk mendeskripsikan dengan detail bagaimana komponen-komponen sistem di implementasikan. (Pressman 2007) .
2.3. Definisi Aplikasi Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan; lamaran; penggunaan. Secara istilah aplikasi adalah program siap pakai yang dibuat untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna atau aplikasi yang lain dan dapat digunakan oleh sasaran yang dituju. Menurut (Jogiyanto 2005) dalam bukunya yang berjudul pengenalan komputer aplikasi merupakan sistem yang dirancang dan disusun sedemikian rupa untuk menghasilkan informasi yang terpadu dengan menggunakan sarana komputer sebagai sarana penunjangnya. Selain itu pengertian aplikasi menurut beberapa ahli lain adalah sebagai berikut : 1. Hengky W. Pramana Aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas seperti sistem perniagaan, game, pelayanan masyarakat, periklanan, atau semua proses yang hampir dilakukan manusia. 2. Harip Santoso Aplikasi adalah suatu kelompok file (form, class, report) yang bertujuan untuk melakukan aktivitas tertentu yang saling terkait, misalnya aplikasi payroll, aplikasi fixed asset, dll.
14
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3. Yuhefizar Aplikasi merupakan program yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna dalam menjalankan pekerjaan tertentu. 4. Rachmad Hakim. S Aplikasi merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk tujuan tertentu, seperti mengolah dokumen, mengatur Windows &, permainan (game), dan sebagainya. 5. R. Eko. I & Djokopran Aplikasi merupakan proses atau prosedur aliran data dalam infrastruktur teknologi informasi yang dapat dimanfaatkan oleh para pengambil keputusan yang sesuai dengan jenjang dan kebutuhan (relevan). 6. Ali Zaki & Smitdev Community Aplikasi adalah komponen yang berguna melakukan pengolahan data meupun kegiatankegiatan seperti pembuatan dokumen atau pengolahan data. Aplikasi adalah bagian PC yang berinteraksi langsung dengan user. Aplikasi berjalan di atas sistem operasi, sehingga agar aplikasi bisa diaktifkan, kita perlu melakukan instalasi sistem operasi terlebih dahulu. (Lepank 2012) 2.4. Definisi Visualisasi Menurut (Card, Mackinlay and Shneiderman 1999) definisi visualisasi adalah menggunakan teknologi komputer sebagai pendukung untuk melakukan penggambaran data visual yang interaktif untuk memperkuat pengamatan. Berdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bahwa visualisasi adalah suatu teknik penggunaan komputer untuk menemukan metode terbaik dalam menampilkan data. Dengan menggunakan visualisasi, data yang ditampilkan dapat mempermudah peneliti untuk melihat data yang sulit dilihat dengan pemikiran sehingga peneliti bisa mengamati simulasi dan komputasi, juga memperkaya proses penemuan ilmiah dan mengembangkan pemahaman yang lebih dalam dan tak diduka, salah satu contohnya adalah dengan menampilkan data atau informasi dalam bentuk gambar, contoh : grafik, struktur tree, pola, warna. Beberapa tujuan dari visualisasi adalah: 1. Mengeksplor Kegiatan eksplor dapat disebut juga penjelajahan atau pencarian, adalah tindakan mencari atau melakukan penjelajahan dengan tujuan menemukan sesuatu 10 yang baru. Dalam hal visualisasi, mengeksplor bisa dalam bentuk eksploarasi terhadap data 15
http://digilib.mercubuana.ac.id/
atau informasi yang ada yang dapat digunakan sebagai salah satu bagian dari elemen pengambilan keputusan. 2. Menghitung Menghitung adalah kegiatan yang bertujuan untuk mendapat gambaran tentang dimensi/bentuk suatu objek. Dalam hubungannya dengan visualisasi, menghitung dapat diartikan sebagai kegiatan melakukan analisa terhadap data yang ada dalam bentuk gambar seperti grafik dan tabel yang sudah terhitung sehingga manajemen hanya perlu melakukan pengambilan keputusan dari data yang sudah terhitung. 3. Menyampaikan Data mentah yang diolah lalu ditampilan dalam bentuk seperti grafik merupakan bentuk penyampaian dengan cara pendekatan visual yang mana dapat membuat orang yang melihat gambar tersebut dapat dengan mudah menyimpulkan arti dalam gambar tersebut karena secara umum data yang diolah dalam bentuk grafik lebih mudah dipahami karena sifatnya yang tidak berbelitbelit melainkan langsung kepada point yang dituju. 2.5. Definisi Produktivitas Menurut Hasibuan (1996:126) Produktivitas adalah perbandingan antara output (hasil) dengan input (masukan). Jika Produktivitas naik ini hanya dimungkinkan oleh adanya peningkatan efisiensi (waktu-bahan-tenaga) dan sisitem kerja, teknik produksi dan adanya peningkatan keterampilan dari tenaga kerjanya. Menurut Riyanto (1986 : 22) secara teknis produktivitas adalah suatu perbandingan antara hasil yang dicapai (out put) dengan keseluruhan sumber daya yang diperlukan (input). Produktivitas mengandung pengertian perbandingan antara hasil yang dicapai dengan peran tenaga kerja persatuan waktu. Produktivitas juga diartikan sebagai tingkatan efisiensi dalam memproduksi barangbarang. Ukuran produktivitas yang paling terkenal berkaitan dengan tenaga kerja yang dapat dihitung dengan membagi pengeluaran dengan jumlah yang digunakan atau jumlah jam kerja karyawan. (Sanjaya 2015)
16
http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.6. Definisi Basis Data Basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi. Data sendiri merupakan fakta mengenai obyek, orang dan lain-lain. Data dinyatakan dengan nilai (angka, deretan karakter, atau simbol). Basis data dapat didefinisikan dalam berbagai sudut pandang seperti berikut: 1. Himpunan kelompok data yang saling berhubungan yang dioragnisasisedemikian rupasehingga kelak dapat dimanfaatkan dengan cepat dan mudah. 2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa tanpa pengulangan (redundancy) yang tidak perlu, untuk memenuhi kebutuhan. 3. Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam mediapenyimpanan elektronik. (Kusrini 2007) 2.6.1 Jenjang Data Sampai dengan membentuk suatu database, data mempunyai jenjang mulai dari karakterkarakter (charecters), item data (data item atau field), record,file dan kemudian database. 1. Characters Characters Merupakan bagian data yang terkecil, dapat berupa karakter numerik, huruf ataupun karakterkarakter khusus (special characters) yang membentuk suatu item data atau field. 2. Field Field Menggambarkan suatu atribut dari record yang menunjukkan suatu item dari data, seperti misalnya nama, alamat dan lain sebagainya. Kumpulan dari field membentuk suatu record. a. Nama dari field (field name) Field harus diberi nama untuk membedakan field yang satu dengan field yang lain. b.
Representasi dari field (field representation) Representasi dari field menunjukan tipe dari field (field type) dapat berupa tipe numeric, karakter atau huruf, tanggal, dan memo. serta lebar dari field (field width) menunjukan ruang maksimum dari field yang dapat diisi dengan karakterkarakter data.
c. Nilai dari field (field value) Nilai dari field menunjukan isi dari field untuk masing-masing record. 3. Record Record merupakan kumpulan dari field yang membentuk suatu record. Record menggambarkan suatu unit data individu tertentu. Kumpulan dari record membentuk suatu file. Misalnya file mahasiswa, tiaptiap record dapat mewakili data tiaptiap mahasiswa.
17
http://digilib.mercubuana.ac.id/
4. File File terdiri dari record-record yang menggambarkan satu kesatuan data yang sejenis. Misalnya file mata kuliah berisi data tentang semua mata kuliah yang ada. 5. Database Database merupakan kumpulan dari file membentuk suatu database. Tujuan basis data yang efektif termuat di bawah ini (Kendall and Kendall 2003): a. Memastikan bahwa data dapat dipakai diantara pemakai untuk berbagai aplikasi. b. Memelihara data baik keakuratan maupun konsistensinya. c. Memastikan bahwa semua data yang diperlukan untuk aplikasi sekarang dan yang akan datang akan disediakan secara cepat. d. Membolehkan basis data untuk berkembang dan kebutuhan pemakai untuk berkembang. e. Membolehkan pemakai untuk mengembangkan pandangan personalnya tentang data tanpa memperhatikan cara data disimpan secara fisik. 2.6.2 Database Management System (DBMS) Data base management system (DBMS atau DMS) adalah paket perangkat lunak
yang
kompleks
digunakan
untuk
memanipulasi
database.
(Jogiyanto
2005).
DataBase Management System (DBMS atau DMS) adalah paket perangkat lunak yang komplek digunakan untuk memanipulasi database. Sedangkan Kadir menjelaskan bukunya
Pengenalan
Sistem
Informasi,
DBMS
dalam
adalah perangkat lunak sistem yang
memungkinkan para pemakai membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses basis data dengan cara yang praktis dan efisien. (Kadir 2003). Semua operasi input dan output yang berhubungan dengan database harus menggunakan
DBMS.
Jika
pemakai
akan
mengakses
database,
DBMS
menyediakan penghubung (interface) antara pemakai dengan database (Jogiyanto 2005).
2.6.3 SQL (Structure Query Language) SQL mengakses didefinisikan
(Structure
Query
Language)
adalah
basisdata
yang
tergolong
relasional.
oleh
ISO
(International
Standards
bahasa
yang
Standar
digunakan SQL
Organization)
dan
untuk
mula-mula ANSI
(the
American National Standards Institute) yang dikenal dengan sebutan SQL86. Sesungguhnya SQL tidak terbatas hanya untuk mengambil data (query), tetapi juga dapat dipakai untuk menciptakan tabel, menghapus tabel, menambah data pada tabel, dan berbagai operasi yang lain (Kadir 2003). 18
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Setiap software database mempunyai bahasa perintah atau sintak yang ebrbeda, namun pada prinsipnya mempunyai arti dan fungsi yang sama. Perintah-perintah tersebut antara lain: Select, Insert, Update, Delete, Create table, Drop table (Kadir 2003). 2.7. Unsur-unsur dalam perancangan Website 2.7.1 Definisi Website Website adalah keseluruhan halaman-halaman web yang terdapat dalam sebuah domain yang mengandung informasi. Sebuah website biasanya dibangun atas banyak halaman web yang saling berhubungan. Hubungan antara satu halaman web dengan halaman web yang lainnya disebut dengan hyperlink, sedangkan teks yang dijadikan media penghubung disebut hypertext. (Yuhefizar, Mooduto and Rahmat Hidayat 2009). Unsur-unsur Web
Server,
dalam
Website,
perancangan PHP,
website
MySQL,
terdiri
dari
Macromedia
Web
HTTP,
Dreamweaver
Browser,
dan
Adobe
Photoshop.
2.7.2 HTTP (HyperText Transfer Protocol) HTTP
adalah
protocol
untuk
hypertext.
Kependekan
Hypertext
dari
Transfer Protocol (Raymond McLeod and Schell 2008). Server HTTP umumnya digunakan untuk
melayani
dokumen
hypertext,
karena
HTTP
adalah
protokol
dengan
overhead yang sangat rendah, sehingga pada kenyataan navigasi informasi dapat ditambahkan
langsung
ke
dalam
dokumen
dan
dengan
demikian
protokolnya
sendiri tidak harus mendukung navigasi secara penuh seperti halnya protokol FTP dan Gopher lakukan.
2.7.3 Web Browser Web memungkinkan
browser
ini
mengambil
mengacu hypermedia
pada dengan
suatu
sistem
mengetik
perangkat parameter
lunak
pencarian
atau mengklik grafik. Kemampuan ini membebaskan dari keharusan untuk mengetahui URL dari webpage yang berisi informasi yang dibutuhkan. Browser yang populer mencakup Infoseek, WebCrawler, dan Yahoo. Browser disebut juga search engine (Raymond McLeod and Schell 2008).
19
http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.7.4 Web Server Web server merupakan perangkat lunak yang mengelola(mengatur) permintaan user dari browser dan hasilnya dikembalikan kembali ke browser. (Supardi 2010). Menurut (Hariyanto 2004),
web browser berkomunikasi dengan web server lewat jaringan komunikasi
menggunakan protokol HTTP. Browser mengirim pesan meminta dokumen atau layanan tertentu web server. Web server kemudian menanggapi dengan mengirim dokumen atau menjalankan layanan tertentu di server dan mengirim hasil menggunakan protokol HTTP. Kemudian browser akan menerima dokumen (HTML) tanggapan dari web server dan menampilkannya dilayar. Secara internal, web server berkomunikasi dengan middleware dan middleware inilah yang berhubungan dengan basis data (Kadir 2003).
2.7.5 Website (Web) Website dapat dibagi menjadi 2 kategori, yaitu website statis dan website dinamis (Kadir 2003). 1. Website Statis Web statis dibentuk dengan menggunakan HTML saja. Kekurangan aplikasi ini terletak pada keharusan untuk memelihara program secara terus-menerus untuk mengikuti setiap perubahan yang terjadi. Kelemahan ini diatasi dengan model aplikasi web dinamis. 2. Web Dinamis Web dinamis terkadang diartikan sebagai halaman yang dilengkapi dengan animasi gambar, selain dapat berinteraksi dengan basisdata. Dengan menggunakan pendekatan web dinamis, dimungkinkan untuk membentuk sistem informasi berbasis web. 2.7.6 PHP (Personal Home Page Tools) PHP adalah singkatan dari Personal Home Page Tools, adalah skrip yang berjalan di server dan sangat populer dilingkungan Linux. Saat ini PHP dapat berjalan pada berbagai platform, dari UNIX hingga windows (Kadir 2003). 2.7.7 MySQL MySQL merupakan software sistem manajemen database Management
System
atau
DBMS)
yang sangat
populer
(Database
dikalangan
pemrograman
20
http://digilib.mercubuana.ac.id/
web,
terutama dilingkungan Linux dengan menggunakan script PHP dan Perl
(Sidik 2005). 2.7.8 Macromedia Dreamweaver Macromedia Dreamweaver adalah program untuk mengedit HTML secara visual dan mengelola halaman sebuah situs. Dreamweaver menyertakan banyak perangkat yang berkaitan dengan pengkodean dan fitur seperti HTML, CSS, Javascript, PHP, ASP, Coldfusion, dan XML (Prihatna 2005).
2.7.9 Adobe Photoshop Adobe Photoshop merupakan salah satu program pengolah gambar standar profesional. Adobe Photoshop menyediakan tool-tool yang terintegrasi dan tertata secara praktis untuk menciptakan dan menghasilkan karya dalam bentuk vektor dan teks yang sempurna (Sutarto, 2003).
2.8. Definisi PLC. Programmable Logic Controllers (PLC) adalah komputer elektronik yang mudah digunakan (user friendly) yang memiliki fungsi kendali untuk berbagai tipe dan tingkat kesulitan yang beraneka ragam Definisi Programmable Logic Controller menurut Capiel (1982) adalah :sistem elektronik yang beroperasi secara digital dan didesign untuk pemakaian di lingkungan industri, dimana sistem ini menggunakan memori yang dapat diprogram
untuk
penyimpanan
secara
internal
instruksi-instruksi
yang
mengimplementasikan fungsi-fungsi spesifik seperti logika, urutan, perwaktuan, pencacahan dan operasi aritmatik untuk mengontrol mesin atau proses melalui modul-modul I/O dijital maupun analog. Berdasarkan namanya konsep PLC adalah sebagai berikut : 1.
Programmable, menunjukkan kemampuan dalam hal memori untuk menyimpan
program yang telah dibuat yang dengan mudah diubah-ubah fungsi atau kegunaannya. 2.
Logic, menunjukkan kemampuan dalam memproses input secara aritmatik dan logic
(ALU), yakni melakukan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi, negasi, AND, OR, dan lain sebagainya. 3.
Controller, menunjukkan kemampuan dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga
menghasilkan output yang diinginkan.
21
http://digilib.mercubuana.ac.id/
PLC ini dirancang untuk menggantikan suatu rangkaian relay sequensial dalam suatu sistem kontrol. Selain dapat diprogram, alat ini juga dapat dikendalikan, dan dioperasikan oleh orang yang tidak memiliki pengetahuan di bidang pengoperasian komputer secara khusus. PLC ini memiliki bahasa pemrograman yang mudah dipahami dan dapat dioperasikan bila program yang telah dibuat dengan menggunakan software yang sesuai dengan jenis PLC yang digunakan sudah dimasukkan.Alat ini bekerja berdasarkan input-input yang ada dan tergantung dari keadaan pada suatu waktu tertentu yang kemudian akan meng-ON atau mengOFF kan output-output. 1 menunjukkan bahwa keadaan yang diharapkan terpenuhi sedangkan 0 berarti keadaan yang diharapkan tidak terpenuhi. PLC juga dapat diterapkan untuk pengendalian sistem yang memiliki output banyak. Fungsi dan kegunaan PLC sangat luas. Dalam prakteknya PLC dapat dibagi secara umum dan secara khusus. Secara umum fungsi PLC adalah sebagai berikut: 1.
Sekuensial Control. PLC memproses input sinyal biner menjadi output yang digunakan
untuk keperluan pemrosesan teknik secara berurutan (sekuensial), disini PLC menjaga agar semua step atau langkah dalam proses sekuensial berlangsung dalam urutan yang tepat. 2.
Monitoring Plant. PLC secara terus menerus memonitor status suatu sistem (misalnya
temperatur, tekanan, tingkat ketinggian) dan mengambil tindakan yang diperlukan sehubungan dengan proses yang dikontrol (misalnya nilai sudah melebihi batas) atau menampilkan pesan tersebut pada operator. Sedangkan fungsi PLC secara khusus adalah dapat memberikan input ke CNC (Computerized Numerical Control). Beberapa PLC dapat memberikan input ke CNC untuk kepentingan pemrosesan lebih lanjut. CNC bila dibandingkan dengan PLC mempunyai ketelitian yang lebih tinggi dan lebih mahal harganya. CNC biasanya dipakai untuk proses finishing, membentuk benda kerja, moulding dan sebagainya. Prinsip kerja sebuah PLC adalah menerima sinyal masukan proses yang dikendalikan lalu melakukan serangkaian instruksi logika terhadap sinyal masukan tersebut sesuai dengan program yang tersimpan dalam memori lalu menghasilkan sinyal keluaran untuk mengendalikan aktuator atau peralatan lainnya.
2.9. Definisi HMI HMI (Human Machine Interface) adalah media untuk pengiriman informasi dari manusia dan mesin, juga antarmuka untuk komunikasi manusia dan mesin. definisi HMI dapat dibagi menjadi dua jenis, arti luas dan arti sempit. HMI dalam arti sempit berdasar pada model sistem
22
http://digilib.mercubuana.ac.id/
komputer. HMI dalam arti luas berarti interkasi antara manusia dan mesin, dan itu adalah antarmuka. (Long and Dhillon 2015). Sistem HMI berupa Graphic user interface (GUI) pada suatu tampilan layar komputer yang akan dihadapi oleh operator mesin atau pengguna yang akan memonitoring dan mengendalikan mesin.
Gambar 1 Konsep kerja HMI
23
http://digilib.mercubuana.ac.id/