HUBUNGAN KEKERABATAN SAPI BALI DI BALAI BESAR INSEMINASI BUATAN (BBIB) SINGOSARI, MALANG DAN BALAI INSEMINASI BUATAN DAERAH (BIBD) BATURITI, BALI BERDASARKAN VARIASI GEN SRY
SKRIPSI
DISUSUN OLEH: NIA AGUS LESTARI 06330012
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011
i
HUBUNGAN KEKERABATAN SAPI BALI DI BALAI BESAR INSEMINASI BUATAN (BBIB) SINGOSARI, MALANG DAN BALAI INSEMINASI BUATAN DAERAH (BIBD) BATURITI, BALI BERDASARKAN VARIASI GEN SRY SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi
Disusun oleh:
NIA AGUS LESTARI NIM: 06330012
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011
i
LEMBAR PERSETUJUAN
Nama
: Nia Agus Lestari
NIM
: 06330012
Jurusan
: Pendidikan Biologi
Fakultas
: Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Judul
: Hubungan Kekerabatan Sapi Bali Di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, Malang Dan Balai Inseminasi Buatan Daerah (BIBD) Baturiti, Bali Berdasarkan Variasi Gen SRY
Diajukan untuk Dipertanggung Jawabkan dihadapan Dewan Penguji Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1) Pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Menyetujui
Pembimbing I
Pembimbing II
(Dra. Iin Hindun, M.Kes)
(Dr. Poncojari Wahyono M.Kes)
LEMBAR PERNYATAAN
Nama
: Nia Agus Lestari
Tempat/Tanggal Lahir
: Kediri, 28 Agustus 1987
NIM
: 06330012
Fakultas/Jurusan
: FKIP/Biologi
Menyatakan bahwa skripsi saya berjudul “ Hubungan Kekerabatan Sapi Bali Di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, Malang Dan Balai Inseminasi Buatan Daerah (BIBD) Baturiti, Bali Berdasarkan Variasi Gen SRY “ adalah bukan skripsi orang lain baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar, saya siap menerima sanksi akademis.
Malang, 02 Februari 2011 Yang menyatakan,
(Nia Agus Lestari) Mengetahui Pembimbing I
Pembimbing II
(Dra. Iin Hindun M.Kes)
(Dr. Poncojari Wahyono M.Kes)
LEMBAR PENGESAHAN Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang Dan Diterima untuk Memenuhi
Sebagian Dari Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana ( S1 ) Pendidikan Biologi
Mengesahkan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Malang, 02 Februari 2011
Dekan
Drs.H. Fauzan, M.Pd
Dewan Penguji
Tanda Tangan
1. Dra. Iin Hindun, M.Kes
1. _________________
2. Dr. Poncojari Wahyono M.Kes
2. _________________
3. Dra. Sri Wahyuni, M.Kes
3. _________________
4. Dr. Ir. Aris Winaya, MM, M.Si
4. _________________
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Sesungguhnya dimana ada kesulitan disitu ada kelapangan Sesungguhnya disamping kesulitan ada kelonggaran Karena itu, bila engkau telah selesai dengan suatu pekerjaan Kerjakan pula urusan berikutnya dengan tekun Namun kepada Tuhanmu sajalah hendaknya Kamu mengharapkan pembalasan pahala-Nya (QS.Alam Nasrah:5-6)
DENGAN PENUH KERENDAHAN HATI, KUPERSEMBAHKAN SKRIPSI INI KEPADA; Allah
SWT sebagai rasa syukur atas apa yang telah Engkau berikan selama ini.
Ibu dan Bapak tercinta Terimakasih atas segala kasih sayang, perhatian, kesabaran, nasehat dan doa yang tulus iklas tanpa batas & balas, Serta segala dukungan hingga terselesaikannya skripsi ini. Kakak,, Adik dan kedua keponakanku tersayang terimakasih atas doa, motivasi, kritik dan sarannya Sahabat seperjuangan & sahabat karib yang telah menemani dalam suka duka serta mahasiswa Biologi angakatan ’06 semoga Allah SWT senantiasa membimbing dan meridhoi langkah kita Amien........
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, taufiq, hidayah, serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul “Hubungan Kekerabatan Sapi Bali Di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, Malang Dan Balai Inseminasi Buatan Daerah (BIBD) Baturiti, Bali Berdasarkan Variasi Gen SRY”. Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada teladan kita Nabi Muhammad Saw, keluarga, para sahabat dan para pengikut yang diridhoi-Nya. Penulis penyadari bahwa dalam penelitian sampai penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan, bimbingan, dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis tidak lupa mengucapkan terimakasih banyak kepada: 1.
Bapak dan Ibu tercinta, Kakak, Adik serta kedua keponakan, terima kasih atas kasih sayang, do’a, pengorbanan, dorongan serta dukungannya.
2.
Drs. Fauzan, M.Pd selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.
3.
Dra. Iin Hindun, M.Kes dan Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes selaku pembimbing I dan II yang telah banyak memberikan bimbingan dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini.
4.
Dr. Ir. Aris Winaya, MM,M.Si selaku dosen pembimbing lapang yang telah banyak memberikan ilmu, bimbingan serta motivasi dalam penyusunan skripsi ini.
5.
Dra. Sri Wahyuni, M.Kes selaku Ketua Jurusan Pendidikan Biologi
6.
Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan selama kuliah.
7.
Segenap keluarga besar laboratorium Biotek dan Biologi, serta semua pihak yang turut membantu menyelesaikan tugas akhir yang tidak dapat disebutkan satu persatu terima kasih atas kerjasamanya.
8.
Pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda atas semua
bantuan, dan dukungan yang diberikan. Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih belum sempurna dan banyak kekurangan. Oleh karena itu penulis mengharap kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga karya ilmiah/skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.
Amin Ya Robal Alamin. Malang, 02 Februari 2011 Penulis,
Nia Agus Lestari
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ...................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................
ii
HALAMAN PERNYATAAN.......................................................................
iii
HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN.................................................................
v
KATA PENGANTAR ..................................................................................
vi
ABSTRAKSI................................................................................................
viii
DAFTAR ISI ................................................................................................
ix
DAFTAR TABEL ........................................................................................
xi
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................
xii
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................
xiii
BAB I
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang .........................................................................
1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................
4
1.3 Tujuan Penelitian.....................................................................
5
1.4 Manfaat Penelitian...................................................................
5
1.5 Batasan Penelitian....................................................................
5
1.6 Definisi Istilah .........................................................................
6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Tentang Sapi Bali.......................................................
8
2.1.1. Sejarah Sapi Bali .............................................................
8
2.1.2. Karakteristik Fisik Sapi Bali ..............................................
9
2.1.3. Klasifikasi Sapi Bali .......................................................
11
2.2. Tinjauan Tentang DNA (Deoxyribo Nucleic Acid) ...................
11
2.2.1. SRY (Sex Determining Region Y).....................................
13
2.2.2. Mutasi Pada Gen..............................................................
16
2.2.3. Variasi Genetik ...............................................................
18
2.2.4. Peranan Gen Pada Tingkat Hubungan Kekerabatan ..........
19
2.3. Tinjauan Tentang PCR ............................................................
20
2.4 Tinjauan Tentang Sekuensing DNA .......................................
24
2.5. Kerangka Konsep ..................................................................
27
2.5.1 Narasi Kerangka Konsep ...................................................
28
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian ...............................................
29
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................
29
3.3 Populasi dan Teknik Sampling .................................................
29
3.3.1 Populasi Penelitian...........................................................
29
3.3.2 Sampel Penelitian ............................................................
30
3.4 Variabel ...................................................................................
31
3.5 Definisi Operasional Variabel...................................................
31
3.6 Prosedur Penelitian ...................................................................
31
3.6.1 Alat dan Bahan ................................................................
31
3.6.2 Prosedur Kerja .................................................................
35
3.7 Metode Analisis Data ...............................................................
41
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian .......................................................................
44
4.1.1 Amplifikasi Gen SRY (Sex Determining Region Y) Dan Hasil Perunutannya (Sekuensing)...........................
44
4.1.2 Keragaman Gen SRY (Sex Determining Region Y) .......
47
4.1.3 Kekerabatan Antar Individu ........................................
50
4.1.4 Jarak Genetik Antar Individu ..........................................
51
4.2. Pembahasan ............................................................................
53
4.2.1 Keragaman Gen SRY (Sex Determining Region Y) .........
53
4.2.2 Kekerabatan Antar Individu ............................................
55
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan .............................................................................
59
5.2 Saran .......................................................................................
60
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................
61
LAMPIRAN ...............................................................................................
65
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1. Jumlah Kesamaan dan Varians Nukleotida Gen SRY (Sex Determining Region Y) Sapi BBIB Singosari, Malang dan BIBD Baturiti, Bali Terhadap Urutan Nukleotida Gen SRY (Sex Determining Region Y) Bos javanicus .................................. 48 Tabel 4.2. Persentase Similiarity dan Varians Fragmen Gen SRY (Sex Determining Region Y) pada Populasi Sapi Bali di BBIB Singosari, Malang dan Sapi Bali di BIBD Baturiti, Bali terhadap Urutan Nukleotida Bos javanicus .................................. 49 Tabel 4.3. Jarak Genetik Sapi Bali di BBIB Singosari, Malang dan Sapi Bali di BIBD Baturiti, Bali Berdasarkan Variasi Gen Pasangan SRY............................................................................. 52
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Sapi Bali Pejantan ..................................................................
10
Gambar 2.2. Peta Genetik Gen SRY (Sex Determining Region Y)...............
16
Gambar 2.3. Mutasi Satu Pasang Basa Pada Gen .......................................
18
Gambar 2.4. Reaksi Skematis Proses Amplifikasi ......................................
22
Gambar 4.1. Elektroforesis Hasil PCR Gen SRY (Sex Determining Region Y) Pada Sapi Bali Di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, Malang ..........................................
45
Gambar 4.2. Elektroforesis Hasil PCR Gen SRY (Sex Determining Region Y) Pada Sapi Bali Di Balai Inseminasi Buatan Daerah (BIBD) Baturiti, Bali..................................................
46
Gambar 4.3. Contoh Hasil PCR Gen SRY (Sex Determining Region Y) Sebelum Purifikasi .................................................................
46
Gambar 4.4. Contoh Hasil PCR Gen SRY (Sex Determining Region Y) Setelah Purifikasi ................................................................... Gambar 4.5. Pohon
Filogenetik
Yang
Menunjukkan
46
Hubungan
Diantara Fragmen Gen SRY (Sex Determining Region Y) Yang Diamplifikasi Dengan Primer Gen SRY Pada Populasi Sapi Bali Dari BBIB Singosari, Malang dan Sapi Bali Dari BIBD Baturiti, Bali Berdasarkan Analisis MEGA Versi 4 ...................................................................................
50
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Urutan Nukleotida Gen SRY (Sex Determining Region Y) Sapi Bali di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, Malang Dan Balai Inseminasi Buatan Daerah (BIBD) Baturiti, Bali ..........................................................................
Lampiran 2
65
Hasil Pensejajaran Nukleotida Sapi Bali di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, Malang dan Sapi Bali di Balai Inseminasi Buatan Daerah (BIBD) Baturiti, Bali terhadap Bos javanicus . ........................................................
Lampiran 3
67
Data Varians Nukleotida Gen SRY (Sex Determining Region Y) Sapi BBIB Singosari, Malang dan BIBD Baturiti, Bali Terhadap Urutan Nukleotida Gen SRY (Sex Determining Region Y) Bos javanicus .......................................................
70
Lampiran 4
Isolasi DNA secara Manual ................................................... 113
Lampiran 5
Alat Penelitian .......................................................................... 116
Lampiran 6
Bahan Penelitian ....................................................................... 118
DAFTAR PUSTAKA
Abulias M.N., Bhagawati D. 2008. Studi Awal Keragaman Genetik Ikan Betutu (Oxyeleotris Sp.) Di Waduk Penjalin Menggunakan Lima Macam Isozim, (Online),(http://lemlit.unila.ac.id/file/arsip%202009/SATEK%202008/VE RSI%20PDF/bidang%203/9.pdf, Diakses 10 Oktober 2010). Andalusia. 2007. Pencarian Varian Gen Miostatin Pada Domb Komposit Sumatera. Skripsi, Departemen Biologi Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Pertanian Bogor, Bogor Bugiwati. 2005. Pendugaan Sifat-Sifat Karkas Pedet Jantan Sapi Bali Pada Umur Yang Berbeda Di Kabupaten Bone Sulawesi Selatan Dengan Ultrasonografi,(Online),(http://ejournal.unud.ac.id/abstrak/srirachma%201 00202007.pdf , Diakses 19 September 2010). Campbell N.A. 2003. Biologi. Terjemahan Oleh Wasmen. 2003. Erlangga: Jakarta. Chamdi, Achmad Nur. 2005. Karakteristik Sumberdaya Genetik Ternak Sapi Bali (Bos-bibos banteng) dan Alternatif Pola Konservasinya. Biodiversitas, No.1 Vol.6 Januari 2006 Hal 70-75 Dwiyanto K., Inouni I., Priyanti A. 2005. Dampak Crossbreeding Terhadap Kinerja Reproduksi Sapi Potong Di Indonesia, (Online), (http://xa.yimg.com/kq/groups/23734405/1907190242/name/WartazoaBee f.doc, Diakses 08 Oktober 2010). Dwiyanto K. 2008. Pemanfaatan Sumber Daya Lokal Dan Inovasi Teknologi Dalam Mendukung Pengembangan Sapi Potong Di Indonesia. Pengembangan Inovasi Pertanian, 1(3) 2008: 173-188 Dwiyanto K., Atien P. 2009. Pengembangan Industri Peternakan Berbasis Sumber Daya Lokal. Pengembangan Inovasi Pertanian, 2 (3) 2009 : 208-228 Fatchiyah. 2006. Polymerase Chain Reaction : Dasar Teknik Amplifikasi DNA dan Aplikasinya, (Online), (http://fatchiyah.lecture.ub.ac.id/2010/03/polymerase-chain-reaction-dasarteknik-amplifikasi-dna-dan-aplikasinya/, Diakses 09 Oktober 2010). Fatchiyah., Arumingtyas E.L. 2006. Kromosom, Gen, DNA, Sintetis Protein Dan Regulasi,(Online),(http://inherent.brawijaya.ac.id/biomol/materi/ebook2.p df, Diakses 10 Oktober 2010).
Gaffar,
Sabrani. 2007. Buku Ajar Bioteknologi Molekul. (Online), (http://pustaka.unpad.ac.idwp-contentuploads200906diktat_biotekmol, Diakses 11 Oktober 2010)
Tim GBS. 2007. Kamus Lengkap Biologi. Jakarta : GBS Hadryanto, Davin E. P. 2008. Ikan Lanset: Nenek Moyang Manusia dan Hewan Bertulang Belakang (1), (Online), (http://images.google.co.id/imgres?imgurl=http://beritaiptek.istecs.org/wpontent/uploads/2008/10/davin_lansetfish_6.bmp&imgrefurl=http://beritaip tek.istecs.org/ikan-lanset-nenek-moyang-manusia-dan-hewan-bertulangbelakang1/&usg=__S3ZST8Jdgu6vnUqs5df9DOVsmdU=&h=216&w=16 0&sz=102&hl=id&start=17&tbnid=otNahipVu8RoxM:&tbnh=107&tbnw =79&prev=/images%3Fq%3Dpohon%2Bfilogeni%26gbv%3D2%26hl%3 Did%26sa%3DG, diakses pada 28 September 2010). Handiwirawan E. 2007. Perbaikan Mutu Genetik Sapi Bali, (Online), (http://mahlufiokey.blogspot.com/2007/12/perbaikan-mutu-genetik-sapibali.html, Diakses 12 Agustus 2010) Hidayat T., Pancoro A. 2008. Kajian Filogenetika Molekuler dan Peranannya dalam Menyediakan Informasi Dasar untuk Meningkatkan Kualitas Sumber Genetik Anggrek. Jurnal AgroBioGen 4(1): 35-40 Hipyan. 2008. Peternakan Kambing, Sapi Dan Kerbau, (Online), (http:// peternakan-kambing-sapi-kerbau.blogspot.com/.../langkah-awal peternakan-sapi-simental.html, Diakses 09 Oktober 2010). Jakaria. D., Duryadi. R.R., Noor B., Tappa., Martojo H. 2007. Evaluasi Keragaman Genetik Gen Hormon Pertumbuhan (GH) Pada Sapi Pesisir Sumatera Barat Menggunakan Penciri PCR-RFLP. Media Peternakan, No.1 Vol.3 April 2007 Hal 1-10 Liu W.S., Leon F.A. 2007. Mapping Of The Bovine Y Chromosome. Electronic Journal Of Biology, 2007 Vol. 3(1) : 5-12 Nawawi Y.S. 2009. Karakteristik Dismorfologi Pada Pasien Dengan Kelainan Kromosom Seks, (Online), (http://eprints.undip.ac.id/7490/1/Yusuf_Syaeful_Nawawi.pdf, Diakses 06 Oktober 2010). Nazir M. 1985. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia. Nishida S., Patene L.A., Goto M. Koike H. 2003. SRY Gene Structure And Phylogeny In The Cetacean Species. Mammal Study Japan, 28 : 57-66 (2003)
Noor, Ronny Rachman., Farajallah, Achmad., Karmita, Maman. 2001. Pengujian Kemurnian Sapi Bali Dengan Anali sis Hemoglobin Dengan Metode Isoelectric Focusing. Hayati, No. 4 Vol.8 Desember 2001 Hal 107-111 Pratiwi A. 2006. Analisis Habitat Banteng (Bos Javanicus) Di Taman Nasional Baluran, (Online), (www.balurannationalpark.web.id/.../AnalisaHabitatBanteng-Baluran-06FIX.pdf, Diakses 10 Oktober 2010). Priyani
N. 2004. Sifat Fisik Dan Kimia DNA, (Online), (http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/825/1/biologi-nunuk2.pdf ,Diakses 10 Agustus 2010).
Purwanti M. dan Harry. 2006. Upaya Pemuliaan Dan Pelestarian Sapi Bali Di Provinsi Bali. Jurnal Penyuluhan Pertanian Bogor, No.1 Vol.1 Mei 2006 Hal. 34-41. Rahayu S. 2006. Analisis Keragaman Genetik Sapi Bali (Bos sondaicus) : Suatu Kajian Biologi Molekuler. Disertasi Doktor, Program Studi Ilmu Kedokteran Kekushusan Biologi Reproduksi Pascasarjana Universitas Brawijaya, Malang. Rahayu, Sri., Jayarani, Susilo, Agus., Djati, m Sasmito., Suryadi. 2009. Identifikasi Polimorfisme Gen Kalpastatin (Cast) Exon 19-20 Pada Sapi PO (Peranakan Ongole) Dengan Metode PCR-RFLP (Online), (http://biologi.ub.ac.id/files/2010/12/BSS2010SRMSD.pdf, Diakses 10 Agustus 2010) Ratnayani K., Wirajana I.N., Laksmiwati A.A.I.A.M. 2007. Analisis Variasi Nukleotida Daerah D-Loop Dna Mitokondria Pada Satu Individu Suku Bali Normal, (Online), (http://ejournal.unud.ac.id/abstrak/j-kim-vol1-no1ratna.pdf, Diakses 04 Oktober 2010). Sciencebiotech. 2010. Mengenal Teknik DNA Sequencing, (Online), (http://sciencebiotech.net/mengenal-teknik-dna-sequencing/, Diakses 08 Oktober 2010). Siregar., Amelia Z. 2008. Biologi Pertanian Untuk Sekolah Menengah Kejuruan, Jilid I, (Online), (http:// www.ilmuku.com/file.php/.../biologi_pertanian_1_ameilia-dkk.pdf, Diakses 10 September 2010). Sugiono, 2000; Sukamto, 2008. Proposal Penelitian Bab III 2003, (Online), (www.scrbel.com/doc/137130731 Bab-III, diakses pada 1 Oktober 2009).
Suranto., Sajidan.,Harliyono., Winarno K., Hariningsih S.E. 2000. Studi Variasi Populasi Ipomoea pes-caprae (L) Sweet di Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta. Biosmart, 2(1): 28 – 33. Suryana. 2009. Pengembangan Usaha Ternak Sapi Potong Berorientasi Agribisnis Dengan Pola Kemitraan, (Online), (http://noviwidi.blog.uns.ac.id/.../pengembangan-usaha-ternak-sapipotong-berorientasi-agribisnis-dengan-pola-kemitraan.pdf , Diakses 10 September 2010). Tiersch, Terrence R., Mitchell, Michael J., Wachtel, Stephen S. 1991. Studies On The Phylogenetic Conservation Of The SRY gene. Hum Genet, 87 : 571573 Underwood A.C. 2008. Differential Activities Of Multiple Sry Proteins Encoded On The Rat Y Chromosome, (Online), (http://etd.ohiolink.edu/sendpdf.cgi/Underwood%20Adam.pdf?kent1219082538, Diakses 08 Oktober 2010). Verkaar E.L.C., Vervaecke H., Roden C., Mendoza, L Romero., Barwegen MW., Susilawati T., Nijman I.J., Lenstra J.A. 2003. Paternally Inherited Markers In Bovine Hybrid Populations. Heredity, 91, 565-569 Verkaar E.L.C. 2003. Sructure And Evolution Of The Y-Chromosomal And Mithocondrial DNA Of Cattle. Nederlands: Universiteit Utrecht. Winaya, Aris., Wahyudi, Ahmad. 2009. Petunjuk Praktikum Bioteknologi Peternakan, Petunjuk Praktikum, Laboraturium Kultur Dan Rekayasa Genetika Pusat Pengembangan Bioteknologi Universitas Muhammadiyah Malang, Malang Winaya A. 2010. Variasi Genetik Dan Hubungan Filogenetik Populasi Sapi Lokal Indonesia Berdasarkan Penciri Molekuler Dna Mikrosatelit Kromosom Y Dan Gen Cytochrome B, (Online), (http://iirc.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/26715/1/2010awi_abstract. pdf, Diakses 08 Oktober 2010).