JADWAL MISA Misa Harian: Senin s/d Jumat 06.00 wib
16 Februari 2014
Tahun V – No.07
Dipilih Untuk Melayani
Hari Sabtu : 17.00 wib Hari Minggu : 06.30 - 09.00 - 17.00 wib Misa Jumat Pertama : 06.00 - 12.00 - 19.30 wib Adorasi Ekaristi : Setiap hari Senin 15.00 s/d 22.00 di Kapel ditutup pukul 22.00 dengan ibadat penutup (completorium) PENYELIDIKAN KANONIK (dengan perjanjian) Hari Senin, 17.00 – 18.30 wib Romo A.S. Gunawan, Pr. Hari Kamis, 17.00 – 18.30 wib Romo Anton Baur, Pr. Website: www.parokisanmare.or.id Mailing-list:
[email protected] Facebook Group: SanMaRe Untuk kontribusi berita, artikel, pengumuman atau iklan baris, silakan email ke :
[email protected]
Pada tahun 1991, Bapa Suci Yohanes Paulus II menulis ensiklik Centesimus Annus (Memperingati 100 Tahun Rerum Novarum). Salah satu keprihatinan beliau yang dituangkan melalui ensklik tersebut, ialah terjadinya kerusakan alam oleh kegiatan ekonomi karena dipicu oleh konsumerisme. Manusia secara berlebihan ingin memiliki dan menikmati yang berakibat terkurasnya sumber daya bumi. Kerusakan lingkungan menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem dan hilangnya matapencaharian masyarakat yang mengandalkan hidup dari lingkungan alam.
Baru-baru ini, sebuah studi menunjukkan, bahwa selama 50 tahun terakhir kita telah mengkonsumsi lebih banyak sumberdaya bumi dibandingkan 10 ribu tahun sebelumnya secara akumulatif (Wilford Weclh, Tactics of Hope). Akibatnya adalah ketidakseimbangan ekosistem dan terkurasnya sumberdaya terbarukan di lahan pertanian, laut dan hutan. Maka terjadi eskalasi krisis pangan, energi, masalah perubahan iklim dan meningkatnya kerentanan hidup masyarakat miskin akan semakin sulit diatasi. -1-
Munculnya permasalahan dalam ekosistem dan krisis sumberdaya terbarukan. (air, bahan pangan, energi, dll)
Dalam kepanikan situasi itu, terjadi tari menarik gagasan di antara para tokoh dunia dan arus utama pemikiran masyarakat global dewasa ini. Salah satu isu adalah program pembatasan kelahiran dengan berbagai implikasinya, serta proposal-proposal lain yang isinya kontradiktif bagi keadilan sosial dan martabat manusia.
Dalam situasi itu Paus Fransiskus mengeluarkan Nasehat Apostolik “Evangelii Gaudium”. Dokumen ini kerap disebut sebagai mission statement beliau dalam memimpin Tahta Suci dan arah pelayanan Gereja Katolik ke depan. Bapa Suci Fransiskus mengungkapkan keprihatinanannya terhadap berbagai bentuk masalah sosial dan mengajak kita untuk dengan setia mewartakan sukacita Injil, kabar baik dari Kristus Sang Pembebas. Paus Fransiskus mengajak kita menyadari panggilan kita sebagai saksi Kristus untuk berevangelisasi melalui berbagai cara dalam realitas sosial, untuk memperbaharui relasirelasi yang rusak dan membangun kehidupan yang inklusif dengan berbagai glolongan, kelas sosial, ras dan agama.
Selaras dengan spirit nasehat apostolik Bapa Suci, umat di Keuskupan Agung Jakarta tengah melaksanakan Tahun Pelayanan. Tema Tahun Pelayanan ini adalah “Dipilih untuk Melayani”. Melayani adalah panggilan kita, dan jati diri para murid Kristus, demikian pesan Bapak Uskup Agung Mgr. I. Suharyo dalam Surat Gembala. Beliau juga menekankan, bahwa semangat persaudaraan kita hendaknya berbuah pada pelayanan kasih secara nyata.
“Hidup kita saling terhubung dengan ribuan benang yang tidak kelihatan, dan melalui utas-utas benang simpatik ini, perbuatan-perbuatan kita menjadi penyebab dan kembali kepada kita sebagai akibat.” (Herman Melville)
Memberi dan melayani adalah keniscayaan. Buku ‘The Power of Giving’, dari Azym Jamal dan Harvey McKinnon, laris manis seperti kacang. Mereka menawarkan sesuatu yang sederhana, jika kita berpikir tidak akan “mengambil” dan hanya menginginkan “memberi” kepada orang-orang yang kita cintai (suami, istri, anak-anak dan orang tua kita), bukankah hal yang sama juga bisa kita lakukan bagi orangorang lain di sekitar kita, di tempat kerja kita, atau dengan mitra bisnis kita.
Di Kota Madurai, India berdiri megah sebuah rumah sakit mata terbesar di dunia, Aravind Eye Hospital, sebuah RS mata bergengsi yang ditangani tenaga medis profesional dengan teknologi operasi mata yang canggih. Anehnya, lebih dari 50% pasien rumah sakit ini adalah orang miskin yang berobat secara gratis. Rumah sakit ini berdiri sejak 1976 berawal dari sebuah klinik kecil dengan 12 bed. Pada dinding rumah sakit itu tertulis kata-kata almarhum Dr. V, sang pendiri: “Usaha kami adalah untuk Membuat Aravind Menjadi Alat dari Kehendak Ilahi”.
Berbagi dan melayani adalah kosa kata yang umum tetapi senantiasa mengandung pembaharuan. Sebuah spirit mengenai makna hidup. Karena energi hidup kita bukan dari -2-
apa yang kita miliki, tetapi dari apa yang kita berikan bagi kehidupan. Kita menjalani kehidupan dengan apa yang kita dapatkan, tetapi kita membuat hidup dari apa yang kita berikan.
Tahun Pelayanan KAJ menjadi kesempatan bagi kita untuk merayakan betapa baiknya Tuhan dengan segala kelimpahan yang Ia berikan. Tahun Pelayanan KAJ dan Tahun Politik 2014 menjadi kesempatan bagi kita untuk memikirkan apa yang bisa kita berikan untuk lingkungan masyarakat kita, serta bagi negara dan bangsa Indonesia yang kita cintai. ** Disiapkan oleh Seksi Sosial Kemasyarakatan SanMaRe.
Sarasehan “ Evangelii Gaudium: Menjadi Insan Sadar Politik dan Melayani” Minggu, 23 Februari 2014, pukul 10.30 – 13.00 di Aula Sanmare, bersama :
• B.S. Mardiatmadja, SJ (Dosen Pasca Sarjana STF Driyarkara) • Veronica W.S. (Ketua FMKI KAJ)
• J. Danang Widoyoko (Ketua Indonesia Corruption Watch)
* Terima Kasih * Seluruh anak –anak dan pendamping Bina Iman Anak mengucapkan terima kasih atas partisipasi dan dukungan seluruh umat Paroki dalam rangka Aksi Natal untuk membantu Yayasan Kanker Anak Indonesia yang diadakan bulan Desember 2013. Seluruh hasil penjualan berupa Kreativitas, Clay dan Origami sebesar Rp 6. 577.00 akan diserahkan kepada Yayasan Kanker Anak Indonesia.
Ibadat Pembakaran Daun Palma Ibadat pembakaran daun palma akan dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 4 Maret 2014, pukul 19.30 WIB, dilanjutkan dengan perayaan ekaristi. Abu hasil pembakaran daun-daun palma kering tersebut akan digunakan dalam ibadat Rabu Abu. Umat dapat berpartisipasi dengan membawa daun-daun palma kering yang ada di rumah. Daun-daun palma kering tersebut dapat dikumpulkan mulai minggu ini dengan meletakkan pada wadah yang telah disediakan di pintu masuk utama gereja, atau dapat dibawa pada saat ibadat pembakaran daun palma.
-3-
Umat Bertanya
Romo Menjawab
Diasuh oleh Romo Anton Baur, Pr Bagi umat SanMaRe yang memiliki pertanyaan, silakan mengirimkannya ke email :
[email protected]
Dalam misa harian tanggal 3 Februari kemarin, saya menerima berkat dengan menggunakan dua lilin yang disilangkan dan diletakkan di leher saya. Saya tidak begitu memahami apakah itu maksudnya. Apakah bisa dibantu? – Pak Rio
Romo menjawab: Baik Pak Rio. Memang, setiap tanggal 3 Februari, kita merayakan peringatan fakultatif Santo Blasius. Santo Blasius merupakan seorang kudus yang hidup di abad ke-4. Ia adalah seorang uskup di Sebaste, daerah Armenia. Pada masa pemerintahan Kaisar Licinius, ia ditangkap dan dipenjarakan.
Kemudian pada tahun 316, ia dihukum mati dan menjadi seorang martir Gereja. Sebelum wafatnya, tepatnya, ketika berada di dalam tahanan, ia menolong seorang anak dari bahaya kematian karena menderita sakit tenggorokan akibat tertelan duri ikan. Melalui berkat dan doanya, anak itu mengalami kesembuhan. Untuk itu, St. Blasius menjadi pelindung bagi para penderita sakit tenggorokan. Kemudian, dalam perkembangan sejarah Gereja, di sekitar abad-16, berkembanglah tradisi berkat Santo Blasius dengan menumpangkan kedua lilin yang disilangkan ke leher umat. Rumusan doanya: “Semoga Allah, karena perantaraan Santo Blasius, Uskup dan Martir, membebaskan dikau dari penderitaan tenggorok dan dari kemalangan lainnya. Atas nama Bapa, dan Putera dan Roh Kudus. Amin.” Tradisi iman inilah yang kita hidupi sampai dengan saat ini untuk memohon perlindungan Allah dari segala sakit penyakit melalui doa dan berkat Santo Blasius. Inilah yang dimaksudkan dengan Berkat Santo Blasius. **
-4-
Ibadat Pembakaran Daun Palma
Pojok Liturgi
Rabu Abu adalah hari pertama Masa Prapaskah, yang menandai bahwa kita memasuki masa tobat 40 hari sebelum Paskah. Kita menerima abu di dahi sebagai simbol kerapuhan dan kefanaan, dan menandakan perlunya manusia ditebus oleh belas kasih Allah. Abu yang menjadi tanda tersebut berasal dari pembakaran daun palma yang sudah di berkati pada perayaan Minggu Palma mengenangkan sengsara Tuhan tahun sebelumnya. Daun-daun palma yang tadinya digunakan untuk mengelu-elukan Yesus merupakan simbol kemenangan Kristus yang memasuki Yerusalem sebagai Raja; telah dirubah menjadi abu yang merupakan tanda kedinaan, bahkan kematian. Sebaliknyalah dalam hidup Kristiani, abu pada gilirannya menjadi daun-daun palma. Dalam misteri Paskah rasa sedih diubah menjadi sukacita, kedinaan diangkat menjadi kemuliaan, dan kematian dikalahkan oleh kehidupan. Kemenangan yang dimurnikan Allah Bapa dengan pengantaraan Kristus, yaitu bagi umat yang bertobat, yang rela menerima abu, sisa-sisa pembakaran daun palma. Ada kebiasaan baik yang juga akan dilaksanakan di Paroki Sanmare Bintaro, dimana umat diminta untuk mengumpulkan kembali daun palma tersebut untuk dibakar dalam ibadat pembakaran daun palma sehari sebelum masa Prapaskah dimulai. Daun palma yang biasa kita pasang di belakang pada salib Kristus di rumah sebagai kesaksian iman akan Yesus Kristus dan akan kemenangan Paskah-Nya, kita bawa dan dibakar sebagai simbol penghacuran dosa-dosa kita. Sumber: www.katolisitas.org Majalah Liturgi vol 3, 2008. Direktorium tentang kesalehan Umat dan Liturgi (sangsabda.wordpress.com) -5-
Ber-MISI Lewat Status
Dalam tulisannya tentang MISI, Uskup Agung Helder Camara menulis: “MISI BERARTI MENINGGALKAN. Misi berarti meninggalkan, pergi, melepas segala sesuatu, keluar dari diri sendiri, memecah dinding keegoisan, yang memenjarakan kita dalam ke “AKU” an. Misi berarti berhenti berkisar pada diri sendiri seolah-olah kita adalah pusat dunia dan kehidupan.”
Walaupun tidak mengutip pesan misi yang ditulis Uskup Agung Helder Camara, namun secara tersirat pesan misi inilah yang ditekankan dalam perayaan Hari Anak Misioner (HAM) ke-171 Bina Iman Remaja se-Keuskupan Agung Jakarta di Gereja Santa Maria Imakulata, Cengkareng, hari Minggu, 9 Februari lalu. Perayaan ini memang seharusnya jatuh pada tanggal 5 Januari 2014. HAM BIR KAJ ke -171 ini dihadiri sekitar 400 remaja dari berbagai paroki di KAJ, diawali dengan misa syukur yang dipimpin oleh 5 orang Imam. Salah satu konselebran adalah Rm. Anton Baur Asmoro dari Sanmare. RD Yohanes Radityo Wisnu Wicaksono, Direktur Diosesan Karya Kepausan Indonesia ( Dir Dios KKI), dalam homilinya menitikberatkan agar para remaja sebagai misioner cilik harus bijak dalam menyampaikan pesan melalui sarana komunikasi moderen sekarang. Mulai dari hal kecil yaitu dalam menuliskan status di bbm, FB, wa, twitter, dan lain-lain. Menuliskan status dengan kata-kata yang baik, tidak mencela, tidak kasar, tidak dengan kata-kata jorok. Hal ini akan memberikan kedamaian bagi siapapun yang membacanya. Ini adalah tugas seorang misioner. Dari hal kecil akan memberi dampak yang luas bila dilakukan bersama. Seperti yang tertulis di atas bahwa misi harus memecah dinding keegoisan, yang memenjarakan kita dalam ke “AKU” an. Para remaja diminta untuk membuka diri, mau berubah, berjanji untuk menyampaikan hal-hal yang baik melalui status yang mereka tulis. Mengawali acara kebersamaan seusai misa dan makan siang bersama, Romo Wisnu yang akrab dipanggil Romo Inung, juga menekankan bahwa misi itu berarti pergi untuk tujuan yang baik. Seorang misioner diutus pergi untuk mewartakan. Mewartakan bisa melalui berbagai media. Di akhir acara yang berlangsung dari pagi hingga sore, semua remaja diminta menuliskan nama, paroki, dan status di sebuah kertas. Tentu mereka dimnta menuliskan status yang baik. Lalu kertas tersebut dilipat menjadi bentuk pesawat dan diterbangkan bersama-sama. Mengambil lagi pesawat kertas siapapun yang jatuh di lantai lalu diterbangkan lagi, begitu seterusnya. Inilah lambang bahwa para remaja harus pergi, terbang, keluar dari dirinya sendiri untuk terus berusaha menjadi misioner yang baik. Melawan kejenuhan untuk menuntaskan tugas sampai akhir. “Aku bisa .. aku pasti bisa …”, sebagian syair lagu yang dinyanyikan seorang remaja putri dari Paroki Trinitas Cengkareng, diikuti sebagian besar remaja yang hadir, diakhiri dengan syair,”AKU PASTI BISA!!” (Hesti) -6-
JADWAL LITURGI MINGGU BIASA VII – 22 & 23 Februari
MINGGU BIASA VIII – 01 & 02 Maret
Bacaan: Im. 19:1-2,17-18; Mzm. 103:1-2,34,8,10,12-13;Ul:8a; 1Kor. 3:16-26; Mat. 5:38-48 Saran Nyanyian: PS 322, 823, 952, 662, 661, 663
Bacaan: Yes. 49:14-15; Mzm. 62:2-3,6-7,8-9ab; Ul. 6a; 1Kor. 4:1-5; Mat. 6:24-34 Saran Nyanyian: PS 323, 842, 961, 380, 541, 647, 697
Sabtu, 22 Februari, pukul 17.00 Koor dan Tatib: Sta. Ursula - II
Sabtu, 01 Maret, pukul 17.00 Koor dan Tatib: St. Bartolomeus - VII
Petugas Lektor : Minche & Yena Hidayat Putra/i Altar: Rahardianto Patiung, Christofer Rizal, Issabella Titta Iswadi, Felicitas Tania Elvina, Fransiska Yuka Julia, Benedictus Raymardi, Archangela Girlani, Yohanes Purba Sangga, Cita Permata Kusuma, Caroline Susan Mahadewi Prodiakon: Probel Gultom, Ignatius Sudarmadi, Tjhong Vincentius, Agustinus Darmawan, Bayu Rajasa, Eko Prihadi
Petugas Lektor : Putra/i Altar: Prodiakon:
Minggu, 23 Februari, pukul 06.30 Koor dan Tatib: St. Frans. Maria - VI
Minggu, 02 Maret, pukul 06.30 Koor dan Tatib: Beata Teresa - III
Petugas Lektor : Immanuella Talenta & Ag. Supratikno Putra/i Altar: Maretha Prita Pradita, Gregorius Rio Alfrian, Diandra Forceila, Christina Simamora, Hieronimus Raturangga, Thomas Tarigan, Benedict Matthew Sukieche, Helena Keren Imanuela, Alvin Kindy Setiawan, Peter Bradley Prodiakon: Georgino Godong, Heribertus Darno, Indri Prijatmodjo, Martha Maria Elfian, Rinto Setiono, Tri Darmawati
Petugas Lektor : Putra/i Altar: Prodiakon:
Minggu, 23 Februari, pukul 09.00 Koor dan Tatib: PSA WILAYAH 7
Minggu, 02 Maret, pukul 09.00 Koor dan Tatib: St. Markus - I
Petugas Lektor : Jacinta & Adette Putra/i Altar: Nicolas Yabes Condi, Fr. Wahyuni Novita K., Anggitasari Hartawan, Benedicto Siswoko, Hillary Stephina Putri, William Filipe Rahardjo, Jason Bhaskara, Nathania Sanchia, Albertus A. Goenawan, Benigno Areli Siswoko, Maureen Chika, Patricia Quina G.N. Prodiakon: Aloysius Bambang, Deddy Kurniawan, Gunawan Gunarso, Heru Yuniriyanto, Irwan Wijaya, Josz Juswanto, Okky Sentana, Romualdus Ponidjan, Victor Sudytio, Anna Retno H., Djoko Soetarno, F.X. Margiono, Gunawan Wibowo, Hexana Tri Sasongko
Petugas Lektor : Putra/i Altar: Prodiakon:
Minggu, 23 Februari, pukul 17.00 Koor dan Tatib: Sta. Agatha - V
Minggu, 02 Maret, pukul 17.00 Koor dan Tatib: St. Emmanuel - VI
Petugas Lektor : Maria Stella K & Theresia Priscylla Putra/i Altar: Alexander Andi, Fransisca Mariana R.Z., Delbert Suryaatmaja, Lovisia Eva Karensa, Aldi Adi Saputro, Maria Lilin K.R, Catarina Jennifer, Fransiskus Arya Kusuma, Margareta Sheren Angela, Vincentius Kevin Anggoro Prodiakon: Joachim Sulistyo, Kamilus Arifin, Paul August Liqui, Rudy Trisnanta, Antonius Indarahardjo, Djonowardjoko
Petugas Lektor : Putra/i Altar: Prodiakon:
-7-
PENGUMUMAN 1.
Persekutuan Doa Karismatik Katolik – PDKK SanMaRe PDKK SanMaRe mengundang seluruh Umat SanMaRe untuk turut hadir dalam Persekutuan Doa diadakan pada hari Kamis, tgl 20 Februari pukul 19.30 dengan pembawa firman Bapak Trisno Hambali.
2.
Pertemuan Rutin Prodiakon Pertemuan pada bulan Februari diadakan pada hari Sabtu tanggal 22 Februari 2014 pukul 18.30 sd pukul 20.30 di Ruang Kelas 301. Dengan topik : ”Menghayati Masa Pra – Paskah”. Diundang seluruh anggota Prodiakon Paroki SanMaRe.
3.
Ulang Tahun Perkawinan Perayaan ekaristi ulang tahun perkawinan bulan Januari diadakan pada hari Sabtu, 22 Februari, pukul 17:00 di Gereja SanMaRe. Bapak-ibu yang merayakan ulang tahun perkawinan bulan Februari dimohon mendaftarkan diri di sekretariat paroki
4.
Bincang–Bincang Santai Kitab Suci (Menimba Air Hidup) Sie Kerasulan Kitab Suci mengundang kehadiran Bapak, Ibu dan Saudara/I dalam pertemuan “Bincang- Bincang Santai Kitab Suci“ (Menimba Air Hidup) setiap hari Sabtu kedua dan keempat setiap bulan jam 09.00 – 11.00 di Ruang Perpustakaan lantai 3.
5.
Pendaftaran Calon Anggota THS-THM Sanmare Angkatan Ke-2 Tunggal Hati Seminari - Tunggal Hati Maria Ranting Paroki Santa Maria Regina membuka pendaftaran calon anggota baru angkatan ke-2 untuk usia mulai 10 tahun sampai 30 tahun. THSTHM adalah kegiatan rohani Katolik yang di dalamnya ada unsur bela diri pencak silat. Pendaftaran setiap selesai misa di meja pendaftaran di depan aula Sanmare. Pendaftaran dibuka sampai minggu kedua bulan Februari 2014. Informasi lebih lanjut hubungi Felix 085716055079.
6.
Latihan Koor Anak/ Remaja SanMaRe Latihan koor anak dan remaja Sanmare sudah dimulai lagi. Latihan tiap hari Sabtu pukul 15.00 di ruang kelas 301. Kehadiran anak-anak dan remaja sangat kami harapkan.
LOWONGAN KERJA : "Dicari tenaga admin, min SMK, usia max 35 thn, menguasai word dan excel. Untuk kantor di Sudirman dekat stasiun dukuh atas. Lamaran bisa dikirim ke Sanmare atau via email:
[email protected] III/02-I/14
LOWONGAN KERJA : Dicari salesman pria, min SMU, memiliki kendaraan, mengenal Jabodetabek, jujur & bertanggung jawab. Hub
[email protected]
ZIARAH NAPAK TILAS TUHAN YESUS : Bethelem-NazarethYerusalem-S.-Yordan-Kana-D.Galilea-L.Mati-G.Sinai-Mesir Gn.Nebo-Jordania. Thn 2014:12-22 Maret: P. Wilhem Tulak, Pr. 13-23 April: P. Elias Endi, Pr. 9-20 Mei P. Jordan OFM & Joppy Taroreh. 15-24 Juni P. Arsenius Viccar CSE & Frater Dion CSE Pendaftaran & Informasi hub. 021 71133336/ 08158073796
KONSULTAN PAJAK DAN AKUNTANSI, melayani SPT Tahunan, SPT Bulanan, PPh, PPN, Laporan Keuangan, NPWP, PKP, Pemeriksaan, Keberatan, dll. Hubungi GA Consulting, HP 081296108073, Email:
[email protected] I/02-I/14
PENDAFTARAN SISWA BARU TK – SD – SMP Strada Bhakti Utama yang beralamat di Jl. Bromo, Pesanggrahan, Jakarta Selatan telah dibuka mulai tanggal 06 Januari 2014 II/02-I/14
JUAL RUMAH siap huni ada 55 unit, rumah kost dekat STAN, Ruko, Villa, SPBU. Info data rumah di: www.rumahjakarta.jimdo.com atau www. tanahjakarta.jimdo.com II/02-I/14
IKLAN BARIS – Wahana bagi umat yang ingin mengiklankan informasi lowongan pekerjaan, mencari pekerjaan atau jasa usaha pribadi. Materi iklan diserahkan ke sekretariat paroki setiap hari kerja atau email ke:
[email protected] -8-