BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Server merupakan kebutuhan utama bagi hampir setiap perusahaan maupun untuk para pengguna pada umumnya. Akan tetapi server merupakan sebuah mesin yang terhubung ke jaringan yang tidaklah selalu berjalan dengan baik tanpa ada gangguan, baik dalam gangguan hardware maupun software. Dalam sebuah perusahaan gangguan sekecil apapun akan menghambat kinerja secara keseluruhan. Karena server dalam kinerja perusahaan sekecil apapun sangat dibutuhkan untuk aktifitas dalam perusahaan tersebut. Untuk mengatasi dan mencegah terjadinya gangguan yang terlalu lama seorang administrator akan menyiapkan server backup dan memonitoring kinerja server. Khusus dalam memonitoring server tentunya administrator tidak akan bekerja 24 jam didepan komputer. Oleh karena itu diperlukan sebuah fasilitas pendukung yaitu sistem monitoring agar administrator dapat memonitoring server meskipun tidak berada didepan komputer. Dengan begitu administrator harus tetap waspada pada alat komunikasi yang admin gunakan karena sistem monitoring tersebut akan mengirim sebuah pesan ke mail dan sms berupa peringatan bahwa terjadi suatu aktifitas pada server yang dimonitoringnya. Dengan penggunaan nagios sebagai aplikasi memonitoring server, gammu sebagai sms gateway dan Event handler untuk mengatasi error pada server diharapkan permasalahan yang sering terjadi oada server dapat dimonitor serta diatasi dengan baik tanpa mengganggu kegiatan lain yang dilakukan administrator.
1.2 Rumusan Masalah Permasalahan yang ditangani dalam Proyek Akhir ini :
10
a. Bagaimana memanfaatkan Event handler untuk menangani error terkait service (http dan ftp) pada server ? b. Bagaimana mengimplementasikan notifikasi error pada administrator melalui email dan sms ?
1.3 Tujuan Adapun tujuan yang ingin dicapai antara lain sebagai berikut : a. Memanfaatkan Event handler untuk menangani error pada service (http dan ftp). b. Mengimplementasikan notifikasi pesan error melalui email dan SMS.
1.4 Batasan Masalah a. Event handler menangani error service (http dan ftp). b. Event handler hanya diterapkan pada server nagios. c. Notifikasi error pada status Up ke Down atau Down ke Up, error pada sistem yaitu Critical, Recovery, Warning , Unkown dan error pada service dikirim melalui email dan SMS. d. Monitoring dilakukan pada server dalam jaringan local berbasis Linux. e. Tidak melakukan monitoring pada perangkat jaringan lain. f.
Kegagalan pengiriman notifikasi email dan sms tidak ditangani.
11
1.5 Definisi Operasional a. Event handler Nagios Event handler adalah perintah tambahan untuk sistem berupa script yang akan dijalankan secara otomatis apabila terjadi error atau perubahan terhadap system, tergantung konfigurasi yang dilakukan oleh administrator. b. Nagios Nagios adalah tool untuk monitoring system dan jaringan komputer dengan lisensi open source sehingga bebas untuk digunakan serta dikembangkan. Nagios bersifat modular, mudah digunakan, dan memiliki skalabilitas tinggi. Modul atau plugin pada Nagios dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Nagios awalnya didesain untuk berjalan pada system operasi Linux, namun dapat juga berjalan dengan baik hampir di semua sistem operasi Unix. c. Sms Gateway SMS Gateway adalah sebuah perangkat lunak yang menggunakan bantuan
komputer
dan
memanfaatkan
teknologi
seluler
yang
diintegrasikan agar mampu mendistribusikan pesan-pesan yang dihasilkan lewat sistem informasi melalui media SMS yang ditangani oleh jaringan seluler. SMS ditangani oleh jaringan melalui suatu layanan data text atau SMS Center (SMSC) yang berfungsi menyimpan dan meneruskan pesan dari sisi pengirim ke sisi penerima. Format SMS yang dipakai oleh produsen MS (Mobile Station) adalah Protocol Data Unit (PDU). SMS merupakan sebuah layanan yang bersifat non real-time dengan sebuah pesan singkat dapat dikirim ke suatu tujuan, tidak mempedulikan aktif tidaknya nomor tujuan. Bila dideteksi bahwa tujuan tidak aktif, maka sistem akan menunda pengiriman ke tujuan hingga tujuan
12
aktif kembali. Pada dasarnya sistem SMS akan menjamin pengiriman dari suatu pesan hingga sampai ke tujuan.
1.6 Metode Pengerjaan a. Analysis (Tahap Analisis) Tahap kedua ini disebut tahap untuk menganalisa. Pada tahap ini dilakukan analisa terhadap teknologi maupun system yang akan dibuat, baik dari segi kebutuhan perangkat keras dan lunak. b. Design (Tahap Desain) Pada tahap ini dilakukan pembuatan desain untuk membangun atau kontruksi sebuah system yang akan dibuat. c. Implementation (Tahap Implementasi) Mengimplementasi perancangan system dan kontruksi dari desain yang akan dibuat. Monitoring ini menggunakan sebuah PC server (http dan ftp) yang akan dimonitoring dengan nagios. d. Testing (Tahap Pasca Implementasi) Pada tahap ini dapat dilakukan perubahan, perbaikan dan modifikasi terhadap sistem yang telah dibangun. Hal ini dilakukan untuk proses pengembangan selanjutnya. Pada tahap ini juga dilakukan dokumentasi terhadap sistem yang telah dibangun.
13
1.7 Jadwal Pengerjaan Keterangan
April 1
2
Mei 3
4
1
2
Juni 3
4
1
2
Juli 3
4
1
2
Analysis Design Implementation Testing
14
3
4