ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
KORELASI ANTARA KADAR p53 SERUM DAN VASCULAR AGE YANG DITENTUKAN DENGAN CAROTID INTIMA MEDIA THICKNESS (CIMT) PADA PENDERITA DENGAN FAKTOR RISIKO KARDIOVASKULAR SEDANG
Oleh :
Karya Akhir untuk Mendapatkan Keterangan Keahlian di Bidang Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah
Oleh : Janeline Rivana Sefty Tengor, dr NIM. 011081303
Pembimbing Dr. J. Nugroho Eko Putranto, dr., SpJP (K)., FIHA Prof. Dr. Djoko Soemantri, dr., SpJP (K)., FIHA
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS – 1 ILMU PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA 2015
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
KORELASI ANTARA KADAR p53 SERUM DAN VASCULAR AGE YANG DITENTUKAN DENGAN CAROTID INTIMA MEDIA THICKNESS (CIMT) PADA PENDERITA DENGAN FAKTOR RISIKO KARDIOVASKULAR SEDANG
KARYA AKHIR
Untuk Memperoleh Keterangan Keahlian (SpJP) pada Program Pendidikan Dokter Spesialis – 1 Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya
Oleh : Janeline Rivana Sefty Tengor, dr NIM. 011081303
Pembimbing Dr. J. Nugroho Eko Putranto, dr., SpJP (K)., FIHA Prof. Dr. Djoko Soemantri, dr., SpJP (K)., FIHA
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS – 1 ILMU PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA 2015
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa karya akhir ini adalah hasil karya saya sendiri dan di dalamnya tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan lembaga pendidikan lainnya. Semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar di dalam tulisan dan daftar pustaka.
Surabaya, 10 Desember 2015 Yang Membuat Pernyataan,
Janeline Rivana Sefty Tengor NIM. 011081303
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
LEMBAR PENGESAHAN
KORELASI ANTARA KADAR p53 SERUM DAN VASCULAR AGE YANG DITENTUKAN DENGAN CAROTID INTIMA MEDIA THICKNESS (CIMT) PADA PENDERITA DENGAN FAKTOR RISIKO KARDIOVASKULAR SEDANG
Janeline Rivana Sefty Tengor, dr NIM. 011081303
KARYA AKHIR INI TELAH DISETUJUI UNTUK DIAJUKAN PADA TANGGAL : 10 DESEMBER 2015 Oleh : Pembimbing Dr. J. Nugroho Eko Putranto, dr., SpJP (K)., FIHA
.....................................
Prof. Dr. Djoko Soemantri, dr., SpJP (K)., FIHA
.....................................
Koordinator Pendidikan Agus Soebagjo, dr., SpJP (K)., FIHA
.....................................
Koordinator Penelitian Prof. Dr. Djoko Soemantri, dr., SpJP (K)., FIHA
.....................................
Dr. J. Nugroho Eko Putranto, dr., SpJP (K)., FIHA
.....................................
Mengetahui, Kepala Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular FK UNAIR/ RSUD Dr. Soetomo Surabaya
M. Aminuddin, dr., SpJP (K)., FIHA., FAsCC NIP. 19540626 198011 1 044
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademik Universitas Airlangga Surabaya, saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama
: Janeline Rivana Sefty Tengor, dr
NIM
: 011081303
Program Studi
: Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah
Departemen
: Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah
Fakultas
: Kedokteran Universitas Airlangga
Jenis
: Karya Akhir
demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Airlangga Surabaya Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non – Exclusive Royalty Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul : “ Korelasi antara Kadar p53 Serum dan Vascular Age yang ditentukan dengan Carotid Intima Media Thickness (CIMT) pada Penderita dengan Faktor Risiko Kardiovaskular Sedang” beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan hak bebas royalti non eksklusif ini, Universitas Airlangga Surabaya berhak menyimpan, mengalih media/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik hak cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di
: Surabaya
Pada Tanggal :10 Desember 2015 Yang Menyatakan,
(Janeline Rivana Sefty Tengor, dr)
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, rahmat dan anugerahNya sehingga karya akhir dengan judul “Korelasi antara Kadar p53 Serum dan Vascular Ag e yang ditentukan dengan Carotid Int ima Media T hickness ( CIMT) pada penderita dengan Faktor Risiko Kardiovaskular Sedang” dapat diselesaikan dengan baik. Penulis menyadari bahwa karya akhir ini tidak dapat diselesaikan dengan baik tanpa bantuan, bimbingan, maupun dorongan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih sebesar – besarnya kepada yang terhormat : 1.
Prof. Dr. Moh. Nasih, SE., MT., Ak., CMA., selaku Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. Soetojo, dr., SpU., selaku Dekan FK UNAIR, Harsono, dr., selaku Plt Direktur Utama RSUD Dr. Soetomo Surabaya, atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan untuk menempuh PPDS – 1 Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah.
2.
Muhammad Aminuddin,dr., SpJP (K)., FIHA., FAsCC selaku Ketua Program Studi saat saya memulai pendidikan dan saat ini selaku Kepala Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular FK UNAIR/RSUD Dr. Soetomo Surabaya, atas kesempatan untuk menempuh pendidikan, bimbingan serta bantuannya selama pendidikan.
3.
Prof. R. Moh. Yogiarto, dr., SpJP (K)., FIHA., FAsCC selaku Ketua Departemen Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah FK UNAIR saat saya memulai pendidikan, atas kesempatan menempuh pendidikan, juga bimbingan serta bantuannya selama pendidikan.
4.
Agus Subagjo, dr., SpJP (K)., FIHA, FAsCC selaku Ketua Program Studi Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah FK UNAIR atas kesempatan menempuh pendidikan, dan bimbingan serta bantuannya selama pendidikan.
5.
Dr. J. Nugroho Eko Putranto, dr., SpJP (K)., FIHA., FAsCC., FICA selaku pembimbing I karya akhir dan koordinator penelitian atas segala
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
bimbingannya selama menyelesaikan karya akhir ini, serta arahan dan bantuannya dalam metodologi dan statistika. 6.
Prof. Dr. Djoko Soemantri, dr., SpJP (K)., FIHA., FAsCC selaku pembimbing II karya akhir dan koordinator penelitian atas segala bimbingannya selama menyelesaikan karya akhir ini, serta arahan dan bantuannya dalam metodologi dan statistika.
7.
Prof. Dr. Budi Susetyo Juwono (Alm), dr., SpJP (K)., FIHA dan Jatno Karjono (alm), dr., SpJP (K)., FIHA atas bimbingan, bantuan dan keteladanan yang diberikan selama masa hidup beliau.
8.
Dr. Yudi Her Oktaviono, dr., SpJP (K), FIHA., FAsCC selaku dosen/bapak asuh penulis selama masa PDPS I Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah, atas segala bimbingan dan motivasi selama pendidikan.
9.
Seluruh Staf Pengajar Program Studi Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah FK UNAIR : Prof. Dr. Budi S. Pikir, dr., SpJP (K)., Prof. Dr. Rochmad Romdoni, dr., SpJP (K)., Jeffrey D. Adipranoto, dr., SpJP (K)., RP. Soeharsohadi, dr., SpJP (K)., Bambang Herwanto, dr., SpJP (K)., Iswanto Pratanu, dr., SpJP (K)., Dyah Priyatini, dr., SpJP (K)., Esti Hindariati, dr., SpJP (K)., Budi Baktijasa, dr., SpJP (K)., I Gede Rurus Suryawan, dr., SpJP (K)., Achmad Lefi, dr., SpJP (K)., Andrianto, dr., SpJP., Moh. Budiarto, dr., SpJP., M. Yusuf., dr., SpJP., Meity Ardiana, dr., SpJP., Rerdin Julario, dr., SpJP., dan Rosi Amrilla F, dr., SpJP., atas segala bimbingan, bantuan dan semangat yang diberikan selama pendidikan.
10. Kepala Bagian/SMF Ilmu Penyakit Dalam, Paru, Radiologi, Rehabilitasi Medik, dan Ilmu Kesehatan Anak beserta staf pengajar atas kesempatan belajar serta bimbingannya selama pendidikan. 11. Kepala Ruangan Rawat Inap dan Poliklinik Jantung, ICCU, IDIK, IRD, Ekokardiografi beserta seluruh staf paramedis RSUD Dr. Soetomo Surabaya dan karyawan bagian Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah FK UNAIR atas segala bimbingan, kerjasama, motivasi dan bantuannya selama pendidikan.
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
12. Seluruh Pasien yang telah dirawat maupun responden penelitian atas ketulusan dan kerjasamanya, sekaligus menjadi guru bagi penulis selama pendidikan. 13. Rekan – rekan seangkatan: Wisnu Sakulat, dr., Indah Sukmawati P, dr., Widorini, dr., Rina Mawarti, dr., Amelia Arindanie, dr., dan Rehana Thalib, dr., atas kerjasama, dukungan, motivasi dan semangat selama pendidikan. 14. Rekan – rekan seperjuangan dalam ujian tulis nasional (CBT September 2015) dan ujian akhir NBOE (Januari 2016) atas segala bantuan, dukungan, motivasi dan kerjasamanya. 15. Rekan – rekan PPDS – 1 Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah FK UNAIR atas segala kerjasama, bantuan, semangat selama pendidikan. 16. Suami Alfindo Mongkol, SE., Ak., M.Si atas segala pengertian, dukungan, kesabaran, pengorbanan, serta doa yang tiada henti – hentinya diberikan selama menempuh pendidikan. 17. Orang tua Joseph A. Th. Tengor, Drs., dan Detty F. Nender, SE., serta mertua Noldi Mongkol dan Nelvi Wurangian, juga adik – adik Dave Valentino Tengor dan Rolando Meirio Tengor, atas segala doa, perhatian, dukungan, motivasi, dan bantuannya selama menempuh pendidikan. 18. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu – persatu, yang turut membantu dan mendukung penulis selama menjalani pendidikan. Penulis menyadari bahwa karya akhir ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu diharapkan kritik dan saran dari semua pihak demi perbaikan di masa mendatang. Penulis berharap karya akhir ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan bagi pengembangan ilmu pengetahuan khususnya Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah. Penulis memohon maaf yang sebesar – besarnya kepada semua pihak atas segala kekurangan dan kesalahan yang dilakukan selama menjalani pendidikan.
Surabaya, Desember 2015 Penulis,
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
RINGKASAN
Korelasi antara Kadar p53 Serum dan Vascular Age yang ditentukan dengan Carotid Intima Media Thickness (CIMT) pada Penderita dengan Faktor Risiko Kardiovaskular Sedang Janeline Rivana Sefty Tengor Djoko Soemantri J Nugroho Eko Putranto
Usia kronologikal (chronological ag e) merupakan salah satu faktor risiko penyakit kardiovaskular atherosklerotik (ASCVD) yang tidak bisa dimodifikasi dan merupakan bagian penting dari beberapa perhitungan risiko ASCVD termasuk SCORE, G race, atau Framingham R isk Sc ore. Namun, seorang muda dengan skor risiko absolut rendah bisa memiliki risiko relatif yang tinggi secara signifikan dibandingkan penderita tanpa faktor risiko pada usia kronologikal yang sama. Hal ini menunjukkan bahwa heart age atau biological age /vascular age penderita bisa lebih tua dibandingkan chronological age nya. Carotid i ntima m edia t hickness ( CIMT) merupakan salah satu metode non invasif yang dapat menentukan vascular age seseorang. Protein p53 serum merupakan salah satu biological aging marker, dimana penelitian tentang p53 dan vascular a ge ini masih terbatas. Apakah protein p53 ini berhubungan dengan vascular age yang ditentukan dengan nilai CIMT, perlu diteliti lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis korelasi antara kadar p53 serum dan vascular age yang ditentukan dengan carotid intima media thickness (CIMT) pada penderita dengan faktor risiko kardiovaskular sedang, yang dilakukan di poliklinik Jantung RSUD Dr. Soetomo Surabaya selama bulan Agustus – November 2015 pada popolusi penderita dengan faktor risiko kardiovaskular. Ada 38 subjek memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi yang dilakukan pemeriksaan CIMT menggunakan B – Mode Ultrasound Vivid 7 Pro, GE Medical Systems, Norway dengan probe 11 L, serta pemeriksaan kadar p53 serum menggunakan Human p53 pl atinum E LISA k it ( Bender M edsystems, Au stria) . Vascular age ditentukan dengan nilai composite CIMT berdasarkan nomogram dari Atherosclerosis Risk in Communities Study. Usia kronologis rata-rata adalah 51,11 ± 6,47 tahun. Usia vaskular rata - rata adalah 54,34 ± 8,5 tahun. Korelasi yang signifikan antara kadar p53 serum dan vascular age yang ditentukan dengan CIMT ditemukan dengan menggunakan Spearman Rank Test. Kadar p53 serum berkorelasi positif dengan vascular age pada kelompok subjek penelitian ini (p <0,001; r = 0,58). Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat korelasi positif, kuat dan bermakna antara kadar p53 Serum dan vascular age yang ditentukan dengan CIMT pada penderita dengan faktor risiko kardiovaskular sedang. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut pada sampel yang lebih besar serta metode penelitian yang lebih baik untuk semakin menguatkan korelasi dua variabel ini.
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
ABSTRAK
Korelasi antara Kadar p53 Serum dan Vascular Age yang ditentukan dengan Carotid Intima Media Thickness (CIMT) pada Penderita dengan Faktor Risiko Kardiovaskular Sedang Janeline Rivana Sefty Tengor Djoko Soemantri J Nugroho Eko Putranto
Latar Belakang: faktor risiko kardiovaskular mempercepat penuaan biologis normal pada pembuluh darah, sehingga menyebabkan penuaan dini pembuluh darah/vascular. Usia vaskular (vascular age) pada penderita dengan faktor risiko kardiovaskular lebih tinggi dari usia kronologisnya (chronological age ). Carotid intima media thickness (CIMT) adalah salah satu metode non invasif yang telah digunakan untuk menentukan vascular age . Protein p53 adalah salah satu biological agi ng m arker, namun penelitian tentang p53 masih terbatas. Apakah p53 berkaitan dengan vascular age yang ditentukan dengan CIMT masih perlu diteliti lebih lanjut. Tujuan: untuk menganalisis hubungan antara kadar p53 serum dan vascular age yang ditentukan dengan carotid i ntima media t hickness (CIMT) pada penderita dengan faktor risiko kardiovaskular sedang. Metode: penelitian ini adalah penelitian korelasional yang dilakukan di poliklinik Jantung RSUD Dr. Soetomo Surabaya dari Agustus 2015 sampai November 2015. Ada 38 pasien dengan faktor risiko kardiovaskular sedang yang secara simptomatik bebas dari penyakit kardiovaskular atherosklerotik. Kadar p53 serum diukur dengan human p53 ELISA k it (Bender MedSystems, Austria). CIMT diukur dengan B-mode ul trasound. Nilai CIMT keseluruhan digunakan untuk menentukan vascular age (VA) berdasarkan nomogram dari Atherosclerosis Risk in Com munities St udy. Spearman rank test digunakan untuk menganalisis hubungan antara kadar p53 serum dan vascular age. Hasil: ada 19 laki-laki dan 19 perempuan masuk dalam penelitian ini. Usia kronologis rata-rata adalah 51,11 ± 6,47 tahun. Usia vaskular rata - rata adalah 54,34 ± 8,5 tahun. Korelasi yang signifikan antara kadar p53 serum dan vascular age yang ditentukan dengan CIMT ditemukan dengan menggunakan Spearman Rank Test. Kadar p53 serum berkorelasi positif dengan vascular age pada kelompok subjek penelitian ini (p <0,001; r = 0,58). Kesimpulan: kadar p53 Serum secara signifikan berkorelasi dengan vascular age yang ditentukan dengan CIMT pada penderita dengan faktor risiko kardiovaskular sedang. Kata Kunci : p53 Serum, carotid intima m edia t hickness ( CIMT), v ascular age , framingham risk score, faktor risiko.
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
ABSTRACT
Correlation between Serum p53 Levels and Vascular Age Determined by Carotid Intima Media Thickness (CIMT) in Patients with Intermediate Cardiovascular Risk Factor
Janeline Rivana Sefty Tengor Djoko Soemantri J Nugroho Eko Putranto
Background : cardiovascular risk factors accelerate normal biological aging of vessels, resulting in premature vascular aging. Vascular age in patients with cardiovascualar risk factors is greater than chronological age. Carotid intima media thickness (CIMT) is one of the non - invasive method that has been used to determine the vascular age. Protein p53 is one of the biological aging marker, but the research for p53 is limited. Whether p53 is associated with vascular age determined by CIMT remains to be further evaluated. Objective: to analyze the correlation between serum p53 levels and vascular age determined by carotid intima media thickness (CIMT) in patients with intermediate cardiovascular risk factor. Methods : this study was a correlational study which conducted at cardiovascular outpatient clinic Dr. Soetomo General Hospital Surabaya from August 2015 until November 2015. This study enrolled 38 patients with intermediate cardiovascular risk factor symptomatically free from atherosclerotic cardiovascular disease. Serum p53 levels were measured with human p53 ELISA kit (Bender MedSystems, Austria). CIMT was measured by B-mode ultrasound. The composite CIMT was used to determine vascular age (VA) based on nomograms from the Atherosclerosis Risk in Communities Study. Spearman rank test was used to analyze the correlation between serum p53 levels and vascular age. Results : there were 19 males and 19 females included in this study. The mean chronological age was 51,11 ± 6,47 years. The mean VA using CIMT was 54,34 ± 8,5 years. Significant correlation between serum p53 levels and vascular age determined by CIMT was found by using Spearman Rank Test. Serum p53 levels were positively correlated with vascular age in this group of participants (p < 0,001; r = 0,58). Conclusion : serum p53 levels were significant correlated with vascular age determined by CIMT in patients with intermediate cardiovascular risk factor. Keywords : serum p53, carotid intima media thickness, vascular age, framingham risk score, risk factor.
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
DAFTAR ISI
SAMPUL DEPAN SAMPUL DALAM
i
PRASYARAT GELAR
ii
PERNYATAAN
iii
LEMBAR PENGESAHAN
iv
PERNYATAAN PERSETUJUAN
v
KATA PENGANTAR
vi
RINGKASAN
ix
ABSTRAK
x
ABSTRACT
xi
DAFTAR ISI
xii
DAFTAR TABEL
xv
DAFTAR GAMBAR
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
xvii
DAFTAR SINGKATAN
xviii
BAB 1 Pendahuluan
1
1.1 Latar Belakang Masalah
1
1.2 Rumusan Masalah
4
1.3 Tujuan Penelitian
4
1.4 Manfaat Penelitian
5
1.4.1 Manfaat praktis
5
1.4.2 Manfaat teoritis
5
BAB 2 Tinjauan Pustaka
6
2.1 Konsep Biological/Vascular Age vs Chronological Age
6
2.2 Aging dan Atherosklerosis : Peran p53 sirkulasi
7
2.2.1 Patologi plak atherosklerosis
9
2.2.2 Bukti adanya penuaan sel (cellular senescence)
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
pada atherosklerosis
11
2.2.3 Mekanisme penuaan sel (cellular senescence) pada atherosklerosis
16
2.3 Carotid Intima Media Thickness (CIMT)
20
2.3.1 Peran CIMT pada atherosklerosis
20
2.3.2 Metode pengukuran CIMT dan intepretasi data
21
2.3.3 CIMT sebagai pengukuran vascular/biological age
24
2.4 Penilaian Faktor Risiko Kardiovaskular Atherosklerotik BAB 3 Kerangka Konseptual
27
3.1 Kerangka Konseptual
27
3.2 Penjelasan Kerangka Konseptual
28
3.3 Hipotesis
28
BAB 4 Metode Penelitian
29
4.1 Jenis dan Desain Penelitian
29
4.2 Waktu dan Tempat Penelitian
29
4.3 Populasi dan Sampel Penelitian
29
4.3.1 Populasi penelitian
29
4.3.2 Sampel penelitian
29
4.3.3 Kriteria inklusi
30
4.3.4 Kriteria eksklusi
30
4.3.5 Perkiraan besar sampel
30
4.3.6 Teknik pengambilan sampel
31
4.4 Variabel Penelitian
31
4.5 Definisi Operasional
32
4.6 Instrumen Penelitian
33
4.6.1 Tabel Framingham General CVD Risk Score (2008)
33
4.6.2 Human p53 ELISA kit
33
4.6.3 Jarum dan Tabung SST 3 cc
33
4.6.4 Carotid ultrasonography (CIMT)
34
4.6.5 Tabel Nomogram CIMT persentil (the ARIC study)
34
4.7 Alur Penelitian
KARYA AKHIR
25
KORELASI ANTARA KADAR...
35
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
4.8 Pengolahan dan Analisis Data
36
4.9 Ethical Clearance
36
BAB 5 Hasil Penelitian
37
5.1 Karakteristik Dasar Subjek Penelitian
37
5.2 Kadar p53 Serum
38
5.3 Nilai composite CIMT (cCIMT)
39
5.4 Nilai Vascular Age
39
5.5 Korelasi Antara Kadar p53 Serum dan Vascular Age
40
5.6 Reliabilitas Pengamat
40
BAB 6 Pembahasan
41
6.1 Karakteristik Dasar Subjek Penelitian
41
6.2 Carotid Intima Media Thickness (CIMT)
43
6.3 Vascular Age
44
6.4 Kadar p53 Serum
46
6.5 Korelasi Antara Kadar p53 Serum dan Vascular Age
47
6.6 Keterbatasan Penelitian
48
BAB 7 Kesimpulan dan Saran
49
7.1 Kesimpulan
49
7.2 Saran
49
DAFTAR PUSTAKA
50
LAMPIRAN
55
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Definisi Operasional
32
Tabel 5.1 Karakteristik Dasar Subjek Penelitian
38
Tabel 5.2 Kadar p53 Serum
39
Tabel 5.3 Risiko ASCVD Berdasarkan Nilai cCIMT
39
Tabel 5.4 Analisis Korelasi Kadar p53 Serum dan Vascular Age
40
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1
Skema atherogenesis dan suatu plak atherosklerosis yang tidak stabil
11
Gambar 2.2
Irreversible growth arrest pada transisi G1/S
14
Gambar 2.3
Jalur Senescence
16
Gambar 2.4
Model premature cell senescence pada atherosklerosis
19
Gambar 2.5
Posisi kepala dan orientasi probe untuk pemeriksaan CIMT
22
Gambar 2.6
Double line sign
22
Gambar 2.7
Skematik Arteri Karotis
23
Gambar 3.1
Kerangka konseptual
27
Gambar 4.1
Alur Penelitian
35
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Tabel Framingham General CVD Risk Score 2008
55
Lampiran 2
Tabel Nomogram CIMT Persentil (the ARIC Study)
56
Lampiran 3
Lembar Informasi dan Persetujuan Penderita
57
Lampiran 4
Pernyataan Persetujuan Mengikuti Penelitian
60
Lampiran 5
Pernyataan Persetujuan Tindakan
61
Lampiran 6
Lembar Pengumpulan Data Pasien
62
Lampiran 7
Hasil Analisis Statistika SPSS Windows version 20.0
63
Lampiran 8
Keterangan Kelaikan Etik
67
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
DAFTAR SINGKATAN
ASCVD
: Atherosclerotic Cardiovascular Diseases
FRS
: Framingham Risk Score
CIMT
: Carotid Intima Media Thickness
CACS
: Coronary Artery Calcium Score
SA-β-Gal
: Senescence Associated Beta Galactosidase
EVA
: Early Vascular Aging
VSMCs
: Vascular Smooth Muscle Cells
ECs
: Endothelial Cells
ICAM - 1
: Intercellular Adhesion Molecul – 1
VCAM – 1
: Vascular Cell Adhesion Molecul – 1
PDGF
: Particularplatelet – Derived Growth Factor
SASP
: Senescence Associated Secretory Phenotype
SIPS
: Stress Induced Premature Senescence
DDR
: DNA Damage Response
pRB
: Retinoblastoma protein
CDKs
: Cyclin Dependent Kinases
CDKIs
: Cyclin Dependent Kinase Inhibitors
ATM
: Ataxia Telangectasia Mutated
ATR
: ATM – Related Kinases
γ – H2AX
: γ – Histon 2A protein X
DNA – PK
: DNA – Protein Kinase
ROS
: Reactive Oxygen Species
NOS
: Nitrogen Species
ARIC
: The Atherosclerosis Risk in Communities Study
HGPS
: Hutchinson Gilford Progeria Syndrome
KARYA AKHIR
KORELASI ANTARA KADAR...
JANELINE RIVANA SEFTY TENGOR