ANALISIS KOLIFORM DALAM SUSU SEGAR SEBAGAI PARAMETER SANITASI PETERNAKAN
MADHUMITA SIRINDON
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2008
ABSTRAK MADHUMITA SIRINDON. Analisis Koliform dalam Susu Segar sebagai Parameter Sanitasi Peternakan. Dibimbing oleh A. WINNY SANJAYA. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis koliform dalam susu segar sebagai parameter sanitasi, khususnya peternakan sapi perah di daerah Bogor. Penelitian ini menggunakan susu sampel individu dari peternakan di daerah Bogor yaitu Kebon Pedes dan Cisarua. Sampel dipupuk dengan media Violet Red Bile (VRB) Agar. Setelah diinkubasi selama 24-48 jam dengan suhu 35-37oC, koloni koliform dihitung dan data diolah menggunakan uji ANOVA dan dilanjutkan uji Duncan. Data pengamatan sanitasi diperoleh dengan kuisioner. Analisis data menunjukkan jumlah koliform pada susu segar yang tertinggi 2,2.104 ± 2,4.104 cfu/ml di peternakan F dan terendah 4,1. 102 ± 4,0.102 cfu/ml di peternakan B. Tingginya jumlah koliform di peternakan F kemungkinan disebabkan karena sebelum pemerahan sapi-sapi di peternakan ini tidak dilakukan pencucian puting. Peralatan yang digunakan juga hanya dibersihkan dengan air biasa bukan air panas dan tidak menggunakan sabun serta sumber air berasal dari mata air pegunungan. Rendahnya jumlah koliform dalam susu segar di peternakan B kemungkinan disebabkan karena pembersihan kandang dilakukan lebih dari dua kali dalam sehari dan dilakukan pencucian puting sebelum pemerahan. Selain itu peralatan pemerahan dibersihkan sebelum dan sesudah pemerahan dengan menggunakan air dan sabun serta sumber air berasal dari sumur.
ABSTRACT MADHUMITA SIRINDON. Coliform Analysis in Raw Milk as a Parameter of Sanitation in Dairy Farm. Under the direction of A. WINNY SANJAYA. The aim of this research is analyzing coliform in raw milk, as a parameter of dairy farm sanitation in Bogor. This research used individual raw milk sample from Kebon Pedes and Cisarua. Violet Red Bile (VRB) medium was used as culture media and incubated at 35-37oC (24-48 hours). Data was analyzed using ANOVA and continued with Duncan. Questionairs were used as a secondary data. The highest count of coliform was 2,2. 104 ± 2,4. 104 cfu/ml in farm F and the lowest was 4,1. 102 ± 4,0. 102 cfu/ml in farm B. A high coliform count in farm F was probably caused by milking without cleaning the udder and cleaning the milking equipments only used water without detergent and hot water and also it used spring water as water source. A low coliform count in farm B could be caused by cleaning the fence was done more than twice a day, cleaning the udder before milking, cleaning the milking equipments used water and detergent before and after milking, and also it used wells as water source.
ANALISIS KOLIFORM DALAM SUSU SEGAR SEBAGAI PARAMETER SANITASI PETERNAKAN
MADHUMITA SIRINDON
SKRIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan pada Fakultas Kedokteran Hewan
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2008
Judul Nama Mahasiswa Nomor Pokok Program Studi
: Analisis Koliform dalam Susu Segar sebagai Parameter Sanitasi Peternakan : Madhumita Sirindon : B04103020 : Kedokteran Hewan
Disetujui:
Dr. drh. A. Winny Sanjaya, MS Dosen Pembimbing
Diketahui:
Dr. Nastiti Kusumorini Wakil Dekan
Tanggal disetujui :
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Pati pada tanggal 4 Desember 1984 dari Ayah (Alm.) H. Makmur Hadi dan Ibu Hj. Fahimah. Penulis merupakan anak keempat dari lima bersaudara yaitu Hj. Ardini Adhiati Kusuma, H. Ardani Adhi Saputra, H. Franco Gaspari, dan Widiana Rahmatika. Tahun 1991 penulis masuk Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pati Lor 01 Pati, lulus pada tahun 1997 kemudian melanjutkan ke Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Negeri (SLTPN) 3 Pati. Tahun 2000 penulis lulus dari SLTPN 3 Pati kemudian melanjutkan pendidikan ke Sekolah Menengah Umum Negeri (SMUN) 1 Pati. Tahun 2003 penulis lulus dari SMUN 1 Pati dan pada tahun yang sama penulis lulus seleksi masuk IPB melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI). Penulis memilih Program Studi Kedokteran Hewan, Fakultas Kedokteran Hewan IPB. Selama mengikuti perkuliahan di Fakultas Kedokteran Hewan, penulis mengikuti berbagai kegiatan dan aktif berorganisasi. Organisasi yang pernah diikuti oleh penulis antara lain Himpunan Minat Profesi Divisi Ruminansia sebagai anggota, Veteriner English Club (VEC), Veteriner Kreatifitas Alam (VERTIKAL), dan Ikatan Keluarga Mahasiswa Pati (IKMP).
PRAKATA Puji syukur penulis panjatkan ke Hadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya serta Nabi Muhammad SAW atas syafaatnya sehingga penelitian yang berlangsung dari bulan Oktober 2006 sampai Januari 2007 dan penulisan skripsi yang berjudul “Analisis Koliform dalam Susu Segar sebagai Parameter Sanitasi Peternakan” dapat penulis selesaikan. Penelitian dan penyusunan skripsi ini tidak lepas dari keterlibatan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada : 1. Ibu Dr. drh. A. Winny Sanjaya, MS selaku dosen pembimbing skripsi atas kesabaran, perhatian, dan waktu Ibu yang telah membimbing selama penelitian dan penyelesaian penyusunan skripsi serta mendidik penulis bagaimana bersopan-santun, menghadapi orang lain, dan tetap bertahan di KESMAVET. 2. Ibu Prof. Dr. drh. Hj. Mirnawati Sudarwanto yang telah memperbolehkan penulis mengikuti penelitian ini, dan Bapak drh. Hadri Latif, MSi yang telah membimbing selama penelitian. Penulis meminta maaf karena tidak dapat mencantumkan nama Bapak Hadri sebagai Pembimbing II. Serta Bapak drh. Trioso Purnawarman, MSi selaku dosen penguji ujian sidang skripsi dan drh. Chaerul Basri atas bantuannya. 3. Orang tua tercinta, (Alm.) Ayah dan Ibu yang telah memberikan doa dan dukungannya, serta Kakak-kakakku (Mas Dani dan Mbak Wati, Mas Franc) dan adikku (Tika) atas semangatnya, dan keluarga Depok (Mbak Dina, Mas Zaky, Zurro, dan Zafi) atas doa, kasih sayang, dan perhatiannya. 4. drh. Cahyono (Mas Ceye) yang selalu membukakan pikiran di saat penulis merasa putus asa dan tidak tahu apa yang harus dilakukan, cinta dan kasih sayang yang tulus serta sandaran saat penulis merasa lelah, dan Raisha Mulia Lestari (Sasha) yang selalu memberikan inspirasi dan membuat senyum. 5. Rekan sepenelitianku, Nanang atas kerjasama dan semangatnya.
6. Keluarga Juwana atas doanya. 7. Bapak Dr. drh. R. Harry Soehartono, Mapp.Sc selaku dosen pembimbing akademik. 8. Angga atas kesediaannya membuatkan power point, peminjaman laptop sekaligus menjadi operator saat seminar, dan sangat membantu dalam perbaikan skripsi. 9. Winny, Revina, Theo, Diny, Syerlly, Feni, Asmur, dan Togu atas dukungan, semangat, dan kebersamaannya. 10. Yunus yang telah memberikan bantuan dalam pengolahan data penelitian. 11. Staf KESMAVET (Bu Eha, Pak Hendra, dan Pak Tedi) 12. Para peternak sapi perah di Cisarua dan Kebon Pedes (Pak Efendi, Pak Mahfudin, Pak Suharja, Pak Bambang, Pak H. Agus, Pak Heru, Pak H. Bunyamin) 13. Gymnolaemata ‘40 14. Semua pihak dan rekan-rekan yang tidak dapat disebutkan satu persatu, semoga Allah SWT membalas budi baik anda semua.
Demikian penulis berharap, semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat dan menambah pengetahuan bagi penulis maupun pembaca.
Bogor, Februari 2008
Madhumita Sirindon
DAFTAR ISI Halaman DAFTAR TABEL...........................................................................................
ix
DAFTAR GAMBAR......................................................................................
x
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................
xi
PENDAHULUAN Latar Belakang ........................................................................................... 1 Perumusan Masalah ................................................................................... 2 Tujuan Penelitian ....................................................................................... 2 TINJAUAN PUSTAKA Susu ............................................................................................................ Sifat Fisik dan Komposisi Susu .............................................................. Faktor Penyebab Kerusakan Susu ........................................................... Mikroorganisme Sebagai Indikator Cemaran Dalam Susu ..................... Koliform ..................................................................................................... Produksi Energi Koliform ....................................................................... Sumber Kontaminasi Mikroba Pada Susu Segar ....................................
3 3 4 6 6 10 11
MATERI DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................... Bahan Penelitian ........................................................................................ Alat Penelitian ............................................................................................ Metode Penelitian....................................................................................... Pengambilan Sampel ............................................................................... Kuisioner ................................................................................................. Pemupukan Sampel ................................................................................. Pengamatan dan Penghitungan Koliform ............................................... Analisis Data ...........................................................................................
13 13 13 14 14 14 14 15 16
HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum Peternakan ........................................................................ 17 Tingkat Pencemaran Koliform Pada Susu Segar ....................................... 18 Dampak Koliform Pada Susu Segar, Pengolahan, dan Konsumen ............ 24 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ............................................................................................... 26 Saran .......................................................................................................... 26 DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 27 LAMPIRAN ..................................................................................................... 30
DAFTAR TABEL Halaman 1. Rata-Rata Jumlah Koliform Susu Segar Pada Peternakan di Cisarua dan Kebon Pedes ................................................................................................ 18 2. Data Hasil Kuisioner ……………………………………………................ 19