ANALISIS PERAN PUSTAKA SEKOLAH DALAM MENIGKATKAN NILAI MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 3 BINTAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013
ARTIKEL E-JOURNAL
Oleh SELVI FEBRIANI NIM 090388201295
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2014
SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT
Yang bertanda tangan di bawah ini: nama NIM Kelas semester angkatan/tahun akademik judul skripsi
: Selvi Febriani : 090388201295 : B.4 : IX (sembilan) : III (tiga)/2013 : Analisis Peran Pustaka Sekolah dalam Meningkatkan Nilai Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Bintan Tahun Pelajaran 2012/2013.
Dengan ini menyatakan bahwa: 1.
2. 3. 4.
Karya tulis saya ini, adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademik Sarjana, baik di Universitas Maritim Raja Ali Haji manapun di perguran tinggi lain; Karya tulis ini murni gagasan, dan penelitian saya sendiri tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan dari Tim Pembimbing; Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat orang lain telah ditulis atau dipublikasikan, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan dalam daftar pustaka; Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di perguruan tinggi ini, dan sesuai dengan perundangan-perundangan yang berlaku. Tanjungpinang, 29 Januari 2014 Yang Membuat Pernyataan,
Selvi Febriani NIM 090388201295
Analisis Peran Pustaka Sekolah dalam Meningkatkan Nilai Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Bintan Tahun Pelajaran 2012/2013 oleh Selvi Febriani, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Dosen Pembimbing I: Drs. Suhardi, Mp.Pd., Dosen Pembimbing II: Nancy Willian, M.Si.,
[email protected].
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pustaka dalam meningkatkan nilai mata pelajaran Bahasa Indonesia terhadap hasil belajar siswa kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Bintan Tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 46 orang. Objek penelitan adalah peran pustaka terhadap hasil belajar siswa, khususnya pada pelajaran Bahasa Indonesia. Instrumen penelitian yang digunakan adalah observasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan maksud menggambarkan peran pustaka terhadap hasil belajar siswa pada pelajaran Bahasa Indonesia. Hasil penelitian di lapangan yakni; (1) masih ditemukan nilai pelajaran bahasa Indonesia siswa yang tidak ada peningkatan dan hanya dapat mencapai KKM saja, (2) masih ditemukan nilai pelajaran Bahasa Indonesia pada semester II justru mengalami penurunan, dapat ditinjau dari kurangnya siswa membaca buku dan tidak pernah meminjam buku di perpustakaan sekolah. Kata Kunci: Peran pustaka sekolah, hasil belajar siswa.
Abstract
This study aims to determine the library's role in increasing the value of Indonesian subjects on learning outcomes of students of class VII Junior High School 3 Bintan Academic Year 2012/2013, amounting to 46 people. Object is the role of research literature on student learning outcomes, especially in Indonesian Language. The research instrument used was observation. This research uses descriptive qualitative method to illustrate the role of libraries intent on learning outcomes of students in learning Indonesian. The results of the field study; (1) was found to value learning Indonesian students no increase and can only be reached KKM alone, (2) still found value Indonesian subjects in the second semester has decreased, it can be seen from the lack of students read books and never borrow books in the school library. Keywords: The role of school libraries, student learning outcomes.
1.
Pendahuluan Pustaka atau buku dapat dijadikan acuan dan referensi dalam meningkatkan hasil belajar siswa di sekolah. Akan tetapi banyak siswa yang masih kurang gemar membaca. Siswa juga tidak memanfaatkan perpustakaan yang ada di sekolah. Menurut Bafadal (2006: 6), secara terinci kelebihan perpustakaan sekolah baik yang diselenggarakan di Sekolah Dasar maupun di Sekolah Menengah sebagai berikut: (1). perpustakaan sekolah dapat menimbulkan kecintaan murid-murid terhadap membaca. (2). perpustakaan sekolah dapat memperkaya pengalaman belajar murid-murid. (3). Perpustakaan sekolah dapat menanamkan kebiasaan belajar mandiri yang akhirnya murid-murid mampu belajar mandiri. (4). Perpustakaan sekolah dapat mempercepat proses penguasaan teknik membaca. (5). Perpustakaan sekolah dapat membantu perkembangan kecakapan berbahasa. Hendaknya dalam mencapai hasil belajar yang baik khusus pelajaran bahasa Indonesia diperlukan berbagai usaha baik dari guru, siswa, orang tua dan masyarakat memperhatikan karakteristik siswa guna membantu siswa dalam proses pendidikan yang berkualitas. Pelajaran bahasa Indonesia merupakan salah satu mata pelajaran yang sangat penting di lingkungan sekolah. Karena, pelajaran bahasa Indonesia adalah mata pelajaran yang harus diujiankan dalam Ujian Nasional. Selain itu, bahasa Indonesia dapat mencirikan suatu bangsa dan negara. Bahwa minat belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia masih perlu ditingkatkan lagi. Agar siswa tidak meremehkan setiap mata pelajaran terutama mata pelajaran bahasa Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran pustaka dalam meningkatkan nilai mata pelajaran bahasa Indonesia terhadap hasil belajar siswa. Penelitian yang relevan dengan penelitian peneliti adalah: Puspa Rini SetyaningrumNim. 07140033, (2011). “Peran Perpustakaan Dalam Meningkatkan Minat siswa Di MAN Maguwuharjo Yogyakarta”. Skripsithesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Gun Sasongko Rahmanu: “Peranan Perpustakaan Dalam Meningkatkan Minat Baca siswa, kelas V SDN Gundih II/82 Surabaya”. Diah Harianti (2010) “Pengaruh Minat Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Embroidery siswa kelas X Jurusan Tata Busana SMK Negeri 7 Malang”. Suryani (2013). “Pengaruh Minat Belajar pada Pelajaran Bahasa Indonesia Terhadap Hasil Belajar siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 4 Tanjungpinang”. 2.
Metode Penelitian Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Bintan Tahun Pelajaran 2012/2013. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII yang berjumlah 132 siswa. Peneliti melakukan penarikan sampel dengan teknik simple random sampling (acak) pada 4 kelas, yakni 35% x 132, yakni 46 siswa. Tempat penelitian ini adalah Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Bintan Tahun Pelajaran 2012/2013. Waktu penelitian ini dilaksanakan selama 1 bulan, yaitu mulai pertengahan November sampai pertengahan Desember 2013. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, yaitu suatu realitas obyek tidak dapat dilihat secara parsial dan dipecahkan ke dalam beberapa variabel. Teknik pengumpulan data dilakukan sebagai berikut: memilih subjek penelitian dari siswa kelas VII pada Sekolah Menegah Pertama Negeri 3 Bintan tahun pelajaran 2012/2013. Penentuan penelitian dengan mengumpulkan data hasil belajar siswa yakni raport siswa. Tahapan berikutnya adalah peneliti malakukan observasi yaitu mengamati kunjungan siswa ke perpustakaan yang menyangkut kebiasaan siswa dalam membaca, dalam hal ini peneliti dapat mengumpulkan daftar peminjaman buku di perpustakaan sekolah. Penentuan analisis yaitu dengan cara menganalisis peran pustaka dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Untuk itu, perlu dianalisis kaitan peran pustaka pada hasil belajar siswa. Objek penelitian ini adalah hasil belajar siswa yakni raport siswa serta kunjungan siswa ke perpustakaan sekolah. Teknik analsis data yakni dengan cara data yang telah
terkumpul kemudian dianalisis. Dalam menganalisis data ada beberapa tahapan yang peneliti lakukan yakni: (1) Data yang diperoleh kemudian dianalisis yakni dengan cara mencari dan mengumpulkan data pengunjung di perpustakaan sekolah. (2) Mengumpulkan raport siswa. (3)Penyajian data yakni data yang sudah disederhanakan kemudian disajikan dalam bentuk tertulis selanjutnya dideskripsikan. (4) Setelah data dideskripsikan tahap selanjutnya ialah penarikan kesimpulan. Kesimpulan tersebut merupakan jawaban dari perumusan masalah. 3.
Hasil Penelitian dan Pembahasan Dari hasil observasi, didapati siswa yang banyak meminjam buku, membaca buku dan berkunjung ke perpustakaan sekolah nilai pelajaran bahasa Indonesia berdasarkan hasil belajar siswa yang didapat dari raport siswa, dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Siswa yang jarang berkunjung dan jarang meminjam buku mendapatkan hasil belajar/raport tidak begitu meningkat, hasilnya hanya dapat lebih sedikit 2-4 angka di atas KKM. KKM pelajaran bahasa Indonesia tahun pelajaran 2012/2013 pada kelas VII SMPN 3 Bintan adalah 70. Pembahasan hasil peneliti tentukan dengan menggolongkan aspek penilaian observasi di Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Bintan tahun ajaran 2012/2013, dapat digolongkan menjadi: (1) kegiatan/aspek yang dinilai mengunjungi perpustakaan sekolah, yakni kategori sangat sering berjumlah 5 orang, kategori sering berjumlah 11 orang, kategori kadangkadang berjumlah 18 orang, dan kategori tidak pernah berjumlah 12 orang. (2) Meminjam buku kategori sangat sering berjumlah 3 orang, kategori sering berjumlah 11 orang, kategori kadang-kadang 11 orang, dan kategori tidak pernah berjumlah 21 orang. (3) telat pengembalian buku kategori sangat sering tidak ada, kategori sering berjumlah 2 orang, kategori kadang-kadang berjumlah 2 orang, dan kategori tidak pernah berjumlah 42 orang. (4) membaca buku di perpustakaan kategori sangat sering berjumlah 1 orang, kategori sering berjumlah 7 orang, kategori kadang-kadang berjumlah 14 orang, dan kategori tidak pernah berjumlah 24 orang. 4.
Simpulan dan Rekomendasi Hipotesis dalam penelitian ini, “Semakin baik peran pustaka, maka hasil belajar siswa terhadap nilai mata pelajaran bahasa Indonesia akan meningkat dan tidak adanya peran pustaka, maka hasil belajar nilai siswa terhadap mata pelajaran bahasa Indonesia akan menurun”. Hasil observasi, didapati siswa yang banyak meminjam buku, membaca buku dan berkunjung ke perpustakaan sekolah nilai pelajaran bahasa Indonesia berdasarkan hasil belajar siswa yang didapat dari raport siswa, dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Siswa yang jarang berkunjung dan jarang meminjam buku mendapatkan hasil belajar/raport tidak begitu meningkat. Simpulan penelitian ini adalah siswa yang sering membaca dan meminjam buku di perpustakaan sekolah, nilai pelajaran bahasa Indonesia semakin meningkat, dapat dilihat dari hasil belajar/raport siswa. Masih ditemukan nilai pelajaran bahasa Indonesia siswa yang tidak ada peningkatan dan hanya dapat mencapai KKM saja. Masih ditemukan nilai pelajaran bahasa Indonesia pada semester II justru mengalami penurunan, dapat ditinjau dari kurangnya siswa membaca buku dan tidak pernah meminjam buku di perpustakaan sekolah. Untuk itu, guru hendaknya memberi motivasi kepada siswa untuk selalu membaca buku dalam upaya meningkatkan wawasan dan pengetahuan siswa semakin baik. Sebaiknya siswa lebih sering berkunjung, membaca dan meminjam buku di perpustakaan sekolah maupun di luar perpustakaan sekolah, agar siswa dapat menemui gagasan-gagasan baru, dapat menumbuhkan dan mengembangkan bakat, keterampilan dan keahlian pada diri dapat digalih dari kegiatan rutin membaca buku.
Daftar Pustaka Alwi, Hasan, dkk. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi ke-3. Jakarta: Balai Pustaka. Anas, Sudijono. 2006. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT RAJAGRAFINDO PERSADA Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta: PT RINEKA CIPTA. Bafadal, Ibrahim. 2009. Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Jakarta: PT.Bumi Aksara. Bunata, Murti. 2004. Buku, Mendongeng dan Minat Menbaca. Jakarta: Pustaka Tangga. Depdikbud. 1980. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Dimyati, Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta Dekdikbud. Fanani, Khusnul Khottimah. 2012. EYD Panduan Cerdas dan Lengkap Berbahasa Indonesia. Jakarta: Pelangi Indonesia. Herman, Zen. 2006. Etika Kepustakawanan. Jakarta: CV. Sagung Seto. Iskadarwassid, Dadang Sunaendar. 2009. Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia dengan PT. Remaja Roskadarya. NS, Sutarno. 2006. Manajemen Perpustakaan. Jakarta: CV. Sagung Seto. _______. 2006. Perpustakaan dan Masyarakat. Jakarta: CV.Sagung Seto. Osi Yensih, 2012. Hubungan Antara Minat Baca Dan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas X Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Raja Haji Tanjungpinang. Tanjungpinang: UMRAH. Rahim Farida. 2008. Pelajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: Bumi Aksara. Sudjana, Nana. 1996. Metoda Statistika.Bandung: Tarsito. Soedaro.1989. Sistem Membaca Cepat dan Efektif. Jakarta: PT. Gramedia. Sugiono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: CV ALFABETA. Sukandarrumidi. 2006. Metodologi Penelitian: Petunjuk Praktis Untuk Peneliti Pemula. Gadjah Mada University Press: Yogyakarta Supriyanto. 2006. Aksentuasi perpustakaan dan pustakawan. Jakarta: PD-IPI Suwarno, Wiji. 2009. Dasar-Dasar IlmuPerpustakaan. Jogjakarta: AR-Ruzz Media Suryani, 2013. Pengaruh Minat Belajar Pada Pelajaran Bahasa Indonesia Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 4 Tanjungpinang. Tanjungpinang: UMRAH
Yulia, Anna. 2005. Cara Menumbuhkan Minat Baca Anak.Jakarta: PT.Elex Media Komputindo. Yusuf, Suhendar. 2005. Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Kencana.